BAB I PENDAHULUAN. SDM untuk mencari hal-hal baru yang dapat dijadikan sebagai. yang diungkap tentang manusia adalah OCB (Organizational Citizenship

Transkripsi

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini banyak kajian baru dan menarik di bidang sumber daya manusia. Manusia dijadikan sebagai subjek dan juga objek dalam penelitianpenelitian SDM untuk mencari hal-hal baru yang dapat dijadikan sebagai sumber peningkatan kemampuan manusia itu sendiri. Salah satu aspek baru yang diungkap tentang manusia adalah OCB (Organizational Citizenship Behavior / perilaku kewargaan karyawan). Menurut Aldag dan Rosckhe, (1997), Organizational Citizenship Behavior merupakan kontribusi individu dalam melebihi tuntutan peran di tempat kerja OCB ini melibatkan beberapa perilaku meliputi perilaku suka menolong orang lain, menjadi volunteer untuk tugas-tugas ekstra, patuh terhadap aturan-aturan dan prosedur-prosedur di tempat kerja. Perilaku ini menggambarkan nilai tambah karyawan yang merupakan salah satu bentuk perilaku prososial yaitu perilaku social yang positif, konstruktif dan bermakna membantu. Organizational Citizenship Behavior (OCB) selain disebut the extra role behavior (Pearche & Gregersen, 1991; Wright, 1993) dan merupakan salah satu kategori yang penting bagi efektifitas organisasi. Hal ini dikemukakan pula oleh Katz, (1964) yang mengidentifikasi adanya tiga kategori perilaku pekerja yang penting bagi keefektifan organisasi, yaitu individu harus masuk kedalam dan tinggal dalam suatu organisasi, mereka harus menyelesaikan peran khusus dalam pekerjaan tertentu, mereka harus terikat pada aktifitas yang inovatif dan spontan melebihi persepsi perannya. 1

2 2 Kategori terakhir itulah yang yang disebut sebagai Organizational Citizenship Behavior. OCB tidak dapat dilepaskan dari komitmen karyawan terhadap organisasi, karena bagaimanapun prestasi kerja yang melebihi apa yang seharusnya, banyak ditentukan oleh kuat tidaknya komitmen terhadap organisasi (Smith, Organ & Near, 1993). Kepribadian adalah pengaturan dinamis yang tersembunyi dalam diri seseorang yang merupakan suatu sistem yang akan menciptakan susunan karakteristik tingkah laku, pikiran, dan perasaan seseorang (Garver danmichael, 1998). Kepribadian mewakili karateristik seseorang yang dicatat untuk susunan yang tetap dari perasaan, pikiran dan tingkah laku. Kepribadian merupakan devinisi yang sangat luas yang akan memuaskan kedalam banyak aspek perbedaan seseorang. Variabel kepribadian memiliki pengaruh langsung yang signifikan dan lebih besar terhadap OCB dibandingkan variabel sikap kerja (Debora & Ali Lina 2002). Pendapat ini didasarkan pada pemikiran bahwa faktor kepribadian merupakan sesuatu yang melekat pada diri karyawan dan lebih sulit diubah sehingga memiliki pengaruh yang lebih stabil dan bertahan terhadap OCB. Tumbuhnya komitmen tidak dapat muncul begitu saja. Komitmen organizational merupakan sikap loyalitas seorang pekerja pada suatu organisasi dan hal itu merupakan suatu proses berkelanjutan. Hal- hal yang dapat menumbuhkan komitmen kerja diantaranya adalah kebanggaan terhadap organisasi, kepemimpinan, pencapaian tujuan organisasi yang selaras dengan

3 3 tujuan karyawan serta kesadaran individu akan pentingnya manfaat dari pekerjaan yang dilaksanakannya Usia dan masa kerja terhadap komitmen organisasi menunjukkan bahwa pegawai yang memiliki masa kerja yang lebih panjang akan memiliki komitmen yang lebih tinggi terhadap pekerjaanya. Hal ini terjadi karena semakin tinggi usia pegawai serta semakin lama bekerja di instansi maka pegawai tersebut semakin mencintai pekerjaannya. Penelitian ini merupkan replikasi dari penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Kabul (2002) dengan judul kepemimpinan dan Pengaruhnya terhadap prilaku citizenship (OCB), kepuasan kerja Dan Prilaku Organisasional. Alat analisis yang digunakan analisis SEM (Sructural Equation Moddling). Hasil penelitien menunjukan bahwa hasil penelitian hubungan antara sikap kerja dengan OCB tidak terbukti signifikan, sedangkan komitmen organisasi yang terbukti signifikan terhadap OCB. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya teletak pada variabel independen yaitu kepemimpinan sedangkang dependennya kepuasan kerja,dan prilaku organisasional. variabel independen dalam penelitian ini adalah kepribadian, komitmen organisasi, masa merja varibel dependennya adalah OCB. Penelitian terdahulu dilaksanakan terhadap pegawai Pemda Kabupaten Kebumen pada Mei 2002 dengan menggunakan analisis SEM. sedangkan pada penelitian ini dilaksanakan pada Perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sruweng dan menggunakan metode analisis regresi linier berganda.

4 4 Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti ini mengambil judul Pengaruh Kepribadian, Komitmen Organisasional dan Masa Kerja Terhadap OCB Perawat Rumah Sakit PKU Muhmmadiyah Sruweng 1.2 Perumusan masalah Berdasarkan uraian diatas maka dirumuskan masalah sebagai berikuti. Apakah terdapat pengaruh keribadian, komitmen organisasi dan masa kerja terhadap Organizational Citizenship Behaviour perawat Rumah Sakit PKU Muhmmadiyah Sruweng 1.3 Pembatasan masalah Agar dapat mengarah pada permasalahan yang ada dan ruang lingkup yang jelas maka dalam penelitian ini penulis membatasi masalah pada Pengaruh Kepribadian, Komitmen Organisasi dan Masa Kerja terhadap Organizational Citizenship Behaviour. Obyek peneliti ini adalah perawat Rumah Sakit PKU Muhmmadiyah Sruweng 1.4 Tujuan penelitian Berdasarkan rumusan masalah dan pembatasan masalah, maka tujuan dalam penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pengaruh kepribadian terhadap OCB pada perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sruweng 2. Untuk mengetahui pengaruh komitmen organisasi terhadap OCB pada perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sruweng

5 5 3. Untuk mengetahui pengaruh masa kerja terhadap OCB pada perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sruweng 4. Untuk mengetahui Pengaruh Kepribadian,Komitmen Organisasi dan Masa Kerja terhadap Organizational Citizenship Behaviour. 1.5 Manfaat penelitian Sesuai dengan perumusan masalah yang telah dijabarkan tersebut, maka penelitian ini diharapkan akan memberi manfaat : 1. Bagi perusahaan untuk mengetahui Pengaruh Kepribadian,Komitmen Organisasi dan Masa Kerja Terhadap OCB pada Perawat Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Sruweng 2. Bagi Ilmu MSDM untuk menambah literatur topik wacana menambah wawasan khasanah pustaka tentang Pengaruh Kepribadian,Komitmen Organisasi dan Masa Kerja Terhadap OCB 3. Bagi Sarjana Ekonomi menambah wawasan dan pengetahuan yang sangat berharga dalam menganalisis persoalan-persoalan penerapan teori yang diperoleh dibangku kuliah.