PENGARUH NET PROFIT MARGIN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "PENGARUH NET PROFIT MARGIN"

Transkripsi

1 PENGARUH NET PROFIT MARGIN, DEBT TO TOTAL ASSET RATIO, PRICE EARNING RATIO DAN PRICE TO BOOK VALUE TERHADAP HARGA SAHAM PADA SUB SEKTOR PROPERTY DAN REAL ESTATE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ABSTRACK Eka Tri Putri 1, Rika Desiyanti 2, Mery Trianita 2 Department of Management, Faculty of Economic, Bung Hatta University Lecture Department of Management, Faculty of Economic, Bung Hatta University ekatriputri22@gmail.com, rikadyanti@yahoo.com dan merytrianita@yahoo.com Sub sectors of property and real estate in 2011 until 2013 increased due to central bank interest rates decreased and this sub-sector has a share price increase from 2011 to 2014 but the value of the price earnings ratio of the company's decreased annually, so that it is contrary to the signalyng theory if the value stock price increase, the price earnings ratio of the company will increase. So that it is causing researchers interested in studying subsector property and real estate. The purpose of this study was to determine the influence of NPM, DAR, PER and PBV to the stock price. The samples used as many as 37 companies with the sample collection technique is saturated sampling (census). This study uses regression model analysis. The results of this study are NPM, PER and PBV has no effect on the stock price subsector property and real estate listed on the Stock Exchange in 2011 to 2014 while the DAR effect on stock prices sub-sector property and real estate listed on the Stock Exchange in 2011 until Keywords: NPM, DAR, PER, PBV and Stock Price. 1. PENDAHULUAN Latar Belakang Pada umumnya banyak perusahaan yang menggunakan institusi pasar modal sebagai media untuk menyerap investasi guna untuk memperkuat posisi keuangan perusahaan mereka agar tetap berjalan dengan lancar oleh sebab itu setiap perusahaan akan berusaha meningkatkan kinerja perusahaan mereka agar dapat menarik minat investor untuk berinvestasi. Sebelum melakukan suatu investasi, para investor perlu mengetahui dan memilih saham-saham mana yang dapat memberikan keuntungan paling optimal bagi dana yang diinvestasikan. Salah satu sektor yang pada saat ini telah menjadi salah satu pilihan investor dalam melakukan investasi adalah sektor properti dan real estate karena sektor ini memiliki prospek cerah di Indonesia. Hal ini terbukti pada periode Januari 2011 hingga Desember 2012 sektor ini menjadi perusahaan yang tergolong kedalam the best performer karena memiliki kinerja pertumbuhan tertinggi dibanding sektor saham lainnya. Asosiasi pengembangan real estate Indonesia (REI) yang telah 1

2 bekerjasama dengan Universitas Indonesia, mendapatkan data sektor properti telah menjadi penyumbang pertumbuhan ekonomi sebesar 28 persen dan juga perusahaan ini memiliki rata-rata harga saham yang mengalami peningkatan setiap tahunnya dibandingkan sub sektor lainnya seperti yang terlihat pada tabel berikut: Berdasarkan pada tabel tersebut dapat dilihat bahwa rata-rata harga saham sub sektor ini pada tahun 2011 sampai 2014 mengalami kenaikan tajam. Adapun faktor- Faktor yang mempengaruhi harga saham yang digunakan didalam penelitian ini Net Profit Margin (NPM), Debt to Total Asset Ratio (DAR), Price to Book Value (PBV) dan Price to Earning Ratio (PER). Namun rasio yang digunakan untuk data perbandingan yaitu price earning ratio ratio (PER) yang merupakan rasio pasar yang digunakan utuk membandingkan antara harga pasar suatu saham dengan earning per share dari saham yang bersangkutan. Pada perusahaan sektor properti dan real estate pada Bursa Efek Indonesia menunjukkan data pada tahun 2012 sampai 2014 nilai price earning ratio mengalami penurunan. Tahun 2012 rata rata price earning ratio sebesar 22,76, tahun 2013 sebesar 3,84 dan tahun 2014 sebesar -3,10. Jadi dapat disimpulkan bahwa harga saham perusahan ini mengalami kenaikan sementara nilai PERnya mengalami penurunan setiap tahunnya padahal berdasarkan teori yang ada apabila harga saham meningkat maka price earning ratio perusahaan tersebut juga akan mengalami peningkatan, namun berdasarkan data yang ada harga saham meningkat nilai PER turun. Berdasarkan latar belakang dan penelitian terdahulu yang telah ada maka penulis tertarik untuk meneliti harga saham dengan menggunakan variabel NPM, DAR, PER dan PBV hal ini dikarenakan rasio tersebut memiliki Fenomena gap dan juga dilihat dari segi teori keempat rasio tersebut sangat dekat mempengaruhi harga saham oleh sebab itu penulis tertarik untuk melakukan penelitian ulang dengan judul Pengaruh Net Profit Margin, Debt To Total Asset Ratio, Price Earning Ratio dan Price To Book Value Terhadap Harga Saham Pada Sub Sektor Properti dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2

3 2. LANDASAN TEORI Harga Saham Harga saham merupakan harga jual beli yang sedang berlaku di pasar bursa efek yang ditentukan oleh kekuatan pasar dalam arti tergantung pada kekuatan permintaan dan penawaran jual beli. Menurut Brigham dan Houston (2011), kemungkinan harga saham akan tinggi sesuai dengan yang diperkirakan jika nilai dari rasio likuiditas, manajemen aset, manajemen utang dan rasio profitabilitas terlihat baik dan kondisi tersebut berjalan terus secara stabil. Net Profit Margin (NPM) Menurut Munawir (2010), Net Profit Margin adalah rasio yang digunakan untuk mengukur tingkat keuntungan yang dapat dicapai oleh perusahaan yang dihubungkan dengan penjualannya. Debt To Total Asset Ratio (DAR) Menurut Syamsudin (2011), Debt to Total Asset adalah rasio merupakan rasio perbandingan dana yang disediakan oleh pemiliknya dengan dana yang dipinjam dari kreditur perusahaan guna untuk mengukur seberapa jauh aset perusahaan yang dibiayai oleh hutang. Jadi dapat disimpulkan bahwa debt to total asset ratio adalah rasio yang digunakan untuk mengukur seberapa besar jumlah aktiva perusahaan dengan total hutang. Semakin tinggi nilai DAR suatu perusahaan maka semakin besar jumlah modal pinjaman yang digunakan untuk investasi pada aktiva dalam menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Price Earning Ratio (PER) Menurut Hanafi (2010), price earning ratio merupakan rasio pasar yang yang membandingkan antara harga pasar suatu saham dengan earning per share suatu perusahaan. Semakin tinggi rasio price earning ratio menandakan bahwa investor memiliki harapan yang baik tentang perkembangan perusahaan sehingga investor bersedia membayar mahal untuk pendapatan per saham tersebut. Price To Book Value (PBV) Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2012), menjelaskan bahwa rasio pasar seperti price to book value membandingkan harga pasar saham dengan nilai buku saham yang paling sering digunakan oleh investor karena melalui rasio ini investor dapat mengetahui seberapa besar pasar percaya terhadap prospek perusahaan kedepannya. Apabila nilai Price to book value tinggi berarti mencerminkan pasar semakin percaya dengan prospek perusahaan kedepannya. 3

4 Telaah Penelitian Terdahulu dan Pengembangan Hipotesis 1. Pengaruh Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Menurut Harahap (2013), net profit margin merupakan rasio profitabilitas yang menunjukkan seberapa besar presentase laba bersih yang diperoleh dari setiap penjualan. Semakin besar rasio ini maka semakin baik karena dianggap kemampuan perusahaan dalam mendapatkan laba cukup tinggi. Dalam hal ini perusahaan mampu menekan biayabiaya sehingga mendapatkan laba yang tinggi. Pernyataan tersebut didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Hutami (2012), menyatakan bahwa net profit margin (NPM) berpengaruh positif terhadap harga saham. Penelitian tentang debt to equity ratio juga dilakukan oleh Onibala, dkk (2014), pada penelitian ini menyatakan bahwa net profit margin berpengaruh positif terhadap harga saham, hal ini ditandai dengan semakin tinggi net profit margin maka semakin rendah harga saham. Jadi berdasarkan penjelasan dan hasil penelitian diatas maka peneliti mengajukan sebuah hipotesis yang akan dibuktikan yaitu: H 1 : Net Profit Margin (NPM) berpengaruh positif terhadap harga saham pada sub sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 2. Pengaruh Debt To Total Asset Ratio (DAR) Terhadap Harga Saham Menurut Syamsudin (2011), menjelaskan bahwa semakin tinggi debt to total asset ratio semakin besar jumlah modal pinjaman yang digunakan di dalam menghasilkan keuntungan bagi perusahaan. Dimana kemampuan perusahaan dalam mengelola kekayaan (aktiva) yang dibiayai oleh hutang-hutangnya. Oleh sebab itu, debt to total asset ratio merupakan rasio antara total hutang dengan total aset atau aktiva yang dimiliki oleh perusahaan. Pernyataan tersebut didukung oleh hasil penelitian yang dilakukan oleh Ginting, dkk (2013), yang menghasilkan debt to total asset ratio (DAR) berpengaruh negatif terhadap harga saham. Hasil yang sama juga dikemukakan oleh Penelitian dilakukan oleh Yulianto (2015), pada penelitian ini menyatakan bahwa debt to total asset ratio berpengaruh negatif terhadap harga saham. Jadi berdasarkan penjelasan dan hasil penelitian diatas maka peneliti mengajukan sebuah hipotesis yang akan dibuktikan yaitu: H 2 : Debt To Total Asset Ratio (DAR) berpengaruh negatif terhadap harga saham pada sub sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 4

5 3. Pengaruh Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham Menurut Tandelilin (2010), price earning ratio menunjukkan besarnya harga setiap satu rupiah yang harus dibayarkan investor untuk memperoleh satu rupiah earning perusahaan. Perusahaan yang mempunyai price earning ratio tinggi menunjukkan perusahaan tersebut mempunyai tingkat pertumbuhan yang tinggi. Karena perusahaan tidak mendistribusikan seluruh laba kepada pemegang saham. Pernyataan tersebut didukung oleh penelitian yang dilakukan Ratih, dkk (2013), yang menyatakan price earning ratio (PER) berpengaruh positif terhadap harga saham. Hasil yang sama juga dikemukakan oleh penelitian yang dilakukan oleh Azhari, dkk (2016), yang menyatakan bahwa price earning ratio berpengaruh positif terhadap harga saham. Jadi berdasarkan penjelasan dan hasil penelitian diatas maka peneliti mengajukan sebuah hipotesis yang akan dibuktikan yaitu: H 3 : Price Earning Ratio (PER) berpengaruh positif terhadap harga saham pada sub sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 4. Pengaruh Price To Book Value (PBV) Terhadap Harga Saham Menurut Darmadji dan Fakhruddin (2012), rasio pasar seperti price to book value adalah rasio yang membandingkan harga pasar saham dengan nilai buku saham yang paling sering digunakan oleh investor karena melalui rasio ini investor dapat mengetahui seberapa besar pasar percaya terhadap prospek perusahaan kedepannya. Apabila nilai price to book value tinggi berarti mencerminkan pasar semakin percaya dengan prospek perusahaan kedepannya. Pernyataan tersebut didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Dewi (2013), menyatakan bahwa price to book value (PBV) berpengaruh positif terhadap harga saham. Hal yang sama juga dikemukakan oleh penelitian yang dilakukan oleh Ginting, dkk (2013), yang menyatakan price to book value berpengaruh positif terhadap harga saham. Jadi berdasarkan penjelasan dan hasil penelitian diatas maka peneliti mengajukan sebuah hipotesis yang akan dibuktikan yaitu: H 4 : Price To Book Value (PBV) berpengaruh positif terhadap harga saham pada sub sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. 5

6 3. METODE PENELITIAN Populasi yang digunakan yaitu seluruh perusahaan yang tergabung dalam kelompok Sub Sektor Properti dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode 2011 sampai dengan 2014 yaitu sebanyak 37 perusahaan. ( Sedangkan teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampling jenuh atau sensus yaitu teknik pengambilan sampel dimana seluruh anggota pepulasi dijadikan sampel, jadi berdasarkan teknik yang digunakan maka sampel yang akan digunakan yaitu sebanyak 37 perusahaan pada Sub Sektor Properti dan Real Estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011 sampai VARIABEL PENELITIAN a. Variabel Dependen (Y) Variabel dependen dalam penelitian ini adalah harga saham. Harga Saham adalah harga suatu saham yang terjadi di pasar bursa pada saat tertentu yang ditentukan oleh mekanisme pasar berupa permintaan dan penawaran saham tersebut (Jogiyanto, 2010). Harga Saham yang digunakan dalam penelitian ini adalalah harga saham penutupan ( Closing price). b. Variabel Independen (X) 1. Net Profit Margin (NPM) Net Profit Margin merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur margin laba atas penjualan. Rumus yang digunakan untuk mencari nilai NPM adalah sebagai berikut (Harahap, 2013): Earning After Interest and Tax NPM = Sales 2. Debt To Total Asset Ratio (DAR) 100% Rumus untuk menghitung Debt To Total Asset Ratio (DAR) suatu saham adalah dengan membagi harga saham perusahaan terhadap earning per lembar saham. Secara matematis, rumus untuk menghitung DAR adalah sebagai berikut (Syamsudin, 2011): Total Debt (Total Utang) DAR= Total Assets (Total Aktiva) 3. Price Earning Ratio (PER) Rumus untuk menghitung Price Earning Ratio (PER) suatu saham adalah dengan membagi harga saham perusahaan terhadap earning per lembar saham. Secara matematis, rumus untuk menghitung PER adalah sebagai berikut (Tandelilin, 2010): Harga saham PER = Laba Bersih perlembar saham 6

7 4. Price to Book Value (PBV) Berdasarkan tabel dapat dilihat Price To Book Value (PBV) bahwa semua variabel independen yang menggambarkan seberapa besar pasar menghargai nilai buku suatu saham. Rumus digunakan didalam penelitian memiliki koefisien korelasi dibawah 0.80, sehingga untuk mencari nilai PBV adalah sebagai dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi berikut (Darmadji dan Fakhrudin 2012): Harga pasar saham PBV = Book value per share 5. HASIL DAN PEMBAHASAN a. Uji Asumsi Klasik gejala multikolinearitas terhadap semua variabel independen penelitian. 3. Hasil Pengujian Heteroskedastisitas Tabel 4 Hasil Uji Heteroskedastisitas 1. Hasil Pengujian Normalitas Tabel 2 Hasil Uji Normalitas (Sesudah Normal) Setelah dilakukannya pengujian heterokedastisitas diperoleh nilai probability observasi R-square sebesar 0.75 hal ini menunjukkan bahwa nilai Jadi berdasarkan tabel 2 terlihat bahwa setelah dilakukan uji normalitas maka variabel harga saham, NPM, DAR, PER dan PBV telah berdistribusi normal karena memiliki nilai probability diatas 0.05 dengan begitu semua variabel dapat digunakan untuk pengujian tahap selanjutnya. probability yang dihasilkan > dari alpha (0.05) sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh variabel independen yang ada didalam model regresi terbebas dari gejala heteroskedastisitas. 4. Hasil Pengujian Autokorelasi Tabel 5 Hasil Uji Autokorelasi 2. Hasil Pengujian Multikolinearitas Tabel 3 Hasil Uji Multikolinearitas Berdasarkan tabel pada tabel 5 dapat dilihat bahwa data yang digunakan terbebas dari autokorelasi karena memiliki nilai Durbin Watson sebesar 1.81 sehingga 7

8 nilai ini berada diantara kuadran -2 sampai +2. b. Uji Hipotesis (Uji t Statistik) Pengujain hipotesis dilakukan dengan menggunakan bantuan program eviews dengan model fixed karena model ini mengasumsikan bahwa terdapat efek yang berbeda antar individu. Berdasrakan pada pengujian hipotesis yang dilakukan diperoleh hasil seperti terlihat dibawah ini: Tabel 6 Hasil Uji Hipotesis nilai harga saham perusahaan tersebut juga akan meningkat. Sedangkan untuk variabel Price Earning Ratio (PER) memilki arah yang positif terhadap harga saham artinya apabila nilai PER suatu perusahaan naik maka harga saham akan ikut naik dan untuk variabel Price To Book Value (PBV) memilki arah yang positif terhadap harga saham artinya apabila nilai PBV suatu perusahaan naik maka harga saham juga akan naik. Pada tabel 6 terlihat bahwa masing-masing variabel penelitian telah memiliki koefisien regresi. Dari hasil olahan yang ditampilkan pada tabel diatas, dibentuk persamaan regresi berganda seperti yang terlihat dibawah ini: Y= X X X X 4 Berdasarkan pada persamaan regresi berganda yang telah dibentuk, dapat dilihat bahwa Net Profit Margin (NPM) memilki arah yang negatif terhadap harga saham artinya apabila nilai NPM suatu perusahaan naik maka harga saham akan turun, untuk variabel Debt To Total Asset Ratio (DAR) memiliki arah yang positif terhadap harga saham artinya apabila nilai DAR suatu perusahaan meningkat maka 6. PEMBAHASAN PENELITIAN Pengaruh Net Profit Margin (NPM) Terhadap Harga Saham Harga Saham Sub Sektor Properti dan Real Estate Berdasarkan pada pengujian hipotesis diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel Net Profit Margin (NPM) sebesar dengan nilai probability sebesar 0.80 > dari 0.05 sehingga keputusan untuk hipotesis ini yaitu Ho diterima dan Ha ditolak, artinya Net Profit Margin (NPM) tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Temuan ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Husaini (2012), yang menyatakan bahwa net profit margin tidak berpengaruh secara signifikan terhadap harga saham. Hal yang sama juga dikemukakan oleh Sha (2015), yang menyatakan bahwa net profit margin tidak 8

9 saham. Tidak signifikannya variabel net profit margin (NPM) terhadap harga saham dikarenakan investor cenderung tidak terlalu memperhatikan besar kecilnya tingkat keuntungan yang diperoleh perusahaan atas penjualan yang dilakukannya dan juga bagi investor besar kecilnya nilai NPM tidak dijadikan bahan pertimbangan untuk menentukan tingkat keuntungan yang akan mereka peroleh dalam melakukan investasi sehingga tidak mengurangi minat investor untuk berinvestasi oleh sebab itu hal ini tidak akan mempengaruhi harga saham. Bagi sebagian investor dalam melakukan investasi mereka tidak hanya melihat pada masa sekarang saja namun lebih meilhat bagaimana prospek perusahaan tersebut kedepannya. Situasi inilah yang menyebabkan net profit margin tidak saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pengaruh Debt To Total Asset Ratio (DAR) Terhadap Harga Saham Harga Saham Sub Sektor Properti dan Real Estate Berdasarkan pada pengujian hipotesis diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel Debt To Total Asset Ratio (DAR) sebesar dengan nilai probability sebesar 0.04 < dari 0.05 sehingga keputusan untuk hipotesis ini yaitu Ho ditolak dan Ha diterima, artinya Debt To Total Asset Ratio (DAR) saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Temuan ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Ahasthoro (2011), yang menyatakan bahwa debt to total asset ratio saham. Hal yang sama juga dikemukakan oleh Liwang (2011), yang menyatakan bahwa debt to total asset ratio berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Adanya pengaruh yang signifikan antara Debt To Total Asset Ratio (DAR) terhadap harga saham karena bagi investor besarnya dana yang dimiliki oleh suatu perusahaan yang berasal dari pinjaman berarti semakin besar jumlah modal yang dimiliki perusahaan tersebut sehingga hal ini dianggap baik bagi investor karena semakin besar modal yang dimiliki maka semakin lancar kegiatan operasional perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan begitu kepercayaan investor terhadap perusahaan tersebut akan bertambah sehingga hal ini akan membuat jumlah permintaan akan saham meningkat dan akan berdampak pada kenaikan harga saham. Situasi inilah yang menyebabkan debt to total asset ratio berpengaruh signifikan terhadap harga saham sub sektor 9

10 properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Pengaruh Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham Harga Saham Sub Sektor Properti dan Real Estate Berdasarkan pada pengujian hipotesis diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel Price Earning Ratio (PER) sebesar 3.79 dengan nilai probability sebesar 0.59 > dari 0.05 sehingga keputusan untuk hipotesis ini yaitu Ho diterima dan Ha ditolak, artinya Price Earning Ratio (PER) tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Temuan ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Daniel (2015), yang menyatakan bahwa price earning ratio tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham. Hasil yang sama dikemukakan oleh Susilo (2012), menyatakan bahwa price earning ratio tidak saham. Hal ini berarti tinggi dan rendahnya nilai PER tidak mempengaruhi harga saham Penyimpangan ini terjadi karena investor tidak lagi memperhitungkan rasio PER dalam menentukan laba bersih per lembar saham yang akan mereka terima. Sehingga tinggi dan rendahnya nilai PER suatu perusahaan tidak menurunkan minat investor untuk berinvestasi oleh sebab itu hal ini tidak akan mempengaruhi harga saham dan juga para investor dalam melakukan evaluasi saham mereka lebih memperhatikan laba bersih perusahaan (EPS) yang akan mereka terima karena rasio ini merupakan rasio yang menujukkan seberapa besar laba besih setiap lembar saham yang mereka miliki. Situasi ini lah yang menyebabkan price earning ratio tidak saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 sampai dengan tahun Pengaruh Price To Book Value (PBV) Terhadap Harga Saham Harga Saham Sub Sektor Properti dan Real Estate Berdasarkan pada pengujian hipotesis diperoleh nilai koefisien regresi untuk variabel Price To Book Value (PBV) sebesar dengan nilai probability sebesar 0.79 > dari 0.05 sehingga keputusan untuk hipotesis ini yaitu Ho diterima dan Ha ditolak, artinya Price To Book Value (PBV) tidak berpengaruh signifikan terhadap harga saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Temuan ini sejalan dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Sha (2015), yang menyatakan price to book value tidak saham. Hal yang sama juga dikemukakan oleh Mulia (2011), yang juga menghasilkan kesimpulan bahwa price to book value tidak 10

11 saham. Hal ini terjadi karena dalam melakukan keputusan investasi investor tidak selalu memperhatikan bagaimana harga saham terhadap harga bukunya oleh sebab itu tinggi atau rendahnya harga saham yang diperdagangkan tidak mengurangi minat investor untuk melakukan investasi (membeli saham yang diperdagangkan) sehingga hal ini tidak akan mempengaruhi harga saham dan juga para investor pada umumnya lebih berfokus pada bagaimana kondisi kinerja perusahaan karena kinerja perusahaan yang baik melambangkan perusahaan tersebut tergolong kedalam perusahaan yang likuid dengan tingkat keuntungan yang tinggi. Situasi inilah yang menyebabkan tidak adanya pengaruh yang signifikan antara price to book value terhadap harga saham sub sektor properti dan real estate yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 sampai dengan KESIMPULAN Berdasarkan hasil analisis dan pengujian maka kesimpulan dari penelitian ini adalah sebagai sebagai berikut: 1. Net Profit Margin (NPM) tidak saham sub sektor properti dan real estate. 2. Debt To Total Asset Ratio (DAR) saham sub sektor properti dan real estate. 3. Price Earning Ratio (PER) tidak saham sub sektor properti dan real estate 4. Price To Book Value (PBV) tidak saham sub sektor properti dan real estate. KETERBATASAN Berdasarkan hasil pengujian hipotesis yang telah dilakukan terdapat sejumlah keterbatasan yang peneliti rasakan dalam penelitian ini yaitu: 1. Keterbatasan waktu penelitian yang hanya menggunakan rentang waktu empat tahun yaitu mulai dari tahun Variabel independen yang digunakan didalam penelitian ini hanya terfokus pada faktor fundamental saja dan juga variabel independen yang digunakan didalam penelitian ini masih relatif sedikit. SARAN Berdasarkan hasil pengujian dan analisis data maka penulis mengajukan beberapa saran yang dapat memberikan manfaat positif bagi penelitian selanjutnya, yaitu: 11

12 1. Disarankan pada penelitian yang akan datang sebaiknya peneliti menggunakan variabel makro ekonomi seperti: nilai kurs, inflasi tingkat suku bunga dan lainnya. 2. Untuk rentang waktu penelitian yang akan datang sebaiknya peneliti memperpanjang periode pengamatan sehingga nantinya hasil yang diperoleh lebih akurat. 3. Disarankan untuk penelitian selanjutnya sebaiknya penelitian menggunakan rasio keuangan selain NPM, DAR, PER dan PBV seperti ROA, Beta, EPS, Inflasi, tingkat suku bunga dan laiinya, karena berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan hanya satu variabel yang memiliki pengaruh terhadap harga saham. DAFTAR PUSTAKA Ahasthoro, Handoko Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Keuangan Dan Resiko Sistematis Terhadap Harga Saham Perusahaan Yang Tergabung Kedalam Jakarta Islamic Index (JII). Jurnal Bisnis dan Ekonomi. Vol,2, No.1. Azhari, Diko Fitriansyah, Sri, Mangesti Rahayu dan Zahro, Z.A Pengaruh ROE, DER, TATO dan PER Terhadap Harga Saham Perusahaan Properti dan Real Estate Yang Go Publik Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Administrasi Bisnis, Vol. 32, No. 2. Brigham, Eugene F. dan Joel F. Houston Dasar-dasar Manajemen Keuangan Buku 1 (edisi II). Jakarta: Salemba Empat. Daniel Pengaruh Faktor Internal Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan LQ 45 Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal EMBA, Vol. 3, No.3. Darmadji, Tjiptono, dan Fakhruddin Pasar Modal Di Indonesia. Edisi. Ketiga. Jakarta : Salemba Empat. Dewi, Putu Dina Aristya dan I.G.N.A. Suaryana Pengaruh EPS, DER, dan PBV Terhadap Harga Saham. E- Jurnal Akuntansi Universitas Udayana. Semarang: STIE. Ginting, Suriani dan Suriany Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Wira Ekonomi Mikoskil, Vol. 3, No. 2. Hanafi, Mamduh M Manajemen Keuangan. Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta. Harahap, Sofyan Syafri, Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Cetakan Kesebelas. Jakarta: Penerbit Rajawali Pers. Husaini, Achmad Pengaruh Variabel Return On Assets, Return On Equity, Net Profit Margin dan Earning Per Share Terhadap Harga Saham Perusahaan. Jurnal profit, Vol. 6, No.1. Hutami, Rescyana Putri Pengaruh Dividend Per Share, Return On Equity dan Net Profit Margin Terhadap Harga Saham Perusahaan Industri Manufaktur Yang Tercatat Di 12

13 Bursa Efek Indonesia Periode Jurnal Nominal, Vol. 1, No.1. Jogiyanto, Hartono Teori Portofolio dan Analisis Investasi. Edisi Ketujuh. Yogyakarta: BPFE. Liwang, Florencia Pramitha Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Struktur Struktur Modal Serta Pengaruhnya Terhadap Harga saham Pada Perusahaan yang Tergabung Dalam LQ45 Periode Seminar Nasional Teknologi Informasi dan Komunikasi Terapan. Bandung: Universitas Kristen Maranatha. Munawir Analisis Laporan Keuangan. Edisi Keempat. Yogyakarta: Liberty. Mulia, Fredy Hermawan dan Nurdhiana Pengaruh Book Value (BV), Price to Book Value(PBV), Earning Per Share (EPS ), dan Price Earning Ratio (PER) Terhadap Harga Saham Perusahaan Food and Beverage yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun To Book Value Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Jurnal Akuntansi, Vol. XIX, No. 2. Susilo, Yosua Eko Pengaruh ROA, ROE, PBV, PER, NPM, OPM Terhadap Harga Saham Perusahaan Perbankan Pada Tahun Semarang: Universitas Dian Nuswantoro. Syamsudin, Lukman Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: Rajawali Pers. Tandelilin, Eduardus Analisis Investasi dan Manajemen Portofolio. Yogyakarta: BPFE Yogyakarta. Yulianto, Datu Pengaruh Kinerja Perusahaan Dan Variabel MakroEkonomi Terhadap Harga Saham Sektor Perbankan. Onibala, Indra Ricky, Parengkuan, Tommy, dan Paulina, Van Rate Analisis Rasio Profitabilitas dan Risiko Keuangan Terhadap Harga Saham XL Axiata Tbk Terdaftar Di BEI Periode Jurnal EMBA, Vol. 2, No. 1. Ratih, Dorothea, Apriatni E.P dan Saryadi Pengaruh EPS, PER, DER, ROE Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Sektor Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun Hal Sha, Thio Lie. (2015). Pengaruh Kebijakan Dividen, Likuiditas, Net Profit Margin, Return On Equity dan Price 13

ABSTRACT. Keywords: ROA, CR, DAR, SIZE, dan price earning ratio.

ABSTRACT. Keywords: ROA, CR, DAR, SIZE, dan price earning ratio. ANALISIS PENGARUH PROFITABILITAS, LIKUIDITAS, LEVERAGE, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP PRICE EARNING RATIO PADA SEKTOR ANEKA INDUSTRI YANG LISTING DI BURSA EFEK INDONESIA ABSTRACT Uswatun Hasanah 1, Rika

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. to Equity Ratio, dan Price to Book Value berpengaruh terhadap Perubahan Harga

BAB V PENUTUP. to Equity Ratio, dan Price to Book Value berpengaruh terhadap Perubahan Harga BAB V PENUTUP Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah berarti Return on Asset, Net Profit Margin, Earning per Share, Price Earning Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Price to Book Value

Lebih terperinci

ABSTRACT ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE RATIO

ABSTRACT ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE RATIO ABSTRACT ANALISIS PENGARUH FINANCIAL LEVERAGE RATIO DAN PROFITABILITAS TERHADAP EARNING PER SHARE PADA SEKTOR INFRASTUKTUR, UTILITAS DAN TRANSPORTASI YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2012-2114 Kanova Satriani

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR ANALISIS PENGARUH RASIO PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM DI PERUSAHAAN MANUFAKTUR (Studi Kasus Pada Perusahaan Food and Beverages dan Consumers Goods yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2014)

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. on Asset, Return On Equity, Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Net

BAB V PENUTUP. on Asset, Return On Equity, Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Net BAB V PENUTUP Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk menguji apakah Return on Asset, Return On Equity, Earning Per Share, Price Earning Ratio, dan Net Profit Margin berpengaruh terhadap Return Saham.

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. sebesar 0,253 dimana 0,253 0,05 yang berarti data berdistribusi normal.

BAB V PENUTUP. sebesar 0,253 dimana 0,253 0,05 yang berarti data berdistribusi normal. BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ROA, ROE dan EPS terhadap harga saham. Selain itu juga untuk mengetahui pengaruh ROA, ROE dan EPS terhadap harga

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA INDUSTRI ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA INDUSTRI ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS PENGARUH RASIO KEUANGAN TERHADAP PERTUMBUHAN LABA PADA INDUSTRI ROKOK YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Sayekti 1) Sumarno Dwi Saputra 2) 1, 2) Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH RETURN ON EQUITY

PENGARUH RETURN ON EQUITY PENGARUH RETURN ON EQUITY, DIVIDEND PAYOUT RATIO, PRICE TO BOOK VALUE, DAN EARNING PER SHARE TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2013-2015) Disusun

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebagai pedoman agar dapat digunakan didalam penelitian ini. Sebagai berikut

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. sebagai pedoman agar dapat digunakan didalam penelitian ini. Sebagai berikut BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Peneliti Terdahulu Pada penelitian ini menggunakan hasil dari para penelitian terdahulu sebagai pedoman agar dapat digunakan didalam penelitian ini. Sebagai berikut panelitian

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. perusahaan (Earning per Share, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Price to Book

BAB V PENUTUP. perusahaan (Earning per Share, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Price to Book BAB V PENUTUP 1.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor fundamental perusahaan (Earning per Share, Return On Equity, Debt to Equity Ratio, Price to Book Value) dan faktor

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. Di dalam Undang-undang Pasar Modal no. 8 tahun 1995: Pasar Modal

BAB 1 PENDAHULUAN. Di dalam Undang-undang Pasar Modal no. 8 tahun 1995: Pasar Modal 1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi sekarang ini setiap negara harus mampu mengacu pada pembangunan dan perekonomian. Pasar modal memiliki peran yang penting dalam kegiatan perekonomian

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. pengujian dengan menggunakan teknik analisis Multiple Regression Analysis.

BAB V PENUTUP. pengujian dengan menggunakan teknik analisis Multiple Regression Analysis. BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Pada sub bab ini akan dijelaskan mengenai kesimpulan yang berisikan jawaban atas perumusan masalah dan pembuktian hipotesis penelitian dari hasil pengujian dengan menggunakan

Lebih terperinci

Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. yang ditetapkan dan struktur permodalan yang lemah dan sebagainya.

Bab I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN. yang ditetapkan dan struktur permodalan yang lemah dan sebagainya. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberhasilan perekonomian di Indonesia tidak dapat terlepas dari sektor perbankan, khususnya peran perbankan sebagai sumber pembiayaan industri dalam negeri. Oleh karena

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mendorong peneliti untuk melakukan penelitian kembali:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. mendorong peneliti untuk melakukan penelitian kembali: 8 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Berikut ini merupakan beberapa penelitian yang mendasari dan mendorong peneliti untuk melakukan penelitian kembali: 2.1.1 Ratna Prihantini (2009) Penelitian

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Current Ratio, Return on

BAB V PENUTUP. Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Current Ratio, Return on BAB V PENUTUP 5.1. Kesimpulan Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh Current Ratio, Return on Asset, Return on Equity, Earning per Share, dan Debt to Equity Ratio terhadap return saham pada perusahaan

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini, pasar modal memiliki peran penting

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada era globalisasi sekarang ini, pasar modal memiliki peran penting BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era globalisasi sekarang ini, pasar modal memiliki peran penting dalam kegiatan ekonomi, terutama di negara yang menganut sistem ekonomi pasar. Pasar modal

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN LQ 45 YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN LQ 45 YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN LQ 45 YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2009-2013 Nama : Siti Wulandari NPM : 19210954 Fakultas / Jurusan : Ekonomi /Manajemen Latar Belakang

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE

PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE PENGARUH KINERJA PERUSAHAAN TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN REAL ESTATE DAN PROPERTY YANG TERDAFTAR DI KOMPAS 100 PERIODE 2008-2012 Nama : Yuyun Fitriyani NPM : 28210809 Jurusan : Akuntansi Pembimbing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam kegiatan ekonomi, terutama di negara yang menganut sistem

BAB I PENDAHULUAN. penting dalam kegiatan ekonomi, terutama di negara yang menganut sistem BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada masa globalisasi seperti saat ini pasar modal memiliki peran penting dalam kegiatan ekonomi, terutama di negara yang menganut sistem ekonomi pasar. Pasar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan usaha di Indonesia yang semakin ketat saat ini mendorong banyak

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan usaha di Indonesia yang semakin ketat saat ini mendorong banyak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Persaingan usaha di Indonesia yang semakin ketat saat ini mendorong banyak perusahaan untuk meningkatkan kinerjanya agar mampu mempertahankan kelangsungan usahanya.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pasar modal memiliki peran yang sangat penting dalam pembangunan ekonomi dan menjadi salah satu sumber kemajuan ekonomi bagi suatu perusahaan (WBBA dan Pratomo

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. macam aktivitas. Menginvestasikan sejumlah dana pada aset rill (tanah, emas, satu tahun, seperti saham dan oblogasi.

BAB I PENDAHULUAN. macam aktivitas. Menginvestasikan sejumlah dana pada aset rill (tanah, emas, satu tahun, seperti saham dan oblogasi. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Investasi adalah komitmen atas sejumlah dana atau sumber daya lainnya yang dilakukan pada saat ini, dengan tujuan memperoleh sejumlah keuntungan dimasa datang. Istilah

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN RASIO PASAR TERHADAP RETURN SAHAM

ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN RASIO PASAR TERHADAP RETURN SAHAM ANALISIS PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, DAN RASIO PASAR TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Empiris pada Perusahaan Food and Beverages yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013) NASKAH

Lebih terperinci

PENGARUH RASIO KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI PADA TAHUN NASKAH PUBLIKASI

PENGARUH RASIO KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI PADA TAHUN NASKAH PUBLIKASI PENGARUH RASIO KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM SEKTOR PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI PADA TAHUN 2008-2012 NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh : UTAMI NING TYASILA B100110009 PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM DENGAN SENSITIVITAS SUKU BUNGA SEBAGAI VARIABEL MODERASI ARTIKEL ILMIAH

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM DENGAN SENSITIVITAS SUKU BUNGA SEBAGAI VARIABEL MODERASI ARTIKEL ILMIAH PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM DENGAN SENSITIVITAS SUKU BUNGA SEBAGAI VARIABEL MODERASI ARTIKEL ILMIAH Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Penyelesaian Program Pendidikan Sarjana

Lebih terperinci

PENGARUH ROE (RETURN ON EQUITY)

PENGARUH ROE (RETURN ON EQUITY) 1 PENGARUH ROE (RETURN ON EQUITY) DAN ROA (RETURN ON ASSET) TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE 2010-2012 ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (shahib al-mal) juga memiliki tujuan investasi yang berbeda, yaitu untuk

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (shahib al-mal) juga memiliki tujuan investasi yang berbeda, yaitu untuk BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Return Saham Setiap investor yang ingin melakukan investasi memilki tujuan yang sama, yaitu mendapatkan keuntungan (return). Selain memiliki tujuan yang sama, investor (shahib

Lebih terperinci

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER), RETURN ON ASSET (ROA), NET PROFIT MARGIN (NPM), DAN PRICE EARNING RATIO (PER) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA BANK UMUM YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perdagangan surat berharga merupakan cara untuk menarik dana

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perdagangan surat berharga merupakan cara untuk menarik dana BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perdagangan surat berharga merupakan cara untuk menarik dana masyarakat dalam hal ini investor untuk mengembangkan perekonomian dimana dana tersebut adalah modal yang

Lebih terperinci

PENGARUH NET PROFIT MARGIN

PENGARUH NET PROFIT MARGIN PENGARUH NET PROFIT MARGIN (NPM), CURRENT RATIO (CR), DAN DEBT TO EQUITY RATIO (DER) TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SUB SEKTOR TEKSTIL & GARMEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PERIODE

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH ROA, ROE, NPM DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH ROA, ROE, NPM DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS PENGARUH ROA, ROE, NPM DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama Jurusan Pembimbing : Nurul Hasanah : Akuntansi : Dr. Dwi Asih Haryanti, SE.,

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Pengaruh Faktor.(Wildan Arif) 641 ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA AN ANALYSIS OF THE EFFECTS OF FUNDAMENTAL

Lebih terperinci

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO JURNAL PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, RETURN ON EQUITY, OPERATING PROFIT MARGIN, BOOK VALUE DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Lebih terperinci

Mayorove., Pengaruh Rasio Profitabilitas, Solvabilitas, Likuiditas, dan Aktivitas terhadap return...

Mayorove., Pengaruh Rasio Profitabilitas, Solvabilitas, Likuiditas, dan Aktivitas terhadap return... 1 Pengaruh Rasio Profitabilitas, Solvabilitas, Likuiditas, dan Aktivitas terhadap Return Saham Perusahaan (Studi Empiris terhadap Perusahaan Food and Beverage yang listing di BEI tahun 2010-2014) The Influence

Lebih terperinci

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... xivi DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... xivi DAFTAR LAMPIRAN... DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL Halaman LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN MOTTO ABSTRAK KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... i iv xi DAFTAR GAMBAR... xivi DAFTAR LAMPIRAN... xv BAB I PENDAHULUAN 1.1

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia atau go public pasti menerbitkan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia atau go public pasti menerbitkan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pasar modal memiliki peran penting dalam kegiatan ekonomi terutama di negaranegara yang menganut sistem ekonomi pasar. Pasar modal telah menjadi salah satu

Lebih terperinci

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI)

PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM LQ-45 DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) Fica Marcellyna (ficamarcellyna@ymail.com) Titin Hartini Jurusan Akuntansi STIE MDP Abstrak: Tujuan penelitian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjalankan kegiatan operasionalnya akan membutuhkan struktur. modal yang kuat untuk meningkatkan laba agar tetap mampu

BAB I PENDAHULUAN. dalam menjalankan kegiatan operasionalnya akan membutuhkan struktur. modal yang kuat untuk meningkatkan laba agar tetap mampu BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perusahaan-perusahaan yang sedang mengalami masa perkembangan dalam menjalankan kegiatan operasionalnya akan membutuhkan struktur modal yang kuat untuk meningkatkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jangka panjang seperti obligasi saham, dan lainnya (Wikipedia). penjualan saham meningkat secara signifikan.

BAB I PENDAHULUAN. jangka panjang seperti obligasi saham, dan lainnya (Wikipedia). penjualan saham meningkat secara signifikan. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal merupakan pasar yang berhubungan dengan penjualan surat-surat berharga. Pasar modal bertindak sebagai penghubung antara para investor dengan perusahaan

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. banyak diminati masyarakat saat ini. Menerbitkan saham merupakan salah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. banyak diminati masyarakat saat ini. Menerbitkan saham merupakan salah BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Tinjauan Teoritis 2.1.1 Pengertian Saham Saham merupakan salah satu instrument pasar keuangan yang paling banyak diminati masyarakat saat ini. Menerbitkan saham merupakan salah

Lebih terperinci

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBAYARAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN

FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBAYARAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN FAKTOR- FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUTUSAN PEMBAYARAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF DAN KOMPONEN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2011-2014 Resa Yulisa 1, Yuhelmi 2, Surya Dharma 2. Department

Lebih terperinci

, RETURN ON EQUITY, DEBT TO EQUITY RATIO

, RETURN ON EQUITY, DEBT TO EQUITY RATIO PENGARUH GROSS PROFIT MARGIN, RETURN ON EQUITY, DEBT TO EQUITY RATIO, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP NILAI PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

Lebih terperinci

PENGARUH VARIABEL RETURN ON ASSETS, RETURN ON EQUITY, NET PROFIT MARGIN DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR PERBANKAN

PENGARUH VARIABEL RETURN ON ASSETS, RETURN ON EQUITY, NET PROFIT MARGIN DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR PERBANKAN PENGARUH VARIABEL RETURN ON ASSETS, RETURN ON EQUITY, NET PROFIT MARGIN DAN EARNING PER SHARE TERHADAP HARGA SAHAM PADA SEKTOR PERBANKAN (Studi Empiris di Bursa Efek Indonesia Tahun 2008-2011) Choirul

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. telah memperlihatkan kemajuan seiring dengan perkembangan ekonomi

BAB 1 PENDAHULUAN. telah memperlihatkan kemajuan seiring dengan perkembangan ekonomi BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada masa sekarang ini pasar modal merupakan salah satu sarana informasi yang banyak diminati oleh para investor. Pasar modal sebagai sarana investasi, dapat

Lebih terperinci

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN 6.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk meneliti apakah variabel TATO, CR, DER, NPM, ROE, PBV, SIZE, AKO berpengaruh secara parsial dan simultan terhadap EPS. Hasil pengujian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang membutuhkan dana. Transaksi yang dilakukan dapat dengan

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan yang membutuhkan dana. Transaksi yang dilakukan dapat dengan BAB I Pendahuluan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar modal memiliki peran penting dalam melakukan bisnis perekonomian. Pasar modal menjembatani bertemunya investor yang menginvestasikan dananya

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN HOTEL, RESTORAN PARIWISATA YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN HOTEL, RESTORAN PARIWISATA YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN HOTEL, RESTORAN PARIWISATA YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2011-2014 OLEH Muji Ilham, Yuhelmi, Surya Dharma Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN. Nailal Husna. Dosen Universitas Bung Hatta, Padang.

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN. Nailal Husna. Dosen Universitas Bung Hatta, Padang. ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERBANKAN Nailal Husna Dosen Universitas Bung Hatta, Padang. Diterima 25 Desember 2015 Disetujui 26 Pebruari 2016 ABSTRACT The object

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci : ROA, ROE, PBV,EPS,Harga Saham. vii. Universitas Kristen Maranatha

ABSTRAK. Kata kunci : ROA, ROE, PBV,EPS,Harga Saham. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis terjadinya pengaruh pada harga saham yang dimana ROA (Return On Asset),ROE (Return On Equity), PBV(Price to Book Value) dan EPS (Earning Per Share) merupakan

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) JURNAL

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) JURNAL FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) JURNAL Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER

PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER PENGARUH TOTAL ASSETS TURNOVER, DEBT TO EQUITY RATIO, NET PROFIT MARGIN, CURRENT RATIO TERHADAP RETURN ON EQUITY Studi Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) SKRIPSI Diajukan

Lebih terperinci

Disusun oleh : ARUM DESMAWATI MURNI MUSSALAMAH B

Disusun oleh : ARUM DESMAWATI MURNI MUSSALAMAH B PENGARUH EARNING PER SHARE (EPS), DEBT TO EQUITY RATIO (DER) DAN RETURN ON EQUITY (ROE) TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2007-2011)

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode )

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode ) ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM (Studi Kasus Pada PT. Indosat Tbk Periode 2007-2013) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beberapa penelitian terdahulu yang dijadikan acuan yaitu: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh leverage dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beberapa penelitian terdahulu yang dijadikan acuan yaitu: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh leverage dan BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Beberapa penelitian terdahulu yang dijadikan acuan yaitu: 1. Komang Adik dan I Made (2016) Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh leverage

Lebih terperinci

BAB 5 PENUTUP. eksternal pada return saham. faktor internal yang diproksikan pada penelitian ini

BAB 5 PENUTUP. eksternal pada return saham. faktor internal yang diproksikan pada penelitian ini BAB 5 PENUTUP 1.1 Simpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor internal dan eksternal pada return saham. faktor internal yang diproksikan pada penelitian ini yaitu return on assets

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak

II. TINJAUAN PUSTAKA. Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Saham Saham dapat didefinisikan sebagai tanda penyertaan modal seseorang atau pihak (badan usaha) dalam suatu perusahaan atau perseroan terbatas. Dengan menyertakan

Lebih terperinci

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta 1) 2)

Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Slamet Riyadi Surakarta   1) 2) PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO, PRICE BOOK VALUE, PRICE EARNING RATIO, DAN RETURN ON ASSET TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN FOOD AND BEVERAGE YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Putri Ayu Kusumaningrum

Lebih terperinci

PENGARUH ROA, EPS, PER DAN DER TERHADAP PENETAPAN HARGA SAHAM SETELAH IPO (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia)

PENGARUH ROA, EPS, PER DAN DER TERHADAP PENETAPAN HARGA SAHAM SETELAH IPO (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) PENGARUH ROA, EPS, PER DAN DER TERHADAP PENETAPAN HARGA SAHAM SETELAH IPO (Studi Empiris Di Bursa Efek Indonesia) Dewi Anjarwani Mugiasih anjar_zoe@yahoo.co.id Universitas Muhammadiyah Purworejo ABSTRAK

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN HIPOTESIS A. Kajian Pustaka 1. Return Saham Salah satu tujuan investor berinvestasi adalah untuk mendapatkan return. Tanpa adanya tingkat keuntungan yang dinikmati dari

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tercatat sahamnya oleh BEI yaitu, industri real estate and property. Investasi

BAB I PENDAHULUAN. tercatat sahamnya oleh BEI yaitu, industri real estate and property. Investasi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan dunia perekonomian dari masa ke masa semakin pesat, setiap perusahaan bersaing untuk menjadi yang terbaik dan terbesar dibidangnya. Membangun sebuah

Lebih terperinci

PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL, TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL, TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE PENGARUH VARIABEL FUNDAMENTAL, TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN PERTAMBANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 2012 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Penelitian Terdahulu Pada penelitian ini tidak mengabaikan adanya penelitian terdahulu yang sangat bermanfaat sebagai acuan penulis, dalam penelitian ini menggunakan dua peneliti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Tujuan akhir dari investor perorangan maupun badan usaha

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Tujuan akhir dari investor perorangan maupun badan usaha BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Tujuan akhir dari investor perorangan maupun badan usaha menanamkan dana ke dalam suatu perusahaan adalah untuk meningkatkan dan memperoleh pendapatan (income)

Lebih terperinci

Prosiding Akuntansi ISSN:

Prosiding Akuntansi ISSN: Prosiding Akuntansi ISSN: 2460-6561 Pengaruh Current Ratio, Debt to Equity Ratio, dan Net Profit Margin terhadap Harga Saham Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun

Lebih terperinci

Kata kunci: Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM), Debt to Equity Ratio (DER), Harga Saham.

Kata kunci: Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM), Debt to Equity Ratio (DER), Harga Saham. 1 Pengaruh Return On Asset (ROA), Return On Equity (ROE), Net Profit Margin (NPM) and Debt to Equity Ratio (DER) Terhadap Harga (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

Lebih terperinci

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : RICKY EKO PRAKOSO NIM. B

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh : RICKY EKO PRAKOSO NIM. B PENGARUH DIVIDEND YIELD, DPR, EPS, ROE DAN SIZE TERHADAP HARGA SAHAM (Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2014) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Sebagai Salah Satu

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang menerbitkan saham. Kismono (2001 : 416) menyatakan:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang menerbitkan saham. Kismono (2001 : 416) menyatakan: BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Teoritis 1. Harga saham a. Pengertian saham Saham merupakan surat bukti kepemilikan atas aset-aset perusahaan yang menerbitkan saham. Kismono (2001 : 416) menyatakan:

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. persamaan dan perbedaan yang mendukung penelitian ini: 1. Setyorini, Maria M Minarsih, Andi Tri Haryono (2016).

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. persamaan dan perbedaan yang mendukung penelitian ini: 1. Setyorini, Maria M Minarsih, Andi Tri Haryono (2016). BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Pembahasan yang dilakukan dalam penelitian ini merujuk pada penelitian sebelumnya. Berikut ini adalah uraian beberapa penelitian terdahulu beserta persamaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saham (stock) merupakan salah satu instrumen pasar keuangan yang paling popular. Menerbitkan saham merupakan salah satu pilihan perusahaan ketika memutuskan untuk pendanaan

Lebih terperinci

ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN

ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 1 ANALIS PENGARUH VARIABEL-VARIABEL FUNDAMENTAL YANG MEMPENGARUHI HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BEI TAHUN 2003-2007 SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Syarat-syarat Guna Memenuhi Gelar Sarjana

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata Kunci: Cash Ratio, Return on Equity, Ukuran Perusahaan, dan Kebijakan Dividen

ABSTRAK. Kata Kunci: Cash Ratio, Return on Equity, Ukuran Perusahaan, dan Kebijakan Dividen ABSTRAK Kebijakan dividen adalah kebijakan yang dimiliki perusahaan untuk membagikan labanya kepada para pemegang saham. Beberapa faktor yang berhubungan dengan kebijakan dividen dalam penelitian ini adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kelebihan dana dapat memilih alternatif investasi pada berbagai sekuritas yang

BAB I PENDAHULUAN. kelebihan dana dapat memilih alternatif investasi pada berbagai sekuritas yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Sejalan dengan berkembangnya perekonomian, banyak perusahaan memerlukan dana yang cukup besar untuk melakukan ekspansi usaha. Dana tersebut dapat diperoleh

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Baltagi, B.H. (2008). Econometrics. Fourth Edition. Spinger. Heidelberg.

DAFTAR PUSTAKA. Baltagi, B.H. (2008). Econometrics. Fourth Edition. Spinger. Heidelberg. DAFTAR PUSTAKA Akbar, R. F. (2016). Pengaruh Rasio Profitabilitas dan Solvabilitas Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI periode 2010-2014. Jurnal Ilmu Manajemen Fakultas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. terbukti dengan meningkatnya jumlah perusahaan yang listing di Bursa Efek

BAB I PENDAHULUAN. terbukti dengan meningkatnya jumlah perusahaan yang listing di Bursa Efek BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pasar Modal memiliki peran penting dalam kegiatan ekonomi suatu Negara termasuk Indonesia. Melalui Pasar Modal, perusahaan dapat memperoleh dana tambahan dari investor

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi perekonomian yang sedang recovery ini masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi perekonomian yang sedang recovery ini masyarakat 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam situasi perekonomian yang sedang recovery ini masyarakat dihadapkan pada berbagai pilihan mengenai cara menginvestasikan dana. Berbagai macam pilihan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk mengalami perbaikan. Hal tersebut dikarenakan perekonomian merupakan

BAB I PENDAHULUAN. untuk mengalami perbaikan. Hal tersebut dikarenakan perekonomian merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pada era globalisasi sekarang ini, perekonomian di Indonesia diharuskan untuk mengalami perbaikan. Hal tersebut dikarenakan perekonomian merupakan salah

Lebih terperinci

Oleh: Novia Kasyaretta Ananda Putri Administrasi Bisnis, Universitas Diponegoro, Indonesia Dosen Pembimbing:

Oleh: Novia Kasyaretta Ananda Putri Administrasi Bisnis, Universitas Diponegoro, Indonesia   Dosen Pembimbing: PENGARUH RETURN ON ASSETS (ROA), RETURN ON EQUITY (ROE), NET PROFIT MARGIN (NPM), dan EARNING PER SHARE (EPS) TERHADAP HARGA SAHAM (Studi pada Perusahaan Sektor Property Sub Residence yang Listing di Bursa

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Atmaja, L Manajemen Keuangan. Edisi Revisi. ANDI. Yogyakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Atmaja, L Manajemen Keuangan. Edisi Revisi. ANDI. Yogyakarta. DAFTAR PUSTAKA Aditya, R. Y. 2014. Pengaruh Kinerja Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Rokok di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Ilmu dan Riset Manajemen 3(5). Aminah, N., R. Arifati, dan A. Supriyanto.

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR LAMPIRAN

KATA PENGANTAR DAFTAR ISI DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR GRAFIK DAFTAR LAMPIRAN DAFTAR ISI ABSTRACT... i ABSTRAK... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... vi DAFTAR TABEL... xi DAFTAR GAMBAR... xiii DAFTAR GRAFIK... xiv DAFTAR LAMPIRAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang... 1 1.2

Lebih terperinci

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dari pengaruh profitabilitas terhadap harga saham pada perusahaan tekstil yang terdaftar di BEI periode 2006 sampai dengan 2010, maka

Lebih terperinci

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP RETURN SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010-2013 ARTIKEL PUBLIKASI ILMIAH Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FALTOR YANG MEMPENGARUHI RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS FAKTOR-FALTOR YANG MEMPENGARUHI RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS FAKTOR-FALTOR YANG MEMPENGARUHI RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Suriani Ginting 1), Erward 2) Program Studi Akuntansi STIE Mikroskil Jl Thamrin No.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat mereka peroleh dengan melakukan penerbitan saham kepada masyarakat luas yang

BAB I PENDAHULUAN. dapat mereka peroleh dengan melakukan penerbitan saham kepada masyarakat luas yang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Pesatnya perkembangan perusahaan-perusahaan di Indonesia menyebabkan meningkatnya kebutuhan perusahaan akan dana yang lebih besar. Sumber pendanaan ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. memaksimalkan tingkat pengembalian (return) (Arista). Tujuan perusahaan yang

BAB I PENDAHULUAN. memaksimalkan tingkat pengembalian (return) (Arista). Tujuan perusahaan yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Masalah Suatu perusahaan tentunya selalu memiliki tujuan didalamnya. Tujuantujuan yang ingin dicapai oleh suatu perusahaan tentunya tidak hanya satu saja, melainkan

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: kinerja keuangan, current ratio, debt to equity ratio, return on assets, earning per share, harga saham

ABSTRAK. Kata kunci: kinerja keuangan, current ratio, debt to equity ratio, return on assets, earning per share, harga saham ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh kinerja keuangan (current ratio, debt to equity ratio, return on assets, return on equity, dan earning per share) terhadap

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN PERBANKAN DI BURSA EFEK INDONESIA NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. tahun 2009 sampai Dalam penelitian ini, pengambilan sampel

BAB III METODE PENELITIAN. tahun 2009 sampai Dalam penelitian ini, pengambilan sampel 43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Penelitian Populasi penelitian adalah perusahaan publik yang terdaftar di BEI pada tahun 2009 sampai 2013. Dalam penelitian ini, pengambilan sampel

Lebih terperinci

Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI)

Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI) Analisis Faktor Fundamental dan Resiko Sistematik Terhadap Harga Saham Pada Industri Dasar dan Kimia di Bursa Efek Indonesia (BEI) Ledi Lasni Jurusan Akuntansi Falkultas Ekonomi, Universitas Gunadarma

Lebih terperinci

II. LANDASAN TEORI. badan perseroan terhadap suatu perusahaan.wujud saham adalah selembar kertas

II. LANDASAN TEORI. badan perseroan terhadap suatu perusahaan.wujud saham adalah selembar kertas II. LANDASAN TEORI 2.1 Saham Saham adalah surat berharga yang merupakan tanda kepemilikan seseorang atau badan perseroan terhadap suatu perusahaan.wujud saham adalah selembar kertas yang menerangkan bahwa

Lebih terperinci

Keywords : Earnings Per Share, Return On Investment, Price to Book Value, Price Earnings Ratio, and Stock Price. vii. Universitas Kristen Maranatha

Keywords : Earnings Per Share, Return On Investment, Price to Book Value, Price Earnings Ratio, and Stock Price. vii. Universitas Kristen Maranatha ABSTRACT The Influence of Earnings Per Share ( EPS ), Return On Investment (ROI), Price To Book Value (PBV) and Price Earnings Ratio (PER) To Share Price: An Empirical Study of Food and Beverage Sector

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian tentang pengaruh faktor ekonomi makro dan faktor

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian tentang pengaruh faktor ekonomi makro dan faktor BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Penelitian Terdahulu Penelitian tentang pengaruh faktor ekonomi makro dan faktor fundamental perusahaan terhadap return saham sebelumnya telah dilakukan oleh peneliti lain.

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN 27 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini yang menjadi penelitian adalah seluruh perusahaan LQ 45 yang listing di BEI pada tahun 2010-2014, dimana perusahaan tersebut

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN. sering melakukan penyaringan terhadap saham-saham perusahaan berdasarkan

BAB I. PENDAHULUAN. sering melakukan penyaringan terhadap saham-saham perusahaan berdasarkan BAB I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Arthavale dan Bland (2004) menyatakan bahwa para investor profesional sering melakukan penyaringan terhadap saham-saham perusahaan berdasarkan kriteria tertentu dalam

Lebih terperinci

Pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Deviden Per Share

Pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Deviden Per Share Pengaruh Earning Per Share (EPS) dan Deviden Per Share terhadap Harga Saham Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2011-2013 Imelda Khairani Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia khususnya dalam bidang investasi saham. Pasar modal merupakan sarana

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia khususnya dalam bidang investasi saham. Pasar modal merupakan sarana BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pasar modal memiliki peranan penting dalam meningkatkan perekonomian dunia khususnya dalam bidang investasi saham. Pasar modal merupakan sarana alternative

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. 1. Variabel Return On Asset (ROA) berpengaruh positif tetapi tidak

BAB V PENUTUP. 1. Variabel Return On Asset (ROA) berpengaruh positif tetapi tidak BAB V PENUTUP Pada bab lima ini berisi kesimpulan mengenai hasil penelitian, keterbatasan penelitian dan saran. A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian pada bagian sebelumnya, peneliti berhasil menyimpulkan

Lebih terperinci

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO

PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO PENGARUH DEBT TO EQUITY RATIO (DER), SIZE DAN NET PROFIT MARGIN (NPM) TERHADAP EARNING PER SHARE (EPS) PADA SUB SEKTOR MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2012-2014 Viska Ariza 1, Yuhelmi

Lebih terperinci

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Menurut Sutrisno (2003: 266) Rasio profitabilitas merupakan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Menurut Sutrisno (2003: 266) Rasio profitabilitas merupakan BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS 2.1 Kajian Pustaka 2.1.1 Rasio Profitabilitas 2.1.1.1 Pengertian Rasio Profitabilitas Menurut Sutrisno (2003: 266) Rasio profitabilitas merupakan

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RESIKO SISTEMATIK TERHADAP HARGA SAHAM PADA INDUSTRI PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA

ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RESIKO SISTEMATIK TERHADAP HARGA SAHAM PADA INDUSTRI PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA ANALISIS PENGARUH FAKTOR FUNDAMENTAL DAN RESIKO SISTEMATIK TERHADAP HARGA SAHAM PADA INDUSTRI PROPERTI DAN REAL ESTATE DI BURSA EFEK INDONESIA VERNANDE NIROHITO Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Universitas

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. Penelitian ini menggunakan uji analisis linier berganda untuk menguji

BAB V PENUTUP. Penelitian ini menggunakan uji analisis linier berganda untuk menguji BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini menggunakan uji analisis linier berganda untuk menguji apakah variabel current ratio, debt to equity, return on asset, price to book value secara simultan berpengaruh

Lebih terperinci