6/26/2010. Rancang bangun sistem. Pengukuran. Sintesis dan Penarikan kesimpulan. Oleh : Hafid Amrulloh ( )

Transkripsi

1 INTEGRASI JARINGAN VoIP DENGAN JARINGAN PABX ANTARA KANTOR CABANG SURABAYA DENGAN KANTOR PUSAT JAKARTA PT. WIJAYA KARYA MELALUI Tujuan MengintegrasikanVoIP dan PABX pada kantor cabang Surabaya dan kantor pusat Jakarta. Oleh : Hafid Amrulloh (6 1 17) Dosen Pembimbing : Dr. Ir. Achmad Affandi, DEA Menghubungkan kedua kantor melalui backbone (Virtual Private Network) untuk aplikasivoip. Mengevaluasi kinerja sistem yang telah dibangun tersebut melalui parameter yang sudah ditentukan Disampaikan pada seminar dan sidangtugas Akhir Jurusan Teknik Elektro ITS Surabaya, Juni 1 Latar Belakang Batasan Masalah Teknologi VoIP memungkinkan pengiriman suara dalam bentuk data digital. Integrasi antara telepon analog, khususnya PABX, dengan VoIP telah mampu dilakukan. Pengiriman suara dalam bentuk data membutuhkan keamanan. Sistem yang dibangun menghubungkan kantor WiKa Jakarta dan kantorwika Surabaya Server Open dibangun di sisi Jakarta dan client Open dibangun di sisi Surabaya hanya digunakan untuk authentifikasi, sedangkan perbandingan jenis enkripsi tidak diperhatikan Integrasi jaringanvoip dengan jaringan PABX menggunakan perangkat tambahan berupa ITG linksys SPA31 Perumusan Masalah Metode Penelitian Bagaimana melakukan desain integrasi jaringanvoip dengan jaringan PABX di Surabaya dan di Jakarta? Rancang bangun sistem Bagaimana menghubungkan kantor WiKA jakarta dengan kantor WiKa surabaya melalui untuk digunakan sebagai backbone aplikasivoip? Pengukuran Bagaimana unjuk kerja sistem yang telah dibangun? Sintesis dan Penarikan kesimpulan 1

2 Diagram Alir Pengerjaan Tugas Akhir VoIP Codec berfungsi untuk mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital Melaksanakan kompresi dan dekompresi PABX TERMINAL BOX Console PABX Komponen Penyusun PABX : 1. Sentral PABX. Console PABX dan console operator 3. Main distribution frame Packet data VoIP yang dikirimkan melalui internet rawan terhadap penyadapan memberikan authentifikasi dan enkripsi terhadap data VoIP MDF Sentral PABX Operator & Console operator server Tunnel Internet Public Client 1 Client VoIP Data pembicaraan VoIP dikirimkan dalam bentuk paket data Format Paket Link Header IP Header UDP Header RTP Header Voice Payload x Byte Byte 8 Byte 1 Byte x Byte Protocol yang digunakan : UDP RTP RTCP RTSP VoIP Prinsip Kerja membangun Tunnel antara node dengan salah satu menjadi server dan yang lain menjadi client

3 Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP 1-5 Client VoIP Client PABX tiap lantai softphone X -Lite 3@ server VoIP Jakarta S erver P AB X Wika Jakarta Line Switch Biro Sistem Informasi W ika Jakarta Internet Telephone Gateway IP lokal server Jakarta Client P ABX Biro Sistem Informasi wika Jakarta IP fisik IP S erver PAB X Wika Surabaya Line 188 Client Surabaya IP Fisik IP S oftphone X -Lite 31@ server VoIP surabaya Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP 1-5 Client VoIP Client PABX tiap lantai softphone X -Lite 3@ server VoIP Jakarta S erver P AB X Wika Jakarta Line Switch Biro Sistem Informasi W ika Jakarta Internet Telephone Gateway IP lokal server Jakarta Client P ABX Biro Sistem Informasi wika Jakarta IP fisik IP S erver PAB X Wika Surabaya Line 188 Client Surabaya IP Fisik IP S oftphone X -Lite 31@ server VoIP surabaya 6/6/1 Perencanaan dan Implementasi Sistem dibangun di sisi jakarta dan sisi surabaya Server VoIP menggunakan asterisk, dibangun dengan openvpn Pengukuran parameter QoS jaringan dengan software wireshark Pengukuran kualitas end-to-end calling dengan MOS Penomoran dan format panggilan Penomoran di sisi jakarta sebagai berikut : Biro Sistem Informasi Biro administrasi Biro Human capital Biro Keuangan Kebutuhan Proyek Lantai 1 Lnatai : 1XX : XX : 3XX : 4XX : 5XX : 1XX : XX, dst Penomoran di sisi surabaya sebagai berikut : Adminstrasi Lantai 1 Lantai Lantai 3 Lantai 4 : XX : 1XX : XX : 3XX : 4XX Diagram Alir Pengerjaan Tugas Akhir Penomoran dan format panggilan Format panggilan : Panggilan dari softphone ke softphone untuk servervoip lokal Dial nomer sesuai dengan nomervoip yang telah didefinisikan. Panggilan dari PABX kesoftphone Untuk server Jakarta, dial 151#, setelah mendengar nada on hook, masukan nomer VoIP yang diinginkan. Sedangkan untuk server Surabaya, dial 188#, setelah nada on hook, masukkan nomervoip yang diinginkan. Panggilan darisoftphone ke PABX Dial 9, kemudian masukan nomer PABX yang diinginkan. Panggilan darisoftphone kesoftphone antarserver Dari Jakarta ke Surabaya, dial 31 kemudian masukan nomervoip yang diinginkan. Dari Surabaya ke Jakarta, dial 1 kemudian diikuti nomervoip yang diinginkan. Panggilan dari PABX Jakarta ke PABX Surabaya Dial 31, lanjutkan dengan 9 dan nomer PABX Surabaya diikuti dengan tanda #. Panggilan dari PABX Surabaya ke PABX Jakarta Dial 1, lanjutkan dengan 9 dan nomer PABX Jakarta diikuti dengan tanda #. Topologi sistem Lt. 9 Lt. 8 Lt. 7 Lt. 6 Lt. 5 Lt. 4 Lt. 3 Lt. Lt. 1 Format panggilan di side Jakarta:. Dari softphone ke client PABX tekan 151, setelah terdengar nada sambuung pertama awali dengan 31 diikuti nom er yang dituju KONFIGURASI V oip TERINTEGRASI DENGAN PABX M ELALUI BACKBONE S URABAYA JAKARTA PADA PT. WIJAYA KARYA INTERNET PUBLIK M IKROTIK Format panggilan di side surabaya:. Dari softphone ke client PABX tekan 188, setelah terdengar nada sambuung pertama awali dengan 1 diikuti nom er yang dituju Skenario pengukuran parameter-parameter QoS Performance sesuai ITU-T T Y.1541 Lt. 9 Lt. 8 Lt. 7 Lt. 6 Lt. 5 Lt. 4 Lt. 3 Lt. Lt. 1 Format panggilan di side Jakarta:. Dari softphone ke client PABX tekan 151, setelah terdengar nada sambuung pertama awali dengan 31 diikuti nom er yang dituju KONFIGURASI V oip TERINTEGRASI DENGAN PABX M ELALUI BACKBONE S URABAYA JAKARTA PADA PT. WIJAYA KARYA INTERNET PUBLIK M IKROTIK Format panggilan di side surabaya:. Dari softphone ke client PABX tekan 188, setelah terdengar nada sambuung pertama awali dengan 1 diikuti nom er yang dituju 3

4 Skenario pengukuran kualitas end-to to- end calling degan MOS Panggilan ke nomer PABX kantor Jakarta 1 orang client PABX Dilakukan Briefing dan penjelasan kepada sample Mengacu ITU P-8 Throughput (B/s) Troughput Tanpa Hasil pengukuran dan analisis MOS Grafik Delay dan Jitter Perbandingan nilai Delay-Jitter MOS SBY-JKT waktu (ms) Tanpa Nilai MOS Tanpa Delay Jitter Grafik packet loss Packet Loss (%) Packet Loss E E-5 Tanpa KESIMPULAN Komunikasi antara client di server Surabaya dengan client di server Jakarta melalui backbone mempunyai packet data yang lebih besar daripada tanpa penggunaan. Hal ini ditunjukan dengan delay jaringan dan jitter yang lebih besar, yaitu delay jaringan sebesar ms untuk panggilan VoIP dengan dan ms untuk panggilan VoIP tanpa. sedangkan nilai jitter adalah ms untuk panggilan VoIP dengan dan 1.97 ms untuk panggilan VoIP tanpa. Dengan packet data yang lebih besar, maka transmisi data VoIP dengan jaringan menghasilkan nilai troughput yang lebih besar yaitu B/s sedangkan transmisi VoIP tanpa menghasilkan nilai troughput 71.3 B/s. Penambahan menurunkan kualitas panggilan VoIP. Hal ini ditunjukan dengan nilai MOS panggilan VoIP dengan sebesar dan pada panggilan VoIP tanpa sebesar 3. 4

5 SARAN Untuk penelitian selanjutnya, perlu dilakukan pengujian pengaruh jenis-jenis enkripsi pada untuk mendapatkan enkripsi yang paling handal dan memiliki bandwidth paling rendah. Untuk penelitian selanjutnya, perlu dilakukan pengujian jumlah maksimum panggilan yang dilakukan bersamaan. Pengujian selanjutnya hendaknya dilakukan pada bandwidth yang stabil, sehingga didapatkan data yang akurat untuk masing-masing skenario. Sistem ini mampu diterapkan dengan baik di PT. Wijaya Karya Delay Delay Signalling SIP Delay 5

6 MACAM-MACAM DELAY Data pengukuran tanpa PROCESSING PROPAGASI PAKETISASI Delay dari ping test (IP fisik) Data pengukuran dengan Delay dari ping test (IP virtual) TABEL MOS ITU-P8 6

7 TABEL QOS Y-1541 Menghitung bandwidth codec TABEL QOS Y-1541 Konversi byte ke bit ke Kbit 1 bit = 1/8 byte 1 kbit = 14 bit 1Byte = 8 bit PENGARUH DAN TANPA DARI VOIP CALLS Trafik VoIP Hasil penyadapan data internet yang menggunakan Hasil penyadapan data internet yang tidak menggunakan 7

8 Trafik VoIP Erlang Axis Title 4 3 G7 GSM 1 18kbp 56kbp 384kbp 16kbps 4kbps 3kbps 48kbps 64kbps 8kbps s s s G GSM Jenis enkripsi 3 DES Triple DES merupakan chipper block yang terbentuk dari DES chipper dengan menggunakannya tiga kali. Ketika diketahui bahwa kunci 56 bit DES tidak cukup untuk bertahan melawan brute force, TDES dipilih sebagai cara yang mudah untuk memperbesar lebar kunci tanpa perlu untuk mengganti algoritma AES AES memiliki ukuran block 18 bit dan ukuran key bervariasi mulai dari 18, 19 atau 56 bit. Proses enkripsi pada algoritma AES terdiri dari 4 jenis transformasi bytes, yaitu SubBytes, ShiftRows, Mixcolumns, dan AddRoundKey BLOWFISH Blowfish memiliki 64 bit block dan panjang key antara bit. Memiliki 16x perulangan Feistel Chiper dan menggunakan S-boxes yang tetap 1. Bagaimana pengaruh grafik packet loss terhadap MOS? Jawab : Nilai MOS menggambarkan nilai kualitas suara yang dihasilkan pada user. MOS tidak hanya dipengaruhi oleh packet loss, namun juga oleh delay dan jitter. Dengan nilai jitter yang tinggi, maka akan mengganggu urutan perangkaian packet data yang diterima di sisi penerima. Dengan urutan packet data yang terganggu, maka sinyal analog yang dihasilkan tidak akan maksimal. Grafik Packet Loss.1 Packet Loss.8 Packet Loss (%) Tanpa Packet Loss

9 Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP Client VoIP 1-5 Client VoIP Client PABX tiap lantai softphone X -Lite 3@ server VoIP Jakarta S erver P AB X Wika Jakarta Line Switch Biro Sistem Informasi W ika Jakarta Internet Telephone Gateway IP lokal server Jakarta Client P ABX Biro Sistem Informasi wika Jakarta IP fisik IP S erver PAB X Wika Surabaya Line 188 Client Surabaya IP Fisik IP S oftphone X -Lite 31@ server VoIP surabaya 6/6/1 Hasil pengukuran dan analisis Grafik Delay dan Jitter Perbandingan nilai Delay-Jitter Topologi sistem Lt. 9 Lt. 8 Lt. 7 Lt. 6 KONFIGURASI V oip TERINTEGRASI DENGAN PABX M ELALUI BACKBONE S URABAYA JAKARTA PADA PT. WIJAYA KARYA Lt. 5 waktu (ms) Delay Jitter Tanpa Lt. 4 Lt. 3 Lt. Lt. 1 Format panggilan di side Jakarta:. Dari softphone ke client PABX tekan 151, setelah terdengar nada sambuung pertama awali dengan 31 diikuti nom er yang dituju INTERNET PUBLIK M IKROTIK Format panggilan di side surabaya:. Dari softphone ke client PABX tekan 188, setelah terdengar nada sambuung pertama awali dengan 1 diikuti nom er yang dituju MOS Trafik VoIP MOS SBY-JKT Nilai MOS Tanpa. Apa saja kebutuhan minimal dari sistem ini? Jawab : a. Sisi Jakarta : Computer sebagai server voip sekaligus server. Pentium4 3.GHz. Memory 1Gbyte ITG linkys SPA 31 Koneksi internet dengan IP public static b. Sisi Surabaya : Laptop sebagai server voip dan client open vpn..1ghz Memory 1Gbyte ITG Linksys SPA31 Koneksi internet public Trafik VoIP Erlang Axis Title kbps 4kbps 3kbps 48kbps 64kbps 8kbps 18kbp s 56kbp s 384kbp s G GSM G7 GSM 9

10 1