KATA PENGANTAR. Makassar, April H. Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Pd Nip

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "KATA PENGANTAR. Makassar, April H. Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Pd Nip"

Transkripsi

1 KATA PENGANTAR Dalam tahun anggaran 2012, Direktorat Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal (BPPNFI Regional V Makassar mengalokasikan dana guna mendukung perluasan akses layanan peningkatan mutu PTK PAUDNI di tingkat regional melalui berbagai lembaga UPTD/SKB sebagai kelanjutan dari program sejenis tahun Dana dukungan ini diperuntukkan bagi peningkatan kompetensi PTK-PAUDINI melalui pendidikan dan latihan yang diharapkan lebih memperkuat peran Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) atau UPTD di tingkat Kabupaten/Kota dalam rangka pengembangan dan peningkatan mutu PTK-PAUDNI Petunjuk Teknis Peningkatan Mutu PTK-PAUDNI ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi penyelenggara di Kabupaten/Kota sewilayah kerja BPPNFI Regional V Makassar dalam merencanakan, melaksanakan, dan mempertanggungjawabkan program peningkatan mutu PTK-PAUDNI. Selanjutnya, kami mengharapkan agar semua pihak terkait dapat membantu menyukseskan peningkatan mutu PTK-PAUDNI tingkat regional. Makassar, April 2012 H. Muhammad Hasbi, S.Sos, M.Pd Nip i

2

3 DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI Halaman BAB I PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang 1 B. Dasar 2 C. Tujuan 2 D. Sumber Dana dan Distribusi 2 BAB II PENGGUNAAN DANA 4 A. Jenis Diklat 4 B. Rincian Penggunaan Dana 5 BAB III MEKANISME PENYALURAN DANA 6 A. Persyaratan Penerima 7 B. Penyusunan Proposal 8 C. Mekanisme Penetapan Penerima 9 D. Penetapan Penerima 10 E. Penyaluran 10 F. Penggunaan Dana 11 G. Perubahan Program/Kegiatan 11 H. Pertanggungjawaban 11 BAB IV PENGENDALIAN 12 A. Pemantauan 12 B. Evaluasi 13 C. Pengawasan 13 D. Pelaporan 13 BAB V PENUTUP 15 LAMPIRAN 1. Sistematika Proposal Pernyataan Kesanggupan Melaksanakan Kegiatan Perjanjian Kerjasama Sistematika laporan 22 i ii ii

4

5 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Berdasarkan kebijakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang menitikberatkan pada upaya (i) pemerataan dan perluasan akses pendidikan, (ii) peningkatan mutu, relevansi dan daya saing, dan (iii) tata kelola, akuntabilitas dan pencitraan publik, serta prioritas program pendidikan yang ditetapkan dalam rencana strategis Kemendikbud adalah perluasan pelayanan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan pemberantasan buta aksara. Layanan pendidikan nonformal (PNF) merupakan upaya dalam rangka mendukung perluasan akses dan peningkatan mutu layanan pendidikan bagi masyarakat. Untuk memberikan layanan PNF kepada masayarakat dengan beragam jenis dan satuan tersebut, diperlukan dukungan pendidik dan tenaga kependidikan yang memadai, baik dari segi jumlah maupun mutunya. Pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan nonformal (PTK-PNF) yang berperan memberikan layanan PNF bagi masyarakat dilapangan terdiri dari pamong belajar, penilik, tutor, fasilitator, tenaga lapangan dikmas (TLD), narasumber teknis, pendidik PAUD, penyelenggara PKBM. Maka pada tahun 2012 Ditjen PAUDNI melanjutkan program pemberian dukungan dana Peningkatan Mutu PTK-PAUDNI di SKB/UPTD Kabupaten/Kota melalui BPPNFI Regional V Makassar. Guna menyebarluaskan informasi tentang pemberian dukungan dana untuk peningkatan mutu PTK- PAUDNI pada SKB/UPTD Kabupaten/Kota perlu disusun Petunjuk Teknis Penyaluran, Penggunaan dana kelompok percontohan Peningkatan Mutu PTK-PAUDNI tahun 2012 ini. 1

6 B. Dasar 1. Undang-Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional 2. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan 3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 36 tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal 4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 28 tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal 5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 43 tahun 2007 tentang Koordinasi dan Pengendalian Program di Lingkungan Departemen Pendidikan Nasional Tahun Anggaran Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal Regional V Makassar, Tahun Anggaran C. Tujuan Tujuan Petunjuk Teknis ini adalah untuk memberikan acuan yang jelas bagi SKB/UPTD Kabupaten/kota dalam penyaluran pelaksanan, dan pengendalian dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI. D. Sumber Dana dan Distribusi Dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI di SKB/UPTD Kabupaten/Kota ini bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2012 dan tertuang dalam Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) BP-PNFI Regional V Makassar. tahun 2012 dengan jenis belanja bantuan kerjasama yang seluruhnya berjumlah Rp ,- (satu milyar delapan ratus ribu rupiah). dengan rincian pendistribusian dana bantuan 2

7 kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI yang terdiri 40 Rp

8 BAB II PENGGUNAAN DANA Dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK- PAUDNI yang diperuntukkan 40 Rp ,- dengan sasaran penggunaannya melalui kegiatan Diklat Teknis. A. Jenis Diklat Jenis Diklat yang dipilih antara lain : (i) Diklat Pamong Belajar dan Penilik yang bertujuan: a. Memberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan sikap pamong belajar, agar mampu menjadi tenaga fungsional yang berkompeten dan professional sesuai tugas dan fungsi yang diembangnya. b. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap penilik dalam merencanakan, melaksanakan, membimbing dan melaporkan kepenilikan c. Meningkatkan motivasi penilik dan pamong belajar dalam melaksanakan tupoksinya sebagai petugas tenaga kependidikan pendidikan nonformal. d. Menfasilitasi penilik dan pamong belajar dalam memperoleh angka kredit untuk kenaikan jabatan/pangkat. (ii) Diklat Pendidik PAUD yang bertujuan : Memberikan bekal pengetahuan, keterampilan dan sikap pendidik PAUD dalam rangka menciptakan pendidik PAUD yang berkompeten dan professional. (iii) Diklat Tutor KF bertujuan : a. Meningkatkan kompetensi dan wawasan PTK- PAUDNI dalam rangka menciptakan PTK-PAUDNI yang professional dan bermartabat b. Memberi pemahaman dan pengetahuan terhadap para pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan 4

9 keaksaraan tentang penyelenggaraan pendidikan keaksaraan c. Mengoptimalkan pencapaian tujuan penyelenggaraan program pendidikan keaksaraan dalam rangka mengurangi jumlah penduduk buta aksara. Untuk diklat Penilik dan Pamong Belajar diberikan alokasi waktu 4 jampel untuk Permenpan dan RB nomor 14 tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Penilik dan Angka Kreditnya dan Permenpan dan RB nomor 15 tahun 2010 tentang Jabatan Fungsional Pamong Belajar. Sasaran peserta diklat untuk 25 orang ditetapkan berdasarkan kriteria yang jelas. Dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI tersebut tidak boleh digunakan untuk pengadaan dan perawatan fasilitas, sarana dan prasarana. B. Rincian Penggunaan Dana Rincian Penggunaan bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI dilokasikan sesuai Rencana Anggaran Belanja (RAB) seperti berikut ini : 5

10 No. KEGIATAN VOLUME/ SASARAN HARGA SATUAN JUMLAH BIAYA Dana Bantuan Kelompok Percontohan P2TK 1 Kegiatan 45,000, Belanja Bahan 2,895,000 - Perlengkapan Peserta ( 25 Org x 1 keg ) 25 OK 20, ,000 - ATK Bahan Habis Pakai 1 Keg 1,250,000 1,250,000 - Penggandaan, Fotocopy dan Penjilidan 1 Keg 650, ,000 - Biaya makan rapat ( 25 org x 1 keg ) 25 Ok 20, , Honor Output kegiatan 2,950,000 - Honorarium Pengarah ( 2 Org x 1 keg ) 2 OK 500,000 1,000,000 - Honorarium Penanggungjawab ( 1 Org x 1 keg ) 1 OK 400, ,000 - Honorarium Ketua ( 1 org x 1 keg ) 1 OK 350, ,000 - Honorarium Sekretaris ( 1 org x 1 keg ) 1 OK 300, ,000 - Honorarium Pengelola Keuangan ( 1 org x 1 keg ) 1 OK 300, ,000 - Honorarium Pembuatan Laporan ( 1 org x 1 keg) 1 OK 300, ,000 - Honorarium Penyusun Desain Kegiatan ( 1 org x 1 keg) 1 OK 300, , Belanja Barang non Operasional lainnya 24,235,000 - Uang Harian Peserta ( 25 Org x 4 hr ) 100 OH 105,000 10,500,000 - Transport Lokal Peserta ( 25 Org x 1 keg ) 25 OH 110,000 2,750,000 - Uang Harian Tim Monitoring Diklat ( 1 Org x 1 hr ) 1 OH 105, ,000 - Akomodasi dan Konsumsi, Peserta dan Panitia (32 Org x 4 hr) 128 OH 85,000 10,880, Belanja perjalanan lainnya 2,720,000 - Uang Ticket Tim Monitoring Diklat - PP ( 1 Org x 1 keg) 1 OK 2,720,000 2,720, Belanja Jasa Profesi 12,200,000 - Narasumber Lokal ( 7 Org x 4 JP) 28 OJ 250,000 7,000,000 - Jasa Tim Monitoring Diklat ( 1 Org x 4 JP) 4 OJ 500,000 2,000,000 - Moderator ( 4 Org x 8 Jam ) 32 OJ 100,000 3,200,000 6

11 BAB III MEKANISME PENYALURAN DANA A. Persyaratan Penerima Dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI tahun 2012 diberikan kepada SKB/UPTD Kabupaten/Kota yang memenuhi syarat, sebagai berikut: 1) Telah menyampaikan laporan pertanggungjawaban penggunaan dana peningkatan mutu PTK-PNF tahun 2011 secara lengkap kepada BPPNFI Regional V Makassar, dan tidak memilki tunggakan laporan program yang dilaksanakan pada tahun ) Mengajukan proposal sesuai sistimatika yang ditandatangani oleh kepala SKB/UPTD Kabupaten/Kota dengan memuat secara rinci program yang akan diselenggarakan, dana yang dibutuhkan untuk setiap program/kegiatan serta sumber-sumber dana lain menggunakan dengan sistematika sebagaimana pada Lampiran 1. 3) Proposal disetujui dan mendapat rekomendasi dari Kepala Dinas Kabupaten/Kota bagi SKB/UPTD Kabupaten/Kota atau Kepala Bidang PNFI atau pejabat yang bertanggung jawab di bidang PNF. 4) Membuat pernyataan kesanggupan melaksanakan kegiatan pemanfaatan dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI tahun 2012 menggunakan format pada Lampiran 2. 5) Menyertakan fotocopy rekening bank (giro) yang telah ditetapkan atas nama lembaga. 6) Legalitas pendirian lembaga dalam bentuk SK Bupati/Walikota/Perda untuk SKB/UPTD Kabupaten/Kota. 7) Memiliki NPWP atas nama lembaga. 7

12 8) Kemampuan daya dukung yang dimiliki lembaga (status kepemilikian, sarana dan prasarana yang dimiliki dan kemampuan untuk berkembang). 9) Memiliki Struktur Organisasi dan kepengurusan yang jelas. 10) Mempunyai gambaran ketercapaian program tahun ) Surat Pernyataan tidak terjadi duplikasi pembiayaan. 12) Kejelasan latar belakang pengajuan proposal. 13) Kejelasan tujuan pengajuan bantuan dana. 14) Kejelasan data sasaran. 15) Kejelasan jumlah dan kualifikasi pendidik dan tenaga kependidikan. B. Penyusunan Proposal 1) BPPNFI Regional V Makassar menyusun pedoman ke SKB/UPTD Kabupaten/Kota sesuai dengan ketentuan penggunaan dana yang telah ditetapkan oleh Ditjen PAUDNI Kemdikbud; 2) SKB/UPTD Kabupaten/Kota menyusun proposal dengan rata-rata anggaran sesuai kuota yang telah ditetapkan oleh BPPNFI Regional V Makassar; 3) SKB/UPTD Kabupaten/kota menyusun proposal dengan rata-rata anggaran sesuai kuota yang telah ditetapkan oleh BPPNFI Regional V Makassar; 4) Setelah proposal selesai disusun, kemudian dibahas dengan melibatkan semua unsur di UPTD SKB dan mendapatkan persetujuan/rekomendasi dari Kepala Dinas Pendidikan atau pejabat berwenang. Setelah mendapat persetujuan/rekomendasi dari pihak Dinas Pendidikan setempat, proposal tersebut diajukan kepada BP-PNFI regional V Makassar paling lambat tanggal 14 Mei

13 C. Mekanisme Penetapan Penerima 1. Pembentukan Tim Penilai Proposal Tim penilai proposal ditetapkan oleh kepala BP-PNFI Regional V Makassar yang terdiri dari unsur asistensi dan praktisi. 2. Penilaian Proposal Penilaian proposal SKB/UPTD Kabupaten/Kota dilakukan Tim Penilai Proposal yang ditetapkan oleh BPPNFI Regional V Makassar. Aspek utama yang dinilai: (i) kelengkapan proposal; (ii) kelayakan program; dan (iii) kewajaran satuan biaya (unit cost). 3. Tugas Tim Penilai Proposal Tim Penilai proposal bertugas: a) Menilai proposal berdasarkan pedoman yang telah ditetapkan oleh BPPNFI Regional V Makassar secara obyektif dan transparan, b) Melaksanakan verifikasi lapangan, jika dipandang perlu, c) Menuangkan hasil penilaian dalam berita acara yang ditandatangani oleh seluruh anggota Tim Penilai. Keterangan : a. BP-PNFI Regional V Makassar melakukan penilaian proposal SKB/UPTD Propinsi melalui Tim Penilai Proposal b. BP-PNFI Regional V Makassar menerima saran perbaikan proposal. Selanjutnya, BP-PNFI Regional V Makassar memproses penetapan penerima dana bantuan kelompok percontohan peningkatan mutu PTK-PAUDNI 2012 berdasarkan Bagan Mekanisme Pengajuan dan Penilaian Proposal SKB/UPTD. Keterangan : a. SKB/UPTD Kabupaten/Kota meminta rekomendasi proposal peningkatan mutu PTK PAUD NI kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota b. SKB/UPTD Kabupaten/Kota mengajukan proposal ke BP-PNFI Regional V Makassar. 9

14 c. BP-PNFI Regional V Makassar melakukan penilaian proposal SKB/UPTD Kabupaten/Kota melalui Tim Penilai Proposal d. SKB/UPTD Kabupaten/Kota menerima saran perbaikan proposal dan menyampaikan kembali ke BPPNFI Regional V Makassar bagi SKB/UPTD Kabupaten/Kota untuk proses penetapan penerima dana bansos peningkatan mutu PTK PAUD NI D. Penetapan Penerima 1. Penetapan Penetapan besarnya dana yang diberikan kepada penyelenggara dalam ini SKB/UPTD Kabupaten/Kota didasarkan atas hasil penilaian kinerja pemanfaatan dana peningkatan mutu PTK PAUD NI tahun 2011 dan hasil penilaian proposal tahun 2012 serta kriteria lain yang ditetapkan oleh Tim Penilai. Hasil penilaian proposal Provinsi dan Kabupaten/Kota dituangkan dalam berita acara yang ditandatangani oleh seluruh anggota tim penilai di BP-PNFI Regional V Makassar untuk besarnya dana untuk masing-masing SKB/UPTD Kabupaten/Kota. 2. Pejabat yang Berhak Menetapkan Pejabat yang berhak menetapkan penerima dana untuk masingmasing SKB/UPTD Kabupaten/Kota adalah kepala BP-PNFI Regional V Makassar. E. Penyaluran Penyaluran dana peningkatan mutu PTK PAUD NI untuk masing-masing SKB/UPTD Kabupaten/Kota dilakukan oleh BPPNFI Regional V Makassar langsung sekaligus (100%) dari KPPN masing-masing SKB/UPTD dengan cara transfer ke rekening Bank atas nama instansi/lembaga dan bukan rekening pribadi. Penyaluran dapat dilakukan setelah kedua pihak yaitu antara BPPNFI Regional V Makassar dengan SKB/UPTD Kabupaten/Kota menandatangani akad kerjasama (format akad kerjasama sebagaimana Lampiran 3). 10

15 F. Penggunaan Dana Dana peningkatan mutu PTK PAUDNI yang telah diterima harus segera digunakan untuk mendukung penyelenggaraan kegiatan sesuai dengan program dan jadwal yang dituangkan dalam proposal yang telah direvisi berdasarkan hasil penilaian. Pemanfaatan dana harus sesuai dengan peraturan perundang-undangan termasuk pemungutan dan penyetoran pajak-pajak. G. Perubahan Program/Kegiatan Apabila ada perubahan kegiatan dan rincian pengunaan dana yang tertuang dalam proposal dan telah disetujui maka harus mengusulkan perubahan (revisi) kepada Kepala BPPNFI Regional V Makassar secara tertulis dengan alasan yang rasional. Perubahan tersebut disampaikan kepada BPPNFI Regional V Makassar paling lambat akhir Oktober H. Pertanggungjawaban Kepala UPTD/SKB Kabupaten/Kota wajib mempertanggungjawabkan penggunaan dana yang telah diterima kepada BPPNFI Regional V Makassar sebagai lembaga penyalur dana peningkatan mutu Pertanggungjawaban tersebut terdiri dari: (i) laporan perkembangan/kemajuan bulanan (daya serap) mulai dari bulan penerimaan dana hingga bulan Desember 2012, dan (ii) laporan akhir pelaksanaan program SKB/UPTD Kabupaten/Kota bertanggungjawab dalam menghimpun dan melaporkan perkembangan/kemajuan bulanan dan laporan akhir pelaksanaan program peningkatan mutu PTK- PAUDNI. 11

16 BAB IV PENGENDALIAN A. Pemantauan Pemantauan merupakan rangkaian kegiatan untuk mengetahui perkembangan program, ketepatan penyaluran, penerimaan dan pemanfaatan dana sesuai dengan proposal yang telah disetujui oleh BPPNFI Regional V Makassar atau pejabat yang diberikan wewenang. Hasil pemantauan diharapkan dapat mengidentifikasi dan mengantisipasi sedini mungkin masalah atau penyimpangan yang terjadi. Aspek yang menjadi sasaran pemantauan mencakup kegiatan teknis dan administratif. Pemantauan memiliki fungsi pengawasan dan pembinaan dengan pengertian bahwa pemantauan tidak hanya mencari masalah dan penyimpangan akan tetapi juga memberikan alternatif solusi untuk mengatasi berbagai masalah dan peningkatan kualitas program selanjutnya. Pemantauan ditujukan kepada pengelola seluruh program/kegiatan peningkatan mutu PTK PAUDNI yang dilaksanakan oleh SKB/UPTD Kabupaten/Kota baik secara internal maupun eksternal. Pemantauan dilakukan secara internal dilakukan oleh Kepala BPKB Provinsi dan Dinas Pendidikan yang bersangkutan. Pemantauan eksternal dilakukan oleh petugas BPPNFI Regional V Makassar, hasil pemantauannya disampaikan kepada Ditjen PAUDNI melalui Direktorat P2TK PAUDNI dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan BPKB/UPTD Provinsi. Pemantauan dilaksanakan secara terpadu antara berbagai pihak dan tingkatan dengan substansi yang berbeda dilakukan oleh: 1. Kepala BPKB/UPTD Provinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, melaksanakan pemantauan internal mulai perencanaan program hingga pelaksanaan. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa program 12

17 dilaksanakan sesuai dengan proposal dan mendukung program peningkatan mutu PTK PAUDNI. 2. BPPNFI Regional V Makassar melaksanakan pemantauan dan pengendalian terutama ditujukan untuk memastikan bahwa dana dimanfaatkan sesuai dengan proposal yang telah disetujui dan untuk memastikan bahwa program dilaksanakan sesuai dengan rencana dan ketentuan peraturan perundang-undangan. 3. Direktorat Jenderal PAUDNI dan unsur Ditjen PAUDNI, melaksanakan pemantauan untuk memastikan bahwa prosedur penyaluran dan pemanfaatan dana sesuai dengan pedoman yang telah ditetapkan dan berdasarkan peraturan perundang-undangan. B. Evaluasi Evaluasi penggunaan dana dilaksanakan minimal satu kali dalam satu tahun. Hasil evaluasi digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan program peningkatan mutu PTK PAUDNI dan sebagai bahan pertimbangan pemberian dukungan dana tahun berikutnya. C. Pengawasan Direktorat Jenderal PAUDNI dan BPPNFI Regional V Makassar melakukan koordinasi persiapan, pelaksanaan dan pengendalian pemanfaatan dana peningkatan mutu PTK PAUDNI SKB/UPTD Kabupaten/Kota dengan mengoptimalkan potensi yang ada. Instansi/lembaga eksternal yang berwenang melakukan pengawasan dalam penyaluran dan pemanfaatan dana peningkatan mutu PTK PAUD NI yang dikelola oleh SKB/UPTD Kabupaten/Kota ini adalah: 1. Direktorat Jenderal PAUDNI Kemendikbud 2. Inspektorat Jenderal Kemendikbud 3. BPPNFI Regional V Makassar 4. Instansi lain yang berwenang. D. Pelaporan Untuk mengetahui daya serap realiasasi laporan bulanan seregional, maka laporan disampaikan paling lambat minggu 13

18 ketiga setiap bulannya kepada BPPNFI Regional V Makassar dan laporan akhir tahun disampaikan paling lambat tanggal Akhir Desember 2012 kepada BPPNFI Regional V Makassar. Sistematika laporan bulanan sesuai format lampiran 5a dan 5b. Sedangkan, sistematika laporan tahunan (akhir kegiatan) sesuai dengan format 6. Laporan disampaikan dalam bentuk tertulis (print out). Bagi SKB/UPTD Kabupaten/Kota yang tidak menyampaikan laporan sesuai dengan waktu yang ditetapkan akan menjadi pertimbangan dalam penilaian pengalokasian dana peningkatan mutu PTK PAUDNI untuk tahun berikutnya. BPPNFI Regional V Makassar juga melaporkan secara berkala setiap bulannya yang meliputi : 1. Laporan pelaksanaan kegiatan di SKB/UPTD Kabupaten/Kota; 2. Laporan daya serap keuangan pada masing-masing SKB/UPTD Kabupaten/Kota Laporan dikirim ke BPPNFI Regional V Makassar U.p Seksi Program dengan menggunakan format/instrumen terlampir, paling lambat minggu ke empat setiap bulannya. 14

19 BAB V PENUTUP Dengan diterbitkannya Petunjuk Teknis Peningkatan Mutu PTK PAUDNI diharapkan dapat memperlancar penyaluran, pengelolaan dan penggunaan dana yang telah diterima oleh SKB/UPTD Kabupaten/Kota secara efektif dan efisien sehingga dapat mewujudkan PTK PAUDNI tahun 2012 yang bermutu dan profesional. Jika dalam pelaksanaannya memerlukan perubahanperubahan terhadap program/kegiatan yang telah diusulkan dalam proposal, dimungkinkan untuk mengadakan adendum, sepanjang perubahan tersebut bersifat prinsip atau dipandang sangat perlu dan tidak menyimpang dari tujuan program peningkatan mutu PTK PAUDNI. Hal-hal yang belum diatur dalam pedoman ini dan/atau apabila ada kebijakan lain dari pimpinan dalam pelaksanaan penggunaan dana peningkatan mutu PTK-PAUDNI akan diatur kemudian dan diadakan perubahan seperlunya. Semoga pedoman ini bermanfaat bagi semua pihak yang terkait dalam peningkatan mutu PTK PAUDNI Makassar, April 2012 Kepala BPPNFI Regional V Makassar, H. Muhammad Hasbi, S.Sos.,M.Pd NIP

20 Lampiran 1 LAMPIRAN SISTEMATIKA PROPOSAL Proposal Sekurang kurangnya memuat : Halaman Judul Lembar Persetujuan Pejabat yang Berwenang Rekomendasi Pejabat yang Berwenang Kata Pengantar Daftar Isi BAB I BAB II PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Dasar C. Tujuan D. Ruang Lingkup ANALISIS SITUASI PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PNF DI WILAYAH KERJA SKB/UPTD A. Analisis situasi dan Kondisi PTK PAUD NI, ketenagaan, saranaparasarana, dan kapasitas SKB/UPTD (kuantitatif dan kualitatif) B. Hasil hasil SKB/UPTD selama ini: 1. Peningkatan Mutu PTK PAUD NI 2. Peningkatan Kompetensi melalui Diklat BAB III RENCANA PROGRAM/KEGIATAN A. Peningkatan Mutu PTK PAUD NI B. Peningkatan Kompetensi C. Dukungan Manajemen BAB IV RENCANA PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN Rencana kegiatan memuat antara lain jenis kegiatan, struktur materi, fasilitator/narasumber, waktu pelaksanaan, tempat pelaksanaan, fasilitas pelaksanaan, strategi pelaksanaan, tahapan kegiatan, dan RAB. BAB V HASIL YANG AKAN DICAPAI Setiap kegiatan yang dilaksanakan tahun 2012, harus secara detail dan terukur, menunjukkan hasil-hasil yang akan dicapai, terutama dalam hal: A. Peningkatan Mutu PTK PAUD NI B. Setelah pelaksanaan Diklat BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan B. Saran LAMPIRAN 1. Data PTK PAUD NI wilayah Kabupaten/Kota 2. Data sarana prasarana 3. Fotocopy NPWP 4. Fotocopy Nomor Rekening atas nama lembaga bank yang ditetapkan 5. Rencana Anggaran Biaya (RAB) 16

21 Lampiran 2 PERNYATAAN KESANGGUPAN MELAKSANAKAN KEGIATAN PEMANFAATAN DANA KELOMPOK PERCONTOHAN PENINGKATAN MUTU PTK-PNF Saya yang bertanda tangan di bawah ini; menyatakan sanggup melaksanakan kegiatan peningkatan mutu PTK PAUD NI yang biayanya bersumber dari DIPA BPPNFI Regional V Makassar Ditjen PAUDNI Tahun 2012 sebagaimana dituangkan dalam proposal yang diajukan oleh: Nama Lembaga :... Alamat :... Nomor Telp :... Jumlah Dana :... dengan penuh rasa tanggung jawab sesuai ketentuan dalam pedoman pemanfaatan dana peningkatan mutu PTK PAUDNI tahun 2012 serta peraturan perundang-undangan. Demikian pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan bersedia menerima sanksi sesuai dengan peraturan perundang-undangan, apabila di kemudian hari terjadi kelalaian yang mengakibatkan kerugian negara dalam melaksanakan kegiatan dimaksud. Yang menyatakan, (materai Rp.6.000,-) (Nama lengkap) NIP

22 Lampiran 3 PERJANJIAN KERJASAMA Nomor:... ANTARA BPPNFI Regional V Makassar DENGAN SKB/UPTD Kabupaten/Kota... TENTANG Pada hari ini,... tanggal... bulan... tahun dua ribu dua belas, kami yang bertandatangan di bawah ini : Nama Jabatan Alamat : H. Muhammad Hasbi, Sos, M.Pd : Kepala BPPNFI Regional V Makassar : Adhyaksa No. 2 Makassar Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut di atas sebagai pejabat komitmen pada satuan kerja Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal, Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini (Ditjen PAUDNI), Kementerian Pendidikan Nasional, selanjutnya dalam perjanjian kerjasama disebut sebagai PIHAK PERTAMA. Nama :... Jabatan :... Alamat :... Bank/Rek No. :... Nama dalam Rekening :... NPWP :... Dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut di atas selaku penanggungjawab penerima dana peningkatan mutu PTK PAUDNI, selanjutnya dalam perjanjian kerjasama ini disebut sebagai PIHAK KEDUA. Kedua belah pihak, yang selanjutnya disebut PARA PIHAK, bersepakat untuk mengadakan kerjasama dalam rangka peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan anak usia dini pada Kabupaten/Kota.. yang diatur sebagaimana pasal-pasal berikut dibawah ini. Pasal 1 RUANG LINGKUP (1) PIHAK PERTAMA menyalurkan dana peningkatan mutu PTK PAUDNI sebesar Rp.. (...) bersumber dari Daftar Isian 18

23 Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal nomor : kepada PIHAK KEDUA melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) langsung ke nomor rekening bank atas nama lembaga yang bersangkutan. (2) Jumlah biaya tersebut di atas sudah termasuk segala pengeluaran beserta pajak-pajak dan biaya lainnya sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan. (3) PIHAK KEDUA menyatakan kesanggupannya untuk melaksanakan kegiatan sebagai berikut: a. Peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan pendidikan nonformal yang dilaksanakan dalam bentuk peningkatan kompetensi dan kualifikasi PTK PAUD NI; b. Dukungan Manajemen antara lain untuk perencanaan program, rapatrapat persiapan/pelaksanaan, koordinasi, konsultasi, monitoring, evaluasi, pelaporan, ATK, dan honorarium pengelola; (4) Pekerjaan yang dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA harus sesuai dengan Pedoman Peningkatan Mutu PTK PAUDNI Regional, Provinsi dan Kabupaten/kota Tahun 2012 dan proposal yang telah diverifikasi berdasarkan hasil penilaian. (5) PIHAK KEDUA wajib menyampaikan laporan bulanan dan laporan akhir kepada PIHAK PERTAMA tentang pelaksanaan kegiatan pemanfaatan dana seperti yang ditetapkan dalam pedoman. (6) Dalam melaksanakan Pekerjaan PIHAK KEDUA harus senantiasa berkoordinasi dengan PIHAK PERTAMA dan Pemerintah Daerah setempat guna menghindari hambatan-hambatan dalam pelaksanaan program dan kegiatannya. (7) PIHAK KEDUA berkewajiban melakukan kerjasama dengan SKB atau UPTD sejenis di Kabupaten/Kota dalam wilayahnya untuk kegiatan peningkatan mutu PTK PAUDNI Pasal 2 PENGELOLAAN DANA (1) PIHAK KEDUA wajib melaksanakan pengelolaan dana secara tertib sesuai dengan peraturan perundang-undangan dalam pengelolaan keuangan negara dengan menyiapkan tenaga khusus untuk mengelola administrasi (Pengelola Keuangan). (2) Pengelola Keuangan yang ditunjuk sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) oleh PIHAK KEDUA wajib mengadministrasikan, menyusun laporan keuangan, dan mendokumentasikan setiap pengeluaran dana dan harus didukung dengan bukti pembayaran/kuitansi yang sah. Pasal 3 WAKTU PENYELESAIAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN KEGIATAN (1) PIHAK KEDUA harus mulai melaksanakan kegiatan sebagaimana dimaksud pada Pasal 1 paling lambat 15 (lima belas) hari setelah dana diterima; 19

24 (2) Pelaksanaan pekerjaan oleh PIHAK KEDUA harus diselesaikan sesuai rencana yang termaktub dalam proposal yang telah disetujui dan paling lambat akhir November (3) PIHAK KEDUA harus mempertanggungjawabkan pemanfaatan dana sebagaimana dimaksud Pasal 1 dalam bentuk laporan tertulis baik laporan kegiatan maupun laporan keuangan kepada PIHAK PERTAMA paling lambat sampai tanggal 17 Desember (4) PIHAK KEDUA diwajibkan mengembalikan sisa dana apabila ada dana yang tidak terserap ke Kas Negara dan bukti setor Surat Setoran Bukan Pajak (SSBP) dikirim ke PIHAK PERTAMA. Pasal 4 PENGAWASAN DAN PEMERIKSAAN Untuk menjamin transparansi, akuntabilitas serta mutu proses dan hasil pelaksanaan program, maka PIHAK KEDUA menyatakan bersedia dan sanggup untuk dipantau, diperiksa dan diawasi, dibina, dibimbing, baik selama program berlangsung ataupun setelah program selesai dilaksanakan, oleh: a. Pejabat Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini Nonformal dan Informal; b. Pejabat Inspektorat Jenderal Kementerian Pendidikan Nasional; c. Pejabat Dinas Pendidikan Provinsi; atau oleh d. Instansi/pejabat lain yang ditunjuk oleh Direktur Jenderal PAUD NI Pasal 5 TANGGUNGJAWAB TERHADAP KERUGIAN DAN SANKSI (1) Apabila dikemudian hari dari hasil pemeriksaan/pengawasan, ternyata PIHAK KEDUA dalam melaksanakan kegiatan dan penggunaan dana ternyata secara hukum terbukti menyimpang dari proposal yang disetujui oleh PIHAK PERTAMA dan Pedoman Peningkatan Mutu PTK PAUD NI Regional, Provinsi dan Kabupaten/Kota Tahun 2012 serta peraturan perundang-undangan terkait, maka PIHAK PERTAMA dapat mengajukan keberatannya dan berhak meminta pihak berwajib menuntut PIHAK KEDUA; (2) Pelaksanaan sanksi sebagaimana dimaksud pada Ayat (1) wajib dilaksanakan oleh PIHAK KEDUA sesuai dengan peraturan perundangundangan. Pasal 6 LAIN-LAIN (1) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dalam rangkap 3 (tiga) yang terdiri dari 2 (dua) rangkap bermeterai Rp ,- (enam ribu rupiah) yang masih berlaku dan 1 (satu) rangkap tidak bermeterai yang masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama. Perjanjian Kerjasama bermeterai diberikan kepada PARA PIHAK. (2) Setiap halaman lembar Perjanjian Kerjasama ini diparaf oleh PARA PIHAK. (3) PARA PIHAK sepakat bahwa dokumen lain seperti pedoman, proposal yang telah diverifikasi dan Surat Keputusan Penetapan Penerima Dana ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Perjanjian Kerjasama ini. 20

25 Pasal 7 PENUTUP (1) Perjanjian Kerjasama ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dengan penuh Kesadaran tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun. (2) Hal-hal lain yang belum diatur dalam perjanjian kerjasama ini, akan diatur kemudian atas kesepakatan PARA PIHAK. PARA PIHAK YANG MELAKUKAN PERJANJIAN KERJASAMA Pihak Kedua Kepala SKB/UPTD Kabupaten/Kota... Pihak Pertama Kepala BPPNFI Regional Makassar... Nip.... H. Muhammad Hasbi, Sos, M.Pd Nip

26 Lampiran 4 SISTEMATIKA LAPORAN AKHIR PEMANFAATAN DANA PEMANFAATAN DANA KELOMPOK PERCONTOHAN PENINGKATAN MUTU PTK-PAUDNI TAHUN 2012 Laporan sekurang kurangnya memuat : Halaman Judul Lembar Pengesahan Dinas Pendidikan Kata Pengantar Daftar Isi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang B. Dasar C. Tujuan D. Ruang Lingkup BAB II PENYELENGGARAAN PROGRAM/KEGIATAN A. Peningkatan Mutu PTK- PAUDNI (antara lain memuat: kegiatan, jumlah peserta, materi, fasilitator/nara sumber, waktu dan tempat, identitas peserta, hasil yang dicapai, pelaksana/penanggungjawab kegiatan, dan rincian biaya yang dikelompokkan untuk setiap kegiatan). Rincian nama, pendidikan, asal, dan umur peserta pada tiap kegiatan dilaporkan pada bagian lampiran laporan. B. Dukungan Manajemen (antara lain: nama kegiatan, hasil yang dicapai, pelaksana/penanggung jawab kegiatan, rincian biaya) BAB III HAMBATAN DAN UPAYA PENANGGULANGANNYA A. Peningkatan Mutu PTK- PAUDNI B. Dukungan Manajemen BAB IV RENCANA TINDAKLANJUT A. Peningkatan Mutu PTK- PAUDNI B.. Dukungan Manajemen BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan B. Saran LAMPIRAN 1. Rekapitulasi kegiatan, sasaran (satuan dan jumlah), dan jumlah dana 2. Laporan Kegiatan a. Peningkatan Mutu PTK- PAUDNI b. Daftar nama dan latar belakang Tim Asistensi 3. Dokumen administrasi pertanggungjawaban dana 4. Foto-foto kegiatan yang relevan 22

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, dan Pendidikan Masyarakat (PAUD dan DIKMAS) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF TENAGA LAPANGAN DIKMAS (TLD)/ FASILITATOR DESA INTENSIF (FDI) Lampiran 3

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF TENAGA LAPANGAN DIKMAS (TLD)/ FASILITATOR DESA INTENSIF (FDI) Lampiran 3 Lampiran 3 DAFTAR NAMA TLD/FDI PENERIMA DANA INSENTIF TAHUN 2012 PROVINSI :... NO NAMA ALAMAT *) KAB/KOTA NAMA BANK CABANG/UNIT NO. REKENING MASA KERJA (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) *) sesuai dengan

Lebih terperinci

Bansos Peningkatan Kapasitas Tempat Uji Kompetensi

Bansos Peningkatan Kapasitas Tempat Uji Kompetensi 1 i ii SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Nonformal dan Informal Kebijakan pembangunan pendidikan nasional diarahkan untuk mewujudkan pendidikan yang berkeadilan, bermutu dan relevan dengan kebutuhan

Lebih terperinci

Lampiran 3 PERNYATAAN PENERIMAAN DANA BANTUAN INSENTIF BAGI PENGELOLA PKBM DAN PENGELOLA TBM TAHUN 2012

Lampiran 3 PERNYATAAN PENERIMAAN DANA BANTUAN INSENTIF BAGI PENGELOLA PKBM DAN PENGELOLA TBM TAHUN 2012 ( PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN KEPADA PENGELOLA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) DAN PENGELOLA TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) BERDEDIKASI DAN BERPRESTASI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS. DANA BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM INOVATIF 2013 (Bagi UPTD BPKB dan Lembaga/Organisasi Penyelenggara Program PAUDNI)

PETUNJUK TEKNIS. DANA BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM INOVATIF 2013 (Bagi UPTD BPKB dan Lembaga/Organisasi Penyelenggara Program PAUDNI) PETUNJUK TEKNIS DANA BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM INOVATIF 2013 (Bagi UPTD BPKB dan Lembaga/Organisasi Penyelenggara Program PAUDNI) BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL

Lebih terperinci

PANDUAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGEMBANGAN SEKOLAH MODEL PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN

PANDUAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGEMBANGAN SEKOLAH MODEL PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN PANDUAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMERINTAH PENGEMBANGAN SEKOLAH MODEL PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH 2017 PANDUAN PETUNJUK

Lebih terperinci

PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN

PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN PROGRAM BANTUAN PENYELESAIAN TESIS (S2) BAGI PTK PAUDNI KERJASAMA DIREKTORAT P2TK-PAUDNI DAN PPS UM TAHUN 2011 A. MAKSUD DAN PENGERTIAN Maksud Program ini pada dasarnya adalah program pembinaan dan peningkatan

Lebih terperinci

Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi

Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi 1 Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Sertifikasi Kompetensi i ii Bansos Peningkatan Kapasitas Lembaga Setifikasi Kompetensi SAMBUTAN Direktur

Lebih terperinci

DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN UJI KOMPETENSI

DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN UJI KOMPETENSI DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN UJI KOMPETENSI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DIREKTORAT PEMBINAAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENINGKATAN KOMPETENSI SDM LINGKUP UPTD KABUPATEN/ KOTA

PETUNJUK TEKNIS PENINGKATAN KOMPETENSI SDM LINGKUP UPTD KABUPATEN/ KOTA 2015 PETUNJUK TEKNIS PENINGKATAN KOMPETENSI SDM LINGKUP UPTD KABUPATEN/ KOTA KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI NON FORMAL DAN INFORMAL BALAI PENGEMBANGAN

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI PENILIK

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI PENILIK ( PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI PENILIK KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Banjarbaru, Februari 2015 Kepala. Dr. Samto NIP

KATA PENGANTAR. Banjarbaru, Februari 2015 Kepala. Dr. Samto NIP KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunianya yang telah dilimpahkan, sehingga kami dapat menyusun Petunjuk Tekhnis Pemetaan Mutu PAUDNI BP-PAUDNI

Lebih terperinci

DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PELATIHAN CALON PENGUJI UJI KOMPETENSI

DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PELATIHAN CALON PENGUJI UJI KOMPETENSI DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PELATIHAN CALON PENGUJI UJI KOMPETENSI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DIREKTORAT PEMBINAAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Lebih terperinci

SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan

Lebih terperinci

DAFTAR ISI BAB II. PERSYARATAN PENYELENGGARAAN REPLIKASI HASIL PENGEMBANGAN PROGRAM PAUDNI...

DAFTAR ISI BAB II. PERSYARATAN PENYELENGGARAAN REPLIKASI HASIL PENGEMBANGAN PROGRAM PAUDNI... KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Esa, karena atas bimbingan dan petunjuk-nya, petunjuk teknis Penyelenggaraan Model/Program Inovatif Program PAUDNI tahun 2015 dapat terselesaikan.

Lebih terperinci

Pedoman Block Grant Pendidikan Kesetaraan Program Paket B 2010 BPPNFI REGIONAL V MAKASSAR

Pedoman Block Grant Pendidikan Kesetaraan Program Paket B 2010 BPPNFI REGIONAL V MAKASSAR BPPNFI REGIONAL V MAKASSAR SAMBUTAN Pesatnya perkembangan ilmu pegetahuan, teknologi informasi dan komunikasi menuntut adanya keterampilan belajar sepanjang hayat yang sesuai dengan potensi, minat, dan

Lebih terperinci

KATA PENGANTAR. Direktur Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Ditjen PNFI Depdiknas

KATA PENGANTAR. Direktur Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Ditjen PNFI Depdiknas KATA PENGANTAR Direktur Pembinaan Kursus dan Kelembagaan Ditjen PNFI Depdiknas Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan kerja keras dan upaya yang tidak mengenal lelah

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PAMERAN PRODUK KREATIF SISWA SMK BESERTA MITRA INDUSTRI

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PAMERAN PRODUK KREATIF SISWA SMK BESERTA MITRA INDUSTRI KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal PNFI Depdiknas

KATA SAMBUTAN. Direktur Jenderal PNFI Depdiknas ipembentukan TUK KATA SAMBUTAN Direktur Jenderal PNFI Depdiknas Pendidikan diselenggarakan secara berkeadilan, bermutu dan relevan dengan kebutuhan masyarakat baik lokal, nasional, maupun global sehingga

Lebih terperinci

Tata Kelola Keuangan Pelaksanaan Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal Tahun Anggaran 2017

Tata Kelola Keuangan Pelaksanaan Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal Tahun Anggaran 2017 Tata Kelola Keuangan Pelaksanaan Akreditasi Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Nonformal Tahun Anggaran 2017 Disampaikan pada: Rapat Koordinasi Nasional BAN PAUD DAN PNF The Alana Hotel Yogyakarta

Lebih terperinci

Pedoman Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Peserta Didik

Pedoman Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Peserta Didik Pedoman Penyelenggaraan Lomba Kompetensi Peserta Didik 1 PEDOMAN BLOCKGRANT PENYELENGGARAAN LOMBA KOMPETENSI PESERTA DIDIK KURSUS i ii PEDOMAN BLOCKGRANT PENYELENGGARAAN LOMBA KOMPETENSI PESERTA DIDIK

Lebih terperinci

PENDATAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON-FORMAL, DAN INFORMAL TAHUN 2014

PENDATAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON-FORMAL, DAN INFORMAL TAHUN 2014 PETUNJUK TEKNIS PENDATAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NON-FORMAL, DAN DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI NON-FORMAL DAN INFORMAL

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH

PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH PETUNJUK TEKNIS PEMBAYARAN TUNJANGAN PROFESI BAGI GURU PEGAWAI NEGERI SIPIL DAERAH MELALUI MEKANISME DANA TRANSFER DAERAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2012 KATA PENGANTAR Mulai tahun anggaran

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 2 TAHUN 2017

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 2 TAHUN 2017 BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG KETENTUAN PELAKSANAAN PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA

Lebih terperinci

Petunjuk Teknis BANTUAN PUSAT KEGIATAN GUGUS (PKG) PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

Petunjuk Teknis BANTUAN PUSAT KEGIATAN GUGUS (PKG) PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN Petunjuk Teknis BANTUAN PUSAT KEGIATAN GUGUS (PKG) PAUD KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN

PETUNJUK PELAKSANAAN PETUNJUK PELAKSANAAN BANTUAN PEMERINTAH UNTUK PENINGKATAN KOMPETENSI DALAM RANGKA PENGEMBANGAN KARIER BAGI GURU PENDIDIKAN DASAR MELALUI PELATIHAN KURIKULUM 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS I. KETENTUAN UMUM

PETUNJUK TEKNIS I. KETENTUAN UMUM SALINAN LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK TEKNIS

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENYALURAN DANA REVITALISASI KELEMBAGAAN SKB/BPKB TAHUN 2011

PETUNJUK TEKNIS PENYALURAN DANA REVITALISASI KELEMBAGAAN SKB/BPKB TAHUN 2011 PETUNJUK TEKNIS PENYALURAN DANA REVITALISASI KELEMBAGAAN SKB/BPKB TAHUN 2011 0 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL 2011 PETUNJUK TEKNIS

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman.

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman. No.418, 2009 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN. Penanggulangan Kemiskinan. Pendanaan. Pusat. Daerah. Pedoman. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 168 /PMK.07/2009 TENTANG

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG PEMBERIAN BANTUAN KEPADA LEMBAGA PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG PEMBERIAN BANTUAN KEPADA LEMBAGA PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2009 TENTANG PEMBERIAN BANTUAN KEPADA LEMBAGA PENDIDIKAN NONFORMAL DAN INFORMAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI

Lebih terperinci

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997

2016, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 1997 tentang Penerimaan Negara Bukan Pajak (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1997 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.382, 2016 KEMENAG. PBNP. Biaya. Nikah atau Rujuk. Pengelolaan PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG PENGELOLAAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN

Lebih terperinci

SURAT EDARAN Nomor: 348/C/KU/2009

SURAT EDARAN Nomor: 348/C/KU/2009 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Depdiknas Gedung E Lt. 5 Jalan Jenderal Sudirman Senayan 5725061-5725613 Fax 5725606; 5725608, Jakarta

Lebih terperinci

PANDUAN PELAKSANAAN SUPERVISI SATUAN PAUD DAN DIKMAS

PANDUAN PELAKSANAAN SUPERVISI SATUAN PAUD DAN DIKMAS PANDUAN PELAKSANAAN SUPERVISI SATUAN PAUD DAN DIKMAS PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT JAWA BARAT 2017 KATA PENGANTAR Pengembangan Satuan Pendidikan PAUD dan Dikmas

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS DANA BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PERCONTOHAN PAUDNI TAHUN ANGGARAN 2013

PETUNJUK TEKNIS DANA BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PERCONTOHAN PAUDNI TAHUN ANGGARAN 2013 PETUNJUK TEKNIS DANA BANTUAN PENYELENGGARAAN PROGRAM PERCONTOHAN PAUDNI TAHUN ANGGARAN 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL BALAI

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Jalan Jenderal Sudirman, Gedung E Lantai 12 13, Senayan, Jakarta 10270 Telepon (021) 5725477 (Hunting), 5725471-74

Lebih terperinci

BIMTEK PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KELUARGA, DAN PENGUATAN PELAKU PENDIDIKAN KELUARGA

BIMTEK PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KELUARGA, DAN PENGUATAN PELAKU PENDIDIKAN KELUARGA BIMTEK PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KELUARGA, DAN PENGUATAN PELAKU PENDIDIKAN KELUARGA Eko Budi Hartono Kepala Subdit Kemitraan DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN KELUARGA DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 27 TAHUN 2012 TENTANG BANTUAN KEPADA SATUAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN LEMBAGA KEMASYARAKATAN DI BIDANG PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1767, 2014 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. Penerimaan Negara Bukan Pajak. Biaya Nikah. Rujuk. KUA. Kecamatan. Pencabutan. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 46 TAHUN 2014 TENTANG

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG KETENTUAN PELAKSANAAN PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI KABUPATEN BLORA TAHUN 2012 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

SURAT EDARAN Nomor : 110/C/KU/ /C/KU/2008

SURAT EDARAN Nomor : 110/C/KU/ /C/KU/2008 DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Gedung E Lt 5, Komplek Depdiknas Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 5725610, 5725611, 5725612, 5725613,

Lebih terperinci

Pedoman Pelaksanaan Penyaluran Tunjangan Profesi Pendidik Melalui Dana Dekonsentrasi

Pedoman Pelaksanaan Penyaluran Tunjangan Profesi Pendidik Melalui Dana Dekonsentrasi 00 PEDOMAN PELAKSANAAN PENYALURAN TUNJANGAN PROFESI MELALUI DANA DEKONSENTRASI DIREKTORAT PROFESI PENDIDIK DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

Lebih terperinci

2013, No

2013, No 2013, No.834 8 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 74 TAHUN 2013 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 8 TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK

Lebih terperinci

Buku pedoman ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi guru.

Buku pedoman ini disusun sebagai acuan bagi semua pihak yang terkait dengan pelaksanaan penyaluran tunjangan profesi guru. PEDOMAN PELAKSANAAN PENYALURAN TUNJANGAN PROFESI GURU DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2008 KATA PENGANTAR UU No 14 Tahun 2005 Tentang

Lebih terperinci

DRAFT PETUNJUK TEKNIS

DRAFT PETUNJUK TEKNIS DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENINGKATAN KOMPETENSI PENDIDIK PAUD MELALUI PELATIHAN CALON PELATIH (PCP) BERJENJANG TINGKAT DASAR BEKERJASAMA DENGAN ASOSIASI GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PAUD DAN DIKMAS

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS UJICOBA PENYELENGGARAAN PAUD BERBASIS KELUARGA (PARENTING) DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

PETUNJUK TEKNIS UJICOBA PENYELENGGARAAN PAUD BERBASIS KELUARGA (PARENTING) DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PETUNJUK TEKNIS UJICOBA PENYELENGGARAAN PAUD BERBASIS KELUARGA (PARENTING) DI LEMBAGA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT

Lebih terperinci

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 5 TAHUN 2018 TENTANG

BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 5 TAHUN 2018 TENTANG SALINAN BUPATI KEBUMEN PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 5 TAHUN 2018 TENTANG TATA CARA PENGHITUNGAN DAN PEMBAGIAN RINCIAN DANA DESA SETIAP DESA SERTA PENGGUNAAN DANA DESA DI KABUPATEN

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 25 TAHUN TENTANG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 25 TAHUN TENTANG BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 25 TAHUN 2017... TENTANG TATA CARA PEMBERIAN DAN PERTANGGGUNGJAWABAN BANTUAN KEUANGAN YANG BERSIFAT KHUSUS UNTUK PENYELENGGARAAN PEMILIHAN

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 8A TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 8A TAHUN 2012 TENTANG BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 8A TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENGANGGARAN, PELAKSANAAN DAN PENATAUSAHAAN, PERTANGGUNGJAWABAN DAN PELAPORAN SERTA MONITORING DAN EVALUASI HIBAH DI KABUPATEN

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMBINAAN GUGUS PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMBINAAN GUGUS PENDIDIKAN ANAK USIA DINI MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PEMBINAAN GUGUS PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL,

Lebih terperinci

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG SALINAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS BANTUAN KELOMPOK KERJA PENDIDIKAN

Lebih terperinci

Lampiran SK Dirjen Pendidikan Islam Nomor: 1366 Tahun 2014 PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN

Lampiran SK Dirjen Pendidikan Islam Nomor: 1366 Tahun 2014 PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN Lampiran SK Dirjen Pendidikan Islam Nomor: 1366 Tahun 2014 PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN PEMBERIAN SUBSIDI TUNJANGAN FUNGSIONAL BAGI GURU RA/MADRASAH BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL (STF-GBPNS) TAHUN 2014 A. Dasar

Lebih terperinci

PEDOMAN PENGEMBANGAN PROGRAM KEMITRAAN TAHUN 2013

PEDOMAN PENGEMBANGAN PROGRAM KEMITRAAN TAHUN 2013 PEDOMAN PENGEMBANGAN PROGRAM KEMITRAAN TAHUN 2013 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PUSAT PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN BIDANG MESIN DAN TEKNIK INDUSTRI TAHUN 2013

Lebih terperinci

NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria

NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN NSPK Norma, Standar, Prosedur dan Kriteria PETUNJUK TEKNIS KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL

Lebih terperinci

SURAT EDARAN Nomor : 2015/C/KU/2011

SURAT EDARAN Nomor : 2015/C/KU/2011 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR Gedung E Lt.5, Kompleks Kemdiknas, Senayan, Jakarta 10270 Telepon : (021) 5725610, 5725611, 5725612, 5725613, Fax. 5725606, 5725608

Lebih terperinci

2016, No Peraturan Menteri Keuangan Nomor 254/PMK.05/2015 tentang Belanja Bantuan Sosial Pada Kementerian Negara/Lembaga; Mengingat : 1. Undan

2016, No Peraturan Menteri Keuangan Nomor 254/PMK.05/2015 tentang Belanja Bantuan Sosial Pada Kementerian Negara/Lembaga; Mengingat : 1. Undan BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.2147, 2016 KEMENKEU. Belanja Bantuan Sosial. K/L. Perubahan. PERATURAN MENTERI KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 228/PMK.05/2016 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN DANA DALAM RANGKA PENYIAPAN AKREDITASI LEMBAGA PAUD

PETUNJUK TEKNIS BANTUAN DANA DALAM RANGKA PENYIAPAN AKREDITASI LEMBAGA PAUD MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN PETUNJUK TEKNIS BANTUAN DANA DALAM RANGKA PENYIAPAN AKREDITASI LEMBAGA PAUD SAMBUTAN DIREKTUR JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL Undang-undang

Lebih terperinci

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6,

2017, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, No.1495, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENDIKBUD. Jabatan Fungsional. Pamong Belajar. PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 31 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN FORMASI

Lebih terperinci

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN HONORARIUM GURU BANTU

PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN HONORARIUM GURU BANTU PETUNJUK PELAKSANAAN PEMBAYARAN HONORARIUM GURU BANTU KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIK DAN TENAGA

Lebih terperinci

DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TEKNIS GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN MASYARAKAT

DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TEKNIS GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DRAFT PETUNJUK TEKNIS BANTUAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN TEKNIS GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PENDIDIKAN MASYARAKAT KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG

BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG BUPATI BLORA PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG KETENTUAN PELAKSANAAN PENGELOLAAN DANA BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DI KABUPATEN BLORA TAHUN 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI

Lebih terperinci

SAMBUTAN. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

SAMBUTAN. Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan SAMBUTAN Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Nonformal dan Informal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS KERJASAMA PENYELENGGARAAN APRESIASI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL DI PROVINSI TAHUN 2015

PETUNJUK TEKNIS KERJASAMA PENYELENGGARAAN APRESIASI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL DI PROVINSI TAHUN 2015 PETUNJUK TEKNIS KERJASAMA PENYELENGGARAAN APRESIASI LEMBAGA KURSUS DAN PELATIHAN BERPRESTASI TINGKAT NASIONAL DI PROVINSI TAHUN 2015 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PENYEDIAAN PERALATAN, BAHAN, DAN KELENGKAPAN LAINNYA UNTUK LKS TAHUN 2016

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PENYEDIAAN PERALATAN, BAHAN, DAN KELENGKAPAN LAINNYA UNTUK LKS TAHUN 2016 KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.912, 2011 KEMENTERIAN SOSIAL. PNBP. Pedoman Pengelolaan. PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 183 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PENERIMAAN NEGARA

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.953, 2015 KEMENSETNEG. Hibah. Pengelolaan. PERATURAN MENTERI SEKRETARIS NEGARA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG PENGELOLAAN HIBAH DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG SALINAN BUPATI PURBALINGGA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI PURBALINGGA NOMOR 34 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PENGELOLAAN BANTUAN KEUANGAN YANG BERSIFAT KHUSUS KEPADA PEMERINTAH DESA YANG BERSUMBER

Lebih terperinci

DRAFT PETUNJUK TEKNIS

DRAFT PETUNJUK TEKNIS DRAFT PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN DANA PENDIDIKAN PENINGKATAN KUALIFIKASI AKADEMIK S-1/D-IV PADA JENJANG PENDIDIK ANAK USIA DINI KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN

Lebih terperinci

PEMBERIAN BANTUAN OPERASIONAL PEMBINAAN ORGANISASI MITRA (BOP-ORMIT)

PEMBERIAN BANTUAN OPERASIONAL PEMBINAAN ORGANISASI MITRA (BOP-ORMIT) ` PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN OPERASIONAL PEMBINAAN ORGANISASI MITRA (BOP-ORMIT) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN MASYARAKAT DIREKTORAT

Lebih terperinci

MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN

MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN MILIK NEGARA TIDAK DIPERDAGANGKAN DIREKTORAT PEMBINAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL, DAN INFORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2012 MILIK

Lebih terperinci

Berkas dimasukkan kedalam amplop coklat bertuliskan REVISI (nama unit/fakultas)

Berkas dimasukkan kedalam amplop coklat bertuliskan REVISI (nama unit/fakultas) Langkah-langkah Revisi DIPA Tahun Anggaran 2014 Universitas Indonesia 1. Pengajuan revisi hanya dapat dilakukan pada masa pengajuan revisi, usulan revisi yang diajukan setelah berakhirnya masa pengajuan

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 95 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DAERAH JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN BIAYA

Lebih terperinci

PEDOMAN PENYALURAN PROGRAM INOVATIF TAHUN 2015

PEDOMAN PENYALURAN PROGRAM INOVATIF TAHUN 2015 PEDOMAN PENYALURAN PROGRAM INOVATIF TAHUN 2015 (Bagi UPTD BPKB dan Lembaga/OrganisasiPenyelenggara Program PAUDNI) Seksi Informasi dan Kemitraan BALAI PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL

Lebih terperinci

A. LATAR BELAKANG...1 B. LANDASAN HUKUM...1 C. TUJUAN...2 D. KERANGKA PROGRAM...2

A. LATAR BELAKANG...1 B. LANDASAN HUKUM...1 C. TUJUAN...2 D. KERANGKA PROGRAM...2 PEDOMAN PELAKSANAAN PENYALURAN TUNJANGAN PROFESI TAHUN 2009 DIREKTORAT JENDERAL PENINGKATAN MUTU PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL 2009 KATA PENGANTAR Undang-Undang Republik

Lebih terperinci

Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas Terkait Akreditasi PAUD dan PNF

Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas Terkait Akreditasi PAUD dan PNF Kebijakan Ditjen PAUD dan Dikmas Terkait Akreditasi PAUD dan PNF Harris Iskandar Direktur Jenderal Disampaikan pada Rapat Koordinasi BAN PAUD dan PNF dan BAP PAUD dan PNF Tahun 2017 Bogor, 23 November

Lebih terperinci

PANDUAN EVALUASI KINERJA BAP PAUD DAN PNF

PANDUAN EVALUASI KINERJA BAP PAUD DAN PNF PANDUAN EVALUASI KINERJA BAP PAUD DAN PNF BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI DAN PENDIDIKAN NON FORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2017 KATA PENGANTAR Undang-Undang Republik

Lebih terperinci

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH

BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH BUPATI CILACAP PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI CILACAP NOMOR 58 TAHUN 2015 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PEMERINTAH DESA YANG BERSIFAT KHUSUS DI KABUPATEN CILACAP TAHUN 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN INSENTIF BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT PEMBINAAN GURU PENDIDIKAN MENENGAH DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN KEMENTERIAN

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 14 TAHUN 2017 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN KEUANGAN KEPADA PEMERINTAH DESA YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN

Lebih terperinci

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR

WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR WALIKOTA PROBOLINGGO PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN WALIKOTA PROBOLINGGO NOMOR 18 TAHUN 2017 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN BANTUAN OPERASIONAL SEKOLAH DAERAH JENJANG PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH

Lebih terperinci

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR

BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR 1 BUPATI MALANG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 35 TAHUN 2017 TENTANG PERUBAHAN KETIGA ATAS PERATURAN BUPATI MALANG NOMOR 21 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN ALOKASI DANA DESA DENGAN

Lebih terperinci

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 183 TAHUN 2011 TENTANG

MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 183 TAHUN 2011 TENTANG SALINAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 183 TAHUN 2011 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN PENERIMAAN NEGARA BUKAN PAJAK KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (BOP PAUD)

PETUNJUK TEKNIS PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (BOP PAUD) MILIK NEGARA Tidak perjualbelikan PETUNJUK TEKNIS PENYALURAN DANA BANTUAN OPERASIONAL PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN ANAK USIA DINI (BOP PAUD) KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN

Lebih terperinci

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN DEKONSENTRASI KEMENTERIAN PARIWISATA

SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN DEKONSENTRASI KEMENTERIAN PARIWISATA SALINAN PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN DEKONSENTRASI KEMENTERIAN PARIWISATA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PARIWISATA REPUBLIK

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KUASA PENGGUNA ANGGARAN SATUAN KERJA DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN, KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH Komplek Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Jl. Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta 10270 Telp. 5725058, 57906195

Lebih terperinci

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 67 TAHUN 2011

WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 67 TAHUN 2011 SALINAN WALIKOTA SURABAYA PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR 67 TAHUN 2011 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN HIBAH DALAM BENTUK UANG KEPADA BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM RANGKA PELAKSANAAN PROGRAM

Lebih terperinci

2015, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia

2015, No Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1725, 2015 KEMENPAR. Dekonsentrasi. Pelaksanaan. Pencabutan. PERATURAN MENTERI PARIWISATA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG PELAKSANAAN KEGIATAN DEKONSENTRASI

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PERALATAN E-PEMBELAJARAN. 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN PERALATAN e-pembelajaran

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN PERALATAN E-PEMBELAJARAN. 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN PERALATAN e-pembelajaran KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN TEMPAT UJI KOMPETENSI 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN TEMPAT UJI KOMPETENSI

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN TEMPAT UJI KOMPETENSI 2. NAMA PROGRAM : BANTUAN TEMPAT UJI KOMPETENSI KATA PENGANTAR Puji Syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat dan kekuatan sehingga telah tersusun Petunjuk Teknis (Juknis) Bantuan Pemerintah untuk pembinaan SMK

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada pembukaan UUD 1945 disebutkan bahwa salah satu tujuan negara

BAB I PENDAHULUAN. Pada pembukaan UUD 1945 disebutkan bahwa salah satu tujuan negara BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pada pembukaan UUD 1945 disebutkan bahwa salah satu tujuan negara Indonesia adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Tujuan tersebut diwujudkan melalui upaya peningkatan

Lebih terperinci

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 30 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 30 TAHUN 2016 TENTANG BUPATI BLORA PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI BLORA NOMOR 30 TAHUN 2016 TENTANG TATA CARA PEMBERIAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN BANTUAN KEUANGAN KEPADA PEMERINTAH DESA YANG BERSUMBER DARI ANGGARAN PENDAPATAN

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA, SALINAN PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 40 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN LAPORAN KINERJA PERGURUAN TINGGI NEGERI BADAN HUKUM DENGAN RAHMAT TUHAN

Lebih terperinci

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER- 29 /PB/2007 TENTANG TATA CARA PEMBAYARAN GAJI DAN INSENTIF PEGAWAI TIDAK

Lebih terperinci

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN SUBSIDI TUNJANGAN FUNGSIONAL BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN DASAR

PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN SUBSIDI TUNJANGAN FUNGSIONAL BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN DASAR PETUNJUK TEKNIS PEMBERIAN SUBSIDI TUNJANGAN FUNGSIONAL BAGI GURU BUKAN PEGAWAI NEGERI SIPIL JENJANG PENDIDIKAN DASAR KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN 2015 KATA PENGANTAR Undang-Undang Nomor 14 Tahun

Lebih terperinci

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.723, 2012 KEMENTERIAN SOSIAL. Hibah. Uang. Pengelolaan. PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 14 TAHUN 2012 TENTANG PENGELOLAAN HIBAH LANGSUNG DALAM NEGERI

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR P.55/MenLHK/Setjen/Kum.1/6/2016 TENTANG PEDOMAN UMUM PENYALURAN BANTUAN LAINNYA YANG MEMILIKI KARAKTERISTIK BANTUAN PEMERINTAH

Lebih terperinci

BUPATI MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN MAGELANG

BUPATI MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN MAGELANG BUPATI MAGELANG PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAGELANG NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG BANTUAN KEUANGAN KEPADA PARTAI POLITIK DI KABUPATEN MAGELANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MAGELANG, Menimbang

Lebih terperinci