BAB I PENDAHULUAN VISI
|
|
- Susanti Sudjarwadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP), merupakan sebuah lembaga penelitian/pengkajian Eselon II di bawah Sekretariat Jenderal Departemen Pertanian dan pembinaannya dilakukan oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Pada awal berdirinya tahun 1976, lembaga ini dikenal sebagai Pusat Penelitian Agro Ekonomi (PAE). Seiring dengan dinamika permasalahan pembangunan pertanian, beberapa kali lembaga ini mengalami perubahan nama. Pada tahun 1990, PAE berubah menjadi Pusat Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian (Puslitbangsosek) pada tahun Status terakhir (2005), berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor: 299/kpts/OT.140/7/2005, nama lembaga ini ditetapkan menjadi Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP). Dalam kurun waktu tiga dasawarsa ( ) dari sejak berdirinya, telah dipimpin oleh enam Kepala Pusat, yaitu Prof. Dr. Syarifudin Baharsyah ( ), Dr. Faisal Kasryno ( ), Dr. Effendi Pasandaran ( ), Prof. Dr. Achmad Suryana ( ), Prof. Dr. Tahlim Sudaryanto ( ), Prof. Dr. Pantjar Simatupang ( ), Prof. Dr. Tahlim Sudaryanto ( ), dan Dr. Handewi P. Saliem (2010 sekarang). VISI Menjadi institusi penelitian/pengkajian yang kritis dan terpercaya bertaraf internasional dalam menghasilkan informasi dan ilmu pengetahuan sosial ekonomi pertanian, serta proaktif dalam memberikan alternatif rekomendasi kebijakan pembangunan pertanian. 1
2 MISI 1. Melakukan analisis dan pengkajian guna menghasilkan informasi dan ilmu pengetahuan sosial ekonomi pertanian yang merupakan produk primer PSEKP. 2. Analisis kebijakan, yaitu kegiatan untuk mengolah informasi dan ilmu pengetahuan hasil analisis menjadi rumusan usulan dan pertimbangan kebijakan pembangunan pertanian. 3. Melakukan advokasi pembangunan pertanian, berupa kampanye publik untuk memobilisir partisipasi lembaga terkait dan masyarakat luas dalam mendukung pembangunan pertanian. 4. Mengembangkan kemampuan institusi PSEKP sehingga mampu mewujudkan visi dan misinya secara berkelanjutan. TUGAS dan FUNGSI PSEKP mempunyai tugas melaksanakan analisis dan pengkajian sosial ekonomi dan kebijakan pertanian. Fungsi PSEKP adalah: a. Merumuskan program analisis sosial ekonomi dan kebijakan pertanian; b. Melaksanakan analisis dan pengkajian sosial ekonomi dan kebijakan di bidang pertanian; c. Melaksanakan telaah ulang program dan kebijakan di bidang pertanian; d. Memberikan pelayanan teknik di bidang analisis sosial ekonomi dan kebijakan pertanian; 2
3 e. Melaksanakan kerjasama dan mendayagunakan hasil analisis dan pengkajian serta konsultasi publik di bidang sosial ekononi dan kebijakan pertanian; f. Mengevaluasi dan melaporkan hasil analisis dan pengkajian sosial ekonomi dan kebijakan pertanian; dan g. Mengelola urusan tata usaha dan rumah tangga pusat. 1.2 Latar Belakang Penelitian Memasuki era globalisasi, perubahan dalam segala aspek kehidupan seperti ekonomi, sosial, budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi terasa sangat cepat. Perubahan tersebut menyebabkan konsekuensi sendiri pada berbagai bidang, termasuk bidang manajemen sumber daya manusia. Fenomena globalisasi yang ada pada saat ini memunculkan tantangan baru dan kesempatan bagi organisasi publik dan bisnis untuk dapat memahami dan membuat konsep pengelolaan organisasi yang efektif melalui pengelolaan atau manajemen sumber daya manusia (MSDM). MSDM diakui sebagai suatu isu global dan integral dari daya saing di arena globalisasi. Suwatno & Priansa (2011:iv). Menurut Anatan & Ellitan (2007:30), fenomena persaingan bisnis yang marak terjadi saat ini, memunculkan tantangan baru dan kesempatan bagi perusahaan untuk dapat memahami dan membuat konsep pengelolaan perusahaan multinasional yang efektif melalui pengelolaan atau MSDM. Tidak dapat dipungkiri bahwa segala masalah yang muncul dalam perkembangan dan persaingan bisnis yang muncul berasal dari manusia dan hanya dapat diselesaikan dan dikelola oleh manusia. Sedangkan Suwatno & Priansa (2011:103) mengemukakan bahwa seiring dengan kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, maka setiap perusahaan harus mampu menerapkan, memanfaatkan, serta mengelola ilmu 3
4 pengetahuan (knowledge management) dan kemajuan di bidang teknologi sebagai salah satu pijakan utama dalam mengembangkan perusahaan. Dengan adanya kemajuan tersebut, tugas pekerjaan yang diemban semakin berat dan membutuhkan spesifikasi kemampuan dan keterampilan yang spesifik, sehingga dibutuhkan tenaga-tenaga kerja yang memiliki kecakapan dan spesifikasi serta keahlian yang spesifik pula. Untuk menjamin tiap bidang pekerjaan dalam suatu perusahaan dilaksanakan oleh karyawan yang memiliki kemampuan dan keterampilan dalam bidangnya, maka pengembangan SDM atau karyawan yang ada dalam perusahaan tidak dapat terhindarkan lagi. Mengutip kembali pernyataan dari Suwatno & Priansa (2011:103) bahwa pengembangan (development) diartikan sebagai penyiapan individu untuk memikul tanggung jawab yang berbeda atau lebih tinggi di dalam organisasi. Pengembangan biasanya berhubungan dengan peningkatan kemampuan intelektual atau emosional yang diperlukan untuk menunaikan pekerjaan yang lebih baik. Melalui pengembangan SDM, departemen SDM mengurangi ketergantungan perusahaan pada rekrutmen SDM baru. Bila SDM dikembangkan secara tepat, maka resiko persaingan dan ketidakpastian bisnis di masa depan dapat diantisipasi dengan baik. Sedangkan menurut pendapat Sikula dalam Suwatno & Priansa (2011:105) pengembangan mengacu pada masalah staf dan personel adalah suatu proses pembelajaran jangka panjang menggunakan suatu prosedur yang sistematis dan terorganisasi dengan mana manajer belajar pengetahuan konseptual dan teoritis untuk tujuan umum. Sutrisno (2009:65) mengatakan bahwa proses sumber daya manusia bukanlah proses yang terisolasi dengan fungsi-fungsi MSDM lainnya. Fungsifungsi MSDM lain juga membutuhkan program pengembangan SDM untuk peningkatan efektivitasnya. 4
5 Dalam Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, program pengembangan sumber daya manusia dilaksanakan secara rutin yang dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Tabel 1.1 Pengembangan Staf Peneliti di Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian tahun No. Jenis Pengembangan Pelatihan dalam negeri - Peningkatan kapasitas peneliti - Bahasa Inggris Pelatihan luar negeri - Training - Workshop / Seminar Pendidikan Strata 2 (S2) Strata 3 (S3) Sumber : Pusat Sosek dan Kebijakan Pertanian Berdasarkan tabel 1.1 program pengembangan sumber daya manusia di Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian ini dilakukan setiap tahun, baik pelatihan dalam negeri, pelatihan luar negeri, maupun pendidikan. Namun apabila dilihat berdasarkan data Target dan Realisasi Publikasi Hasil Penelitian Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementrian Pertanian untuk periode tahun ternyata produktivitas kerja peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian belum mencapai hasil yang optimal. 5
6 Tabel 1.2. Target dan realisasi publikasi hasil penelitian Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementrian Pertanian Periode tahun Tahun 2008 : Judul Publikasi & Nomor Tanggal Terbit No Target Realisasi Target Realisasi 1 JAE JAE Vol. 26, No1 Vol, 26, No1 Mei 08 Juni 08 Vol. 26, No2 - Des FAE Forum Vol. 26, No1 Vol. 26, No1 Juli 08 Agust. 08 Vol. 26, No2 Vol. 26, No2 Des. 08 Des Anjak Vol. 6, No1 Vol. 6, No2 Vol. 6, No3 Vol.6, No4 4 Proseding 1.Prosiding Tahun 2009 : Anjak Vol. 6, No1 Vol. 6, No2 Vol. 6, No3 Vol.6, No4 Maret 08 Juni 08 Sept. 08 Des April 08 Juli 08 Okt. 08 Des. 08 Proseding 1.Prosiding Sept. 08 Okt. 08 Judul Publikasi & Nomor Tanggal Terbit No Target Realisasi Target Realisasi 1 JAE JAE Vol. 26, No2 Vol. 26, No2 Mei 09 Juni 09 Vol. 27, No1 Vol. 27, No1 Okt. 09 Nov. 09 Vol. 27, No2 - Des FAE FAE Vol. 27, No1 Vol. 27, No1 Juli 09 Sept 09 Vol. 27, No2 Vol. 27, No2 Des. 09 Januari 10 3 Anjak Vol. 7, No1 Vol. 7, No2 Vol. 7, No3 Vol.7, No4 4 Proseding 1.Internas. 1.Nasional Anjak Vol. 7, No1 Vol. 7, No2 Vol. 7, No3 Vol.7, No4 Proseding 1.Internas. 1.Nasional Maret 09 Juni 09 Sept. 09 Des. 09 Juni 09 Sept. 09 Juni 09 Sept. 09 Nov. 09 Januari 10 Juli 09 Okt. 09 Keterangan - Tidak Terbit Meningkatkan peran sektor pertanian dalam penanggulangan kemiskinan Keterangan - - Tidak Terbit Dinamika pembangunan Pertanian dan Pedesaan Bersambung
7 Tahun 2010 : Judul Publikasi & Nomor Tanggal Terbit No Target Realisasi Target Realisasi 1 JAE JAE Vol. 27, No2 Vol. 27, No2 Mei 10 Okt. 10 Vol. 28, No1 Vol. 28, No1 Okt. 10 Feb. 11 Vol. 28, No2 - Des FAE FAE Vol. 28, No1 Vol. 28, No1 Juli 10 Agust. 10 Vol. 28, No2 Vol. 28, No2 Des. 10 Des Anjak Vol. 8, No1 Vol. 8, No2 Vol. 8, No3 Vol.8, No4 4 Proseding 1.Nasional Anjak Vol. 8, No1 Vol. 8, No2 Vol. 8, No3 Vol.8, No4 Maret 10 Juni 10 Sept. 10 Des. 10 April 10 Juli 10 Nov. 10 Des. 10 Proseding 1.Nasional Sept. 10 Okt. 10 Sumber : Pusat Sosek dan Kebijakan Pertanian Sambungan Keterangan - - Tidak Terbit Peningkatan daya saing agribisnis berorientasi kesejahteraan petani Pencapaian target dan realisasi publikasi hasil penelitian merupakan tolak ukur utama dari produktivitas peneliti pada Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. Apabila dilihat pada tabel 1.2 terdapat kesenjangan di tahun 2008 dimana target Jurnal Agro Ekonomi (JAE) untuk Volume 26 No.2 yang seharusnya terbit pada Desember 2008, ternyata tidak bisa terbit. Begitu pun terjadi di tahun 2009 target JAE untuk Volume 27 No.2 juga tidak berhasil terbit, hal yang sama pun terjadi pada tahun 2010 JAE untuk Volume 28 No.2 tidak dapat terbit. Selain itu dilihat dari tanggal terbit publikasi hasil penelitian, antara target dan realisasi terjadi ketidaksesuaian, dikarenakan realisasi dari hasil publikasi tidak sesuai dengan target awal publikasi sehingga tidak tercapai yang menjadi target awal tersebut. Indikasi ini menunnjukkan belum 7
8 optimalnya produktivitas kerja peneliti pada Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. Tujuan dari pengembangan sumber daya manusia itu sendiri salah satunya adalah produktivitas kerja, menurut Suwatno & Priansa (2011:105) tujuan yang ingin dicapai dalam pengembangan sumber daya manusia, antara lain produktivitas kerja karyawan. Produktivitas kerja karyawan yang tinggi dalam suatu perusahaan dapat meningkatkan kualitas maupun kuantitas produksi. Peningkatan produktivitas tersebut, dapat dilakukan melalui pelaksanaan pengembangan karyawan. Dengan adanya pengembangan karyawan dalam suatu perusahaan berarti adanya peningkatan kemampuan teknis, kemampuan berpikir, dan kemampuan manajerial, dapat meningkatkan produktivitas kerja karyawan. Produktivitas itu sendiri secara umum dapat diartikan sebagai hubungan antara keluaran (barang-barang atau jasa) dengan masukan (tenaga kerja, bahan uang). Produktivitas adalah ukuran efisiensi produktif. Suatu perbandingan antara hasil keluaran dan masukan. Masukan sering dibatasi dengan tenaga kerja, sedangkan keluaran diukur dalam kesatuan fisik, bentuk nilai Sutrisno (2009:105) Tohardi dalam Sutrisno (2009:106) mengemukakan, bahwa produktivitas kerja merupakan sikap mental. Sikap mental yang selalu mencari perbaikan terhadap apa yang telah ada. Suatu keyakinan bahwa seseorang dapat melakukan pekerjaan lebih baik hari ini daripada hari kemarin dan hari esok lebih baik hari ini. Pada Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, ukuran produktivitas kerja tidak dapat diukur dengan hasil produksi fisik. Karena tidak menghasilkan barang fisik untuk diperjual-belikan, melainkan menghasilkan jasa hasil penelitian yang berupa rumusan kebijakan-kebijakan dalam pembangunan pertanian, informasi dan ilmu pengetahuan sosial 8
9 ekonomi pertanian (berupa publikasi hasil penelitian), serta advokasi pembangunan pertanian. Sehingga peningkatan produktivitas dapat dicapai dengan efisiensi pengerjaan, ketepatan waktu, serta kualitas kerja yang optimal. Permasalahan yang diangkat oleh penulis adalah adanya kecenderungan produktivitas kerja yang kurang optimal walaupun program pengembangan sumber daya manusia rutin dilaksanakan setiap tahun. Dengan data permasalahan tersebut, maka menurut penulis permasalahan ini layak untuk diteliti. Berdasarkan latar belakang dari permasalahan tersebut, penulis bermaksud untuk melakukan penelitian dengan mengambil judul : Pengaruh Program Pengembangan Sumber Daya Manusia Terhadap Produktivitas Kerja Peneliti Pusat Sosial Ekonomi Dan Kebijakan Pertanian. 1.3 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian di atas, maka dapat dirumuskan permasalahan yang akan diteliti sebagai berikut : 1. Bagaimana program pengembangan sumber daya manusia peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian yang telah dilakukan selama ini? 2. Bagaimana tingkat produktivitas kerja peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian? 3. Seberapa besar pengaruh program pengembangan sumber daya manusia terhadap produktivitas kerja peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian? 9
10 1.4 Tujuan Penelitian Sesuai dengan rumusan masalah yang akan dibahas, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hal-hal sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui bagaimana program pengembangan sumber daya manusia peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian yang telah dilakukan selama ini. 2. Untuk mengetahui bagaimana tingkat produktivitas kerja peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. 3. Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh program pengembangan sumber daya manusia terhadap produktivitas kerja peneliti Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian. 1.5 Kegunaan Penelitian 1. Aspek Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat menambah wawasan, pemahaman, serta pengetahuan bagi peneliti mengenai hubungan antara program pengembangan sumber daya manusia dengan produktivitas kerja Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian melalui penerapan ilmu dan teori-teori yang telah didapatkan selama proses perkuliahan, lalu membandingkan dengan kenyataan yang sebenarnya terjadi. 2. Aspek Praktis Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai masukan Pusat Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Kementrian Pertanian karena dalam penelitian ini dapat memberikan informasi mengenai hubungan antara program pengembangan sumber daya manusia terhadap produktivitas karyawan. 10
11 1.6 Sistematika Penulisan BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini berisi tentang gambaran umum objek penelitian, latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, batasan penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Pada bab ini berisi uraian umum mengenai teori-teori yang berkaitan dengan penelitian dan mendukung pemecahan permasalahan yaitu tinjauan literatur, teori tentang program pengembangan sumber daya manusia, produktivitas kerja, serta kerangka pemikiran. BAB III METODE PENELITIAN Pada bab ini berisi tentang jenis penelitian yang digunakan, operasionalisasi variabel, skala pengukuran, jenis data, teknik pengumpulan data, populasi dan sampel, teknik sampling, uji validitas dan reliabilitas, serta teknik analisis data. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berkaitan dengan pembahasan data hasil penelitian. Dalam bab ini data hasil penelitian akan diolah sehingga diharapkan bisa digeneralisasikan menjadi sebuah kesimpulan sebagai jawaban dari penelitian. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berkaitan dengan kesimpulan dari keseluruhan penelitian. Jawaban dari masalah penelitian yang diajukan pada bagian awal 11
12 penelitian akan dijawab pada bab ini. Selain itu, saran sebagai tindak lanjut dari jawaban masalah yang ada akan diungkapkan dalam bab ini. 12
BOOKLET DEPARTEMEN PERTANIAN 2007
BOOKLET PUSAT ANALISIS SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN DEPARTEMEN PERTANIAN 2007 KATA PENGANTAR Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian (PSEKP), merupakan salah satu lembaga penelitian/pengkajian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian. Gambar 1.1 Lambang PT PLN (Persero)
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1 Lambang PT PLN (Persero) Sumber : Company Profile PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten 1.1.1 Sejarah singkat PT PLN (Persero)
Lebih terperinciPUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN 2014 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2014 Badan
Lebih terperinciPENDAHULUAN. tersebut membutuhkan jasa-jasa tenaga kerjanya untuk menjalankan. guna memenuhi kebutuhan hidupnya. Oleh karena itu, dalam menetapkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada umumnya antara perusahaan terhadap karyawannya seperti simbiosis mutualisme yang berarti saling menguntungkan dimana perusahaan tersebut membutuhkan jasa-jasa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi semakin banyak persaingan bisnis, sehingga perusahaan harus memiliki cara untuk tetap dapat bertahan dan berkembang. Setiap perusahaan memiliki
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. daya saing yang tinggi untuk dapat bersaing dalam pasar global. Untuk itu perlu
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi dan perdagangan bebas mulai diberlakukan pada tahun 2003 untuk kawasan ASEAN dan pada tahun 2020 untuk seluruh dunia. Hal ini menyebabkan tingkat persaingan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dapat
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Keberhasilan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas dapat dilakukan melalui pengelolaan strategi pendidikan dan pelatihan, karena itu pembangunan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan, sebagai badan usaha baik milik negara maupun swasta sebagai suatu pelaku ekonomi tidak dapat lepas dari kondisi globalisasi ekonomi dewasa ini. Era globalisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembangunan sesuai dengan sektor-sektor yang perlu dibangun itu sendiri,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada saat ini pembangunan nasional menunjuk pada kebutuhan pembangunan sesuai dengan sektor-sektor yang perlu dibangun itu sendiri, yang salah satunya adalah
Lebih terperinciLAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN 2013 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Banyak negara menerapkan prinsip good governance dengan mengadopsi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perkembangan globalisasi dan teknologi yang dinamis membawa konsekuensi kepada perubahan lingkungan yang strategik. Perubahan juga terjadi pada organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul Sumber daya manusia dalam suatu perusahaan adalah sebagai penggerak untuk semua aktivitas yang dijalankan perusahaan. Tanpa adanya sumber daya manusia
Lebih terperinciBAB. I PENDAHULUAN. perumusan masalah, tujuan dan manfaat penelitian yang dapat dijelaskan sebagai berikut :
BAB. I PENDAHULUAN Penelitian ini akan menjelaskan implementasi penganggaran berbasis kinerja pada organisasi sektor publik melalui latar belakang dan berusaha mempelajarinya melalui perumusan masalah,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Globalisasi dan ketatnya persaingan saat ini menjadi sebuah tantangan yang wajib dihadapi setiap perusahaan untuk mempertahankan eksistensi dan kehidupannya. Perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Memasuki era perdagangan bebas, saat ini persaingan dunia usaha dan perdagangan semakin kompleks dan ketat. Hal tersebut tantangan bagi Indonesia yang sedang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. peluang baru bagi negara-negara berkembang, seperti di Indonesia. Persaingan antar
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada era globalisasi persaingan yang semakin ketat merupakan tantangan dan peluang baru bagi negara-negara berkembang, seperti di Indonesia. Persaingan antar negara
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN
LAPORAN KINERJA PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN 2015 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2016 KATA PENGANTAR Laporan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi dewasa ini, sebuah perusahaan bertaraf nasional maupun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di era globalisasi dewasa ini, sebuah perusahaan bertaraf nasional maupun internasional harus bekerja secara kompetitif dengan meningkatkan efektifitas dan efisiensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari dalam maupun luar organisasi. upaya untuk mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM), terutama
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Sumber Daya Manusia merupakan salah satu aset sebuah organisasi yang paling berharga, karena dengan sumber daya manusia yang baik maka di harapkan mampu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam suatu organisasi atau perusahaan tentunya membutuhkan sumber
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Dalam suatu organisasi atau perusahaan tentunya membutuhkan sumber daya manusia yang dapat menunjang visi misi dan tujuan akhir perusahaan. Untuk tercapainya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Tantangan global yang dihadapi dunia tidak dapat dihindari baik dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Tantangan global yang dihadapi dunia tidak dapat dihindari baik dari sektor pemerintah maupun swasta, mau tidak mau semua pihak dituntut untuk mempersiapkan
Lebih terperinciPENGARUH MOTIVASI, POLA KEPEMIMPINAN, DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN
PENGARUH MOTIVASI, POLA KEPEMIMPINAN, DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Survey di PT PLN Persero Area Pelayanan dan Jaringan Surakarta) Skripsi ini Disusun Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-syarat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. organisasi bisnis atau perusahaan dan industri, tergantung pada. investasi dan asset yang dimilikinya. Para pelaku bisnis tersebut
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di jaman globalisasi ini atau bahkan di masa lalu banyak pelaku bisnis yang berpandangan bahwa suksesnya sebuah organisasi bisnis atau perusahaan dan industri, tergantung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Memasukin era globalisasi merupakan suatu tahap yang harus dilalui oleh
11 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Memasukin era globalisasi merupakan suatu tahap yang harus dilalui oleh setiap perusahaan dalam menjalankan operasional guna mencapai tujuan yang ditetapkan. Langkah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1-1
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada era informasi dan globalisasi sekarang ini, tantangan pada dunia industri semakin membutuhkan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kemampuan yang baik.
Lebih terperinciLAPORAN KINERJA PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN
LAPORAN KINERJA PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN 2016 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2017 KATA PENGANTAR Laporan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia yang selanjutnya disingkat dengan LPP RRI adalah satu-satunya radio yang menyandang nama negara yang
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perubahan yang terjadi dengan cepat dalam segala aspek kehidupan sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk mempersiapkan diri dalam kehidupan global
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada di bawah Badan Pengelola
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero) Bandung merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang berada di bawah Badan Pengelola Industri
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu organisasi. Bagaimanapun baiknya suatu organisasi, lengkapnya sarana dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam menghadapi era perdagangan bebas (globalisasi), persaingan antar perusahaan baik lokal maupun internasional semakin meningkat, sehingga diperlukan Sumber
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan akan memenuhi suatu bentuk persaingan yang semakin kompleks dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Memasuki era globalisasi, kebutuhan mutlak akan sumber daya manusia yang tangguh tidak dapat dipungkiri dalam menghadapi abad baru ini, organisasi atau perusahaan akan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bermanfaat dalam pembuatan keputusan, baik yang menyangkut keputusankeputusan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan sistem informasi mempunyai peran utama yang sangat dibutuhkan oleh suatu perusahaan atau organisasi. Hal ini diwujudkan dengan penggunaan komputer sebagai
Lebih terperinciLAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP)
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN T.A. 2012 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mencapai laba yang maksimal. Maka, manajemen perusahaan dituntut untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam kondisi persaingan yang terus meningkat pada masa sekarang ini, untuk mencapai tujuan perusahaan menciptakan kinerja yang unggul dan mencapai laba
Lebih terperinciLAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A. 2010
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A. 2010 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2010 KATA PENGANTAR Laporan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Syarief Iskandar,2013
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Pariwisata merupakan sebuah sistem yang dimana di dalamnya adalah tatanan komponen dalam industri pariwisata dimana masing-masing komponen saling berhubungan
Lebih terperinciKAIDAH PERUMUSAN KEBIJAKAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH
KAIDAH PERUMUSAN KEBIJAKAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH Disampaikan dalam acara: Workshop Perencanaan Pembangunan Daerah Metro Lampung, 30-31 Oktober 2017 Digunakan dalam perumusan: Rancangan awal RPJPD
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan era globalisasi yang semakin pesat didukung dengan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Perkembangan era globalisasi yang semakin pesat didukung dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi yang kompetitif menuntut banyak perusahaan agar dapat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Globalisasi sudah pasti akan dihadapi oleh semua bangsa dan akan menuntut adanya efisiensi dan daya saing dalam dunia usaha. Keberadaan sumber daya manusia menjadi
Lebih terperinciBab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Aspek sumber daya manusia (SDM) masih menjadi sorotan dan tumpuan bagi perusahaan untuk dapat bertahan di era globalisasi seperti saat ini yang telah terjadi pergeseran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah dan Perkembangan Sentra Pendidikan BRI
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah dan Perkembangan Sentra Pendidikan BRI Sentra Pendidikan BRI mengawali perjalanannya pada tahun 1972 merupakan suatu bagian dari Biro
Lebih terperinciLAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A. 2011
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) T.A. 2011 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2011 KATA PENGANTAR Laporan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Renstra RS. Ernaldi Bahar Tahun
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Menghadapi situasi nasional dan global yang cepat mengalami perubahan serta dalam semangat otonomi daerah diperlukan kesiapan yang mantap di semua sektor pembangunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu organisasi menjadi lebih berkembang. Oleh karena itu, setiap organisasi
BAB I PENDAHULUAN I. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam suatu perusahaan, salah satu faktor yang harus diperhatikan dan tidak boleh diabaikan oleh perusahaan adalah sumber daya manusia. Sumber daya manusia dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam menggerakkan perekonomian nasional di Indonesia. Usaha jasa konstruksi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dalam Pertumbuhan Industri konstruksi nasional justru berada di atas angka pertumbuhan ekonomi. Sektor industri jasa konstruksi memiliki peran yang sangat penting
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk tetap dapat bertahan di era globalisasi. Sumber daya manusia mempunyai peran utama
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Masalah sumber daya manusia masih menjadi sorotan dan tumpuan bagi perusahaan untuk tetap dapat bertahan di era globalisasi. Sumber daya manusia mempunyai peran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sehubungan dengan Era globalisasi yang telah berjalan selama beberapa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Sehubungan dengan Era globalisasi yang telah berjalan selama beberapa tahun lalu, kita selalu dihadapkan kepada perdagangan bebas yang menimbulkan pasar
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perubahan yang terjadi dengan cepat dalam segala aspek kehidupan. sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perubahan yang terjadi dengan cepat dalam segala aspek kehidupan sebagai dampak globalisasi memaksa organisasi pemerintah untuk mempersiapkan diri dalam kehidupan global
Lebih terperinciLEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR...
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN TUGAS AKHIR... LEMBAR PENGESAHAN TUGAS AKHIR... PERNYATAAN ORISINALITAS TUGAS AKHIR... ABSTRAK... ABSTRACT... RIWAYAT HIDUP... KATA PENGANTAR... DAFTAR
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tidak dipungkiri jika dibalik kemudahan yang ditawarkan saat ini juga memiliki
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Era globalisasi sekarang ini bisa mendatangkan berbagai manfaat, tapi tidak dipungkiri jika dibalik kemudahan yang ditawarkan saat ini juga memiliki dampak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkualitas. Agar dapat memperoleh sumber daya manusia yang berkualitas maka sumber daya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Organisasi atau perusahaan selalu mempunyai berbagai macam tujuan yang hendak dicapai. Untuk mencapai tujuan organisasi, salah satunya diperlukan sumber daya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekonomi tidak bisa lepas dari kondisi globalisasi ekonomi dewasa ini. Era
BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masalah Perusahaan, baik milik negara maupun swasta sebagai suatu pelaku ekonomi tidak bisa lepas dari kondisi globalisasi ekonomi dewasa ini. Era globalisasi akan mempertajam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada sumber daya manusia (human resources) guna menjalankan fungsinya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Organisasi yang baik, tumbuh dan berkembang akan menitikberatkan pada sumber daya manusia (human resources) guna menjalankan fungsinya dengan optimal, khususnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menarik tenaga kerja yang efektif dalam sebuah organisasi (Daft, 2000).
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan dari manajemen sumber daya manusia adalah untuk menarik tenaga kerja yang efektif dalam sebuah organisasi (Daft, 2000). Organisasi yang sukses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sekarang ini, peran listrik sebagai salah satu bentuk energi sangat penting dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan zaman, kemajuan teknologi juga semakin terus berkembang. Dalam era kemajuan teknologi yang semakin pesat seperti sekarang ini, peran listrik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan kondisi global yang semakin maju membawa dampak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan kondisi global yang semakin maju membawa dampak berupa tantangan dan peluang baru bagi proses pembangunan daerah di setiap negara, termasuk Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Era globalisasi menuntut perusahaan untuk dapat mengambil keputusan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Era globalisasi menuntut perusahaan untuk dapat mengambil keputusan strategi yang tepat agar dapat bersaing di lingkungan industri yang semakin ketat dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kontribusi penelitian, proses penelitian dan sistematika penelitian.
BAB I PENDAHULUAN Bab ini merupakan penjabaran latar belakang masalah pemilihan studi kasus berdasarkan fenomena yang terjadi dilapangan dan juga rumusan permasalahan, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pemerintah Daerah Propinsi DKI Jakarta harus tetap fokus pada tercapainya
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang. Diberlakukannya Undang-undang No.32 tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, mendorong berbagai perubahan dan pembaharuan yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Propinsi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meneliti masalah kreativitas dalam organisasi. Jika seluruh individu dalam. berada pada lingkungan usaha yang bersifat kompetitif.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu hal yang nyaris luput dari perhatian para peneliti saat ini yaitu mengenai kreativitas dalam organisasi, untuk itu peneliti tertarik untuk meneliti masalah
Lebih terperinciL A P O R A N K I N E R J A
L A P O R A N K I N E R J A 2 0 1 4 A s i s t e n D e p u t i B i d a n g P e m b e r d a y a a n M a s y a r a k a t Deputi Bidang Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabinet Republik Indonesia 2014 K a
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. oraang-orang yang dipilih secara khusus untuk melaksanakan tugas
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Instansi Pemerintah adalah organisasi yang merupakan kumpulan oraang-orang yang dipilih secara khusus untuk melaksanakan tugas Negara sebagai bentuk pelayanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari kehidupan manusia yang dilakukan sehari-hari untuk berinteraksi dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Di era globalisasi ini komunikasi merupakan sesuatu yang menjadi bagian dari kehidupan manusia yang dilakukan sehari-hari untuk berinteraksi dan bersosialisasi
Lebih terperinciBAB IV TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
BAB IV TUJUAN, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Badan Pemberdayaan Masyarakat Kabupaten Blitar Tujuan dan sasaran adalah tahap perumusan sasaran strategis yang menunjukkan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. manusia yang ada di dalamnya. Apabila sumberdaya manusia tersebut diperhatikan
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kekuatan dari suatu organisasi atau perusahaan terletak pada sumberdaya manusia yang ada di dalamnya. Apabila sumberdaya manusia tersebut diperhatikan secara tepat dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berbagai tantangan dan perubahan yang luar biasa cepat di era globalisasi ini
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berbagai tantangan dan perubahan yang luar biasa cepat di era globalisasi ini ditambah dengan membanjirnya arus informasi melalui berbagai alat atau media komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan ditempatkannya sumber daya manusia pada urutan pertama unsur-unsur
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu faktor yang menentukan keberhasilan suatu perusahaan atau organisasi. Pendapat ini diperkuat dengan ditempatkannya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pekerjaan tersebut terdapat suatu tujuan yang sama yakni mengharapkan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pelaksanaan tugas dan pekerjaan merupakan suatu kewajiban bagi para anggota di dalam suatu organisasi, baik dalam organisasi pemerintahan maupun organisasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. professional. Semua ini bertujuan agar organisasi memiliki sumber daya manusia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era globalisasi dan seiring dengan kemajuan zaman, sebagai organisasi yang maju dituntut mampu untuk menyesuaikan diri serta terus melakukan perubahanperubahan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG. Dewasa ini perkembangan perekonomian di Indonesia telah
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Dewasa ini perkembangan perekonomian di Indonesia telah cukup membaik. Negara Indonesia sudah dapat dikatakan sebagai negara yang berkembang, dimana sebagian besar perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangannya di perusahaan manufaktur, selain bersaing dalam dunia pasar yang semakin memunculkan teknologi informasi yang canggih, perusahaan juga
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semua perusahaan memerlukan apa yang berkaitan dengan usaha-usaha. untuk mencapai tujuan tertentu bagi perusahaan tersebut.
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam menghadapi era perdagangan bebas (globalisasi), persaingan antar perusahaan lokal, nasional, maupun internasional semakin meningkat, sehingga diperlukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. isu persaingan global. Artinya, isu utama era globalisasi adalah kebebasan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi, isu yang paling banyak dikembangkan adalah isu persaingan global. Artinya, isu utama era globalisasi adalah kebebasan berusaha yang kemudian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN menjadi Rp 335 triliun di tahun Perkembangan lain yang menarik dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Berdasarkan data BAPEPAM dalam laporan keuangan tahun 2012 menurut Prabowo (2013) bahwa data sektor asuransi menunjukkan pertumbuhan yang cukup baik dengan
Lebih terperinciFakultas Komunikasi dan Bisnis Inspiring Creative Innovation. Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan
Pengembangan Pendidikan dan Pelatihan The secret of business is to know something that nobody else knows -Aristotle Onassis Rahasia dari bisnis adalah mengetahui apa yang tidak diketahui orang lain -Aristotle
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Sejarah Singkat PT. Global Artha Futures
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian 1.1.1 Sejarah Singkat PT. Global Artha Futures PT. Global Artha Futures adalah salah satu perusahaan yang bergerak di bidang jasa pengelolaan keuangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Salah satu tantangan terberat bagi bangsa Indonesia pada era globalisasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Salah satu tantangan terberat bagi bangsa Indonesia pada era globalisasi ini adalah bagaimana menyiapkan sumber daya manusia yang memiliki kualitas, kapabilitas dan
Lebih terperinciLAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TA. 2013
LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TA. 2013 PUSAT SOSIAL EKONOMI DAN KEBIJAKAN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN 2013 KATA PENGANTAR Laporan Akuntabilitas Kinerja
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. Sumber daya manusia yang ada di era globalisasi ini, secara kuantitas tidak sesuai
BAB I Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Sumber daya manusia yang ada di era globalisasi ini, secara kuantitas tidak sesuai dengan lapangan pekerjaan yang tersedia, bahkan di beberapa perusahaan, sumber daya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Memasuki dekade kedua dalam kiprah usahanya, PT. Industri
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Memasuki dekade kedua dalam kiprah usahanya, PT. Industri Telekomunikasi Indonesia (PT.INTI) Persero sebagai salah satu Badan Usaha Milik Negara yang bergerak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produktivitas karyawan.setiap organisasi atau instansi dalam melaksanakan
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Salah satu faktor penentu keberhasilan perusahaan adalah kinerja dan produktivitas karyawan.setiap organisasi atau instansi dalam melaksanakan program yang diarahkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan suatu disiplin ilmu yang berkembang demikian
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan suatu disiplin ilmu yang berkembang demikian pesat dengan berbagai aspek permasalahannya. Pendidikan tidak hanya bersinggungan dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada Era Globalisasi pada saat ini semakin banyak industri-industri yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Bentuk, Bidang dan Perkembangan Usaha 1.1.1.Bentuk Usaha Pada Era Globalisasi pada saat ini semakin banyak industri-industri yang memunculkan sehingga menyebabkan terjadinya persaingan
Lebih terperinciBAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN. Pada tanggal 1 Maret 1945 diumumkan pembentukan Badan
BAB II DESKRIPSI OBJEK PENELITIAN 2.1. Sejarah Organisasi Pada tanggal 1 Maret 1945 diumumkan pembentukan Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) atau Dokuritsu Junbi Cosakai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. produktivitas kerja bagi suatu perusahaan sangatlah penting, salah satunya bagi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberlangsungan hidup sebuah perusahaan bergantung pada kemampuan produktivitas organisasinya. Produktivitas organisasi bergantung pada produktivitas kerja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Semakin majunya dan berkembangnya tekhnologi di era globalisasi yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Semakin majunya dan berkembangnya tekhnologi di era globalisasi yang sangat pesat sekarang ini serta persaingan yang semakin ketat, maka dibutuhkan adanya sumber daya
Lebih terperinciVISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN
VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN 4.1. Visi dan Misi Penetapan visi sebagai bagian dari perencanaan strategi, merupakan satu langkah penting dalam perjalanan suatu organisasi karena
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maupun kinerja organisasi secara keseluruhan. Satu hal yang harus diperhatikan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Suatu perusahaan dalam melaksanakan kegiatannya, baik perusahaan swasta maupun pemerintah berupaya dan berorientasi pada tujuan jangka panjang yaitu berkembangnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. era globalisasi yang penuh persaingan. Ritel adalah salah satu cara pemasaran
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Usaha ritel modern merupakan peluang usaha yang sangat menjanjikan di era globalisasi yang penuh persaingan. Ritel adalah salah satu cara pemasaran produk meliputi
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Perjalanan ekonomi Indonesia telah berlangsung hampir sepuluh tahun
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Perjalanan ekonomi Indonesia telah berlangsung hampir sepuluh tahun sejak terjadinya krisis moneter pada tahun 1997. Kondisi ekonomi nasional menjadi faktor yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. praktik bisnis dan kebutuhan konsumen yang semakin kompleks,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada era globalisasi seperti sekarang ini, dengan berkembangnya praktik bisnis dan kebutuhan konsumen yang semakin kompleks, menyebabkan semakin ketatnya persaingan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. karyawan merupakan kebutuhan yang tidak dapat dihindari lagi.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Organisasi yang ada di era globalisasi saat ini harus bersaing untuk dapat bertahan di dalam bisnisnya, baik itu organisasi besar atau organisasi kecil. Organisasi yang
Lebih terperinciBIRO HUKUM DAN HUMAS
RENCANA KINERJA TAHUNAN 2011 BIRO HUKUM DAN HUMAS BIRO HUKUM DAN HUMAS SEKRETARIAT JENDERAL, KEMENTERIAN PERTANIAN 2010 Kata Pengantar Negara Republik Indonesia sebagai Negara yang berdasarkan Pancasila
Lebih terperinciPELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SDM
PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN SDM Setelah kita mempelajari proses perencanaan, kemudian dilakukan proses rekrutmen, seleksi, selanjutnya yang akan kita bahas adalah tentang pelatihan dan pengembangan karyawan.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Logo PLN. Sumber:
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Gambar 1.1 Logo PLN Sumber: www.pln.co.id 1.1.1 Gambaran Umum PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat dan Banten Awal kelistrikan di Bumi Parahyangan
Lebih terperinciPENGARUH UMPAN BALIK ANGGARAN DAN KEJELASAN SASARAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL
PENGARUH UMPAN BALIK ANGGARAN DAN KEJELASAN SASARAN ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL ( Studi Empiris pada Pejabat Eselon III dan IV di Pemerintah Kabupaten Sukoharjo ) SKRIPSI Untuk Fakultas Ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Setiap perusahaan dituntut untuk dapat mengoptimalkan sumber daya manusia dan bagaimana sumber daya manusia dikelola. Pengelolaan sumber daya manusia tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam menjalankan operasional guna mencapai tujuan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Era globalisasi merupakan suatu tahap yang harus dilalui oleh setiap perusahaan dalam menjalankan operasional guna mencapai tujuan yang ditetapkan. Langkah yang dilalui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tergantung pada tenaga kerja yang dimiliki oleh organisasi. yang lebih serius dibandingkan dengan sumber daya lainnya
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sukses atau tidaknya sebuah organisasi sangat tergantung pada tenaga kerja yang dimiliki oleh organisasi tersebut. Sumber daya manusia memegang peranan yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. merupakan pemikiran linier, yang bersifat mekanistik, yang menghasilkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Era informasi, yang sekarang terjadi bukanlah seperti era industrialisasi yang merupakan pemikiran linier, yang bersifat mekanistik, yang menghasilkan kemajuan
Lebih terperinci