P U T U S A N NOMOR : PUT / 05 - K / PM.II-10 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "P U T U S A N NOMOR : PUT / 05 - K / PM.II-10 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA"

Transkripsi

1 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 05 - K / PM.II-10 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang dalam memeriksa dan mengadili perkara pidana pada tingkat pertama, telah menjatuhkan putusan sebagaimana tercantum dibawah ini dalam perkara Terdakwa : Nama lengkap : BAMBANG MUJIONO Pangkat / NRP : Serma / Jabatan : Baurdal Si Tuud Kesatuan : Kodim 0733 BS/Semarang Tempat, tanggal lahir : Semarang, 2 Pebruari 1964 Jenis kelamin : Laki-laki Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Jl. Karangrejo No. 8 RT. 001 RW. 002 Kel. Karangrejo Kec. Gajah Mungkur Kota Semarang. Terdakwa tidak ditahan. Pengadilan Militer II-10 Semarang tersebut di atas Membaca : Berkas Acara Pemeriksaan permulaan dalam perkara ini. Memperhatikan : 1. Surat Keputusan Penyerahan Perkara dari Pangdam IV/Diponegoro selaku Papera Nomor Kep/301/XI/2010 tanggal 30 Nopember Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor Sdak/106/XII/2010 tanggal 23 Desember Surat Penetapan dari : a. Kadilmil II-10 Semarang tentang Penunjukan Hakim Nomor Tap/02/PM.II-10/AD/I/2011 tanggal 4 Januari b. Hakim Ketua Sidang tentang Hari Sidang Nomor Tap/02/PM.II-10/AD/I/2011 tanggal 5 Januari Surat-surat lain yang berhubungan dengan perkara ini. Mendengar : 1. Pembacaan Surat Dakwaan Oditur Militer Nomor Sdak/106/XII/2010 tanggal 23 Desember 2010 didepan persidangan yang dijadikan dasar pemeriksaan perkara ini. 2. Hal-hal yang diterangkan oleh Terdakwa serta keterangan para Saksi dibawah sumpah dipersidangan. Memperhatikan : 1. Tuntutan pidana (Requisitoir) Oditur Militer yang diajukan kepada Majelis yang pada pokoknya Oditur Militer meyatakan :

2 2 a. Terdakwa BAMBANG MUJIONO SERMA NRP terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah telah melakukan tindak pidana : Penganiayaan sebagaimana diatur dan diancam dengan pidana menurut pasal 351 ayat (1) KUHP. Akan tetapi perbuatannya yang terbukti tidak dapat dipertanggungjawabkan kepada Terdakwa karena mengalami gangguan jiwa atas dasar Pasal 44 KUHP. Oleh karenanya Terdakwa tidak di hukum dengan demikian melepaskan Terdakwa dari segala tuntutan hukum (ONSLATSLGVAMNALLE RECHHTSERVOLGING) b. Memulihkan hak Terdakwa dalam kemampuan, kedudukan dan harkat serta martabat atas dasar perundang-undang yang berlaku. c. Membebankan biaya perkara kepada Negara. d. Memerintahkan agar Terdakwa di tempatkan di rawat di Rumah Sakit Jiwa. e. Menetapkan barang bukti berupa : Surat-surat : - 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dan RSUD Tugurejn Nomor 49/VER/U/VII/2010 tanggal 10 Juni 2010 An. Ngatini Setyawati yang ditandatangani oleh Dr. Retti Supriyati NIP (satu) lembar Kwitansi/tanda pembayaran An. Bambang Mujiono. - 1 (satu) lembar Surat Pernyataan antara Saudara Ngatini Setyawati dengan Serma Bambang Mujiono tanggal 23 Juni (enam) lembar Surat Keterangan Kesehatan Jiwa dari Kesdam IV / Diponegoro PPBP-AD yang ditandatangani dari Dr. Soni Endro Cahyo Mayor Ckm Nrp Dilekatkan dalam berkas perkara. 2. Hakim Ketua menanyakan kepada Terdakwa apakah akan mengajukan permohonan terhadap tuntutan Oditur Militer, Terdakwa diam saja tanpa memberi jawaban hanya tersenyum. Menimbang : Bahwa menurut Surat Dakwaan Oditur di atas, Terdakwa pada pokoknya didakwa sebagai berikut : Bahwa Terdakwa pada waktu dan di tempat tersebut dibawah ini yaitu pada hari Selasa tanggal dua puluh dua bulan Juni tahun dua ribu sepuluh, setidak-tidaknya dalam tahun dua sepuluh di Komplek PSK

3 3 Sunan Kuning Kalibanteng Semarang setidak-tidaknya di tempat lain yang termasuk wewenang daerah hukum Pengadilan Militer II-10 Semarang telah melakukan tindak pidana : Barang siapa dengan sengaja melakukan Penganiayaan Perbuatan tersebut dilakukan dengan cara cara sebagai berikut : a. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD sejak tahun 1984 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong selanjutnya setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada pada tahun 1985 mengikuti Susjurtaif di Dodik Klaten setelah lulus di tugaskan di Yonif 401/BR, Kemudian pada tahun 1987 mengikuti pendidikan Secaba di Rindam IV/Diponegoro Tuguran Magelang, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian Terdakwa ditempatkan di Kodim 0733/BS Semarang sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serma. b. Bahwa pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 sekira pukul Terdakwa keluar rumah berpakaian preman dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo Nopol H-3188-F, Terdakwa langsung menuju ke kafe (warung tenda) yang terletak di sudut utara stadion Diponegoro Semarang atau didepan bekas kolam renang, Terdakwa langsung masuk dan duduk serta memesan minuman beralkohol jenis vodka sebanyak 1 (satu) botol dan 1 (satu) piring kentang goreng, setelah terhidang Terdakwa segera memakan kentang goreng dan meminum Vodka kurang lebih (satu) jam Terdakwa membayar makanan dan minuman tersebut sebesar Rp ,- (tiga puluh ribu rupiah). c. Bahwa sekira pukul WIB Terdakwa keluar dari kafe dengan terasa telah mabuk minuman tersebut dan Terdakwa ingin melampiaskan nafsu birahi yang tiba-tiba memuncak maka dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo Terdakwa langsung menuju ke komplek PSK Sunan Kuning yang terletak di daerah Kalibanteng Semarang. Sekira pukul WIB Terdakwa tiba di komplek Sunan Kuning langsung menuju ke sebuah rumah bordil yang terletak agak dibawah didekat kantor Pengamanan dengan jarak kurang lebih 75 meter. d. Bahwa Terdakwa setelah memarkir sepeda motornya melihat ada perempuan yang sedang duduk bersama-sama kawannya yaitu Saudari Ngatini Setyawati (Saksi-1) selanjutnya Terdakwa mendekati Saksi-1, lalu Saksi-1 bertanya mencari siapa pak, apakah mau masuk kamar dengan saya, lalu Terdakwa menyatakan, iya selanjutnya Terdakwa berjalan menuju kamar Saksi-1 sambil Saksi-1 berkata kalau main (bersetubuh) dengan saya bayarnya Rp ,- (seratus ribu rupiah) dan Terdakwa berkata, iya. e. Bahwa setelah ada kesepakatan harga kemudian Saksi-1 dan Terdakwa masuk ke dalam kamar untuk melakukan persetubuhan, selanjutnya Terdakwa meletakkan uang sebesar Rp ,- (enam puluh ribu rupiah) di atas meja di dalam kamar tersebut, karena uang yang diberikan oleh Terdakwa kurang atau tidak sesuai dengan kesepakatan sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah) maka Saksi-1 meminta kekurangannya, namun Terdakwa tidak memberinya.

4 4 f. Bahwa sewaktu Terdakwa akan keluar kamar dihalang-halangi oleh Saksi-1 sehingga Terdakwa marah-marah dan emosi selanjutnya memukul Saksi-1 menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kanan Saksi-1 sebanyak 1 (satu) kali, mengenai bibir 2 (dua) kali, mengenai leher 1 (satu) kali dan mengenai dada 1 (satu) kali kemudian Saksi-1 jatuh di atas kasur dan kepala Saksi-1 terbentur tembok. g. Bahwa selanjutnya datang Saudara Untung (Saksi-2) yang menghalangi Terdakwa akan lari dengan dibantu beberapa orang, selanjutnya Terdakwa dibawa ke gedung pertemuan dan tak berapa lama kemudian datang anggota Denpom IV/5 Semarang membawa Terdakwa dan Saksi-1 untuk dilakukan pemeriksaan. h. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan Terdakwa terhadap Saksi-1, mengakibatkan Saksi-1 mengalami hidung bengkak dan mengeluarkan darah segar dari lubang hidungnya, bengkak dibibir dan luka lecet di sudut bibir, memar di leher bagian depan serta hasil Rontgen hidung terdapat patah tulang hidung sesuai dengan Visum Et Repertum dari RSUD Tugurejo Nomor 49/VER/U/2010 tanggal 10 Juli 2010 An. Ngatini Setyawati yang ditanda tangani oleh Dr. Retti Supiyati NIP i. Bahwa kemudian pada tanggal 23 Juni 2010 Terdakwa telah membantu biaya pengobatan terhadap Saksi-1 sebesar Rp ,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) sesuai dengan kwitansi/tanda pembayaran dari Terdakwa kepada Saksi-1 tanggal 23 Juni Berpendapat bahwa perbuatan Terdakwa tersebut telah cukup memenuhi unsur-unsur tindak pidana sebagaimana dirumuskan dan diancam dengan pidana yang tercantum dalam : Pasal 351 ayat (1) KUHP. Menimbang : Bahwa atas dakwaan tersebut, Terdakwa telah mengerti dan tidak mengajukan keberatan. Menimbang : Bahwa dalam menghadapi pemeriksaan di persidangan ini, Terdakwa tidak didampingi Penasihat Hukum. Menimbang : Bahwa para Saksi yang dihadapkan dipersidangan menerangkan dibawah sumpah sebagai berikut : SAKSI-1 : Nama lengkap : NGATINI SETYAWATI Pekerjaan : Pekerja Sex Komersial (PSK) Tempat, tanggal lahir : Yogyakarta, 21 September 1975 Jenis kelamin : Perempuan Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Jl. Argorejo VII No. 4 RT. 03 RW. 4 Kel. Kalibanteng Kulon Kec. Semarang Barat Kota Semarang. Keterangan Saksi-1 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut :

5 5 1. Bahwa pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 Saksi bersama teman-teman PSK duduk-duduk di depan rumah, sekira pukul WIB ada seorang laki-laki yang belum Saksi kenal datang menggunakan sepeda motor Revo Nopol lupa, setelah parkir di depan rumah, kemudian orang tersebut memandangi Saksi, selanjutnya mendekati Saksi lalu Saksi bertanya Mencari siapa pak, apakah mau masuk kamar?, lalu orang tersebut (Terdakwa) menyatakan iya. 2. Bahwa selanjutnya Terdakwa berjalan menuju kamar, dan pada saat itu Saksi menyampaikan kepada Terdakwa kalau main dengan saya bayarnya Rp ,- (seratus ribu rupiah) dan Terdakwa menjawab ya!. 3. Bahwa setelah ada kesepakatan harga kemudian Saksi dan Terdakwa masuk kedalam kamar untuk melakukan persetubuhan, setelah selesai melakukan persetubuhan kemudian Saksi mandi dan Terdakwa hanya mencuci kemaluannya saja. 4. Bahwa selanjutnya Terdakwa memberi imbalan uang sebesar Rp ,- (enam puluh rupiah), karena bayarnya tidak sesuai dengan perjanjian awal yaitu Rp ,- (seratus ribu rupiah) akhirnya Saksi minta tambahan uang tetapi tidak dikasih, kemudian Terdakwa bilang Saya tidak punya uang!, selanjutnya Saksi berkata kalau tidak punya uang atau bayarnya kurang biasanya bisa ninggal barang (HP) besok bisa diambil!. 5. Bahwa mendengar kata-kata Saksi tersebut Terdakwa langsung keluar kamar namun pada waktu Terdakwa hendak keluar kamar, Saksi menghalanginya. Hal tersebut membuat Terdakwa menjadi marah selanjutnya memukuli Saksi berkali-kali, dengan tangan kanan mengepal, karena dipukuli Saksi berteriak-teriak, karena Saksi teriak akhirnya Bapak Untung (yang punya rumah) dan istrinya datang mendekati kamar Saksi sambil berkata Ada apa Tik! lalu, Saksi menjawab Buk tolong saya!, setelah itu Terdakwa keluar dari kamar diikuti oleh Saksi Bahwa selanjutnya Terdakwa diamankan oleh Bapak Untung pengurus lokalisasi Sunan Kuning dan Saksi melihat anggota Denpom IV/5 Semarang datang untuk mengamankan Terdakwa dan Saksi dibawa ke Denpom IV/5 Semarang. 7. Bahwa Saksi dipukul oleh Terdakwa kurang Iebih sebanyak 7 (tujuh) kali yaitu mengenai hidung 2 (dua) kali, mengenai pelipis sebelah kanan 1 (satu) kali mengenai bibir 2 (dua) kali, mengenai leher I (satu) kali, mengenai dada I (satu) kali kemudian Saksi jatuh diatas kasur dan kepala Saksi kebentur tembok. Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa menyatakan bahwa bukan dirinya yang main dengan Saksi melainkan orang yang selalu mengikutinya, jadi Terdakwa tidak mau membayarnya. SAKSI-2 : Nama lengkap : UNTUNG Pekerjaan : Germo (penampung PSK) Tempat, tanggal lahir : Semarang, 31 Desember 1954 Jenis kelamin : Laki-laki

6 6 Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Jl. Argorejo VII No. 4 RT. 03 RW. 4 Kel. Kalibanteng Kulon Kec. Semarang Barat Kota Semarang. Keterangan Saksi-2 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 sekira pukul WIB sewaktu Saksi sedang mandi di Jl. Argorejo Vll RT.03 RW..4 Kel. Kalibanteng Kulon Kec. Semarang Barat, tiba-tiba ada suara teriakan minta tolong dari kamar depan, karena ada suara minta tolong selanjutnya Saksi cepat-cepat memakai pakaian kemudian keluar dari kamar mandi untuk mendatangi orang yang minta tolong tersebut. 2. Bahwa suara teriakan tersebut adalah suara Saudari Ngatini Setyawati (Saksi-1) yang pada saat itu masih berada dalam kamarnya, akhirnya Saksi dan istri Saksi mendekati kamar tersebut sambil berkata Ada apa Tik!, mendengar ketukan pintu Terdakwa langsung membukanya dan keluar kamar namun dihalang-halangi oleh Saksi dengan dibantu oleh orang-orang yang sedang berkunjung di tempat tersebut. 3. Bahwa selanjutnya datang koordinator pengelola Iokalisasi Sunan Kuning yaitu Bapak To Bendol dan lain-lainnya untuk mengamankan Terdakwa, setelah beberapa saat Saksi meiihat datang anggota Denpom IV/5 Semarang untuk membawa Terdakwa dan Saksi ke Denpom IV/5 Semarang untuk dilakukan pemeriksaan. 4. Bahwa Saksi mendengar dari Saksi-1 yang menjadi penyebab Terdakwa melakukan pemukulan terhadap Saksi-1 adalah karena Saksi- 1 meminta tambahan uang sebesar Rp ,- (empat puluh ribu rupiah) sesuai perjanjian awal sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah) dan pada waktu Terdakwa mau keluar kamar Saksi-1 menghalang-halangi akhirnya emosi sehingga Saksi dipukuli. Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa menyatakan tidak tahu. SAKSI-3 : Nama lengkap : SATINI Pekerjaan : Pekerja Sex Komersial (PSK) Tempat, tanggal lahir : Pekalongan, 6 Pebruari 1972 Jenis kelamin : Perempuan Kewarganegaraan : Indonesia Agama : Islam Tempat tinggal : Jl. Argorejo VII No. 4 RT. 03 RW. 4 Kel. Kalibanteng Kulon Kec. Semarang Barat Kota Semarang. Keterangan Saksi-3 dalam persidangan pada pokoknya sebagai berikut : 1. Bahwa pada han Selasa tanggat 22 Juni 2010 sekira pukul Wib, Saksi melayani hubungan layaknya suami istri dengan tamu Saksi dikamar, Saksi mendengar ada suara minta tolong dari kamar Saksi-1 NGATINI akhirnya Saksi keluar dari kamar, setelah sampai dikamar Saksi-1, Saksi melihat di depan kamar Saksi -1 sudah ada Bapak

7 7 Untung (Saksi-2) bersama dengan istrinya dan satu orang laki-laki (Terdakwa). 2. Bahwa selanjutnya Terdakwa dibawa oleh Saksi-2 dan beberapa saat kemudian datang pengelola/keamanan lokalisasi Sunan Kuning dan akhirnya Terdakwa di bawa ke Gedung Pertemuan, pada saat Terdakwa di bawa keluar rumah menuju Gedung Pertemuan Saksi tidak ikut karena Saksi harus kembali ke kamar Saksi untuk melayani tamu Saksi. 3. Bahwa yang Saksi dengar dan Saksi-1 yang menjadi penyebab Terdakwa melakukan penganiayaan karena pada waktu Terdakwa bersetubuh dengan Saksi-1, bayarnya kurang oleh karena bayarnya kurang akhimya Saksi-1 meminta kekurangannya tersebut yaitu sebesar Rp ,- (empat puluh ribu rupiah) dan pada waktu itu Terdakwa tidak mau memberi dan akan keluar kamar, akhirnya Saksi-1 menghalang-haiangi Terdakwa sehingga Terdakwa marah dan melakukan pemukulan terhadap Saksi-1. Atas keterangan Saksi tersebut, Terdakwa membenarkan seluruhnya. Menimbang : Bahwa di dalam persidangan Terdakwa menerangkan sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD sejak tahun 1984 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong selanjutnya setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada pada tahun 1985 mengikuti Susjurtaif di Dodik Klaten setelah lulus di tugaskan di Yonif 401/BR, Kemudian pada tahun 1987 mengikuti pendidikan Secaba di Rindam IV/Diponegoro Tuguran Magelang, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian Terdakwa ditempatkan di Kodim 0733/BS Semarang sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serma. 2. Bahwa pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 sekira pukul Wib, Terdakwa keluar rumah berpakaian preman dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo Nopol H-3188-F, menuju ke kafe (warung tenda) yang terletak di sudut utara stadion Diponegoro Semarang atau didepan bekas kolam renang, Terdakwa masuk dan duduk serta memesan minuman beralkohol jenis vodka sebanyak 1 (satu) botol dan 1 (satu) piring kentang goreng. 3. Bahwa sekira pukul WIB Terdakwa keluar dari kafe dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo menuju ke komplek PSK Sunan Kuning yang terletak di daerah Kalibanteng Semarang. Sekira pukul WIB Terdakwa tiba di komplek Sunan Kuning langsung menuju ke sebuah rumah bordil yang terletak agak di bawah di dekat kantor Pengamanan dengan jarak kurang lebih 75 meter. 4. Bahwa setelah memarkirkan sepeda motor, melihat ada seseorang perempuan yang sedang duduk bersama kawan-kawannya yaitu Sdri. Ngatini Setyawatu (Saksi-1) yang telah memikat hati Terdakwa, maka Saksi-1 tersebut Terdakwa dekati dan Terdakwa ajak masuk kamar, setelah terjadi kesepakatan, selanjutnya Terdakwa dan Saksi-1 masuk kamar, setelah di dalam Terdakwa dengan Saksi-1 langsung melakukan hubungan persetubuhan. 5. Bahwa sekira pukul WIB setelah Terdakwa selesai melakukan persetubuhan, Terdakwa pamitan pada Saksi-1 dengan

8 8 membayar uang kencan sebesar Rp ,- (enam puluh ribu rupiah) yang Terdakwa taruh diatas meja di dalam kamar tersebut, dengan uang sebesar Rp ,- (enam puluh ribu rupiah) tersebut dianggap masih kurang dan tidak sesuai dengan perjanjian semula. 6. Bahwa menurut Terdakwa tadinya Terdakwa tidak ada janji apaapa, Terdakwa membayar sesuai dengan perkiraan Terdakwa saja, ketika Saksi-1 meminta tambahan uang, Terdakwa tidak mau memberi dan sewaktu Terdakwa akan keluar dari kamar dihalang-halangi oleh Saksi-1 hingga Terdakwa marah. 7. Bahwa selanjutnya Terdakwa memukul Saksi-1 dengan menggunakan tangan kanan terbuka mengenai bagian wajah sebanyak 2 (dua) kali, lalu Saksi-1 berteriak minta tolong, kemudian banyak orang berdatangan ke rumah tersebut, setelah itu Terdakwa diajak ke Pos Pengamanan untuk menyelesaikan masalah tersebut. Menimbang : Bahwa dari barang-barang bukti yang diajukan oleh Oditur Militer ke persidangan berupa : Surat-surat : a. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dan RSUD Tugurejn Nomor 49/VER/U/VII/2010 tanggal 10 Juni 2010 An. Ngatini Setyawati. b. 1 (satu) lembar Kwitansi/tanda pembayaran An. Bambang Mujiono. c. 1 (satu) lembar Surat Pernyataan antara Saudara Ngatini Setyawati dengan Serma Bambang Mujiono tanggal 23 Juni Yang kesemuanya telah diperlihatkan dan dibacakan kepada Terdakwa dan para Saksi serta telah diterangkan sebagai barang bukti dalam perkara ini dan ternyata berhubungan serta bersesuaian dengan buktibukti lain maka oleh karenanya dapat memperkuat pembuktian atas perbuatan-perbuatan yang didakwakan kepada Terdakwa. Menimbang : Bahwa dipersidangan Terdakwa memperlihatkan barang bukti tambahan berupa surat yaitu: - Surat Keterangan Kesehatan Jiwa atas nama Terdakwa Bambang Mujiono pangkat Serma Nrp , dari Ketua Panitia Penguji Badan Personil TNI AD daerah Semarang Nomor: R/39/II/2011 tanggal 23 Februari 2011, sebanyak 6 (enam) lembar. Menimbang : Bahwa terhadap barang bukti berupa surat yang diajukan oleh Terdakwa, Majelis Hakim berpendapat sebagai berikut : - Bahwa dengan adanya barang bukti berupa surat tersebut menyatakan bahwa Terdakwa keadaan jiwanya terganggu karena penyakit, hal tersebut menguatkan dugaan bahwa Terdakwa mengalami gangguan jiwa dan keterangan yang diberikan oleh Terdakwa di persidangan tidak diberikan secara lengkap dan sempurna.

9 9 - Bahwa oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat barang bukti berupa surat tersebut dapat digunakan sebagai alat bukti dalam perkara ini. Menimbang : Bahwa berdasarkan keterangan-keterangan Terdakwa dan para Saksi di bawah sumpah di persidangan serta bukti-bukti lain dan setelah menghubungkan satu dengan yang lainnya maka diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut : 1. Bahwa benar, Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD sejak tahun 1984 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong selanjutnya setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada pada tahun 1985 mengikuti Susjurtaif di Dodik Klaten setelah lulus di tugaskan di Yonif 401/BR, Kemudian pada tahun 1987 mengikuti pendidikan Secaba di Rindam IV/Diponegoro Tuguran Magelang, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian Terdakwa ditempatkan di Kodim 0733/BS Semarang sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serma. 2. Bahwa benar, pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 sekira pukul Wib, Terdakwa keluar rumah berpakaian preman dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo Nopol H-3188-F, menuju kafe (warung tenda) yang terletak di sudut utara stadion Diponegoro Semarang atau didepan bekas kolam renang, Terdakwa masuk dan duduk serta memesan minuman beralkohol jenis vodka dan 1 (satu) piring kentang goreng, kurang lebih 1 (satu) jam Terdakwa membayar makanan dan minuman tersebut sebesar Rp ,- (tiga puluh ribu rupiah). 3. Bahwa benar, sekira pukul WIB Terdakwa keluar dari kafe dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo menuju komplek PSK Sunan Kuning yang terletak di daerah Kalibanteng Semarang. Sekira pukul WIB Terdakwa tiba di komplek Sunan Kuning langsung menuju ke sebuah rumah bordil yang terletak agak di bawah dekat kantor Pengamanan dengan jarak kurang lebih 75 meter. 4. Bahwa benar, Terdakwa setelah memarkir sepeda motornya melihat ada perempuan yang sedang duduk bersama-sama kawannya yaitu Sdri. Ngatini Setyawati (Saksi-1) selanjutnya Terdakwa mendekati Saksi-1, lalu Saksi-1 menawari masuk kamar dengan kesepakatan harga sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah). 5. Bahwa benar, setelah ada kesepakatan harga kemudian Saksi-1 dan Terdakwa masuk ke dalam kamar untuk melakukan persetubuhan, selesai melakukan persetubuhan Terdakwa meletakkan uang sebesar Rp ,- (enam puluh ribu rupiah) di atas meja di dalam kamar tersebut, karena uang yang diberikan oleh Terdakwa kurang atau tidak sesuai dengan kesepakatan yaitu sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah) maka Saksi-1 meminta kekurangannya, namun Terdakwa tidak menolaknya. 6. Bahwa benar, kemudian Terdakwa keluar kamar namun dihalanghalangi oleh Saksi-1 sehingga Terdakwa menjadi emosi dan marah selanjutnya memukul Saksi-1 menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kanan Saksi-1 sebanyak 1 (satu) kali, mengenai bibir 2 (dua) kali, mengenai leher 1 (satu) kali dan mengenai

10 10 dada 1 (satu) kali sampai Saksi-1 jatuh di atas kasur dan kepala Saksi-1 terbentur tembok. 7. Bahwa benar, selanjutnya Saksi-1 berteriak minta tolong, dan orang-orang mulai berdatangan, ketika Terdakwa akan lari Saudara Untung (Saksi-2) dan kawan-kawan datang menghalanginya lalu menangkapnya. 8. Bahwa benar, selanjutnya Terdakwa dibawa ke gedung pertemuan dan tak berapa lama kemudian datang anggota Denpom IV/5 Semarang membawa Terdakwa dan Saksi-1 untuk dilakukan pemeriksaan. 8. Bahwa akibat pemukulan yang dilakukan Terdakwa terhadap Saksi-1, mengakibatkan Saksi-1 mengalami hidung bengkak dan mengeluarkan darah segar dari lubang hidungnya, bengkak dibibir dan luka lecet di sudut bibir, memar di leher bagian depan serta hasil Rontgen hidung terdapat patah tulang hidung sesuai dengan Visum Et Repertum dari RSUD Tugurejo Nomor 49/VER/U/2010 tanggal 10 Juli 2010 An. Ngatini Setyawati yang ditanda tangani oleh Dr. Retti Supiyati NIP Bahwa kemudian pada tanggal 23 Juni 2010 Terdakwa telah membantu biaya pengobatan terhadap Saksi-1 sebesar Rp ,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) sesuai dengan kwitansi/tanda pembayaran dari Terdakwa kepada Saksi-1 tanggal 23 Juni Menimbang : Bahwa lebih dahulu Majelis akan menaggapi beberapa hal yang dikemukakan oleh Oditur Militer dalam Tuntutannya dengan mengemukakan pendapat sebagai berikut : 1. Bahwa Majelis tidak sependapat dengan Tuntutan Oditur Militer mengenai keterbuktian unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan, namun demikian Majelis akan membuktikan sendiri dalam putusan ini sesuai dengan fakta-fakta yang terungkap di persidangan. 2. Bahwa mengenai Tuntutan yang dijatuhkan terhadap diri Terdakwa, Majelis akan mempertimbangkan sendiri dalam Putusannya. Menimbang : Bahwa Terdakwa berdasarkan surat dakwaan Oditur Militer dihadapkan kepersidangan dengan dakwaan yang disusun secara Tunggal yaitu pasal 351 ayat (1) KUHP. Menimbang : Bahwa sebelum Majelis menguraikan satu persatu unsur-unsur dalam pasal 351 ayat (1) KUHP tersebut, Majelis akan mengemukakan pendapatnya sebagai berikut : Bahwa karena Undang-undang Hukum Pidana hanya menyebutkan kualifikasi tindak pidana penganiayaan tanpa menguraikan unsur-unsurnya, maka untuk memperoleh pengertian tentang pidana tersebut Majelis berpedoman kepada Yurisprudensi dan atau ilmu pengetahuan hukum pidana. Bahwa menurut Yurisprudensi dan ilmu pengetahuan hukum, yang dimaksud dengan Penganiayaan adalah setiap perbuatan yang

11 11 dilakukan oleh : Barang siapa, dengan sengaja dan tanpa hak menimbulkan rasa sakit atau luka kepada orang lain. Menimbang : Bahwa selanjutnya Majelis akan membuktikan dakwaan pasal 351 ayat (1) KUHP, yang mengandung unsur-unsurnya sebagai berikut : 1. Unsur ke-1 : Barang siapa. 2. Unsur ke-2 : Dengan Sengaja dan tanpa hak. 3. Unsur ke-3 : Menyakiti atau melukai orang lain. Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-1 Barang siapa, Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut: Bahwa yang dimaksud dengan Barang siapa dalam pengertian KUHP adalah seorang atau badan hukum. Bahwa yang dimaksud dengan orang yaitu sebagaimana diatur dalam pasal 2 sampai pasal 9 KUHP, dalam rumusan pasal tersebut adalah semua warga Negara Indonesia termasuk warga Negara Asing yang memenuhi persyaratan yang diatur dalam pasal 2 sampai dengan pasal 9 KUHP tersebut, dalam hal ini termasuk pula anggota angkatan perang (Anggota TNI). Bahwa berdasarkan fakta-fakta di persidangan dari keterangan para Saksi di bawah sumpah, keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan alat bukti lain maka terungkap fakta-fakta sebagai berikut : 1. Bahwa Terdakwa masuk menjadi anggota TNI-AD sejak tahun 1984 melalui pendidikan Secata di Dodik Gombong selanjutnya setelah lulus dilantik dengan pangkat Prada pada tahun 1985 mengikuti Susjurtaif di Dodik Klaten setelah lulus di tugaskan di Yonif 401/BR., Kemudian pada tahun 1987 mengikuti pendidikan Secaba di Rindam IV/Diponegoro Tuguran Magelang, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian Terdakwa ditempatkan di Kodim 0733/BS Semarang sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serma. 2. Bahwa pada tahun 1987 mengikuti pendidikan Secaba di Rindam IV/Diponegoro Tuguran Magelang, setelah lulus dilantik dengan pangkat Serda kemudian Terdakwa ditempatkan di Kodim 0733/BS Semarang sampai saat melakukan perbuatan yang menjadi perkara ini dengan pangkat Serma. 3. Bahwa benar, dengan kapasitas Terdakwa sebagai seorang prajurit TNI AD ketika melakukan perbuatan yang didakwakan ini, dan sampai saat ini masih berstatus sebagai militer aktif maka selain diberlakukan ketentuan hukum pidana militer juga dapat diberlakukan ketentuan-ketentuan hukum pidana umum. 4. Bahwa benar, selama pemeriksaan berlangsung ternyata tidak ada orang lain lagi selain Terdakwa Bambang Mujiono pangkat Serma NRP yang diajukan sebagai Terdakwa yang akan dibuktikan perbuatannya. Dengan demikian Majelis berpendapat unsur ke-1 Barang Siapa telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-2 Dengan sengaja dan tanpa hak, Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut:

12 12 Bahwa yang dimaksud dengan sengaja adalah suatu perbuatan yang dilakukan dalam keadaan sadar serta menghendaki/mengetahui akibat yang timbul dari perbuatan tersebut, sedangkan yang dimaksud dengan tanpa hak adalah suatu perbuatan yang dilakukan tanpa kewenangan yang sah bertentangan dengan perundang-undangan atau kepatutan yang berlaku dalam masyarakat atau melanggar hak pribadi orang lain yang dilindungi hukum tersebut. Bahwa berdasarkan fakta-fakta di persidangan dan keterangan para Saksi di bawah sumpah maupun keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan alat bukti lain maka terungkap fakta-fakta sebagai berikut : 1. Bahwa benar, pada hari Selasa tanggal 22 Juni 2010 sekira pukul Wib, Terdakwa keluar rumah berpakaian preman dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo Nopol H-3188-F, menuju kafe (warung tenda) yang terletak di sudut utara stadion Diponegoro Semarang atau didepan bekas kolam renang, Terdakwa masuk dan duduk serta memesan minuman beralkohol jenis vodka dan 1 (satu) piring kentang goreng, kurang lebih 1 (satu) jam Terdakwa membayar makanan dan minuman tersebut sebesar Rp ,- (tiga puluh ribu rupiah). 2. Bahwa benar, sekira pukul WIB Terdakwa keluar dari kafe dengan mengendarai sepeda motor Honda Revo menuju komplek PSK Sunan Kuning yang terletak di daerah Kalibanteng Semarang. Sekira pukul WIB Terdakwa tiba di komplek Sunan Kuning langsung menuju ke sebuah rumah bordil yang terletak agak di bawah dekat kantor Pengamanan dengan jarak kurang lebih 75 meter. 3. Bahwa benar, Terdakwa setelah memarkir sepeda motornya melihat ada perempuan yang sedang duduk bersama-sama kawannya yaitu Sdri. Ngatini Setyawati (Saksi-1) selanjutnya Terdakwa mendekati Saksi-1, lalu Saksi-1 menawari masuk kamar dengan kesepakatan harga sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah). 4. Bahwa benar, setelah ada kesepakatan harga kemudian Saksi-1 dan Terdakwa masuk ke dalam kamar untuk melakukan persetubuhan, selesai melakukan persetubuhan Terdakwa meletakkan uang sebesar Rp ,- (enam puluh ribu rupiah) di atas meja di dalam kamar tersebut, karena uang yang diberikan oleh Terdakwa kurang atau tidak sesuai dengan kesepakatan yaitu sebesar Rp ,- (seratus ribu rupiah) maka Saksi-1 meminta kekurangannya, namun Terdakwa tidak menolaknya. 5. Bahwa benar, kemudian Terdakwa keluar kamar namun dihalang-halangi oleh Saksi-1 sehingga Terdakwa menjadi emosi dan marah selanjutnya memukul Saksi-1 menggunakan tangan kanan mengepal mengenai pelipis sebelah kanan Saksi-1 sebanyak 1 (satu) kali, mengenai bibir 2 (dua) kali, mengenai leher 1 (satu) kali dan mengenai dada 1 (satu) kali sampai Saksi-1 jatuh di atas kasur dan kepala Saksi-1 terbentur tembok.

13 13 6. Bahwa benar, selanjutnya Saksi-1 berteriak minta tolong, dan orang-orang mulai berdatangan, ketika Terdakwa akan lari Saudara Untung (Saksi-2) dan kawan-kawan datang menghalanginya lalu menangkapnya. 7. Bahwa benar, selanjutnya Terdakwa dibawa ke gedung pertemuan dan tak berapa lama kemudian datang anggota Denpom IV/5 Semarang membawa Terdakwa dan Saksi-1 untuk dilakukan pemeriksaan. Dengan demikian Majelis berpendapat unsur ke-2 sengaja dan tanpa hak telah terpenuhi. Dengan Menimbang : Bahwa mengenai unsur ke-3 Menyakiti atau melukai orang lain, Majelis mengemukakan pendapatnya sebagai berikut: Bahwa yang dimaksud dengan Luka adalah robek atau rusaknya jaringan tubuh manusia, baik pada permukaan kulit maupun di bawah permukaan. Sedangkan yang dimaksud dengan Sakit adalah timbul perasaan tidak enak akibat gangguan fisik seseorang. Bahwa yang dimaksud dengan orang lain adalah orang lain selain Terdakwa. Bahwa berdasarkan fakta-fakta di persidangan dan keterangan para Saksi di bawah sumpah maupun keterangan Terdakwa yang diperkuat dengan alat bukti lain maka terungkap fakta-fakta sebagai berikut : 1. Bahwa benar, akibat pemukulan yang dilakukan Terdakwa terhadap Saksi-1 Sdri. Ngatini Setyawati, mengakibatkan Saksi-1 mengalami hidung bengkak dan mengeluarkan darah segar dari lubang hidungnya, bengkak dibibir dan luka lecet di sudut bibir, memar di leher bagian depan serta hasil Rontgen hidung terdapat patah tulang hidung sesuai dengan Visum Et Repertum dari RSUD Tugurejo Nomor 49/VER/U/2010 tanggal 10 Juli 2010 An. Ngatini Setyawati yang ditanda tangani oleh Dr. Retti Supiyati NIP Bahwa benar, kemudian pada tanggal 23 Juni 2010 Terdakwa telah membantu biaya pengobatan terhadap Saksi-1 sebesar Rp ,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) sesuai dengan kwitansi/tanda pembayaran dari Terdakwa kepada Saksi-1 tanggal 23 Juni Dengan demikian Majelis berpendapat unsur ke-3 Menyakiti atau melukai orang lain telah terpenuhi. Menimbang : Bahwa berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas yang merupakan fakta-fakta yang diperoleh dalam persidangan, Majelis berpendapat terdapat cukup bukti yang sah dan meyakinkan bahwa Terdakwa bersalah telah melakukan tindak pidana : Barang Siapa dengan sengaja dan tanpa hak melukai orang lain. Menimbang : Bahwa untuk dapat menjatuhkan hukuman (pidana) kepada pelaku atau subyek, maka ia harus mampu bertanggung jawab atas perbuatan

14 14 yang dilakukannya itu. Dengan kata lain bahwa pelaku sebagai subjek hukum pada waktu melakukan tindak pidana tidaklah diliputi oleh keadaan-keadaan sebagaimana diatur dalam pasal 44 KUHP yakni jiwa cacat dalam pertumbuhannya atau jiwanya terganggu karena penyakit. Bahwa berdasarkan fakta di persidangan yang dikuatkan dengan surat keterangan Kesehatan Jiwa dari Kesdam IV/Dip Nomor R/39/II/2011 tanggal 23 Pebruari 2011, menunjukkan bahwa Terdakwa jiwanya terganggu karena penyakit, demikian pula atas pertanyaan-pertanyaan Majelis Hakim Terdakwa tidak dapat menjawab secara lengkap dan sempurna, ini berarti dalam diri Terdakwa telah diliputi oleh keadaan-keadaan sebagaimana diatur dalam pasal 44 KUHP. Oleh karenanya Majelis berpendapat Terdakwa tidak dapat mempertanggungjawabkan atas segala perbuatannya menurut hukum. Bahwa berdasarkan ketentuan pasal 44 KUHP, menyatakan barang siapa yang melakukan perbuatan yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kepadanya disebabkan jiwanya terganggu karena penyakit, maka sifat dari kesalahannya dapat ditiadakan atau dimaafkan. Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa tidak mampu bertanggung jawab dan ditemukan adanya alasan pemaaf pada diri Terdakwa, meskipun Terdakwa dinyatakan bersalah maka ia tidak dipidana dan harus dilepaskan dari segala Tuntutan (Ontslag onvankelijke rechtvervolging). Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa dilepaskan dari segala Tuntutan Hukum (Ontslag onvankelijke rechtvervolging) maka nama baik Terdakwa harus dikembalikan dalam kedudukan hak dan kewajiban serta harkat dan martabatnya sebagaimana semula. Menimbang : Bahwa oleh karena Terdakwa tidak dipidana, maka biaya perkara dibebankan kepada Negara. Menimbang : Bahwa barang bukti dalam perkara ini berupa : Surat-surat: a. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dan RSUD Tugurejn Nomor 49/VER/U/VII/2010 tanggal 10 Juni 2010 An. Ngatini Setyawati. b. 1 (satu) lembar Kwitansi/tanda pembayaran An. Bambang Mujiono. c. 1 (satu) lembar Surat Pernyataan antara Saudara Ngatini Setyawati dengan Serma Bambang Mujiono tanggal 23 Juni Majelis berpendapat bahwa karena barang bukti ini dari semula merupakan kelengkapan administratif berkas perkara Terdakwa sehingga harus ditentukan statusnya untuk dilekatkan dalam berkas perkara. d. Surat Keterangan Kesehatan Jiwa atas nama Terdakwa Bambang Mujiono pangkat Serma Nrp , dari Ketua Panitia Penguji Badan Personil TNI AD daerah Semarang

15 15 Nomor: R/39/II/2011 tanggal 23 Februari 2011, sebanyak 6 (enam) lembar. Barang bukti tersebut merupakan alat bukti baru berupa surat dan Majelis Hakim telah menerima alat bukti tersebut sebagai alat bukti dalam perkara ini maka perlu ditentukan statusnya untuk dilekatkan dalam berkas perkara. Mengingat : 1. Pasal 351 ayat (1) KUHP. 2. Pasal 44 ayat (1) KUHP. 3. Ketentuan perundang-undangan lain yang bersangkutan. 1. Menyatakan : M E N G A D I L I Terdakwa BAMBANG MUJIONO SERMA NRP , terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana Penganiayaan, akan tetapi perbuatan itu tidak dapat dipertanggungjawabkan kepadanya karena Terdakwa mengalami gangguan jiwa. 2. Melepaskan Terdakwa dari segala tuntutan hukum. 3. Memulihkan hak Terdakwa dalam kemampuan, kedudukan, harkat serta martabatnya. 4. Menetapkan barang bukti berupa : Surat-surat : a. 1 (satu) lembar Visum Et Repertum dan RSUD Tugurejo Nomor 49/VER/U/VII/2010 tanggal 10 Juni 2010 An. Ngatini Setyawati. b. 1 (satu) lembar Kwitansi / tanda pembayaran An. Bambang Mujiono. c. 1 (satu) lembar Surat Pernyataan antara Saudara Ngatini Setyawati dengan Serma Bambang Mujiono tanggal 23 Juni d. 6 (enam) lembar Surat Keterangan Kesehatan Jiwa dari Ketua Panitia Penguji Badan Personil TNI-AD Daerah Semarang Nomor : R/39/II/2011 tanggal 23 Pebruari Tetap dilekatkan dalam berkas perkara. 5. Membebankan biaya perkara kepada Negara. Demikian diputuskan pada hari ini Kamis tanggal 24 Maret 2011 dalam musyawarah Majelis Hakim oleh Mayor Chk Asmawi, S.H. NRP sebagai Hakim Ketua, serta Mayor Chk (K) Detty Suhardatinah, S.H. NRP dan Mayor Laut (KH/W) Koerniawaty S.,S.H. NRP 13712/P masing-masing sebagai Hakim Anggota I dan sebagai Hakim Anggota II, yang diucapkan pada hari dan tanggal yang sama oleh Hakim Ketua dalam sidang yang terbuka untuk umum dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut di atas, Oditur Militer Mayor Chk Sentot Rahadiyono, S.H. NRP dan Panitera Letnan Satu Sus R. Faharuddin, S.H. NRP , di hadapan Terdakwa dan umum.

16 16 Hakim Ketua CAP / TTD Asmawi, S.H. Mayor Chk NRP Hakim Anggota I TTD Asmawi, S.H. Mayor Chk NRP Hakim Anggota II TTD Detty Suhardatinah, S.H. Mayor Chk (K) NRP Panitera TTD R. Faharuddin, S.H. Letnan Satu Sus NRP Disalin sesuai dengan aslinya oleh Panitera R. Faharuddin, S.H. Letnan Satu Sus NRP

P U T U S A N NOMOR : PUT / 11-K / PM.II-10 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 11-K / PM.II-10 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 11-K / PM.II-10 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 52-K / PM. II-10 / AD / VIII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 52-K / PM. II-10 / AD / VIII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 52-K / PM. II-10 / AD / VIII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 45-K / PM.II-10 / AD / VI / 2009

P U T U S A N NOMOR : PUT / 45-K / PM.II-10 / AD / VI / 2009 PENGADILAN MILITER II - 10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 45-K / PM.II-10 / AD / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 97-K / PM.II-10/ AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 97-K / PM.II-10/ AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 97-K / PM.II-10/ AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II 10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 14-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II 10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 95-K / PM.II-10 / AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT / 95-K / PM.II-10 / AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 95-K / PM.II-10 / AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 46 - K / PM.II-10/ AL / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 46 - K / PM.II-10/ AL / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 46 - K / PM.II-10/ AL / VI / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 65-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 65-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 65-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : NOMOR : 45-K / PM.II-10 / AD / VIII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : NOMOR : 45-K / PM.II-10 / AD / VIII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : NOMOR : 45-K / PM.II-10 / AD / VIII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 85-K / PM.II-10/ AD / XII / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 85-K / PM.II-10/ AD / XII / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 85-K / PM.II-10/ AD / XII / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 61-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009

P U T U S A N NOMOR: PUT / 61-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 61-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 08-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR: PUT / 08-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 08-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 32-K / PM.II-10 / AD / V / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT / 32-K / PM.II-10 / AD / V / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 32-K / PM.II-10 / AD / V / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 12-K / PM.II-10/ AD / I / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 12-K / PM.II-10/ AD / I / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 12-K / PM.II-10/ AD / I / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT/40-K/PM.II-10/AD/VI/2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT/40-K/PM.II-10/AD/VI/2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT/40-K/PM.II-10/AD/VI/2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 24 -K / PM.II-10 / AD / III / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 24 -K / PM.II-10 / AD / III / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 24 -K / PM.II-10 / AD / III / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 10-K / PM.II-10 / AD / II / 2008

P U T U S A N NOMOR : PUT / 10-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 10-K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 43-K / PM.II-10 / AD / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 43-K / PM.II-10 / AD / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 43-K / PM.II-10 / AD / VI / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 60-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009

P U T U S A N NOMOR: PUT / 60-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 60-K / PM.II-10 / AD / IX / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 79 -K / PM.II-10 / AD / XI/ 2010

P U T U S A N NOMOR : PUT / 79 -K / PM.II-10 / AD / XI/ 2010 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 79 -K / PM.II-10 / AD / XI/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : PUT / 09 K / PM.II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : PUT / 09 K / PM.II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N Nomor : PUT / 09 K / PM.II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 92-K / PM.II-10 / AD / XII / 2010

P U T U S A N NOMOR : PUT / 92-K / PM.II-10 / AD / XII / 2010 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 92-K / PM.II-10 / AD / XII / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 66-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT / 66-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 66-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 263/Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara perkara pidana dalam tingkat pertama dengan acara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 16 - K / PMI-07 / AD / IV / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 16 - K / PMI-07 / AD / IV / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 16 - K / PMI-07 / AD / IV / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : PUT / 08 -K / PM II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : PUT / 08 -K / PM II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N Nomor : PUT / 08 -K / PM II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 55-K/PM I-07/AD/ X /2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 55-K/PM I-07/AD/ X /2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I - 07 B A L I K P A P A N P U T U S A N Nomor : 55-K/PM I-07/AD/ X /2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N Nomor 142/PID.B/2014/PN SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 17-K / PM.II-10/ AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 17-K / PM.II-10/ AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 17-K / PM.II-10/ AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor : 225/PID.SUS/2016/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 80-K / PM.II-10 / AD / XII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 80-K / PM.II-10 / AD / XII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 80-K / PM.II-10 / AD / XII / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 01 -K /PM.II-10 / AD / I/ 2008

P U T U S A N NOMOR: PUT / 01 -K /PM.II-10 / AD / I/ 2008 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 01 -K /PM.II-10 / AD / I/ 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 23-K / PM.II-10 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 23-K / PM.II-10 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 23-K / PM.II-10 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Blora

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N Nomor 229/PID.B/2014/PN SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 71-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 71-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 71-K / PM.II-10 / AD / I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

Umur/Tgl. Lahir : 37 tahun/28 Mei 1977;

Umur/Tgl. Lahir : 37 tahun/28 Mei 1977; P U T U S A N Nomor 210/Pid.B/2015/ PN BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa perkara-perkara pidana pada Peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 96 - K / PM.III-12 / AD / VII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 96 - K / PM.III-12 / AD / VII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 96 - K / PM.III-12 / AD / VII / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N Nomor : 26-K/PM II-08/AD/II/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 42-K / PM.II-10 / AD / V / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 42-K / PM.II-10 / AD / V / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 42-K / PM.II-10 / AD / V / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 02-K / PM.II-10 / AL / I / 2011

P U T U S A N NOMOR : PUT / 02-K / PM.II-10 / AL / I / 2011 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 02-K / PM.II-10 / AL / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N NOMOR : 257/K/PM II-08/AD/X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 53-K / PM I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 53-K / PM I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 53-K / PM I-07 / AD / VII / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan, yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 33 - K/PM I-07/AD/ VI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 33 - K/PM I-07/AD/ VI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 B A L I K P A P A N P U T U S A N Nomor : 33 - K/PM I-07/AD/ VI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 06 K / PM.III-12 / AD / I / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 06 K / PM.III-12 / AD / I / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 SURABAYA P U T U S A N Nomor : 06 K / PM.III-12 / AD / I / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di Sidoarjo

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 138/PID/2012/PT-Mdn.

P U T U S A N Nomor : 138/PID/2012/PT-Mdn. P U T U S A N Nomor : 138/PID/2012/PT-Mdn. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ---- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam peradilan tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 07-K / PM.II-10 / AD / l / 2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 07-K / PM.II-10 / AD / l / 2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 07-K / PM.II-10 / AD / l / 2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : PUT / 05-K / PM.II-10 / AD / I / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : PUT / 05-K / PM.II-10 / AD / I / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II 10 S E M A R A N G P U T U S A N Nomor : PUT / 05-K / PM.II-10 / AD / I / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

PENGADILAN MILITER II-08 J A K A R T A P U T U S A N NOMOR : 249/K/PM II-08/AD/X/2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-08 Jakarta yang bersidang di Jakarta dalam

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N P U T U S A N Nomor 253/Pid.B/2014/PN-Sbg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 78/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 78/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N Nomor : 78/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-pekara pidana pada pengadilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 108/Pid.B./2013/PN.Unh. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 108/Pid.B./2013/PN.Unh. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 108/Pid.B./2013/PN.Unh. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Unaaha yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam acara pemeriksaan biasa

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor 350/Pid.Sus/KDRT/2014/PT.BDG.

P U T U S A N. Nomor 350/Pid.Sus/KDRT/2014/PT.BDG. P U T U S A N Nomor 350/Pid.Sus/KDRT/2014/PT.BDG. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI BANDUNG, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 81-K / PM.II-10 / AD / X / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT / 81-K / PM.II-10 / AD / X / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 81-K / PM.II-10 / AD / X / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N No : 155 /Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur / Tgl. lahir : 27 tahun/ 25 Mei 1984;

P U T U S A N No : 155 /Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur / Tgl. lahir : 27 tahun/ 25 Mei 1984; P U T U S A N No : 155 /Pid.B/2013/PN.BJ. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dengan acara biasa pada peradilan tingkat

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N NO: 36 /PID.B/2014/PN-SBG

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N NO: 36 /PID.B/2014/PN-SBG P U T U S A N NO: 36 /PID.B/2014/PN-SBG DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang memeriksa dan mengadili perkara pidana biasa pada tingkat pertama telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 81 K / PM.III-12 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 81 K / PM.III-12 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 81 K / PM.III-12 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di

Lebih terperinci

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia Direktori Putusan Mahkamaa PUTUSAN NOMOR 569 K/PID/2016 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA MAHKAMAH AGUNG memeriksa dan mengadili perkara pidana memutuskan sebagai berikut dalam perkara

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N P U T U S A N Nomor 123/Pid.B/2014/PN-Sbg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 96 / PID.SUS / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR 96 / PID.SUS / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR 96 / PID.SUS / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana pada peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 13 -K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR: PUT / 13 -K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 13 -K / PM.II-10 / AD / II / 2008 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 40-K / PM.II-10 / AD / XII / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 40-K / PM.II-10 / AD / XII / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 40-K / PM.II-10 / AD / XII / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT /05-K/ PM.II-10 / AD / II / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT /05-K/ PM.II-10 / AD / II / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT /05-K/ PM.II-10 / AD / II / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 66-K / PM.II-10 / AD / X / 2009

P U T U S A N NOMOR: PUT / 66-K / PM.II-10 / AD / X / 2009 1 PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 66-K / PM.II-10 / AD / X / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 07-K / PM I-07 / AD / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 07-K / PM I-07 / AD / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 07-K / PM I-07 / AD / I / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN, yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 60 -K/PM I-07/AD/ IX / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 60 -K/PM I-07/AD/ IX / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 60 -K/PM I-07/AD/ IX / 2012 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 202 K / PM.III-12 / AD / X/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 202 K / PM.III-12 / AD / X/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 202 K / PM.III-12 / AD / X/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang secara

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 223/Pid.B/2014/PN.BKN

P U T U S A N Nomor : 223/Pid.B/2014/PN.BKN P U T U S A N Nomor : 223/Pid.B/2014/PN.BKN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Bangkinang yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: 757/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: 757/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR: 757/PID/2015/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara Pidana pada peradilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 13-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: PUT / 13-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 13-K / PM.II-10 / AD / II / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 458/Pid.Sus/2013/PT.Bdg

P U T U S A N NOMOR 458/Pid.Sus/2013/PT.Bdg P U T U S A N NOMOR 458/Pid.Sus/2013/PT.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA; Pengadilan Tinggi Bandung yang mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding telah menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 75-K / PM.II-10 / AD / IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : PUT / 75-K / PM.II-10 / AD / IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 75-K / PM.II-10 / AD / IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 86/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur / tanggal lahir : 23 Tahun / 17 Maret 1991

P U T U S A N NOMOR : 86/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Umur / tanggal lahir : 23 Tahun / 17 Maret 1991 P U T U S A N NOMOR : 86/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana pada peradilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 61/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 61/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 61/PID/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana pada peradilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 443/PID.SUS/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR : 443/PID.SUS/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. 1 P U T U S A N NOMOR : 443/PID.SUS/2014/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN TINGGI MEDAN yang mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding menjatuhkan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT/15-K / PM.II-10/ AD/III/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT/15-K / PM.II-10/ AD/III/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT/15-K / PM.II-10/ AD/III/ 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N. Nomor : 765/PID/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 765/PID/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N Nomor : 765/PID/2015/PT-MDN. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam Peradilan Tingkat Banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT / 63 - K / PM.II-10/ AD/ I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT / 63 - K / PM.II-10/ AD/ I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT / 63 - K / PM.II-10/ AD/ I / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 310/PID/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 310/PID/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA 1 P U T U S A N NOMOR : 310/PID/2014/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ----- PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara perkara pidana dalam tingkat banding, telah

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 06-K/PM I-07/AD/I/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 06-K/PM I-07/AD/I/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I - 07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 06-K/PM I-07/AD/I/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 110 K / PM.III-12 / AD / VI / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 110 K / PM.III-12 / AD / VI / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 SURABAYA P U T U S A N Nomor : 110 K / PM.III-12 / AD / VI / 2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di Sidoarjo

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 21-K / PM.II-10 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 21-K / PM.II-10 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 21-K / PM.II-10 / AD / III / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Batang

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : PUT /03- K/ PM.II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : PUT /03- K/ PM.II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : PUT /03- K/ PM.II-10 / AD / III / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II-10 Semarang yang bersidang

Lebih terperinci

Umur/tanggal lahir : 31 Tahun/ 12 Oktober 1984; Jenis kelamin : Laki-laki;

Umur/tanggal lahir : 31 Tahun/ 12 Oktober 1984; Jenis kelamin : Laki-laki; P U T U S A N Nomor 505/Pid/B/2015/PN BJ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pengadilan Negeri Binjai yang mengadili perkara pidana pada Peradilan tingkat pertama dengan acara pemeriksaan

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 15-K/PM I-07/AD/ I / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 15-K/PM I-07/AD/ I / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : 15-K/PM I-07/AD/ I / 2015 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer I-07 Balikpapan yang bersidang di Balikpapan dalam

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR 89/ PID / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa:

P U T U S A N NOMOR 89/ PID / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. seperti tersebut dibawah ini dalam perkara Terdakwa: P U T U S A N NOMOR 89/ PID / 2015 / PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara pidana pada peradilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 78-K / PM.II-10/ AD/ IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR: PUT / 78-K / PM.II-10/ AD/ IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 78-K / PM.II-10/ AD/ IX / 2010 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

Nama Lengkap : HERMANSYAH Als. HERMAN Tempat Lahir : Selayang Umur / Tanggal : 38 tahun / 06 Nopember 1974

Nama Lengkap : HERMANSYAH Als. HERMAN Tempat Lahir : Selayang Umur / Tanggal : 38 tahun / 06 Nopember 1974 1 P U T U S A N Nomor : 117/PID.B/2013/PN.BJ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Binjai yang memeriksa dan mengadili perkaraperkara Pidana dengan acara pemeriksaan biasa

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 05 K / PM.III-12 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 05 K / PM.III-12 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 05 K / PM.III-12 / AD / I / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di Sidoarjo

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 22-K/PM.II-10/AD/VII/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 22-K/PM.II-10/AD/VII/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 22-K/PM.II-10/AD/VII/2014 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di Semarang dalam

Lebih terperinci

PUTUSAN Nomor 10/PID.B/2015/PT. PBR

PUTUSAN Nomor 10/PID.B/2015/PT. PBR PUTUSAN Nomor 10/PID.B/2015/PT. PBR DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA; Pengadilan Tinggi Pekanbaru yang mengadili perkara-perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 56-K / PM.II-10 / AD / XI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 56-K / PM.II-10 / AD / XI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR : 56-K / PM.II-10 / AD / XI / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer II 10 Semarang yang bersidang di Semarang

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : PUT / 7-K / PM I-07 / AD / III / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : PUT / 7-K / PM I-07 / AD / III / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN P U T U S A N Nomor : PUT / 7-K / PM I-07 / AD / III / 2011 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER I-07 BALIKPAPAN, yang bersidang di Balikpapan

Lebih terperinci

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id

Direktori Putusan Pengadilan Negeri Sibolga pn-sibolga.go.id P U T U S A N Nomor 292/Pid.B/2014/PN Sbg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Negeri Sibolga yang mengadili perkara pidana dengan acara pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama

Lebih terperinci

P U T U S A N No. 688/PID/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N No. 688/PID/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N No. 688/PID/2012/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara pidana dalam tingkat banding, telah menjatuhkan putusan

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR : 86/PID/2013/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR : 86/PID/2013/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA P U T U S A N NOMOR : 86/PID/2013/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ------ PENGADILAN TINGGI MEDAN, yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam peradilan tingkat banding

Lebih terperinci

P U T U S A N Nomor : 171 K / PM.III-12 / AL / VII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 171 K / PM.III-12 / AL / VII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN MILITER III-12 S U R A B A Y A P U T U S A N Nomor : 171 K / PM.III-12 / AL / VII / 2013 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Militer III-12 Surabaya yang bersidang di

Lebih terperinci

P U T U S A N NOMOR: PUT / 04-K / PM.II-10 / AD / I / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N NOMOR: PUT / 04-K / PM.II-10 / AD / I / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 S E M A R A N G P U T U S A N NOMOR: PUT / 04-K / PM.II-10 / AD / I / 2009 DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. PENGADILAN MILITER II-10 Semarang yang bersidang di

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N Nomor :716/PID/2016/PT.MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana dalam pengadilan tingkat banding telah

Lebih terperinci

PENGADILAN TINGGI MEDAN

PENGADILAN TINGGI MEDAN P U T U S A N NOMOR : 778/PID/2016/PT MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Medan yang memeriksa dan mengadili perkara-perkara pidana pada pengadilan tingkat banding telah

Lebih terperinci