BAB 4 ANALISIS, SIMULASI, DAN PEMBAHASAN. Pendekatan Bayes dalam mengestimasi parameter digunakan dalam fungsi kerugian

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB 4 ANALISIS, SIMULASI, DAN PEMBAHASAN. Pendekatan Bayes dalam mengestimasi parameter digunakan dalam fungsi kerugian"

Transkripsi

1 BAB 4 ANALISIS, SIMULASI, DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Model Quadratic Error Loss Function Pendekatan Bayes dalam mengestimasi parameter digunakan dalam fungsi kerugian untuk mengukur kerugian yang disebabkan ketika mengestimasi nilai parameter sebagai. Parameter dipilih untuk meminimalkan nilai, dengan nilai harapan ini mengambil alih nilai yang berkaitan dengan distribusi posterior dari. Fungsi kerugian kuadratik yang digunakan seperti yang diberikan di Definisi 26 : (1) Nilai harapan dari fungsi kerugian kuadratik seperti yang diberikan di Definisi 28 : (2) Di mana menyatakan jumlah frekuensi klaim yang dilakukan pemegang polis dalam tahun ke i,. Karena yang akan meminimumkan nilai harapan dari fungsi kerugian kuadratik maka dengan turunan fungsi (3) 45

2 46 (4) Dalam Definisi 19 dinyatakan bahwa nilai harapan bersyarat adalah sebagai berikut : (5) Maka dapat disimpulkan berdasarkan persamaan (2), (4), dan (5) menjadi : (6) Sehingga diperoleh parameter sama dengan nilai harapan dari sebaran posterior parameter tersebut Distribusi Geometric Dari Frekuensi Klaim Di dalam asuransi automotif, setiap pemegang polis memiliki peluang yang berbeda untuk mengalami kecelakaan, karena itu frekuensi klaim berbeda untuk masing-masing pemegang polis. Oleh sebab itu, distribusi Poisson campuran cocok untuk pemodelan frekuensi klaim. Anggap frekuensi klaim k berdistribusi Poisson dengan parameter, dengan fungsi kepekatan peluang sesuai dengan Definisi 11 : (7) Sebaran dari rata-rata frekuensi klaim adalah Exponential dengan parameter, dengan fungsi kepekatan peluang sesuai dengan Definisi 13 : (8)

3 47 Sebaran tak bersyarat dari k yang merupakan sebaran Geometric dengan mengintegralkan persamaan (7) dan (8): Dengan memisalkan u =, Maka : Sehingga diperoleh : (9) Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan

4 48 Sehingga : Dengan menggunakan integral parsial kembali, maka dimisalkan Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan = = Bila disubtitusikan kembali ke persamaan (9) :

5 49 Maka k yang dinyatakan sebagai frekuensi klaim memiliki sebaran Geometric dengan parameter Sebaran Posterior Frekuensi Klaim Misalkan k i menyatakan jumlah klaim setiap pemilik polis yang dilakukan di tahun i, i = 1, 2, 3,..., t, dengan total klaim yang dimiliki oleh masing-masing pemegang polis di tahun t adalah K =. Maka, dengan nilai dalam distribusi Poisson, dan sebaran bersyarat K = klaim dalam tahun t dapat diperoleh menggunakan sebaran awal (prior distribution) sesuai dengan Definisi 24, kepekatan peluang bersama dari total frekuensi klaim sesuai dengan Definisi 17 : (10) Dengan menggunakan teorema Bayes pada fungsi kerugian kuadratik dan persamaan (10) dari sebaran akhir sesuai dengan Definisi 21 akan mendapatkan :

6 50 Sehingga diperoleh : (11) Ukuran peluang sesuai dengan Definisi 7 adalah 1, maka persamaan sebaran peluang kumulatif Misalkan u = du = Sehingga : (12) Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan :

7 51 Sehingga : Dengan menggunakan integral parsial kembali, maka dimisalkan Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan = = Bila disubtitusikan kembali ke persamaan (12) :

8 52 Setelah memperoleh nilai A, disubtitusikan kembali ke dalam persamaan (11) menjadi: Sesuai dengan sebaran Gamma pada Definisi 14, maka persamaan di atas dapat diubah menjadi : Nilai Optimal Frekuensi Klaim Nilai harapan dari sebaran Gamma didapatkan dari persamaan (6): Misalkan dan, maka : Misalkan

9 53 Sehingga didapatkan : Sehingga : (13) Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan Sehingga : Dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan

10 54 Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan = = Bila disubtitusikan ke dalam persamaan (13) : Sehingga didapatkan : (14) Dapat disimpulkan menjadi : (15) Distribusi Pareto Dari Besaran Klaim

11 55 Di dalam asuransi, besaran klaim tidak selalu kecil, namun dalam beberapa kasus bisa berukuran besar, dan kedua jenis tersebut dapat diamati. Oleh sebab itu distribusi seperti distribusi Pareto biasanya dipakai dalam pemodelan besaran klaim. Anggap besar klaim x berdistribusi Exponential dengan parameter, dengan fungsi kepekatan peluangnya sesuai dengan Definisi 13 : (16) Sebaran dari rata-rata besar klaim adalah Inverse Gamma dengan parameter dam, dengan fungsi kepekatan peluangnya sesuai dengan Definisi 17 : (17) Sebaran tak bersyarat dari x yang merupakan sebaran Pareto dengan mengintegralkan persamaan (16) dan (17) : Dengan memisalkan, Maka

12 56 Sehingga didapatkan : (18) Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan: Sehingga :

13 57 Dengan menggunakan integral parsial kembali, maka dimisalkan Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan : = = Bila disubtitusikan kembali ke persamaan (18) : Sehingga didapatkan : (19) Sebaran Posterior Dari Besaran Klaim

14 58 Misalkan, dinotasikan sebagai ukuran dari klaim setiap pemegang polis dalam tahun ke-. Total ukuran klaim yang terjadi untuk setiap pemegang polis dalam tahun adalah. Maka sebaran total ukuran klaim menyebar eksponensial sesuai Definisi 13 dengan parameter : (20) Untuk menghitung kerugian dari asset yang diasuransikan menggunakan fungsi kerugian kuadratik, digunakan pendekatan Bayes dengan quadratic loss function (fungsi kerugian kuadratik) untuk menduga parameter dari ukuran klaim tersebut. Dengan fungsi kepekatan peluang bersama dari total ukuran klaim setiap pemegang polis denga klaim sampai tahun ke-,, dan fungsi kepekatan peluang dari maka diperoleh sebaran posterior dari parameter ukuran klaim tersebut : (21) Jika

15 59 Dengan memisalkan : Maka : (22) Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan : Maka :

16 60 Dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan = = Bila disubtitusikan kembali kepada persamaan (22) : Bila nilai A disubtitusikan kembali ke persamaan (21) :

17 61 Sehingga didapatkan : (23) Seperti yang bisa dilihat di atas, bahwa sebaran posterior dari besaran klaim memiliki sebaran Inverse-Gamma dengan parameter dan Nilai Optimal Besaran Klaim Nilai harapan dari sebaran Inverse-Gamma didapatkan dari persamaan (6): Misalkan, dan, maka :

18 62 Misalkan Sehingga : Sehingga didapatkan : (24)

19 63 Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan : Sehingga : Dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan : Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan = =

20 64 Bila disubtitusikan ke dalam persamaan (24) : Nilai dari untuk distribusi Inverse Gamma (a,b) : (25) Dapat disimpulkan menjadi : (26) Formula Premi Bonus-Malus Optimal Tahun t+1 Jika premi resiko ditetapkan tidak hanya tergantung dari banyaknya klaim, tetapi juga bergantung pada ukuran klaim, maka premi resiko yang harus dibayarkan oleh setiap pemegang polis pada tahun, adalah : Berdasarkan persamaan (15) dan (26), maka : (27) Seperti yang bisa kita lihat di atas, penghitungan premi asuransi yang harus dibayarkan bergantung pada parameter dari distribusi Exponential, parameter dari distribusi Pareto yaitu dan, lamanya pemegang polis menggunakan jasa asuransi selama tahun, dan total frekuensi klaim serta total besar klaim dari pemegang polis.

21 65 Dapat dilihat di dalam persamaan di atas, bahwa premi awal tidak masuk ke dalam penghitungan, sehingga persamaan tersebut dapat dimodifikasi menjadi : (28) Karena P adalah premi awal asuransi, maka,, dan. Maka berdasarkan persamaan (27) : Bila disubtitusikan ke dalam persamaan (28) akan menjadi : (29) Berdasarkan persamaan di atas, penghitungan premi asuransi yang harus dibayarkan juga bergantung pada nilai premi awal P Estimasi Parameter Parameter merupakan parameter dari distribusi Exponential yang merupakan distribusi dari frekuensi klaim, untuk mengestimasi nilai dari parameter diperlukan data dari frekuensi klaim. Data yang digunakan adalah sampel dari 362 pemegang polis asuransi kendaraan bermotor ddari salah satu perusahaan asuransi kendaraan bermotor di Jakarta. Tabel 4.1 Frekuensi Klaim

22 66 Jumlah Frekuensi Klaim (K) Jumlah pemegang polis yang melakukan klaim sebanyak K kali Total 362 Di dalam R, bila sebuah variabel x berdistribusi Exponential maka bentuk fungsi kepekatan peluangnya adalah x berdistribusi Exponential dengan parameter yang merupakan rate parameter. Fungsi fitdistr di R yang berada di library MASS akan memberikan nilai dari rate parameter uang

23 67 didapat dengan menggunakan metode Maximum Likelihood. Berikut ini adalah prosedur pencariannya : 1. Memasukkan data dari tabel 4.1 kedalam variabel x : 2. Menggunakan fungsi fitdistr untuk menghitung rate parameter : Jadi berdasarkan hasil di atas : (30) Estimasi Parameter s dan m Parameter s dan m merupakan parameter dari distribusi Inverse Gamma yang merupakan distribusi dari ukuran klaim, untuk mengestimasi nilai dari parameter diperlukan data dari ukuran klaim. Data yang digunakan adalah sampel dari 362 pemegang polis asuransi kendaraan bermotor dari salah satu perusahaan asuransi kendaraan bermotor di Jakarta. Table 4.2 Besar Klaim Besar Klaim (x) Jumlah pemegang polis yang melakukan klaim sebesar x

24 Total 362 Dengan menggunakan metode Maximum Likelihood, bila fungsi kepekatan peluang dari distribusi Inverse Gamma sesuai dengan Definisi 15 : Mean dari distribusi Inverse Gamma sesuai dengan Definisi 20 adalah : Sesuai dengan persamaan (25), nilai mean distribusi Inverse Gamma (s,m) adalah : (31) Varians dari distribusi Inverse Gamma sesuai dengan Definisi 21 adalah : (32) Dengan :

25 69 Misal Sehingga : (33) Misalkan, dengan menggunakan integral parsial, maka dimisalkan :

26 70 Sehingga : Dengan menggunakan integral parsial kembali, maka dimisalkan : Sehingga : Dengan dilakukan integral parsial secara terus menerus, maka akan didapatkan = = Bila disubtitusikan ke dalam persamaan (33) :

27 71 Bila nilai dan disubtitusikan ke dalam persamaan (32) : Sehingga didapatkan : (34) Dari persamaan (31) didapatkan : (35) Dari persamman (34) dan (35) didapatkan : Sehingga : (36)

28 72 Nilai parameter s dan m akan dicari dengan menggunakan R, berikut adalah langkahlangkah yang digunakan : 1. Memasukkan data dari tabel 4.2 ke dalam variabel y : 2. Menghitung nilai mean dan varians : 3. Memasukkan nilai mean ke dalam variabel mu, dan memasukkan nilai varians ke dalam variabel v, menentukan formula parameter s dan m sesuai dengan persamaan (35) dan (36) : Berdasarkan hasil di atas dapat disimpulkan : (37) (38)

29 Perancangan Program Analisis Pengguna Analisis Hasil Kuisioner Kuisioner terdiri dari 10 pertanyaan tentang minat user dalam membeli premi bonusmalus optimal yang sedang dikembangkan. Kuisioner dibagikan secara online melalui jejaring sosial dan berupa angket, dan mendapatkan responden sebanyak 119 orang.. Kuisioner dibagikan pada periode 3 Juni 2013 sampai dengan 3 Juli 2013 Berikut ini adalah diagram evaluasi hasil kuesioner yang berisi pertanyaan umum: 1. Berapa usia anda saat ini? Tabel 4.3 Respon Pertanyaan 1 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Tahun % Tahun 8 7% Tahun 9 7% > 50 Tahun 1 1% Total %

30 74 Gambar 4.1 Persentase Respon Pertanyaan 1 Dari 119 responden, 85% berumur tahun, 7 % berumur tahun, 7% berumur tahun, dan 1 % berumur di atas 50 tahun. 2. Berapa Penghasilan yang anda terima per bulan? Tabel 4.4 Respon Pertanyaan 2 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase < Rp 10,000,000, % Rp ,00 - Rp , % Rp ,00 - Rp ,00 1 1% > Rp 30,000,000,00 7 6% Total %

31 75 Gambar 4.2 Persentase Respon Pertanyaan 2 Dari 119 responden, 76% memiliki penghasilan di bawah Rp ,00, 17% memiliki penghasilan antara Rp ,00 Rp ,00, 1% memiliki penghasilan Rp ,00 Rp ,00, dan 6 % memiliki penghasilan di atas Rp ,00 per bulan. 3. Apakah anda sering menggunakan kendaraan pribadi anda? Tabel 4.5 Respon Pertanyaan 3 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya, 7 kali dalam seminggu 70 59% Jarang, < 7 kali dalam seminggu 39 33% Tidak Pernah 10 8% Total %

32 76 Gambar 4.3 Persentase Respon Pertanyaan 3 Dari 119 responden, 59% menggunakan kendaraan pribadi 7 kali dalam seminggu, 33% menggunakan kendaraan pribadi kurang dari 7 kali dalam seminggu, dan 8% tidak pernah menggunakan kendaraan pribadi. Dari data tersebut dapat disimpulkan lebih dari 50% responden menggunakan kendaraan pribadi. 4. Apakah kendaraan pribadi anda sudah memiliki asuransi? Tabel 4.6 Respon Pertanyaan 4 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya 42 35% Tidak, lanjut ke nomor % Total %

33 77 Gambar 4.4 Persentase Respon Pertanyaan 4 Dari 119 responden, hanya 35% yang memiliki asuransi kendaraan, sedangkan 65% yang lainnya tidak memiliki asuransi kendaraan. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa belum banyak responden yang memiliki asuransi kendaraan. 5. Apakah anda mengerti sistem penentuan harga premi asuransi kendaraan anda? Tabel 4.7 Respon Pertanyaan 5 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya 22 52% Tidak, lanjut ke nomor % Total %

34 78 Gambar 4.5 Persentase Respon Pertanyaan 5 Dari 35% responden yang memiliki asuransi kendaraan sebanyak 42 orang, hanya 52% yang mengetahui sistem penentuan premi asuransi kendaraan mereka, sedangkan 48% yang lainnya tidak mengetahui sistem penentuan premi asuransi kendaraan mereka. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa belum terlalu banyak responden yang mengetahui cara penghitungan premi asuransi kendaraan mereka. 6. Apakah ada penalti bila anda melakukan klaim dalam jangka waktu tertentu dalam bentuk kenaikan harga premi? Tabel 4.8 Respon Pertanyaan 6 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya 4 18% Tidak 18 82% Total %

35 79 Gambar 4.6 Persentase Respon Pertanyaan 6 Dari 22 responden, hanya ada 18% yang memiliki asuransi kendaraan yang memberikan malus jika mengajukan klaim dalam jangka waktu tertentu, sedangkan 82% yang lainnya tidak memiliki sistem malus di dalamnya. Dari data tersebut dapat disimpulkan hanya sedikit asuransi kendaraan yang menerapkan sistem malus. 7. Apakah ada pemotongan harga premi asuransi yang diberikan bila anda tidak melakukan klaim dalam jangka waktu tertentu? Tabel 4.9 Respon Pertanyaan 7 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya 9 41% Tidak 13 59% Total %

36 80 Gambar 4.7 Persentase Respon Pertanyaan 7 Dari 22 responden, ada 41% yang memiliki sistem bonus dalam premi asuransi kendaraan mereka, sedangkan 59% sisanya tidak memiliki sistem tersebut. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa tidak terlalu banyak asuransi kendaraan yang menerapkan sistem bonus. 8. Apakah anda tertarik bila sistem asuransi kendaraan bermotor menerapkan diskon untuk premi jika anda tidak melakukan klaim dalam jangka waktu 1 tahun, dan akan mengenakan kenaikan harga premi di tahun berikutnya yang ukuran kenaikannya disesuaikan dengan jumlah uang klaim yang anda terima di tahun sekarang?

37 81 Tabel 4.10 Respon Pertanyaan 8 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Tertarik 45 38% Kurang Tertarik 44 37% Tidak Tertarik 30 25% Total % Gambar 4.8 Persentase Respon Pertanyaan 8 Dari 119 responden, 38% tertarik dengan sistem bonus-malus optimal, sedangkan 37% kurang tertarik, dan 25% tidak tertarik dengan sistem tersebut. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa beberapa responden tertarik dengan sistem bonus-malus optimal.

38 82 9. Menurut anda apakah sistem tersebut adil untuk anda? Tabel 4.11 Respon Pertanyaan 9 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya 70 59% Tidak 49 41% Total % Gambar 4.9 Persentase Respon Pertanyaan 9 Dari 119 responden, 59% merasa sistem bonus-malus optimal adil bagi mereka, sedangkan 41% merasa sistem tersebut tidak adil bagi mereka. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa kebanyakan responden menganggap sistem bonus-malus optimal adil bagi mereka.

39 Jika sistem ini diterapkan di Indonesia, apakah anda berminat untuk mengganti sistem anda yang lama dengan sistem yang baru tersebut? Tabel 4.12 Respon Pertanyaan 10 Jumlah Pilihan Jawaban Responden Persentase Ya 82 69% Tidak 37 31% Total % Gambar 4.10 Persentase Respon Pertanyaan 10 Dari 119 responden, 69% berminat untuk membeli asuransi kendaraan yang memiliki sistem bonus-malus optimal, sedangkan 31% tidak berminat. Dari data tersebut dapat disimpulkan mayoritas responden berminat untuk membeli asuransi kendaraan yang memiliki sistem bonus-malus optimal.

40 Kesimpulan Analisis Pengguna Jumlah responden yang tertarik akan asuransi dengan sistem bonus-malus optimal dan berminat untuk mengganti sistem asuransi mereka yang lama dengan yang baru mencapai 69%, sementara hanya 35% responen yang memiliki asuransi kendaraan, peningkatan hampir mencapai dua kali lipat, sehingga penelitian untuk penghitungan premi asuransi dengan sistem bonus-malus optimal sangat disarankan untuk dilakukan Analisis Aplikasi Sejenis asuransimobilku.com Aplikasi ini merupakan aplikasi dari salah satu perusahaan asuransi kendaraan di Indonesia, di dalam aplikasi ini, user dapat memasukkan data kendaraan miliknya dan akan dilakukan penghitungan premi asuransi yang harus dibayarkan, di akhir penghitungan ada penawaran yang akan diberikan kepada user untuk membeli premi asuransi tersebut.

41 85 Halaman pertama yang muncul adalah halaman simulasi penghitungan premi Gambar 4.11 Halaman Simulasi Penghitungan Premi Bila akan melakukan penghitungan premi, user akan diminta untuk mengisi textbox yang tersedia dan memilih button hitung. Bila ada data yang kosong sistem akan meminta input kembali. Bila semua data telah terisi, maka sistem akan membuka halaman hasil penghitungan premi.

42 86 Gambar 4.12 Halaman Hasil Penghitungan Premi Pada halaman ini, sistem menampilkan hasil penghitungan premi asuransi berdasarkan data yang telah di-input oleh user.

43 Program Perhitungan Premi Asuransi Dana Pensiun Aplikasi ini adalah aplikasi yang dibuat oleh Ricky Sutanto Jurusan Teknik Informatika dan Matematika Universitas Bina Nusantara pada tahun 2007 sebagai skripsi dengan judul PERANCANGAN PROGRAM PERHITUNGAN PREMI ASURANSI PENSIUN KARYAWAN MENGGUNAKAN METODA ENTRY AGE LEVEL COST. Layar pertama yang muncul adalah layar welcome. Klik button OK pada layar welcome, kemudian akan muncul layar perhitungan premi. Gambar 4.13 Layar Welcome

44 88 Tampilan layar perhitungan premi adalah sebagai berikut : Gambar 4.14 Layar Perhitungan Premi Bila akan melakukan proses perhitungan premi maka lakukan proses input data sebagai berikut : Pilih banyaknya jumlah usia masuk yang diinginkan. Pada program disediakan pilihan 1 sampai dengan tiga usia masuk dimana 1 usia masuk ditetapkan sebagai default. Pilih jenis manfaat yang diinginkan. Masukkan asumsi tingkat bunga serta usia pensiun. Klik cetak ilustrasi. Pastikan data-data yang Anda masukkan sudah benar. Program akan melakukan proses validasi. Batasan yang divalidasi program adalah semua field aktif harus terisi dan harus

45 89 berupa angka. Bila input salah, maka akan keluar pesan error sebagai berikut : Gambar 4.15 Pesan Error Pada Layar Perhitungan Premi Bila input sudah benar, maka akan muncul windows dialog, simpan nama file yang diinginkan serta tempat penyimpanannya. Gambar 4.16 Windows Dialog Untuk Simpan File Output

46 90 Hasil ilustrasi kemudian akan dicetak ke file yang diinginkan sesuai keinginan user. Bila user ingin melihat hasil ilustrasi, maka tinggal membuka file ilustrasi sesuai dengan directory dan nama yang didefinisikan user sebelumnya. Bila akan melakukan proses edit pada database, maka dilakukan langkah-langkah berikut : Klik pada tombol edit database, maka layar edit database akan muncul Gambar 4.17 Layar Edit Database Masukkan nilai maksimum usia yang diinginkan setelah itu klik entry data Setelah entry data diklik, akan muncul textfield yang meminta input jumlah penduduk yang hidup dari usia 0 sampai dengan usia maksimum.

47 91 Isi textfield di sebelah kanan dengan nilai yang diinginkan. Setelah semua data selesai di-entry, maka user harus mengklik pada tombol simpan data. Setelah tombol simpan data diklik, maka program akan menghapus semua isi database sebelumnya lalu memasukkan satu demi satu data baru sesuai dengan nilai data yang diinput. Bila ingin keluar dari program, maka tekan tombol exit. Jika ingin kembali ke layar perhitungan premi, user hanya perlu mengklik pada tombol kembali ke perhitungan premi. Bila user ingin melihat layar about, maka pada layar perhitungan premi tinggal mengklik about. Adapun tampilan dari layar about adalah sebagai berikut : Gambar 4.18 Layar About Untuk kembali ke layar perhitungan premi, user hanya perlu menekan tombol OK pada layar about. (Engellia, 2007)

48 Perancangan Aplikasi Use-case Diagram Gambar 4.19 User Use-Case Diagram Di dalam diagram use case di atas dapat di lihat user dapat melakukan login dan kemudian dapat melakukan beberapa hal seperti : 1. Calculate Premium, di sini user dapat menghitung nilai premi setelah memasukkan data yang dibutuhkan, hasil penghitungan akan dimasukkan ke dalam tabel yang akan bisa dipindahkan ke dalam excel, dan dapat disimpan untuk digunakan di lain waktu.

49 93 2. Manage Policy Holder Database, di sini user dapat melakukan update dan delete data yang berada di database pemegang polis. 3. Dictionary, user dapat menampilkan formula penghitungan premi beserta dengan penjelasan variabel-variabelnya. 4. Help, user dapat menampilkan halaman yang berisikan cara menggunakan aplikasi ini. Gambar 4.20 Admin Use-case Diagram Di dalam diagram dapat dilihat bahwa admin dapat melakukan fungsi untuk Manage User, di mana admin dapat melakukan penambahan user baru, update maupun delete data yang sudah ada di database.

50 Use-case Narrative Login User Use-case Narrative Tabel 4.13 Login User Use-case Narrative Use Case Login User Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika layar login ditampilkan Precondition Actor menjalankan aplikasi Flow of Events User System 1. Mengisi Login Form 2. Memilih Login Button 3. Validasi data isi Login Form 4. Jika data yang dimasukkan tidak valid, sistemakan menampilkan pesan peringatan dan mengarahkan user untuk mengisi login form kembali. Jika valid, sistem akan menampilkan layar menu user. Postcondition Aplikasi menampilkan layar menu

51 Login Admin Use-case Narrative Tabel 4.14 Login Admin Use-case Narrative Use Case Login Admin Actor Admin Description Use case ini mendeskripsikan ketika layar login ditampilkan Precondition Actor menjalankan aplikasi Flow of Events Admin System 1. Mengisi Login Form 2. Memilih Login Button 3. Validasi data isi Login Form 4. Jika data yang dimasukkan tidak valid, sistem akan menampilkan pesan peringatan dan mengarahkan admin untuk mengisi login form kembali. Jika valid, sistem akan menampilkan layar menu admin. Postcondition Aplikasi menampilkan layar menu

52 Calculate Premium Use-case Narrative Tabel 4.15 Calculate Premium Use-case Narrative Use Case Calculate Premium Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin melakukan penghitungan premi asuransi Precondition Actor memilih submenu Calculator Bonus Malus Optimal Flow of Events User System 1. Mengisi Calculate Form 2. Memilih Count Button 3. Validasi data Calculate Form 4. Jika data yang dimasukkan tidak valid, sistem akan menampilkan pesan peringatan dan mengarahkan admin untuk mengisi calculate form kembali. Jika valid, sistem akan menampilkan tabel hasil penghitungan premi. 5. Mengganti nilai variabel count menjadi 1 Postcondition Aplikasi menampilkan tabel hasil penghitungan premi

53 Export Table to Excel Use-case Narrative Tabel 4.16 Export Table to Excel Use-case Narrative Use Case Export Table to Excel Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin memindahkan tabel hasil penghitungan premi ke dalam Microsoft Excel. Precondition Actor telah menghitung premi asuransi dengan menggunakan calculator. Flow of Events User System 1. Memilih Export to Excel Button 2. Mengecek nilai varibel count 3. Jika nilai count = 1, maka sistem akan memindahkan tabel ke dalam Microsoft Excel. Jika tidak, maka sistem akan menampilkan pesan peringatan. Postcondition Aplikasi membuka Microsoft Excel, dan memindahkan tabel hasil penghitungan.

54 Manage Policy Holder Database Use-case Narrative Tabel 4.17 Manage Policy Holder Database Use-case Narrative Use Case Manage Policy Holder Database Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin mengelola data yang berada di dalam Policy Holder Database Precondition Actor memilih submenu Manage Policy Holder Database. Flow of Events User System 1. Memilih data dari Policy Holder Database Database 2. Memilih Update Button, Delete Button atau New Button 3. Jika Update Button dipilih, sistem akan mengubah data yang dipilih sesuai dengan input dari admin. Jika Delete Button dipilih, sistem akan menghapus data yang dipilih dari database. Jika New Button dipilih, sistem akan menambahkan data baru sesuai dengan input dari admin ke dalam database.

55 99 Postcondition Aplikasi mengubah data di Policy Holder Database Show Dictionary Use-case Narrative Tabel 4.18 Show Dictionary Use-case Narrative Use Case Show Dictionary Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin menampilkan dictionary. Precondition Actor memilih submenu dictionary Flow of Events User System 1. Memilih submenu Dictionary 2. Menampilkan halaman Dictionary Postcondition Aplikasi menampilkan layar dictionary.

56 Show Help Use-case Narrative Tabel 4.19 Show Help Use-case Narrative Use Case Show Help Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin menampilkan layar help Precondition Actor memilih submenu help Flow of Events User System 1. Memilih submeny Help 2. Menampilkan halaman Help Postcondition Aplikasi menampilkan layar help.

57 Show About Use-case Narrative Tabel 4.20 Show About Use-case Narrative Use Case Show About Actor User Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin menampilkan layar about. Precondition Actor memilih submenu about Flow of Events User System 1. Memilih submenu About 2. Menampilkan halaman About Postcondition Aplikasi menampilkan layar about.

58 Manage User Use-case Narrative Tabel 4.21 Manage User Use-case Narrative Use Case Manage user Actor Admin Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin mengelola data yang berada di dalam database user Precondition Admin berhasil melakukan Login Flow of Events Admin System 1. Memilih data dari User Database 2. Memilih Update Button, Delete Button atau New Button 3. Jika Update Button dipilih, sistem akan mengubah data yang dipilih sesuai dengan input dari admin. Jika Delete Button dipilih, sistem akan menghapus data yang dipilih dari database. Jika New Button dipilih, sistem akan menambahkan data baru sesuai dengan input dari admin

59 103 ke dalam database. Postcondition Aplikasi mengubah data di User Database Logout Use-case Narrative Tabel 4.22 Logout Use-case Narrative Use Case Logout Actor User dan admin Description Use case ini mendeskripsikan ketika actor ingin keluar dari aplikasi. Precondition Actor memilih submenu Logout. Flow of Events User System 1. Memilih submenu Logout 2. Menampilkan pesan konfirmasi 3. Memilih konfirmasi 4. Mengecek konfirmasi 5. Jika user memilih yes, sistem akan menutup semua halaman, dan menampilkan halaman login. Postcondition Menampilkan layar Login.

60 Activity Diagram Login User Activity Diagram Gambar 4.21 Login User Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin melakukan login. Pertama-tama user diminta untuk memasukkan username dan password, kemudian menekan login button. Sistem akan melakukan pengecekan apakah kombinasi username dan password yang dimasukkan oleh user sudah benar atau tidak. Bila belum benar, sistem akan menampilkan pesan peringatan dan user akan diminta untuk memasukkan kembali username dan password. Bila sudah benar, maka sistem akan menampilkan menu.

61 Login Admin Activity Diagram Gambar 4.22 Login Admin Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika admin melakukan login. Admin akan diminta untuk memasukkan username dan password, kemudian menekan tombol login. Setelah itu, sistem akan melakukan pengecekan kombinasi username dan password. Jika belum benar, maka sistem akan menampilkan pesan peringantan dan meminta admin untuk memasukkan kembali username dan password. Jika sudah benar, maka sistem akan membuka halaman menu untuk admin.

62 Calculate Premium Activity Diagram Gambar 4.23 Calculate Premium Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin melakukan penghitungan premi. User akan diminta untuk memasukkan data pemegang polis kemudian menekan tombol count. Kemudian, sistem akan melakukan pengecekan pada data yang dimasukkan. Bila ada kesalahan, sistem akan menampilkan pesan peringatan dan meminta user untuk memasukkan data yang baru. Jika sudah benar, sistem akan menampilkan hasil dari penghitungan premi dalam bentuk tabel.

63 Export Table to Excel Activity Diagram Gambar 3.24 Export Table to Excel Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user akan memindahkan tabel hasil penghitungan premi yang sebelumnya telah didapatkan ke Microsoft Excel. User akan memilih tombol Export to Excel. Kemudian, sistem akan melakukan pengecekan, apakah tabel yang akan dikirim sudah ada atau belum. Jika tabel belum ada, maka sistem akan menampilkan pesan peringatan. Jika sudah, tabel tersebut akan dikirim ke dalam Microsoft Excel.

64 Search Data in Policy Holder Database Gambar 4.25 Search Data in Policy Holder Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin melakukan pencarian data pemegang polis yang berada di database. Pertama-tama user akan diminta untuk memilih metode pencarian, kemudian diminta untuk memasukkan data yang ingin dicari. Kemudian, sistem akan mencari semua data yang sesuai dengan data yang telah dimasukkan oleh user, dan kemudian menampilkannya.

65 Insert Data to Policy Holder Database Activity Diagram Gambar 4.26 Insert Data to Policy Holder Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin melakukan penambahan data ke dalam policy holder database. Pertama-tama user harus memilih tombol new. Kemudian, sistem akan membuka halaman calculator. User diminta untuk

66 110 memasukkan data pemegang polis yang ingin ditambahkan dan setelah itu memilih tombol save. Setelah itu, sistem akan melakukan pengecekan pada data yang dimasukkan. Jika ada data yang salah, user akan diminta untuk memasukkan data yang baru. Jika data sudah benar, sistem akan menambahkan data baru tersebut ke dalam database pemegang polis dan menampilkan pesan bahwa penambahan data telah berhasil. Kemudian sistem akan kembali membuka halaman database pemegang polis Edit Data Policy Holder Database Activity Diagram

67 111 Gambar 4.27 Edit Data Policy Holder Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan porses ketika user akan melakukan perubahan pada data yang telah ada di dalam policy holder database. Pertama-tama user diminta untuk memilih data yang ingin dirubah dan menekan tombol edit. Kemudian sistem akan menampilkan halaman calculator dan memindahkan data yang lama ke

68 112 dalam halaman tersebut. User kemudian diminta untuk memasukkan data yang akan dirubah dan menekan tombol save. Setelah tombol ditekan, sistem akan melakukan pengecekan data, jika ada data yang salah, user akan diminta untuk memasukkan data kembali. Jika data yang dimasukkan sudah benar, maka sistem akan melakukan pengubahan data di dalam database sesuai dengan data yang dimasukkan oleh user dan menampilkan pesan keberhasilan pengubahan data. Sistem kemudian akan membuka kembalik halaman database pemegang polis Delete Data from Policy Holder Database Activity Diagram

69 113 Gambar 4.28 Delete Data from Policy Holder Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin melakukan penghapusan data yang berada di dalam policy holder database. Pertama-tama user memilih data yang ingin dihapus dari database dan menekan tombol delete. Setelah tombol ditekan, sistem akan menampilkan pesan konfirmasi. Jika user memilih no maka data tersebut tidak jadi dihapus. Jika user memilih yes, sistem akan menghapus data tersebut dari database dan menampilkan pesan keberhasilan penghapusan data Show Dictionary Page Activity Diagram

70 114 Gambar 4.29 Show Dictionary Page Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin menampilkan halaman dictionary. Hal yang harus dilakukan user adalah memilih menu dictionary, dan kemudian sistem akan menampilkan halaman dictionary Show Help Page Activity Diagram Gambar 4.30 Show Help Page Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin menampilkan halaman help. Hal yang harus dilakukan user adalah memilih menu help, dan kemudian sistem akan menampilkan halaman help.

71 Show About Page Activity Diagram Gambar 4.31 Show About Page Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin menampilkan halaman about. Hal yang harus dilakukan user adalah memilih menu about, dan kemudian sistem akan menampilkan halaman about Search Data in User Database Activity Diagram

72 116 Gambar 4.32 Search Data in User Database Activity Diagram Acticity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika admin melakukan pencarian data di database user. Hal pertama yang dilakukan oleh admin adalah memilih metode pencarian yang akan digunakan, kemudian memasukkan data yang akan dicari. Sistem akan mencari semua data yang sesuai dengan data yang dimasukkan oleh admin dan kemudian menampilkan semuanya Insert Data to User Database Activity Diagram

73 117 Gambar 4.33 Insert Data to User Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika admin akan melakukan penambahan data user yang baru ke dalam database user. Hal pertama yang dilakukan oleh admin adalah memilih tombol new. Setelah itu, sistem akan menyiapkan form untuk melakukan penambahan data. Kemudian, admin akan diminta untuk memasukkan data user yang baru, kemudian menekan tombol save. Sistem akan melakukan pengecekan data yang baru dan jika ada data yang salah, maka admin akan diminta untuk memasukkan kembali data yang baru. Jika data sudah benar, sistem akan menambahkan

74 118 data tersebut ke dalam database User dan menampilkan pesan keberhasilan penambahan data. Sistem kemudian akan mengembalikan form menjadi seperti semula Edit Data User Database Activity Diagram Gambar 4.34 Edit Data User Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika admin ingin melakukang pengubahan data di dalam database user. Hal pertama yang dilakukan oleh admin adalah

75 119 memilih data yang akan diubah dan memilih tombol edit. Sistem kemudian akan menyiapkan form untuk melakukan pengubahan data. Admin akan diminta untuk memasukkan data user yang baru dan memilih tombol save. Sistem kemudian akan melakukan pengecekan data, jika ada data yang salah, maka admin akan diminta untuk memasukkan data yang baru. Jika data sudah benar, sistem akan mengubah data yang berada di dalam database user menjadi data baru tersebut, dan kemudian menampilkan pesan keberhasilan pengubahan data. Kemudian, sistem akan mengembalikan form menjadi seperti semula.

76 Delete Data from User Database Activity Diagram Gambar 4.35 Delete Data from User Database Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika admin ingin melakukan penghapusan data user dari database user. Hal pertama yang harus dilakukan admin adalah memilih data yang akan dihapus dan memilih tombol delete. Setelah itu, sistem akan menampilkan pesan konfirmasi. Jika admin memilih no, maka data tidak jadi dihapus, sedangkan jika admin memilih yes, sistem akan menghapus data yang dipilih dari database user dan menampilkan pesan keberhasilan penghapusan data.

77 Logout Activity Diagram Gambar 4.36 Logout Activity Diagram Activity Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user akan melakukan logout. Hal pertama yang dilakukan user adalah memilih menu logout. Kemudian, sistem akan menampilkan pesan konfirmasi. Jika user memilih no, maka logout tidak jadi dilakukan, sedangkan jika user memilih yes, sistem akan menampilkan halaman login.

78 Class Diagram Gambar 4.37 Class Diagram

79 123 Tabel 4.23 Penjelasan Class Diagram Class Name Deskripsi MainForm Class ini berfungsi untuk menampilkan menu dan mengeksekusi event yang dilakukan oleh user Login Class ini berfungsi sebagai halaman yang digunakan user dan admin untuk melakukan login. CalculatorExp Class ini berfungsi sebagai halaman yang digunakan oleh user untuk melakukan penghitungan premi, penyimpanan dan pengubahan data pemegang polis. MsPemegangPolis Class ini berfungsi sebagai halaman yang digunakan oleh user untuk mengelola data pemegang polis yang berada di database MsPolicyHolder. Dictionary Class ini berfungsi sebagai halaman yang digunakan oleh user untuk mengetahui metode penghitungan premi yang digunakan di dalam program.

80 124 Help Class ini berfungsi sebagai halaman yang digunakan oleh user untuk mengetahui cara mengoperasikan program. About Class ini berfungsi sebagai halaman yang digunakan oleh user untuk mengetahui latar belakang pembuatan program. MsUserData Class ini berfugnsi sebagai halaman yang digunakan oleh admin untuk mengelola data user yang berada di dalam database User. ExponentialTableViewModel Class yang mengontrol penempatan isi dari tabel penghitungan premi. BonusMalusDbEntities Class yang mengontrol hubungan program dengan database. MsPolicyHolder Class yang merupakan database yang berisikan data pemegang polis. MsUser Class yang merupakan database yang berisikan data user.

81 Sequence Diagram Login User Sequence Diagram Gambar 4.38 Login User Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user melakukan login. Class yang digunakan adalah Login, BonusMalusDbEntities, dan MsUser Login Admin Sequence Diagram

82 126 Gambar 4.39 Login Admin Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika admin melakukan login. Class yang digunakan adalah Login, BonusMalusDbEntities, dan MsUser Calculate Premium Sequence Diagram Gambar 4.40 Calculate Premium Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user melakukan penghitungan premi dengan sistem bonus-malus optimal. Class yang digunakan adalah CalculatorExp dan ExponentialTableViewModel.

83 Export to Excel Sequence Diagram Gambar 4.41 Export to Excel Sequence Diagram

84 128 Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses pemindahan tabel penghitungan premi ke dalam Microsoft Excel. Class yang digunakan adalah CalculatorExp Search Data in Policy Holder Database Sequence Diagram

85 129 Gambar 4.42 Search Data in Policy Holder Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses pencarian data pemegang polis di dalam database. Class yang digunakan adalah MsPemengangPolis, BonusMalusDbEntities, dan MsPolicyHolder Insert Data to Policy Holder Database Sequence Diagram Gambar 4.43 Insert Data to Policy Holder Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses penambahan data ke dalam policy holder database. Class yang digunakan adalah CalculatorExp, BonusMalusDbEntities, dan MsPolicyHolder Edit Data Policy Holder Database Sequence Diagram

86 130 Gambar 4.44 Edit Data Policy Holder Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses pengubahan data di dalam policy holder database. Class yang digunakan adalah MsPemegangPolis, CalculatorExp, BonusMalusDbEntities, dan MsPolicyHolder Delete Data from Policy Holder Database Sequence Diagram

87 131 Gambar 4.45 Delete Data from Policy Holder Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses penghapusan data dari policy holder database. Class yang digunakan adalah MsPemegangPolis, BonusMalusDbEntities, dan MsPolicyHolder Show Dictionary Page Sequence Diagram Gambar 4.46 Show Dictionary Page Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin membuka halaman dictionary. Class yang digunakan adalah MainForm Show Help Page Sequence Diagram

88 132 Gambar 4.47 Show Help Page Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin membuka halaman help. Class yang digunakan adalah MainForm Show About Page Sequence Diagram Gambar 4.48 Show About Page Sequence Diagram

89 133 Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin membuka halaman about. Class yang digunakan adalah MainForm Search Data in User Database Sequence Diagram

90 134 Gambar 4.49 Search Data in User Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses pencarian data di dalam database user. Class yang digunakan adalah MsUserData, BonusMalusDbEntities, dan MsUser Insert Data to User Database Sequence Diagram

91 135 Gambar 4.50 Insert Data to User Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses penambahan data ke dalam database user. Class yang digunakan adalah MsUserData, BonusMalusDbEntities, dan MsUser Edit Data User Database Sequence Diagram

92 136 Gambar 4.51 Edit Data User Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses pengubahan data di dalam database user. Class yang digunakan adalah MsUserData, BonusMalusDbEntities, dan MsUser Delete Data from User Database Sequence Diagram

93 137 Gambar 4.52 Delete Data from User Database Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses penghapusan data yang berada di dalam database user. Class yang digunakan adalah MsUserData, BonusMalusDbEntities, dan MsUser Logout Sequence Diagram

94 138 Gambar 4.53 Logout Sequence Diagram Sequence Diagram di atas mendeskripsikan proses ketika user ingin keluar dari aplikasi dengan menggunakan logout. Class yang digunakan adalah MainForm Perancangan Layar

95 Layar Login Bonus-Malus Optimal Calculator Username Password Login Cancel Gambar 4.54 Layar Login Layar Login terdiri atas : a. TextBox TextBox yang digunakan untuk menerima input dari user. b. Button Button login berfungsi untuk mengirimkan input dari user pada textbox kepada sistem Layar Menu

96 140 File Calculator Database Help Logout Bonus-Malus Optimal MsPolicyHolder Dictionary Exit MsUser Help About Gambar 4.55 Layar Menu Layar Menu terdiri atas Menu Menu Calculator, Database, Dictionary, Help, dan Logout, yang akan membawa user kepada layar masing-masing button yang bersangkutan Layar Calculator

97 141 Policy Number Policy Holder Name Basic Premium Total Years Claim Amount Count Save Export Cancel Number of Claim Year Gambar 4.56 Layar Calculator Layar Calculator terdiri atas : a. TextBox TextBox yang digunakan untuk menerima input dari user. b. Button Button count berfungsi untuk mengirimkan input dari user pada textbox kepada sistem untuk kemudian dihitung dan akan dikeluarkan hasilnya di dalam table, button save berfungsi untuk mengirim input dari user yang telah dihitung sebelumnya untuk disimpan di dalam database, dan button export berfungsi untuk mengirimkan tabel hasil penghitungan untuk dimasukkan ke dalam format Microsoft Excel untuk pengolahan data lebih lanjut Layar Manage Policy Holder Database

98 142 Search Edit Delete New Gambar 4.57 Layar Manage Policy Holder Database Layar Manage Policy Holder Database terdiri atas : a. TextBox TextBox yang digunakan untuk melakukan pencarian data agar lebih memudahkan dalam melakukan update b. Table Table berfungsi untuk menampilkan data yang berada dalam database untuk kemudian dipilih user untuk edit atau delete. c. Button Button edit berfungsi untuk merubah isi data yang sudah dipilih bila terjadi kesalahan pengisian ketika disimpan, button delete berfungsi untuk menghapus data yang sudah dipilih dari database, dan new akan membuka kembali halaman calculator untuk user memasukkan data yang baru dan melakukan save Layar Manage User

99 143 Search User Password Status New Update Delete Save Cancel Gambar 4.58 Layar Manage User Layar Manage User terdiri atas : a. TextBox TextBox yang digunakan untuk melakukan pencarian data agar lebih memudahkan dalam melakukan update b. Table Table berfungsi untuk menampilkan data yang berada dalam database untuk kemudian dipilih user untuk edit atau delete. c. Button Button update berfungsi untuk merubah isi data yang sudah dipilih bila terjadi kesalahan pengisian ketika disimpan, button delete berfungsi untuk menghapus data yang sudah dipilih dari database, dan new akan menambahkan user baru, Layar Dictionary

100 144 Gambar 4.59 Layar Dictionary Layar Dictionary merupakan layar yang berisikan tentang formula penghitungan premi dengan penjelasan mengenai variabel-variabelnya Layar Help

101 145 Gambar 4.60 Layar Help Layar Help merupakan layar yang berisikan cara penggunaan aplikasi penghitungan premi menggunakan sistem bonus-malus optimal Layar Logout

102 146 Gambar 4.61 Pop-up Logout Pada layar ini terdapat dua button untuk konfirmasi apakah user ingin melakukan logout, bila button Yes dipilih, sistem akan mengirim user ke layar Login, bila button No dipilih, pop-up akan hilang. 4.3 Implementasi Spesifikasi Sistem Adapun spesifikasi yang digunakan dalam melakukan simulasi pada aplikasi ditunjukkan pada Tabel 4.24 dan Tabel 4.25: Tabel 4.24 Spesifikasi Perangkat Keras Processor Intel Core i3-2350m 2.30GHz, L3 Chace 3MB Chipset Intel HM55 Memory 4 GB DDR MHz Tabel 4.25 Spesifikasi Perangkat Lunak

103 147 Sistem Operasi Microsoft Windows 7 Ultimate Framework Microsoft.NET Framework 4.5 IDE Microsoft Visual Studio 2012 Ultimate Prosedur Penggunaan Halaman Login Ketika aplikasi dijalankan, layar yang akan muncul pertama kali adalah halaman login, seperti yang bisa dilihat pada gambar berikut. Gambar 4.62 Halaman Login User dapat memasukkan username dan password ke dalam textbox yang sudah disediakan, kemudian memilih tombol login. Setelah tombol dipilih maka akan ada 3 jenis tanggapan yang akan diberikan :

104 148 a. Bila username atau password tidak ditemukan di dalam database user, maka akan muncul pesan peringatan seperti berikut. Gambar 4.63 Pesan Peringatan Login b. Bila username dan password ditemukan di dalam database user, maka akan akan dilakukan pengecekan terhadap status dari user tersebut. Bila status dari user tersebut adalah user, maka halaman akan berubah menjadi halaman menu user. c. Bila username dan password ditemukan di dalam database user, dan status dari user tersebut adalah admin, maka halaman akan berubah menjadi halaman menu admin Halaman Menu User

105 149 Gambar 4.64 Halaman Menu User. Pada halaman user dapat memilih menu yang akan mengarahkan user ke halaman lain, diantaranya adalah sebagai berikut : 1. Bonus-Malus Optimal Calculator 2. Policy Holder Database 3. User Guide 4. Dictionary 5. About 6. Logout Halaman Bonus-Malus Optimal Calculator

106 150 Gambar 4.65 Halaman Bonus-Malus Optimal Calculator Pada halaman ini, user dapat memasukkan data dari pemegang polis yang akan dihitung preminya dengan menggunakan sistem bonus-malus optimal. Setelah memasukkan data, user dapat memilih tombol count untuk menghitung premi dan akan ditampilkan dalam bentuk tabel pada tempat yang sudah disediakan. Tombol save berguna untuk menyimpan data yang telah dimasukkan ke dalam database pemegang polis. Tombol Export to Excel digunakan untuk memindahkan tabel hasil penghitungan ke dalam Microsoft Excel untuk pengolahan data lebih lanjut dan akan menampilkan :

107 151 Gambar 4.66 Tampilan Hasil Export to Excel Halaman Policy Holder Database Gambar 4.67 Halaman Policy Holder Database

108 152 Pada halaman ini, user dapat melakukan pencarian data pemegang polis yang pernah disimpan untuk kemudian dilakukan edit bila ada data yang salah atau delete ketika ingin menghapus data. User juga dapat menambahkan data baru dengan memilih tombol new Halaman Dictionary Gambar 4.68 Halaman Dictionary Pada halaman ini, user dapat membaca tentang formula yang digunakan di dalam aplikasi ini, dan juga dapat mendapatkan pengetahuan mengenai bonus-malus.

109 Halaman Help Gambar 4.69 Halaman Help Pada halaman ini, user dapat membaca tentang fungsi dari aplikasi ini.

110 Halaman About Gambar 4.70 Halaman About Pada halaman ini, user mendapatkan keterangan tentang judul, pembuat dan pembimbing yang merancang sistem ini.

111 Halaman Menu Admin Gambar 4.71 Halaman Menu Admin Jika admin berhasil melakukan login, maka halaman yang akan terbuka adalah halaman menu admin, di mana admin dapat melakukan edit atau delete pada data user yang tersimpan di dalam database, dan juga dapat menambahkan user baru dengan memilih tombol new Pesan Logout Gambar 4.72 Pesan Logout

112 156 Bila user atau admin ingin melakukan logout, maka pesan ini akan muncul dan meminta user untuk melakukan konfirmasi.

113 Perbandingan Aplikasi Sejenis Tabel 4.26 Perbandingan Aplikasi Sejenis No Aspek asuransimobilku Program Perhitungan Premi Asuransi Dana Pensiun Program Penghitungan Premi Sistem Bonus Malus Optimal 1 Based On Website Desktop Application Desktop Application 2 Tujuan Mendapatkan harga premi asuransi yang sesuai dengan data yang dimasukkan oleh user, Menghitung harga premi asuransi dana pension sesuai dengan data yang telah dimasukkan oleh user. Menghitung harga premi asuransi dengan menggunakan sistem bonusmalus optimal sesuai dengan data yang telah dimasukkan oleh user. untuk kemudian menawarkan polis asuransi tersebut

114 158 3 Fitur 1. Menghitung nilai premi asuransi sesuai data yang dimasukkan oleh user 1. Menghitung nilai premi asuransi sesuai data yang dimasukkan oleh user 2. Melakukan edit pada data yang telah berhasil dihitung dan disimpan 1. Menghitung nilai premi asuransi sesuai data yang dimasukkan oleh user 2. Melakukan edit pada data yang telah berhasil dihitung dan disimpan 3. Memindahkan data hasil penghitungan ke Microsoft Excel untuk pemakaian data lebih lanjut.

115 Evaluasi Kuisioner Kuisioner terdiri dari 10 pertanyaan tentang pendapat user tentang program yang telah dirancang. Kuisioner dibagikan secara online melalui jejaring sosial setelah responden mendownload program yang telah di-upload dan menjalankan program tersebut, dan setelah melakukan demo di depan responden, sehingga mendapatkan responden sebanyak 30 orang. Kuisioner dibagikan pada periode akhir bulan Juli 2013 Berikut ini adalah diagram evaluasi hasil kuesioner : 1. Apakah anda menemukan kesamaan tampilan pada setiap halaman aplikasi ini? Tabel 4.27 Respon Pertanyaan 1 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 22 73% Tidak 8 27% Total % Gambar 4.73 Persentase Respon Pertanyaan 1

116 160 Dari 30 responden, 73% menyatakan bahwa mereka menemukan kesamaan tampilan pada setiap halaman aplikasi ini, sedangkan 27% menyatakan bahwa mereka menemukan beberapa ketidaksamaan pada beberapa halaman di aplikasi ini. Dapat disimpulkan bahwa di dalam aplikasi hampir semua tampilan sama, hanya beberapa perbedaan yang dapat ditemukan. 2. Apakah informasi yang disajikan aplikasi ini membingungkan anda? Tabel 4.28 Respon Pertanyaan 2 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 6 20% Tidak 24 80% Total % Gambar 4.74 Persentase Respon Pertanyaan 2 Dari 30 responden, 20% menyatakan bahwa informasi yang disajikan aplikasi ini membingungkan, sedangkan 80% yang lain menyatakan bahwa informasi yang disajikan aplikasi ini tidak membingungkan. Dapat disimpulkan bahwa informasi yang

117 161 diasjikan tidak membingungkan user, namun masih memungkinkan untuk penambahan informasi. 3. Apakah anda dapat menemukan reaksi setiap anda melakukan aksi pada aplikasi? Tabel 4.29 Respon Pertanyaan 3 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 24 80% Tidak 6 20% Total % Gambar 4.75 Persentase Respon Pertanyaan 3 Dari 30 responden, 80% menyatakan mereka menemukan reaksi untuk setiap aksi yang mereka lakukan, dan 20% menyatakan bahwa mereka tidak menemukan reaksi untuk beberapa aksi yang mereka lakukan. Dapat disimpulkan bahwa di dalam aplikasi terdapat reaksi untuk setiap aksi yang dilakukan.

118 Apakah anda pernah menemui pesan kesalahan di aplikasi ini? Tabel 4.30 Respon Pertanyaan 4 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 22 73% Tidak 8 27% Total % Gambar 4.76 Persentase Respon Pertanyaan 4 Dari 30 responden, 73% menyatakan bahwa mereka menemukan pesan kesalahan di dalam aplikasi ini, dan 27% menyatakan bahwa mereka tidak menemukan beberapa pesan kesalahan di dalam aplikasi ini. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pesan kesalahan di dalam aplikasi ini. 5. Apakah anda dapat membatalkan aksi yang telah dilakukan sebelumnya dengan mudah?

119 163 Tabel 4.31 Respon Pertanyaan 5 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 28 93% Tidak 2 7% Total % Gambar 4.77 Persentase Respon Pertanyaan 5 Dari 30 responden, 93% menyatakan bahwa mudah untuk melakukan pembatalan aksi sebelumnya, dan 7% menyatakan bahwa sulit untuk melakukan pembatalan aksi sebelumnya. Dapat disimpulkan bahwa pembatalan aksi di dalam aplikasi ini dapat dilakukan dengan mudah. 6. Apakah anda kesulitan mengingat menu yang ada dalam aplikasi ini? Tabel 4.32 Respon Pertanyaan 6 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 0 0% Tidak % Total %

120 164 Gambar 4.78 Persentase Respon Pertanyaan 6 Dari 30 responden, 100% menyatakan bahwa tidak ada kesulitan dalam mengingat menu di dalam aplikasi ini. Dapat disimpulkan bahwa tidak ada kesulitan dalam mengingat menu di dalam aplikasi ini. 7. Apakah fitur Dictionary dan Help pada aplikasi ini membuat anda mengerti tentang sistem bonus-malus optimal? Tabel 4.33 Respon Pertanyaan 7 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 24 80% Tidak 6 20% Total %

121 165 Gambar 4.79 Persentase Respon Pertanyaan 7 Dari 30 responden, 80% menyatakan bahwa fitur yang disediakan membantu dalam pengertian mengenai sistem bonus-malus optimal yang di dalam aplikasi, sedangkan 20% menyatakan bahwa fitur yang disediakan masih kurang membantu dalam pengertian mengenai sistem tersebut. Dapat disimpulkan bahwa fitur yang disediakan membantu pengertian mengenai sistsem bonus-malus optimal. 8. Apakah aplikasi ini membantu anda dalam menentukan nilai premi yang harus dikenakan pada pemegang polis? Tabel 4.34 Respon Pertanyaan 8 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 28 93% Tidak 2 7% Total %

122 166 Gambar 4.80 Persentase Respon Pertanyaan 8 Dari 30 responden, 93% menyatakan bahwa aplikasi membantu dalam penentuan premi yang harus dikenakan pada pemegang polis, sedangkan 7% menyatakan bahwa aplikasi masih kurang membantu dalam penentuan premi yang harus dikenakan pada pemegang polis. Dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini membantu penghitungan premi yang harus dikenakan pada pemegang polis. 9. Dengan adanya aplikasi ini, apakah anda merasa penghitungan rumit saat menentukan premi untuk pemegang polis dapat dilakukan dengan cepat dan mudah? Tabel 4.35 Respon Pertanyaan 9 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya % Tidak 0 0% Total %

123 167 Gambar 4.81 Persentase Respon Pertanyaan 9 Dari 30 responden, 100% menyatakan bahwa aplikasi membantu penghitungan premi yang sulit menjadi lebih cepat dan mudah. Dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini membantu penghitungan premi yang sulit menjadi lebih cepat dan mudah. 10. Apakah anda berminat untuk memakai aplikasi ini jika anda bekerja di bidang asuransi kendaraan bermotor? Tabel 4.36 Respon Pertanyaan 10 Pilihan Jawaban Jumlah Responden Persentase Ya 21 70% Tidak 9 30% Total %

124 168 Gambar 4.82 Persentase Respon Pertanyaan 10 Dari 30 responden, 70% menyatakan bahwa mereka akan menggunakan aplikasi ini, sedangkan 30% menyatakan bahwa mereka tidak akan menggunakan aplikasi ini. Dapat disimpulkan bahwa aplikasi ini dapat digunakan di dalam perusahaan asuransi kendaraan bermotor. Dari hasil kuisioner di atas, dapat disimpulkan bahwa aplikasi berjalan dengan baik, dan masih dapat dikembangkan, serta dapat berguna di dalam perusahaan di asuransi kendaraan bermotor Evaluasi Delapan Aturan Emas Aplikasi ini akan di evaluasi menggunakan delapan aturan emas yang telah dibahas sebelumnya di Bab 2. Berikut ini adalah evaluasi berdasarkan delapan aturan emas :

125 Berusaha untuk konsisten Gambar 4.83 Berusaha untuk Konsisten Aplikasi ini dibuat dengan konsistensi user interface yang ditunjukan dengan penggunaaan background, jenis tulisan, bentuk tombol, dan warna tulisan yang sama pada setiap halaman aplikasi. 2. Memenuhi kegunaan universal Agar memenuhi kegunaan universal, aplikasi ini menyediakan fasilitas help yang berisikan panduan penggunaan aplikasi.

126 170 Gambar 4.84 Contoh Kegunaan Universal 3. Memberikan umpan balik yang informatif Aplikasi memberikan umpan balik yang informative kepada pengguna sebagai contoh, ketika user belum melakukan penghitungan premi dan sudah memilih tombol export to excel, maka akan muncul pesan sebagai berikut : Gambar 4.85 Umpan Balik yang Informatif

127 Merancang dialog untuk menghasilkan penutupan Di dalam aplikasi ini, jika user berhasil melakukan penambahan atau pengubahan data di database maka akan ada pesan sukses yang muncul sebagai bentuk contoh dialog untuk menghasilkan penutupan. Gambar 4.86 Dialog untuk Menghasilkan Penutupan 5. Memberikan penanganan kesalahan Di dalam aplikasi ini, jika user melakukan kesalahan dalam memasukkan data, maka akan muncul layar yang berisikan pesan kesalahan. Gambar 4.87 Penangananan Kesalahan

128 Mengizinkan pembalikan aksi Aplikasi ini dibuat dengan memungkinkan untuk melakukan pembalikan aksi ke aksi sebelumnya. Sebagai contoh, user dapat menghapus data yang sudah ditambahkan ke dalam database. Gambar 4.88 Pembalikan Aksi 7. Mendukung pengendalian internal Aplikasi ini memberikan pengguna hak untuk menjalankan aplikasi, sehingga memiliki kontrol atas aplikasi. Sebagai contoh, user dapat memasukkan nilai premi awal, total tahun dan besarnya klaim yang dilakukan sendiri.

129 173 Gambar 4.89 Pengendalian Internal 8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek. Aplikasi ini dibuat dengan menu yang sedikit dan istilah yang sudah biasa digunakan baik untuk button, menu, dan submenu.

130 174 Gambar 4.90 Contoh Pengurangan Beban Ingatan Jangka Pendek Aplikasi ini telah memenuhi semua kriteria dari delapan aturan emas. Aplikasi ini telah memenuhi kriteria konsistensi dalam bentuk kesamaan design, jenis tulisan yang dipakai, dan menggunakan satu bahasa, yaitu bahasa Inggris. Aplikasi juga telah memenuhi kriteria kegunaan universal dengan menyediakan fasilitas help.aplikasi juga memberikan umpan balik yang informatif, dan menghasilkan dialog penutupan, serta memberikan penanganan kesalahan. Aplikasi ini juga mengizinkan pembalikan aksi serta pengendalian internal, Aplikasi juga dibuat dengan menu yang tidak terlalu banyak sehingga tidak terlalu sulit untuk diingat. 4.4 Simulasi dan Pembahasan Simulasi Kasus Penghitungan premi Bonus-Malus dilakukan dengan menggunakan persamaan (29), di mana nilai dari parameter adalah , nilai dari parameter s adalah , dan nilai parameter m adalah , sesuai dengan persamaan (30), (37), dan (38).

131 175 Pada simulasi program yang akan diuji dengan menggunakan data kasus sebagai berikut : 1. Policy Number : ANTO Policy Holder Name : Anton 3. Basic Premium : Rp ,00 4. Total Years : 2 5. Claim Amount : Rp ,00 Gambar 4.91 Simulasi 1 Dengan sejarah klaim sebagai berikut : Tabel 4.37 Sejarah Klaim 1 Periode Frekuensi Klaim Besar Klaim Premi Rp , Rp ,00 Rp ,00

132 176 Sehingga tabel premi yang dihasilkan adalah : Tabel 4.38 Hasil Penghitungan Premi Bonus-Malus Optimal 1 Time / Claim Dengan menggunakan data di atas, maka premi yang harus dibayarkan bila menggunakan sistem bonus-malus optimal adalah : Tabel 4.39 Premi Bonus-Malus Optimal 1 Periode Premi yang Dibayarkan Rp , Rp ,00 Sehingga didapatkan loss ratio sebagai berikut : Tabel 4.40 Perbandingan Loss Ratio 1 Periode Frekuensi Klaim Total Frekuensi Klaim Current System Loss Ratio Bonus-Malus System Loss Ratio ,00% 0,00% ,06% 32,68% Data kasus yang akan digunakan dalam simulasi program berikutnya adalah sebagai berikut :

133 Policy Number : WILL Policy Holder Name : Willy 3. Basic Premium : Rp ,00 4. Total Years : 3 5. Claim Amount : Rp ,00 Gambar 4.92 Simulasi 2

134 178 Dengan sejarah klaim sebagai berikut : Tabel 4.41 Sejarah Klaim 2 Periode Frekuensi Klaim Besar Klaim Premi Rp , Rp , Rp ,00 Rp ,00 Sehingga tabel premi yang dihasilkan adalah : Tabel 4.42 Hasil Penghitungan Premi Bonus-Malus Optimal 2 Time/Claim Dengan menggunakan data di atas, maka premi yang harus dibayarkan bila menggunakan sistem bonus-malus optimal adalah : Tabel 4.43 Premi Bonus-Malus Optimal 2 Periode Premi yang Dibayarkan Rp , Rp , Rp ,00

135 179 Sehingga didapatkan loss ratio sebagai berikut : Tabel 4.44 Perbandingan Loss Ratio 2 Periode Frekuensi Klaim Total Frekuensi Klaim Current System Loss Ratio Bonus-Malus System Loss Ratio ,00% 0,00% ,00% 0,00% ,35% 45,29% Berdasarkan Tabel 4.39 dan 4.43 di atas dapat disimpulkan jika pemegang polis melakukan klaim di periode terakhir ketika asuransi aktif, maka loss ratio dari sistem bonus-malus akan lebih besar daripada sistem yang sudah berjalan sekarang. Data kasus yang akan digunakan dalam simulasi program berikutnya adalah sebagai berikut : 1. Policy Number : VINC Policy Holder Name : Vincent 3. Basic Premium : Rp ,00 4. Total Years : 3 5. Claim Amount : Rp ,00

136 180 Gambar 4.93 Simulasi 3 Dengan sejarah klaim sebagai berikut : Tabel 4.45 Sejarah Klaim 3 Periode Frekuensi Klaim Besar Klaim Premi Rp , Rp ,00 Rp ,00 Rp ,00 Rp , Rp ,00

137 181 Sehingga tabel premi yang dihasilkan adalah : Tabel 4.46 Hasil Penghitungan Premi Bonus-Malus Optimal 3 Time/Claim Dengan menggunakan data di atas, maka premi yang harus dibayarkan bila menggunakan sistem bonus-malus optimal adalah : Tabel 4.47 Premi Bonus-Malus Optimal 3 Periode Premi yang Dibayarkan Rp , Rp , Rp ,00 Sehingga didapatkan loss ratio sebagai berikut : Tabel 4.48 Perbandingan Loss Ratio 3 Periode Frekuensi Klaim Total Frekuensi Klaim Current System Loss Ratio Bonus-Malus System Loss Ratio ,00% 0,00% ,05% 99,61% ,80% 33,49%

138 182 Dapat dilihat dari Tabel 4.47 dapat disimpulkan jika seorang pemegang polis melakukan klaim pada suatu periode dan memperpanjang asuransi miliknya, maka nilai loss ratio sistem bonus-malus lebih rendah daripada sistem yang berjalan sekarang. Data kasus yang akan digunakan dalam simulasi program berikutnya adalah sebagai berikut : 1. Policy Number : LINA Policy Holder Name : Lina H. 3. Basic Premium : Rp ,00 4. Total Years : 4 5. Claim Amount : Rp ,00 Gambar 4.94 Simulasi 4

BAB 3 METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Flowchart Penelitian Gambar 3.1 Flowchart Diagram 36 37 3.2 Langkah-Langkah Penelitian Metodologi penelitian merupakan tahapan yang harus ditetapkan sebelum melakukan penelitian,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM`

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` 3.1 Analisis Masalah BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM` Pada dasarnya perusahaan asuransi merupakan perusahaan yang mengelola suatu resiko. Dikarenakan mengelola resiko tersebut, perusahaan asuransi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM

BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM BAB III ANALISIS MASALAH DAN RANCANGAN PROGRAM III.1. Analisis Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk memahami informasi-informasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari:

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Tahap implementasi program adalah tahap penerapan dari analisis dan perancangan sistem yang telah dibuat sebelumnya. Implementasi terdiri dari: Pembuatan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Akutansi Estimasi Pembiayaan Bahan Baku Pada PT. Nitori

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Pakar Diagnosa Faktor Kegagalan Penanaman Ulang Kelapa Sawit menggunakan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Pakar Diagnosa Faktor Kegagalan Penanaman Ulang Kelapa Sawit menggunakan BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Rancangan Sistem Pakar Diagnosa Faktor Kegagalan Penanaman Ulang Kelapa Sawit menggunakan Metode Teorema Bayes dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 51 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Spesifikasi Rancangan Pada sub bab spesifikasi rancangan ini akan dibahas mengenai spesifikasi perangkat lunak dan spesifikasi perangkat keras. IV.1.1. Spesifikasi Perangkat

Lebih terperinci

ANALISIS DAN PERANCANGAN PREMI SISTEM BONUS-MALUS PADA NON-LIFE INSURANCE DENGAN DISTRIBUSI POISSON-EKSPONENSIAL

ANALISIS DAN PERANCANGAN PREMI SISTEM BONUS-MALUS PADA NON-LIFE INSURANCE DENGAN DISTRIBUSI POISSON-EKSPONENSIAL ANALISIS DAN PERANCANGAN PREMI SISTEM BONUS-MALUS PADA NON-LIFE INSURANCE DENGAN DISTRIBUSI POISSON-EKSPONENSIAL David, Ro fah Nur Rachmawati, Derwin Suhartono Universitas Bina Nusantara, Jl. Syahdan No.

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Di dalam tahap implementasi ini terdapat 3 sub tahap, yaitu mempersiapkan kebutuhan system (baik hardware maupun software), persiapan instalasi aplikasi,

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM. sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan, yaitu: analisis,

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM. sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan, yaitu: analisis, BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM Perancangan program aplikasi dalam skripsi ini menggunakan aturan linear sequential (waterfall). Metode ini terdiri dari empat tahapan, yaitu: analisis, perancangan,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisa dan Deskripsi Sistem 4.1.1. Gambaran Proses Berdasarkan Surat Edaran yang dikeluarkan oleh direksi nomor 22/DIRG/DPPKG/2008 tentang pedoman penagihan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi Rancangan 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Lunak Spesifikasi perangkat lunak yang digunakan pada saat implementasi program aplikasi adalah : 1. Sistem Operasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan ditampilkan hasil dari perancangan program yang terdiri dari form-form sistem pendukung keputusan pemilihan makanan bayi yang terdiri dari

Lebih terperinci

Use Case Spesification

Use Case Spesification JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER Use Case Spesification Final Project Verifikasi dan Validasi Perangkat Lunak Mahdi Bashroni Rizal 5107100097

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Pendukung Keputusan Penentuan Kelayakan Pinjaman Dana Nasabah Pada PT. FIF Group

Lebih terperinci

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan :

tentang perubahan kondisi aplikasi dijalankan : 253 Gambar 4.22 Halaman Ganti Password Halaman ini digunakan oleh semua pengguna aplikasi ini untuk menggantikan kode sandi pengaksesan aplikasi. Dengan memasukkan kode sandi lama, kemudian memasukkan

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Sistem 4.1.1 Spesifikasi Perangkat Keras Spesifikasi perangkat keras yang diperlukan dalam menjalankan aplikasi basisdata pada PT. Logwin Logistic Indonesia adalah

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN HASIL PENELITIAN. Pada bab 4 ini akan dijelaskan hasil rancangan sistem aplikasi optimizer, yaitu

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN HASIL PENELITIAN. Pada bab 4 ini akan dijelaskan hasil rancangan sistem aplikasi optimizer, yaitu BAB 4 IMPLEMENTASI DAN HASIL PENELITIAN Pada bab 4 ini akan dijelaskan hasil rancangan sistem aplikasi optimizer, yaitu implementasi sistem tersebut dan juga evaluasi dari implementasi sistem untuk mengetahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari Sistem Pakar Analisis Kepribadian Dasar Siswa pada SMK Harapan Mekar 1 Menggunakan Metode Case Based Reasoning

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem adalah tahap yang mengubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh komputer sehingga

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan Penerapan Program Sistem Informasi Penerimaan dan Pengeluaran Kas Dana Bantuan Operasional

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini adalah penjelasan tampilan hasil dari perancangan sistem informasi perhitungan bonus akhir tahun karyawan pada PT. Sempati Star. 1. Tampilan

Lebih terperinci

Processor Intel Pentium III 233MHz

Processor Intel Pentium III 233MHz Spesifikasi Perangkat Keras (hardware) Spesifikasi kebutuhan minimum: Processor Intel Pentium III 233MHz Memory 128 MB Hard disk 20 GB Monitor SVGA (1028 x 860) Keyboard Mouse Printer dot matrix Spesifikasi

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM 4.1. Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada bab ini aan dijelaskan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi System Setelah melalui tahap analisis dan perancangan, selanjutnya aplikasi yang dibuat diharapkan dapat menjadi solusi dalam proses pelacakan pengiriman

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kambing Etawa Menggunakan Metode Pearson Square pada Peternakan Nyoto.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Kambing Etawa Menggunakan Metode Pearson Square pada Peternakan Nyoto. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Pada bab ini akan dibahas tentang identifikasi permasalahan, analisis permasalahan, solusi permasalahan dan perancangan sistem dalam Rancang

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Masalah Proses analisa sistem merupakan langkah kedua pada pengembangan sistem. Analisa sistem dilakukan untuk memahami informasi-informasi yang didapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Rancangan Sistem Pakar Deteksi Kerusakan Pada Mesin Automatic Floor Scrubbers menggunakan Metode Teorema Bayes dapat

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan data mining menggunakan algoritma c4.5 untuk prediksi ketepatan waktu kelulusan mahasiswa pada

Lebih terperinci

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI. perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan

BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI. perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan 41 BAB 4 PERANCANGAN SISTEM DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Sistem Hal-hal yang akan dilakukan dalam perancangan aplikasi antara lain : perancangan diagram UML (use case, activity, class, dan sequence), perancangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Perbandingan Sistem Pendukung Keputusan Standar Mutu Jagung Menggunakan Metode Smart dan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Spesifikasi Implementasi Ada beberapa spesifikasi yang dibutuhkan pengguna agar program aplikasi ini dapat berjalan, yaitu: 4.1.1. Kebutuhan Piranti Keras (Hardware)

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Sistem Sesuai dengan siklus hidup pengembangan sistem, tahap selanjutnya merupakan tahap implementasi yang merupakan lanjutan dari analisa dan perancangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Penyusutan Mesin Produksi dengan Metode Hasil Produksi Pada PT. Mentari Books

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Setelah tahap penganalisaan dan perancangan selesai dilakukan, maka langkah selanjutnya dalam membangun sebuah sistem informasi adalah menguji apakah sistem tersebut siap diterapkan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. perangkat keras yang dibutuhkan sebagai berikut: a. Processor Intel Pentium 4 atau lebih tinggi;

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM. perangkat keras yang dibutuhkan sebagai berikut: a. Processor Intel Pentium 4 atau lebih tinggi; BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM 4.1 Spesifikasi Sistem Spesifikasi sistem informasi geografi untuk aplikasi ini terbagi menjadi perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). 4.1.1 Perangkas

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 141 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Perancangan Aplikasi 1. Form Login Form Login ini muncul pertama kali saat aplikasi dijalankan. Untuk menjaga keamanan pengaksesan informasi, hanya mereka yang memiliki

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Hasil Dalam menyajikan hasil dan uji coba pada bab ini, penulis akan menyajikan beberapa tampilan dari aplikasi yang telah dibangun. Tampilan halaman aplikasi ini dibuat

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN 29 BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN Aplikasi database berbasis desktop sekarang ini sangat membantu dalam dunia bisnis, banyaknya manfaat yang di miliki aplikasi ini antara lain; dapat berjalan dengan independen,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Sistem Pada tugas akhir ini, akan dibuat aplikasi desktop berbasis komputer menggunakan bahasa pemrograman VB.NET yang diberi nama Aplikasi virtual

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1 Umum Pada bab ini akan di bahas perancangan database, perancangan website, dan perancangan aliran data dari aplikasi bimbingan skripsi online berbasis website untuk mahasiswa

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Setelah tahap penganalisaan dan perancangan selesai dilakukan, maka langkah selanjutnya dalam membangun sebuah sistem informasi adalah menguji apakah sistem tersebut siap diterapkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari Sistem Penunjang Keputusan Untuk Menentukan Kualitas Ekspor Litopenaeus Vannamei (Udang Vanami) Pada PT.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berdasarkan hasil analisa dan perancangan sistem yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dilanjutkan ke tingkat implementasi, implementasi program aplikasi menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan aplikasi pengelompokan obat pada rumah sakit siti hajar medan menggunakan metode k-means

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI 3.1 Perencanaan 3.1.1 Sejarah Umum Perusahaan CV Madrhos merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang kosmetik, khususnya memproduksi bedak dengan merk Trisna

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah melalui tahap analisis dan tahap perancangan terhadap aplikasi berbasis web menggunakan framework codeigniter, tahapan selanjutnya adalah implementasi

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisa Sistem File manager atau file browser adalah sebuah perangkat lunak yang menyediakan antarmuka untuk bekerja dengan sistem berkas. Perangkat lunak ini sangat

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan. Secara garis besar penulis dapat menganalisa sistem pengolahan data barang di Perum Damri Bandung. Pada saat ini bahwa sistem yang

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Bonus Berdasarkan Kinerja Pegawai dengan Menggunakan Metode Naive

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Penerimaan Siswa Baru yang dibangun, dapat dilihat sebagai berikut : 1. Tampilan Halaman Utama

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Perangkat Lunak Pembangun Berikut ini merupakan software yang digunakan dalam pembuatan sistem : Tabel 4.1 Perangkat Lunak yang Digunakan dalam Membangun Aplikasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari perancangan aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Pupuk Pada Tanaman Kopi Menggunakan Metode

Lebih terperinci

ada submenu untuk pengaturan user.

ada submenu untuk pengaturan user. 179 4. Layar Menu User Disini tampilan untuk melihat submenu user, jika diklik maka akan ada submenu untuk pengaturan user. Gambar 4.90 Layar Menu User Jika kita klik submenu logout, maka kita akan dikembalikan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Penulis program Sistem Pendukung Keputusan Pemberian Rewards Cleaning Services Pada PT. Graha Insani Mandiri menggunakan Metode FMCDM. Dalam hal ini penulis

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Kebutuhan Sistem Tahap implementasi sistem merupakan tahap yang bertujuan untuk merubah hasil analisis dan perancangan ke dalam bahasa pemrograman yang dimengerti oleh

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan implementasi dari Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan Penerimaan dan Penjurusan Untuk Peserta Didik Baru Online yang sudah dibangun 5.1 Lingkungan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1. Implementasi Sistem Dalam merancang dan membangun sistem penjualan online ini ada beberapa spesifikasi perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan. Perangkat

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Spesifikasi Rancangan Pada sub bab spesifikasi rancangan ini akan dibahas mengenai spesifikasi perangkat lunak dan spesifikasi perangkat keras. 4.1.1 Spesifikasi Perangkat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil IV.1.1. Halaman Form Login Adapun tampilan form login dapat dilihat pada gambar IV.1.: Gambar IV.1. Halaman Form Login Form login berfungsi untuk melakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1. Analisis Sistem Yang Berjalan Untuk merancang atau menyempurnakan sebuah aplikasi mobile, kita perlu lebih mengenal tentang sistem yang sedang berjalan. Dalam

Lebih terperinci

BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB VI IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 1.1 Implementasi Sistem Tahap ini merupakan tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisa dan perancangan selesai dilakukan. Untuk menjalankan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil 1. Tampilan Login Pada tampilan login ini sebagai halaman untuk masuk ke dalam sistem informasi akuntansi pada asuransi prudential dapat dilihat pada gambar

Lebih terperinci

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB V IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 5.1 Implementasi Sistem Pada implementasi sistem ini akan dijelaskan mengenai perangkat yang digunakan saat pembuatan aplikasi ini. Berikut merupakan spesifikasi perangkat

Lebih terperinci

BAB IV IMPEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1. IMPLEMENTASI 4.1.1. KEBUTUHAN PERANGKAT KERAS DAN PERANGKAT LUNAK Spesifikasi perangkat keras selama iplementasi dan pengujian aplikasi Browser History Report and

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS SISTEM

BAB III ANALISIS SISTEM BAB III ANALISIS SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan tentang hasil analisis dari permasalahanpermasalahan yang menjadi latar belakang masalah seperti yang telah dijelaskan pada bab-bab sebelumnya, namun

Lebih terperinci

Gambar 4.1 Basis Data Aplikasi

Gambar 4.1 Basis Data Aplikasi BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Pengembangan Sistem Pengembangan aplikasi dimulai dari membuat kebutuhan data, seperti data kelas, mata pelajaran, data guru, data siswa dan data nilai siswa. Setelah itu

Lebih terperinci

Tutorial penggunaan CMS / Application By. Steph/IT/04/2010

Tutorial penggunaan CMS / Application By. Steph/IT/04/2010 Tutorial penggunaan CMS / Application By. Steph/IT/04/2010 Bab I Pengenalan dasar Website Ditek Jaya terdaftar dengan menggunakan nama domain http://www. ditekjaya.co.id Website Ditek Jaya dilengkapi dengan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem yang Berjalan Analisis sistem merupakan suatu kegiatan penguraian dari suatu sistem yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV. 1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari Sistem Pendukung Keputusan

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI. misalnya EyeSpyFx. Aplikasi ini memiliki fitur untuk melakukan pemantauan keamanan

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI. misalnya EyeSpyFx. Aplikasi ini memiliki fitur untuk melakukan pemantauan keamanan BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI 3.1 Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Sudah banyak aplikasi webcam monitoring yang telah beredar dipasaran saat ini, misalnya EyeSpyFx. Aplikasi ini memiliki

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Rancangan Sistem Pengolahan Warehouse produk sarung tangan lateks pada PT. Intan Hevea Industry menggunakan metode

Lebih terperinci

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisa Masalah Mini market adalah sebuah toko yang menjual segala macam barang dan makanan, seperti perlengkapan rumah sehari hari dan juga makanan pokok. Berbeda

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Dalam penelitian ini, alat yang di gunakan adalah sebagai berikut: 1. Perangkat Keras (Hardware) a) Personal Computer (PC)/Laptop 32/64 bit architecture

Lebih terperinci

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM

BAB 3 PERANCANGAN SISTEM BAB 3 PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Untuk memulai membangun suatu program aplikasi berupa aplikasi mengenai kamus digital istilah bidang IT, penulis terlebih dahulu merencanakan alur kerja berdasarkan

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (hardware) dan piranti lunak yang memadai. Sistem Informasi Geografis ini antara lain:

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. (hardware) dan piranti lunak yang memadai. Sistem Informasi Geografis ini antara lain: 94 BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi Agar user dapat menjalankan aplikasi ini, maka diperlukan perangkat keras (hardware) dan piranti lunak yang memadai. 4.1.1 Perangkat Keras (Hardware)

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perangkat lunak adalah sebagai berikut.

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perangkat lunak adalah sebagai berikut. 42 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Kebutuhan Sistem Untuk dapat menjalankan aplikasi ini maka diperlukan perangkat keras dan perangkat lunak dengan kondisi dan persyaratan tertentu agar aplikasi dapat berjalan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJICOBA

BAB IV HASIL DAN UJICOBA BAB IV HASIL DAN UJICOBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan data mining varian produk elektronik sound system dengan metode K-Means Clustering yang dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 61 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Informasi Akuntansi Kendaraan Dan Gedung Berdasarkan Persentase Rata-Rata Pada UPT. Kesehatan

Lebih terperinci

Prosedur Menjalankan Program Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data untuk

Prosedur Menjalankan Program Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data untuk Prosedur Menjalankan Program Analisis dan Perancangan Sistem Basis Data untuk Perhitungan Nilai Kinerja Teknisi Teknologi Informasi dan Nilai Kinerja Vendor Berbasis Web Prototipe Model di Harian Kompas

Lebih terperinci

Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser

Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser 4.3.4 Petunjuk Pemakaian Sistem Aplikasi Document Imaging untuk PT. XYZ dapat diakses melalui web browser yang terhubung dengan internet. Berikut ini adalah detail prosedur pemakaian dari aplikasi tersebut.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain:

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dilakukan dalam pengumpulan data tersebut, antara lain: BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Dalam pengumpulan data sebagai bahan penyusunan laporan kerja praktek, diperlukan adanya pengamatan data dan informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Data dan informasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan-tampilan yang ada pada Perancangan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Sistem Sistem Pendukung Keputusan Jumlah Produksi Sarung tangan Karet Pada PT. Intan Hevea

Lebih terperinci

BAB IV PERANCANGAN SISTEM

BAB IV PERANCANGAN SISTEM BAB IV PERANCANGAN SISTEM 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah 1 strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan itu. Perancangan sistem adalah termasuk

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

BAB IV IMPLEMENTASI. dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi 62 BAB IV IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Sistem Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan implementasi

Lebih terperinci

35

35 3. BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Sistem Analisis atau bisa juga disebut analisis sistem (system analysis) dapat didefinisikan sebagai penguraian suatu sistem informasi yang utuh ke dalam

Lebih terperinci

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis web E-Commerce generator merupakan suatu web yang memilki sistem untuk merancang tampilan e-commerce. Dengan fitur-fitur yang sederhana seperti pemilihan template

Lebih terperinci

PANDUAN APLIKASI 2014

PANDUAN APLIKASI 2014 PANDUAN APLIKASI 2014 I. INSTALASI Ikuti langkah-langkah berikut untuk melakukan instalasi aplikasi SimpulDESA : 1. Klik dua kali pada file setup. 2. Klik tombol Next pada dialog yang muncul. Dialog Awal

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini akan dijelaskan tentang tampilan hasil dari Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Bibit Jambu Madu Terbaik Dengan Menggunakan Metode TOPSIS dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 28 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Hasil Berikut ini dijelaskan mengenai tampilan hasil dari perancangan Penentuan Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPA) Menggunakan Metode SAW Pada Dinas Kebersihan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN 4.1 Implementasi Setelah analisis pengembangan sistem telah dilakukan, tahap selanjutnya dilakukan proses implementasi sistem. Implementasi diterapkan dengan maksud supaya

Lebih terperinci

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Implementasi 4.1.1 Spesifikasi Sistem Untuk menjalankan alat bantu normalisasi ini dibutuhkan sarana perangkat keras dan piranti lunak sebagai berikut : Spesifikasi

Lebih terperinci

Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg

Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg Sistem Informasi Pendistribusian Penjualan Velg No Kode Program : VBNET02 www.101peluangbisnis.com Bahasa Pemograman VB. NET + Database Ms. Access Terima kasih telah memilih aplikasi pengolahan data di

Lebih terperinci

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login :

Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : Prosedur Penggunaan Berikut merupakan prosedur penggunaan pada non-login : 1. Beranda untuk Umum Gambar 4.1 Beranda Untuk Umum Pada halaman ini, user dapat membaca pengumuman yang telah diterbitkan oleh

Lebih terperinci

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Shipping Direktorat Jenderal Imigrasi menunjukkan bahwasanya dalam akses

BAB III PERANCANGAN SISTEM. Shipping Direktorat Jenderal Imigrasi menunjukkan bahwasanya dalam akses BAB III PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisa Sistem Yang Sedang Berjalan Analisa sistem yang sedang berjalan pada sebuah program aplikasi On- Shipping Direktorat Jenderal Imigrasi menunjukkan bahwasanya dalam

Lebih terperinci