PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR D.I. YOGYAKARTA BULAN JUNI 2017

Transkripsi

1 . 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus 2017 PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR D.I. YOGYAKARTA BULAN JUNI 2017 Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta yang dikirim melalui beberapa pelabuhan di Indonesia pada bulan Juni 2017 sebesar US$ , turun sebesar 25,46 persen dibanding bulan sebelumnya dengan nilai sebesar US$ Dibandingkan setahun yang lalu, kumulatif Januari Juni 2016, nilai ekspor naik sebesar 10,99 persen. Tiga negara utama tujuan ekspor barang bulan Juni 2017 adalah Amerika Serikat, Jerman, dan Inggris masing-masing sebesar 35,68 persen; 10,71 persen; dan 7,30 persen. Perkembangan nilai ekspor terbesar bulan Juni 2017 terhadap bulan sebesar 33,89 persen bertujuan ke negara Australia. Perkembangan terbesar kumulatif Januari Juni 2017 terhadap Januari Juni 2016 (cumm. ) dengan peningkatan sebesar 50,73 persen bertujuan ke negara Belanda. Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta ke kawasan ASEAN sebesar US$ Nilai tersebut naik 5,35 persen dibanding sebulan lalu. Tiga negara utama tujuan ekspor di kawasan ASEAN adalah Singapura, Malaysia, dan Thailand masing-masing sebesar 59,65 persen; 15,91 persen; dan 12,96 persen. Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62), Perabot, penerangan rumah (HS 94), dan Barang-barang rajutan (HS 61), merupakan tiga kelompok komoditas utama dengan nilai ekspor tertinggi pada bulan Juni 2017 masing-masing sebesar 32,90 persen; 17,24 persen; dan 11,15 persen. Perkembangan komoditas terbesar dari bulan ke bulan Juni 2017 adalah komoditas Barangbarang rajutan (HS 61) yang meningkat sebesar 50,81 persen. Perkembangan terbesar dari kumulatif Januari Juni 2016 ke Januari Juni 2017 (cumm. ) adalah komoditas Kertas/Karton (HS 48) dengan peningkatan sebesar 88,51 persen. Ekspor barang asal D.I. Yogyakarta pada bulan Juni 2017 sebesar 69,80 persen dikirim melalui Pelabuhan muat Tanjung Emas, Provinsi Jawa Tengah. Impor barang D.I. Yogyakarta pada bulan Juni 2017 melalui pelabuhan udara Adi Sutjipto senilai US$ turun sebesar 25,25 persen dibandingkan bulan. Jika dibanding setahun yang lalu, cumm. Januari Juni 2016 mengalami peningkatan sebesar 48,45 persen. Sebagian besar impor D.I. Yogyakarta di bulan Juni 2017 berasal dari Papua Nugini senilai US$ , setara dengan 31,90 persen dari seluruh nilai impor yang tercatat. Komoditas impor utama adalah komoditas Kopi, Teh, Rempah-rempah (HS 09) senilai US$ atau sebesar 31,90 persen dari total nilai impor. EKSPOR Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus

2 Tujuan Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta yang dikirim lewat beberapa pelabuhan di Indonesia bulan Juni 2017 tercatat sebesar US$ Nilai ekspor tersebut turun sebesar 25,46 persen dibanding bulan sebelumnya yang sebesar US$ Sementara dibanding tahun 2016 selama Januari Juni nilai ekspor naik sebesar 10,99 persen. Tiga besar negara tujuan utama ekspor barang D.I. Yogyakarta bulan Juni 2017 adalah Amerika Serikat dengan total nilai ekspor mencapai US$ (35,68 persen); diikuti Jerman dengan total nilai US$ (10,71 persen); dan Inggris dengan total nilai US$ (7,30 persen). Dari 10 besar negara tujuan ekspor, nilai ekspor terendah dikirim ke Singapura yakni senilai US$ (2,44 persen). Tabel 1 Ekspor D.I.Yogyakarta menurut Tujuan sampai dengan Bulan Juni 2017 Nilai % Mei '17 ke Juni ' Amerika Serikat , ,57 5, Jerman , ,21 1, Inggris , ,81 37, Jepang , ,01-1, Perancis , ,32 18, Australia , ,89 39, Belanda , ,31 50, Korea Selatan , ,23 15, Belgia , ,29 36, Singapura , ,41 0,00 Jumlah 10 negara tujuan utama , ,59 10,38 Lainnnya , ,83 13,73 Jumlah Seluruhnya , ,46 10,99 Penurunan nilai ekspor selama bulan Juni 2017 dibanding bulan sebelumnya disebabkan oleh kenaikan dan penurunan nilai ekspor dari sepuluh negara tujuan utama. Enam negara mengalami penurunan nilai ekspor dengan penurunan terbesar ke Jerman sebesar 43,21 persen; sedangkan empat negara mengalami kenaikan nilai ekspor dengan kenaikan terbesar ke negara Australia sebesar 33,89 persen Secara cummulative year on year (Januari Juni 2016 sampai Januari Juni 2017), nilai ekspor mengalami kenaikan sebesar 10,99 persen. Sembilan negara mengalami kenaikan ekspor dengan kenaikan terbesar ke negara Belanda sebesar 50,73 persen. Satu negara dengan penurunan nilai ekspor yaitu Jepang sebesar 1,27 persen. Khusus kawasan ASEAN, total nilai ekspor barang D.I. Yogyakarta bulan Juni 2017 mencapai US$ Tiga besar negara tujuan ekspor di kawasan ASEAN adalah Singapura dengan total 2 Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus 2017

3 nilai ekspor mencapai US$ (59,65 persen); kemudian Malaysia dengan total nilai US$ (15,91 persen); dan Thailand dengan total nilai US$ (12,96 persen). Total nilai ekspor ke kawasan ASEAN selama Juni 2017 mengalami kenaikan sebesar 5,35 persen dibanding bulan yang sebesar US$ Kenaikan tersebut disebabkan kenaikan nilai ekspor ke Singapura sebesar 24,41 persen; dan Malaysia sebesar 22,55 persen. Sementara secara cummulative Januari Juni 2017 dibanding Januari Juni 2016 nilai ekspor mengalami kenaikan sebesar 9,65 persen. Kenaikan tersebut disebabkan nilai ekspor ke Singapura naik sebesar 31,17 persen. Sementara nilai ekspor ke Malaysia turun sebesar 12,61 persen dan nilai ekspor ke Thailand turun sebesar 9,02 persen. Tabel 2 Ekspor D.I.Yogyakarta menurut Tujuan (ASEAN) sampai dengan Bulan Juni 2017 Nilai % Mei '17 ke Juni ' Singapura , ,41 31, Malaysia , ,55-12, Thailand , ,13-9,02 ASEAN Lainnya , ,54-3,64 Jumlah ASEAN , ,35 9,65 Komoditas Komoditas utama ekspor dari D.I. Yogyakarta bulan Juni 2017 adalah produk Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yang mencapai 32,99 persen; diikuti Perabot, penerangan rumah (HS 94) sebesar 17,29 persen; dan Barang-barang rajutan (HS 61) sebesar 11,19 persen. Dari sepuluh komoditas utama, komoditas dengan nilai ekspor terendah adalah komoditas Benda-benda dari Batu, Gips, dan Semen (HS 68) sebesar 1,98 persen. Perubahan nilai ekspor menurut komoditas pada bulan Juni 2017 dibandingkan menunjukkan penurunan sebesar 25,46 persen. Dari sepuluh komoditas utama, tujuh komoditas mengalami penurunan. Tiga komoditas yang mengalami penurunan nilai ekspor terbesar adalah (1) Bulu unggas (HS 67) sebesar 42,18 persen; (2) Barang-barang dari kulit (HS 42) sebesar 37,16 persen; dan (3) Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) sebesar 35,61 persen. Sedangkan tiga komoditas utama mengalami kenaikan yaitu komoditas Barang-barang rajutan (HS 61) sebesar 50,81 persen; Bahan kimia organik (HS 29) sebesar 16,97 persen; dan Benda-benda dari Batu, Gips, dan Semen (HS 68) sebesar 12,03 persen. Ekspor kumulatif Januari Juni 2017 dibandingkan dengan kondisi setahun yang lalu, secara keseluruhan mengalami kenaikan sebesar 10,99 persen. Delapan dari sepuluh komoditas utama mengalami kenaikan dengan kenaikan terbesar komoditas Kertas/Karton (HS 48) sebesar 88,51 persen dan dua komoditas mengalami penurunan dengan penuruna terbesar adalah Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) dengan penurunan sebesar 4,04 persen. Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus

4 Tabel 3 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Komoditas Utama, sampai dengan Bulan Juni 2017 Komoditas Utama Nilai % Mei '17 ke Juni ' Pakaian jadi bukan rajutan , ,61-4, Perabot, penerangan rumah , ,90 56, Barang-barang rajutan , ,81 25, Barang-barang dari kulit , ,16 4, Kayu, Barang dari Kayu , ,00 67, Kertas/Karton , ,43 88, Jerami/Bahan anyaman , ,32 49, Bahan kimia organik , ,97-0, Bulu unggas , ,18 7, Benda-benda dari Batu, Gips, dan Semen , ,03 33,30 Jumlah 10 komoditas , ,29 15,04 Komoditas Lainnya , ,10-9,34 Jumlah Seluruhnya , ,46 10,99 Distribusi Nilai Ekspor Distribusi nilai ekspor menurut sepuluh komoditas utama menunjukkan bahwa negara Amerika Serikat masih menjadi tujuan utama terbanyak. Delapan dari sepuluh komoditas utama dikirim ke negara tersebut. Komoditas yang dikirim ke negara Amerika Serikat adalah Pakaian jadi bukan rajutan (42,06 persen); Perabot, penerangan rumah (21,00 persen); Barang-barang rajutan (76,64 persen); Kayu, Barang dari Kayu (13,18 persen); Kertas/Karton (56,00 persen); Jerami/Bahan anyaman (55,72 persen); Bulu unggas (77,15 persen); dan Benda-benda dari Batu, Gips, dan Semen (15,49). Dua komoditas lainnya masing-masing dikirim ke negara Perancis untuk komoditas Bahan kimia organik sebesar 38,75 persen dan ke negara Korea Selatan untuk komoditas Barang-barang dari kulit sebesar 21,84 persen. 4 Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus 2017

5 Tabel 4 Distribusi Nilai Ekspor 10 Komoditas Terbesar ke 10 Tujuan Utama bulan Juni 2017(persen) Komoditas Utama Tujuan Pakaian jadi bukan rajutan Perabot, penerangan rumah Barangbarang rajutan Barangbarang dari kulit Kayu, Barang dari Kayu Kertas/ Karton Jerami/ Bahan anyaman Bahan kimia organik Bulu unggas Bendabenda dari Batu, Gips, dan Semen (9) (10) (11) 411 Amerika Serikat 42,06 21,00 76,64 15,51 13,18 56,00 55,72 6,18 77,15 15, Jerman 22,12 6,34 0,00 8,52 7,00 5,10 6,07 0,00 0,00 11, Inggris 14,54 3,11 2,39 8,74 3,44 10,35 5,13 0,00 0,00 8, Jepang 2,46 4,80 10,52 15,17 5,78 0,00 0,21 1,88 10,20 1, Perancis 3,38 7,18 0,00 3,29 2,88 1,47 4,99 38,75 0,07 7, Australia 3,43 6,33 1,50 4,84 5,21 2,30 10,58 0,00 0,00 15, Belanda 2,80 10,99 0,00 6,42 6,93 0,00 0,29 0,00 0,00 7, Korea Selatan 1,08 1,39 2,63 21,84 0,33 0,00 0,22 0,00 0,00 1, Belgia 0,46 9,07 0,00 1,72 2,41 0,00 3,51 0,00 0,00 14, Singapura 0,19 3,31 1,38 0,72 0,25 0,00 0,33 5,25 0,00 0,02 Lainnya 7,47 26,48 4,94 13,23 52,59 24,78 12,94 47,93 12,58 17,08 Jumlah 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 Pelabuhan Muat Pelabuhan laut menjadi pilihan utama untuk mengirimkan komoditas ekspor yang berasal dari D.I. Yogyakarta. Pelabuhan muat Tanjung Emas Semarang Provinsi Jawa Tengah masih menjadi pilihan utama pengiriman ekspor D.I. Yogyakarta. Bulan Juni 2017 dikirim melalui pelabuhan tersebut sebesar US$ (69,80 persen). Selanjutnya pengiriman dilakukan melalui Provinsi DKI Jakarta pelabuhan muat Tanjung Priok, Bandara Soekarno-Hatta, dan Pelabuhan Udara Halim Perdanakusumah sebesar US$ (24,88 persen). Selebihnya, pengiriman dilakukan melalui D.I. Yogyakarta melalui pelabuhan udara Adi Sutjipto sebesar US$ (2,88 persen); dan Provinsi Jawa Timur Pelabuhan muat Tanjung Perak dan Pelabuhan Udara Juanda sebesar US$ (2,44 persen). Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus

6 Tabel 5 Ekspor Barang asal D.I. Yogyakarta menurut Provinsi Pengiriman Bulan April, Mei, dan Juni April 2017 Juni 2017 Provinsi Nilai % Nilai % Nilai % (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) 1 33 Jawa Tengah , , , DKI Jakarta , , , D.I. Yogyakarta , , , Jawa Timur , , ,44 Jumlah , , ,00 IMPOR Nilai impor barang D.I. Yogyakarta hanya mencatat impor barang dengan pengiriman masuk melalui Bandara Adi Sutjipto. Impor dari pelabuhan bongkar lainnya belum dapat ditelusuri, karena berbagai hal, sehingga tidak dapat digunakan sebagai bahan analisis lebih lanjut. Impor D.I. Yogyakarta pada bulan Juni 2017 tercatat sebesar US$ Lima negara utama asal impor barang adalah Papua Nugini sebesar US$ (31,90 persen); Hong Kong dengan nilai sebesar US$ (17,21 persen); Korea Selatan dengan nilai sebesar US$ (14,63 persen); Thailand sebesar US$ (8,31 persen); dan Jepang sebesar US$ (7,12 persen). Besaran nilai impor Juni 2017 menunjukkan penurunan sebesar 25,25 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang bernilai US$ Penurunan tersebut disebabkan nilai impor dari Korea Selatan turun sebesar 52,41 persen; dan Hong Kong turun sebesar 22,88 persen. Jika kumulatif nilai impor Januari Juni 2017 dibanding Januari Juni 2016 (cumm. ) menunjukkan kenaikan sebesar 48,45 persen. Kenaikan nilai impor tersebut karena nilai impor dari Thailand naik sebesar 127,30 persen; Korea Selatan naik sebesar 92,91 persen; dan Hong Kong naik sebesar 12,50 persen. Selain itu terdapat impor dari Papua New Guinea sebesar US$ Tabel 6 Impor Barang D.I. Yogyakarta menurut Asal, sampai dengan Bulan Juni 2017 Nilai % Mei '17 ke Juni ' Papua Nugini , ,71 0, Hong Kong , ,88 12, Korea Selatan , ,41 92, Thailand , ,31 127, Jepang , ,45-64,29 Jumlah 5 utama negara asal , ,05 28,40 asal lainnya , ,23 107,25 Jumlah seluruhnya , ,25 48,45 6 Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus 2017

7 Menurut komoditas Kopi, Teh, Rempah-rempah (HS 09) merupakan produk dengan nilai impor tertinggi yakni senilai US$ Nilai tersebut setara dengan 31,90 persen dari keseluruhan nilai impor. Empat komoditas lainnya adalah Kain ditenun berlapis (HS 59) senilai US$ (16,02 persen); Kain tenunan khusus (HS 58) senilai US$ (12,75 persen); Kulit samak (HS 41) senilai US$ (11,90 persen); dan Filamen buatan (HS 54 ) senilai US$ (8,95 persen). Nilai impor D.I. Yogyakarta pada Juni 2017 dibanding mengalami penurunan sebesar 25,25 persen. Penurunan tersebut karena 4 komoditas mengalami penurunan nilai impor yaitu Kain ditenun berlapis (HS 59) turun sebesar 13,85 persen; Kain tenunan khusus (HS 58) turun sebesar 50,78 persen; Kulit samak (HS 41) turun sebesar 54,98 persen; dan Filamen buatan (HS 54) turun sebesar 8,26 persen. Jika dibandingkan secara cumulative year on year (Januari Juni), nilai impor mengalami kenaikan sebesar 48,45 persen. Tiga komoditas impor utama mengalami kenaikan yakni Kulit samak (HS 41) naik sebesar 243,49 persen; Filamen buatan (HS 54) naik sebesar 96,96 persen; dan Kain tenunan khusus (HS 58) naik sebesar 63,75 persen. Selain itu terdapat impor komoditas Kopi, Teh, dan Rmpah-rempah senilai US$ Tabel 7 Komoditas Utama Impor D.I. Yogyakarta, sampai bulan Bulan Juni 2017 Nilai % Mei '17 ke Juni ' Kopi, Teh, Rempah-rempah , ,71 0, Kain ditenun berlapis , ,85-5, Kain tenunan khusus , ,78 63, Kulit samak , ,98 243, Filamen buatan , ,26 96,96 Jumlah 5 Komoditas Utama , ,47 92,31 Komoditas lainnya , ,35-16,66 Jumlah , ,25 48,45 Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus

8 Distribusi Nilai Impor Distribusi nilai impor menurut lima komoditas utama menunjukkan bahwa asal barang impor berasal dari negara Hong Kong dan Korea Selatan sebanyak dua komoditas. Komoditas utama diimpor dari negara Hing Kong adalah Kain tenunan khusus (52,33 persen) dan Filamen buatan (59,14 persen). Dua komoditas diimpor dari Korea Selatan yaitu Kain ditenun berlapis (57,75 persen); dan Kulit samak (36,43 persen). Sedang satu komoditas diimpor dari Papua Nugini yaitu Kopi, Teh, Rempahrempah sebesar 100,00 persen. Tabel 8 Distribusi Nilai Impor 5 Komoditas Terbesar dari 5 Utama asal komoditas bulan Juni 2017 (Persen) Komoditas Kopi, Teh, Rempahrempah Kain ditenun berlapis Kain tenunan khusus Kulit samak Filamen buatan (1) (2) (3) (4) (5) (6) 120 Papua Nugini 100,00 0,00 0,00 0,00 0, Hong Kong 0,00 0,00 52,33 0,00 59, Korea Selatan 0,00 57,75 0,00 36,43 0, Thailand 0,00 0,00 10,04 0,00 2, Jepang 0,00 0,00 0,25 0,00 0,04 Lainnya 0,00 42,25 37,38 63,57 37,94 Jumlah 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 8 Berita Resmi Statistik D.I. Yogyakarta. 44/08/34/Th.XIX, 1 Agustus 2017