PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR D.I. YOGYAKARTA BULAN AGUSTUS 2015

Transkripsi

1 No. 54/09/34/Th.XVII, 16 September 2015 PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR D.I. YOGYAKARTA BULAN AGUSTUS 2015 Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta yang dikirim melalui beberapa pelabuhan di Indonesia pada bulan Agustus 2015 sebesar US$ , naik sebesar 16,48 persen dibanding bulan sebelumnya dengan nilai sebesar US$ Dibandingkan setahun yang lalu,, yang tercatat senilai US$ , maka nilai ekspor naik sebesar 21,30 persen. Tiga negara utama tujuan ekspor barang bulan Agustus 2015 adalah Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang masing-masing sebesar 35,64 persen; 13,64 persen; dan 12,95 persen. Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta ke kawasan ASEAN sebesar US$ Tiga negara utama tujuan ekspor di kawasan ASEAN adalah Singapura, Thailand, dan Vietnam masing-masing sebesar 75,65 persen; 9,27 persen; dan 8,43 persen. Perkembangan nilai ekspor terbesar bulan Agustus 2015 terhadap bulan Juli 2015 sebesar 180,57 persen bertujuan ke negara Turki. Perkembangan terbesar bulan Agustus 2015 terhadap (y-o-y) dengan peningkatan sebesar 461,06 persen bertujuan ke Turki. Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62), Perabot, penerangan rumah (HS 94), dan Barang-barang dari kulit (HS 42) merupakan tiga kelompok komoditas utama dengan nilai ekspor tertinggi pada bulan Agustus 2015 masing-masing sebesar 47,89 persen, 8,95 persen, dan 8,18 persen. Perkembangan komoditas terbesar dari bulan Juli 2015 ke bulan Agustus 2015 adalah komoditas Kertas/Karton (HS 48) yang meningkat sebesar 241,06 persen. Perkembangan terbesar dari ke Agustus 2015 (y-o-y) adalah komoditas Kertas/Karton (HS 48) dengan peningkatan sebesar ,58 persen. Ekspor barang asal D.I. Yogyakarta pada bulan Agustus 2015 sebesar 59,92 persen dikirim melalui Pelabuhan muat Tanjung Emas, Provinsi Jawa Tengah. Impor barang D.I. Yogyakarta pada bulan Agustus 2015 melalui pelabuhan udara Adi Sutjipto senilai US$ Hal tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 3,18 persen dibandingkan bulan Juli Jika dibanding setahun yang lalu,, mengalami peningkatan sebesar 123,11 persen. Sebagian besar impor D.I. Yogyakarta di bulan Agustus 2015 berasal dari Korea Selatan senilai US$ , setara dengan 71,91 persen dari seluruh nilai impor yang tercatat. Komoditas impor utama adalah komoditas Kain ditenun berlapis (HS 59) senilai US$ atau sebesar 57,12 persen dari total impor. 1

2 EKSPOR Negara Tujuan Nilai ekspor barang asal D.I. Yogyakarta yang dikirim lewat beberapa pelabuhan di Indonesia bulan Agustus 2015 tercatat sebesar US$ Nilai ekspor tersebut naik sebesar 16,48 persen dibanding bulan sebelumnya yang sebesar US$ Sementara dibanding bulan Agustus setahun yang lalu dengan nilai ekspor sebesar US$ , naik sebesar 21,30 persen. Tiga besar negara tujuan utama ekspor barang D.I. Yogyakarta bulan Agustus 2015 yaitu Amerika Serikat dengan total nilai ekspor mencapai US$ (35,64 persen); diikuti Jerman dengan total nilai US$ (13,64 persen); dan Jepang dengan total nilai US$ (12,95 persen). Dari 10 besar negara tujuan ekspor, nilai ekspor terendah dikirim ke Turki yakni senilai US$ (1,76 persen). No Tabel 1 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Negara Tujuan sampai dengan Bulan Agustus 2015 Nilai % Agst '14 ke Amerika Serikat ,64 1,57 1, Jerman ,64 46,09 73, Jepang ,95 31,27 22, Singapura ,11 34,99 169, Korea Selatan ,23-21,66 24, Australia ,19 72,22 17, Perancis ,17 243,25-15, Inggris ,00 66,42 56, Belgia ,26 59,79 17, Turki ,76 461,06 180,57 Jumlah 10 negara tujuan ,94 22,41 20,57 Negara Lainnny a Jumlah Seluruhnya Kumulatif s.d Negara ,06 16,17-0, ,00 21,30 16, ,62 16,25 Kenaikan nilai ekspor selama bulan Agustus 2015 dibanding bulan sebelumnya disebabkan oleh kenaikan nilai ekspor ke sembilan dari sepuluh negara tujuan utama. Tiga negara dengan kenaikan nilai ekspor terbesar adalah Turki sebesar 180,57 persen; Singapura sebesar 169,74 persen; dan Jerman dengan kenaikan sebesar 73,44 persen. Dibanding setahun yang lalu (), nilai ekspor mengalami kenaikan sebesar 21,30 persen. Tiga negara dengan kenaikan terbesar adalah Turki sebesar 461,06 persen; Perancis sebesar 243,25 persen; dan Australia dengan kenaikan sebesar 72,22 persen. 2

3 No Negara Tabel 2 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Negara Tujuan (ASEAN) sampai dengan Bulan Agustus 2015 Nilai % Agst '14 ke Singapura ,65 34,99 169, Thailand ,27 140,09 78, Vietnam ,43 51,86-10,90 4 ASEAN Lainny a ,64-40,54-32,22 Jumlah ASEAN ,00 30,50 90,46 Khusus kawasan ASEAN, total nilai ekspor barang D.I. Yogyakarta bulan Agustus 2015 mencapai US$ Tiga besar negara tujuan ekspor di kawasan ASEAN adalah Singapura dengan total nilai ekspor mencapai US$ (75,65 persen); kemudian Thailand dengan total nilai US$ (9,27 persen); dan Vietnam dengan total nilai US$ (8,43 persen). Total nilai ekspor tersebut naik 90,46 persen dibanding bulan Juli 2015 yang sebesar US$ Kenaikan tersebut disebabkan nilai ekspor ke Singapura naik sebesar 169,74 persen dan Thailand naik sebesar 78,50 persen. Sementara dibanding dengan total nilai ekspor US$ , nilai ekspor mengalami kenaikan sebesar 30,50 persen. Kenaikan tersebut disebabkan nilai ekspor ke Singapura naik sebesar 34,99 persen; Thailand naik sebesar 140,09 persen; dan Vietnam naik sebesar 51,86 persen. Komoditas Komoditas utama ekspor dari D.I. Yogyakarta bulan Agustus 2015 adalah produk Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) yang mencapai 47,89 persen; diikuti Perabot, penerangan rumah (HS 94) sebesar 8,95 persen; dan Barang-barang dari kulit (HS 42) sebesar 8,18 persen. Dari sepuluh komoditas utama, komoditas dengan nilai ekspor terendah sebesar 1,92 persen adalah komoditas Kertas/Karton (HS 48). Perubahan nilai ekspor menurut komoditas pada bulan Agustus 2015 dibandingkan Juli 2015 mengalami kenaikan sebesar 16,48 persen. Dari sepuluh komoditas utama, sembilan komoditas mengalami kenaikan. Tiga komoditas dengan kenaikan terbesar adalah Kertas/Karton (HS 48) sebesar 241,06 persen; (2) Tutup kepala (HS 65) sebesar 125,01 persen; dan (3) Mesin/peralatan listrik (HS 85) sebesar 71,77 persen. Jika ekspor bulan Agustus 2015 dibandingkan dengan kondisi setahun yang lalu, secara keseluruhan mengalami kenaikan sebesar 21,30 persen. Enam dari sepuluh komoditas utama pengalami kenaikan. Berikut tiga komoditas yang mengalami kenaikan terbesar, pertama, Kertas/Karton (HS 48) naik sebesar ,58 persen. Kedua, Tutup kepala (HS 65) naik sebesar 59,56 persen. Ketiga, Pakaian jadi bukan rajutan (HS 62) mengalami kenaikan sebesar 47,61 persen. 3

4 Tabel 3 Ekspor D.I. Yogyakarta menurut Komoditas Utama, Bulan Agustus 2015 No Komoditas Nilai % Agust '14 ke Agust '15 Agust ' Pakaian jadi bukan rajutan ,89 47,61 31, Perabot, penerangan rumah ,95-4,55 21, Barang-barang dari kulit ,18 39,80 0, Barang-barang rajutan ,31 5,99-36, Bahan kimia organik ,03 17,87 62, Mesin/peralatan listrik ,88-46,21 71, Plastik dan Barang dari Plastik ,88-22,51 5, Tutup kepala ,84 59,56 125, Bulu unggas ,69-16,77 8, Kertas/Karton , ,58 241,06 Jumlah 10 komoditas ,57 24,68 22,72 Komoditas Lainny a ,43 0,23-16,43 Jumlah Seluruhnya ,00 21,30 16,48 Distribusi Nilai Ekspor Distribusi nilai ekspor menurut sepuluh komoditas utama ke sepuluh negara tujuan terbesar, negara Amerika Serikat masih menjadi tujuan utama terbanyak. Tujuh dari sepuluh komoditas utama dikirim ke negara tersebut. Komoditas tersebut adalah Pakaian jadi bukan rajutan (38,72 persen); Perabot, penerangan rumah (19,65 persen); Barang-barang dari kulit (38,10 persen); Barang-barang rajutan (63,56 persen); Mesin/peralatan listrik (97,30 persen); Bulu unggas (83,12 persen); dan Kertas/Karton (99,65 persen). Tiga komoditas lainnya, terbesar dikirim ke Singapura untuk Bahan kimia organik sebesar 62,37 persen; komoditas Plastik dan Barang dari Plastik sebesar 44,81 persen dan Tutup kepala sebesar 18,61 persen dikirim ke Jepang. 4

5 Tabel 4 Persentase Distribusi Nilai Ekspor 10 Komoditas Terbesar ke 10 Negara Tujuan Utama bulan Agustus 2015 (%) Komoditas Negara Pakaian jadi Perabot, penerangan Barangbarang Barangbarang Bahan kimia Mesin/ peralatan Plastik dan Tutup kepala Bulu unggas Kertas/ Karton bukan rajutan rumah dari kulit rajutan organik listrik Barang dari Plastik (8) (9) (10) (11) 411 Amerika Serikat 38,72 19,65 38,10 63,56 0,00 97,30 10,26 11,33 83,12 99, Jerman 21,41 5,92 6,48 0,00 0,00 0,00 24,84 8,83 0,00 0, Jepang 15,91 1,97 10,45 19,71 0,00 0,00 44,81 18,61 15,91 0, Singapura 0,14 7,33 0,72 0,00 62,37 0,00 0,01 0,03 0,00 0, Korea Selatan 1,39 0,00 18,62 12,95 0,00 0,00 6,59 0,00 0,00 0, Australia 4,65 7,86 0,47 0,00 0,00 0,00 0,71 0,00 0,00 0, Perancis 0,20 8,70 0,28 0,00 17,12 0,00 0,09 6,91 0,00 0, Inggris 3,65 3,84 7,42 0,87 0,00 0,00 0,84 2,97 0,00 0, Belgia 2,23 9,01 0,04 0,00 0,00 0,00 0,44 2,58 0,00 0, Turki 1,35 0,53 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00 Jumlah Lainnya 10,35 35,18 17,41 2,91 20,51 2,70 11,41 48,74 0,97 0,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 100,00 Pelabuhan Muat Pelabuhan laut menjadi pilihan utama untuk mengirimkan komoditas ekspor yang berasal dari D.I. Yogyakarta. Pelabuhan muat Tanjung Emas Semarang Provinsi Jawa Tengah masih menjadi pilihan utama pengiriman ekspor D.I. Yogyakarta. Bulan Agustus 2015 dikirim melalui pelabuhan tersebut sebesar US$ (59,92 persen). Selanjutnya pengiriman dilakukan melalui Provinsi DKI Jakarta pelabuhan muat Tanjung Priok, Bandara Soekarno-Hatta, dan Pelabuhan Udara Halim Perdanakusumah sebesar US$ (37,16 persen). Selebihnya, pengiriman dilakukan D.I. Yogyakarta melalui pelabuhan udara Adi Sutjipto sebesar US$ (2,10 persen) dan Provinsi Jawa Timur Pelabuhan muat Tanjung Perak dan Pelabuhan Udara Juanda sebesar US$ (0,81 persen). 5

6 No. Tabel 5 Ekspor Barang asal D.I. Yogyakarta menurut Provinsi Pengiriman Bulan Juni, Juli, dan Agustus 2015 Provinsi Juni 2015 Agustus 2015** Nilai % Nilai % Nilai % 1 33 Jaw a Tengah , , , DKI Jakarta , , , D.I. Yogy akarta , , , Jaw a Timur , , ,81 Jumlah , , ,00 IMPOR Nilai impor barang D.I. Yogyakarta hanya mencatat impor barang dengan pengiriman masuk melalui Bandara Adi Sutjipto. Impor dari pelabuhan bongkar lainnya belum dapat ditelusuri, karena berbagai hal, sehingga tidak dapat digunakan sebagai bahan analisis lebih lanjut. Tabel 6 Impor Barang D.I. Yogyakarta menurut Negara Asal, Bulan Agustus 2015 No. Negara Asal Barang Agst '14 ke Nilai % Korea Selatan ,91 208,91 133, Jepang ,80 35,96-5, India , ,67 Jumlah 3 utama negara asal ,02 136,07 20,03 Negara asal lainny a ,98-40,05-87,04 Jumlah seluruhnya ,00 123,11 3,18 Kumulatif s.d ,07 11,90 Impor D.I. Yogyakarta pada bulan Agustus 2015 tercatat sebesar US$ Nilai tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 3,18 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang bernilai US$ Peningkatan nilai impor tersebut dipengaruhi nilai impor dari Korea Selatan yang naik 133,85 persen. Korea Selatan merupakan negara dengan nilai impor terbesar yaitu senilai US$ Nilai tersebut setara 71,91 persen dari seluruh nilai impor. Dua negara lainnya yaitu Jepang senilai US$ (24,80 persen); dan India senilai US$ (1,31 persen). Jika impor bulan Agustus 2015 dibanding (y-o-y), nilai impor mengalami kenaikan yakni sebesar 123,11 persen. Penyebab kenaikan tersebut adalah nilai impor dari Korea Selatan naik sebesar 208,91 persen, Jepang naik sebesar 35,96 persen, dan terdapat impor dari India sebesar US$

7 No. Komoditas Utama **) angka semerntara Tabel 7 Komoditas Utama Impor D.I. Yogyakarta, Bulan Agustus 2015 Nilai % Agst '14 ke 1 59 Kain ditenun berlapis ,12 120,58 40, Kain rajutan ,67 119,81 33, Kertas/Karton ,18-5,03 94,19 Jumlah 4 Komoditas Utama ,97 103,96 41,08 Komoditas lainny a ,03 375,49-59,03 Jumlah ,00 123,11 3,18 Menurut komoditas, Kain ditenun berlapis (HS 59) merupakan produk dengan nilai impor tertinggi senilai US$ Nilai tersebut setara dengan 57,12 persen dari keseluruhan nilai impor. Dua komoditas lainnya adalah Kain rajutan (HS 60) senilai US$ (22,67 persen); dan Kertas/Karton (HS 48) senilai US$ (5,18 persen). Nilai impor D.I. Yogyakarta pada Agustus 2015 dibanding sebulan yang lalu mengalami peningkatan pada tiga komoditas utama. Komoditas Kain ditenun berlapis naik sebesar 40,77 persen, Kain rajutan naik sebesar 33,48 persen, dan Kertas/Karton naik sebesar 94,19 persen. Jika impor bulan Agustus 2015 dibanding (y-o-y), nilai impor mengalami kenaikan yakni sebesar 123,11 persen. Penyebab kenaikan tersebut adalah nilai impor komoditas Kain ditenun berlapis naik sebesar 120,58 persen, dan Kain rajutan naik sebesar 119,81 persen. 7