ASPEK PENDIDIKAN DALAM BANGUNAN PERADABAN MASA UMAR BIN KHATTAB

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "ASPEK PENDIDIKAN DALAM BANGUNAN PERADABAN MASA UMAR BIN KHATTAB"

Transkripsi

1 ASPEK PENDIDIKAN DALAM BANGUNAN PERADABAN MASA UMAR BIN KHATTAB Abdul Malik 1 STIT Muh. Kendal malikokeh@gmail.com Abstrak: Khalifah Umar bin Khattab adalah sang inspirator. Gaya kepemimpinannya tidak ingin membiarkan umatnya sengsara. Dengan sikap tegas dan bijaksana, beliau menjadi orang yang disegani baik di kalangan jazirah Arab atau Persia. Pada masa kepemimpinannya berhasil meletakkan landasan pemikiran dan peradaban Islam di bidang politik, administrasi negara, kepemimpinan, sosial, hukum dan Pendidikan. Kebijakan Umar bin Khattab di bidang Pendidikan, mencakup: 1) Kebijakan kepada para sahabat untuk tidak keluar dari Madinah agar masyarakat yang berada dalam daerah kekuasaannya dapat belajar di Madinah 2) Memerintahkan kepada panglima perangnya mendirikan mesjid di daerah yang berhasil di kuasai sebagai tempat ibadah dan pusat pendidikan; 3) Khalifah turun langsung melakukan penyuluhan pendidikan di kota Madinah; 4) Mengirim sahabat-sahabat ke beberapa daerah untuk menyebarkan pendidikan agama Islam; 5) Memberikan gaji kepada pendidik dengan mengambil dari daerah taklukan atau dari baitul mal; dan 6) Melanjutkan dan mengembangakan lembaga pendidikan Kuttab. Kata Kunci: Khalifah Ummar bin Khatab, Bangunan Peradaban, Kebijakan Pendidikan. Pendahuluan Setiap kepemimpinan tentunya memiliki kebijakan-kebijakan yang berbeda baik sebelumnya atau sesudahnya. Karakter dan sikap menentukan dalam memimpin sebuah wilayah. Umar bin Khattab seorang khalifah setelah Abu Bakar adalah pemimpin yang tegas dan pejuang Islam. 1 Penulis adalah dosen tetap Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah Kendal. JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA 85

2 Abdul Malik Ketokohan seorang pemimpin mempengaruhi cara berfikirnya masyarakat. Ketokohan khalifah Umar bin Khattab adalah salah satu contohnya. Umar bin Khatab adalah orang yang ditakuti oleh suku Quraisy karena keberaniannya. Mempunyai banyak pengikut. Tatkala Khalifah Umar bin Khattab masuk Islam, orang Quraisy tidak ada yang berani melarangnya atau melawannya. Namun dibalik itu semua, saat beliau ditunjuk menjadi Khalifah setelah Abu Bakar, ia memimpin dengan adil, bijaksana, tegas dan sangat disegani. Ada dua sahabat Rasulullah saw. yang mempunyai karakter berlawanan namun terjalin persahabatan yang kuat dan keduanya menjadi pengawal Islam dalam hidupnya, yaitu Abu Bakar dan Umar bin Khattab. Rasulullah saw. memuji Abu Bakar karena diberi anugerah kelembutan hati dan bijaksana, sedangkan Umar bin Khattab diberi sifat keras, cerdas dan tegas. Tulisan ini merupakan upaya untuk menyajikan sejarah Umar bin Khattab dalam kiprahnya membangun peradaban umat Islam. Tanpa mengecilkan aspek yang lainnya penulis akan memfokuskan pada aspek pendidikan. Hal ini penting untuk pembahasan lebih fokus pada bangunan peradaban masa Khalifah Umar bin Khattab. Pengangkatan Umar Bin Khattab Sebagai Khalifah Pengangkatan Umar bin Khattab menjadi khalifah terjadi ketika Abu Bakar sakit dan merasa ajalnya sudah dekat, ia bermusyawarah dengan para pemuka sahabat, kemudian mengangkat Umar sebagai penggantinya dengan maksud untuk mencegah kemungkinan terjadinya perselisihan dan perpecahan di kalangan umat Islam. Kebijaksanaan Abu Bakar tersebut ternyata diterima masyarakat yang segera secara beramai-ramai membaiat Umar. Umar menyebut dirinya Khalifah Khalifati Rasulillah (pengganti dari pengganti Rasulullah). Ia juga memperkenalkan istilah Amir al Mu minin (komandan orang-orang yang beriman). 2 Penunjukan secara langsung oleh Abu Bakar merupakan hal yang wajar untuk dilakukan. Ada beberapa faktor yang mendorong Abu Bakar untuk menunjuk Umar menjadi Khalifah : 1. Kekhawatiran peristiwa yang sangat menegangkan di Tsaqifah Bani Sa idah yang nyaris menyeret umat Islam ke jurang perpecahan akan terulang kembali, bila ia tidak menunjuk seorang yang menggantikannya. hlm Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam, (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2008), 86 JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA

3 2. Kaum Anshar dan Muhajirin saling mengklaim sebagai golongan yang berhak menjadi khalifah. 3. Umat Islam pada saat itu baru saja selesai menumpas kaum murtad dan pembangkang. Sementara sebagian pasukan mujahidin bertempur diluar kota Madinah melawan tentara Persia di satu pihak dan tentara Romawi dipihak lain. Berangkat dari kondisi politik yang demikian, tampaknya tidak menguntungkan apabila pemilihan khalifah diserahkan sepenuhnya kepada umat secara langsung. Jika alternatif ini dipilih, besar kemungkinan akan timbul kontroversi berkepanjangan di kalangan umat Islam tentang siapa yang lebih proposional menggantikan Abu Bakar. Kondisi demikian jelas akan melahirkan instabilitas politik yang akan membahayakan umat dan negara, mengingat bukan hal mustahil akan terjadi perang saudara dan kevakuman pimpinan. Proses penunjukkan langsung tidak asal main tunjuk oleh Abu Bakar, melainkan penunjukan itu dilakukan dalam bentuk rekomendasi atau saran yang diserahkan pada persetujuan umat. Abu Bakar dalam menunjuk sebagai pengganti tetap mengadakan musyawarah atau konsultasi terbatas dengan beberapa orang sahabat senior, antara lain Abdul Rahman bin Auf, Utsman bin Affan, dan Azis bin Hadhir, seorang tokoh Anshor. Konsultasi ini menghasilkan persetujuan atas pilihannya pada Umar secara objektif. Setelah itu, hasil konsultasi dengan beberapa orang sahabat senior itu masih ditawarkan kepada kaum muslimin yang sedang berkumpul di Masjid Nabawi. Apakah rela menerima orang yang dicalonkan sebagai penggantinya?. Dalam pertemuan tersebut kaum muslimin menerima dan menyetujui orang yang telah dicalonkan Abu Bakar. Setelah Abu Bakar mendapat persetujuan kaum muslimin atas pilihannya, ia memanggil Utsman bin Affan untuk menuliskan teks pengangkatan Umar. 3 Produk Pemikiran Masa Khalifah Umar Bin Khattab Pada masa khalifah Umar bin Khattab, kondisi politik dalam keadaan stabil, usaha perluasan wilayah Islam memperoleh hasil yang gemilang. Wilayah Islam pada masa umar bin khattab meliputi semenanjung Arabia, Palestina, Syiria, Irak, Persia, dan Mesir. Periode Umar inilah dikenal dengan pembangunan Islam dan perubahanperubahan. Dengan membentuk sistem militer yang handal dan didukung Dedi Supriyadi, Sejarah Peradaban Islam, (Bandung: Pustaka Setia, 2008), hlm. JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA 87

4 Abdul Malik sistem administrasi kenegaraan yang efektif dan efisien. Berikut beberapa rekonstruksi pemikiran dan peradaban Islam masa Khalifah Umar bin Khattab: 1. Bidang Politik/Pemerintahan a. Selalu mengedepankan prinsip musyawarah serta memperhatikan berbagai macam aspirasi dalam memutuskan suatu perkara; b. Berpegang pada prinsip keadilan dan persamaan dalam penegakan masyarakat dan pemerintahan. 2. Bidang Administrasi Negara a. Mendirikan Baitul Mal sebagai tempat menyimpan semua pendapatan negara; b. Membuat peraturan yang berkaitan dengan kekayaan negara yaitu melakukan pembukuan administrasi. 3. Bidang Kepemimpinan Mencontohkan bahwa seorang pemimpin harus memiliki sifatsifat yang mulia dimana seorang pemimpin harus bisa menjadi contoh bagi masyarakat, misalnya seorang pemimpin harus mempunyai sifat jujur, pemberani, jantan, zuhud, senang berkorban, rendah hati, mau menerima nasehat orang lain, bijaksana, sabar, cita-cita tinggi, memiliki keteguhan hati, memiliki keinginan yang kuat, adil, mampu menyelesaikan permasalahan dengan baik, dan lain-lain. 4. Bidang Hukum a. Dalam memutuskan suatu hukum selalu bersumber pada al-quran, as-sunnah, Ijtihad, Ijma, Qiyas, Putusan-putusan hukum terdahulu, dan ar-ra yu (pendapat); b. Bukti-bukti yang digunakan oleh hakim dalam memutuskan suatu perkara hukum diantaranya, pengakuan terdakwa, persaksian, sumpah, pengumpulan informasi dalam masalah-masalah yang berhubungan dengan penetapan nasab, bukti-bukti penguat, juga pengetahuan seorang hakim; c. Selalu mengedepankan prinsip kemashlahatan umat. Dengan rekonstruksi pemikiran dan peradaban Umar bin Khattab, membuat ketentuan-ketentuan atau peraturan-peraturan baku yang terkait dengan hukum dan peradilan, bagaimana mengatur pemerintahan dengan membaginya ke beberapa daerah kecil untuk lebih mudah mengaturnya, sehingga Umar bin Khattab dipandang sebagai penggagas terbentuknya ilmu pemerintahan Islam. Dengan wilayah yang luas maka semakin luas kebutuhan kehidupan di segala bidang. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut manusia membutuhkan ketrampilan dan keahlian, maka di perlukan 88 JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA

5 pendidikan. Berikut adalah pemikiran dan peradaban umar bin khattab dalam aspek pendidikan: 1. Pada masa pemerintahan Khalifah Umar bin Khattab, sahabat-sahabat yang sangat berpengaruh tidak boleh keluar daerah kecuali atas izin dari khalifah dan dalam kurun waktu yang terbatas. Jadi, kalau ada di antara umat Islam yang ingin belajar ilmu Hadits harus pergi ke kota Madinah. Ini berarti bahwa penyebaran ilmu dan pengetahuan para sahabat dan tempat pendidikan adalah terpusat di kota Madinah. 2. Dengan meluasnya Islam sampai ke jazirah Arab, tampaknya khalifah memikirkan pendidikan Islam di daerah-daerah yang baru di taklukkan. Untuk itu, Umar bin Khattab memerintahkan para panglima perangnya, apabila mereka berhasil menguasai satu kota, hendaknya mereka mendirikan masjid sebagai tempat ibadah dan pendidikan. 3. Berkaitan dengan masalah pendidikan ini, khalifah Umar bin Khattab merupakan seorang pendidik melakukan pernyuluhan pendidikan dikota Madinah, beliau juga menerapkan pendidikan di masjid- masjid dan pasar-pasar, serta mengangkat dan menunjuk guru-guru untuk tiap tiap daerah yang ditaklukkan itu, mereka bertugas mengajarkan isin al-quran dan ajaran Islam lainnya seperti Fikih, kepada penduduk yang baru masuk Islam. Di antara sahabat-sahabat yang ditunjuk oleh Khalifah Umar bin Khattab ke daerah adalah Abdurahman bin Ma qaal dan Imran bin Hashim. Kedua orang ini ditempatkan di Basyrah. Abdurrahman bin Ghanam dikirim ke Syiria dan Hasan bin Abi Jabalah dikirim ke Mesir. 4 Adapun metode yang mereka pakai adalah guru duduk dihalaman masjid sedangkan murid melingkarinya. 4. Bagi para pendidik pada masa khalifah Umar bin Khattab, sumber gaji para guru diambilkan dari daerah yang ditaklukan atau dari baitul mal. 5 Kemajuan pendidikan begitu pesat, sebab selama Umar bin Khattab pemerintah Negara dalam keadaan stabil dan aman, hal ini juga dikarenakan ditetapkannya masjid sebagai pusat pendidikan, dan juga terbentuknya pusat-pusat pendidikan di berbagai kota. Lembaga Pendidikan Lembaga pendidikan pada masa pemerintahan khalifah Umar bin Khattab, sama dengan masa pemerintahan khalifah Abu Bakar as-sidiq, 4 Syamsul Nizar, Sejarah Pendidikan Islam Menelusuri Jejak Sejarah Pendidikan Era Rasulullah sampai Indonesia, (Jakarta: Kencana, 2007), hlm Syamsul Nizar, Sejarah Pendidikan Islam Menelusuri Jejak Sejarah Pendidikan Era Rasulullah sampai Indonesia, (Jakarta: Kencana, 2007), hlm JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA 89

6 Abdul Malik yaitu Masjid dan Kuttab. Kuttab merupakan pusat pengajaran paling tua dalam konteks sejarah di kalangan kaum muslimin. Ahli Sejarah Islam, ada yang mengatakan, bahwa dunia Arab telah mengetahuinya sebelum kedatangan Islam. Kuttab pada abad pertama hijriyah perkembangan Islam merupakan salah satu prioritas utama yang sangat diperhatikan urusannya, karena merupakan gerbang pintu menuju pengajaran yang lebih tinggi. Kuttab menyerupai madrasah ibtidaiyah pada masa sekarang. 6 Kuttab secara definitif berasal dari akar kata taktib yang artinya mengajar menulis. Sementara katatib atau kuttab berarti penulis. Pada awalnya kuttab berfungsi sebagai tempat memberikan pelajaran menulis dan membaca bagi anak-anak. Pendidikan jenis kuttab ini pada mulanya diadakan di rumah-rumah guru. Setelah Nabi Muhammad saw. dan para sahabat membangun masjid, barulah ada kuttab yang didirikan di samping masjid. Selain itu ada juga kuttab yang didirikan terpisah dari masjid. Masa belajar di Kuttab tidak ditentukan, bergantung kepada keadaan jasmani dan kondisi psikologis si anak. Anak yang cerdas dan rajin biasanya akan lebih cepat menamatkan pelajarannya. Sebaliknya anak yang malas biasanya akan memakan waktu yang lama untuk menamatkan pelajarannya. Sistem pengajaran di kuttab pada masa pemerintahan khalifah Umar bin Khatab ketika itu tidak berkelas. Metode Pembelajaran Adapun metode yang mereka dalam mengajar antara lain dengan bentuk halaqah. Yakni guru duduk disebagian ruangan masjid kemudian dikelilingi oleh para siswa. Menyampaikan ajaran kata demi kata dengan artinya dan kemudian menjelaskan kandunganya. Sementara para siswa menyimak, mencatat, dan mengulanginya apa yang dikemukakan oleh gurunya. 7 Setiap halaqah biasanya tediri dari dari sekitar 20 orang siswa. Metode diskusi kebanyakan dipakai di berbagai halaqah. Kemajuan halaqah tergantung kepada kemampuan Syeikh dalam pengelolaan sistem pendidikan. 6 Raghib As Sirjani, Sumbangan Peradaban Islam pada Dunia,(Jakarta: Pustaka Al Kautsar, 2011) Cet. 1. hlm Abudin Nata, Sejarah Pendidikan Islam, (Jakarta: P.T. Media group, 2011), hlm JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA

7 Materi Pembelajaran Materi pendidikan pada masa Umar bin Khattab adalah materi pada kuttab pada masa Abu Bakar. 8 Ketika Umar bin Khattab diangkat menjadi khalifah, menginstruksikan pada pendidik agar menambahkan materi pendidikan dengan beberapa mata pelajaran dan keterampilan: berenang, mengendarai onta, memanah, membaca, menghafal syair-syair yang mudah dan pribahasa. Materi pendidikan pada tingkat menengah dan tingkat tinggi terdiri dari adalah al-quran dan tafsirnya, Hadis dan syarahnya serta Fiqh (tasyri). Pada masa khalifah Umar bin Khattab, mata pelajaran yang diajarkan adalah membaca dan menulis Al- Qur an dan menghafalnya serta belajar pokok-pokok agama Islam. Pendidikan pada masa ini lebih maju dibandingkan sebelumnya. Pada masa ini tuntutan untuk belajar bahasa Arab, juga sudah mulai tampak, orang yang baru masuk Islam dari daerah yang ditaklukkan harus belajar bahasa Arab, jika ingin belajar dan memahami pengetahuan Islam. Oleh karena itu, pada masa ini sudah ada pengajaran bahasa Arab. 9 Tenaga Pendidik Masa Khalifah Umar bin Khattab, yang menjadi pendidik adalah Umar dan para sahabat-sahabat besar yang lebih dekat kepada Rasulullah saw. dan memiliki pengaruh yang besar, sedangkan pusat pendidikannya selain di Madinah juga di Mesir, Syiria dan Basyrah. Meluasnya kekuasaan Islam, mendorong kegiatan pendidikan Islam bertambah besar, mereka yang baru masuk Islam ingin menimba ilmu keagamaan dari sahabat- sahabat yang menerima langsung dari Nabi. Pada masa ini telah terjadi mobilitas penuntut ilmu dari daerah-daerah yang jauh dari Madinah, sebagai pusat agama Islam. Pada masa ini, pelaksanaan pendidikan lebih maju karena selama pemerintahan Umar Negara berada dalam keadaan stabil dan aman, hal ini disebabkan telah ditetapkannya masjid sebagai pusat pendidikan, juga telah terbentuknya pusat-pusat pendidikan Islam diberbagai kota dengan materi yang dikembangkan, baik dari segi ilmu bahasa, menulis, dan pokok pokok ilmu lainnya.pendidikannya dikelola dibawah pengaturan gubernuryang berkuasa saat itu, serta diirigi kemajuan di berbagai bidang, seperti jawatan pos, kepolisian, baitulmal, dan lain sebagainya. 8 Pada zaman Abu Bakar Sidiq. Kuttab tetap dipertahankan sebagai lembaga tempat belajar membaca dan menulis seperti halnya pada zaman Rasulullah. 9 Abudin Nata, Sejarah Pendidikan Islam, hlm. 124 JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA 91

8 Abdul Malik Akhir Riwayat Umar bin Khattab Umar menjabat sebagai khalifah selama 10 tahun, 6 bulan (13-23 Hijriyah), Ia dibunuh oleh seorang budak Persia yang bernama Fairuz atau Abu Lukluk, yang dibawa oleh Mughirah (Abu Syu bah) dari Irak. 10 Ada perbedaan dengan pendahulunya tentang tindakan yang dilakukan Umar untuk mempersiapkan penggantinya, Rasulullah tidak memberikan petunjuk tentang penggantinya, Abu Bakar menunjuk langsung Umar dengan didahului konsultasi terbatas pada beberapa sahabat. Ketika para sahabat bertanya masalah tersebut, Umar menjawab sebagaimana yang dikutip Muhammad Abdul Karim dari Muhammad Fuad Abdul Baqi dalam bukunya Al-Lu lu wa al-marjan: Kalau akau mengangkat penggantiku, telah ada orang yang lebih baik dari yang memilih pengganti dan kalau aku biarkan menurut kehendak rakyat, maka telah ada pula orang yang lebih baik dari pada aku membiarkannya. Umar tidak menempuh jalan yang dilakukan Abu Bakar ketika menentukan penggantinya. Dia menunjuk enam orang sahabat dan meminta kepada mereka untuk memilih salah seorang diantaranya menjadi khalifah. Enam tersebut adalah Utsman, Ali, Thalhah, Zubair, Sa ad bin Abi Waqqas, dan Abdurrahman bin Auf. Setelah Umar wafat tim ini bermusyawarah dan berhasil menunjuk Utsman bin Affan sebagai Khalifah, melalui persaingan yang aga ketat dengan Ali bin Abi Thalib. 11 Refleksi Kekinian Bangunan Peradaban Umar Bin Khattab Kebijakan khalifah Umar bin khattab dalam memimpin sebuah negara atau pemerintahan, dengan membuat ketentuan-ketentuan atau peraturan-peraturan baku yang terkait dengan hukum dan peradilan, bagaimana mengatur pemerintahan dengan membaginya ke beberapa daerah kecil untuk lebih mudah mengaturnya, masih gunakan dalam pemerintahan Islam terutama di negara-negara Arab hingga saat ini. Umar bin khattab telah membuat beberapa kebijakan dalam aspek pendidikan, seperti: 1. Menjadikan kota madinah sebagai pusat pendidikan Islam, untuk saat ini pusat pendidikan secara umum, masih terpusat di pulau Jawa. Jikapun masih ada di daerah, pusat pendidikan terletak di ibukota propinsi, dimana terdapat perguruan tinggi. Sedangkan untuk 10 Pembunuhan Umar bin Khattab di karenakan pemecatan Mughirah, yang merupakan majikan dari Abu Lukluk, yang saat itu menjabat gubernur Kufah karena dianggap telah berkhianat dengan membocorkan rahasia Negara. 11 Badri Yatim, Sejarah Peradaban Islam, hlm JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA

9 pendidikan Islam belum ada kota khusus atau perguruan tinggi khusus yang dapat dijadikan sebagai rujukan, tetapi sudah ada pemikiran kearah tersebut yaitu dengan rencana Kementerian Agama terhadap penentuan pemberian beasiswa S3 pada bulan Maret-Juli 2016 yang akan datang dengan menunjuk Perguruan Tinggi tertentu sebagai tempat mengambil program Studi tertentu yang berkaitan dengan pendidikan Islam. 12 NO NAMA LEMBAGA PROGRAM STUDI PERGURUAN TINGGI KEAGAMAAN ISLAM (PTKI) 1 UIN ALAUDDIN MAKASSAR KAJIAN HADITS UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG PEMIKIRAN ISLAM RELIGIOUS STUDIES KAJIAN ISLAM INTERNASIONAL BAHASA ARAB 6 UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU HUKUM KELUARGA 7 UIN SUNAN AMPEL SURABAYA KAJIAN ISLAM KONTEMPORER 8 UIN AR RANIRY BANDA ACEH HUKUM ISLAM 9 UIN SUMATERA UTARA MEDAN EKONOMI ISLAM 10 UIN WALISONGO SEMARANG ILMU FALAQ 11 IAIN IMAM BONJOL PADANG PENDIDIKAN ISLAM 12 JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA 93

10 Abdul Malik 12 IAIN SULTAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM 13 UIN RADEN FATAH PALEMBANG 14 IAIN RADEN INTAN LAMPUNG 15 IAIN ANTASARI BANJARMASIN 16 IAIN JEMBER PERADABAN ISLAM MELAYU PENGEMBANGAN MASYARAKAT ISLAM PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MANAJEMEN PENDIDIKAN PESANTREN 17 PERGURUAN TINGGI ILMU AL QUR'AN ILMU AL QUR'AN DAN TAFSIR Yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah apakah hanya sekedar program pemerataan beasiswa di tiap perguruan tinggi atau program studi tersebut memang unggulan dari masing-masing perguruan tinggi dan layak sebagai rujukan? Kita tunggu hasilnya bulan Juli-Agustus 2016 besok. 2. Untuk penyebaran pendidikan di Indonesia masih terpusat di pulau Jawa, karena pulau Jawa merupakan letak pusat pemerintahan sehingga akses untuk mendapatkan informasi ilmu pengetahuan, dan fasilitas penunjang yang lain lebih mudah. Hal ini dikarenakan dengan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan di Indonesia yang masih belum merata. Sebagai gambaran, ketika diadakannya Ujian Nasional berbasis komputer yang dicanangkan oleh kementrian pendidikan, hanya sekolah sekolah tertentu yang dapat melaksanakan ujian tersebut. 3. Jika pada masa Umar bin Khattab mengangkat guru untuk mengajar ke daerah yang baru di kuasai. Jika direfleksikan dengan kondisi saat ini, kecenderungan tenaga pendidikan banyak terkumpul di pulau Jawa. Hal ini tentunya, tidak lepas dari faktor belum meratanya pembangunan di bidang pendidikan di Indonesia dan tentunya dengan faktor ekonomi dari tenaga pendidikan tersebut. 4. Tenaga pendidikan di gaji pemerintah, dengan fasilitas tunjangan dan adanya sertifikasi bagi tenaga pendidik. 94 JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA

11 Simpulan Khalifah Umar bin Khattab menjadi inspirator bagi pemimpin dan ahli Fiqh. Gaya kepemimpinannya yang tidak ingin membiarkan umatnya sengsara. Dengan sikap tegas dan bijaksana, beliau menjadi orang yang disegani baik di kalangan jazirah Arab atau Persia. Pada masa kepemimpinannya berhasil meletakkan landasan pemikiran dan peradaban Islam dalam di berbagai bidang politik, bidang Administrasi Negara, Bidang Kepemimpinan, Bidang Hukum. Pada masa kepemimpinan Khalifah Umar bin Khattab, Negara dalam keadaan aman dan stabil, sehingga dalam bidang pendidikan, sebagai khalifah beliau membuat beberapa kebijakan penting: 1. Kebijakan kepada para sahabat untuk tidak keluar dari kota Madinah yang bertujuan agar masyarakat yang berada dalam daerah kekuasaannya dapat belajar di Madinah. 2. Memerintahkan kepada panglima perangnya untuk mendirikan mesjid di daerah yang berhasil di kuasai sebagai tempat ibadah dan pusat pendidikan. 3. Selain sebagai khalifah beliau juga turun langsung melakukan penyuluhan pendidikan di kota Madinah. 4. Mengirim sahabat-sahabat ke beberapa daerah untuk menyebarkan pendidikan agama Islam 5. Memberikan gaji kepada para pendidik dengan mengambil dari daerah taklukan maupun dari baitul mal. 6. Melanjutkan dan mengembangakan lembaga pendidikan kuttab. Daftar Pustaka Nata, Abudin, Sejarah Pendidikan IslamJakarta: Media Group, Nizar, Samsul, Sejarah Pendidikan Islam Menelusuri Jejak Sejarah Pendidikan Era Rasulullah sampai Indonesia, Jakarta: Kencana, Sirjani, Raghib AS., Sumbangan Peradaban Islam pada Dunia, Jakarta: Pustaka al-kautsar, Supriyadi, Dedi, Sejarah Peradaban Islam, Bandung: Pustaka Setia, Yatim, Badri,Sejarah Peradaban Islam, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, tanggal 10 Pebruari 2016 JURNAL DIDAKTIKA ISLAMIKA 95

BAB I PENDAHULUAN. bidang yang sangat pantas dijadikan referensi nomor wahid sepanjang masa. bahkan setan pun tak ingin berpapasan dengannya di jalan.

BAB I PENDAHULUAN. bidang yang sangat pantas dijadikan referensi nomor wahid sepanjang masa. bahkan setan pun tak ingin berpapasan dengannya di jalan. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sebagai agama semitik yang diturunkan terakhir, Islam tidak hanya sempurna ditinjau dari segi ajarannya saja, akan tetapi pada masa-masa awal sejarah penyebarannya,

Lebih terperinci

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 185/P/2014 TENTANG

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 185/P/2014 TENTANG SALINAN KEPUTUSAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 185/P/2014 TENTANG PERGURUAN TINGGI PENYELENGGARA SERTIFIKASI DOSEN UNTUK DOSEN DI BAWAH BINAAN KEMENTERIAN YANG MENANGANI URUSAN PEMERINTAHAN DI BIDANG AGAMA

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016

KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 KISI-KISI SOAL UJIAN AKHIR MADRASAH BERSTANDAR NASIONAL (UAMBN) MADRASAH ALIYAH (MA) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SatuanPendidikan : Madrasah Aliyah (Prog Keagamaan) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran

Lebih terperinci

SOAL UJI COBA HASIL BELAJAR PAI

SOAL UJI COBA HASIL BELAJAR PAI 141 LAMPIRAN XII SOAL UJI COBA HASIL BELAJAR PAI Perkembangan Ilmu Pengetahuan Hingga Daulah Abbasiyah Nama : Waktu : 2x 45 menit Kelas : Semester : II (Genap) Mulailah bekerja dengan membaca basmallah!

Lebih terperinci

Pendidikan Agama Islam

Pendidikan Agama Islam Modul ke: Pendidikan Agama Islam Sumbangan Islam Dalam Menciptakan Peradaban Dunia Fakultas PSIKOLOGI Maukuf, M.Pd Program Studi Psikologi http://www.mercubuana.ac.id Ekonomi Pada Masa Awal Islam Ekonomi

Lebih terperinci

Proses pengangkatan khalifah melalui kesepakatan kaum muhajirin dan anshar karena melihat kekosongan kursi kepemimpinan. Nabi tidak memberikan wasiat

Proses pengangkatan khalifah melalui kesepakatan kaum muhajirin dan anshar karena melihat kekosongan kursi kepemimpinan. Nabi tidak memberikan wasiat ENCEP SUPRIATNA Proses pengangkatan khalifah melalui kesepakatan kaum muhajirin dan anshar karena melihat kekosongan kursi kepemimpinan. Nabi tidak memberikan wasiat apapun tentang pengganti sesudahnya,

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH IBTIDAIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH IBTIDAIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH IBTIDAIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Satuan Pendidikan : Madrasah Ibtidaiyah Bentuk Soal : Pilihan Ganda (PG) Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Jumlah soal : 50 Butir

Lebih terperinci

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM 1 INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM 1 INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM 1 INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI PENDIDIKAN ISLAM PADA ZAMAN KHULAFA RASHIDIN DAN OBJEKTIF PENDIDIKAN INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI PENGENALAN RINGKAS Pada zaman baginda

Lebih terperinci

Sumbangan Wakaf pada Peradaban Islam (1) Monday, 23 October :01

Sumbangan Wakaf pada Peradaban Islam (1) Monday, 23 October :01 Seorang pakar sejarah kenamaan Khalil Syahin Azh-Zhahir mengemukakan bahwa ia pernah berkunjung ke salah satu rumah sakit di Damaskus tahun 831 H/1427 M. Ia belum pernah melihat rumah sakit wakaf semegah

Lebih terperinci

Kembali Dibuka! Siapkan Diri Anda untuk Meraih

Kembali Dibuka! Siapkan Diri Anda untuk Meraih Program 5000 Doktor Dalam Negeri Kembali Dibuka! Siapkan Diri Anda untuk Meraih BEASISWA PROGRAM DOKTOR dan BANTUAN PENYELESAIAN PENDIDIKAN 2018/2019 Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat

Lebih terperinci

MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW. Oleh: M. Yakub Amin

MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW. Oleh: M. Yakub Amin MUZAKKI DI KALANGAN SAHABAT RASULULLAH SAW Oleh: M. Yakub Amin Muzakki bermakna orang-orang yang telah sampai ketentuan wajib zakat kepadanya sebagaimana yang ditetapkan dalam syariat Islam yaitu terpenuhinya

Lebih terperinci

KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT

KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT KHILAFAH DAN KESATUAN UMAT Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya), dan ulil amri di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) KELAS KONTROL

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) KELAS KONTROL RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) KELAS KONTROL Sekolah : MAN KOTA SOLOK Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Kelas / Semester : 1 (satu) / Ganjil Materi Pokok : Sejarah Perkembangan Islam

Lebih terperinci

KELAS X SMAN 5 PADANG. Pilihlah Jawaban Yang Paling Tepat Pada Soal di Bawah Ini!

KELAS X SMAN 5 PADANG. Pilihlah Jawaban Yang Paling Tepat Pada Soal di Bawah Ini! Lampiran 4 SOAL TES PENDIDIKAN AGAM ISLAM KELAS X SMAN 5 PADANG Pilihlah Jawaban Yang Paling Tepat Pada Soal di Bawah Ini! Nama :... Kelas :... Mata Pelajaran :... Petunjuk: 1. Awali ujian dengan membaca

Lebih terperinci

Lampiran 1: DAFTAR PROGRAM STUDI AGAMA PADA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (PTAIN) JENJANG SARJANA (S1) NO NAMA PTAIN FAKULTAS JURUSAN/PRODI

Lampiran 1: DAFTAR PROGRAM STUDI AGAMA PADA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (PTAIN) JENJANG SARJANA (S1) NO NAMA PTAIN FAKULTAS JURUSAN/PRODI Lampiran 1: DAFTAR PROGRAM STUDI AGAMA PADA PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (PTAIN) JENJANG SARJANA (S1) NO NAMA PTAIN FAKULTAS JURUSAN/PRODI 1, UIN Syarif Hidayatullah Dirasat Islamiyah 1 Dirasat

Lebih terperinci

BAB III PEMILU DALAM PANDANGAN FIQH SIYASAH. tidak ditentukan oleh Pemilu dengan prosedur-prosedur yang ketat. Prinsip

BAB III PEMILU DALAM PANDANGAN FIQH SIYASAH. tidak ditentukan oleh Pemilu dengan prosedur-prosedur yang ketat. Prinsip BAB III PEMILU DALAM PANDANGAN FIQH SIYASAH A. Pemilu Perspektif Fiqh Siyasah Di dalam sistem politik umat Islam di masa klasik, sirkulasi kekuasaan tidak ditentukan oleh Pemilu dengan prosedur-prosedur

Lebih terperinci

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1987 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1987 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, KEPUTUSAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 9 TAHUN 1987 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang: bahwa dalam rangka pelaksanaan Peraturan Pemerintah

Lebih terperinci

BAB VI PENUTUP. Universitas Indonesia Islam kultural..., Jamilludin Ali, FIB UI, 2010.

BAB VI PENUTUP. Universitas Indonesia Islam kultural..., Jamilludin Ali, FIB UI, 2010. BAB VI PENUTUP 6.1 Kesimpulan Islam kultural dalam konsep Nurcholish Madjid tercermin dalam tiga tema pokok, yaitu sekularisasi, Islam Yes, Partai Islam No, dan tidak ada konsep Negara Islam atau apologi

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PEMIMPIN. 1) Mengetahui atau mengepalai, 2) Memenangkan paling banyak, 3)

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PEMIMPIN. 1) Mengetahui atau mengepalai, 2) Memenangkan paling banyak, 3) 12 A. Terminologi Pemimpin BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PEMIMPIN Pemimpin dalam Kamus Bahasa Indonesia berarti: 1) Orang yang memimpin. 2) Petunjuk, buku petunjuk (pedoman), sedangkan Memimpin artinya:

Lebih terperinci

IMAMAH DALAM PANDANGAN POLITIK SUNNI DAN SYI AH

IMAMAH DALAM PANDANGAN POLITIK SUNNI DAN SYI AH IMAMAH DALAM PANDANGAN POLITIK SUNNI DAN SYI AH SKRIPSI Disusun Untuk Melengkapi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Islam Jurusan Syari ah Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah

Lebih terperinci

MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN

MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN c Menghormati Kemanusiaan d MENDAMAIKAN PERSAUDARAAN SEIMAN Oleh Nurcholish Madjid Sidang Jumat yang berbahagia. Dalam kesempatan khutbah kali ini, saya ingin mengajak semuanya untuk merenungkan ajaran

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. urusan rakyat, pemimpin hendaknya orang yang benar-benar bisa dipercaya,

BAB I PENDAHULUAN. urusan rakyat, pemimpin hendaknya orang yang benar-benar bisa dipercaya, 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pemimpin pada dasarnya adalah wakil dari rakyat yang dipercaya mengatur urusan rakyat, pemimpin hendaknya orang yang benar-benar bisa dipercaya, sedemikian

Lebih terperinci

Kelompok 4. Sadri wahyudi Siti cholifah Sarah haikal

Kelompok 4. Sadri wahyudi Siti cholifah Sarah haikal Kelompok 4 Sadri wahyudi Siti cholifah Sarah haikal MENU UTAMA F Perjalanan hijrah Nabi Muhamm. SAW Usaha-usaha Rasulullah SAW dalam mewujudkan masyarakat Islam: Strategi Dakwah Rasulullah SAW Periode

Lebih terperinci

SEJARAH ISLAM AHMADIN

SEJARAH ISLAM AHMADIN SEJARAH ISLAM AHMADIN RAYHAN INTERMEDIA 2013 i SEJARAH ISLAM Copyright Ahmadin Diterbitkan pertama kali oleh Penerbit Rayhan Intermedia Penerbit: RAYHAN INTERMEDIA Jl. Naja Dg. Nai Lr 4/8 Rappokalling

Lebih terperinci

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 2

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 2 KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 2 NAMA: KELAS: KBM 2 CAWANGAN: MUKA DEPAN ARAHAN KEPADA CALON 1. Jangan buka kertas soalan sehingga diberi arahan oleh pengawas.

Lebih terperinci

BANTUAN STUDI S3 DALAM NEGERI 2017/ Maret JUNI Program 5000 Doktor Dalam Negeri. Pendaftaran

BANTUAN STUDI S3 DALAM NEGERI 2017/ Maret JUNI Program 5000 Doktor Dalam Negeri. Pendaftaran Program 5000 Doktor Dalam Negeri BANTUAN STUDI S3 DALAM NEGERI 2017/2018 Program 5000 Doktor Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN: SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM

SILABUS PEMBELAJARAN: SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM SILABUS PEMBELAJARAN: SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM Satuan Pendidikan : Madrasah Tsanawiyah Mata Pelajaran: Sejarah Kebudayaan Islam Kelas : VII (tujuh) Ganjil Kompetensi Inti : (K1) (K2) (K3) (K4) : Menghargai

Lebih terperinci

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : :

E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : [ ] E٤٨٤ J٤٧٧ W F : : MENGHORMATI ORANG LAIN "Bukan termasuk golongan kami orang yang tidak menghormati yang tua dan tidak menyayangi yang muda dari kami." Orang yang paling pantas dihormati dan dihargai

Lebih terperinci

JADWAL PELAKSANAAN SELEKSI CPNS KEMENTERIAN AGAMA TAHUN 2017 No Kegiatan Tanggal 1 Pengumuman Penerimaan CPNS 5 s.d. 19 September 2017 2 Pendaftaran Online http://sscn.bkn.go.id 11 s.d. 25 September 2017

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat

BAB I PENDAHULUAN. Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada zaman Rasulullah SAW, hadis belumlah dibukukan, beliau tidak sempat membimbing para sahabat dalam membukukan hadis. Hal tersebut disebabkan beberapa faktor,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan 81 A. Kesimpulan BAB V PENUTUP Berangkat dari uraian yang telah penulis paparkan dalam bab-bab sebelumnya, dapat diambil kesimpulan bahwa: 1. Makna tawassul dalam al-qur an bisa dilihat pada Surat al-

Lebih terperinci

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3

KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3 KELAS BIMBINGAN MENENGAH PEPERIKSAAN PERTENGAHAN TAHUN 2015 SEJARAH ISLAM KBM 3 NAMA: KELAS: KBM 3 CAWANGAN: MUKA DEPAN ARAHAN KEPADA CALON 1. Jangan buka kertas soalan sehingga diberi arahan oleh pengawas.

Lebih terperinci

Imam Hasan, Pelindung Kesucian Islam

Imam Hasan, Pelindung Kesucian Islam Imam Hasan, Pelindung Kesucian Islam 28 Safar bertepatan dengan wafatnya cucu tercinta Rasulullah Saw, Imam Hasan bin Ali bin Abi Thalib. Setiap tahun umat Islam memperingati hari wafatnya manusia suci

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Jakarta Telp: 021-34833027, 3811654,Fax: 3811436 Website: www.ditjen.pendis.go.id Email: ketenagaandiktis@yahoo.com

Lebih terperinci

KELOMPOK 6 : NANDYA WANTIKE NUR LAILA PUTRI NABILA SEPTIANI

KELOMPOK 6 : NANDYA WANTIKE NUR LAILA PUTRI NABILA SEPTIANI KELOMPOK 6 : NANDYA WANTIKE NUR LAILA PUTRI NABILA SEPTIANI Khalifah Utsman bin Affan Siapakah Utsman Bin Affan? Pemerintahan Utsman bin Affan ALI BIN ABU THALIB S i a p a k a h U t s m a n B i n Affan

Lebih terperinci

KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012

KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 KISI-KISI SOAL UAMBN MADRASAH ALIYAH TAHUN PELAJARAN 2011/2012 Satuan Pendidikan : Madrasah Aliyah (IPA/IPS/BHS) Bentuk Soal : Pilihan Ganda Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Jumlah Soal : 50 Butir

Lebih terperinci

Persatuan Islam dalam Perspektif Imam Shadiq

Persatuan Islam dalam Perspektif Imam Shadiq Persatuan Islam dalam Perspektif Imam Shadiq Pada Jumat, 17 Rabiul Awal 83 H (702 M), lahir seorang manusia suci dan penerus risalah Nabi Muhammad Saw. Pada hari yang bertepatan dengan maulid Rasulullah

Lebih terperinci

Ajwa Publishing ABDULLA SANG NABI MENGUNGKAP FAKTA KENABIAN, PERANG DAN POLIGAMI MUHAMMAD ADNAN ABDULLAH

Ajwa Publishing ABDULLA SANG NABI MENGUNGKAP FAKTA KENABIAN, PERANG DAN POLIGAMI MUHAMMAD ADNAN ABDULLAH Ajwa Publishing ABDULLA SANG NABI MENGUNGKAP FAKTA KENABIAN, PERANG DAN POLIGAMI MUHAMMAD ADNAN ABDULLAH ADAADNA SANG NABI, MENGUNGKAP FAKTA KENABIAN, PERANG DAN POLIGAMI Oleh: Muhammad Adnan Abdullah

Lebih terperinci

RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH

RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH KETELADANAN BAB 12 RASULULLAH SAW DALAM MEMBINA UMMAT PERIODE MADINAH MAIN MENU HOME KETELADANAN RASULULLAH DALAM MEMBINA UMAT (PERIODE MADINAH) IDENTITAS PETA KONSEP MATERI LATIHAN & SOAL IDENTITAS PROGRAM

Lebih terperinci

Sehubungan akan dilaksanakannya seleksi beasiswa dan non beasiswa ke Mesir tahun 2008, dengan hormat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut :

Sehubungan akan dilaksanakannya seleksi beasiswa dan non beasiswa ke Mesir tahun 2008, dengan hormat kami sampaikan hal-hal sebagai berikut : DEPARTEMEN AGAMA R I DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Jln. Lapangan Banteng Barat No. 3-4 Telpon : 3812344, 3812642, 3811654, 3812216, 3812679, 3811810 JAKARTA Website: www.ditpertais.net Nomor : Dj.I/Dt.I.IV/4/PP.00.9/

Lebih terperinci

ULANGAN HARIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XI

ULANGAN HARIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XI ULANGAN HARIAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM KELAS XI 1. Khulafaurrasyidin yang terakhir adalah a. Abu kabar as Siddiq b. Umar bin khatab c. Ali bin abi thalib d. Abdurrahman bi auf e. Usman bin affan 2. Daulah

Lebih terperinci

PENAKLUKAN PADA MASA AWAL KEKUASAAN ISLAM

PENAKLUKAN PADA MASA AWAL KEKUASAAN ISLAM PENAKLUKAN PADA MASA AWAL KEKUASAAN ISLAM Penulisan sejarah ditentukan oleh tiga faktor penting yang sangat menentukan bobot kajian sejarah, yaitu materi, metodologi dan interpretasi, karena ketiganya

Lebih terperinci

Biografi Singkat Empat Iman Besar dalam Dunia Islam

Biografi Singkat Empat Iman Besar dalam Dunia Islam Biografi Singkat Empat Iman Besar dalam Dunia Islam *Biografi Singkat Empat Imam Besar dalam Dunia Islam* *Imam Hanafi (80-150 H)* Beliau dilahirkan pada tahun 80 H dan meninggal dunia di Bagdad pada tahun

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah segala sesuatu pandangan atau cara hidup yang dapat mengatur

BAB I PENDAHULUAN. Islam adalah segala sesuatu pandangan atau cara hidup yang dapat mengatur BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Masalah Islam adalah segala sesuatu pandangan atau cara hidup yang dapat mengatur segala aspek dalam kehidupan manusia, maka dengan cara pandang inilah tidak ada salah

Lebih terperinci

Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting

Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting Soalan 1 berdasarkan petikan di bawah Tinggal di kawasan Semenanjung Tanah Arab Terdapat wilayah seperti Syam, Nadz,Yaman, Oman Mekah, Madinah dan Thaif merupakan ibu kota penting 1. Petikan diatas merujuk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Agama Islam di Indonesia merupakan agama terbesar di dunia. Waktu

BAB I PENDAHULUAN. Agama Islam di Indonesia merupakan agama terbesar di dunia. Waktu 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Agama Islam di Indonesia merupakan agama terbesar di dunia. Waktu kedatangannya pada awal abad ke - 7 Masehi. Menurut teori ini, Islam masuk ke Indonesia pada awal

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Nomor : Dj.I/Dt.I.IV/4/KP.02.3/4285/2015 Jakarta, 30 November 2015 Sifat : Biasa Lampiran : 2 Hal : Undangan Lokakarya Nasional dan Uji Publik PPG Kepada Yth. (daftar undangan terlampir) di- Tempat Assalamu

Lebih terperinci

Perjanjian Hudaibiyah. Oleh: Farid Nu man

Perjanjian Hudaibiyah. Oleh: Farid Nu man Perjanjian Hudaibiyah Oleh: Farid Nu man Selintas dan Latar Belakang Peristiwa -Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam dan para sahabat hendak mengunjungi Baitullah dalam rangka haji. -Pihak Kafir Quraisy

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS SIYASAH DUSTURIYAH TERHADAP PENYELENGGARAAN SISTEM PRESIDENSIAL DENGAN FORMAT KOALISI

BAB IV ANALISIS SIYASAH DUSTURIYAH TERHADAP PENYELENGGARAAN SISTEM PRESIDENSIAL DENGAN FORMAT KOALISI BAB IV ANALISIS SIYASAH DUSTURIYAH TERHADAP PENYELENGGARAAN SISTEM PRESIDENSIAL DENGAN FORMAT KOALISI A. Analisis terhadap Penyelenggaraan Sistem Presidensial dengan Format Koalisi menurut UUD 1945 Koalisi

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Nomor : 1098/Dj.I/Dt.I.IV/4/KP.02.3/4/2016 Jakarta, 05 April 2016 Sifat : Penting Lamp : 4 lembar Hal : Undangan Pengembangan PD-Dikti dan Pelaporan Gasal Tahun Akademik 2015/2016 pada PTKI-Negeri Kepada

Lebih terperinci

Perjuangan Nabi di Kota Madinah dalam Menegakan Agama Islam

Perjuangan Nabi di Kota Madinah dalam Menegakan Agama Islam Perjuangan Nabi di Kota Madinah dalam Menegakan Agama Islam Kelompok 2 Arum Suci Alfiani Innesyifa Haqien Syifa Fatimah Azzahra Keadaan Masyarakat Madinah sebelum Islam Terdapat suku Aus dan suku Khazraj,

Lebih terperinci

SATUAN ACARA PERKULIAHAN

SATUAN ACARA PERKULIAHAN PRODI IPAI SAP PI137 SIRAH NABI MUHAMMAD SAW Munawar Rahmat 1 SATUAN ACARA PERKULIAHAN Kode dan Nama Mata Kuliah : PI137 / SIRAH NABI MUHAMMAD SAW Topik Bahasan : Tujuan Pembelajaran Umum (Kompetensi)

Lebih terperinci

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUSLIM INDOSIA MAKASSAR 2011

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUSLIM INDOSIA MAKASSAR 2011 1 DINAMIKA PERTUMBUHAN PENDIDIKAN ISLAM ZAMAN KLSIK (Masa Khulafa al-rasyidin) Oleh SULTAN PAWAKKANG NIM: 0025.03.23.2009 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS MUSLIM INDOSIA MAKASSAR 2011 2 I. PENDAHULUAN

Lebih terperinci

Sejarah dan Perkembangan Wakaf. Written by Administrator Thursday, 27 December :03

Sejarah dan Perkembangan Wakaf. Written by Administrator Thursday, 27 December :03 Dalam sejarah Islam, Wakaf dikenal sejak masa Rasulullah SAW karena wakaf disyariatkan setelah nabi SAW Madinah, pada tahun kedua Hijriyah. Ada dua pendapat yang berkembang di kalangan ahli yurisprudensi

Lebih terperinci

Sambutan Presiden RI Pd Silaturahmi dg Peserta Musabaqah Hifzil Quran, tgl 14 Feb 2014, di Jkt Jumat, 14 Pebruari 2014

Sambutan Presiden RI Pd Silaturahmi dg Peserta Musabaqah Hifzil Quran, tgl 14 Feb 2014, di Jkt Jumat, 14 Pebruari 2014 Sambutan Presiden RI Pd Silaturahmi dg Peserta Musabaqah Hifzil Quran, tgl 14 Feb 2014, di Jkt Jumat, 14 Pebruari 2014 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA SILATURAHMI DENGAN PARA PESERTA MUSABAQAH

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Allah telah menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa al-quran karena

BAB I PENDAHULUAN. Allah telah menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa al-quran karena 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Allah telah menjadikan bahasa Arab sebagai bahasa al-quran karena bahasa Arab adalah bahasa terbaik yang pernah ada sebagaimana firman Allah: Artinya: Sesungguhnya

Lebih terperinci

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM I

SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM I SEJARAH PENDIDIKAN ISLAM I NOTA RUJUKAN BAGI PERINGKAT DIPLOMA INSTITUT PENGAJIAN TINGGI AL-ZUHRI BAGI PEMBELAJARAN: PENDIDIKAN ISLAM PADA ZAMAN KHULAFA UR RASHIDIN DAN OBJEKTIF PENDIDIKAN 1 SEJARAH PENDIDIKAN

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS. A. Persamaan dan Perbedaan Pendapat Mazhab Syafi i dan Mazhab Hanbali Tentang Hukum Menjual Reruntuhan Bangunan Masjid

BAB IV ANALISIS. A. Persamaan dan Perbedaan Pendapat Mazhab Syafi i dan Mazhab Hanbali Tentang Hukum Menjual Reruntuhan Bangunan Masjid BAB IV ANALISIS A. Persamaan dan Perbedaan Pendapat Mazhab Syafi i dan Mazhab Hanbali Tentang Hukum Menjual Reruntuhan Bangunan Masjid Mazhab Syafi i dan mazhab Hanbali berpendapat bahwa wakaf adalah melepaskan

Lebih terperinci

MUSHAF UTSMANI Sejarah Ringkas, Metode Penulisan dan Riwayat Hafsh

MUSHAF UTSMANI Sejarah Ringkas, Metode Penulisan dan Riwayat Hafsh MUSHAF UTSMANI Sejarah Ringkas, Metode Penulisan dan Riwayat Hafsh Publication: 1439 H_2018 M MUSHAF UTSMANI Sejarah Ringkas, Metode Penulisan dan Riwayat Hafsh Dikutip dari Mushaf Al-Qur an Cetakan DarSyafii

Lebih terperinci

HASIL KEPUTUSAN PENILAIAN USUL PEMBUKAAN PRODI BARU PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM TAHUN 2011 A. PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (PTAIN)

HASIL KEPUTUSAN PENILAIAN USUL PEMBUKAAN PRODI BARU PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM TAHUN 2011 A. PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (PTAIN) HASIL KEPUTUSAN PENILAIAN USUL PEMBUKAAN PRODI BARU PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM TAHUN 2011 A. PERGURUAN TINGGI AGAMA ISLAM NEGERI (PTAIN) NO PTAIN PROGRAM STUDI YANG DIUSULKAN JJG HASIL PENILAIAN DITERIMA

Lebih terperinci

Nag2oO9. Item Objektif. M.S Rajah berikut menunjukkan suasana di Madinah sebelum hijrah Nabi Muhammad s.a.w. ke Madinah.

Nag2oO9. Item Objektif. M.S Rajah berikut menunjukkan suasana di Madinah sebelum hijrah Nabi Muhammad s.a.w. ke Madinah. LATIHAN SEJARAH TINGKATAN 4 BAB 5 1 Item Objektif M.S. 118 1. Rajah berikut menunjukkan suasana di Madinah sebelum hijrah Nabi Muhammad s.a.w. ke Madinah. Madinah Tidak aman Pelbagai kaum tidak bersatu

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan : Madrasah Ibtidaiyah Mata Pelajaran : Sejarah Kebudayaan Islam Kelas : 5 (Lima) Semester : I (Ganjil) Kompetensi Inti : KI-1 : Menerima, menjalankan dan menghargai

Lebih terperinci

Persatuan Dalam al-quran dan Sunnah

Persatuan Dalam al-quran dan Sunnah Persatuan Dalam al-quran dan Sunnah Umat Islam di seluruh penjuru dunia bersuka cita menyambut maulid Nabi Muhammad Saw pada bulan Rabiul Awal. Muslim Sunni merayakan hari kelahiran Rasulullah pada tanggal

Lebih terperinci

Oleh: Hafidz Abdurrahman

Oleh: Hafidz Abdurrahman Oleh: Hafidz Abdurrahman Dasar yang menjadi pondasi kurikulum pendidikan di dalam negara khilafah adalah akidah Islam. Karena itu, seluruh kurikulum, materi pendidikan, metode dan seluruh proses belajar

Lebih terperinci

PENETAPAN PENERIMA BANTUAN BEASISWA DOSEN S3 (REKRUITMEN BARU) TAHUN ANGGARAN 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PENETAPAN PENERIMA BANTUAN BEASISWA DOSEN S3 (REKRUITMEN BARU) TAHUN ANGGARAN 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPUTUSAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN AGAMA NOMOR : 4681 TAHUN 2017 TENTANG PENETAPAN PENERIMA BANTUAN BEASISWA DOSEN S3 (REKRUITMEN BARU) TAHUN ANGGARAN 2017 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG

Lebih terperinci

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

KEMENTERIAN AGAMA RI DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM Nomor : Dj.I/Dt.I.IV/PP.00.9/ 1828 /2014 Jakarta, 26 Sept 2014 Sifat : Biasa Lamp : - Hal : Undangan Sosialisasi dan Pengembangan PD Dikti pada PTKI-Negeri Kepada Yth. Daftar nama terlampir Di- Tempat

Lebih terperinci

[SYARAT & KEHATI-HATIAN ULAMA SALAF DALAM BERFATWA]

[SYARAT & KEHATI-HATIAN ULAMA SALAF DALAM BERFATWA] Dan janganlah kamu mengatakan terhadap apa yang disebut-sebut oleh lidahmu secara dusta ini halal dan ini haram, untuk mengada-adakan kebohongan terhadap Allah. lalu berkata, Yakni janganlah kalian asal

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sangsekerta yaitu buddhayah, yang merupakan bentuk jamak dari buddhi (budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan

Lebih terperinci

Sebagai contoh, anda boleh lihat Piagam Madinah di bawah.

Sebagai contoh, anda boleh lihat Piagam Madinah di bawah. 36 WAWASAN OPEN UNIVERSITY Sebagai contoh, anda boleh lihat Piagam Madinah di bawah. Piagam Madinah Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Ini adalah piagam dari Muhammad Rasulullah

Lebih terperinci

PANDUAN PERKEMBANGAN PEMBELAJARAN MURID PENDIDIKAN ISLAM TINGKATAN 2 PENDIDIKAN ISLAM TINGKATAN 2

PANDUAN PERKEMBANGAN PEMBELAJARAN MURID PENDIDIKAN ISLAM TINGKATAN 2 PENDIDIKAN ISLAM TINGKATAN 2 PANDUAN PERKEMBANGAN PEMBELAJARAN MURID PENDIDIKAN ISLAM TINGKATAN 2 PENDIDIKAN ISLAM TINGKATAN 2 MATLAMAT KURIKULUM PENDIDIKAN ISLAM Pendidikan Islam adalah untuk menghasilkan Muslim yang berilmu, beriman,

Lebih terperinci

Prestasi, bukan Prestise

Prestasi, bukan Prestise Prestasi, bukan Prestise Oleh Nurcholish Madjid Setialp kali memperingati tahun baru, orang umumnya menunggu tengah malam sebagai pergantian tahun, karena dalam sistem penanggalan syamsiyah atau penanggalan

Lebih terperinci

2 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewe

2 sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2009 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 2003 tentang Wewe No.239. 2015 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENAG. Nilai. Kelas. Jabatan Struktural. Jabatan Fungsional. Perubahan. PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS FIKIH SIYASAH TERHADAP PELAKSANAAN PERGANTIAN ANTAR WAKTU (PAW) ANGGOTA DPRD FKB PEMKOT MOJOKERTO PERIODE

BAB IV ANALISIS FIKIH SIYASAH TERHADAP PELAKSANAAN PERGANTIAN ANTAR WAKTU (PAW) ANGGOTA DPRD FKB PEMKOT MOJOKERTO PERIODE BAB IV ANALISIS FIKIH SIYASAH TERHADAP PELAKSANAAN PERGANTIAN ANTAR WAKTU (PAW) ANGGOTA DPRD FKB PEMKOT MOJOKERTO PERIODE 2004-2009 A. Tinjauan Fikih Siyasah terhadap Mekanisme, Prosedur dan Alasan-alasan

Lebih terperinci

Article Review. : Jurnal Ilmiah Islam Futura, Pascasarjana UIN Ar-Raniry :

Article Review. : Jurnal Ilmiah Islam Futura, Pascasarjana UIN Ar-Raniry : Article Review Judul Artikel : Perubahan Sosial dan Kaitannya Dengan Pembagian Harta Warisan Dalam Perspektif Hukum Islam Penulis Artikel : Zulham Wahyudani Reviewer : Anna Rizki Penerbit : Jurnal Ilmiah

Lebih terperinci

BAB III PEMIKIRAN AL-MAWARDI DAN AN-NABHANI TENTANG PENGANGKATAN KEPALA NEGARA

BAB III PEMIKIRAN AL-MAWARDI DAN AN-NABHANI TENTANG PENGANGKATAN KEPALA NEGARA BAB III PEMIKIRAN AL-MAWARDI DAN AN-NABHANI TENTANG PENGANGKATAN KEPALA NEGARA A. Konsep Pemikiran Al-Mawardi Menurut Imam Mawardi, pengangkatan khalifah dapat dilakukan dengan dua cara yakni oleh ahlu

Lebih terperinci

Ummu Sulaim Ar-Rumaishah

Ummu Sulaim Ar-Rumaishah Ummu Sulaim Ar-Rumaishah Nama dan nasabnya Para ulama sejarah berbeda pendapat perihal nama beliau, ada yang mengatakan namanya adalah Ar-Rumaishah, ada yang mengatakan Sahlah, ada yang mengatakan Unaifah

Lebih terperinci

Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah

Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah Bab 2 Iman Kepada Kitab-kitab Allah 1. Iman kepada kitab-kitab Allah Swt. adalah rukun iman ke a. Pertama b. Kedua c. Ketiga d. Keempat e. Kelima 2. Meyakini sepenuh hati bahwa Allah Swt. menurunkan kitab-nya

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS Mekanisme PAW Anggota DPR/DPRD Menurut UU RI No 27 Tahun 2009 dalam Persepektif Fiqh Siyasah

BAB IV ANALISIS Mekanisme PAW Anggota DPR/DPRD Menurut UU RI No 27 Tahun 2009 dalam Persepektif Fiqh Siyasah BAB IV ANALISIS Mekanisme PAW Anggota DPR/DPRD Menurut UU RI No 27 Tahun 2009 dalam Persepektif Fiqh Siyasah A. Analisis Fiqh Siyasah Terhadap Syarat PAW DPR/DPRD 1. Sejarah dalam Islam, pemecatan bisa

Lebih terperinci

REVISI PEDOMAN BIDIK MISI PROGRAM BANTUAN BIAYA PENDIDIKAN TAHUN 2011 KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN TINGGI DIREKTORAT PEMBELAJARAN DAN KEMAHASISWAAN TAHUN 2011 DAFTAR

Lebih terperinci

Penjelasan singkat tentang khilafah minhajjin nubuwwah berdasarkan hadith

Penjelasan singkat tentang khilafah minhajjin nubuwwah berdasarkan hadith Downloaded from: justpaste.it/khalifahera2 Penjelasan singkat tentang khilafah minhajjin nubuwwah berdasarkan hadith pindahan dari http://chirpstory.com/li/277285 (karena account twitter di suspend) 1.

Lebih terperinci

BAB IV RESPON MASYARAKAT TERHADAP SOSOK USTADZ ABDUL QADIR HASSAN DALAM MENGEMBANGKAN PESANTREN PERSATUAN ISLAM BANGIL

BAB IV RESPON MASYARAKAT TERHADAP SOSOK USTADZ ABDUL QADIR HASSAN DALAM MENGEMBANGKAN PESANTREN PERSATUAN ISLAM BANGIL BAB IV RESPON MASYARAKAT TERHADAP SOSOK USTADZ ABDUL QADIR HASSAN DALAM MENGEMBANGKAN PESANTREN PERSATUAN ISLAM BANGIL A. Tokoh Persatuan Islam ( Persis) 1 Ustadz Umar Fanani BA Ustadz Abdul Qadir Hassan

Lebih terperinci

tidak langsung, mereka mengakui Utsman sebagai penguasa tertinggi dengan gelar Padiansyah Ali Utsman 4 B.

tidak langsung, mereka mengakui Utsman sebagai penguasa tertinggi dengan gelar Padiansyah Ali Utsman 4 B. A. Sejarah Berdirinya Kerajaan Turki Utsmani Kata Utsmaniyah diambil dari pendiri pertama dinasti ini, yaitu Utsman ibn Erthogrul ibn Sulaiman Syah. Para pendiri Daulah Utsmaniyah ini berasal dari suku

Lebih terperinci

DAFTAR LOKASI DAN JADWAL UJIAN SELEKSI TES KOMPETENSI DASAR (TKD) CPNS KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014

DAFTAR LOKASI DAN JADWAL UJIAN SELEKSI TES KOMPETENSI DASAR (TKD) CPNS KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2014 DAFTAR LOKASI DAN JADWAL UJIAN SELEKSI TES KOMPETENSI DASAR (TKD) CPNS KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 01 LOKASI TUK 1 Aceh 1 UIN AR-RANNIRY BANDA ACEH 1 LPMP Prov. Aceh 1-17 vember 01 STAIN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya untuk menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat. 1

BAB I PENDAHULUAN. sebagai upaya untuk menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat. 1 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan Islam merupakan proses perubahan menuju kearah yang lebih baik. Dalam konteks sejarah, perubahan yang positif ini adalah jalah Tuhan yang telah dibawa oleh

Lebih terperinci

PN. MASARIAH BINTI MISPARI MAKTAB TENTERA DIRAJA

PN. MASARIAH BINTI MISPARI MAKTAB TENTERA DIRAJA PN. MASARIAH BINTI MISPARI MAKTAB TENTERA DIRAJA Analisis SPM 2004 2008 Soalan objektif, struktur danesei Disusun mengikut bab Aras KBKK, aplikasi kemahiran dan isu semasa Fokus latihan SPM 2009 Sebagai

Lebih terperinci

Keywords: The government's comparison, Umar bin Khattab Caliph, Ali bin Abi Thalib Caliph.

Keywords: The government's comparison, Umar bin Khattab Caliph, Ali bin Abi Thalib Caliph. PERBANDINGAN PEMERINTAHAN KHALIFAH UMAR BIN KHATTAB (634-644 M) DENGAN KHALIFAH ALI BIN ABI THALIB (656-661 M) Sumardi, Sumarno, Sugiyanto dan Bibit M.R. E-mail: sumardihum@ymail.com Abstrak: Islam merupakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS TENTANG VISUALISASI KARISMA KEPEMIMPINAN UMAR BIN KHATTAB DALAM FILM OMAR EPISODE 22-25

BAB IV ANALISIS TENTANG VISUALISASI KARISMA KEPEMIMPINAN UMAR BIN KHATTAB DALAM FILM OMAR EPISODE 22-25 BAB IV ANALISIS TENTANG VISUALISASI KARISMA KEPEMIMPINAN UMAR BIN KHATTAB DALAM FILM OMAR EPISODE 22-25 4.1. Analisis Visualisasi Karisma Kepemimpinan Umar Bin Khattab Dalam Film Omar Perepisode Guna mengetahui

Lebih terperinci

KEBIJAKAN EKONOMI DI MASA KHULAFAUR RASYIDIN MAKALAH Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam

KEBIJAKAN EKONOMI DI MASA KHULAFAUR RASYIDIN MAKALAH Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam 1 KEBIJAKAN EKONOMI DI MASA KHULAFAUR RASYIDIN MAKALAH Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam Oleh Moh Anwar Zainuddin Tim Dosen Pengampu: 1. Dr. Euis Amalia, M.Ag 2.

Lebih terperinci

ALI ABD AL-RAZIQ : IDE NEGARA

ALI ABD AL-RAZIQ : IDE NEGARA ALI ABD AL-RAZIQ : IDE NEGARA Salah seorang tokoh pembaharuan dalam Islam pada awal abad ke 20 di Mesir adalah Ali Abd Al-Raziq. Ia termasuk tokoh yang kontroversial, hal ini muncul karena idenya yang

Lebih terperinci

Kitab Tentang Sumpah (Qosamah), Kelompok Penyamun, Kisas Dan Diyat 1. Qasamah (sumpah)

Kitab Tentang Sumpah (Qosamah), Kelompok Penyamun, Kisas Dan Diyat 1. Qasamah (sumpah) Kitab Tentang Sumpah (Qosamah), Kelompok Penyamun, Kisas Dan Diyat 1. Qasamah (sumpah) Hadis riwayat Rai` bin Khadij ra. dan Sahal bin Abu Hatsmah ra. mereka berkata: Abdullah bin Sahal bin Zaid dan Muhaishah

Lebih terperinci

PEMERINTAHAN DAN PENTADBIRAN

PEMERINTAHAN DAN PENTADBIRAN PRINSIP PEMERINTAHAN DAN PENTADBIRAN ISLAM Dasar ini jelas bagi melahirkan negara dan ummah yang direhai oleh Allah ASAS FALSAFAH DAN PRINSIP PEMERINTAHAN SERTA PENTADBIRAN ISLAM: 1. Mentauhidkan Allah

Lebih terperinci

Syuraih yang Bijaksana

Syuraih yang Bijaksana Syuraih yang Bijaksana Syuraih ditanya, "Bagaimanakah caranya Anda mendapatkan Ilmu?" Beliau menjawab, "Dengan cara diskusi dengan ulama. Saya mendapatkan Ilmu dari mereka dan mereka pun dapat mengambil

Lebih terperinci

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA, PERATURAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PERUBAHAN ATAS PERATURAN MENTERI AGAMA NOMOR 51 TAHUN 2014 TENTANG NILAI DAN KELAS JABATAN STRUKTURAL DAN JABATAN FUNGSIONAL PADA KEMENTERIAN

Lebih terperinci

Ditulis oleh Faqihuddin Abdul Kodir Senin, 08 Juni :59 - Terakhir Diperbaharui Jumat, 16 September :24

Ditulis oleh Faqihuddin Abdul Kodir Senin, 08 Juni :59 - Terakhir Diperbaharui Jumat, 16 September :24 Ada anggapan bahwa dalam literatur Islam klasik, dasar hukum tentang larangan lebih mudah ditemukan daripada sebaliknya. Tetapi, dalam sejarah awal Islam ada realitas bahwa Siti Aisyah, isteri baginda

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. agar manusia senantiasa melaksanakan perintah-nya dan menjauhi larangan-

BAB I PENDAHULUAN. agar manusia senantiasa melaksanakan perintah-nya dan menjauhi larangan- BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Islam merupakan syariat Allah yang diturunkan kepada umat manusia agar manusia senantiasa melaksanakan perintah-nya dan menjauhi larangan- Nya.. Dalam menanamkan keyakinan

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 102 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Setelah melakukan studi analisis pemikiran Imam Syafi i tentang kehujjahan hadis dalam kitab Ar-Risālah dapat ditarik kesimpulan menjadi beberapa point. Pertama, Hadis wajib

Lebih terperinci

SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM ( KELAS XI GANJIL )

SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM ( KELAS XI GANJIL ) DAN BAN UMAYYAH DAN BAN UMAYYAH 1. Santri dapat 2. Santri dapat 3. Santri dapat DAN BAN UMAYYAH BAN UMAYYAH DAN BAN UMAYYAH Pendiri Bani Umayyah adalah Muawiyah bin Abi Sufyan pada tahun 40 H di Damaskus

Lebih terperinci

Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin

Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin Hukum Berkabung Atas Kematian Raja dan Pemimpin حكم لا حد بل مللو لزعما [ Indonesia Indonesian ند نيn ] Penyusun : Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahullah Terjemah : Muhammad Iqbal A. Gazali Editor : Eko

Lebih terperinci

Anuraga Jayanegara Tanda-tanda kiamat Tanda-tanda kiamat

Anuraga Jayanegara Tanda-tanda kiamat Tanda-tanda kiamat Tanda-tanda kiamat Sesungguhnya setiap makhluk hidup apakah itu manusia, hewan, atau tumbuh-tumbuhan memiliki tanda-tanda dari akhir kesudahan hidupnya di dunia. Tanda-tanda dekatnya kematian manusia adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perbedaan oleh latar belakang Negara yang berbeda. Penggunaan sistem. Islam (Masa Nabi Muhammad) dapat menciptakan masyarakat yang

BAB I PENDAHULUAN. perbedaan oleh latar belakang Negara yang berbeda. Penggunaan sistem. Islam (Masa Nabi Muhammad) dapat menciptakan masyarakat yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sistem pemerintahan yang diterapkan dalam suatu Negara memiliki perbedaan oleh latar belakang Negara yang berbeda. Penggunaan sistem pemerintahan dalam suatu

Lebih terperinci