Mempersiapkan proses pembelian iklan
|
|
- Ari Sudirman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PERTEMUAN SESI 10 MATA KULIAH media buying TELKOM UNIVErsity Team teaching: Itca istia wahyuni Yuni mogot Mempersiapkan proses pembelian iklan
2 Menentukan Tujuan Media Aspek Kedua dari strategi media adalah menentukan tujuan merupakan dasar perencanaan media: 1).Jangkauan 2).Frekuensi 3).Bobot 4).Kontinuitas 5).Pertimbangan biaya
3 Para perencana media harus mencari jawaban atas pertanyaan berikut: 1. Berapa jumlah audiens sasaran yang harus melihat, membaca, atau mendengarkan pesan periklanan selama masa tertentu? (suatu isu jangkauan) 2. Seberapa seringkah audiens sasaran harus dihadapkan pada periklanan selama ini? (suatu isi
4 1. Jangkauan Presentase audiens sasaran yang diekspos sekurang-kurangnya satu kali dengan pesan iklan selama jangka waktu tertentu (biasanya empat mingguan) disebut dengan jangkauan (reach). Jangkauan mempresentasikan jumlah pelanggan sasaran yang menerima pesan pemasang iklan satu kali atau lebih selama periode waktu empat minggu.
5 Ada beberapa faktor yang menentukan jangkauan kampanye pemasangan iklan: a) jika suatu jadwal media menggunakan media ganda dan bukan media tunggal, maka lebih banyak orang yang akan dijangkau. Pada umumnya, semakin banyak media yang digunakan, semakin besar kesempatan suatu pesan iklan sampai kepada orang-orang yang perilakunya berbeda. b) Jumlah dan keragaman sarana yang digunakan. Bila perencana media telah memilih mengiklan secara teratur hanya pada majalah, maka jauh lebih sedikit
6 Jangkauan merupakan tujuan yang tidak memadai untuk perencanaan media karena tidak memadai untuk perencanaan media karena tidak bisa menyatakan sesuatu mengenai seberapa sering pelanggan sasaran dihadapkan pada pesan pemasang iklan.karenanya, frekuensi exposure periklanan juga harus dipertimbangkan.
7 2.Frekuensi Jumlah waktu secara rata-rata dalam periode empat minggu di mana para anggota audiens sasaran diekspos kepada sarana media (melihat, membaca, atau mendengar) yang termasuk dalam jadwal media tertentu disebut sebagai frekuensi rata-rata (atau hanya frekuensi). Frekuensi adalah rata-rata distribusi frekuensi.
8 3.Bobot Tujuan ketiga dari perumusan rencana media adalah menentukan berapa bobot periklanan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan periklanan Gross Rating Points, atau GRPs merupakan indikator jumlah bobot kotor, atau hanya bobot (weight), yang dapat disampaikan jadwal periklanan tertentu.
9 Istilah gross adalah kuncinya. Jumlah GRPs menunjukkan gross coverage atau duplicated audience yang diekspose terhadap jadwal periklanan tertentu. GRPs= Jangkauan (J) X Frekuensi (F)
10 Dalam memnentukan GRPs dalam praktik, para perencana media melakukan pembelian media dengan memutuskan berapa banyak GRPs yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
11 Peringkat/Rating hanya merupakan bagian dari audeiens sasaran yang diekspos kepada suatu kejadian di sarana periklanan di mana merek pemasang iklan diiklankan. Jangkauan efektif didasarkan pada ide bahwa suatu jadwal periklanan hanya akan efektif bila dapat menjangkau para anggota audiens sasaran untuk waktu yang tidak terlalu singkat atau terlalu lama.
12 Secara khusus, merek-merek dengan pangsa pasar yang lebih tinggi dan kesetiaan pelanggan yang lebih besar menuntut exposure periklanan yang lebih sedikit untuk mencapai tingkat efektivitas yang minimal. Misalnya, lebih banyak exposure ang dibutuhkan untuk meyakinkan konsumen bahwa brand X memberikan manfaat ganda dari segi kepraktisan dan kemewahan
13 Hipotesis tiga exposure (three-exposure hypothesis) by Herbert Krugman: a) Apa ini? b) Bagaimana dengan ini? c) Mengingatkan informasi yang telah dipelajari konsumen dari dua exposure pertama,
14 4.Kontinuitas Kontinuitas meliputi bagaimana periklanan dialokasikan selama ditayangkan suatu kampanye periklanan. Isu dasarnya adalah: haruskah anggaran media didistribusikan secara merata selama periode kampanye periklanan; haruskah anggaran itu dihabiskan dalam periode yang terkonsentrasi untuk mencapai pengaruh paling banyak; biasanya hal ini sangat tergantung kepada situasi pasar produk khusus.
15 Jadwal pembelian media: a) Kontinu b) Pulsing c) Flighting
16 5. Pertimbangan Biaya Para perencana media berusaha mengalokasikan anggaran iklan dengan cara yang efisien dari segi biaya untuk memenuhi tujuan lainnya. Salah satu indikator efisiensi media yang paling penting dan yang digunakan secara universal adalah kriteria biaya per seribu. Biaya perseribu (disingkat CPM= cost-per-thousand) dimana M merupakan angka romawi untuk 1.000) adalah
17 Ukuran tersebut dapat didefinisikan kembali sebagai biaya untuk menjangkau 1000 anggota audiens sasaran kecuali orang-orang yang diluar pasar sasaran.
18 Sumber Shimp.Periklanan Promosi. Aspek Tambahan komunikasi Pemasaran terpadu. Jilid II edisi kelima.
PROSES PERENCANAAN MEDIA
PROSES PERENCANAAN MEDIA Kategori dan sarana media dipilih dengan tujuan membangun ekuiras jangka panjang suaru merek. 2 Memilih media dan sarana, dalam bcrbagai kaitan, merupakan yang paling sulit dan
Lebih terperinciPERTEMUAN SESI 3 MATA KULIAH MEDIA BUYING TELKOM UNIVERSITY TEAM TEACHING: ITCA ISTIA WAHYUNI YUNI MOGOT
PERTEMUAN SESI 3 MATA KULIAH MEDIA BUYING TELKOM UNIVERSITY TEAM TEACHING: ITCA ISTIA WAHYUNI YUNI MOGOT Hubungan antara Klien dengan biro Organisasi Biro Iklan: 1) Jasa Kreatif: Tugas dari bagian kreatif
Lebih terperinciMempersiapkan proses pembelian iklan
PERTEMUAN SESI 11 MATA KULIAH media buying TELKOM UNIVErsity Team teaching: Itca istia wahyuni Yuni mogot Mempersiapkan proses pembelian iklan Menilai Efektivitas Periklanan Riset Media dan Pesan Pengukuran
Lebih terperinciINTEGRATED MARKETING COMMUNICATION 2
Modul ke: INTEGRATED MARKETING COMMUNICATION 2 Strategi Media & Menilai Efektivitas Fakultas ILMU KOMUNIKASI Cherry Kartika, SIP, M. Ikom Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciMata Kuliah - Media Planning & Buying
Mata Kuliah - Media Planning & Buying Modul ke: Pengukuran dalam perencanaan media Fakultas FIKOM Ardhariksa Z, M.Med.Kom Program Studi Marketing Communication and Advertising www.mercubuana.ac.id Reach
Lebih terperinciINTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II
Modul ke: INTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II Memilih Media Fakultas ILMU KOMUNIKASI SUGIHANTORO, S.Sos, M.IKom. Program Studi MARKETING COMMUNICATIONS & ADVERTISING www.mercubuana.ac.id Hal-Hal yang
Lebih terperinciSelain itu, dari segi perencanaan anggaran periklanan, media primer biasanya mendapatkan dana yang jauh lebih besar daripada media sekunder.
Majalah digunakan sebagai media pendukung karena frekuensinya tidak setinggi surat kabar, tetapi memiliki kemampuan menampilkan gambar berwarna dengan kualitas baik. Sedangkan radio digunakan sebagai media
Lebih terperinciAlternatif strategistrategi
PERTEMUAN SESI 4 MATA KULIAH Perencanaan dan pembelian media TELKOM UNIVErsity Team teaching: Itca istia wahyuni Yuni mogot Alternatif strategistrategi kreatif Alternatif Kreatif 1) Daya Tarik Periklanan
Lebih terperinciModul ke: IMC 2. Merumuskan Tujuan Media (Penentuan Tujuan Media, Pemilihan Media Primer dan Sekunder) Fakultas Fikom. Program Studi Adv & Marcomm
Modul ke: 12 Eppstian Fakultas Fikom IMC 2 Merumuskan Tujuan Media (Penentuan Tujuan Media, Pemilihan Media Primer dan Sekunder) Syah As ari, M.Si Program Studi Adv & Marcomm Strategi Pemilihan Media Syarat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Kata atau istilah komunikasi (Bahasa Inggris communication ) berasal. dari Bahasa Latin communicatus atau communicatio atau
digilib.uns.ac.id BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Komunikasi Kata atau istilah komunikasi (Bahasa Inggris communication ) berasal dari Bahasa Latin communicatus atau communicatio atau communicare yang berarti
Lebih terperinciModul ke: IMC 2. Evaluasi pada IMC. Fakultas Fikom. Martina Shalaty Putri Pane, M.Si. Program Studi Marcomm.
Modul ke: IMC 2 Evaluasi pada IMC Fakultas Fikom Martina Shalaty Putri Pane, M.Si Program Studi Marcomm www.mercubuana.ac.id IMC Komunikasi: meningkatkan kredibilitas dan mendorong brand positioning, Behavioral:
Lebih terperinciMENGELOLA KOMUNIKASI MASSA
MENGELOLA KOMUNIKASI MASSA 1 2 IKLAN.. Iklan adalah segala bentuk presentasi non-pribadi dan promosi gagasan, barang, atau jasa oleh sponsor tertentu yang harus dibayar. Tugas departemen iklan adalah mengajukan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Komunikasi pemasaran merupakan aspek penting dalam melakukan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Komunikasi Pemasaran Komunikasi pemasaran merupakan aspek penting dalam melakukan promosi serta penentu suksesnya pemasaran. Semua organisasi baik perusahaan bisnis maupun
Lebih terperinciACCOUNT MANAGEMENT ANGGARAN KOMUNIKASI PEMASARAN. SUHENDRA, S.E., M.Ikom. Periklanan dan Komunikasi Pemasaran. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi
ACCOUNT MANAGEMENT Modul ke: ANGGARAN KOMUNIKASI PEMASARAN SUHENDRA, S.E., M.Ikom Fakultas Fakultas Ilmu Komunikasi Program Studi Periklanan dan Komunikasi Pemasaran www.mercubuana.ac.id 1. Definisi dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkembang. Hal tersebut menuntut perusahaan untuk dapat melakukan yang terbaik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kegiatan promosi mempunyai peranan yang cukup penting dalam industri modern dan merupakan karakteristik dari negara maju maupun negara yang tengah berkembang. Hal tersebut
Lebih terperinciMata Kuliah - Media Planning & Buying
Mata Kuliah - Media Planning & Buying Modul ke: Faktor Strategi & Bauran Media Fakultas FIKOM Ardhariksa Z, M.Med.Kom Program Studi Marketing Communication and Advertising www.mercubuana.ac.id Faktor strategi
Lebih terperinciMEDIA PLANNING & MEDIA BUYING
Modul ke: 06Fakultas ILMU KOMUNIKASI SUGIHANTORO, MEDIA PLANNING & MEDIA BUYING Perumusan Tujuan Media Periklanan S.Sos, M.IKom. Program Studi MARKETING COMMUNICATIONS & ADVERTISING Untuk merumuskan tujuan
Lebih terperinciMata Kuliah - Media Planning & Buying
Mata Kuliah - Media Planning & Buying Modul ke: AC Nielsen Media Riset, Media Total Exposure & Promotion Impact Fakultas FIKOM Ardhariksa Z, M.Med.Kom Program Studi Marketing Communication and Advertising
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu bagian dari bauran komunikasi pemasaran atau bauran
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu bagian dari bauran komunikasi pemasaran atau bauran promosi adalah periklanan. Periklanan merupakan suatu bentuk presentasi non personal dan promosi
Lebih terperinciMEDIA KOMUNIKASI. Media merupakan kata yang berasal dari bahasa latin medium yang berarti tengah, diantara atau penghubung.
MEDIA KOMUNIKASI Pengertian Media merupakan kata yang berasal dari bahasa latin medium yang berarti tengah, diantara atau penghubung. Denis McQuail (2000) menyatakan, media merupakan sebuah tempat dimana
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menurut penilaian konsumen yang menggunakan produk tersebut. perhatian dan memberikan penjelasan tentang produk-produknya.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sudah menjadi keharusan sebuah produk dari industri apapun dibubuhi sebuah tanda lukisan atau perkataan yang membedakannya dari barang-barang sejenis hasil
Lebih terperinciMARKET PROMO. Monitoring terhadap evaluasi pelaksanaanya harus dilaksanakan untuk mengetahui operasional berjalan sesuai rencana.
Langkah-langkah menyusun perencanaan strategi komunikasi terintegrasi. Proses dimulai dari pencarian ide-ide secara internal maupun eksternal (Discovery Circle), penentuan arah dan tujuan komunikasi (Intent
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Banyak persaingan bisnis antar perusahaan yang semakin ketat dan setiap
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Banyak persaingan bisnis antar perusahaan yang semakin ketat dan setiap perusahaan besar maupun kecil akan cenderung mengeluarkan biaya yang cukup banyak untuk melakukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan perekonomian yang demikian pesat, didukung dengan perubahan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan perekonomian yang demikian pesat, didukung dengan perubahan teknologi yang semakin inovatif ke arah komunikasi global menuntut pengambilan keputusan
Lebih terperinciB. Keterbatasan penelitian
BAB V PENUTUP Sebuah agensi iklan pasti didalamnya memiliki perbedaan atau keunikan bila dibandingkan dengan agensi iklan lainnya. Meskipun secara keseluruhan tujuan dari agensi iklan adalah untuk menciptakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. saat sekarang ini. Krisis ekonomi yang berkepanjangan ini membawa banyak
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Hantaman krisis ekonomi yang terjadi pada tahun 1998 masih terasa sampai saat sekarang ini. Krisis ekonomi yang berkepanjangan ini membawa banyak persoalan,
Lebih terperinciPERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL. Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad Ardhya Harta S Ardiansyah Permana
PERENCANAAN PEMASARAN USAHA KECIL Nama Kelompok : Fadhyl Muhammad 115030407111072 Ardhya Harta S 115030407111075 Ardiansyah Permana 115030407111077 Konsep marketing merupakan salah satu hal yang sangat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Semua perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa akan. dihadapkan pada masalah bagaimana cara memasarkan barang atau jasa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Semua perusahaan yang menghasilkan barang atau jasa akan dihadapkan pada masalah bagaimana cara memasarkan barang atau jasa yang dihasilkannya secara tepat.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan perekonomian global dan teknologi dewasa ini yang
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sejalan dengan perkembangan perekonomian global dan teknologi dewasa ini yang semakin pesat, para pebisnis harus bisa memanfaatkan teknologi modern tersebut (Purwanto,
Lebih terperinci~ I\omurrik.asi. Pemasaran Terpadu. Morissa~ M.A
er anan ~ I\omurrik.asi Pemasaran Terpadu Morissa~ M.A DAFTAR 151 KATA PENGANTAR DAFTAR 151 v vii BAB 1 KOMUNIKASI PEMASARAN TERPADU 1 Pendahuluan...1 Pengertian Pemasaran...2 Relationship Marketing...
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN UKDW. pastinya dapat mendatangkan keuntungan bagi produsennya.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan kemajuan pesat dalam dunia ilmu pengetahuan dan teknologi, kemajuan teknologi dan pengetahuan mengakibatkan tumbuh subur dan berkembangnya berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan konsumen. Sehingga memaksa perusahaan untuk selalu melakukan
BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Masalah Seiring berkembangnya industri media saat ini, banyak perusahaan berlomba-lomba mengomunikasikan produk mereka kepada khalayak, sehingga diperlukan komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kemudian memuaskan kebutuhan tersebut. dapat bersaing dalam memproduksi barang dengan sebaik-baiknya, sesuai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Setiap perusahaan yang ingin memperluas usahanya dalam persaingan haruslah memandang pemasaran sebagai kunci utama dalam mencapai tujuan perusahaan. Pemasaran
Lebih terperinciINTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II
Modul ke: INTEGRATED MARKETING COMMUNICATIONS - II Merumuskan Tujuan Media Fakultas ILMU KOMUNIKASI SUGIHANTORO, S.Sos, M.IKom. Program Studi MARKETING COMMUNICATIONS & ADVERTISING www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. Berdasarkan berbagai uraian dan temuan yang dihasilkan oleh penelitian
BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI 5.1 Kesimpulan Berdasarkan berbagai uraian dan temuan yang dihasilkan oleh penelitian ini, dapat diambil beberapa kesimpulan penting yang merupakan inti dari penelitian
Lebih terperinciMarcomm Management DEFINISI AGEN PERIKLANAN. Berliani Ardha, SE, M.Si
Modul ke: Marcomm Management DEFINISI AGEN PERIKLANAN Fakultas Komunikasi Program Studi Advertising & Marketing communication www.mercubuana.ac.id Berliani Ardha, SE, M.Si Asters get their name from the
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat merebut pangsa pasar yang lebih luas. oleh perusahaan untuk mengarahkan komunikasi dalam rangka
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Salah satu tujuan perusahaan sekarang ini adalah dapat bersaing untuk mengatasi pasar agar memperoleh keuntungan semaksimal mungkin, serta mengadakan berbagai
Lebih terperinciBAB II KAJIAN TEORI. A. Perancangan
BAB II KAJIAN TEORI A. Perancangan Kata perancangan berasal dari kata benda rancang, yang kemudian mendapat awalan per dar akhiran an. Perancangan menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah suatu proses
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN KONSEPTUAL. Patau jasa, untuk mempengaruhi pendapat publik, memenangkan dukungan
BAB II TINJAUAN KONSEPTUAL 2.1 Pengertian Iklan Iklan merupakan setiap bentuk komunikasi yang dimaksudkan untuk memotivasi seorang pembeli potensial dan mempromosikan penjual suatu produk Patau jasa, untuk
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 2.1 Media Sebagai Wahana Penempatan Pesan Iklan. atau sender dan diterima oleh penerima. Proses penyampain ini bagi pengirim
13 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Media Sebagai Wahana Penempatan Pesan Iklan Dewasa ini komunikasi dan informasi sudah menjadi kebutuhan vital sehari-hari. Komunikasi proses dimana seseorang menyampaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. segala bidang, salah satunya adalah bidang pemasaran. Semakin tinggi tingkat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Era globalisasi telah menuntut adanya perubahan paradigma lama dalam segala bidang, salah satunya adalah bidang pemasaran. Semakin tinggi tingkat persaingan
Lebih terperinciBAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori Landasan teori yang saya gunakan untuk mengembangkan masalah pada desain saya adalah:
BAB 4 KONSEP DESAIN 4.1 Landasan Teori Landasan teori yang saya gunakan untuk mengembangkan masalah pada desain saya adalah: 4.1.1 Teori Media Perencanaan media merupakan suatu rangkaian kegiatan penyampaian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perhatian konsumen. Oleh karena itu, untuk memperkenalkan produk tersebut,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini dunia bisnis dihadapkan dengan tiga tantangan dan peluang utama yaitu globalisasi, kemajuan teknologi dan deregulasi. Perkembangan perekonomian dan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dengan semakin sering munculnya iklan-iklan baru dari merek-merek lama di
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Intensitas penayangan iklan melalui media televisi di Indonesia dalam perkembangannya semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini ditandai dengan semakin sering munculnya
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Penggunaan telepon seluler membutuhkan suatu jasa penyelenggara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi, media komunikasi kini berkembang semakin pesat. Salah satu media komunikasi yang terus berkembang dan semakin canggih
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perusahaan sebagai suatu organisasi profit tentunya mempunyai tujuan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perusahaan sebagai suatu organisasi profit tentunya mempunyai tujuan ideal yang harus dicapai. Dalam usaha pencapaian ini perusahaan memiliki aktifitas pemasaran sebagai
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PESAN IKLAN NATURADE GOLD TERHADAP RESPON KONSUMEN (MODEL HIRARKI EFEK) DI SOLO GRAND MALL SKRIPSI
ANALISIS PENGARUH PESAN IKLAN NATURADE GOLD TERHADAP RESPON KONSUMEN (MODEL HIRARKI EFEK) DI SOLO GRAND MALL SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Tingkat persaingan produsen kendaraan bermotor dewasa ini semakin
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Tingkat persaingan produsen kendaraan bermotor dewasa ini semakin ketat. Hal ini bisa dirasakan dari tingkat promosi yang semakin gencar di berbagai media.
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) LABUHANBATU
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI (STIE) LABUHANBATU GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) Judul Mata Kuliah : Manajemen Pemasaran Kode/ SKS : MKKB206 / 3 SKS Deskripsi Singkat : Matakuliah manajemen pemasaran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. sarana promosi yang cukup efektif untuk meningkatkan brand awareness dan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Iklan merupakan bentuk komunikasi yang masuk dalam setiap ruang kehidupan sehari-hari. Iklan itu sendiri sebagai media informasi yang telah berperan penting
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berdampak semakin tingginya persaingan memperebutkan pangsa pasar pada
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi dan globalisasi yang begitu pesat, berdampak semakin tingginya persaingan memperebutkan pangsa pasar pada dunia bisnis. Salah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan salah satunya adalah dengan menciptakan brand. Brand suatu produk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam perkembangan ekonomi saat ini semakin banyak persaingan yang ketat khususnya antar perusahaan sejenis. Persaingan yang juga begitu ketat menuntut agar
Lebih terperincikategori Department store, Service Quality Award Excellence 2009 dan Indonesia's Most Admired Companies 2009, semakin memperkokoh PT. X Dept.
I. PENDAHULUAN Saat ini banyak strategi yang digunakan oleh perusahaan di tengah-tengah persaingan yang begitu ketat, salah satunya adalah promosi. Strategi promosi sangat dibutuhkan karena konsumen sudah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. perubahan pada lingkungan yang bersifat dinamis. Bentuk persaingan salah
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di era globalisasi dan meningkatnya persaingan menyebabkan perusahaan saling bersaing untuk mendapatkan perhatian dari konsumen sehingga perusahaan dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pemasaran adalah Suatu proses sosial dan manajerial yang di dalamnya individu
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Kegiatan pemasaran dewasa ini sudah sangat berkembang. Pemasaran sendiri berasal dari kenyataan bahwa manusia memiliki kebutuhan dan keinginan. Pemasaran adalah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat penting dan erat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Komunikasi merupakan salah satu hal yang sangat penting dan erat kaitannya dengan pemasaran dan promosi. Perkembangan komunikasi telah mempengaruhi perkembangan ekonomi.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan persaingan di dunia usaha yang semakin kompleks, dinamis, dan serba tidak pasti, perusahaan pun dituntut untuk dapat melakukan inovasi dalam mempromosikan
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, yaitu dari pengumpulan data,
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian pada bab sebelumnya, yaitu dari pengumpulan data, penelitian data, sampai dengan pembahasan, maka penulis menarik beberapa kesimpulan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Salah satu alat yang digunakan dalam promosi adalah periklanan, periklanan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Salah satu alat yang digunakan dalam promosi adalah periklanan, periklanan biasanya digunakan untuk menyampaikan informasi atau pesan kepada konsumen.
Lebih terperinciBAB 5 SIMPULAN DAN SARAN
BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Dari hasil pengolahan data yang telah dilakukan sebelumnya, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Ada pengaruh dari iklan (X1) dan promosi penjualan (X2) secara
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. berperan dalam jalannya roda usaha. Kegiatan pemasaran yang dilakukan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Permasaran 1. Pengertian Pemasaran Pemasaran merupakan salah satu kegiatan perekonomian yang sangat berperan dalam jalannya roda usaha. Kegiatan pemasaran yang dilakukan perusahaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan menggemanya semangat back to nature, banyak orang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan menggemanya semangat back to nature, banyak orang diseluruh dunia kini makin menggandrungi produk-produk yang terbuat dari bahan alami dan proses
Lebih terperinciMODUL MANAJEMEN PERIKLANAN (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 14 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL MANAJEMEN PERIKLANAN (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian dan cara penyusunan rencana komunikasi pemasaran.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. suatu produk atau jasa yang diterima oleh konsumen atau tidak.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Fungsi utama perusahaan adalah melakukan strategi pemasaran. Strategi pemasaran merupakan suatu langkah yang direncanakan produsen sebelum produk dihasilkan dan dipasarkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan membuat strategi pemasaran. Orientasi dari strategi ini adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Persaingan bisnis yang sangat ketat antara pelaku usaha, baik dengan kompetitor langsung maupun tak langsung, menuntut manajemen perusahaan lebih cermat dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. menarik dan menjaga loyalitas konsumen, salah satunya melalui iklan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi yang semakin pesat pada era modern ini menuntut perusahaan untuk menjaga kelangsungan kegiatan ekonomi yang dijalankannya. Masing-masing perusahaan
Lebih terperinci1 PENDAHULUAN Latar Belakang
1 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Beragamnya industri yang beroperasi di Indonesia menyebabkan setiap perusahaan yang beroperasi menghadapi persaingan dengan perusahaan lainnya. Para pengusaha saling bersaing
Lebih terperinciLangkah-Langkah Mengembangkan. Komunikasi yang Efektif
Langkah-Langkah Mengembangkan Komunikasi yang Efektif 1. Mengidentifikasi Audiens Sasaran Komunikator pemasaran harus mulai mengenal audiens sasarannya. Audiens tersebut dapat diartikan sebagai calon Pembeli
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Salah satu strategi pemasaran yang efektif yaitu melalui promosi. Promosi merupakan
I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Berkembangnya perdagangan bebas menimbulkan persaingan bisnis yang semakin ketat. Hal ini menuntut perusahaan untuk semakin kreatif dalam menjalankan kegiatan
Lebih terperinciEFEKTIVITAS IKLAN RADIO
EFEKTIVITAS IKLAN RADIO Oleh: Euis Nurul B Dosen FIKOM Universitas INDONUSA Esa Unggul, Jakarta euisnurulb@yahoo.com ABSTRAK Perencanaan media merupakan kegiatan yang sangat penting bagi periklanan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pertumbuhan ekonomi dan masyarakat kelas menengah di Indonesia
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pertumbuhan ekonomi dan masyarakat kelas menengah di Indonesia menumbuhkan minat masyarakat melakukan perjalanan termasuk jasa penerbangan. Daya beli masyarakat semakin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pilihan dalam memilih produk yang akan mereka konsumsi. Hal ini menyebabkan. munculnya banyak pesaing di dalam dunia usaha.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Produk dan pelayanan jasa saat ini sedang berkembang pesat di Indonesia. Konsumen dengan mudah memenuhi kebutuhannya karena semakin beragamnya produk. Keberagaman produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perusahaan. Di era ini perusahaan dapat memperluas pasar produk dan dapat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini dunia bisnis menciptakan suatu peluang dan tantangan bagi perusahaan. Di era ini perusahaan dapat memperluas pasar produk dan dapat menimbulkan persaingan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan jasa baru untuk memenuhi kebutuhan konsumen (Puspitasari 2009).
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Munculnya persaingan dalam dunia bisnis merupakan hal yang tak dapat dihindari, hal ini disebabkan oleh berkembangnya kegiatan ekonomi hampir diseluruh dunia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. memasarkan produknya. Hal ini di sebabkan oleh banyaknya industri baru yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Saat ini tingkat persaingan antar industri mie instant semakin ketat dalam memasarkan produknya. Hal ini di sebabkan oleh banyaknya industri baru yang bermunculan
Lebih terperinciTANTANGAN PENGEMBANGAN INDUSTRI MAJALAH PADA ERA DIGITAL. Oleh: Tri Diah Cahyowati, MSi. Morissan, M.A
TANTANGAN PENGEMBANGAN INDUSTRI MAJALAH PADA ERA DIGITAL Oleh: Tri Diah Cahyowati, MSi Morissan, M.A Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Mercu Buana, 2011 Abstrak: Industri majalah di Indonesia dewasa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi ini, perkembangan teknologi semakin canggih serta mendorong persaingan usaha di Indonesia semakin kompetitif, sehingga menuntut perusahaan-
Lebih terperincikurang penting sama penting lebih penting
54 LAMPIRAN 55 Lampiran 1. Kuesioner kajian strategi pemasaran dan pengembangan usaha perdagangan boneka untuk penilaian bobot dan rating faktor strategi internal dan eksternal oleh manajemen perusahaan
Lebih terperinciDesain Komunikasi Visual Fakultas Ilmu Pemerintahan & Budaya Universitas Indo Global Mandiri Palembang. Yosef Yulius, S.Sn., M.Sn
Desain Komunikasi Visual Fakultas Ilmu Pemerintahan & Budaya Universitas Indo Global Mandiri Palembang 2017 4 Yosef Yulius, S.Sn., M.Sn Pokok Bahasan : 1. STRATEGI MEDIA 2. PEMILIHAN MEDIA Aktifitas Perkuliahan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Setiap perusahaan dituntut agar dapat bersaing dan kompeten agar tetap dapat eksis dan berkembang serta bersaing dengan perusahaan yang lain. Perusahaan dituntut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. maupun media elektronik. Persaingan dalam dunia bisnis antara perusahaan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Dalam era globalisasi seperti saat ini, untuk mendapakan informasi sangatlah mudah. Masyarakat dapat memperoleh informasi melalui media cetak maupun media
Lebih terperinciBERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS. Administrasi Bisnis. Program Studi. Mata Kuliah : PEMASARAN
FAKULTAS KOMUNIKASI DAN BISNIS Program Studi Administrasi Bisnis BERKAS PENYUSUNAN RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) Mata Kuliah PEMASARAN Kode Mata Kuliah BAH2E3 SKS 3 SKS Semester 5 Tahun Akademik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Promosi merupakan salah satu faktor penentu dalam keberhasilan suatu
1 BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Masalah Promosi merupakan salah satu faktor penentu dalam keberhasilan suatu program pemasaran, karena promosi pada hakikatnya adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan pada giliran nya laba akan menurun. berusaha melakukan berbagai kegiatan yang menunjang, kegiatan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Dalam era globalisasi ini persaingan bisnis menjadi sangat ketat, baik pasar domestic ( nasional ) maupun dipasar internasional / global, untuk memenangkan persaingan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pemasaran yang ketat di era globalisasi ini menuntut perusahaan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan pemasaran yang ketat di era globalisasi ini menuntut perusahaan untuk menyusun kembali strategi bisnisnya. Tren yang muncul saat ini seiring perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN UKDW. mempertahankan konsumen dan memperluas pangsa pasar.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pesatnya perkembangan industri sekarang ini, membuat persaingan antar perusahaan semakin ketat. Setiap perusahaan harus memiliki keunggulan kompetitif agar
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Optimalisasi Pengertian optimaliasai menurut Poerdwadarminta (Ali, 2014) adalah hasil yang dicapai sesuai dengan keinginan, jadi optimalisasi merupakan pencapaian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berfikir lebih cerdik dalam menarik minat konsumen. Perkembangan ilmu
1 BAB I 1.1 Latar Belakang Adanya persaingan yang ketat antar perusahaan, menuntut para pelaku pasar berfikir lebih cerdik dalam menarik minat konsumen. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi mempunyai
Lebih terperinciMinggu-4. Product Knowledge and Price Concepts. Pengembangan Produk Baru (new product development) By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM
Product Knowledge and Price Concepts Minggu-4 Pengembangan Produk Baru (new product development) By : Ai Lili Yuliati, Dra, MM Further Information : Mobile : 08122035131 02270704014 ailili1955@gmail.com
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH DASAR PEMASARAN (ED) KODE / SKS : KK / 2 SKS
1 PENGERTIAN KONSEP 1. Pengertian dan ruang lingkup Mahasiswa dapat memahami dan 1,1 DAN LINGKUP menjelaskan : 2,1 2. Permbangan dan sejarah Beberapa pengertian, konsep, unsur dan pemikiran tentang falsafah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini manusia sudah sangat bergantung pada teknologi. Teknologi berkembang pesat seiring dengan bertambahnya kebutuhan hidup manusia [Niranti, 2013]. Perkembangan
Lebih terperinciMarcomm Management. Analisa. Berliani Ardha, SE, M.Si. If dandelions were hard to grow, they would be most welcome on any lawn.
Modul ke: Marcomm Management Analisa Fakultas Komunikasi Berliani Ardha, SE, M.Si Program Studi Advertising & Marketing communication If dandelions were hard to grow, they would be most welcome on any
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Promosi Pada kegiatan pemasaran terdapat suatu kegiatan yang mempunyai peran penting dalam mengkomunikasikan produk yang dihasilkan oleh perusahaan, kegiatan tersebut
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan mampu mengelola dan menyampaikan informasi kepada konsumennya
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam era teknologi dan persaingan pasar yang makin ketat sekarang ini, banyaknya informasi dan kemudahan untuk mengakses suatu informasi, membuat konsumen semakin
Lebih terperinciKOMUNIKASI PEMASARAN. Pertemuan 9
KOMUNIKASI PEMASARAN Pertemuan 9 Komunikasi Pemasaran Sarana yang digunakan perusahaan dalam upaya untuk menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen langsung atau tidak langsung tentang produk
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ekonomi pasar tampak kian gencar seiring dengan tumbuhnya perekonomian.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Persaingan dalam dunia usaha yang tak terelakkan di dalam suatu sistem ekonomi pasar tampak kian gencar seiring dengan tumbuhnya perekonomian. Dengan berbagai jalan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebesar apa pun manfaatnya, jika tidak ada yang tahu tentang keberadaannya,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Sebaik apa pun mutu sebuah produk, semenarik apa pun bentuknya atau sebesar apa pun manfaatnya, jika tidak ada yang tahu tentang keberadaannya, maka mustahil
Lebih terperinciGiat Riyadi B
ANALISIS PENGARUH PESAN IKLAN YAMAHA MIO DI TELEVISI TERHADAP EFEKTIVITAS KOMUNIKASI IKLAN SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Manajemen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat dengan hasilnya yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat dengan hasilnya yang nyata telah berpengaruh terhadap kebudayaan dunia (Pikiran Rakyat, 6 Februari 2009). Pengaruh
Lebih terperinciSTRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN
STRATEGI KOMUNIKASI PEMASARAN Modul ke: 12 2. Fakultas Program Pascasarjana Pokok Bahasan 1. Komunikasi Pemasaran Strategi Komunikasi Pemasaran Dr. Inge Hutagalung, M.Si Program Studi Magister Ilmu Komunikasi
Lebih terperinci