a. Koefisien regresi dari persamaan Y = a + b1 X1 + b2 X2 adalah sebagai berikut :
|
|
- Adi Irawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1. Persoalan ekonomi, baik konsumsi maupun produksi umumnya menghadapi tiga masalah pokok yaitu : apa, bagaimana dan untuk siapa? Seandainya saudara sebagai manajer perusahaan produksi sepatu Baja bagaimana saudara menjawab ketiga permasalahan pokok produksi yang saudara hadapi, sehingga tujuan perusahan adalah memaksimalkan nilai perusahaan dapat dicapai. Jawab : Sebagai manajer perusahaan Baja yang memproduksi sepatu tentu memiliki pertimbangan dalam memproduksi barang untuk memaksimalkan nilai perusahaan. Memaksimumkan nilai salah satunya dapat dicapai dengan memaksimumkan laba, dengan demikian manajer harus dapat menjawab masalah pokok ekonomi yaitu : a. Apa yang harus diproduksi (What to produce) Masalah ini menyangkut persoalan jenis dan jumlah barang/jasa yang perlu diproduksi agar sesuai kebutuhan masyarakat. Perusahaan Baja telah memutuskan untuk memproduksi sepatu, selanjutnya untuk menentukan jenis dan jumlah barang yang diproduksi secara tepat, manajer perlu melakukan riset pasar. Dari riset pasar dapat diketahui siapa yang membutuhkan, dimana dibutuhkan, kapan dibutuhkan, dan kualitas seperti apa yang dibutuhkan, sehingga produk yang dihasilkan dapat bersaing di pasaran. Hal ini juga berkaitan dengan terbatasnya sumber daya/faktor produksi, oleh karena itu perlu ditentukan dengan cermat jenis dan jumlah produksinya. Sebab Keputusan produksi tidak lagi hanya bertujuan untuk memenuhi kebutuhan, namun juga untuk menghasilkan keuntungan maksimum. b. Bagaimana cara memproduksi (How to produce) Setelah menentukan produk yang akan diproduksi, langkah berikutnya manajer memikirkan bagaimana cara memproduksinya. Cara produksi sangat berkaitan dengan cara mengkombinasikan sumber daya atau faktor produksi yang dibutuhkan untuk memproduksi sepatu. Sebelum kegiatan produksi dilakukan, tindakan yang terbaik, adalah membuat perencanaan (planning) berdasarkan hasil riset yang telah dilakukan sebelumnya untuk menentukan metode produksi yang sesuai agar menghasilkan keuntungan maksimum dengan biaya minimum. Dalam tahap ini manajer akan mempertimbangkan aspek efisiensi atau penghematan dengan memutuskan cara produksi yang paling sedikit membutuhkan biaya, namun tetap berkualitas agar sepatu yang dihasilkan dapat dijual dengan harga
2 terjangkau, sesuai segmen pasar yang dibidik. Selanjutnya memikirkan teknologi yang digunakan, jawanban dari permasalahan ini tergantung pada sedikit banyaknya permintaan dari pasar. Apabila permintaan sedikit, penggunaan mesin modern tentu belum diperlukan, sehingga manajer dapat memutuskan untuk menggunakan sistem padat karya. Faktor-faktor eksternal perekonomian nasional dan internasional, tingkat suku bunga, biaya produksi, inflasi, kurs valuta asing, dan sebagainya juga menjadi pertimbangan manajer karena akan memperngaruhi proses produksi. c. Untuk Siapa barang dan jasa didistribusikan (For Whom) Dalam proses ini manejer akan memikirkan apakah sepatu yg dihasilkan ditujukan untuk masyarakat secara umum atau untuk segmen pasar tertentu. Selain itu manajer juga memastikan keadilan dan pemerataan distribusi berjalan dengan lancar sesuai riset pasar yang dilakukan sebelumnya, agar menghasilkan keuntungan yang maksimal dari hasil penjualan sepatu. Produksi barang dan jasa dilakukan bukan hanya untuk konsumen yang akan mengonsumsi barang. Hal ini sangat berkaitan dengan siapa saja yang akan menikmati pendapatan dan kegiatan produksi. Serta bagaimana cara mendistribusikan pendapatan tersebut secara adil sehingga tidak terjadi kesenjangan dan kecemburuan antarpemilik faktor produksi. Sebagai bentuk tanggung jawab perusahaan terhadap pemerintah, pihak swsta, serta para pekerja yang terlibat dalam proses produksi dan aktivitas perusahaan. 2. Seberapa penting pengetahuan elatisitas permintaan harga bagi saudara apabila saudara sebagai manajer produksi dalam suatu perusahaan. Jawab : Pengetahuan mengenai elastisitas permintaan harga bagi manajer produksi selaku produsen adalah sangat penting untuk dipahami. Sebab, elastisitas harga permintaan mengukur tingkat reaksi konsumer terhadap perubahan harga. Elastisitas ini dapat menceritakan pada produsen apa yang terjadi terhadap penerimaan penjualan mereka, jika mereka merubah strategi harga, apakah kenaikan/menurunkan jumlah barang yang akan dijualnya. Manajer produksi tentu harus mempertimbangkan faktor-faktor yang dapat mempengaruhi elastisitas harga permintaan seperti ; tersedia atau tidaknya barang pengganti di pasar, jumlah pengguna/tingkat kebutuhan dari barang tersebut, jenis barang dan pola preferensi konsumen, periode waktu yang tersedia untuk menyesuaikan terhadap perubahan harga waktu penggunaan barang tersebut.
3 Berdasarkan hal tersebut elastisitas permintaan dapat menjadi landasan bagi produsen dalam menyusun kebijakan penjualan. Karena dari hal tersebut, produsen dapat melihat/mengukur sifat barang yang dproduksi oleh perusahaannnya. Bila diketahui sifat responsif permintaaan atas komoditas yang dihasilkan produsen maka dapat ditentukan perlu tidaknya menaikkan harga jual. Untuk itu produsen perlu memahami konsep elastisitas permintaan sebgai pedoman seberapa besar ia harus mengubah harga produknya karena hal ini sangat berkaitan dengan seberapa besar penerimaan penjualan yang akan ia peroleh. Jelas disini bahwa produsen harus mempertimbangkan tingkat elastisitas barang produksinya sebelum membuat suatu keputusan. 3. Teori Keynesian menyatakan bahwa konsumsi suatu keluarga dipengaruhi oleh pendapatan keluarga dan jumlah anggota keluarga. Teori ini menyatakan bahwa semakin tinggi pendapatan, maka semakin tinggi konsumsinya, Untuk membuktikan teori itu, maka diadakan penelitian terhadap 11 keluarga di Kelurahan Panjer Denpasar dan hasilnya adalah sebagai berikut : Nomor Responden Konsumsi (Rp. 000/bln) Pendapatan (Rp. 000/bln) Jumlah Anggota Dari soal di atas cobalah hitung : a. Koefisien regresi dari persamaan Y = a + b1 X1 + b2 X2 dimana Y adalah keluarga, X1 adalah pendapatan keluarga dan X2 jumlah anggota keluarga. b. Hitung koefisien determinasinya c. Ujilah signifikansinya dari Uji F dan Uji t d. Apa kesimpulan Anda?
4 Jawab : No Y X 1 X 2 YX 1 YX 2 X 1 X 2 X 1 2 X 2 2 Y Total ( ) a. Koefisien regresi dari persamaan Y = a + b1 X1 + b2 X2 adalah sebagai berikut : A = n X 1 Y X 1 Y = = = B = n (X 2 ) 2 ( X 2 ) 2 = (34) 2 = = 164 C = n X 1 X 2 = X 1 X 2 = = D = n X 2 Y X 2 Y = = 8736 E = n (X 1 ) 2 ( X 1 ) 2 = (10206) 2 = = F = EB C 2 = (14907) 2 = = b1 = b2 = AB CD F DE AC F = ( ) ( ) = = ( ) ( = 0,
5 = E = 47, a = Y b1 X 1 b 2 X 2 n = 5256 ( 0, ) (47, = 2953, = 268, Jadi persamaan regresinya adalah : Y = 268,49 + 0,069X1 + 47,012X2 b. Koefisien determinasi R 2 = n(a.y +b 1.YX 1+b2.YX 2) (Y ) 2 n.y 2 (Y ) 2 = 11{ (268, )+(0, )+(47, )} (5256 ) 2 {( ) (5256 ) 2 } = , R 2 = c. Uji F dan Uji-t Uji F F = R 2 /(k 1) (1 R 2 )/(n 3) = 0,906 /(3 1) (1 0,906)/(11 3) = 0,453 0,01175 F = 38, Membandingkan nilai F hitung dengan F table : k = banyaknya variabel
6 n = jumlah data Derajat pembilang k - 1 = 3 1 = 2 Derajat penyebut n - k = 11 3 = 8 Nilai F-tabel dengan derajat pembilang 2, dan penyebut 8 dengan taraf nyata 5% adalah 4,46. Nilai F-hitung 38,553 > F-tabel 4,46 ; maka disimpulkan bahwa pengaruh variable pendapatan dan jumlah keluarga terhadap konsumen rumah tangga secara bersama-sama nyata. Uji-t Uji t = (b - B) / Sb b1 = (0,069-0) / 0,019 = 3, b2 = (47,012-0) / 6,875 = 6, Membandingkan nilai t-hitung dengan t-table : k = banyaknya variabel n = jumlah data Derajat bebas adalah n k = 11 3 = 8 Nilai t-tabel dengan derajat bebas 8, dengan taraf nyata 5% adalah 2,306. Oleh karena t- hitung untuk b1 dan b2 lebih besar dari t-tabel, maka pengaruh masing-masing variable yaitu pendapatan keluarga dan jumlah anggota keluarga berpengaruh nyata terhadap konsumsi rumah tangga. d. Jadi kesimpulannya adalah tingkat konsumsi rumah tangga di Kelurahan Panjer Denpasar dipengaruhi oleh pendapatan keluarga dan jumlah anggota keluarga yang berpengaruh nyata terhadap jumlah konsumsi rumah tangga dengan memperlihatkan hubungan yang positif untuk konsumsi suatu keluarga. Ini berarti semakin banyak jumlah anggota keluarga maka konsumsi suatu keluarga semakin besar. Begitu juga semakin meningkat pendapatan keluarga,maka konsumsi suatu keluarga juga semakin meningkat. 4. Apa makna gerakan sepanjang kurva permintaan dan pergeseran kurva permintaan dalam dunia bisnis. Jelas argumen saudara! Jawab : Kurva permintaan (demand curve) adalah sebuah grafik jumlah suatu produk yang akan dibeli oleh para pembeli pada harga yang berbeda-beda. Kurva permintaan pada
7 umumnya akan melandai ke bawah, yang artinya harga yang semakin rendah akan menarik pembelian yang semakin besar. Pergerakan kurva permintaan pengaruh harga Pergeseran kurva perminztaan pengaruh selain harga Pergerakan kurva permintaan merupakan pergerakan yang terjadi di sepanjang kurva permintaan yang diakibatkan oleh berubahnya jumlah produk yang diminta konsumen sebagai akibat dari perubahan harga produk tersebut. Jadi, jelas bahwa yang menyebabkan adanya pergerakan di sepanjang kurva permintaan adalah karena perubahan harga produk yang bersangkutan. Pergerakan ini sejalan dengan Hukum Permintaan, yaitu ketika harga barang naik, maka jumlah permintaan akan turun, sehingga titik pada kurva permintaan akan bergerak ke kiri. Sedangkan pergeseran kurva permintaan menunjukkan adanya perubahan permintaan yang ditimbulkan oleh faktor-faktor selain harga. Pergeseran kurva permintaan ke sebalah kanan menunjukkan bahwa permintaan secara keseluruhan telah meningkat di setiap tingkat harga. Kurva permintaan juga dapat bergeser ke sebelah kiri ketika permintaan terhadap suatu barang atau jasa menurun, umumnya terjadi pada barang inferior dimana permintaan suatu barang akan turun seiring dengan peningkatan pendapatan masyarakat karena mampu membeli produk yang lebih mahal
8 Meskipun harga merupakan alasan mendasar dan pergerakan yang terjadi di sepanjang kurva permintaan, tetapi banyak faktor yang dapat saling berkombinasi untuk menentukan permintaan terhadap suatu produk secara keseluruhan. Pengaruh ini meliputi selera dan pendapatan pelanggan, harga barang, adanya barang substitusi dan komplementer. Perubahan pada salah satu faktor tersebut akan menghasilkan kurva permintaan yang baru. Agar suatu bisnis dapat sukses, manajemen memonitor faktorfaktor tersebut. Perusahaan juga mencoba untuk memengaruhi permintaan melalui ikian, pemberian sampel gratis dan presentasi di toko-toko ritel, dan teknik-teknik pemasaran lainnya. Serta dalam menentukan harga, perusahaan sering kali mencoba untuk mernprediksi bagaimana tingkat harga yang dipilih akan mempengaruhi jumlah produk yang terjual. 5. PT Bali adalah perusahaan pemasok peralatan kantor yang pada saat ini tengah melayani sebanyak 80 pelanggan. Suatu studi dilakukan oleh departemen akuntansi menduga biayabiaya administrasi dan penjualan per langganan bisnis adalah sebagai berikut : TC = Q + 3Q 2 Dimana TC adalah biaya total pertahun (Rp) dan Q adalah banyaknya pelanggan bisnis (unit perusahaan) a. Hitung biaya tetap perusahaan b. Hitung biaya rata-rata perusahaan sekarang yang dikeluarkan perusahaan untuk melayani setiap pelanggan c. Hitung tingkat output pada biaya rata-rata minimum d. Buat resume keputusan bisnis yang perlu diambil Jawab : a. Biaya tetap (TFC Total Fixed Cost) perusahaan TC = Q + 3Q 2 karena : TC = TFC + TVC TVC = 50Q + 3Q 2 maka : TFC = TC TVC = ( Q + 3Q 2 ) (50Q + 3Q 2 )
9 TFC = Konstanta untuk fungsi biaya total kuadratik diatas adalah Hal ini mengindikasikan bahwa biaya tetap perusahaan (TFC) per tahun adalah : Rp b. Biaya rata-rata (ATC Average Total Cost) yang dikeluarkan perusahaan untuk melayani setiap pelanggan adalah : Q = 80 ATC = TC Q = Q+3Q 2 Q = (80)+3 (80 ) 2 = ATC = Rp. 665 Jadi biaya rata-rata yang harus dikeluarkan perusahaan untuk melayani setiap pelanggan adalah Rp c. Tingkat output pada biaya rata-rata minimum adalah sebagai berikut : Pada kondisi biaya rata-rata minimun (AC minimum), maka biaya marjinal (MC) sama dengan biaya rata-rata (AC). Dengan demikian MC = AC. TC = Q + 3Q 2 MC = TC (Turunan pertama TC) = Q AC = TC Q MC = AC = Q+3Q 2 Q = Q Q Q = Q Q
10 3Q = Q 3Q 2 = Q 2 = Q = 100 Dengan demikian tingkat output yang meminimumkan biaya rata-rata perusahaan adalah melayani 100 perusahaan pelanggan (Q = 100). Pada tingkat output ini biaya rata-rata minimum adalah sebesar : AC = Q Q = (100) = Rp. 650 d. Dari perhitungan diatas diketahui ketika PT. Bali melayani 100 pelanggan (Q = 100), dengan biaya rata-rata yang dikeluarkan perusahaan hanya sebesar Rp Kondisi seperti ini menunjukkan bahwa produksi PT. Bali pada saat itu telah terjadi efisiensi produksi. Berbeda ketika PT Bali melayani 80 pelanggan, perusahaan harus mengeluarkan biaya rata-rata sebesar Rp Selain itu, pada titik (Q=100) perusahaan dapat mencapai titik minimum biaya rata-rata., artinya bila (Q < 100) atau (Q > 100), biaya yang dikeluarkan PT. Bali berada diatas biaya rata-rata minimum atau lebih dari Rp. 650.
BAB V PERUSAHAAN dan PRODUKSI
BAB V PERUSAHAAN dan PRODUKSI 5.1. Perilaku Produsen Jika konsumen didefinisikan sebagai orang atau pihak yang mengkonsumsi (pengguna) barang dan jasa maka produsen adalah orang atau pihak yang memproduksi
Lebih terperinciTEORI BIAYA PRODUKSI
TEORI BIAYA PRODUKSI 1 TUJUAN PERUSAHAAN Tujuan ekonomi suatu perusahaan adalah untuk memaksimumkan keuntungan. 2 Pendapatan Total & Biaya Total Pendapatan Total Jumlah pendapatan yang diterima oleh suatu
Lebih terperinciVI. BIAYA PRODUKSI DAN PENERIMAAN
Nuhfil1 6.1. Macam-Macam Biaya Produksi VI. BIAYA PRODUKSI DAN PENERIMAAN Biaya produksi adalah semua pengeluaran perusahaan untuk memperoleh faktorfaktor produksi yang akan digunakan untuk menghasilkan
Lebih terperinciAdd your company slogan. Biaya. Teori Produksi LOGO
Add your company slogan Biaya Teori Produksi LOGO Asumsi Dalam pembahasan ekonomi, perusahaan selalu diasumsikan bertujuan untuk memaksimalkan keuntungannya. Perusahaan yang didirikan tidak untuk mendapatkan
Lebih terperinciKESEIMBANGAN BIAYA PRODUKSI
KESEIMBANGAN BIAYA PRODUKSI -NN- Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktorfaktor produksi dari bahan- bahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan
Lebih terperinciElastisitas Permintaan dan Penawaran. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB
Elastisitas Permintaan dan Penawaran Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB ELASTISITAS PERMINTAAN TERHADAP HARGA Elastisitas Permintaan Elastisitas permintaan mengukur perubahan relatif dalam jumlah unit barang
Lebih terperinciDEFINISI TEORI BIAYA PRODUKSI
DEFINISI TEORI BIAYA PRODUKSI Biaya produksi adalah sebagai semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan- bahan mentah yang akan di gunakan untuk menciptakan
Lebih terperinciPERILAKU PRODUSEN : TEORI PRODUKSI DAN BIAYA PRODUKSI
PERILAKU PRODUSEN : TEORI PRODUKSI DAN BIAYA PRODUKSI Bentuk-bentuk organisasi perusahaan 1. Perusahaan perseorangan a. Dikelola oleh perseorangan b. Banyak yang tidak berbadan hukum c. Jumlahnya sangat
Lebih terperinciPERMINTAAN ATAS FAKTOR PRODUKSI
Ekonomi Mikro PERMINTAAN ATAS FAKTOR PRODUKSI Pertimbangan pengusaha dalam berproduksi 1. Produk apa yang diinginkan konsumen 2. Berapa tingkat produksi yang mendatangkan laba maksimum 3. Bagaimana sifat
Lebih terperinciSOAL A 1. Dalam prinsip opportunity cost,
SOAL A 1. Dalam prinsip opportunity cost, apabila misalnya sebidang tanah disewakan kepada berbagai pihak, maka pembayaran termahal yang disanggupi oleh salah satu pihak itulah yang dicatat sebagai sewanya.
Lebih terperinciPerusahaan, Produksi, dan Biaya
Perusahaan, Produksi, dan Biaya Perusahaan adalah kesatuan teknis, yang bertujuan untuk menghasilkan benda-benda atau jasa. Perusahaan ingin mencapai laba setinggi mungkin. Pengertian sehari-hari, laba
Lebih terperinciTeori Produksi dan Biaya. Pertemuan 5
Teori Produksi dan Biaya Pertemuan 5 Fungsi Produksi Fungsi Produksi menunjukkan hubungan antara jumlah faktor produksi (input) yang digunakan dengan jumlah barang atau jasa (output) yang dihasilkan. Short
Lebih terperinciMEKANISME PASAR A. Pengertian dan Bentuk Pasar PRODUKSI 1. Fungsi-fungsi Produksi
MEKANISME PASAR A. Pengertian dan Bentuk Pasar Dalam memajukan perekonomian suatu negara, pasar memiliki peranan yang sangat penting. Melalui aktifitas pasar, produksi dapat sampai ke tangan konsumen yang
Lebih terperinciPASAR PERSAINGAN SEMPURNA
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA Struktur Pasar Faktor-faktor yang membedakan bentuk pasar 1. Ciri-ciri barang yang dihasilkan 2. Banyaknya perusahaan dalam industri 3. Tingkat kesulitan perusahaan baru dalam
Lebih terperinciBiaya variabel dapat dihitung dari penurunan rumus menghitung biaya total, yaitu:
Pilihan Ganda Hal 226 1. Yang manakah dari yang berikut digolongkan sebagai biaya tetap? a. Sewa Pabrik. 2. Biaya marjinal akan mulai meningkat pada ketika... b. Biaya Produksi Total Mencapai Maksimum.
Lebih terperinciTelkom University Alamanda
Telkom University Alamanda 2 Tujuan Mahasiswa diharapkan mampu: Memahami fungsi non-linear Menerapkan fungsi non-linear dalam ilmu ekonomi 3 Hubungan Non-Linear Ada 4 macam bentuk fungsi non-linear yang
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis LPG bagi pedagang martabak kaki lima dan warung tenda pecel lele di Kota Bogor adalah bahan bakar utama dalam proses produksinya. Kerangka pemikiran
Lebih terperinciBiaya Produksi dalam jangka pendek
Biaya Produksi dalam jangka pendek Dalam jangka pendek, ada satu faktor produksi yang dapat dirubah, sementara faktor produksi yang lain tetap Keseluruhan jumlah biaya produksi dapat dibedakan menjadi
Lebih terperinciTEORI BIAYA PRODUKSI
TEORI BIAYA PRODUKSI Konsep Biaya Tujuan dari perusahaan secara umum adalah memaksimalkan laba Laba total = selisih positif antara penerimaan total dengan biaya total Biaya memberikan peranan penting dalam
Lebih terperinciBIAYA PRODUKSI. I. Pengertian Biaya produksi. Nama : Abdul Wahab NPM : Kelas : 1 ID 05
Nama : Abdul Wahab NPM : 38409532 Kelas : 1 ID 05 BIAYA PRODUKSI I. Pengertian Biaya produksi Untuk menghasilkan barang atau jasa diperlukan factor-faktor produksi seperti bahan baku, tenaga kerja, modal,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Teori Perilaku Konsumen Perilaku konsumen menurut Kotler(2007) dapat didefinisikan bahwa seluruh individu dan rumah tangga yang dapat membeli atau dapat memperoleh
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Teoritis Untuk mengetahui dampak kenaikan harga kedelai sebagai bahan baku (input) dalam industri tempe, akan digunakan beberapa teori yang berkaitan dengan hal tersebut.
Lebih terperinciTeori Produksi dan biaya produksi
Teori Produksi dan biaya produksi Pertemuan ke-tujuh Pengantar Ilmu Ekonomi Thursday, April 28, 2016 Pokok bahasan pertemuan ke-7 Perusahaan dalam sudut pandang teori ekonomi Fungsi produksi Teori produksi
Lebih terperinciMATEMATIKA EKONOMI Pertemuan 7 Elastisitas, Biaya Produksi dan Penerimaan, Maksimum dan Minimum Suatu Fungsi I Komang Adi Aswantara UT Korea Fall 2013
MATEMATIKA EKONOMI Pertemuan 7 Elastisitas, Biaya Produksi dan Penerimaan, Maksimum dan Minimum Suatu Fungsi I Komang Adi Aswantara UT Korea Fall 2013 Elastisitas Elastisitas merupakan ukuran kepekaan
Lebih terperinciTeori Produksi dan Kegiatan Perusahaan. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB
Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB Perusahaan ditinjau dari sisi Teori Ekonomi Tidak dibedakan atas kepemilikanya, jenis usahanya maupun skalanya. Terfokus pada bagaimana
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro
Pengantar Ekonomi Mikro Modul ke: 10Fakultas Ekonomi & Bisnis Menjelaskan, Teori Produksi Biaya Jangka pendek Abdul Gani, SE MM Program Studi Manajemen TEORI BIAYA (ONGKOS) PRODUKSI BIAYA/ONGKOS PRODUKSI:
Lebih terperinciIII KERANGKA PEMIKIRAN
III KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1 Teori Produksi Produk total (TP) adalah jumlah total yang diproduksi selama periode waktu tertentu. Jika jumlah semua input kecuali satu faktor
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro. Modul ke: 7FEB. Review Bab 1-6. Fakultas. Febrina Mahliza, SE, M.Si. Program Studi Manajemen
Pengantar Ekonomi Mikro Modul ke: Review Bab 1-6 Fakultas 7FEB Febrina Mahliza, SE, M.Si Program Studi Manajemen www.mercubuana.ac.id Masalah Ekonomi dan Kebutuhan Membuat Pilihan Kelangkaan (scarcity)
Lebih terperinciTeori Biaya. Wawong Dwi Ratminah Prodi Teknik Pertambangan FTM, UPN Veteran Yogyakarta
Teori Biaya Wawong Dwi Ratminah Prodi Teknik Pertambangan FTM, UPN Veteran Yogyakarta TEORI BIAYA Biaya Produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi
Lebih terperinciTeori & Hukum Permintaan & Penawaran + Kurva
Teori & Hukum Permintaan & Penawaran + Kurva 1. PERMINTAAN Definisi Permintaan Permintaan adalah jumlah barang atau jasa yang ingin dan mampu dibeli oleh konsumen, pada berbagai tingkat harga, dan pada
Lebih terperinci1. Jangka Pendek, yaitu jangka waktu dimana sebagian faktor produksi tidak dapat ditambah jumlahnya.
PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI TEORI BIAYA PRODUKSI Biaya produksi dapat didefinisikan sebagai semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah
Lebih terperinciUJIAN MASUK BERSAMA (UMB) Mata Pelajaran : Ekonomi Tanggal : 07 Juni 2009 Kode Soal : 130 1. Bila biaya marginal lebih besar dari penerimaan marginal, maka A. perusahaan mengurangi jumlah barang yang diproduksi,
Lebih terperinciPENGANTAR EKONOMI MIKRO
PENGANTAR EKONOMI MIKRO www.febriyanto79.wordpress.com LOGO Produksi Kegiatan memproses input menjadi output Produsen dalam melakukan kegiatan produksi mempunyai landasan teknis yang didalam teori ekonomi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Teori Produksi dan Biaya Produksi 1
BAB I PENDAHULUAN Teori tingkah laku konsumen memberikan latar belakang yang penting di dalam memahami sifat permintaan pembeli di pasaar. Dari analisis itu sekarang telah dapat difahami alasana yang mendorong
Lebih terperinciHubungan ekonomi dapat digambarkan dalam bentuk persamaan, tabel, atau grafik.
Hubungan ekonomi dapat digambarkan dalam bentuk persamaan, tabel, atau grafik. Bila hubungannya sederhana, tabel dan/atau grafik dapat mencukupi, namun bila hubungannya rumit, menggambarkan dalam bentuk
Lebih terperinciTeori Produksi dan Kegiatan Perusahaan. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB
Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB Terminologi penting dalam teori produksi 1. Fungsi produksi 2. Biaya produksi minimum 3. Jangka waktu analisis 4. Perusahaan dan
Lebih terperinciTeori Biaya Produksi. Pengantar Ilmu Ekonomi
Teori Biaya Produksi Pengantar Ilmu Ekonomi Konsep Biaya Produksi (1) Biaya produksi adalah seluruh biaya yang dikeluarkan perusahaan untuk membayar input yang dipakai dalam menghasilkan produknya Total
Lebih terperinciEkonomi Mikro. Struktur Pasar
Ekonomi Mikro Struktur Pasar Faktor-faktor yang membedakan bentuk pasar 1. Ciri-ciri barang yang dihasilkan 2. Banyaknya perusahaan dalam industri 3. Tingkat kesulitan perusahaan baru dalam memasuki industri
Lebih terperinciPengantar Ekonomi Mikro
Pengantar Ekonomi Mikro Modul ke: 11Fakultas Ekonomi & Bisnis Menjelaskan Perusahaan, Fungsi Produksi Jangka Panjang Abdul Gani, SE MM Program Studi Manajemen Memahami Fungsi Produksi Hubungan antara input
Lebih terperinciElastisitas Permintaan
06/1/010 Penerapan Diferensial Fungsi Sederhana dalam Ekonomi Diskripsi materi: Elastisitas Biaya Marjinal dan Penerimaan Marjinal Utilitas Marjinal Produk Marjinal Analisis Keuntungan Maksimum Matematika
Lebih terperinciPOKOK BAHASAN: ELASTISITAS DAN PENAWARAN. Suharyanto
POKOK BAHASAN: ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN Suharyanto Tujuan Perkuliahan ini: Mahasiswa dapat menganalisis sensitivitas respon perubahan permintaan dan penawaran akibat perubahan harga dan faktor
Lebih terperinciANALISIS SENSITIVITAS / ELASTISITAS KURVA PERMINTAAN. Teori dan Elastisitas Permintaan
ANALISIS SENSITIVITAS / ELASTISITAS KURVA PERMINTAAN Teori dan Elastisitas Permintaan ANALISIS PERMINTAAN DAN ELASTISITAS PASAR Permintaan yang secara relatif stabil memungkinkan operasi produksi yang
Lebih terperinciPermintaan dan Penawaran sebagai Pembentuk Kelembagaan Pasar
Permintaan dan Penawaran sebagai Pembentuk Kelembagaan Pasar Pengantar Ilmu Ekonomi Pertemuan ke-lima Pokok bahasan pertemuan ke-5 Teori permintaan dan kurva permintaan. Efek Perubahan harga dan non harga
Lebih terperinciKERANGKA PENDEKATAN TEORI. antara permintaan dan harga. Teori ini lebih dikenal dengan hukum permintaan,
II. KERANGKA PENDEKATAN TEORI A. Tinjauan Pustaka 1. Teori Permintaan Teori permintaan adalah teori yang menjelaskan tentang ciri hubungan antara permintaan dan harga. Teori ini lebih dikenal dengan hukum
Lebih terperinciPENGGUNAAN FUNGSI LINEAR DALAM EKONOMI
PENGGUNAAN FUNGSI LINEAR DALAM EKONOMI Agar fungsi permintaan dan fungsi penawaran dapat digambarkan grafiknya, maka faktor-faktor selain jumlah yang diminta dan harga barang dianggap tidak berubah selama
Lebih terperinciKuliah V-Analisis Perilaku Produsen: Biaya Produksi
Kuliah V-Analisis Perilaku Produsen: Biaya Produksi DIE-FEUI March 13, 2013 1 Beberapa Definisi Ukuran SR vs LR Ilustrasi 2 Biaya dalam jangka pendek Kurva biaya dalam jangka pendek Antara AC dan MC 3
Lebih terperinciDAMPAK RELOKASI TERHADAP PENDAPATAN USAHA KECIL KERIPIK BELUT
DAMPAK RELOKASI TERHADAP PENDAPATAN USAHA KECIL KERIPIK BELUT Kasus Pada Usaha Kecil Keripik Belut di Desa Sidoagung, Kecamatan Godean, Kabupaten Sleman, D.I Yogyakarta TAHUN 2015 SKRIPSI Untuk Memenuhi
Lebih terperinciBab. I. PENDAHULUAN 1.1. Konsep dasar ekonomi:
Bab. I. PENDAHULUAN Dalam kegiatan rekayasa pembangunan secara keseluruhan yaitu mulai dari terbentuknya ide (sasaran) yang akan dicapai sampai tahapan operasional dan pemeliharaannya diperlukan biaya.
Lebih terperinciBab 8 Teori Biaya. Ekonomi Manajerial Manajerial
Bab 8 Teori Biaya 1 Ekonomi Manajerial Manajerial 2 Karakteristik Biaya 1. Biaya Eksplisit: Pengeluaran aktual untuk mempekerjakan tenaga kerja, menyewa atau membeli input yang dibutuhkan produksi 2. Biaya
Lebih terperinciPermintaan, Penawaran dan Keseimbangan Pasar
Permintaan, Penawaran dan Keseimbangan Pasar Selain berbentuk fungsi linier, permintaan dan penawaran dapat pula berbentuk fungsi non linier. Fungsi permintaan dan fungsi penawaran yang kuadratik dapat
Lebih terperinciBiaya produksi jangka pendek vs biaya produksi jangka panjang. Biaya produksi jangka pendek (satu input bersifat variabel)
Biaya Produksi Sayifullah sayiful1@gmail.com Materi Presentasi Konsep biaya dalam ilmu ekonomi Biaya produksi jangka pendek vs biaya produksi jangka panjang Biaya produksi jangka pendek (satu input bersifat
Lebih terperinciTeori Produksi dan Kegiatan Perusahaan. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB
Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB Bahasan Teori produksi (teori perilaku produsen) Bentuk-bentuk organisasi perusahaan Perusahaan ditinjau dari sudut teori ekonomi
Lebih terperinciPenggunaan Turunan dalam Ekonomi
Penggunaan Turunan dalam Ekonomi Dalam ilmu ekonomi konsep turunan pertama dari suatu fungsi dapat digunakan untuk mendapatkan ongkos marjinal, pendapatan marjinal, elastisitas, hasrat menabung marjinal,
Lebih terperinciTeori Ekonomi Mikro BIAYA PRODUKSI
Teori Ekonomi Mikro BIAYA PRODUKSI Definisi Biaya Produksi Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi dan bahan-bahan mentah yang akan
Lebih terperinciModul 5. Teori Perilaku Produsen
Modul 5. Teori Perilaku Produsen A. Deskripsi Modul Seorang produsen atau pengusaha dalam melakukan proses produksi untuk mencapai tujuannya harus menentukan dua macam keputusan: berapa output yang harus
Lebih terperincia b Penawaran : Jumlah barang yang ditawarkan pada tingkat harga tertentu
G. Aplikasi Fungsi dalam Bisnis dan Ekonomi. Permintaan (Demand) dan Penawaran (Supply) Permintaan : Sejumlah barang yang diminta konsumen pada tingkat harga tertentu. Hukum Permintaan (Demand): Apabila
Lebih terperinciPERILAKU KONSUMEN. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen ada dua yaitu faktor eksternal dan faktor internal
PERILAKU KONSUMEN Perilaku konsumen adalah perilaku yang konsumen tunjukkan dalam mencari, menukar, menggunakan, menilai, mengatur barang atau jasa yang mereka anggap untuk memuaskan kebutuhan mereka.
Lebih terperinciTeori Perilaku Konsumen MILA SARTIKA, SEI MSI
Teori Perilaku Konsumen MILA SARTIKA, SEI MSI Teori Perilaku Konsumen Adalah analisis yang menerangkan : 1. Alasan para pembeli/konsumen untuk membeli lebih banyak barang atau jasa pada harga yang lebih
Lebih terperinciMODUL 2 OPTIMISASI OPTIMISASI EKONOMI EKONOMI. SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP. Ari Darmawan, Dr., S.AB, M.AB
MODUL 2 OPTIMISASI OPTIMISASI EKONOMI EKONOMI SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP Ari Darmawan, Dr., S.AB, M.AB aridarmawan_fia@ub.ac.id Pendahuluan Adanya kebutuhan manusia yang tidak terbatas dan terbatasnya
Lebih terperinciPengantar ekonomi mikro. Modul ke: 06FEB. Teori perilaku produsen. Fakultas. Erwin Nasution S,E MM. Program Studi Manajement s1
Pengantar ekonomi mikro Modul ke: Teori perilaku produsen Fakultas 06FEB Erwin Nasution S,E MM. Program Studi Manajement s1 TEORI PRILAKU PRODUSEN Template Modul Pembuatan Template Powerpoint untuk digunakan
Lebih terperinciMIKROEKONOMI RESUME TEORI KESEIMBANGAN KONSUMEN
MIKROEKONOMI RESUME TEORI KESEIMBANGAN KONSUMEN Dibuat oleh: Wahyuli Ambarwati Wulandari 7211410094 Akuntansi S1, 2010 UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG SEMARANG 2012 A. PENDEKATAN PERILAKU KONSUMEN Pendekatan
Lebih terperinciB A B VII. Jika TC = TC(Q), maka. Dan jika TR = TR(Q), maka
B A B VII 7.1. KONSEP MARGINAL Biaya marginal (marginal cost atau MC) dalam ilmu ekonomi didefinisikan sebagai perubahan dalam biaya total (total cost atau TC) yang terjadi sebagai akibat dari produksi
Lebih terperinciMateri 4 Ekonomi Mikro
Materi 4 Ekonomi Mikro Teori Produksi Tujuan Pembelajaran : Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami analisis ekonomi konsep biaya, biaya produksi jangka pendek dan panjang. Mahasiswa dapat memahami konsep
Lebih terperinciPELATIHAN OLIMPIADE EKONOMI PERSIAPAN OLIMPIADE SAINS PROVINSI. HARI/TANGGAL : Kamis/ 24 MEI JUMLAH SOAL : 50 butir
PELATIHAN OLIMPIADE EKONOMI PERSIAPAN OLIMPIADE SAINS PROVINSI HARI/TANGGAL : Kamis/ 24 MEI 2012 WAKTU : 120 MENIT JUMLAH SOAL : 50 butir Pilihlah satu jawaban yang paling tepat pada soal di bawah ini!
Lebih terperinciMasalah Pokok Ekonomi
C. CARA MENGATASI KELANGKAAN DAN MASALAH POKOK EKONOMI. Dalam kehidupan ekonomi sehari-hari, terdapat beberapa permasalahan yang mendasar dan harus dicarikan jalan keluarnya atau solusinya. Solusi yang
Lebih terperinciPasar Persaingan Sempurna(Perfect Competition)
Pasar Persaingan Sempurna(Perfect Competition) PertemuanVII Tujuan Memahami definisi (perfect competition) Menjelaskan bagaimana perusahaan mengambil keputusan dan mengapa terjadi pemberhentian kerja dan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Teori Permintaan dan Kurva Permintaan. permintaan akan suatu barang atau jasa berdasarkan hukum permintaan.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Landasan Teori 1. Teori Permintaan dan Kurva Permintaan Teori permintaan pada dasarnya merupakan perangkat analisis untuk melihat besaran jumlah barang atau jasa yang diminta
Lebih terperinciSTRUKTUR PASAR PERSAINGAN MONOPOLI
STRUKTUR PASAR PERSAINGAN MONOPOLI TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami tentang konsep pasar persaingan monopoli, mampu menghitung tingkat harga baik dalam jangka pendek dan jangka
Lebih terperinciEkonomi Pertanian HASIL PRODUKSI & BIAYA PRODUKSI
Ekonomi Pertanian HASIL PRODUKSI & BIAYA PRODUKSI DISUSUN OLEH: KELOMPOK 4 Irsalina Nuraini 135130045 Fasta Argadinata 135130046 Kartika Ayu Damayanti 135130047 Aghnes Larasati 135130048 Amaliya Nur Sa
Lebih terperinciEkonomi Mikro. Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan
Ekonomi Mikro Teori Produksi dan Kegiatan Perusahaan Bentuk-bentuk Organisasi Perusahaan 1. Perusahaan perseorangan 2. Firma 3. Perseroan terbatas 4. Perusahaan negara 5. Koperasi Perusahaan perseorangan
Lebih terperinciBAB VII APLIKASI TURUNAN FUNGSI DALAM EKONOMI DAN BISNIS. Sifat-sifat yang sering digunakan untuk turanan fungsi dalam ekonomi dan bisnis:
BAB VII APLIKASI TURUNAN FUNGSI DALAM EKONOMI DAN BISNIS A. TURUNAN FUNGSI ALJABAR SATU VARIABEL f(x) = ax n Keterangan: f (x) = turunan pertama dari fungsi f(x) a dan n adalah suatu konstanta f (x) =
Lebih terperinciVariabel, Masalah dan Kebijakan Ekonomi
Variabel, Masalah dan Kebijakan Ekonomi Putri Irene Kanny Pokok bahasan pertemuan ke-2 Variabel ekonomi Masalah dasar ekonomi Tujuan dan kebijakan Ekonomi Bentuk-bentuk kebijakan makroekonomi Sifat-sifat
Lebih terperinciMAKALAH KONSEP TENTANG TEORI BIAYA PRODUKSI DAN STRUKTUR PASAR PERSAINGAN SEMPURNA. Dosen pembimbing: Imahda Khari Furqon, M.IE
MAKALAH KONSEP TENTANG TEORI BIAYA PRODUKSI DAN STRUKTUR PASAR PERSAINGAN SEMPURNA Dosen pembimbing: Imahda Khari Furqon, M.IE Disusun oleh : 1. Hermansyah 2. Tri Damayanti 3. Insani Sabarwati 4. Iis Alifatul
Lebih terperinciBerikut merupakan contoh dari production possibilities Frontier
Kurva kemungkinan produksi Dalam ekonomi, kurva kemungkinan produksi (Inggris: production possibility frontier (PPF), production possibility curve, production-possibility boundary atau product transformation
Lebih terperinciBab 10 Struktur Pasar: Pasar Persaingan Sempurna, Monopoli & Monopolistik. Ekonomi Manajerial Manajemen
Bab 10 Struktur Pasar: Pasar Persaingan Sempurna, Monopoli & Monopolistik 1 Ekonomi Manajerial Manajemen 2 Struktur Pasar & Tingkat Persaingan Proses dimana tingkat harga dan output ditentukan sangat dipengaruhi
Lebih terperinciBIAYA PRODUKSI PENGERTIAN
BIAYA PRODUKSI PENGERTIAN Pengertian Biaya Dalam ilmu ekonomi, biaya diartikan semua pengorbanan yang perlu untuk suatu proses produksi, dinyatakan dalam uang menurut harga pasar yang berlaku. Dalam definisi
Lebih terperinciPROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI
MC ATC AVC AFC Prof. Dr. Ir. Zulkifli Alamsyah, M.Sc. PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS JAMBI Biaya Produksi Slide 2 Biaya adalah dana yang dikeluarkan dalam mengorganisir dan menyelesaikan
Lebih terperinciTEORI PASAR. Materi Presentasi. Pasar Persaingan Sempurna Pasar Monopoli Pasar Monopolistis Pasar Oligopoli. Sayifullah, SE., M.
TEORI PASAR Sayifullah, SE., M.Akt Materi Presentasi Pasar Persaingan Sempurna Pasar Monopoli Pasar Monopolistis Pasar Oligopoli 1 Teori Pasar Pasar Persaingan Sempurna Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA Sumber Daya Alam dan Energi dalam Pembangunan. meliputi semua yang terdapat dibumi baik yang hidup maupun benda mati,
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sumber Daya Alam dan Energi dalam Pembangunan 2.1.1 Sumber Daya Energi Sumber daya adalah segala sesuatu yang berguna dan mempunyai nilai di dalam kondisi dimana kita menemukannya.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tetap berjalan dan persaingan semakin ketat walaupun, sedang dilanda krisis
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Kebutuhan masyarakat meningkat dan beragam seiringnya dengan berkembangnya teknologi. Terutama di Indonesia, karena masyarakatnya yang banyak dan daya
Lebih terperinciIII. KERANGKA PEMIKIRAN
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1 Kerangka Pemikiran Teoritis Kerangka pemikiran teoritis merupakan alur berfikir dalam melakukan penelitian berdasarkan tujuan penelitian. Tujuan dari penelitian yang akan dilakukan
Lebih terperinciBentuk-Bentuk Pasar. Categories : Bentuk-Bentuk Pasar. ekonomi.
http://www.plengdut.com/2013/01/bentuk-bentuk-pasar.html Bentuk-Bentuk Pasar Diposkan oleh irmawan hadi saputra di 7:29 PM Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook Categories : Bentuk-Bentuk
Lebih terperinciPERILAKU KONSUMEN. A. Pengertian Konsumen dan Perilaku Konsumen
PERILAKU KONSUMEN A. Pengertian Konsumen dan Perilaku Konsumen Konsumen adalah setiap orang pemakai barang dan/atau jasa yang tersedia dalam masyarakat, baik bagi kepentingan diri sendiri, keluarga, orang
Lebih terperinciLOGO. Teori Biaya. Mata Kuliah: Pengantar Ekonomi (TKI 4206)
LOGO Teori Biaya Mata Kuliah: Pengantar Ekonomi (TKI 4206) Total Revenue, Total Cost, dan Profit Total Revenue Jumlah yang diterima perusahaan atas penjualan produk (jasa)-nya. Total Cost Nilai pasar dari
Lebih terperinciMacam-macam Biaya : Biaya Total (Total cost : TC), yaitu merupakan jumlah keseluruhan dari biaya tetap dan biaya tidak tetap.
FUNGSI BIAYA Macam-macam Biaya : Biaya Tetap (Fixed Cost : FC) yaitu, merupakan balas jasa dari pada pemakaian faktor produksi tetap (fixed factor), yaitu biaya yang dikeluarkan tehadap penggunaan faktor
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Landasan Teori 2.1.1. Teori Permintaan Dan Kurva Permintaan Teori permintaan pada dasarnya merupakan perangkat analisis untuk melihat besaran jumlah barang atau jasa yang diminta
Lebih terperinciPermintaan dan Penawaran
Permintaan dan Penawaran 2 PIE-TIP FTP UB Lanjutan : (2) PPF PPF (Production Possibilities Frontier) adalah grafik yang menggambarkan kombinasi output yang dapat diproduksi oleh suatu aktivitas ekonomi,
Lebih terperinciPertemuan Ke 5. Bentuk Pasar
Pertemuan Ke 5 Bentuk Pasar Berdasarkan jumlah penjual yang ada, struktur pasar output dibedakan menjadi empat, yaitu : 1. Pasar Persaingan Sempurna (perfect competitive market) : pasar dengan jumlah penjual
Lebih terperinciMINGGU 4. PRODUKSI PERTANIAN DAN PENAWARAN
MINGGU 4. PRODUKSI PERTANIAN DAN PENAWARAN Oleh TIM TATANIAGA PRODUK AGRIBISNIS DEPARTEMEN AGRIBISNIS FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR 2013 Produksi pertanian merupakan suatu proses
Lebih terperinciTUTORIAL I TUTORIAL 2
TUTORIAL I 1. Jelaskan pengertian ekonomi manajerial. 2. Jelaskan pengertian dan perbedaan ekonomi positif dan ekonomi normatif. 3. Bagaimana hubungan ekonomi manajerial dengan studi studi administrasi
Lebih terperinciQx TUx MUx
PERILAKU KONSUMEN PENDEKATAN PERILAKU KONSUMEN Ada 3 Pendekatan untuk mempelajari Tingkah Laku Konsumen : 1. Pendekatan Cardinal ( Marginal Utility ) 2. Pendekatan Ordinal ( Indefference Curve ) 3. Pendekatan
Lebih terperinciTOTAL PRODUKSI DAN PRODUKSI MARGINAL DENGAN SATU VARIABEL BEBAS : TANAH TENAGA KERJA TOTAL PRODUKSI
Bab 3 Pelaku Kegiatan Ekonomi Teori produksi Teori produksi adalah suatu gambaran bagaimana produsen berprilaku dalam memproduksi barang dan jasa. Teori produksi menekankan pada efisiensi. Dua konsep utama
Lebih terperinciEKONOMI LINGKUNGAN Pertemuan 4 DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA & LINGKUNGAN FAKULTAS EKONOMI & MANAJEMEN
EKONOMI LINGKUNGAN Pertemuan 4 DEPARTEMEN EKONOMI SUMBERDAYA & LINGKUNGAN FAKULTAS EKONOMI & MANAJEMEN Pengantar (1) Pembahasan dasar-dasar mikroekonomi memberikan pemahaman dari konsep dasar yg dapat
Lebih terperinciBiaya produksi tidak dapat dipisahkan dari proses produksi sebab biaya produksi merupakan masukan atau input dikalikan dengan harganya.
COST PRODUCTION 1 Pengantar Biaya produksi tidak dapat dipisahkan dari proses produksi sebab biaya produksi merupakan masukan atau input dikalikan dengan harganya. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa
Lebih terperinciSILABUS OLIMPIADE EKONOMI. : 120 menit tingkat kabupaten/kota dan provinsi. 150 menit tingkat nasional
SILABUS OLIMPIADE EKONOMI Bidang studi Jenjang Alokasi waktu : Ekonomi : SMA/MA : 120 menit tingkat kabupaten/kota dan provinsi 150 menit tingkat nasional Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran 1. Mengidentifikasi
Lebih terperinciSoal kasus 5.1 Jawaban soal kasus 5.1 Soal kasus 5.2 Jawaban soal kasus 5.2 Soal kasus 5.3 Jawaban soal kasus 5.3
Soal kasus 5.1 Suatu proses produksi menggunakan input L dan input K untuk menghasilkan produk tertentu. Dalam proses produksi tersebut, input L sebagai input variabel dan input K sebagao input tetap pada
Lebih terperinciTeori Biaya dan Estimasi Fungsi Biaya. Bahan Kuliah8:Ek_Manajerial
Teori Biaya dan Estimasi Fungsi Biaya Bahan Kuliah8:Ek_Manajerial Beberapa Istilah Penting Biaya Produksi: semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk memperoleh faktor-faktor produksi untuk
Lebih terperinciV. TEORI PERILAKU PRODUSEN
Kardono -nuhfil V. TEORI PERILAKU PRODUSEN 5.. Fungsi Produksi Seorang produsen atau pengusaha dalam melakukan proses produksi untuk mencapai tujuannya harus menentukan dua macam keputusan: ) berapa output
Lebih terperinciKERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis Teori Penawaran
III. KERANGKA PEMIKIRAN 3.1. Kerangka Pemikiran Teoritis 3.1.1. Teori Penawaran Teori penawaran secara umum menjelaskan ketersediaan produk baik itu barang dan jasa di pasar yang diharapkan dapat memenuhi
Lebih terperinciTEORI EKONOMI MIKRO PENDAHULUAN
TEORI EKONOMI MIKRO ENDAHULUAN Faktor enggerak Kegiatan Ekonomi Kebutuhan Ekonomi, sifatnya tidak terbatas Kelangkaan (Scarcity), ketersediaannya terbatas ilihan (Alternatif)/ Opportunity cost, penggunaan
Lebih terperinci