BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN. 1. Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis Multimedia dengan Menggunakan
|
|
- Sudirman Atmadjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI, SARAN A. Kesimpulan 1. Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis Multimedia dengan Menggunakan Slide Show Presentation pada Mata Pelajaran Membuat Busana Wanita Siswa Kelas XI Program Keahlian Tata Busana di SMK Negeri 1 Pacitan. Pembelajaran berbasis multimedia dengan slide show presentation dalam pembelajaran Tata Busana di SMKN 1 Pacitan dilakukan dengan penuh perencanaan. Guru menyiapkan kurikulum yang berupa silabus, RPP, instrument penilaian, dan juga materi. Disamping itu guru menyiapkan perlengkapan seperti media, LCD, dan juga laptop. Multimedia dengan slide show presentation digunakan guru sebagai media untuk memberikan motivasi pada kegiatan awal di depan kelas. Kegiatan inti dilakukan dengan Slide Show Presentation. Multimedia dengan slide show presentation digunakan untuk menyajikan materi pembuatan Tata Busana seperti melalui slide presentasi, dan juga multimedia dengan slide show presentation interaktif. Guru melakukan kegiatan refleksi di akhir kegiatan pembelajaran. Evaluasi dilakukan secara tertulis setiap 1 KD selesai dipelajari dengan pemberian tindakan remedial bagi peserta didik yang belum mencapai nilai KKM. 137
2 Faktor Pendukung dan Penghambat Pelaksanaan Pembelajaran Berbasis Multimedia dengan Menggunakan Slide Show Presentation pada Mata Pelajaran Membuat Busana Wanita Siswa Kelas XI Program Keahlian Tata Busana di SMK Negeri 1 Pacitan Faktor pendukung penggunaan multimedia dalam pembelajaran Tata Busana di SMKN 1 Pacitan datang dari faktor lengkapnya sarana dan prasarana, kompetensi guru yang baik dalam menggunakan dan mengelola kelas, daya serap peserta didik baik, serta tersedianya sumber belajar di lingkungan sekolah seperti perpustakaan sekolah. Sedangkan faktor penghambatnya adalah minimnya ketersediaan dana, listrik sering mengalami pemadaman, belum dimilikinya mesin genset sebagai pengganti aliran listrik jika aliran listrik padam, serta berkurangnya waktu sebab guru meninggalkan kelas untuk kepentingan pribadi maupun dinas. 3. Evaluasi Hasil Pembelajaran Berbasis Multimedia dengan Menggunakan Slide Show Presentation pada Mata Pelajaran Membuat Busana Wanita Siswa Kelas XI Program Keahlian Tata Busana di SMK Negeri 1 Pacitan. Guru mata pelajaran melakukan evaluasi pembelajaran dengan 2 tahap, yaitu Evaluasi proses pembelajaran dan evaluasi pada akhir pembelajaran. Evaluasi pembelajaran ini berbentuk 2 (dua) jenis, yaitu bentuk tertulis maupun praktek. Bentuk tertulis untuk mengukur aspek kognitif siswa, sementara aspek psikomotorik untuk mengukur kemampuan skill siswa. Setiap SK diadakan 1 kali evaluasi, namun pada
3 139 saat proses pembelajaran berlangsung, guru memberikan pertanyaan kepada siswa, sebagai tahapan evaluasi proses. Evaluasi juga berbentuk formatif dan sumatif sudah cukup, adapun bentuknya, selain evaluasi tertulis, evaluasi dalam bentuk praktek juga sangat baik karena untuk mengukur skill siswa sehingga lebih mudah diterapkan. Namun evaluasi tertulis juga penting untuk mengukur kemampuan secara kognitif siswa. evaluasi tertulis ini juga karena adanya tuntutan secara akademik. Penilaian pembelajaran berbasis mutimedia dengan menggunakan slide show presentation ini dari ketiga aspek, baik aspek kognitif, aspek afektif dan aspek psikomotorik. Ketiga aspek tersebut diproyeksikan pada pembelajaran tata Busana. pembelajaran slide show presentation ini ditekankan untuk mengetahui seberapa besar kemampuan siswa dalam mencerna proses pembelajaran dengan baik. Siswa yang dinilai berhasil adalah siswa yang lulus mencapai nilai KKM secara individual, yaitu mencapai nilai minimal 70 secara akademik. Adapun secara keterampilan (skill) kriteria minimal adalah nilai 75. Siswa yang kurang di bawah nilai 70 akan diadakan remedial sebagai tahapan perbaikan.
4 140 B. Implikasi 1. Jika guru Tata Busana di SMKN 1 Pacitan mampu mengaplikasikan pembelajaran berbasis multimedia dengan slide show presentation dengan baik, maka hasil pembelajaran siswa kelas XI pada materi pembuatan busana wanita program keahlian Tata Busana di SMK Negeri 1 Pacitan akan baik dan sempurna. 2. Jika guru Tata Busana di SMKN 1 Pacitan mampu melaksanakan proses evaluasi hasil belajar dalam pembelajaran berbasis multimedia dengan slide show presentation dengan baik, maka hasil pembelajaran siswa kelas XI pada materi pembuatan busana wanita program keahlian Tata Busana di SMK Negeri 1 Pacitan akan meningkat. 3. Faktor pendukung pembelajaran pembuatan busana wanita program keahlian Tata Busana di SMK Negeri 1 Pacitan terus ditingkatkan dan faktor penghambat pembelajaran segera ditangani atau dipecahkan, sehingga pelaksanaan pembelajaran Tata Busana berbasis multimedia dengan slide Show Presentation di SMKN 1 Pacitan tidak akan terganggu dengan minimnya dana atau tidak adanya mesin genset pengganti aliran listrik.
5 141 C. Saran Berdasarkan hasil kesimpulan dan implikasi diatas, maka dapat dirumuskan saran - saran sebagai berikut : 1. Bagi Kepala Sekolah a. Kepala sekolah menyediakan alokasi dana untuk keperluan pembelajaran berbasis multimedia dengan slide show presentation seperti penambahan LCD dan juga pengadaan mesin genset. b. Memperbanyak kegiatan peningkatan kompetensi guru terutama untuk kemampuan teknologi. c. Memantau proses pembelajaran berbasis multimedia dengan slide show presentation dan memberikan tindak lanjut mengenai kesulitan guru dalam melakukan kegiatan pembelajaran. d. Memantau kedisiplinan guru sehingga proses pembelajaran tidak ada yang ditinggalkan tanpa alasan yang jelas. 2. Bagi Guru a. Guru bisa mengelola kelas dengan baik sehingga ketika guru harus meninggalkan kelas peserta didik tidak mengalami kendala dalam melakukan kegiatan pembelajaran. b. Mengoptimalkan fasilitas laboratorium Tata Busana yang sudah disediakan oleh pihak sekolah. 3. Bagi Siswa a. Aktif dalam kegiatan pembelajaran dan melaksanakan tugas dengan sungguh-sungguh baik tugas individu maupun kelompok.
6 142 b. Suatu keberhasilan dalam menentukan prestasi belajar tidak bergantung pada orang lain tetapi lebih banyak ditentukan oleh diri sendiri. Kemauan yang tinggi akan sangat berperan dalam meningkatkan prestasi. Untuk itu motivasi dalam mengikuti proses belajar mengajar akan dapat mengantarkan siswa mendapatkan prestasi belajar yang tinggi. c. Hendaknya siswa terlibat secara penuh baik secara fisik maupun mental dalam proses belajar mengajar, hal ini akan mempermudah tercapainya tujuan belajar.
TESIS. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat Magister. Program Studi Teknologi Pendidikan. Oleh Eni Sulastri S
IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA DENGAN MENGGUNAKAN SLIDE SHOW PRESENTASION PADA MATA PELAJARAN MEMBUAT BUSANA WANITA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TATA BUSANA DI SMK NEGERI 1 PACITAN TESIS
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA. perhatian anak didik agar terpusat pada yang akan dipelajari. Sedangkan menutup
II. TINJAUAN PUSTAKA A. Kemampuan Membuka Dan Menutup Pelajaran Guru sangat memerlukan keterampilan membuka dan menutup pelajaran. Keterampilan membuka adalah perbuatan guru untuk menciptakan sikap mental
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan (sains) dan teknologi semakin pesat dari
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan (sains) dan teknologi semakin pesat dari waktu ke waktu. Dengan berkembangnya sains dan teknologi tersebut menyebabkan perkembangan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab sebelumnya, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Pemahaman guru Sejarah Kebudayaan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI. gambaran mengenai Implementasi Muatan Lokal Kurikulum Tingkat Satuan
BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI Pada bagian deskripsi, analisis dan pembahasan telah di paparkan gambaran mengenai Implementasi Muatan Lokal Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan dalam Mewujudkan Pembelajaran
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Pendidkan Agama Islam dan Budi Peketi di SMAN 1, 6 dan 7 Kota Banjarmasin. Guru PAI dan BP di SMAN 1, 6 dan 7 Kota Banjarmasin
BAB V PENUTUP A. Simpulan Implementasi Kurikulum 2013 pada pembelajaran mata pelajaran Pendidkan Agama Islam dan Budi Peketi di SMAN 1, 6 dan 7 Kota Banjarmasin untuk berbagai aspek seperti: 1. Perencanaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Upaya untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia harus disertai dengan revolusi mental yang sedang gencar dibicarakan saat ini. Karena dengan perbaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pesatnya laju perkembangan ilmu dan teknologi pada saat ini membuat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pesatnya laju perkembangan ilmu dan teknologi pada saat ini membuat setiap orang gencar untuk ikut serta dalam pembangunan di segala aspek salah satunya di bidang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH. Salah satu pondasi penting untuk kemajuan suatu Negara adalah
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Salah satu pondasi penting untuk kemajuan suatu Negara adalah pendidikan. Pendidikan punya pengaruh besar dalam perkembangan Negara. Dengan adanya pendidikan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Metode Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Ressearch) model Hopkins (1993). Metode
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dipandang sebagai proses perubahan tingkah laku siswa, peran evaluasi proses
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Evaluasi dalam pendidikan merupakan salah satu komponen yang tak kalah penting dengan proses pembelajaran. Ketika proses pembelajaran dipandang sebagai proses perubahan
Lebih terperinciBAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. PERSIAPAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL) Untuk mempersiapkan mahasiswa dalam melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) baik yang dipersiapkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Imam Munandar,2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdasarkan observasi saat melakukan Program Latihan Profesi (PLP) di SMKN 2 Cimahi pada Mata Pelajaran Teknik Pengendali, terdapat beberapa permasalahan pada
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. fisika. Aspek kognitif merupakan aspek utama dalam pembelajaran, aspek ini
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proses pembelajaran yang ideal pada hakekatnya harus memenuhi tiga aspek yaitu aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik, tak terkecuali pembelajaran fisika.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan sebuah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan sebuah Negara. Lewat pendidikan, sebuah Negara bisa dinilai tingkat kemakmurannya. Makin baik pendidikan
Lebih terperinciMEDIA PEMBELAJARAN. Mengidentifikasi elemen akhir pengendali elektromagnetik. Disusun oleh :
MEDIA PEMBELAJARAN Mengidentifikasi elemen akhir pengendali Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu : SMK Negeri Nusawungu : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik : XI (Sebelas)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan lembaga pendidikan kejuruan yang bertujuan menyiapkan siswa menjadi tenaga kerja yang terampil dan mengutamakan kemampuan
Lebih terperinciPEDOMAN PENGISIAN INSTRUMEN PROGRAM KURSUS DAN PELATIHAN KOMPUTER
PEDOMAN PENGISIAN INSTRUMEN PROGRAM KURSUS DAN PELATIHAN KOMPUTER 1. ISI 1.1 Struktur Kurikulum 1.1.1 : Lembaga harus mengisi Struktur Kurikulum Program Kursus dan Pelatihan Komputer sesuai dengan format
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. penelitian, berikut simpulan yang dapat diberikan berkaitan dengan
BAB VI PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan deskripsi data, pembahasan data, dan temuan hasil penelitian, berikut simpulan yang dapat diberikan berkaitan dengan pengelolaan pembelajaran bahasa Indonesia kelas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan pilar kebijakan Departemen Pendidikan Nasional yang salah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Berdasarkan pilar kebijakan Departemen Pendidikan Nasional yang salah satunya adalah pemerataan dan perluasan akses pendidikan kejuruan, sejak tahun 2003 Direktorat
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Profil SMP Negeri 1 Bandungan SMP Negeri 1 Bandungan adalah Sekolah Menengah Pertama yang terletak di Desa Jimbaran Kecamatan Bandungan Kabupaten
Lebih terperinci2016 EFEKTIVITAS MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS SOFTWARE CST STUDIO SUITE PADA MATA PELAJARAN PEREKAYASAAN SISTEM ANTENA DI SMK NEGERI 4 BANDUNG
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Mengajar merupakan hal yang jika dilihat sepintas sangat sederhana, Tetapi pada kenyataannya mengajar sangat kompleks, karena dibutuhkan pemahaman materi
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PENERAPAN KURIKULUM
STUDI TENTANG PENERAPAN KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI OLAHRAGA DAN KESEHATAN DI SMA/MA/SMK SASARAN SE KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2015/2016 JURNAL Oleh: DITA ASTRI MARTINA
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Orientasi utama dari evaluasi konteks adalah:
BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Model Penelitian Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian evaluasi dengan model CIPP. Komponen evaluasi yang digunakan adalah sebagai berikut: 1. Konteks (context)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan jenjang sekolah yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan jenjang sekolah yang bertujuan untuk mempersiapkan peserta didik memiliki keahlian dibidang tertentu dan mencetak lulusan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pada suatu lingkungan belajar. Hal ini tertuang dalam Undang-Undang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pembelajaran adalah proses interaksi siswa dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Hal ini tertuang dalam Undang-Undang Nomor 20 Tahun
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengembangkan pribadi bangsa yang berkualitas. Salah satu yang mempengaruhi
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Pendidikan mempunyai peranan penting dalam membentuk dan mengembangkan pribadi bangsa yang berkualitas. Salah satu yang mempengaruhi keberhasilan suatu proses
Lebih terperinciBAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Persiapan mengajar merupakan inti dari seluruh pengalaman belajar yang telah diperoleh pada saat perkuliahan dan pengajaran mikro. Praktik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) menurut Undang-undang No.20 tentang Sistem Pendidikan Nasional (2003) didefinisikan sebagai berikut pendidikan kejuruan merupakan
Lebih terperinciINSTRUMEN PENILAIAN. Mengidentifikasi Elemen Akhir Pengendali Elektromagnetik
INSTRUMEN PENILAIAN Mengidentifikasi Elemen Akhir Pengendali Elektromagnetik Sekolah : SMK Negeri Nusawungu Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Teknik Instalasi Tenaga Listrik Kelas / Semester : XI (Sebelas)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Perubahan zaman yang begitu dinamis dan cepat secara tidak langsung menuntut dunia Pendidikan Nasional untuk mampu menyiapkan sumber daya manusia yang berkualitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Syaiful Rahman, 2014
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dewasa ini sangat menunjang berbagai aspek kehidupan termasuk dalam bidang pendidikan. Kemampuan menggunakan TIK
Lebih terperinciJENIS DAN PERENCANAAN EVALUASI P E R T E M U A N K E 4
JENIS DAN PERENCANAAN EVALUASI P E R T E M U A N K E 4 JENIS EVALUASI 1. EVALUASI SUMATIF BERTUJUAN UNTUK: Mengetahui kecakapan atau keterampilan yang dikuasai siswa Meramalkan kecakapan siswa dalam menyelesaikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk melanjutkan pendidikan tingkat yang lebih tinggi. Salah satu masalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sekolah SMK bertujuan untuk mempersiapkan siswa memiliki keterampilan dalam memasuki lapangan kerja dan sekaligus memberikan bekal untuk melanjutkan pendidikan tingkat
Lebih terperinciBAB VI PENUTUP. mengadakannya tergantung dari media yang dibutuhkan. karya harun yahya, Jaringan WIFI, lingkungan sekitar, benda- benda yang
BAB VI PENUTUP A. Kesimpulan 1. Desain Pemanfaatan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Peserta didik a. Menyampaikan materi yang sulit/abstrak dengan memanfaatkan media pembelajaran,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN A. Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar belakang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan salah satu lembaga pendidikan yang mempunyai karakteristik yang berbeda dari sekolah umum yaitu terdapat mata pelajaran produktif.
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas) No.20 Tahun 2003
1 I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU Sisdiknas) No.20 Tahun 2003 Pasal 1 ayat 20 menyatakan pembelajaran adalah proses interaksi siswa dengan pendidik dan sumber
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebuah standar yang diberi nama Standar Nasional Pendidikan (SNP). Standar
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pemerintah mengembangkan berbagai cara untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, salah satunya adalah dengan melakukan standarisasi di berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Menurut Undang-Undang RI Nomor 20 Tahun 2003 Tentang sistem Pendidikan Nasional Bab 1 Pasal 1 (1) pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN A. SIMPULAN Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan di kelas X AP 1 SMK Batik 2 Surakarta ini dilakukan dalam dua siklus. Setiap siklus penelitian meliputi empat
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Program telekomunikasi dalam bentuk Teknologi Informasi dan Komunikasi atau
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Program telekomunikasi dalam bentuk Teknologi Informasi dan Komunikasi atau Information Communication and Technology (ICT) merupakan bagian dari teknologi pendidikan yang
Lebih terperinciBAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN, DAN ANALISIS HASIL Kegiatan PPL ini dilaksanakan selama kurang lebih satu bulan. Selain itu, terdapat juga alokasi waktu untuk observasi kondisi fisik sekolah yang dilaksanakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. optimalnya nilai ulangan siswa di sekolah. Guru memberikan ulangan kepada. Permendiknas nomor 20 tahun 2007, menyatakan bahwa:
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Belum optimalnya nilai akademis siswa, dapat dilihat dari belum optimalnya nilai ulangan siswa di sekolah. Guru memberikan ulangan kepada siswa, untuk membantu siswa
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. 1. Kondisi Empiris Perkuliahan Strategi Pembelajaran Selama ini
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI A. SIMPULAN Berdasarkan temuan dan analisis data yang diperoleh dari kegiatan studi pendahuluan, uji coba model, dan uji validasi model, serta pembahasan penelitian,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kurikulum merupakan hal penting dalam sistem pendidikan. Kurikulum
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kurikulum merupakan hal penting dalam sistem pendidikan. Kurikulum disusun untuk mewujudkan tujuan pendidikan dengan memperhatikan perkembangan peserta didik,
Lebih terperinciBAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) Pengalaman Lapangan dikasanakan hanya satu bulan, berbeda dengan tahun tahun sebelumnya yang pelaksanaannya
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN. terdiri dari 30 item soal tes pilihan ganda. Uji coba instrumen ini diikuti oleh 33
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN A. Hasil Analisis Uji Coba Instrumen Instrumen penelitian yang diuji coba berupa soal tes hasil belajar siswa, terdiri dari 30 item soal tes pilihan ganda. Uji coba
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Kesimpulan yang dapat dirumuskan dari hasil penelitian ini dalam
162 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI A. KESIMPULAN Kesimpulan yang dapat dirumuskan dari hasil penelitian ini dalam kaitannya dengan pengujian hipotesis serta berdasarkan deskripsi data yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam pekerjaan dan aktivitasnya sehari-hari.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan zaman, segala sesuatu turut berkembang menjadi lebih maju, terkhusus di dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas pendidikan. Perubahan dan perkembangan Ilmu Pengetahuan dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Era globalisasi membawa dampak dan perubahan bagi tatanan kehidupan yang ditandai dengan tingkat persaingan yang tinggi dan menuntut penyeimbangan sumber daya
Lebih terperinci2015 KONTRIBUSI HASIL BELAJAR BUSANA PESTA TERHADAP KESIAPAN UJI KOMPETENSI PEMBUATAN BUSANA PESTA
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Busana pesta adalah busana yang dikenakan untuk menghadiri kesempatan acara pesta. Pesta merupakan sebuah acara sosial yang dimaksudkan sebagai perayaan dan rekreasi.
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI, DANSARAN. dari ketiga fokus yaitu Kesiapan implementasi Kurikulum 2013
110 BAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI, DANSARAN Dalam bab VI ini secara berturut-turut dibahas tentang kesimpulan yang terdiri dari ketiga fokus yaitu Kesiapan implementasi Kurikulum 2013 di SMK Muhammadiyah
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. pada bab terdahulu, maka dapat disimpulkan bahwa:
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan pada bab terdahulu, maka dapat disimpulkan bahwa: 1. Hasil belajar Sejarah siswa yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Tempat penelitian adalah tempat yang digunakan dalam melakukan
14 BAB III METODE PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Setting Penelitian 1. Tempat penelitian Tempat penelitian adalah tempat yang digunakan dalam melakukan penelitian untuk memperoleh data yang dinginkan. Penelitian
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
NO. RPP: 01 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester : SMK Negeri Nusawungu : Sistem Pentanahan Instalasi Listrik : XI (Sebelas / 4 (Empat) Tahun Pelajaran :
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil kajian baik secara teoretik dan empirik ternyata bahwa,
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI A. Simpulan Berdasarkan hasil kajian baik secara teoretik dan empirik ternyata bahwa, Pertama, realisasi penerapan kurikulum Agama Islam di Sekolah Dasar Kota
Lebih terperinciSTUDI TENTANG KETERCAPAIAN KOMPETENSI SISWA PADA MATERI PENGISIAN REFRIGERAN DI UNIT TATA UDARA DOMESTIK
265 STUDI TENTANG KETERCAPAIAN KOMPETENSI SISWA PADA MATERI PENGISIAN REFRIGERAN DI UNIT TATA UDARA DOMESTIK Yulan E. Pramudita 1, Kamin Sumardi 2, Ega T. Berman 3 Universitas Pendidikan Indonesia JL.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Andri Ulus Rahayu, 2013
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penerapan media pembelajaran merupakan salah satu cara yang diarahkan pada peningkatan aktivitas siswa dalam proses belajar mengajar, sehingga siswa dapat meningkatkan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN. Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan penelitian evaluasi pelaksanaan
BAB V SIMPULAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil temuan dan pembahasan penelitian evaluasi pelaksanaan pendidikan sistem ganda di SMK Bhakti Utama diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 5.1.1 Komponen Context
Lebih terperinciPembelajaran Remedial
Pembelajaran Remedial Posted on 13 Agustus 2008 Dalam rangka membantu peserta didik mencapai standar isi dan standar kompetensi lulusan, pelaksanaan atau proses pembelajaran perlu diusahakan agar interaktif,
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan wahana dalam upaya meningkatkan kualitas sumber
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan wahana dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Melalui pendidikan diharapkan dapat menjadikan diri seseorang untuk memiliki
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan 1. Kesimpulan umum Pembelajaran dengan menggunakan media PowerPoint merupakan salah satu model pembelajaran seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi dalam
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Data dalam penelitian ini berupa kemampuan CK, PK, dan PCK dari guru IPA kelas VII SMP Negeri se-kecamatan Ampel dan Cepogo Kabupaten Boyolali tahun ajaran 2017/2018
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Implikasi kompetensi guru dapat dilihat antara lain meliputi : penguasaan bahan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kompetensi Guru Implikasi kompetensi guru dapat dilihat antara lain meliputi : penguasaan bahan pelajaran, pengelolaan program pembelajaran, kegiatan belajar mengajar, mengukur
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Mochammad Imam Dzikyan Sofyan, 2015
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Menurut peneliti, praktikum artinya melakukan suatu kegiatan secara nyata berdasarkan kepada teori-teori yang telah diajarkan sebelumnya. Praktikum ini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan peserta didik melalui bahasa verbal sebagai media utama penyampaian materi
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan berperan penting dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk mendukung kemajuan bangsa dan Negara seperti yang tertuang dalam Undang-undang
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI. 1. Ketersediaan sarana dan prasarana serta pemanfaatannya secara optimal
180 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diatas dapat dirumuskan kesimpulan sebagai berikut berikut: 1. Ketersediaan sarana dan prasarana serta pemanfaatannya
Lebih terperinciPERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 1 PARE
PERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 1 PARE BAB I KETENTUAN UMUM Pasal 1 Latar Belakang Undang-undang RI No. 20 tahun 2003 dan peraturan pemerintah RI No. 19 tahun 2005 mengamanatkan; Setiap satuan pendidikan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. Berdasarkan deskripsi, analisis, studi dokumen, observasi serta wawancara
262 BAB V PENUTUP Berdasarkan deskripsi, analisis, studi dokumen, observasi serta wawancara terhadap data-data hasil penelitian mengenai kesesuaian antara perencanaan yang diharapkan (intended antecedents)
Lebih terperinciKONTRIBUSI KOMPETENSI MEMBACA GAMBAR TEKNIK TERHADAP KOMPETENSI TEKNIK PEMESINAN BUBUT SISWA SMK
181 KONTRIBUSI KOMPETENSI MEMBACA GAMBAR TEKNIK TERHADAP KOMPETENSI TEKNIK PEMESINAN BUBUT SISWA SMK Ahmad M. Fahrudin 1, Haryadi 2, Sabri 3 Departemen Pendidikan Teknik Mesin Universitas Pendidikan Indonesia
Lebih terperinciBAB III ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH. Observasi diadakan di kelas VIIA MTsN Bangkalan tahun pelajaran. 2009/2010 pada bulan Nopember Desember 2009.
BAB III ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH A. Lokasi dan waktu observasi Observasi diadakan di kelas VIIA MTsN Bangkalan tahun pelajaran 2009/2010 pada bulan Nopember Desember 2009. B. Subyek dan obyek observasi
Lebih terperincijudul IMPLEMENTASIRENCANAPELAKSANAANPEMBELAJAR AN BERBASIS KURIKULUM 2013 PADA MATA PELAJARAN EKONOMI DI SMA NEGERI 2 SUKOHARJO.
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam proses peningkatan kualitas sumber daya manusia. peningkatan kualitas pendidikan merupakan suatu proses peningkatan
Lebih terperinciBAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran
129 BAB V SIMPULAN DAN SARAN 5.1 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian di SMK Negeri 2 Terbanggi Besar Tahun Pelajaran 2013/2014 dapat disimpulkan bahwa pembelajaran mengabstraksi teks negosiasi siswa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah suatu proses dalam rangka mempengaruhi peserta didik supaya mampu menyesuaikan diri sebaik mungkin dengan lingkungannya. Pendidikan mempunyai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tingkat menengah yang bertujuan untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) adalah lembaga pendidikan formal tingkat menengah yang bertujuan untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berakhlak mulia,
Lebih terperinciBAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN. Bagian ini merupakan bab penutup terdiri dari: 1) kesimpulan, 2)
BAB VI KESIMPULAN, IMPLIKASI, DAN SARAN Bagian ini merupakan bab penutup terdiri dari: 1) kesimpulan, 2) implikasi, dan 3) saran. 6.1 Kesimpulan Kesimpulan dihasilkan berdasarkan temuan dan pembahasan
Lebih terperinciKegiatan Workshop Dengan Metode Kolaboratif Dan Konsultatif Sebagai Upaya Meningkatkan Kemampuan Guru Dalam Menetapkan KKM (Sasmito Pribadi)
KEGIATAN WORKSHOP DENGAN METODE KOLABORATIF DAN KONSULTATIF SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MENETAPKAN KKM Sasmito Pribadi Kepala Sekolah SMA N 1 Tegalombo Kenyataan di lapangan guru dalam
Lebih terperinciBAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL
BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL A. Persiapan Persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan kegiatan PPL telah dilakukan jauh hari sebelum diterjunkan ke lokasi. Maksud dari persiapan PPL
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan menyebutkan, bahwa pendidikan nasional bertujuan mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah banyak memberi pengaruh pada dunia pendidikan, yaitu untuk meningkatkan kualitas proses
Lebih terperinciBAB I. PENDAHULUAN. pembelajaran. Teknologi komputer dapat di gunakan sebagi alat untuk
1 BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komputer sebagai hasil teknologi moderen sangat membuka kemungkinankemungkinan yang besar untuk menjadi alat pendidikan khususnya dalam pembelajaran. Teknologi
Lebih terperinciLampiran 5 Angket Penelitian PENGANTAR
Lampiran 5 Angket Penelitian PENGANTAR Perihal : Permohonan Pengisian Angket Lampiran : Satu berkas Kepada Yth : Sdr Kepala Sekolah dan Guru Sekolah Dasar Dengan hormat, Dalam rangka penulisan tesis yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jumlah Peserta Didik
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), siswa lebih diarahkan pada kompetensi-kompetensi keahlian yang dapat diterapkan secara langsung dalam dunia kerja
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan-persiapan yang
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Penelitian Penelitian tindakan ini dilakukan di SMK Muhammadiyah 1 Klaten Utara. Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan persiapan-persiapan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang bertanggungjawab untuk menciptakan sumberdaya manusia yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) merupakan salah satu lembaga pendidikan yang bertanggungjawab untuk menciptakan sumberdaya manusia yang memiliki kemampuan,
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG
SALINAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG STANDAR PROSES PENDIDIKAN KESETARAAN PROGRAM PAKET A, PROGRAM PAKET B, DAN PROGRAM PAKET C DENGAN RAHMAT TUHAN
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas adalah
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis Penelitian Metode yang dipakai dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (Classroom Action Research). Penelitian tindakan kelas adalah penelitian yang dilakukan
Lebih terperinciEVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) SMK N 1 PRINGAPUS
EVALUASI PROGRAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI (KKPI) SMK N 1 PRINGAPUS ARTIKEL ILMIAH Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi guna memperoleh gelar Sarjana Pendidikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat SMK Negeri 3 Surakarta beralamat di jalan Brigjend Sudiarto No. 34 Danukusuman Kecamatan Serengan Kota Surakarta. SMK Negeri 3 Surakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membutuhkan pendidikan, sampai kapan dan dimanapun ia berada. Pendidikan sangat penting, sebab tanpa pendidikan manusia akan sulit
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Setiap manusia membutuhkan pendidikan, sampai kapan dan dimanapun ia berada. Pendidikan sangat penting, sebab tanpa pendidikan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Tempat dan Waktu Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 4 Sukoharjo yang berlokasi di Jetis, Baki, Sukoharjo, Kode Pos 57556 Telp. (0271) 7891015. Waktu pelaksanaan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. Pendidikan dan ilmu pengetahuan berperan penting dan meningkatkan mutu
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan dan ilmu pengetahuan berperan penting dan meningkatkan mutu sumber daya manusia dan membantu proses pembangunan nasional suatu negara. Pendidikan bertujuan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dikembangkan oleh Kurt Lewin. Konsep pokok penelitian tindakan
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. biasanya berlangsung pada tempat dan waktu tertentu. Proses pembelajaran
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Ketika teknologi khususnya teknologi informasi belum berkembang seperti saat ini, ketika ilmu pengetahuan belum sepesat ini, proses pembelajaran biasanya berlangsung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Ilmu pengetahuan dan teknologi diiringi dengan produk yang dihasilkannya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Ilmu pengetahuan dan teknologi diiringi dengan produk yang dihasilkannya berkembang sangat pesat. Perubahan yang sangat cepat dalam bidang ini merupakan fakta
Lebih terperinciPENGEMBANGAN VIDEO MULTIMEDIA UNTUK MENDUKUNG REMIDIAL MAHASISWA MATA KULIAH CAD
PENGEMBANGAN VIDEO MULTIMEDIA UNTUK MENDUKUNG REMIDIAL MAHASISWA MATA KULIAH CAD Heri Wibowo dan Yatin Ngadiyono (Dosen Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNY) ABSTRAK Penelitian ini bertujuan : 1) mengembangkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sekolah menengah kejuruan (SMK) adalah salah satu bentuk satuan pendidikan formal yang menyelenggarakan pendidikan kejuruan pada jenjang pendidikan menengah sebagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian
A. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Sekolah menengah kejuruan merupakan bentuk pendidikan menengah yang diselenggarkan untuk melanjutkan dan meluaskan pendidikan dasar serta mempersiapkan peserta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perkembangan IPTEK adalah bidang pendidikan, di mana pada dasarnya
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) dewasa ini telah membawa perubahan pesat dalam aspek kehidupan manusia, perkembangan tersebut telah mengubah
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI. Pada bab ini penulis akan menguraikan mengenai kesimpulan, implikasi
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI Pada bab ini penulis akan menguraikan mengenai kesimpulan, implikasi dan rekomendasi hasil penelitian. Kesimpulan dalam penelitian ini mengacu pada tujuan penelitian,
Lebih terperinci