Jakarta, 09 Februari 2016

Transkripsi

1 ARAHAN KAPUSDIKLAT PEGAWAI PADA ACARA PEMBUKAAN DIKLAT TEKNIS PENYELENGGARA DIKLAT/ TRAINING OFFICER COURSE (TOC) ANGKATAN 2 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN TAHUN 2016 Bismillahirohmanirohim Assalammu`alaikum Wr.Wb Salam sejahtera bagi kita semua; Yth. Jakarta, 09 Februari Deputi Bidang Diklat Aparatur Lembaga Administrasi Negara (atau yang mewakili) - Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian Kementerian Ketenagakerjaan; - Para Widyaiswara dan Pejabat Struktural di lingkungan Pusdiklat Pegawai Kementerian Ketenagakerjaan; - Para Undangan dan Peserta Diklat yang berbahagia; Pertama-tama marilah kita panjatkan Puji dan Syukur kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan hidayah Nya kita dapat hadir di tempat ini dalam keadaan sehat wal afiat untu melaksanakan Pembukaan Diklat Training Officer Course (TOC Angkatan 2, Kementerian Ketenagakerjaan Tahun Saudara-saudara sekalian, Pada kesempatan hari ini, saya ingin menyampaikan beberapa hal pada Saudara-saudara : Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan kunci keberhasilan pembangunan nasional. Hal ini dapat disadar oleh karena manusia sebagai subyek dan obyek dalam pembangunan. Mengingat hal demikian, maka pembangunan Sumber Daya Manusia diarahkan agar benar-benar mampu dan memiliki etos kerja yang produktif, terampil, kreatif, disiplin serta proporsional. Di samping itu juga mampu memanfaatkan mengembangkan dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknolog yang kondusif dalam rangka memacu pelaksanaan pembangunan nasional. 1 2

2 Dalam rangka peningkatan Sumber Daya Aparatur pemerintah maka salah satu langkah penting yang sedang dan akan terus dilakukan adalah melalui Diklat, baik Diklat Struktural, Diklat Teknis maupun, Diklat Fungsional. Diklat merupakan alat yang memiliki daya guna dan hasil guna yang tinggi dalam meningkatkan kapasitas apartur dalam pelaksanaan tugas-tugas umum pemerintahan dan pembangunan. Agar pelaksanaan suatu diklat benar-benar efektif, maka penyelenggaraan diklat harus benar-benar ditangani secara profesional. Untuk itu Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pegawai Kementerian Ketenagakerjaan memandang perlu menyelenggarakan Diklat Bagi Penyelenggara Diklat/Trainning Officer Course (TOC) guna membentuk sosok aparatur yang mampu menyelenggarakan diklat secara profesional. Saudara Saudara akan mengikuti Diklat ini selama + 10 hari. Tujuan dari Diklat Teknis Bagi Penyelenggara Diklat/Trainning Officer Course (TOC) ini adalah peserta mampu menyelenggarakan Diklat di instansinya secara profesional, sehinga penyelenggaraan diklat benar-benar mampu meingkatkan kompetensi bagi para peserta diklat. Sedangkan sasaran dari penyelenggaraan Diklat Tekni Bagi Penyelenggara Diklat/Trainning Officer Course (TOC) in adalah peserta diharapkan mampu: Memahami Diklat sebagai upaya pengembangan sumber daya aparatur, merencanakan pelaksanaan Diklat, menyediakan sarana dan prasarana Diklat, memantau pelaksanaan Diklat, memberikan pelayanan prima dalam penyelenggaraan Diklat, membua laporan pelaksanaan Diklat. Selama diklat Saudara Saudara akan dibekali pengetahuan dan keterampilan dibidang Penyelengaraan Diklat. Oleh sebab itu selama + 10 Saudara saudara mengikuti diklat, diharapkan nantinya dapat memiliki kompetensi dan kemampuan dalam menjalankan tugas tugas di bidang Penyelenggaraan Diklat. Saudara-saudara peserta diklat sekalian, Melalui kegiatan Training Officer Course, penyelenggara dikla dilatih memahami konsep dasar sistem diklat. Memahami konsep 3 4

3 dasar tersebut akan meningkatkan kompetensi penyelenggara diklat untuk mampu memahami pengertian, tujuan dan alasan alasan yakni adanya pekerjaan baru sehingga butuh keterampilan baru pula, adanya kesenjangan pengetahuan pegawai, adanya orang mengikuti diklat. Dengan pemahaman itu maka kebijakan baru, atau untuk tujuan dipromosikan ke jabatan baru. penyelenggara diklat megetahui proses-proses dalam sistem diklat dan peranan penyelenggara diklat agar penyelenggaraan diklat dapat efektif. Ketika konsep dasar diklat tersebut kemudian dikumpulkan dalam sebuah sistem diklat maka akan menjadi seperangka komponen atau unsur-unsur diklat yang saling berinteraks Konsep dasar sistem diklat pada hakikatnya berangkat dari (sistemik) untuk mengubah kompetensi kerja seseorang konsep dasar diklat itu sendiri. Ada empat kata kunci yang terkandung dalam pelatihan yaitu proses belajar (learning), (pegawai/karyawan/dsb) menjadi lebih baik melalui proses belaja dalam diklat. kinerja/kompetensi kerja (performance), pegawai/karyawan Input diklat berupa peserta, widyaiswara dengan (people), dan jabatan/pekerjaan (job). Belajar adalah proses sadar seseorang untuk mengubah perilaku atau kemampuannya baik knowledge, skill dan attitudenya. Performance atau kinerja adalah perbuatan yang berdaya guna atau prestasi. Pegawai atau karyawan adalah orang-orang yang membutuhkan diklat untuk peningkatan kemampuannya agar hasil pekerjaannya meningkat. Job adalah sejumlah pekerjaan atau tugas spesifik yang memiliki tingkat kerumitan tertentu dan memiliki hubungan satu sama lain. Indikasi seorag kompetensinya, anggaran, waktu serta sarana dan prasarana diklat. Proses diklat meliputi proses belajar mengajar, evaluasi pra dan pasca diklat, penataan sarana dan prasarana diklat. Produknya bisa berupa materi diklat atau makalah, dan penguasaan kapasitas khusus. Outputnya adalah peserta (lulusan) diklat dengan kompetensi sesuai yang diaharapkan dan dikuatkan dengan sertifikat atau STTPP dan sebagainya Outcome atau dampaknya berupa peningkatan produktivita lulusan/kontribusi yang diberikan kepada organisasi. pegawai dilatih senantiasa tidak lepas dari salah satu dari empat 5 6

4 Mengetahui sistem diklat akan menjadi fokus acuan dalam setiap langkah penyelenggara diklat. Sehingga akan menjadi panduan tentang hal yang menjadi bagian dari eksistensi sebuah lembaga diklat. Contoh sederhananya seorang menyiapkan sarana dan prasarana yang dibutuhkan dalam diklat sebelum diklat itu dimulai. Lebih awal dari itu adalah kegiatan mengidentifikasi kebutuhan latihan. Di akhir pelatihan selalu ada evaluasi untuk mengukur capaian kegiatan pelatihan. Sehingga dengan pengetahuan tentang konsep dasar sistem diklat sebuah kegiatan pelatihan akan terlaksana dengan baik dan mencapai tujuan yang diinginkan. Saudara-saudara sekalian, Sebelum saya mengakhiri sambutan ini, pesan saya kepada saudara saudara belajarlah dengan baik dan sungguh-sungguh, jagalah kebersamaan kelas, jagalah kesehatan semoga selama dua minggu kedepan Saudara saudara penuh semangat, sehingga dapat mengikuti seluruh program diklat ini dengan baik. Sesuai dengan tujuan dari diklat ini, saya berharap kepad para Widyaiswara, peserta dan penyelenggara diklat dapa menjalin kerjasama yang baik agar diklat ini berjalan dengan baik. Dengan mengucap Bismillahirohmanirrohim Dikla Teknis Penyelenggara Diklat/ Training Officer Course (TOC Angkatan 2 Kementerian Ketenagakerjaan Tahun 2016 secara resmi dibuka Semoga Allah SWT senantiasa memberikan bimbingan, petunju dan kemudahan kepada kita sekalian. Sekian, terimakasih. Wassalamu alaikum Wr. Wb. Kepala Pusdiklat Pegawai, Drs. Suhartono. MM 7 8

5 ARAHAN KAPUSDIKLAT PEGAWAI PADA ACARA PEMBUKAAN DIKLAT TEKNIS PENYELENGGARA DIKLAT/ TRAINING OFFICER COURSE (TOC) ANGKATAN 2 KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN TAHUN 2016