Pengembangan dan Arah Kebijakan Penelitian di Institut Teknologi Bandung (ITB)

Transkripsi

1 Pengembangan dan Arah Kebijakan Penelitian di Institut Teknologi Bandung (ITB) Di presentasikan oleh Dr. Irwan Meilano mewakili Ketua LPPM-ITB : Prof.Dr.Eng. Khairurrijal, pada workshop Penyusunan Roadmap Penelitian Univ. Airlangga Kampus Unair, 21 November 2016 ITB Research

2 Isi Diskusi Rencana Induk Penelitian (RIP) ITB Capaian hasil penelitian Tantangan penelitian Rencana Strategis (Penelitian)

3 Rencana Induk Penelitian

4 Perkenalan LPPM ITB Berdiri tahun 2001 Di bawah Koordinasi Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Mitra: lembaga penelitian, pemerintah, industri, swasta, BUMN, dan lembaga-lembaga kemasyarakatan lainnya dari dalam negeri maupun luar negeri.

5 Perkenalan LPPM ITB Ketua Lembaga : Wakil Ketua : Prof.Dr.Eng. Khairurrijal Prof.Dr.Ir. Budi Sulistianto Sekretaris Bidang Penelitian : R. Sugeng Joko Sarwono, Ph.D Sekretaris Bidang Pengabdian : Dr. Dudy Wiyancoko Sekretaris Bidang Continuing Education : Dr. Irwan Meilano

6 Cakupan Tugas LPPM Pengembangan dan Pengelolaan Kegiatan Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Continuing Education Pengembangan Budaya Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Sosialisasi Hasil Kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di ITB Berkoordinasi dengan Fakultas/Sekolah dalam Pengelolaan Kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat

7 Komisi PPMIK Komisi Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Inovasi dan Kewirausahaan (PPMIK) bertugas untuk membantu WRRI dalam merumuskan kebijakan, menyusun pedoman umum QA, memantau dan mengevaluasi kegiatan penelitian, pengabdian masyarakat, inovasi dan kewirausahaan di ITB. Komisi PPMIK terdiri dari perwakilan Fakultas/Sekolah.

8 Program Kerja Komis PPMIK Evaluasi Bidang Prioritas Riset Penyusunan Indikator Kinerja dan Target Mutu Perumusan Kode Etik Evaluasi Pengelolaan kegiatan PPM Peningkatan sosialisasi hasil hasil kegiatan PPM Dan lain - lain

9 Board of Reviewer ITB Berada di bawah koordinasi Komisi PPMIK Tugas dan fungsi: Mereview proposal; Melaporkan hasil review proposal (dalam bentuk rangking) kepada Komisi Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Inovasi dan Kewirusahaan dalam batas waktu yang telah ditentukan; Memberikan saran perbaikan terhadap proses review kepada Komisi Penelitian, Pengabdian Masyarakat, Inovasi dan Kewirusahaan; Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, inovasi dan kewirausahaan

10 Program Riset ITB Program Riset Kelompok Keahlian Kategori A (Riset KK A): Rp. 150 juta. Target luaran minimal 2 (dua) luaran berupa Jurnal Internasional terindeks Kategori B (Riset KK B): Rp. 100 juta. Target luaran minimal 1 (satu) luaran berupa Jurnal Internasional terindeks. Program Peningkatan Kapasitas ITB Program Riset Unggulan Pusat Penelitian

11 Program Riset ITB - lainnya Program Riset DIKTI Program Hibah Riset Ikatan Alumni ITB Program Osaka Gas Foundation Program Asahi Glass Foundation Grant Riset Sawit Kerjasama Penelitian

12 Kategori Output Riset di ITB No Jenis Produk Riset Kategori I / Nilai Kategori II / Nilai ITB 1 Publikasi Jurnal Internasional / 7 Jurnal Nasional / 5 Prosiding Konf. Internasional / 5 Prosiding Konf. Nasional / 4 2 Proto=pe Skala industri/ 7 Skala Lab / 5 3 Haki Paten / 7 Hak Cipta / 7 Rahasia Dagang / 7 Desain Produk (scale-up) / 7 Desain Produk (mock-up) / 5 4 Karya Seni/Desain Terpakai / 7 Usulan / 5 5 Kebijakan yang Diimplementasikan 6 Dana Spin-off dari Pihak Luar ITB Tingkat nasional / 7 Tingkat daerah / 6 Tingkat ITB / 5 Bila > 5 x dana yang diterima dari ITB / 7 Bila 1-5 kali dana yang diterima dari ITB / 6 Bila 25% - 1 kali dana yang diterima dari ITB / 5

13 Program Peningkatan Publikasi Program Insentif Publikasi Ilmiah Jurnal Internasional : 5 juta 25 juta Proceeding Internasional : 2 juta 3 juta Jurnal Nasional Terakreditasi : 2 juta Proceeding Nasional : 1 juta Bantuan Penyelenggaraan Konferensi Internasional judul artikel ilmiah berafiliasi ITB : Rp. 50 juta Lebih dari 20 judul artikel berafiliasi ITB : Rp. 100 juta

14 Skema Pembagian Insentif Publikasi No Kategori Publikasi Besar Insen4f (*) 1 Jurnal ilmiah internasional terindeks ISI Thomson Reuters dengan IF**): a. IF >= 30 Rp b. 20 <= IF < 30 Rp c. 10 <= IF < 20 Rp d. 5 <= IF < 10 Rp e. 1 <= IF < 5 Rp f. 0 < IF < 1 Rp Jurnal ilmiah internasional terindeks Scopus Rp Jurnal ilmiah internasional terindeks selain ISI Thomson Reuters dan Scopus 4 Prosiding terindeks di CPCI Thomson Reuters atau Scopus 5 Prosiding terindeks selain Web of Science (Thomson Reuters) dan Scopus Rp s/ d Rp Rp Rp Jurnal Nasional Terakreditasi Rp Prosiding Konferensi Nasional Rp

15 Keterlibatan dosen dalam penelitian % Dosen Terlibat Peneli;an Tahun % Dosen Tahun Riset KK ITB Riset Lain Total

16 Total dana penelitian ITB tahun Jumlah Dana Peneli6an (Rp Miliar) Total Dana Peneli6an Tahun Tahun Riset ITB Hibah DIKTI Hibah Kemenristek Hibah Ins?tusi Dalam Negeri Hibah Ins?tusi Luar Negeri Kerjasama Peneli?an Total

17 Persoalan penelitian di ITB Keterlibatan dosen dalam penelitian dan publikasi persentase dosen 12.0% 10.0% 8.0% 6.0% 4.0% 2.0% 0.0% > h-index (scopus)

18 Persoalan Publikasi Jumlah Judul Publikasi ITB di Scopus dan WoS Tahun Scopus Journal Scopus Books Total Publikasi Scopus dan WoS Scopus Proceedings Wos Journal

19 Persoalan Publikasi : Publikasi Scopus ITB PTN1 PTN2 PTN3 PTN4 PTN5 PTN6 PTN7 PTN8 PTN9

20 Persoalan Publikasi : Publikasi WoS ITB PTN1 PTN2 PTN3 PTN4 PTN5 PTN6 PTN7 PTN8 PTN9 Sumber: Samuel Wong, Senior Researcher QS Intelligent Unit, 2015

21 Ranking indicators, QS AUR PTN1 ITB PTN2 PTN9 PTN7 PTN3 PTN6 Paper per Faculty Cita<ons per Paper Sumber: Samuel Wong, Senior Researcher QS Intelligent Unit, ITB

22 Target Umum Penelitian di ITB Renstra ITB

23 Target Umum Penelitian di ITB Menjadi Universitas Penelitian Kelas Dunia yang Berperan Sebagai Pelopor Serta Garda Terdepan dalam Menjawab Permasalahan Bangsa Indonesia untuk Meningkatkan Kesejahteraan dan Daya Saing Bangsa Melalui Karya yang Diakui dan Dihormati oleh Masyarakat Internasional Renstra ITB

24 Kebijakan Umum Penelitian di ITB Periode Mengembangkan penelitian yang mendukung pendidikan dan pengabdian ITB di masyarakat yang memiliki relevansi dengan kebutuhan atau permasalahan masyarakat (inovasi), serta yang terkait dengan ketahanan nasional indonesia. Mengembangkan penelitian yang dapat menggali nilai tambah pengetahuan dan nilai tambah ekonomi pada sumber-sumber kekayaan dan budaya nasional indonesia. Meningkatkan penelitian yang mendukung peran itb pada pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni, bersama-sama dengan negara maju lainnya Renstra ITB

25 Strategi Bidang Penelitian di ITB Meningkatkan produktivitas penelitian ITB dari segi kualitas dan kuantitas. Memberikan prioritas penelitian pada 7 kelompok besar yang meliputi: (1) Energi; (2) Pangan dan Teknologi Kesehatan; (3) Sumber Daya Air dan Lingkungan; (4) Infrastruktur, Transportasi, dan Kelautan; (5) Manufaktur dan Proses; (6) Teknologi Informasi dan Komunikasi serta Industri Kreatif dan Servis; (7) Seni Rupa, Desain, dan Humaniora; serta (8) Sains fundamental dan Matematika. Meningkatkan kerja sama penelitian dengan institusi unggulan nasional atau internasional terutama untuk penelitian unggulan. Renstra ITB

26 Program Penelitian di ITB 1. Program Riset Mandiri ITB A. Program Riset Unggulan B. Program Riset KK C. Program Riset Internasional KK 2. Program Riset Bersponsor A. Hibah Riset dari luar negeri, swasta dalam negeri dan lembaga pemerintah di luar DIKTI B. Program Insentif Riset Sinas

27 Program Strategis Bidang Penelitian Periode Peningkatan publikasi ilmiah Peningkatan jumlah paten, prototype dan karya kreatif Peningkatan kerja sama penelitian nasional dan internasional Peningkatan Penelitian yang mendukung fokus penelitian ITB

28 Insentif publikasi dan jumlah publikasi 1, Insen3f Publikasi (dlm 10jt Rp) Publikasi Scopus

29 Peningkatan Publikasi Ilmiah Dana hibah penelitian dengan target luaran publikasi di jurnal internasional Insentif Publikasi Ilmiah Mensyaratkan Publikasi Internasional untuk Kelulusan Program Doktor Target min. 1 Publikasi per 5 tahun untuk Guru Besar Bantuan Konferensi Internasional Pelatihan Penulisan Publikasi Ilmiah

30 Peningkatan Kerjasama Penelitian Nasional dan Internasional Berperan aktif dalam menginisiasi kolaborasi untuk melakukan kerja sama riset nasional baik antar perguruan tinggi atau dengan pemerintah dan industri. Tahap penjajagan, pengusulan, dan persetujuan perlu dilakukan dengan koordinasi yang baik dan berkesinambungan untuk menghasilkan hasil riset bersama yang dapat menjawab persoalan bangsa Berperan aktif dan dapat membaca peluang serta menjawab tantangan kerja sama riset secara internasional. Tahap penjajagan, pengusulan, dan persetujuan perlu dilakukan dengan koordinasi yang baik dan berkesinambungan

31 Dana penelitian dan peneliti aktif Dana Peneli5an (M Rp) Jumlah Peneli5 Ak5f (%)