Pendidikan Kewarganegaraan (Bagian Kedua) Ruang Hidup dan Wilayah NKRI

Transkripsi

1 Pendidikan Kewarganegaraan (Bagian Kedua) Ruang Hidup dan Wilayah NKRI Oleh : Elly M. Setiadi

2 Ruang Hidup dan Wilayah NKRI Negara (ditinjau dari segi Geografi) Geopolitik Dari geografi politik ke geopolitik Implementasi geopolitik bangsa-bangsa Wawasan Nusantara Geopolitik Indonesia Konsep dasar Wawasan Nusantara

3 Ruang Hidup dan Wilayah NKRI Implementasi Wawasan Nusantara dalam Hukum Kewilayahan Hukum Laut Hukum Dirgantara Otonomi Daerah Konsep dasar Pemerintahan Daerah Perimbangan Keuangan Pusat dan Daerah Pembinaan Daerah Frontier dan Hinterland Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Konsepsi Tata Ruang Lingkungan Hidup (dari Lingkungan Hidup s/d Pembangunan berkelanjutan)

4 Negara Berdasarkan Geografi Latar Belakang Ir. Soekarno Orang dan tempat tidak dapat dipisahkan NKRI Negara Kepulauan Antara dua samudera dan dua benua Berada di Garis Khatulistiwa dan diliwati Geostationary Satelite Orbit (GSO)

5 Negara Berdasarkan Geografi Bentuk Negara Negara Daratan (Land Lock Country) Negara Berbatasan dengan laut Negara Pantai (Coastal archipelago) Negara Pulau (Oceanic archipelago) Negara Kepulauan (Archipelago)

6 Negara Berdasarkan Geografi Asas Negara Kepulauan (UNCLOS ps 46) Merupakan suatu kesatuan utuh wilayah, yang batas-batasnya ditentukan oleh laut, dalam lingkungan mana terdapat pulau-pulau dan gugusan pulau-pulau Atau Merupakan gugusan pulau-pulau dengan perairan diantaranya dan angkasa di atasnya sebagai kesatuan utuh, dengan unsur air sebagai penghubung.

7 Geopolitik dan Geostrategi GEOPOLITIK POLITIK GEOGRAFI TUJUAN NASIONAL Geopolitik : Pengetahuan tentang geomorfologi (konstalasi geografi) untuk menyelenggarakan pemerintahan nasional Geomorfologi (ciri khas) : bentuk, luas, letak/posisi, iklim dan sumber daya alam

8 Geopolitik dan Geostrategi Geostrategi Geostrategi : merupakan pelaksanaan dari geopolitik LINGKUNGAN STRATEGIS POLITIK TUJUAN NASIONAL KEMITRAAN STRATEGIS

9

10 Beberapa Teori Geopolitik Sir Walter Raleight : Wawasan Maritim menguasi laut = menguasai perdagangan mengasai kekayaan dunia menguasai dunia pembangunan armada laut Alfred Thayer Mahan : Wawasan Maritim sumber daya laut (termasuk akses ke laut) harus dipertahankan & dimanfaatkan kekuatan maritim dibangun Sir Halford Mackinder (teori Benua) - Dunia : 9/12 air, 2/12 pulau dunia, 1/12 pulau - Daerah Jantung, Bulan Sabit Dalam, Bulan Sabit Luar - Kuasai dunia harus kuasai daerah jantung kekuatan darat

11 Beberapa Teori Geopolitik Guilio Douhet & William Mitchel (Kekuatan Dirgantara) : - AU dapat beropersai sendiri menghancurkan musuh di kandang sendiri (garis belakang) - Kemenangan terakhir ada pada AU Nicholas Spijkman (teori Daerah Batas) - Pivot area (daerah jantung), Offshore continent land (daerah pantai benua Eropa-Asia), Oceanic Belt (pulau diluar Eropa-Asia, Afrika Selatan) New World - Gunakan kombinasi Angkatan Perang

12 Geopolitik dan Geostrategi Sir Halford Mackinder

13 Geopolitik dan Geostrategi Teori Daerah Batas

14 Geopolitik dan Geostrategi Implementasi geopolitik bangsa-bangsa Inggris : Konsep Wawasan Maritim berupaya menguasai pelabuhan di dunia Perancis : Konsep Wawasan Benua berupaya menguasai daratan Eropa Rusia : Konsep Wawasan Benua berupaya menguasai daratan untuk mencari daerah panas

15 Wawasan Nusantara Geopolitik Indonesia = Wawasan Nusantara Nusantara : Nusa diantara air Negara Kepulauan Asas negara kepulauan diperjuangkan oleh Bangsa Indonesia sejak tahun 1957 (Deklarasi Juanda) dan disetujui bangsa lain tahun 1982 di Jamaica (UNCLOS) Ciri Khas Indonesia : diapit 2 samudera dan 2 benua, dibawah orbit GSO

16 Wawasan Nusantara DIRI BANGSA SEJARAH BUDAYA KONSTITUSI UUD B A N G S A FALSAFAH IDIOLOGI A S P I R A S I W A W A S A N N A S I O N A L TUJUAN NASIONAL LINGKUNGAN (GEOGRAFI) DRIVES MOTIVE

17 Wawasan Nusantara WAWAS MENELITI MENINJAU MEMANDANG MENGAMATI, MENANGGAPI WAWASAN TINJAUAN PANDANGAN, CARA PANDANG KONSEPSI WAWASAN NASIONAL CARA PANDANG SUATU BANGSA DALAM KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA, BERNEGARA, MERUPAKAN HASIL PERENUNGAN KULTURAL, HISTORIS, GEOGRAFIS/RUANG HIDUP, IDEALISME, IDEOLOGI,/FALSAFAH, KONSTITUSI, ASPIRASI, DENTITAS, INTEGRITAS, KELANGSUNGAN HIDUP DAN PERKEMBANGAN KEHIDUPANNYA SERTA KEMAMPUANNYA/ DAYA SAINGNYA WAWASAN NUSANTARA CARA PANDANG BANGSA INDONESIA TTG DIRI DAN LINGKUNGANNYA YANG SARWA NUSANTARA DALAM LINGSTRA YANG DINAMIK BDSK PS & UUD 45 PERSATUAN KESATUAN CAPAI TUJUAN NASIONAL / LIMA DASTER

18 Wawasan Nusantara Wawasan Nusantara (secara skematis) Sejarah Tujuan ke dalam: Perjuangan Bangsa Aspirasi Bangsa Lingkungan Geopolitik Geostrategi Wawasan Nusantara Mewujudkan kesatuan segenap aspek kehidupan alamiah: Trigatra: Geografi, Sumber daya alam, Penduduk Sosial: Pancagatra Ipoleksosbudhankam Tujuan Keluar: Ikut serta mewujudkan kebaha-giaan, ketertiban perdamaian seluruh umat manusia Tujuan Nasional Cita-cita nasional

19 Wawasan Nusantara Peranan Mewujudkan persatuan & kesatuan yang serasi & selaras segenap aspek kehidupan nasional Menumbuhkan rasa tanggung jawab atas pemanfaatan lingkungan Menegakkan kekuasaan guna melindungi kepentingan nasional Merentang hubungan internasional dalam upaya ikut menegakkan perdamaian dunia

20 Wawasan Nusantara Kedudukan Konsep Doktrin dasar himpunan prinsip yg diajarkan, dianjurkan & diterima sbg kebenaran utk dijadikan pedoman melaksanakan kegiatan dlm upaya capai TUNAS Doktrin dasar timbul dari pemikiran yang bersifat falsafah Paradigma kehidupan nasional : - Pancasila : Filsafat negara - UUD-45 : Konstitusi negara - Wawasan Nusantara & Ketahanan Nasional : doktrin dasar pengaturan kehidupan nasional - Politik Nasional & Strategi Nasional : kebijaksaan nasional yg harus dijabarkan oleh strata dibawahnya.

21 Wawasan Nusantara Wajah Wawasan Nusantara Merupakan gambaran situasi & kondisi yang dihadapi : Landasan konsepsi Geostrategi Wawasan Pembangunan Nasional Wawasan Pertahanan dan Keamanan Wawasan Kewilayahan

22 Wawasan Nusantara Wawasan Kewilayahan Soepomo : = Hindia Belanda M. Yamin : Nusantara (dalam arti luas termasuk Malaya, Timur, Seluruh Kalimantan, Papua dan Tumasek) Soekarno : Tanah-air (tanah dan air satu kesatuan) tidak dapat dipisahkan dengan orang

23 Wawasan Nusantara Deklarasi Juanda Perubahan atas Ordonantie no. 442/1939 tentang TZMKO 1939 Point to point theory tidak lagi low water line (contour line) garis lurus dari titik terluar pulau terluar Laut teritorial 12 mil laut dan laut antara 2 pulau Memaknai tanah-air (nusantara) Benua Maritim Indonesia

24

25 Wawasan Nusantara (Hakekat Laut) Bebas, merdeka dan bergerak Relatif tetap & tidak mudah dirusak Datar tidak dapat dipakai sembunyi Tidak dapat dikuasai secara mutlak Tidak dapat dikapling sulit diberi tanda Alat angkut volume besar Sebagai macam-macam medium

26 Wasantara & Hukum Kewilayahan KONSEP KLASIK (TRADISIONAL/ KUNO) KONSEP PERANG LAUT (SEA DENIAL SEA ASSERTION) KONSEP HUKUM (INTERNATIONAL) Mare Leberum (Hugo Grotius) Common Heritage of Mankind Res Nulius tak ada pemilik Res Communis Omnium hak bersama First Come First Serve Sea is a whole in one ABSOLUTE CONTROL DISPUTING CONTROL EXERCISING CONTROL HIGH SEAS EEZ CONTINENTAL SHELF CONTIGUOUS ZONE ARCHIPELAGIC WATERS TERRITORIAL SEA INTERNAL WATER

27 Sejauhmana kontribusi PKn terhadap wawasan kebangsaan? Copy right by : Elly M. Setiadi