BERITA PELAUT INDONESIA INDONESIAN NOTICES TO MARINERS

Transkripsi

1 IDNM Nr.40 September 23 th 2016 Nr / 2016 BERITA PELAUT INDONESIA INDONESIAN NOTICES TO MARINERS Berita Pelaut Indonesia (BPI) disusun dan disiarkan setiap minggu oleh Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL (Pushidrosal) sebagai koreksi untuk Peta Laut Indonesia dan penerbitan lainnya. Para pelaut segera memberitahukan kepada Pushidrosal bila menjumpai bahaya pelayaran, perubahan atau kerusakan sarana bantu navigasi dan pelayaran serta kekurangan informasi pada Peta Laut Indonesia dan penerbitan lainnya. Lihat formulir Laporan Hidrografi di halaman terakhir. Untuk mendapatkan publikasi terbitan Pushidrosal dapat menghubungi. Indonesian Notices to Mariners (IDNM) is prepared and broadcasted weekly by Pusat Hidrografi dan Oseanografi TNI AL (Pushidrosal), as a correction to nautical charts and other publications. The sailors strongly requested to notify immediately to the Pushidrosal on the discovery of new hazards of shipping, changes or defects in aids to navigation and of shortcomings in Indonesian nautical charts and other publications. See Hydrographic Note on back page. To find Pushidrosal publication please contact Sub Division Distribution. Isi / Contents I. Penjelasan umum. Daftar publikasi / Explanatory Notes. Publication List II. Berita Pelaut Indonesia (BPI) / Indonesian Notices to Mariners III. Berita Pendahuluan (P) dan Sementara (S) / Preliminary and Temporary Notices IV. Perubahan pada Publikasi Lainnya / Amendments to Publications V. Informasi lainnya dan Laporan Hidrografi / Other Information and Hydrographic Note Berita Pelaut Indonesia yang terbit setiap minggu dapat diakses di website Pushidrosal secara gratis. The weekly Indonesian Notices to Mariners can be accessed free of charge directly from the Pushidrosal website : Kepala Pushidrosal Daryanto Laksamana Muda TNI Hak cipta dilindungi undang undang.

2 BAGIAN I PENJELASAN UMUM. PETUNJUK INFORMASI BPI 1. Berita Pelaut Indonesia menggunakan dua bahasa yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. 2. Tanda (*) pada nomor BPI menunjukkan bahwa sumber informasi berita berasal dari Indonesia. 3. Berita Pendahuluan dan Sementara ditandai dengan (P) dan (S) pada nomor BPI dan tanda ( x ) menunjukkan bahwa BPI tersebut sebelumnya telah diberitakan sebagai berita Pendahuluan dan atau Sementara istilah yang digunakan : Roboh, Hilang, Padam, Nyala, Rusak dan Hanyut. 4. Lokasi objek yang diberitakan dijelaskan secara umum atau detil. 5. Untuk objek suar diberikan informasi nomor suar di dalam Daftar Suar Indonesia (DSI). 6. Peta laut yang terkoreksi/terkait adalah peta laut edisi dan cetakan paling akhir, dapat dilihat pada Publikasi Katalog Peta Laut Indonesia edisi paling akhir. 7. Koordinat horizontal secara umum disajikan dalam bentuk Lintang Bujur dalam sistem koordinat World Geodetic System 1984 dengan tanda <WGS-84>. Penandaan koordinat dalam sistem lain disesuaikan dengan Datum-nya, Contoh : <Bessel Djakarta>. Bila sistem koordinat tidak diketahui ditandai dengan <Tidak diketahui> dan bila koordinat ditentukan secara perkiraan ditandai dengan <PA>. 8. Sudut dan arah disajikan dalam satuan derajat. Untuk arah terkait dengan sektor lampu suar dan penuntun diambil dari posisi kapal menuju target. 9. Istilah yang digunakan dalam mengoreksi peta terdiri dari : a., koreksi terkait peletakan suar atau penambahan informasi baru. b. Rubah, koreksi terkait perubahan atribut pada suatu objek. c. Ganti, koreksi terkait penggantian suatu objek oleh objek lain. d. Geser, koreksi terkait perubahan posisi suatu objek. e. Hapus, koreksi terkait penghapusan suatu objek. 10. Berita yang terkait dengan garis atau area ditampilkan dalam bentuk chartlet untuk membantu pelaut mengetahui posisi suatu objek, Contoh : Peletakan kabel laut atau area terbatas. 11. Simbol terkait yang diberitakan, dapat dilihat di Peta No Berita Radio Navigasi disiarkan setiap hari oleh Stasiun Radio Pantai (Dapat dilihat pada Daftar Stasiun Radio Pantai) dengan nama Hidro-Indo. 13. Waktu disesuaikan dengan Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB).

3 BAGIAN I PENJELASAN UMUM. DAFTAR PERUBAHAN No.BPI Peta dan Publikasi *490 66,69,80,81,91,361 * ,151,186,406 * ,151,196,210,363 * ,151,196,210,363 * ,151,205,363 * ,151,402 * ,151,196,406 * ,151,185,213,219,363,406,512 * ,151,185,213,219,363,406,512 * ,151,185,213,219,363,406,512 * ,151,185,213,219,363,406,512 *501 66,68,78,85,85A,86,86A,86B *502 (S) 151 *503 DSI *504 Radio Pantai *505 Stasiun

4 BAGIAN I PENJELASAN UMUM. DAFTAR PUBLIKASI Daftar Publikasi Pushidrosal NO Publikasi Keterangan 1 Peta Laut Indonesia Nomor, Liputan dan Edisi dapat Dilihat pada Publikasi Katalog peta Laut Indonesia Katalog Peta Laut Indonesia Edisi Peta No.1 Edisi Electronic Navigational Chart (ENC) Nomor,Liputan dan Edisi dapat Dilihat pada Website Pushidrosal 5 Almanak Nautika Edisi Daftar Arus Pasang Surut Edisi Daftar Pasang Surut Edisi Daftar Ilmu Pelayaran Edisi Kepanduan Bahari jilid 1 Edisi Kepanduan Bahari jilid 2 Edisi Kepanduan Bahari jilid 3 Edisi Kepanduan Bahari jilid 4 Edisi Daftar Suar Indonesia Edisi Informasi Pelabuhan Edisi Daftar Kabel dan Pipa Bawah Laut Edisi Daftar Kerangka Kapal Edisi Daerah Ranjau Edisi Daftar Stasiun Radio Pantai Edisi Sistem Pelampungan A Edisi Peta Cuaca Edisi Peta Arus Edisi Daftar Jarak Antar Pelabuhan Indonesia Edisi Atlas Oseanografi Indonesia Edisi Terbit Terbenam Matahari Edisi Informasi Lingkungan Laut Edisi Daftar Pelampung dan Perambuan Edisi 2012

5 BAGIAN I PENJELASAN UMUM. DAFTAR PUBLIKASI. PETA BARU, EDISI BARU DAN PENGHAPUSAN Peta Edisi Baru No Peta Judul Sekala, Edisi, NM KK Sumatera Pantai Barat Alur Pelayaran dan Tempat Berlabuh Sekitar Pulau-Pulau Mentawai Pulau-Pulau Seribu Pulau Tidung Besar hingga Pulau Bokor Selat Makassar Kalimantan Pantai Timur Balikpapan hingga Muara Berau 1 : Kelima Desember 2015 Telah dikoreksi s.d BPI : Ketiga Desember 2015 Telah dikoreksi s.d BPI : Desember 2015 Telah dikoreksi s.d BPI

6 BAGIAN II BERITA PELAUT INDONESIA *490 Laut Jawa Bagian Selatan Pantai Utara Jawa Pelabuhan Tanjungemas Semarang Penetapan Alur Pelayaran Masuk Pelabuhan Tanjungemas Semarang sbb : 1. Koordinat : 1A S T <WGS84> 2A S T 1B S T 2B S T 2. Kedalaman minimal adalah -10 meter LWS dgn panjang alur 1,728 Nautical Miles (NM) atau meter dan berdasarkan hal tersebut kapal yg dapat melalui alur tsb pada kedalaman -10 meter LWS dengan maksimum draft 8,2 meter. 3. Pilot Boarding pada posisi : S T Peta Laut Terkait : 66,69,80,81,91,361 Sumber Berita : Keputusan Menteri Perhubungan RI No.KP , 13 Oktober 2015 *491 Pantai Barat Papua P.P Raja Ampat P. Boo Besar Rambu suar putih pipa tunggal C. 5 s 15 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,186,406 DSI : 6164 *492 Pantai Barat Papua P.P Boo P. Batuanyur Rambu suar putih pipa tunggal C. 3 s 15 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,196,210,363 DSI :

7 BAGIAN II BERITA PELAUT INDONESIA *493 Pantai Barat Papua P. Femin Rambu suar putih pipa tunggal C. 4 s 15 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,196,210,363 DSI : *494 Pantai Barat Papua Teluk Sebakar P. Tanjung Nusaulang Rambu suar putih pipa tunggal C. 3 s 15 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,205,363 DSI : 6206 *495 Pantai Barat Papua P. Ombre P.P Mu Rambu suar hijau dgn tanda puncak kerucut hijau C. Hj 5 s 17 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,402 DSI : 6353 *496 Pantai Barat Papua P. Nana Rambu suar merah dgn tanda puncak silinder merah C. M 5 s 15 m 6 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,196,406 DSI : 6311

8 BAGIAN II BERITA PELAUT INDONESIA *497 Pantai Barat Papua P. Yawya Pelabuhan ASDP Arar Rambu suar putih pipa tunggal C. 10 s 15 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,185,213,219,363,406,512 DSI : *498 Pantai Barat Papua P. Yawya Pelabuhan Kontener Arar Rambu suar putih pipa tunggal C. 10 s 24 m 12 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,185,213,219,363,406,512 DSI : *499 Pantai Barat Papua P. Yawya Pelabuhan ASDP Arar Pelampung suar merah dgn tanda puncak silinder merah C. M 3 s 6 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,185,213,219,363,406,512 DSI : *500 Pantai Barat Papua P. Yawya Pelabuhan ASDP Arar Pelampung suar hijau dgn tanda puncak kerucut hijau C. Hj 3 s 6 M S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 145,151,185,213,219,363,406,512 DSI :

9 BAGIAN II BERITA PELAUT INDONESIA *501 Sekitar Jakarta Pantai Utara Jawa Teluk Jakarta ( Perairan Barat Pondok Dayung ) Kerangka Kapal TB. ANNA SAMARINDA S T <WGS84> Peta Laut Terkait : 66,68,78,85,85A,86,86A,86B Sumber Berita : Tgm Pangarmabar No /ARBA/0916 TWU

10 BAGIAN III BERITA PENDAHULUAN (P) DAN SEMENTARA (S) *502 (S) Kegiatan Survei Kerak Biota Laut Inpex Masela Ltd sedang melaksanakan kegiatan tsb diatas di lapangan Abadi, Blok Masela Laut Arafura Maluku sbb : 1. Koordinat : S T 2. Kontraktor : Inpex Masela Ltd 3. Tanggal : 26 September 2013 s.d 26 Juni 2017 Peta Laut Terkait : 151 Sumber Berita : Surat Inpex Masela Ltd No. A0600-INM-NAV-REQ-0001, 25 Agustus 2016

11 Jarak (M) Tinggi (m) Karak teristik (sec) BPI No.40 BAGIAN IV PERUBAHAN PADA PUBLIKASI LAINNYA *503 Daftar Suar Indonesia (DSI) No. DSI Nama Lintang Bujur Keterangan Lain -lain S Rambu suar putih c.1, P. Boo Besar C. 5 s T pipa tunggal 10m g.4, P. Batuanyur P. Femin 6206 P. Tanjung Nusaulang 6353 P.P Mu 6311 P. Nana Pelabuhan ASDP Arar Pelabuhan Kontener Arar Pelabuhan ASDP Arar Pelabuhan ASDP Arar S T S T S T S T S T S T S T S T S T C. 3 s C. 4 s C. 3 s C. Hj 5 s C. M 5 s C. 10 s C. 10 s C. M 3 s C. Hj 3 s Rambu suar putih pipa tunggal 10m Rambu suar putih pipa tunggal 10m Rambu suar putih pipa tunggal 10m Rambu suar hijau dgn tanda puncak kerucut hijau 10m Rambu suar merah dgn tanda puncak silinder merah 10m Rambu suar putih pipa tunggal 10m Rambu suar putih pipa tunggal 10m Pelampung suar merah dgn tanda puncak silinder merah Pelampung suar hijau dgn tanda puncak kerucut hijau c.1,0 g.2,0 c.1,0 g.3,0 c.1,0 g.2,0 c.0,5 g.4,5 c.0,5 g.4,5 c.1,0 g.9,0 c.2,0 g.8,0 c.0,3 g.2,7 c.0,3 g.2,7

12 BAGIAN IV *504 Radio Pantai No Nama Stasion Pantai Name of The Coast Station Identitas Pelayanan Bergerak Maritim Maritime Mobile Service Identity PERUBAHAN PADA PUBLIKASI LAINNYA Emisi / Emission Frekuensi / Frequency (KHz/MHz) Klas / Class Daya / Power (kw) Service / Pelayanan Cara operasi/ Mode of operation Jam kerja / Hours of service (UTC) Posisi geografis antena transmisi Geographical position transmitting antenna a 4b Fak-Fak Radio M M G2B TP H S/S T/E 1) 2. Sorong Radio 3. Semarang Radio 4. Jakarta Radio M M M M M M G2B G2B G2B TP H S/S T/E TP H S/S T/E TP H S/S T/E Catatan : 1) Pemilik dan pengoperasian oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Laut. Ket Info 1) 1) 1)

13 BAGIAN IV PERUBAHAN PADA PUBLIKASI LAINNYA *505 Stasiun Vesel Traffic Service () No Stasiun Belawan Center Batam Teluk Bayur Palembang 5 Jakarta 6 Merak Center Panjang Semarang Surabaya 10 Benoa 11 Lembar Disnav MMSI Koordinat VHF Telp/Fax Alamat, Belawan Tanjung Pinang Teluk Bayur Palembang Tanjungpriok Tanjungpriok Tanjungpriok I Semarang Surabaya I Benoa I Benoa U T U T S T S T S T S T S T S T S T S T S T Ch. 71 Ch. 16 Ch. 67 Ch. 83 Ch. 16 Ch. 67 Ch. 16 Ch. 67 Ch. 16 Ch. 20 Ch. 16 Ch. 20 Ch. 22 Ch. 72 Ch. 83 Ch Ch Jl. Georafah Komplek SROP Bagan Deli No. 1, belawanportvts@gmail.com Jl. Sei Tering No. 1 Tg Sengkuang Batu Ampar (29451), adminvts@batamvts.com Jl. Raya Padang - Painan No. 32 Sungai Beramas Padang / Sumbar, telukbayurrdo_pkv@yahoo. com Jl. Blinyu No. 9, palembangvts@gmail.com Jl. Pombo Kade 100 Pelabuhan Tanjungpriok, e- mail:vts.jakarta@gmail.com Jl. Raya RE Martadinata No. 11 Pulo Merak Cilegon Banten, vtsmerak@gmail.com Jl. Yos Sudarso No 67/10 Way Lunik Bandar Lampung, panjangvts@yahoo.com Jl. Yos Sudarso No. 32 Semarang, semarangvts@gmail.com Jl. Kalimas Baru 194, Surabayaradio@yahoo.com Jl. Pelabuhan Benoa Denpasar (80222), benoavts@gmail.com Jl. Pelabuhan Lembar, Lombok Barat NTB, srop.lembar@gmail.com

14 BAGIAN IV PERUBAHAN PADA PUBLIKASI LAINNYA Ch. 16 II S Ch. 12 Pontianak Pontianak T Ch Banjarmasin Batu Licin Samarinda Balikpapan Makassar 18 Bitung 19 Sorong I Banjarmasin I Banjarmasin Samarinda Samarinda Makassar Bitung Sorong S T S T S T S T S T U T S T Ch. 83 Ch. 72 Ch. 67 Ch Ch Ch. 16 Ch. 74 Ch Jl. Khatulistiwa No. 149 Siantan Hilir (78243), e- mail: vtsptk@gmail.com Jl. Barito Hilir No.16 Pelabuhan Trisakti (70119), banjarmasinradio@yahoo. co.id Jl. Pelabuhan Samudera No. 126, Batulicinradio_pkg31@yah oo.com Jl. Lumba-Lumba No.1 Slili Samarinda Ilir, kasrop_pkn6@yahoo.com Jl. Yos Sudarso No.1 Prapatan Balipapan Timur, vtsllbalikpapan@gmail.com Jl. Soekarno Hatta No.1, vtsmakassar.operasional@ gmail.com Jl. D.S Sumolang Pelabuhan Bitung, bitungvts@gmail.com Jl. Jenderal Sudirman, sorongradio@yahoo.com

15 Nama Kapal atau Pengirim : LAPORAN HIDROGRAFI Tanggal : No. Ref : Alamat Pengirim : Telepon/Telex/ Lokasi Umum : Subyek : Posisi Lintang : Bujur : Ketelitian : Datum : Peta yang Terpengaruh : Edisi : BPI Terakhir yang Digunakan : Sel ENC yang Terpengaruh : Publikasi lain yang Terpengaruh : Keterangan Detail : Lampiran peta : Tanda Tangan Pengirim :

16 LAPORAN HIDROGRAFI INSTRUKSI 1. Para pelaut segera memberitahukan kepada Pushidrosal dan Syahbandar terdekat bila menjumpai bahaya pelayaran, perubahan dan kerusakan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran serta kekurangan informasi pada Peta Laut Indonesia dan penerbitan Publikasi Nautika lainnya. 2. Formulir dan lampiran instruksi dibuat agar memudahkan pengirim dan penerima dan sebaiknya digunakan atau diikuti, jika memungkinkan. Salinan formulir ini dapat diperoleh dari di alamat tersebut sebelumnya atau di agen penjualan peta atau pada halaman terakhir Berita Pelaut Indonesia (BPI) dan website Pushidrosal: 3. Saat posisi ditentukan dengan sudut sextant atau baringan (sebutkan sejati atau magnetik) wajib menggunakan lebih dari dua garis baringan untuk pengecekan. Sarana yang digunakan untuk mengukur jarak harus disebutkan (radar, dll). Pencantuman lintang dan bujur hanya digunakan bila posisi ditentukan menggunakan metode pengukuran astronomi atau GPS dan deskripsi detil dari metode pengukuran dan peralatan yang digunakan harus dijelaskan. 4. Peta laut kertas: Potongan/cuplikan peta skala besar adalah media terbaik untuk mengirimkan detil informasi dengan perubahan atau penambahannya ditulis merah. Lebih diutamakan, jika penunjukkan perubahan digambarkan menggunakan peta skala terbesar (dari peta itu sendiri) dan ditulis merah namun detil awal dari peta ditulis hitam agar perubahan dapat diketahui dengan jelas. ENC: Screen shot tampilan menggunakan skala terbesar dari band ENC dengan keterangan perubahan atau penambahan yang ditulis merah. 5. Untuk pelaporan angka kedalaman, kertas echosounder harus ditandai keterangan waktu, kedalaman, dll dan dikirim bersamaan dengan nota laporan. Penting untuk mencantumkan keterangan tentang setelan pengukuran kedalaman echosounder diset di bawah permukaan air atau di bawah lunas dan nilai draf kapal sebaiknya dicantumkan. Jam dan tanggal pengukuran sebaiknya dicantumkan untuk melakukan koreksi pasut. Keterangan pembuat, nama dan jenis alat, serta kecepatan stylus dan kecepatan rambat suara juga sebaiknya dicantumkan. 6. Laporan yang tidak dapat dikonfirmasi atau kekurangan detil tertentu sebaiknya tidak disimpan dan tetap dilaporkan. Kekurangan tersebut harus ditekankan dan diyakinkan oleh pelapor untuk dapat memperoleh info lebih lengkap saat pelayaran berikutnya. 7. Penerimaan laporan akan diumumkan dan informasi yang diterima akan diaksi dengan segera termasuk pelaksanaan revisi. Saat BPI diterbitkan, nama atau kapal pengirim akan dicantumkan sebagai pemegang otoritas. 8. Jika formulir Laporan Hidrografi tidak mencukupi, pelapor dapat menambahkan lembar tersendiri yang berupa gambar, foto atau keterangan tambahan lainnya.