REVIEW PROGRAM. Student Workshop and Short Course Culture
|
|
- Sonny Budiaman
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 REVIEW PROGRAM Student Workshop and Short Course Culture (SWSC JAPAN 2015) September 2015 Student Workshop and Short Course Culture Program kursus budaya yang diselenggarakan oleh Gotravindo bekerja sama dengan Kaila Foundation dan Intercultural of Japan. Peserta Program SWSC 2015 yang terdiri dari beberapa mahasiswa berbagai daerah di Indonesia ini diajak untuk melakukan pembelajaran secara langsung mengenai Bahasa dan Kebudayaan dari Negara yang terkenal dengan sebutan Negeri Sakura. Berlokasi di ibu kota Jepang yakni Tokyo, yang terkenal akan harmoni perpaduan kebudayaan modern dan tradisionalnya menjadi paket pembelajaran yang komplit dan sangat bermanfaat untuk pertukaran nilai-nilai kebudayaan. When you look at Japanese traditional architecture, you have to look at Japanese culture and its relationship with nature. You can actually live in a harmonious, close contact with nature this very unique to Japan. -Tadao Ando- Peserta Program SWSC 2015 mempelajari hal-hal menarik selama di Tokyo, seperti seminar, workshop kebudayaan, serta International Journey, tentunya ini menjadi pengalaman yang mengesankan. Kegiatan: Belajar Bahasa Jepang, mulai dari Hiragana, Katakana, dan Kanji. Belajar Shodo atau Kaligrafi Presentasi Budaya Indonesia Peserta Mendapatkan Sertifikat International Program di Intercultural Institute of Japan
2 Delegasi SWSC 2015 di Intercultural Institute of Japan Shodo atau Kaligrafi Jepang Perwakilan dari Intercultural Institute of Japan, Sakamoto Sensei mengajarkan Bahasa Jepang mulai dari Hiragana, Katakana, dan Kanji. Selain belajar dasar-dasar Bahasa Jepang, peserta juga merasakan praktek langsung percakapan dengan menggunakan Bahasa Jepang. Serta juga belajar menulis Bahasa Jepang dengan menggunakan huruf Kanji. Terlepas dari pembelajaran mengenai Bahasa, juga adanya Internasional Budaya yakni pertukaran antara budaya Indonesia dan Jepang. Peserta program SWSC 2015 juga diajarkan mengenai makna dari memahami kebudayaan kaligrafi Jepang atau shodo, mulai dari sejarah awal hingga hasil yang didapatkan. Memayu Hayuning Sariro. Memayu Hayuning Bangsa, Memayu Hayuning Bawana. (Apapun yang dikerjakan oleh seseorang itu, harusnya bisa bermanfaat bagi dirinya sendiri, bermanfaat bagi bangsanya, juga bermanfaat bagi manusia di dunia ini pada umumnya.) -Ki Hajar Dewantara- Atmosfer Program Pembelajaran Peserta SWSC 2015 di Jepang
3 Tea Ceremony at Nadeshiko Nadeshiko Ceremony dilaksanakan di Asakusa. Peserta SWSC 2015 melakukan workshop upacara minum teh (cha no yu) dan juga menggunakan Yukata yang merupakan pakaian tradisional khas Jepang. Nadeshiko ceremony ini berlangsung selama kurang lebih 1-2 jam. Peserta SWSC 2015, merasakan sensasi mengikuti upacara minum teh sembari mengenakan pakaian tradisonal khas jepang yakni Yukata. Pada Saat Tea Master Membuat Teh Prosesi Upacara Minum Teh Masyarakat Jepang yang sangat menghargai budaya menganggap upacara minum teh juga sebagai sarana meditasi, karena itu khidmatnya prosesi dan etika yang harus dipatuhi ketika pelaksanaan upacara minum teh tersebut. Maka dari itu sebelum prosesi upacara minum teh ini dilaksanakan Peserta program SWSC 2015 dikenalkan serta diberikan penjelasan mengenai tata cara serta aturan pada saat Upacara Minum Teh. Dalam prosesi upacara minum teh banyak makna kehidupan yang terkandung di dalamnya, seperti prosesi salah memberi hormat antara tamu dan penerima tamu yang bermakna saling menghormati dan setiap orang harus menghormati tamu. Prosesi pembelian kue manis atau okashi yang mana harus dihabiskan oleh tamu merupakan bentuk penghargaan dari tuan rumah untuk menyambut tamu dan tamu yang mendapat kue okashi harus menghabiskannya sebagai rasa syukur akan pemberian tamu juga sebagai bentuk penghormatan. Upacara minum teh ini sendiri merupakan salah satu cara untuk berkomunikasi dengan manusia dan alam sekitar. Upacara minum teh bertujuan untuk menciptakan komunikasi yang rileks antara tuan rumah dan tamu. Pakaian Tradisional Khas Jepang Peserta program SWSC 2015 ikut merasakan sensasi mengenakan pakaian tradisional khas Jepang yakni Yukata. Yukata sendiri merupakan jenis kimono nonformal Jepang yang dibuat dari bahan kain katun tipis tanpa pelapis. Yukata untuk laki-laki biasanya terbuat dari bahan dengan warna dasar gelap (seperti hitam, biru tua, ungu tua) dengan corak garisgaris warna gelap. Sedangkan Yukata untuk wanita biasanya terbuat dari bahan dengan warna dasar cerah atau warna pastel dengan corak beraneka warna yang cerah. Peserta Memakai Pakaian Tradisional Khas Jepang
4 International Journey Peserta program SWSC 2015 merasakan pengalaman berkeliling di seputar kawasan Tokyo, yakni ke Kota Populer di Shibuya, berkeliling dikawasan Akhibara, serta mengunjungi Asakusa Temple. Shibuya Cross Road Shibuya Cross Road Peserta program SWSC 2015 melihat secara langsung demografi mobilitas penduduk Jepang. Shibuya juga terkenal akan Patung Anjing Hachiko dan Crossroadnya yang ketika lampu berhenti maka ribuan pejalan kaki akan menyebranginya. Sosial masyarakat di Kota Shibuya juga patut dijadikan contoh, bagaimana tertib, rapih, dan teraturnya masyarakat yang ada disana. Akhibara Peserta program SWSC 2015 dapat belajar mengenai budaya pop jepang dan industry kreatif diantaranya yang terkenal anime, manga, yang tak bisa dipisahkan dari kehidupan budaya masyarakat jepang. bisa dikatakan bahwa Akhibara merupakan pusat perindustrian kreatif yang ada di Jepang. Akhibara Kuil Sensoji di Asakusa Sansoji Temple Kuil Sensoji merupakan kuil yang dibangun abad ke-6 dan menjadi kuil tertuta serta kuil yang paling ramai dikunjungi oleh wisatawan. Kuil sensoji yang berada di Asakusa ini juga sering disebul Kuil Kannon Asakusa. Di kawasan Asakusa, peserta program SWSC 2015 menyaksikan peninggalan masa lalu di kawasan Kuil Sensoji yang legendaris berdampingan dengan bangunan-bangunan modern di sekitarnya. Peserta program SWSC 2015 diajak merasakan budaya harmoni budaya tradision-
5 Amazing Excursion Peserta merasakan pengalaman city tour di Tokyo, yakni di Kawasan Odaiba dan Tokyo Sky Tree. Odaiba Odaiba Peserta program SWSC 2015 diajak untuk menikmati keindahan kota Tokyo pada malam hari, sembari melihat budaya masyarakat Tokyo selepas beraktivitas di siang hari. Odaiba sendiri merupakan sebuah pulau buatan yang dihubungkan dengan pusat kota Tokyo dengan Jembatan Rainbow. Odaiba menjadi pusat perhatian wisatawan karena hiburannya yang unik. Selain itu di Odaiba peserta dapat menikmati keindahan teluk Tokyo dan gemerlapnya bangunan pencakar langit kota Tokyo di malam hari. Tokyo Sky Tree Peserta program SWSC 2015 diajak ke salah satu landmark yang terkenal di Tokyo yaitu Tokyo Sky Tree. Peserta program SWSC 2015 melihat langsung bagaimana masyarakat Jepang menghabiskan waktunya ketika sedang Libur. Tokyo Sky Tree menjadi symbol baru bagi kota Tokyo. Tower ini dibangun ada tahun 2008, dan difungsikan sebagai Menara pemancar sinyal Tokyo Sky Tree
KEHIDUPAN ORANG JEPANG. tertentu saja. Misalnya pada waktu sejin shiki (hari kedewasaan), kekkon shiki (hari
KEHIDUPAN ORANG JEPANG 1. Pakaian Pakaian khas Jepang adalah kimono. Kimono dipakai oleh orang Jepang hanya pada waktu tertentu saja. Misalnya pada waktu sejin shiki (hari kedewasaan), kekkon shiki (hari
Lebih terperinciJapan University Tour dengan harga murah (untuk
Japan University Tour dengan harga murah (untuk Sekolah ekolah) Tokyo University, Kyoto University, Nagoya University, Hokkaido University, Kyushu University, Shizuoka University, Waseda University, Keio
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dalam masyarakat Jepang. Sadō yang disebut juga Cha no yu adalah etika
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penciptaan Sadō merupakan salah satu kesenian yang masih menjadi tradisi dalam masyarakat Jepang. Sadō yang disebut juga Cha no yu adalah etika tradisional dalam menyajikan
Lebih terperinciitinerary Jepang Agustus Holiday Agustus Hari 3 Malem Min. 25 Orang
itinerary Jepang Agustus Holiday 17 21 Agustus 2017 5 Hari 3 Malem Min. 25 Orang 17 Agustus 2017 JAKARTA HANEDA (MP/MS/MM) Hari ini anda berkumpul di bandara untuk memulai perjalanan menuju negeri matahari
Lebih terperinciPenyelenggaraan Forum Internasional ala Jepang
Penyelenggaraan Forum Internasional ala Jepang Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mendapatkan kesempatan untuk menjadi delegasi Indonesia mengikuti Forum Internasional tentang Warisan Dunia dan Pariwisata
Lebih terperinciIV. ANALISIS KARYA. di kota Surakarta. Penulis tertarik memvisualisasikan tradisi upacara minum teh
IV. ANALISIS KARYA Pada Bab ini, penulis menampilkan hasil karya beserta deskripsi dari masing-masing judul karya. Karya-karya ini terinspirasi dari upacara minum teh Jepang yang sering dijumpai pada festival
Lebih terperinciPenerapan Graf dan Algoritma Prim dalam Perancangan Rute Wisata di Kota Tokyo yang Efisien
Penerapan Graf dan Algoritma Prim dalam Perancangan Rute Wisata di Kota Tokyo yang Efisien Abner Adhiwijna 13516033 1 Program Studi Teknik Informatika Sekolah Teknik Elektro dan Informatika Institut Teknologi
Lebih terperincikelas. Kendala terbesar yang saya hadapi adalah kendala bahasa. Walaupun saya sudah belajar Bahasa Jepang selama tiga tahun, tetapi masih banyak
Pada tanggal 14 hingga 27 Oktober saya berkesempatan untuk menjalani program pembelajaran bahasa dan wilayah Jepang di Universitas Toyama, Jepang. Ini merupakan kesempatan yang sangat menyenangkan bagi
Lebih terperinciPaket Wisata di Bali 5 Hari 4 Malam : Edisi Keluarga Ceria
Paket Wisata di Bali 5 Hari 4 Malam : Edisi Keluarga Ceria Bali adalah pulau yang sangat mempesona dengan keindahan alamnya dan sebagai tujuan utama wisata di Indonesia. Kehidupan kota yang dinamis, penuh
Lebih terperinciKURSUS MUSIM PANAS 2012
KURSUS MUSIM PANAS 2012 Sekolah Bahasa dan Budaya Yanesen (Yanesen Language and Culture School) menawarkan program musim panas bahasa Jepang yang sangat fleksibel, menyenangkan dan mendidik. Sangat cocok
Lebih terperinciBab 1. Pendahuluan. 1.1 Latar belakang
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar belakang Manusia adalah makhluk yang memiliki akal budi dan juga makhluk sosial. Dalam bersosialisasi dan berinteraksi antar sesamanya, manusia diperlukan alat yang bernama
Lebih terperinciTOURISM AUTHORITY OF THAILAND
Sambutan Direktur TAT, Kepada Teman & Rekan TAT Jakarta, Di bulan April ini, kami mengajak Anda untuk merayakan Festival Songkran 2017 di Thailand. Lalu kami juga mengundang Anda untuk menikmati serunya
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN. Banda Aceh. Selain sebagai sentral informasi, warung kopi juga dapat
78 BAB V KESIMPULAN Warung kopi merupakan salah satu tempat yang penting bagi masyarakat Banda Aceh. Selain sebagai sentral informasi, warung kopi juga dapat merepresentasikan gaya hidup masayarakat Aceh.
Lebih terperinciBab 1. Pendahuluan. (ikebana, origami, ukiyo-e), kerajinan tangan (pahatan, tembikar), persembahan (boneka
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Jepang memiliki berbagai macam budaya yang orisinil dan unik seperti dalam seni (ikebana, origami, ukiyo-e), kerajinan tangan (pahatan, tembikar), persembahan (boneka
Lebih terperinciKEGIATAN PENGAJARAN BAHASA JEPANG DI SMA NEGERI 12 BEKASI
1 Lampiran 1. KEGIATAN PENGAJARAN BAHASA JEPANG DI SMA NEGERI 12 BEKASI Gambar 1. Pengajaran Huruf Katakana Kelas X IPS Gambar 2. Siswa Latihan Memperkenalkan Diri Menggunakan Bahasa Jepang Gambar 3. Penulis
Lebih terperinciBab 5. Ringkasan. menyajikan teh untuk tamu. Chanoyu dilihat dari karakter huruf kanjinya terdiri dari
Bab 5 Ringkasan Upacara minum teh atau chanoyu ( 茶の湯 ) adalah ritual tradisional Jepang dalam menyajikan teh untuk tamu. Chanoyu dilihat dari karakter huruf kanjinya terdiri dari huruf-huruf sebagai berikut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Simbol atau lambang adalah sesuatu seperti tanda yang menyatakan suatu hal atau
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Simbol atau lambang adalah sesuatu seperti tanda yang menyatakan suatu hal atau mengandung maksud tertentu, tanda pengenal yang tetap (menyatakan sifat dan keadaan).
Lebih terperinciMeiji Jinggu.
Meiji Jinggu Meiji Jinggu (Meiji Shrine) adalah kuil bersejarah yang lokasinya di belakang stasiun Harajuku dan berlawanan arah dengan Takeshita Dori. Jika berjalan kaki dari stasiun ini maka diperlukan
Lebih terperinciBab 1. Pendahuluan. Jepang merupakan sebuah negara yang minim sumber daya alamnya, tetapi Jepang
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Jepang merupakan sebuah negara yang minim sumber daya alamnya, tetapi Jepang memiliki kekayaan teknologi yang berkembang pesat dikarenakan adanya sumber daya manusia
Lebih terperinciBab 1. Pendahuluan. dengan sesama kita, manusia. Bahasa merupakan salah satu sarana yang
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Banyak cara yang dapat digunakan untuk berhubungan atau berkomunikasi dengan sesama kita, manusia. Bahasa merupakan salah satu sarana yang digunakan manusia untuk berkomunikasi
Lebih terperinciKandy City Sri Lanka. dataran tinggi Kandy. Saat ini kota Kandy menjadi ibu kota administratif dan kota suci Central Province, Sri Lanka.
Kandy City Sri Lanka Kota Kandy adalah sebuah kota terbesar kedua setelah Colombo di Sri Lanka. Letaknya di Central Province, Sri Lanka. Kota yang dulunya merupakan ibukota terakhir dari era raja-raja
Lebih terperinciPROLOG. Dari Sabang sampai Merauke berjajar pulau-pulau. Sambung menyambung menjadi satu, itulah Indonesia
PROLOG Dari Sabang sampai Merauke berjajar pulau-pulau. Sambung menyambung menjadi satu, itulah Indonesia Itu potongan lagu yang sering saya nyanyikan di Sekolah Dasar ketika ada pengambilan nilai mata
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN LAPORAN PERANCANGAN AR 40Z0 TUGAS AKHIR SEMESTER II 2006/2007 PUSAT KEBUDAYAAN JEPANG DI BANDUNG TEMA: ORIGAMI DALAM ARSITEKTUR
BAB I PENDAHULUAN I.1 LATAR BELAKANG Budaya Jepang modern belakangan ini sangat identik dengan keceriaan manga / komik khas Jepang, anime / kartun Jepang, keberanian gadis Harajuku dalam berekspresi, dan
Lebih terperinciSTANDAR KOMPETENSI LULUSAN BAHASA JEPANG UNTUK HOTEL
STANDAR KOMPETENSI LULUSAN BAHASA JEPANG UNTUK HOTEL DIREKTORAT PEMBINAAN KURSUS DAN PELATIHAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, NONFORMAL DAN INFORMAL KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL 2011
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jepang yang dimulai sejak shogun pertama Tokugawa Ieyasu. Keshogunan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Zaman Edo (1603-1867) adalah salah satu pembagian periode dalam sejarah Jepang yang dimulai sejak shogun pertama Tokugawa Ieyasu. Keshogunan Tokugawa di Edo
Lebih terperinci- the Place for fun vacations -
* BALI KHAYA TOUR * - the Place for fun vacations - Penawaran Paket Wisata Tour (Proposal Bali Tour Packages) Perkenalan Bali Khaya Tour [Introduction] Sambutan Bali Khaya Tour [Welcome Statement] Harga
Lebih terperinciBatu City Tour. Jatim Park 1 dikelilingi hawa pegunungan yang segar, banyak permainan dan hiburan yang dapat dipilih.
Batu City Tour Jatim Park 1 yang berada di Kota Wisata Batu, Malang ini memiliki aneka wahana menarik untuk Anda nikmati. Inilah tempat wisata Malang yang mengusung konsep taman bermain dan belajar. Jatim
Lebih terperinciBAB IV KESIMPULAN. industri pariwisata mampu meningkatkan aktivitas bisnis yang bermanfaat ke
40 BAB IV KESIMPULAN Pariwisata merupakan salah satu instrumen ekonomi yang mampu memberikan kontribusi terhadap kemakmuran sebuah negara. Pembangunan industri pariwisata mampu meningkatkan aktivitas bisnis
Lebih terperinciKandy City Sri Lanka. di Indonesia.
Kandy City Sri Lanka Kota Kandy adalah sebuah kota terbesar kedua setelah Colombo di Sri Lanka. Letaknya di Central Province, Sri Lanka. Kota yang dulunya merupakan ibukota terakhir dari era raja-raja
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teh merupakan jenis tanaman yang populer di dunia. Diawali oleh penemuan teh di Cina, tanaman ini mulai merambah ke berbagai negara lain, seperti Portugal,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Pasar Wisata Perbelanjaan Tradisional Bakalan Krapyak di Kudus ( Maksud dari pengertian judul di atas adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Untuk memberikan definisi/pengertian dari judul yang dimaksud Pasar Wisata Perbelanjaan Tradisional Bakalan Krapyak di Kudus maka perlu dijelaskan dari masing-masing
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul MONUMEN BATIK SOLO Monumen Batik : Solo :
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Pengertian Judul Pengertian Judul: MONUMEN BATIK SOLO di Surakarta Sebagai wahana edukasi, rekreasi dan pelestarian budaya batik serta landmark kota Solo sesuai dangan visi kota
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia adalah negara yang memiliki tradisi dan hasil budaya yang
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penciptaan Indonesia adalah negara yang memiliki tradisi dan hasil budaya yang beraneka ragam, salah satu hasil budaya tersebut adalah batik. Batik merupakan warisan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di dunia. Keunikan yang dimiliki Indonesia tak hanya merupakan negara yang terdiri dari ribuan pulau, namun juga
Lebih terperinci2015 PENERAPAN METODE YAMAHA DALAM PEMBELAJARAN BIOLA TINGKAT DASAR DI BRAGA MUSIC SCHOOL
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Keberadaan musik sudah ada sejak ribuan tahun yang lalu, dimana nenek moyang kita terdahulu mempergunakan musik sebagai alat untuk mengiringi upacara-upacara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan mahluk sosial dimana dalam kehidupan sehari-harinya
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia merupakan mahluk sosial dimana dalam kehidupan sehari-harinya tidak bisa lepas dari komunikasi. Salah satu alat komunikasi yaitu bahasa. Dengan bahasa,
Lebih terperinci7D JAPAN TAKASHIMURA + SHIBUYA BY SQ
7D JAPAN TAKASHIMURA + SHIBUYA BY SQ 3 Dec 2017-9 Dec 2017 Singapore (SQ) / 1 JAKARTA - X/SINGAPORE - TOKYO Pada waktu yang sudah di tentukan 3 Jam sebelum keberangkatan Anda akan berkumpul di bandara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimiliki kota ini, kota perjuangan, kota kebudayaan, kota pelajar, kota pariwisata dan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Yogyakarta adalah kota dengan berbagai predikat, banyak julukan yang dimiliki kota ini, kota perjuangan, kota kebudayaan, kota pelajar, kota pariwisata dan daerah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu yang paling populer ialah seni minum teh.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seni sebagai suatu bentuk ekspresi seniman. Ada berbagai jenis kesenian yang dapat dijumpai seperti seni musik, seni tari, seni lukis, dan sebaginya. Salah satu yang
Lebih terperinciBAB II OBJEK PENELITIAN. A. Perkembangan Industri Kuliner di Yogyakarta. dibanding tahun sebelumnya (Hermawan,2013).
BAB II OBJEK PENELITIAN A. Perkembangan Industri Kuliner di Yogyakarta Bisnis usaha kuliner di Yogyakarta dewasa ini semakin berkembang. Hal ini didukung semakin brekembangnya pendatang baik yang menetap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Letak Kabupaten Bangkalan berada pada ujung Pulau Madura bagian Barat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1 Latar Belakang Objek Letak Kabupaten Bangkalan berada pada ujung Pulau Madura bagian Barat sangat menguntungkan dikarenakan berdekatan dengan kota Surabaya yang
Lebih terperinciBAB 4 METODE PERANCANGAN
BAB 4 METODE PERANCANGAN 4.1 Strategi Komunikasi 4.1.1 Fakta Kunci 1. Bagaimana membuat animasi edukasi yang menarik mengingat banyaknya anak muda yang lebi menyukai animasi yang tidak bersifat edukasi.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pasca kekalahannya dalam Perang Dunia II, Jepang berusaha untuk bangkit kembali menjadi salah satu kekuatan besar di dunia. Usaha Jepang untuk bangkit kembali dilakukan
Lebih terperinciAplikasi Pembelajaran Pengenalan Budaya Jepang Berbasis WEB
Aplikasi Pembelajaran Pengenalan Budaya Jepang Berbasis WEB Mohammad Chotibul Umam 1, Ire Puspa Wardhani 2, Susi Widayati 3 Sistem Informasi STMIK Jakarta STI&K irewardhani@jak-stik.ac.id ; widayatisusi@yahoo.co.id
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Alasan Pemilihan Judul. Jepang adalah sebuah negara kepulauan di Lautan Pasifik dengan luas
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Alasan Pemilihan Judul Jepang adalah sebuah negara kepulauan di Lautan Pasifik dengan luas 377.944 km 2, dan terdiri dari 6.852 pulau. Pulau-pulau utama yang membentang dari utara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. salah satu kemajuan ekonomi suatu negara adalah sektor pariwisata. Berdasarkan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peningkatan sektor pariwisata terjadi secara global dalam beberapa tahun belakangan ini. Sektor pariwisata menjadi tulang punggung suatu negara, dalam arti salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dunia fashion negara Jepang semakin berkembang seiring dengan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dunia fashion negara Jepang semakin berkembang seiring dengan modernisasi yang terjadi di negara tersebut. Masuknya berbagai informasi secara bebas melalui
Lebih terperinciV GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
V GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN 5.1. Lokasi dan Letak Geografis Taman Rekreasi Kampoeng Wisata Cinangneng terletak di Desa Cihideung Udik Kecamatan Ciampea Kabupaten Bogor. Lokasi ini berjarak 11 km dari Kota
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan tentang latar belakang dilakukannya penelitian, rumusan masalah yang akan dibahas, tujuan penelitian, manfaat yang diharapkan dari penelitian serta batasan masalah
Lebih terperinciHari ini kita akan bertemu di Bandara Soekarno Hatta untuk terbang ke Narita, Jepang bersama Tur EZ. Petualangan dimulai!
JAPAN EZ DEAL 5 HARI 4 MALAM DJPN-05 0602/JL + JR EXPERIENCE 2017-06-02-2017-06-06 Paket tour ke Jepang ini akan mengajak keluarga Anda bermain di Doraemon Museum dan melihat keindahan Gunung Fuji. Mengikuti
Lebih terperinciNews Letter No.65(Februari 2017) Summer Program 2017 Versi 1
News Letter No.65(Februari 2017) Summer 2017 Versi 1 Konnichiwa mina-san, ogenki desuka? Japan Indonesia Network (JIN) menyediakan informasi studi di Jepang dan agen sekolah ke Jepang. Kami berharap informasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Jepang merupakan salah satu negara yang mempunyai kebudayaan dan tradisi yang cukup dikenal oleh negara lain. Kebudayaan Jepang berhasil disebarkan ke berbagai negara
Lebih terperinciCukup Sehari Menjelajahi Pulau LOMBOK. Dikutip dari Koran SURYA terbit Sabtu, 5 Oktober 2013, halaman 14.
Cukup Sehari Menjelajahi Pulau LOMBOK Lembar BIL Dikutip dari Koran SURYA terbit Sabtu, 5 Oktober 2013, halaman 14. B ila hanya ada sedikit waktu untuk berlibur, pilihan transportasi paling mudah adalah
Lebih terperinciPaket Wisata di Bali 4 Hari 3 Malam : Edisi Keluarga Ceria
Paket Wisata di Bali 4 Hari 3 Malam : Edisi Keluarga Ceria Bali adalah pulau yang sangat mempesona dengan keindahan alamnya dan sebagai tujuan utama wisata di Indonesia. Kehidupan kota yang dinamis, penuh
Lebih terperinciPaket Wisata di Bali 5 Hari 4 Malam : Edisi Free & Easy
Paket Wisata di Bali 5 Hari 4 Malam : Edisi Free & Easy Bali adalah pulau yang sangat mempesona dengan keindahan alamnya dan sebagai tujuan utama wisata di Indonesia. Kehidupan kota yang dinamis, penuh
Lebih terperinciBAB II URAIAN TEORITIS KEPARIWISATAAN
BAB II URAIAN TEORITIS KEPARIWISATAAN 2.1. Pengertian Pariwisata Ditinjau dari segi etimologinya, kata pariwisata berasal dari bahasa Sanksekerta yang terdiri dari dua suku kata, yaitu : Pari, yang memiliki
Lebih terperinciSuper Sale Japan Tokyo + Mt. Fuji & Yokohama
Super Sale Japan Tokyo + Mt. Fuji & Yokohama CARRIER Malaysia Airlines DEPARTURE 07 Mar 2017 LENGTH 5 DAYS PRICE Rp 1998.000 ROUTE HND-HND Day 01 Tue, Mar 07 2017 JAKARTA-KUALA LUMPUR-TOKYO Hari ini Anda
Lebih terperinci2015 STRATEGI PENGEMBANGAN KAWASAN AGROWISATA DI PUNCAK DARAJAT DESA PASIRWANGI KABUPATEN GARUT
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pariwisata merupakan salah satu industri di Indonesia yang prospeknya memiliki nilai yang cerah dimana industri pariwisata di Indonesia ini memiliki potensi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Gempa bumi merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di bumi ini.
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Gempa bumi merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di bumi ini. Bukan saja hanya merusak segala hal di permukaan tanah, akan tetapi memberikan kerugian bagi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 M u s e u m T e k s t i l B e n g k u l u
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Indonesia merupakan negeri yang kaya akan sejarah, budaya, dan kekayaan alamnya. Sejak masih jaman Kerajaan, masyarakat dari seluruh pelosok dunia datang ke
Lebih terperinci8 AKTIVITAS YANG DAPAT DITAWARKAN PPI JAYANTI PADA SUBSEKTOR WISATA BAHARI
8 AKTIVITAS YANG DAPAT DITAWARKAN PPI JAYANTI PADA SUBSEKTOR WISATA BAHARI Aktivitas-aktivitas perikanan tangkap yang ada di PPI Jayanti dan sekitarnya yang dapat dijadikan sebagai aktivitas wisata bahari
Lebih terperinciPAKET WISATA BANDUNG BIL ITIHAD MANDIRI
PAKET WISATA BANDUNG BIL ITIHAD MANDIRI Bil Itihad Mandiri Tour menawarkan 6 pilihan untuk Paket Tour Bandung Beberapa pilihan Paket Wisata Tour Bandung diantara nya sebagai berikut ; Paket Wisata Lembang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kopi adalah jenis minuman yang dikenal banyak orang. Kopi masuk ke
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kopi adalah jenis minuman yang dikenal banyak orang. Kopi masuk ke Indonesia sejak tahun 1699 melalui Pulau Jawa dibawa oleh kapitalis Belanda. Mereka membawa kopi jenis
Lebih terperinciSTUDI IDENTIFIKASI BENTUK DAN TINGKAT PARTISIPASI PEDAGANG SERTA PENGARUHNYA DALAM PENATAAN RUANG AKTIVITAS PKL (Studi Kasus : PKL Malioboro)
STUDI IDENTIFIKASI BENTUK DAN TINGKAT PARTISIPASI PEDAGANG SERTA PENGARUHNYA DALAM PENATAAN RUANG AKTIVITAS PKL (Studi Kasus : PKL Malioboro) TUGAS AKHIR Oleh : RINA NAZLA ULFAH L2D 098 461 JURUSAN PERENCANAAN
Lebih terperinciPUSAT STUDI BAHASA DAN BUDAYA JEPANG
PUSAT STUDI BAHASA DAN BUDAYA JEPANG TEMA WABI-SABI LAPORAN PERANCANGAN STUDIO AR 40Z0 TUGAS AKHIR SEMESTER I 2007/2008 oleh: Yunita Dwi Adisaputri 152 02 077 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR SEKOLAH ARSITEKTUR,
Lebih terperinciBAB IV ANALISA DATA. 4.1 Referensi karya. Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti :
BAB IV ANALISA DATA 4.1 Referensi karya Penulis juga membuat studi banding dari beberapa buku Jakarta yang ada ditoko buku seperti : Jelajah Masa Lalu Lewat Wisata Sejarah Gambar 3.3 Buku Jelajah Masa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Jepang telah menyerap banyak gagasan dari negara-negara lain yaitu teknologi, adat-istiadat, dan bentuk-bentuk pengungkapan kebudayaan. Jepang telah mengembangkan
Lebih terperinciLOMBOK ROMANTIC HONEYMOON 05 DAYS 04 NIGHTS
05 DAYS 04 NIGHTS HARI 01 TIBA SUNSET ROMANTIC ( MM ) Setiba di Bandara Internasional Lombok,anda akan disambut oleh team kami dan transfer menuju hotel untuk proses check in.istirahat sejenak dan malam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. kebudayaan. Meskipun peradaban Jepang kuno sebagian dibangun diatas budayabudaya
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jepang merupakan salah satu negara yang mempunyai bermacam-macam kebudayaan. Meskipun peradaban Jepang kuno sebagian dibangun diatas budayabudaya yang diperkenalkan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. GambarI.1 Teknik pembuatan batik Sumber: <www.expat.or.id/infi/info.html#culture>
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Keberadaan museum tidak hanya sekedar untuk menyimpan berbagai bendabenda bersejarah saja. Namun dari museum dapat diuraikan sebuah perjalanan kehidupan serta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. di Indonesia ditingkatkan untuk disesuaikan dengan taraf perkembangan teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Perkembangan teknologi yang semakin pesat, menuntut mutu pendidikan di Indonesia ditingkatkan untuk disesuaikan dengan taraf perkembangan teknologi saat ini. Contoh
Lebih terperinciBAB IV STRATEGI KREATIF
BAB IV STRATEGI KREATIF Kota Tegal merupakan kota yang memiliki keunikan pada bahasa daerahnya. Bahasa tersebut sudah menjadi bahasa sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat Tegal dalam berkomunikasi.
Lebih terperinciHari ini berkumpul di Bandara Internasional Soekarno Hatta untuk penerbangan menuju Tokyo via Singapore.
SUPER SALE TOKYO - OSAKA - SHIRAKAWA - GO + KOBE Our Pace GEDUNG WISMA KAHA 3th Foor J. KH. Abduah Syafi ie 21C 12840 Jakarta Contact Us +6221 8303 339 tours@kaha.co.id www.kahahoiday.com ITINERARY Hari
Lebih terperinciBAB 2. Data dan Analisa. Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan :
3 BAB 2 Data dan Analisa 2.1 Data Proyek Proyek desain yang akan dibuat adalah merancang kembali identitas visual Toko Kue Ny. Ali. Sumber data yang diperoleh adalah berdasarkan : 1. Data Literatur Pencarian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mana tanaman dan bunga-bunga tersebut dapat tumbuh dan hidup. Jepang juga disebut
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jepang adalah Negara kepulauan yang indah, didukung dengan empat musim yang bergantian secara teratur dan berkala menjadikan alam Jepang ditumbuhi dengan tanaman dan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini pariwisata merupakan salah satu kebutuhan sekunder yang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini pariwisata merupakan salah satu kebutuhan sekunder yang berkembang di Indonesia. Oleh sebab itu industri pariwisata sangat berkembang di Indonesia. Mengingat
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Lanskap Budaya Menurut Simonds (2006), lanskap adalah suatu bentang alam yang memiliki karakteristik tertentu yang dapat dinikmati keberadaannya melalui seluruh indera yang
Lebih terperinciI PENDAHULUAN. Tabel 1. Statistik Kunjungan Wisatawan ke Indonesia Tahun Tahun
I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pariwisata merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia terutama menyangkut kegiatan sosial dan ekonomi. Hal ini berdasarkan pada pengakuan berbagai organisasi
Lebih terperinciTOURISM AUTHORITY OF THAILAND
Sambutan Direktur TAT, Kepada Teman & Rekan TAT Jakarta, Pertama-tama saya mewakili keluarga besar TAT Jakarta mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin. Lalu seperti biasa,
Lebih terperinciTOURISM AUTHORITY OF THAILAND
Sambutan Direktur TAT, Kepada Teman & Rekan TAT Jakarta, Sebelumnya, kami mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri bagi Anda yang merayakannya. Bulan Juli ini, seperti biasa kami merangkum kegiatan yang
Lebih terperinciABSTRAK. empat di Jepang, setelah Yokohama, Osaka, dan Nagoya. Kota Sapporo kota yang
ABSTRAK Kota Sapporo adalah ibu kota Prefektur Hokkaido, Jepang. Kota ini berada di Sub prefektur Ishikari, Hokkaido, dan merupakan kota berpenduduk terbanyak nomor empat di Jepang, setelah Yokohama, Osaka,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1990 tentang pariwisata, pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata termasuk pembangunan, pengusahaan obyek
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. oleh industri pakaian di Jepang. Mode busana kaum remaja Jepang, terutama di kotakota
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kaum remaja Jepang merupakan bagian populasi yang sangat diperhitungkan oleh industri pakaian di Jepang. Mode busana kaum remaja Jepang, terutama di kotakota besar
Lebih terperinciNama jenis produk kerajinan tekstil beserta gambar dan komentarnya
Nama jenis produk kerajinan tekstil beserta gambar dan komentarnya kerajinan batik,batik merupakan warisan budaya indonesia. kerajinan pahat, kerajinan yang membutuhkan ketekunan. kerajinan ukir, adalah
Lebih terperinciBATIK INDONESIA SEBAGAI SUMBER IDE. Suciati, S.Pd, M.Ds Prodi Pendidikan Tata Busana PKK FPTK UPI
BATIK INDONESIA SEBAGAI SUMBER IDE Suciati, S.Pd, M.Ds Prodi Pendidikan Tata Busana PKK FPTK UPI Nama Djawa Hokokai mengikuti nama organisasi propaganda Jepang yaitu organisasi Putera menjadi Organisasi
Lebih terperinciINFORMASI SEPUTAR LOKASI DAN RUTE PERJALANAN MENUJU MASJID ASAKUSA TOKYO DAURAH TOKYO 2010, 30 DESEMBER JANUARI 2011
INFORMASI SEPUTAR LOKASI DAN RUTE PERJALANAN MENUJU MASJID ASAKUSA TOKYO DAURAH TOKYO 2010, 30 DESEMBER 2010 2 JANUARI 2011 Alhamdulillah, segala puji milik Allah yang telah memberikan nikmat-nya bagi
Lebih terperinciHari Itinerary Meal HOTEL
Berlaku sampai 31 Desember 2014 Code 093 ( Silver ) Remark - Private Tour arrangement - Min. 2 Orang ( Twin Share ) - Harga Dalam IDR / Pax - X-Mas Period (24-26 Dec Add : 250.000/pax) N.Years Period (30Dec-02
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bersifat unik, karena pariwisata bersifat multidimensi baik fisik, sosial,
8 (PIS) adalah : barongsai, wayang orang dan wayang potehi yang bercerita tentang kerajaan cina kuno dan atraksi tersebut akan terus dikembangkan agar tetap menarik bagi pengunjung. BAB I PENDAHULUAN 1.1.
Lebih terperinciJuku Privat Non-Online JPNO Kelas SMA, Kuliah, dan Umum
Juku Privat Non-Online JPNO Kelas SMA, Kuliah, dan Umum Divisi Pendidikan JUKU 1 Juni 2017 Urutan Paket Kelas SMA, Kuliah, dan Umum Pre Basic / Pre Shokyu Hanya ada 1 level Basic /Shokyu Shokyu A Shokyu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. UNESCO (United Nation Educational, Scientific, and Culture Organization) telah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menurut penelitian Citra Pariwisata Indonesia pada tahun 2003, budaya menjadi elemen yang paling menarik minat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke Indonesia.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mencerminkan kepribadian seseorang. Tidak hanya pakaian sehari-hari saja
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Banyak orang mengatakan bahwa pakaian yang dipakai dapat mencerminkan kepribadian seseorang. Tidak hanya pakaian sehari-hari saja namun pakaian tradisional juga dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Negara Indonesia merupakan bangsa yang memiliki keanekaragaman kekayaan alam, kesenian, dan budaya yang masih dipelihara dan dilestarikan oleh masyarakatnya.
Lebih terperinciBab 1. Pendahuluan. kepulauan di Asia Timur dengan ibukota Tokyo. Jepang merupakan salah satu negara
Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Permasalahan Jepang atau disebut juga dengan 日本 (Nippon/Nihon) adalah sebuah negara kepulauan di Asia Timur dengan ibukota Tokyo. Jepang merupakan salah satu negara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan negara maritim yang besar dan memiliki berbagai macam kebudayaan, mulai dari tarian, pakaian adat, makanan, lagu daerah, kain, alat musik, lagu,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN ASET WISATA DAN PEMUKIMAN TRADISIONAL MANTUIL 2.1. TINJAUAN KONDISI DAN POTENSI WISATA KALIMANTAN
BAB II TINJAUAN ASET WISATA DAN PEMUKIMAN TRADISIONAL MANTUIL 2.1. TINJAUAN KONDISI DAN POTENSI WISATA KALIMANTAN SELATAN 2.1.1. Kondisi Wisata di Kalimantan Selatan Kalimantan Selatan merupakan salah
Lebih terperinciSurprising Japan okujou + Yokohama
Surprising Japan okujou + Yokohama CARRIER Singapore Airlines DEPARTURE 07 Apr 2017 LENGTH 8 DAYS PRICE Rp 2788.000 ROUTE NRT-KIX Day 01 Fri, Apr 07 2017 JAKARTA-SINGAPORE-NARITA Hari ini Anda diharapkan
Lebih terperinciSAKURA BLOSSOM WITH SHIBAZAKURA FESTIVAL 6N8D + JAPAN RAIL EXPERIENCE April 2017 By GARUDA INDONESIA
SAKURA BLOSSOM WITH SHIBAZAKURA FESTIVAL 6N8D + JAPAN RAIL EXPERIENCE 15-22 April 2017 By GARUDA INDONESIA Hari 1 : JAKARTA NARITA ( 15 APRIL 2017 ) Berkumpul di Bandara Soekarno Hatta 3 Jam sebelum keberangkatan
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM TENTANG OSHIBANA. musim gugur, dan musim dingin. Di Jepang orang-orang sangat menyukai bunga
BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG OSHIBANA 2.1 Pengertian Oshibana Negara Jepang mengenal empat musim, yaitu musim panas, musim semi, musim gugur, dan musim dingin. Di Jepang orang-orang sangat menyukai bunga
Lebih terperinciBAB II GAMBARAN UMUM TENTANG KERAMIK JEPANG
BAB II GAMBARAN UMUM TENTANG KERAMIK JEPANG 2.1. Klasifikasi Keramik Sifat yang paling umum dan mudah dilihat secara fisik pada keramik adalah rapuh (britle) seperti barang pecah belah, gelas, kendi, gerabah,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mengunjungi daerah-daerah wisata tersebut. dan berpengaruh terhadap perkembangan pariwisata.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pariwisata merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi sangat besar bagi Indonesia yang kini banyak dikembangkan di berbagai daerah. Kepariwisataan di Indonesia
Lebih terperinci