SE - 05/PJ/2009 PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 164/PMK.03/2008 TENTANG PEMBE

Ukuran: px

Mulai penontonan dengan halaman:

Download "SE - 05/PJ/2009 PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 164/PMK.03/2008 TENTANG PEMBE"

Suhendra Hartono
7 tahun lalu
Tontonan:

1 SE - 05/PJ/2009 PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 164/PMK.03/2008 TENTANG PEMBE Contributed by Administrator Tuesday, 20 January 2009 Pusat Peraturan Pajak Online 20 Januari 2009 SURAT EDARAN DIREKTUR JENDERAL PAJAK NOMOR SE - 05/PJ/2009 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN MENTERI KEUANGAN NOMOR 164/PMK.03/2008 TENTANG PEMBERIAN PENGURANGAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN SEHUBUNGAN DENGAN LUAPAN LUMPUR SIDOARJO Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â DIREKTUR JENDERAL PAJAK, Sehubungan dengan telah ditetapkannya Peraturan Menteri Keuangan Nomor 164/PMK.03/2008 tentang Pemberian Pengurangan Pajak Bumi dan Bangunan Sehubungan Dengan Luapan Lumpur Sidoarjo, bersama ini disampaikan Peraturan Menteri Keuangan dimaksud dengan penjelasan sebagai berikut : - Pengertian Dalam Surat Edaran ini yang dimaksud dengan: - Kantor Pelayanan Pajak Pratama yang selanjutnya disebut dengan KPP Pratama adalah KPPÂ Pratama yang wilayah kerjanya meliputi letak objek Pajak Bumi dan Bangunan yang tidakâ dapat dimanfaatkan atau manfaatnya mengalami penurunan akibat terkena luapan lumpurâ Sidoarjo. - Permohonan Pengurangan adalah permohonan pengurangan PBB yang terutang sehubunganâ dengan luapan lumpur Sidoarjo. - Ruang Lingkup

2 1. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 164/PMK.03/2008 merupakan pelaksanaan ketentuanâ pasal 19 ayat (1) Undang- Undang Nomor 12 Tahun 1985 tentang Pajak Bumi danâ Bangunan sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1994, yangâ mengatur bahwa Menteri Keuangan dapat memberikan pengurangan pajak yang terutangâ karena kondisi tertentu objek pajak yang ada hubungannya dengan subjek pajak dan/atau karena sebab-sebab tertentu lainnya. 2. Pegurangan PBB yang terutang sehubungan dengan luapan lumpur Sidoarjo dapat diberikanâ kepada Wajib Pajak yang objek pajaknya: - tidak dapat dimanfaatkan; atau - manfaatnya mengalami penurunan,â Â Â akibat terkena luapan lumpur Sidoarjo. 3. Pengurangan dapat diberikan terhadap PBB yang terutang sebagaimana yang tercantum dalam Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) dan/atau Surat Ketetapan Pajak PBB (SKP PBB)Â untuk Tahun Pajak dimana objek pajak dimaksud tidak dapat dimanfaatkan atau mengalamiâ penurunan manfaat karena terkena luapan lumpur Sidoarjo, sepanjang memenuhi persyaratanâ sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 ayat (2) Peraturan Menteri Keuangan tersebut. - Penerimaan Permohonan Pengurangan dan Penelitian Persyaratan - Permohonan Pengurangan diajukan kepada Kepala KPP Pratama baik secara langsung atauâ melalui pos dengan bukti pengiriman surat. - Tanggal penerimaan surat yang dijadikan dasar untuk memproses Permohonan PenguranganÂ adalah: - tanggal diterimanya Permohonan Pengurangan, dalam hal disampaikan secaraâ langsung; atau - tanggal stempel pos, dalam hal Permohonan Pengurangan disampaikan melalui posâ dengan bukti pengiriman surat. - Account Representative (AR) melakukan penelitian persyaratan atas PermohonanÂ Pengurangan yang diterima dalam jangka waktu paling lama 3 (tiga) hari kerja terhitung sejakâ tanggal penerimaan surat sebagaimana dimaksud pada angka 2 dengan menggunakan LembarÂ Penelitian Persyaratan. - Dalam hal Permohonan Pengurangan tidak memenuhi persyaratan, permohonan tersebut Â dianggap bukan sebagai surat Permohonan Pengurangan sehingga tidak dipertimbangkan, danâ Kepala KPP Pratama memberitahukan kepada Wajib Pajak secara tertulis dalam jangka waktuâ paling lama 1 (satu) bulan terhitung sejak tanggal penerimaan surat sebagaimana dimaksud padaâ angka 2.

3 - Penanganan Permohonan Pengurangan yang Memenuhi Persyaratan - Dalam hal kewenangan memberi keputusan berada pada Kepala Kantor Wilayah DJP atauâ Direktur Jenderal Pajak. Kepala KPP Pratama meneruskan Permohonan Pengurangan yangâ telah memenuhi persyaratan ke Kantor Wilayah DJP/Kantor Pusat DJP dalam jangka waktuâ paling lama 14 (empat belas) hari terhitung sejak tanggal diterimanya surat PermohonanÂ Pengurangan secara lengkap (tanggal Lembar Penelitian Persyaratan). - Terhadap Permohonan Pengurangan yang memenuhi persyaratan, Direktur Keberatan danâ Banding, Kepala Kanwil DJP, atau Kepala KPP Pratama menugaskan kepada petugas penelitiâ untuk melakukan penelitian terhadap Permohonan Pengurangan dengan menerbitkan Surat Tugas. - Pelaksanaan penelitian dilakukan dengan ketentuan: - petugas peneliti melakukan penelitian di kantor terhadap berkas PermohonanÂ Pengurangan dilanjutkan penelitian di lapangan dengan terlebih dahuluâ memberitahukan secara tertulis tanggal pelaksanaan penelitian di lapangan kepadaâ Wajib Pajak, atau kepada Kepala Desa/Lurah dalam hal permohonan diajukan secaraâ kolektif; - hasil penelitian dituangkan dalam Laporan Hasil Penelitian Pengurangan PBBÂ Sehubungan Dengan Luapan Lumpur Sidoarjo. - Keputusan Pengurangan PBB ditetapkan berdasarkan Laporan Hasil Penelitian PenguranganÂ PBB sehubungan Dengan Luapan Lumpur Sidoarjo. - Jangka waktu pelaksanaan penelitian dan penerbitan Surat Keputusan Pengurangan PBBÂ disesuaikan dengan jangka waktu penyelesaian Permohonan Pengurangan sebagaimanaâ dimaksud dalam Pasal 8 Peraturan Menteri Keuangan Nomor 164/PMK.03/2008. NamunÂ demikian, dalam rangka memberikan pelayanan yang baik kepada Wajib Pajak, PermohonanÂ Pengurangan agar diselesaikan tanpa menunggu batas akhir waktu pelayanan. Formulir dan Surat - Contoh surat Permohonan Pengurangan yang diajukan secara perseorangan dan yang diajukanâ secara kolektif adalah sebagaimana pada Lampiran I dan Lampiran II Surat Edaran DirekturÂ Jenderal Pajak ini. Lembaran Penelitian Persyaratan Permohonan Pengurangan PBB Sehubungan DenganÂ Luapan Lumpur Sidoarjo adalah sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran III Surat EdaranÂ Direktur Jenderal Pajak ini. surat pemberitahuan Permohonan Pengurangan tidak dipertimbangkan ditetapkan sebagaimana pada Lampiran IV Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini. surat penerusan Permohonan Pengurangan ditetapkan sebagaimana pada Lampiran VÂ Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini.

4 Surat Tugas penelitian Permohonan Pengurangan adalah sebagaimana ditetapkan pada Lampiran VIÂ Surat Edaran Direktur Jenderal Pajak ini. Dalam hal jumlah Permohonan Pengurangan cukupâ banyak, bentuk Surat Tugas dapat disesuaikan dengan guna menampung beberapa Â permohonan sekaligus. surat pemberitahuan kepada Wajib Pajak dalam rangka penelitian di lapangan Â Permohonan Pengurangan adalah sebagaimana ditetapkan pada Lampiran VII Surat EdaranÂ Direktur Jenderal Pajak ini. Laporan Hasil Penelitian Permohonan Pengurangan PBB Sehubungan Dengan Luapan LumpurÂ Sidoarjo yang diajukan secara perseorangan dan yang diajukan secara kolektif adalah Â sebagaimana ditetapkan pada Lampiran VIII dan Lampiran IX Surat Edaran Direktur JenderalÂ Pajak ini. - Prosedur Penyelesaian Permohonan Pengurangan Prosedur penyelesaian Permohonan Pengurangan mengikuti Standard Operating Procedure (SOP) TataÂ Cara Penyelesaian Permohonan Pengurangan PBB Terutang dengan penyesuaian sebagai berikut: - Penelitian yang dilaksanakan adalah penelitian di kantor yang diikuti dengan penelitian diâ lapangan. - Hasil penelitian dituangkan dalam Laporan Hasil Penelitian. - Formulir-formulir yang digunakan adalah sesuai dengan lampiran Surat Edaran ini. - Jangka waktu penyelesaian terkait penyelesaian permohonan pengurangan PBB terutangâ sehubungan dengan luapan lumpur Sidoarjo adalah sesuai dengan Surat Edaran ini. Demikian untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya. Ditetapkan di Jakarta pada tanggal 20 Januari 2009 Direktur Jenderal ttd. Darmin Nasution

5 NIP Tembusan: - Menteri Keuangan Republik Indonesia - Kepala Biro Hukum Departemen Keuangan - Sekretaris Direktorat Jenderal Pajak - Para Direktur, Tenaga Pengkaji, dan Kepala Pusat di Lingkungan Direktorat Jenderal Pajak

dokumen-dokumen yang mirip

SE - 77/PJ/2009 PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELESAIAN PERMOHONAN PENGURANGAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN

SE - 77/PJ/2009 PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELESAIAN PERMOHONAN PENGURANGAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN Contributed by Administrator Monday, 24 August 2009 Pusat Peraturan Pajak Online 24 Agustus 2009 SURAT EDARAN