Konsep-Konsep Dasar dalam Ilmu Politik (bagian 1)
|
|
- Veronika Tanuwidjaja
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 Konsep-Konsep Dasar dalam Ilmu Politik (bagian 1) Pertemuan 2
2 Kompetensi Dasar Mahasiswa dapat menjelaskan konsep-konsep dasar dalam ilmu politik, antara lain: Nilai-nilai politik Kekuasaan politik Kewengan politik Legitimasi politik
3 Nilai-Nilai Politik Nilai-nilai Sesuatu yang dianggap penting/utama Nilai-nilai sosial Sesuatu yang dianggap penting/utama oleh masyarakat Nilai-nilai politik Sesuatu yang dianggap penting/utama dalam relasi politik
4 Nilai-Nilai Politik dalam Berbagai Wujud Kewenangan Kekuasaan Legitimasi Nilai Politik
5 Definisi Kekuasaan Definisi Kekuasaan menurut Harold D Laswell dan Abraham Kaplan dalam bukunya Power and Society : Kemampuan pelaku untuk mempengaruhi tingkah laku pelaku lain sedemikian rupa, sehingga tingkat laku pelaku terakhir sesuai dengan keinginan pelaku yang mempunyai kekuasaan
6 Definisi Kekuasaan Menurut Robert Dahl dalam bukunya The Concept Of Power dirumuskan sebagai berikut: X has power over Y insofar as: 1. X is able, in one way or another, to get Y to do something, 2. that is more to X's liking, and 3. which Y would not otherwise have done. X memiliki kekuasaan terhadap Y manakala: 1. X mampu, baik melalui suatu cara maupun dengan berbagai cara, untuk supaya Y melakukan sesuatu, 2. Yang lebih disukai X, 3. Namun tidak dilakukan dan/atau tidak disukai oleh Y.
7 Definisi Kekuasaan The ability to achieve a desired outcome, through whatever means Kemampuan seseorang atau sekelompok manusia untuk mempengaruhi tingkah laku seseorang atau sekelompok lain sedemikian rupa sehingga tingkahlaku itu menjadi sesuai dengan keinginan dan tujuan dari orang yang mempunyai kekuasaan itu.
8 Definisi Kekuasaan Politik Approach to politics based upon the assumption that the pursuit of power is the principal human goal. Kemampuan untuk mempengaruhi kebijaksanaan umum (pemerintah) baik terbentuknya maupun akibat-akibatnya sesuai dengan tujuan-tujuan pemegang kekuasaan sendiri
9 Kedudukan Paksaan Sumber Kekuasaan Politik Kepercayaan Kekayaan
10 Relasi Kekuasaan, Kewenangan & Legitimasi KEKUASAAN Kemampuan utk menggunakan sumber-sumber yg mempengaruhi proses politik KEWENANGAN Hak moral utk menggunakan sumber-sumber yg membuat & melaksanakan keputusan politik (hak memerintah) LEGITIMASI Penerimaan & pengakuan masyarakat thdp hak moral tsb
11 Definisi Kewenangan (Authority) The right to influence others, based upon their acknowledged duty to obey Kekuasaan yang memiliki keabsahan
12 Kewenangan Legal-Rasional: berdasarkan pada suatu seperangkat aturan yang terkait pada aparat-aparat tertentu (Legal-Rational Authority: grounded in a set of impersonal rules associated with an officer.) Jenis-Jenis Kewenangan (menurut Max Weber) Kewenangan Tradisional: berakar dari sejarah dan tradisi (Traditional Authority: rooted in history & tradition) Kewenangan Kharismatik: mewujud dari kekuatan personal (Charismatic Authority: stems from the power of personality)
13 Tuhan / Agama Tradisi Sumber-Sumber Kewenangan Kualitas Personal Instrumental/ Profesional Legal-Formal
14 Peralihan Kewenangan Turun Temurun Pemilihan Paksaan Kewenangan dialihkan kpd keturunan/ keluarga pemegang jabatan terdahulu. Misal: sistem kerajaan/kesultanan Kewenangan dialihkan melalui mekanisme pemilihan scr langsung melalui badan perwakilan rakyat. Misal: sistem politik demokrasi Kewenangan dialihkan melalui prosedur yg tidak disepakati bersama, tapi melalui cara-cara kekerasan. Misal: revolusi, kudeta
15 Definisi Legitimasi Konsep legitimasi berkaitan erat dgn sikap masyarakat terhadap suatu kewenangan. Penerimaan & pengakuan masyarakat terhadap hak moral pemimpin utk memerintah, membuat & melaksanakan keputusan politik ( rightfulness : the quality that transforms power into rightful authority).
16 Syarat Kekuasaan Dapat Dikategorikan Memiliki Legitimasi (Legitimate) Kekuasaan tersebut memiliki suatu landasan hukum, baik berdasarkan aturan legal-formal, maupun berdasarkan konvensi informal. Aturan yang menjadi landasan kekuasaan tersebut diakui dan diterima secara sah, baik oleh pemerintah (government) maupun masyarakat (governed). Legitimasi tersebut dinyatakan secara terbuka oleh masyarkat yang diperintah kepada pemerintahnya / penguasanya.
17 1. Legitimasi akan mendatangkan kestabilan politik & kemungkinan perubahan sosial Urgensi Legitimasi 2. Legitimasi akan membuka kesempatan yg luas bagi pemerintah utk memperluas & meningkatkan kualitas bidang kesejahteraan rakyat
18 OBYEK LEGITIMASI Menurut Easton, ada 3 obyek legitimasi dlm sistem politik: 1. Komunitas Politik 2. Rezim 3. Pemerintahan Menurut Andrain, ada 5 obyek legitimasi dlm sistem politik: 1. Masyarakat Politik 2. Hukum 3. Lembaga Politik 4. Pemimpin Politik 5. Kebijakan
19 Pihak yg memerintah sangat yakin memiliki hak moral utk memerintah masy, tetapi pihak yg diperintah belum mengakui hak moral tsb Pralegitimasi Dasar legitimasi yang lama dianggap tidak sesuai lagi dgn aspirasi masyarakat & telah muncul dasar legitimasi baru yg menghendaki suatu kewenangan atas dasar legitimasi baru tsb Tidak legitimasi KADAR LEGITIMASI: Jumlah dukungan thdp kewenangan Pascalegitimasi Pihak yg diperintah tidak mengakui hak moral penguasa utk memerintah, sedang pihak yg memerintah scr terus-menerus mempertahankan kekuasaannya dgn berbagai cara termasuk dgn kekerasan Berlegitimasi Pihak yang diperintah mengakui & mendukung hak moral penguasa utk memerintah
20 TIPE-TIPE LEGITIMASI 1. Legitimasi Tradisional 2. Legitimasi Ideologi 3. Legitimasi Kualitas Pribadi Legitimasi diberikan krn pemimpin tsb keturunan darah biru Legitimasi diberikan krn pemimpin tsb dianggap sbg penafsir & pelaksana ideologi Legitimasi diberikan krn pemimpin tsb berkharisma, penampilan pribadi berkualitas, berprestasi 4. Legitimasi Prosedural Legitimasi diberikan krn pemimpin tsb mendapatkan kewenangan menurut prosedur sesuai peraturan perundangan 5. Legitimasi Instrumental Legitimasi diberikan krn pemimpin tsb menjanjikan/menjamin kesejahteraan materiil (instrumental) kpd masyarakat
21 KRISIS LEGITIMASI (Menurut Lucyan Pye) Prinsip kewenangan beralih pada prinsip kewenangan yang lain Persaingan yang sangat tajam & tidak sehat, serta tidak disalurkan melalui prosedur yang sah Pemerintah tak mampu memenuhi janji-janjinya Sosialisasi tentang kewenangan mengalami perubahan
Konsep-Konsep Dasar dalam Ilmu Politik
Konsep-Konsep Dasar dalam Ilmu Politik Cecep Hidayat cecep.hidayat@ui.ac.id - www.cecep.hidayat.com Departemen Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia Materi Bahasan Kekuasaan.
Lebih terperinciTEORI BIROKRASI WEBER Kuliah Minggu ke-5 dan 6
TEORI BIROKRASI WEBER Kuliah Minggu ke-5 dan 6 1. Prinsip pemikiran Max Weber 2. Lima Keyakinan Dasar dlm Otoritas Legal 3. 8 Dalil Otoritas Legal 4. Batasan bagi Staf Administrasi 5. Beda Weber dgn Ahli
Lebih terperinciNEGARA SISTEM PEMERINTAHAN KEKUASAAN, WEWENANG, LEGITIMASI LEMBAGA POLITIK
NEGARA SISTEM PEMERINTAHAN KEKUASAAN, WEWENANG, LEGITIMASI LEMBAGA POLITIK IDENTIFIKASI MANUSIA HIDUP : 1. CONFORMITAS KERJASAMA 2. ANTAGONISTIS PERTENTANGAN Negara organisasi dalam suatu wilayah dapat
Lebih terperinciPENDEKATAN DALAM ILMU POLITIK
PENDEKATAN DALAM ILMU POLITIK KONSEP DASAR DALAM ILMU POLITIK Kategori Metodologi Seharusnya (ought to be) DEFINISI DEFINISI PENDEKATAN Klasik Kelembagaan Negara TRADISIONAL/ KENEGARAAN Kenyataan (what
Lebih terperinciBAB II. KAJIAN PUSTAKA. Dalam setiap hubungan antar manusia maupun antar kelompok sosial
BAB II. KAJIAN PUSTAKA 2.1. Relasi Kekuasaan Dalam setiap hubungan antar manusia maupun antar kelompok sosial selalu tersimpul pengertian pengertian kekuasaan dan wewenang. Kekuasaan terdapat disemua bidang
Lebih terperinciKAITAN ANTARA POLITIK, PEMERINTAHAN DAN NEGARA
KAITAN ANTARA POLITIK, PEMERINTAHAN DAN NEGARA 1. Politik sebagai seni memerintah 2. Politik sebagai urusan kemasyarakatan (public affairs) 3. Politik sebagai pergulatan kekuasaan dan sumberdaya. POLITIK
Lebih terperinciKekuasaan dan Wewenang. Oleh : Lia Aulia Fachrial, M.Si
Kekuasaan dan Wewenang Oleh : Lia Aulia Fachrial, M.Si Kekuasaan Sosiologi tidak memandang kekuasaan sebagai suatu yang baik atau buruk, namun sosiologi mengakui kekuasaan sebagai unsur yang penting dalam
Lebih terperinciPendekatan Kebijakan Publik
Kuliah 5 Pendekatan Kebijakan Publik Marlan Hutahaean 1 1. Pendekatan Kebijakan Diadopsi dari kombinasi pandangan Wibawa (1994). Dye (1978) dan Wahab (1990) menyebutnya dgn istilah model. Dua pendekatan
Lebih terperinciTopik : Pengertian Kebijakan Publik Pentingnya Kebijakan Publik Studi Kebijakan Publik
Topik : Pengertian Kebijakan Publik Pentingnya Kebijakan Publik Studi Kebijakan Publik What is public policy? Keputusan dan tindakan pemerintah yang dimaksudkan untuk memecahkan masalah publik (pattern
Lebih terperinciKekuasaan dan Kewenangan. IR. HJ. KHODIJAH,M.Si
Kekuasaan dan Kewenangan IR. HJ. KHODIJAH,M.Si Pengertian Kekuasaan Kekuasaan adalah kesempatan seseorang atau sekelompok orang untuk menyadarkan masyarakat akan kemauan-kemauannya sendiri, dengan sekaligus
Lebih terperinciDisarikan dari Ashur, dan Berbagai Sumber Yang Relevan
Disarikan dari Ashur, dan Berbagai Sumber Yang Relevan Tanggung jawab sosial perusahaan mempunyai kaitan yg erat dg penegakan keadilan dlm masyarakat umumnya dan bisnis khususnya. Tanggung jawab sosial
Lebih terperinciG. Kegiatan Pembelajaran z
G. Kegiatan Pembelajaran z Kekuasan Dan Kewibawaan pemimpin 1. Tuiuan Pembelajaran Memberikan penjelasan tentang pengertian kekuasaan dan kewibawaan seorang pemimpin dan perannya yang sentral dalam dinamika
Lebih terperinciPengertian Birokrasi. Ciri-ciri Birokrasi. Aparat birokrasi
Pengertian Birokrasi Ciri-ciri Birokrasi Aparat birokrasi What is bureaucracy? Jay M. Shafrits (1997) : 1. All government s offices 2. All government s officials 3. A general invective What is bureaucracy?
Lebih terperinciBangsa (nation), apa itu? Charles Tilly: istilah yang paling menimbulkan teka-teki dan tendensius dalam kamus politik (The Formation Of National
Bangsa (nation), apa itu? Charles Tilly: istilah yang paling menimbulkan teka-teki dan tendensius dalam kamus politik (The Formation Of National State in western Europe: 1975). Dari berbagai definisi tentang
Lebih terperinciPert (2) KEKUASAAN,WEWENANG DAN KEPEMIMPINAN
Pert.9. 10 (2) KEKUASAAN,WEWENANG DAN KEPEMIMPINAN Kekuasaan mempunyai peranan yang dapat menentukan nasib berjuta-juta manusia. Oleh karena itu kekuasaan ( power ) sangat menarik pehatian para ahli ilmu
Lebih terperinciKEBIJAKAN PEMERINTAHAN
KEBIJAKAN PEMERINTAHAN POLICY BERBEDA DENGAN WISDOM KAJIAN UTAMA KEPEMIMPINAN PEMERINTAHAN ADALAH ADALAH KEBIJAKAN PEMERINTAHAN (PUBLIC POLICY) KEBIJAKAN ADALAH WHATEVER GOVERMENT CHOOSE TO DO OR NOT TO
Lebih terperinciKONSEP DAN METODE PENDEKATAN DALAM PEMBANGUNAN MASYARAKAT. Prepared by Trisakti
KONSEP DAN METODE PENDEKATAN DALAM PEMBANGUNAN MASYARAKAT Community The term community describes the nature of a particular series of connections between individuals which bind them together into a coherent
Lebih terperinciPengertian/Definisi Politik Terkait dengan masalah Kekuasaan/Pengaruh Terkait pula dengan negara Menentukan tujuan, pengambilan keputusan, dan impleme
Ada tiga hal penting yang perlu kita tanyakan pada diri kita; Yakni: Apa yang perlu kita ketahui dan pahami tentang Sosiologi dan Politik? Mengapa kita perlu mengetahui dan memahami Sosiologi dan Politik?
Lebih terperinciKata Kunci: Ekspresi budaya tradisional, Tarian tradisional, Perlindungan Hukum
vi TINJAUAN YURIDIS TARIAN TRADISIONAL DALAM RANGKA EKSPRESI BUDAYA TRADISIONAL YANG DIGUNAKAN WARGA NEGARA ASING DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2002 TENTANG HAK CIPTA ABSTRAK Indonesia merupakan
Lebih terperinciSosiologi politik MEMAHAMI POLITIK #4 Y E S I M A R I N C E, M. S I
Sosiologi politik MEMAHAMI POLITIK #4 Y E S I M A R I N C E, M. S I PENGERTIAN ILMU POLITIK Secara Etimologis istilah politik berasal dari kata dalam bahasa Yunani Kuno yakni polis yang artinya adalah
Lebih terperinciSchool of Communication & Business Telkom University
PENGENDALIAN KEKUASAAN Week 10b By: Ida Nurnida DEFINISI KEKUASAAN (POWER) Power is the ability of one person to make other people or groups do something that they would not have otherwise done (Jones,2007).
Lebih terperinciLEGISLASI LEGISLASI ASPEK LEGAL PELAYANAN KEBIDANAN ASPEK LEGAL PELAYANAN KEBIDANAN ASPEK LEGAL PELAYANAN KEBIDANAN 19/08/2010
19/08/2010 ASPEK LEGAL PELAYANAN KEBIDANAN LESTARI PUJI ASTUTI, S.SiT Pengertian Aspek legal adalah aspek/ faktor yang membuat pelayanan kebidanan menjadi legal dimata hukum Tujuan memberikan jaminan keamanan
Lebih terperinciSchool of Communication Inspiring Creative Innovation. Pengembangan Kepemimpinan Pertemuan 6 SM III
Penempatan School of Communication Pegawai & Business Inspiring Creative Innovation Pengembangan Kepemimpinan Pertemuan 6 SM III 2017-2018 DELEGASI KEKUASAAN Mahasiswa dapat mengetahui dan memahami tentang
Lebih terperinciAktivitas Perlindungan Saksi Dan Korban Dalam Lingkup Kerja Lpsk. Disusun Oleh: Kombes Pol (Purn). basuki Haryono, S.H., M.H.
Aktivitas Perlindungan Saksi Dan Korban Dalam Lingkup Kerja Lpsk Disusun Oleh: Kombes Pol (Purn). basuki Haryono, S.H., M.H. VISI DAN MISI Visi Terwujudnya perlindungan saksi dan korban dalam sistem peradilan
Lebih terperinciPOLICY & PUBLIC POLICY ( KONSEP DASAR & PENGERTIAN )
ANALISIS KEBIJAKAN KESEHATAN ( MIKM UNDIP ) POLICY & PUBLIC POLICY ( KONSEP DASAR & PENGERTIAN ) Dra. AYUN SRIATMI, M.Kes Ongkos transportasi naik? Pembatasan energi tertentu? Barang barang konsumsi lenyap?
Lebih terperinciPENGENDALIAN KEKUASAAN MATERI 7
PENGENDALIAN KEKUASAAN MATERI 7 KEKUASAAN Kekuasaan adalah sesuatu kemampuan untuk menggunakan sanksi atau pemaksaan atau ganjaran. (Mooney) Power is the ability of one person to make other people or groups
Lebih terperinciKEKUASAAN DAN WEWENANG
KEKUASAAN DAN WEWENANG A. Pengantar Kekuasaan mempunyai peranan yang dapat menentukan nasib berjuta-juta manusia. Oleh karena itu, kekuasaan (power) sangat menarik perhatian para ahli ilmu pengetahuan
Lebih terperinciSISTEM POLITIK INDONESIA
SISTEM POLITIK INDONESIA PENGERTIAN UMUM, MASALAH, PENDEKATAN Sebelum masuk ke istilah SISTEM POLITIK INDONESIA, kita harus paham dulu apa arti SISTEM POLITIK. Menurut Sukarna, untuk memahaminya bisa ditempuh
Lebih terperinciE T I K A E T I K A E T I K A E T I K A E T I K A 8/19/2010. Oleh : PRINSIP ETIKA MORAL DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEBIDANAN
PRINSIP ETIKA MORAL DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KEBIDANAN Oleh : Lestari Puji Astuti, S. SiT Istilah etika berasal dari bahasa yunani kuno ethos mempunyai arti kebiasaan kebiasaan tingkah laku manusia;
Lebih terperinciTATA KELOLA PEMERINTAHAN, KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK. Hendra Wijayanto
TATA KELOLA PEMERINTAHAN, KETERBUKAAN INFORMASI PUBLIK Hendra Wijayanto PERTANYAAN Apa yang dimaksud government? Apa yang dimaksud governance? SEJARAH IDE GOVERNANCE Tahap 1 Transformasi government sepanjang
Lebih terperinciKEABSAHAN SEBUAH PERJANJIAN BERDASARKAN DARI KITAB UNDANG UNDANG HUKUM PERDATA
KEABSAHAN SEBUAH PERJANJIAN BERDASARKAN DARI KITAB UNDANG UNDANG HUKUM PERDATA Oleh : Ni Luh Putu Eka Wijayanti Pembimbing Akademik: I Ketut Sudiartha Bagian Hukum Bisnis Fakultas Hukum Universitas Udayana
Lebih terperinciANALISIS KEBIJAKAN KESEHATAN MASALAH KEBIJAKAN
ANALISIS KEBIJAKAN KESEHATAN MASALAH KEBIJAKAN ( Konsep Dasar & Pengertian ) Dra. AYUN SRIATMI, M.Kes Russel L Ackoff ( Redesigning the Future; A Systems Approach to Societal Problems ) KEBERHASILAN DLM
Lebih terperinciKEPEMIMPINAN. Kekuasaan dan Pengaruh. Kelompok 5
KEPEMIMPINAN Kekuasaan dan Pengaruh Kelompok 5 1. Asiah Lestari 125030800111023 2. Dino Saifur Rizal 125030800111024 3. Moh. Ibram Malik 125030800111034 4. Achmad Afandi 125030802111003 5. Verniaputri
Lebih terperinciPANCASILA PENJABARAN NILAI-NILAI PANCASILA
PANCASILA PENJABARAN NILAI-NILAI PANCASILA 1 1. SILA KETUHANAN YANG MAHA ESA a. Percaya & Taqwa Kpd Tyme Sesuai Dgn Agama & Kepercayaannya Masing2 Menurut Dsr Kemanusiaan Yg Adil Dan Beradab b. Hormat
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA
BAB II KAJIAN PUSTAKA Dalam Kajian Pustaka yang saya ambil adalah kajian Konseptual Konflik Politik dengan konsep Kebijakan publik, konsep Kewenangan A. Konsep Konflik Politik Konflik merupakan suatu gejala
Lebih terperinciSISTEM EKONOMI
SISTEM EKONOMI Tanas SISTEM SUATU ORGANISASI BESAR YG MENJALIN BERBAGAI SUBYEK (ATAU OBYEK) SERTA KELEMBAGAAN DLM SUATU TATANAN TERTENTU Suatu organisasi yg mengatur serta menjalin hub ek antarmanusia
Lebih terperinciHUKUM TENTANG PERSEROAN TERBATAS. Dr. Budi S. Purnomo, SE., MM., MSi.
HUKUM TENTANG PERSEROAN TERBATAS Dr. Budi S. Purnomo, SE., MM., MSi. 1 PERSEROAN TERBATAS (UU. No. 40 Th. 2007) adalah badan hukum yang merupakan persekutuan modal, didirikan berdasarkan perjanjian, melakukan
Lebih terperinciMASALAH PARTISIPASI. Masalah pembentukan partisipasi menurut Jochen Ropke adalah : 1. Konflik kepentingan / Perbedaan keinginan (Conflict of interest)
MASALAH PARTISIPASI Masalah pembentukan partisipasi menurut Jochen Ropke adalah : 1. Konflik kepentingan / Perbedaan keinginan (Conflict of interest) 2. Biaya partisipasi (The cost of participation) 3.
Lebih terperinciPENGAMBILAN KEPUTUSAN, KEKUASAAN DAN POLITIK DALAM ORGANISASI IKA RUHANA
PENGAMBILAN KEPUTUSAN, KEKUASAAN DAN POLITIK DALAM ORGANISASI IKA RUHANA Keputusan: Suatu pilihan dari strategi tindakan. Suatu pilihan tentang suatu bagian tindakan (course of action). Suatu pilihan yang
Lebih terperinciKONSEP-KONSEP POKOK DALAM SOSIOLOGI: STRATIFIKASI, KEKUASAAN DAN KEPEMIMPINAN DI MASYARAKAT
KONSEP-KONSEP POKOK DALAM SOSIOLOGI: STRATIFIKASI, KEKUASAAN DAN KEPEMIMPINAN DI MASYARAKAT Oleh: Suyatno, Ir., MKes. Pelapisan Masyarakat Stratifikasi Sosial: Pembedaan penduduk atau masyarakat ke dalam
Lebih terperinciWEWENANG, DELEGASI DAN DESENTRALISASI
WEWENANG, DELEGASI DAN DESENTRALISASI Wewenang( authority) adalah hak utk melakukan sesuatu / memerintah org lain utk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar tercapai tujuan. 1. Wewenang( authority)
Lebih terperinciKEKUASAAN & PENGARUH
KEKUASAAN & PENGARUH Hafid Ari Handoko (135030207111081) Imam Rahmantio (135030200111088) Bramantyo Aji (135030200111110) Arif Ryan Maretama (135030207111076) Egananda Septian (135030201111056) JURUSAN
Lebih terperincic. Politik Hukum Materiil 2/28/2013 2:03 PM
c. Politik Hukum Materiil Bagian dr politik hk yg mengkaji isi kebijakan pemerintah dlm menetapkan hk yg berlaku. Isi kebijakan pemerintah mnrt Dye: Apapun yg dipilih o/ pemerintah u/ dilakukan / tdk dilakukan.
Lebih terperinciOrganisasi dan Kode Etik Profesi
T07 Organisasi dan Kode Etik Profesi Arif Basofi @PENS 2013 Referensi Teguh Wahyono, Etika Komputer dan Tanggung Jawab Profesional di Bidang Teknologi Informasi, Penerbit Andi Yogyakarta, 2006. Arief Wibowo,
Lebih terperinciMAKALAH PEMBICARA. The Rule of Law dan Hak Asasi Manusia. Oleh: Ifdhal Kasim
TRAINING TINGKAT LANJUT RULE OF LAW DAN HAK ASASI MANUSIA BAGI DOSEN HUKUM DAN HAM Jakarta, 3-6 Juni 2015 MAKALAH PEMBICARA The Rule of Law dan Hak Asasi Manusia Oleh: Ifdhal Kasim Ifdhal Kasim HAM menjadi
Lebih terperinciKONSEP DASAR KOMUNIKASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT. By Shinta P
KONSEP DASAR KOMUNIKASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT By Shinta P Masyarakat??? Pengertian masyarakat *) Sekelompok individu yang secara geografis menempati wilayah tertentu, terlibat dalam interaksi social
Lebih terperinciE t i k a P r o f e s i. Pendahuluan
S i g i t P r i y a n t a E t i k a P r o f e s i seagatejogja@ugm.ac.id Pendahuluan ETIKA Bagian dari filsafat Filsafat berasal dari bahasa Yunani filosofia Filo berarti cinta dalam arti yang seluasluasnya,
Lebih terperinciPKN SEBAGAI PENDIDIKAN POLITIK/ PENDIDIKAN DEMOKRASI. HAND-OUT/KULIAH PKN/CHOLISIN.DOC Jurusan PKN dan Hukum FIS UNY
PKN SEBAGAI PENDIDIKAN POLITIK/ PENDIDIKAN DEMOKRASI HAND-OUT/KULIAH PKN/CHOLISIN.DOC. 0309 Jurusan PKN dan Hukum FIS UNY PARADIGAMA BARU PKn (Direktorat PSMP, 2006) PKn merupakan bidang kajian ilmiah
Lebih terperinciPOLITICAL REGIMES. Lina Miftahul Jannah
POLITICAL REGIMES Lina Miftahul Jannah Sistem Politik-Birokrasi di Negara Berkembang Birokrasi militer-sipil memegang posisi kunci dalam penentuan kebijakan Elit (tradisional) dalam struktur masyarakat
Lebih terperinciPerubahan Sosial Mutia Rahmi Pratiwi Pengantar Sosiologi UDINUS Semarang
Perubahan Sosial Mutia Rahmi Pratiwi Pengantar Sosiologi UDINUS Semarang Apakah kalian bagian dari perubahan??? Apa yg dimaksud perubahan? Perbandingan masa lalu - masa sekarang Masy statis, tidak maju,
Lebih terperinciKeinginan Aburizal Bakri untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa terpandang, terhormat & bermartabat
Keinginan Aburizal Bakri untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa terpandang, terhormat & bermartabat menggagas blueprint cetak biru menuju negara kesejahteraan 2045, digabungkan dengan Nilai-nilai Pancasila,
Lebih terperinciBeberapa pandangan tentang pengertian Kekuasaan :
PENGERTIAN KEKUASAAN Beberapa pandangan tentang pengertian Kekuasaan : Kekuasaan adalah suatu kemungkinan yang membuat seorang aktor didalam suatu hubungan sosial berada dalam suatu jabatan untuk melaksanakan
Lebih terperinciSistem Politik Gabriel Almond. Pertemuan III
Sistem Politik Gabriel Almond Pertemuan III Teori Fungsionalisme Lahir sebagai kritik terhadap teori evolusi, yang dikembangkan oleh Robert Merton dantalcott Parsons. Teori fungsional memandang masyarakat
Lebih terperinciFILSAFAT ADMINISTRASI
FILSAFAT ADMINISTRASI IA merupakan hasil pemikiran dan penalaran manusia yg disusun berdasarkan rasionalitas dan sistematika yg mengungkapkan kejelasan ttg objek forma, yaitu pemikiran untuk menciptakan
Lebih terperinciII. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN PARADIGMA
11 II. TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PIKIR DAN PARADIGMA 2.1 Tinjauan Pustaka 2.1.1 Pengertian Krisis Legitimasi Arti krisis di dalam Ensiklopedia Indonesia adalah kurangnya sesuatu terhadap suatu keadaan.
Lebih terperinciKonsep Dasar dan Sejarah Singkat Perdagangan Internasional. Pertemuan ke-1
Konsep Dasar dan Sejarah Singkat Perdagangan Internasional Pertemuan ke-1 SEJARAH PERDAGANGAN INTERNASIONAL DAN KONSEP DASAR PERDAGANGAN 1) Urgensi Perdagangan 2) Sejarah singkat perdagangan 3) Hak Kekayaan
Lebih terperinciBatasan dan Ruang Lingkup Kebijakan Publik
Kuliah 3 Batasan dan Ruang Lingkup Kebijakan Publik Marlan Hutahaean 1 Batasan Kebijakan dan Kebijakan Publik. Ragam Istilah Kebijakan - Graycar menyebutkan 4 penggunaan istilah kebijakan : 1) kebijakan
Lebih terperinciPERLINDUNGAN KONSUMEN. Business Law Semester Gasal 2014 Universitas Pembangunan Jaya
PERLINDUNGAN KONSUMEN Business Law Semester Gasal 2014 Universitas Pembangunan Jaya MENGAPA KONSUMEN DILINDUNGI??? 2 ALASAN POKOK KONSUMEN PERLU DILINDUNGI MELINDUNGI KONSUMEN = MELINDUNGI SELURUH BANGSA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang normal. Pengaruhnya bisa menjalar dengan cepat ke bagian-bagian dunia lain
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat dunia merupakan gejala yang normal. Pengaruhnya bisa menjalar dengan cepat ke bagian-bagian dunia lain berkat adanya
Lebih terperinciKOMUNIKASI ORGANISASI
Modul ke: KOMUNIKASI ORGANISASI Kepemimpinan dan Komunikasi Fakultas Ilmu Komunikasi www.mercubuana.ac.id Program Studi Public Relation Oni Tarsani, S.Sos.I., M.Ikom PEMBAHASAN Definisi Kepemimpinan Istilah
Lebih terperinciNEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN
KEWARGANERAAN Modul ke: Fakultas 02FEB NEGARA DAN SISTEM PEMERINTAHAN SYAMSUNASIR, S.SOS., M. M. Program Studi Management LATAR BELAKANG PERLUNYA NEGARA Menurut ahli tata negara Sokrates, Aristoteles dan
Lebih terperinciHukum, Negara dan Pemerintahan
Hukum, Negara dan Pemerintahan Hukum Hukum peraturan yang memaksa, yang menentukan tingkah laku manusia dalam lingkungan masyarakat yang di buat oleh badan resmi yang berwajib, apabila melakukan pelanggaran
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Malang, 19 Oktober Penyusun
KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan rahmat serta karunia-nya kepada kami sheingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya yang
Lebih terperinciSISTEM PENGANGGARAN PEMERINTAH
SISTEM PENGANGGARAN PEMERINTAH 1. PENGERTIAN ANGGARAN 2. FUNGSI ANGGARAN 3. PRINSIP PRINSIP ANGGARAN PEMERINTAH 4. KARAKTERISTIK DAN SIKLUS ANGGARAN PEMERINTAH 5. ANGGARAN BERBASIS KINERJA (ABK) 6. STANDAR
Lebih terperincietika kebijakan publik Dra. Ayun Sriatmi, M.Kes
etika kebijakan publik Dra. Ayun Sriatmi, M.Kes etika Menyangkut kelakuan yg menuruti norma-norma kehidupan yg baik. ETHICA = ETHOS (Yunani) = adat = cara hidup Kesediaan utk taat & patuh pd seperangkat
Lebih terperinciILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR
ILMU SOSIAL DAN BUDAYA DASAR Drs. Ermansyah, M.Hum. 2013 MANUSIA DAN MASYARAKAT Selain sebagai individu, manusia juga sebagai makhluk sosial. Manusia dikatakan sebagai makhluk sosial karena: 1. Butuh orang
Lebih terperinciHUKUM PERJANJIAN & PERIKATAN HUBUNGAN BISNIS ANDRI HELMI M, SE., MM.
HUKUM PERJANJIAN & PERIKATAN HUBUNGAN BISNIS ANDRI HELMI M, SE., MM. PERIKATAN & PERJANJIAN Perikatan adalah suatu perhubungan hukum antara dua orang berdasarkan mana yang satu berhak menuntut hal dari
Lebih terperinciIdham: Kajian kritis pelaksanaan konsolidasi tanah perkotaan dalam perspektif otonomi..., USU e-repository 2008
INTI SARI Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis terhadap proses dan hasil pelaksanaan konsolidasi tanah perkotaan di Provinsi Sumatera Utara, apakah telah sesuai dengan aspirasi bagi peserta
Lebih terperinciPengertian, Batasan dan Ruang Lingkup Administrasi Publik (Negara)
Kuliah 2 Pengertian, Batasan dan Ruang Lingkup Administrasi Publik (Negara) Marlan Hutahaean 1 Istilah Administrasi Publik (Negara) (1) Istilah Adm. Publik tidak dipergunakan pada UUD 1945 demikian halnya
Lebih terperinciEtika dan Filsafat Lingkungan Hidup Lokakarya Peradilan dalam Penanganan Hukum Keanekaragaman Hayati. A.Sonny Keraf Jakarta, 12 Januari 2015
Etika dan Filsafat Lingkungan Hidup Lokakarya Peradilan dalam Penanganan Hukum Keanekaragaman Hayati A.Sonny Keraf Jakarta, 12 Januari 2015 Krisis dan Bencana LH Global (1) 1. Kerusakan: hutan, tanah,
Lebih terperinciSistem sbg..? Sistem Hukum dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat. Tatanan ; struktur; satuan dr bagian- bagian. Metoda; rencana; prosedur.
Sistem Hukum dalam Pelayanan Kesehatan Masyarakat Sistem sbg..? Tatanan ; struktur; satuan dr bagian- bagian. Metoda; rencana; prosedur. 1 SISTEM HUKUM Bentuk Hukumnya/ Hirarki : UU No 10 Th 2004 UUD /
Lebih terperinciKonsep-konsep Pokok Politik yang Mendasari Definisi/Pengertian Ilmu Politik
Konsep-konsep Pokok Politik yang Mendasari Definisi/Pengertian Ilmu Politik Oleh: Adiyana Slamet Disampaikan Pada Kuliah Pengantar Ilmu Politik Pertemuan Ke-2-3 (IK-1,3,4,5) NEGARA Negara adalah suatu
Lebih terperinciKebijakan Publik Keputusan Kebijakan. 2. Teori Pengambilan Keputusan. 3. Kebijakan Isu Politik
Kebijakan Publik - 2 1. Keputusan Kebijakan. 2. Teori Pengambilan Keputusan. 3. Kebijakan Isu Politik 1 Pengantar KP : hasil kegiatan politik. Hubungan kebijakan (publik) dengan keputusan (politik). Kebijakan
Lebih terperinciBAB III SISTEM EKONOMI
BAB III SISTEM EKONOMI INSTRUCTIONAL OBJECTIVES Students are able to describe the economic system Students are able to distinguish the kinds of economic system SISTEM EKONOMI Sistem + ekonomi = sistem
Lebih terperinciBAB I. Pendahuluan. I.1. Latar Belakang Masalah
BAB I Pendahuluan I.1. Latar Belakang Masalah Otonomi daerah dapat diartikan sebagai hak, wewenang, dan kewajiban yang diberikan kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus sendiri urusan pemerintahan
Lebih terperincimultidimensional berkepanjangan, yaitu penyimpangan, pelecehan terhadap hukum dan etika secara umum; bisnis dan etika bisnis semakin semarak;
. Pendahuluan 1. Fenomena yang ada di negara kita adalah krisis multidimensional berkepanjangan, yaitu penyimpangan, pelecehan terhadap hukum dan etika secara umum; 2. Di dunia bisnis penyimpangan terhadap
Lebih terperinciBAB IV MEMAKNAI HASIL PENELITIAN BUDAYA POLITIK SANTRI
69 BAB IV MEMAKNAI HASIL PENELITIAN BUDAYA POLITIK SANTRI A. Santri dan Budaya Politik Berdasarkan paparan hasil penelitian dari beberapa informan mulai dari para pengasuh pondok putra dan putri serta
Lebih terperinciPerspektif Kebijakan Publik
Perspektif Kebijakan Publik What is Public Policy? Policy is: Whatever governments choose to do or not to do (apapun yang dipilih untuk dilakukan atau tidak dilakukan oleh pemerintah) (Dye, 1975). jalan
Lebih terperinciPENDIDIKAN PROFESI GURU. Oleh: Dr. H. KAMIN SUMARDI, M.Pd.
PENDIDIKAN PROFESI GURU Oleh: Dr. H. KAMIN SUMARDI, M.Pd. TUGAS POKOK GURU 1. Membantu peserta didik utk mengembangkan seluruh potensinya sehingga tumbuh dan berkembang dengan total dan sempurna. 2. Membantu
Lebih terperinciDefinisi Birokrasi. Teori Birokrasi. Dampak birokrasi
Definisi Birokrasi Teori Birokrasi Dampak birokrasi What is bureaucracy? Etimologis : Kata birokrasi berasal dari : bureau (bhs Perancis) = kantor kratia atau kratos (bhs Yunani) = kekuasaan atau aturan.
Lebih terperinciPersoalan Ekonomi dan Sosiologi
SOSIOLOGI EKONOMI Persoalan Ekonomi dan Sosiologi Economics and sociology; Redefining their boundaries: Conversations with economicts and sociology (Swedberg:1994) Tiga pembagian kerja ekonomi dengan sosiologi:
Lebih terperinciPENGEMBANGAN BAHAN AJAR BIOLOGI
PENGEMBANGAN BAHAN AJAR BIOLOGI CHAPTER 5 Pengembangan dan Pemanfaatan LKS Husni Mubarok, S.Pd., M.Si. Tadris Biologi IAIN Jember APA YANG ANDA KETAHUI TENTANG LKS?? Pengertian LKS Lembaran yg berisi pedoman
Lebih terperinciCRITICAL THEORIES Bagian III
CRITICAL THEORIES Bagian III 1 Jurgen Habermas Jürgen Habermas (18 Juni, 1929, Düsseldorf) ialah seorang filsuf dan sosiolog yang berada di dalam tradisi Critical Theory dan pragmatisme Amerika. Dia paling
Lebih terperinciSoal SOCA HAM : 1. Jelaskan pengertian HAM dan pelanggaran HAM!
Soal SOCA HAM : 1. Jelaskan pengertian HAM dan pelanggaran HAM! Menurut UU No. 39 th 1999, HAM adalah : Seperangkat hak yang melekat pada hakekat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha
Lebih terperinciTinjauan Umum Etika. Arif 2013
Tinjauan Umum Etika Arif Basofi @PENS 2013 Referensi Teguh Wahyono, Etika Komputer dan Tanggung Jawab Profesional di Bidang Teknologi Informasi, Penerbit Andi Yogyakarta, 2006. Materi Pengertian etika
Lebih terperinciHAK ASASI MANUSIA. Pengertian HAM
HAK ASASI MANUSIA Pengertian HAM HAM adalah hak yang melekat pada diri manusia yang bersifat kodrati yang fundamental sebagai suatu anugerah Allah yang harus dihormati, dijaga, dan dilindungi oleh setiap
Lebih terperinciMOBILITAS SOSIAL. Pertemuan Kesembilan
MOBILITAS SOSIAL Pertemuan Kesembilan TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM: 1. Agar mahasiswa dapat memahami apa yang dimaksud dengan mobilitas sosial 2. Agar mahasiswa mengetahui bentuk-bentuk perubahan sosial TUJUAN
Lebih terperinciPendidikan Agama Islam
Modul ke: 12 Fakultas Tehnik Pendidikan Agama Islam ISLAM DAN DEMOKRASI Ust. H. Lathif Hakim, Lc. Dipl. DNP. MIE... Program Studi Tehnik Mesin http://mercubuana.ac.id TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM A. Memahami
Lebih terperinci1) PERUB SELALU DISERTAI GUNCANGAN, KARENA BUD MATERI DITERIMA LEBIH CEPAT DP BUD NONMATERI
4. TEORI GUNCANGAN (DISEQUILIBRIUM): a. WILLIAM FIELDING OGBURN 1) PERUB SELALU DISERTAI GUNCANGAN, KARENA BUD MATERI DITERIMA LEBIH CEPAT DP BUD NONMATERI 2) KESENJANGAN DLM KECEPATAN PENERIMAAN MENIMBULKAN
Lebih terperinciPengantar Ilmu Politik
1 Pengantar Ilmu Politik A. Pengertian Politik, Ilmu Politik dan Konsep Ilmu Politik Politik berasal dari bahasa yunani polites berarti warga negara kemudian berkembang menjadi Politikos yang berarti kewarganegaraan,
Lebih terperinciPANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA
KEWARGANERAAN Modul ke: PANCASILA DAN IMPLEMENTASINYA Fakultas FEB SYAMSUNASIR, S.SOS., M. M. Program Studi Manajemen http://www.mercubuana.ac.id SEJARAH SINGKAT LAHIRNYA PANCASILA Istilah Pancasila pertama
Lebih terperinciPENDEKATAN & KENDALA Dalam MSDM MATERI 2
6 PENDEKATAN & KENDALA Dalam MSDM MATERI 2 PERKEMBANGAN MSDM Perkembangan MSDM didorong oleh kemajuan peradaban, pendidikan, ilmu pengetahuan dan tuntutan daya saing produksi barang dan jasa yang dihasilkan.
Lebih terperinciKONSTITUSI SEBAGAI LANDASAN POLITIK HUKUM. Muchamad Ali Safa at
KONSTITUSI SEBAGAI LANDASAN POLITIK HUKUM Muchamad Ali Safa at KEDAULATAN RAKYAT DAN KONSTITUSI Rakyat Yang Berdaulat Constituent power PERJANJIAN SOSIAL Perjanjian tertinggi, hukum dasa Konstitusi Tiga
Lebih terperinciKONSEP-KONSEP POLITIK
KONSEP-KONSEP POLITIK (Teori politik, Masyarakat, Kekuasaan dan Negara) Oleh: Adiyana Slamet Disampaikan Pada Kuliah Pengantar Ilmu Politik Pertemuan Ke-9 (IK-1,3,4,5) Pengertian Teori Teori adalah abstraksi
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. semua warga menikmati kebebasan untuk berbicara, kebebasan berserikat,
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1. Demokrasi di Indonesia Definisi demokrasi menurut Murod (1999:59), sebagai suatu policy di mana semua warga menikmati kebebasan untuk berbicara, kebebasan berserikat, mempunyai
Lebih terperinciPerkenalan. Kuliah Kecerdasan Buatan Semester genap 2006/2007. Feb 28, KB-Slide-01
Perkenalan Kuliah Kecerdasan Buatan Semester genap 2006/2007 Feb 28, 2007-1 Pendahuluan Bahasa Prolog Hubungan keluarga Kesimpulan #1 Aturan Kesimpulan #2 Materi Feb 28, 2007-2 Pendahuluan [1] Kecerdasan
Lebih terperinciKONSTITUSI DAN RULE OF LAW
KEWARGANEGARAAN Modul ke: KONSTITUSI DAN RULE OF LAW Fakultas 07FEB SYAMSUNASIR, S.SOS., M. M. Program Studi Management PENGERTIAN KONSTITUSI Istilah Kontitusi berasal dr bahasa Prancis constituer yg brrti
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. pembanding dalam penelitian ini ada dua. Kajian pustaka pertama yang digunakan
9 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka Kajian kepustakaan yang digunakan penulis sebagai referensi sekaligus pembanding dalam penelitian ini ada dua. Kajian pustaka pertama yang digunakan diambil
Lebih terperinciORGANISASI BISNIS & ORGANISASI PUBLIK IKA RUHANA
ORGANISASI BISNIS & ORGANISASI PUBLIK IKA RUHANA ORGANISASI PUBLIK DAN BISNIS mengapa harus dibedakan? Gunanya untuk menghindari kekeliruan dalam mengkonstruksi pemikiran / analisis. Pencampuran antara
Lebih terperinciPengantar Ilmu Hukum Materi Sumber Hukum. Disampaikan oleh : Fully Handayani Ridwan
Pengantar Ilmu Hukum Materi Sumber Hukum Disampaikan oleh : Fully Handayani Ridwan Sebelum membahas Sumber-sumber hukum, ada baiknya perlu memahami bahwa ada tiga dasar kekuatan berlakunya hukum (peraturan
Lebih terperinci