Kemitraan untuk REDD+ : Lokakarya Nasional bagi Pemerintah dan Masyarakat Sipil MEMAHAMI KONSEP REDD : ADDITIONALITY, LEAKAGE & PERMANENCE

Transkripsi

1 Kemitraan untuk REDD+ : Lokakarya Nasional bagi Pemerintah dan Masyarakat Sipil MEMAHAMI KONSEP REDD : ADDITIONALITY, LEAKAGE & PERMANENCE Muhammad Ridwan 17 Maret 2010 Bahan disarikan dari beberapa tulisan Rizaldi Boer Outline Presentasi Pengertian Dasar Pengertian Dasar Pengujian Addionality Leakage Permanence 1

2 Pengertian Dasar Additionality, Leakage & Permanence merupakan konsep yang perlu dipahami dengan baik oleh pengusul sehingga dengan tepat dapat mengetahui apakah proyek yang diusulkan tersebut benar merupakan proyek REDD yaitu: secara nyata dan terukur dapat menurunkan emisi atau meningkatkan penyerapan GRK dari kondisi tidak ada proyek dan Penurunan emisi atau peningkatan emisi tersebut hanya akan terjadi melalui proyek REDD Additionality Proyek Carbon Kehutanan dikatakan additional apabila pengambilan GRK oleh proyek meningkat lebih tinggi i dari jumlah perubahan stok karbon dalam pool karbon dalam batas proyek yang terjadi apabila proyek tidak ada. Additional artinya perubahan stok karbon di dalam pool tidak akan meningkat apabila kegiatan proyek tidak dilaksanakan. Jadi tanpa proyek karbon, pengambilan GRK di dalam BATAS PROYEK tidak akan meningkat dari kondisi BASELINE (total perubahan stok karbon pada kondisi tidak ada proyek) 2

3 Bagaimana menentukan skenario emisi GRK kalau proyek REDD tidak ada? Proyeksi emisi tetap atau berubah kalau proyek REDD tidak ada? Emisi GRK Pelaksanaan Proyek Penurunan Emisi oleh Proyek Bagaimana menentukan bahwa kegiatan proyek tidak akan terjadi tanpa REDD? Skenario Emisi dasar ADDITIONALITY TOOL Waktu 1 Apakah proyek satusatunya alternatif kegiatan yang wajib sejalan dengan aturan dan kebijakan? UJI ADDITIONALITY Secara Ekonomi 2 menguntungakan? Merupakan kegiatan yang sudah Umum dan menyebar luas? Ada kendala/risiko? Pelaksanaan REDD baru akan mengatasi Kendala dan risiko di atas? Additional Tidak Additional 3

4 UJI ADDITIONALITY Sudah menjadi kewajiban menurut aturan? Secara Ekonomi menguntungakan? Merupakan kegiatan yang sudah Umum dan menyebar luas? (Common Practice Analysis) Additional Ada kendala/risiko? Additional Tidak Langkah 1: Alternatif Proyek Jelaskan semua alternatif kegiatan yang realistik dan kredible yang sesuai dengan aturan hukum yang berlaku dan sudah menjadi kewajiban dan apabila ternyata proyek yang diusulkan merupakan satu-satunya t alternatif kegiatan maka proyek tersebut Not Additional 4

5 Langkah 2: Analisis Investasi Analisis untuk menunjukkan bahwa proyek secara ekonomi dan finansial tidak menarik dari alternatif kegiatan yang ada Analisis i biaya sederhana yaitu cukup dengan analisis i yang menunjukkan bahwa proyek hanya akan menguntungkan kalau ada penjualan kredit carbon (CER) Analisis Perbandingan Investasi yaitu analisis yang menggunakan indikator finansial seperti IRR, NPV, termasuk semua biaya produksi, keuntungan, insentif/subsidi dan bandingkan dengan kegiatan alternatif lainnya. Misal kegiatan yang diusulkan memberikan IRR yang rendah sehingga tidak menarik investor dibanding alternatif kegiatan yang ada dan baru akan memberikan IRR yang menarik kalau hanya ada penjualan CER Analisis Benchmark: analisis investasi yang menggunakan indikator finansial dan membandingkannya dengan nilai indikator finansial baku yang sudah umum digunakan. Misalkan untuk proyek penurunan pembakaran gas buang (Gas Flaring Reduction), IRR hanya 10% sementara secara umum nilai IRR yang menarik bagi investor apabila IRR lebih dari 15%. Langkah 3. Analisis Kendala Kalau proyek secara finansial menarik maka proyek masih bisa dikatakan additional apabila ada kendala yang menyebabkan proyek tidak dapat dilaksanakan Kendala Investasi: tidak tersedia fasilitas pinjaman bank untuk jenis kegiatan yang diusulkan atau tidak ada akses terhadap pendanaan internasional karena adanya risiko berkaitan dengan iklim investasi negara yang bersangkutan Kendala Teknologi: tidak tersedia tenaga yang ahli untuk menangani teknologi tersebut atau sarana infrastuktur tidak mendukung untuk pelaksanaan kegiatan Kendala karena kegiatan yang diusulkan merupakan kegiatan pertama yang pernah dilakukan (merupakan teknologi baru) 5

6 Setiap kendala yang disebutkan harus didukung dengan bukti yang cukup misalnya Memberikan informasi tentang regulasi atau kaidahkaidah yang berlaku tidak mendukung; Hasil kajian atau survei Data statistik nasional Dokumen-dokumen pendukung misalnya data pasar yang relevan, dokumen dalam bentuk hasil pertemuan rapat yang mengungkapkan adanya kendala atau hasil penilaian tenaga ahli independen yang mengungkapkan bahwa memang proyek yang diusulkan tidak akan bisa dilaksanakan apabila tidak melalui REDD Apabila pengusul proyek tidak dapat menunjukkan bukti bahwa memang ada kendala maka proyek dikatakan Not Additonal Langkah 4: Common Practice Analysis Merupakan analisis untuk menilai apakah proyek sejenis sudah dikenal secara umum dan sudah menyebar, kalau ternyata sudah menyebar dan umum ditemukan maka pengusul proyek harus bisa menjelaskan persamaan dan perbedaan antara proyek yang diusulkan dengan kegiatan yang sudah menyebar secara luas tersebut Apabila proyek pengembang ternyata tidak bisa menunjukkan dan menjelaskan perbedaan tersebut maka proyek dikatakan Not Additional 6

7 Langkah 5: Dampak Registrasi Analisis untuk menunjukkan bahwa dengan diregistrasinya proyek sebagai proyek CDM / REDD akan mengatasi hambatan finansial atau kendala yang ada sehingga proyek dapat dilaksanakan. Hal yang perlu ditunjukkan ialah Keuntungan dan insentif yang diperoleh Besar penurunan emisi GRK Keuntungan finansial dari penjualan CER Pengembang baru tidak akan menghadapi kendala yang sama dan memiliki kemampauan untuk melaksanakan k kegiatan proyek CDM Proyek akan mengurangi risiko inflasi atau perubahan nilai tukar yang dapat mempengaruhi pendapatan Kalau proyek REDD tidak membantu maka dikatakan proyek Not Additional Untuk CDM Skala Kecil Cukup Analisis Kendala Saja Kendala investasi: ada alternatif teknologi lain selain dari proyek yang secara finansial menguntungkan g dan menghasilkan tingkat emisi yang lebih tinggi (misalnya proyek memerlukan investasi yang lebih tinggi dari teknologi yang standard Kendala Teknologi: Teknologi proyek merupakan teknologi baru atau belum biasa digunakan Kendala regulasi: adanya kendala regulasi yang menghalangi atau membuat pihak enggan melakukan investasi Kendala managerial dan SDM: manager tidak memahami teknologi proyek atau tidak ada tenaga yang bisa mengoperasikan atau memelihara teknologi tersebut Kendala-kendala lain seperti adanya kendala kelembagaan, konflik sosial dan lain sebagainya 7

8 Leakage (Kebocoran) Leakage didefinisikan sebagai peningkatan emisi GRK dari sumber emisi yang terjadi di luar batas proyek yang dapat diukur dan merupakan akibat langsung atau tidak langsung dari dilaksanakannya proyek karbon kehutanan Jadi dengan definisi ini, kemungkinan peningkatan stok karbon di sekitar batas proyek akibat adanya proyek (kebocoran positif) tidak boleh dihitung, jadi yang dihitung hanya besar peningkatan emisi GRK saja Dua faktor penyebab kebocoran KEBOCORAN Activity displacement (Pengalihan aktivitas) Market Effect (Pengaruh proyek terhadap kondisi pasar yang berdampak pada peningkatan emisi di luar batas proyek). Metodologi yang ada sudah memberikan pedoman bagaimana menghitung emisi dari leakage. 8

9 Leakage: Activity Displacement Aktivitas Leakage: 1. Illegal Logging 2. Truk lebih dari 120 unit / hari tahun Perambahan untuk pertanian (tahura) Ilustrasi Lahan milik Masyarakat Adat- B (MA-B) Hutan Batas Proyek Lahan MA-B yang untuk CDM/REDD, tetapi dimanfaatkan MA-A Batas Proyek Lahan milik masyarakat Adat A (MA-A) 9

10 Activity Displacement Masyarakat Adat- B (MA-B) Hutan Proyek CDM/REDD Masyarakat Adat-A A(MA-A) A) Batas Proyek Activity Displacement Masyarakat Adat- B (MA-B) Hutan Proyek CDM / REDD Masyarakat Adat-A A(MA-A) A) Batas Proyek MA-A buka hutan di wilayah lain 10

11 Batas Proyek Batas proyek merupakan batas- batas geografis yang melingkupi kawasan dimana aktivitas proyek dilaksanakan dan berada dalam kontrol pelaksanan proyek Batas proyek harus mencakup emisi gas-gas g rumah kaca yang terjadi sebagai akibat nyata dari dilaksanakan proyek tersebut (kegiatan pembangunan) dan berada dalam kontrol pelaksana proyek Batas Proyek Batas proyek Batas proyek Batas proyek Di luar batas proyek Di luar batas proyek Di luar batas proyek Pemantauan lebih mudah karena dilaksanakan hanya pada lokasi di mana proyek dilaksanakan. Kerugiannya ialah peningkatan stok carbón di atas baseline yang mungkin terjadi di sekitar lokasi proyek tidak boleh dihitung Pemantauan perubahan stok karbon lebih mahal dan relatif sulit karena perubahan stok karbon di sekitar lokasi dimana proyek dilaksanakan harus dipantau dan diukur. Keuntungannya ialah peningkatan stok carbón yang terjadi di sekitar lokasi proyek yang berada di dalam batas proyek akan dimasukkan dalam perhitungan penyerapan GRK oleh sink 11

12 APA KONSEKUENSI DARI ATURAN-ATURAN TERSEBUT? Konsekuensinya ialah pelaksana proyek harus membuktikan atau mendemonstrasikan bahwa dengan dilaksanakan kegiatan proyek karbon, total stok karbon di BATAS PROYEK (di dalam kawasan proyek) meningkat dan emisi gas rumah kaca di luar batas proyek tidak meningkat bila dibandingkan dengan kondisi tanpa ada proyek (BASELINE) Bagaimana Melaksanakan REDD Secara Terintegrasi? Identifikasi sumber emisi (dimana dan berapa besar) Identifikasi aktor pengemisi (siapa dan berapa besar kontribusinya) Identifikasi strategi dan aktivitas yang akan dilakukan untuk menurunkan emisi dengan melibatkan semua pihak terkait melalui proses partisipatif Identifikasi kebijakan/regulasi yang diperlukan dan opsi untuk mendorong aksi penurunan emisi Laksanakan kegiatan mitigasi secara terintegrasi Bangun sistem monitoring untuk mengukur penurunan emisi termasuk sistem pelaporan dan verifikasinya Bangun sistem distribusi keuntungan yang adil dan transparan 12

13 Integrating approach for managing forest Palm oil/timber plantation Boundary of demonstration activities Dense Forest Nucleus No burning in land clearing Plasma Carbon saved Empowering community to do permanent agriculture, better land management etc Reducing illegal logging and shifting cultivation practices Sustainable forest management (e.g. RIL) Boundary of demonstration activities Dense forest Reduce degradation Illegal logging (rate~ 1000 ha/th) From RIL Reducing threat on forest, deforestation would decrease ~ more carbon is saved Provide access to community to harvest wood (concession) under one management with concession company A/R activities Developing agroforestry system on degraded land 13

14 Permanence Permanence mangacu pada suatu asumsi bahwa carbon yang telah disimpan dalam proyek tetap lestari (permanen) Dalam kasus hutan, carbon yang sudah disimpan dalam bentuk pohon sangat mungkin ditebang lagi suatu saat atau terkena kebakaran, terserang hama sehingga carbon yang sudah disimpan tersebut kembali ke atmosfer Mengatasi Isu Permanence Sistem perhitungan tonne-year (tonne-year accounting). Dalam sistem ini, pengunduran waktu emisi (deforestasi) sudah dianggap memberikan efek yang positif terhadap atmosfer. membuat buffer untuk proyek, menyiapkan satu lagi kawasan lain seluas yang digunakan untuk proyek. Jadi kalau proyek CDM / REDD gagal dapat digantikan oleh proyek penyangganya (buffer). 14

15 Cara Lain Cara lain untuk masalah permanen ialah dengan menerapkan sistem asuransi atau sistem discount. Jadi setiap proyek karbon sektor kehutanan diasuransikan sehingga kalau terjadi kegagalan pihak asuransi dapat mengantinya dengan yang baru. penerapan sangsi hukum (permanent enforcing). Hal ini dapat merugikan negara tempat pelaksanaan proyek karena lahan yang sudah digunakan untuk CDM tidak boleh lagi digunakan untuk kegiatan lainnya. Dengan meningkatnya kebutuhan akan lahan untuk pertanian pangan, maka pendekatan cara ini akan dapat mengancam ketersediaan pangan di Usulan lain Usulan lain untuk mengatasi masalah permanence ialah yang diusulkan oleh Kolombia, yaitu CER yang sifatnya sementara (Temporary CER) yaitu CER yang diberikan hanya berlaku selama waktu tertentu saja (setara dengan perbedaan waktu antara umur akhir proyek dan umur pohon). 15

16 16