RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan"

Transkripsi

1 Konsep Pd.T. xx-xxxx.a RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume II: Bendung Bagian 3: Operasi dan Pemeliharaan ICS BIDANG SUMBER DAYA AIR S D A 15 dari 14

2 Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume II: Bendung Bagian-3. Operasi dan Pemeliharaan 1 RUANG LINGKUP Pedoman ini menetapkan besaran indeks komponen harga satuan pekerjaan yang meliputi bahan bangunan, indeks tenaga kerja dan peralatan yang dibutuhkan untuk menghasilkan setiap satuan volume pekerjaan dari berbagai pekerjaan terkait dalam tahap operasi dan pemeliharaan bendung. Pedoman ini meliputi analisa biaya operasi, penyusunan sistem operasi, dan pemeliharaan bendung. 2 ACUAN NORMATIF - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Volume I: Umum, Bagian 1. Pekerjaan Tanah. - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Volume I: Umum, Bagian 2. Pekerjaan Pengukuran Topografi dan Pemetaan. - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Volume I: Umum, Bagian 3. Pekerjaan Geoteknik. - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Volume I: Umum, Bagian 4. Pekerjaan Beton dan Bekisting. - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan, Volume I: Umum, Bagian 5. Pekerjaan Pasangan. - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Penyusunan Spesifikasi Teknik, Volume II: Bendung. Bagian 3. Pelaksanaan Konstruksi. - Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Penyusunan Spesifikasi Teknik, Volume II: Bendung. Bagian 4. Operasi dan Pemeliharaan. 3 ISTILAH DAN DEFINISI 3.1. Angka indeks adalah faktor pengali (koefisien) sebagai dasar perhitungan bahan baku dan Tenaga Kerja kerja Biaya bahan adalah jumlah biaya berbagai bahan yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan, didapat dari perkalian harga dasar satuan bahan dengan jumlah atau volume bahan yang dipakai Harga satuan pekerjaan (HSP) adalah biaya tenaga kerja dengan atau tanpa harga bahan-bahan bangunan untuk satuan pekerjaan tertentu Jumlah pekerja adalah jumlah tenaga kerja yang digunakan untuk menyelesaikan pekerjaan Satuan pekerjaan adalah satuan jenis kegiatan konstruksi bangunan yang dinyatakan dalam satuan panjang, luas, volume dan unit Upah tenaga kerja adalah biaya untuk upah pekerja yang diperlukan untuk pelaksanaan pekerjaan, didapat dari hasil perkalian jumlah tenaga manusia yang 1 dari 14

3 dibutuhkan dengan harga dasar satuan upah untuk masing-masing tingkat keahliannya Volume pekerjaan adalah jumlah unit satuan pelaksanaan kegiatan, misal galian tanah m 3 ; pengukuran situasi 300 ha; perencanaan bendung 80 OB, dsb. 4 SINGKATAN ISTILAH Singkatan Kepanjangan Istilah kg kilogram Satuan berat m atau m Meter panjang Satuan panjang m 2 Meter persegi Satuan luas m 3 Meter kubik Satuan volume OH Orang hari Satuan tenaga kerja per-hari OB Orang bulan Satuan tenaga kerja per-bulan PC Portland Cement Semen portland PP Pasir pasang Agregat halus ukuran < 5 mm 5 KETENTUAN DAN PERSYARATAN Beberapa ketentuan dan persyaratan yang bersifat umum dalam pedoman ini adalah : a) Besaran indeks kebutuhan tenaga kerja, bahan dan peralatan ini berlaku untuk seluruh Indonesia. Besaran harga satuan pekerjaan mungkin berbeda untuk masingmasing daerah yang berdasarkan harga satuan dasar bahan dan upah tenaga kerja sesuai dengan kondisi setempat dan tidak membedakan faktor produktifitas tenaga kerja serta sistem penghitungan volume bahan yang berlaku di daerah yang bersangkutan. b) Besaran indeks dihitung berdasarkan spesifikasi bahan dan cara pengerjaan setiap jenis pekerjaan sesuai dengan standar atau pedoman yang berlaku di Indonesia. c) Volume pekerjaan dapat dihitung berdasarkan gambar teknis yang telah disetjui (misal gambar detail desain atau jika ada gambar hasil shop drawing), atau besaran volume pekerjaan (BoQ) yang telah tertera pada Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS). d) Jam kerja efektif untuk para pekerja diperhitungkan selama 7(tujuh) jam per hari. e) Indeks bahan, tenaga kerja dan juga ada yang termasuk peralatannya ini dipakai untuk menghitung harga satuan pekerjaan. f) Harga satuan pekerjaan adalah hasil AHSP ditambah maksimum 15%-nya yang merupakan komponen 5% overhead cost dan keuntungan 10%. 6 INDEKS KOMPONEN HARGA SATUAN PEKERJAAN Pedoman ini meliputi pelaksanaan operasi dan pemeliharaan (OP) bendung tetap, bendung gerak manual dan bendung gerak elektromekanik. Pelaksanaan OP bendung ini akan terdiri atas pekerjaan pemgoperasian dan juga pekerjaan pemeliharaan. 6.1 Pekerjaan Pengoperasian Biaya pelaksanaan pekerjaan pengoperasian bendung akan terdiri atas biaya pengoperasian konstruksi bangunan bendungnya juga termasuk biaya pengoperasian peralatannya. Pengoperasian konstruksi bendung hanya diperlukan biaya mandor yang mengamati pelaksanaan operasi bendungnya yang termasuk juga saat ini umumnya 2 dari 14

4 bangunan air termasuk juga bendung perlu mengamati dan membuang sampah yang sering mengganggu operasinya. Lain halnya untuk biaya pengoperasian peralatan seperti halnya pintu air atau juga jika dilengkapi instrumen-instrumen. A. ANALISA BIAYA OPERASI BENDUNG A.1 Operasi Bangunan Bendung Kegiatan membersihkan kotoran atau sampah yang terbawa aliran air, menutup kebocoran akibat binatang air, mengarahkan aliran air. 1 m 2 permukaan bidang sekitar bendung (100 m ke hulu dan ke hilir bendung) yaitu pembersihan dibagian kiri dan kanan sekitar bendung termasuk tubuh bendung, pelimpah, peredam energi, intake, bangunan pembilas, tembok pangkal bendungan, tembok sayap hulu-hilir, lantai udik, kantong sedimen, dll. Maka AHSP-nya adalah sebagai berikut: Tenaga Kerja Pekerja OH 0,001 Mandor OH 0,0005 A.2 Operasi Bangunan Ukur dan Pengatur pada Intake 1 sampai 5 buah bangunan ukur dan pengatur (yang berada radius jangkauan 250 m) pada bangunan intake per-bulan, yang meliputi pengoperasian pintu intake, mencatat tinggi muka air dan mengatur pengaliran air ke saluran pembawa dari pintu intake. Tenaga Kerja Pekerja atau juru pengairan yg OB 1,0 Mandor atau pengamat yg OB 0,10 berfungsi sebagai pengawas juru A.3 Operasi Bangunan Pembilas 1 buah bangunan pembilas pada bendung per-bulan, yang meliputi pengoperasian pintu intake, memantau sedimen yang tertahan di bagian hulu bendung, mencatat dan mengatur pembilasan sesuai jadwal yang direncanakan, atau juga mencangkul sedimen yang terendapkan di depan pintu pembilas. Tenaga Kerja Pekerja atau juru pengairan yg OB 0,20 Mandor atau pengamat yg OB 0,05 berfungsi sebagai pengawas juru B. ANALISA BIAYA PEMELIHARAAN BENDUNG Analisa biaya pekerjaan pemeliharaan dibagi menjadi tiga bagian yaitu Pemeliharaan Rutin, Berkala dan Perbaikan. Untuk mendapatkan hasil pemeliharaan yang optimum diperlukan prosedur yang tepat dengan mengacu tahapan-tahapan kegiatan pada Pd.T.xx-xxxx.A; Pedoman Spesifikasi Teknik Operasi dan pemeliharaan Bendung. Adapun rincian kegiatan pemeliharaan tersebut adalah sebagai berikut: B.1 Tahap Perencanaan a. Inspeksi Lapangan mantri/juru pengairan secara rutin memeriksa jaringan irigasi dan kemudian dilaporkan kondisi saluran pembawa/pembuang dan bangunan 3 dari 14

5 staf bagian pemeliharaan/pengamat mengadakan pengecekan lapangan bulanan kemudian membuat ringkasan pekerjaan yang diperlukan dan dikirimkan ke Cabang Dinas setiap bulan; kepala ranting atau staf pemeliharaan melakukan inspeksi lapangan sewaktuwaktu, bila menerima laporan kejadian bencana alam, cabang dinas atau instansi yang berwenang segera meneruskan laporan ke Dinas/Sub Dinas Pengairan, dan atau instansi lain yang berwenang serta terkait dengan mengacu pada struktur organisasi yang berlaku. AHSP Inspeksi lapangan dirinci sebagai berikut: 10 ha pemeriksaan jaringan irigasi Honor juru pengairan OH 1,2 pengamat OH 0,5 kepala ranting OH 0,1 cabang dinas OH 0,5 Bahan beli blanko lbr 5 ATK bulan 0,01 tinta printer buah 0,05 Lain-lain foto copy laporan lbr 50 cetak foto-3r/print di kertas foto lbr 10 b. Survai dan Desain kepala Ranting Dinas menghitung kebutuhan bahan cat dan pelumas, upah dan bahan untuk swakelola yang selanjutnya dilaporkan ke Cabang Dinas Pengairan setiap awal Triwulan II, untuk bahan pembuatan usulan anggaran tahunan; sebelum program tahunan pemeliharaan Cabang Dinas, Survai dan disain pada pekerjaan Swakelola besar dan pekerjaan yang akan diborongkan dan dilaporkan pelaksanaannya. Lokasi perbaikan besar yang akan dilakukan perlu dikunjungi /dipantau oleh Kepala Seksi Pemeliharaan Cabang Dinas. Usulan dikirim ke Dinas/Sub Dinas PU Pengairan paling lambat bulan Maret tiap tahun. AHSP Inspeksi lapangan dirinci sebagai berikut: 10 ha survai dan desain pemeliharaan jaringan irigasi Honor Kepala ranting dinas OH 1,2 Kasi pemeliharaan-cadin OH 0,5 Staf (2 org dari ranting dan 2 org OH 0,2 dari cadin) Bahan beli blanko lbr 5 ATK bulan 0,01 tinta printer buah 0,05 Lain-lain foto copy laporan lbr 50 cetak foto-3r/print di kertas foto lbr 10 c. Penyusunan Program Setelah anggaran tahunan (DIP/DIPDA) diserahkan oleh Dinas/Sub Dinas ke Kepala Cabang Dinas, maka hasil survai dan disain pekerjaan yang pernah diselesaikan dan dilaporkan dan di analisa kembali dengan skala prioritas. Selanjutnya disusun program pekerjaan berkala yang di swakelolakan dan program pekerjaan berkala yang diborongkan oleh Cabang Dinas. Usulan dikirimkan oleh Cabang Dinas kepada Kantor 4 dari 14

6 Propinsi/ Pusat lewat Koordinator wilayah di bulan Nopember tahun anggaran yang bersangkutan. AHSP penyusunan program dirinci sebagai berikut: Review program pemeliharaan jaringan irigasi yang untuk dilaksanakan pada tahun berjalan Honor Kepala ranting dinas OH 1,2 Kasi pemeliharaan-cadin OH 0,5 Staf (2 org dari ranting dan 2 org OH 0,2 dari cadin) Bahan beli blanko lbr 5 ATK bulan 0,01 tinta printer buah 0,05 Lain-lain foto copy laporan lbr 50 cetak foto-3r/print di kertas foto lbr 10 B.2 Tahapan Pelaksanaan a. Pengamanan dan Pencegahan Supaya kegiatan pengamanan dan pencegahan agar efektif, maka harus memenuhi persyaratan minimum, sebagai berikut: 1) pada lokasi-lokasi yang penting dan berbahaya harus dipasang tanda-tanda atau rambu-rambu peringatan; AHSP pemasangan 1 bh tanda atau rambu peringatan, sebagai berikut: Tanda atau rambu peringatan terbuat dari pelat baja berangka uk. 0,8m x 1,2m disangga dengan tiang 2 buah. Bahan pelat baja tebal 1 mm m 2 1 pipa hitam diameter 1¼ m 6 baja profil L m 8,2 meni besi syncromat kg 1 Cat enamel kg 2,5 rivet atau kg 0,25 kawat las listrik kg 0,32 Tenaga Kerja Tukang las OH 0,5 Tukang cat OH 1 Pekerja OH 0,5 2) inspeksi rutin minimal satu kali dalam 2 (dua) minggu; a). 1 km Saluran Primer atau Sekunder Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 b). 1 km Saluran Tersier dan Pembuang 5 dari 14

7 c). 1 bh Bangunan Ukur atau Pengatur Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 Mandor atau pengamat yang OH 0,1 d). 1 bh Bangunan Pelengkap Bangunan pelengkap yang mungkin terdiri atas bangunan terjunan, got miring, talang dan syphon atau juga lainnya. Mandor OH 0,1 3) laksanakan tindakan pencegahan langsung terhadap hal-hal yang akan mengganggu/merusak sarana dan prasarana bendung. Kegiatan membersihkan kotoran atau sampah yang terbawa aliran air, menutup kebocoran akibat binatang air, mengarahkan aliran air. a). 1 km Saluran Primer atau Sekunder Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 b). 1 km Saluran Tersier dan Pembuang c). 1 bh Bangunan Ukur atau Pengatur Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 Mandor atau pengamat yang OH 0,1 d). 1 bh Bangunan Pelengkap Bangunan pelengkap yang mungkin terdiri atas bangunan terjunan, got miring, talang dan syphon atau juga lainnya. b. Perawatan Rutin Perawatan rutin terhadap saluran dan bangunan irigasi sebagai berikut : 1) pertumbuhan rumput di saluran/bangunan yang akan mengganggu fungsi, harus dibabat/dipotong atau dibersihkan; 2) sampah-sampah atau tumbuhan pengganggu (ganggang, eceng gondok plastik dan lain-lain) yang mengganggu kapasitas debit saluran harus dibersihkan; 6 dari 14

8 3) Lubang-lubang pada tanggul dan longsoran-longsoran kecil pada tebing saluran, bila akan menimbulkan bocoran/mengganggu aliran harus segera diperbaiki; 4) bagian-bagian yang bekerja pada pintu harus dapat bergerak bebas, harus dilumasi atau gemuk dan bersihkan dari kotoran; 5) bagian pintu yang mudah berkarat dan keropos harus di cat. Secara keseluruhan, AHSP berbagai kegiatan tersebut diuraikan sebagai berikut: 1). 1 m 2 pembabatan rumput Tenaga Kerja Pekerja OH 0,15 Bahan Premium Liter 0,1 2). 1 m 2 pembersihan kotoran/sampah a. 1 km Saluran Primer atau Sekunder Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 b. 1 km Saluran Tersier dan Pembuang 3). 1 km penutupan lubang-lubang pada tanggul atau tebing sungai 4). Pelumasan 1 bh pintu air per-bulan Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 Mandor atau pengamat yang OH 0,1 Bahan stempet/gemuk Liter 0,5 c. Pemeliharaan Berkala Perawatan berkala terhadap saluran dan bangunan-bangunan irigasi adalah sebagai berikut : 1) Endapan lumpur di sepanjang saluran atau bangunan harus diangkat dan normalisasi profil saluran setiap tahun pada saat pengeringan; AHSP, 1 m 3 pengerukan lumpur Bahan solar Liter 2,4 oli mesin diesel Liter 0,001 Tenaga Kerja Pekerja mengangkat lumpur OH 0,833 Mandor mengangkat lumpur OH 0,083 Pekerja mengangkut manual OH 0,33 7 dari 14

9 Mandor mengangkut manual OH 0,01 Peralatan dreger sewa-harian 0,001 2) pintu air atau papan petunjuk operasional dan papan duga setiap 2 (dua) tahun sekali harus di cat kembali atau dipelihara; Pengecatan 1 bh tanda atau rambu peringatan terbuat dari pelat baja berangka uk. 0,8m x 1,2m disangga dengan tiang 2 buah. AHSP, 1 m 2 pengecatan besi tiga lapis Bahan meni besi syncromat kg 0,15 Cat enamel kg 0,5 ampelas besi no. 4; ampelas lbr 2,4 duco no. 80 dan No.200 Tenaga Kerja Tukang cat OH 1 Pekerja OH 0,5 AHSP, 1 m 2 pembersihan allumunium Bahan soda api bubuk atau 150 cc kg 0,05 soda api cair 0,5N ampelas duco no. 200 dan lbr 1,2 No.400 Tenaga Kerja Tukang cat OH 1 Pekerja OH 0,5 3) tanaman air, pepohonan dan semak-semak liar yang besar-besar harus dibongkar atau dibersihkan. a) 1 m 2 Pembersihan dan striping/kosrekan Tenaga Kerja Pekerja OH 0,05 Mandor OH 0,005 b) 1 m 2 Tebas tebang berupa memotong dan membersihkan lokasi dari tanaman/ tumbuhan Tenaga Kerja Pekerja OH 0,5 Mandor OH 0,05 c) 1 Pohon, Cabut tunggul tanaman keras minimum diameter 15 cm dengan membuang sisa tunggul kayu dan akar-akar nya Tenaga Kerja Pekerja OH 0,5 Mandor OH 0,05 8 dari 14

10 4). Perbaikan per-1 m retakan pada tanggul Bahan disesuaikan dengan kebutuhan baik jumlahnya maupun spek-nya. Honor akhli geoteknik OH 0,01 Mandor atau pengamat yang OH 0,01 Peralatan compactor disesuaikan dengan daya pemadat aslinya sewa-hari 0,02 5). Perbaikan longsoran Kondisi daerah longsoran perlu dipelajari terlebih dahulu, kemudian harus diketahui mahkota dan kaki longsorannya. Perbaikan per-1 m 3 tanah yang longsor: Honor akhli geoteknik OH 0,01 Mandor atau pengamat yang OH 0,01 Peralatan compactor disesuaikan dengan daya pemadat aslinya sewa-hari 0,02 6). Pemeriksaan Gerusan di Hilir Bandung Kondisi gerusan harus dipantau jangan terjadi sampai parah terutama pada ujung tembok sayap dan ruang olak Pemeriksaan gerusan di hilir bendung per-bulan dilakukan 2(dua) kali: Honor akhli bendung OH 2 Tenaga Kerja Pekerja OH 2 Mandor atau pengamat yang OH 0,1 d. Perbaikan darurat atau permanen Perbaikan darurat dan atau perbaikan permanen harus mengikuti persyaratan sebagai berikut : 1) Pintu air yang macet dan bangunan air yang rusak ringan harus diperbaiki berdasarkan hasil evaluasi dan pemantauan Pelumasan 1 bh pintu air per-kejadian Bahan stempet/gemuk L 0,5 Tenaga Kerja Pekerja OH 0,1 Mandor atau pengamat yang OH 0,1 2) Kerusakan saluran atau bangunan air yang diakibatkan oleh adanya gempa bumi, hujan lebat, banjir dan angin topan segera diadakan perbaikan darurat. Setelah perbaikan darurat dilaksanakan, selanjutnya harus diprogramkan perbaikan secara permanen. Perbaikan kerusakan 1 m saluran 9 dari 14

11 Honor Akhli Geoteknik OH 0,01 Akhli SDA OH 0,01 Mandor OH 0,006 B.3 Pemantauan dan Evaluasi Prosedur untuk pemantauan dan evaluasi khususnya mengenai kelembagaan terkait sesuai dengan RSNI T ; Tata Cara pemeliharaan Jaringan Irigasi Teknis. Untuk komponen kegiatan secara rinci disesuaikan dengan Pd. T. xx xxxx.a Pedoman Penyusunan Spesifikasi Teknik, Volume II: Bendung. Bagian 3. Operasi dan Pemeliharaan, yang mencakup : 1) Kasi Pemeliharaan Cabang Dinas harus memantau setiap bulan pengadaan dan penggunaan bahan pekerjaan swakelola yang dilaporkan kepada Kantor Dinas/ Sub Dinas PU Pengairan tiap awal bulan berikutnya. Bagi bangunan khusus yang memerlukan Tenaga Kerja dan bahan agak besar tiap tahunnya yang akan diberikan ke pihak ketiga tahun berikutnya; Honor Juru pengairan OH 2,0 Pengamat OH 2,0 Kepala seksi OP CaDin OH 0,2 Bahan Beli Blanko (sesuai SOP/SpekTek) rim 0,10 ATK paket 0,08 Tinta printerbahan komputer set 0,04 Lain-lain Foto Copy lbr 50,0 Cetak foto 4R lbr 10,0 2) Pemantauan pekerjaan berkala yang diborongkan, dinas harus memantau keadaan realisasi fisik dan keuangan tiap bulan. Pemantauan ini dilaksanakan untuk setiap paket pekerjaan yang dilaporkan kepada Kantor Dinas/Sub Dinas Pengairan pada awal bulan berikutnya; Honor Pengawas harian di lapangan OH 4,0 Direksi teknis OH 2,0 Kepala seksi OP CaDin OH 0,4 Bahan Beli Blanko laporan rim 0,10 ATK paket 0,08 Tinta printer/bahan komputer set 0,04 Lain-lain Foto Copy lbr 100,0 Cetak foto 4R lbr 10,0 3) Evaluasi pekerjaan pemeliharaan yang dilakukan oleh Cabang Dinas setiap akhir tahun anggaran hasil pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan termasuk pekerjaan swakelola dan pekerjaan yang diborongkan dengan melaporkannya ke Kantor Dinas/Sub Dinas setiap bulan Januari tahun anggaran berikutnya. Honor Staf Seksi OP CaDin OH 12,0 Kepala Seksi OP CaDin OH 2,0 Kepala CaDin OH 0,2 10 dari 14

12 Bahan Beli Blanko (sesuai SOP/SpekTek) rim 0,10 ATK paket 0,25 Tinta printer/bahan komputer set 0,25 Lain-lain Foto Copy lbr 500,0 Cetak foto 4R lbr 40,0 11 dari 14

13 Lampiran A (Informatif) Daftar harga satuan dasar bahan bangunan dan upah kerja Tabel A.1 Contoh daftar harga dasar bahan bangunan Tahun 2005, Kota Bandung No. Nama bahan bangunan Satuan Harga Satuan (Rp) 1. Pasir beton m ,- 2. Pasir pasang m ,- 3. Batu pecah / Split ukuran 1 2 cm m ,- 4. Batu pecah / Split ukuran 2 3 cm m ,- 5. Batu kali belah m ,- 6. Triplek tebal 4 mm lbr ,- 7. Multiplek tebal 12 mm ukuran 1,22 x 2,44 m lbr ,- 8. Multiplek tebal 18 mm ukuran 1,22 x 2,44 m lbr ,- 9. Papan (2x 20 x 400 ) cm m ,- 10. Papan (3x 20 x 400 ) cm m ,- 11. Kaso (5 x 7 x 400) cm m ,- 12. Balok kayu Borneo kelas II m ,- 13. Semen Cibinong / 50 kg zak ,- 14. Semen Tiga Roda / 50 kg zak ,- 15. Baja anyaman ø 6 mm kg 7.500,- 16. Baja anyaman ø 8 mm kg 7.500,- 17. Baja anyaman ø 10 mm kg 7.500,- 18. Kawat beton kg 7.000,- 19. Besi beton bulat polos kg 6.000,- 20. Besi beton bulat berulir kg 6.300,- 21. Paku segala ukuran kg 7.500,- 22. Cat besi / kayu kg ,- 23. Meni besi / kayu 5 kg kg ,- Tabel A.2 Contoh daftar harga upah pekerja Tahun 2005, Kota Bandung No. Nama Pekerja Satuan Upah (Rp) 1. Pekerja / kenek OH ,- 2. Tukang gali OH ,- 3. Tukang batu OH ,- 4. Tukang kayu OH ,- 5. Tukang besi OH ,- 6. Tukang cat OH ,- 7. Kepala Tukang OH ,- 8. Mandor / pengawas OH ,- 12 dari 14

14 Lampiran B (Informatif) Contoh Perhitungan Harga Satuan Pemeriksaan Gerusan di Hilir Bendung Pemeriksaan Gerusan di Hilir Bandung dimaksudkan untuk memantau kondisi gerusan agar jangan terjadi sampai parah terutama pada ujung tembok sayap dan ruang olak. Pemeriksaan gerusan di hilir bendung per-bulan dilakukan 2(dua) kali yaitu setiap pelaksanaan pemeriksaan gerusannya sebagai berikut: HSD Jml.harga Honor akhli bendung OH Tenaga Kerja Pekerja OH Mandor atau pengamat yang berfungsi sebagai operator OH 0, Jumlah Overhead dan keuntungan 15% HSP-Pemeriksaan Gerusan HB Jadi biaya pemeriksaan gerusan di hilir bendung per-bulan adalah: 2 x Rp = Rp ,oo 13 dari 14

15 Bibliografi ARS Group, 1982, Analisa Upah dan Bahan BOW (Burgerlijke Openbare Werken), Bandung. Ditjen Pengairan, Pedoman Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan dengan menggunakan Peralatan (P2HSPP) Suplemen P.5, Juli Departemen Pekerjaan Umum, Direktorat Jenderal Pengairan, 1979, Dokumen tender Jaringan Irigasi, Jakarta. Departemen Pekerjaan Umum, Badan Pembinaan Konstruksi dan Sumber Daya Manusia, Pusat Pembinaan Kompetensi dan Pelatihan Konstruksi; Pelatihan Cost Estimator Pekerjaan Sumber Daya Air; CEW-06: Manajemen Biaya Pelaksanaan Konsruksi, Desember Departemen Pekerjaan Umum, Badan Pembinaan Konstruksi dan Sumber Daya Manusia, Pusat Pembinaan Kompetensi dan Pelatihan Konstruksi; Pelatihan Cost Estimator Pekerjaan Sumber Daya Air; CEW-08: Manajemen Logistik dan Peralatan, Desember Jun Achmadi Mukomoko, Ir. 1973, Dasar Penyusunan Anggaran Biaya Bangunan, CV. Gaya Media Pratama, Jakarta. SNI , Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi batu belah untuk bangunan sederhana SNI , Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk bangunan sederhana. SNI , Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan dinding tembok dan plesteran. Zainal A. Z, 2001, Analisis bangunan, menghitung anggaran biaya bangunan, Penerbit PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. 14 dari 14

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 8. Pekerjaan Pintu Air ICS 93.010 BIDANG SUMBER DAYA AIR S

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 5. Pekerjaan Pasangan ICS 93.010 BIDANG SUMBER DAYA AIR S

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T. XX-200X.X RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 7. Pekerjaan Dewatering ICS 93.010

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T. xx-200x.a RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 4: Beton dan Bekisting ICS 93.010 BIDANG

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T. xx-xxxx.a RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume II: Bendung Bagian 2: Pelaksanaan Konstruksi ICS 93.010

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T.xx-xxxx.A RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume IV: Pengaman Sungai Bagian 4: Check Dam ICS 93.010

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T. XX-200X.X RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume I: Umum Bagian 9. Pekerjaan Lain-lain ICS 93.010 BIDANG

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T.xx-xxxx.A RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume IV: Pengaman Sungai Bagian 5: Bottom Controller ICS

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T.xx-xxxx.A RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume IV: Pengaman Sungai Bagian 2: Pelindung Tebing dan

Lebih terperinci

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan

RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Konsep Pd.T.xx-xxxx.A RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume IV: Pengaman Sungai Bagian 1: Krib ICS 93.010 BIDANG

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 7394:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 7394:2008 Daftar

Lebih terperinci

Revisi SNI T C. Daftar isi

Revisi SNI T C. Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... iii Pendahuluan... iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

Lampiran A...15 Bibliografi...16

Lampiran A...15 Bibliografi...16 Daftar isi Daftar isi...i Prakata...iii Pendahuluan...iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan pekerja

Lebih terperinci

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1 BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA Daftar Kuantitas dan Harga - 1 DAFTAR RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) KEGIATAN PEKERJAAN LOKASI : Pengelolaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane : DAK

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2835:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2835:2008 Daftar

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dibatasi kanan dan kiri oleh garis sempadan. Pengelolaan sumber daya air adalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dibatasi kanan dan kiri oleh garis sempadan. Pengelolaan sumber daya air adalah BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Sungai Menurut Peraturan Pemerinah Republik Indonesia No.38 Tahun 2011, Sungai adalah alur atau wadah air alami dan/atau buatan berupa jaringan pengaliran air beserta air di

Lebih terperinci

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1

BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA. Daftar Kuantitas dan Harga - 1 BAB VIII DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA Daftar Kuantitas dan Harga - 1 DAFTAR RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB ) KEGIATAN : Pengelolaan Jaringan Irigasi Wilayah Sungai Ciliwung-Cisadane PEKERJAAN LOKASI : DI.

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2836:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2836:2008 Daftar

Lebih terperinci

Revisi SNI Daftar isi

Revisi SNI Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... ii Pendahuluan... iii 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...3 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

R E K A P I T U L A S I BILL OF QUANTITY (BOQ)

R E K A P I T U L A S I BILL OF QUANTITY (BOQ) R E K A P I T U L A S I BILL OF QUANTITY (BOQ) PEKERJAAN KECAMATAN BALAESANG TAHUN ANGGARAN : 2012 NO. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA ( Rp) I. PEKERJAAN PERSIAPAN 750,000.00 II. III. IV. PEKERJAAN JEMBATAN

Lebih terperinci

ANALISA HARGA SATUAN KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016

ANALISA HARGA SATUAN KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016 - 1 - LAMPIRAN II : KEPUTUSAN ALIKOTA MADIUN NOMOR : 050-401.012/ /2015 TANGGAL : ANALISA KEGIATAN KONSTRUKSI PEMERINTAH KOTA MADIUN TAHUN ANGGARAN 2016 KODE BARANG URAIAN KEGIATAN KOEF 2.01 HSPK FISIK

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN DAFTAR ANALISA PEKERJAAN ( BERDASARKAN SNI ) 1. Mengali 1 M3 tanah lumpur sedalam 1 meter Tenaga Kerja - Pekerja OH 1,200 - - Mandor OH 0,045-2. Satu ( 1 ) Batang pasangan cerucuk kayu bulat dia 10-15

Lebih terperinci

REKAPITULASI. : Pembangunan Tembok Penahan Tebing Kabupaten Kuningan. P e k e r j a a n : Tebing : 71,50 m' Sungai Cisrigading

REKAPITULASI. : Pembangunan Tembok Penahan Tebing Kabupaten Kuningan. P e k e r j a a n : Tebing : 71,50 m' Sungai Cisrigading REKAPITULASI Biaya No. Jenis Pekerjaan Rp. 1 2 3 I. PEKERJAAN PERSIAPAN II. III. PEKERJAAN POKOK 2.1. Pekerjaan Tebing PEKERJAAN PEMBANTU JUMLAH PPN 10 % JUMLAH + PPN DIBULATKAN Terbilang : ## ## RENCANA

Lebih terperinci

RSNI Rancangan Standar Nasional Indonesia

RSNI Rancangan Standar Nasional Indonesia RSNI T-12-2002 RSNI Rancangan Standar Nasional Indonesia Analisa Biaya Konstruksi (ABK) bangunan gedung dan perumahan pekerjaan persiapan DEPATEMEN PERMUKIMAN DAN PRASARANA WILAYAH Daftar Isi Daftar Isi...

Lebih terperinci

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1 PERHITUNGAN VOLUME PEKERJAAN Tabel 8.1 Perhitungan volume pekerjaan No Uraian Volume Satuan I Pekerjaan Persiapan 1 Direksi Keet 4.00 6.00 Luas = 6 x 4 = 24 m 2 24.00

Lebih terperinci

HARGA SATUAN POKOK KEGIATAN (HSPK)

HARGA SATUAN POKOK KEGIATAN (HSPK) NOMOR : TANGGAL : NOMOR URAIAN KEGIATAN Koef. A BANGUNAN GEDUNG 24.01 Pekerjaan Persiapan & Tanah 24.01.01.01 Pembuatan Bouwplank /Titik Titik 23.02.04.01.01.F Mandor 0.0045 Orang Hari 158,000.00 711.00

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012

DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 2012 DAFTAR ANALISA SNI DINAS PU CIPTA KARYA DAN TATA RUANG KABUPATEN JEMBER TAHUN ANGGARAN 202 Wilayah Jember NO. JENIS PEKERJAAN BAHAN UPAH JUMLAH BULAT 2 B. PEKERJAAN TANAH Analisa SNI Dinas PU. Cipta Karya

Lebih terperinci

No. PEKERJAAN JUMLAH HARGA (Rp.) KET. 2 I. PEKERJAAN PENDAHULUAN II. PEKERJAAN PERSIAPAN III. PEKERJAAN SALURAN

No. PEKERJAAN JUMLAH HARGA (Rp.) KET. 2 I. PEKERJAAN PENDAHULUAN II. PEKERJAAN PERSIAPAN III. PEKERJAAN SALURAN REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS Lokasi : Kecamatan Sei Balai Kabupaten : Batu Bara Provinsi : Sumatera Utara No. PEKERJAAN JUMLAH HARGA (Rp.) KET. 1 2 I. PEKERJAAN PENDAHULUAN II. PEKERJAAN PERSIAPAN III.

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2836:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2836:2008 Daftar

Lebih terperinci

KOEFISIEN SATUAN UPAH (A) BAHAN (B) (A + B) SATUAN. (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) 3. Jumlah

KOEFISIEN SATUAN UPAH (A) BAHAN (B) (A + B) SATUAN. (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) (Rp.-) 3. Jumlah BIDANG PENGAIRAN DINAS PEKERJAAN UMUM KEGIATAN : DAFTAR ANALISA SATUAN JENIS PEKERJAAN Pembangunan Turap/ Talud/Bronjong KABUPATEN TOBA SAMOSIR PEKERJAAN : 0 NOMOR : SUB SEKTOR : PROGRAM : LOKASI : 0 KODE

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN DAFTAR ANALISA SNI HARGA SATUAN PEKERJAAN ANALISA BIAYA KONSTRUKSI PEKERJAAN PERSIAPAN SNI.01.2.6.1 1 m² Membersihkan lapangan dengan peralatan 0,1000 Oh Pekerja Rp. - - 0,0500 Oh Mandor Rp. - - SNI.01.2.6.

Lebih terperinci

Lampiran A. Koefisien tenaga kerja dan koefisien bahan

Lampiran A. Koefisien tenaga kerja dan koefisien bahan Lampiran A Koefisien tenaga kerja dan koefisien bahan Berikut ini koefisien tenaga kerja, koefisien bahan dan koefisien alat untuk menghitung HSP bidang ipta Karya, yang terdiri dari 6 kelompok pekerjaan:

Lebih terperinci

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA DAN JADWAL PELAKSANAAN 8.1 Rencana Anggaran Biaya Di dalam menentukan rencana anggaran biaya dibutuhkan perhitungan volume galian dan timbunan, volume pekerjaan dan harga

Lebih terperinci

Revisi SNI Daftar isi

Revisi SNI Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... iii Pendahuluan... iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...3 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN PEKERJAAN Pekerjaan : Pemeliharaan Lahan Parkir Dosen dan Mahasiswa Politeknik Negeri Banjarmasin Lokasi : Banjarmasin Tahun Angga : 2012 No. 1 Pengukuran dan Pemasangan Bowplank

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA PEMAGARAN TAMAN DI DIBAWAH FLY OVER KOTA TANGERANG SELATAN TAHUN ANGGARAN 2013 NO URAIAN TOTAL (RP.) I. PERSIAPAN - II. PAGAR Terbilang : - JUMLAH TOTAL - PPN (10%)

Lebih terperinci

RPT0. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan. Volume II: Bendung Bagian 1: Perencanaan dan Detail Desain. Konsep Pd.T. xx-xxxx.

RPT0. Konsep. Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan. Volume II: Bendung Bagian 1: Perencanaan dan Detail Desain. Konsep Pd.T. xx-xxxx. RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Analisa Harga Satuan Pekerjaan Volume II: Bendung Bagian 1: Perencanaan dan Detail Desain ICS 93.010 BIDANG SUMBER

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan plesteran untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan plesteran untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan plesteran untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi... i Prakata...

Lebih terperinci

Tata cara pemeliharaan jaringan irigasi teknis

Tata cara pemeliharaan jaringan irigasi teknis Standar Nasional Indonesia Tata cara pemeliharaan jaringan irigasi teknis ICS 93.025 Badan Standardisasi Nasional BSN 2016 Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian

Lebih terperinci

REKAPITULASI. JUMLAH HARGA (Rp) URAIAN PEKERJAAN

REKAPITULASI. JUMLAH HARGA (Rp) URAIAN PEKERJAAN Pekerjaan : Pembangunan Jembatan Gantung Lokasi : Korong Wonorejo, Jorong Sungai Lambai, Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan Tahun Anggaran : 2017 REKAPITULASI NO URAIAN

Lebih terperinci

ANALISA BIAYA KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG DAN PERUMAHAN SNI ( STANDAR NASIONAL INDONESIA ) BUNTOK DAN SEKITARNYA

ANALISA BIAYA KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG DAN PERUMAHAN SNI ( STANDAR NASIONAL INDONESIA ) BUNTOK DAN SEKITARNYA ANALISA BIAYA KONSTRUKSI BANGUNAN GEDUNG DAN PERUMAHAN SNI ( STANDAR NASIONAL INDONESIA ) BUNTOK DAN SEKITARNYA No ANALIS URAIAN PEKERJAAN HARGA SAT. I. PEKERJAAN PENDAHULUAN/PERSIAPAN 1 SNI.01.1.6 1 M'

Lebih terperinci

URAIAN. Tenaga Oh Tukang 90, Oh Kepala Tukang 110, Oh Pekerja 75, Oh Mandor 120,000.

URAIAN. Tenaga Oh Tukang 90, Oh Kepala Tukang 110, Oh Pekerja 75, Oh Mandor 120,000. NO URAIAN HARGA SATUAN (RP) I PEKERJAAN PERSIAPAN 1 M' Pasangan Bouwplank + Pengukuran 0.012 M3 Kayu kls.iv 5/7 1,600,000.00 0.007 Btg Kayu kls.iv papan 1,300,000.00 0.020 Kg Paku biasa 18,000.00 0.100

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2835:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2835:2008 Daftar

Lebih terperinci

BAB IV KAJIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV KAJIAN DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV KAJIAN DAN PEMBAHASAN A. DAERAH LAYANAN Daerah Irigasi Cipuspa memiliki area seluas 130 Ha, dengan sumber air irigasi berasal dari Sungai Cibeber yang melalui pintu Intake bendung Cipuspa. Jaringan

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN TAMAN REKREASI DAN OLAHRAGA KOTA CIMAHI

RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN TAMAN REKREASI DAN OLAHRAGA KOTA CIMAHI RENCANA ANGGARAN BIAYA PEKERJAAN PEMBANGUNAN TAMAN REKREASI DAN OLAHRAGA KOTA CIMAHI HARGA SATUAN JUMLAH HARGA NO URAIAN PEKERJAAN SAT VOL ( Rp ) ( Rp ) 1 2 3 4 5 6 I Pekerjaan Persiapan 1. Pasang bouwplank

Lebih terperinci

Revisi SNI Daftar isi

Revisi SNI Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... iii Pendahuluan... iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

Revisi SNI Daftar isi

Revisi SNI Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... ii Pendahuluan... iii 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN

DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN DAFTAR KUANTITAS HARGA DAN BAHAN TAHUN ANGGARAN : 2011 No. Uraian Pekerjaan Satuan Volume Harga Satuan Harga 1 2 3 5 6 I. PERSIAPAN 1 Pek. Pembongkaran dan Pembersihan Lokasi Ls 1,000 2 Pek. Pengukuran

Lebih terperinci

D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor : SDP.BOR.239.LPSE/ULP_POKJA I/LMD/IV/2017 Tanggal : 17 April 2017

D O K U M E N P E N G A D A A N Nomor : SDP.BOR.239.LPSE/ULP_POKJA I/LMD/IV/2017 Tanggal : 17 April 2017 Republik Indonesia Standar Dokumen Pengadaan Secara Elektronik Pengadaan Pekerjaan Konstruksi - Metode e-lelang Pemilihan Langsung dengan Pascakualifikasi - Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN

DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN DAFTAR ANALISA HARGA SATUAN SNI 03-6.13 PERSIAPAN I.1. 1 m3 Bongkaran beton bertulang 6.6670 Oh Pekerja @Rp 0.00 Rp. 0.00 0.3330 Oh Kepala tukang @Rp 0.00 Rp. 0.00 0.3330 Oh Mandor @Rp 0.00 Rp. 0.00 Alat

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI

DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI DAFTAR ANALISA BIAYA KONSTRUKSI 1 SNI 03-2835-2002 PEKERJAAN PERSIAPAN PA 6,8 1 m² Membersihkan lapangan dan perataan SNI 03-2835-2002 / 6.8 Upah Pekerja 0,100 Oh x Rp 0 = Rp 0,00 Mandor 0,005 Oh x Rp

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan plesteran untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan plesteran untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan plesteran untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi...i Prakata...

Lebih terperinci

Revisi SNI Daftar isi

Revisi SNI Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... ii Pendahuluan... iii 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

FOTO INSPEKSI LAPANGAN HIDROMEKANIKAL BENDUNGAN PRIJETAN

FOTO INSPEKSI LAPANGAN HIDROMEKANIKAL BENDUNGAN PRIJETAN FOTO INSPEKSI LAPANGAN HIDROMEKANIKAL BENDUNGAN PRIJETAN Pintu Intake Irigasi 4513 ha Pintu intake ini ada 2 (dua) lokasi disebelah Kiri dan Kanan (dari sisi arah aliran) Pintu Intake Kanan Pintu Intake

Lebih terperinci

FORM INSPEKSI DAN PENELUSURAN SUNGAI DAN PRASARANA SUNGAI (Dikutip dari : TATA OP SUNGAI DAN PRASARANA SUNGAI, Edisi 2015) CATATAN INPEKSI SUNGAI

FORM INSPEKSI DAN PENELUSURAN SUNGAI DAN PRASARANA SUNGAI (Dikutip dari : TATA OP SUNGAI DAN PRASARANA SUNGAI, Edisi 2015) CATATAN INPEKSI SUNGAI FORM INSPEKSI DAN PENELUSURAN SUNGAI DAN PRASARANA SUNGAI (Dikutip dari : TATA OP SUNGAI DAN PRASARANA SUNGAI, Edisi 05) CATATAN INPEKSI SUNGAI Nama : PALUNG SUNGAI/SUDETAN/FLOODWAY Lokasi : Kode Sungai..Sungai..

Lebih terperinci

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR HARGA SATUAN ANALISA PEKERJAAN DAFTAR SATUAN ANALISA PEKERJAAN No SATUAN UPAH BAHAN A PEKERJAAN PERSIAPAN 1 PEMASANGAN BOWPLANK/ 10 M' 0,01000 Kepala Tukang 0,10000 Tukang 0,10000 Pekerja 0,05000 Mandor 0,01200 M3 Balok Klas IV 0,02000

Lebih terperinci

ADDENDUM I BOQ PROGRAM/KEGIATAN PENGADAAN RAMBU RAMBU LALU LINTAS

ADDENDUM I BOQ PROGRAM/KEGIATAN PENGADAAN RAMBU RAMBU LALU LINTAS ADDENDUM I BOQ PROGRAM/KEGIATAN PENGADAAN RAMBU RAMBU LALU LINTAS PAKET PEKERJAAN PENGADAAN FASILITAS KESELAMATAN LALU LINTAS DAN FASILITAS PERLENGKAPAN LAINYA DI KABUPATEN MANGGARAI TAHUN ANGGARAN 2016

Lebih terperinci

REKAPITULASI BOQ. JENIS PEKERJAAN ( Rp. ) Jumlah Konstruksi PPN 10 % Jumlah Semua Dibulatkan

REKAPITULASI BOQ. JENIS PEKERJAAN ( Rp. ) Jumlah Konstruksi PPN 10 % Jumlah Semua Dibulatkan REKAPITULASI BOQ KEGIATAN : PEMBANGUNAN SALURAN DRAINASE / GORONG-GORONG PEKERJAAN : PENINGKATAN SALURAN DRAINASE Jl. KUSUMA BANGSA LOKASI : KEL. PANJANG WETAN KEC. PEKALONGAN UTARA KOTA PEKALONGAN TH.

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan dinding untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan dinding untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan dinding untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi... i Prakata...

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi Untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi Untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Daftar isi Daftar isi... i Prakata... ii Pendahuluan... iii 1 Ruang lingkup... 1 2 Acuan normatif... 1 3 Istilah dan definisi... 1 4 Singkatan istilah... 2 5 Persyaratan... 3 6 Penetapan indeks hargasatuan

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR

RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI AKHIR LANJUTAN PEMBANGUNAN RUANG KELAS BELAJAR SD NEGERI 58 BANDA ACEH TAHUN ANGGARAN 2010 NO A URAIAN PEKERJAAN B JUMLAH HARGA ( ) C I. PEKERJAAN PERSIAPAN II.

Lebih terperinci

ANALISA PEKERJAAN. KELOMPOK PERSIAPAN 1. Analisa Pembersihan lapangan /M2 UPAH : 0,1000 Pekerja Rp. Rp. 0,0500 Mandor Rp. Rp. Rp.

ANALISA PEKERJAAN. KELOMPOK PERSIAPAN 1. Analisa Pembersihan lapangan /M2 UPAH : 0,1000 Pekerja Rp. Rp. 0,0500 Mandor Rp. Rp. Rp. ANALISA PEKERJAAN KEGIATAN PEKERJAAN L O K A S I : PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR : PENGGANTIAN PAGAR DAN PEMBANGUNAN GAPURA KANTOR DPRD PASAMAN : KECAMATAN LUBUK SIKAPING KABUPATEN PASAMAN KELOMPOK PERSIAPAN

Lebih terperinci

SDA RPT0. Konsep. Pedoman Penyusunan Spesifikasi Teknis Volume II : Bendung Bagian 4 : Pekerjaan Operasi dan Pemeliharaan

SDA RPT0. Konsep. Pedoman Penyusunan Spesifikasi Teknis Volume II : Bendung Bagian 4 : Pekerjaan Operasi dan Pemeliharaan BAHAN WORKSHOP PPST AHSP KELOMPOK KERJA BENDUNG RPT0 RANCANGAN PEDOMAN TEKNIS BAHAN KONSTRUKSI BANGUNAN DAN REKAYASA SIPIL Konsep Pedoman Penyusunan Spesifikasi Teknis Volume II : Bendung Bagian 4 : Pekerjaan

Lebih terperinci

6.16 Memasang 1 m 2 dinding HB 20, campuran spesi 1 PC : 3 PP Memasang 1 m 2 dinding HB 20, campuran spesi 1 PC : 4 PP

6.16 Memasang 1 m 2 dinding HB 20, campuran spesi 1 PC : 3 PP Memasang 1 m 2 dinding HB 20, campuran spesi 1 PC : 4 PP Daftar isi Daftar isi...i Prakata...ii Pendahuluan...iv 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...3 6 Penetapan indeks harga satuan pekerjaan

Lebih terperinci

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BQ)

REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BQ) REKAPITULASI BILL OF QUANTITY (BQ) Kegiatan Nama Paket Prop / Kec / Kota : Pembangunan / Peningkatan Infrastruktur : Semenisasi JL. Bumi Putra Uk. 381 x 3 M dan JL.Family Uk.305 x 3 M Kelurahan Bangsal

Lebih terperinci

SNI 7395:2008 Standar Nasional Indonesia

SNI 7395:2008 Standar Nasional Indonesia SNI 7395:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan penutup lantai dan dinding untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2835:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2835:2008 Daftar

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan besi dan aluminium untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan besi dan aluminium untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan besi dan aluminium untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi...

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan langit-langit untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan langit-langit untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan SNI 2839:2008 Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan langit-langit untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 2839:2008

Lebih terperinci

PEKERJAAN JUMLAH HARGA

PEKERJAAN JUMLAH HARGA REKAPITULASI KEGIATAN PEKERJAAN TAHUN ANGGARAN LOKASI : BANTUAN SOSIAL DEPUTI 5 KEMENTRIAN PDT : PEMBANGUNAN DERMAGA JETI : 2012 : DESA MOASI KECAMATAN TOWEA KABUPATEN MUNA No. URAIAN PEKERJAAN JUMLAH

Lebih terperinci

RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR 6. BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR RAB memuat analisa harga satuan pekerjaa struktur yang dihitung secara konvesional. Data harga satuan upah dan bahan diambil dari harga satuan pekerjaan Bahan

Lebih terperinci

RSNI T C. Daftar isi

RSNI T C. Daftar isi Daftar isi Daftar isi... i Prakata... iv Pendahuluan... v 1 Ruang lingkup...1 2 Acuan normatif...1 3 Istilah dan definisi...1 4 Singkatan istilah...2 5 Persyaratan...2 6 Penetapan indeks harga satuan pekerjaan

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional SNI 03-2335-2002 Prakata Untuk menentukan biaya bangunan / building cost rancangan

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton pracetak untuk konstruksi bangunan gedung

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton pracetak untuk konstruksi bangunan gedung Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan beton pracetak untuk konstruksi bangunan gedung ICS 91.100.30 Badan Standardisasi Nasional BSN 2012 Hak cipta dilindungi undang-undang.

Lebih terperinci

kenaikan upah rata-rata per lantai. Harga upah mengalami kenaikan untuk tiap

kenaikan upah rata-rata per lantai. Harga upah mengalami kenaikan untuk tiap BAB VI PEMBAHASAN Menyusun rencana anggaran biaya proyek merupakan langkah awal dalam proses pembangunan suatu proyek, sehingga harus diiakukan dengan teliti dan secermat mungkin agar diperoleh biaya bangunan

Lebih terperinci

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013

ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPD-ULP/POKJA-PASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013 ADENDUM DOKUMEN PENGADAAN NOMOR : 784/VI/BP2MPDULP/POKJAPASCA/2013 TANGGAL : 24 JUNI 2013 UNTUK PENGADAAN PEKERJAAN PEMBANGUNAN SMPN SATU ATAP (SATAP) SUNGAI LAUT KEC. TANAH MERAH KELOMPOK KERJA (POKJA)

Lebih terperinci

REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI

REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) REKAPITULASI REKAPITULASI TOTAL BILL of QUANTITY (BOQ) PROGRAM : PENINGKATAN EFISIENSI PERDAGANGAN DALAM NEGERI KEGIATAN : PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA PASAR PEKERJAAN : PEMBANGUNAN PASAR LELANG KARET LOS 15 X

Lebih terperinci

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) Dalam merencanakan suatu proyek, adanya rencana anggaran biaya merupakan hal yang tidak dapat diabaikan. Rencana anggaran biaya disusun berdasarkan dimensi dari bangunan

Lebih terperinci

SNI 7827:2012. Standar Nasional Indonesia. Papan nama sungai. Badan Standardisasi Nasional

SNI 7827:2012. Standar Nasional Indonesia. Papan nama sungai. Badan Standardisasi Nasional Standar Nasional Indonesia Papan nama sungai ICS 93.140 Badan Standardisasi Nasional BSN 2012 Hak cipta dilindungi undang-undang. Dilarang mengumumkan dan memperbanyak sebagian atau seluruh isi dokumen

Lebih terperinci

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN

DAFTAR ANALISA PEKERJAAN DAFTAR ANALISA PEKERJAAN SATUAN HARGA Harga Harga I PEKERJAAN PERSIAPAN 1.4 1 M' Pengukuran dan Pemasangan Bouwplank 0.012 M 3 Kayu 5/7 kelas III 0.020 Kg Paku Biasa 0.007 M 3 Kayu Papan 3/20 0.100 Oh

Lebih terperinci

SPESIFIKASI TEKNIS. Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN

SPESIFIKASI TEKNIS. Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN SPESIFIKASI TEKNIS Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN 1. Nama Kegiatan : Penataan Listrik Perkotaan 2. Nama pekerjaan : Penambahan Lampu Taman (65 Batang) 3. Lokasi : Pasir Pengaraian Pasal 2 PEKERJAAN

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pondasi ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional Prakata Untuk menentukan biaya bangunan / building cost rancangan pekerjaan konstruksi

Lebih terperinci

REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA

REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA REKAPITULASI DAFTAR KUANTITAS DAN HARGA KEGIATAN : PEKERJAAN : DESA : KECAMATAN : KABUPATEN : TA. : NO URAIAN PEKERJAAN JUMLAH HARGA 1 I PEKERJAAN PERSIAPAN Rp. II PEKERJAAN SALURAN III PEKERJAAN LAIN-LAIN

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pasangan dinding

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pasangan dinding Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan pasangan dinding ICS 91.080.30 Badan Standardisasi Nasional BADAN STANDARDISASI NASIONAL - BSN Gedung Manggala Wanabakti Blok IV

Lebih terperinci

PERBANDINGAN ESTIMASI ANGGARAN BIAYA ANTARA BOW, SNI DAN METODE PERHITUNGAN KONTRAKTOR PADA PROYEK RUMAH SUSUN (RUSUN) PULOGEBANG JAKARTA TIMUR

PERBANDINGAN ESTIMASI ANGGARAN BIAYA ANTARA BOW, SNI DAN METODE PERHITUNGAN KONTRAKTOR PADA PROYEK RUMAH SUSUN (RUSUN) PULOGEBANG JAKARTA TIMUR 1 PERBANDINGAN ESTIMASI ANGGARAN BIAYA ANTARA BOW, SNI DAN METODE PERHITUNGAN KONTRAKTOR PADA PROYEK RUMAH SUSUN (RUSUN) PULOGEBANG JAKARTA TIMUR M. Abdul Mufaris 1), Fajar Prihesnanto 2), Eko Darma 3)

Lebih terperinci

LAMPIRAN A STANDAR HARGA SATUAN. Penetapan Indeks Harga Satuan Pekerjaan Beton Pracetak

LAMPIRAN A STANDAR HARGA SATUAN. Penetapan Indeks Harga Satuan Pekerjaan Beton Pracetak LAMPIRAN A STANDAR HARGA SATUAN Penetapan Indeks Harga Satuan Pekerjaan Beton Pracetak Tabel membuat 1 m 2 bekisting untuk plat beton pracetak (5 kali pakai). Bahan Lantai kerja tebal 10 cm m 3 0,008 Besi

Lebih terperinci

KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN. Jumlah Harga No. Divisi Uraian Pekerjaan (Rupiah)

KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN. Jumlah Harga No. Divisi Uraian Pekerjaan (Rupiah) KEMENTRIAN KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA REKAPITULASI PERKIRAAN HARGA PEKERJAAN INSTANSI : DINAS KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA PROVINSI KEPULAUAN RIAU PROGRAM : KESEJARAHAN, KEPURBAKALAAN DAN PERMUSEUMAN KEGIATAN

Lebih terperinci

REKAPITULASI KEGIATAN : PEMBANGUNAN HALAMAN DAN JALAN LINGKUNGAN KANTOR BPKP PERWAKILAN RIAU LOKASI : JL.JENDERAL SUDIRMAN PEKANBARU

REKAPITULASI KEGIATAN : PEMBANGUNAN HALAMAN DAN JALAN LINGKUNGAN KANTOR BPKP PERWAKILAN RIAU LOKASI : JL.JENDERAL SUDIRMAN PEKANBARU REKAPITULASI KEGIATAN : PEMBANGUNAN HALAMAN DAN JALAN LINGKUNGAN KANTOR BPKP PERWAKILAN RIAU NO A B (RP) C I II III Pek.Persiapan Pek. Halaman dan Jalan Lingkungan Pek. Pembersihan Akhir PPn 10 % TOTAL

Lebih terperinci

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) REKAPITULASI RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) KEGIATAN PEKERJAAN : Penataan Lingkungan dan Kantor : Rehab Atap Bangunan Kantor dan Pavingisasi Halaman Kantor LOKASI : Kecamatan Kandangserang TAHUN ANGGARAN

Lebih terperinci

BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) G.Jaminan Penawaran;

BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) G.Jaminan Penawaran; BERITA ACARA ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN Nomor : 16.add/POKJA-DISDIK/2014 Hari/Tanggal : Senin/10 Maret 2014 Nama Paket Pekerjaan : Pembangunan Pagar TK Kasih Ibu (Kuala Umo) Tempat : Laman http://www.lpse.simeuluekab.go.id

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan besi dan aluminium untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan besi dan aluminium untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Standar Nasional Indonesia Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan besi dan aluminium untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan ICS 91.010.20 Badan Standardisasi Nasional Daftar isi Daftar isi...

Lebih terperinci

Perubahan Aktivitas. Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal)

Perubahan Aktivitas. Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal) Perubahan Aktivitas Aktivitas 1. Pengukuran (Sama dengan aktivitas awal) (Rp) 1 1ls Pengukuran 1 Kepala Tukang Org 1,000 40000 40000 2 Pekerja Org 1,000 27500 27500 3 Perlengkapan ls 1,000 349200 349200

Lebih terperinci

STUDI MANAJEMEN PEMELIHARAAN ASET PADA INFRASTRUKTUR SUNGAI (STUDI KASUS BANGUNAN REVETMENT SUNGAI PEPE DI SURAKARTA)

STUDI MANAJEMEN PEMELIHARAAN ASET PADA INFRASTRUKTUR SUNGAI (STUDI KASUS BANGUNAN REVETMENT SUNGAI PEPE DI SURAKARTA) Konferensi Nasional Teknik Sipil 11 Universitas Tarumanagara, 26-27 Oktober 2017 STUDI MANAJEMEN PEMELIHARAAN ASET PADA INFRASTRUKTUR SUNGAI (STUDI KASUS BANGUNAN REVETMENT SUNGAI PEPE DI SURAKARTA) Nectaria

Lebih terperinci

PR 1 MANAJEMEN PROYEK

PR 1 MANAJEMEN PROYEK PR 1 MANAJEMEN PROYEK Suatu bagian gedung 2 lantai menggunakan struktur beton bertulang seperti ditunjukkan pada lampiran. Data-data teknis struktur bangunan adalah sebagai berikut : Luas bangunan : 5

Lebih terperinci

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone MEDAN

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone MEDAN PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA UTARA SEKRETARIAT DAERAH PROVINSI Jalan P. Diponegoro Nomor 30 Telephone 4156000 MEDAN BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIJZING ) Nomor: BA-08/PPBJ/SETDA-SU/PU-PK/2012

Lebih terperinci

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR

BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR BAB VI RENCANA ANGGARAN BIAYA STRUKTUR VI.I. Daftar Harga Satuan Bahan dan Daftar Upah Tenaga Kerja RAB memuat analisa harga satuan pekerjaan struktur yang dihitung secara konvensional. Data harga satuan

Lebih terperinci

DIAGRAM SONDIR PADA RENCANA PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL KOMPLEKS MUARA TIMUR BANDUNG

DIAGRAM SONDIR PADA RENCANA PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL KOMPLEKS MUARA TIMUR BANDUNG DIAGRAM SONDIR PADA RENCANA PEMBANGUNAN RUMAH TINGGAL KOMPLEKS MUARA TIMUR BANDUNG Test Point : S-1 Form No. : II/2 Elevation : ± 0.00 m dari Elevasi D a t e : 30 Januari 2006 Muka Tanah Setempat DIAGRAM

Lebih terperinci

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA

BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA BAB 8 RENCANA ANGGARAN BIAYA 8.1. Rencana Anggaran Biaya (RAB) Rencana anggaran biaya (RAB) merupakan perhitungan banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biaya-biaya lain yang berhubungan

Lebih terperinci

DATA LAPANGAN WAKTU DASAR INDIVIDU WAKTU NORMAL INDIVIDU TABULASI DATA TES KESERAGAMAN DATA TES KECUKUPAN DATA WAKTU NORMAL WAKTU STANDAR

DATA LAPANGAN WAKTU DASAR INDIVIDU WAKTU NORMAL INDIVIDU TABULASI DATA TES KESERAGAMAN DATA TES KECUKUPAN DATA WAKTU NORMAL WAKTU STANDAR Daftar Isi Daftar isi... i Prakata... ii Pendahuluan... iii 1 Ruang lingkup... 1 2 Acuan normatif... 1 3 Istilah dan definisi... 1 4 Singkatan istilah... 2 5 Persyaratan... 2 6 Penetapan indeks harga satuan

Lebih terperinci

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah. untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan

Tata cara perhitungan harga satuan pekerjaan tanah. untuk konstruksi bangunan gedung dan perumahan Daftar isi Daftar isi... i Prakata... ii Pendahuluan... iii 1 Ruang lingkup... 1 2 Acuan normatif... 1 3 Istilah dan definisi... 1 4 Singkatan istilah... 2 5 Persyaratan... 2 6 Penetapan indeks hargasatuan

Lebih terperinci