Pengaruh Musik Klasik dan Musik Rock terhadap Nafsu Makan dan Berat Badan Tikus

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Pengaruh Musik Klasik dan Musik Rock terhadap Nafsu Makan dan Berat Badan Tikus"

Transkripsi

1 Artikel Penelitian Pengaruh Musik Klasik dan Musik Rock terhadap Nafsu Makan dan Berat Badan Tikus Hendy Kristyanto,* Steffi Sonia,* Pratiwi Rapih Astuti Natsir,* Farah Suraya,* Nurhadi Ibrahim** *Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta **Departemen Fisiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta Abstrak: Musik merupakan modulator emosi yang poten. Tiap jenis musik memiliki efek modulasi yang berbeda. Di lain pihak, emosi memiliki peran penting dalam perilaku makan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pajanan musik klasik dan musik rock terhadap nafsu makan dan berat badan pada tikus. Sebanyak 54 ekor tikus galur Wistar jantan dewasa dikelompokkan secara merata menjadi kelompok musik klasik, rock, dan kontrol. Tiap kelompok variabel diberi pajanan musik sesuai kelompoknya selama empat jam sehari dalam waktu 15 hari. Tiap tiga hari sekali berat makanan yang dimakan tikus dan berat badan tikus ditimbang. Data berupa rerata berat makanan yang dikonsumsi tikus per hari dan perubahan berat badan tikus setelah 15 hari masa penelitian dinilai perbedaannya dengan menggunakan uji t tidak berpasangan dengan membandingkan kelompok variabel dengan kontrol. Didapatkan hasil bahwa musik klasik meningkatkan nafsu makan dan berat badan tikus namun hubungan ini tidak signifikan secara statistik (masing-masing p=0,148 dan p=0,097). Sedangkan musik rock terbukti meningkatkan nafsu makan dan berat badan secara bermakna (p=0,007 dan p=0,028). Bukti bahwa musik rock dapat meningkatkan berat badan tikus dapat dijadikan landasan penelitian pada manusia untuk mengetahui peran musik rock dalam fenomena obesitas global. Kata kunci: musik klasik, musik rock, nafsu makan, berat badan 219

2 The Effect of Classical Music and Rock Music on Rat s Appetite and Body Weight Hendy Kristyanto,* Steffi Sonia,* Pratiwi Rapih Astuti Natsir,* Farah Suraya,* Nurhadi Ibrahim** *Faculty of Medicine University of Indonesia, **Dept of Physiology, Faculty of Medicine University of Indonesia, Jakarta Abstract: Music is a potent emotion modulator. Each type of music shows different effects on emotion. Emotion has an indispensible role on feeding behavior. This study aimed at investigating the effect of classical and rock music on rat s appetite and body weight. As many as 54 adult male Wistar rats were divided evenly into classical, rock, and control group. Each variable group was exposed to music type of its group for four hours in 15 consecutive days. Each three days, rat s total food consumption and body weight were measured. The means of rat s daily food consumption and body weight change over 15 days of study between variable and control groups were analyzed using unpaired t test. The study showed that classical music exposure increased rat s appetite and body weight insignificantly (p=0.148 and p=0.097, respectively) while rock music did significantly (p=0.007 and p=0.028, respectively). The evidence that rock music increases rat s body weight may become a basis for future studies over the role of rock music in the phenomenon of global obesity. Key words: classical music, rock music, appetite, body weight Pendahuluan Homeostasis energi tubuh diatur oleh sistem hormonal yang sangat kompleks dengan tujuan memenuhi energi yang dibutuhkan untuk aktivitas kehidupan dan tumbuh kembang. 1 Ketidakseimbangan antara masukan dan keluaran energi dapat mengakibatkan berbagai kelainan berat badan, di antaranya adalah kekurangan gizi dan obesitas. Obesitas merupakan faktor risiko berbagai penyakit noninfeksi dengan angka mortalitas tertinggi di seluruh dunia. 2 Penelitian yang dilakukan Himpunan Studi Obesitas Indonesia (HISOBI) menyimpulkan bahwa satu dari tiga anak di perkotaan cenderung mengalami obesitas. 3 Sedangkan di Amerika Serikat, tiap tahun obesitas mengakibatkan setidaknya kematian dan biaya pelayanan kesehatan penduduk Amerika usia dewasa dengan obesitas mencapai $70 miliar atau 7% pengeluaran pelayanan kesehatan per tahun. 4 Oleh karenanya, pemahaman mengenai keseimbangan energi sangatlah penting. Menurut paradigma psikoneuroendokrinologi, sistem hormonal memiliki kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dengan sistem saraf dan perilaku. 5 Peran sistem hormonal yang kompleks dalam homeostasis energi mendapat pengaruh dari emosi. Figlewicz dan Woods menemukan jalur hedonik perilaku makan yang diperantarai oleh jaras dopaminergik dan serotoninergik. 6 Selain itu, berbagai kasus psikologis seperti depresi dan kecemasan bermanifestasi pada perubahan perilaku makan dan metabolisme energi. 5 Hal ini menunjukan bahwa selain untuk memenuhi kebutuhan energi, perilaku makan juga memiliki efek psikogenik. Sebaliknya, keadaan emosi tertentu juga memengaruhi perilaku makan dan metabolisme energi. Terdapat berbagai faktor yang memengaruhi keadaan emosi. Salah satunya adalah musik. Beberapa penelitian menunjukan bahwa musik mampu memodulasi status emosi dan status hormonal seseorang Jenis musik yang berbeda memiliki efek modulasi yang berbeda. Sebagai contoh, pajanan terhadap musik techno meningkatkan sirkulasi hormon berupa α-endorfin (α-ep), adrenokortikotropik hormon (ACTH), norepinefrin (NE), hormon pertumbuhan (GH), dan kortisol (CORT) yang meningkatkan tonus simpatis. 10 Sedangkan pajanan terhadap musik klasik Mozart meningkatkan sintesis dopamin serta memperbaiki status emosi. 12 Musik terbukti dapat memodulasi status emosi dan sintesis hormon yang berhubungan dengan status emosi tersebut. Sedangkan emosi terbukti memengaruhi nafsu makan dan metabolisme energi, yang keduanya akan berpengaruh pada berat badan. Oleh karena itu, musik diduga dapat memodulasi nafsu makan dan berat badan. Namun, hubungan pengaruh musik terhadap nafsu makan, yang dinilai berdasarkan berat makanan yang dikonsumsi per satuan waktu, dan berat badan belum banyak diteliti. Sehingga 220

3 penelitian mengenai pengaruh musik terhadap nafsu makan dan berat badan dianggap penting. Oleh karenanya penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pajanan musik klasik dan rock terhadap nafsu makan dan berat badan tikus sebagai model hewan percobaan. Adapun jenis musik yang dpilih dalam penelitian ini adalah musik rock yang merupakan musik yang paling banyak direkam saat ini dan musik klasik yang terbukti melalui berbagai penelitian sebelumnya memiliki a efek positif terhadap berbagai fungsi tubuh. 13,14 Metode Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan tikus yang dilakukan di Pusat Penelitian dan Pengembangan Biomedis dan Farmasi Departemen Kesehatan, Jakarta pada bulan Agustus Sampel yang digunakan adalah tikus galur Wistar yang dibudidayakan oleh Lembaga Makanan Rakyat. Kriteria inklusi penelitian b ini adalah tikus galur Wistar, jantan, berusia 5 bulan, dengan rentang berat badan antara gram. Kriteria eksklusi berupa tikus yang tidak aktif atau dalam keadaan sakit. Sedangkan kriteria drop out berupa tikus yang sakit atau mati sebelum pengukuran terakhir. Menurut perhitungan menggunakan rumus Federer diperoleh jumlah sampel 16 ekor tikus dalam satu perlakuan. Dengan perkiraan drop out sebesar 10%, maka tikus yang digunakan dalam satu perlakuan adalah 18. Dengan adanya tiga perlakuan, maka diperlukan 54 ekor tikus. Setelah dilakukan teknik randomisasi sederhana didapatkan sampel tikus pada masing-masing kelompok: kelompok musik klasik, musik rock, dan kontrol. Kemudian dilakukan penimbangan dan pencatatan hasil timbangan pada masing-masing tikus. Tikus-tikus dimasukkan ke kandang masing-masing, satu tikus di dalam satu kandang. Kandang-kandang tikus kelompok kontrol ditempatkan di tempat yang relatif tenang. Sedangkan, kandang-kandang tikus kelompok musik klasik dipajankan dengan musik klasik 2 kali dalam sehari, yaitu pukul dan WIB. Serta kandang-kandang tikus kelompok musik rock dipajankan dengan musik rock 2 kali dalam sehari, yaitu pukul dan WIB. Tempat antara ketiga kelompok relatif berjauhan agar tidak saling memengaruhi. Pemajanan musik dilakukan melalui speaker yang diletakkan satu meter di depan kandang dengan volume suara yang sama. Selain diberikan musik yang berbeda, ketiga kelompok tikus diperlakukan dengan sama. Tikus kelompok musik klasik diberi pajanan musik klasik Mozart yang berjudul: Champagne Aria, Die Leyerer, La Bataille, Cotillon, Symphony No. 40, Andante, Menuetto Serenade, Rondo A La Turca, Pretissimo, dan German Dance. Sedangkan pada tikus kelompok musik rock diberi pajanan musik rock seperti: Somewhere I Belong (Linkin Park), Breaking The Habit (Linkin Park), Tranquilize (The Killers), Let It Die (Foo Fighters), dan Sign of Fear (Psycho). Setiap hari ke dalam tiap kandang dimasukkan wadah berisi 40 g makanan tikus dengan jenis yang sama. Berat makanan yang tersisa tiap tiga hari dicatat. Makanan yang tersisa terdiri dari makanan yang berada dalam kandang dan makanan yang tumpah bersama kotoran. Makanan yang tumpah bersama dengan kotoran tikus dioven dan dipisahkan dengan tinja kering tikus sehingga yang tersisa hanya makanan sisa. Tiap tikus juga diukur berat badannya selama tiga hari sekali menggunakan timbangan manual dengan keakuratan sampai 0,1 gram. Pengukuran dan pencatatan ini berlangsung selama lima kali sehingga waktu penelitian berkisar 15 hari. Data dianalisis dengan bantuan SPSS Uji normalitas data menggunakan Shapiro-Wilk menunjukan bahwa data yang diperoleh bersifat normal. Uji analisis yang digunakan adalah uji t tidak berpasangan untuk menguji apakah terdapat perbedaan bermakna berat makanan yang dikonsumsi per hari antara kelompok kontrol dengan kelompok musik klasik serta perbedaan berat makanan antara kelompok kontrol dengan kelompok musik rock. Selain itu, uji ini diperuntukkan pula untuk menguji apakah terdapat perbedaan bermakna berat badan tikus antara kelompok musik kontrol dengan kelompok musik klasik serta perbedaaan berat badan antara kelompok kontrol dan kelompok musik rock pada awal dan akhir masa penelitian. Hasil Penelitian Tidak ada tikus yang memenuhi kriteria drop out. Seluruh sampel dimasukkan ke dalam perhitungan. Karakteristik berat badan tikus pada awal masa penelitian serta selama lima kali masa pengukuran dapat dilihat pada tabel 1. Jumlah makanan yang dikonsumsi tikus per hari dapat dilihat pada gambar 1. Perubahan berat badan tikus selama masa pengambilan data dapat dilihat pada gambar 2. Tabel 1. Mean dan Standar Deviasi Berat Badan Tikus (dalam Gram) Perlakuan Mean dan Standar Deviasi Berat Badan Tikus (dalam Gram) Hari ke Kontrol 212 (19) 216 (20) 217 (19) 219 (21) 224 (20) 225 (19) Musik Rock 208 (15) 213 (16) 216 (16) 219 (17) 223 (18) 226 (19) Musik Klasik 209 (14) 212 (13) 215 (11) 221 (12) 222 (12) 226 (12) Jumlah pajanan (jam)

4 Berat makanan yang dikonsumsi tikus klasik Berat makanan yang dikonsumsi tikus rock Berat makanan yang dikonsumsi tikus kontrol Mean hari 6 hari 9 hari 12 hari 15 hari waktu Error bars: +/ SD Gambar 1. Kurva Mean dan SD Berat Makanan yang Dikonsumsi Tikus (dalam Gram) perubahan berat badan tikus klasik perubahan berat badan tikus rock perubahan berat badan tikus kontrol Mean awal 3 hari 6 hari 9 hari 12 hari 15 hari waktu Error bars: 95.00% CI Gambar 2. Kurva Mean dan 95% CI Perubahan Berat Badan Tikus (dalam Gram) Berdasarkan hasil dari uji t-tidak berpasangan, nilai kebermaknaan perbedaan jumlah berat makanan yang dikonsumsi per hari pada tikus kelompok musik klasik dengan kontrol adalah 0,148 (p=0,148). Hal ini menunjukkan bahwa perbedaan antara jumlah berat makanan yang dikonsumsi per hari pada tikus kelompok musik klasik dengan kontrol tidak bermakna secara statistik. Sedangkan nilai kebermaknaan perbedaan jumlah berat makanan yang dikonsumsi per hari pada tikus kelompok musik rock dengan kontrol adalah 0,007 (p=0,007). Hal ini menunjukkan bahwa perbedaan antara jumlah berat makanan yang dikonsumsi per hari pada tikus kelompok musik rock dengan kontrol bermakna secara statistik. Gambar 3 merupakan grafik perbedaan berat makanan yang dikonsumsi per hari pada tikus kelompok musik klasik, rock, dan kontrol. 222

5 Mean Berat Makanan yang Dikonsumsi per Hari (Gram) Gambar 3. Grafik Mean dan SD Berat Makanan yang Dikonsumsi per Hari (Gram) pada Ketiga Kelompok Penelitian Berdasarkan hasil dari uji t-tidak berpasangan, nilai kebermaknaan perbedaan perubahan berat badan pada tikus kelompok musik klasik dengan kontrol adalah 0,097 (p=0,097). Hal tersebut menunjukkan bahwa perbedaan antara perubahan berat badan tikus kelompok musik klasik dengan kontrol tidak bermakna secara statistik. Sedangkan nilai kebermaknaan perbedaan perubahan berat badan pada tikus kelompok musik rock dengan kontrol adalah 0,028 (p=0,028), atau bermakna secara statistik. Gambar 4 merupakan grafik perbedaan perubahan berat badan pada tikus kelompok musik klasik, rock, dan kontrol. Mean Perubahan Berat Badan (Gram) Gambar 4. musik klasik musik klasik musik rock Tipe Musik yang Dipajankan Error bars: +/ SD musik rock Tipe Musik yang Dipajankan Error bars: +/ SD kontrol kontrol Grafik Mean dan SD Perubahan Berat Badan (Gram) setelah 15 Hari pada Ketiga Kelompok Penelitian Diskusi Penelitian ini merupakan penelitian pertama yang mencoba menghubungkan antara pajanan musik klasik dan rock dengan nafsu makan dan berat badan pada tikus percobaan. Oleh karenanya, tidak ada pembanding langsung mengenai hasil yang dicapai melalui penelitian ini dengan penelitian terdahulu. Menurut hasil penelitian ini terdapat hubungan yang bermakna antara pajanan musik rock dengan nafsu makan dan berat badan tikus. Hal ini berarti bahwa pajanan musik rock meningkatkan nafsu makan dan berat badan pada tikus percobaan. Penelitian ini juga memberikan hasil bahwa pajanan musik klasik tidak memberikan perubahan yang bermakna terhadap nafsu makan dan berat badan tikus. Hubungan ini dapat dijelaskan dengan terlebih dahulu menerangkan karakteristik kedua jenis ini musik. Musik rock adalah suatu bentuk musik populer yang biasanya terdapat vokal, gitar listrik, gitar bass, dan memiliki backbeat. 15 Menurut The Recording Industry Association of America, jenis musik rock merupakan jenis musik yang paling banyak diproduksi di industri musik Amerika pada tahun 2006 dengan total produksi 34,0% dari seluruh jenis musik yang diproduksi. 13 Secara umum, musik rock memiliki fokus pada ritme dangan harmoni yang sederhana, sedikit melodi dan volume keras. Prioritas ini merupakan kebalikan dari musik klasik yang menekankan pada melodi, harmoni seimbang dan ritme yang konstan. 15 Perbedaan yang mencolok pada kedua jenis musik ini adalah ritmenya. Musik klasik memiliki ritme yang disebut downbeat yaitu ketukan terkuat berada pada ketukan pertama dan ketukan terkuat selanjutnya berada pada ketukan ketiga yang dapat digambarkan sebagai berikut: / Satu, Dua, Tiga, Empat /. Sedangkan musik rock memiliki ritme yang disebut backbeat atau sinkopasi konstan atau ketukan anapestik yang memiliki ketukan terkuat pada ketukan keempat dan selanjutnya pada ketukan kedua, yang digambarkan sebagai berikut: / Satu, Dua, Tiga, Empat /. Pengaruh ritme musik rock dianggap berlawanan dengan ritme tubuh, khususnya denyut jantung yang digambarkan sebagai berikut: / Lub, Dub, Istirahat /. Hill 16 meneliti 60 mahasiswa untuk mengukur keadaan emosional setelah mendengar musik hard rock, soft rock, dan tidak mendengar musik sama sekali menggunakan Skala Penilaian Emosi (EAS). Didapatkan hasil bahwa mendengarkan musik hard rock yang diwakili oleh musik Marilyn Manson mengakibatkan responden lebih merasa stres, marah, jijik, bersalah, takut, sedih, dan kurang bahagia dibanding dengan responden yang tidak mendengar musik apapun. Gerra et al 10 meneliti mengenai respons neuroendokrin dan emosi 16 orang dewasa setelah mendengarkan musik techo, musik klasik, dan tidak mendengarkan musik sama 223

6 sekali. Didapatkan hasil bahwa pajanan musik techno meningkatkan laju jantung, tekanan darah sistolik, dan perubahan signifikan status emosi. Selain itu, sirkulasi hormon stress berupa β-ep, ACTH, NE, GH, dan CORT juga meningkat setelah mendengar musik techno. Musik techno memiliki ciri yang mirip dengan musik rock terutama dalam hal ritme. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa musik rock dapat memicu stres dan neurohormon yang berkaitan dengan stres. Sebagai suatu stimulus bunyi, musik rock menggetarkan sel rambut di koklea telinga dan diubah menjadi sinyal listrik untuk dihantar melalui saraf kranial delapan menuju talamus sensoris. Dari talamus sensoris, sinyal dilanjutkan menuju pusat sensori primer lalu ke pusat asosiasi unimodal dan polimodal. Seluruh sinyal yang mencapai talamus sensoris, neokorteks, dan formasi hippokampal dilanjutkan ke nukleus lateralis amigdala (AL) sebagai struktur kunci penerima rangsang sensoris di amigdala yang merupakan pusat emosi. 17 Dari AL, sinyal dilanjutkan menuju nukleus sentralis amigdala (ACe) untuk mencapai akses ke berbagai respon emosi. Dari ACe sinyal dilanjutkan ke periaquiductal gray matter(pag) menuju jaras neural yang berhubungan dengan perilaku emosional, ke nukleus motor dorsalis menuju jaras yang berhubungan dengan sistem saraf parasimpatis, ke nukleus lateralis hipotalamus menuju jaras yang berhubungan dengan sistem saraf simpatis, dan ke bed nucleus stria terminalis menuju jaras yang berhubungan dengan aksis hipotalamus-pituitari-adrenal (HPA). 17 Michel et al. 18 meneliti pengaruh stres terhadap berat badan pada tikus yang secara genetik rentan terhadap peningkatan berat badan karena makanan. Hasil yang diperoleh adalah peningkatan berat badan pada tikus tersebut setelah pemberian stres selama 20 menit dalam sembilan hari berturut-turut. Peningkatan berat badan yang disebabkan oleh stres mungkin diperantarai oleh beberapa faktor, diantaranya adalah kekurangan tidur akibat stres, remodelling hippokampus, resistensi leptin, peningkatan reuptake serotonin, dan fungsi hedonik serta anti-stres dari makan Otak merupakan target organ utama dalam respons stres. Stres mengakibatkan kekurangan tidur dan mencetus keinginan untuk makan. Kekurangan tidur dapat mengakibatkan peningkatan nafsu makan melalui peningkatan kadar ghrelin dan penurunan kadar leptin dalam tubuh. 20 Salah satu bagian otak yang paling sensitif dan mudah dibentuk adalah hippokampus. Hormon stres mengakibatkan remodelling struktural pada hippokampus. 21 Hal ini mengakibatkan gangguan masukan makanan dan regulasi berat badan karena hippokampus memiliki fungsi untuk membatasi masukan makanan yang tidak terbatas. Selain itu, lesi pada hippokampus dapat mengakibatkan peningkatan massa tubuh. Sinyal stres juga mengakibatkan penurunan fungsi retikulum endoplasma yang berdampak pada peningkatan jumlah protein tidak terlipat (unfolded proteins). Hal ini disebut sebagai stres retikulum endoplasma. Stres retikulum endoplasma secara signifikan menghambat fosforilasi STAT3 terinduksi leptin yang merupakan proses penting dalam kaskade sinyal leptin di hipotalamus dan batang otak. Dampak dari penghambatan proses ini adalah resistensi leptin yang sering terjadi pada orang dengan obesitas. 22 Oleh karenanya dapat disimpulkan bahwa stres dapat mengakibatkan resistensi leptin. Selain sebagai pemenuhan kebutuhan akan energi, perilaku makan juga memiliki fungsi hedonik. Fungsi hedonik perilaku makan yang berpusat di nukleus accumbens dan ventral pallidum diperantarai oleh sistem dopamin mesokortikolimbik dan serotonin yang jumlahnya meningkat saat makan. 23 Stres mengakibatkan peningkatan kadar kortisol yang mampu meningkatkan ekspresi transporter serotonin yang berfungsi dalam reuptake serotonin. 24 Serotonin merupakan agen anoreksigenik yang kuat dan meningkat jumlahnya di otak saat makan. 25 Oleh karenanya, penurunan jumlah serotonin di celah sinaps dapat memperlambat rasa puas akibat makan. Telah diketahui pula bahwa makanan memiliki fungsi anti-stres. Makanan meningkatkan kadar opioid endogen yang memodulasi respon tubuh terhadap stres. 26 Selain itu, sel lemak yang penuh setelah makan akan mengirimkan sinyal anoreksigenik menuju hipotalamus melalui hormon leptin. Hormon ini ternyata juga berperan dalam modulasi respon stres dengan menekan aksis hipotalamus-pituitari-adrenal (HPA). 27 Penekanan aksis ini disebabkan oleh penurunan ekspresi reseptor corticotropine releasing factor (CRF) tipe 1 di nukleus paraventrikular hipotalamus (PVN) oleh leptin. 28 Walau pada penelitian ini kami menganggap bahwa pengaruh musik rock terhadap peningkatan berat badan tikus diperantarai oleh respon stres dan kompensasi tubuh terhadap stres itu sendiri, belum ada konsensus yang menyimpulkan bahwa stres memicu peningkatan nafsu makan dan meningkatkan berat badan. 26 Bahkan pada beberapa penelitian dengan tikus seringkali didapat bahwa stres mengakibatkan penurunan nafsu makan dan berat badan. 29 Hal ini mungkin diperantarai oleh CRF yang merupakan salah satu hormon stres. CRF merupakan agen anoreksigenik yang kuat. 25 Walau dikatakan perbedaan antara respon stres dan nafsu makan bersifat individual, seluruh tikus percobaan kami menunjukan peningkatan berat badan setelah diberi musik rock. Hal ini mengindikasikan kemungkinan adanya aspek lain dalam musik rock yang meningkatkan berat badan di luar dari mekanisme respon stres. Hasil yang diperoleh mengenai pajanan musik klasik menunjukan hubungan yang tidak bermakna antara pajanan musik klasik dengan nafsu makan dan berat badan. Namun menurut data yang diperoleh, rerata nafsu makan dan berat badan tikus pada kelompok musik klasik lebih tinggi dibanding dengan kelompok kontrol. Sutoo dan Akiyama 12 meneliti bahwa musik klasik Mozart dapat meningkatkan 224

7 neurotransmisi dopaminergik pada tikus percobaan. Dopamin merupakan agen oreksigenik. 25 Oleh karenanya, peningkatan neurotransmisi dopamin setelah mendengarkan musik klasik sebagian dapat menjelaskan peningkatan berat badan pada tikus yang diberi pajanan musik klasik. Terdapat beberapa kekurangan dari penelitian ini. Pertama, tikus kontrol yang telah berusia 5 bulan diharapkan tidak akan mengalami perubahan berat badan. Namun pada penelitian kami tikus kontrol tersebut mengalami perubahan berat badan yang cukup berarti. Hal tersebut mungkin disebabkan oleh tidak adanya waktu adaptasi saat tikus itu dimasukkan ke dalam kandang masing-masing dengan waktu dimulainya penelitian. Oleh karenanya kami menyarankan diberikannya masa adaptasi selama minimal 3 hari sebelum memulai penelitian. Kedua, penelitian ini hanya membahas ada atau tidaknya perubahan berat badan pada tikus yang diberi pajanan musik tanpa menghitung besarnya keluaran energi yang penting dalam perhitungan keseimbangan energi. Selain itu, homeostasis berat badan merupakan suatu sistem yang amat kompleks yang melibatkan beberapa hormon kunci seperti leptin, ghrelin, dan neurohormon dalam aksis HPA. Penelitian ini tidak melakukan uji kuantitatif terhadap hormon-hormon tersebut sehingga mekanisme kerja peningkatan berat badan pada penelitian ini amat tidak pasti. Kesimpulan Melalui riset ini kita mengetahui hubungan antara pajanan musik klasik dan musik rock terhadap nafsu makan dan berat badan pada tikus galur Wistar. Mendengarkan musik rock selama empat jam sehari dalam 15 hari berturutturut berhubungan dengan peningkatan nafsu makan dan berat badan tikus secara bermakna. Sedangkan pajanan musik klasik secara statistik tidak berhubungan dengan perubahan nafsu makan dan berat badan tikus. Bukti bahwa pajanan musik rock dapat meningkatkan berat badan dapat dijadikan landasan bagi penelitian-penelitan selanjutnya untuk mengetahui peran musik rock terhadap fenomena obesitas global. Ungkapan Terima Kasih Penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada PPKM FKUI yang telah mendanai penelitian ini. Daftar Pustaka 1. Sherwood L. Energy balance and temperature regulation. In: Human physiology from cells to systems. 5th ed. Belmont: Brooks/Cole-Thomson Learning; 2004.p Flier JS, Maratos-lier E. Obesity. In: Kasper, Braunwald, Fauci, Hauser, Longo, Jameson, editors. Harrison s principle of internal medicine. New York: McGraw-Hill; 2005.p Departemen Kesehatan Republik Indonesia [homepage on the internet]. Jakarta: Obesitas. [updated 2005 Jan 19-20; cited 2006 Jun 23]. Available from: option=news&task=viewarticle&sid=750&itemid=2. 4. Wisotsky W, Swencionis C. Cognitive behavioral approaches in the management of obesity. Adolescence Medicine. 2003; 14(1): Reus VI, Frederick-Osborne S. Psychoneuroendocrinology. In: Sadock BJ, Sadock VA, editors. Kaplan & Sadock s comprehensive textbook of psychiatry [CD-ROM]. 7th Ed. Philadelphia: Lippincott Williams &Wilkins; Kishi T, Elmquist JK. Body weight is regulated by the brain: a link between feeding and emotion. Molecular Psychiatry. 2005: Lewis PA. Musical minds. Trends in Cognitive Sciences. 2002;6(9): Stefano GB, Zhu W, Cadet P, Salamon E, Mantione KJ. Music alters constitutively expressed opiate and cytokine processes in listeners. Med Sci Monit. 2004;10(6): Bittman BB, Berk LS, Felten DL, Westengard J, Simonton C, Pappa J, et al. Composite effects of group drumming music therapy on modulation of neuroendocrine-immune parameters in normal subjects. Alternative Therapies. 2001;7(1): Gerra G, Zaimovic A, Franchini D, Palladino M, Giucastro G, Reali N, et al. Neuroendocrine responses of healthy volunteers to techno-music: relationship with personality traits and emotional state. Int J Psychophysiol. 1998;28(1): Tornek A, Field T, Hernandez-Reif M, Diego M, Jones N. Music effects on EEG in intrusive and withdrawn mothers with depressive symptoms. Psychiatricy. 2003;66(3): Sutoo D, Akiyama K. Music improves dopaminergic neurotransmission: demonstration based on the effect of music on blood pressure regulation. Brain Research. 2004;1016: Recording Industry Association of America [homepage on the internet]. Washington, DC: 2006 consumer profile. [cited 2007 Jan 18]. Available from: Campbell D. Efek Mozart: memanfaatkan kekuatan musik untuk mempertajam pikiran, meningkatkan kreativitas, dan menyehatkan tubuh. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, PT; Bacchiocchi S. A closer look at rock music. End Time Issues. 2000;36: Hill J. Assessing the influence of rock music on emotions. Chrysalis: The Murray State University Journal of Undergraduate Research Ledoux JE. In search of an emotional system in the brain: leaping from fear to emotion and conciousness. In: Gazzaniga, editor. The cognitive neurosciences. Boston: The MIT Press; 1995.p Michel C, Levin BE, Dunn-Meynell AA. Stress facilitates body weight gain in genetically predisposed rats on medium-fat diet. Am J Physiol Regul Interg Comp Physiol. 2003;285: Spiegel K, Tasali E, Penev P, van Cauter E. Brief communication: sleep curtailment in healthy young men is associated with decreased leptin levels, elevated ghrelin levels, increased hunger and appetite. Ann Intern Med. 2004;141: McEwen BS. Physiology and neurobiology of stress and adaptation: central role of the brain. Physiol Rev. 2007;87: Hosoi T, Sasaki M, Miyahara T, Hashimoto C, Matsuo S, Yoshii M, et al. Endoplasmic reticulum stress induces leptin resistance. American Society for Pharmacology and Experimental Therapeutics Peciña S, Smith KS, Berridge KC. Hedonic hot spots in the brain. The Neuroscientist. 2006;12(6): Bear MF, Connors BW, Paradiso MA, editors. The brain and behavior. In: Neuroscience exploring the brain. 2nd ed. Baltimore and Philadelphia: Lippincot Williams & Wilkins; 2001.p Tafet GE, Toister-Achituv M, Shinitzky M. Enhancement of serotonin uptake by cortisol: a possible link between stress and depression. Cognitive, Affective, & Behavioral Neuroscience. 2001;1:

8 25. Geary N, Smith GP. Appetite. In: Sadock BJ, Sadock VA, editors. Kaplan & Sadock s comprehensive textbook of psychiatry [CD- ROM]. 7th Ed. Philadelphia: Lippincott Williams &Wilkins; Benton D. Carbohydrate ingestion, blood glucose and mood. Neuroscience and Biobehavioral Reviews. 2002;26: Heiman ML, Ahima RS, Craft LS, Schoner B, Stephens TW, Flier JS. Leptin inhibition of the hypothalamic-pituitary-adrenal axis in response to stress. Endocrinology. 1997;138: Huang Q, Timofeeva E, Richard D. Regulation of corticotropinreleasing factor and its tipes 1 and 2 receptors by leptin in rats subjected to treadmill running-induced stress. Journal of Endocrinology. 2006;191: Harris RBS, Zhou J, Youngblood BD, Rybkin II, Smagin GN, Ryan DH. Effect of repeated stress on body weight and body composition of rats fed low- and high-fat diets. Am J Physiol Regulatory Integrative Comp Physiol. 1998;275: MS 226

BAB 4 HASIL. 4.1 Koleksi Data Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

BAB 4 HASIL. 4.1 Koleksi Data Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: BAB 4 HASIL 4.1 Koleksi Data Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 4.1 Mean Dan Standar Deviasi Berat Jumlah Makanan Yang DikonsumsiTikus (dalam Gram) Perlakuan Mean dan

Lebih terperinci

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Setiap sel tubuh memerlukan energi untuk melaksanakan fungsi-fungsi

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Setiap sel tubuh memerlukan energi untuk melaksanakan fungsi-fungsi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Setiap sel tubuh memerlukan energi untuk melaksanakan fungsi-fungsi esensial bagi kelangsungan hidup sel itu sendiri. Masukan energi tubuh berasal dari makanan yang

Lebih terperinci

Pengaruh Musik Rock dalam Meningkatkan Nafsu Makan. Effect of Rock Music in Increasing Appetite

Pengaruh Musik Rock dalam Meningkatkan Nafsu Makan. Effect of Rock Music in Increasing Appetite Pengaruh Musik Rock dalam Meningkatkan Nafsu Makan 1 Devita Wardani, 2 Fitria Saftarina 1 Mahasiswa, Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung 2 Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas, Fakultas Kedokteran, Universitas

Lebih terperinci

PENGARUH JENIS MUSIK TERHADAP KECEMASAN PENGEMUDI

PENGARUH JENIS MUSIK TERHADAP KECEMASAN PENGEMUDI PENGARUH JENIS MUSIK TERHADAP KECEMASAN PENGEMUDI Yeni kurnia sari Hendra wijayanto Naomie srie K Taruna Manajemen Keselamatan Transportasi jalan Politeknik keselamatan Transportasi Jalan Tegal Jln. Semeru

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Musik 2.1.1 Definisi Musik merupakan gelombang suara yang harmonis. Sedangkan suara adalah energi mekanis berupa gelombang yang dihasilkan suatu sumber vibrasi dan mengakibatkan

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Musik BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Musik merupakan gelombang suara yang harmonis. Sedangkan suara adalah energi mekanis berupa gelombang yang dihasilkan suatu sumber vibrasi dan mengakibatkan perubahan tekanan

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH ASUPAN CAIRAN TINGGI PROTEIN DAN TINGGI KARBOHIDRAT TERHADAP JUMLAH MAKANAN YANG DIKONSUMSI PADA MAKAN BERIKUTNYA

ABSTRAK PENGARUH ASUPAN CAIRAN TINGGI PROTEIN DAN TINGGI KARBOHIDRAT TERHADAP JUMLAH MAKANAN YANG DIKONSUMSI PADA MAKAN BERIKUTNYA ABSTRAK PENGARUH ASUPAN CAIRAN TINGGI PROTEIN DAN TINGGI KARBOHIDRAT TERHADAP JUMLAH MAKANAN YANG DIKONSUMSI PADA MAKAN BERIKUTNYA Evelyn Irawan, 2010 Pembimbing I : Dr. Iwan Budiman, dr., MS, MM, M.Kes,

Lebih terperinci

ABSTRAK. F. Inez Felia Yusuf, Pembimbing I : Dra. Rosnaeni, Apt. Pembimbing II: Penny Setyawati M., dr., Sp.PK.,M.Kes.

ABSTRAK. F. Inez Felia Yusuf, Pembimbing I : Dra. Rosnaeni, Apt. Pembimbing II: Penny Setyawati M., dr., Sp.PK.,M.Kes. ABSTRAK EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) DAN HIGH DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) TIKUS JANTAN GALUR Wistar F. Inez Felia Yusuf, 2012. Pembimbing

Lebih terperinci

ABSTRAK EFEK PEMBERIAN KALSIUM DAN VITAMIN D3 TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK

ABSTRAK EFEK PEMBERIAN KALSIUM DAN VITAMIN D3 TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK ABSTRAK EFEK PEMBERIAN KALSIUM DAN VITAMIN D3 TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK Lily Wijayanti, 2014. Pembimbing I : Dr. Meilinah Hidayat, dr., M.Kes.

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH MENDENGARKAN MUSIK KLASIK DAN JAZZ TERHADAP READING COMPREHENSION PADA WANITA DEWASA MUDA

ABSTRAK PENGARUH MENDENGARKAN MUSIK KLASIK DAN JAZZ TERHADAP READING COMPREHENSION PADA WANITA DEWASA MUDA ABSTRAK PENGARUH MENDENGARKAN MUSIK KLASIK DAN JAZZ TERHADAP READING COMPREHENSION PADA WANITA DEWASA MUDA Vica Christia Dewi, 2016, Pembimbing I : Julia Windi G., dr., M.Kes. Pembimbing II : Yenni Limyati,

Lebih terperinci

ABSTRAK. PENGARUH LENDIR Abelmoschus esculentus (OKRA) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS WISTAR JANTAN MODEL TINGGI LEMAK

ABSTRAK. PENGARUH LENDIR Abelmoschus esculentus (OKRA) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS WISTAR JANTAN MODEL TINGGI LEMAK ABSTRAK PENGARUH LENDIR Abelmoschus esculentus (OKRA) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS WISTAR JANTAN MODEL TINGGI LEMAK Nathania Gracia H., 2016, Pembimbing 1 Pembimbing 2 : Hendra Subroto, dr., SpPK.

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH KALSIUM TERHADAP PENGHAMBATAN KENAIKAN BERAT BADAN TIKUS GALUR WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK

ABSTRAK PENGARUH KALSIUM TERHADAP PENGHAMBATAN KENAIKAN BERAT BADAN TIKUS GALUR WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK ABSTRAK PENGARUH KALSIUM TERHADAP PENGHAMBATAN KENAIKAN BERAT BADAN TIKUS GALUR WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK Dina Asri Dianawati, 2012, Pembimbing I : Dr.Meilinah Hidayat, dr.,m.kes. Pembimbing

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK PROPOLIS TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS (Rattus norvegicus) GALUR WISTAR JANTAN

ABSTRAK. EFEK PROPOLIS TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS (Rattus norvegicus) GALUR WISTAR JANTAN ABSTRAK EFEK PROPOLIS TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS (Rattus norvegicus) GALUR WISTAR JANTAN Richard Ezra Putra, 2010. Pembimbing I: Sylvia Soeng, dr., M.Kes. Pembimbing II: Fen Tih,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dapat terlihat dari peningkatan Umur Harapan Hidup (UHH) dan Angka

BAB I PENDAHULUAN. tersebut dapat terlihat dari peningkatan Umur Harapan Hidup (UHH) dan Angka 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Keberhasilan di bidang kesehatan merupakan cita cita suatu bangsa, hal tersebut dapat terlihat dari peningkatan Umur Harapan Hidup (UHH) dan Angka Harapan Hidup

Lebih terperinci

ABSTRAK. PENGARUH MINYAK IKAN (Oleum Iecoris Aselli) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN MEMORI MENCIT BETINA GALUR Swiss Webster DENGAN MAZE LEARNING TEST

ABSTRAK. PENGARUH MINYAK IKAN (Oleum Iecoris Aselli) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN MEMORI MENCIT BETINA GALUR Swiss Webster DENGAN MAZE LEARNING TEST ABSTRAK PENGARUH MINYAK IKAN (Oleum Iecoris Aselli) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN MEMORI MENCIT BETINA GALUR Swiss Webster DENGAN MAZE LEARNING TEST Vina C, 2008 Pembimbing Utama : Pinandojo Djojosoewarno,

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS JANTAN WISTAR

ABSTRAK. EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS JANTAN WISTAR ABSTRAK EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS JANTAN WISTAR Jane Haryanto, 2012 ; Pembimbing I : Rosnaeni, Dra., Apt. Pembimbing II : Penny Setyawati M.,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Tekanan darah tinggi, baik prehipertensi maupun hipertensi, merupakan permasalahan yang patut diperhatikan karena merupakan salah satu manifestasi dari kejadian gizi

Lebih terperinci

ABSTRAK. Yenny Saputra, 2010 Pembimbing : Dr. Iwan Budiman, dr., MS., MM., MKes., AIF

ABSTRAK. Yenny Saputra, 2010 Pembimbing : Dr. Iwan Budiman, dr., MS., MM., MKes., AIF ABSTRAK PENGARUH PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN TINGGI PROTEIN DAN TINGGI KARBOHIDRAT DI ANTARA DUA WAKTU MAKAN TERHADAP ASUPAN KALORI DAN INTERVAL WAKTU MAKAN BERIKUTNYA Yenny Saputra, 2010 Pembimbing : Dr.

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK AIR TEH HITAM (Camellia sinensis L.) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN DAYA INGAT MENCIT JANTAN GALUR Swiss Webster

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK AIR TEH HITAM (Camellia sinensis L.) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN DAYA INGAT MENCIT JANTAN GALUR Swiss Webster ABSTRAK EFEK EKSTRAK AIR TEH HITAM (Camellia sinensis L.) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN DAYA INGAT MENCIT JANTAN GALUR Swiss Webster Riry A., 2009, Pembimbing I : Endang Evacuasiany, Dra., Apt., M.S., AFK

Lebih terperinci

BAB I. PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. pada individu yang telah mengalami stres dramatis (Wang et al., 2010; Han et al.,

BAB I. PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. pada individu yang telah mengalami stres dramatis (Wang et al., 2010; Han et al., BAB I. PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Posttraumatic stress disorder (PTSD) merupakan suatu gangguan ansietas pada individu yang telah mengalami stres dramatis (Wang et al., 2010; Han et al., 2013). Para

Lebih terperinci

EFEK PEMBERIAN REBUSAN DAUN AFRIKA(

EFEK PEMBERIAN REBUSAN DAUN AFRIKA( ABSTRAK EFEK PEMBERIAN REBUSAN DAUN AFRIKA(Vernonia amygdalina Del), TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS JANTAN GALUR WISTAR YANG DI INDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK Elton Fredy Kalvari, 2015 ;Pembimbing

Lebih terperinci

ABSTRACT THE EFFECT OF OLIVE OIL ADDITION INTO OATMEAL IN LOWERING BLOOD TOTAL CHOLESTEROL AND LDL (LOW DENSITY LIPOPROTEIN) IN WISTAR STRAIN RAT

ABSTRACT THE EFFECT OF OLIVE OIL ADDITION INTO OATMEAL IN LOWERING BLOOD TOTAL CHOLESTEROL AND LDL (LOW DENSITY LIPOPROTEIN) IN WISTAR STRAIN RAT ABSTRACT THE EFFECT OF OLIVE OIL ADDITION INTO OATMEAL IN LOWERING BLOOD TOTAL CHOLESTEROL AND LDL (LOW DENSITY LIPOPROTEIN) IN WISTAR STRAIN RAT Sebastian Hadinata, 2014, 1 st Tutor : Heddy Herdiman,

Lebih terperinci

ABSTRAK EFEK MOZART SONATA K 448 FOR TWO PIANOS IN D-MAJOR 2 ND MOVEMENT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH

ABSTRAK EFEK MOZART SONATA K 448 FOR TWO PIANOS IN D-MAJOR 2 ND MOVEMENT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH ABSTRAK EFEK MOZART SONATA K 448 FOR TWO PIANOS IN D-MAJOR 2 ND MOVEMENT TERHADAP PENURUNAN TEKANAN DARAH Kezia Natalia Daniast Susilo, 2015 Pembimbing I :Yenni Limyati, dr., S.Sn, SpKFR, M.Kes. Pembimbing

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH TEMPO MUSIK CEPAT DAN LAMBAT TERHADAP TEKANAN DARAH DAN DENYUT JANTUNG

ABSTRAK PENGARUH TEMPO MUSIK CEPAT DAN LAMBAT TERHADAP TEKANAN DARAH DAN DENYUT JANTUNG ABSTRAK PENGARUH TEMPO MUSIK CEPAT DAN LAMBAT TERHADAP TEKANAN DARAH DAN DENYUT JANTUNG Filiani Natalia Salim, 2013 Pembimbing : Rita Tjokropranoto, dr.,m.sc. Latar Belakang:Musik merupakan kebutuhan manusia

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN TIKUS WISTAR JANTAN

ABSTRAK. EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN TIKUS WISTAR JANTAN ABSTRAK EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN TIKUS WISTAR JANTAN Linda Lingas, 2016 ; Pembimbing I : Lusiana Darsono, dr., M.Kes Pembimbing II

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit dimana terjadi gangguan

BAB I PENDAHULUAN. Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit dimana terjadi gangguan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Diabetes melitus (DM) merupakan suatu penyakit dimana terjadi gangguan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak. Hal ini diakibatkan oleh kurangnya sensitivitas

Lebih terperinci

Kata kunci: Kolesterol LDL, kolesterol HDL, daun jambu biji (Psidium guajava Linn.), tikus wistar

Kata kunci: Kolesterol LDL, kolesterol HDL, daun jambu biji (Psidium guajava Linn.), tikus wistar ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL TIKUS WISTAR JANTAN Ester Farida Manalu, 2014: Pembimbing I : Dr. Sugiarto Puradisastra, dr., M.Kes

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH DURASI TIDUR TERHADAP RISIKO OBESITAS PADA PRIA DEWASA. Mutiara Hermana, 2009 Pembimbing : Dr. Iwan Budiman, dr, MS, MM, MKes, AIF

ABSTRAK PENGARUH DURASI TIDUR TERHADAP RISIKO OBESITAS PADA PRIA DEWASA. Mutiara Hermana, 2009 Pembimbing : Dr. Iwan Budiman, dr, MS, MM, MKes, AIF ABSTRAK PENGARUH DURASI TIDUR TERHADAP RISIKO OBESITAS PADA PRIA DEWASA Mutiara Hermana, 2009 Pembimbing : Dr. Iwan Budiman, dr, MS, MM, MKes, AIF Latar belakang : Epidemi obesitas berkembang pesat dekade

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS JANTAN GALUR WISTAR

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS JANTAN GALUR WISTAR ABSTRAK EFEK EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS JANTAN GALUR WISTAR Theresia Vania S S, 2015, Pembimbing I : Lusiana Darsono, dr.,

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH KALSIUM TERHADAP KADAR KOLESTEROL DARAH TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

ABSTRAK PENGARUH KALSIUM TERHADAP KADAR KOLESTEROL DARAH TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK ABSTRAK PENGARUH KALSIUM TERHADAP KADAR KOLESTEROL DARAH TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK Andry Setiawan Lim, 2012, Pembimbing I : Dr. Meilinah Hidayat, dr., M.Kes. Pembimbing II: Sijani

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS WISTAR JANTAN

ABSTRAK. EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS WISTAR JANTAN ABSTRAK EFEKTIVITAS EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS WISTAR JANTAN Steffanny H H Katuuk, 1310114, Pembimbing I : Lusiana Darsono,

Lebih terperinci

RINGKASAN. (Centella asiatica [L.] Urban) Terhadap Jumlah Sel Cerebrum Yang. Mengalami Apoptosis Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus).

RINGKASAN. (Centella asiatica [L.] Urban) Terhadap Jumlah Sel Cerebrum Yang. Mengalami Apoptosis Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). RINGKASAN Dodik Prasetyo. Pengaruh Pemberian Ekstrak Daun Pegagan (Centella asiatica [L.] Urban) Terhadap Jumlah Sel Cerebrum Yang Mengalami Apoptosis Pada Tikus Putih (Rattus norvegicus). Di bawah bimbingan

Lebih terperinci

ABSTRAK. PENGARUH EKSTRAK ETANOL BIJI PEPAYA (Carica papaya Linn) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK

ABSTRAK. PENGARUH EKSTRAK ETANOL BIJI PEPAYA (Carica papaya Linn) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK ETANOL BIJI PEPAYA (Carica papaya Linn) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK Lauw Audry Chrysilla Putri, 2016 Pembimbing 1 : dr. Sijani

Lebih terperinci

PROFIL TRIGLISERIDA DAN KOLESTEROL DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG GULAI DAGING DOMBA SKRIPSI ETIK PIRANTI APRIRIA

PROFIL TRIGLISERIDA DAN KOLESTEROL DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG GULAI DAGING DOMBA SKRIPSI ETIK PIRANTI APRIRIA PROFIL TRIGLISERIDA DAN KOLESTEROL DARAH TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIBERI PAKAN MENGANDUNG GULAI DAGING DOMBA SKRIPSI ETIK PIRANTI APRIRIA PROGRAM STUDI TEKNOLOGI HASIL TERNAK FAKULTAS PETERNAKAN

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Stress, rasa takut dan ansietas adalah kondisi yang. sangat sering terjadi dan mudah ditemukan pada

BAB I PENDAHULUAN. Stress, rasa takut dan ansietas adalah kondisi yang. sangat sering terjadi dan mudah ditemukan pada 1 BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Stress, rasa takut dan ansietas adalah kondisi yang sangat sering terjadi dan mudah ditemukan pada masyarakat umum. Setiap orang dapat mengalami ansietas dalam kehidupan

Lebih terperinci

ABSTRAK GAMBARAN RERATA KADAR TRIGLISERIDA PADA PRIA DEWASA MUDA OBES DAN NON OBES

ABSTRAK GAMBARAN RERATA KADAR TRIGLISERIDA PADA PRIA DEWASA MUDA OBES DAN NON OBES ABSTRAK GAMBARAN RERATA KADAR TRIGLISERIDA PADA PRIA DEWASA MUDA OBES DAN NON OBES Viola Stephanie, 2010. Pembimbing I : dr. Lisawati Sadeli, M.Kes. Pembimbing II : dr. Ellya Rosa Delima, M.Kes. Obesitas

Lebih terperinci

ABSTRAK. Maria Vita Widiyaningsih (2017): Pembimbing I : Lisawati Sadeli,dr.,M.Kes. Pembimbing II : Sijani Prahastuti,dr. M.Kes

ABSTRAK. Maria Vita Widiyaningsih (2017): Pembimbing I : Lisawati Sadeli,dr.,M.Kes. Pembimbing II : Sijani Prahastuti,dr. M.Kes ABSTRAK PENGARUH BUBUR KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS WISTAR JANTAN (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK Maria Vita Widiyaningsih (2017):

Lebih terperinci

ABSTRAK. Ronauly V. N, 2011, Pembimbing 1: dr. Sijani Prahastuti, M.Kes Pembimbing 2 : Prof. DR. Susy Tjahjani, dr., M.Kes

ABSTRAK. Ronauly V. N, 2011, Pembimbing 1: dr. Sijani Prahastuti, M.Kes Pembimbing 2 : Prof. DR. Susy Tjahjani, dr., M.Kes ABSTRAK EFEK INFUSA DAUN SALAM (Syzygium polyanthum) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN PENINGKATAN KADAR KOLESTEROL HDL DARAH TIKUS JANTAN GALUR WISTAR MODEL DISLIPIDEMIA Ronauly V. N, 2011,

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH KONSUMSI PUTIH TELUR, IKAN NILA, DAN PROTEIN KEDELAI OLAHAN TERHADAP KADAR ASAM URAT DALAM DARAH

ABSTRAK PENGARUH KONSUMSI PUTIH TELUR, IKAN NILA, DAN PROTEIN KEDELAI OLAHAN TERHADAP KADAR ASAM URAT DALAM DARAH ABSTRAK PENGARUH KONSUMSI PUTIH TELUR, IKAN NILA, DAN PROTEIN KEDELAI OLAHAN TERHADAP KADAR ASAM URAT DALAM DARAH Katherine Hermanto, 2009 Pembimbing: Dr. Iwan Budiman, dr., MS., MM., MKes., AIF. Latar

Lebih terperinci

ABSTRAK GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH DAN FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS TIPE 2 PADA WANITA MENOPAUSE

ABSTRAK GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH DAN FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS TIPE 2 PADA WANITA MENOPAUSE ABSTRAK GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH DAN FAKTOR RISIKO DIABETES MELITUS TIPE 2 PADA WANITA MENOPAUSE Paulin Yuliana, 2011 Pembimbing I Pembimbing II : Winny Suwindere, drg., MS. : Adrian Suhendra, dr.,

Lebih terperinci

ABSTRAK. PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS Wistar JANTAN

ABSTRAK. PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS Wistar JANTAN ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS Wistar JANTAN Dyota Sulia Mutiari, 2014 Pembimbing I : Dr. Sugiarto Puradisastra dr., M. Kes.

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bertahun-tahun ini oleh ahli-ahli di bidang psikosomatik menunjukkan bahwa

BAB I PENDAHULUAN. bertahun-tahun ini oleh ahli-ahli di bidang psikosomatik menunjukkan bahwa 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nyeri adalah suatu fenomena yang kompleks, dialami secara primer sebagai suatu pengalaman psikologis. Penelitian yang berlangsung selama bertahun-tahun ini oleh ahli-ahli

Lebih terperinci

ABSTRAK PERBANDINGAN PERUBAHAN KADAR GLUKOSA DARAH SETELAH PUASA DAN DUA JAM SETELAH SARAPAN SELAMA MELAKUKAN TREADMILL PADA LAKI-LAKI DEWASA MUDA

ABSTRAK PERBANDINGAN PERUBAHAN KADAR GLUKOSA DARAH SETELAH PUASA DAN DUA JAM SETELAH SARAPAN SELAMA MELAKUKAN TREADMILL PADA LAKI-LAKI DEWASA MUDA ABSTRAK PERBANDINGAN PERUBAHAN KADAR GLUKOSA DARAH SETELAH PUASA DAN DUA JAM SETELAH SARAPAN SELAMA MELAKUKAN TREADMILL PADA LAKI-LAKI DEWASA MUDA Emanuella Tamara, 2016; Pembimbing I : Harijadi Pramono,

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP BERAT BADAN MENCIT Swiss Webster JANTAN

ABSTRAK. EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP BERAT BADAN MENCIT Swiss Webster JANTAN ABSTRAK EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP BERAT BADAN MENCIT Swiss Webster JANTAN Sylvia Sari Dewi, 2012. Pembimbing I : Rosnaeni, Dra., Apt. Pembimbing II: Sylvia Soeng, dr.,

Lebih terperinci

TUGAS 3 SISTEM PORTAL

TUGAS 3 SISTEM PORTAL TUGAS 3 SISTEM PORTAL Fasilitator : Drg. Agnes Frethernety, M.Biomed Nama : Ni Made Yogaswari NIM : FAA 113 032 Kelompok : III Modul Ginjal dan Cairan Tubuh Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya

Lebih terperinci

ABSTRAK EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS Wistar JANTAN

ABSTRAK EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS Wistar JANTAN ABSTRAK EFEK JUS BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL TIKUS Wistar JANTAN Florentina Wulandari, 2012 Pembimbing I : Dra. Rosnaeni, Apt. Pembimbing II : Sylvia Soeng,

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. mengganggu dan atau dapat membahayakan kesehatan. Bising ini. merupakan kumpulan nada-nada dengan bermacam-macam intensitas yang

I. PENDAHULUAN. mengganggu dan atau dapat membahayakan kesehatan. Bising ini. merupakan kumpulan nada-nada dengan bermacam-macam intensitas yang 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebisingan merupakan bunyi yang tidak diinginkan dari usaha atau kegiatan dalam tingkat dan waktu tertentu yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan manusia dan kenyamanan

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH MUSIK KLASIK MOZART VIOLIN SONATA NO 18 IN G, KV 301 TERHADAP MEMORI JANGKA PENDEK PADA WANITA DEWASA

ABSTRAK PENGARUH MUSIK KLASIK MOZART VIOLIN SONATA NO 18 IN G, KV 301 TERHADAP MEMORI JANGKA PENDEK PADA WANITA DEWASA ABSTRAK PENGARUH MUSIK KLASIK MOZART VIOLIN SONATA NO 18 IN G, KV 301 TERHADAP MEMORI JANGKA PENDEK PADA WANITA DEWASA Vincent Laurence Hamonangan Simanjuntak, 2014. Pembimbing I : Harijadi Pramono, dr.,

Lebih terperinci

PROFIL AIR KELAPA (Cocos nucifera L.) VARIETAS GENJAH SALAK SEBAGAI PENGGANTI MINUMAN ISOTONIK

PROFIL AIR KELAPA (Cocos nucifera L.) VARIETAS GENJAH SALAK SEBAGAI PENGGANTI MINUMAN ISOTONIK PROFIL AIR KELAPA (Cocos nucifera L.) VARIETAS GENJAH SALAK SEBAGAI PENGGANTI MINUMAN ISOTONIK Rini Syafriani 1, Elin Yulinah Sukandar 2, TommyApriantono 1, Joseph IskendiarsoSigit 2 Keilmuan Ilmu Keolahragaan

Lebih terperinci

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN LEMBAYUNG (Vigna unguiculata) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS DIABETES MELLITUS DENGAN INDUKSI ALOKSAN

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN LEMBAYUNG (Vigna unguiculata) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS DIABETES MELLITUS DENGAN INDUKSI ALOKSAN UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN LEMBAYUNG (Vigna unguiculata) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS DIABETES MELLITUS DENGAN INDUKSI ALOKSAN Tia Afelita 1, Indah Permata Sari 1, Rizki Chairani Zulkarnain

Lebih terperinci

ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL KULIT MANGGIS

ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL KULIT MANGGIS ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL KULIT MANGGIS (Garcinia mangostana L.) TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL SERUM TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN TINGGI LEMAK DIBANDINGKAN SIMVASTATIN Jessica Angela Haryanto,

Lebih terperinci

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Nutrisi Nutrisi adalah substansi-substansi yang harus disediakan melalui diet karena tubuh tidak dapat mensintesa substansi-substansi tersebut dalam jumlah yang adekuat. Manusia

Lebih terperinci

PERAN LATIHAN FISIK TERHADAP NAFSU MAKAN PADA INDIVIDU OVERWEIGHT ATAU OBESITAS YANG MENDAPATKAN KONSELING GIZI TENTANG LOW CALORIE DIET

PERAN LATIHAN FISIK TERHADAP NAFSU MAKAN PADA INDIVIDU OVERWEIGHT ATAU OBESITAS YANG MENDAPATKAN KONSELING GIZI TENTANG LOW CALORIE DIET PERAN LATIHAN FISIK TERHADAP NAFSU MAKAN PADA INDIVIDU OVERWEIGHT ATAU OBESITAS YANG MENDAPATKAN KONSELING GIZI TENTANG LOW CALORIE DIET Ika Risky M 1, Harry Freitag LM 2, Dian Caturini S 3 Latar belakang;

Lebih terperinci

PENGARUH EKSTRAK ETANOL HERBA PURWOCENG

PENGARUH EKSTRAK ETANOL HERBA PURWOCENG ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK ETANOL HERBA PURWOCENG (Pimpinella alpina ) TERHADAP PERILAKU SEKSUAL MENCIT SWISS WEBSTER JANTAN Cindy Caroline, 2011; Pembimbing I : Dr. Sugiarto Puradisastra, dr., M.Kes ; Pembimbing

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Identifikasi Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Identifikasi Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Musik merupakan kebutuhan manusia secara universal yang tidak pernah berdiri sendiri lepas dari masyarakat (Boedhisantoso, 1982). Konfusius mengatakan, Jika musik terdengar

Lebih terperinci

PERBANDINGAN EKSTRAK ETHANOL FLAXSEED

PERBANDINGAN EKSTRAK ETHANOL FLAXSEED ABSTRAK PERBANDINGAN EKSTRAK ETHANOL FLAXSEED (Linum usitatissinum) DAN SIMVASTATIN TERHADAP KADAR KOLESTEROL LDL (LOW DENSITY LIPOPROTEIN) PADA TIKUS WISTAR JANTAN (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI PAKAN

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH GULA MERAH DIBANDINGKAN DENGAN GULA PASIR TERHADAP PENINGKATAN GLUKOSA DARAH

ABSTRAK PENGARUH GULA MERAH DIBANDINGKAN DENGAN GULA PASIR TERHADAP PENINGKATAN GLUKOSA DARAH ABSTRAK PENGARUH GULA MERAH DIBANDINGKAN DENGAN GULA PASIR TERHADAP PENINGKATAN GLUKOSA DARAH Helen Sustantine Restiany, 1310199, Pembimbing I : Lisawati Sadeli,dr.Mkes. Pembimbing II : Dr. Hana Ratnawati,

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN KEMUNING (Murraya paniculata (L.) Jack) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN KEMUNING (Murraya paniculata (L.) Jack) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN KEMUNING (Murraya paniculata (L.) Jack) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN Kadek Reanita Avilia, 2014 ; Pembimbing I : Rosnaeni, Dra., Apt. Pembimbing II :

Lebih terperinci

ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga RINGKASAN. Dwi Aprilia Anggraini. Gambaran Mikroskopis Sel Astrosit dan Sel

ADLN-Perpustakaan Universitas Airlangga RINGKASAN. Dwi Aprilia Anggraini. Gambaran Mikroskopis Sel Astrosit dan Sel 57 RINGKASAN Dwi Aprilia Anggraini. Gambaran Mikroskopis Sel Astrosit dan Sel Piramid Cerebrum pada Tikus Putih (Rattus novergicus) Galur Wistar Setelah Pemberian Ekstrak Etanol Daun Pegagan (Centella

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) DALAM MENURUNKAN KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) DALAM MENURUNKAN KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL DAUN JAMBU BIJI (Psidium guajava Linn.) DALAM MENURUNKAN KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN Tria Pertiwi, 2014 Pembimbing I Dr. Sugiarto Puradisastra, dr., M.Kes. Pembimbing

Lebih terperinci

ABSTRAK EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL KUNYIT

ABSTRAK EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL KUNYIT ABSTRAK EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL KUNYIT (Curcuma domestica Val.) DAN EKSTAK ETANOL KENCUR (Kaempferia galanga Linn.) PADA MENCIT SWISS WEBSTER JANTAN DENGAN METODE HOT PLATE Thomas Utomo, 1210023,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Obesitas masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Menurut data

BAB I PENDAHULUAN. Obesitas masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Menurut data BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Obesitas masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Menurut data Riskesdas (2013), prevalensi obesitas dewasa (>18 tahun) di Indonesia mencapai 19,7% untuk laki-laki

Lebih terperinci

ABSTRAK. Dion A. P., 2007, Pembimbing I : Endang Evacuasiany, Dra., Apt., MS., AFK Pembimbing II: Sylvia Soeng, dr,. M.Kes

ABSTRAK. Dion A. P., 2007, Pembimbing I : Endang Evacuasiany, Dra., Apt., MS., AFK Pembimbing II: Sylvia Soeng, dr,. M.Kes ABSTRAK PENGARUH INFUSA DAUN PEPAYA (CARICAE FOLIUM) TERHADAP PROSES BELAJAR DAN MEMORI PADA MENCIT JANTAN GALUR SWISS WEBSTER DENGAN MAZE LEARNING BOX Dion A. P., 2007, Pembimbing I : Endang Evacuasiany,

Lebih terperinci

ABSTRAK Pengaruh Obesitas Terhadap Siklus Menstruasi pada Wanita Usia Dewasa Muda

ABSTRAK Pengaruh Obesitas Terhadap Siklus Menstruasi pada Wanita Usia Dewasa Muda ABSTRAK Pengaruh Obesitas Terhadap Siklus Menstruasi pada Wanita Usia Dewasa Muda Ellen Pingkan Widiasmoko, 1110069. Pembimbing : Ellya R. Delima, dr., MKes Obesitas adalah penyakit kronis yang kompleks

Lebih terperinci

ABSTRAK. PERBANDINGAN ANTARA PENGARUH OMEGA-3 DENGAN AEROBIC EXERCISE TERHADAP KADAR KOLESTEROL-LDL TIKUS JANTAN GALUR Wistar MODEL DISLIPIDEMIA

ABSTRAK. PERBANDINGAN ANTARA PENGARUH OMEGA-3 DENGAN AEROBIC EXERCISE TERHADAP KADAR KOLESTEROL-LDL TIKUS JANTAN GALUR Wistar MODEL DISLIPIDEMIA ABSTRAK PERBANDINGAN ANTARA PENGARUH OMEGA-3 DENGAN AEROBIC EXERCISE TERHADAP KADAR KOLESTEROL-LDL TIKUS JANTAN GALUR Wistar MODEL DISLIPIDEMIA Michelle Regina Sudjadi, 2012; Pembimbing I: Penny S.M.,

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Pada wanita, komposisi lemak tubuh setelah menopause mengalami

BAB 1 PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang. Pada wanita, komposisi lemak tubuh setelah menopause mengalami BAB 1 PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pada wanita, komposisi lemak tubuh setelah menopause mengalami perubahan, yaitu dari deposisi lemak subkutan menjadi lemak abdominal dan viseral yang menyebabkan peningkatan

Lebih terperinci

ABSTRAK PERAN LEPTIN DALAM OBESITAS (STUDI PUSTAKA)

ABSTRAK PERAN LEPTIN DALAM OBESITAS (STUDI PUSTAKA) ABSTRAK PERAN LEPTIN DALAM OBESITAS (STUDI PUSTAKA) Nanda Fidianti Magetsari, 2007, Pembimbing I :Aming Tohardi, dr., M.S Pembimbing II:Winny Suwindere, drg., M.S. Pengertian obesitas secara umum adalah

Lebih terperinci

PENGARUH DIET RENDAH MAGNESIUM TERHADAP JUMLAH NETROFIL DAN KADAR INTERLEUKIN-6 PADA TIKUS PUTIH JANTAN RENIJUFTARI LOBO HUKI

PENGARUH DIET RENDAH MAGNESIUM TERHADAP JUMLAH NETROFIL DAN KADAR INTERLEUKIN-6 PADA TIKUS PUTIH JANTAN RENIJUFTARI LOBO HUKI PENGARUH DIET RENDAH MAGNESIUM TERHADAP JUMLAH NETROFIL DAN KADAR INTERLEUKIN-6 PADA TIKUS PUTIH JANTAN RENIJUFTARI LOBO HUKI 2443010143 PROGRAM STUDI S1 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill.) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS WISTAR JANTAN

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill.) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS WISTAR JANTAN ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL BUAH ALPUKAT (Persea americana Mill.) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA TIKUS WISTAR JANTAN Felisia Junita Setiawan, 2015 ; Pembimbing I : Dr. Sugiarto Puradisastra,

Lebih terperinci

ABSTRACT THE EFFECT OF CALCIUM AND VITAMIN D TOWARDS HISTOPATHOLOGICAL CHANGES OF WISTAR MALE RAT S KIDNEY WITH THE INDUCED OF HIGH LIPID DIET

ABSTRACT THE EFFECT OF CALCIUM AND VITAMIN D TOWARDS HISTOPATHOLOGICAL CHANGES OF WISTAR MALE RAT S KIDNEY WITH THE INDUCED OF HIGH LIPID DIET ABSTRACT THE EFFECT OF CALCIUM AND VITAMIN D TOWARDS HISTOPATHOLOGICAL CHANGES OF WISTAR MALE RAT S KIDNEY WITH THE INDUCED OF HIGH LIPID DIET Elsa Patricia Anisah, 2014 1st Advisor : Dr. Meilinah Hidayat,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adalah suatu tuntutan mutlak yang harus dijalani. Mahasiswa pada dasarnya akan

BAB I PENDAHULUAN. adalah suatu tuntutan mutlak yang harus dijalani. Mahasiswa pada dasarnya akan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai mahasiswa, belajar dengan tujuan untuk mendapatkan nilai yang baik adalah suatu tuntutan mutlak yang harus dijalani. Mahasiswa pada dasarnya akan mengalami

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL HERBA JOMBANG (Taraxacum officinale Weber et Wiggers) TERHADAP MENCIT BETINA GALUR Swiss Webster

ABSTRAK. EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL HERBA JOMBANG (Taraxacum officinale Weber et Wiggers) TERHADAP MENCIT BETINA GALUR Swiss Webster ABSTRAK EFEK ANALGESIK EKSTRAK ETANOL HERBA JOMBANG (Taraxacum officinale Weber et Wiggers) TERHADAP MENCIT BETINA GALUR Swiss Webster R. Suci Indra Purnama, 2007 Pembimbing I : Diana K Jasaputra, dr.,

Lebih terperinci

EFEK EKSTRAK ETANOL BIJI KEDELAI

EFEK EKSTRAK ETANOL BIJI KEDELAI ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL BIJI KEDELAI (Glycine max L.merr) VARIETAS DETAM 1, DAUN JATI BELANDA (Guazuma ulmifolia), DAN KOMBINASINYA TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI PAKAN

Lebih terperinci

BAB II. Struktur dan Fungsi Syaraf

BAB II. Struktur dan Fungsi Syaraf BAB II Struktur dan Fungsi Syaraf A. SISTEM SARAF Unit terkecil dari system saraf adalah neuron. Neuron terdiri dari dendrit dan badan sel sebagai penerima pesan, dilanjutkan oleh bagian yang berbentuk

Lebih terperinci

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL BATANG BROTOWALI (Tinospora caulis) TERHADAP GLUKOSA DARAH MENCIT GALUR Swiss Webster YANG DIINDUKSI ALOKSAN

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL BATANG BROTOWALI (Tinospora caulis) TERHADAP GLUKOSA DARAH MENCIT GALUR Swiss Webster YANG DIINDUKSI ALOKSAN ABSTRAK EFEK EKSTRAK ETANOL BATANG BROTOWALI (Tinospora caulis) TERHADAP GLUKOSA DARAH MENCIT GALUR Swiss Webster YANG DIINDUKSI ALOKSAN Utarini Eka Putri, 2009. Pembimbing : Diana Krisanti Jasaputra,

Lebih terperinci

TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK

TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR TRIGLISERIDA PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK Diaz Hazrina S, 2016; Pembimbing I : Endang Evacuasiany

Lebih terperinci

Dio Angga Dewa, 2012, Pembimbing 1 : Jo Suherman,dr.,MS.,AIF. Pembimbing 2 : Jeanny Ervie Ladi, dr., M.Kes.

Dio Angga Dewa, 2012, Pembimbing 1 : Jo Suherman,dr.,MS.,AIF. Pembimbing 2 : Jeanny Ervie Ladi, dr., M.Kes. ABSTRAK PENGARUH MUSIK ROCK TERHADAP WAKTU REAKSI SEDERHANA Dio Angga Dewa, 2012, Pembimbing 1 : Jo Suherman,dr.,MS.,AIF. Pembimbing 2 : Jeanny Ervie Ladi, dr., M.Kes. Data dari National Highway Traffic

Lebih terperinci

III. HASIL DAN PEMBAHASAN

III. HASIL DAN PEMBAHASAN III. HASIL DAN PEMBAHASAN 3.1 Hasil 3.1.1 Jumlah Konsumsi Pakan Perbedaan pemberian dosis vitamin C mempengaruhi jumlah konsumsi pakan (P

Lebih terperinci

Hubungan Kebisingan Dengan Peningkatan Kadar Glukosa Darah 73

Hubungan Kebisingan Dengan Peningkatan Kadar Glukosa Darah 73 Hubungan Kebisingan Dengan Peningkatan Kadar Glukosa Darah 73 HUBUNGAN KEBISINGAN DENGAN PENINGKATAN KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA MENCIT Indra Setiawan* Abstrak Kebisingan merupakan masalah utama kesehatan

Lebih terperinci

EFEK DAGING BUAH NAGA

EFEK DAGING BUAH NAGA ABSTRAK EFEK DAGING BUAH NAGA (Hylocereus undatus) TERHADAP LOW DENSITY LIPOPROTEIN (LDL) DARAH PADA MENCIT (Mus musculus) JANTAN GALUR SWISS WEBSTER YANG DIINDUKSI KOLESTEROL Billie Sancho Thea, 2010

Lebih terperinci

PENGARUH EKSTRAK ETANOL KELOPAK BUNGA ROSELLA

PENGARUH EKSTRAK ETANOL KELOPAK BUNGA ROSELLA ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK ETANOL KELOPAK BUNGA ROSELLA (Hibiscus sabdariffa L) TERHADAP KADAR KOLESTEROL HDL PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIBERI PAKAN TINGGI LEMAK Tan, Iie Tanang, 1210043, Pembimbing

Lebih terperinci

Pengaruh Snacking Tinggi Protein dan Tinggi Karbohidrat terhadap Asupan Kalori dan Interval Waktu Makan

Pengaruh Snacking Tinggi Protein dan Tinggi Karbohidrat terhadap Asupan Kalori dan Interval Waktu Makan Pengaruh Snacking Tinggi Protein dan Tinggi Karbohidrat terhadap Asupan Kalori dan Interval Waktu Makan Yenny Saputra 1, Iwan Budiman 2 Fakultas Kedokteran, Universitas Kristen Maranatha, 2Bagian Ilmu

Lebih terperinci

PENGARUH INJEKSI LEPTIN JANGKA PENDEK TERHADAP KADAR ADIPONEKTIN DALAM SERUM Rattus norvegicus STRAIN WISTAR YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK

PENGARUH INJEKSI LEPTIN JANGKA PENDEK TERHADAP KADAR ADIPONEKTIN DALAM SERUM Rattus norvegicus STRAIN WISTAR YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK PENGARUH INJEKSI LEPTIN JANGKA PENDEK TERHADAP KADAR ADIPONEKTIN DALAM SERUM Rattus norvegicus STRAIN WISTAR YANG DIBERI DIET TINGGI LEMAK Dian Prawibawa 1, M Rasjad indra 2, Bambang Prijadi 3 1 2 3 Mahasiswa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Setiap individu mengalami proses perkembangan semasa hidupnya, mulai

BAB I PENDAHULUAN. Setiap individu mengalami proses perkembangan semasa hidupnya, mulai 15 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Setiap individu mengalami proses perkembangan semasa hidupnya, mulai dari janin sampai dewasa. Proses perkembangan antara individu satu dengan yang lainya tidak sama

Lebih terperinci

ABSTRAK PERBANDINGAN WAKTU TOLERANSI NYERI PADA MUSIK YANG DISUKAI DAN MUSIK RELAKSASI

ABSTRAK PERBANDINGAN WAKTU TOLERANSI NYERI PADA MUSIK YANG DISUKAI DAN MUSIK RELAKSASI ABSTRAK PERBANDINGAN WAKTU TOLERANSI NYERI PADA MUSIK YANG DISUKAI DAN MUSIK RELAKSASI Nabilla Martasujana, 1210199 Pembimbing I : Ellya Rosa Delima, dr., M.Kes. Pembimbing II : Dr. Iwan Budiman, dr.,

Lebih terperinci

PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG DAYAK

PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG DAYAK ABSTRAK PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG DAYAK (Eleutherine palmifolia) DAN AKAR PURWOCENG (Pimpinella pruatjan) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA TIKUS WISTAR JANTAN MODEL HIPERGLIKEMI

Lebih terperinci

EFEK ANTIHIPERGLIKEMIA EKSTRAK KULIT BATANG SAGA TELIK (ABRUS PRECATORIUS LINN.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DENGAN ALLOXAN

EFEK ANTIHIPERGLIKEMIA EKSTRAK KULIT BATANG SAGA TELIK (ABRUS PRECATORIUS LINN.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DENGAN ALLOXAN EFEK ANTIHIPERGLIKEMIA EKSTRAK KULIT BATANG SAGA TELIK (ABRUS PRECATORIUS LINN.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DENGAN ALLOXAN INTAN PERMATASARI SUPRAPTO 2443005002 FAKULTAS FARMASI

Lebih terperinci

EFEK PEMBERIAN MADU TERHADAP WAKTU REAKSI SEDERHANA PADA RIA DEWASA THE EFFECT OF HONEY TOWARDS THE SIMPLE REACTION TIME ON ADULT MALES ABSTRAK

EFEK PEMBERIAN MADU TERHADAP WAKTU REAKSI SEDERHANA PADA RIA DEWASA THE EFFECT OF HONEY TOWARDS THE SIMPLE REACTION TIME ON ADULT MALES ABSTRAK EFEK PEMBERIAN MADU TERHADAP WAKTU REAKSI SEDERHANA PADA RIA DEWASA THE EFFECT OF HONEY TOWARDS THE SIMPLE REACTION TIME ON ADULT MALES Nisa Ulina 1, Decky Gunawan 2, Sylvia Soeng 3 1 Fakultas Kedokteran,

Lebih terperinci

OLEH: VEROS ALVARIS YUSTAKI FAKULTAS FARMASI UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA

OLEH: VEROS ALVARIS YUSTAKI FAKULTAS FARMASI UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA PENGARUH PEMBERIAN CAMPURAN EKSTRAK ETANOL BIJI KELABET (TRIGONELLA FOENUM-GRAECUM LINN.) DAN DAUN MURBEI (MORUS ALBA LINN.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS PUTIH JANTAN OLEH: VEROS ALVARIS

Lebih terperinci

ABSTRAK PENGARUH INFUSA TOMAT TERHADAP KADAR KOLESTEROL-LDL DARAH TIKUS JANTAN GALUR WISTAR

ABSTRAK PENGARUH INFUSA TOMAT TERHADAP KADAR KOLESTEROL-LDL DARAH TIKUS JANTAN GALUR WISTAR ABSTRAK PENGARUH INFUSA TOMAT TERHADAP KADAR KOLESTEROL-LDL DARAH TIKUS JANTAN GALUR WISTAR Dwi Anggraini, 2009; Pembimbing I : Winsa Husin,dr.,M.Sc.,M.Kes Pembimbing II : Penny Setyawati,dr.,Sp PK.,M.Kes

Lebih terperinci

PENGARUH AKUPUNKTUR TITIK BAIHUI (GV20) DAN ELEKTROAKUPUNKTUR TITIK ZUSANLI (ST36) TERHADAP

PENGARUH AKUPUNKTUR TITIK BAIHUI (GV20) DAN ELEKTROAKUPUNKTUR TITIK ZUSANLI (ST36) TERHADAP PENGARUH AKUPUNKTUR TITIK BAIHUI (GV20) DAN ELEKTROAKUPUNKTUR TITIK ZUSANLI (ST36) TERHADAP JUMLAH LEUKOSIT TIKUS PUTIH (Rattus novergicus) MODEL STRES AKIBAT BISING INTERMITEN KRONIK SKRIPSI Untuk Memenuhi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Depresi merupakan gangguan emosional dan jiwa yang terjadi akibat adanya

BAB I PENDAHULUAN. Depresi merupakan gangguan emosional dan jiwa yang terjadi akibat adanya BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Depresi merupakan gangguan emosional dan jiwa yang terjadi akibat adanya gangguan keseimbangan neurotransmiter di otak, serta dapat disebabkan oleh faktor keturunan.

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: HDL, ekstrak etanol, ekstrak protein, fraksi etil asetat, kedelai.

ABSTRAK. Kata kunci: HDL, ekstrak etanol, ekstrak protein, fraksi etil asetat, kedelai. ABSTRAK PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK ETANOL, EKSTRAK PROTEIN BIJI KEDELAI DAN FRAKSI ETIL ASETAT TEMPE KEDELAI Detam 1 TERHADAP KADAR HDL SERUM MENCIT GALUR Balb/C JANTAN Allen Albert Pelapelapon, 2011. Pembimbing

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Tinjauan Pustaka 1. Media Sosial a. Pengertian Media Sosial Media sosial adalah sebuah sarana yang dibuat untuk memudahkan interaksi sosial dan komunikasi dua arah. Dengan semua

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Overweight dan obesitas didefinisikan sebagai akumulasi lemak. abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan.

BAB I PENDAHULUAN. Overweight dan obesitas didefinisikan sebagai akumulasi lemak. abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Overweight dan obesitas didefinisikan sebagai akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. BMI lebih besar dari atau sama dengan 25 dikategorikan

Lebih terperinci

ABSTRAK. PENGARUH EKSTRAK AIR DAUN JATI BELANDA ( Guazuma ulmifolia Lamk.) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN MENCIT GALUR Swiss Webster

ABSTRAK. PENGARUH EKSTRAK AIR DAUN JATI BELANDA ( Guazuma ulmifolia Lamk.) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN MENCIT GALUR Swiss Webster ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK AIR DAUN JATI BELANDA ( Guazuma ulmifolia Lamk.) TERHADAP PENURUNAN BERAT BADAN MENCIT GALUR Swiss Webster Alexander Simon Akhbar, 2008. Pembimbing I : dr. Ellya R.D., M.Kes. Pembimbing

Lebih terperinci

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: 2460-657X Hubungan VO2 Maks dengan Tingkat Stres pada Mahasiswa Laki- Laki Fakultas Kedokteran UNISBA Relation Of Physical Fitness With Student Stress Level in Men Final

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masa menopause merupakan suatu transisidimana ditandai. perubahan siklus menstruasi yang sebelumnya regular, siklik, bisa

BAB I PENDAHULUAN. Masa menopause merupakan suatu transisidimana ditandai. perubahan siklus menstruasi yang sebelumnya regular, siklik, bisa BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Masa menopause merupakan suatu transisidimana ditandai perubahan siklus menstruasi yang sebelumnya regular, siklik, bisa diprediksi yang cenderung ovulatoar menjadi

Lebih terperinci

HUBUNGAN PAPARAN STRESOR AKUT COLD PRESSOR TEST DENGAN FREKUENSI DENYUT NADI. Oleh: FRIENDINA

HUBUNGAN PAPARAN STRESOR AKUT COLD PRESSOR TEST DENGAN FREKUENSI DENYUT NADI. Oleh: FRIENDINA HUBUNGAN PAPARAN STRESOR AKUT COLD PRESSOR TEST DENGAN FREKUENSI DENYUT NADI Oleh: FRIENDINA 090100062 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2012 HUBUNGAN PAPARAN STRESOR AKUT COLD PRESSOR

Lebih terperinci

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 32 BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Penelitian 4.1.1. Deskripsi Subjek Penelitian Subyek penelitian ini yaitu tikus putih jantan (Rattus norvegicus) galur Wistar, usia 90 hari dengan berat badan

Lebih terperinci