Manajemen Keuangan Agribisnis: JURNAL PENYESUAIAN
|
|
- Herman Sanjaya
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT Manajemen Keuangan Agribisnis: JURNAL PENYESUAIAN Dwi Retno Andriani, SP., MP Lab. Manajemen Analisis Agribisnis- Universitas Brawijaya \ MODUL Diskripsi Modul 1. Penyesuaian Pembukuan 2. Tahapan Penyesuaian 3 A. Deskripsi Modul Modul ini menjelaskan mengenai pengertian dan kegunaan dari penyesuaian pembukuan bagi perusahaan. Di dalam modul ini, akan dijelaskan bagaimana cara-cara melakukan penyesuaian pembukuan yang baik dan benar. B. Kegiatan Belajar Kegiatan Belajar 3 : Penyesuaian pembukuan a. Tujuan kegiatan pembelajaran Setelah mempelajari bagian ini, Saudara diharapkan dapat: Mampu menjelaskan prinsip penyesuaian pembukuan Mampu membuat jurnal penyesuaian dengan cermat dan teliti Mampu menyusun neraca saldo yang telah disesuaikan dengan teliti
2 a. Uraian Materi Belajar Pengertian Penyesuaian Pada akhir suatu periode menjelang akan disusunnya laporan keuangan perlu dilakukan penyesuaian-penyesuaian dari beberapa perkiraan neraca saldo. Menurut Bambang Subroto (1984), penyesuaian adalah proses mengubah perkiraan pada akhir periode akuntansi sehingga pembukuan dapat mencerminkan berapa jumlah-jumlah nilai aktiva dan hutang yang sebenarnya serta penghasilan dan ongkos yang seharusnya diakui periode tertentu. Suwardjono (1991) berpendapat bahwa penyesuaian merupakan pencatatan atau pengakuan (penjurnalan dan pengakunan) data-data transaksi tertentu pada akhir periode sehingga jumlah rupiah yang terdapat dalam tiap rekening sesuai dengan kenyataan pada akhir periode tersebut dan laporan keuangan yang dihasilkan menggambarkan keadaan yang senyatanya pada tanggal laporan (neraca). Jadi dapat disimpulkan, penyesuaian dalam akuntansi adalah menyesuaikan catatan-catatan dengan keadaan atau fakta yang sebenarnya. Tujuan dilakukan penyesuaian dalam akuntansi adalah : 1. Kepraktiasan Dalam hal tertentu tidaklah praktis untuk mencatat suatu transaksi setiap kali terjadi karena transaksi tersebut hanya menyangkut jumlah rupiah yang kecil dan berkali-kali terjadi. Karena tidak setiap hari menyusun laporan keuangan pencatatan dapat dilakukan sekaligus pada akhir tahun demi kepraktisan. 2. Alokasi periodik Dalam hal tertentu pencatatan biaya tertentu baru dapat dilakukan pada akhir periode karena jumlahnya tergantung pada pemakaian selama satu periode atau dapat juga karena alasan teknis pembukuan, transaksi tertentu hanya dicatat pada akhir periode. 3. Akuntansi menganut asas akrual Asas akrual sebenarnya timbul karena akuntansi menggunakan periode waktu sebagai takaran pengukuran laba. Akuntansi berkepentingan untuk mengukur besarnya laba dalam satu periode dan bukan mengukur laba untuk penjualan sejumlah unit barang atau jasa. Dengan kata lain, untuk menentukan laba periode, akuntansi membandingkan pendapatan dan biaya selama periode tertentu. Akuntansi Dasar Akrual dan Akuntansi Dasar Tunai Akuntansi mengenal dua dasar yaitu dasar akrual dan dasar tunai. Dalam akuntansi dasar akrual, pengaruh transaksi dan peristiwa ekonomi lainnya diakui pada saat kejadian dan dicatat dalam catatan akuntansi serta dilaporkan dalam laporan keuangan pada periode yang bersangkutan. Prinsip pengaitan pendapatan dan beban berlangsung pada saat akuntansi dasar kas diterapkan. Hal ini berarti bahwa pengaruh finansial transaksi dan kejadian ekonomi diakui oleh perusahaan pada saat terjadi, bukan pada saat kas diterima tau dibayarkan oleh perusahaan. Pendapatan (revenues) diakui pada saat dilakukan penjualan barang ataupun penyerahan jasa, terlepas dari apakah kas sudah diterima atau belum. Beban (expenses) diakui pada saat dikeluarkan, terlepas dari apakah kas telah dibayarkan atau belum. Biaya (cost) dijadikan beban (expense) dalam periode yang sama dengan pengakuan pendapatan terkait. Pada akuntansi dasar akrual, entri-entri penyesuaian dibutuhkan dalam upaya membuat rekening-rekening menjadi mutakhir untuk aktivitas ekonomi yang belum tercatat tetapi sudah berlangsung. Laporan keuangan yang disusun atas dasar akrual memberikan informasi Page 2 of 8
3 kepada pemakai tidak hanya transaksi masa lalu yang melibatkan penerimaan dan pembayaran kas saja tetapi juga kewajiban pembayaran kas di masa depan serta sumber daya yang menunjukkan kas yang akan diterima di masa yang akan datang. Dalam akuntansi dasar tunai, akuntan tidak akan mencatat suatu transaksi sampai kas dalam transaksi tersebut diterima atau dikeluarkan. Akuntansi dasar tunai mengakui pendapatan pada saat kas diterima dan mengakui beban pada waktu kas dibayarkan. Dalam akuntansi dasar tunai, kejadian ekonomi kritis adalah pada saat penagihan/penerimaan atau pengeluaran kas. Pendapatan yang berkaitan dengan penjualan barang atau penyerahan jasa dianggap akan direalisasikan pada waktu kas ditagih dari pelanggan. Biaya dijadikan beban hanya pada waktu pembayaran sesungguhnya dilakukan untuk barang dan jasa. Penerimaan kas akan diperlakukan sebagai pendapatan, adapun pembayaran kas akan diperlakukan sebagai beban. Akuntansi dasar tunai bukan merupakan prinsip akuntansi yang berlaku umum untuk tujuan pelaporan keuangan. Tabel 3.1. Perbandingan antara Akuntansi Dasar Tunai dengan Akrual Perbandingan Akuntansi Dasar Tunai Akuntansi Dasar Akrual Pendapatan diakui Pada saat kas diterima Pada saat diperoleh (barang diserahkan atau jasa dilakukan) T e k n Beban diakui Pada dibayar saat kas ik Penyesuaian Pembukuan Pada saat dikeluarkan untuk mengahasilkan pendapatan Ketika melakukan penyesuaian pembukuan, ada beberapa teknik yang dapat dilakukan yaitu: 1. Teknik langsung Teknik ini langsung dicatat ke buku jurnal. Langkah-langkah penyesuaian akhir tahun dengan teknik ini adalah : - mengunpulkan data penyesuaian dan menyiapkan bukti pembukuan - menjurnal data penyesuaian atas dasar bukti pembukuan penyesuaian - mengakunkan (melakukan posting) jurnal penyesuaian ke buku besar - menyusun daftar saldo - menyusun laporan keuangan 2. Teknik Kertas Kerja Teknik ini tidak langsung dijurnal tapi dimasukkan lebih dahulu ke dalam kertas kerja untuk melihat secara langsung akibat penyesuaian tersebut. Langkah-langkah penyesuaian dengan kertas lajur adalah : - mengunpulkan data penyesuaian - menyiapkan kertas kerja dengan cara memindahkan saldo yang ada di buku besar ke kertas kerja - mencatat data atau jumlah penyesuaian ke kertas kerja di kolom yang sesuai Page 3 of 8
4 - menyelesaikan kertas kerja sehingga diperoleh jumlah rupiah tiap rekening yang telah disesuaikan - meminta persetujuan pihak yang berwenang apakah kertas kerja tersebut telah dinyatakan benar dan sah - menyusun laporan keuangan berdasarkan kertas kerja - menjurnal data penyesuaian ke buku resmi sehingga angka dalam buku besar menjadi sesuai dengan yang ada di laporan keuangan Jenis-Jenis Entri Penyesuaian Dalam melakukan penyesuaian pembukuan, ada beberapa hal yang harus diingat yaitu : Beban dibayar di muka Beban dibayar di muka adalah beban yang dibayar tunai dan dicatat sebagai aktiva sebelum beban tersebut dipakai atau dikonsumsi. Beban dibayar di muka merupakan kategori aktiva lain-lain yang biasanya habis terpakai ataupun segera habis digunakan di masa yang akan datang. Beban dibayar di muka kadang-kadang disebut juga beban ditangguhkan. Pada saat beban ini dikeluarkan, suatu rekening aktiva didebit guna memperlihatkan jasa atau manfaat yang akan diterima di masa yang akan datang. Contoh beban dibayar di muka antara lain sewa dibayar di muka, asuransi dan keperluan kantor. AKTIVA BEBAN Saldo yang belum disesuaikan Entri penyesuaian kredit (-) Entri penyesuain debit (+) KEWAJIBAN Pendapatan ditangguhkan PENDAPATAN Entri penyesuaian debit (-) Saldo yang belum disesuaikan Entri penyesuaian kredit (-) Gambar 3.1. Entri Penyesuaian Untuk Pembayaran Di Muka Pendapatan ditangguhkan Pendapatan ditangguhkan adakalanya disebut pula dengan istilah Pendapatan Diterima di Muka adalah kewajiban yang muncul dari penerimaan kas di muka sebelum dilakukan pemberian barang atau penyerahan jasa. Pos-pos seperti sewa, langganan majalah, dan setoran pelanggan untuk jasa yang akan datang dapat menimbulkan pendapatan ditangguhkan. Pendapatan ditangguhkan ini merupakan kebalikan dari biaya dibayar di muka. Pada saat pembayaran diterima oleh perusahaan untuk jasa yang akan diserahkannya pada masa yang akan datang, rekening pendapatan ditangguhkan harus dikredit guna mengakui kewajiban yang muncul. Pendapatan ditangguhkan kemudian Page 4 of 8
5 diperoleh melalui penyerahan jasa kepada pelanggan. untuk pendapatan ditangguhkan mengakibatkan debit (penurunan) pada rekening kewajiban dan kredit (kenaikan) pada rekening pendapatan. Hal ini dapat dilihat pada gambar berikut ini. Rekening Kewajiban Rekening Pendapatan Debit Kredit Entri penyesuain Jumlah yang sama dengan harga jasa atau barang yang diserahkan Gambar 3.2. Pendapatan Ditangguhkan Pendapatan yang masih harus diterima Pendapatan yang masih harus diterima adalah pendapatan yang diperoleh namun belum diterima kasnya atau dicatat pada tanggal laporan keuangan. Pendapatan yang akan diterima dapat dikumpulakan seiring berlalunya waktu, sebagaimana halnya pada pendapatan bunga atau pendapatan sewa. Pendapatan ini bisa pula berasal dari jasa yang sudah diserahkan namun belum ditagih. Aktiva Pendapatan Debit (+) Kredit (+) Beban yang masih harus dibayar Beban Kewajiban Debit (+) Kredit (+) Gambar 3.3. Penyesuaian Pendapatan yang Masih Harus Diterima Beban yang masih harus dibayar Beban yang masih harus dibayar adalah beban yang dikeluarkan tetapi belum dibayar atau dicatat pada tanggal laporan keuangan. Gaji karyawan dan bunga atas dana yang Page 5 of 8
6 dipinjam merupakan contoh lazim dari beban-beban yang terakumulasi dari hari ke hari, tetapi biasanya belum dicatat sampai tanggal pembayarannya. Beban-beban tadi terutang seiring dengan berlalunya waktu. untuk beban yang masih harus dibayar perlu dibuat dalam upaya mencatat kewajiban yang ada pada tanggal neraca dan untuk mengakui beban yang dikeluarkan selam periode akuntansi berjalan. untuk beban yang masih harus dibayar mengakibatkan suatu debit (kenaikan) rekening beban dan suatu kredit (kenaikan) rekening kewajiban Rekening Kewajiban Kredit Entri Penyesuaian Debit Rekening Beban Jumlah yang sama dengan besarnya beban yang diserahkan Gambar 3.4. Beban Yang Harus Dibayar Persediaan barang Sifat dan jumlah penyesuaian terhadap persediaan barang akan tergantung pada prosedur akuntansi yang digunakan dan jenis perusahaan. Metode akuntansi persediaan dapat dipisahkan menjadi 2 yaitu metode fisik dan metode buku (perpetual). Metode fisik adalah metode pencatatan persediaan yang tidak mengikuti mutasi persediaan sehingga untuk mengetahui jumlah persediaan pada suatu saat tertentu harus diadakan perhitungan fisik atas persediaan barang (stock opname). Metode buku adalah metode pencatatan persediaan yang mengikuti mutasi persediaan, baik kuantitasnya maupun harga pokonya. Oleh karena itu jumlah persediaan barang setiap saat dapat diketahui dari rekening persediaan. Depresiasi Yang dimaksud dengan depresiasi adalah alokasi harga perolehan aktiva tetap berwujud yang dibebankan pada suatu periode tertentu. Pembebanan biaya depresiasi biasanya dilakukan pada akhir periode. Biaya depresiasi yang dibebankan dihitung dengan cara taksiran, karena jumlahnya tergantung dari tiga faktor yaitu harga perolehan, taksiran umur ekonomis, taksiran nilai residu. Kerugian piutang Piutang dagang timbul dari penjualan kredit barang-barang atau jasa. Pada umumnya tidak semua piutang dapat ditagih, sehingga kerugian yang timbul akan dicatat sebagai kerugian piutang. Page 6 of 8
7 b. Tugas Kegiatan 1. Secara berkelompok, anda diminta membuat presentasi sesuai topic modul 3. Makalah dibuat dalam versi MS Office (Word 2003) serta lampirkan power point kelompok anda. Dibuat dalam bentuk soft copy dan hard copy. 2. Kerjakan secara individu soal 4-1 pada buku Al. Haryono Yusuf, dan dikumpulkan pada waktu kuliah berikutnya. PROPAGASI 1. TUJUAN TUGAS : a. Meningkatkan pengetahuan tentang Penyesuaian pembukuan b. Memahami kegunaan Penyesuaian Pembukuan c. Mampu menjelaskan dan mempresentasikan tahapan Penyesuaian Pembukuan 2. URAIAN TUGAS : a. Obyek garapan : Penyesuaian Pembukuan b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan : 1. Melengkapi materi pada setiap kegiatan berlajar pada Modul 3 dengan bahan referensi dari sumber lain 2. Menyelesaikan semua soal latihan dan tugas yang terdapat pada Modul 3; yaitu pada uraian tugas kegiatan belajar dan latihan soal pada buku dasar Akuntansi Haryono Yusuf. c. Metodologi/ cara pengerjaan, acuan yang digunakan 1. Bentuk kelompok kecil dengan anggota 5 orang Mahasiswa dari kelas yang sama. 2. Diskusikan jawaban setiap soal latihan yang terdapat pada Modul 3 di luar jadwal pembelajaran (di luar kelas). 3. Setiap induvidu wajib membuat ringkasan materi sesuai topik modul 3 4. Setiap kelompok mempersiapkan materi modul 3 untuk di presentasikan dengan sumber referensi selain dari modul sebelum kelas berlangsung. 5. Jadwal presentasi sesuai dengan jadwal materi pada RKPS 6. Kumpulkan jawaban latihan soal yang individu untuk kegiatan 1 pada minggu berikutnya setelah pembahasan modul berakhir berakhir. 7. Pendalaman materi akan diberikan pada saat praktikum/tutorial d. Kriteria luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan 1. Jawaban latihan soal (hard copy) sebelum maupun sesudah diskusi kelas 2. Penyajian presentasi dalam kelas dalam format power point 3. Outline pada tugas Project Based Learning. 3. KRITERIA PENILAIAN : a. Kelengkapan dan kebenaran jawaban b. Kreativitas tampilan power point (hanya menyajikan pointers) c. Kejelasan logika yang dipresentasikan Page 7 of 8
8 d. Kemampuan menjawab pertanyaan/sanggahan atau tanggapan dari audiences e. Penilaian aspek kognitif & afektif dari mahasiswa bukan kelompok penyaji didasarkan pada partisipasi aktif dalam memberikan tanggapan, kritik dan pertanyaan) REFERENSI DAFTAR PUSTAKA Jusup Al.Haryono Dasar-dasar Akuntansi. Edisi 4. STIE YKPN Munandar Prinsip Dasar Akuntansi. Edisi 1. BPFE. Yogyakarta Mulyadi Akuntansi Biaya. Edisi 5. Aditya Media. Yogyakarta Sanjaya, Ridwan & Inge, Berlian Manajemen Keuangan. Jilid 1 & 2. Edisi ke empat. Literata Lintas Media. Page 8 of 8
Manajemen Keuangan Agribisnis: NERACA LAJUR
SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT Manajemen Keuangan Agribisnis: NERACA LAJUR Dwi Retno Andriani, SP., MP Lab. Manajemen Analisis Agribisnis- Universitas Brawijaya dwiretno.fp@ub.ac.id
Lebih terperinciManajemen Keuangan Agribisnis: JURNAL DAN POSTING
SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT Manajemen Keuangan Agribisnis: JURNAL DAN POSTING Dwi Retno Andriani, SP., MP Lab. Manajemen Analisis Agribisnis- Universitas Brawijaya dwiretno.fp@ub.ac.id
Lebih terperinciC. TUGAS KEGIATAN BELAJAR
SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT MANAJEMEN KEUANGAN : Jurnal Penutupan Riyanti Isaskar, SP, M.Si Lab. Manajemen Agribisnis, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya Email : riyanti.fp@ub.ac.id
Lebih terperinciIV. PENYESUAIAN. Universitas Gadjah Mada
IV. PENYESUAIAN mencatat (menjurnal dan mengakunkan) data-data transaksi akhir tahun sehingga jumlah yang terdapat dalam tiap rekening sesuai dengan kenyataannya. Manfaat penyesuaian: 1. Kepraktisan Jika
Lebih terperinciMODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. Jurnal Buku Besar Neraca Laporan Saldo Keuangan
1 MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN Jurnal Buku Besar Neraca Laporan Saldo Keuangan Jurnal Neraca Penyesuaian Lajur PRINSIP DAN KONSEP YANG BERKAITAN DENGAN PENENTUAN
Lebih terperinciMODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. JURNAL BUKU BESAR NERACA LAPORAN SALDO KEUANGAN
MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN. JURNAL BUKU BESAR NERACA LAPORAN SALDO KEUANGAN 1 MODUL 5 JURNAL PENYESUAIAN PENCATATAN TRANSAKSI - PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN
Lebih terperinciLab. Manajemen Agribisnis, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT MANAJEMEN KEUANGAN : Akuntansi Perusahaan Dagang Riyanti Isaskar, SP, M.Si Lab. Manajemen Agribisnis, Faculty of Agriculture, Universitas Brawijaya
Lebih terperinci1. PENDAHULUAN SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT LATAR BELAKANG
SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT MANAJEMEN KEUANGAN : Akuntansi Untuk Perusahaan Manufaktur Dina Novia P. SP. MSi. Lab.Manajemen Dan Analisis Agribisinis, Universitas Brawijaya Email
Lebih terperinciSiklus Akuntansi. Transaksi Bukti. Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar. Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian.
PENYESUAIAN Siklus Akuntansi Transaksi Bukti Pencatatan dalam Buku Harian (Jurnal) Pencatatan ke Buku Besar Neraca Lajur & Jurnal Penyesuaian Jurnal Penutup Neraca Saldo setelah penutupan Laporan Keuangan
Lebih terperinci5 BAB PENCATATAN AYAT JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG
5 BAB PENCATATAN AYAT JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG PETA KONSEP Jurnal penyesuaian terdiri dari Persediaan Beban yang masih harus dibayar Pendapatan yang masih harus diterima Beban diterima di muka
Lebih terperinciBAB 7 PENYESUAIAN DAN KOREKSI AKUN
BAB 7 PENYESUAIAN DAN KOREKSI AKUN A. Kebutuhan Penyesuaian Penentuan besarnya pendapatan dan beban yang harus dilaporkan pada akhir periode akuntansi bisa mengalami kesulitan. Hal ini disebabkan para
Lebih terperinciBab 6. Penyesuaian. Transi 1
Bab 6 Transi 1 Tujuan Pembelajaran Mencapai kemampuan dan kompetensi peserta untuk: Menjelaskan pengertian penyesuaian dan alasan diperlukannya. Menyebutkan objek-objek penyesuaian dan konsep penyesuaiannya.
Lebih terperinciJURNAL PENYESUAIAN. Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda
JURNAL PENYESUAIAN Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda Pada akhir topik ini mahasiswa diharapkan dapat: Memahami maksud dan tujuan dibuatnya jurnal penyesuaian Menentukan rekening/perkiraan apa
Lebih terperinci1. KONSEP DAN PRISIP AKUNTANSI
JURNAL PENYESUAIAN 1. KONSEP DAN PRISIP AKUNTANSI A. BASIS AKUNTANSI AKRUAL (ACCRUAL BASIS): Transaksi yang diakui dan dicatat pada saat kejadian B. BASIS KAS (CASH BASIS): Transaksi dicatat pada saat
Lebih terperinciSOAL DASAR-DASAR AKUNTANSI
SOAL DASAR-DASAR AKUNTANSI 1. Mengapa transaksi-transaksi harus dicatat di dalam jurnal? A. Untuk memastikan bahwa seluruh transaksi telah dipindahkan ke dalam Buku Besar. B. Untuk memastikan bahwa jumlah
Lebih terperinciPENYESUAIAN PEMBUKUAN. Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM
PENYESUAIAN PEMBUKUAN Oleh Ruly Wiliandri, SE., MM Tujuan pembuatan neraca saldo adalah untuk mempersiapkan penyusunan laporan keuangan. Namun, karena data yang tercantum dalam neraca saldo masih memerlukan
Lebih terperinciPELATIHAN PENCATATAN KEUANGAN UNTUK USAHA KECIL
PELATIHAN PENCATATAN KEUANGAN UNTUK USAHA KECIL Oleh: Amanita Novi Yushita, SE. amanitanovi@uny.ac.id * Makalah ini disampaikan pada Program Pengabdian pada Masyarakat Optimalisasi Pengelolaan Usaha Kerajinan
Lebih terperinciManajemen Keuangan Agribisnis: PENGANTAR DASAR AKUNTASI
SELF-PROPAGATING ENTREPRENEURIAL EDUCATION DEVELOPMENT Manajemen Keuangan Agribisnis: PENGANTAR DASAR AKUNTASI Dwi Retno Andriani, SP., MP Lab. Manajemen Analisis Agribisnis- Universitas Brawijaya dwiretno.fp@ub.ac.id
Lebih terperinciJURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA
JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN JASA Pengertian Tujuan Fungsi Pencatatan Jurnal Penyesuain Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat pada akhir periode untuk menyesuaikan saldo-saldo perkiraan (akun)
Lebih terperinciBEBAN DIBAYAR DI MUKA
BEBAN DIBAYAR DI MUKA 1 Sebelum kita membahas tentang beban di bayar dimuka, kita perlu membahas tentang ayat jurnal penyesuaian. Karena untuk pembayaran di muka memerlukan ayat jurnal penyesuaian. Ayat
Lebih terperinciBAB III ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN KAS
BAB III ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN KAS 1. Sifat Laporan Sumber Dan Penggunan Kas Sifat laporan perubahan modal kerja adalah memberikan ringkasan transaksi keuangan selama satu periode dengan menunjukan
Lebih terperinciBAB 10 PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN. Asgard Chapter
BAB 10 PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PENCATATAN JURNAL PENYESUAIAN Jurnal penyesuaian dibuat untuk mencatat beberapa transaksi yang sengaja dilakukan pada akhir
Lebih terperinciAkuntansi Untuk Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Akuntansi Untuk Kantor Pusat dan Kantor Cabang BAB VIII Akuntansi Untuk Kantor Pusat dan Kantor Cabang Pendahuluan Kantor Cabang (branch) adalah kantor perwakilan yang didirikan oleh kantor pusat (home
Lebih terperinciPERTEMUAN III: LAPORAN KEUANGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI. Tujuan Pembelajaran:
PERTEMUAN III: LAPORAN KEUANGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI Tujuan Pembelajaran: 1. Peserta memahami tentang konsep dasar persamaan akuntansi 2. Peserta memahami tentang siklus akuntansi 3. Peserta dapat melakukan
Lebih terperinciPenyesuaian Perusahaan Jasa
Penyesuaian Perusahaan Jasa Daftar saldo atau neraca saldo perlu disesuaikan agar mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Jurnal penyesuaian dibuat untuk memisahkan antara biaya yang sudah menjadi beban
Lebih terperinciSILABUS JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA
SILABUS JURUSAN AKUNTANSI - PROGRAM STUDI S1 AKUNTANSI FAKUTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA Nama Mata Kuliah / Kode Mata Kuliah : PENGANTAR Akuntansi 1 / 2015 / IT 022232 SKS : 2 Semester : 1 Kelompok
Lebih terperinciKERTAS KERJA DAN JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG
Judul KERTAS KERJA DAN JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG Mata Pelajaran : Akuntansi Kelas : II (Dua) Nomor Modul : Akt.II.05 Penulis: Drs. Busra Amri Penyunting Materi: Drs. H.M. Hasni, MM. Penyunting
Lebih terperincicontoh soal akuntansi perusahaan dagang
contoh soal akuntansi perusahaan dagang 1.3 Siklus Akuntansi Pada Perusahaan Dagang Siklus Akuntansi pada Perusahaan Dagang tidak berbeda dengan Perusahaan Jasa. Baik dalam Perusahaan Jasa maupun Perusahaan
Lebih terperinciPENYESUAIAN dan KOREKSI AKUN
PENYESUAIAN dan KOREKSI AKUN A. Kebutuhan Penyesuaian Penentuan besarnya pendapatan dan beban yang harus dilaporkan pada akhir periode akuntansi bisa mengalami kesulitan. Hal ini disebabkan para akuntan
Lebih terperinciOverview Siklus Akuntansi
Overview Siklus Akuntansi Akuntansi adalah.. Secara umum Akuntansi adalah sistem informasi yang memberikan laporan kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai kegiatan ekonomi dan kondisi perusahaan
Lebih terperinciekonomi Sesi JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG A. PENGERTIAN DAN FUNGSI JURNAL PENYESUAIAN B. AKUN YANG PERLU DISESUAIKAN a.
ekonomi 18 Sesi KELAS XII IPS - KURIKULUM GABUNGAN N JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG A. PENGERTIAN DAN FUNGSI JURNAL PENYESUAIAN Jurnal penyesuaian adalah jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo-saldo
Lebih terperinciAtau kertas berkolom yang digunakan sebagai kertas kerja dalam penyusunan laporan keuangan.
NERACA LAJUR Neraca Lajur (worksheet) adalah kertas kerja (working paper) yang bisa digunakan akuntan untuk mengikhtisarkan ayat jurnal penyesuaian dan saldo akun untuk penyesuaian laporan keuangan. Atau
Lebih terperinciManajemen Keuangan Agribisnis: PENGANTAR DASAR AKUNTASI
Manajemen Keuangan Agribisnis: PENGANTAR DASAR AKUNTASI MODUL 1 Dwi Retno Andriani, SP., MP Lab. Manajemen Analisis Agribisnis- Universitas Brawijaya dwiretno.fp@ub.ac.id Pengertian Akuntansi Akuntansi
Lebih terperinciRENCANA KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RKPS)
RENCANA GIATAN SEMESTER (RKPS) Mata Kuliah : MANAJEMEN UANGAN Semester : GANJIL 2009/2010 Kode : PTE 4... sks : 3 Jurusan Program studi Dosen : SOSIAL EKONOMI PERTANIAN : AGRIBISNIS : 1. Rosihan Asmara,
Lebih terperinciREKAP SOAL UN SMK AKUNTANSI 2008/ /2010
REKAP SOAL UN SMK Kumpulan Bank Soal UKK Teori Akuntansi AKUNTANSI 2008/2009 2009/2010 1. Definisi akuntansi adalah A. Ilmu pengetahuan yang mempelajari mengenai perhitungan uang perusahaan B. Kegiatan
Lebih terperinciPenyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi
Penyesuaian & Penyelesaian Siklus Akuntansi Penyesuaian - Akrual Penyesuaian terhadap akrual dipakai untuk mencatat: Pendapatan yang diterima, dan Pengeluaran yang terjadi pada periode akuntansi namun
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Sedangkan menurut Ikatan Akuntan Indonesia (2009:2) laporan keuangan
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian dan Tujuan Laporan Keuangan 2.1.1 Pengertian Laporan Keuangan Pada dasarnya laporan keuangan merupakan bagian dari proses pelaporan keuangan yang mengandung pertanggungjawaban
Lebih terperinciRENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER - D3 BISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA Tanggal Penyusunan dd/bb/thn Tanggal revisi dd/bb/thn 16/08/2016 24/2/2017 Fakultas Program
Lebih terperinciMateri: 7, 8 & 10 PROSES/SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
Materi: 7, 8 & 10 PROSES/SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA AGENDA Pengantar Matching Concept Jurnal Penyesuaian Neraca Lajur Jurnal Penutup Daftar Bacaan Materi 7,8 & 10- PA I 2 PENGANTAR Materi 7,8 & 10-
Lebih terperinciBAB V PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SKPD
BAB V PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN SKPD A. Kerangka Hukum Laporan Keuangan adalah produk akhir dari proses akuntansi yang telah dilakukan. Laporan Keuangan yang disusun harus memenuhi prinsipprinsip yang
Lebih terperinciSIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA
SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA Siklus Akuntansi Transaksi Bukti Transaksi Jurnal Buku Besar Laporan Keuangan Posting Salah satu aktivitas di dalam siklus akuntansi yang cukup menyita waktu dan tenaga
Lebih terperinciBAB II MENGANALISIS TRANSAKSI. Pengant. Akt - Nurul - STIE PENA
BAB II MENGANALISIS TRANSAKSI Pengant. Akt - Nurul - STIE PENA 1 MENGGUNAKAN AKUN UNTUK MENCATAT TRANSAKSI Akun suatu sistem akuntansi yang dirancang untuk menunjukkan kenaikan dan penurunan di setiap
Lebih terperinciBab 1 Akuntansi Hubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Bab 1 Akuntansi Hubungan Kantor Pusat dan Kantor Cabang Untuk memperluas jaringan pemasaran atau meningkatkan omzet penjualan, suatu perusahaan dapat membentuk agen penjualan atau kantor cabang (branch
Lebih terperinciLaporan Keuangan. Laporan Laba/ Rugi. Laporan Perubahan Modal. Neraca. Laporan Arus Kas
MATERI K.D 1.5 Kompetensi Dasar : 1.5 Menyusun Laporan Keuangan Perusahaan Dagang Kegiatan akhir dari proses akuntansi perusahaan dagang di antaranya adalah membuat laporan keuangan. Secara umum komponen
Lebih terperincidijual pemilik Pembelian dijual (Goods) Berwujud Pembelian Bahan Industru Pengolahan (tangible), lazim menjadi barang siap dijual
URAIAN MATERI A. Pengertian Akuntansi Dagang Perusahaan dagang merupakan perusahaan yang aktivitas utamanya adalah membeli, menyimpan dan menjual kembali barang-barang dagang tanpa memberi nilai tambah
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN
BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN 4.1. PENGERTIAN JURNAL PENYESUAIAN Jurnal Penyesuaian (adjusting entries) ialah ayat ayat jurnal yang dibuat untuk memutakhirkan akun akun tertentu pada
Lebih terperinciBerikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : "Penelitian Linda Sukamto" Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah
Berikut transaksi yang terjadi pada perusahaan jasa : "Penelitian Linda Sukamto" Tahun 2015 Tgl Transaksi Jumlah 1/8 Linda menyerahkan setoran modal berupa uang tunai Rp. 50,000,000 5/8 Membeli bangunan
Lebih terperinciNama Akun: Kas No. Akun: 111
Kompetensi Dasar 5.6 Membuat ikhtisar siklus tansi perusahaan jasa 1. Menyusun neraca saldo berdasarkan saldo dalam buku besar. Neraca saldo adalah suatu dokumen yang berisi saldo-saldo buku besar. Tujuan
Lebih terperinciSILABUS PENGANTAR AKUNTANSI BISNIS II
SILABUS PENGANTAR AKUNTANSI BISNIS II A. IDENTITAS MATA KULIAH Program Studi Mata Kuliah : Akuntansi (D3) Kode : AD 113 Bobot Semester : Pengantar Akuntansi Bisnis II + Praktikum : 2/1 SKS : II Mata kuliah
Lebih terperinciLAPORAN KEUANGAN. Diisi sesuai periode aktif (awal periode) Print Date To
Materi 7 LAPORAN KEUANGAN PEMBUATAN LAPORAN NERACA SALDO (TRIAL BALANCE) Dengan cara memilih menu Reports/General Ledger/Trial Balance, dan kemudian akan tampil sebagai berikut : Trial Balance Print account
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Mata Pelajaran : Ekonomi (Akuntansi) Kelas/Semester : XI/1 Pertemuan Ke- : 1 Alokasi Waktu : 4 x 45 menit (1 x pertemuan) Standar Kompetensi : 5. Memahami penyusunan siklus
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Disusun untuk melengkapi tugas Mata Kuliah Perencanaan Pengajaran Akuntansi yang Dibimbing oleh Ibu Tri Laksiani Oleh : Ratih Eka Wulansari 906422404642 UNIVERSITAS
Lebih terperinciBAB II BAHAN RUJUKAN
BAB II BAHAN RUJUKAN 2.1 Laporan Keuangan Munawir (2010; 96) menjelaskan bahwa salah satu ciri dari kegiatan perusahaan yaitu adanya transaksi-transaksi. Transaksi- transaksi tersebut dapat mengakibatkan
Lebih terperinciSATUAN ACARA PERKULIAHAN MATA KULIAH AKUNTANSI 1 & DASAR AKUNTANSI 1 (MI /S1) Kode : EK11. B104 / 4 SKS
Minggu ke Pokok Bahasan dan TIU Sub Pokok Bahasan dan Sasaran Belajar Cara Pengajaran Media Tugas Referensi 1 & 2 1.Prinsip Akuntansi & Pelaksanaannya menjelaskan tentang pengertian akuntansi, manfaat
Lebih terperinciTAHAP PENCATATAN 1. PERISTIWA TRANSAKSI 2. PEMBUATAN/PENERIMAAN BUKTI TRANSAKSI 3. PENCATATAN DALAM JURNAL 4. POSTING KE BUKU BESAR BUKTI TRANSAKSI
JURNAL TAHAP PENCATATAN TRANSAKSI BUKTI TRANSAKSI JURNAL BUKU BESAR 1. PERISTIWA TRANSAKSI 2. PEMBUATAN/PENERIMAAN BUKTI TRANSAKSI 3. PENCATATAN DALAM JURNAL 4. POSTING KE BUKU BESAR JURNAL Jurnal adalah
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengertian Pendapatan dan Beban 1. Pengertian Pendapatan Pendapatan sebagai salah satu elemen penentuan laba rugi suatu perusahaan belum mempunyai pengertian yang seragam. Hal
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
5 BAB II LANDASAN TEORI 2.1. Konsep Dasar Akuntansi A. Pengertian Akuntansi Akuntansi adalah proses pengidentifikasian, penggolongan, pernyortiran, pengikhtisaran, dan penyajian transaksi keuangan (informasi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Aktiva Tetap 1. Pengertian Aktiva Tetap Aktiva tetap merupakan bagian dari harta kekayaan perusahaan yang memiliki manfaat ekonomi lebih dari satu periode akuntansi. Manfaat menunjukkan
Lebih terperinciRINGKASAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG
NAMA : EKO KRISTIAWAN NIRM : 3130076 FAKULTAS EKONOMI RINGKASAN AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG TAHAP PENCATATAN SIKLUS AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG A. Pengertian Perusahaan Dagang Perusahaan Dagang adalah
Lebih terperinciPERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI Pencatatan transaksi usaha yang terjadi dalam perusahaan dilakukan berdasarkan konsep persamaan akuntansi (accounting equation). Persamaan akuntansi
Lebih terperinciPERSAMAAN DASAR AKUNTANSI
PERSAMAAN DASAR AKUNTANSI Pencatatan transaksi usaha yang terjadi dalam perusahaan dilakukan berdasarkan konsep persamaan akuntansi (accounting equation). Persamaan akuntansi merupakan catatan tentang
Lebih terperinciPencatatan Akuntansi. Bawah ke atas
Pencatatan Akuntansi Bawah ke atas Transaksi Buku Besar Transaksi dianaliis efeknya Analisis persamaan dasar Analisis debit-kredit Jurnal Buku besar Analisis setiap transaksi Mencatat ke dalam jurnal Posting
Lebih terperinciPERTEMUAN 14 BUKU BESAR DAN PELAPORAN
PERTEMUAN 14 BUKU BESAR DAN PELAPORAN A. TUJUAN PEMBELAJARAN Pada pertemuan ini akan dijelaskan mengenai Buku Besar dan Pelaporan. Anda harus mampu: 1. Menjelaskan konsep dasar buku besar dan pelaporan
Lebih terperinciPENUTUPAN BUKU dan JURNAL PEMBALIK
PENUTUPAN BUKU dan JURNAL PEMBALIK A. Menjelaskan Kegunaan Jurnal Akun riil (real account) merupakan akun-akun neraca Setelah jurnal penyesuaian diposting ke buku besar, maka data dalam akun buku besar
Lebih terperinciLangkah-langkah pembuatan jurnal penutup adalah sebagai berikut :
JURNAL PENUTUP Pada akhir periode setelah selesai menyusun laporan keuangan, maka kita mempersiapkan akunakun yang akan dibawa ke awal periode akuntansi berikutnya, yaitu akunakun Harta, Utang dan Modal.
Lebih terperinciBAB AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG
BAB AKUNTANSI PERUSAHAAN DAGANG 6.1 Karakteristik Perusahaan Dagang Perusahaan dagang (Merchandising Company) ialah perusahaan yang kegiatannya membeli dan menjual barang dagangan tanpa memprosesnya lebih
Lebih terperinciBAB 14 PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, & LAPORAN ARUS KAS. Asgard Chapter
BAB 14 PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, & LAPORAN ARUS KAS Asgard Chapter 2008 www.cherrycorner.com PEMBUATAN LAPORAN PERUBAHAN MODAL, NERACA, DAN LAPORAN ARUS KAS Disamping laporan laba/rugi,
Lebih terperinciPERTEMUAN KE 3 AYAT JURNAL PENYESUAIAN PEMBAHASAN MODUL PRAKTEK DASAR AKUNTANSI PERTEMUAN 2
PERTEMUAN KE 3 AYAT JURNAL PENYESUAIAN PEMBAHASAN MODUL PRAKTEK DASAR AKUNTANSI PERTEMUAN 2 Ayat Jurnal Penyesuaian (Adjusting Journal Entry) Yaitu ayat jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo-saldo
Lebih terperinciBAB 8 NERACA LAJUR. A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Lajur
BAB 8 NERACA LAJUR A. Pengertian dan Kegunaan Neraca Lajur Neraca lajur merupakan kertas kerja bantu penyusunan laporan keuangan dan bukan merupakan laporan keuangan Neraca lajur disebut juga kertas kerja
Lebih terperinciDASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN. Chapter 2 DASAR-DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si
DASAR-DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN Chapter 2 DASAR-DASAR AKUNTANSI Eka Dewi Nurjayanti, S.P.,M.Si Pengaruh transaksi tidak digambarkan langsung dlm laporan keuangan, tetapi ditampung dulu dlm alat pencatatan
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Standar Kompetensi : 1. Memahami kondisi ketenagakerjaan dan dampaknya terhadap pembangunan ekonomi.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMA. Mata Pelajaran : Ekonomi Kelas / Semester : XI (sebelas) / 1 Standar Kompetensi : 1. Memahami kondisi ketenagakerjaan dan dampaknya terhadap pembangunan
Lebih terperinciSiklus Akuntansi Jasa-Gitosmangi
Siklus Akuntansi JasaGitosmangi E. JURNAL PENYESUAIAN Jurnal penyesuaian dibuat pada akhir periode akuntansi setelah penyusunan Neraca Saldo dan sebelum penyusunan kertas kerja (worksheet). Jurnal penyesuaian
Lebih terperinciMateri: 5 AKUN & MANFAATNYA
Materi: 5 AKUN & MANFAATNYA TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menjelaskan mengapa akun digunakan untuk mencatat dan meringkas pengaruh dari transaksi pada laporan keuangan. 2. Menyebutkan karakteristik dari sebuah
Lebih terperinciBAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI
BAB I AKUNTANSI SEBAGAI SISTEM INFORMASI Uji Kompetensi Pilihlah jawaban yang paling tepat! 1. Pernyataan-pernyataan tentang akuntansi berikut ini benar, kecuali.. a. Akuntansi adalah bahasa bisnis b.
Lebih terperinciPraktikum Pengantar Akuntansi
Modul ke: 02Fakultas Ferry EKONOMI DAN BISNIS Praktikum Pengantar Akuntansi Mencatat dari bukti transaksi ke buku jurnal khusus Hendro Basuki, SE.,MSi.,Ak.,CA. Program Studi MANAJEMEN Abstract Mencatat
Lebih terperinci2. Pinjaman (kredit) dari bank dan investasi oleh pemilik adalah: a. Kewajiban c. Hak (klaim atas) kekayaan b. Modal d. Aktiva
Soal Latihan Bab 4 Pilihlah jawaban yang paling tepat! (multiple choice) 1. Tuan Bellion ingin mengetahui jumlah yang ia tanamkan dalam perusahaan. Aktiva perusahaan terdiri dari uang tunai (kas) sebesar
Lebih terperinciIll. SIKLUS AKUNTANSI
Ill. SIKLUS AKUNTANSI Akuntansi selalu akan melaporkan posisi keuangan dengan menunjukkan aktiva sebagai sumber ekonomi dengan pasiva atau asal pendanaan aktiva tersebut. Hubungan fungsional ini juga digunakan
Lebih terperinciMODUL (1) AKUNTANSI (DMH1G3) Program Studi D3 Manajemen Pemasaran. Penyusun: Fanni Husnul Hanifa, SE., MM NPM : KELAS :
AS MODUL (1) AKUNTANSI (DMH1G3) Program Studi D3 Manajemen Pemasaran Penyusun: Fanni Husnul Hanifa, SE., MM NAMA LENGKAP : NPM : KELAS : SEMESTER GENAP 2016/2017 UNIVERSITAS TELKOM 2016 1 BAHAN KAJIAN
Lebih terperinciBAB II PERSAMAAN AKUNTANSI
BAB II PERSAMAAN AKUNTANSI A. Penggolongan Akun / Perkiraan Pengertian Akun / rekening (account) adalah tempat untuk mencatat perubahan setiap laporan yang setiap saat dapat menunjukkan saldo pos tersebut.
Lebih terperinciANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI PIUTANG USAHA PADA PT. PLN (PERSERO) AREA SURABAYA SELATAN
ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI PIUTANG USAHA PADA PT. PLN (PERSERO) AREA SURABAYA SELATAN RANGKUMAN TUGAS AKHIR Oleh : KARINA AYU PUTRI NIM: 2013410998 SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PERBANAS SURABAYA 2016
Lebih terperinciKompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi
Kompetensi Dasar 5.2 Menafsirkan persamaan akuntansi 1. Pengertian dan klasifikasi akun (rekening). Akun merupakan suatu formulir yang digunakan untuk mencatat pengaruh perubahan nilai (penambahan atau
Lebih terperinciLATIHAN AKHIR SEMESTER 1
LATIHAN AKHIR SEMESTER 1 Latihan Akhir Semester 1 133 I. Pilihlah satu jawaban yang paling tepat! 1. Kegiatan utama perusahaan dagang adalah.... a. membeli dan menjual barang tanpa mengubah bentuk b. membeli
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
6 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Prosedur 2.1.1. Pengertian Prosedur Prosedur merupakan rangkaian langkah yang dilaksanakan untuk menyelesaikan kegiatan atau aktivitas, sehingga dapat tercapai tujuan yang
Lebih terperinciPEMAKAI DAN KEBUTUHAN INFORMASI
LAPORAN KEUANGAN Analisa laporan keuangan merupakan suatu proses analisis terhadap laporan keuangan dengan tujuan untuk memberikan tambahan informasi kepada para pemakai laporan keuangan untuk pengambilan
Lebih terperinciJURNAL KHUSUS DAN BUKU TAMBAHAN. Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda 2017
JURNAL KHUSUS DAN BUKU TAMBAHAN Armini Ningsih Politeknik Negeri Samarinda 2017 PADA AKHIR TOPIK INI MAHASISWA DIHARAPKAN DAPAT: Menjelaskan jenis-jenis transaksi yang dicatat dalam masing-masing jurnal
Lebih terperinciSEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YKPN YOGYAKARTA
SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI YKPN YOGYAKARTA MODUL PRAKTIK AKUNTANSI PERUSAHAAN JASA Rusmawan W. Anggoro Mata Kuliah : Akuntansi Pengantar I Semester : Dua Tahun Akademik : 2007/2008 1 I. PETUNJUK 1) Soal
Lebih terperinci6 BAB PEMBUATAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG
6 BAB PEMBUATAN KERTAS KERJA PERUSAHAAN DAGANG PETA KONSEP Prosedur akhir periode terdiri dari Penyesuaian Penerapan Pembalikan dilakukan melalui Kertas kerja 94 Ekonomi SMA/MA Jilid 3 TUJUAN PEMBELAJARAN
Lebih terperinciLampiran 1 LAPORAN REALISASI ANGGARAN BADAN PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN KOTA MEDAN TAHUN ANGGARAN 2013 (dalam rupiah) NO.
Lampiran 1 LAPORAN REALISASI ANGGARAN BADAN PERENCANAAN DAN PEMBANGUNAN KOTA MEDAN TAHUN ANGGARAN 2013 (dalam rupiah) NO. LEBIH / URAIAN ANGGARAN REALISASI URUT (KURANG) 2 BELANJA 33,283,583,941 21,428,982,849
Lebih terperinciBAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN
BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN Ad.3) Pendapatan pendapatan yang sudah diterima namun belum sepenuhnya menjadi pendapatan periodik (unearned revenues / deffered revenues) Pendapatan diterima
Lebih terperinciANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. SEPATU BATA Tbk. Di Susun oleh : DENNIS 3 EB
ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. SEPATU BATA Tbk. Di Susun oleh : DENNIS 3 EB 21 21210796 Latar Belakang Masalah Dengan perkembangan teknologi dan semakin meningkatnya spesialisasi dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. DEFINISI AKUNTANSI Definisi akuntansi dapat dilihat dari 2 (dua) sudut pandang yaitu:
BAB I PENDAHULUAN A. DEFINISI AKUNTANSI Definisi akuntansi dapat dilihat dari 2 (dua) sudut pandang yaitu: 1. Fungsi dan Kegunaan Akuntansi merupakan aktivitas jasa yang berfungsi memberikan informasi
Lebih terperinciAKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANG. OLEH Ruly Wiliandri
AKUNTANSI UNTUK PERUSAHAAN DAGANG OLEH Ruly Wiliandri Perusahaan dan Kegiatannya Perusahaan adalah suatu unit kegiatan ekonomi yang memproses bahan baku dan tenaga kerja (input) untuk menghasilkan barang
Lebih terperinci2. Akuntan yang bekerja di perushaan perusahaan swasta, seperti di bank, perusahaan industri, perdagangan dan lain-lain disebut.
1. Akuntansi yang mengutamakan pemeriksaan terhadap pernerpan prinsip-prinsip akuntansi yang lazim dan berjalannya sistem pengendalian intern untuk mendukung pendapatnya atas laporan keuangan suatu perusahaan
Lebih terperinciPERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER 31 MEI 2013
PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER MEI 2013 Nomor Akun Nama Akun Saldo Debit Kredit 100 Kas Rp 4.800.000,00 120 Piutang usaha Rp 600.000,00 130 Perlengkapan Rp 1.000.000,00 170 Kendaraan Rp 15.000.000,00
Lebih terperinciBab 4 Penyelesaian Siklus Akuntansi. Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess
Bab 4 Penyelesaian Siklus Akuntansi Pengantar Akuntansi, Edisi ke-21 Warren Reeve Fess Tujuan 1. Mengkaji ulang tujuh langkah dasar dalam siklus akuntansi. 2. Menyusun neraca lajur (worksheet). 3. Menyusun
Lebih terperinciPERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER 31 MEI 2013
PERUSAHAAN MAJU MAKMUR NERACA SALDO PER MEI 2013 Nomor Akun Nama Akun Saldo Debit Kredit 100 Kas Rp 4.800.000,00 120 Piutang usaha Rp 600.000,00 130 Perlengkapan Rp 1.000.000,00 170 Kendaraan Rp 15.000.000,00
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pengertian Persediaan Pada umumnya, persediaan (inventory) merupakan barang dagangan yang utama dalam perusahaan dagang. Persediaan termasuk dalam golongan aset lancar perusahaan
Lebih terperinciMODUL 3 DASAR DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN
MODUL 3 DASAR DASAR PROSEDUR PEMBUKUAN Tujuan pembelajaran. Setelah mempelajari bab ini, diharapkan mampu untuk: 1. Menyebutkan nama nama rekening yang sering dipergunakan dan hal hal yang dicatat dalam
Lebih terperinciMATERI KE 10 AKUNTANSI HUBUNGAN PUSAT DAN CABANG (1)
MATERI KE 10 AKUNTANSI HUBUNGAN PUSAT DAN CABANG (1) Hubungan PusatCabang yaitu hubungan antara kantor pusat (utama) dengan kantor pengembangan/ perwakilan yang skala usahanya lebih kecil dan merupakan
Lebih terperinciBAB II KAJIAN PUSTAKA. karena adanya pembelian dagangan secara kredit. kepercayaan. Utang usaha sering kali berbeda jumlah saldo utang usaha
BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Landasan Teori 2.1.1 Pengertian utang usaha Menurut Munawir, (2007:18) utang dagang adalah utang yang timbul karena adanya pembelian dagangan secara kredit. Jadi dapat disimpulkan
Lebih terperinci