PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II BADUNG NOMOR 6 TAHUN 1986 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transkripsi

1 PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II BADUNG NOMOR 6 TAHUN 1986 TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KEPALA DAERAH TINGKAT II BADUNG, Menimbang : a. bahwa dengan adanya kecenderungan masyarakat untuk menikmati keindahan alam/tempat-tempat rekreasi yang ada dalam Wilayah Kabupaten Daerah semakin meningkat ; b. bahwa untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat/pengunjung dipandang perlu untuk memelihara dan mengadakan sarana dan prasarana bagi tempat-tempat tersebut ; c. bahwa untuk memelihara dan mengadakan sarana dan prasarana tersebut diperlukan dana, baik untuk pembangunan maupun pemeliharaannya, sehingga dipandang perlu pungutan Retribusi atas tempat-tempat tersebut. Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah - daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah - Daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1958 Nomor 122, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1655). 2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1974 tentang pokok-pokok Pemerintahan di Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 38, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 3037); 3. Undang-Undang No. 12 Drt. Tahun 1957 tentang Peraturan Umum Retribusi Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 1288);

2 2 4. Instruksi Menteri Dalam Negeri No. 11 Tahun 1969 tentang Penerbitan Pungutan Daerah. Dengan Persetujuan DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II BADUNG MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II BADUNG TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI Pasal 1 Dalam Peraturan Daerah ini dimaksud dengan : a. Pemerintah Daerah ialah : Pemerintah Kabupaten Daerah ; b. Kepala Daerah ialah : Bupati Kepala Daerah Tingkat II Badung; c. DPRD ialah : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Daerah Tingkat II Badung; d. Pengunjung ialah : Setiap orang yang mengunjungi tempat rekreasi; e. Tempat Rekreasi ialah : Tempat yang mendapat kunjungan dengan maksud menikmati alam sekitarnya dengan segala fasilitas dan sarana yang ada disediakan oleh Pemerintah Daerah; f. Petugas ialah : Orang yang ditunjuk oleh Kepala Daerah dengan surat Keputusan untuk melakukan pungutan rekreasi.

3 3 Pasal 2 Kepala Daerah dengan persetujuan DPRD dapat menunjuk/menetapkan suatu tempat sebagai tempat rekreasi. Pasal 3 Pengunjung yang mengunjungi tempat rekreasi dikenakan Retribusi. Pasal 4 (1) Besarnya Retribusi sebagai dimaksud dalam pasal 3 Peraturan Daerah ini ditetapkan sebagai berikut : a. Anak-anak : Rp. 50,- (Lima puluh rupiah) b. Dewasa : Rp. 100,- (Seratus rupiah) (2) Pengunjung yang dikenakan retribusi sebagai dimaksud dalam ayat (1) pasal ini harus diberikan tanda penerimaan pembayaran berupa karcis tanda masuk yang telah dilegalisir oleh Kepala Daerah. Pasal 5 Pungutan Retribusi sebagai yang dimaksud dalam pasal 4 Peraturan Daerah ini dilakukan oleh petugas yang diberikan uang perangsang dan kepadanya diwajibkan menyetorkan uang retribusi dimaksud ke Kas Daerah sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pasal 6 (1) Barang siapa yang melakukan pelanggaran terhadap pasal 3 Peraturan Daerah ini diancam dengan hukuman kurungan selama-lamanya 1 (satu) bulan atau denda sebanyak-banyaknya Rp ,- (Lima puluh ribu rupiah). (2) Tindak pidana dimaksud ayat (1) adalah pelanggaran.

4 4 Pasal 7 (1) Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daerah ini diatur oleh Kepala Daerah, sepanjang mengenai pelaksanaannya. (2) Peraturan Daerah ini mulai berlaku sejak diundangkan. Denpasar, 1 Oktober 1986 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Daerah Ketua, ttd. Bupati Kepala Daerah ttd. (A.A. Ngurah Manik Parasara) (Pande Made Latra) Di Berlakukan dengan Keputusan Bupati Kepala Daerah Tanggal : 17 Maret 1987 Nomor : 132 Tahun 1987 Diundangkan kedalam Lembaran Daerah Tanggal : 23 Maret 1987 Nomor : 1 Seri B Nomor 1 An.Bupati Kepala Daerah Pjs. Sekretaris Wilayah/Daerah, ttd ( Sang Made Muka, BA ) Nip

5 5 PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KABUPATEN DAERAH TINGKAT II BADUNG TENTANG RETRIBUSI TEMPAT REKREASI PENJELASAN UMUM Bertitik tolak dari Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1974 tentang pokok pokok Pemerintahan di Daerah dalam menuju otonomi riil dan bertanggung jawab, sudah sewajarnyalah tahap demi tahap Pemerintah Daerah harus mengambil langkah-langkah untuk melaksanakan tugas-tugas yang menjadi wewenangnya sesuai dengan kemampuan Daerah. Dengan adanya kecenderungan masyarakat untuk menikmati keindahan alam/tempat tempat rekreasi, serta dalam meningkatkan usaha pengembangan kepariwisataan sebagai salah satu upaya untuk pemerataan pendapatan dan pembangunan dalam rangka pengisian otonomi yang nyata, dinamis dan bertanggung jawab maka disamping untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat/pengunjung serta untuk meningkatkan income Daerah dalam rangka menunjang perkembangan Pembangunan Daerah dan memelihara melestarikan obyek-obyek Wisata yang ada di Daerah Tingkat II Badung. Berhubung dengan hal-hal tersebut diatas, maka dipandang perlu adanya suatu Peraturan Daerah yang secara khusus akan menangani masalah tempat-tempat rekreasi yang ada di Kabupaten Daerah Tk. II Badung. PENJELASAN PASAL DEMI PASAL Pasal 1 s/d Pasal 6 Cukup jelas.