PENGEMBANGAN MESIN PUTAR PADA PENGRAJIN GERABAH PUTARAN MIRING DI DESA WISATA MELIKAN
|
|
- Glenna Kusuma
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PENGEMBANGAN MESIN PUTAR PADA PENGRAJIN GERABAH PUTARAN MIRING DI DESA WISATA MELIKAN Bibit Sugito 1*, Agus Hariyanto 2 1,2 Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. Ahmad Yani, PO.BOX 1 Pabelan, Surakarta, Jawa Tengah * bs110@ums.ac.id Abstrak Pemerintah kabupaten Klaten telah menetapkan desa Melikan, kecamatan Wedi sebagai desa wisata karena memiliki keunikan dalam membuat keramik yaitu dengan alat putaran miring yang merupakan satu-satunya metode pembuatan keramik di Indonesia. Tujuan umum dari program iptek bagi desa mitra adalah meningkatkan eksistensi desa wisata Melikan. Tujuan khusus program ini mencakup dua bidang yaitu teknologi dan informasi teknologi. Bidang informasi teknologi, dilakukan pengembangan informasi UKM mitra yang lebih luas dengan memanfaatkan jaringan internet dan sosial media. Bidang teknologi, melakukan perbaikan dan peningkatan mesin pemutar untuk pembuatan gerabah dan keramik. Metode yang diterapkan adalah dengan pelatihan, pendampingan, monitoring, evaluasi, pemberian dan peminjaman fasilitas, serta meningkatkan jaringan kerja sama. Luaran dari program ini adalah peningkatan kualitas, kuantitas, serta nilai tambah barang gerabah dan keramik, peningkatan kondisi sosial dan ekonomi dan jurnal internasional di akhir program. Kata kunci: Desa wisata, gerabah, putaran miring PENDAHULUAN Kabupaten Klaten merupakan salah satu dari 35 kota atau kabupaten di Provinsi Jawa Tengah yang terdiri dari 26 kecamatan, terbagi atas 391 desa dan 10 kelurahan. Potensi produk di kabupaten Klaten diantaranya adalah konveksi, karung goni, gerabah dan keramik, lurik, kerajinan wayang dan payung kertas.. Secara topografi, kabupaten Klaten terletak diantara gunung Merapi dan pegunungan Seribu dengan ketinggian antara meter di atas permukaan laut. Luas wilayah kabupaten Klaten mencapai 665,56 km 2. Perbatasan dengan daerah lain dapat diuraikan sebagai berikut: Sebelah utara berbatasan dengan kabupaten Boyolali. Sebelah selatan berbatasan dengan kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Sebelah timur berbatasan dengan kabupaten Sukoharjo. Sebelah barat berbatasan dengan kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Lokasi kabupaten Klaten yang berada diantara kota Yogyakarta dan Surakarta, memiliki potensi wisata yang bagus, sehingga wisatawan bisa berkunjung ke obyek wisata di Klaten. Salah satu produk unggulannya adalah gerabah. Gerabah merupakan perkakas yang terbuat dari tanah liat kemudian dibentuk menjadi peralatan yang berguna bagi kehidupan dan dibakar untuk mendapatkan karakter yang keras dan tahan terhadap air. Gerabah sendiri diperkirakan telah dipakai sejak zaman purba. Sentra gerabah di kabupaten Klaten berada di desa Melikan, kecamatan Wedi yang berada 5 km dari kota Klaten seperti ditunjukkan pada gambar 1. Desa Melikan memiliki luas wilayah 799,1505 hektar dan terdiri dari 31 dusun. Desa ini diapit pegunungan, bukit dan sebagain besar wilayahnya adalah pegunungan kapur. Ada sekitar orang yang menggantungkan hidupnya dari gerabah dan keramik. Pemerintah daerah Klaten telah menetapkan desa Melikan sebagai desa wisata berbasis ekonomi kreatif. Desa tersebut telah memiliki kelompok sadar wisata yang beranggotakan 261 pengrajin gerabah. Salah satu unggulan pembuatan gerabah di Melikan adalah penggunaan alat putaran miring. Cara pembuatan gerabah dengan putaran miring merupakan satu-satunya di Indonesia seperti yang digambarkan pada gambar 1, bahkan kemungkinan di dunia, sehingga memiliki nilai jual yang bagus untuk wisata. Menurut warga Melikan, alat putaran miring diciptakan oleh tokoh muslim bernama sunan Pandanaran, dimana pada masa itu para wanita mengenakan kain yang panjang sehingga kesulitan jika menggunakan alat putaran tegak yang ada. Untuk memenuhi permintaan pasar akan gerabah yang semakin meningkat, maka pada penelitia ini akan dilakukan desain meja putar elekrik. Meja putar elektrik diharapkan dapat 397
2 meningkatkan produksi gerabah. Desain dilakukan dengan menggunakan software CATIA V5 dengan mempertimbangkan aspek ergonomis. Banyak peneliti telah menggunakan perangkat lunak CAD (Computer Aided Design) dalam melakukan perancangan (Anggono et al. 2017; Anggono & Purbaningrum 2017; Rohmmadi et al. 2017; Mustafa et al. 2015). Analisis numerik juga telah menjadi perangkat yang mumpuni dalam melakukan perhitungan kekuatan suatu konstruksi dengan teori finite element method (FEM). Dalam aplikasi rekayasa disebut sebagai finite elemen analysis (FEA) (Anggono et al. 2017; Anggono & Riyadi 2014; Anggono et al. 2013). Penerapan teori elemen hingga dengan bantuan komputer dalam menyelesaikan permasalahan numerik sudah terbukti sukses menghasilkan data yang akurat. Metode tersebut cukup membantu dalam analisis awal suatu perancangan sehingga dapat menghemat biaya produksi yang cukup besar. Salah satu metode yang digunakan dalam melakukan desain berdasarkan produk atau benda yang sudah ada adalah reverse engineering. Metode ini diterapkan dengan menggunakan sistem CAD/CAM. Data CAD diambil dengan menggunakan alat pendeteksi gambar tiga dimensi (3D). Beberapa peneliti telah menggunakan metode ini untuk melakukan rekayasa teknik berdasarkan produk yang sudah ada (Cioc et al. 2017; Seewig et al. 2016). Langkah dalam melakukan desain dengan menggunakan metode riverse engineering dapat digambarkan secara sederhana seperti pada gambar 3. Gambar 1. Alat putaran miring untuk membuat gerabah, satu-satunya di Indonesia. Produk jadi / prototipe Pengambilan data obyek CAD/CAM Pengukuran manual CMM 3D scanning Produk jadi Gambar 2. Langkah desain dengan metoda riverse engineering. a METODA PENELITIAN Penelitian dilakukan di laboratorium Teknik Mesin UMS, diantaranya yaitu laboratorium Produksi dan lab CAD/CAM/CATIA untuk melakukan desain mesin meja putar elektrik. Indikator keberhasilan penelitian ini adalah terbentuknya produk gabungan atau assembly dari meja putar elektrik. Masing-masing komponen dilakukan penggambaran dengan menggunakan perangkat lunak CATIA V5. Setelah semua komponen berhasil digambar, berikutnya adalah melakukan penggabungan menjadi satu produk assembly. Setelah menjadi gambar gabungan, maka dilanjutkan dengan analisis class atau kecocokan dengan komponen lain. Apabila dalam analisis ada komponen yang tidak cocok maka dilakukan perubahan desain pada pemodelan 3D. Secara garis besar dapat digambarkan dalam diagram alir seperti pada gambar
3 Analisis kebutuhan dari peralatan, survey lapangan, kondisi alat yang digunakan Pengukuran Penggambaran komponen Pemodelan 3D, simulasi assembly Simulasi clash Tidak Desain diterima? Ya Analisis dan pembahasan Kesimpulan Selesai Gambar 3. Diagram alir penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN Desain meja putar dilakukan mulai dari penggambaran setiap komponen satu persatu. Komponen tersebut diantaranya adalah meja putar, gear box, motor listrik dan tuas saklar. Posisi pengrajin disusuaikan dengan posisi pada saat menggunakan meja putar manual, sebagaimana digambarkan pada gambar 1. Setelah semua gambar komponen berhasil digambar, langkah selanjutnya adalah melakukan penggabungan menjadi satu produk. Hasil penggabungan komponen tersebut dilakukan dengan menggunakan fasilitas Assembly Design, pada perangkat lunak CATIA. Hasil gabungan dapat dilihat pada gambar 4. Gambar 4. Desain gabungan (assembly) meja putar elektrik. 399
4 Setelah produk berhasil dibuat dalam bentuk gabungan atau assembly, langkah berikutnya adalah melakukan analisis posisi pemakai alat. Dengan menggunakan fasilitas ergonomi desain dan analisis yang tersedia pada CATIA V5, maka dilakukan analisis posisi pengrajin. Langkah yang dilakukan adalah dengan menempatkan manekin pada posisi pembuatan gerabah dengan meja elektrik. Manekin diseting atau diatur dengan menggunakan postur orang Indonesia secara umum, yaitu dengan ketinggian 160 cm. Posisi pengrajin seperti ditunjukan pada gambar 5 yang ditampilkan dalam berbagai pandangan yaitu isometri, samping dan atas. Dengan melakukan analisis posisi, jika terdapat bagian alat yang memberikan posisi kurang baik maka bisa dilakukan perubahan sehingga meningkatkan kenyamanan pengguna. Sebagaimana yang digambarkan pada gambar 5, tuas on off yang digunakan untuk menjalankan putaran diposisikan pada kaki kanan pemakai. Dengan demikian, kedua tangan pengguna terfokus pada proses pembuatan gerabah. Untuk mengantisipasi pemakai atau pengrajin yang memiliki postur tubuh tinggi atau pendek, maka desain alat meja putar elektrik ini dapat disesuaikan. Tuas on/off dapat diatur posisinya sesuai dengan postur kaki pemakai. Apabila pemakainya adalah anak-anak dengan postur yang pendek, maka tuas dapat didekatkan, demikian juga dengan sebaliknya. Ketinggian meja putar juga bisa dinaikkan atau diturunkan sesuai dengan kenyamanan dan postur pengrajin. Gambar 5. Analisis posisi pengrajin dengan manekin. Analisis clash atau benturan antar komponen dilakukan untuk mengecek kecocokan antar komponen. Fasilitas ini terdapat pada perangkat lunak CATIA untuk memudahkan dalam melakukan perubahan desain. Desain assembly meja putar juga dilakukan clash analisis untuk memastikan kesesuaian masing-masing komponen. Hasil analisis clash dapat dilihat pada gambar 6. Analisis yang dilakukan adalah antara dua komponen, misalnya Part 1.1 dan Part 3.1 memberikan hasi relevant, dengan tipe sambungan contact. Artinya adalah pada kedua komponen tersebut menggunakan constraint contact dan antara keduanya tidak terjadi clash atau tumbukan, hal ini ditunjukkan juga oleh nilai nol pada kolom value. Pada analisis ketidak sesuaian antara Part 2.1 dan Part 4.1 memberikan nilai pada kolom value dan tipenya adalah clash. Hal itu memberikan makna bahwa kedua komponen tersebut saling bertubrukan atau terjadi clash dengan penyimpangan dimensi sebesar 14.6 mm. Berdasarkan 400
5 informasi tersebut maka kedua komponen dilakukan pengecekan dan pengubahan dimensi sehingga tidak terjadi clash kembali. Gambar 6. Hasil analisis clash masing-masing komponen KESIMPULAN Pengembangan alat meja putar elektrik untuk membuat gerabah telah berhasil dilakukan dengan menggunakan bantuan perangkat lunak CATIA V5. Desain dilakukan dengan menggambar setiap komponen kemudian digabungkan dalam satu assembly. Desain assembly berhasil dibuat dan digunakan untuk melakukan analisis kecocokan setiap komponen. Berdasarkan analisis clash maka beberapa komponen yang tidak cocok berhasil dilakukan pembetulan berdasarkan hasil analisis clash pada assembly. Produk hasil atau prototipe meja putar elektrik telah berhasil dibuat. Produk tersebut telah diuji coba dan memberikan hasil yang cukup baik dengan putaran yang sesuai dengan mesin manual yang biasa digunakan oleh pengrajin. UCAPAN TERIMA KASIH Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan, Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Republik Indonesia, yang telah membiayai pengabdian kepada masyarakat skema Pengembangan Desa Mitra [Nomor kontrak = 212.2/A.3-III/LPPM/V/2017] DAFTAR PUSTAKA Anggono, A.D., Effendi, M. & Febriantoko, B.W., Simulasi dan Optimisasi Proses Cup Drawing untuk Mengurangi Cacat Kerut dan Penipisan. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Available at: Anggono, A.D. & Purbaningrum, S.P., Reverse Engineering Outer Rear Bumper Mobil Esemka Rajawali R2. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Available at: Anggono, A.D. & Riyadi, T.W.B., Finite Element Simulation of the Drawability of Tailor- Welded Blank. Applied Mechanics and Materials, 660, pp.3 7. Available at: Anggono, A.D., Siswanto, W.A. & Badrul, O., Springback Prediction Compensation and Optimization for Front Side Member in Sheet Metal Forming Using FEM Simulation. Advanced Materials Research, 789, pp Available at: Cioc, A., Nicolaie, S. & Băbuţanu, C., Reverse engineering for the rotor blades of a horizontal axis micro- hydrokinetic turbine., 112(October 2016), pp Mustafa, E., Anggono, A.D. & Ahmed, A.A., FINITE ELEMENT ANALYSIS AND 401
6 OPTIMIZATION DESIGN OF ALUMINIUM AXIAL FAN BLADE. ARPN Journal of Engineering and Applied Sciences, 10(16), pp Available at: Rohmmadi, Supriyono & Anggono, A.D., Desain dan Analisis Statis Dies Outer Rear Door Mobil Esemka Rajawali 2 Dengan Menggunakan Software CATIA V5. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Available at: Seewig, J. et al., Design and verification of geometric roughness standards by reverse engineering. Procedia CIRP, 45, pp Available at: 402
Pengembangan Mesin Penggiling Tanah Model Bertingkat pada Pengrajin Gerabah Putaran Miring
Pengembangan Mesin Penggiling Tanah Model Bertingkat pada Pengrajin Gerabah Putaran Miring Agus Dwi Anggono 1*, Tri Widodo Besar Riyadi 2, Bana Handaga 3, Mordiningsih 4 1,2 Teknik Mesin, Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING OUTER REAR BUMPER MOBIL ESEMKA RAJAWALI R2
REVERSE ENGINEERING OUTER REAR BUMPER MOBIL ESEMKA RAJAWALI R2 Sanurya Putri Purbaningrum 1, Agus Dwi Anggono 2, Supriyono 3 1,2,3 Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta
Lebih terperinciTUGAS AKHIR MODELING PROSES DEEP DRAWING DENGAN PERANGKAT LUNAK BERBASIS METODE ELEMEN HINGGA
TUGAS AKHIR MODELING PROSES DEEP DRAWING DENGAN PERANGKAT LUNAK BERBASIS METODE ELEMEN HINGGA Tugas Akhir ini Disusun Guna Memperoleh Gelar Kesarjanaan Strata Satu Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Lebih terperinciDESAIN DAN SIMULASI KENEMATIKA PADA SISTEM KEMUDI DENGAN SUDUT 90 o
DESAIN DAN SIMULASI KENEMATIKA PADA SISTEM KEMUDI DENGAN SUDUT 90 o Agus Dwi Anggono 1), Joko Sedyono 2) Bana Handaga 3) 1,2 Jurusan Teknik Mesin, 3 Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Surakarta
Lebih terperinciPREDIKSI SPRINGBACK PADA PROSES DEEP DRAWING DENGAN PELAT JENIS TAILORED BLANK MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK BERBASIS METODE ELEMEN HINGGA
PREDIKSI SPRINGBACK PADA PROSES DEEP DRAWING DENGAN PELAT JENIS TAILORED BLANK MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK BERBASIS METODE ELEMEN HINGGA Tri Widodo Besar Riyadi, Alfian Safaat, Bambang Waluyo Febriantoko
Lebih terperinciANALISYS TITIK KRITIS DESAIN DIE FENDER DEPAN BAGIAN LUAR MOBIL MINITRUCK ESEMKA NASKAH PUBLIKASI
ANALISYS TITIK KRITIS DESAIN DIE FENDER DEPAN BAGIAN LUAR MOBIL MINITRUCK ESEMKA NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh : SUTRISNO NIM : D200 080 037 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Aktivitas manual material handling banyak digunakan karena memiliki fleksibilitas yang tinggi, murah dan mudah diaplikasikan. Akan tetapi aktivitas manual material
Lebih terperinciDISAIN, PEMBUATAN DAN PENGUJIAN DIES SASIS MOBIL MINI TRUK ESEMKA
DISAIN, PEMBUATAN DAN PENGUJIAN DIES SASIS MOBIL MINI TRUK ESEMKA Bambang Waluyo Febriantoko Pusat Studi Rekayasa Material Universitas Muhammadiyah Surakarta Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciTUGAS AKHIR. Tugas Akhir ini Disusun Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu. Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
TUGAS AKHIR ANALISIS STRUKTUR RANGKA PADA RANCANG BANGUN KURSI RODA DENGAN SISTEM HIDROLIK DAN SISTEM MOTOR PENGGERAK BEBAN 150 KG MENGGUNAKAN SOFTWARE CATIA V5R15 Tugas Akhir ini Disusun Guna Memperoleh
Lebih terperinciPENGARUH JENIS SAMBUNGAN PELAT TERHADAP TERJADINYA CACAT KERUT PADA PROSES CUP DRAWING
The 4 th Universty Research Coloquium 2016 ISSN 2407-9189 PENGARUH JENIS SAMBUNGAN PELAT TERHADAP TERJADINYA CACAT KERUT PADA PROSES CUP DRAWING Agus Dwi Anggono 1), Agung Setyo Darmawan 2) Budi Santoso
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING OUTER BODY MOBIL CITY CAR
REVERSE ENGINEERING OUTER BODY MOBIL CITY CAR NASKAH PUBLIKASI Disusun oleh : SUNARNO NIM : D200080072 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013 REVERSE ENGINEERING
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING OUTER BODY MOBIL CITY CAR
TUGAS AKHIR REVERSE ENGINEERING OUTER BODY MOBIL CITY CAR Disusun Sebagai Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata Satu Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta Disusun
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ANALISA PERANCANGAN SISTEM HIDROLIK DAN SISTEM MOTOR PENGGERAK PADA KURSI RODA DENGAN BEBAN 150 KG
TUGAS AKHIR ANALISA PERANCANGAN SISTEM HIDROLIK DAN SISTEM MOTOR PENGGERAK PADA KURSI RODA DENGAN BEBAN 150 KG Diajukan guna memperoleh Sarjana Strata 1 Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciDESAIN DAN ANALISIS STATIS DIES OUTER REAR DOOR MOBIL ESEMKA RAJAWALI 2 DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE CATIA V5
DESAIN DAN ANALISIS STATIS DIES OUTER REAR DOOR MOBIL ESEMKA RAJAWALI 2 DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE CATIA V5 Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata II pada Program Studi Magister
Lebih terperinciTUGAS AKHIR. Tugas Akhir ini Disusun Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta
TUGAS AKHIR ANALISIS CACAT KERUT (WRINKLING) PADA TAILORED WELDED BLANKS DEEP DRAWING DENGAN METODE EKSPERIMEN Tugas Akhir ini Disusun Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Jurusan Teknik Mesin Fakultas
Lebih terperinciANALISIS PERPINDAHAN KALOR YANG TERJADI PADA RECTANGULAR DUCT DENGAN ANSYS 11 SP1 DAN PERHITUNGAN METODE NUMERIK
TUGAS AKHIR ANALISIS PERPINDAHAN KALOR YANG TERJADI PADA RECTANGULAR DUCT DENGAN ANSYS 11 SP1 DAN PERHITUNGAN METODE NUMERIK Disusun: FATHAN ROSIDI NIM : D 200 030 126 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING OUTER FENDER PADA MOBIL MINI TRUK ESEMKA
REVERSE ENGINEERING OUTER FENDER PADA MOBIL MINI TRUK ESEMKA Bambang Waluyo Febriantoko 1, M. Riska Al Muklis 2 1 Jurusan Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta Email : bambangwf@gmail.com 2 Jurusan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Produksi Jurusan Teknik Mesin
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Produksi Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Lampung pada bulan September 2012 sampai dengan
Lebih terperinciSIMULASI PROSES DEEP DRAWING STAINLESS STEEL DENGAN SOFTWARE ABAQUS
SIMULASI PROSES DEEP DRAWING STAINLESS STEEL DENGAN SOFTWARE ABAQUS Tri Widodo Besar Riyadi, Budi Hastomo Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING SEBAGAI BASIS DESAIN PENGEMBANGAN MOBIL MINI TRUK ESEMKA
REVERSE ENGINEERING SEBAGAI BASIS DESAIN PENGEMBANGAN MOBIL MINI TRUK ESEMKA Bambang Waluyo Febriantoko 1 1 Universitas Muhammadiyah Surakarta Jurusan Teknik Mesin Jl. A. Yani Tromol Pos 1 Pabelan Surakarta
Lebih terperinciMesh Generation untuk Permukaan Die dan Punch dengan Program Fortran
0 TUGAS AKHIR Mesh Generation untuk Permukaan Die dan Punch dengan Program Fortran Disusun : ANGGUN AMI PRIYONO NIM : D.200.04.0047 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR USULAN PERANCANGAN ULANG MEJA DAN KURSI KERJA KARYAWAN DI BAGIAN SIRKULASI PERPUSTAKAAN PUSAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
LAPORAN TUGAS AKHIR USULAN PERANCANGAN ULANG MEJA DAN KURSI KERJA KARYAWAN DI BAGIAN SIRKULASI PERPUSTAKAAN PUSAT UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA Diajukan Untuk Melengkapi dan Memenuhi Syarat Guna Mencapai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangatlah pesat terutama perangkat lunak (software) yang ditunjang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan dunia teknologi di bidang komputasi saat ini sangatlah pesat terutama perangkat lunak (software) yang ditunjang kualitas hardware, sebagian besar pekerjaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan efisien.pada industri yang menggunakan pipa sebagai bagian. dari sistem kerja dari alat yang akan digunakan seperti yang ada
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong terciptanya suatu sistem pemipaan yang memiliki kualitas yang baik dan efisien.pada industri yang menggunakan
Lebih terperinciPROSES REVERSE ENGINEERING MENGGUNAKAN LASER OPTICAL SCANNER TESIS
PROSES REVERSE ENGINEERING MENGGUNAKAN LASER OPTICAL SCANNER TESIS Diajukan Kepada Program Studi Magister Teknik Mesin Sekolah Pasca Sarjana Universitas Muhammadiyah Surakarta Untuk Memenuhi Syarat Guna
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING PADA DESIGN OUTER FENDER MOBIL MINI TRUCK ESEMKA
MAKALAH SEMINAR TUGAS AKHIR REVERSE ENGINEERING PADA DESIGN OUTER FENDER MOBIL MINI TRUCK ESEMKA Makalah Seminar Tugas Akhir ini disusun sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Tugas Akhir pada Jurusan Teknik
Lebih terperinciPERBANDINGAN DIMENSI LEBAR DIE (CETAKAN) DENGAN PRODUK (HASIL BENDING) DARI PROSES BENDING CHASSIS MOBIL ESEMKA
PERBANDINGAN DIMENSI LEBAR DIE (CETAKAN) DENGAN PRODUK (HASIL BENDING) DARI PROSES BENDING CHASSIS MOBIL ESEMKA NASKAH PUBLIKASI Disusunoleh: SUWARNO NIM : D200 08 0106 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
Lebih terperinciLAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS KEKUATAN MATERIAL PADA RANCANG BANGUN KURSI RODA DENGAN SISTEM HIDROLIK DAN SISTEM MOTOR PENGGERAK DENGAN BEBAN 150 KG
LAPORAN TUGAS AKHIR ANALISIS KEKUATAN MATERIAL PADA RANCANG BANGUN KURSI RODA DENGAN SISTEM HIDROLIK DAN SISTEM MOTOR PENGGERAK DENGAN BEBAN 150 KG Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat-Syarat Guna
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. terciptanya suatu sistem pemipaan yang memiliki kualitas yang baik. dan efisien. Pada industri yang menggunakan pipa sebagai bagian
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong terciptanya suatu sistem pemipaan yang memiliki kualitas yang baik dan efisien. Pada industri yang menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dengan yang lainnya memiliki kesamaan dalam beberapa hal. Rasa solidaritas
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia selalu berinteraksi dan membutuhkan bantuan orang lain dalam bertahan hidup. Manusia selalu hidup berkelompok dalam suatu masyarakat, dan itu artinya
Lebih terperincimempertahankan fungsi dan mutu lingkungan.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kepariwisataan saat ini sangat ramai dibicarakan karena berkembangnya sektor pariwisata maka pengaruh terhadap sektor lainnya sangat besar, oleh karena itu permintaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam peningkatan hasil produksi yang berkualitas dalam dunia industri,
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi manufactur memiliki peran sangat penting dalam peningkatan hasil produksi yang berkualitas dalam dunia industri, hampir di semua proses
Lebih terperinciSIMULASI PROSES BACKWARD EKSTRUSION PADA PEMBUATAN KOMPONEN PISTON
TUGAS AKHIR SIMULASI PROSES BACKWARD EKSTRUSION PADA PEMBUATAN KOMPONEN PISTON Tugas Akhir ini Disusun Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata Satu Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang vibration vibration unbalance air gap
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemakaian dan pemanfaatan tenaga listrik terus berkembang. Satu diantaranya berbentuk motor AC, dalam prakteknya terdapat masalah yang perlu dicari solusinya agar penggunaannya
Lebih terperinciPREDIKSI SHRINKAGE UNTUK MENGHINDARI CACAT PRODUK PADA PLASTIC INJECTION
PREDIKSI SHRINKAGE UNTUK MENGHINDARI CACAT PRODUK PADA PLASTIC INJECTION Agus Dwi Anggono Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A.Yani Tromol Pos I Pabelan, Kartosura, 57102 E-mail : agusda@indosat-m3.net
Lebih terperinciANALISYS TITIK KRITIS DESAIN DIE FENDER DEPAN BAGIAN LUAR MOBIL MINITRUCK ESEMKA
TUGAS AKHIR ANALISYS TITIK KRITIS DESAIN DIE FENDER DEPAN BAGIAN LUAR MOBIL MINITRUCK ESEMKA Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata Satu Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas
Lebih terperinciJasa Desain Mesin Autodesk Inventor Malang
Jasa Desain Mesin Autodesk Inventor Malang Autodesk Inventor adalah salah satu dari produk Autodesk Corp. yang diperuntukkan untuk engineering design and drawing. Inventor merupakan software yang bersifat
Lebih terperinciDesain dan Simulasi Frame dan Bodi Kendaraan Konsep Urban Menggunakan Software CAD
Available online at Website http://ejournal.undip.ac.id/index.php/rotasi Desain dan Simulasi Frame dan Bodi Kendaraan Konsep Urban Menggunakan Software *Agus Mukhtar, Yuris Setyoadi, Aan Burhanuddin Jurusan
Lebih terperinciPEMECAHAN PERSOALAN ENJINERING. Hasil Pembelajaran: Memahami peran dan kepentingan kerjasama, dokumentasi, estimasi dan prototipe dalam desain.
PEMECAHAN PERSOALAN ENJINERING Hasil Pembelajaran: Memahami peran dan kepentingan kerjasama, dokumentasi, estimasi dan prototipe dalam desain. Kerja Tim Kerjasama Memaksimumkan potensi yang dihasilkan
Lebih terperinciAnalisa Perancangan Pada Produk Kaki Tiruan Atas Lutut tipe four bar linkage
Available online at Website http://ejournal.undip.ac.id/index.php/rotasi Analisa Perancangan Pada Produk Kaki Tiruan Atas Lutut tipe four bar linkage Sugiyanto Dosen Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik,
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ANALISA FENOMENA SPRINGBACK TAILOR WELDED BLANK (TWB) STAINLESS BESI PADA PROSES U - BENDING
TUGAS AKHIR ANALISA FENOMENA SPRINGBACK TAILOR WELDED BLANK (TWB) STAINLESS BESI PADA PROSES U - BENDING Disusun Sebagai Syarat Menyelesaikan Progam Studi Strata Satu Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di dunia industri dewasa ini, kecepatan inovasi produk baik dari segi teknologi maupun estetika dan fungsionalitasnya memegang peranan penting untuk memenangkan persaingan
Lebih terperinciAnalisis Mekanisme Kerja KIT LSD (Lambo Style Door) Dengan Bantuan Software Berbasis Metode Elemen Hingga (MEH)
TUGAS AKHIR Analisis Mekanisme Kerja KIT LSD (Lambo Style Door) Dengan Bantuan Software Berbasis Metode Elemen Hingga (MEH) Disusun: TEGUH WIWEKO PRIYOAJI D 200 030 003 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING PADA DESIGN OUTER FENDER MOBIL MINI TRUCK ESEMKA
TUGAS AKHIR REVERSE ENGINEERING PADA DESIGN OUTER FENDER MOBIL MINI TRUCK ESEMKA Disusun : MUHAMMAD RISKA AL MUKLIS NIM : D200080049 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi. mendorong terciptanya suatu produk dan memiliki kualitas yang baik.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi mendorong terciptanya suatu produk dan memiliki kualitas yang baik. Pada industri manufacturing hal ini menjadi masalah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi yang sangat pesat mendorong terciptanya suatu produk baru dengan kualitas yang baik. Dalam dunia industri manufaktur, terdapat banyak kendala
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metodologi Penelitian Proses perancangan akan dilakukan menggunakan referensi dari proses perancangan menurut pahl dan beitz. Metode perancangan Pahl - Beitz ini dipilih
Lebih terperinciPERANCANGAN, PEMBUATAN PROTOTIPE DAN PENGUJIAN KURSI RODA MEKANIK MANDIRI (KROMMAN)
PKMT-1-5-1 PERANCANGAN, PEMBUATAN PROTOTIPE DAN PENGUJIAN KURSI RODA MEKANIK MANDIRI (KROMMAN) Abdul Luky Shofi ul Azmi S, Makhfud Saptadi, Danang Prakosa Pujianto Program Studi Teknik Mesin, Institut
Lebih terperinciBAB IV GAMBARAN UMUM. A. Kondisi Geografis Daerah Istimewa Yogyakarta. Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki luas wilayah 3.
54 BAB IV GAMBARAN UMUM A. Kondisi Geografis Daerah Istimewa Yogyakarta Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki luas wilayah 3.185,80 km 2 dengan perbatasan wilayah dari arah Timur : Kabupaten Wonogiri di
Lebih terperinciDesain dan Pengembangan Produk Sepeda Motor Roda Tiga dengan Basis Produksi IKM
Desain dan Pengembangan Produk Sepeda Motor Roda Tiga dengan Basis Produksi IKM Farid Rizayana Teknik Mesin FT-Universitas Pasundan Jl. Setiabudhi 193, Bandung 40153 Email: farid.rizayana@gmail.com Abstract.
Lebih terperinciROAD MAP Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Studio Perancangan dan Rekayasa Sistem
ROAD MAP Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Studio Perancangan dan Rekayasa Sistem Disusun oleh: Dr.Eng. Moch. Agus Choiron, ST., MT. Studio Perancangan dan Rekayasa Sistem Jurusan Teknik Mesin
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari konsumen pun semakin besar seiring jalannya persaiangan yang ketat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan industri di Indonesia kian menunjukkan angka kemajuan, salah satunya adalah industri otomotif. Ini terbukti dari jumlah kendaraan yang kian bertambah
Lebih terperinciSUSTAINABLE PRODUCT DEVELOPMENT FOR SHIP DESIGN USING FINITE ELEMENT APLICATION AND PUGH S CONCEPT SELECTION METHOD
SUSTAINABLE PRODUCT DEVELOPMENT FOR SHIP DESIGN USING FINITE ELEMENT APLICATION AND PUGH S CONCEPT SELECTION METHOD Case study: Deciding the Optimum Ship Bow Design Willyanto Anggono 1), La Ode M. Gafaruddin
Lebih terperinciBAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 4.1 Spesifikasi FSM based PLC Spesifikasi dari FSM based PLC adalah sebagai berikut : 1. memiliki 7 buah masukan. 2. memiliki 8 buah keluaran. 3. menggunakan catu daya 5
Lebih terperinciNovena Ayu Parasti, Chandra Dewi K., DM. Ratna Tungga Dewa
ANALISIS POSTUR KERJA PADA INDUSTRI GERABAH Novena Ayu Parasti, Chandra Dewi K., DM. Ratna Tungga Dewa PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI, FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA, Jln.
Lebih terperinciLAPORAN PENELITIAN PENGARUH SIFAT PLASTISITAS MATERIAL TERHADAP KUALITAS PRODUK HASIL PROSES DEEP DRAWING
DOSEN MUDA LAPORAN PENELITIAN PENGARUH SIFAT PLASTISITAS MATERIAL TERHADAP KUALITAS PRODUK HASIL PROSES DEEP DRAWING Dibiayai oleh Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta Wilayah VI Semarang sesuai dengan Surat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proses desain diperlukan pada setiap proses manufaktur dengan tujuan untuk menghasilkan produk akhir dengan biaya produksi yang optimal karena sebagian biaya produksi
Lebih terperinciBab 1. Pendahuluan Latar Belakang Masalah
Bab 1 Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Masalah PT. Doulton merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi barang-barang keramik seperti peralatan makan, vase, photo frame, dan berbagai macam hiasan dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini akan dibahas mengenai tempat serta waktu dilakukannya penelitian, alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian, apa saja yang menjadi variable dalam penelitian,
Lebih terperinciDESAIN DIES CHASIS LONG MEMBER MENGUNAKAN SPRING DAN PAD PADA MINI TRUCK ESEMKA SANG SURYA
TUGAS AKHIR DESAIN DIES CHASIS LONG MEMBER MENGUNAKAN SPRING DAN PAD PADA MINI TRUCK ESEMKA SANG SURYA Disusun Sebagai Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata Satu Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik
Lebih terperinciREKAYASA MESIN UNTUK INDUSTRI KECIL PAKAN TERNAK UNGGAS DI KLATEN
REKAYASA MESIN UNTUK INDUSTRI KECIL PAKAN TERNAK UNGGAS DI KLATEN Sugiyanto 1*, Silvia Yulita Ratih 2 1 Program Studi Teknik Mesin, Universitas Surakarta 2 Program Studi Teknik Sipil Universitas Surakarta
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Lampu seringkali digunakan dalam penerangan suatu ruangan yang dalam pemasangannya di letakkan di langit-langit ruangan. Pemasangan lampu umumnya menggunakan tangga
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Dewasa ini ilmu pengetahuan dan teknologi telah berkembang dengan pesat. Kemajuan ini juga merambah dunia industri manufaktur. Sebagai contoh dari kemajuan tersebut,
Lebih terperinciPoliteknik Muhammadiyah Pekalongan, Jl.Raya Pahlawan No. 10 Kajen Telp/Fax (0285)
REVERSE ENGINEERING BODY FENDER MOBIL ESEMKA RAJAWALI II DENGAN MEMBANDINGKAN HASIL PENGUKURAN DENGAN MENGGUNAKAN COORDINATE MEASURING MANUAL MACHINE DAN LASER SCANNERARTICULATED MEASUREMENT ARMS Akhmad
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Vise merupakan bentuk yang mendasar dan sederhana dari alat pencekam benda kerja. Dilihat dari kemampuan beradaptasi, fleksibilitas, dan ekonomi secara keseluruhan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangatlah pesat. Salah satu proses yang terpenting dalam bidang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Dewasa ini perkembangan teknologi pada bidang manufaktur sangatlah pesat. Salah satu proses yang terpenting dalam bidang manufaktur adalah dalam teknik penyambungan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan di tiga tempat, yaitu: 1. Pembuatan alat dan bahan di Laboratorium Proses Produksi Jurusan Teknik Mesin Universitas Lampung
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sejak abad ke 18 kereta api sudah digunakan untuk mengangkut berbagai jenis barang. Perkembangan paling pesat terjadi pada saat Revolusi Industri abad ke 19. Kereta
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PARAMETER PROSES TERHADAP SHRINKAGE PADA GELAS PLASTIK DENGAN SOFTWARE MOLDFLOW PLASTIC INSIGHT 5
TUGAS AKHIR ANALISIS PENGARUH PARAMETER PROSES TERHADAP SHRINKAGE PADA GELAS PLASTIK DENGAN SOFTWARE MOLDFLOW PLASTIC INSIGHT 5 Disusun : DWI KARDONO NIM : D 200 040 060 JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bahan baku untuk menciptakan suatu produk. Derivasi dari kata. manufaktur mencerminkan arti asli: membuat dengan tangan.
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manufaktur adalah aktifitas industri yang mengubah bentuk bahan baku untuk menciptakan suatu produk. Derivasi dari kata manufaktur mencerminkan arti asli: membuat
Lebih terperinciANALISA ERGONOMI KANOPI SEPEDA MOTOR
ANALISA ERGONOMI KANOPI SEPEDA MOTOR Akmal Asari 1), Hari Purnomo 2), M. Ridlwan 3) 1, 3) Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknologi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu faktor yang mempengaruhi umur pakai sebuah mesin adalah adanya gesekan satu sama lain yang terjadi bila komponen-komponen dalam permesinan saling kontak,
Lebih terperinciPENGEMBANGAN STRUKTUR LAIKTABRAK UNTUK KESELAMATAN ALAT TRANSPORTASI
PENGEMBANGAN STRUKTUR LAIKTABRAK UNTUK KESELAMATAN ALAT TRANSPORTASI 1. DESKRIPSI RISET 1.1 Deskripsi singkat Banyaknya kecelakaan yang terjadi pada alat transportasi, terutama untuk tranportasi darat
Lebih terperinciTUGAS AKHIR DESAIN DAN SIMULASI PEMBENTUKAN PILAR-B BENCHMARK MODEL III NUMISHEET 2008
TUGAS AKHIR DESAIN DAN SIMULASI PEMBENTUKAN PILAR-B BENCHMARK MODEL III NUMISHEET 2008 Disusun Sebagai Syarat Untuk Mencapai Gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah
Lebih terperinciPERBANDINGAN DIMENSI LEBAR DIE (CETAKAN) DENGAN PRODUK (HASIL BENDING) DARI PROSES BENDING CHASSIS MOBIL ESEMKA
TUGAS AKHIR PERBANDINGAN DIMENSI LEBAR DIE (CETAKAN) DENGAN PRODUK (HASIL BENDING) DARI PROSES BENDING CHASSIS MOBIL ESEMKA Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata Satu Pada
Lebih terperinciPERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN ADUK BERBASIS MESIN BOR Jefri Adera Bukit. Fakultas Industri, jurusan Teknik Mesin.
PERANCANGAN DAN PEMBUATAN MESIN ADUK BERBASIS MESIN BOR Jefri Adera Bukit. Fakultas Industri, jurusan Teknik Mesin. jefribukit@yahoo.com ABSTRAKSI Pembuatan mesin pengaduk merupakan salah satu upaya yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam era globalisasi ini, informasi merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk diketahui. Informasi dapat diperoleh melalui beberapa sarana, antara
Lebih terperinciGambar 2.1 Bagian-bagian mesin press BTPTP[3]
BAB II DASAR TEORI MESIN PRESS BTPTP, KARAKTERISTIK BTPTP DAN FINITE ELEMEN METHOD 2.1 Mesin Press BTPTP Pada dasarnya prinsip kerja mesin press BTPTP sama dengan mesin press batako pada umumnya dipasaran
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI. Gambar 2.1 Mesin CNC turning
45 BAB II DASAR TEORI 2.1 Mesin CNC Mesin CNC adalah mesin perkakas otomatis yang dapat diprogram secara numerik melalui komputer yang kemudian disimpan pada media penyimpanan. Mesin CNC terdiri dari beberapa
Lebih terperinciANALISIS POSTUR PEKERJA BATIK DENGAN MENGGUNAKAN EMA (EDITOR FOR MANUAL WORK ACTIVITIES)
Analisis Postur Pekerja Batik dengan Menggunakan EMA (Editor For... (Susanto) ANALISIS POSTUR PEKERJA BATIK DENGAN MENGGUNAKAN EMA (EDITOR FOR MANUAL WORK ACTIVITIES) Novie Susanto 1 1 Program Studi Teknik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seorang berkebangsaan Inggris di Birmingham bernama Federick Williams Lanchester tahun 1902 memperkenalkan sistem pengereman mobil dengan rem cakram yang berkembang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kabupaten Klaten adalah sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kabupaten Klaten adalah sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Tengah yang memiliki berbagai kekayaan alam, kekayaan budaya dan pariwisata. Disamping itu Kabupaten
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. disemua Negara berkembang sudah bisa membuat kendaraan. untuk mengikuti perkembangan zaman dengan kemajuan teknologi
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Kemajuan teknologi sekarang sudah sangat pesat, hampir disemua Negara berkembang sudah bisa membuat kendaraan bermotor. Dunia teknologi yang sangat cepat menuntut
Lebih terperinciNASKAH PUBLIKASI ANALISA SUMBU Z PADA PROSES KALIBRASI DAN PERGERAKAN MESIN CNC ROUTER
NASKAH PUBLIKASI ANALISA SUMBU Z PADA PROSES KALIBRASI DAN PERGERAKAN MESIN CNC ROUTER Disusun Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata I Pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Oleh
Lebih terperinciPerancangan Konstruksi Turbin Angin di Atas Hybrid Energi Gelombang Laut
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 3, No. 2, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) G-168 Perancangan Konstruksi Turbin Angin di Atas Hybrid Energi Gelombang Laut Musfirotul Ula, Irfan Syarief Arief, Tony Bambang
Lebih terperinciPENGARUH SIFAT PLASTISITAS BAHAN TERHADAP KUALITAS PRODUK PROSES DEEP DRAWING
PENGARUH SIFAT PLASTISITAS BAHAN TERHADAP KUALITAS PRODUK PROSES DEEP DRAWING Tri Widodo Besar Riyadi Jurusan Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani Tromol Pos 1
Lebih terperinci1.1 Latar belakang Di awal abad 21, perkembangan teknologi komputer grafis meningkat secara drastis sehingga mempermudah para akademisi dan industri
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Di awal abad 21, perkembangan teknologi komputer grafis meningkat secara drastis sehingga mempermudah para akademisi dan industri untuk mengembangkan pengetahuan mereka
Lebih terperinciStudi Cacat Permukaan plat Aluminium pada Proses Pembengkokkan Sudut Mesin Bending
Jurnal Integrasi Vol. 8, No. 2, October 2016, 88-92 p-issn: 2085-3858 Article History Received August, 2016 Accepted September, 2016 Studi Cacat Permukaan plat Aluminium pada Proses Pembengkokkan Sudut
Lebih terperinciBAB III METODE PEMBUATAN
BAB III METODE PEMBUATAN 3.1. Metode Pembuatan Metodologi yang digunakan dalam pembuatan paratrike ini, yaitu : a. Studi Literatur Sebagai landasan dalam pembuatan paratrike diperlukan teori yang mendukung
Lebih terperinci4 RANCANGAN SIMULATOR GETARAN DENGAN OUTPUT ARAH GETARAN DOMINAN VERTIKAL DAN HORIZONTAL
33 4 RANCANGAN SIMULATOR GETARAN DENGAN OUTPUT ARAH GETARAN DOMINAN VERTIKAL DAN HORIZONTAL Perancangan simulator getaran ini dilakukan dalam beberapa tahap yaitu : pengumpulan konsep rancangan dan pembuatan
Lebih terperinciTUGAS AKHIR ) Pembimbing MSIE. 1. Ir. Farry Firman, 2. Ir. Rakhma Oktavina, MT. Universitas Gunadarma 1. Teknik Industri
TUGAS AKHIR Analisis Perancangan Lintasan Trolly Pada Lintasan Perakitan Bodi Lengkap Mobil Sedan Mercedes Benz E Class Tipe W 211 Di PT.DaimlerChrysler Indonesia http://www.gunadarma.ac.id/ Disusun Oleh
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN Pada bab ini membahas tentang Diagram Alir Penelitian, Pengukuran fender dengan 3D manual, Pengukuran fender dengan 3D (LSAMA), Tempat Penelitian serta Alat dan Bahan. 3.1.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dalam bidang peralatan sehari-hari di Indonesia pada saat ini semakin berkembang. Penggunaan pemanas pada kehidupan seharihari contohnya seperti
Lebih terperinciREVERSE ENGINEERING BODY FENDER
REVERSE ENGINEERING BODY FENDER MOBIL ESEMKA RAJAWALI II DENGAN MEMBANDINGKAN HASIL PENGUKURAN MENGGUNAKAN COORDINATE MEASURING MANUAL MACHINE DAN LASER SCANNER ARTICULATED MEASUREMENT ARMS TESIS Diajukan
Lebih terperinciAnalisis Permukaan Hasil Potongan Dengan Jarak Pisau Yang Berbeda Menggunakan Plate Shear
Analisis Permukaan Hasil Potongan Dengan Jarak Pisau Yang Berbeda Menggunakan Plate Shear Tobok Frangky*, Cahyo Budi Nugroho S.T., M.Sc, Nugroho Pratomo Ariyanto S. T., M.Sc. Batam Polytechnics Mechanical
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Proses menggoreng adalah salah satu cara memasak bahan makanan mentah (raw food) menjadi makanan matang yang berlangsung melalui kontak dengan media penghantar panas
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN Saat ini Negara berkembang di dunia, khususnya Indonesia telah membuat turbin air jenis mini dan mikro hydro yang merupakan salah satu
DISTRIBUSI TEKANAN FLUIDA PADA NOZEL TURBIN PELTON BERSKALA MIKRO DENGAN MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK SOLIDWORKS Dr. Rr. Sri Poernomo Sari ST., MT. *), Muharom Firmanzah **) *) Dosen Teknik Mesin Universitas
Lebih terperinciGambar 1.1. Contoh Peralatan Micro-Manufacturing (Qin, 2006)
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam teknologi fabrikasi modern, kecenderungan miniaturisasi semakin meningkat. Hal ini ditunjukkan dengan produk-produk, alat dan instrumen yang diproduksi saat
Lebih terperinciBAB 4 PENGUMPULAN DAN ANALISA DATA
30 BAB 4 PENGUMPULAN DAN ANALISA DATA 4.1. Pengumpulan data 4.1.1 Layout Lini Produksi Sekarang Gambar 4.1 Layout Assembly Line Gambar di atas menunjukkan denah lini produksi PT. Federal Karyatama yang
Lebih terperinciINDEPT, Vol. 4, No. 1 Februari 2014 ISSN
ANALISIS OPTIMASI TEBAL RIB SAYAP PESAWAT WIG IN GROUND EFFECT 2 SEAT DENGAN FEM Bayu Handoko 1, H. Abu Bakar 2 Program Studi Teknik Penerbangan Fakultas Teknik Universitas Nurtanio Bandung ABSTRAKSI Pada
Lebih terperinci