TEKNOLOGI KOMUNIKASI
|
|
- Fanny Atmadjaja
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 MODUL PERKULIAHAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI SATELIT KOMUNIKASI Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh Ilmu Komunikasi Advertising & Marketing Communications 07 MK43020 Sari Widuri, SE, MSi. Abstract Modul ini membahas tentang konsep dan fungsi media transmisi satelit komunikasi. Kompetensi Setelah mengikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mengetahui dan memahami tentang konsep dan fungsi satelit komunikasi.
2 PENGERTIAN SATELIT Di era yang serba global ini, satelit telekomunikasi menjadi sarana paling efektif di bidang biaya dalam menghubungkan satu manusia dengan manusia lain di seantero dunia. Teknologi ini paling bisa diandalkan untuk daerah yang belum dijangkau oleh jaringan telekomunikasi seperti fixed telepon ataupun seluler. Teknologi ini pulalah yang semestinya bisa diharapkan oleh rakyat Indonesia, khususnya di daerah pedesaan. Di Indonesia, satelit komunikasi yang kita kenal masih terbatas. Padahal di Eropa, satelit komunikasi sudah menjadi kebutuhan vital. Ini disebabkan jumlah perusahaan pengembang satelit komunikasi di Indonesia masih sedikit, bias dihitung dengan jari. Sedangkan di Eropa, pengembang satelit sudah marak sejak lama. Awal munculnya istilah satelit (satellite) berasal dari karya fiksi ilmiah yang ditulis oleh Arthur C.Clark, sekitar setengah abad yang lampau, namun kenyataan munculnya industri satelit ini baru kita kenal sejak 1962, ketika Badan Antariksa Nasional (NASA) AS, meluncurkan satelit komunikasi pertama untuk perusahaan Telekomunikasi AS, yaitu AT&T. Satelit yang diluncurkan ini rnemancarkan siaran televise menyeberangi lautan Atlantik dan menjadi tonggak dimulainya revolusi komunikasi angkasa. Sekitar 1970-an, pemerintah AS meluncurkan tiga buah satelit penelitian yang diberi nama Landsat. Satelit-satelit itu dilengkapi dengan berbagai alat pengendali jarak jauh berupa kamera dan sensor-sensor infra merah dengan kekuatan besar. Masing-masing satelit dimanfaatkan untuk memantau dan mengumpulkan data tentang sumber daya alam di permukaan bumi dan diperutnya, seperti kandungan mineral, kondisi tanah pertanian dan tingkat pencemaran udara. Mulai saat itu secara sistematis manusia memanfaatkan kekuatan data dan informasi hasil penginderaan jarak jauh itu melalui satelit untuk mengeksplorasi bumi. Berbagai aktivitas penambangan dilakukan berdasarkan analisis data pencitraan satelit, tidak lagi menggunakan metode konvensional yang sangat menyita waktu, tenaga dan dana. Sementara itu, tugas intelijen terus memanfaatkan teknologi satelit untuk saling memantau kekuatan lawan. Satelit-satelit yang digunakan dalam sistem pertahanan dan keamanan ini selalu lebih unggul dibandingkan dengan teknologi untuk keperluan sipil. 2
3 Arti kata dari satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Jadi, Satelit merupakan benda yang mengorbit atau mengitari benda lain misalnya planet dalam suatu periode atau masa tertentu, Jenis satelit alami contohnya bulan yang sebagai satelit untuk bumi sebab bulan mengitari atau mengorbi benda lain, sedangkan untuk satelit buatan contohnya satelit Palapa buatan Indonesia yang diluncurkan untuk misi tertentu, dan akan digantikan jika periodenya berakhir. Ada dua jenis satelit: Satelit alami adalah benda-benda luar angkasa bukan buatan manusia yang mengorbit sebuah planet atau benda lain yang lebih besar daripada dirinya, seperti misalnya Bulan adalah satelit alami Bumi. Sebenarnya terminologi ini berlaku juga bagi planet yang mengelilingi sebuah bintang, atau bahkan sebuah bintang yang mengelilingi pusat galaksi, tetapi jarang digunakan. Bumi sendiri sebenarnya merupakan satelit alami Matahari. 5 Satelit alami terbesar yang pernah ditemukan manusia adalah: Ganymede (Jupiter), Titan (Saturnus), Callisto (Jupiter), Io (Jupiter), serta Bulan (Bumi). Satelit buatan adalah benda buatan manusia yang beredar mengelilingi benda lain misalnya satelit Palapa yang mengelilingi Bumi. Dalam pembahasan tentang satelitsatelit selanjutnya yang akan kita bahas adalah satelit buatan. JENIS SATELIT Satelit Buatan terdiri dari macam-macam jenis tergantung dari fungsinya. Berikut jenis-jenis satelit buatan: 1. Satelit astronomi: pengertian satelit astronimi adalah satelit yang digunakan untuk mengamati planet, galaksi, dan benda luar angkasa lainnya. 2. Satelit komunikasi: satelit buatan yang dipasang di angkasa dengan tujuan telekomunikasi. 3. Satelit pengamat bumi: satelit yang dirancang khusus untuk mengamati bumi seperti pengamatan lingkungan, meteorologi, pembuatan peta, dan lain sebagainya. 4. Satelit navigasi: satelit yang menggunakan sinyal radio yang disalurkan ke penerima dipermukaan tanah untuk menentukan lokasi sebuah titik dipermukaan bumi seperti mengukur jarak antar bangunan. 3
4 5. Satelit mata-mata: pengertian satelit mata-mata adalah satelit pengamat bumi yang digunakan untuk tujuan militer atau mata-mata. 6. Satelit cuaca: satelit yang diguanakan untuk mengamati cuaca dan iklim di bumi. Banyak satelit dikategorikan atas ketinggian orbitnya, meskipun sebuah satelit bisa mengorbit dengan ketinggian berapa pun. Orbit Rendah (Low Earth Orbit, LEO): km di atas permukaan bumi. Orbit Menengah (Medium Earth Orbit, MEO): km. Orbit Geosinkron (Geosynchronous Orbit, GSO): sekitar km di atas permukaan Bumi. Orbit Geostasioner (Geostationary Orbit, GEO): km di atas permukaan Bumi. Orbit Tinggi (High Earth Orbit, HEO): di atas km. PROSES KERJA SATELIT Jaringan telekomunikasi dengan satelit dapat menjangkau wilayah yang sulit dijangkau oelh jaringan kabel maupun wireless konvensional. Saat ini, perusahaan-perusahaan yang terletak didaerah sulit terjangkau telekomunikasi kabel telah memanfaatkan tekonologi satelit VSAT (Very Small Aperture Terminal). Cara kerja satelit secara konvensional, adalah dengan mengirimkan sinyal dari komputer dan direlai oleh satelit tanpa dilakuakan pemrosesan dalam satelit. Protokol yang digunakan adalah protokol X.25 yang mengatur proses komunikasi antara dua komputer dalam jaringan. Kelemahan metode ini adalah komputer yang terhubung langsung dengan satelit harus bekerja terus menerus selama 24 jam. Jika salah satu komputer dimatikan, hubungan ke komputer tersebut akan terputus. Keuntungan metode ini adalah satelit komunikasi konvensional dapat digunakan tanpa perlu dilakukan modifikasi. Secara sistem online, jaringan komputer akan sangan terbantu jika komputer yang terdapat dalam satelit dilibatkan dalam proses komunikasi antarkomputer di permukaan bumi. Komputer dalam satelit berfungsi untuk menyimpan sementara informasi yang dikirim, yang 4
5 secara otomatis dapat dilakukan. Hal ini diperlukan untuk mengantisipasi komputer penerima di bumi belum siap menerima data, data akan disimpan dalam satelit. Dengan kata lain, satelit berfungsi sebagai kotak pos elektronis ruang angkasa. Arsitektur komunikasi satelit terdiri dari dua segmen yaitu : Pada space segment, hanya terdapat satelit itu sendiri. Sedangkan, pada ground segment terdapat Stasiun Bumi pengirim dan penerima serta Master Station untuk Telemetry, Tracking, dan Command (TTC). Seperti sistem peralatan elektronik lainnya satelit juga memerlukan power supplay yang biasanya bertenaga surya. Elemen sistem yang spesifik dari satelit adalah Kontrol attitude dan orbit, serta TTC, kontrol ini sangat luar biasa karena bisa mengontrol bumi dari angkasa. Dan orang yang membuatnya bisa dikatakan orang gila bagaimana tidak mereka dapat memetakan bumi inchi demi inchi dalam besaran angka-angka yang disebut lattitude dan longitude. Dan standar attitude ini dipakai oleh semua satelit buatan Amerika. Terpikirkan bagaimana kalau kita (Indonesia) membuat atau memetakan bumi ini dalam koordinat longitude dan latitude tersendiri yang berbeda dengan Amerika dan kita membuat juga peralatan tersendiri yang bisa 5
6 menerjemahkan koordinat attitude beda tadi seperti GPS dab Satelit tersendiri sehingga pihak musuh tidak mengetahuinya.sedangkan pada bagian Segmen Bumi arsitektur komunikasi satelit terdiri dari User terminal, segmen bumi, master dan jaringan. Seperti sistem komunikasi seluler segmen bumi ini bisa disebut mobile stationnya. Seluruh pergerakan satelit dipantau dari bumi atau yang lebih dikenal dengan stasiun pengendali. Cara kerja dari satelit yaitu dengan cara uplink dan downlink. Uplink yaitu transmisi yang dikirim dari bumi ke satelit, sedangkan downlink yaitu transmisi dari satelit ke stasiun bumi. Komunikasi satelit pada dasarnya berfungsi sebagai repeater di langit. Satelit juga menggunakan transponders, yaitu sebuah alat untuk memungkinkan terjadinya komunikasi 2 arah. DAMPAK SATELIT DALAM KEHIDUPAN Satelit merupakan alat perantara komunikasi dan informasi yang di gunakan masyarakat untuk memenuhi kebutuhan skundernya. satelit merupakan fase modern dan berteknologi tingkat tinggi. dengan berkembangan satelit di bidang komunikasi. sangat memudahkan manusia dalam beruhubungan jarak jauh. dan banyak lagi manfaat satelit seperti di bidang ekonomi, sosial, komunikasi dan lainnya. Dampak terhadap ekonomi Dengan adanya perkembangan industri satelit, di dalam suatu negara bisa mendapatkan penghasilan dari biaya pajak pembuatan satelit. sebagai penopang negara. dengan adanya satelit, di bidang komunikasi industri. satelit sangat berguna untuk mengetahui segala informasi yang ada di dunia ini. dengan itu pembuatan satelit sangat menguntungkan bagi prusahaan - perusahaan yang menjual dari hasil pembuatan ekonomi. karena satelit sebagai perantara komunikasi yang menjadi kebutuhan sekunder dalam masyarakat. Dampak terhadap sosial Satelit sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dalam memenuhi kebutuhan skunder di bidang komunikasi. dengan ada nya satelit manusia bisa bersosialisai, berhubungan, berinteraksi, meskipun jarak nya yang sangat jauh. dengan ada nya satelit ini, banyak perusahaan - perusahaan di bidang komunikasi dan informasi yang berkembang semakin 6
7 maju. dengan banyak nya industri komunikasi, maka lapangan pekerjaan semakin bertambah dan angka pengangguran pun menjadi berkurang. Dampak Positif Seperti diketahui, bahwa siaran radio maupun televisi dan telephon membutuhkan satelit sebagai suatu media dalam menyampaikan informasi. Perkembangan Satelit Palapa yang terus dilakukan guna menutupi berbagai kekurangannya, juga berimbas pada perkembangan alat-alat komunikasi seperti televisi, radio, maupun telephon. Itulah salah satu dari sekian dampak dari adanya ataupun digunakannya Satelit Palapa di Indonesia. Pembangunan pada bidang telekomunikasi menjadi semakin maju. Sebagai contoh, dunia pertelevisian Indonesia yang dulunya dipegang oleh sektor pemerintah, kini sudah mulai dipenuhi oleh sektor-sektor swasta. (Armando : 117). Bahkan dari yang bersekala Lokal, regional seperti JTV (Jawa Timur Televisi) di wilayah regional Jawa Timur, bersekala nasional seperti SCTV (SURYA CITRA Televisi), ANTV (Andalas Televisi), hingga yang bersekala Internasional seperti Metro TV dan MNC Sport 1 dan 2 milik Media Nusantara Citra. Hal ini tentunya dilatar belakangi oleh semaikin meningkatnya kebutuhan manusia akan informasi, disamping berkembangnya teknologi satelit di Indonesia. Pada periode sesudah tahun 1990, PT.Telkom lebih banyak melakukan optimisasi penggunaan stasiun bumi. Permintaan lalulintas di kawasan Indonesia timur dapat dipenuhi melalui relokasi stasiun-stasiun bumi dari Jawa atau Sumatra (Rahmandias : 71). Tingkat penggunaan TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) di Indonesia yang lebih moderat dibandingkan negara-negara lain di kawasan Asia Tenggara, dapat menjadi sebuah potensi untuk mengejar ketertinggalan dalam bidang TIK. Meskipun tingkat penggunaanya masih relative rendah bila dibandingkan dengan negara Asia Tenggara lainnya seperti Singapura dan Malaysia (Winantiyo.2008 : 166). Namun dengan tingkat kemajuan dalam perkembangan satelit di kawasan Asia Tenggara, Indonesia dapat dikatakan juga memberikan dampak positif bagi negara-negara Asia Tenggara lainnya. Seperti Filiphina dan Thailand yang menggunakan jasa satelit dari Indonesia untuk keperluan di negerinya 7
8 masing-masing (Harmoko : 369). Adanya penggunaan satelit Indonesia oleh negara lain, tentunya berimbas pula pada pemasukan kas negara dari penyewaan satelit maupun penggunaan secara bersama, namun selama ini saya belum tahu, berapa yang masuk di APBN Indonesai. Dampak Negatif Mempercepat komunikasi dan informasi, merupakan suatu dampak yang sangat menguntungkan dari digunakannya Satelit Palapa di Indonesia. Akan tetapi tidak dapat dipungkiri pula bahwa saat ini manusia sendiri justru seakan dikuasai oleh teknologi yang dikembangkan oleh manusia. Perkembangan satelit sendiri juga diikuti dengan perkembangan internet. Tidak dipungkiri lagi bahwa keduanya sangat berkaitan. Dahlan, 2008 : 663, dalam bukunya yang berjudul Manusia Komunikasi, Komunikasi Manusia mengatakan bahwa, perubahan sosial di suatu negara tidak selalu membawa perkembangan positif, namun ada yang negatif yang mempengaruhi tingkah laku serta pola pikir masyarakat. Dalam permasalahan internet, dewasa ini sangat memberi dampak yang buruk meskipun ada pula dampak positif lainnya. Mulai dari pornografi, anggapan yang mengatakan bahwa internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses. Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal. Violence and Gore, kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat menjual situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu. Penipuan, hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang kita dapatkan pada penyedia informasi tersebut. 8
9 Carding, karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka. Perjudian, dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs-situs yang ada kaitannya dengan perjudian, misalnya Dewa Poker, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya. Oleh karena itu, mari gunakan alat komunikasi kita kepada hal-hal yang positif sehingga kalau diakses oleh konsumen juga bisa berdampak positif. Konsumen berfikir positif, maka akan membawa posifit juga pada sebuah bangsa. Mari membangun bangsa dengan media yang positif. 9
10 DAFTAR PUSTAKA 1. Arnold Pacey., The Culture of Technology., Everett M Rogers, Communication Technology, Dennis O. Gehris & Linda F. Szul, Communication Technologies, Grethen Marx & Robert T Graver., Essentials of The Internet., Joseph Straubhar & Robert LaRose, Media Now, John Pavlik, New Media Technology, Larry Long & Nancy Long, Computer, Michael Mirabito, The New Communication Technology, library.binus.ac.id Alisyahbana, Iskandar Teknologi dan perkembangan., Amiruddin, Dampak Kemajuan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi (IPTEK) Terhadap Kehidupan Manusia Dan Sistem Pendidikan., Dominick R. Joseph, 2002, The Dinamic of Mass Communication, Media in The Digital Age, Edisi 7, McGrahill, New York. 14. Mc Quail, Denis, 1986, Teori Komunikasi Massa, Erlangga, Jakarta 15. Mc Quail, Denis, 1993, Communication Models, Longman Publishing, New York 16. Severin and Tankard, 1997, Communication Theories, Origin, Method, and Uses in The Mass Media, Fourt Edition, Longman, New York
11 11
Pokok Bahasan 7. Satelit
Pokok Bahasan 7 Satelit Pokok Bahasan 7 Pokok Bahasan Sistem komunikasi satelit Sub Pokok Bahasan Jenis-jenis satelit Link budget Segmen bumi Segmen angkasa Kompetensi Setelah mengikuti kuliah ini mahsiswa
Lebih terperinciSATELIT I WAYAN ANGGA MEI SEDANA YOGA TEKNIK ELEKTRO
SATELIT I WAYAN ANGGA MEI SEDANA YOGA 1115313002 TEKNIK ELEKTRO Pengertian satelit Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan periode revolusi dan rotasi tertentu. Satelit juga dapat disebut
Lebih terperinciTEKNOLOGI KOMUNIKASI
Modul ke: TEKNOLOGI KOMUNIKASI Media Transmisi Tanpa Kabel Fakultas FIKOM Krisnomo Wisnu Trihatman S.Sos M.Si Program Studi Periklanan www.mercubuana.ac.id Satelit Satelit adalah benda yang mengorbit benda
Lebih terperinciTELEKOMUNIKASI SATELIT
TELEKOMUNIKASI SATELIT Asep Munawarudin Asep.munawardudin@raharja.info Abstrak Satelit adalah salah satu media komunikasi yang banyak digunakan saat ini. Sebagai salah satu media yang banyak digunakan,
Lebih terperinciMODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 14 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian dampak konvergensi media pada kehidupan masyarakat.
Lebih terperinciSatelit. Tatik yuniati. Abstrak.
Satelit Tatik yuniati tatikyuniati10@yahoo.co.id Abstrak Terdapat banyak definisi yang diberikan berhubung dengan perkataan satelit. Ianya bergantung kepada sudut mana definisi itu diberi samaada dari
Lebih terperinciTeknologi Automatic Vehicle Location (AVL) pada Sistem Komunikasi Satelit
Teknologi Automatic Vehicle Location (AVL) pada Sistem Komunikasi Satelit Makalah ini disusun untuk memenuhi Tugas Besar pada mata kuliah Sistem Komunikasi Satelit prodi S1 Teknik Telekomunikasi. Oleh
Lebih terperinciSatelit. Pertemuan XI
Satelit Pertemuan XI Teknologi wireless yang disebut di atas adalah berdasarkan sistem jaringan radio terestrial, yang terdiri atas stasiun-stasiun basis radio yang terpola dalam sel-sel, yang satu dengan
Lebih terperinciSISTEM TELEKOMUNIKASI SATELIT
SISTEM TELEKOMUNIKASI SATELIT PENGERTIAN VSAT VSAT : Very Small Aperture Terminal. Istilah untuk menggambarkan terminal-terminal stasiun bumi dengan diameter yang sangat kecil. VSAT diletakan di site pengguna.
Lebih terperinciMODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 10 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian teknologi jaringan DESKRIPSI Pembahasan pada
Lebih terperinciKUNJUNGAN INDUSTRI KE STASIUN PENGENDALI UTAMA SATELIT TELKOM
KUNJUNGAN INDUSTRI KE STASIUN PENGENDALI UTAMA SATELIT TELKOM by Dyah Rahma - Friday, February 05, 2016 http://akemirahma.student.akademitelkom.ac.id/index.php/2016/02/05/37/ Selasa, 26 Januari 2016. Mahasiswa
Lebih terperinciMODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 11 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian teknologi internet. DESKRIPSI Pembahasan
Lebih terperinciCARA KERJA SATELIT. Dalam hal perencanaan frekuensi ini (frequency planning), dunia dibagi menjadi 3, yaitu:
CARA KERJA SATELIT Primo riveral primo@raharja.info Abstrak Satelit Komunikasi adalah sebuah satelit buatan yang di tempatkan di angkasa dengan tujuan telekomunikasi. Satelit komunikasi modern menggunakan
Lebih terperinciMODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 13 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian dampak media berteknologi modern pada masyarakat.
Lebih terperinciJaringan VSat. Pertemuan X
Jaringan VSat Pertemuan X Pengertian VSat VSAT atau Very Small Aperture Terminal adalah suatu istilah yang digunakan untuk menggambarkan terminalterminal stasiun bumi dengan diameter yang sangat kecil.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sistem satelit navigasi adalah sistem yang digunakan untuk menentukan posisi di bumi dengan menggunakan teknologi satelit. Sistem ini memungkinkan sebuah alat elektronik
Lebih terperinciMemantau apa saja dengan GPS
Memantau apa saja dengan GPS (Global Positioning System) Dalam film Enemy of The State, tokoh pengacara Robert Clayton Dean (diperankan oleh Will Smith) tiba-tiba saja hidupnya jadi kacau-balau. Ke mana
Lebih terperinciMODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 8 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian sinyal, spektrum elektromagnetik dan standar
Lebih terperinciMODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si
PERTEMUAN 12 FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS MERCU BUANA, JAKARTA MODUL TEKNOLOGI KOMUNIKASI (3 SKS) Oleh : Drs. Hardiyanto, M.Si POKOK BAHASAN Pengertian teknologi telepon bergerak (mobile phone).
Lebih terperinciSISTEM KOMUNIKASI SATELIT DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI
SISTEM KOMUNIKASI SATELIT DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI Yuyun Siti Rohmah,ST.,MT 1 OUTLINES 1. Sistem komunikasi satelit 2. Arsitektur sistem komunikasi Satelit 3. Implementasi komunikasi satelit dalam kehidupan
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH WARNA ANTENA PARABOLA TERHADAP PARAMETER C/N PADA APLIKASI DVB-S
ANALISIS PENGARUH WARNA ANTENA PARABOLA TERHADAP PARAMETER C/N PADA APLIKASI DVB-S Wahyu Pamungkas 1, Eka Wahyudi 2, Achmad Nasuha 3 1,2,3, Program Studi D3 Telekomunikasi, Akatel Sandhy Putra Purwokerto53147
Lebih terperinciModul ke: Aplikasi Komputer. Pengantar Internet. Fakultas Teknik. Dian Anubhakti, M.Kom. Program Studi Teknik Arsitektur.
Modul ke: Aplikasi Komputer Pengantar Internet Fakultas Teknik Dian Anubhakti, M.Kom Program Studi Teknik Arsitektur www.mercubuana.ac.id Pengertian Internet Aplikasi Komputer Pengantar Internet Pengertian
Lebih terperinciAnalisis dan Kontrol Optimal Sistem Gerak Satelit Menggunakan Prinsip Minimum Pontryagin
JURNAL SAINS DAN SENI POMITS Vol. 6, No.2, (2017) 2337-3520 (2301-928X Print) A 45 Analisis dan Kontrol Optimal Sistem Gerak Satelit Menggunakan Prinsip Minimum Pontryagin Putri Saraswati, Mardlijah, Kamiran
Lebih terperinciJARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom
JARINGAN KOMPUTER Chandra Hermawan, M.Kom Materi Sesi IV MEDIA TRANSMISI Media Transmisi Guided Transmission (Wired): Terdapat saluran fisik yang menghubungkan perangkat satu dengan perangkat lainnya.
Lebih terperinciKOMUNIKASI SATELIT UNTUK MENINGKATKAN JARINGAN INFORMASI DI DAERAH TERTINGGAL. 1) Teknik Elektro, Universitas Al Azhar Indonesia
KOMUNIKASI SATELIT UNTUK MENINGKATKAN JARINGAN INFORMASI DI DAERAH TERTINGGAL Silvia Ramadhina 1), Dr. Ary Syahriar, DIC 1),2), Sofian Hamid, S.T, M.Sc 1) 1) Teknik Elektro, Universitas Al Azhar Indonesia
Lebih terperinciAKUISISI DATA GPS UNTUK PEMANTAUAN JARINGAN GSM
AKUISISI DATA GPS UNTUK PEMANTAUAN JARINGAN GSM Dandy Firdaus 1, Damar Widjaja 2 1,2 Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Sanata Dharma Kampus III, Paingan, Maguwoharjo, Depok,
Lebih terperinciPERANGKAT LUNAK UNTUK PERHITUNGAN SUDUT ELEVASI DAN AZIMUTH ANTENA STASIUN BUMI BERGERAK DALAM SISTEM KOMUNIKASI SATELIT GEOSTASIONER
PERANGKAT LUNAK UNTUK PERHITUNGAN SUDUT ELEVASI DAN AZIMUTH ANTENA STASIUN BUMI BERGERAK DALAM SISTEM KOMUNIKASI SATELIT GEOSTASIONER Veni Prasetiati Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik, Universitas
Lebih terperinciMAKALAH SISTEM KOMUNIKASI SATELIT
MAKALAH SISTEM KOMUNIKASI SATELIT DISUSUN OLEH : SOVI YULISTIANTO 13101032 S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI https://www.linkedin.com/in/sovi-yulistianto-0416aa114 SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM JL.
Lebih terperinciSISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET
BAB 2 SISTEM UNTUK MENGAKSES INTERNET Peta Konsep Sistem untuk Mengakses Internet Jaringan Komputer Topologi Bus Topologi Jaringan Protokol Jaringan Media Transmisi Jaringan Berdasarkan Area Kerja Program
Lebih terperinciTeknologi Komunikasi. INFRASTRUKTUR KOMUNIKASI Broadband & Telecommunication USO. Yani Pratomo, S.S, M.Si. Advertising & Marketing Communication
Modul ke: Teknologi Komunikasi INFRASTRUKTUR KOMUNIKASI Broadband & Telecommunication USO Fakultas Ilmu Komunikasi Yani Pratomo, S.S, M.Si. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) sudah jauh lebih meningkat dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Salah satunya
Lebih terperinciDewi Wijayanti, S.Kom
PERALATAN DAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (T.I.K) 1 Dewi Wijayanti, S.Kom Bahan Ajar Kelas VII Semester I SMP Islam Al-Abidin SURAKARTA PENDAHULUAN Teknologi Informasi adalah ilmu yang
Lebih terperinciKOMUNIKASI DATA. 1. Pendahuluan
KOMUNIKASI DATA SAHARI 1. Pendahuluan Definisi dasar Komunikasi adalah saling menyampaikan informasi kepada tujuan yang diinginkan Informasi bisa berupa suara percakapan (voice), musik (audio), gambar
Lebih terperinciPemancar&Penerima Televisi
Pemancar&Penerima Televisi Pemancar Bagian yg sangat vital bagi stasiun penyiaran radio&tv agar tetap mengudara Pemancar TV dibagi 2 bagian utama: sistem suara&sistem gambar Diubah menjadi gelombang elektromagnetik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. cepat. Hal ini menjadikan satu perubahan yang cukup besar di dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pada masa globalisasi saat ini, dengan dukungan kemudahan informasi dan komunikasi, menuntut segala sesuatunya bergerak secara cepat. Hal ini menjadikan satu
Lebih terperinciPETA TERESTRIAL: PEMBUATAN DAN PENGGUNAANNYA DALAM PENGELOLAAN DATA GEOSPASIAL CB NURUL KHAKHIM
PETA TERESTRIAL: PEMBUATAN DAN PENGGUNAANNYA DALAM PENGELOLAAN DATA GEOSPASIAL CB NURUL KHAKHIM UU no. 4 Tahun 2011 tentang INFORMASI GEOSPASIAL Istilah PETA --- Informasi Geospasial Data Geospasial :
Lebih terperinciDampak Positif, Negatif Perkembangan Komputer
Dampak Positif, Negatif Perkembangan Komputer dan Teknologi Berbasis E Nama : Nuri Budi Hangesti NIM : 13111027 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI Di Era Globalisasi saat ini,
Lebih terperinciMedia Transmisi Jaringan
Media Transmisi Jaringan Medium Transmisi pada Telekomunikasi Medium transmisi digunakan untuk mengirimkan informasi, baik voice maupun data dari pengirim ke penerima atau dari TX ke RX. Pada dasarnya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Perkembangan teknologi Location Based Service (LBS) saat ini mulai berkembang semakin beragam. Dimulai dari pengintegrasian Personal Computer (PC) dan Global Positioning
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang GPS(Global Positioning System) adalah sebuah sistem navigasi berbasiskan radio yang menyediakan informasi koordinat posisi, kecepatan, dan waktu kepada pengguna di
Lebih terperinciTUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Pertemuan 14 MODUL 14 Oleh : Dwi Hastuti Puspitasari, SKom, MMSI POKOK BAHASAN Konvergensi Media DESKRIPSI Pokok bahasan ini akan membahas mengenai Konvergensi Media. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah
Lebih terperinciKata Kunci: Pengertian internet, manfaat internet, dampak positif negatif internet
Internet Giofanny Bellacyane giofanny@raharja.info Abstrak Saat ini perkembangan teknologi informasi dan komunikasi meningkat dengan cepat, terutama dalam hal jaringan komputer. Salah satu contoh jaringan
Lebih terperinciTEKNOLOGI VSAT. Rizky Yugho Saputra. Abstrak. ::
TEKNOLOGI VSAT Rizky Yugho Saputra rizkyugho@gmail.com :: http://rizkyugho.blogspot.co.id/ Abstrak Teknologi VSAT merupakan teknologi telekomunikasi yang memanfaatkan satelit. VSAT atau Very Small Aperture
Lebih terperinciGPS (Global Positioning Sistem)
Global Positioning Sistem atau yang biasa disebut dengan GPS adalah suatu sistem yang berguna untuk menentukan letak suatu lokasi di permukaan bumi dengan koordinat lintang dan bujur dengan bantuan penyelarasan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan menentukan bagi kelangsungan hidup perusahaan, baik dalam jangka pendek
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pemasaran merupakan salah satu aspek manajemen yang paling penting dan menentukan bagi kelangsungan hidup perusahaan, baik dalam jangka pendek maupun jangka
Lebih terperincisensing, GIS (Geographic Information System) dan olahraga rekreasi
GPS (Global Positioning System) Global positioning system merupakan metode penentuan posisi ekstra-teristris yang menggunakan satelit GPS sebagai target pengukuran. Metode ini dinamakan penentuan posisi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat dan tentunya juga di dalam kehidupan pendidikan. dilakukan penelitian yang mendalam tentang kemanfaatannya.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dewasa ini perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi khususnya teknologi informasi dan komunikasi telah berkembang dengan sedemikian pesatnya. Hal ini tentu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Keberadaan televisi di Indonesia saat ini bertumbuh sangat pesat. Hingga
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Keberadaan televisi di Indonesia saat ini bertumbuh sangat pesat. Hingga saat ini ada 11 stasiun televisi nasional dan 230 lebih televisi lokal memancarkan siaran
Lebih terperinciRANCANG BANGUN SISTEM MUATAN VIDEO SURVEILLANCE & TELEMETRI RUM-70. Kata Kunci : rancang bangun, video surveillance, telemetri, roket.
RANCANG BANGUN SISTEM MUATAN VIDEO SURVEILLANCE & TELEMETRI RUM-70 Nugroho Widi Jatmiko, Dony Kushardono, Ahmad Maryanto Abstrak Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang sedang menuju kemandirian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sebuah Unmanned Aerial Vehicle (UAV) merupakan pesawat tanpa awak yang dikendalikan dari jarak jauh atau diterbangkan secara mandiri yang dilakukan pemrograman terlebih
Lebih terperinciTUGAS MAKALAH KOMUNIKASI SATELIT. Teknologi Very Small Aperture Terminal (VSAT)
TUGAS MAKALAH KOMUNIKASI SATELIT Teknologi Very Small Aperture Terminal (VSAT) Disusun Oleh : Tommy Hidayat 13101110 S1 TEKNIK TELEKOMUNIKASI SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM PURWOKERTO 2017
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sudah lebih dari 20 tahun, Indonesia menjadi negara pengoperasi dan pengguna teknologi antariksa satelit. Bahkan termasuk jajaran negara pengguna
Lebih terperinciMEDIA TRANSMISI. Materi Ke-5 Sistem Telekomunikasi Politeknik Telkom
MEDIA TRANSMISI Materi Ke-5 Sistem Telekomunikasi Politeknik Telkom OVERVIEW Medium transmisi digunakan untuk mengirimkan informasi, baik voice maupun data dari pengirim ke penerima atau dari TX ke RX.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melalui media massa seperti surat kabar, majalah, radio, televisi dan film sudah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Media massa saat ini sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat, tak dapat kita pungkiri bila animo masyarakat terhadap berbagai program komunikasi melalui media
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan berbagai macam teknologi sekarang ini tidak terlepas dari berkembangnya teknologi satelit. Mulai dari teknologi informasi dan komunikasi, teknologi penginderaan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada kehidupan sehari-hari biasanya akan ada kesulitan ketika mencari objek pada suatu area tertentu yang tertutup. Misalnya saat mencari anak di dalam mall yang mempunyai
Lebih terperinciTELECOMMUNICATIONS & NETWORKS
TELECOMMUNICATIONS & NETWORKS Telekomunikasi mengacu pada transmisi sinyal seperti telepon, radio & televisi. elektronik Teknologi telekomunikasi = teknologi yang berhubungan dengan komunikasi jarak jauh.
Lebih terperinciSTUDI PENGIRIMAN DATA LINGKUNGAN MENGGUNAKAN SISTEM TELEMETRI. Arief Goeritno Pusat Pengembangan Pengelolaan Limbah Radioaktif
STUDI PENGIRIMAN DATA LINGKUNGAN MENGGUNAKAN SISTEM TELEMETRI Arief Goeritno Pusat Pengembangan Pengelolaan Limbah Radioaktif ABSTRAK STUDI PENGIRIMAN DATA LINGKUNGAN MENGGUNAKAN SISTEM TELEMETRI. Telah
Lebih terperinciPsssttt semuanya aman
Psssttt semuanya aman Dalam beberapa tahun terakhir ini kita sering mendengar berita tentang terjadinya serangan-serangan teroris. Dunia semakin tidak aman. Berbagai negara menderita karena mendapat serangan
Lebih terperinciMakalah Seminar Kerja Praktik SATELLITE NEWS GATHERING (SNG) PADA OUT BROADCAST LPP TVRI PUSAT JAKARTA
Makalah Seminar Kerja Praktik SATELLITE NEWS GATHERING (SNG) PADA OUT BROADCAST LPP TVRI PUSAT JAKARTA Oleh: Reza Heri Prayogo (L2F007066) Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Diponegoro
Lebih terperinciANALISIS PARAMETER BER DAN C/N DENGAN LNB COMBO PADA TEKNOLOGI DVB-S2
ANALISIS PARAMETER BER DAN C/N DENGAN LNB COMBO PADA TEKNOLOGI DVB-S2 Wahyu Pamungkas 1 Eka Wahyudi 2 Anugrah Ahmad Fauzi 3 123 Sekolah Tinggi Teknologi Telematika Telkom Purwokerto 1 Wahyu@stttelematikatelkom.ac.id,
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. Gambar 2.1 Prinsip Kerja GPS (Sumber :
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Definisi GPS GPS (Global Positioning System) adalah sistem satelit navigasi dan penentuan posisi yang dimiliki dan dikelola oleh Amerika Serikat dengan bantuan penyelarasan
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Sumaja (2013),Lestari dan Iskandar (2014), Arifin (2016), Lestari (2016), Pramono
BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI 2.1 Tinjauan pustaka Penelitian mengenai Sistem Informasi Geografi (SIG) pernah dilakukan oleh Sumaja (2013),Lestari dan Iskandar (2014), Arifin (2016), Lestari
Lebih terperinciPRA RANCANGAN SATELIT MISI TUNGGAL HILALSAT. Untuk Keperluan Verifikasi Sistem Kalender Hijriah dan Penentuan Hari Hari Raya Keagamaan
PRA RANCANGAN SATELIT MISI TUNGGAL HILALSAT Untuk Keperluan Verifikasi Sistem Kalender Hijriah dan Penentuan Hari Hari Raya Keagamaan Muh. Ma rufin Sudibyo 1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Permasalahan
Lebih terperinciPENENTUAN POSISI DENGAN GPS
PENENTUAN POSISI DENGAN GPS Disampaikan Dalam Acara Workshop Geospasial Untuk Guru Oleh Ir.Endang,M.Pd, Widyaiswara BIG BADAN INFORMASI GEOSPASIAL (BIG) Jln. Raya Jakarta Bogor Km. 46 Cibinong, Bogor 16911
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN KOMUNIKASI DATA
BAB I PENDAHULUAN KOMUNIKASI DATA Pada dasarnya komunikasi data merupakan proses pengiriman informasi diantara dua itik menggunakan kode biner melewati saluran transmisi dan peralatan switching, bisa antara
Lebih terperinciDAMPAK PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA
DAMPAK PERKEMBANGAN TEKNOLOGI KOMUNIKASI TERHADAP KEHIDUPAN SOSIAL BUDAYA Oleh : Novi Purnama N* ABSTRACT Perkembangan teknologi berbanding lurus dengan perkembangan dan tingkat kebutuhan manusia untuk
Lebih terperinciMobile-Bisnis dalam E-Bisnis
Mobile-Bisnis dalam E-Bisnis Bisnis Mobile mbusiness bisa dianggap sebagai bagian dari ebusiness di mana informasi tersedia independen waktu dan lokasi dimanapun kita berada. Menurut magic,2000,p.3 pengertian
Lebih terperinciCUCU RATNASIH ( ) REFKA MAHERA ( )
ALAT UKUR BUMI Oleh CUCU RATNASIH (10302241011) REFKA MAHERA (10302249003) ALAT SEDERHANA DALAM ILMU PENGUKURAN BUMI 1. TELESKOP 2. RADAR 3. KOMPUTER 4. SATELIT TELESKOP Definisi teleskop. Teleskop atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Jakarta. Saat ini televisi Indonesia menyiarkan peristiwa olahraga yang. terbilang penting untuk masyarakat.
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan Perkembangan dunia televisi saat ini tumbuh pesat. Banyaknya stasiun televisi nasional maupun lokal pada saat ini menjadi bukti pesatnya perkembangan
Lebih terperinciDISUSUN OLEH : Ahlina J. Shabrina ( ) Herry Setyo Nugroho( ) Eneng Nuraeni ( )
PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN YOGYAKARTA 2013 DASAR KOMPUTER DAN PEMROGAMAN DISUSUN OLEH : Ahlina J. Shabrina (1300022028) Herry Setyo Nugroho(1300022046)
Lebih terperinciproduk yang digunakan dan dihasilkan untuk memudahkan dan meningkatkan kinerja
PENDAHULUAN Istilah teknologi berasal dari techne atau cara dan logos atau pengetahuan. Jadi secara harfiah teknologi dapat diartikan pengetahuan tentang cara. Pengertian teknologi sendiri menurutnya adalah
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. UAV (Unnmaned Aerial Vehicle) secara umum dapat diartikan sebuah wahana udara
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang UAV (Unnmaned Aerial Vehicle) secara umum dapat diartikan sebuah wahana udara jenis fixed-wing, rotary-wing, ataupun pesawat yang mampu mengudara pada jalur yang ditentukan
Lebih terperinciMENGENAL ORBIT SUNSINKRONUS SEBAGAI ORBIT SATELIT LAPAN TUBSAT
MENGENAL ORBIT SUNSINKRONUS SEBAGAI ORBIT SATELIT LAPAN TUBSAT Errya Satrya Peneliti Pusat Teknologi Wahana Dirgantara, LAPAN RINGKASAN Sampai saat ini, telah lebih dari 2 tahun satelit LAPAN-TUBSAT beroperasi
Lebih terperinci2. TINJAUAN PUSTAKA. dapat dievaluasi, sistem ini menggunakan sistem komunikasi (Carden, et al,
4 2. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Telemetri Radio Telemetri merupakan sistem untuk pengumpulan data yang dilakukan disuatu tempat terpencil atau sukar dan mengerjakannya sehingga data tersebut dapat dievaluasi,
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, kehidupan manusia dengan kemajuan teknologi tak dapat terpisahkan. Setiap hari orang-orang terbiasa
Lebih terperinciKOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER
KOMUNIKASI DATA DAN JARINGAN KOMPUTER SISTEM KOMUNIKASI DATA Komponen-komponen penting yang menyusun sistem komunikasi data, antara lain : 1. Komputer untuk memproses data 2. Terminal atau peralatan masukan/keluaran
Lebih terperinciBAB III SISTEM TRACKING ARMADA
BAB III SISTEM TRACKING ARMADA Pada Bab ini akan dibahas mengenai penjelasan tentang konsep sistem tracking armada, baik itu klasifikasi tracking maupun perbandingan sistem tracking armadanya. 3.1 KLASIFIKASI
Lebih terperinci- S. Indriani Lestariningati, M.T- Week 3 TERMINAL-TERMINAL TELEKOMUNIKASI
- S. Indriani Lestariningati, M.T- Week 3 TERMINAL-TERMINAL TELEKOMUNIKASI Dengan kemajuan teknologi, telekomunikasi menjadi lebih cepat, lebih andal dan lebih murah dibandingkan dengan metode komunikasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. satunya yang sedang marak saat ini adalah teknologi smartphone atau. telepon seluler. Pemanfaatan smartphone dikarenakan mampu
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi saat ini sudah semakin pesat dan pemanfaatannya telah mencakup berbagai aspek kehidupan serta lapisan masyarakat. Salah satunya yang sedang
Lebih terperinciBAB II JARINGAN GSM. telekomunikasi selular untuk seluruh Eropa oleh ETSI (European
BAB II JARINGAN GSM 2.1 Sejarah Teknologi GSM GSM muncul pada pertengahan 1991 dan akhirnya dijadikan standar telekomunikasi selular untuk seluruh Eropa oleh ETSI (European Telecomunication Standard Institute).
Lebih terperinciTeknologi Komunikasi. Konvergensi Media. Yani Pratomo, S.S, M.Si. Advertising & Marketing Communication. Modul ke: Fakultas Ilmu Komunikasi
Modul ke: Teknologi Komunikasi Konvergensi Media Fakultas Ilmu Komunikasi Yani Pratomo, S.S, M.Si. Program Studi Advertising & Marketing Communication www.mercubuana.ac.id Apa yang dimaksud dengan Konvergensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Saat ini dunia berada dalam era globalisasi informasi. Ramalan Marshall McLuhan pada tahun 1960-an bahwa kehidupan dunia akan merupakan suatu kehidupan desa yang mendunia
Lebih terperinciMicrowave dan keistimewaannya
Microwave dan keistimewaannya Begitu mendengar namanya saja, kita pasti langsung mengasosiasikan istilah ini dengan alat elektronik yang biasa dipakai di rumah untuk memasak dalam waktu singkat. Microwave.
Lebih terperinciULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH
ULANGAN HARIAN PENGINDERAAN JAUH 01. Teknologi yang terkait dengan pengamatan permukaan bumi dalam jangkauan yang sangat luas untuk mendapatkan informasi tentang objek dipermukaan bumi tanpa bersentuhan
Lebih terperinciMerupakan gabungan dua teknik yang berbeda yaitu Perpaduan Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data
KOMUNIKASI DATA Merupakan gabungan dua teknik yang berbeda yaitu Perpaduan Teknik Komunikasi dan Pengolahan Data Pengertian Komunikasi Data: Penggabungan antara dunia komunikasi dan komputer, - Komunikasi
Lebih terperinciAnalisis Pengaruh Lapisan Ionosfer Terhadap Komunikasi Radio Hf
Analisis Pengaruh Lapisan Ionosfer Terhadap Komunikasi Radio Hf Sutoyo 1, Andi Putra 2 1 Dosen Jurusan Teknik Elektro UIN SUSKA RIAU 2 Mahasiswa Jurusan Teknik Elektro UIN SUSKA RIAU Jl HR Soebrantas KM
Lebih terperinciBAB III LANDASAN TEORI
10 BAB III LANDASAN TEORI 3.1 Definisi VSAT VSAT merupakan singkatan dari Very Small Aperture Terminal, awalnya merupakan suatu trademark untuk stasiun bumi kecil yang dipasarkan sekitar tahun 1980 oleh
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. dikucilkan sama sekali jika ia tidak bisa melakukan komunikasi dengan dunia. berkomunikasi karena ada maksud atau tujuan tertentu.
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam kehidupannya, manusia senantiasa terlibat dalam aktivitas komunikasi. Manusia mungkin akan mati, atau setidaknya hidupnya akan sengsara apabila dikucilkan
Lebih terperinciPERBANDINGAN MEDIA TRANSMISI WIRELESS DAN SATELITE
PERBANDINGAN MEDIA TRANSMISI WIRELESS DAN SATELITE JURNAL Dibuat Sebagai Tugas Akhir Semester Mata Kuliah Jaringan Komputer Pada Jurusan Teknik Informatika Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sriwijaya
Lebih terperinciPENGENALAN GPS NAVIGASI DAN APLIKASINYA
PENGENALAN GPS NAVIGASI DAN APLIKASINYA Pertanyaan dasar 1. Dimana saya? Dimana letak suatu obyek? 2. Bagaimana saya menuju ke suatu tempat? 3. Lewat mana saja jika ingin ke tujuan tersebut? Penentuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Roket merupakan sebuah wahana antariksa yang dapat digunakan untuk menunjang kemandirian dan kemajuan bangsa pada sektor lain. Selain dapat digunakan untuk misi perdamaian
Lebih terperinciSURVEI HIDROGRAFI PENGUKURAN DETAIL SITUASI DAN GARIS PANTAI. Oleh: Andri Oktriansyah
SURVEI HIDROGRAFI PENGUKURAN DETAIL SITUASI DAN GARIS PANTAI Oleh: Andri Oktriansyah JURUSAN SURVEI DAN PEMETAAN UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI PALEMBANG 2017 Pengukuran Detil Situasi dan Garis Pantai
Lebih terperinciSATELIT KOMUNIKASI. 4] Kajian
4] Kajian SATELIT KOMUNIKASI H ampir satu abad sebelum satelit komunikasi dibuat dan difungsikan pada orbitnya, sejumlah orang telah membahas ide tentang penggunaan satelit bagi kepentingan umat manusia,
Lebih terperinci2 c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b perlu menetapkan Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika tenta
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.626, 2015 KEMENKOMINFO. Pegunaan. Spektrum. Frekwensi Radio. Pita 350. PERATURAN MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 18 TAHUN 2015 TENTANG PERENCANAAN
Lebih terperinciIPA TERPADU KLAS VIII BAB 14 BUMI, BULAN, DAN MATAHARI
IPA TERPADU KLAS VIII BAB 14 BUMI, BULAN, DAN MATAHARI KOMPETENSI INTI 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
Lebih terperinciDigital Marketing Communication : Mobile Advertising Membidik Target Bergerak
Digital Marketing Communication : Mobile Advertising Membidik Target Bergerak Sesi ke-10 Arief Budiman, S.Sn, M.Si Mata Kuliah : Dunia Maya Merek & Advertensi Universitas Paramadina Mobile Advertising
Lebih terperincioleh perdagangan secara konvensional. 1
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan internet menyebabkan terbentuknya sebuah arena baru yang lazim disebut dengan dunia maya. Dalam hal ini setiap individu memiliki hak dan kemampuan untuk
Lebih terperinciTeknologi Informasi dan Komunikasi. Kelompok : Jesslyn Halim / 27 : Jason P.S / 10 : Richi / 32 : Stevanus / 33
Teknologi Informasi dan Komunikasi Kelompok : Jesslyn Halim / 27 : Jason P.S / 10 : Richi / 32 : Stevanus / 33 Penjelasan Awal Sejak jaman dahulu manusia telah menciptakan berbagai alat dalam melakukan
Lebih terperinciPETA KONSEP. Revolu si. Rotasi. Mataha ri TATA SURYA. satelit buata n. satelit. alami. satelit. Bulan. palapa. Kalender Masehi. Revolu si.
PETA KONSEP TATA SURYA Matahar i Planet Asteroi d Komet Meteor id Pusat Tata Surya Merkuri us Venus Bumi Mars Jupiter Saturnus Uranus Neptunu s Rotasi Revolu si satelit buata n satelit alami Pembagi an
Lebih terperinci