BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
|
|
- Liani Yuwono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Musik adalah suara yang disusun demikian rupa sehingga mengandung irama, lagu, dan keharmonisan terutama suara yang dihasilkan dari alat-alat yang dapat menghasilkan bunyi-bunyian. Walaupun musik adalah sejenis fenomena intuisi, untuk mencipta, memperbaiki dan mempersembahkannya adalah suatu bentuk seni. Mendengar musik pula adalah sejenis hiburan. Musik adalah sebuah fenomena yang sangat unik yang bisa dihasilkan oleh beberapa alat musik. Vokal berasal dari kata bahasa latin vocalis yang berarti berbica atau bersuara. Dalam fonetik, vokal merupakan suara yang di dalam bahasa lisan dan dapat di ciri khaskan dengan pita suara yang terbuka, sehingga tidak ada tekanan udara yang terkumpul diatas glotis, sedangkan vokal kontras dengan konsonan yang di cirikhaskan dengan penutupan satu atau lebih titik artikulasi di sepanjang rongga suara. Sebuah vokal dapat di pandang sebagai silabik,apabila suara yang terbuka mirip dengan vokal, namun tidak silabik atau bisa juga disebut dengan semivokal. Paduan suara atau kor (dari bahasa Belanda, koor) merupakan istilah yang merujuk kepada ensembel musik yang terdiri atas penyanyi-penyanyi maupun musik yang dibawakan oleh ensembel tersebut. Umumnya suatu kelompok paduan suara membawakan musik paduan suara yang terdiri atas beberapa bagian suara (bahasa Inggris: part, bahasa Jerman: Stimme). Dalam perkembangannya, pada tahun 800-an suatu jenis musik baru yang disebut musik polyphonic berkembang di Eropa. Dalam musik polyphonic ini beberapa melodi dimainkan atau dinyanyikan dalam waktu yang bersamaan. Pada akhir tahun-tahun 1100-an, karya-karya musik yang ditulis oleh beberapa komponis, seperti komponis Perancis Perotin menggabungkan semua unsur musik, seperti melodi, irama, harmoni dan polypohonic dan karya-karya tersebut ditampilkan oleh paduan suara, penyanyi solo dengan iringan berbagai instrumen musik. Sebuah karya musik paduan suara yang terkenal pada tahun 1300-an adalah Misa Notre Dame, yang digubah oleh komponis dan penyair Perancis Guillaume de Machaut pada tahun Vokal Grup adalah kumpulan beberapa penyanyi yang tergabung dan menyanyikan lagu dengan ketinggian suara yang berbeda, antara lain sopran, alto, bass, tenor. Sopran dan alto merupakan jenis suara untuk wanita. Sedangkan bass dan tenor merupakan jenis suara pada laki-laki. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas penelii merumuskan masalah penelitian yang didefinisikan melalui bentuk pertanyaan yang berfokus pada masalah-masalah sebagai berikut : 1. Bagaimana Sejarah Paduan Suara? 2. Apa pengertian Paduan Suara? 3. Bagaimana Stuktur dari Paduan Suara? 4. Apa saja jenis Paduan Suara?
2 5. Apa saja ha-hal yang harus diperhatikan dalam Paduan Suara? 6. Apa pengertian Vokal Grup? 7. Apa saja macam-macam pembagian suara dalam vocal grup? 8. Bagaimana demam vocal grup di Indonesia? 9. Apa saja hal-hal yang harus diperhatikan dalam vocal grup? 10.Apa perbedaan antara Paduan suara dan Vokal Grup? 1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian yang ingin dicapai adalah mengetahui, memberi gambaran dan menjawab pertanyaan yang mengungkapkan tentang: 1. Sejarah paduan suara 2. Pengertian paduan suara 3. Struktur paduan suara 4. Jenis-jenis paduan suara 5. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam paduan suara 6. Pengertian vocal group 7. Macam-macam pembagian suara dalam paduan suara 8. Demam vocal group 9. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam vocal group 10. Perbedaan paduan suara dan vocal group 1.4 Manfaat Penelitian Setelah penelitian ini selesai dilakukan diharapkan dapat bermanfaat dan menjadi bahan masukan bagi: 1. Peneliti Menambah wawasan dan memberikan pengalaman yang sangat berharga serta memahami perbedaan paduan suara dan vocal grup. 2. Sekolah Dapat dijadikan sumber masukan dalam rangka pengembangan program pendidikan seni, khususnya program pengembangan vocal grup dan paduan suara.
3 BAB II PEMBAHASAN 2.1. Sejarah paduan suara Musik paduan suara adalah musik yang dilantunkan oleh suatu paduan suara atau koor. Koor adalah bahasa Belanda, yang berasal dari bahasa Yunani choros (di dalam bahasa Inggeris disebut pula sebagai choir), yang berarti gabungan sejumlah penyanyi di mana mereka mengkombinasikan berbagai suara mereka ke dalam suatu harmoni. Hampir semua paduan suara kini menyajikan lagu-lagu mereka di dalam suatu harmoni yang terdiri dari empat bagian, yaitu sopran (suara tinggi wanita), alto (suara rendah wanita), tenor (suara tinggi pria) dan bas (suara rendah pria). Namun demikian, karya-karya musik paduan suara dapat pula ditulis atau diaransir di dalam lebih dari empat bagian tadi. Musik paduan suara dapat digubah dengan iringan instrumen maupun tanpa iringan instrumen atau biasa disebut sebagai a cappella. Tetapi sebagian besar karya-karya musisi terkemuka ditulis untuk paduan suara dengan iringan instrumen. Sebenarnya paduan suara sudah mempunyai suatu sejarah yang cukup panjang, karena paduan suara ini sudah dikenal dan membawakan lagu-lagu pujian di kenisah-kenisah Sumeria pada kira-kira 3000 tahun sebelum Masehi. Di Yunani kuno, paduan suara bahkan diajarkan di sekolah-sekolah, di mana pada masa itu juga sering berlangsung berbagai macam lomba paduan suara, seperti yang ada di negeri kita. Paduan suara juga dikenal di sinagoga Yahudi, di mana di sinagoga ini paduan suara dibagi ke dalam beberapa kelompok dan mereka bernyanyi bersautan dengan para penyanyi solo atau cantor. Hampir sebagian besar dari nyanyian dan pujian di sinagoga-sinagoga ini diambil dari Alkitab, terutama sekali dari Kitab Mazmur. Pada tahun 1600-an merupakan sesuatu hal yang biasa untuk memasukkan beberapa instrumen musik dalam komposisi paduan suara. Dan pada waktu yang hampir bersamaan, ditemukan pula bentuk-bentuk baru karya musik paduan suara, seperti cantata gerejawi dan oratorio. Oratorio adalah karya-karya musik dengan seting atau berlatar belakang Injil. Karya-karya ini digubah baik untuk paduan suara, penyanyi solo maupun untuk instrumen pengiringnya. Dua komponis dunia terkemuka yang menggubah musik paduan suara adalah Johann Sebastian Bach dan George Frederick Handel dari Jerman. Karya Bach St. Matthew Passion (1729) dan oratorio karya Handel berjudul Messiah (1742) merupakan karya-karya yang banyak digelar di berbagai negara. Di dalam hampir semua musik paduan suara karya Bach dan Handel, orkestra maupun iringan instrumen solo memainkan bagian yang sangat penting di setiap pagelaran. Karya-karya lain yang terkenal pada masa itu antara lain adalah The Creation (1798), gubahan Franz Joseph Haydn dari Austria dan Requiem (1791) karya Wolfgang Amadeus Mozart, juga dari Austria. Kini, di zaman modern sekarang ini, banyak komponis terkemuka dunia yang telah menulis berbagai karya musik paduan suara yang indah. Di antara mereka itu antara lain terdapat Igor Stravinsky dari Rusia, yang menggubah antara lain Symphony of Psalms pada tahun 1930 dan Arnold Schoenberg dari Austria. Banyak pula karya-
4 karya musik paduan suara yang terkenal hingga saat ini yang digubah oleh Charles Ives dari Amerika Serikat, Bela Bartok dan Zoltan Kodaly dari Hungaria, Arthur Honegger dari Perancis, Paul Hindemith dan Carl Orff dari Jerman serta Sir William Walton dan Benjamin Britten dari Inggeris. Jadi, pada dasarnya sebagian besar karya musik paduan suara tersebut didedikasikan sebagai pujian serta penghormatan kepada Tuhan. Oleh karenanya, maka sebagian besar dari karya-karya tersebut banyak yang mengambil tema dari Alkitab. Dengan demikian, maka tidaklah mengherankan jika musik-paduan suara gerejawi di manapun selalu memainkan peran yang penting di dalam berbagai ritual keagamaan atau kebaktian serta missa. GKI Pondok Indah-pun kini telah memiliki berbagai paduan suara, dari remaja, pemuda hingga ke senior, tinggal kini bagaimana pembinaan mereka sehingga mereka benar-benar dapat menghayati peran mereka sebagai suatu unsur yang sangat penting di dalam kebaktian Pengertian Paduan Suara Paduan suara atau kor (dari bahasa Belanda, koor) merupakan istilah yang merujuk kepada ensembel musik yang terdiri atas penyanyi-penyanyi maupun musik yang dibawakan oleh ensembel tersebut. Umumnya suatu kelompok paduan suara membawakan musik paduan suara yang terdiri atas beberapa bagian suara (bahasa Inggris: part, bahasa Jerman: Stimme). Pengertian paduan suara adalah Penyajian musik vocal yang terdiri dri 15 orang atau lebih yang memadukan berbagai warna suara menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat menampakan jiwa lagu yang dibawakan. Paduan suara biasanya dipimpin oleh seorang dirigen atau choirmaster yang umumnya sekaligus adalah pelatih paduan suara tersebut. Umumnya paduan suara terdiri atas empat bagian suara (misalnya sopran, alto, tenor, dan bas), walaupun dapat dikatakan bahwa tidak ada batasan jumlah suara yang terdapat dalam paduan suara. Selain empat suara, jumlah jenis suara yang paling lazim dalam paduan suara adalah tiga, lima, enam, dan delapan. Bila menyanyi dengan satu suara, paduan suara tersebut diistilahkan menyanyi secaraunisono. Paduan suara dapat bernyanyi dengan atau tanpa iringan alat musik. Bernyanyi tanpa iringan alat musik biasanya disebut sebagai bernyanyi a cappella. Bila bernyanyi dengan iringan, alat musik pengiring paduan suara dapat terdiri atas alat musik apa saja, satu, beberapa, atau bahkan suatu orkestra penuh. Untuk latihan paduan suara, alat pengiring yang digunakan biasanya adalah piano, termasuk bahkan jika pada penampilannya digunakan alat musik lain atau ditampilkan secara a cappella Struktur Paduan Suara Paduan suara biasanya dipimpin oleh dirigen atau choirmaster atau pada zaman sekarang disebut conductor. Umumnya paduan suara terdiri atas empat bagian suara (misalnya sopran, alto, tenor, dan bass), walaupun dapat dikatakan bahwa tidak ada batasan jumlah suara yang terdapat dalam paduan suara. Selain empat suara, jumlah jenis suara yang paling lazim dalam paduan suara adalah tiga, lima, enam, dan
5 delapan. Bila menyanyi dengan satu suara, itu dinamakan atau diistilahkan secara unisono. Untuk latihan paduan suara, alat pengiring yang digunakan biasanya adalah piano, keyboard, pianika, gitar, biola. Sedangkan tanpa iringan biasanya ditampilkan secara acapella. Misalnya: lagu "Damba Cinta-Mu" yang diciptakan oleh Raihan dan diaransir oleh Tendang angkatan Marziale PSM UIN Jakarta JENIS-JENIS PADUAN SUARA : 1. Paduan Suara UNISONO yaitu Paduan suara dengan menggunakan satu suara. 2. Paduan Suara 2 suara sejenis, yaitu paduan suara yang menggunakan 2 suara manusia yang sejenis, contoh : Suara sejenis Wanita, Suara sejenis Pria, Suara sejenis anak-anak. 3. Paduan Suara 3 sejenis S S A, yaitu paduan suara sejenis dengan menggunakan suara Sopran 1, Sopran 2, dan Alto. 4. Paduan Suara 3 suara Campuran S A B, yaitu paduan suara yang menggiunakan 3 suara campuran, contoh : Sopran, Alto Bass. 5. Paduan suara 3 sejenis T- T B, yaitu paduan suara 3 suara sejenis pria dengan suara Tenor 1, Tenor 2, Bass. 6. Paduan Suara 4 suara Campuran, yaitu paduan suara yang mengguanakan suara campuran pria dan wanita, dengan suara S A T B. Sopran, Alto, Tenor, Bass. Pengkategorian lain untuk paduan suara adalah berdasarkan jumlah penyanyi di dalamnya: Ensembel vokal atau kelompok vokal (3-12 penyanyi). Paduan suara kecil atau paduan suara kamar (12-28 penyanyi). Paduan suara besar (lebih dari 28 penyanyi). Manfaat Menjadi Anggota Paduan Suara Melatih kedisiplinan dan tanggungjawab Melatih kerjasama dan kekompakan Meningkatkan kwalitas daya konsentrasi Meningkatkan rasa solideritas Hiburan / refreshing / silaturahmi Element Paduan Suara Vokalis dan dirigen Pelatih Pengiring / Pianis Koordinator Tips untuk mulai berlatih Paduan Suara Semua unsur yang terlibat harus menyadari bahwa terbentuknya paduan suara yang baik membutuhkan keikhlasan untuk sebuah PENGORBANAN Berlatih dengan semangat dan disiplin tinggi, sehingga terbentuk warna vokal yang homogen, balance, dan dinamis Fokuskan pada proses panjang masa berlatih dengan penuh kesabaran Efisien waktu, maksimalkan hasil
6 Pilih dan latihlah mulai dari lagu yang mudah dulu Bernyanyilah dengan semangat, perasaan gembira dan sungguh - sungguh Tahapan Berlatih Paduan Suara o Kesadaran setiap anggota untuk selalu kompak dan disiplin hadir tepat waktu mulai latihan o Awali dengan pemanasan fisik dan solfeggio o o o o Berlatih mulai dari suara satu dilanjutkan suara berikutnya per kalimat lagu Pada saat satu kelompok suara sedang berlatih, kelompok suara lain wajib membantu dengan cara tidak membuat gaduh, dan siap bernyanyi bersama saat dibutuhkan untuk mencoba memadukan suara Cobalah berulang ulang untuk memadukan suara, terutama pada bagian lagu yang dirasa sulit Tetap semangat, serius dan tekun sesulit apapun melodi lagu yang sedang dipelajari 2.5. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam Paduan Suara Berikut ini adalah unsur-unsur yang perlu diperhatikan di dalam Paduan Suara, diantaranya: 1. Artikulasi, adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas. 2. Pernafasan adalah usaha untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya, kemudian disimpan, dan dikeluarkan sedikit demi sedikit sesuai dengan keperluan. Pernafasan di bagi tiga jenis, yaitu : a. Pernafasan Dada: cocok untuk nada-nada rendah, penyanyi mudah lelah. b. Pernafasan Perut: udara cepat habis, kurang cocok digunakan dalam menyanyi, karena akan cepat lelah. c. Pernafasan Diafragma: adalah pernafasan yang paling cocok digunakan untuk menyanyi, karena udara yang digunakan akan mudah diatur pemakaiannya, mempunyai power dan stabilitas vocal yang baik. 3. Phrasering adalah : aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku. 4. Sikap Badan : adalah posisi badan ketika seseorang sedang nyanyi, bisa sambil duduk, atau berdiri, yang penting saluran pernafasan jangan sampai terganggu. 5. Resonansi adalah : usaha untuk memperindah suara dengan mefungsikan rongga-rongga udara yang turut bervibrasi/ bergetar disekitar mulut dan tenggorokan. 6. Vibrato adalah : Usaha untuk memperindah sebuah lagu dengan cara memberi gelombang/ suara yang bergetar teratur, biasanya di terapkan di setiap akhir sebuah kalimat lagu. 7. Improvisasi adalah usaha memperindah lagu dengan merubah/menambah sebagian melodi lagu dengan profesional, tanpa merubah melodi pokoknya. 8. Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat. Syarat-syarat terbentuknya Intonasi yang baik : Pendengaran yang baik Kontrol pernafasan Rasa musical. SUARA MANUSIA DIBAGI 3 (TIGA) : 1.Suara Wanita Dewasa ;
7 Sopran (suara tinggi wanita) Messo Sopran (suara sedang wanita) Alto (suara rendah wanita) 2. Suara Pria Dewasa : Tenor (suara tinggi pria) Bariton (suara sedang pria) Bas (suara rendah pria) 3. Suara Anak-anak : Tinggi Rendah Pengertian Vokal Grup Vokal Grup adalah kumpulan beberapa penyanyi yang tergabung dan menyanyikan lagu dengan ketinggian suara yang berbeda, antara lain sopran, alto, bass, tenor. Sopran dan alto merupakan jenis suara untuk wanita. Sedangkan bass dan tenor merupakan jenis suara pada laki-laki. Vocal group (ANSAMBLE VOCAL). adalah Kelompok penyanyi yang mengandalkan skill individual serta musicalitas yang perfect. perkembangan vocal group dewasa ini bisa di bilang cukup, dilaihat dari warna vocal, pembawaan, ataupun penggarapan sudah menunjukkan perkembangan yang luar biasa.seperti halnya Vocal Group, atau kelompok vocal yang ada di Gereja, Sekolah, Instansi dll, semuanya sudah menunjukkan perkembangan yang luar biasa. Banyak apresiasi atau pengertian serta defnisi Vocal Group yang di terbitkan dalam buku - buku bacaan atau pelajaran.ini agar para Aranger atau pengajar mengerti benar tentang vocal Group, sebagai contoh :tidak mungkin kita mengatakan itu Cabe, kalau kita tidak pernah melihat ataupun merasakkan cabe tersebut.dengan kata lain Kita tidak mengenal CIRI KHAS dari benda yang kita akan bicarakan.demikian halnya denganvocal Group. dalam kesempatan ini saya akan memaparkan beberapa Ciri Khas Vocal Group: 1. Kelompok penyanyi yang memliki karakter warna yang berbeda 2. Penggarapan Yang "bebas'dengan pembawaan yang "bebas" 3. Lebih cenderung ke Pop Style 4. Garapan Pholyponic (Sering menggunakan Back Vocal )-( Suara Latar ) 5. Komposisi yang tidak beraturan,sepert Overleping,Pararel,( Ini Garapan yang salah) 6. Mengutamakan Improvisasi,Impromtu 7. Penggarapan selalu ada Intro,Interlude,Coda,( sudah jadi Tradisi) 8. Banyak unsur - unsur musik yang di paksakan untuk di masukkan.( Garapan Yang salah) 9. Instrument pengering lebih cenderung ke AKUSTIK,( Tidak menerima Perkembangan) 2.7. Macam-macam Pembagian Peran dalam Vokal Group Dalam suatu vokal group, setiap anggota memiliki bagian sendiri-sendiri dalam menyanyikan suatu lagu. Pembagian tersebut antara lain :
8 1. Lead Vocalist : lead vokal adalah bagian yang mengharuskan penyanyi menyanyikan lagu dengan nada yang paling tinggi dan powerfull dari yang lainnya pada nada-nada tertentu (dalam lagu ber-genre Ballad sering kita jumpai). 2. Main Vocalist : main vokal adalah bagian vokal dengan nada suara yang sedang, artinya, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu rendah (biasanya Main Vocal Group sering mendapat jatah menyanyikan lagu paling banyak). 3. Sub Vocalist : sub vokal adalah bagian vokal yang setingkat lebih rendah dari main vokal (sub vokal biasanya mendapat bagian lagu yang paling sedikit), Sub Vocal terkadang juga menjadi Sub Rapper. 4. Vokalist : Vokalis adalah bagian vokal yang hampir sama dengan Sub Vokal, hanya saja biasanya Sub Vokal merangkap menjadi Sub Rapper, tapi kalau Vocalist biasanya menjadi Back Sound ketika Lead Vokal bernyanyi. 5. Lead Rapper : lead rapper adalah bagian rapper yang sering menyanyikan lagu rapper dalam vokal group, biasanya lead rapper menyanyikan lagu dengan suara yang hampir sama, yaitu suara yang terdengar lebih lembut dari Main Rapper atau Sub Rapper. 6. Main Rapper : rapper utama adalah bagian rapper yang menyanyikan lagu rapper dengan bagian yang lebih sedikit dari lead rapper, biasanya suara main rapper sedikit lebih cepat dalam bernyanyi daripada lead rapper. 7. Sub Rapper : sub rapper adalah bagian rapper yang biasanya bernyanyi setelah suara main rapper, sub rapper sering merangkap menjadi Sub Vokalis, karena suara sub rapper yang dituntuk lebih lembut dari main rapper atau lead rapper. Vokal group yang paling mencolok pembagian lagunya adalah vokal group Korea. Namun di Indonesia juga ada beberapa vokal group yang melakukan pembagian lagu Demam Vokal Grup Virus Vokal grup telah menyebar di seluruh dunia termasuk Indonesia. Banyak orang mengagumi dan akhirnya terinspirasi dari salah satu grup music yang sedang popular.negara Indonesia merupakan salah satu Negara yang mudah untuk menerima ide-ide dunia permusikan sehingga dalam 10 tahun terakhir ini banyak bermunculan grup-grup vokal di Negara kita ini layaknya yang akhirnya menjadi terkenal.beberapa grup vokal Indonesia yang terkenal itu,ialah: WARNA Warna adalah grup vokal asal Indonesia yang beranggotakan Sarwana (tenor), Steven (baritone), Ria (mezzosopran), serta 2 anggota baru Rr. Ira (sopran) dan Ari (alto). Kedua anggota baru ini, menggantikan dua anggota sebelumnya Dea Mirella (keluar 9 Maret 2003) dan Nina Tamam (keluar 23 Maret 2005). KAHITNA Kahitna, grup musik asal Bandung, dibentuk pada tanggal24 Juni 1986 dan dimotori oleh Yovie Widianto (piano). Walaupun kerap mengusung tema cinta dalam liriknya, Kahitna terkenal bisa memadukan unsur musik jazz,pop,fusion,latin dan
9 bahkanetnik ke dalam bentuk ramuan yang memikat. Grup musik yang mulai merajut kariernya lewat panggung festival dan cafe ini diakui mempunyai kekuatan pada aransemen muskinya yang terbilang orisinil. TANGGA Tangga merupakan salah satu grup musik yang berasal dari Indonesia. Anggotanya berjumlah 4 orang yaitu Tahir Hadiwijoyo, Mohammed Kamga (, Nerra Merlin, dan Chevrina Anayang. Album pertamanya adalah Tangga dirilis tahun Satu personilnyadesty keluar pada awal tahun2007lalu digantikan oleh Chevrina. PROJECT POP Project Pop merupakan grup musik asal Bandung yang terkenal dengan lirik lagu-lagunya yang jenaka. Para anggotanya berasal dari grup komedipadhayangan. Project pop merupakan band komedi kreatif yang lahir dari Padhyangan, kelompok yang dibentuk pada 4 desember 1982 dan berangggotakan mahasiswa mahasiswa dari Fakultas Sastra Universitas Padjadjaran dan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Katholik Parahyangan. Kata Padhayangan sendiri merupakan singkatan dari Padjadjaran dan parahyangan. Mereka mendirikian kelompok ini dengan tujuan untuk menyalurkan bakat dan ide-ide gila para anggotanya dalam bidang seni. PASTO Pada tahun 2002, 4 (empat) pria yaitu Leo Colling, Rudolf DeQueljoe, Bobby, dan Rayen Pono tergabung dalam sebuah grup vokal bernama Antero Black. Tergabung dalam Antero Bagus dibawah asuhan Chris Pattikawa, grup vokal ini mulai menambah jam terbang dengan tampil di berbagai event. Tidak hanya bernyanyi di berbagai event seperti company gathering, Antero Black juga memberikan pujian dalam berbagai event rohani. Hingga akhirnya Antero Black bertemu dan berkenalan dengan Glenn Fredly melalui Chris Pattikawa.Mulai awal tahun 2003, Antero Black yang kemudian berubah nama menjadi PASTO memulai petualangannya dibawahbimbingan Glenn Fredly. Nama PASTO sendiri diambil oleh Glenn Fredly dari nama seorang anak dari penyanyi bernama Viona Paays yang sudah tiada. Untuk mengenangnya, Glenn menamakan grup vokal ini PASTO Hal-Hal yang Perlu Diperhatikan Dalam Vocal Group - Stamina vocal Dalam menyanyi solo, stamina vocal sangatlah diperlukan karena penyanyi harus bisa menyanyikan suatu lagu secara utuh seorang diri. Oleh karena itu, perlu dikembangkan stamina vocal agar dalam bernyanyi, nafas tidak terdengar terengah-engah dan pitch control menjadi berantakkan. Stamina vocal dapat dilatih dengan latihan tangga nada dengan range octave tertentu dan latihan-latihan pernafasan dengan diafragma. - Onset of tone Onset of tone berhubungan dengan bunyi dari nada yang dinyanyikan. Dalam bernyanyi, bunyi dari nada yang dihasilkan bisa berbeda-beda. Ada yang bunyi nafasnya terdengar, ada yang bunyi di akhir nada terdengar kasar dan sebagainya. Dalam melatih onset of tone agar bisa terdengar merdu, latihan pelafalan dan
10 pengaturan nafas diperlukan. Contohnya, untuk bunyi nafas seperti desah di awal nada, dalam pelafalannya pada awal nada ditambahkan dengan pelafalan h. - Artikulasi vocal dan konsonan Artikulasi dari bunyi vocal dan konsonan sangatlah penting dalam bernyanyi solo karena akan mempengaruhi apakah pendengar dapat mendengarkan dan menikmati lagu yang dinyanyikan. Untuk bisa melafalkan lirik dengan baik dan tetap menghasilkan nada yang merdu, dapat dilakukan dengan latihan pelafalan lirik terlebih dahulu. Lalu, dilanjutkan dengan menyanyikan nada dari lirik itu, tetapi hanya melafalkan bunyi vokalnya saja terlebih dulu. Setelah itu, barulah konsonan ditambahkan. Untuk konsonan, biasanya dilakukan penekanan (cresendo) untuk nada-nada tertentu. - Pitch control Dalam bernyanyi solo, ketepatan nada sangatlah diperlukan agar tidak menghasilkan nada fals. Selain ketepatan nada, pitch control dalam bernyanyi juga sangatlah penting agar ketepatan nada dapat dipertahankan untuk seluruh bagian dari lagu. Untuk seorang penyanyi solo, nada-nada yang pitchy akan lebih rawan terdengar daripada saat menyanyi dalam group. Penampilan penyanyi solo umumnya didukung dengan entrance dan mungkin juga koreografi. Gerakan-gerakan di atas stage sangatlah mengganggu ketepatan nada dalam bernyanyi sehingga nada yang dihasilkan rawan terhadap nada fals. Agar ketepatan nada dapat dipertahankan, maka diperlukan pitch control yang baik Pitch control dapat dilatih dengan menyanyikan chord jazz dan juga tangga nada. Latihan seperti ini dapat meningkatkan kepekaan telinga dan kemampuan untuk menghasilkan nada yang tepat. - Fleksibilitas Fleksibilitas dapat dilatih melalui olahraga dan latihan fisik. Dalam segi vokalnya, fleksibilitas dapat dikembangkan melalui latihan-latihan tangga nada dan chord. Latihan seperti ini dapat mengembangkan fleksibilitas secara fisik dan kefasihan dalam bernyanyi juga. - Penampilan diri dan bahasa tubuh Seorang penyanyi solo pasti akan menjadi pusat perhatian dalam penampilannya karena dia tampil seorang diri. Oleh karena itu, penampilan dan bahasa tubuhnya harus sangat diperhatikan agar penampilannya bisa dinikmati secara visual. Dalam hal bahasa tubuh, kepercayaan diri juga termasuk. Jika penyanyi merasa gugup, maka bahasa tubuhnya akan terlihat tidak nyaman untuk dipandang sehingga terlihat mengganggu penampilannya. Untuk melatih penampilan dari segi bahasa tubuh dan gerakan, dengan latihan bernyanyi sambil berjalan atau beraktivitas, gerakan yang dilakukan saat tampil tidak akan menggangu pitch control dan bahasa tubuhnya akan terlihat relax sehingga dapat dinikmati secara visual maupun auditori. - Keadaan emosional
11 Keadaan emosional seorang penyanyi solo akan sangat mempengaruhi penampilannya. Jika penyanyi merasa gugup, maka bahasa tubuh akan terlihat kaku dan suara akan terdengar bergetar dan nada juga akan cenderung fals. Jika keadaan emosional penyanyi negative, maka penampilannya akan terganggu. Tetapi jika keadaan emosionalnya dikembangkan dengan baik, maka perasaan yang ada dapat menjadi penghayatan lagu sehingga terdengar dan terlihat lebih indah dan dapat dinikmati. - Kemampuan berkomunikasi Bernyanyi sebenarnya menyampaikan pesan kepada yang mendengarkan. Oleh karena itu, diperlukan interasksi dari penyanyi kepada penonton. Dalam bernyanyi solo, interaksi dengan penonton sangatlah mendukung penyampaian pesan dari lagu. Interaksi yang dimaksud bisa secara langsung berinteraksi, atau berkomunikasi melalui lagu yang dinyanyikan itu. Dalam hal ini, kemampuan untuk berkomunikasi sangatlah penting agar pesan dari lagu dapat tersampaikan. - Interpretasi makna lagu Penyanyi harus bisa mengerti isi dan makna lagu secara keseluruhan agar dapat menghayati lagu sampai pada tahap soul. Untuk bisa bernyanyi dengan crescendo dan tempo yang tepat dan sesuai dengan suasana lagu, penyanyi harus bisa menginterpretasikan artinya terlebih dahulu. Contohnya, jika suasana lagunya sedih, maka tempo perlu cenderung dibuat slow dan bunyi nada perlu dibuat lebih halus Membedakan Vocal Group dan Paduan Suara menurut Wikipedia definisi vocal group adalah sebagai berikut : Vokal group adalah sekelompok penyanyi yang menyanyi dan berharmonisasi bersama dengan iringan. Jadi, apa itu vocal group? Saya akhirnya menyimpulkan bahwa vocal group adalah kelompok penyanyi dengan jumlah maksimal 10 orang yang bernyanyi dan berharmonisasi bersama dengan diiringi oleh instrumen. Apa yang membedakan vocal group dengan paduan suara? Untuk menjawab pertanyaan ini, saya akan kembali pada definisi vocal group dan juga definisi paduan suara. Seperti yang sudah saya tuliskan di atas, vocal group adalah kelompok penyanyi dengan jumlah setidaknya 5 orang yang bernyanyi dan berharmonisasi bersama dengan diiringi oleh instrumen. Sedangkan definisi paduan suara adalah penyajian musik vocal yang terdiri dri 20 orang atau lebih yang memadukan berbagai warna suara menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat menampakan jiwa lagu yang dibawakan. Setelah melihat beberapa artikel di internet, saya akhirnya menyimpulkan bahwa perbedaan vocal group dari paduan suara adalah : Jumlah orang Paduan Suara : lebih dari 20 orang Vocal Group : antara 5 sampai 10
12 Pembagian suara Paduan Suara : dibedakan menurut ketinggian suara Vocal Group : dibedakan menjadi suara 1,2,3,dst. Dirigen Paduan Suara : dipimpin oleh seorang dirigen Vocal Group : tidak dipimpin oleh dirigen Aransemen lagu Aransemen lagu pada Vocal Group lebih bebas dibandingkan aransemen lagu pada Paduan Suara. 3.1 Kesimpulan BAB III PENUTUP PADUAN SUARA adalah Penyajian musik vocal yang terdiri dri 15 orang atau lebih yang memadukan berbagai warna suara menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat menampakan jiwa lagu yang dibawakan. Pembinaan Paduan Suara pada umumnya bersifat temporer, artinya hanya dibentuk jika ada event yang membutuhkan dan menyewa pelatih dari luar dengan biaya yang relatif mahal. Padahal bila kita memahami trik/teknik latihan Paduan Suara sebenarnya tidak terlalu sulit dan bisa kita kerjakan sendiri. Yang penting kita bisa membuat program latihan yang baik, tentunya dengan sarana/tempat latihan yang representatif. Vokal adalah Suara manusia dan Group adalah kumpulan/perkumpulan.secara arti kata Vokal Group berarti kumpulan orang bernyanyi bersama.perbedan vokal group, volk song dan paduan suara adalah : a. Jumlah anggota paduan suara lebih banyak dari vokal group. (biasanya anggota vokal group 5-10 orang) b. Paduan suara dipimpin oleh seorang dirigen sedangkan vokal group tidak ada dirigen c. Dari segi aransemen lagu,vokal group aransemennya lebih bebas d. Dari segi alat musik pengiring vokal group tidak hanya memakai alat musik akustik saja tetapi juga boleh menggunakan alat musik elektrik.kalau paduan suara biasanya menggunakan iringan piano. Dengan melihat arti vokal group saja sudah jelas bahwa penekanan utama vokal group adalah pada garapan vokalnya.memang idealnya vokal group baik dari segi aransemen vokal dan istrumen alat musik pengiringnya harus saling mendukung. Apa lagi kalau bisa menampilkan sebagian besar vokalisnya juga bisa memainkan alat musik.tentu untuk mewujudkan ini dibutuhkan latihan yang teratur dan skil yang baik dari peserta vokal groupnya. 3.2 Saran
13 Dalam penulisan atau pembuatan makalah ini ada beberapa saran yang dapat dicantumkan disini. Dalam paduan suara dan vocal grup, kita harus mengetahui perbedaannya terlebih dahulu.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi waktu : SMP Negeri 3 Kalasan : Seni Budaya ( Seni Musik) : VIII / Ganjil : 3 x 120 menit ( 3 kali pertemuan) A. Kompetensi
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
1 BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Konsep Belajar dan Pembelajaran Dalam dunia pendidikan tentunya terdapat proses pembelajaran, dimana proses pembelajaran ini bertujuan untuk memberikan ilmu dan pengetahuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tentang seni adalah masalah klasik, dimana setiap manusia tidak akan dapat menghindarkan diri
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Kehidupan manusia tidak akan lepas dari seni. Seni melekat pada diri setiap manusia, tetapi seni tidak akan keluar begitu saja dari diri manusia jika tidak digali
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Menyanyi adalah suatu kegiatan memproduksi suara, untuk membawakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Menyanyi adalah suatu kegiatan memproduksi suara, untuk membawakan karya vokal. Orang yang pekerjaannya bernyanyi disebut penyanyi. Dari bernyanyi, kita dapat mengambil
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. beliau ciptakan, seperti halnya lagu Tuhan adalah kekuatanku yang diciptakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tuhan Kekuatan Dan Mazmurku merupakan salah satu lagu yang diciptakan oleh Theodora Sinaga. Theodora Sinaga adalah salah satu pencipta lagu yang ada di kota
Lebih terperinciBAB III ANALISIS KOMPOSISI
BAB III ANALISIS KOMPOSISI Dalam Bab III ini penulis akan menjelaskan tentang struktur dari semua komposisi. Penulis akan memaparkan secara struktural komposisi, Indahnya Bersama yang terdiri dari lima
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Aktifitas musik merupakan hal yang tidak asing lagi dalam kehidupan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Aktifitas musik merupakan hal yang tidak asing lagi dalam kehidupan bermasyarakat.masyarakat pada umumnya melakukan aktivitas musik dalam kehidupan sehari-hari,
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Paduan Suara Choir atau paduan suara oleh M. Soeharto dijelaskan sebagai kesatuan sejumlah penyanyi dari beberapa jenis suara berbeda di bawah pimpinan seorang dirigen. 1 Suara
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Oxford University, 1997), Dieter Mack, Apresiasi Musik Musik Populer (Yogyakarta : Yayasan Pustaka Nusatama,
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik merupakan salah satu elemen yang tidak bisa dilepaskan dalam keseharian. Musik juga memberi ketenangan ketika seseorang sedang mengalami permasalahan,
Lebih terperinciPEMBELAJARAN VOKAL GRUP PADA REMAJA DI BINA SENI VOKAL
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sejarah musik vokal sudah sangat tua. Bahkan beberapa ahli meyakini bahwa manusia sudah mulai menyanyi sebelum mereka mulai berkomunikasi dengan bahasa modern. Musik
Lebih terperinciPEMBELAJARAN PADUAN SUARA PADA SISWA SD NEGERI 1 SUKODADI LAMONGAN DENGAN METODE MENDENGARKAN. Oleh : AINUN AKHSIN
PEMBELAJARAN PADUAN SUARA PADA SISWA SD NEGERI 1 SUKODADI LAMONGAN DENGAN METODE MENDENGARKAN Oleh : AINUN AKHSIN 102134234 Abstrak Dalam proses pembelajaran paduan suara di SDN 1 Sukodadi Lamongan siswa
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Musik adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau
1 BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Musik adalah suatu hasil karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi musik, yang mengungkapkan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsur-unsur musik yaitu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Harapan menjadi salah satu bagian yang tak terpisahkan dalam hidup manusia, baik harapan kepada Tuhan maupun kepada manusia. Kepercayaan religius dan spiritual
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Fantasia Fantasia secara umum adalah karya musik yang tidak terikat oleh bentuk-bentuk yang sudah lazim. 1 Fantasia adalah istilah yang diambil pada zaman Renaisans untuk komposisi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari sudut struktual maupun jenisnya dalam kebudayaan. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (1990:602) Musik adalah ilmu atau
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Musik adalah salah satu media ungkapan kesenian, musik mencerminkan kebudayaan masyarakat pendukungnya. Di dalam musik terkandung nilai dan norma-norma yang menjadi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik sebagai hasil karya manusia dalam bentuk bunyi memiliki fungsi untuk menghibur atau untuk memenuhi kepuasan batin. Ketika berbicara tentang komposisi musik
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Jam ke : SMP Negeri 3 Kalasan : Seni Budaya : VIII C : 1, 2, 3 kelas VIII C A. KompetensiInti KI 1 Menghargai dan menghayati
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi waktu : SMP Negeri 3 Kalasan : Seni Budaya (Seni Musik) : VIII / Ganjil : 3 x 120 menit (3 kali pertemuan) A. Kompetensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Utama Grafiti, 1994), 1. 2 James Dananjaja, 21.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebuah bangsa yang baik adalah bangsa yang terus melestarikan tradisi leluhurnya secara turun temurun. Tradisi-tradisi ini kemudian disebut dengan folklore.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Orang yang sedang merasakan kebahagiaan pada umumnya akan bersiul,
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Bernyanyi merupakan unsur yang sangat erat dalam kehidupan manusia, dan nyanyian selalu hadir ketika manusia merasakan kebahagiaan dan kesedihan. Orang yang sedang
Lebih terperinciSTUDI KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYANYIKAN LAGU KEBANGSAAN INDONESIA RAYA DI SDN INPRES 3 TONDO
1 STUDI KEMAMPUAN SISWA DALAM MENYANYIKAN LAGU KEBANGSAAN INDONESIA RAYA DI SDN INPRES 3 TONDO Oleh 1) Anita Florensi, 2) Huber Yaspin Tandi, 3) Yun Ratna Lagandesa Email : lencicantik@gmail.com Program
Lebih terperincisiswa, mahasiswa, dan umum dalam skala lokal, nasional
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik berasal dari kata Yunani muse yang berarti seni; kata sifat musike mulamula dipakai dalam kaitan dengan kata techne yaitu keterampilan. Beragam macam hal
Lebih terperinciMAKALAH SENI BUDAYA MENGENAI ARANSEMEN MUSIK. Disusun oleh : Bella Annesha Sherly Melinda Kelas : XI-IPS 1
MAKALAH SENI BUDAYA MENGENAI ARANSEMEN MUSIK Disusun oleh : Bella Annesha Sherly Melinda Kelas : XI-IPS 1 SMA NEGERI 4 BOGOR 2014 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Aransemen berasal dari kata arrangement
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Pada dasarnya setiap manusia memiliki tingkat kebutuhan di berbagai
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada dasarnya setiap manusia memiliki tingkat kebutuhan di berbagai bidang kehidupan, mulai dari kebutuhan jasmani dan rohani, biologis maupun psikologis. Salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. psikologis. Salah satu kebutuhan yang tidak dapat dihindari setiap manusia adalah
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya setiap manusia memiliki tingkat kebutuhan di berbagai bidang kehidupan, mulai dari kebutuhan jasmani dan rohani, biologis maupun psikologis. Salah
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
1520. 1 Masa awal Renaisans sering disebut masa aliran Netherland, oleh BAB II LANDASAN TEORI A. Komposisi Vokal Akapela Tahun 1450-1600, dalam sejarah musik sering disebut era Renaisans, suatu istilah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik adalah cabang seni yang membahas dan menetapkan berbagai suara kedalam pola-pola yang dapat dimengerti dan dipahami manusia (Banoe, 2003: 288). Musik
Lebih terperinciSILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (WAJIB PILIHAN) (SENI MUSIK)
Satuan Pendidikan : SMP... Mata Pelajaran : SENI MUSIK Kelas : VII Kompetensi Inti : KI.1 Menerima, menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. SILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (WAJIB PILIHAN)
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Mark C.Gridely, Jazz style history and analysis, eleven edition (United State: Pearson, 2012), hlm.3.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Musik jazz adalah salah satu ikon musik abad ke-20 yang lahir di Amerika Serikat, yang merupakan proses akulturasi unsur budaya Afrika (terutama Afrika Barat) dengan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan ke dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Musik merupakan ungkapan perasaan seseorang yang dituangkan ke dalam nada dan syair yang mengandung unsur-unsur keindahan dan dapat mempengaruhi perasaan orang lain.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dan suasana tertentu seperti senang, sedih, tenang, bergejolak, meriah hingga
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dunia hiburan yang telah menjadi salah satu industri terbesar sekarang ini, seakan tidak terpisahkan dengan keberadaan dan peran serta musik di dalamnya. Hal ini dikarenakan
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI
BAB II LANDASAN TEORI A. Metode Komposisi Musik Musik memiliki lima unsur yaitu: ritme, melodi, harmoni, ekspresi dan bentuk. Pembagian kelima unsur-unsur musik disini sesuai dengan pendapat Jamalus 1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pendukung berupa gagasan, sifat dan warna bunyi. Kendati demikian, dalam
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penciptaan Musik adalah pengungkapan gagasan melalui bunyi, yang unsur dasarnya berupa melodi, irama (ritmik), dan harmoni dengan unsur pendukung berupa gagasan, sifat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berkembang ditengah-tengah kehidupan manusia, karena pada dasarnya seni
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Seni musik merupakan bidang seni yang banyak diminati dikalangan apapun, sebab musik merupakan media yang sangat efektif. Secara umum, musik merupakan kegiatan kesenian
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA OLAH VOKAL TUNGGAL POP DALAM RANGKA DIES NATALIS FAKULTAS BIOLOGI KE 50 TAHUN 2013
PANDUAN LOMBA OLAH VOKAL TUNGGAL POP DALAM RANGKA DIES NATALIS FAKULTAS BIOLOGI KE 50 TAHUN 2013 23 & 24 AGUSTUS 2013 DI FAKULTAS BIOLOGI UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN PURWOKERTO A. NAMA KEGIATAN Lomba
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Michael L. Brown, Melawan Godaan Dosa. (Yogyakarta: Penerbit ANDI, 2001), Korintus 6:9-10 (Lembaga Alkitab Indonesia)
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Brown, mengutip pendapat John Bunyan mengatakan, dosa adalah tindakan perlawanan terhadap keadilan Allah, pemerkosaan terhadap belas Kasih-Nya yang besar, pelecehan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Seni musik merupakan bidang seni yang sangat diminati, sebab musik
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seni musik merupakan bidang seni yang sangat diminati, sebab musik merupakan media hiburan yang sangat efektif. Secara umum, musik merupakan kegiatan kesenian
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP/ MTs Kelas : VIII Mata Pelajaran : Seni Budaya / Seni Musik Semester : 1 (satu / Gasal ) Alokasi Waktu : 4 x 40 menit Standar kompetensi : Mengapresiasi
Lebih terperinciTugas Akhir Desain Komunikasi Visual 2007
7 Tabel kerangka berpikir II 6 4. Mengamati kekurangan & kelebihan penyanyi rohani lain. Antara lain, Nikita, Finna Arifin, Martha, Dhemy & Stacie Orrico Tabel kerangka berpikir I 5 1.4 MAKSUD DAN TUJUAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. luas. Susunan bunyi atau nada yang tercipta dalam suatu karya musik mempunyai
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Musik adalah salah satu seni yang mempunyai ruang lingkup yang sangat luas. Susunan bunyi atau nada yang tercipta dalam suatu karya musik mempunyai karakter
Lebih terperinciMUSIK ANSAMBEL. A. Pengertian dan Jenis Musik Ansambel. Musik ansambel adalah bermain musik secara. bersama-sama dengan menggunakan beberapa
Kompetensi Dasar 1. Menjelaskan simbol tempo dalam lagu 2. Menjelaskan makna ansambel 3. Menghubungkan antara simbol nada dengan elemen musik 4. Menghubungkan simbol nada dengan tempo dalam lagu 5. Memainkan
Lebih terperinci2016 PROSES BELAJAR MANDIRI PEMAIN KEYBOARD PADA BAND MTM COMMUNITY BANDUNG
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Kemampuan pemain keyboard pada beberapa band, cukup mengesankan. Mereka mempunyai kemampuan memadai, mulai dari kecepatan jari, penguasaan chord dan memilih sound
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Menyanyi adalah kegiatan yang digemari oleh setiap orang, salah satunya digemari oleh anak-anak, di antara mereka banyak yang memiliki suara yang bagus tetapi tidak
Lebih terperinci30 Maret 2014 Kebersihan, 1. SD Kelas 1 s.d 4
JADWAL PERTANDINGAN/LOMBA SEKSI KESENIAN No. Jenis, Hari, Tanggal Pertandingan/Perlombaan Materi Perlombaan Pendaftaran Tempat Syarat Peserta 1. Lomba Mewarnai Komposisi warna, Taman Rimba Jambi Anak-anak
Lebih terperinciTes Teori Tambahan Pengganti Nilai Kurang pada Kegiatan Praktik
Nama Kelas/No. Absen :. :. Tes Teori Tambahan Pengganti Nilai Kurang pada Kegiatan Praktik MATERI : Nada dan Interval 1. Standar nada secara internasional ditetapkan nada a adalah... A. 400 Hz B. 220 Hz
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. berjalan dengan baik. Sarana itu berupa bahasa. Dengan bahasa masyarakat
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Di dalam kehidupan masyarakat manusia membutuhkan alat komunikasi untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya. Dalam berkomunikasi diperlukan adanya sarana
Lebih terperinciPROSES PEMBELAJARAN MUSIK BAGI KELOMPOK BAND JUST 4_U DI SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA
RINGKASAN SKRIPSI PROSES PEMBELAJARAN MUSIK BAGI KELOMPOK BAND JUST 4_U DI SMA BOPKRI 1 YOGYAKARTA Diajukan Kepada Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Lebih terperinciSILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (SENI MUSIK) (WAJIB PILIHAN)
SILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (SENI MUSIK) (WAJIB PILIHAN) SATUAN PELAJARAN: SMP KELAS : VIII KOMPETENSI INTI : KI 1 : Menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghargai perilaku
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas/Semester Alokasi waktu : SMP Negeri 3 Kalasan : Seni Budaya (Seni Musik) : IX / Ganjil : 3 x 120 menit ( 3 kali pertemuan) A. Kompetensi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik merupakan seni yang menghasilkan suara terampil dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik merupakan seni yang menghasilkan suara terampil dan menyenangkan, untuk menggabungkan rangkaian musik dengan baik bahkan mempesona sehingga bunyi merdu
Lebih terperinciBAB II LANDASAN TEORI. Sebelumnya terdapat penelitian yang relevan dengan penelitian ini, yaitu:
BAB II LANDASAN TEORI 2.1 Kajian Yang Relevan Sebelumnya terdapat penelitian yang relevan dengan penelitian ini, yaitu: Karya tulis yang diangkat oleh mahasiswi dari program seni musik, jurusan Pendidikan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Proses realisasi karya seni bersumber pada perasaan yang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Proses realisasi karya seni bersumber pada perasaan yang merupakan bentuk ungkapan atau ekspresi keindahan. Setiap karya seni biasanya berawal dari ide atau
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Bernyanyi adalah kegiatan mengeluarkan nada nada dan kata kata yang
1 A. Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN Bernyanyi adalah kegiatan mengeluarkan nada nada dan kata kata yang mengandung nilai estetika, dengan ekspresi natural yang artistik. Fungsi dari bernyanyi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. untuk diikuti. Pendidikan musik kini menjadi sesuatu yang penting bagi manusia
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan kehidupan musik dan dunia pendidikan musik di Indonesia, akhir-akhir ini menunjukkan kemajuan yang sangat pesat dan sangat menarik untuk diikuti.
Lebih terperinciPANDUAN TATA TERTIB VOCAL GROUP PERATURAN LOMBA
PANDUAN TATA TERTIB VOCAL GROUP PERATURAN LOMBA PESERTA LOMBA Peserta Lomba adalah... Persyaratan Anggota Tim 1. Vocal Group Peserta adalah... 2. Jumlah Anggota Vocal Group Jumlah maksimum anggota setiap
Lebih terperinciJUDUL LAGU: NABI YUSUF
JUDUL LAGU: NABI YUSUF CIPTAAN Dr. Kun Setyaning Astuti,M.Pd. Dipublikasikan dalam album NASYID IVLANA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2006 Synopsis A. Pendahuluan lagu nabi Yusuf Ciptaan: Kun Setyaning
Lebih terperinciUnsur Musik. Irama. Beat Birama Tempo
Unsur- Unsur Musik Unsur Musik Bunyi Irama Notasi Melodi Harmoni Tonalitas Tekstur Gaya musik Pitch Dinamika Timbre Beat Birama Tempo Musik adalah bagian dari bunyi, namun bunyi dalam musik berbeda dengan
Lebih terperinciMETODE BERNYANYI KATEGORI LAGU FOLKLORE/ETNIK DALAM PADUAN SUARA. Lamhot Basani Sihombing
METODE BERNYANYI KATEGORI LAGU FOLKLORE/ETNIK DALAM PADUAN SUARA Lamhot Basani Sihombing Abstrak Dalam bernyanyi paduan suara kategori Foklore/Etnik Penggunaan metode demonstrasi sangat efektif digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Saat ini dunia sedang memasuki era globalisasi, disetiap aspek kehidupan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Saat ini dunia sedang memasuki era globalisasi, disetiap aspek kehidupan manusia selalu mengalami perkembangan dan ragam kebutuhan. Salah satu yang menjadi kebutuhan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Musik merupakan suatu hal yang sangat akrab dengan indera pendengaran
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Musik merupakan suatu hal yang sangat akrab dengan indera pendengaran manusia. Dalam musik terdapat lirik lagu dan alunan musik yang harmonis, dapat membawa seseorang
Lebih terperinciBAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Secara umum, rencana dapat diartikan sebagai suatu garis-garis besar haluan
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Perencanaan Secara umum, rencana dapat diartikan sebagai suatu garis-garis besar haluan untuk bertindak dalam usaha mencapai sasaran yang telah ditentukan (Ambarjaya, 2012:84).
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Musik adalah salah satu hasil dari proses kebudayaan manusia dalam
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik adalah salah satu hasil dari proses kebudayaan manusia dalam bentuk bunyi-bunyian yang memiliki unsur-unsur melodi, irama, dan tempo. Musik juga merupakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. rangkaian kata-kata untuk mempertegas ritual yang dilakukan.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sejak zaman Mesir kuno bahkan sebelumnya, manusia sudah mengenal seni musik dan seni syair. Keduanya bahkan sering dipadukan menjadi satu untuk satu tujuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pembelajaran pada dasarnya bertujuan untuk memberikan wawasan tentang ilmu pengetahuan melalui proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada
Lebih terperinciSEJARAH MUSIK DUNIA. A.Perkembangan Musik Dunia
SEJARAH MUSIK DUNIA Sejak abad ke-2 dan abad ke-3 sebelum Masehi, di Tiongkok da Mesir ada musik yang mempunyai bentuk tertentu. Dengan mendapat pengaruh dari Mesir dan Babilon, berkembanglah musik Hibrani
Lebih terperinciLAPORAN KARYA SEN1 I: (UNIVERSITAS NEGERI PADANG) Oleh: Erfan Lubis,SPd. NlP FAKULTAS BAHASA SASTRA DAN SEN1
LAPORAN KARYA SEN1 : - -.--,,.. "'?. PENCPTAAN LAGU MARS UNP "- :..,; 7.. (UNVERSTAS NEGER PADANG) Oleh: Erfan Lubis,SPd. NlP.131632921 FAKULTAS BAHASA SASTRA DAN SEN1 UNlFERSlTAS NEGER PADANG DAFTAR S1
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. media atau sarana yang digunakan untuk mengekspresikan diri. Musik adalah
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik merupakan cabang dari seni. Seni musik juga termasuk salah satu media atau sarana yang digunakan untuk mengekspresikan diri. Musik adalah salah satu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Musik adalah karya seni yang dapat dinikmati melalui indera pendengaran. Musik terbentuk dari perpaduan unsur suara atau bunyi, irama dan harmoni yang menghasilkan
Lebih terperinci2015 PENERAPAN MEDIA AUDIO VISUAL DALAM PADUAN SUARA DI SMPN 1 BANTARUJEG KABUPATEN MAJALENGKA
A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Musik bisa dikatakan sebagai salah satu kebutuhan manusia dan paling dekat dengan kehidupan manusia seperti yang diungkapkan Boedhisantoso (1982 hlm. 23) Musik merupakan
Lebih terperinciDAFTAR KEBUTUHAN MODUL
DAFTAR KEBUTUHAN MODUL MATA DIKLAT : PIANO WAJIB 1 Memainkan piano wajib 1. Memainkan tangga nada dan trisuara 2. Memainkan reportoar MATA DIKLAT : TATA TEKNIS PENTAS 1 Menata pementasan 1. Menata panggung
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Kelas Mata Pelajaran Semester Alokasi Waktu : SMP / MTs : IX : Seni Budaya / Seni Musik : 1 (satu) : 2 x 40 menit Standar kompetensi : 3. Mengapresiasi karya
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Musik adalah suatu bentuk kesenian universal yang dapat dinikmati
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Musik adalah suatu bentuk kesenian universal yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat. Musik adalah suatu hal yang sulit dipisahkan dari kehidupan manusia.
Lebih terperinciSILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (SENI MUSIK) (WAJIB PILIHAN)
SILABUS MATA PELAJARAN: SENI BUDAYA (SENI MUSIK) (WAJIB PILIHAN) SATUAN PELAJARAN: SMP KELAS : KOMPETENSI INTI : KI 1 : Menanggapi, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya. KI 2 : Menghargai perilaku
Lebih terperinciDrs. Heri Yonathan, M.Sn HARMONI SATB UNTUK SMK SEMESTER 1 KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 2013
Drs. Heri Yonathan, M.Sn HARMONI SATB UNTUK SMK SEMESTER 1 ii KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 2013 KATA PENGANTAR Puji syukur kami panjatkan kehadirat
Lebih terperinciCHORD-SCALE BLUES. Untuk MELODI IMPROVISASI - ARANSEMEN Djanuar Ishak, 2011
CHORD-SCALE BLUES Untuk MELODI IMPROVISASI - ARANSEMEN Djanuar Ishak, 2011 INTRO ringkas Istilah Blues mengacu pada gaya musik (genre) yang berasal dari komunitas orang Amerika keturunan Afrika, dalam
Lebih terperinciSeni Vokalia. Oleh : Wing W Pandu 1/12/ INTERLUDE. Semoga. pandoe
Seni Vokalia Oleh : Wing W Pandu www.rumahseni2.net INTERLUDE Disadari atau tidak, musik dapat memberi arah jiwa manusia. Dengan mendengarkan musik, seseorang dapat menghadirkan suasana yang mempengaruhi
Lebih terperincimenyaksikan pertunjukan musik tersebut secara langsung atau live.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang masalah Dunia entertainment memiliki pasar yang sangat luas dimana pasar hiburan ini memiliki daya tarik yang tidak terbatas karena memiliki sifat yang universal. Musik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. perasaannya, kemudian hanya sekadar mendengarkannya saja atau meminta ke. stasiun radio untuk memutarkan lagu tersebut.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Lagu merupakan aspek yang sudah tidak asing dalam kehidupan manusia, terutama karena lagu berperan sebagai sarana untuk mengekspresikan perasaan. Ketika manusia tidak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Bahasa mempunyai peranan penting untuk berkomunikasi, baik komunikasi verbal maupun non verbal. Bahasa manusia mengkomunikasikan pengalaman, pikiran, perasaan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pencipta musik tersebut. Musik adalah suara yang disusun sedemikian rupa
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik tidak hanya sebagai penghibur, namun kini musik juga telah dijadikan sebagai alat penyampaian pesan tertentu dari sang pemusik atau pencipta musik tersebut.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. manusia. Sejak dahulu tanpa disadari, manusia telah menggunakan seni dalam
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Seni adalah sesuatu hal yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia. Sejak dahulu tanpa disadari, manusia telah menggunakan seni dalam setiap perkembangan peradaban
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang telah dirasakan dan dikembangkan manusia sejak zaman purbakala.
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pada umumnya, sangat banyak definisi yang menjelaskan tentang pengertian musik, namun pada dasarnya musik merupakan kumpulan beberapa bunyi yang tersusun sedemikian
Lebih terperinciStandar Kompetensi (SK) dan Kompetensi Dasar (KD) Mata Pelajaran Seni Musik Sumber: KTSP 2006
(SK) dan (KD) Mata Pelajaran Sumber: KTSP 2006 52. Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan untuk Sekolah Dasar (SD)/Madrasah Ibtidaiyah (MI) A. Latar Belakang Muatan seni budaya dan keterampilan sebagaimana
Lebih terperinciBAHAN USBN AKORD. = 2 1 ½ m = 1 ½ 2 dim = 1 ½ - 1 ½ M 7 = 2 1 ½ - 2 m 7 = 1 ½ 2-1 ½ 7 = 2 1 ½ - 1 ½ Sus 4 = = 2 ½ - 1 Sus 2 = = 1 2 ½
AKORD BAHAN USBN M = 2 1 ½ m = 1 ½ 2 dim = 1 ½ - 1 ½ M 7 = 2 1 ½ - 2 m 7 = 1 ½ 2-1 ½ 7 = 2 1 ½ - 1 ½ Sus 4 = 1 4 5 = 2 ½ - 1 Sus 2 = 1 2 5 = 1 2 ½ MUSIK KONTEMPORER Ciri-Ciri Seni Kontemporer secara umum
Lebih terperinciPETUNJUK TEKNIS PADUAN SUARA
PETUNJUK TEKNIS PADUAN SUARA PENYELENGGARAAN Kompetisi : Paduan Suara Kategori : A : Pelajar SMA B : Mahasiswa dan Umum Hari & Waktu : Kategori A : 13 Maret 2017 Kategori B : 14 Maret 2017 Tempat : Auditorium
Lebih terperincihttps://sekolahsenibudaya.wordpress.com 7
B. Simbol Musik (Lanjutan) 53. Hampir setiap karya musik di dalamnya mengandung unsur-unsur musik. Terdapat dua pemaknaan dalam menyikapi unsur-unsur tersebut salah satu nya adalah urutan pengelompokan
Lebih terperinciPEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN DAN KRITERIA PENILAIAN PENTAS SENI SISWA DAN BUDI PEKERTI KOTA SURABAYA TAHUN 2012
TK/RA I. KELOMPOK TK/RA 1 Tari Anak Penampilan Tari Kreasi Disiapkan Peserta 5-10 anak 4-6 menit Kekompakan dengan motif gerak sesuai - Kaset / VCD dan ketepatan pertumbuhan anak Usia TK irama Penampilan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia adalah makhluk yang dinamis dan bermimpi ingin meraih kehidupan yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Manusia adalah makhluk yang dinamis dan bermimpi ingin meraih kehidupan yang sejahtera baik lahiriah maupun batiniah. Namun masa depan tersebut tak mungkin tercapai
Lebih terperinciTUGAS PLPG PEMBUATAN MODUL PEMBELAJARAN
TUGAS PLPG PEMBUATAN MODUL PEMBELAJARAN Disusun oleh : JELLY EKO PURNOMO, S.Pd No Peserta 17046021710161 MODUL SENI BUDAYA 1 Materi Teknik membaca dan bernyanyi solmisasi partitur not angka secara unisono
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Musik adalah salah satu karya seni bunyi dalam bentuk lagu atau komposisi musik, yang mengungkapakan pikiran dan perasaan penciptanya melalui unsurunsur musik,
Lebih terperinciPENILAIAN KOMPETENSI KETERAMPILAM (Suroto, Kun Setyaning Astuti, Marwanti, Erman)
KOMPETENSI KETERAMPILAM (Suroto, Kun Setyaning Astuti, Marwanti, Erman) Penilaian keterampilan ini dikembangkan didasarkan pada standar penilian, standar proses, Kompetensi inti, Kompetensi dasar. Tes
Lebih terperinciMATERI AJAR. Ansambel berasal dari kata Ensemble (Perancis) yang berarti bersama-sama. Musik
MATERI AJAR Ansambel Ansambel berasal dari kata Ensemble (Perancis) yang berarti bersama-sama. Musik Ansambel dapat diartikan sebagai sebuah sajian musik yang dilagukan secara bersama-sama dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Bernyanyi adalah salah satu kegiatan yang sudah dilakukan manusia sejak
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Bernyanyi adalah salah satu kegiatan yang sudah dilakukan manusia sejak usia dini. Hal ini dimungkinkan karena suara manusia merupakan salah satu instrumen
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan paduan suara di Indonesia menunjukkan peningkatan dari
BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG MASALAH Perkembangan paduan suara di Indonesia menunjukkan peningkatan dari hari ke hari. Dapat dikatakan bahwa sekarang negara Indonesia tidak dapat lagi dipandang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. seni juga mengalami perkembangan. Seni bahkan menyatu dengan kemajuankemajuan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Seni adalah salah satu sarana hiburan bagi masyarakat. Baik itu seni musik, seni rupa, seni tari maupun seni teater. Seiring dengan kemajuan zaman, seni juga
Lebih terperinciMUSIK DAN PERTUNJUKAN MUSIK
BAB II MUSIK DAN PERTUNJUKAN MUSIK 2.1. SENI 2.1.1. PENGERTIAN SENI Seni berasal dari kata ars yang artinya keahlian, yaitu merupakan keahlian mengekspresikan ide-ide dan pemikiran estetika, termasuk mewujudkan
Lebih terperinciPANDUAN TATA TERTIB VOCAL GROUP
PANDUAN TATA TERTIB VOCAL GROUP PERATURAN LOMBA PESERTA LOMBA Peserta Lomba adalah Tim yang dibentuk oleh dan untuk mewakili masing-masing Perusahaan ataupun Institusinya, dan Peserta adalah karyawan tetap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dimana ide merupakan sesuatu yang dapat dirasakan, dipikirkan,dan dihayati serta
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Musik merupakan salah satu bagian dari seni yang mengekspresikan ide, dimana ide merupakan sesuatu yang dapat dirasakan, dipikirkan,dan dihayati serta sesuatu
Lebih terperinciRENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KURIKULUM 2013
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KURIKULUM 2013 MATA PELAJARAN SENI BUDAYA (SENI MUSIK) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 01) Sekolah : SMP Mata Pelajaran : Seni Budaya (Seni Musik) Kelas/Semester
Lebih terperinciKecerdasan Emosi Pada Pemain Biola Remaja Putra. Disusun Oleh : NPM : Jurusan : Psikologi
Kecerdasan Emosi Pada Pemain Biola Remaja Putra ( Studikasus di Purwacaraka, Cibubur b ) Disusun Oleh : Nama : Bagus aditya Reinovandy Pratama NPM : 1 0 5 0 7 3 1 8 Jurusan : Psikologi Pembimbing : Warda
Lebih terperinci