Instrumen KJ.84. YA YESUS DIKAU KURINDUKAN (Pembacaan makna Adven II) SUARA 1 : Hari ini berita perdamaian didengarkan di persekutuan ini.

Transkripsi

1 Instrumen KJ.84. YA YESUS DIKAU KURINDUKAN (Pembacaan makna Adven II) SUARA 1 : Hari ini berita perdamaian didengarkan di persekutuan ini. Hai anak anak terang, masihkah damai menetap di hatimu? (masuk 1 orang membawa korona/lingkaran adven dan meletakkan Korona pada tempat yang disediakan) SUARA 3 : Kita memasuki minggu minggu Advent menyambut Natal Yesus Kristus dengan memasang korona ini, yang sekaligus melambangkan lingkaran kekekalan awal dan akhir, kehidupan dan cinta, juga penderitaan dan kemenangan Kristus. SONG LEADER : menyanyikan KJ 84 : 1 YA YESUS DIKAU KURINDUKAN (1) Ya Yesus Dikau kurindukan, lipurkan lara batinku; Bahagia, Terang sorgawi, Engkau Harapan dunia: terbitlah, Surya Mahakasih dan jiwaku terangilah! PANGGILAN BERIBADAH PENATUA1 : (Menyalakan lilin ) dan berkata : Lilin yang telah dinyalakan, mengingatkan kita untuk mempersiapkan hati dan hidup kita menjadi seperti PALUNGAN BETLEHEM, damai hening bening teduh menyambut kedatangan Tuhan, Sang Raja Damai. Injil Lukas mencatat seruan nabi Yesaya, yang diwujudkan dalam pelayanan Yohanes Pembaptis. Ada suara yang berseru seru di padang gurun: persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-nya. Setiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata, yang berliku liku akan diluruskan, yang berlekuk lekuk akan diratakan, dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan (Lukas 3 : 4 6). PENATUA 1 : Beribadahlah dengan hati yang mau berdamai Menyanyikan KJ 85 : 1,2. KUSONGSONG BAGAIMANA? (1) Kusongsong bagaimana, ya Yesus, datang-mu? Engkau terang buana, Kau Surya hidupku! Kiranya Kau sendiri Penyuluh jalanku, supaya ku yakini tujuan janji-mu. (2) Kaum Sion menaburkan kembang di jalanmu; ku ikut mengelukan Dikau di hatiku. Kunyanyi Hosiana, ya Raja, tolonglah! padamulah kiranya hambamu berserah. TABHISAN IBADAH VOTUM & SALAM PELAYAN : Kebaktian minggu Advent saat ini, dikuduskan oleh Tuhan, Sang Imanuel yang menjadi kesempurnaan Advent. Menyanyikan KJ 122 ANAK YANG DIJANJI bagian Refrein SEMUA : Imanuel, Imanuel, Allah menyertai kita (2x)

2 PEMAKNAAN PANGGILAN SEBAGAI ANAK ANAK TERANG (Masuk suami dan Isteri) SEORANG BAPAK : Saya sudah hidup bersama isteri saya selama...tahun. selama perjalanan rumah tangga kami, banyak tantangan yang kami hadapi tetapi kami mampu melewati semua itu. Hingga sekarang kami masih saling mengasihi, menghormati dan menjaga kesetiaan. SEORANG IBU : Bapak. Semua itu terjadi karena Tuhan. Ia selalu memberi pengharapan saat kita dikuasai oleh amarah dan hawa nafsu. Tuhan telah membentuk hati kita agar kita mau berdamai dengan diri, berdamai dengan sesama dan berdamai dengan Tuhan. Hendaklah kita terus berjalan sebagai anak anak terang. SEORANG BAPAK : mari kita mengucap syukur hanya kepada Tuhan (keduanya mendekati pohon natal. Bisa juga dibuat variasi berlutut di pohon natal) SEORANG BAPAK : Tuhan, terima kasih untuk semua penyertaan-mu dalam hidup kami. Kami memohon kasihmu memberi harapan bagi kehidupan semua orang supaya damai menetap di bumi ini dan orang orang percaya memancarkan terang. Dan genaplah perkataan FirmanMu: bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar (Yesaya 9:1). (keduanya menghias pohon natal. Usai menghias, Bapak berkata...) SEORANG BAPAK :Jemaat Tuhan, marilah kita semua berkata: SEMUA PENGAKUAN DOSA PETUGAS : Bangsa yang berjalan di dalam kegelapan telah melihat terang yang besar; mereka yang diam di negeri kekelaman, atasnya terang telah bersinar. : Umat Tuhan, adakah dosa masih melingkari hati kita? Mengejar hawa nafsu hanya mendatangkan kesia siaan Menyimpan amarah dan dendam hanya menggelisahkan hati yang tulus Mengejar apa yang tidak perlu akan mencelakakan kita dalam ambisi dan kebencian. (PETUGAS membakar lilin ungu, mengangkat lilin dan berkata...) Hanya dengan hati yang mau berdamai, engkau akan menjadikan hatimu sebagai palungan kasih dan seluruh jalanmu memancarkan kebaikan. Mari kita berdoa... Instrumen PKJ 46 DARI KUNGKUNGAN DUKA KELAM Tuhan Yesus, Sumber kedamaian. Sentuhlah hati kami yang penuh kebencian agar kami mau mengampuni dan mengasihi. Jadikanlah kami anak anak yang mau keluar dari cengkraman kegelapan dan dibalut dalam rahim anugerah-mu sehingga kami menanggalkan segala hawa nafsu dan terus bercahaya di tengah angakatan yang bengkok hatinya, amin. BERITA ANUGERAH PELAYAN : Jika kamu hidup seturut dengan kehendak Tuhan, maka kamu akan beroleh cahaya kebenaran: Terlalu sedikit bagimu hanya untuk menjadi hamba-ku, untuk menegakkan suku suku Yakub dan untuk mengembalikan orang orang Israel yang masih terpelihara. Tetapi Aku akan membuat engkau menjadi terang bagi bangsa bangsa supaya keselamatan yang dari pada-ku sampai ke ujung bumi. (Yesaya 49:6).

3 Menyanyikan NKB 17 : 1 & 2 AGUNGLAH KASIH ALLAHKU (1) Agunglah kasih Allahku, tiada yang setaranya; Neraka dapat direngkuh, kartikapun tergapailah. Kar na kasihnya Agunglah, Sang Putra menjelma. Dia mencari yang sesat dan diampuninya. Refrein: O kasih Allah Agunglah! Tiada bandingnya! Kekal teguh dan mulia! Dijunjung umatnya. (2) Pabila zaman berhenti dan tahta dunia pun lebur, meskipun orang yang keji telah menjauh dan takabur, namun kasihnya tetaplah, teguh dan mulia. Anug rah bagi manusia, dijunjung umatnya.refrein. PUJIAN MAZMUR (MAZMUR 37 : 7 20 ) Pemazmur : Marilah kita BERDIRI dan bersama sama memadahkan Mazmur menurut MAZMUR 37 : 7 20 PELAYAN : Berdiam dirilah dihadapan TUHAN dan nantikanlah Dia; JEMAAT : jangan marah karena orang yang berhasil dalam hidupnya, karena orang yang melakukan tipu daya. PELAYAN : Berhentilah marah dan tinggalkanlah panas hati itu, JEMAAT : jangan marah, itu hanya membawa kepada kejahatan. PELAYAN : sebab orang orang yang berbuat jahat akan dilenyapkan, JEMAAT :tetapi orang orang yang menanti nantikan TUHAN akan mewarisi negeri. PELAYAN :Karena sedikit waktu lagi, maka lenyaplah orang fasik; JEMAAT :jika engkau memperhatikan tempatnya, maka ia sudah tidak ada lagi. PELAYAN :tetapi orang orang yang rendah hati akan mewarisi negeri JEMAAT : dan bergembira karena kesejahteraan yang berlimpah limpah PELAYAN : orang fasik merencanakan kejahatan terhadap orang benar JEMAAT : dan menggertakkan giginya terhadap dia; PELAYAN :Tuhan menertawakan orang fasik itu, JEMAAT :sebab Ia melihat bahwa harinya sudah dekat. PELAYAN :orang orang fasik menghunus pedang JEMAAT :dan melentur busur mereka PELAYAN : untuk merobohkan orang orang sengsara dan orang orang miskin JEMAAT : untuk membunuh orang orang yang hidup jujur; PEMBERITAAN FIRMAN Doa dan pembacan Firman oleh Pelayan (ROMA 13 : ) Ucapan bahagia Menyanyikan MARANATHA (Maranatha, Maranatha, Maranatha) KHOTBAH PENGAKUAN IMAN PENATUA : Mari kita BERDIRI dan bersama sama mengikrarkan Pengakuan Iman Rasuli, baiklah kita semua berkata... Menyanyikan KJ 282:1 SELURUH UMAT TUHAN, OLEHNYA DIKENAL (1) Seluruh umat Tuhan olehnya dikenal: besar kecil semua, sekarang dan kekal. Mereka dijagai di dalam dunia; baik hidup maupun mati mereka miliknya. baik hidup maupun mati mereka miliknya. PERSEMBAHAN JEMAAT DAN PERPULUHAN

4 DIAKEN : dalam panggilan sebagai anak anak terang, ingatlah akan firman Tuhan menurut Yesaya 58:10 apabila engkau menyerahkan kepada orang lapar apa yang kau inginkan sendiri dan memuaskan hati orang yang tertindas maka terangmu akan terbit dalam gelap dan kegelapanmu akan seperti rembang tengah hari. Mari kita berdoa... Menyanyikan KJ. 87 : 1 dst. GAPURAMU LAPANGKANLAH (1) Gapuramu lapangkanlah menyambut Raja mulia, Sang Maharaja semesta dan Jurus lamat dunia; sejahtera di bawa-nya. Dengan meriah nyanyilah, Terpuji Penebus, Gembala yang kudus. (2) Benar dan adil hukum-nya, dan rahmat lambang kuasanya! MahkotaNya kekal kudus, wahananya lemah lembut. Berakhirlah keluh kesah. Dengan meriah soraklah, Terpuji Penebus, Penolong yang kudus. (3) Selamat berbahagia neg ri yang memilikinya. Selamat hati yang rendah yang sudah dimasukinya. Selaku Surya yang benar dib rinya nikmat yang besar. Terpuji Penebus, Pelipur yang kudus. (4) Gapuramu lapangkanlah, hatimu jadi rumahnya; lambaikan daun ditanganmu menyongsong Raja Agungmu. Sang Jurus lamat t lah dekat membawa hidup dan berkat. Terpuji Penebus, Pendamai yang kudus. (5) Ya Kristus, Jurus lamatku, kubuka hati bagimu. Ya Tuhan, masuk dan beri pengasihanmu tak henti dan Roh Kudus jadikanlah Penunjuk jalan yang baka. NamaMu, Penebus terpujilah terus! Mengiringi persembahan PERPULUHAN, kita menyanyikan PKJ 146 BAWA PERSEMBAHANMU (1) Bawa persembahanmu dalam rumah Tuhan dengan rela hatimu, janganlah jemu. Refr. Bawa persembahanmu, bawa dengan suka, bawa persembahanmu, tanda sukacitamu, Bawa persembahanmu, ucaplah syukur. (2) Rahmat Tuhan padamu tdiak tertandingi oleh apa sajapun dalam dunia, Kasih dan karunia sudah kau terima. Refr. (3) Persembahkan dirimu untuk Tuhan pakai agar kerajaannya makin nyatalah. Damai dan sejahtera diberikan Tuhan. Refr. DSL 149:1 KUSERAHKAN PADA TUHAN (1) Kuserahkan pada Tuhan tubuh, nyawa, jiwaku. Cuma aku hendak hidup bagi Dikau Tuhanku. Refr: tubuh, nyawaku, Roh dan jiwaku. Ku serahkan Sio Tuhan sambut hambamu. DOA SYAFAAT PENGUTUSAN PELAYAN : Jemaat Tuhan, beridirlah sekarang. Hendaklah kamu pulang membawa hatimu yang telah kenyang oleh kebenaran Firman Tuhan. Lakukanlah firman itu dengan kehidupangmu yang mau terus bercahaya dalam hidup damai

5 dengan semua orang. Mulailah dari dirimu, dan bercahayalah bagi semua orang. Menyanyikan PKJ 274 : 1 PAKAILAH WAKTU ANUG RAH TUHANMU (1) Pakailah waktu anug rah Tuhanmu. Hidupmu singkat bagaikan kembang. Mana benda yang kekal di hidupmu. Hanyalah kasih tak akan lekang. Refr: Tiada yang baka di dalam dunia, s gala yang indah pun akan lenyap. Namun kasihmu demi Tuhan Yesus. Sungguh bernilai dan tinggal tetap. BERKAT PELAYAN : Terimalah berkat Tuhan: Tuhan menumbuhkan segala pengharapan atas hidupmu, anugerah dan pengasihan-nya memuaskan hasratmu. Allah, Bapa, Anak dan Roh Kudus menyinari kamu dengan sukacita, kebaikan dan damai sejahtera sampai selama lamanya, Amin. JEMAAT : Amin, amin, A - - min. SAAT TEDUH Menyanyikan NKB 188 TIAP LANGKAHKU