BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Disadari atau tidak, setiap hari manusia selalu melakukan suatu kegiatan. Baik kegiatan yang berdampak terhadap
|
|
- Hendri Darmadi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Disadari atau tidak, setiap hari manusia selalu melakukan suatu kegiatan. Baik kegiatan yang berdampak terhadap dirinya sendiri, berdampak pada orang lain atau organisasi. Kegiatan dapat diartikan sebagai suatu usaha atau aktivitas yang dilakukan guna mencapai tujuan tertentu. Saat ini kegiatan lebih identik sebagai bagian dari program yang dilaksanakan oleh suatu organisasi. Pelaksanaan merupakan proses terlibatnya semua sumber daya manusia, a sarana sesuai dengan pedoman petunjuk, waktu tempat yang telah ditetapkan, dalam melaksanakan program. Agar suatu kegiatan dapat terlaksana dengan baik, perlu aya perencanaan yang disusun secara matang terperinci. Seperti menentukan sasaran yang ingin dicapai, tindakan yang seharusnya dilakukan, jadwal sumber daya yang dibutuhkan. Rencana adalah dasar dari pengendalian hambatan program. Sehingga tanpa aya perencanaan yang matang bagus maka pelaksanaan kegiatan yang sesuai tujuan sulit dicapai. Untuk itu perlu disusun Rencana Pelaksanaan Program (RPK) sebagai pedoman dalam pelaksanaan suatu kegiatan. Sehingga nantinya kegiatan yang dilaksanakan dapat efektif efisien. 1.2 Rumusan Masalah 1. Apa pengertian tujuan dari Rencana Pelaksanaan Kegiatan? 2. Apa keuntungan kerugian dari penggunaan Rencana Pelaksanaan Kegiatan? 3. Bagaimana langkah-langkah pelaksanaan apa saja yang perlu dipersiapkan dalam menggunakan Rencana Pelaksanaan Kegiatan? 4. Bagaimana mengaplikasikan Rencana Pelaksanaan Kegiatan dalam studi kasus? 1.3 Tujuan 1. Mengetahui pengertian tujuan dari Rencana Pelaksanaan Kegiatan. 2. Mengetahui keuntungan kerugian dari penggunaan Rencana Pelaksanaan Kegiatan 3. Mengetahui langkah-langkah apa saja yang perlu dipersiapkan dalam penggunaan Rencana Pelaksanaan Kegiatan 4. Mengetahui cara untuk mengaplikasikan Rencana Pelaksanaan Kegiatan dalam studi kasus.
2 BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pengertian Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Perencanaan merupakan salah satu fungsi pokok manajemen yang pertama harus dijalankan. Sebab tahap awal dalam melakukan aktivitas perusahaan sehubungan dengan pencapaian tujuan organisasi adalah dengan membuat perencanaan. Secara umum perencanaan merupakan proses penentuan tujuan organisasi kemudian menyajikan dengan jelas program, tata cara pelaksanaan program tindakan yang diperlukan untuk mencapai tujuan secara menyeluruh. Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) berisi kegiatan atau aktivitas, sarana, a, tenaga yang dibutuhkan, jadwal waktu, pembagian tugas tanggung jawab para pelaksana. Penyusunan RPK atau yang sering disebut dengan POA (Plan Of Action) dapat disusun dengan baik setelah suatu organisasi mengetahui alokasi sumber a. Penyusunan RPK ini nantinya akan dilakukan melalui suatu pembahasan dalam diskusi atau jika dalam puskesmas maka dilakukan melalui pembahasan dalam lokakarya mini yang dihadiri anggota atau staf organisasi. Misal lokakarya pada puskesmas, lokakarya mini dibagi menjadi 2 yaitu lokakarya mini puskesmas lokakarya lintas sektoral. Pada lokakarya mini bulanan ke-1 ini dilakukan dengan agenda : inventarisasi kegiatan puskesmas, analisis beban kerja, pembagian tugas daerah binaan, penyusunan plan of action (POA). Lokakarya mini bulan selanjutnya adalah membahas pelaksanaan kegiatan- kegiatan bulanan, mencari kendalakendala di lapangan serta mendapatkan informasi baru bulan berjalan Lokakarya mini Triwulanan Lintas Sektoral bertujuan yang pertama adalah untuk menginformasikan program kesehatan yang telah tercantum dalam RPK ke Lintas Sektoral dengan harapan mensinkronkan program kesehatan dengan program lintas sektoral lainnya, merancang kerjasama kemitraan dengan lintas sektoral sampai pembagian peran. Lokakarya mini Triwulanan Lintas Sektoral berikutnya adalah : membahas pelaksanaan kegiatan-kegiatan lintas sektoral, mencari kendala-kendala di lapangan serta mendapatkan informasi baru dari lintas sektoral Tujuan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Tujuan Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) adalah operasional dari suatu program dimana nantinya merupakan pelaksanaan dari berbagai kegiatan, baik kegiatan pokok maupun kegiatan penunjang dalam rangkaian mencapai tujuan program tersebut. Pada dasarnya perencanaan bertujuan :
3 a. Pencocokan pelaksanaan dengan perencanaannya b. Mengetahui kapan pelaksanaan seleseainya kegiatan c. Mengetahui siapa saja yang terlibat d. Mendapatkan kegiatan yang sistematis termasuk biaya e. Memberikan gambaran yang menyeluruh mengenai kegiatan pekerjaan f. Mendeteksi hambatan yang akan ditemui g. Mengarahkan pada pencapaian tujuan 2.3. Manfaat Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Perencanaan atau rencana dari pelaksanaan kegiatan merupakan proses untuk mencapai tujuan organisasi secara menyeluruh, serta mempunyai manfaat antara lain : a. Pelaksanaan kegiatan dapat diusahakan efektif efisien b. Dapat mencapai tujuan c. Dapat melakukan koreksi koreksi bila nantinya terjadi penyimpangan yang timbul seawal mungkin d. Dapat mengidentifikasi hambatan hambatan yang timbul dengan mengatasi hambatan ancaman e. Dapat menghindari aya kegiatan yang tumbuh berubah secara tidak terarah tidak terkontrol Langkah Rencana Pelaksanaan Kegiatan (RPK) Dilakukan melalui 4 tahap sebagai berikut: 1. Tahap persiapan Tahap ini mempersiapkan staf yang terlibat dalam proses penyusunan perencanaan agar memperoleh kesamaan pangan pengetahuan untuk melahsanaakan tahap-tahap perencanaan. 2. Tahap analisis situasi Tahap ini dimaksudkan untuk memperoleh informasi mengenai keadaan permasalahan yang dihadapi puskesmas melalui proses analisis terhadap data yang dikumpulkan. Ada 2 kelompok data yang perlu dikumpulkan yaitu data umum data khusus. 3. Tahap penyusunan rencana usulan kegiatan Penyusunan rencana usulan kegiatan terdiri dari 2 langkah, yaitu: a. Analisis masalah, dengan tahapan: 1) Identifikasi masalah 2) Menetapkan urutan prioritas masalah
4 3) Merumuskan masalah 4) Mencari akar penyebab masalah b. Penyusunan rencana usulan kegiatan 4. Tahap penyusunan rencana pelaksanaan kegiatan Langkah-langkah penyusunan RPK adalah sebagai berikut: a. Mempelajari alokasi kegiatan biaya yang sudah disetujui. b. Membandingkan alokasi kegiatan yang disetujui dengan RUK yang diusulkan situasi pada saat penyusunan RPK. c. Menyusun rancangan awal, rincian volume kegiatan yang akna dilaksanakan serta sumber daya pendukung menurut bulan lokasi pelaksanaan. d. Mengadakan lokakarya mini tahunan untuk membahas kesepakatan RPK. e. Membuat RPK yang telah disusun dalam bentuk matriks.
5 3.1. Perencanaan Keterpaduan BAB III PEMBAHASAN STUDI KASUS NO. SEKTOR/PROGRAM PERAN UPAYA YANG DIPERLUKAN 1. Ba Lingkungan Hidup (BLH) Memberi materi dalam program sosialisasi 1. Menghubungi pihak BLH 2. Membuat proposal Keterkaitan antar program antar sektor dalam pelaksanaan program adalah sangat erat. Untuk itu diperlukan intervensi dari sektor/program mana yang terkait dalam pelaksanaan kegiatan program anda apa peran dari sektor/program tersebut. Dalam program sosialisasi diperlukan intervensi dari BLH dalam memberi materi terkait dengan bank sampah, manfaat bank sampah, keuntungannya Penyusunan Sumber Daya No. Kegiatan Sumber Data yang Diperlukan Tenaga Dana Sarana 1. Rekruitmen Pengurus Perangkat desa (kades,sekdes,bendahara, kasun, perwakilan RW, perwakilan RT dsb) untuk memilih memutuskan ketua sekben. Rp. 0,- Sumber a : - job spesifikasi, job description,kertas wawancara, bolpoin, papan tulis, spidol. 2. Sosialisasi Ba Lingkungan Hidup (BLH) Rp ,- Sumber a : kas desa Leaflet, poster,ungan, konsumsi pengumpulan perangkat desa.
6 3.3. Penyusunan Jadwal Operasional No. 1. Rekruitmen Petugas Kegiatan Sub Kegiatan 1. Pemilihan nama yang direkomen dasikan Kepala dusun 2. Seleksi calon ketua, sekretaris bendahara 3. Pengumum an calon yang terpilih. Tujuan 1. Tujuan umum : Untuk memenuhi kebutuhan SDM yang diperlukan serta mengetahui tugas sesuai posisinya di bank 2. Tujuan khusus a. Memilih pengurus untuk memenuhi kebutuhan SDM bank di Desa Banjarsawah dalam 1 hari. 1 2 November Desember 3 4 b. Mendapatkan SDM yang dibutuhkan sejumlah 2 orang warga Banjarsawah
7 yang meliputi 1 orang bendahara, 1 orang ketua dalam waktu 1 hari. 2. Sosialisasi Program 1. Pembuatan Pencetakan Poster Leaflet 2. Sosialisasi pada Perangkat Desa RT 3. Sosialisasi pada Masyarakat di Perkumpul an Sosial Masyarakat 1. Tujuan umum: Meningkatkan partisipasi masyarakat Desa Banjar Sawah Kecamatan Tegal Siwalan dalam program 2. Tujuan khusus: Menambah jumlah nasabah sebanyak 24 orang dalam 1 tahun 3.4. Hasil Akhir Rencana Pelaksanaan Kegiatan Prioritas Masalah Penyeba b Masalah (Why) Tujuan Pemecahan (What) Sasaran (Whom) Kegiat an (How) Target (How much) Lokasi (Where) Jadwal Pelaksana an (When) Tanggung Jawab ( Who) Anggaran Sumber Indikator Keberhasi lan Asumsi
8 Sampah 1.SDM pelaksan a program masih kurang 2.Media promosi kurang mengen a pada warga sumber informa si masih kurang Untuk memenuhi kebutuhan SDM yang diperlukan serta mengetahui tugas sesuai posisinya di bank Meningkatkan pengetahuan warga desa Banjarsawah melalui pengenalan program manfaatnya bagi lingkungan Warga desa Banjarsa wah Warga desa Banjarsa wah baik dari perangk at desa serta masyara kat umum Memili h 2 orang pengur us bank sebaaga i ketua sekben serta membu at surat pernyat aan kesedia an menjadi pengur us bank Sosialis asi progra m bank dengan narasu mber dari BLH Terpilih 2 orang sebagai ketua, sekretari s bendahar a Jumlah nasabah bertamba h sebanyak 5 orang tiap 1 bulan Desa Banjarsa wah Balai Desa Banjar Sawah Kecamat an Tegal Siwalan 30 November Pembuata n Pencetak an Poster Leaflet: 1-14 Desembe r Sosialisas i pada Sekdes Rp 0,00 Didapatka n 2 orang sebagai ketua sekben bank - Pembuata n poster : Sekben bank - Pembuata n leaflet : Sekben bank - Pengump - Sumber a : Kas Desa. Anggaran : - Pembuata n poster : Pembuata n leaflet : Jumlah nasabah bertambah sebanyak 5 orang setiap 1 bulan. Masyarak at memiliki motivasi yang kuat Dukunga n positif untuk publikasi dari perangkat desa
9 ekonomi warga. Perangkat Desa RT: 22 Desembe r 2014, pukul : WIB - selesai c. Sosialisas i pada Masyarak at di Perkump ulan Sosial Masyarak at: Desembe r 2014 d. Sosialisas i pada masyarak at : Desembe r 2014 ulan Perangkat desa : Ketua bank - Pemberita huan penjelasa n program : Ketua bank - Pengumpu lan perangkat desa : Cetak ungan : 9000 TOTAL : Jadwal Pelaksanaan (gantt chart) Rencana pelaksanaan
10 No Kegiatan Sasaran Target Vol. Kegiatan Perincian Pelaksanaan 1 Rekruitment Warga Desa pengurus Banjarsawah bank 2 Sosialisasi program Bulanan Masyarakat Desa Banjar Sawah Kecamatan Tegal Siwalan Terpilihnya 2 orang warga Banjarsawah untuk mencukupi SDM yang dibutuhkan Jumlah nasabah bertambah sebanyak 5 orang tiap 1 bulan 1. memilih calon pengurus yaiu ketua bendahara untuk rekrut 2. Mengumu mkan calon pengurus yang terpilih di 1. Sosialisasi kepada perangkat desa 2. Sosialisasi kepada masyarakat dalam suatu komunitas sosial 1. Perangkat desa berkumpul menentukan nama-nama calon. Kemudian dimusyawarahkan siapa yang sekiranya cocok. Dan dipilih calon ketua bendahara bank berdasar musyawarah. 2. Calon yang terpilih diumumkan di papan pengumuman. Susunan Acara Penyuluhan : 1. Pembukaan 2. Sambutan kepala desa 3. Pengenalan tentang Sampah oleh pemateri 4. Manfaat Sampah Lokasi Tenaga Jadwal Kebutuhan Rumah Kepala Desa Banjarsawah Balai Desa Banjarsawah Kecamatan Tegal Siwalan Perangkat Desa (Kades, Sekdes,Ben dahara, dll) Pemateri dari BLH, BPH, Panitia Acara sebanyak 3 orang, panitia konsumsi sebanyak 2 31 November 2014 a. Sosialisasi pada Perangkat Desa RT: 22 Desember 2014, pukul : WIB - selesai b. Sosialisasi Surat Keputusan Kades LCD, Laptop, HO, konsumsi.
11 5. Keuntungan Sampah 6. Penutup orang, panitia perlengkapa n sebanyak 3 orang. pada Masyarakat di Perkumpul an Sosial Masyarakat : Desember 2014
12 DAFTAR PUSTAKA Riaadi, Muchlisin. (2012). Kajian Pustaka. Weblog [online] 1 September. Available from : (Acessed 19/11/2014) Suandy, Erly Perencanaan Pajak, Edisi Revisi, Salemba Empat: Jakarta.
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) Oleh: Kelompok 7
RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (RPK) Oleh: Kelompok 7 Anggota Kelompok PRISKA HAPSARI WIDAYANI MASYRIFAH NANO SUSANTO NIHAYATUL MUNAA NIKO RILANTO PUTRA CHOLIFATUN NI`MAH IRAIDA IRVIANA SABILA FABI HANIDA
Lebih terperinciPERENCANAAN DAN EVALUASI PROGRAM KESEHATAN PLAN OF ACTION
PERENCANAAN DAN EVALUASI PROGRAM KESEHATAN PLAN OF ACTION OLEH: KELOMPOK 5 / IKM-A 2011 Burhan Alib 100911045 Eka Nur Yunita Sari 101111001 Ronggo Yudo Wicaksono 101111011 Annisa Nur Luthfiyah 101111045
Lebih terperinciPlan of action atau Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Kelompok 5 IKMA 2011
Plan of action atau Rencana Usulan Kegiatan (RUK) Kelompok 5 IKMA 2011 Pendahuluan Masalah identifikasi penyebab rencana kegiatan penyelesaian masalah Perencanaan : fungsi manajemen pertama dan utama Perencanaan
Lebih terperinciAnggota kelompok : Ryan Rizky Bikatofani
Anggota kelompok : Kiki Octavia Nurdin Wemmy Noor Fauzia Rahmadiani Wijayanti Stevie Yonara Ratih Arinda L. Gianini Ludrya P. Ryan Rizky Bikatofani Santi Dani Yuli Kurniawan Stephanie Julia P.S. Aris Sujoko
Lebih terperinciPedoman Pelaksanaan Mini Lokakarya Puskesmas
Pedoman Pelaksanaan Mini Lokakarya Puskesmas I. Pendahuluan Sesuai Pedoman Perencanaan Tingkat Puskesmas, Manajemen Puskesmas merupakan suatu rangkaian kegiatan yang bekerja secara sinergik yang meliputi
Lebih terperinciBagian. Diskusi dan pendataan dan. Rapat penilaian rutin. Kesehatan. Koordinasi serta evaluasi. Lingkungan. Meningkatn 2. Setiap 6.
D. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Kegiatan Tabel 16. Plan Of Action (POA) No Kegiatan Tujuan Sasaran Lokasi Pelaksana Waktu Dana Metode Rapat antara kepala 1 Membuat jadwal Dana dan Bagian Diskusi dan
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN BERAU DINAS KESEHATAN PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SAMBALIUNG
PEMERINTAH KABUPATEN BERAU DINAS KESEHATAN PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT SAMBALIUNG B. LATAR BELAKANG Perencanaan Tingkat Puskesmas ( PTP) merupakan suatu proses kegiatan yang sistematis untuk menyusun atau
Lebih terperinciForced Field Analysis Sebuah Analisis Kekuatan
Forced Field Analysis Sebuah Analisis Kekuatan Anggota Kelompok 6: Kiki Octavia Nurdin 101111028 Wemmy Noor Fauzia 101111029 Rahmadiani Wijayanti 101111030 Stevie Yonara 101111034 Ratih Arinda L. 101111047
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA. ditentukan melalui perencanaan yang baik dan efektif.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Perencanaan 2.1.1 Pengertian Perencanaan Menurut Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, perencanaan adalah suatu proses untuk mengembangkan
Lebih terperinciTipe A: pengembangan bahan ajar multimedia, dengan dana hibah sebesar Rp ,00 bagi 15 pemenang
Panduan HIBAH PENINGKATAN E-LEARNING UGM 2016 Pusat Inovasi dan Kajian Akademik Universitas Gadjah Mada Ikhtisar Pemanfaatan e-learning sebagai salah satu penunjang pembelajaran saat ini telah berkembang
Lebih terperinciManajemen Puskesmas 1
Manajemen Puskesmas 1 Puskesmas ( Kepmenkes RI No.128/Menkes/SK/II/2004 ) Unit pelaksana teknis dinas kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah
Lebih terperinciLAPORAN BOK UPT DINAS KESEHATAN UNIT PUSKESMAS TAHUN 2013
LAPORAN BOK UPT DINAS KESEHATAN UNIT PUSKESMAS TAHUN 2013 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas terselesaikannya Laporan Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) Dinas Kesehatan Kabupaten
Lebih terperinciLAPORAN PENYULUHAN PERILAKU BEROBAT KE PUSKESMAS
LAPORAN PENYULUHAN PERILAKU BEROBAT KE PUSKESMAS Disusun Oleh : Kelompok 3 Anggun Prawidya Putri (110.2008.029) Diki Arma Duha (110.2008.077) Ferawati (110.2008.105) Mahesa Bonang (110.2008.144) Marini
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN HULU SUNGAI SELATAN NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI HULU SUNGAI SELATAN, Menimbang : a. b. c. Mengingat : 1.
Lebih terperinci2017, No Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679); MEMUTUSKAN: Menetapkan : PERATURAN PEMERINTAH TENTANG PARTISIPASI MASYARAKAT
LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.225, 2017 PEMERINTAHAN DAERAH. Penyelenggaraan. Partisipasi Masyarakat. (Penjelasan dalam Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6133) PERATURAN PEMERINTAH
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Bantuan Operasional Kesehatan (BOK) 2.1.1 Definisi BOK BOK merupakan bantuan pemerintah pusat kepada pemerintah daerah untuk mendukung operasional puskesmas dalam rangka pencapaian
Lebih terperinciPanduan Hibah E Learning UGM 2015 Pusat Inovasi dan Kebijakan Akademik UNIVERSITAS GADJAH MADA
Panduan Hibah E Learning UGM 2015 Pusat Inovasi dan Kebijakan Akademik UNIVERSITAS GADJAH MADA Pendahuluan Pemanfaatan e Learning sebagai penunjang pembelajaran telah berkembang di UGM, salah satunya dengan
Lebih terperinciJobdesk Magister Teknik Kimia
Jobdesk Magister Teknik Kimia Sambutan Tim Penjaminan Mutu Akademik Puji syukur kehadirat Allah Subhaanahuwata Ala yang mana atas rahmat dan karunianya Uraian Tugas (Job Description) Prodi MTK berhasil
Lebih terperinciPERTEMUAN AWAL (KICK OFF MEETING) PENYUSUNAN DOKUMEN MEMORANDUM PROGRAM SANITASI KOTA TERNATE TAHUN 2015
PERTEMUAN AWAL (KICK OFF MEETING) PENYUSUNAN DOKUMEN MEMORANDUM PROGRAM SANITASI KOTA TERNATE TAHUN 2015 Tempat : Ruang Pertemuan Kantor BAPPEDA Kota Ternate Hari/Tanggal : Kamis, 14 Mei 2015 Waktu : 08.00
Lebih terperinciPERENCANAAN DAN PENGGERAKAN PELAKSANAAN TINGKAT PUSKESMAS REIN MATONDANG OCTAVIANA PUSPARANI ESTHER JUNITA DJARI
PERENCANAAN DAN PENGGERAKAN PELAKSANAAN TINGKAT PUSKESMAS REIN MATONDANG OCTAVIANA PUSPARANI ESTHER JUNITA DJARI Fungsi Manajemen puskesmas secara sederhana ada 3 yaitu: 1. Fungsi Perencanaan Puskesmas
Lebih terperinciUPAYA KESEHATAN MASYARAKAT YANG BERORIENTASI SASARAN SOP identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat/ sasaran terhadap kegiatan UKM.
BAB IV 4.1.3 BAB IV. (UKMBS) UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT YANG BERORIENTASI SASARAN 4.1.1.1 SOP identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat/ sasaran terhadap kegiatan UKM. 4.1.1.2 Kerangka acuan, metode,
Lebih terperinciBUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI SINJAI PROVINSI SULAWESI SELATAN PERATURAN BUPATI SINJAI NOMOR 71 TAHUN 2016 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI, KEDUDUKAN, TUGAS POKOK DAN FUNGSI SERTA TATA KERJA DINAS PENANAMAN MODAL DAN PELAYANAN TERPADU
Lebih terperinciPERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2017 TENTANG PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 45 TAHUN 2017 TENTANG PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang:
Lebih terperinciHibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada
Kerangka Acuan Kegiatan Hibah Pengembangan e-learning Universitas Gadjah Mada 2017 Pusat Inovasi dan Kajian Akademik (PIKA) Universitas Gadjah Mada 1 K erangka Acuan Hibah e- Learning UGM Ikhtisar Pemanfaatan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan menyatakan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan menyatakan bahwa kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental spritual maupun sosial yang memungkinkan
Lebih terperinciTENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN PERENCANAAN TINGKAT PUSKESMAS (PTP) DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANTUL KEPALA DINAS KESEHATAN KABUPATEN BANTUL
PEMERINTAH KABUPATEN BANTUL DINAS KESEHATAN Komplek II Kantor Pemda Bantul Jl. Lingkar Timur, Manding, Trirenggo, Bantul, Bantul 55714 Telp/Fax (0274) 367531 / 368828 Website : http://dinkes.bantulkab.go.id
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) merupakan forum perencanaan program tahunan yang dilaksanakan oleh pemerintah desa dan bekerja sama dengan warga masyarakat
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO
PEMERINTAH KABUPATEN PURWOREJO PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURWOREJO NOMOR 4 TAHUN 2010 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PURWOREJO, Menimbang : a. bahwa dalam
Lebih terperinciHibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada
Hibah Elearning 2012 Universitas Gadjah Mada Pusat Pengembangan Pendidikan (P3) UGM mengadakan Hibah Elearning untuk 18 penerima hibah. Hibah ditujukan bagi staf pengajar di UGM untuk memanfaatkan elisa
Lebih terperinciSTRATEGI TINDAK LANJUT
VII. STRATEGI TINDAK LANJUT Pendahuluan Kampanye tahap pertama yang dilakukan di Kompleks hutan rawa gambut Sungai Putri baru saja berakhir Juli 2010 lalu. Beberapa capaian yang dicatat dari kampaye tersebut:
Lebih terperinciPERUBAHAN JUKNIS MUSRENBANG KOTA SURAKARTA TAHUN 2012
PERUBAHAN JUKNIS MUSRENBANG KOTA SURAKARTA TAHUN 2012 PERUBAHAN UMUM PERUBAHAN 1. Penyebutan Tahun 2012 Perwali dan Lampiran 2. Istilah stakeholder menjadi pemangku kepentingan pembangunan 3. Istilah Persiapan
Lebih terperinciASOSIASI PROFESI TEKNIK INDONESIA
ASOSIASI PROFESI TEKNIK INDONESIA Sekretariat Pusat : Kampus B Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta. Jl.Cempaka Putih Tengah No.27.Jakarta Pusat.10510. Telp : 021-4256024.Faxs : 021-4256023
Lebih terperinciLEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN AKSI KAMPUNG BUAH KELURAHAN AKCAYA
LEMBAR EVALUASI PELAKSANAAN AKSI KAMPUNG BUAH KELURAHAN AKCAYA 1 2 3 4 5 6 7 Lab. Inovasi Nama Instansi/ SKPD Judul Inovasi Telp. Instansi E-mail Instansi Penanggung Jawab Inovasi Deskripsi Inovasi KOTA
Lebih terperinci2017, No Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355); 3. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Ke
No.432, 2017 BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA KEMENKES. Pendanaan Program Indonesia Sehat. Pedoman. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 19 TAHUN 2017 TENTANG PEDOMAN PENDANAAN PROGRAM
Lebih terperinciKARANG TARUNA KELURAHAN NAIKOLAN 12 SEPT 2013
KARANG TARUNA KELURAHAN NAIKOLAN 12 SEPT 2013 AGENDA : MELENGKAPI STRUKTUR PENJELASAN SISTEM PROGRAM KERJA CAP LOGO Face Book (fb) : KARANG TARUNA NAIKOLAN SEKRETARIAT : RUMAH GREGORIUS GUNA (JL LONTAR
Lebih terperinciSEJARAH PUSKESMAS Puskesmas
PUSKESMAS SEJARAH PUSKESMAS Puskesmas : ujung tombak pelayanan kesehatan kepada masyarakat Rakerkesnas th. 1968 di Jakarta Awal puskesmas dibagi beberapa kategori : 1. Tipe A (dipimpin : dokter penuh)
Lebih terperinciLAPANGAN RT 7 DAGO POJOK
AR4141 PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN PERUMAHAN LAPORAN DISKUSI LAPANGAN RT 7 DAGO POJOK Pembimbing : Ir. Tri Yuwono, MT Oleh : Erma Tsania / 15213017 Teresa Zefanya / 15213035
Lebih terperinciPEMERINTAH KOTA KOTAMOBAGU DINAS KESEHATAN UPTD PUSKESMAS GOGAGOMAN. Jl. Inpres, Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat 95716
PEMERINTAH KOTA KOTAMOBAGU DINAS KESEHATAN UPTD PUSKESMAS GOGAGOMAN Jl. Inpres, Kelurahan Gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat 95716 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu kesehatan
Lebih terperinciBagian Ketiga Tugas dan Wewenang Pasal 71. Bagian Ketiga Tugas dan Wewenang. Pasal 6
Persandingan UU Nomor 27 tahun 2009 tentang MD3 dan TATIB DPR Dalam kaitannya dengan pembahasan dan penetapan APBN, Peran DPD, Partisipasi Masyarakat, dan tata cara pelaksanaan rapat. UU NOMOR 27 TAHUN
Lebih terperinciUSULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA Ko TEPOS (Komunitas The Powerfull of ASI) sebagai sebuah Wadah Untuk Para Ibu Menyusui Agar Lebih Banyak Lagi Ibu yang Menyusui Kelurahan Krobokan, Kecamatan Semarang
Lebih terperinciHEALTH CARE REGULATION (Nihal Hafez, 1997)
HEALTH CARE REGULATION (Nihal Hafez, 1997) Suatu aksi sosial yang dilakukan (oleh pemerintah) untuk mempengaruhi secara langsung atau tidak langsung terhadap perilaku dan fungsi tenaga kesehatan dan/atau
Lebih terperinciPEDOMAN UMUM PENGATURAN DAN PELAKSANAAN ALOKASI DANA DESA DAN TUNJANGAN PENGHASILAN APARATUR PEMERINTAH DESA DI KABUPATEN GARUT TAHUN ANGGARAN 2014
LAMPIRAN PERATURAN BUPATI GARUT NOMOR 160 TAHUN 2014 TANGGAL 3-3 - 2014 PEDOMAN UMUM PENGATURAN DAN PELAKSANAAN ALOKASI DANA DESA DAN TUNJANGAN PENGHASILAN APARATUR PEMERINTAH DESA DI KABUPATEN GARUT TAHUN
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 58 TAHUN : 2006 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG
LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 58 TAHUN : 2006 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIMAHI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BEKASI
BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 14.A 2013 SERI : E PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR : 14. A TAHUN 2013 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PROGRAM PEMBANGUNAN PARTISIPATIF BERBASIS KOMUNITAS (P3BK) TAHUN 2013
Lebih terperinciPanduan Teknis Pra-Musrenbang Kelurahan Percontohan
Kata Pengantar Puji syukur dipanjatkan ke khadirat Alloh SWT, berkat ridha serta petunjuknya bahwa Panduan Teknis Pra Musrenbang tahun 2015 telah selesai dan disajikan. Panduan Teknis Pra Musrenbang tahun
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 5 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BOGOR TAHUN 2008 NOMOR 5 SERI E PERATURAN WALIKOTA BOGOR NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG TATA CARA PELAKSANAAN MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN (MUSRENBANG) TAHUNAN KOTA BOGOR WALIKOTA
Lebih terperinciPERATURAN DESA NOMOR : 05 TAHUN 2017 TENTANG : ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA TAHUN ANGGARAN 2018
PERATURAN DESA NOMOR : 05 TAHUN 2017 TENTANG : ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DESA TAHUN ANGGARAN 2018 DESA BANGSRI KECAMATAN SUKODONO KABUPATEN SIDOARJO KEPALA DESA BANGSRI KABUPATEN SIDOARJO PERATURAN
Lebih terperinciManajemen Kesehatan. Ada beberapa langkah perencanaan aktivitas kesehatan, yaitu: 1. Melihat situasi
Manajemen Kesehatan Manajamen Pelayanan Kesehatan Pelayanan kesehatan (Heath care) adalah sebuah kumpulan langkah-langkah, barang dan layanan yang dirancang untuk mempromosikan kesehatan, termasuk intervensi
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN SIDENRENG RAPPANG DINAS KESEHATAN PUSKESMAS DONGI Alamat : Jl. Lattabe No 4 Dongi, Kec. Pitu Riawa.
PEDOMAN UKGM BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan gigi dan mulut merupakan salah satu cara untuk mendukung pelaksanaan pembangunan kesehatan. Kegiatan yang dilakukan
Lebih terperinciPanduan Hibah Elearning UGM 2014
Panduan Hibah Elearning UGM 2014 Ringkasan Eksekutif Pusat Pengembangan Pendidikan UGM mengadakan Hibah e-learning untuk 13 penerima hibah. Hibah ditujukan bagi staf pengajar di UGM untuk memanfaatkan
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 58 TAHUN : 2006 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG
LEMBARAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR : 58 TAHUN : 2006 SERI : D PERATURAN DAERAH KOTA CIMAHI NOMOR 2 TAHUN 2006 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KOTA CIMAHI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
Lebih terperinciRANCANG BANGUN PEMBELAJARAN MATA DIKLAT. Ceramah Tanya Jawab Curah Pendapat. - Idem. - Idem
RANCANG BANGUN PEMBELAJARAN MATA DIKLAT 1. Nama Diklat : Diklat Kepemimpinan Tk III 2. Mata Diklat : Jejaring Kerja 3. Alokasi Waktu : 9 JP @ 45 menit 4. Deskripsi Singkat : Mata diklat ini membahas tentang
Lebih terperinciPERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG
GUBERNUR SUMATERA BARAT PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 61 TAHUN 2016 TENTANG PERATURAN PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR 7 TAHUN 2015 TENTANG TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN
Lebih terperinciFORMAT RENCANA USULAN KEGIATAN
FORMAT RENCANA USULAN KEGIATAN I. PENDAHULUAN: a. LATAR BELAKANG b. TUJUAN c. VISI, MISI, TUPOKSI PUSKESMAS, DAN TATA NILAI Rencana usulan kegiatan ini disusun berdasarkan visi, misi, tupoksi dan tata
Lebih terperinciNATIONAL PRIORITY WORKSHOP (NPW) CTI CFF INDONESIA, TAHUN , HOTEL GOLDEN FLOWER, BANDUNG, SEPTEMBER 2013
LAPORAN PERJALANAN NATIONAL PRIORITY WORKSHOP (NPW) CTI CFF INDONESIA, TAHUN 2014 2016, HOTEL GOLDEN FLOWER, BANDUNG, 12-13 SEPTEMBER 2013 Oleh: MUHAMMAD ABRAR, S.Si, M.Si PUSAT PENELEITAIAN OSEANOGRAFI
Lebih terperinciMETODOLOGI KAJIAN Lokasi dan Waktu Kajian
III. METODOLOGI KAJIAN 3.1. Lokasi dan Waktu Kajian Kajian Lapangan dilaksanakan di Desa Mambalan Kecamatan Gunungsari Kabupaten Lombok Barat Propinsi NTB, yang dimulai sejak Praktek Lapangan I (dilaksanakan
Lebih terperinciPERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2007 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN KELURAHAN DAN KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PERATURAN DAERAH KOTA KUPANG NOMOR 18 TAHUN 2007 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN KELURAHAN DAN KECAMATAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA KUPANG, Menimbang : a. bahwa sehubungan dengan
Lebih terperinciBUKTI KEGIATAN/REKAMAN IMPLEMENTASI PEDOMAN/ KAK / SOP. 2 Ijin Pendirian PKM 3 SK Penetapan PKM 4 Bukti Analisis Pendirian PKM. 1 Foto PKM 2 Denah PKM
IDENTIFIKASI DOKUMEN KRITERIA KEBIJAKAN DOKUMEN INTERNAL PEDOMAN/ KAK / SOP BUKTI KEGIATAN/REKAMAN IMPLEMENTASI DOKUMEN EKSTERNAL KETERANGAN 2.1.1 Lokasi pendirian Puskesmas harus sesuai dengan tata ruang
Lebih terperinciBUPATI MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
BUPATI MAJENE PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJENE NOMOR 6 TAHUN 2012 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI MAJENE, Menimbang: a. bahwa berdasarkan ketentuan Peraturan
Lebih terperinci[HUT RI 17 AGUSTUS 2013]
2013 CULSTER CARISSA RW 14 PONDOK JAGUNG TIMUR Panitia Peringatan 17 Agustus 2013 [HUT RI 17 AGUSTUS 2013] SILATURAHMI DAN KEBERSAMAAN Daftar Isi I. PENDAHULUAN... 2 I.1 LATAR BELAKANG... 2 I.2 MAKSUD
Lebih terperinciBAB V RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (PLAN OF ACTION)
BAB V RENCANA PELAKSANAAN KEGIATAN (PLAN OF ACTION) A. Nama Kegiatan Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Diare Pada Masyarakat di Desa Singasari Kecamatan Karanglewas dengan Pemberdayaan, Peremajaan
Lebih terperinciLAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK RSUD Dr. SOETOMO TAHUN 2014
LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK RSUD Dr. SOETOMO TAHUN 2014 RINGKASAN LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK TAHUN 2014 di RSUD Dr. Soetomo I. Gambaran Umum Kebijakan Pelayanan Informasi Publik Keterbukaan
Lebih terperinciBUPATI LAMONGAN PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA DI KABUPATEN LAMONGAN TAHUN ANGGARAN 2015
SALINAN BUPATI LAMONGAN PERATURAN BUPATI LAMONGAN NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN PENGELOLAAN ALOKASI DANA DESA DI KABUPATEN LAMONGAN TAHUN ANGGARAN 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI LAMONGAN,
Lebih terperinciProgram Riset Desentralisasi DIKTI
Panduan Pengajuan Proposal Program Riset Desentralisasi DIKTI 2012 Institut Teknologi Bandung September 2011 Daftar Isi Daftar Isi... 1 I. Latar Belakang... 2 II. Deskripsi Program Riset Desentralisasi
Lebih terperinciPEDOMAN PEMBENTUKAN DAN PENGELOLAAN KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL
SAMBUTAN KETUA BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL PEDOMAN PEMBENTUKAN DAN PENGELOLAAN KELOMPOK KERJA AKREDITASI PNF PROVINSI BADAN AKREDITASI NASIONAL PENDIDIKAN NON FORMAL 2014 1 Pendidikan
Lebih terperinci2.2. BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN KEPALA BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN Uraian Tugas Kepala Bagian
2.2. BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN 2.2.1. KEPALA BAGIAN HUKUM SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN KEBUMEN Uraian Tugas Kepala Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Kebumen sebagai berikut
Lebih terperinciPERATURAN DESA LEREP NOMOR : 4 TAHUN 2015
PERATURAN DESA LEREP NOMOR : 4 TAHUN 2015 TENTANG RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA TAHUN 2016 DESA LEREP KECAMATAN UNGARAN BARAT KABUPATEN SEMARANG PERATURAN DESA LEREP KECAMATAN UNGARAN BARAT KABUPATEN SEMARANG
Lebih terperinciBUPATI BONDOWOSO PROVINSI JAWA TIMUR
BUPATI BONDOWOSO PROVINSI JAWA TIMUR Rancangan : PERATURAN DAERAH KABUPATEN BONDOWOSO NOMOR 8 TAHUN 2014 TENTANG PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BONDOWOSO, Menimbang
Lebih terperincisalinan KEPALA DESA JAMBESARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA JAMBESARI NOMOR 1 TAHUN 2018
salinan KEPALA DESA JAMBESARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA JAMBESARI NOMOR 1 TAHUN 2018 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA
Lebih terperinciHUBUNGAN KINERJA INDIVIDU DENGAN KINERJA ORGANISASI
HUBUNGAN KINERJA INDIVIDU DENGAN KINERJA ORGANISASI Yeremias T. Keban MKP FISIPOL UGM Disampaikan Pada Forum Knowledge Management MENPAN & RB, Jakarta, 12 Sept. 2013 Target indiv Target indiv Target indiv
Lebih terperinciLAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM
LAPORAN KEMAJUAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM PELATIHAN PEMANFAATAN TIM PADA WANITA USIA SUBUR GUNA MENURUNKAN AKI DAN AKB DI DESA TEMBOK KIDUL KECAMATAN ADIWERNA KABUPATEN TEGAL BIDANG
Lebih terperinciLEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 07 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 07 TAHUN 2008 TENTANG
LEMBARAN DAERAH KOTA BANDUNG TAHUN : 2008 NOMOR : 07 PERATURAN DAERAH KOTA BANDUNG NOMOR 07 TAHUN 2008 TENTANG TAHAPAN, TATA CARA PENYUSUNAN, PENGENDALIAN DAN EVALUASI PELAKSANAAN RENCANA PEMBANGUNAN SERTA
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 42 TAHUN 2010 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GROBOGAN,
PERATURAN BUPATI GROBOGAN NOMOR 42 TAHUN 2010 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI GROBOGAN, Menimbang : a. bahwa berdasarkan ketentuan pasal 63 Peraturan Pemerintah
Lebih terperinciPROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS SYIAH KUALA Darussalam-Banda Aceh
1. Ketua Prodi 1. Menyusun rencana dan program kerja Prodi sebagai pedoman pelaksanaan tugas. 2. Bersama dengan Kepala Urusan Administrasi dan Keuangan mengelola keuangan Prodi secara menyeluruh dan membuat
Lebih terperinciUpaya peningkatan kompetensi dapat dilakukan melalui pelatihan-pelatihan atau pendidikan yang dipersyaratkan sebagai Penanggung jawab.
SYNCORE - always deliver value Bab V Akreditasi Puskesmas Kepemimpinan Dan Manajemen UKM posted by danik on December 27, 2016 5.1. Tanggung jawab Pengelolaan UKM Puskesmas Penanggung jawab UKM Puskesmas
Lebih terperinciAgenda Acara PENYUSUNAN RANCANGAN RKPDESA TA 2018 Melalui MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA., September 2017
Agenda Acara PENYUSUNAN RANCANGAN RKPDESA TA 2018 Melalui MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA., September 2017 W a k t u K e g i a t a n Narasumber /Fasilitator 07.30-08.30 Persiapan Panitia 08.30-08.45
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. banyak masalah sosial diantaranya pengangguran, kriminalitas, dan kekurangan bahan pangan bahkan gizi buruk.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Masalah yang dihadapi Kabupaten Bandung saat ini masih sangat kompleks, dimulai dari permasalahan di bidang ekonomi, sosial, pendidikan, kesehatan. Kendala utama
Lebih terperinciPERATURAN BUPATI KARAWANG
PERATURAN BUPATI KARAWANG NOMOR : 67 TAHUN 2012 TENTANG BANTUAN KEUANGAN UNTUK KELEMBAGAAN DESA/KELURAHAN DI KABUPATEN KARAWANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI KARAWANG, Menimbang : a. bahwa untuk
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT
- 270 - PEMERINTAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KOTAWARINGIN BARAT NOMOR 26 TAHUN 2007 TENTANG MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA/KELURAHAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA
Lebih terperinciPROGRAM KERJA HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN 2006
PROGRAM KERJA HIMPUNAN MAHASISWA JURUSAN SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS KUNINGAN 2006 GARIS-GARIS BESAR PROGRAM KERJA HIMPUNAN MAHASISWA SISTEM INFORMASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS
Lebih terperinciHimpunan Peraturan Daerah Kabupaten Purbalingga Tahun
LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 18 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN PURBALINGGA NOMOR 18 TAHUN 2010 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA DAN RENCANA KERJA
Lebih terperinciKECAMATAN COBLONG PROSEDUR MUTU PELAKSANAAN MUSRENBANG TINGKAT KECAMATAN. No. Dok : PM KEUPROG- 01 No. Revisi : 00 Tgl. Berlaku : 12 September 2011
PELAKSANAAN TINGKAT KECAMATAN Jabatan Tanda Tangan Dibuat oleh Diperiksa oleh Disetujui oleh Staf Kasubbag Keuangan dan Camat Status TIDAK DIKENDALIKAN No Salinan Halaman : 1 dari 9 PELAKSANAAN TINGKAT
Lebih terperinciPELAKSANAAN MUSRENBANG DESA
LAMPIRAN VIII : PERATURAN BUPATI BANDUNG NOMOR : 60 TAHUN 2012 TANGGAL : 27 Desember 2012 TENTANG : PEDOMAN PELAKSANAAN MUSYAWARAH PERENCANAAN PEMBANGUNAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH (RPJPD),
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Jam Belajar Masyarakat (JBM) di Kota Metro maka dapat ditarik kesimpulan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan hasil kajian penelitian yang dilakukan tentang Program Jam Belajar Masyarakat (JBM) di Kota Metro maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1.
Lebih terperinciSALINAN KEPALA DESA OLEHSARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA OLEHSARI NOMOR 01 TAHUN 2018 TENTANG
SALINAN KEPALA DESA OLEHSARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA OLEHSARI NOMOR 01 TAHUN 2018 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA DESA
Lebih terperinciManagement By Objectives (MBO) = Manajemen Berdasarkan Sasaran
Management By Objectives (MBO) = Manajemen Berdasarkan Sasaran KONSEP MBO : Adalah sebuah kesepakatan formal antara pimpinan dan bawahan dalam hal : 1. Tujuan yang ingin dicapai oleh setiap bagian / bawahan
Lebih terperinciLampiran II :Peraturan Bupati Sumenep Nomor : Tahun 2015 Tanggal :
Lampiran II :Peraturan Bupati Sumenep Nomor : Tahun 2015 Tanggal : I. KELENGKAPAN PENGAJUAN PENCAIRAN ALOKASI DANA DESA YANG DIKIRIM KE KECAMATAN : 1. PERMOHONAN PENCAIRAN DARI KEPALA DESA KEPADA BUPATI
Lebih terperinciTENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA
PERATURAN DAERAH KABUPATEN BREBES NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BREBES, Menimbang : a. Bahwa dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan
Lebih terperinciSosialisasi, 17 Juni 2011 PANDUAN PENYUSUNAN RENCANA PENGEMBANGAN UNIT
Sosialisasi, 17 Juni 2011 PANDUAN PENYUSUNAN RENCANA PENGEMBANGAN UNIT LATAR BELAKANG Akreditasi program studi Sasaran mutu UMS Rencana Strategis UMS 2009-2013 Akreditasi Institusi Program Penguatan Program
Lebih terperinciBERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : SERI : E PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG
BERITA DAERAH KOTA BEKASI NOMOR : 15 2015 SERI : E A BEKASI PERATURAN WALIKOTA BEKASI NOMOR 15 TAHUN 2015 TENTANG TATA CARA PENYELENGGARAAN PROGRAM PEMBANGUNAN PARTISIPATIF BERBASIS KOMUNITAS TAHUN 2015
Lebih terperinciPersiapan rapat dan membuat notulen
Persiapan rapat dan membuat notulen Rapat merupakan suatu media komunikasi yang diselenggarakan oleh semua organisasi baik swasta maupun pemerintah. Rapat merupakan alat untuk mendapatkan mufakat melalui
Lebih terperinciTATA CARA PENGGUNAAN DANA PROGRAM/KEGIATAN TUGAS PEMBANTUAN (TP) DAN URUSAN BERSAMA (UB) PNPM MANDIRI PERDESAAN T.A. 2010
Lampiran II Surat Menteri Dalam Negeri Nomor : 414.2/753/PMD Tanggal : 19 Pebruari 2010 TATA CARA PENGGUNAAN DANA PROGRAM/KEGIATAN TUGAS PEMBANTUAN (TP) DAN URUSAN BERSAMA (UB) PNPM MANDIRI PERDESAAN T.A.
Lebih terperinciPEMERINTAH KABUPATEN MALANG DESA/ KEL.. KECAMATAN... Jalan... No... Telp.(0341)... CONTOH. KEPUTUSAN DESA/ KELURAHAN... Nomor : 180/ /421.
PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DESA/ KEL.. KECAMATAN... Jalan... No... Telp.(0341)... CONTOH KEPUTUSAN DESA/ KELURAHAN... Nomor : 180/ /421.629/2012 TENTANG TIM PEMBINA/ POKJA POS PELAYANAN TERPADU DESA/
Lebih terperinciBUPATI PASER PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PASER NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG
BUPATI PASER PROVINSI KALIMANTAN TIMUR PERATURAN BUPATI PASER NOMOR 16 TAHUN 2016 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENYUSUNAN RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DESA DAN RENCANA KERJA PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT
Lebih terperinciURAIAN TUGAS DAN WEWENANG BADAN PENGURUS HARIAN MASOPALA UNSRI PERIODE
URAIAN DAN BADAN PENGURUS HARIAN MASOPALA UNSRI PERIODE 2017-2018 ============================================================================== KETUA UMUM 1. Menjalankan amanat organiasi 2. Membuat keputusan-keputusan
Lebih terperinciBUPATI P URWOREJ O N O M O R : 27 TAHUN 2006 T E N T A N G PADA KOPERASI, USAHA K ECIL DAN MENENGAH KABUPATEN P U R W O R E J O TAHUN ANGGARAN 2006
BUPATI PURWOREJO PERATURAN BUPATI P U R W O R E JO N O M O R : 27 TAHUN 2006 T E N T A N G PETUNJUK TEKNIS PENYERTAAN MOD AL BERGULIR PADA KOPERASI, USAHA K ECIL DAN MENENGAH KABUPATEN P U R W O R E J
Lebih terperinciDEWAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEN INSTITUT PERTANIAN BOGOR. SURAT KETETAPAN No. 003/TAP SI/DPM-H IPB/II/2014
SURAT KETETAPAN No. 003/TAP SI/DPM-H IPB/II/2014 Tentang TATA KERJA Dewan Perwakilan Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Manajemen Institut Pertanian Bogor Periode 2013/2014 Mengingat: 1. Undang-Undang Dasar
Lebih terperinciBUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 51 TAHUN 2014 TENTANG
BUPATI TANGERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI TANGERANG NOMOR 51 TAHUN 2014 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN PEMBERIAN BANTUAN KEUANGAN UNTUK INSENTIF BAGI KETUA RUKUN TETANGGA DAN RUKUN WARGA DI DESA BUPATI
Lebih terperinciPROPOSAL SPONSORSHIP HEALTHCARE COMMUNITY & FAMILY NURSING
PROPOSAL SPONSORSHIP HEALTHCARE COMMUNITY & FAMILY NURSING Pengabdian masyarakat dengan menerapkan prinsip keperawatan komunitas di wilayah RT 003 RW 011, kelurahan Pisangan BY Healthcare Community & Family
Lebih terperinciMENGELOLA LOKAKARYA MINI PUSKESMAS
MENGELOLA LOKAKARYA MINI PUSKESMAS DESKRIPSI Merupakan salah satu unsur manajemen puskesmas POKOK BAHASAN A. KONSEP LOKAKARYA MINI B. LOKAKARYA MINI BULANAN PUSKESMAS C. LOKAKARYA MINI TRIBULAN A. KONSEP
Lebih terperinci