BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Bermain An-Nur, Desa Ombulo

Transkripsi

1 BAB III METODE PENELITIAN A. Latar penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kelompok Bermain An-Nur, Desa Ombulo Tango, Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo. Pemilihan tempat dan lokasi tersebut adalah berdasarkan pertinbangan sangat relevansinya dengan permasalahan dan iklim pembelajaran Anak Usia Dini dimaksud. Disamping itu ketertarikan peneliti untuk menjadikan lokasi ini sebagai tempat penelitian, karena peneliti sering berinteraksi dengan pendidik dan peserta didik yang ada di Kelompok Bermain An-Nur, sehingga peneliti mengetahui benar tentang berbagai persoalan yang berhubungan dengan kreativitas pendidik dalam memanfaatkan APE. Dengan mengambil lokasi ini peneliti berharap akan tercipta suasana ilmiah, dan terbangunnya kontribusi pemikiran terhadap kemajuan Kelompok Bermain An-Nur di masa yang akan datang. B. Pendekatan dan Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu untuk menggambarkan secara sistematis dan menyeluruh tentang kreativitas pendidik dalam pemanfatan APE di KB An-Nur di Kecamatan Tolangohula Kabupaten Gorontalo. Berdasarkan tujuan penelitian, maka penelitian ini memerlukan kajian yang mendalam guna memperoleh data yang lengkap dan rinci.

2 Alasan peneliti memilih pendekatan kualitatif adalah karena peneliti ingin menjawab persoalan-persoalan tentang kreativitas pendidik dalam memanfatkan Alat Permainan Edukatif. Data kreativitas yang akan diperoleh diungkapkan dalam bentuk kata-kata bukan dalam bentuk angka-angka. C. Kehadiran Peneliti Dalam penelitian ini yang bertindak sebagai instrumen utama sekaligus pengumpul data adalah peneliti sendiri. Untuk menjadi instrumen utama peneliti tentu akan berkonsolidasi dan berkonsultasi dengan para informan kunci guna mendapatkan hasil yang maksimal. Peneliti juga akan menginformasikan kepada para pendidik dan kepala sekolah bahwa hasil penelitian tidak akan mempengaruhi profesi mereka sehingga dengan begitu para pendidik sebagai informan kunci akan memebrikan data secara lengkap dan fleksibel. D. Data dan Sumber Data Sumber data dalam penelitian ini adalah juga disebut sebagai Informan penelitian, yakni, pendidik, orang tua anak murid, pengelola, dan komite Kelompok Bermain An-Nur. Sedangkan yang dimaksud dengan data dalam penelitian ini adalah data Primer, yakni data yang diperoleh dari informan, dan data sekunder yakni dokumen atau data yang berhubungan dengan kreativitas pendidik misalnya dokumen RKH, RKM atau dokumen lain yang mendukung karena dari dokumen ini dapat dilihat

3 kreativitas pendidik dalam memanfaatkan Alat Permainan Edukatif dalam proses belajar mengajar di PAUD. E. Prosedur Pengumpulan Data Prosedure pengumpulan data akan diperoleh dengan alat pengumpul data sebagai berikut. 1. Observasi Observasi yang dilaksanakan, yakni pengumpulan data dengan cara pengamatan langsung terhadap objek yang diteliti. Dalam hal ini peneliti menggunakan pedoman observasi tentang proses pembelajaran yang dijalankan oleh pendidik, sehingga indikator-indikator kretivitas pendidik dalam memanfaatkan Alat Permainan Edukatif yang dimaksud dalam penelitian ini dapat diperoleh dan dicatat pada buku catatan tersedia. Selain alat dokumentasi yang digunakan adalah kamera untuk merekam perilaku-perilaku para pendidik atau peristiwa-peristiwa yang penting yang terjadi selama pengamatan berlangsung. Pedoman Observasi tidak dibagikan kepada informan, melainkan digunakan sendiri oleh peneliti untuk mengamati dan melihat bagaimana kreativitas pendidik di Kelompok Bermain An-Nur dalam memanfatkan Alat Permainan Edukatif. Dari pengamatan yang akan dilaksanakan tersebut diharapkan dapat diperoleh temuan yang berkaitan dengan permasalahan penelitian yaitu kreativitas pendidik

4 dalam pemanfaatan APE di Kelompok Bermain An-Nur Kecamatan Tolangohula Kabupaten Gorontalo. Selain itu dengan pengamatan ini, kemungkinan akan diperoleh informasi yang mendukung atau menolak informasi yang ditemukan sewaktu wawancara. 2. Wawancara (interview) Wawancara dalam penelitian ini menggunakan wawancara kombinasi, yaitu disamping menggunakan wawancara terstruktur yang dilaksanakan peneliti berdasarkan pedoman pertanyaan-pertanyaan yang dirinci dan mengarah kepada kebutuhan peneliti pada saat melakukan wawancara, juga menggunakan wawancara tak terstruktur. Sebagai langkah awal, sebelum melakukan wawancara, peneliti membuat rancangan atau hal-hal yang berkaitan dengan pertanyaan penelitian yang akan diajukan seputar kreativitas pendidik PAUD An-Nur, sehingga arah dan maksud wawancara tersebut tidak melebar. Pedoman wawancara berfungsi sebagai alat kontrol terhadap relevansi pertanyaan dengan kreativitas dari seorang pendidik dalam memanfaatkan Alat Permainan Edukatif. 3. Dokumentasi (documentation) Pengumpulan data dengan teknik dokumentasi dilaksanakan dengan tujuan sebagai pelengkap atau pendukung dari data primer yang diperoleh dari observasi dan wawancara. Dalam penelitian ini dokumen yang akan dikumpul sebagai data adalah kurikulum PAUD, Silabi, RKH, format evaluasi baik evaluasi proses maupun

5 hasil, strukutur organisasi, profil sekolah, dokumen seritifikat worksoph atau kegiatan pelatihan lain, data statistik pendidik, data supervisi pengawas, jurnal supevisi kepala sekolah serta hal-hal lain yang akan ditemukan di lapangan. Dengan demikian dokumen yang diperlukan pada penelitian nanti akan membantu peneliti untuk mendapatkan gambaran secara luas tentang apa, bagaimana, kreativitas pendidik dalam pemanfaatan APE di Kelompok Bermain An-Nur Desa Ombulo Tango Kecamatan Tolangohula, Kabupaten Gorontalo. F. Pengecekan Keabsahan Data Empat kriteria kesahehan data yakni: kredibilitas, transferabilitas, dependabilitas dan konfirmabilitas. Kredibilitas dalam penelitian ini ditempuh dengan cara: peneliti tinggal dan hadir di tempat penelitian yakni kurang lebih satu bulan. Kegiatan yang dilaksanakan selama satu bulan tersebut adalah observasi secara mendalam dan terus menerus sebagai sutu teknik yang digunakan untuk memahami suatu gejala yang lebih mendalam, sehingga peneliti akan menetapkan aspek-aspek mana yang penrting dan yang tidak, dan kemudian memusatkan perhatian kepada aspek-aspek yang relevan dengan topik penelitian sehingga dapat mengamati keadaan objek yang sebenarnya. Kemudian data tersebut diverivikasi dengan teman sejawat atau pengawas. Dalam rangka kriteria kredibilitas ini peneliti juga mengarsipkan data yang telah diperoleh kemudian digunakan sebagai referensi untuk mengecek data/informasi dan kesimpulan-kesimpulan hasil penelitian (melalui proses validasi)

6 Dependabilitas dalam penelitian ini ditempuh dengan cara audit dependabilitas oleh auditor independent (dalam hal ini dosen pembimbing I dan II) guna mengkaji kegiatan yang dilakukan peneliti. Konfirmabilitas yang ditempuh pada penelitian ini adalah mengkonfirmasi kembali data yang telah diperoleh kepada sumber data. Untuk memenuhi penelusuran atau pelacakan audit ini, peneliti menyiapkan bahan-bahan data mentah (catatan lapangan dan transkrip wawancara), hasil rekaman, dokumen foto, video, hasil analisis data (rangkuman, hipotesis kerja, konsep-konsep) dan catatan tentang proses penyelenggaraan menajemen dan keterampilan menajerial di lokasi penelitian. Sedangkan transferabilitas yang ditempuh pada penelitian ini adalah memtransfer hasil penelitian yang telah dilaksanakan dalam konteks tertentu. Dengan kata lain hasil penelitian harus dibandingkan sendiri oleh peneliti tantang dimana penelitian itu dilakukan dengan dimana hasil penelitian itu diterapkan. G. Analisis data Dalam penelitian ini data yang dianalisis sebelum memasuki lapangan adalah data hasil studi pendahuluan atau data sekunder yang akan digunakan untuk menentukan fokus penelitian. Sedangkan analisis data selama di lapangan adalah data yang diperoleh selama melaksanakan penelitian yang diambil dengan teknik observasi, wawancara mendalam, dokumentasi dan triangulasi. Pada saat ini peneliti menganalisis semua jawaban dari informan, menganalisis dokumentasi yang diperoleh serta mengujinya dengan triangulasi sumber data. Bila jawaban yang

7 diberikan belum memuaskan, maka peneliti akan melanjutkan pertanyaan lagi, sampai tahap tertentu, diperoleh data yang dianggap kredibel. H. Tahap-tahap Penelitian Untuk melaksanakan penelitian tentang kreativitas pendidik dalam pemanfaatan APE di kelompok Bermain An-Nur perlu melalui tahapan-tahapan penelitian yang sistematis agar hasil penelitian yang diharapkan dapat tercapai. Tahapan penelitian yang akan dilaksanakan adalah sebagai berikut. 1. Tahap Persiapan, pada tahap ini kegiatan yang dilaksanakan adalah observasi awal, konsulidasi dengan pendidik dan kepala sekolah, pembuatan instrumen, pembuatan surat ijin dan lain-lain sebagai kelangkapan. 4. Tahap pengembangan desain, adalah pengembangan desain penelitian yang menetapkan desain penelitian yang akan digunakan pada saat penelitian. 5. Tahap pelaksanaan, yakni tahap pelaksanaan penelitian yakni mengamati, mewawancara, mengumpulkan dokumentasi, mereduksi. 6. Tahap Analisi data, yakni menganalisis data yang telah terkumpul hingga mendapatkan suatu kesimpulan 7. Tahap Pelaporan, yakni melaksanakan kegiatan penyunan laporan hasil penelitian.