BAB III METODE PENELITIAN. B. Waktu Penelitian Waktu pelaksanaan penelitian dijelaskan pada tabel 1 dibawah ini. Tabel 1 Jadwal kegiatan penelitian
|
|
- Benny Budiman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 49 BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat Penelitian Penelitian dilakukan di Kecamatan Kota Kefamenanu, Kabupaten TTU, Provinsi NTT. Pemilihan Kecamatan tersebut didasarkan pertimbangan bahwa merupakan pusat Kota pemerintahan dan terdapat jumlah pemilih yang lebih banyak dari Kecamatan lainnya. Sebagai pusat pemerintahan tentunya berbagai aktivitas politik dan proses komunikasi politik lebih banyak dapat terjadi di Kecamatan Kota Kefamenanu, sehingga proses saling mempengaruhi dan dipengaruhi tidak dapat terhindarkan. Selain itu pertimbangan lain adalah luasnya Kabupaten TTU, keterbatasan waktu, nilai sejarah Kecamatan Kota Kefamenanu yang memiliki keragaman adat dan budaya. B. Waktu Penelitian Waktu pelaksanaan penelitian dijelaskan pada tabel 1 dibawah ini. Tabel 1 Jadwal kegiatan penelitian Tahap penelitian Persiapan Pelaksanaan Uraian kegiatan penelitian Penyusunan proposal, bimbingan, seminar dan revisi proposal. Mengurus ijin penelitian dari Prodi S2 Ilmu Komunikasi UNS. Pengurusan surat ijin penelitian mulai dari tingkat Provinsi NTT sampai ke tingkat Kecamatan yaitu Kecamatan Kota Kefamenanu. Pengumpulan data sekunder di tingkat Kabupaten TTU dan Kecamatan Kota Kefamenanu meliputi gambaran umum tempat penelitian (demografi penduduk, status sosial, data pemilih tetap Kabupaten TTU). Pengumpulkan data primer kuesioner di enam Kelurahan dan melakukan wawancara mendalam kepada masyarakat pemilih (5 orang), aktivis politik (3 orang), tokoh masyarakat (3 orang) dan akademisi (2 orang). Pengolahan data penelitian dan membuat transkrip dari hasil wawancara mendalam Waktu Juni sampai 13 November November November sampai 04 Desember sampai 03 Desember sampai 22 Desember sampai 11 Januari 2016
2 50 Melakukan analisis data Melakukan pembahasan hasil penelitian dan merumuskan kesimpulan akhir dan penemuan penelitian. Melakukan konsultasi tesis dengan pembimbing I dan II Melakukan seminar hasil penelitian dan ujian tesis. Review dan finishing tesis penelitian sesuai ketentuan dari Prodi S2 Ilmu Komunikasi. 12 sampai 19 Januari Januari sampai 15 Februari Februari sampai 10 Maret April 2016 dan 23 Juni 2016 Juli sampai 23 Agustus 2016 C. Tatalaksana Penelitian 1. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode survei. Dilihat dari tataran atau menganalisis data, penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dan eksplanatif. Penelitian deskriptif bertujuan membuat deskripsi secara sistematis, faktual, dan akurat tentang fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau objek tertentu, sedangkan penelitian eksplanatif berusaha mencari sebab akibat antara dua atau lebih konsep (variabel) yang akan diteliti (Kriyantono, 2006:20). Berdasarkan pendekatan metodologis, penelitian ini menekankan pada pendekatan kuantitatif dan didukung dengan indepth interview untuk menemukan penjelasan-penjelasan dan pemahaman yang memadai (Creswell, 2014:21). Dalam penelitian sosial, penelitian saat ini termasuk jenis penelitian multiple research strategies atau multiple methods yang terdiri dari tiga strategis yaitu; 1) strategi metode campuran sekuensial atau bertahap ( sequential mixed methods); 2) strategi metode campuran konkuren atau satu waktu ( concurrent mixed methods); dan 3) prosedur metode campuran transformatif (transformative mixed methods) (Creswell, 2014:22). Strategi penelitian yang digunakan saat ini adalah strategi metode campuran sekuensial atau bertahap yaitu prosedur penelitian di mana peneliti berusaha menggabungkan atau memperluas penemuan-penemuannya yang diperoleh dari satu metode dengan penemuan-penemuannya dari metode yang lain, artinya jenis penelitian kuantitatif metode survei dengan sejumlah sampel untuk memperoleh hasil, kemudian melakukan indepth
3 51 interview untuk menemukan penjelasan-penjelasan dan pemahaman yang memadai (Creswell, 2014:23). Penggabungan dua atau lebih metode memungkinkan dan memiliki keuntungan pada temuan dari tiap-tiap metode yang digunakan bisa saling melengkapi dan menguji (trianggulasi metode), sehingga secara keseluruhan hasil penelitian lebih kompherensif dan valid (Pawito, 2009:22). Penelitian ini bermaksud mengeksplorasi pendapat tentang isi pesan politik, penggunaan saluran informasi dan media massa oleh masyarakat pemilih serta efek atau pengaruh pada Pilkada 2015 di Kabupaten TTU. 2. Populasi, sampel dan teknik pengambilan sampel Populasi adalah jumlah keseluruhan dari unit analisis yang ciri-cirinya akan diduga (Singarimb un dan Effendi, 1989:73). Sedangkan menurut Sugiyono (2009:19), populasi sebagai wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari kemudian ditarik suatu kesimpulan. Populasi dalam penelitian saat ini adalah seluruh masyarakat pemilih yang ada dalam daftar pemilih tetap (DPT) di Kecamatan Kota Kefamenanu (9 kelurahan) berjumlah orang yang terdiri dari laki-laki sebanyak orang dan pemilih perempuan sebesar orang. Populasi masyarakat pemilih di Kecamatan Kota Kefamenanu mempunyai karakteristik pemilih yang cenderung sama (homogen). Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi. Besar sampel dihitung rumus Slovin (dalam Sugiyono, 2009) dengan ukuran populasi (N) pada taraf signifikansi α yaitu : n = N 1 + Nα 2 Keterangan : N : populasi (26.751) n : jumlah sampel 1 : nilai konstanta α : taraf signifikansi alfa (0.05)
4 52 n = (0.05) 2 = = 399, (jadi dibulatkan menjadi 400 sampel). Besar sampel yaitu 400 responden, yang didistribusikan pada 6 kelurahan di Kecamatan Kefamenanu. Teknik pengambilan sampel yaitu probability sample (random sampling) dengan metode simple random sampling, yang bertujuan agar dapat melakukan pengamatan pada sebagian anggota populasi dimana dapat ditarik kesimpulan secara umum. Karena itu asumsi dasar simple random sampling adalah setiap kasus memiliki kesempatan yang sama untuk terpilih sebagai sampel dengan kondisi populasi homogen dan mempunyai list populasi (sampling frame). Cara pengambilan sampel dengan lottery technique. Tabel 2 Nama Kelurahan dan Jumlah Sampel di Kecamatan Kota Kefamenanu Kabupaten Timor Tengah Utara No Nama Kelurahan Jumlah Sampel 1 Kelurahan Kefamenanu Utara 68 2 Kelurahan Kefamenanu Tengah 66 3 Kelurahan Benpasi 65 4 Kelurahan Kefamenanu Selatan 63 5 Kelurahan Aplasi 64 6 Kelurahan Bansone 74 Total sampel Variabel penelitian dan definisi operasional variabel Variabel dalam penelitian ini terdiri dari 2 (dua) variabel yaitu variabel independen dan variabel dependen. Variabel independen yaitu pendapat masyarakat pemilih tentang isi pesan politik dari pasangan calon tunggal (X1), penggunaan saluran informasi oleh masyarakat pemilih (X2), penggunaan media massa oleh masyarakat pemilih (X3), sedangkan variabel dependen adalah efek dari proses pemilihan pasangan calon tunggal Pilkada Tabel 3 Definisi operasional variabel penelitian N o. Jenis Variabel Definisi Operasional Cara Pengukuran Skala Data 1. Variabel
5 53 independen X1. Pendapat masyarakat pemilih tentang isi pesan politik dari pasangan calon tunggal Pendapat atau asumsi masyarakat pemilih tentang isi pesan politik yang disampaikan oleh pasangan calon tunggal pada Pilkada 2015 yang dapat mempersuasi atau mempengaruhi perilaku dan sikap masyarakat pemilih. Diukur dengan indikator : 1. Penyampaian visi dan misi sesuai dengan kondisi masyarakat pemilih 2. Penyampaian program kerja sesuai dengan kondisi masyarakat pemilih skor : 1= Tidak sesuai 2= Kurang sesuai 3= Sesuai Ordinal X2. Penggunaan saluran informasi oleh masyarakat pemilih pada Pilkada pasangan calon tunggal Penggunaan saluran informasi oleh masyarakat pemilih untuk memudahkan dan mengetahui informasi politik dari pasangan calon tunggal pada Pilkada Diukur dengan indikator : 1. Media massa 2. Pemimpin opini (opinion leader) skor : 1 = apabila hanya dari 1 saluran informasi 2= apabila lebih dari 1 saluran informasi Nominal X3. Penggunaan media massa oleh masyarakat pemilih pada Pilkada pasangan calon tunggal Penggunaan media massa oleh masyarakat pemilih untuk memudahkan dan mengetahui informasi politik dari pasangan calon tunggal pada Pilkada Diukur dengan indikator : 1. Media cetak (Koran) 2. Radio 3. Televisi 4. Media online skor : 1 = 1 media 2= 2 3 media massa 3= 4 media massa Ordinal 2. Variabel dependen Efek dari proses pemilihan pasangan calon tunggal pada Pilkada 2015 Efek atau pengaruh dari proses pemilihan pasangan calon tunggal, yang diukur dengan indikator partisipasi masyarakat pemilih dalam Pilkada kategori: 1= Tidak berpartisipasi 2= Berpartisipasi Nominal 4. Prosedur pengumpulan data Prosedur pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu peneliti kuesioner dan daftar pertanyaan kunci ( interview guides). Kuesioner sebagai
6 54 instrumen utama dan bertujuan untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu (Kryantoro, 2006:43). Kuesioner penelitian dibuat oleh peneliti berdasarkan tujuan penelitian dan landasan teori tentang komunikasi politik pada Pilkada 2015 di Kabupaten TTU. Kuesioner yang dibuat berisi pertanyaan-pertanyaan tentang komunikasi politik meliputi isi pesan, media dan efek. Pertanyaan dalam kuesioner merupakan pertanyaan tertutup dengan pilihan alternatif jawaban/multiple choice (pilihan jawaban a, b, c dan d). Daftar pertanyaan kunci ( interview guides) merupakan pedoman wawancara yang berisi pertanyaan terbuka dan ditujukan kepada masyarakat pemilih, akademisi, aktivis politik, dan tokoh masyarakat. Hasil wawancara berfungsi untuk mendukung, melengkapi dan memperkuat data atau analisis hasil survei. adalah percakapan antara peneliti (seseorang yang berharap mendapatkan informasi) dan informan (seseorang yang diasumsikan mempunyai informasi penting tentang suatu objek (Berger, 2000:17). Sedangkan menurut Lindlof (lihat Pawito, 2009:28), wawancara dapat mempelajari berbagai hal yang nampaknya memang tidak dapat dilacak dengan cara atau metode lainnya. biasanya digunakan pada penelitian kualitatif dengan tujuan untuk memperoleh informasi langsung dari informan, namun saat ini banyak penelitian kuantitatif juga wawancara sebagai salah satu metode pengumpulan data (Kryantoro, 2006:45). 5. Teknik analisis data Teknik analisis data yang dilakukan meliputi: a. Pengolahan data Pengolahan data dilakukan melalui lima tahapan antara lain: 1) editing yaitu saat memeriksa kelengkapan, konsistensi, dan kesesuaian dari data yang diperoleh pada saat penelitian; 2) coding yaitu untuk mengklasifikasikan jawaban dari responden berdasarkan kode tertentu yang telah ditentukan oleh peneliti; 3) entry data yaitu daftar pertanyaan yang telah dilengkapi dengan pengkodean jawaban, selanjutnya diproses dengan komputer serta di analisis; 4) cleaning yaitu pembersihan data apabila terdapat ada kesalahan
7 55 pada saat entry data; dan 5) tabulating yaitu melakukan tabulasi data hasil penelitian pada tabel tabulasi yang telah disiapkan peneliti. b. Analisis data Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif yaitu meliputi distribusi frekuensi dari setiap variabel yang diteliti dan disajikan dalam bentuk tabel, grafik dan diuraikan secara naratif. Hasil analisis deskriptif dilengkapi atau didukung dengan hasil wawancara mendalam. 6. Etika Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan peneliti tetap menjaga etika, menjamin tidak adanya pelanggaran hak responden dan sesuai dengan persyaratan etik. Semua penelitian yang melibatkan manusia sebagai subjek, harus berdasarkan lima prinsip dasar etika penelitian yaitu: menghormati harkat dan martabat manusia, memperhitungkan manfaat dan kerugian yang ditimbulkan, tidak membahayakan subjek penelitian, keadilan dan inklusivitas, serta menghormati privasi dan kerahasiaan subjek penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti memberikan formulir persetujuan menjadi responden untuk ditandatangani bagi responden yang setuju ikut berpartisipasi dalam proses penelitian.
BAB III METODE PENELITIAN. correlative dengan menggunakan pendekatan cross-sectional yaitu jenis
34 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan correlative dengan menggunakan pendekatan cross-sectional yaitu jenis penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Rancangan penelitian ini menggunakan rancangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. usia, jenis kelamin, masa kerja, pengetahuan, tingkat pendidikan, ketersediaan
43 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui gambaran
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis/Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
1 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis/Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Rancangan penelitian yang digunakan adalah rancangan penelitian korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Deskriptif korelation yaitu penelitian yang bertujuan untuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Berdasarkan hipotesis yang telah diterapkan, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi karena menjelaskan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan dan Jenis Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Pendekatan kuantitatif adalah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. melakukan intervensi terhadap subjek penelitian (Notoatmodjo, 2010). Pada
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional. Penelitian observasional adalah penelitian yang dilakukan tanpa melakukan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu penelitian yang
BAB I METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu penelitian yang menggambarkan terhadap obyek yang diteliti melalui data sampel atau populasi sebagaimana
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan adalah Croos Sectional yaitu suatu penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian yang digunakan analitik,adalah survei atau penelitian yang mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena kesehatan itu terjadi.(
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental dengan rancangan studi yang digunakan yaitu cross sectional yang bersifat deskriptif analitik. Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. maka jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan menggunakan studi
39 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian yang hendak di capai, maka jenis penelitian ini adalah penelitian analitik dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan metode kuantitatif.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah non eksperimen dengan metode kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah descriptive comparative dengan pendekatan cross-sectional.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah correlation study yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara variabel independen dan variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Korelasional dengan. rancangan cross sectional, dengan mengukur variabel
24 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Korelasional dengan rancangan cross sectional, dengan mengukur variabel penelitian yaitu pengetahuan masyarakat
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian Descriptive Korelasional yang bertujuan untuk menjelaskan adanya hubungan antar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang. Panembahan Senopati Bantul Yogyakarta.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan pada pasien post operasi dengan yang dirawat di bangsal bedah
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif, dengan rancangan
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif, dengan rancangan deskriptif analitik yaitu dengan melakukan pengukuran variabel independen
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif non eksperimental. Metode yang digunakan adalah descriptive
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non eksperimental. Metode yang digunakan adalah descriptive comparative
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian observasional dengan bantuan kuesioner. Desain penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Berdasarkan tujuan yang hendak dicapai jenis penelitian ini adalah penelitian observasional dengan bantuan kuesioner. Desain penelitian yang digunakan dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Rancangan penelitian ini adalah descriptive correlation yaitu
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian Rancangan penelitian ini adalah descriptive correlation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
19 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis & Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasi yaitu mendeskripsikan variabel independen dan dependen, kemudian melakukan analisis
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. obyek dan subyek penelitian. Rancangan penelitian secara survei untuk
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif yaitu penelitian yang mendapatkan hasil gambaran secara menyeluruh tentang obyek dan subyek
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian. Demak, sedangkan pendekatan yang digunakan adalah cross sectional
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian Jenis penelitian ini merupakan kuantitatif. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasi study yang bertujuan untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan pendekatan cross sectional dimana variabel dependen dan variabel independent
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif komparatif yang bertujuan untuk mengetahui perbedaan kreativitas anak ditinjau dari ibu bekerja dan ibu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Desain pada penelitian ini adalah descriptive comparative
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian noneksperimental. Desain pada penelitian ini adalah descriptive comparative dengan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian akan dilaksanakan selama delapan bulan, dari awal pembuatan
50 BAB III METODE PENELITIAN 3. 1 Ruang lingkup penelitian Ruang lingkup penelitian ini mencakup disiplin ilmu kesehatan masyarakat dan obstetri ginekologi. 3. 2 Waktu dan tempat penelitian Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. rancangan penelitian pra-experimental menggunakan one graup pre testpost
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan rancangan penelitian pra-experimental menggunakan one graup pre testpost test
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis / Rancangan Penelitian dan Metode Penelitian Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu penelitian untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan remaja
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. fakta yang di teliti. Pendekan kuantitatif yaitu pendekatan yang bertolak dari suatu
41 III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Penelitian ini berdasarkan pendekatannya termasuk dalam penelitian kuantitatif dimana tujuan utamanya adalah untuk menjelaskan atau memahami makna di balik
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kader terhadap motivasi ibu untuk memberikan ASI eksklusif di wilayah kerja
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah termasuk penelitian non ekperimental yaitu merupakan jenis penelitian deskriptif kuantitatif mengenai hubungan dukungan kader
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
1 A. JENIS PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian quasy experiment dengan dua kelompok yaitu kelompok kontrol dan intervensi. Pada
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
21 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah survei analitik yaitu untuk mencari hubungan antara variable bebas dan terikat yang dilakukan dengan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. variabel dengan variabel lain yang ada pada suatu objek
72 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode penelitian yang digunakan yaitu kuantitatif dengan jenis desain penelitian korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk melihat hubungan atau
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian dan Metode Pendekatan Rancangan penelitian ini adalah discriptive correlation yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan strategi Exploratoris Sekuensial.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan strategi Exploratoris Sekuensial. Strategi ini diawali dengan pengumpulan dan analisis data kualitatif pada tahap pertama, dan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. yang menggambarkan dan menjelaskan suatu masalah yang hasilnya dapat
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif. Metode kuantitatif dinamakan metode tradisional, karena metode ini sudah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Jenis penelitian ini adalah kuantitatif yaitu penelitian yang data-datanya berhubungan dengan angka-angka baik yang diperoleh dari pengukuran maupun dari
Lebih terperinciIII. METODE PENELITIAN. mengukur maupun mengumpulkan data, serta bagaimana melakukan penelitian
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Metode penelitian menurut M. Nazir (1999:51) adalah urutan kerja yang harus dilakukan dalam melaksanakan penelitian, termasuk alat yang digunakan untuk mengukur
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non-eksperimental dan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif non-eksperimental dan termasuk dalam penelitian korelasional, yaitu penelitian yang mengkaji hubungan antar variabel.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah bersifat analitik yaitu penelitian yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang kenyataan atau data objektif.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental yaitu descriptive
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental yaitu descriptive analytic. Descriptive analytic adalah metode untuk menggambarkan atau meringkas
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. survei dengan menggunakan alat bantu kuesioner dan menggunakan metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan cara survei dengan menggunakan alat bantu kuesioner dan menggunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
45 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan dan Metode Pendekatan Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis/ rancangan penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik yang digunakan untuk mengukur hubungan (korelasi) tingkat pengetahuan vulva hygiene dengan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian campuran (mixed methods)
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian campuran (mixed methods) dengan menggunakan metode kombinasi model atau desain sequential explanatory. Metode
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Bab ini membahas tentang lokasi dan subjek populasi / sampel penelitian, desain penelitian, metode penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, proses pengembangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Rencana Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan deskriptif korelasional yaitu mencari hubungan antara variabel bebas (jenis
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Mopuya, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango. Waktu penelitian ini dilaksanakan selama 1 minggu pada bulan mei dari
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian di SMP Negeri 1 Bulawa yang terletak di desa Mopuya, Kecamatan Bulawa, Kabupaten Bone Bolango. 3.1.2
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan adalah Cross Sectional yaitu metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan rancangan penelitian Jenis penelitian ini adalah analitik korelasional yang bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan diantara variabel-variabel yang diteliti.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitis yaitu penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitis yaitu penelitian yang terdiri atas variabel bebas dan terikat (Hidayat, 2007). Metode penelitian
Lebih terperinciO1 (X) O2. BAB lll METODOLOGI PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi experimental design:
BAB lll METODOLOGI PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian quasi experimental design: one group pre and post test design atau disebut juga rancangan sebelum dan sesudah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif korelasi karena menjelaskan hubungan korelatif antar variabel (Nursalam, 2008). Tujuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian komparasi untuk mencari perbandingan dua sampel atau dua uji coba pada obyek penelitian. Penelitian ini
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang dilakukan adalah metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan adalah metode deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk menunjukkan atau
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian descriptive correlation dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian descriptive correlation dengan pendekatan cross sectional dan menggunakan data kuantitatif. Pendekatan merupakan
Lebih terperincisedangkan status gizi pada balita sebagai variabel terikat.
38 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif analitik. Peneliti akan melakukan pengukuran variabel independen dan dependen,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. digunakan adalah deskriptif analitik yaitu metode penelitian yang menggali. dengan faktor efek (Notoatmodjo, 2011).
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik yaitu metode penelitian yang menggali bagaimana
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN
BAB III METODA PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Metode Pendekatan Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasi yaitu penelitian yang dilakukan untuk menganalisis ada tidaknya hubungan antara
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. diangkakan (Sugiyono, 2003). Maka jenis penelitian yang
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 1.1 Tipe Penelitian Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Penelitian kuantitatif, adalah penelitian dengan memperoleh data yang berbentuk
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dengan rancangan cross sectional (belah lintang), yaitu menganalisis
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian korelasional dengan rancangan cross sectional (belah lintang), yaitu menganalisis hubungan antara variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian campuran atau mixed
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian campuran atau mixed method. Pendekatan penelitian mixed method merupakan pendekatan yang mengkombinasikan atau
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif korelasi yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelasi antara korelatif antara variabel independen
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian menggunakan rancangan penelitian kuantitatif pendekatan analitik dengan menggunakan desain cross sectional study. Cross sectional study yaitu
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Pendekatan Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Menurut Kerlinger & Lee (2000: 599), survei digunakan pada populasi besar maupun
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian non eksperimental dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian non eksperimental dengan rancangan case-control. Studi kasus kontrol adalah rancangan epidemiologi yang mempelajari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan
33 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Desain penelitian ini adalah analitik yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan dependent melalui
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN Desain Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Populasi dan Sampel
METODE PENELITIAN Desain Penelitian Penelitian didesain sebagai penelitian survei yang bersifat deskriptif korelasional. Menurut Singarimbun dan Effendi (2006) desain penelitian survei adalah penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasi yaitu
39 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik korelasi yaitu untuk mencari arah dan kuatnya hubungan antara dua variabel atau lebih (Sugiyono,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian explanatory research yaitu suatu penelitian yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel-variabel melalui
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengunakan kuantitatif dengan pendekatan deskriptif observasi pada
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini mengunakan kuantitatif dengan pendekatan deskriptif observasi pada yang bekerja di Ruang Rawat Inap Kelas II dan III RSU PKU Muhammadiyah Bantul.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif didefinisikan suatu penelitian yang dilakukan untuk
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Kelurahan Pulubala merupakan kelurahan yang memiliki angka kejadian DBD
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian 3.1.1 Lokasi Penelitian Lokasi penelitian yang menjadi pilihan peneliti yaitu kelurahan Pulubala Kecamatan Kota Tengah Kota Gorontalo. Lokasi
Lebih terperinciBAB IV METODE PENELITIAN
BAB IV METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian Desain penelitian adalah model atau metode yang digunakan untuk melakukan suatu penelitian yang memberikan arah terhadap jalannya penelitian. Desain penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
39 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed
III. METODE PENELITIAN A. Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian dengan metode kombinasi ( mixed methods). Metode penelitian kombinasi adalah metode penelitian yang menggabungkan antara metode
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif non eksperimental. Pengumpulan
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode deskriptif non eksperimental. Pengumpulan data secara terstruktur yang bersumber dari data primer, yaitu kuesioner yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis, Lokasi dan Waktu Penelitian 1. Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian asosiatif. Penelitian asosiatif adalah penelitian yang menggabungkan dua variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Isaac dan Michael menjelaskan penelitian
BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Tipe Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran tentang model adopsi internet oleh guru SMA Negeri. Karena itu, tipe penelitian ini termasuk pada penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Ruang Lingkup Penelitian Ruang lingkup keilmuwan penelitian ini mencakup bidang Ilmu Kesehatan Masyarakat. 3.2 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di dua
Lebih terperinciBAB III METODA PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang bersifat
BAB III METODA PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian non eksperimental yang bersifat kuantitatif dengan metode deskriptif korelasional dan dengan pendekatan cross sectional
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian correlative (hubungan/ asosiasi)
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian correlative (hubungan/ asosiasi) dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian korelasi ini mengkaji
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasi untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dengan kepatuhan penderita kanker dalam
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dan waktu penelitian, identifikasi variabel dengan definisi operasional,
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan urutan langkah dalam melakukan penelitian. Hal-hal yang termasuk dalam metode penelitian adalah desain penelitian yang digunakan, subyek penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Pemilihan lokasi penelitian dilakukan secara sengaja (purposive), yaitu di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Klapanunggal, Bogor yang merupakan kawasan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
56 BAB III METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan survei analitik menggunakan rancangan Cross Sectional yaitu suatu penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk membuat gambaran
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. menggunakan desain penelitian studi korelasional yang merupakan penelitian
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain penelitian studi korelasional yang merupakan penelitian atau
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelational untuk
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan metode Pendekatan Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelational untuk menganalisis hubungan antara variabel bebas yaitu peran pengawas minum
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian deskriptif pendekatan survey. B. Populasi dan sampel 1. Populasi Populasi adalah wilayah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. pendekatan cross sectional (Nursalam, 2003). Metode penelitian dengan
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis atau Rancangan Penelitian Jenis atau rancangan penelitian ini adalah descriptive correlational yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengungkapkan hubungan korelatif
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif komparatif. Penelitian komparatif untuk mencari perbandingan antara dua sampel atau dua uji
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. pendekatan Cross Sectional (Notoatmodjo, 2010). Teluk) di wilayah Puskesmas Karangawen II Kabupaten Demak.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Jenis penelitian ini adalah deskriptif yaitu suatu metode penelitian yang dilakukan untuk mendeskripsikan atau menggambarkan fenomena yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Dan Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi eksperimental design, dengan rancangan yang digunakan adalah posttest only control
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
25 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif korelasional atau penelitian hubungan antara dua variabel pada suatu situasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang di gunakan adalah pendekatan cross sectional.
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif korelasional. Desain penelitian ini dipilih karena peneliti mencoba mencari tahu hubungan tingkat pengetahuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. korelasional menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan korelasional menggunakan pendekatan cross sectional. Penelitian korelasional bertujuan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif
33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian eksplanatif. Penelitian eksplanatif merupakan penelitian yang bertujuan untuk menerangkan, menguji hipotesis dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengembangkan hubungan antar
BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat korelasional yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengembangkan hubungan antar variabel dan
Lebih terperinci