- PDF Download Gratis

Transkripsi

1 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 i

3 ii Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

4 KECAMATAN SEPAKU DALAM ANGKA 2015 Katalog : No Publikasi : Ukuran Buku: A5 ; 14.8 x 21 cm Jumlah Halaman / Total Pages : Naskah : BPS Kabupaten Penajam Paser Utara Penyunting: BPS Kabupaten Penajam Paser Utara Gambar Kulit: BPS Kabupaten Penajam Paser Utara Diterbitkan oleh: BPS Kabupaten Penajam Paser Utara Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau menggandakan sebagian atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin tertulis dari Badan Pusat Statistik Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 iii

5 iv Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

6 KATA PENGANTAR Dengan memanjatkan Puji Syukur ke Hadirat Allah SWT, Karena atas perkenan Nya Publikasi Kecamatan Sepaku Dalam Angka Tahun 2015 dapat diterbitkan. Publikasi ini dimaksudkan untuk memberi data akurat dan lengkap yang merupakan gambaran perkembangan Perstatistikan di Kecamatan Penajam sebagai salah satu misi Badan Pusat Statistik untuk bersama-sama dalam menyediakan small area statistics (data statistik di wilayah terkecil). Saran, pendapat dan kritik yang membangun dari berbagai pihak untuk perbaikan dan penyempurnaan pada publikasi di masa yang akan datang sangat kami nantikan Kepada semua Dinas/Instansi/Lembaga Pemerintahan maupun swasta yang telah membantu menyediakan data kami sampaikan terima kasih, semoga kerja sama kita ini dapat terus ditingkatkan. Akhirnya semoga publikasi ini dapat bermanfaat bagi kita semua dalam menyusun dan melaksanakan Pembangunan khususnya di Kecamatan Penajam. Penajam, November 2015 Penyusun, Kiki Darmayanti, SST Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 v

7 vi Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

8 DAFTAR ISI Halaman Judul... i Katalog... iii Kata Pengantar... v Daftar Isi... vii Daftar Tabel... viii Bab 1 Geografi... 3 Bab 2 Pemerintahan Bab 3 Kependudukan Bab 4 Kesehatan Bab 5 Kesehatan dan Perumahan Bab 6 Sosial Budaya Bab 7 Transportasi dan Komunikasi Bab 8 Potensi ekonomi Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 vii

9 viii Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

10 DAFTAR TABEL BAB 1 GEOGRAFI 1.1. Batas, Luas, Letak Wilayah, Jumlah Desa dan Ibukota Kecamatan Sepaku Tahun Luas Wilayah Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa Tahun Jarak dan Permukaan Jalan dan Sarana Transportasi Dari Ibukota Kecamatan dan Ibu Kota Kabupaten Ke Desa, Kecamatan Sepaku Tahun Nama-Nama Sungai yang Melintasi Desa Kecamatan Sepaku Tahun Letak Geografis Desa/Kelurahan di Kecamatan Sepaku Rata-rata Curah Hujan per Bulan di Kecamatan Sepaku Tahun Jumlah Hari Hujan Per Bulan di Kecamatan Sepaku Tahun BAB 2 PEMERINTAHAN Nama-nama Pejabat Muspida di Kecamatan Sepaku Tahun Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kantor Camat Kecamatan Sepaku Menurut Golongan Tahun Nama Kepala Desa/Lurah dan Pejabat Tingkat Desa/Kelurahan Kecamatan Sepaku Tahun Jumlah Aparatur Pemerintah Desa/Kelurahan Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya RT di Kecamatan Sepaku Tahun Status Pemerintahan dan Klasifikasi Desa/Kelurahan Tahun Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 ix

11 2.7. Banyaknya Anggota Hansip dan Polisi Pelayanan Masyarakat (POLMAS) Menurut Desa/ Kelurahan Tahun Nama - nama anggota DPRD Daerah Pemilihan Kecamatan Sepaku Periode BAB 3 PENDUDUK Banyaknya Penduduk Kecamatan Sepaku Menurut Jenis Kelamin, Rasio Jenis Kelamin dan Pertumbuhan Tahun Luas Wilayah dan Kepadatan Penduduk Menurut Dasa/Kelurahan di Kecamatan Sepaku Tahun Jumlah Penduduk Menurut Jenis Kelamin per Desa/Kelurahan Tahun Persentase Jumlah Penduduk Menurut Kelompok Umur di Kecamatan Sepaku Tahun Jumlah Penduduk yang Lahir dan Mati Menurut Jenis Kelamin per Desa/Kelurahan Tahun Jumlah Pendatang dan Pindah Menurut Desa/Kelurahan Tahun Jumlah Penduduk Berdasarkan Daerah Perkotaan dan Pedesaan menurut Desa/Kelurahan Tahun Persentase Penduduk Usia Kerja Menurut Lapangan Tahun Persentase Penduduk Usia Kawin Menurut Status Perkawinan Tahun Persentase Penduduk Berusia 5 Tahun Keatas Berdasarkan Pendidikan yang Ditamatkan Tahun BAB 4 PENDIDIKAN Banyaknya sekolah Negeri x Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

12 4.2. Banyaknya Sekolah Swasta Jumlah Lembaga Pendidikan Islam Banyaknya Guru Sekolah Negeri dan Swasta Banyaknya Murid Sekolah Negeri dan Swasta BAB 5 KESEHATAN DAN PERUMAHAN Banyaknya Sarana Kesehatan Menurut Jenis Sarana Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya Puskesmas, Puskesmas Pembantu /Puskesmas keliling, dan Polindes Desa Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Banyaknya Apotek dan Toko Obat Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Banyaknya Posyandu Menurut Starata Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Banyaknya Tenaga Kesehatan di Puskesmas dan Pusban Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Banyaknya Dukun Bayi dan Dukun Pengobatan Alternatif di Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Angka Kelahiran dan Angka Kematian Bayi Kecamatan Sepaku Tahun Jumlah Kematian Ibu Maternal Kecamatan Sepaku B1555T Tahun Jumlah Peserta KB dan Aktif Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Banyaknya Akseptor Keluarga Berencana di Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya Bayi yang Diimunisasi Menurut Jenis Imunisasinya di Kecamatan sepaku Tahun Banyaknya Kunjungan Ibu Hamil, Imunisasi Ibu Hamil,Bayi Balita dan Status Gizi Tahun Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 xi

13 5.13. Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Air Minum Tahun Persentase Rumah Tangga Menurut Tempat Buang Air Besar Tahun Persentase Rumah Tangga Menurut Jenis Lantai Terluas Tahun Persentase Rumah Tangga Menurut Jenis Atap Terluas Tahun Persentase Rumah Tangga Menurut Sumber Penerangan Tempat Tinggal Tahun Sumber Air Minum Sebagaian Besar Penduduk Menurut Desa/Kelurahan Tahun BAB 6 SOSIAL DAN BUDAYA Banyaknya Pasangan Pernikahan di Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Banyaknya Penyuluhan Agama Islam (Non PNS) di Kecamatan Sepaku Dirinci per Desa/Kelurahan Tahun Jumlah Sarana Ibadah Di Kecamatan Sepaku Dirinci Per Desa/Kelurahan Tahun BAB 7 TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI Panjang Jalan Kecamatan Sepaku Menurut Status Jalan Tahun Panjang Jalan Kabupaten Menurut Jenis Permukiman Jalan Tahun Panjang Jalan Kabupaten Menurut Kondisi Jalan Tahun Banyaknya Kendaraan Bermotor Angkutan Umum Tahun xii Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

14 BAB 8 POTENSI EKONOMI Luas Tanah Menurut Penggunaan/Fungsi Lahan Tahun Luas Panen, Puso, Tanam dan Tanaman Akhir Padi Sawah di Kecamatan Sepaku Tahun Luas Panen, Puso, Tanam dan Tanaman Akhir Padi Ladang di Kecamatan Sepaku Tahun Luas Panen, Puso, Tanam dan Tanaman Akhir Bulan dan Panen Muda Palawija di Kecamatan Sepaku Tahun Produksi dan produktivitas Tanaman Perkebunan Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya Ternak yang Diusahakan dan Dipotong di Kecamatan Sepaku dirinci Menurut Jenis Ternak Tahun Produksi Telur Unggas Kecamatan Sepaku Tahun Produksi Perikanan Kecamatan Sepaku Tahun (TON) Luas Budidaya Tambak dan Kolam Air Tawar di kecamtan Sepaku Tahun Banyaknya Perahu/Kapal Penangkap Ikan Perairan Laut Dan Umum Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya Nelayan Perairan Laut dan Umum Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya Petani Tambak, Kolam dan Keramba di Kecamatan Sepaku Tahun Banyaknya Alat Penangkapan Ikan Perikanan Laut dan Perairan Umum di Kecamatan Sepaku Tahun Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 xiii

15 BAB I GEOGRAFI Kecamatan Sepaku Dalam Angka

16 2 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

17 BAB I GEOGRAFI A. Sejarah Singkat Sepaku Kecamatan Sepaku terbentuk berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 1996 pasal 8 ayat 1, dan secara formal awalnya masuk dalam wilayah Kabupaten Dati II Pasir. Daerah pemerintahan Kecamatan Sepaku terdiri dari 11 Desa dan 4 Kelurahan. Pada Tanggal 10 April 2002 telah ditetapkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 07 Tahun 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Penajam Paser Utara, yang merupakan pemekaran dari Kabupaten Dati II Pasir. Kecamatan Sepaku termasuk dalam pemerintahan Kabupaten Penajam Paser Utara beserta Kecamatan Penajam, Kecamatan Waru dan Kecamatan Babulu. B. Kondisi Geografis Kecamatan Sepaku terletak di bagian Utara dari Kabupaten Penajam Paser Utara. Disebelah Utara Kecamatan Sepaku berbatasan langsung dengan Kabupaten Kutai Kartanegara tepatnya Kecamatan Loa Kulu dan Loa Janan. Disebelah Timur berbatasan langsung dengan Kota Balikpapan tepatnya Kecamatan Samboja dan Kecamatan Balikpapan Barat. Disebelah Selatan dan Barat berbatasan langsung dengan Kecamatan Penajam. Kecamatan sepaku terdiri dari 11 desa dan 4 kelurahan yaitu, Desa Telemow, Desa Binuang, Desa Bumi Harapan, Desa Bukit Raya, Desa Kecamatan Sepaku Dalam Angka

18 Karang Jinawi, Desa Sukaraja, Desa Tengin Baru, Desa Suko Mulyo, Desa Argo Mulyo, Desa Semoi Dua, Desa Wonosari, Kelurahan Maridan, Kelurahan Pemaluan, Kelurahan Sepaku dan terakhir Kelurahan Mentawir. Ibu kota Kecamatan Sepaku adalah Desa Tengin Baru. Luas wilayah Kecamatan Sepaku ditetapkan seluas 1.172,36 atau 35,17 persen luas wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara. Dengan wilayah terluas adalah Kelurahan Pemaluan yaitu 367,18 Km 2. Kantor Kecamatan Sepaku terletak di Desa Tengin Baru. Jarak kantor Kecamatan Sepaku menuju kantor Desa Tengin Baru hanya 0.5 Km. Dan kantor desa/kelurahan terjauh dari kantor Kecamatan Sepaku adalah Kelurahan Maridan yang berjarak 32 Km, tetapi Kelurahan Maridan memiliki jarak terdekat menuju ke Kantor Pemerintahan Kabupaten Penajam Paser Utara (Kantor Bupati) dengan jarak 48 Km, dan jarak terjauh adalah dari Kantor Kelurahan Mentawir dengan jarak 102 Km. Kondisi topografi Kecamatan Sepaku berada di ketinggian antara 0-50 m di atas permukaan laut (dpl). Tingkat kemiringan lahan di Kecamatan Sepaku tersebar antara 0-25 derajat. Kondisi iklim di Kecamatan Sepaku termasuk iklim tropis basah, dimana tidak terdapat perbedaan musim yang jelas. Musim penghujan turun merata sepanjang tahun. Banyaknya hari hujan di tahun 2014 yaitu 114 hari dan rata-rata curah hujan 155,33 mm. 4 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

19 Grafik 1.1. Perkembangan Curah Hujan dan Hari hujan di Kecamatan Sepaku ,2 187,25 158, , Curah Hujan Hari Hujan Kecamatan Sepaku Dalam Angka

21 - Kecamatan Sepaku Dalam Angka

23 Kecamatan Sepaku Dalam Angka

29 BAB II PEMERINTAHAN Kecamatan Sepaku Dalam Angka

31 BAB II PEMERINTAHAN A. Pemerintahan Kecamatan Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 1996, Pasal 8 Ayat 1, Kecamatan Sepaku merupakan bagian dari Kabupaten Dati II Pasir Kabupaten Paser, yang dari 8 desa dan 4 kelurahan. Pada tahun 2002 terbit Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2002 tanggal 10 April 2002 tentang Pembentukan Kabupaten Penajam Paser Utara. Di mana Kecamatan Sepaku masuk dalam wilayah pemekaran Kabupaten Penajam Paser Utara bersama dengan Kecamatan Penajam, Kecamatan Babulu, dan Kecamatan Waru. Kecamatan Sepaku yang sebelumnya terdiri dari 8 desa dan 4 kelurahan, pada tahun 2010 Kecamatan Sepaku mengalami pemekaran, dimana Kelurahan Maridan dibagi menjadi tiga yaitu Kelurahan Maridan (tetap), Desa Telemow dan Desa Binuang. Sehingga saat ini Kecamatan Sepaku terdiri dari 11 desa dan 4 kelurahan. Kecamatan Sepaku Dalam Angka

32 Grafik 2.1. Persentase Jumlah Desa dan Kelurahan 27% 73% Kelurahan Desa Pelaksanaan kegiatan pemerintahan di Kecamatan Sepaku, dipimpin oleh Camat yang dibantu oleh Sekretaris Camat (Sekcam), Sub Bagian Program dan Keuangan, Sub Bagian Umum dan Kepegawaian, serta tiga seksi pelaksana teknis yaitu Seksi Pertanahan dan Pengelolaan Sumber Daya Alam (PPSDA), Seksi Tata Pemerintahan, dan Seksi Pemberdayaan Masyarakat dan Kesejahteraan Sosial (PMKESOS). B. Pemerintahan Desa dan Kelurahan Pemerintahan terendah dalam susunan pemerintahan di Wilayah Republik Indonesia adalah Desa dan Kelurahan. Desa adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk sebagai satu kesatuan masyarakat yang mempunyai organisasi pemerintah terendah langsung di bawah camat dan berhak menyelenggarakan rumah tangga sendiri 18 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

33 dalam ikatan negara Republik Indonesia. Dan kelurahan adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk yang mempunyai organisasi pemerintah terendah langsung di bawah camat dan tidak berhak menyelenggarakan rumah tangga sendiri. Hal ini sesuai dengan Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah, dimana dalam Penyelenggaraan Pemerintahan Kelurahan bahwa Lurah bertanggung jawab kepada Bupati melalui Camat. Sedangkan Pemerintahan Desa dibentuk Pemerintah Desa dan Badan Permusyawaratan Desa (BPD). Pemerintah desa dipimpin oleh Kepala Desa yang dipilih langsung oleh masyarakat sedangkan anggota BPD bisa dipilih melalui musyawarah mufakat. Dalam hal pemerintahan, Pemerintahan desa/kelurahan dibantu dengan keberadaan Satuan Lingkungan Setempat (SLS). Dalam Pemerintahan Desa, terdapat SLS yaitu Dusun dan Rukun Tetangga (RT). Sedangkan Pemerintahan Kelurahan hanya dibantu dengan RT. Dan untuk keamanan lingkungan disiapkan Linmas/Hansip (Perlindungan Masyarakat/Pertahanan Sipil) di tingkat desa/kelurahan. Selain Linmas/Hansip, dalam hal keamanan juga dibantu oleh Babinsa (Bintara Pembina Desa) dan Babinkamtibnas (Bintara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat) yang berasal dari Polsek (Polisi Sektor) / Koramil (Komando Rayon Militer) setempat. Kecamatan Sepaku memiliki 15 Babinsa dan 15 Babinkamtibnas, jadi setiap Desa/Kelurahan di wilayah Kecamatan Sepaku masing masing memiliki 1 Babinsa dan 1 Babinkamtibnas. Kecamatan Sepaku Dalam Angka

34 Dusun merupakan bagian wilayah desa yang merupakan lingkungan pelaksanaan pemerintah desa. Satu desa biasanya terdiri dari beberapa dusun dan dusun terdiri dari beberapa RW (Rukun Warga) dan RT (Rukun Tetangga). Rukun Tetangga (RT) merupakan organisasi masyarakat yang diakui dan dibina oleh pemerintah untuk memelihara dan melestarikan nilainilai kehidupan masyarakat Indonesia yang berdasarkan kegotongroyongan dan kekeluargaan serta untuk membantu meningkatkan kelancaran tugas pemerintahan, pembangunan, dan kemasyarakatan di desa dan kelurahan. Dapat dikatakan juga bahwa RT adalah mitra pemerintah yang strukturnya di luar Pemerintahan Kelurahan. Setiap RT sebanyak-banyaknya terdiri dari 30 KK (Kepala Keluarga) untuk Desa dan sebanyak-banyaknya 50 KK untuk kelurahan yang dibentuk berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pembentukan RT dan RW. Diketahui untuk wilayah Provinsi Kalimantan Timur, khususnya Kecamatan Sepaku Kabupaten Penajam Paser Utara, Rukun Warga (RW) sudah ditiadakan. Berdasarkan hasil kegiatan Pemutakhiran Basis Data Terpadu (PBDT) diketahui saat ini Kecamatan Sepaku memiliki 36 dusun dan 208 RT (Rukun Tetangga) yang sebelumnya berjumlah 206. Adanya perubahan ini karena ada pemekaran RT di Desa Semoi Dua. 20 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

35 Grafik 2.2. Jumlah Rukun Tetangga (RT) dari Tahun Series1 Kecamatan Sepaku Dalam Angka

47 BAB III KEPENDUDUKAN Kecamatan Sepaku Dalam Angka

49 BAB III KEPENDUDUKAN A. Persebaran Penduduk Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Penajam Paser Utara mencatat pada akhir Desember 2014 penduduk Kecamatan Sepaku sebanyak jiwa. Terdiri dari jiwa berjenis kelamin laki-laki dan jiwa berjenis kelamin perempuan. Penduduk terbanyak di Kecamatan Sepaku terdapat di Kelurahan Maridan yaitu sebanyak jiwa, dan Kelurahan Mentawir merupakan wilayah Kecamatan Sepaku yang penduduknya paling sedikit yaitu sebanyak 673 jiwa. Jumlah penduduk Kecamatan Sepaku lebih rinci dapat dilihat pada Grafik 3.1. Grafik : 3.1. Jumlah Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin menurut Desa/Kelurahan 6,000 5,000 4,000 3,000 2,000 1,000,0 Maridan Mentawir Pemaluan Bumi Harapan Wonosari Semoi Dua Argo Mulyo Suko Mulyo Tengin Baru Axis Title Sukaraja Bukit Raya Sepaku Karang Jinawi Telemow Binuang Perempuan Laki-laki Kecamatan Sepaku Dalam Angka

50 Jika dilihat dari tingkat kepadatan penduduknya, rata-rata setiap 1 Km 2 terdapat 33 33,41 jiwa di Kecamatan Sepaku. Peduduk terpadat berada di Desa Telemow dengan kepadatan penduduk sebesar 963,49 jiwa/km 2 berarti setiap 1 Km2 terdapat penduduk sebanyak 963 jiwa. Sedangkan penduduk yang paling jarang berada di Kelurahan Pemaluan dengan kepadatan penduduk sebesar 4,18 jiwa/km 2 berarti setiap 1 Km 2 hanya terdapat 4 jiwa. B. Komposisi Penduduk Komposisi penduduk merupakan pengelompokan penduduk berdasarkan kriteria (ukuran) tertentu. Kriteria atau ukuran yang umum digunakan dalam pengelompokan penduduk seperti jenis kelamin, umur, dan mata pencaharian. Dengan adanya pengelompokan penduduk ini dapat mempermudah pemerintah dalam melihat keadaan penduduk wilayahnya. Dilihat dari aspek biologis biasanya mengelompokkan penduduk berdasarkaan jenis kelamin atau umur. Jika berdasarkan jenis kelamin, diketahui rasio jenis kelamin penduduk Kecamatan Sepakuadalah 109,54 yang berarti dari 100 orang wanita terdapat 109 orang pria atau dapat dikatakan jumlah penduduk pria lebih banyak 9,00 persen dibandingkan jumlah penduduk wanita. Dilihat dari aspek sosial, dikemukakan status perkawinan penduduk usia 10 tahun ke atas pada tahun Penduduk laki-laki yang berstatus belum kawin sebesar 50,60 persen dan perempuan sebesar 40,00 persen. Penduduk laki-laki berstatus kawin sebesar 45,98 persen dan perempuan 51,50 persen. Penduduk laki-laki berstatus cerai hidup 36 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

51 sebesar 0,61 persen, dan perempuan sebesar 1,02 persen. Dan terakhir penduduk yang berstatus cerai mati berjenis kelamin laki-laki sebesar 2,81 persen dan perempuan sebesar 7,48 persen. Dari aspek ekonomi, salah satunya dapat diketahui penduduk dapat dikelompokkan berdasarkan lapangan usaha atau mata pencaharian. Penduduk Kecamatan Sepaku mayoritas bermata pencaharian dibidang pertanian yaitu sebesar 65,07 persen. Kecamatan Sepaku Dalam Angka

63 BAB IV PENDIDIKAN Kecamatan Sepaku Dalam Angka

65 BAB IV PENDIDIKAN A. Sarana dan Prasarana Pendidikan Pendidikan merupakan faktor penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Berhasil tidaknya pembangunan sangat dipengaruhi oleh kualitas sumber daya manusia yang ada di daerah tersebut. Oleh karena itu, kuantitas dan kualitas sarana serta prasarana pendidikan merupakan kebutuhan pokok yang harus tersedia di setiap daerah. Terhitung sejak tanggal 30 April 2014 Kecamatan Sepaku memiliki PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) sebanyak 13, TK (Taman Kanak-kanak) sebanyak 15, SD (Sekolah Dasar) sebanyak 28 sekolah, SMP (Sekolah Menengah Pertama) sebanyak 7 sekolah dan SMA (Sekolah Menengah Atas)/ MA (Madrasah Aliyah) sebanyak 2 sekolah. Selain memiliki fasilitas pendidikan formal seperti di atas Kecamatan Sepaku juga memiliki fasilitas pendidikan non formal yaitu, 1 Pondok Pesantren dan 14 Madrasah Diniyah. Kecamatan Sepaku Dalam Angka

75 BAB V KESEHATAN DAN PERUMAHAN Kecamatan Sepaku Dalam Angka

77 BAB V KESEHATAN DAN PERUMAHAN A. Sarana dan Tenaga Kesehatan Pada dasarnya pembangunan di bidang kesehatan bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan secara mudah, merata, dan murah. Dengan meningkatnya pelayanan kesehatan, pemerintah berupaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Salah satu upaya pemerintah dalam rangka memeratakan pelayanan kesehatan kepada masyarakat adalah dengan penyediaan fasilitas kesehatan terutama puskesmas dan puskesmas pembantu karena kedua fasilitas tersebut dapat menjangkau segala lapisan masyarakat hingga ke daerah terpencil. Selain itu, sarana pelayanan kesehatan untuk pemeliharaan kesehatan bagi ibu dan anak juga sangat diperlukan seperti penyediaan polindes dan mengaktifkan kembali posyandu. Hingga akhir Desember 2014 jumlah puskesmas yang ada di Kecamatan Sepaku sebanyak 4 buah. Sedangkan puskesmas pembantu dan puskesmas keliling sebanyak 11 buah. Dan jumlah polindes yang ada di Kecamatan Sepaku sebanyak 10 buah sedangkan posyandu yang aktif sebanyak 68 kelompok. Kecamatan Sepaku memiliki 4 puskesmas induk, yaitu Puskesmas Sepaku I,Sepaku III, Semoi dan Puskesmas Maridan. Karena adanya pemekaran wilayah di Kelurahan Maridan, Puskemas Maridan saat ini berlokasi di Desa Telemow. Masing-masing puskesmas membawahi Kecamatan Sepaku Dalam Angka

78 beberapa wilayah desa/kelurahan. Puskesmas Sepaku I meliputi Desa Sukaraja, Bukit Raya, Karang Jinawi, Bumi Harapan dan Kelurahan Sepaku. Puskesmas Sepaku III meliputi Desa Tengin Baru, Argo Mulyo dan Suko Mulyo. Puskesmas Semoi meliputi Desa Semoi Dua, Wonosari dan Kelurahan Mentawir. Terakhir Puskesmas Maridan meliputi Desa Telemow, Binuang dan Kelurahan Maridan serta Pemaluan. Selain sarana kesehatan yang tersedia, tenagakesehatan yang merata di seluruhwilayah pun harus terpenuhi.jumlahtenagamedis yang tersedia di KecamatanSepaku pada tanggal 30 April 2014 untuktenagadoktersebanyak 8 orang, perawat44 orang.sedangkanuntuktenagapenolongpersalinanbidansebanyak25 orang yang menyebarcukupmerata di seluruhdesa/kelurahan di KecamatanSepakudanpenolongpersalinantradisonalataudukunbayiseba nyak 31 orang. B. Sanitasi Lingkungan Kebersihan lingkungan perumahan merupakan bagian penting dalam peningkatan derajat kesehatan rumah tangga dan bagian dari pencegahan dini dari munculnya berbagai jenis penyakit. Sarana lingkungan yang amat penting kita perhatikan adalah sarana air bersih, penyediaan MCK (mandi cuci kakus) yang layak, penerangan tempat tinggal dan jenis lantai dimana penduduk tinggal. 64 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

97 BAB VI SOSIAL DAN BUDAYA Kecamatan Sepaku Dalam Angka

99 BAB VI SOSIAL DAN BUDAYA A. Agama Kehidupan beragama di Negara Indonesia diatur sesuai dengan pasal 29 UUD 1945 dan butir-butir Pancasila sila pertama yang menjamin kebebasan penduduk memeluk suatu agama dan menjalankan ibadah keagamaan sesuai dengan agama dan kepercayaannya masing-masing. Berdasarkan data dari Kementerian Agama Kabupaten Penajam Paser Utara diketahui sebagian besar penduduk Kecamatan Sepaku beragama Islam yaitu sebanyak orang. Beragama Kristen orang, Katolik orang, Hindu 14 orang dan agama lainnya tidak ditemukan di Kecamatan Sepaku. Fasilitas ibadah yang tersedia di Kecamatan Sepaku sejak tanggal 30 April 2014 adalah Masjid sebanyak 55 buah, Surau/Langgar 115 buah, Gereja Kristen 14 buah, dan Gereja Katolik 3 buah. B. Lembaga Sosial Lembaga Sosial merupakan salah satu sarana yang digunakan untuk melatih aktualisasi peran serta masyarakat dalam pembangunan dan merupakan wadah untuk membina hubungan sosial antara anggota dalam lembaga sehingga dapat membina kebersamaan dan kekeluargaan yang pada akhirnya ikut serta membantu menjaga stabilitas sebuah wilayah. Selain hal tersebut lembaga sosial juga dapat digunakan untuk melatih kemampuan untuk mengelola keberlangsungan suatu lembaga. Sarana lain yang digunakan untuk Kecamatan Sepaku Dalam Angka

100 membantu pengentasan permasalahan social adalah adanya panti asuhan. Kecamatan Sepaku memiliki lembaga sosial sebanyak 25 lembaga dan 4 panti asuhan dengan 117 anak asuh. C. Penyandang Cacat Salah satu permasalahan sosial yang perlu mendapatkan perhatian yang cukup adalah para penyandang cacat. Sampai tanggal 30 April 2014 jumlah penyadang cacat di Kecamatan Sepaku sebanyak 108 orang. Penyandang tuna netra (buta) sebanyak 12 orang, tuna rungu (tuli) sebanyak 18 orang, tuna wicara (bisu) sebanyak 13 orang, tuna rungu-wicara (tuli-bisu) sebanyak 7 orang, tuna daksa sebanyak 44 orang, tuna grahita sebanyak 23 orang, tuna laras sebanyak 8 orang, cacat eks-sakit Kusta sebanyak 3 orang dan terakhir cacat ganda sebanyal 5 orang. D. Sarana Olahraga Sarana olahraga merupakan wadah yang dapat digunakan untuk membangun basis sosial selain juga untuk menjaga kebugaran tubuh. Namun demikian keberadaan sarana olahraga yang ada di Kecamatan Sepaku masih sangat minim. Beberapa sarana olahraga yang tersedia di desa/kelurahan di antaranya lapangan sepak bola, bola voli, dan bulu tangkis dan beberapa kelompok kegiatan olahraga lain di antaranya bela diri dan bilyard. 86 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

105 BAB VII TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI Kecamatan Sepaku Dalam Angka

107 BAB VII TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI A. Jalan Jalan merupakan fasilitas umum yang sangat vital bagi pembangunan. Kelancaran transportasi menjadi persyaratan penting bergeraknya roda perekonomian suatu wilayah. Sehingga peningkatan kualitas jalan selalu menjadi prioritas utama dalam pembangunan fisik daerah. Panjang jalan di Kecamatan Sepaku mencapai 218,32 Km dengan rincian 166,32 Km merupakan jalan Kabupaten dan 52,00 Km merupakan jalan propinsi. Jenis permukaan jalan wilayah Kecamatan Sepaku terdiri dari aspal sepanjang 36,57 Km, kerikil sepanjang 113,4 Km, tanah sepanjang 16,05 Km dan permukaan jalan lainnya sepanjang 0,25 Km. Jika dilihat dari kondisi jalan di Kecamatan Sepaku yaitu 61,78 Km dalam kondisi baik, 63,86 Km dalam kondisi sedang, rusak ringan sepanjang 25,49 Km dan rusak berat sepanjang 17,20 Km. B. Angkutan Umum dan Barang Modal transportasi umum yang digunakan menuju ke Kecamatan Sepaku adalah kedaraan umum melalui Balikpapan-Sepaku dan melalui Trayek Petung ITCI Kenangan, belum ada transportasi umum yang melayani khusus Penajam Sepaku. Sampai akhir Desember 2014, di Kecamatan Sepaku terdapat kendaraan bus sebanyak 2 buah, mobil penumpang umum sebanyak 5 buah sedangkan mobil barang cargo sebanyak 796 buah. Kecamatan Sepaku Dalam Angka

113 BAB VIII POTENSI EKONOMI Kecamatan Sepaku Dalam Angka

115 BAB VIII POTENSI EKONOMI A. Pertanian (Agrikultural) Sektor pertanian merupakan salah satu prioritas utama pemerintah dalam pembangunan daerah Kabupaten Penajam Paser Utara karena merupakan Visi Kabupaten Penajam Paser Utara yang ingin mewujudkan daerah Kabupaten Penajam Paser Utara sebagai salah satu pusat agribisnis. Potensi pertanian di Kecamatan Sepaku cukup menjanjikan. Dengan topografi wilayah yang berbukit Kecamatan Sepaku sangat potensial untuk pengembangan perkebunan dan kehutanan, namun demikian kegiatan pertanian tanaman pangan dan peternakan juga berkembang dengan baik. Tanam padi di Kecamatan Sepaku terbagi menjadi dua yaitu, tanaman padi sawah dan padi ladang. Pada tahun 2013 Kecamatan Sepaku menghasilkan padi sawah sebanyak 7.600,23 ton dan 2.097,656 ton padi ladang. Selisih produksi padi sawah dengan padi ladang yang cukup signifikan dikrenakan musim tanam padi ladang yang satu tahun hanya 1 kali produksi. Sedangkan padi sawah dalam satu tahun maksimal bisa 2-3 kali produksi. Kecamatan Sepaku juga memproduksi tanaman palawija seperti jagung, ubi kayu, ubi jalar, kacang tanah, kedelai dan kacang hijau. Hasil Kecamatan Sepaku Dalam Angka

116 produksi palawija pada tahun 2013 mengalami peningkatan kecuali pada tanaman kacang tanah. Dua tahun sebelumnya tepatnya tahun 2011 dan 2012 Kecamatan Sepaku tidak memproduksi kacang hijau. Pada tahun 2013 tanaman kacang hijau kembali di produksi. Hasil produksi kacang hijau tahun 2013 sebanyak 5,485 ton, jagung sebanyak 8,412 ton, ubi kayu sebanyak 356,5 ton, ubi jalar sebanyak 131,716 ton, kacang tanah sebanyak 11,502 ton dan kedelai sebanyak 2,58 ton. Komoditi ungulan perkebunan yang sedang dikembangkan di Kecamatan Sepaku diantaranya kelapa sawit, lada dan karet. Pada Tahun 2013 produksi kelapa sawit sebesar ton, lada sebanyak 1.022,60 ton dan karet sebanyak 395,00 ton. Sementara beberapa produk unggulan buah-buahan yang dikembangkan adalah durian di wilayah Semoi, Salak di Desa Karang Jinawi dan Pisang yang tersebar di seluruh wilayah Kecamatan Sepaku. Pada tahun 2013 produksi durian tidak menghasilkan, salak mencapai29,5 ton dan pisang mencapai 179,4 ton. B. Industri Jenis industri yang ada di Kecamatan Sepaku terbagi 7 jenis, yaitu industri dari kayu, industri dari logam, industri anyaman, industri gerabah, industri dari kain, industri makanan dan minuman, dan industri lainnya. Diketahui jumlah industri terbanyak di Kecamatan Sepaku adalah industri dari kayu yaitu sebanyak 55 tempat usaha, kedua yaitu industri 102 Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015

117 makanan minuman sebanyak 47 tempat usaha, ketiga industri anyaman sebanyak 17, keempat industri gerabah sebanyak 3 lokasi, kelima industri dari logam sebanyak 2 lokasi dan sisanya untuk industri dari kain dan industri laiinnya masing-masing sebanyak 1 lokasi. C. Perdagangan dan Jasa Selain dari sektor industri Kecamatan Sepaku juga memiliki potensi di sektor perdagangan dan jasa. Mayoritas tempat usaha yang ada di Kecamatan Sepaku adalah Toko/Warung Klontong sebanyak 351 tempat, warung/kedai makanan minuman sebanyak 128 tempat dan hanya ada 1 minimarket di Kecamatan Sepaku. Khusus untuk jasa keuangan di Kecamatan Sepaku terdapat 2 bank umum yaitu Bank BRI (Bank Rakyat Indonesia) dan Bank Kaltim, 1 pegadaian, 2 koperasi pinjaman, 1 KUD (Koperasi Unit Desa) yang masih aktif dan koperasi lainnya berjumlah 9. Kecamatan Sepaku Dalam Angka