Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

Transkripsi

1 Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

2 Kata Pengantar Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015 diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik Kabupaten Penajam Paser Utara berisi berbagai data dan informasi terpilih seputar Kecamatan Sepaku yang dianalisis secara sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan pembangunan serta potensi yang ada di Kecamatan Sepaku. Publikasi Statistik Daerah Kecamatan Sepaku diterbitkan untuk melengkapi publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap tahun. Berbeda dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, Publikasi ini lebih menekankan pada analisis. Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kecamatan Sepaku memuat berbagai informasi/indikator terpilih yang terkait dengan pembangunan di berbagai sektor di Kecamatan Sepaku dan diharapkan dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi kegiatan pembangunan. Kritik dan saran konstruktif berbagai pihak kami harapkan untuk penyempurnaan penerbitan mendatang. Semoga publikasi ini mampu memenuhi tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta, kalangan akademisi maupun masyarakat luas. Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Penajam Paser Utara H. Syahruni, SE Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015 i

3 1. Geografi dan Iklim 2. Pemerintahan 3. Penduduk 4. Ketenagakerjaan 5. Pendidikan DAFTAR ISI Industri, Perdagangan dan Jasa 5 6. Kesehatan 7. Perumahan 8. Pertanian 10. Transportasi dan Komunikasi ii Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

4 GEOGRAFI DAN IKLIM Curah hujan yang terbilang rendah dalam 5 tahun terakhir, berpengaruh signifikan dalam sektor pertanian Curah hujan Kecamatan Sepaku rata-rata 155,33 mm pada Tahun 2014 Kecamatan Sepaku memiliki luas Peta Kecamatan Sepaku 1.172,36 km 2. Secara geografis berbatasan langsung dengan Kabupaten Kutai Kartanegara di sebelah utara. Sedangkan di sebelah timur berbatasan dengan Kota Balikpapan dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Kecamatan Penajam di sebelah selatan, dan Kecamatan Penajam di sebelah barat. Letak astronomisnya adalah ,15 Bujur Timur dan ,18 Lintang Selatan. Letak desa di Kecamatan Sepaku sebagian besar di tepi/sekitar kawasan hutan dan sebagian di luar kawasan hutan. Ada 1 desa yang letaknya di dalam kawasan hutan yaitu Desa Bumi Harapan. Sedangkan letak geografis Kecamatan Sepaku dari 15 kelurahan/desa yang ada, 11 kelurahan/desa terletak di lereng/punggung bukit, 2 kelurahan/desa di dataran, 1 desa/kelurahan terletak dipesisir/tepi laut, dan 1 kelurahan/desa terletak di lembah/das. Curah hujan di Kecamatan Sepaku per Desember 2014 merupakan curah hujan terendah dalam 5 tahun terakhir. Hal ini mempengaruhi musim tanam komoditas pertanian terutama padi. Statistik Geografi dan Iklim Kecamatan Sepaku Uraian Satuan 2014 Letak Geografis - Bujur Timur ,15 - Lintang Selatan ,18 Luas Wilayah Km ,36 Hari Hujan hari 10 Curah Hujan Mm 155,33 Batas Wilayah - Utara Kab. Kutai Kartanegara - Timur Kota Balikpapan dan Kab. Kukar - Selatan Kec. Penajam - Barat Kec. Penajam Sumber: Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 Statistik Daerah KecamatanSepaku

5 PEMERINTAHAN Kecamatan Sepaku mengalami pemekaran pada Tahun 2010, menjadi Kelurahan Maridan, Desa Telemow dan Binuang Statistik Pemerintahan Kecamatan Sepaku Wilayah Administrasi Desa Kelurahan Desa/kelurahan Definitif: Swadaya Swakarya Swasembada RT, HANSIP, BABINSA, BABINKAMTIBNAS RT HANSIP BABINSA BABINKAMTIBNAS Sumber: Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 Jumlah RT dan HANSIP Tahun 2014 Binuang Telemow Karang Jinawi Sepaku Bukit Raya Sukaraja Tengin Baru Suko Mulyo Argo Mulyo Semoi Dua Wonosari Bumi Harapan Pemaluan Mentawir Maridan Hansip RT Kecamatan Sepaku pada awal terbentuk terdiri dari 8 desa dan 4 kelurahan, pada tahun 2010 Kecamatan Sepaku mengalami pemekaran, dimana Kelurahan Maridan dibagi menjadi tiga yaitu Kelurahan Maridan (tetap), Desa Telemow, dan Desa Binuang. Sehingga saat ini Kecamatan Sepaku terdiri dari 11 desa dan 4 kelurahan. Bila diklasifikasikan sesuai dengan perkembangan desa/kelurahan terdapat sebanyak 12 desa/kelurahan dengan klasifikasi swadaya dan 3 desa/kelurahan dengan klasifikasi swakarya. Diketahui jumlah dusun pada tahun 2014 sebanyak 36 dusun. Jumlah Rukun Tetangga (RT) pada tahun 2014 sebanyak 208 yang pada tahun sebelumnya berjumlah 206. Adanya perubahan ini karena ada pemekaran RT di Desa Semoi Dua. Masing-masing setiap desa/kelurahan di Kecamatan Sepaku memiliki 1 babinsa dan 1 babinkamtibnas. Sehingga Kecamatan Sepaku memiliki 15 babinsa dan 15 babinkamtibnas. Sumber: Kecamatan Sepaku Dalam Angka Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

6 PENDUDUK Kepadatan penduduk tertinggi Tahun 2014 terjadi di Desa Telemow sebesar 963,45 Km/Jiwa Struktur Penduduk Kecamatan Sepaku Menurut Desa/Kelurahan % 4% 7% 12% 10% 10% Maridan Pemaluan Wonosari Argo Mulyo Tengin Baru Bukit Raya Karang Jinawi Binuang Sumber: Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 Indikator Kependudukan Kec. Sepaku Uraian Jumlah Penduduk Pertumbuhan 0,69 0,69 0,69 Penduduk % Kepadatan Penduduk 26,78 26,96 27,15 Sex ratio 109,31 109,43 109,54 % Penduduk per jenis kelamin 5% 5% 14% 8% Laki-laki 52,22 52,25 52,28 Perempuan 47,78 47,75 47,72 Sumber: BPS Kab. PPU (Data Proyeksi) 8% 2% 5% Mentawir Bumi Harapan Semoi Dua Suko Mulyo Sukaraja Sepaku Telemow 4% 3% Penyebaran penduduk Kecamatan Sepaku menurut desa/kelurahan didominasi oleh Kelurahan Maridan, diikuti Desa Telemow serta Desa Tengin Baru dan Sukaraja. Demikian pula jika dilihat dari kepadatan penduduk menurut wilayah, desa/kelurahan di Kecamatan Sepaku maka Kelurahan Telemow memiliki penduduk yang lebih padat. Jumlah penduduk Kecamatan Sepaku pada Tahun 2014 mencapai jiwa (Data proyeksi BPS Kab. Penajam Paser Utara). Dengan luas wilayah daratan sekitar 1.172,36 km 2, maka setiap km 2 dihuni/ditempati penduduk sebanyak 27 orang pada tahun Secara umum jumlah penduduk laki-laki lebih banyak dibandingkan penduduk perempuan. Hal ini dapat ditunjukkan oleh sex ratio yang nilainya lebih besar dari 100. Peduduk terpadat berada di Desa Telemow dengan kepadatan penduduk sebesar 963,49 jiwa/km 2 berarti setiap 1 Km 2 terdapat penduduk sebanyak 963 jiwa. Sedangkan penduduk yang paling jarang berada di Kelurahan Pemaluan dengan kepadatan penduduk sebesar 4,18 jiwa/km 2 berarti setiap 1 Km 2 hanya terdapat 4 jiwa. Statistik Daerah KecamatanSepaku

7 KETENAGAKERJAAN Mayoritas penduduk Kecamatan Sepaku berkerja di sektor pertanian, dengan persentase 75,60% Berdasarkan perbandingan menurut lapangan usaha (sektor), pilihan bekerja di sektor pertanian masih mendominasi pasar kerja di Kecamatan Sepaku dengan persentase sebesar 75,60% pada Tahun 2014, diikuti dengan sektor jasa kemasyarakatan, sosial dan perorangan sebesar 8,29% dan perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi (6,35%). Untuk sektor konstruksi sebesar 2,67% dan sektor pertambangan dan penggalian sebesar 2,45%. Sektor industri pengolahan sebesar 1,61% dan sektor angkutan, pergudangan dan komunikasi sebesar 1,50%. Di sektor listrik, gas dan air minum sebesar 0,90% serta di sektor lembaga keuangan, real estate, usaha persewaan dan jasa perusahaan sebesar 0,44%. Penyerapan tenaga kerja di sektor lainnya sebesar 0,19%. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mengalami penurunan cukup signifikan adalah tenaga kerja di sektor pertambangan dan penggalian dari 6,63% menjadi 2,45% dan sektor perdagangan dari 12,85% menjadi 6,35%. Sedangkan peningkatan signifikan terjadi di sektor pertanian dari 65,07% menjadi 75,60%. Persentase Penduduk Usia Kerja per Lapangan Usaha 2014 (%) Keuangan; 0,44 Angkutan; 1,50 Perdagangan; 6,35 Konstruksi; 2,67 Listrik, Gas dan Air Minum; 0,90 Industri; 1,61 Pertambangan; 2,45 Penduduk Usia Kerja per Lapangan Usaha 2014 Lapangan Usaha Persentase Pertanian 75,60 Pertambangan dan Penggalian 2,45 Industri pengolahan 1,61 Listrik, Gas dan Air Minum 0,90 Konstruksi 2,67 Perdagangan 6,35 Angkutan, Pergudangan dan Komunikasi Lembaga Keuangan, Real estate, Usaha Persewaan dan Jasa Perusahaan Jasa Kemasyarakatan, Sosial dan Perorangan Jasa-jasa; 8,29 Pertanian; 75,60 1,50 0,44 8,29 Lainnya 0,19 Sumber: Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 Lainnya; 0,19 4 Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

8 PENDIDIKAN Pada Tahun 2013 terdapat penambahan 3 Sekolah Dasar baru Tercatat jumlah TK/PAUD sebanyak 28 Banyaknya Sekolah di Kec.Sepaku Fasilitas pendidikan di Kecamatan Uraian Sepaku dari jenjang pendidikan taman kanak-kanak sampai 17 sekolah 17 menengah TK/PAUD atas tersedia. Dari 26 Tahun di SD/MI Kecamatan Sepaku ada peningkatan 7 7 SMP/MTS fasilitas Sekolah 7 Dasar yaitu penambahan sekolah baru. SMA/MA Pendidikan non 2 formal agama 2 islam SMK seperti Pondok Pesantren mengalami 1 1 PONPES penurunan, 1 yaitu 1 ponpes yang terdapat - - Madrasah Kelurahan 14 Pemaluan. Dan peningkatan Diniyah signifikan terjadi pada madrash diniyah Jumlah Murid dan Guru di Kec. Sepaku Uraian Murid Guru Negeri Swasta Negeri Swasta TK SD/MI SMP/MTS SMA/MA SMK Persentase Lembaga Kursus Keterampilan 2013 (%) Menjahit / Tata Busana 0% Kecantika n 0% Kompute r 50% Bahasa Asing Menjahit / Tata Busana Montir Mobil / Motor Lainnya Lainnya 0% Bahasa Asing 50% (MD) yang sebelumnya berjumlah 14 menjadi 25 tersebar di seluruh Kecamatan Sepaku. Kesadaran masyarakat untuk menyekolahkan anaknya juga terlihat dengan meningkatnya jumlah siswa di masing-masing tingkatan. Pada tahun 2013 ini, jumlah murid SD/MI mencapai Elektroni ka 0% Komputer Kecantikan Elektronika Montir Mobil / Motor 0% (negeri dan swasta). Kelayakan pengajaran juga dapat dilihat dari rasio murid terhap guru. Pada jenjang pendidikan sekolah dasar di Kecamatan Sepaku untuk tahun ajaran 2012/2013 seorang guru rata-rata mengajar 17 murid SD. Sedangkan untuk jenjang pendidikan SMP/MTS rata-rata seorang guru mengajar 13 murid dan di jenjang SMA/MA beban seorang guru mengajar 11 murid. Statistik Daerah KecamatanSepaku

9 KESEHATAN Kecamatan Sepaku memiliki 6 dokter dan 25 bidan. Terjadi penurunan penyebabnya karena RS. ITCI tidak beroperasi lagi. 6 Pemerintah mengupayakan agar masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan semaksimal mungkin dengan bantuan tenaga kesehatan yang telah didistribusikan ke berbagai wilayah termasuk ke daerah-daerah terpencil yaitu daerah perdesaan. Tetapi tahun 2013 (PODES 30 april 2014) terjadi beberapa pengurangan dokter dan bidan. Hal ini dikarenakan tutupnya Rumah Sakit ITCI di Kelurahan Maridan, penyebabnya karena perusahaan ITCI sudah lama tidak beroperasi. Sehingga jumlah dokter yang tahun sebelumnya berjumlah 9 orang, sekarang hanya 6 orang, dan untuk jumlah dokter gigi tetap sebanyak 2 orang. Jumlah bidan tahun sebelumnya berjumlah 28, saat ini hanya 25 orang. Untuk tenaga kesehatan lainnya seperti perawat, mantri, apoteker atau sejenisnyai tahun sebelumnya berjumlah 40 orang saat ini menjadi 44 orang tenaga kesehatan lainnya. Selain tenaga medis formal, jumlah dukun bayi juga mengalami penurunan dari yang sebelumnya berjumlah 46 orang, saat ini hanya tersisa 31 orang. Dalam hal sarana kesehatan terdapat penambahan polindes sebanyak 4, sehingga saat ini Kecamatan Sepaku telah memiliki polindes 10 polindes. Pada tahun 2013 banyaknya bayi diimunisasi di kecamatan sepaku sebanyak bayi. Dilihat dari sebarannya yang merata, jadi kemungkinan besar hampir semua bayi di Kecamatan Sepaku mendapat imunisasi lengkap hingga akhir. Statistik Kesehatan Kecamatan Sepaku Uraian Tenaga Kesehatan -Dokter Dokter Gigi 2 4 -Tenaga 44 Kesehatan Lainnya -Bidan 25 -Dukun Bayi 31 Sarana Kesehatan -Puskesmas 4 4 -Pusban Polindes Posyandu Banyaknya Bayi Diimunisasi menurut Jenis Imunisasinya Jenis Imunisasi BCG DPT1 + HB DPT3 + HB POLIO CAMPAK Hepatitis B3 - - Lainnya - - Jumlah Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

10 PERUMAHAN Desa Tengin Baru merupakan satu-satunya desa yang dilalui PDAM Hanya 57,65 % rumah tangga di Kecamatan Sepaku menggunakan Listrik PLN Sumber Air Minum di Kecamatan Sepaku (%) Sumber Air Minum Air Kemasan Bermerk 0 0 Air Isi Ulang 52,47 44,75 Air Ledeng/PAM 1,58 4,44 Air Ledeng Eceran 0 0 Sumur Bor/Pompa 0 4,58 Sumur Terlindung 27,72 22,19 Sumur Tak Terlindung 5,09 10,36 Mata Air Terlindung 0,74 0,78 Air Hujan 5,73 3,45 Lainnya 6,67 9,45 Persentase Rumah Tangga Menurut Jenis Lantai Terluas Kayu; 69,49 Tanah; 1,44 Dengan menjaga kebersihan dapat mencegah munculnya berbagai jenis penyakit secara dini. Kebersihan erat kaitannya dengan kesehatan. Untuk tetap dapat menjaga kesehatan penduduk sangat dipengaruhi oleh sarana lingkungan yang tersedia, seperti sumber air bersih dan jenis lantai dimana penduduk tinggal. Sumber air minum di Kecamatan Sepaku mengalami peningkatan, hal ini terlihat dari penggunaan sumber air minum yang 52,47 persen telah menggunakan air isi ulang. 27,72 persen penduduk menggunakan sumur terlindung, sumur tak terlindung sebesar 5,09 persen. Penggunaan air hujan meningkat menjadi 5,73 persen yang sebelumnya hanya 1,40 persen. Mayoritas penduduk di Kecamatan Sepaku masih menggunakan lantai kayu Marmer/Keram ik/granit; 14,43 Semen; 13,48 Tegel/Teraso; 1,16 dengan persentase 68,32 persen. Dan penduduk yang menggunakan tegel paling sedikit hanya sebesar 0,21 persen. Yang lainnya seperti pengguna lantai semen sebanyak 16,71 persen, pengguna marmer sekitar 10,22 persen dan terakhir penduduk yang rumah tangganya masih berupa tanah sebesar 4,54 persen. Sumber : Kecamatan Sepaku Dalam Angka 2015 Statistik Daerah KecamatanSepaku

11 PERTANIAN 58,57 % Lahan di Kecamatan Sepaku merupakan lahan pertanian Wilayah Kecamatan sepaku memiliki Persentase Luas Lahan Berdasarkan Fungsinya di Kecamatan Sepaku luas 1.172,36 Km 2 atau Ha. Dimana 58,57 % wilayahnya dipergunakan Komoditas Padi Jagung Kedelai Kacang Tanah Ubi Kayu Ubi Jalar Kacang Hijau ,94% Sawah Tegal/Kebun 10,49% Ladang Perkebunan 41,43% 17,55% Hutan Rakyat Padang rumput Belum Diusahakan 14,55% Lainnya Bukan Pertanian 8,88% 5,13% 0,94% 0,09% Statistik Luas Panen (Ha) Tanaman Pangan Kecamatan Sepaku sebagai lahan pertanian yaitu Ha. Dan Ha digunakan sebagai lahan bukan pertanian seperti jalan, pemukiman, perkantoran, sungai dan lain-lain. Lahan pertanian pun dibagi menjadi 2 yaitu Ha merupakan lahan pertanian sawah dan Ha merupakan lahan pertanian bukan sawah. Berarti 98,39 % pertanian di Kecamatan Sepaku menggunakan lahan bukan sawah. Lahan pertanian bukan sawah terluas digunakan sebagai ladang yaitu Ha. Kemudian lahan perkebunan sebesar Ha dan tegal/kebun sebesar Ha. Sedangkan lahan bukan sawah yang belum diusahakan sebesar Ha. Luas panen tanaman pangan terbanyak di Kecamatan Sepaku tahun 2014 yaitu padi dengan luas Ha, serta ubi kayu sebanyak 17 Ha dan ubi jalar sebanyak 15 Ha. Selain menanam tanaman padi dan palawija, penduduk sepaku juga menanam tanaman perkebunan. Ada 3 komoditas unggulan hasil tanaman perkebunan Kecamatan Sepaku yaitu kelapa sawit, karet dan lada. Pada tahun 2014 luas panen kelapa sawit mencapai 7.186,89 Ha, karet mencapai 3.114,20 Ha dan luas panen lada 1.390,78 Ha. Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

12 INDUSTRI, PERBANKKAN & PERDAGANGAN Kecamatan Sepaku memiliki 5 pasar tanpa bangunan Jumlah Industri Menurut Jenis Kegiatan di Kecamatan Sepaku Banyaknya Pasar Menurut Jenis Bangunannya Industri Pertanian Industri Non Pertanian Industri Aneka Jasa Bangunan Permanen Bangunan Semi Permanen Tanpa Bangunan Banyaknya Jasa Keuangan Menurut Jenisnya Jenis Usaha Bank Umum BPR/BMT Pegadaian Asuransi Kospin Koperasi Unit Desa (KUD) Koperasi Lainnya Industri menurut jenis kegiatan terbagi 3 jenis, yaitu industri pertanian, non pertanian dan industri aneka jasa. Jumlah masing-masing industri tersebut tidak mengalami perubahan dalam 3 tahun terakhir. Jumlah ketiganya pun tidak berbeda signifikan, yaitu ada 58 industri pertanian, 49 industri non pertanian dan 66 industri aneka jasa yang ada di Kecamatan Sepaku. Selain dari sektor industri Kecamatan Sepaku juga memiliki potensi di sektor perdagangan. Sampai saat ini di Kecamatan Sepaku baru memiliki 2 pasar dengan bangunan permanen, 4 pasar dengan bangunan semi permanen dan 5 pasar tanpa bangunan. Untuk Desa Binuang sebenarnya telah memiliki bangunan permanen yang diperuntukkan sebagai pasar. Kemungkinan besar karena letak yang kurang strategis saat ini belum digunakan. Khusus untuk jasa keuangan di Kecamatan Sepaku terdapat 2 bank umum yaitu Bank BRI (Bank Rakyat Indonesia) dan Bank Kaltim, 1 pegadaian, 2 koperasi pinjaman, 1 KUD (Koperasi Unit Desa) yang masih aktif dan koperasi lainnya berjumlah 9. Statistik Daerah KecamatanSepaku

13 TRANSPORTASI & KOMUNIKASI Semua desa/kelurahan terhubung melalui transportasi darat Pada Tahun ,21% permukaan jalan di Kecamatan Sepaku masih kerikil Jalan sebagai sarana penunjang transportasi memiliki peran penting khususnya untuk transportasi darat. Untuk mendukung transportasi darat, pemerintah provinsi memberi peran dengan membangun jalan provinsi sepanjang 52,00 km sedangkan jalan kabupaten/kota sepanjang 166,32 km. Panjang jalan tersebut terbagi menjadi 4 jenis permukaan jalan, yaitu dengan permukaan jalan aspal sepanjang 36,57 km, kerikil sepanjang 113,45 km, masih berupa tanah sepanjang 16,05 km dan jenis lainnya sepanjang 0,25 km. Sampai dengan Tahun 2014 panjang jalan dengan kondisi baik sepanjang 61,78 km, dengan kondisi sedang sepanjang 63,86 km, rusak ringan sepanjang 25,49 km, dan jalan dengan kondisi rusak berat sepanjang 17,20 km. Sebagian besar wilayah Kecamatan Sepaku sudah dapat diakses dengan sarana transportasi darat. Pada tahun 2014 banyaknya kendaraan bermotor angkutan umum di Kecamatan Sepaku dirinci menjadi 3 jenis yaitu bus sebanyak 2 buah, 5 buah mobil penumpang umum dan 796 buah mobil barang/angkutan khusus. Permukaan Jalan di Kecamatan Sepaku Tahun 2014 (Km) Statistik Transportasi Kecamatan Sepaku Panjang Jalan Uraian Nasional (km) Provinsi (km) 52,00 52,00 52,00 - Kab./Kota (km) 154,51 154,51 166,32 Kondisi Jalan 16,05 113,45 - Baik (km) 49,12 52,44 61,78 - Sedang (km) 62,65 61,38 63,86 - Rusak Ringan (km) 25,54 23,49 25,49 - Rusak Berat (km) 17,20 17,20 17,2 Banyaknya Kendaraan Bermotor Angkutan Umum Uraian Bus 1 2 Mobil Penumpang Umum 36,57 0,25 Diaspal Kerikil Tanah Lainnya 17 5 Mobil Barang/Angkutan Khusus Statistik Daerah Kecamatan Sepaku 2015

14 BPS KABUPATEN PENAJAM PASER UTARA JL. Propinsi KM 09 Nipah Nipah Penajam Kab. PPU Telp / @mailhost.bps.go.id