BAB V PENUTUP A. SIMPULAN
|
|
- Yanti Halim
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB V PENUTUP A. SIMPULAN 1. Dasar yang menjadi pertimbangan Hakim Pengadilan Agama Surakarta dalam menetapkan permohonan ini adalah : a. Adanya Kealpaan dan Ketidaktahuan Para Pemohon tentang Peraturan mengenai Perjanjian Perkawinan; b. Adanya Keinginan untuk tetap memiliki Hak Atas Tanah (1) Mengingat salah satu dari para pemohon adalah Warga Negara Asing (WNA) yaitu MD. Jahidul Islam (Pemohon I); (2) Untuk melindungi hak hak kewarganegaraan Pemohon II sebagai isteri dari Pemohon I yang berkewarganegaraan asing terhadap kekuasaan suami yang sangat luas atas kekayaan bersama serta kekayaan pribadi si isteri; dan demi kemaslahatan yang lebih besar. c. Dilihat dari alasan alasan dan bukti kuat yang membuat mereka membuat Perjanjian Perkawinan setelah Perkawinan, Hakim Pengadilan Agama Surakarta (dalam kasus ini) menetapkan adanya Pemisahan Harta Perkawinan yang dilakukan setelah Perkawinan berlangsung. Penetapan Pengadilan Agama Surakarta ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkannya dan menjadi sah dan berlaku bagi para pihak yang membuatnya. Kedua belah pihak wajib mentaati peraturan yang ada didalamnya, karena perjanjian ini menjadi undang undang bagi para pihak yang membuatnya, dan bersifat mengikat para pihak. 1
2 2 2. Kedudukan Penetapan ini sepanjang belum dicatatkan pada instansi yang berwenang dan diumumkan pada surat kabar, maka hanya mengikat dan berlaku bagi para pihak yang membuatnya saja. Penetapan ini sebagai bentuk terobosan hukum yang dilakukan oleh Hakim Pengadilan Agama Surakarta untuk menciptakan keadilan, kepastian hukum dan perlindungan hukum bagi pihak yang membuatnya. 3. Akibat Penetapan Pengadilan Agama Surakarta Nomor 0012/Pdt.P/2015/PA.Ska terhadap Pemisahan Harta Perkawinan setelah Perkawinan ini memberikan akibat bagi : a. Para pihak yang membuatnya (suami-isteri) untuk mentaati hal hal yang telah disepakati bersama dalam kesepakatan tersebut; b. Harta perkawinan yaitu harta yang semula merupakan harta bersama menjadi harta masing masing pihak; c. Pihak Ketiga yang bersangkutan. B. IMPLIKASI Setelah adanya Penetapan Pengadilan Agama Surakarta Nomor 0012/Pdt.P/2015/PA.Ska maka memberikan konsekuensi logis terhadap : 1. Para Pihak (suami isteri) yang membuatnya : yaitu pada saat permohonan penetapan itu ditetapkan maka pada saat itu juga mulai berlaku dan memberikan akibat akibat hukum bagi para pihak (pasangan suami dan isteri) yang membuatnya serta memberikan kekuatan hukum yang tetap. Terhadap penetapan ini dimana masing masing pihak (suami isteri) harus mematuhi segala isi dari penetapan tersebut. 2. Harta Perkawinannya : yaitu dengan adanya Penetapan Pengadilan Agama Surakarta, harta benda masing masing pihak suami isteri akan menjadi semakin kuat secara hukum. Masing masing dari pihak suami isteri harus mematuhi segala isi perjanjian perkawinan berdasarkan
3 3 Penetapan Pengadilan Agama tersebut, sebab segala hal yang menyangkut pemisahan harta sudah jelas dipisahkan. Terhadap harta harta lain yang kemudian hari timbul setelah tanggal penetapan tersebut tetap terpisah satu dengan yang lainnya, sehingga tidak ada lagi berstatus harta bersama. 3. Pihak Ketiga : yaitu Perjanjian Perkawinan ini dapat mengikat dan berlaku bagi Pihak Ketiga setelah Perjanjian Perkawinan yang ditetapkan ini diumumkan pada surat kabar yang beredar secara nasional minimal selama 1 (satu) minggu secara berturut turut. Para pihak yang membuatnya dapat datang ke Notaris untuk membuat Perjanjian Perkawinan ini, yang kemudian Perjanjian Perkawinan ini akan mulai berlaku sejak tanggal akta dibuat dan didaftarakan pada instansi yang bersangkutan. Pada saat itu juga berlaku dan mengikat bagi pihak ketiga yang bersangkutan. C. SARAN 1. Perlunya sosialisasi bagi para pihak yang hendak melangsungkan perkawinan dan juga bagi pihak yang telah melangsungkan perkawinan. Bagi pihak yang hendak melangsungkan perkawinan, disosialisasikan bahwa terdapat peraturan yang mengatur tentang Perkawinan, yaitu Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan, yang salah satunya mengatur juga mengenai harta perkawinan, sehingga para pihak dapat memutuskan apakah akan melakukan pemisahan harta dengan membuat perjanjian perkawinan dalam perkawinan atau tidak. Sedangkan bagi pihak yang telah melangsungkan perkawinan tetapi hendak melakukan pemisahan harta dengan perjanjian perkawinan, walaupun terlambat untuk membuat perjanjian kawin, namun demikian bagi pasangan suami isteri dapat mengajukan permohonan penetapan pembuatan perjanjian kawin ke Pengadilan yang berwenang.
4 4 2. Hakim Pengadilan Agama setelah menetapkan permohonan pemisahan harta perkawinan ini enetapan Pengadilan Agama yang muncul setelah adanya Permohonan Penetapan Pemisahan Harta Perkawinan yang dilakukan setelah Perkawinan 3. Bagi Para Pihak yang hendak membuat Perjanjian Perkawinan, Harta Perkawinan dan Pihak Ketiga : a. Dijelaskan dan disosialisasikan juga dalam Kantor Urusan Agama (KUA) dan Kantor Catatan Sipil, misalnya dengan mencantumkan dalam kolom kelengkapan data mengenai apakah ada perjanjian perkawinan atau tidak. Sehingga Perjanjian Perkawinan bisa menjadi syarat perkawinan tetapi sifatnya bisa dilakukan dan bisa tidak dilakukan. Para Pemohon yang melihat form tersebut pasti akan mengetahui adanya kolom mengenai adanya perjanjian perkawinan atau tidak. Para pemohon yang tidak mengerti tentang perjanjian perkawinan dapat dijelaskan oleh Pegawai Kantor Urusan Agama / Catatan Sipil, sehingga jika mereka hendak membuatnya masih dapat dilakukan. b. Sebelum atau pada saat perkawinan para calon pasangan suami isteri dapat menentukan akan membuat perjanjian perkawinan pisah harta atau tidak, sehingga dalam masa perkawinannya jika harus melibatkan Pihak Ketiga, pengaturan mengenai harta perkawinannya jelas. c. Bagi Pihak Ketiganya sebelum melakukan perbuatan hukum dengan para pihak yang telah melakukan perkawinan, sebaiknya mencari informasi lebih dulu, apakah para pihak memiliki perjanjian perkawinan atau tidak. Sehingga tidak merugikan dirinya dalam melakukan perbuatan hukum tersebut yang berkaitan dengan pihak yang telah melakukan perkawinan.
5 5 DAFTAR PUSTAKA Buku : PENGARANG. TAHUN..JUDUL (ITALIC). KOTA TERBIT : PENERBIT. Abdul Manan Penerapan Hukum Acara Perdata di Lingkungan Peradilan Agama. Jakarta : Kencana Penemuan Hukum Oleh Hakim Dalam Praktek Hukum Acara Di Peradilan Agama. (Balikpapan : Makalah pada Rakernas Mahkamah Agung Republik Indonesia, Oktober, 2010). Achmad Ali Menguak Tabir Hukum (Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis). Jakarta : Chandra Pratama Menguak Tabir Hukum (Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis). Jakarta : Toko Gunung Agung. Achmad Ali dan Wiwie Heryani Asas-Asas Hukum Pembuktian Perdata. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Bachtiar Effendi Kumpulan Tulisan tentang Hukum Tanah. Bandung : Alumni. Bernard L. Tanya, Yoan N. Simanjutak, Markus Y. Hage Teori Hukum : Strategi Tertib Manusia Lintas Ruang dan Generasi. Yogyakarta : Genta Publishing. C. Asser-A.S. Hartkamp 4-II Verbintenissenrecht, Algemene leer der overeenkompsten, tiende druk, W.E.J. Tjeenk Willink, Deventer. Darmodiharjo & Shidarta Pokok-pokok Filsafat Hukum. Jakarta : Gramedia Pustaka. Endang Sumiarni Kedudukan Suami isteri Dalam Hukum Perkawinan (Kajian Kesetaraan Jender Melalui Perjanjian Kawin). Yogyakarta : Wonderful Publishing Company. Faizal Kurniawan dan Erni Agustin Keabsahan Perjanjian Perkawinan Menurut Undang - Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan. Surabaya : Departemen Hukum Perdata Fakultas Hukum Universitas Airlangga.
6 6 Fernando M. Manullang Menggapai Hukum Berkeadilan Tinjauan Hukum Kodrat dan Antitomi Nilai. Jakarta : Kompas Media Nusantara. Habib Adjie Sekilas Dunia Notaris & PPAT Indonesia (Kumpulan Tulisan), ctk. Pertama. Bandung : CV. Mandar Maju. Herlien Budiono Ajaran Umum Hukum Perjanjian dan Penerapannya di Bidang Kenotariatan, ctk. Keempat. Bandung : PT Citra Aditya Bakti. Hilman Hadikusuma Hukum Perkawinan Indonesia Menurut Perundang- Undangan, Hukum Adat dan Hukum Agama. Bandung : CV. Maju Mandar. Irawan Soerdjono Kepastian Hukum Hak Atas Tanah di Indonesia. Jakarta : Arkola. J. Andy Hartanto Hukum Harta Kekayaan Perkawinan (Menurut Burgerlijk Wetboek dan Undang Undang Perkawinan), ctk. Kedua. Yogyakarta : Laksbang Grafika. J. Satrio Hukum Harta Perkawinan. Bandung : Citra Aditya Bhakti Hukum Harta Perkawinan. Bandung : Citra Aditya Bhakti. John Rawls A Theory of Justice Teori Keadilan Dasar Dasar Filsafat Politik untuk Mewujudkan Kesejahteraan Sosial Dalam Negara, ctk. Kedua. Yogyakarta : Pustaka Belajar. Komar Andasasmita Notaris II Contoh Akta Otentik dan Penjelasannya, ctk. Kedua. Bandung : Ikatan Notaris Indonesia (INI) Daerah Jawa Barat. Ko Tyay Sing Hukum Perdata Jilid I Hukum Keluarga (Diktat Lengkap). Semarang : Seksi Perdata Barat, Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. K. Wantjik Saleh Hak Anda Atas Tanah, ctk. Kelima. Jakarta : Ghalia Indonesia.
7 7 Lon Fuller The Morality of Law. New Haven, Conn : Yale University Pres. Mariam Darus Badrulzaman Aneka Hukum Bisnis. Bandung : Alumni. Marwan Mas Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta : Ghalia Indonesia. M. Natsir Asnawi Hermeneutika Putusan Hakim Pendekatan Multidisipliner dalam Memahami Putusan Peradilan Perdata. Yogyakarta : UII Press. M. Yahya Harahap Segi-Segi Hukum Perjanjian. Bandung : Alumni Hukum Acara Perdata tentang Gugatan, Persidangan, Penyitaan, Pembuktian, dan Putusan Pengadilan. Jakarta : Sinar Grafika. Muchsin Perlindungan dan Kepastian Hukum bagi Investor di Indonesia, Surakarta : Magister Ilmu Hukum Program Pasca Sarjana Universitas Sebelas Maret. Mulyadi Hukum Perkawinan Indonesia, ctk. Pertama. Semarang : Universitas Diponegoro. Peter Mahmud Marzuki Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta : Kencana Prenada Media Group Penelitian Hukum, ctk. Keenam. Jakarta : Kencana Prenada Media Group. Riduan Syahrani Rangkuman Intisari Ilmu Hukum, ctk. Pertama. Bandung : Citra Aditya Bakti. R. Subekti Pokok Pokok Hukum Perdata. Jakarta : Intermasa. Soetojo Prawirohamidjojo dan Asis Safiodien Hukum Orang dan Keluarga, ctk. Kelima. Bandung : Alumni.
8 8 Soetojo Prawirihamidjojo Pluralisme Dalam Perundang Undangan Perkawinan di Indonesia. Surabaya : Airlangga Press. Sudikno Mertokusumo Mengenal Hukum Suatu Pengantar. Yogyakarta : Liberty. Uzair Fauzan dan Heru Prasetyo Teori Keadilan Dasar Dasar Filsafat Politik Hukum Mewujudkan Kesejahteraan Sosial Dalam Negara, ctk. Kedua. Yogyakarta : Pustaka Pelajar. Van Apeldoorn, L.J Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta : PT. Pradnya Paramita. Victor M. Situmorang dan Cormentyna Sitanggang. Aspek Hukum Akta Catatan Sipil Di Indonesia, ctk. Kedua. Jakarta : Sinar Grafika. Wahyono Darmabrata dan Surini Ahlan Sjarif Hukum Perkawinan dan Keluarga di Indonesia, ctk. Kedua. Jakarta : Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Wirjono Prodjodikoro Hukum Perdata Tentang Persetujuan Persetujuan Tertentu. Bandung : Sumur. Yunanto Peraturan Harta Perkawinan Dengan Perjanjian Kawin. Semarang : Fakultas Hukum Universitas Diponegoro. Jurnal : Damanhuri Fattah, Teori Keadilan menurut John Rawls, Jurnal T.APIs, Volume 9 No. 2, Juli-Desember, 2013 Fakriansa, Perlindungan Hukum Terhadap Event Organizer dalam Kontrak Penyelenggaraan Konser Musik, Jurnal Penelitian Hukum, Vol. 1 No. 2 Januari Rahmadika Sefira Edlynafitri, Pemisahan Harta Melalui Perjanjian Kawin Dan Akibat Hukumnya Terhadap Pihak Ketiga, artikel pada Jurnal Lex Privatum, edisi No. 1 Vol. 3, Jonathan W. Leeds, Prenuptial Agreements: US Law, Thailand Law and EU Law Compared, Thailand Law Journal Fall Issue 1, Vol. 15, 2012.
9 9 Juan Simon MULERO Garcia, Issue of Family Law in Spanish-Moroccan Relationships, International Journal of Business and Social Science, Vol. 3 No.13, Peraturan Perundang Undangan : Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Kitab Undang Undang Hukum Perdata, PT. Pradnya Paramita, Jakarta, 2008 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana Undang Undang Nomor 32 Tahun 1954 tentang Pencatat Nikah, Talak dan Rujuk Undang Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok Pokok Agraria (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1960 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2043). Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1974 Nomor 1, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3019) Peraturan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 tentang Pelaksanaan Undang Undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan Undang Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia Undang Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman; Undang Undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia Undang Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai Atas Tanah Kompilasi Hukum Islam, PT. Pradnya Paramita, Jakarta, 2008
10 10 Penetapan Pengadilan : Penetapan Nomor 239/Pdt.P/1998/PN.Jkt.Sel. Penetapan Nomor 326/Pdt.P/2000/PN.Jkt.Bar. Penetapan Nomor 207/Pdt/P/2005/ PN.Jkt.Tim. Penetapan Nomor 459/Pdt/P/2007/PN.Jkt.Tim. Web : Anonim. 6 Januari Menghindari Lepasnya Tanah WNA Ke Tangan Negara, hlm. 1 diakses pada tanggal 22 Februari diakses pada tanggal 15 April 2016 Ahmad Zaenal Fanani, Teori Keadilan dalam Perspektif Filsafat Hukum dan Islam, terdapat terdapat dalam Materi Diskusi : Dhyah Madya Ruth SN, 10 November 2015, Catatan Diskusi Indonesia Notary Community, Bogor
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Manusia merupakan makhluk sosial. Artinya setiap manusia tidak dapat hidup sendiri tanpa membutuhkan bantuan orang lain, bahkan sejak manusia lahir, hidup dan
Lebih terperinciPENJUALAN HARTA BERSAMA BERUPA HAK ATAS TANAH DALAM PERKAWINAN CAMPURAN TANPA PERJANJIAN KAWIN
KARYA TULIS ILMIAH PENJUALAN HARTA BERSAMA BERUPA HAK ATAS TANAH DALAM PERKAWINAN CAMPURAN TANPA PERJANJIAN KAWIN Oleh : HENNY CHRESTIANTI NIM : 12213040 PROGRAM STUDI MAGISTER KENOTARIATAN FAKULTAS HUKUM
Lebih terperinciBAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian terhadap Penetapan Pemisahan Harta Perkawinan yang dilakukan setelah Perkawinan berlangsung Nomor. 0012/Pdt.P/2015/PA.Ska. 1. Posisi Kasus Permasalahan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Adami,Chazawi,Kejahatan Terhadap Pemalsuan, Jakarta: Raja Grafindo
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Adami,Chazawi,Kejahatan Terhadap Pemalsuan, Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2001 Adjie, Habib,Hukum Notaris Indonesia Tafsir Tematik Terhadap UU No. 30 Tahun 2004 Tentang Jabatan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Pittlo, 1978, Pembuktian dan Daluarsa, Terjemahan M. Isa Arif, PT Intermasa,
DAFTAR PUSTAKA A. Pittlo, 1978, Pembuktian dan Daluarsa, Terjemahan M. Isa Arif, PT Intermasa, A.P. Parlindungan, 1973, Berbagai Aspek Pelaksanaan UUPA, Alumni, Abdul R Saliman, 2004, Esensi Hukum Bisnis
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ahmad, Baharuddin, 2008, Hukum Perkawinan di Indonesia, Studi Historis Metodologi, Syari ah Press, Jambi.
DAFTAR PUSTAKA Buku: Ahmad, Baharuddin, 2008, Hukum Perkawinan di Indonesia, Studi Historis Metodologi, Syari ah Press, Jambi. Ali, Mohammad Chidir, Mashudi dan Achmad Samsudin, 1995, Pengertian- Pengertian
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdoel Djamali, 2009, Pengantar Hukum Indonesia, Raja Grafindo Persada, Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-buku Abdoel Djamali, 2009, Pengantar Hukum Indonesia, Raja Grafindo Persada, Abdulkadir Muhammad, 1982, Hukum Perikatan, Alumni, Achmad Iksan, 1969, Hukum Perdata IB, Pembimbing
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdul Kadir, Mohammad, 1992, Hukum Perikatan, Bandung, Citra Aditya Bhakti
147 DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Abdul Kadir, Mohammad, 1992, Hukum Perikatan, Bandung, Citra Aditya Bhakti, 2010, Hukum Perdata Indonesia, Bandung, Citra Aditya Bhakti, 1992, Hukum Perikatan, Bandung, Citra
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Sastroatmojo, Arso, 2008, Hukum Perkawinan, Bulan Bintang, Jakarta. Abdurrahman, 2003, Masalah-Masalah Hukum Perkawinan Di Indonesia,
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Sastroatmojo, Arso, 2008, Hukum Perkawinan, Bulan Bintang, Abdurrahman, 2003, Masalah-Masalah Hukum Perkawinan Di Indonesia, Alumni, Soemiyati, 1982, Hukum Perkawinan Islam Dan Undang-Undang
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Al-Qur an dan Terjemahannya, Yayasan Penyelenggara Penterjemah/Penafsir Al-Qur an, Asy-Syifa, Semarang, 1992. A. Rahman I Doi, Penjelasan Lengkap Hukum-hukum Allah (Syariah),
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Zainuddin. Pelaksanaan Hukum Waris Di Indonesia, Jakarta : Sinar Grafika, 2008.
118 DAFTAR PUSTAKA A. Buku Afandi, Ali. Hukum Waris Hukum Keluarga Hukum Pembuktian Menurut Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW), Jakarta : Bina Aksara, 1986. Ali, Zainuddin. Pelaksanaan Hukum Waris
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Buku. Badrulzaman, Darus Mariam, 2001, Kompilasi Hukum Perikatan, Citra Aditya Bakti, Bandung
DAFTAR PUSTAKA Buku Badrulzaman, Darus Mariam, 2001, Kompilasi Hukum Perikatan, Citra Aditya Bakti,, 2001, Kompilasi Hukum Perikatan, PT.Citra Aditya Bakti, Djindang, Saleh Mohammad/E, Utrecht, 1989, Pengantar
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Achmad, Ali, Menguak Tabir Hukum: Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis, PT. Gunung Agung Tbk, Jakarta, 2002.
DAFTAR PUSTAKA A. BUKU-BUKU Achmad, Ali, Menguak Tabir Hukum: Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis, PT. Gunung Agung Tbk, Jakarta, 2002. Abdulkadir, Muhammad, Etika Profesi Hukum, Citra Aditya Bakti,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Adjie, Habib, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris, Bandung: Refika Aditama, 2011.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Adjie, Habib, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris, Bandung: Refika Aditama, 2011. Sekilas Dunia Notaris & PPAT Indonesia, Bandung: Mandar Maju, 2009. Sanksi Perdata dan Administratif
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Apeldoorn, Van, 1999.Pengantar Ilmu Hukum. Cet.XXVII, Pradnya Paramita, Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Apeldoorn, Van, 1999.Pengantar Ilmu Hukum. Cet.XXVII, Pradnya Paramita, Badrulzaman, Mariam Darus, 1980, Perjanjian Baku (standar), perkembangannya di Indonesia, Medan: Universitas
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA...., 2011, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris, PT Refika Aditama, Bandung.
177 DAFTAR PUSTAKA BUKU : Adjie Habib, 2009, Sanksi Perdata dan Saksi Administratif Terhadap Notaris Sebagai Pejabat Publik, PT. Refika Aditama, Bandung...., 2011, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris,
Lebih terperinciBAB III PENUTUP. pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan :
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian pembahasan masalah yang telah dipaparkan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan : Peran Notaris yaitu membuat akta jaminan fidusia kemudian mendaftarkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Fuady, Munir, 2005, Hukum Pailit Dalam Teori Dan Praktek, PT Citra Aditya. 2013, Teori-Teori Besar (Grand Theory) Dalam Hukum, Kencana
DAFTAR PUSTAKA Buku : Fuady, Munir, 2005, Hukum Pailit Dalam Teori Dan Praktek, PT Citra Aditya Bakti, Bandung. 2013, Teori-Teori Besar (Grand Theory) Dalam Hukum, Kencana Prenadamedia Group, Jakarta.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA., 2011, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris, Refika Aditama, Bandung.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Abdurrasyid, Prijatna 2002, Arbitrase dan Alternatif Penyelesaian sengketa (Suatu Pengantar), Fikahati Aneska, Adjie, Habib, 2009, Hukum Notaris Indonesia (Tafsir Tematik Terhadap
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Adam Muhammad, Asal Usul Sejarah Notaris, Sinar Baru, Bandung, 1985., Notaris Berkomunikasi, Alumni, Bandung, 1984.
114 DAFTAR PUSTAKA A. Buku Adam Muhammad, Asal Usul Sejarah Notaris, Sinar Baru, Bandung, 1985., Notaris Berkomunikasi, Alumni, Bandung, 1984. Adjie Habib, Sanksi Perdata dan Administrasi Notaris Sebagai
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Moch Chidin, dkk Pengertian Pengertian Elementer Hukum Perjanjian Perdata. Bandung: Mandar Maju.
DAFTAR PUSTAKA Ali, Moch Chidin, dkk. 1993. Pengertian Pengertian Elementer Hukum Perjanjian Perdata. Bandung: Mandar Maju. Badrulzaman, Mariam Darus. 1980. Aneka Hukum Bisnis. Bandung : Alumni.. 1987.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdul Gofur Anshori, Lembaga Kenotariatan Indonesia Perspektif Hukum dan Etika, UII Press, Yogyakarta, 2009.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Abdul Gofur Anshori, Lembaga Kenotariatan Indonesia Perspektif Hukum dan Etika, UII Press, Yogyakarta, 2009. Ahmadi Miru, Hukum Kontrak, Rajawali Press, Jakarta, 2008. Ahmad
Lebih terperinciPENGATURAN KEWENANGAN PEMBUATAN SURAT KUASA MEMBEBANKAN HAK TANGGUNGAN (SKMHT) LINGGA CITRA HERAWAN NRP :
PENGATURAN KEWENANGAN PEMBUATAN SURAT KUASA MEMBEBANKAN HAK TANGGUNGAN (SKMHT) LINGGA CITRA HERAWAN NRP : 91130919 Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum Universitas Surabaya linggaherawan@gmail.com
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Achmad Ichsan. Hukum Perdata I B, Jakarta: PT. Pembimbing Masa
DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Achmad Ichsan. Hukum Perdata I B, Jakarta: PT. Pembimbing Masa. 1967. Aditya Wendhi Putro. Penerapan Self Assesment Dalam Pemungutan BPHTB Pada Peralihan Hak Atas Tanah Dihubungkan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Achmad., Menguak Tabir Hukum (Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis), Jakarta : Gunung Agung Tbk, 2002.
103 DAFTAR PUSTAKA Buku-Buku Ali, Achmad., Menguak Tabir Hukum (Suatu Kajian Filosofis dan Sosiologis), Jakarta : Gunung Agung Tbk, 2002. Ali, H.Zainuddin., Metode Penelitian Hukum, Jakarta : Sinar Grafika,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan. dapat disimpulkan sebagai berikut :
123 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dikemukakan dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Proses Pendaftaran Peralihan dari Pemisahan Hak Guna Bangunan Induk
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Al Barry, Zakariya Ahmad. Hukum Anak-anak Dalam Islam. Penerjemah. Chadijah Nasution. Jakarta: Bulan Bintang, 1977.
DAFTAR PUSTAKA 1. Buku Al Barry, Zakariya Ahmad. Hukum Anak-anak Dalam Islam. Penerjemah Chadijah Nasution. Jakarta: Bulan Bintang, 1977. Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Amirudin dan H. Zainal Asikin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum,
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Amirudin dan H. Zainal Asikin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Ashafa, Burhan, 2004, Metode Penelitian Hukum, Jakarta, Rineka Cipta Badrulzaman,
Lebih terperinciADLN PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA DAFTAR BACAAN
LITERATUR DAFTAR BACAAN Afdol, Kewenangan Pengadilan Agama Berdasarkan UU No. 3 tahun 2006 & Legislasi Hukum Islam Di Indonesia, Airlangga University Press, cet. 2, Surabaya, 2009 Badrulzaman, Mariam D
Lebih terperinciPERJANJIAN KAWIN YANG DIBUAT SETELAH PERKAWINAN TERHADAP PIHAK KETIGA (PASCA PUTUSAN MAHKMAH KONSTITUSI NOMOR 69/PUU-XIII/2015) Oleh
PERJANJIAN KAWIN YANG DIBUAT SETELAH PERKAWINAN TERHADAP PIHAK KETIGA (PASCA PUTUSAN MAHKMAH KONSTITUSI NOMOR 69/PUU-XIII/2015) Oleh Ahmad Royani Dosen Fakultas Hukum Universitas Islam Lamongan Abstrak
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdurrahman, Muslan, 2009, Sosiologi dan Metode Penelitian Hukum, Malang: UMM Press.
106 DAFTAR PUSTAKA A. Buku Abdurrahman, Muslan, 2009, Sosiologi dan Metode Penelitian Hukum, Malang: UMM Press. Adiwimarta, I. S., 1996, Pengantar Study Hukum Perdata, Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Lebih terperinciDAFTAR KEPUSTAKAAN. A. Gunawan Setiardja, Dialektika Hukum dan Moral dalam Pembangunan. Masyarakat Indonesia,Yogyakarta: Kanisius, 1990.
DAFTAR KEPUSTAKAAN 1. Buku A. Gunawan Setiardja, Dialektika Hukum dan Moral dalam Pembangunan Masyarakat Indonesia,Yogyakarta: Kanisius, 1990. A. Mukti Arto, Praktek Perkara Perdata pada Pengadilan Agama,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ash-shofa, Burhan, 2004, Metode Penelitian Hukum, cetakan keempat, PT Rineka Cipta, Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Adjie, Habib, 2009, Sekilas Dunia Notaris dan PPAT Indonesia, Mandar Maju, Bandung. _, 2009, Meneropong Khazanah Notaris dan PPAT Indonesia, Citra Aditya Bakti, Bandung. _, 2011,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ashshofa, Burhan. Metode Penelitian Hukum, Rineka Cipta : Jakarta, 1998.
107 DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Ashshofa, Burhan. Metode Penelitian Hukum, Rineka Cipta : Jakarta, 1998. Ais, Chatamarrasjid. Badan Hukum Yayasan Edisi Revisi, PT.Citra Aditya Bakti : Bandung, 2006. Badrulzaman,
Lebih terperinciDjojodirdjo, M.A. Moegni, 1979, Perbuatan Melawan Hukum : Tanggung Gugat(Aansprakelijkheid) Untuk Kerugian, Yang Disebabkan Karena Perbuatan Melawan
DAFTAR PUSTAKA BUKU : A.P.Parlindungan, 1999, Pendaftaran Tanah Indonesia (Berdasarkan P.P. No. 24 Tahun 1997 Dilengkapi dengan Peraturan Jabatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (P.P. No.37 Tahun 1998), CV.
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. melangsungkan keturunan, mempertahankan rasnya, sehingga. perkawinan, karena dengan perkawinan manusia dapat melahirkan
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu kebutuhan dasar manusia yang hakiki adalah kebutuhan untuk mempertahankan hidup. Kebutuhan untuk mempertahankan hidup ini diuraikan lebih lanjut sebagai
Lebih terperinciBAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Kualifikasi pulsa telepon seluler sebagai obyek hukum adalah: sebagai suatu obyek hubungan hukum.
78 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa : 1. Kualifikasi pulsa telepon seluler sebagai obyek hukum adalah: a. Bahwa pulsa telepon
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Chidir, 2005, Badan Hukum, cet ke 3, Alumni, Bandung.
DAFTAR PUSTAKA A.Buku Ali, Chidir, 2005, Badan Hukum, cet ke 3, Alumni, Bandung. Agustina, Rosa, 2003, Perbuatan Melawan Hukum, Pascasarjana Fakultas Hukum Univeritas Indonesia, Aminuddin dan Zainal Asikin,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdulkadir Muhammad, 1982, Hukum Perikatan, Alumni, Bandung , 1993, Hukum Perdata Indonesia, Citra
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku Abdulkadir Muhammad, 1982, Hukum Perikatan, Alumni, -------------------------------, 1993, Hukum Perdata Indonesia, Citra Aditya Bakti, -------------------------------, 2001,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Arsyad, L Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi. Daerah, Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE
DAFTAR PUSTAKA Arsyad, L. 2005. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi. Daerah, Edisi Kedua. Yogyakarta: BPFE Badrulzaman, Mariam Darus. 2001. Kompilasi Hukum Perikatan, Bandung: Citra Aditya Bakti
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdulkadir, Muhammad, 2001, Etika Profesi Hukum, Cet. 2, Citra Aditya Bakti, Bandung.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku- buku Abdulkadir, Muhammad, 2001, Etika Profesi Hukum, Cet. 2, Citra Aditya Bakti, ------, 1990, Hukum Perikatan, PT. Citra Aditya Bakti, Adjie, Habib, 2008, Sanksi Perdata dan Administratif
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Algra N.E et.al, 1983.Kamus Istilah Hukum Fockema Andreae Belanda-Indonesia, Bina Cipta Jakarta
100 DAFTAR PUSTAKA A. Buku Algra N.E et.al, 1983.Kamus Istilah Hukum Fockema Andreae Belanda-Indonesia, Bina Cipta Jakarta Apeldoorn, L.J. Van, 2000, Pengantar Ilmu Hukum, Pradya Paramita, Jakarta. Badrulzaman,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. suatu peralihan hak kepemilikan tanah terhadap harta bersama sudah
113 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis dapat menyimpulkan hal hal sebagai berikut: 1. Penerapan asas nemo plus juris transfere potest quam ipse habel
Lebih terperinciD A F T A R R E F E R E N S I
69 D A F T A R R E F E R E N S I A. KITAB UNDANG-UNDANG Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Burgelijke Wetboek) [dengan tambahan Undang-Undang Pokok Agraria dan Undang-Undang Perkawinan]. Diterjemahkan
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. diberikan kesimpulan sebagai berikut.
147 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan oleh penulis mengenai: Eksistensi dan Akibat Hukum Pasal 1266 Kitab Undang- Undang Hukum Perdata dalam Perjanjian, Terhadap Debitur
Lebih terperinciBAB 2 LANDASAN TEORI A. Kerangka Teori 1. Tinjauan Penetapan Hakim a. Pengertian Hakim b. Kewajiban Hakim
BAB 2 LANDASAN TEORI A. Kerangka Teori 1. Tinjauan Penetapan Hakim a. Pengertian Hakim Pasal 1 butir 8 Kitab Undang Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP), Hakim adalah Pejabat Peradilan Negara yang diberi
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Adjie, Habib dan Sjaifurachman Aspek Pertanggungjawaban Notaris dalam Pembuatan Akta, (Bandung: Penerbit CV.
108 DAFTAR PUSTAKA Buku-Buku Adjie, Habib dan Sjaifurachman Aspek Pertanggungjawaban Notaris dalam Pembuatan Akta, (Bandung: Penerbit CV.Mandar Maju, 2011) Adjie,Habib,Hukum Notaris Indonesia, Tafsir Tematik
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A, Kohar, 1984, Notarial Berkomunikasi,Alumni, Bandung
1 DAFTAR PUSTAKA A. Daftar Buku A, Kohar, 1984, Notarial Berkomunikasi,Alumni, Adjie, Habib, 2011, Kebatalan dan Pembatalan Akta Notaris, Refika Aditama, Adonara, Firman Floranta, 2014, Aspek-aspek Hukum
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Buku. Hernoko, Yudha, Agus, Hukum Perjanjian Asas Proporsionallitas Dalam Kontrak Komersil, Kencana, Jakarta, 2010.
DAFTAR PUSTAKA Buku Abdurrahman, Aneka Masalah Hukum dalam pembangunan di Indonesia, Tarsito, Bandung, 1979 Adolf, Huala, Hukum Perdagangan Internasional, PT Raja Grafindo, Jakarta, 2006. Adjie Habib,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Zainuddin, H, Metode Penelitian Hukum, Jakarta, Sinar Grafika, 2009.
101 DAFTAR PUSTAKA BUKU DAN MAKALAH Ali, Zainuddin, H, Metode Penelitian Hukum, Jakarta, Sinar Grafika, 2009. Amanat, Anisitus, Membagi Warisan berdasarkan Pasal-Pasal Hukum Perdata BW, Jakarta, Raja Grafindo
Lebih terperinciBAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Salah satu pertimbangan hakim dalam memberikan izin suami beristeri lebih
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Salah satu pertimbangan hakim dalam memberikan izin suami beristeri lebih dari seorang adalah persetujuan isteri atau isteri-isteri, karena persetujuan Isteri merupakan suatu
Lebih terperinciPerseroan Terbatas. Berlakunya asas preferensi hukum Lex Specialis
60 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan 1. Kehadirat secara fisik Notaris dalam pembuatan Akta Berita Acara Rapat ditinjau secara yuridist memiliki ketidak harmonisasi antara Pasal 16 ayat (1) huruf l Undang-Undang
Lebih terperinciLex Privatum Vol. V/No. 9/Nov/2017
ANALISIS TENTANG PERJANJIAN PERKAWINAN DITINJAU DARI PUTUSAN MAHKAMAH KONSTITUSI NOMOR 69/PUU-XIII/2015 1 Oleh: Ejinia Elisa Kambey 2 ABSTRAK Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dan lain sebagainya. Hikmahnya ialah supaya manusia itu hidup
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Allah menjadikan makhluk-nya berpasang-pasangan, menjadikan manusia laki-laki dan perempuan, menjadikan hewan jantan betina begitu pula tumbuhtumbuhan dan lain sebagainya.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Buku-Buku:
DAFTAR PUSTAKA A. Buku-Buku: Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN), Simposium Hukum Perdata Nasional, Kerjasama Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta,
Lebih terperinciDaftar Pustaka. Adjie, Habib, 2009, Sanksi Perdata dan Administratif Terhadap Notaris Sebagai. Pejabat Publik, Bandung: PT. Refika Aditama.
Daftar Pustaka Buku Adjie, Habib, 2009, Sanksi Perdata dan Administratif Terhadap Notaris Sebagai Pejabat Publik, Bandung: PT. Refika Aditama. Afandi, Ali, 1984, Hukum Waris Hukum Keluarga Hukum Pembuktian,
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP. 1. Pendapat hakim Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu mengenai hubungan
BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan 1. Pendapat hakim Pengadilan Agama Kelas I A Bengkulu mengenai hubungan keperdataan antara anak dengan orang tua dari perkawinan di bawah tangan menurut UU No.1 tahun 1974
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Zainuddin, 2013,Metode Penelitian Hukum, Cetakan Keempat, Sinar Grafika, Jakarta
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Ali, Zainuddin, 2013,Metode Penelitian Hukum, Cetakan Keempat, Sinar Grafika, Jakarta Budiono, Herlin, 2013, Kumpulan Tulisan Hukum Perdata, PT Citra Aditya, Bandung Chomzah, Ali
Lebih terperinciBAB IV PENUTUP A. Simpulan
BAB IV PENUTUP A. Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan perolehan data mengenai asas publisitas dalam pelaksanaan pendaftaran jaminan fidusia, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Pelaksanaan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA , 2007, Kumpulan Tulisan Hukum Perdata di Bidang Kenotariatan, PT. Citra Aditya Bakti, Bandung
121 DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Amiruddin dan H. Zainal Asikin, 2004, Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT. Rajagrafindo Persada, Asyhadie, Zaeni, 2007, Hukum Kerja, Hukum Ketenagakerjaan Bidang Hubungan Kerja,
Lebih terperinciSosiologis), Penerbit Toko Gunung Agung, Jakarta. Peradilan (Judicial Prudence) Termasuk Interpretasi Undang-Undang
1 DAFTAR PUSTAKA 1. Buku dan Jurnal Abdurrasyid, Priyarna, 2002, Arbitrase & Alternatif Penyelesaian Sengketa, Fikahati Aneska dan BANI, Jakarta Ali, Achmad, 2002, Menguak Tabir Hukum (Suatu Kajian Filosofis
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abbas Salim, 1985, Dasar-Dasar Asuransi (Principle Of Insurance) Edisi Kedua, Tarsito, Bandung.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku: Abbas Salim, 1985, Dasar-Dasar Asuransi (Principle Of Insurance) Edisi Kedua, Tarsito, -------------, 2005, Asuransi dan Manajemen Risiko, Raja Grafindo Persada, Abdul Halim Barkatullah,
Lebih terperinciBAB III PENUTUP. perjanjian konsinyasi dalam penjualan anjing ras di Pet Gallery Sagan
BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, baik penelitian kepustakaan maupun penelitian di lapangan, berkaitan dengan pelaksanaan perjanjian konsinyasi dalam penjualan
Lebih terperinciLex Privatum Vol. V/No. 9/Nov/2017
KEWENANGAN NOTARIS DALAM MEMBUAT AKTA PERJANJIAN PERKAWINAN MENURUT UU NO. 2 TAHUN 2014 JO. UU NO. 30 TAHUN 2004 TENTANG JABATAN NOTARIS 1 Oleh: Qadryan R. Sumaryono 2 ABSTRAK Tujuan dilakukannya penelitian
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Manusia dalam hidupnya akan mengalami berbagai peristiwa hukum.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Manusia dalam hidupnya akan mengalami berbagai peristiwa hukum. Peristiwa hukum yang pasti dialami oleh manusia adalah kelahiran dan kematian. Sedangkan peristiwa
Lebih terperinciFUNGSI PERJANJIAN KAWIN TERHADAP PERKAWINAN MENURUT UNDANG- UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN
FUNGSI PERJANJIAN KAWIN TERHADAP PERKAWINAN MENURUT UNDANG- UNDANG NOMOR 1 TAHUN 1974 TENTANG PERKAWINAN Oleh : Sriono, SH, M.Kn Dosen Tetap STIH Labuhanbatu ABSTRAK Perkawinan adalah suatu ikatan lahir
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Buku Teks Abdulhay, Marhainis, Hukum Perdata Materiel., Pradnya Paramitha, Jakarta, 1984.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Teks Abdulhay, Marhainis, Hukum Perdata Materiel., Pradnya Paramitha, Jakarta, 1984. Andasasmita, Komar, Notaris I, Sumur Bandung 1981. Ashshofa, Burhan, Metode Penelitian Hukum,
Lebih terperinciBAB III PENUTUP. Dari hasil analisis terhadap permasalahan yang diajukan, hasilnya dapat
60 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Dari hasil analisis terhadap permasalahan yang diajukan, hasilnya dapat disimpulkan sebagai berikut : Kekuatan pembuktian informasi dan dokumen elektronik sepanjang dapat
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan uraian pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan. bahwa :
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian pada bab sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa : 1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2012 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum dan peraturan
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Affandi, Ali, Hukum Waris-Hukum Keluarga-Hukum Pembuktian, Jakarta: Rineka Cipta, 1997.
125 DAFTAR PUSTAKA A. Buku-buku: Affandi, Ali, Hukum Waris-Hukum Keluarga-Hukum Pembuktian, Jakarta: Rineka Cipta, 1997. Anaraga, Panji, BUMN, Swasta dan Koperasi, Jakarta: Pusataka Jaya, 2002. Bachtiar,
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. A. Gunawan Setiarja, Dialektika Hukum Dan Moral Dalam Pembangunan Masyarakat Indonesia, Penerbit Kanisus, Yogyakarta, 2001.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku A. Gunawan Setiarja, Dialektika Hukum Dan Moral Dalam Pembangunan Masyarakat Indonesia, Penerbit Kanisus, Yogyakarta, 2001. A. Mukthie Fadjar, Teori Hukum Kontemporer (Edisi Revisi),
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ashsofa, Burhan, Metode Penelitian Hukum, Rineka Cipta, Jakarta, 1996.
122 DAFTAR PUSTAKA A. Buku Ashsofa, Burhan, Metode Penelitian Hukum, Rineka Cipta, Jakarta, 1996. Bachtiar, Herlina Suyati, Serial Contoh Akta Notaris dan Akta Di Bawah Tangan Buku I Mengenai Akta-Akta
Lebih terperinciTESIS KEKUATAN MENGIKAT KONTRAK BAKU DALAM TRANSAKSI JUAL BELI TENAGA LISTRIK ANTARA PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) DENGAN PELANGGAN
TESIS KEKUATAN MENGIKAT KONTRAK BAKU DALAM TRANSAKSI JUAL BELI TENAGA LISTRIK ANTARA PT PERUSAHAAN LISTRIK NEGARA (PERSERO) DENGAN PELANGGAN Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Magister
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Adrian Sutedi, Hukum Hak Tanggungan, Jakarta, Sinar Grafika, Adrian Sutedi, Hukum Kepailitan, Bogor, Ghalia Indonesia, 2009.
168 DAFTAR PUSTAKA Buku-buku: Adrian Sutedi, Hukum Hak Tanggungan, Jakarta, Sinar Grafika, 2012. Adrian Sutedi, Hukum Kepailitan, Bogor, Ghalia Indonesia, 2009. Ahmad Yani, Seri Hukum Bisnis Kepailitan,
Lebih terperinciSKRIPSI TANGGUNG GUGAT BANK CENTURY ATAS DANA INVESTOR PERSEROAN TERBATAS ANTABOGA DELTA SEKURITAS OLEH : HADI WIBOWO NIM
SKRIPSI TANGGUNG GUGAT BANK CENTURY ATAS DANA INVESTOR PERSEROAN TERBATAS ANTABOGA DELTA SEKURITAS OLEH : HADI WIBOWO NIM 02106074 FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2 0 1 0 i ABSTRAKSI Penelitian
Lebih terperinciBAB III PENUTUP. A. Kesimpulan. Berdasarkan uraian pembahasan masalah pada bab sebelumnya,
90 BAB III PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan uraian pembahasan masalah pada bab sebelumnya, kesimpulan dalam skripsi ini dapat diuraikan menjadi 2 hal sebagai berikut: 1. Pengaturan jangka waktu dalam
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdul Kadir Muhammad, Hukum Harta Kekayaan, PT.Citra Aditya, Bandung, 1994
129 DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Abdul Kadir Muhammad, Hukum Harta Kekayaan, PT.Citra Aditya, Bandung, 1994 Afandi Ali, Hukum Waris, Hukum Masyarakat dan Hukum Pembuktian, PT. Bina Aksara, Jakarta, 1986 Ashofa
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM TENTANG AKTA NOTARIIL. Istilah atau perkataan akta dalam bahasa Belanda disebut acte atau akta
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG AKTA NOTARIIL 2.1 Pengertian Akta Istilah atau perkataan akta dalam bahasa Belanda disebut acte atau akta dan dalam bahasa Inggris disebut act atau deed. Secara etimologi menurut
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Asser, C., 1991, Pengajian Hukum Perdata Belanda, Dian Rakyat, Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku Asser, C., 1991, Pengajian Hukum Perdata Belanda, Dian Rakyat, Jakarta. Badrulzaman, Mariam Darus, 1991, Perjanjian Kredit Bank, Citra Aditya Bakti,,1996, Kitab Undang-Undang Hukum
Lebih terperinciDAFTAR REFERENSI. Dirdjosisworo, Soedjono. Hukum Perusahan Mengenai Penanaman Modal di Indonesia. Cet. 2 (Bandung: Mandar Maju, 1999).
DAFTAR REFERENSI BUKU Apeldoorn, L.J. van. Pengantar Ilmu Hukum. (Jakarta: Pradnya Paramita). 1978. Badrulzaman, Mariam Darius. K.U.H.PERDATA Buku III Hukum Perikatan dengan Penjelasan, (Bandung: Alumni),
Lebih terperinciADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB I PENDAHULUAN. kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa. Akibat hukum dari suatu perkawinan itu adalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Pembagian harta dibidang hukum harta benda perkawinan perlu menjadi perhatian untuk dibahas mengingat sebelum pekawinan dilakukan, masing-masing pihak membawa
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdulkadir, Muhammad, Hukum Perikatan. Bandung: Alumni. Ali, Moch. Chidir, Achmad Samsudin, Mashudi, Pengertian-Pengertian
122 DAFTAR PUSTAKA Abdulkadir, Muhammad, 1982. Hukum Perikatan. Bandung: Alumni Ali, Moch. Chidir, Achmad Samsudin, Mashudi, 1993. Pengertian-Pengertian Elementer Hukum Perjanjian Perdata. Bandung:CV.Mandar
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERKAWINAN DAN PERJANJIAN KAWIN. Perkawinan merupakan institusi yang sangat penting dalam masyarakat.
BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG PERKAWINAN DAN PERJANJIAN KAWIN 2.1 Tinjauan Umum Tentang Perkawinan a. Pengertian perkawinan Perkawinan merupakan institusi yang sangat penting dalam masyarakat. Eksistensi
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Ali, Achmad, Menguak Realitas Hukum: Rampai Kolom Dan Artikel Pilihan Dalam Bidang Hukum, (Jakarta: Kencana, 2008).
DAFTAR PUSTAKA A. BUKU-BUKU Ali, Achmad, Menguak Realitas Hukum: Rampai Kolom Dan Artikel Pilihan Dalam Bidang Hukum, (Jakarta: Kencana, 2008). Anwar, Yesmil dan Adang, System Peradilan Pidana (Konsep,
Lebih terperinciTESIS PENGAKUAN SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PERKARA PENGINGKARAN KEABSAHAN ANAK NURHADI NIM:
TESIS PENGAKUAN SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM PERKARA PENGINGKARAN KEABSAHAN ANAK NURHADI NIM: 12109034 PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU HUKUM UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA 2010 PENGAKUAN SEBAGAI ALAT BUKTI DALAM
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Adjie, Habib, Merajut Pemikiran dalam Dunia Notaris & PPAT, Bandung: Citra Aditya Bakti, 2014.
118 DAFTAR PUSTAKA A. Buku Adjie, Habib, Merajut Pemikiran dalam Dunia Notaris & PPAT, Bandung: Citra Aditya Bakti, 2014., Hukum Notaris Indonesia (Tafsir Tematik Terhadap UU No.30 Tahun 2004 Tentang jabatan
Lebih terperinciTESIS HIBAH ASSET PELANGGAN TERTENTU KEPADA PT. PLN (PERSERO) BERKAITAN DENGAN PERJANJIAN JUAL BELI TENAGA LISTRIK
TESIS HIBAH ASSET PELANGGAN TERTENTU KEPADA PT. PLN (PERSERO) BERKAITAN DENGAN PERJANJIAN JUAL BELI TENAGA LISTRIK Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Magister Ilmu Hukum OLEH : BAMBANG
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sebuah keluarga, namun juga berkembang ditengah masyarakat. Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 2 Kitab Undang-undang Hukum
1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Permasalahan Penelitian Anak merupakan karunia yang diberikan Tuhan Yang Maha Esa kepada kedua orang tuanya. Setiap anak tidak hanya tumbuh dan berkembang dalam sebuah
Lebih terperinciTujuan penulisan artikel ini adalah untuk mengetahui kekuatan pembuktian alat bukti
TINJAUAN TENTANG KEKUATAN PEMBUKTIAN PEMERIKSAAN SETEMPAT DALAM PEMERIKSAAN SENGKETA PERDATA ( SENGKETA TANAH ) DI PENGADILAN NEGERI SURAKARTA Febrina Indrasari,SH.,MH Politeknik Negeri Madiun Email: febrinaindrasari@yahoo.com
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan dan Informasi, edisi no.2 Vol.1, 2005, hlm.34.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) telah berjalan sedemikian rupa sehingga pada saat ini sudah sangat berbeda dengan sepuluh tahun yang lalu.
Lebih terperinciBAB V P E N U T U P. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis. 1. Kepastian Hukum Penyelenggaraan Jamsostek bagi TK LHK belum
153 BAB V P E N U T U P A. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka penulis menyimpulkan hal-hal sebagai berikut : 1. Kepastian Hukum Penyelenggaraan Jamsostek bagi TK LHK belum tercapai,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. tangga dan keluarga sejahtera bahagia di mana kedua suami istri memikul
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Perkawinan merupakan suatu ikatan yang sah untuk membina rumah tangga dan keluarga sejahtera bahagia di mana kedua suami istri memikul amanah dan tanggung jawab.
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. AZ Nasution, Konsumen dan Hukum, Pustaka Sinar Harapan, Jakarta, 1995.
DAFTAR PUSTAKA A. Buku : Abdul Kadir Muhammad, Perjanjian Baku Dalam Praktek Perusahaan Pedagangan, Citra Aditya Bakti, Bandung, 1992. Affandi Muchtar, Ilmu-Ilmu Kenegaraan, Suatu Studi Perbandingan, Fakultas
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Amiruddin, et all., 2006, Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta
DAFTAR PUSTAKA A. BUKU Amiruddin, et all., 2006, Pengantar Metode Penelitian Hukum, PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta Ali, Chidir, 1991, Badan Hukum, Alumni, Bandung Badrulzaman, Mariam Darus, 1994, Aneka
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Abdoel Djamali, R, Pengantar Hukum Indonesia. Raja Grafindo Persada, Jakarta, 1993.
114 DAFTAR PUSTAKA A. BUKU-BUKU Adiwinata, Saleh, Pengertian Hukum Adat Menurut Undang-Undang Pokok Agraria, Cet. 2 Bandung, Alumni, 1980. Abdoel Djamali, R, Pengantar Hukum Indonesia. Raja Grafindo Persada,
Lebih terperinciBAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Pelaksanaan pendaftaran peralihan hak atas tanah di Kabupaten Sukoharjo
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan 1. Pelaksanaan pendaftaran peralihan hak atas tanah di Kabupaten Sukoharjo Pelaksanaan pendaftaran tanah karena peralihan hak atas tanah di Kabupaten Sukoharjo telah sesuai
Lebih terperinciBAB V PENUTUP. kualitatif penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut:
82 BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Berdasarkan data yang diperoleh di lapangan dan dipadukan dengan data yang diperoleh dari kepustakaan, kemudian dianalisis dengan cara kualitatif penulis dapat mengambil
Lebih terperinciPERJANJIAN KAWIN SEBAGAI BENTUK PERLINDUNGAN TERHADAP HARTA KEKAYAAN DALAM PERKAWINAN
PERJANJIAN KAWIN SEBAGAI BENTUK PERLINDUNGAN TERHADAP HARTA KEKAYAAN DALAM PERKAWINAN Sriono, SH, M.Kn Dosen Tetap Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Labuhan Batu e_mail : sriono_mkn@yahoo.com ABSTRAK Perjanjian
Lebih terperinciDAFTAR PUSTAKA. Dahlan Thaib, dkk, 2013, Teori dan Hukum Konstitusi, Cetakan ke-11, Rajawali Perss, Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA I. Buku Achmad Ali, 2012, Vol. 1 Pemahaman Awal: Menguak Teori Hukum (Legal Theory) dan Teori Peradilan (Judicial Prudence) Termasuk Interpretasi Undang-Undang (Legisprudence), Kencana,
Lebih terperinciBAB III IMPLIKASI HAK KEWARISAN ATAS PENGAKUAN ANAK LUAR
BAB III IMPLIKASI HAK KEWARISAN ATAS PENGAKUAN ANAK LUAR KAWIN DALAM HUKUM PERDATA (BURGERLIJK WETBOEK) A. Pengertian Anak Luar Kawin Menurut Hukum Perdata (Burgerlijk Wetboek) Anak menurut bahasa adalah
Lebih terperinci