BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Transkripsi

1 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN III.1. Analisis Sistem yang Sedang Berjalan Analisis sistem merupakan proses yang menggambarkan sebuah alur sistem baik dari inputan, proses maupun hasil yang diperoleh. Penggambaran ini guna untuk mencari sela dari kekurangan sistem yang berjalan khususnya pada PT. Intan Havea Medan. Pada analisis ini difokuskan terhadap proses produksi yang masih menggunakan cara manual. PT. Intan Havea Medan ini merupakan suatu perusahaan yang bergerak dibidang sarung tangan. Berbagai macam dan dengan jumlah yang banyak perusahaan ini memproduksi sarung tangan. Maka setidaknya dari hasil produksi yang tidak sedikit itu perlu adanya sistem yang dapat mencatat semua kegiatan produksi secara sistematis dan terkomputerisasi. Agar lebih mengurangi terjadinya kesalahan dan menghasilkan keefektivitasan terhadap waktu. III.1.1. Analisa Input Analisa input ini proses dimana data yang diterima dan diinputkan mengenai data produksi pada PT. Intan Havea. Adapun data yang diinputkan mengenai data Pekerja, data bahan bakar dan bahan mentah. Setiap data yang diperoleh sudah tersusun dalam bentuk laporan dan data yang diperoleh pada setiap bulannya. Penginputan terhadap data tersebut dibuat secara manaual yang masih menggunakan Microsoft Excel sehingga untuk menyusun sebuah laporan 27

2 28 produksi membutuhkan waktu dalam perhitungan maupun tidak terindar dari kesalahan. Berikut adalah hasil dari inputan tentang data produksi pada PT. Intan Havea, yaitu sebagai berikut : Gambar III.1. Hasil Inputan Data III.1.2. Analisa Proses Pada tahap analisa ini data yang diperoleh tersebut kemudian dilakukan perhitungan, perhitungan yang dilakukan pun masih menggunakan formula dalam menu fitur Microsoft Excel. Hal tersebut sudah termasuk proses yang sistematis tetapi masih memiliki banyak kekurangan yaitu diantaranya apabila terjadi kesalahan dalam penginputan maka hasil yang diperoleh pun akan berbeda seperti yang diharapkan.

3 29 Adapun FOD (Flow Of Diagram) yang menjelaskan aliran data yang diperoleh sehingga tersusunnya menjadi sebuah laporan produksi. Bagian Umum Staff Produksi Kepala Bagian Produksi Data Bahan Bakar, Produksi, Pekerja Pengumpulan Data Umum Hasil Perhitungan Pengumpulan Data Umum Pemeriksaan Data Yang Diperoleh Pembuatan Laporan Laporan Produksi Laporan Produksi Arsip Gambar III.2. Flow Of Diagram III.1.3. Analisa Output Pada proses analisa output ini merupakan tahap akhir proses dari aliran data yang menghasilkan laporan produksi pada PT. Intan Havea. Laporan produksi ini merupakan hasil dari pengolahan data yang bersumber dari bagian umum mengenai data bahan bakar, data bahan mentah maupun data pekerja yang dihitung secara perbulan. Berikut ini adalah hasil dari output pada data produksi yang diperoleh pada bulan Mei 2014 dari PT. Intan Havea.

4 30 Gambar III.3. Hasil Output Data III.2. Evaluasi Sistem yang Berjalan Adapun evaluasi terhadap sistem yang berjalan pada PT. Intan Havea Medan, yang membahas tentang produksi dapat penulis dijabarkan sebagai berikut: 1. Dalam melakukan pendataan tentang barang mentah yang masuk masih menggunakan input manual. 2. Pemasokan bahan bakar dalam berjalannya mesin produksi tidak pernah dilakukan pendataan, melainkan hanya struk atau penyimpanan tanda

5 31 bukti. 3. Dari segi pekerja pengitungan gaji dilakukan berdasarkan dari hasil produksi yang diperoleh, kemudian kepala pekerjanya hanya mencatat dari selembaran kertas. III.3. Analisis dan Desain Sistem Baru Pada tahap ini penulis telah menemukan kelemahan dari sistem yang berjalan, dan selanjutnya melakukan implementasi terhadap perancangan aplikasi. III.3.1. Analisis Masalah Setelah melakukan penganalisaan terhadap sistem yang sedang berjalan penulis mulai membuat keputusan untuk merubah sistem, dengan merancang penginputan yang dilakukan secara manual dapat diimplementasikan terhadap form-form yang dibutuhkan. Dimulai dari penginputan barang mentah, pemasokan bahan bakar dan pengitungan hasil produksi yang diperoleh dari pekerja. III.3.2. Strategi Pemecahan Masalahan Dari strategi pemecahan masalah ini dapat menggambarkan sebuah perancangan aplikasi yang dapat merubah alur sistem yang lama, yaitu sebagai berikut : III.3.3. Use Case Diagram Use case diagram berfungsi untuk menggambarkan kegiatan aktor atau pengguna aplikasi. Adapun use case diagram aplikasi yang dirancang dapat dilihat pada gambar III.1 berikut.

6 32 USE CASE DIAGRAM APLIKASI PRODUKSI SARUNG TANGAN PADA PT. INTAN HAVEA MEDAN Bahan Mentah <Include> Form Bahan Mentah Bahan Bakar <Include> Form Bahan Bakar User Pekerja <Include> Form Pekerja Laporan <Include> Proses Pengumpulan Data About Us Form About Us Gambar III.4. Use Case Pada gambar use case diatas, menjelaskan proses dari aktivitas dalam penggunaan aplikasi yang dirancang untuk user. Setelah melakukan penginputan terhadap data menggunakan form, maka data tersebut tersimpan di database. III.3.4. Activity Diagram Pada activity diagram dibawah merupakan gambaran proses yang berjalan pada aplikasi. Proses yang berlangsung terjadi setelah pengguna menjalankan aplikasi, yang dapat dilihat pada gambar III.2 berikut.

7 33 Pengguna Sistem Database Start Menu Bahan Mentah Respon Start Sistem Bahan Bakar Form Bahan Mentah Respon Sistem Update Data Pekerja Form Bahan Mentah Respon Sistem Update Data Form Bahan Mentah Update Data Laporan End Gambar III.5. Activity Diagram Aplikasi Mobile Dari gambar Activty diagram diatas menjelaskan cara kerja sistem terhadap pereancangan aplikasi yang diolah oleh user. Adapaun form yang dapat diakses oleh user yaitu form bahan mentah, bahan bakar, pekerja dan laporan.hasil dari penginputan dari seluruh form secara otomatis akan tersimpan di database.

8 34 III.3.5. Activity Diagram Pemecahan Pada activity diagram ini menjelaskan tentang penginputan data tentang bahan mentah, bahan bakar dan pekerja dapat dilihat pada gambar berikut : Cari Data Input Data Edit Hapus Tidak Tidak Ya Ya Gambar III.6. Activity Diagram Pemecahan III.3.6. Squence Diagram Sequence diagram dibawah ini menjelaskan aktifitas kegiatan sebuah skenario proses penggunaan aplikasi, dapat dilihat pada gambar III.5.

9 35 :Penguna :Menu :Bahan Mentah :Bahan Bakar :Pekerja :Laporan :Sistem 1: [Home] 2. [Halaman Home] 3. [Bahan Mentah] 4. [Form] 5. [Bahan Bakar] 6. [Form] 7. [Pekerja] 8. [Form] 9. [Laporan] 10. [Hasil] Gambar III.7. Squence Diagram Pada gambar diatas menjelaskan alur dari sistem terhadap aplikasi yang digunakan oleh user dalam pengolahan data produksi. III.3.7. Kamus Data Kamus data merupakan suatu daftar komposisi elemen data, Pengisisan data Dictionary dilakukan setiap saat selama proses pengembangan berlangsung, ketika diketahui adanya data item atau saat diperlukan penambahan data item ke dalam sistem, berikut ini kamus data dari database yang dirancang. Bahan Mentah = Id_M + Nama_M + Kategori_M + Jumlah_M + Harga_M. Bahan Bakar = Id_B + Jumlah + Harga +Tgl_Pemasokkan + Deskripsi. Pekerja = Id_P + Nama_P + Alamat_P + Hasil_P + Gaji_P.

10 36 III.3.8. Desain Database Pada tahap ini akan melakukan penggambaran tabel-tabel yang telah dirancang, yang dapat dilihat sebagai berikut: a. Tabel Bahan Mentah Nama Database Nama Tabel Primary Key : Produksi : Bahan_Mentah : Id_M Tabel III.1. Tabel Bahan Mentah No Field Name Type Size Description 1 Id_M Int 11 Id Bahan Mentah 2 Nama_M Varchar 15 Nama_Bahan Mentah 3 Kategori_M Varchar 15 Kategori Bahan Mentah 4 Jumlah_M Varchar 25 Jumlah Bahan Mentah 5 Harga_M Varchar 10 Harga Bahan Mentah b. Tabel Bahan Bakar Nama Database Nama Tabel Primary Key : Produksi : Bahan_Bakar : Id_B Tabel III.2. Tabel Bahan Bakar No Field Name Type Size Description 1 Id_B Int 11 Id Bahan Bakar 2 Jumlah Varchar 10 Jumlah 3 Harga Varchar 25 Harga 4 Tgl_Pemasokkan Varchar 25 Tanggal Pemasokkan 5 Deskripsi Varchar 12 Deskripsi c. Tabel Pekerja Nama Database Nama Tabel Primary Key : Produksi : Pekerja : Id_Pekerja

11 37 Tabel III.3. Tabel Pekerja No Field name Type Size Description 1 Id_P Int 11 Id Pekerja 2 Nama_P Varchar 11 Nama Pekerja 3 Alamat_P Varchar 10 Alamat Pekerja 4 Hasil_P Varchar 10 Hasil Pekerja 5 Gaji_P Varchar 10 Gaji Pekerja III.4. Perancangan Layar / Interface Adapun gambaran dari rancangan aplikasi yang mengolah data produksi pada PT Intan Havea Medan. 1. Form Bahan Mentah Rancangan form data bahan mentah merupakan form yang berfungsi untuk melakukan pengolahan Bahan Mentah. yang dapat dilihat pada gambar III.5 dibawah ini. Form Data Bahan Mentah ID Bahan Mentah : Nama : Kategori : Jumlah : Harga : Cari : PT. INTAN HAVEA MEDAN Tambah Edit Simpan Hapus Batal Keluar Gambar III.8. Form Bahan Mentah

12 38 2. Form Bahan Bakar Rancangan form bahan bakar merupakan form yang berfungsi untuk melakukan pengolahan data Bahan Bakar. yang dapat dilihat pada gambar III.8 dibawah ini. Form Data Bahan Bakar PT. INTAN HAVEA MEDAN ID Bahan Mentah: Jumlah : Harga : Tanggal Pemasokkan: Deskripsi: Tambah Edit Simpan Hapus Batal Keluar Cari : Gambar III.9. Form Bahan Bakar 3. Form Pekerja Rancangan form Pekerja merupakan form yang berfungsi untuk melakukan pengolahan data pekerja. yang dapat dilihat pada gambar III.7 dibawah ini.

13 39 Form Data Customer PT. INTAN HAVEA MEDAN ID Pekerja : Nama : Alamat: Hasil: Gaji : Tambah Edit Simpan Hapus Batal Keluar Cari : Gambar III.10. Form Pekerja III.5. ERD Setelah merancang database maka dapat dibuatkan relasi antar table sebagai kebutuhan data. Relasi ini menggambarkan hubungan antara satu table dengan table yang lain. Adapun relasi antar table dapat ditunjukkan pada gambar

14 40 Jumlah_M Kategori_M Harga_M Nama_M ID_M Id_B Jumlah Tgl_Pemasok Bahan Mentah 1 Memilih 1 Bahan Bakar Deskripsi 1 Pekerja Id_P Nama_P Hasil_P Gaji_P Alamat_P Gambar III.11 ERD Sitem Produksi