RITECH EXPO 2012 Ke 17 di BANDUNG
|
|
- Hadi Setiabudi
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 PUSTEKOLAH BERPARTISIPASI DALAM: RITECH EXPO 2012 Ke 17 di BANDUNG PUSAT LITBANG KETEKNIKAN KEHUTANAN DAN PENGOLAHAN HASIL HUTAN
2 A. Pembukaan Acara pameran hari teknologi nasional ke 17 secara resmi dibuka oleh Menteri Riset dan Teknologi Prof. Dr. Ir. Gusti M, Hatta, MS di ruang Auditorium Gedung Sasana Budaya Ganesha Institut Teknologi Bandung (ITB). Pembukaan Ritech Expo 2012 ke 17 diikuti perwakilan-perwakilan dari instansi pemerintah maupun swasta. Jumlah yang hadir pada acara pembukaan tersebut ± 350 orang, yang merupakan perwakilan dari 48 instansi/ lembaga peserta pameran. Kementerian Kehutanan dalam even pameran tersebut diwakili oleh Badan Litbang Kehutanan yang dikoordinir oleh Sekretariat Balitbanghut serta didukung oleh 4 (empat) yaitu Pusat Litbang yaitu Pustekolah, Puskonser, Pusprohut dan Puspijak dan BPTP Bogor. Materi pameran merupakan inovasi dan rekayasa, serta alat hasil penelitian dan pengembangan di bidangnya masing-masing. Riset Pusat Litbang Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan (PUSTEKOLAH) yang berorientasi kepada pengolahan hasil hutan telah banyak dilakukan, hal ini merupakan sebagai upaya mencari alternative untuk mengurangi tekanan terhadap penggunaan kayu, mencari substitusi kayu dan pengelolaan hasil industri ikutan lainnya. Partisipasi PUSTEKOLAH pada Ritech Expo 2012 ke 17 ini merupakan bagian dari upaya untuk mendorong peningkatan pemanfaatan inovasi IPTEK hasil hutan untuk meningkatkan daya saing industri, membantu penyelesaiaan berbagai permasalahan masyarakat dan membangkitkan budaya inovasi dikalangan masyarakat. Produk hasil penelitian PUSTEKOLAH yang ditampilkan pada pameran Ritech 2012 ini meliputi: Pemanfaatan Limbah Kulit Kayu Acacia mangium dan Pemanfaatan Limbah Serbuk Kayu Merbau sebagai Bahan Perekat, Pemanfaatan Limbah Sawit Untuk Kayu Bahan Bangunan dan Kayu Lapis, Produk Bambu Lamina, Sistim Pengawetan Kayu, Glulam untuk Bahan Perkapalan dan Beberapa Publikasi hasil terbitan PUSTEKOLAH. Prof. Dr. Ir. Gusti M, Hatta, MS pada Pembukaan Pameran
3 B. Waktu, Tempat Penyelenggaraan dan Tema Ritech Expo 2012 ke 17 dilaksanakan selama 4 hari yaitu pada tanggal 8 11 Agustus 2012, bertempat di Gedung Sasana Budaya Ganesha (SABUGA) ITB Bandung. Dengan tema pameran yaitu Inovasi Untuk Kemandirian Bangsa. C. Peserta Pameran Penyelenggara pameran Ritech Expo ke 17 tahun 2012 menempatkan peserta stand pameran ada yang berada di dalam gedung (in door) dan yang berada di luar gedung (out door). Adapun stand pameran yang berpartisipasi pada hari teknologi nasional ke 17 (Ritech Expo) 2012 di Bandung ini adalah sbb: 1. Perwakilan Perguruan Tinggi (ITS, ITT,ITB,Univ.Suryadarma, UNAIR,UNM,UNS,UI, UNPAS) 2. Perwakilan SMK (perwakilan SMK dari Bandung, SMK Jakarta) 3. Komunitas Kreatif Bandung 4. Perwakilan Industri Kecil Menengah (IKM) 5. PT Wijaya Karya (WIKA) 6. Biofarma Bandung 7. Litbang Pertanian 8. PT Telkom 9. Bank Mandiri, 10. Perwakilan Balitbangda ( Kalsel, Sumsel, Jabar, Jateng) 11. PT Bogasari 12. Balitbang Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) 13. Balitbang (Kehutanan, Kesehatan, Pertanian) 14. Kementerian Perhubungan 15. Ditjen HKI 16. Bappeda (Jabar, DKI) 17. Litbang (PLN, PU) 18. Badan Standarisasi Nasional (BSN) 19. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) 20. Pusat Industri Angkatan Darat (PINDAD) Bandung 21. Mabes POLRI 22. Petro Kimia Gresik 23. RPN 24. SKIB 25. Kementerian Pertahanan dan Keamanan
4 D. Materi Pameran Stand Ritech Expo ke 17 Badan Litbang Kehutanan Materi yang disajikan pada Ritech Expo 2012 ke 17 meliputi hasil-hasil riset terkini yang disampaikan oleh masing-masing puslit, Pustekolah menyajikan: 1. Maket teknologi pengawetan kayu sistem vacum tekan 2. Poster Nano Bio Energi 3. Poster Perekat Tanin dari kulit Acacia mangium 4. Poster Wesyan Alat Uur Diameter Pohon Sederhana dan Praktis 5. Poster Glulam untuk Bahan Perkapalan 6. Poster Wood Vinegar 7. Contoh produk Panel Pintu Bambu Lamina 8. Contoh produk Panel Pintu Kelapa Sawit 9. Contoh produk Kursi + meja bambu lamina 10. Contoh produk Glulam Bentang Besar 11. Contoh produk Arang Briket 12. Contoh 100 Jenis Kayu 13. Buku Atlas Kayu Indonesia (I,II, III) 14. Buku Jurnal Penelitian Hasil Hutan 15. Buku Buletin Hasil Hutan 16. Buku Perawatan Gergaji Bilah Ban 17. Majalah Warta Hasil Hutan 18. Leaflet Wesyan Alat Ukur Sederhana dan Praktis 19. Leaflet Glulam Solusi Membuat Balok Bentang Besar 20. Leaflet Limbah Sawit untuk Kayu Lapis 21. Leaflet Bambu Lamina untuk Bahan Furniture 22. Leaflet Pembanfaatan Limbah Wasit untuk Substitusi Kayu 23. Leaflet Pemanfaatan Limbah Kulit Kayu Acacia mangium untuk Perekat Tannin
5 E. Respon Pengunjung Pintu Panel dari Kelapa Sawit dan Bambu Lamina Respon pengunjung terhadap materi pameran Pustekolah cukup antusias terutama dari kalangan mahasiswa/pelajar, pengusaha (industri) maupun kalangan umum. Jumlah pengunjung ke stand pameran Balitbanghut setiap harinya berkisar antara 100 s/d 120 orang. Beberapa pertanyaan dan saran pengunjung terhadap materi pameran Pustekolah diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Dewasa ini kita banyak mengkonsumsi kayu muda. Apakah pihak Pustekolah sudah ada pola/ temuan untuk merekayasa keawetan dan kekutan kayu dari serangan organisme perusak dan ketahanan menopang beban? 2. Perbedaan tekstur warna kayu yang ditampilkan pada contoh kayu berbeda dengan tekstur warna kayu yang sama pada contoh kayu yang ditampilkan pada atlas kayu Indonesia, Apakah umur kayu berpengaruh terhadap perbedaan warna kayu dimaksud? 3. Bambu lamina merupakan bagian dari substitusi kayu, produk yang ditampilkan cukup menarik dan mempunyai nilai jual, kami sebagai pengunjung ingin memiliki produk tersebut. Di mana saya bisa mendapatkan produk tersebut, berapa harganya per unit? 4. Publikasi yang ditampilkan stand Badan Litbang Kehutanan Kementerian Kehutanan pada Ritech Expo ke 17 tahun 2012 ini sebaiknya di perbanyak dengan buku-buku yang memuat informasi yang bersifat teknis, praktis dan sederhana juga ada peragaan proses produksi sehingga masyarakat dengan mudah dan cepat dapat mengerti dan memahami terhadap informasi-informasi yang disampaikan pada pameran tersebut 5. Saya baru melihat batang sawit ini bagus bisa dijadikan sebagai bahan komponen untuk membuat pintu, padahal bila melihat struktur kayu sawit bagian dalamnya itu sangat lembek dan mudah dimakan oleh ulam/ ulat. a. Bagaimana cara mengolah batang sawit ini sehingga menjadi keras dan tidak mudah dimakan ulam/ulat? b. Dengan bahan pengeras apa untuk mengeraskan bagian dalam kelapa sawit tersebut?, c. Berapa lama daya tahannya terhadap serangan organisme perurusaknya apabila batang sawit itu sudah dikeraskan? d. Sudah diproduksi secara masal/ belum? e. Berapa harga harga untuk satu unit panel pintu ini?
6 Kunjungan Menristek dan masyarakat umum pada Stand Badan Litbang Kehutanan E. Kesimpulan Pameran Ritech Expo 2012 ke 17 di Gedung SABUGA-ITB Bandung dibuka secara resmi oleh Menteri Negara Riset dan Teknologi Republik Indonesia yaitu Bapak Prof. Dr. Ir. H. Gusti Muhammad Hatta MS. Pameran berjalan dengan baik dan lancar. Berbagai produk, informasi dan pesan sebagai materi pameran telah disampaikan kepada pengunjung dan sebaliknya pengunjung telah mengapresiasi terhadap jalannya pameran dengan cukup antusias dan kooperatif, walaupun dalam event ini tidak terjadi respon berupa kerja sama litbang dengan pihak ke tiga akan tetapi tujuan dan sasaran PUSTEKOLAH untuk melakukan diseminasi hasil-hasil penelitian terkini telah tercapai dengan baik terbukti dengan banyaknya pengunjung yang tertarik dan cukup antusias terhadap mareti pameran yang disajikan serta dimintanya beberapa publikasi terbitan PUSTEKOLAH yaitu buku Atlas Kayu Indonesia III, Profil Pustekolah, Jurnal Penelitian Hasil Hutan, Buletin Hasil Hutan dan Leaflet Hasil Hutan.
LAPORAN PAMERAN OLEH SUBBIDANG DATA, INFORMASI DAN DISEMINASI
LAPORAN PAMERAN OLEH SUBBIDANG DATA, INFORMASI DAN DISEMINASI KEMENTERIAN KEHUTANAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBAQNGAN KEHUTANAN PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KETEKNIKAN KEHUTANAN DAN PENGOLAHAN HASIL
Lebih terperinciLAPORAN PAMERAN. Oleh: Sub Bidang Data, Informasi dan Diseminasi
LAPORAN PAMERAN Oleh: Sub Bidang Data, Informasi dan Diseminasi Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan Bogor, 2012 LAPORAN PAMERAN BAMBU DI KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
Lebih terperinciGELAR TEKNOLOGI LITBANG KEHUTANAN DAN PENYULUH KEHUTANAN JAWA TENGAH
GELAR TEKNOLOGI LITBANG KEHUTANAN DAN PENYULUH KEHUTANAN JAWA TENGAH Sinergitas peneliti dan penyuluh kehutanan untuk peningkatan kegiatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Sub Bidang Data, Informasi
Lebih terperinciPROGRESS DAN KENDALA PENGELOLAAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL BADAN LITBANG KEHUTANAN. Oleh: Kepala Badan Litbang Kehutanan OUTLINE
PROGRESS DAN KENDALA PENGELOLAAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL BADAN LITBANG KEHUTANAN Oleh: Kepala Badan Litbang Kehutanan Dialog Dua Mingguan Manggala Wanabakti, 7 Juli 2014 OUTLINE 1. Sekilas HKI 2. Arti
Lebih terperinciPENGOLAHAN KAYU (WOOD PROCESSING) Abdurachman. Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan
PENGOLAHAN KAYU (WOOD PROCESSING) Abdurachman Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan Jl. Gunung Batu No. 5. Bogor 16610. Telp/fax : 0251 8633378/0251 86333413
Lebih terperinciEVALUASI KEGIATAN LITBANG BOGOR, 13 NOVEMBER 2014
EVALUASI KEGIATAN LITBANG 10-14 BOGOR, 13 NOVEMBER 14 1. CAPAIAN RENSTRA 11-14 PUSTEKOLAH Program/Kegiatan/ Sub Kegiatan I. LITBANG PENGOLAHAN HASIL HUTAN 19 Sifat dasar Kayu dan Bukan Kayu (6 kegiatan)
Lebih terperinciRPI 8 PENGOLAHAN HASIL HUTAN. Koordinator : Ir. Jamal Balfas, MSc. Wakil : Dra. Sri Rulliaty, MSc. Pembina : Prof. Riset. Dr. Drs. Adi Santoso, M.Si.
RPI 8 PENGOLAHAN HASIL HUTAN Koordinator : Ir. Jamal Balfas, MSc. Wakil : Dra. Sri Rulliaty, MSc. Pembina : Prof. Riset. Dr. Drs. Adi Santoso, M.Si. LATAR BELAKANG - Keterbatasan informasi dasar - Pengolahan
Lebih terperinciTEKNOLOGI PEMBUATAN BAMBU LAMINA SEBAGAI BAHAN SUBSTITUSI KAYU
TEKNOLOGI PEMBUATAN BAMBU LAMINA SEBAGAI BAHAN SUBSTITUSI KAYU PENDAHULUAN Pasokan kayu sebagai bahan mebel dan bangunan belum mencukupi kebutuhan yang ada Bambu (multiguna, cepat tumbuh, tersebar di seluruh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. ( Jamilah, 2009 ). Menurut Direktorat Bina Produksi Kehutanan (2006) bahwa
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan manusia terhadap kayu sebagai konstruksi, bangunan atau furniture terus meningkat seiring dengan meningkatnya pertambahan jumlah penduduk, sementara ketersediaan
Lebih terperinci17/09/2014. Rencana Kerja Sekretariat Badan Litbang Kehutanan. Disampaikan pada Pembahasan Renja 2015 Tanggal 17 September 2014
Rencana Kerja 2015 Sekretariat Badan Litbang Kehutanan Disampaikan pada Pembahasan Renja 2015 Tanggal 17 September 2014 Profil Anggaran Litbang 2015 1 Perbandingan Thn 2014 dan 2015 berdasar Sumber Dana
Lebih terperinciTEKNOLOGI PENGOLAHAN DAN STANDARDISASI PRODUK INOVATIF DARI BAHAN BERLIGNOSELULOSA DAN PRODUK BAHAN PENUNJANG INDUSTRI
FINALISASI RPI-10 TEKNOLOGI PENGOLAHAN DAN STANDARDISASI PRODUK INOVATIF DARI BAHAN BERLIGNOSELULOSA DAN PRODUK BAHAN PENUNJANG INDUSTRI Koordinator: Adi Santoso PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KETEKNIKAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dengan pasokan energi dalam negeri. Menurut Pusat Data dan Informasi Energi dan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebutuhan energi di Indonesia terus meningkat namun belum sebanding dengan pasokan energi dalam negeri. Menurut Pusat Data dan Informasi Energi dan Sumber Daya Mineral
Lebih terperinci02/12/2015. Dr. Ir. Dwi Sudharto, MSi Kepala Pusat Litbang Hasil Hutan
Dr. Ir. Dwi Sudharto, MSi Kepala Pusat Litbang Hasil Hutan Disampaikan pada Pengembangan Jejaring Penelitian dan Pengembangan Lingkungan Hidup dan Kehutanan Bogor, 1 Desember 2015 1 1. Laboratorium Keteknikan
Lebih terperinciWritten by Danang Prihastomo Friday, 06 February :22 - Last Updated Wednesday, 11 February :46
RUMUSAN HASIL RAPAT KERJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2015 Jakarta, 5 Februari 2015 Rapat Kerja Menteri Perindustrian Tahun 2015 dengan tema Terbangunnya Industri yang Tangguh dan Berdaya Saing Menuju
Lebih terperinciProf. Ris. Dr. Gustan Pari
Prof. Ris. Dr. Gustan Pari Prof. Ris. Gustan apri, adalah peneliti bidang kimia kayu (pengolahan hasil hutan) di Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan, Badan
Lebih terperinciPEMASANGAN DAN PEMBONGKARAN STAND LATAR BELAKANG PEMASUKAN DAN PENGELUARAN BARANG KEAMANAN DAN KETERTIBAN
LATAR BELAKANG Keanekaragaman hayati laut Indonesia seperti hutan bakau, terumbu karang, padang lamun, rumput laut dan berbagai jenis ikan ekonomis merupakan kekayaan alam yang dimiliki oleh bangsa kita,
Lebih terperinciMULTI MANFAAT DARI LIMBAH HUTAN
MULTI MANFAAT DARI LIMBAH HUTAN TANIN & LIGNIN Acacia mangium Bahan Perekat Kayu Majemuk Masa Depan 15 21 GULMA BAHAN BAKU KOMPOS POTENSIAL Meningkatkan Kesuburan Lahan Gambut 17 PRODUKSI ARANG TERPADU
Lebih terperinciSOSIALISASI TRL (TECHNOLOGY READINESS LEVEL) UNTUK MENDUKUNG KEMAMPUAN INOVATIF LEMBAGA LITBANG DAERAH DALAM PENGUATAN SISTEM INOVASI DAERAH
SIDa.F.56 SOSIALISASI TRL (TECHNOLOGY READINESS LEVEL) UNTUK MENDUKUNG KEMAMPUAN INOVATIF LEMBAGA LITBANG DAERAH DALAM PENGUATAN SISTEM INOVASI DAERAH Drs. Kuncoro Budy Prayitno, MSc. BADAN PENGKAJIAN
Lebih terperinciPEMANFAATAN TEKNOLOGI LAMINASI DALAM PEMBUATAN RUMAH KAYU
PEMANFAATAN TEKNOLOGI LAMINASI DALAM PEMBUATAN RUMAH KAYU Abdurachman, Nurwati Hadjib dan Adi Santoso Pusat Penelitian dan Pengembangan Keteknikan Kehutanan dan Pengolahan Hasil Hutan Jl Gunung Batu No
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki kekayaan alam yang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki kekayaan alam yang melimpah. Salah satunya adalah kekayaan sumber daya alam berupa hutan. Sebagian dari hutan tropis
Lebih terperinciCAPAIAN KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENGOLAHAN HASIL HUTAN
CAPAIAN KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PENGOLAHAN HASIL HUTAN PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN KETEKNIKAN KEHUTANAN DAN PENGOLAHAN HASIL HUTAN Putera Parthama, PhD Kepala Pusat Padalarang, 12 Juli
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Potensi bambu dalam menopang keberlanjutan hutan dinilai ekonomis di masa depan. Hutan sebagai sumber utama penghasil kayu dari waktu ke waktu kondisinya sudah sangat
Lebih terperinciDeskripsi Kegiatan. Tujuan Kegiatan
EXPO, FESTIVAL DAN BURSA FESTIVAL BUNGA DAN BUAH NUSANTARA 2013 Latar Belakang Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang dianugerahi sumber daya alam yang berlimpah. Berbagai jenis tanaman hortikultura seperti
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. meningkat. Hampir setiap produk menggunakan plastik sebagai kemasan atau
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi plastik membuat aktivitas produksi plastik terus meningkat. Hampir setiap produk menggunakan plastik sebagai kemasan atau bahan dasar. Material plastik
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Untuk memenuhi kebutuhan industri perkayuan yang sekarang ini semakin
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Untuk memenuhi kebutuhan industri perkayuan yang sekarang ini semakin berkurang pasokan kayunya dari hutan alam, Kementerian Kehutanan Republik Indonesia melaksanakan
Lebih terperinci20/06/2014. A. RPI B. Renja 2015 C. Pengembangan D. Isu Strategis dan lain-lain
A. RPI B. Renja 2015 C. Pengembangan D. Isu Strategis dan lain-lain 1 . 1) RPI 9 : Sifat dasar dan Kegunaan Kayu, Bambu, dan Rotan 1. Keterlibatan UPT sebagai pelaksana kegiatan sifat dasar harus melaksanakan
Lebih terperinciPEDOMAN ANUGERAH IPTEK KREATIVITAS INOVASI MASYARAKAT (LABDHAKRETYA)
KRENOVA 2015.pdf, Flat 1 of 10 - Pages: i, 03/06/15 08:18 AM PEDOMAN ANUGERAH IPTEK KREATIVITAS INOVASI MASYARAKAT (LABDHAKRETYA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke 20 Tahun
Lebih terperinciImplementasi PUG Badan Litbang Kehutanan
Implementasi PUG Badan Litbang Kehutanan Disampaikan oleh: Sekretaris Badan Litbang Kehutanan (Penanggung Jawab Pelaksanaan PUG Badan Litbang Kehutanan) Hotel Peninsula Jakarta 16 September 2014 OUTLINE
Lebih terperinciPANDUAN 20 KARYA UNGGULAN ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI ANAK BANGSA. Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-20 Tahun 2015
PANDUAN 20 KARYA UNGGULAN ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI ANAK BANGSA Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-20 Tahun 2015 KEMENTERIAN RISET,TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI 2015 KATA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan energi semakin meningkat seiring dengan laju pertumbuhan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kebutuhan energi semakin meningkat seiring dengan laju pertumbuhan penduduk. Sumber energi yang digunakan masih mengandalkan pada energi fosil yang merupakan sumber
Lebih terperinciTOR GELAR TEKNOLOGI HASIL LITBANG DAN INOVASI
TOR GELAR TEKNOLOGI HASIL LITBANG DAN INOVASI TAHUN 2015 Konservasi Sumber Daya Alam, Restorasi Areal Terdegradasi Pasca Tambang dan Pengelolaan Dipterokarpa KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN
Lebih terperinciKERANGKA ACUAN KERJA RAPAT KERJA PENGEMBANGAN PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN 2016
KERANGKA ACUAN KERJA RAPAT KERJA PENGEMBANGAN PUSAT UNGGULAN IPTEK TAHUN 2016 DIREKTORAT JENDERAL KELEMBAGAAN IPTEK DAN DIKTI KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI TAHUN 2016 Latar Belakang
Lebih terperinciPEKAN SEREALIA NASIONAL I JULI 2010
PEKAN SEREALIA NASIONAL I 26-30 JULI 2010 Kerjasama Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Badan Litbang Kementerian Pertanian 2010 PENDAHULUAN Pemanasan global yang melanda dunia dalam dasa warsa terakhir
Lebih terperinciPEDOMAN ANUGERAH IPTEK KREATIVITAS - INOVASI MASYARAKAT (LABDHAKRETYA)
PISTE l< PEDOMAN ANUGERAH IPTEK KREATIVITAS - INOVASI MASYARAKAT (LABDHAKRETYA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke 20 Tahun 2015 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI 2015 #> RISTEK
Lebih terperinciSpesifikasi kelas kekuatan kayu bangunan struktural yang dipilah masinal
Pd S-01-2005-C Bahan Konstruksi Bangunan dan Rekayasa Sipil Spesifikasi kelas kekuatan kayu bangunan struktural yang dipilah masinal DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM Daftar isi Daftar isi.i Prakata....ii 1 Ruang
Lebih terperinciLampiran : 1 Nomor : 491/C2/TU/2016
Lampiran : 1 DAFTAR UNDANGAN 1 Pusat Penelitian Kelapa Sawit PT. Riset Perkebunan Nusantara 2 Pusat Unggulan Riset Pengembangan Lahan Suboptimal Universitas Sriwijaya 3 Pusat Kajian Hortikultura Tropika
Lebih terperinciDEWAN RISET NASIONAL
DEWAN RISET NASIONAL Sekretariat Gedung I BPPT Lantai 1 Jl. M.H. Thamrin No. 8, Jakarta 10340 Telepon : (021) 3905126 / 3168046 Fax : (021) 3905126 / 3926632 URL : www.drn.go.id Email : sekretariat@drn.go.id
Lebih terperinciJenis-jenis kayu untuk konstruksi Bangunan
Jenis-jenis kayu untuk konstruksi Bangunan Jenis-jenis kayu untuk konstruksi di proyek- Pada kesempatan ini saya akan berbagi informasi tentang Jenis-jenis kayu untuk konstruksi Bangunan Kayu adalah material
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Venir Bambu Lamina Venir lamina (Laminated Veneer Lumber atau LVL) adalah suatu produk yang diperoleh dengan cara menyusun sejajar serat lembaran venir yang diikat dengan perekat.
Lebih terperinciPANDUAN PAMERAN PRODUK INOVASI (PPI)
PANDUAN PAMERAN PRODUK INOVASI (PPI) BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN, PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PROVINSI JAWA TENGAH 2017 KATA PENGANTAR Hasil-hasil kreativitas dan inovasi baik yang dikelola pemerintah,
Lebih terperinciFINAL LOMBA KARYA TULIS DAN KARYA INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN 2011
FINAL LOMBA KARYA TULIS DAN KARYA INOVASI TEKNOLOGI PERTANIAN 2011 Tema Kembangkan Pertanian DaerahMu, Ciptakan Inovasi Ramah Lingkungan untuk Mendukung Kemandirian Pangan Bogor, 16 19 November 2011 INFORMASI
Lebih terperinciMENTERI RISET DAN TEKNOLOGI KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 08 /M/Kp/I/2014 TENTANG
MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08 /M/Kp/I/2014 TENTANG TIM KOORDINASI PELAKSANAAN PERIZINAN KEGIATAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
Lebih terperinciPENERAPAN SIDa UNTUK PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN DI SUMATERA UTARA
PENERAPAN SIDa UNTUK PENGEMBANGAN KOMODITAS UNGGULAN DI SUMATERA UTARA oleh : Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumatera Utara WORKSHOP NASIONAL KEBIJAKAN IPRK UNTUK PEMBANGUNAN DAERAH / NASIONAL
Lebih terperinciREVIEW SERAPAN ANGGARAN TAHUN 2013 DAN PELAKSANAAN TAHUN Oleh: Sekretaris Badan Litbang Kehutanan
REVIEW SERAPAN ANGGARAN TAHUN 2013 DAN PELAKSANAAN TAHUN 2014 Oleh: Sekretaris Badan Litbang Kehutanan REVIEW SERAPAN ANGGARAN TAHUN 2013 DAN PELAKSANAAN TAHUN 2014 Oleh: Sekretaris Badan Litbang Kehutanan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Tanaman salak (Salacca sp.) sefamili dengan kelapa (Palmae) merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tanaman salak (Salacca sp.) sefamili dengan kelapa (Palmae) merupakan tanaman yang dapat tumbuh baik di setiap jenis tanah di Indonesia. Menurut Kementrian Pertanian
Lebih terperinciUji Efektifitas Teknik Pengolahan Batang Kayu Sawit untuk Produksi Papan Panil Komposit
Uji Efektifitas Teknik Pengolahan Batang Kayu Sawit untuk Produksi Papan Panil Komposit Fakhri, Syafhiddin, Haji Gussyafri, Eko Riawan Laboratorium Kayu, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas
Lebih terperinciMENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA. NOMOR 08 /M/Kp/I/2013
MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 08 /M/Kp/I/2013 TENTANG PEMBENTUKAN TIM KOORDINASI PELAKSANAAN PERIZINAN KEGIATAN
Lebih terperinciGEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR
LANDASAN KONSEPTUAL PERANCANGAN TUGAS AKHIR Diajukan untuk Melengkapi Tugas-Tugas dalam Memenuhi Syarat-Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur GEDUNG PENJUALAN SARANA PENDIDIKAN DI DENPASAR
Lebih terperinciSeminar Nasional Hasil PPM Tahun 2016
Seminar Nasional Hasil PPM Tahun 2016 Inovasi untuk Kedaulatan Pangan Dalam proses penjaminan mutu, LPPM selalu mengevaluasi kinerja PPM yang selama ini berlangsung sebagai upaya perbaikan terus menerus
Lebih terperinciPEDOMAN ANUGERAH IPTEK KREATIVITAS-INOVASI MASYARAKAT (LABDHAKRETYA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-18 Tahun 2013
PEDOMAN ANUGERAH IPTEK KREATIVITAS-INOVASI MASYARAKAT (LABDHAKRETYA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-18 Tahun 2013 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI 2013 KATA PENGANTAR Semakin
Lebih terperinciPANDUAN LOMBA DAN PAMERAN KEWIRAUSAHAAN UNY 2018 DISUSUN OLEH TIM KEMAHASISWAAN UNY
PANDUAN LOMBA DAN PAMERAN KEWIRAUSAHAAN UNY 2018 DISUSUN OLEH TIM KEMAHASISWAAN UNY UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2018 1 A. LATAR BELAKANG Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi telah mengembangkan
Lebih terperinciMEKARSARI YOUTH FESTIVAL
MEKARSARI YOUTH FESTIVAL Dalam rangka merayakan gebyar pesona akhir tahun, Karang Taruna Kelurahan Mekarsari bersama Kantor Kelurahan Mekarsari Pemerintah Kota Depok akan menyelenggarakan : Mekarsari Youth
Lebih terperinciKEMENTERIAN NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI
BUKU PANDUAN ANUGERAH KREATIVITAS INOVASI MASYARAKAT Dalam rangka memperingati HARI KEBANGKITAN TEKNOLOGI NASIONAL (HAKTEKNAS) TAHUN 2009 DEPUTI BIDANG SISTEM ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI NASIONAL GEDUNG
Lebih terperinciKEMENTERIAN KEHUTANAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM KEHUTANAN
Tindak Lanjut/ Pelaksanaan Hasil FK-PWP Tahun 2012 Hendro Asmoro, SST., M.Si Disampaikan pada : Pertemuan FK-PWP Tahun 2013 KEMENTERIAN KEHUTANAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM KEHUTANAN NASKAH
Lebih terperinciKementerian Negara Riset dan Teknologi
Program Insentif Kementerian Negara Riset dan Teknologi 21 Juni 2005 Disampaikan pada : Pelatihan Penyusunan Proposal Penelitian dan Penulisan di IPB Latar Belakang Masalah dan Tantangan : 1. Paradigma
Lebih terperinciArang Kaya Manfaat Ramah Lingkungan
Arang Kaya Manfaat Ramah Lingkungan Oleh : Endang Dwi Hastuti Siwi Tri Utami Arang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari hari. Arang merupakan salah satu produk yang dihasilkan dari teknologi arang
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. kayu juga merupakan komoditi ekspor, penghasil devisa, maka kualitas kayu
1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu hasil kekayaan hutan adalah kayu. Kayu banyak dimanfaatkan di bidang properti, seperti rumah dan meubel. Disamping komoditi dalam negeri, kayu juga merupakan
Lebih terperinciLAHAN RAWA. Lumbung Pangan Masa Depan Indonesia
LAHAN RAWA Lumbung Pangan Masa Depan Indonesia LAHAN RAWA Lumbung Pangan Masa Depan Indonesia Penulis: Dr. Ir. Haryono, M.Sc Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian 2013 Cetakan
Lebih terperinciPUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HASIL HUTAN BADAN PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN INOVASI KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN BOGOR, 2015
PUSAT PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN HASIL HUTAN BADAN PENELITIAN, PENGEMBANGAN DAN INOVASI KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN BOGOR, 2015 SINTESIS ANTARA RPPI 8 PENGOLAHAN HASIL HUTAN SINTESIS RENCANA
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. minyak bumi semakin menipis bisa dilihat dari produksi minyak bumi dari tahun
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan sumber daya alam, baik yang dapat diperbaharui maupun yang tidak dapat diperbaharui. Salah satu sumberdaya alam
Lebih terperinciPERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP TAHUN
SALINAN PERATURAN MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP NOMOR 11 TAHUN 2010 TENTANG RENCANA STRATEGIS KEMENTERIAN LINGKUNGAN HIDUP TAHUN 2010-2014 MENTERI NEGARA LINGKUNGAN HIDUP, Menimbang : a. bahwa dalam
Lebih terperinci4.1.1 Nilai Kalor (Heating value)
4.1.1 Nilai Kalor (Heating value) Lanjutan. 4.2 ANALISA EKSPERIMEN Laju Pengurangan Massa Briket Laju Perubahan Temperatur Briket Laju Pembakaran Briket Lanjutan. 4.3 ANALISA SIMULASI KONTUR TEMPERATUR
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Jati dengan nama ilmiah Tectona grandis L.F adalah pohon penghasil kayu bermutu tinggi. Pohon besar, berbatang lurus, dapat tumbuh mencapai tinggi 30-50 m dengan berdiameter
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. energi untuk melakukan berbagai macam kegiatan seperti kegiatan
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Bahan bakar adalah suatu materi yang dapat dikonversi menjadi energi untuk melakukan berbagai macam kegiatan seperti kegiatan transportasi, industri pabrik, industri
Lebih terperinciKAJIAN TEKNIS OPTIMALISASI PEMANFAATAN LIMBAH BATANG SAWIT UNTUK BAHAN BANGUNAN DAN MEBEL
KAJIAN TEKNIS OPTIMALISASI PEMANFAATAN LIMBAH BATANG SAWIT UNTUK BAHAN BANGUNAN DAN MEBEL Fakhri, Syafruddin SH. Hasibuan, Yenita Morena Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik Universitas Riau Email fakhri@unri.ac.id
Lebih terperinciPEDOMAN PENYELENGGARAAN ANUGERAH IPTEK BUDHIPURA TINGKAT PROPINSI SE INDONESIA
PEDOMAN PENYELENGGARAAN ANUGERAH IPTEK BUDHIPURA TINGKAT PROPINSI SE INDONESIA Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (HAKTEKNAS) Ke 18 Tahun 2013 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI 2013
Lebih terperinciRPI dan RENJA 2015 Litbang Teknologi Pengolahan Hasil Hutan untuk Peningkatan Daya Saing Produk Kayu dan Bukan Kayu
RPI 2015-2019 RENJA 2015 Litbang Teknologi Pengolahan Hasil Hutan untuk Peningkatan Daya Saing Produk Kayu Bukan Kayu Bogor, 7 Agustus 2014 RPI 2015-2019 4 RPI 1. Sifat Dasar kegunaan kayu bukan kayu 2.
Lebih terperinciBrainstroming Program Litbang Disampaikan oleh: Sekretaris Badan Litbang Kehutanan
Brainstroming Program Litbang 2015 2019 Disampaikan oleh: Sekretaris Badan Litbang Kehutanan Rapat Koordinasi dan Konsolidasi Pelaksanaan Anggaran Badan Litbang Kehutanan Tahun 2014 Hotel Ibis Slipi, Jakarta,
Lebih terperinciTerms of Reference (TOR) KONFERENSI INFORMASI PENGAWASAN
Terms of Reference (TOR) KONFERENSI INFORMASI PENGAWASAN BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR 2015 I. PENDAHULUAN Pemanfaatan tenaga nuklir selalu berkaitan dengan aspek manfaat dan risiko artinya semakin luas
Lebih terperinciPengembangan Pemanfaatan Kulit Batang Gemor (Alseodaphne spp) Sebagai Alternatif Bahan Krim Anti Nyamuk Alami
Pengembangan Pemanfaatan Kulit Batang Gemor (Alseodaphne spp) Sebagai Alternatif Bahan Krim Anti Nyamuk Alami Arhamsyah, Masyamah, Budi Tri Cahyana, Dwi Harsono dan Saibatul Hamdi V.3 BALAI RISET DAN STANDARDISASI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Indonesia. Business plan..., Bogi Sukmono, FE UI, 2008
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Industri furniture Indonesia masih memiliki pamor yang mengkilap di perdagangan internasional. Dalam acara pameran tunggal yang bertajuk Indonesia Paviliun yang berlangsung
Lebih terperinciPERJANJIAN KERJASAMA. d e n g a n : 002/SKB/D.PPIPT/IV/2008. : 002/Leg-JKP/Mou/IV/2008
PERJANJIAN KERJASAMA K E M E N T E R I A N N E G A R A R I S E T D A N T E K N O L O G I d e n g a n P T. J A K A R T A K E M A Y O R A N P R O P E R T I t e n t a n g PENYELENGGARAAN RITECH EXPO 2008
Lebih terperinciSambutan Presiden RI pada Pembukaan Pekan Raya Jakarta Ke-45, Jakarta, 14 Juni 2012 Kamis, 14 Juni 2012
Sambutan Presiden RI pada Pembukaan Pekan Raya Jakarta Ke-45, Jakarta, 14 Juni 2012 Kamis, 14 Juni 2012 SAMBUTAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PADA ACARA PEMBUKAAN PEKAN RAYA JAKARTA DI JIEXPO KEMAYORAN,
Lebih terperinciPEGURUAN TINGGI SEBAGAI PUSAT INOVASI DAN UNGGULAN RISET DALAM MENDUKUNG PUSAT PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL MAUPUN NASIONAL
PEGURUAN TINGGI SEBAGAI PUSAT INOVASI DAN UNGGULAN RISET DALAM MENDUKUNG PUSAT PUSAT PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL MAUPUN NASIONAL GUSTI MUHAMMAD HATTA KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI DISAMPAIKAN PADA SEMINAR
Lebih terperinciDISEMINASI TEKNOLOGI
DISEMINASI TEKNOLOGI Achirwan Pusat Teknologi Lingkungan, Kedeputian TPSA Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Jl. M.H. Thamrin No. 8, Lantai 12, Jakarta 10340 e-mail: achirwans@gmail.com PENDAHULUAN
Lebih terperinciSAMBUTAN KEPALA BADAN LITBANG KEHUTANAN. PADA ACARA PEMBUKAAN GELAR IPTEK HASIL LITBANG KEHUTANAN UNTUK MENDUKUNG KPH Bogor, 12 Mei 2014
SAMBUTAN KEPALA BADAN LITBANG KEHUTANAN PADA ACARA PEMBUKAAN GELAR IPTEK HASIL LITBANG KEHUTANAN UNTUK MENDUKUNG KPH Bogor, 12 Mei 2014 Yth. Direktur Jenderal Planologi Kehutanan Yth. Para Sekretaris Badan,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia saat ini sedang bergerak menjadi sebuah negara industri. Sebagai negara industri, Indonesia pasti membutuhkan sumber energi yang besar yang bila tidak diantisipasi
Lebih terperinciKATA PENGANTAR. Jakarta, Mei Kepala Badan, Dr. Ir. R. Iman Santoso, M.Sc. NIP
KATA PENGANTAR Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan mengemban tanggung jawab melaksanakan penelitian dan pengembangan di bidang kehutanan. Dalam melaksanakan tugas tersebut, dibutuhkan dukungan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu tujuan dari perencanaan pembangunan daerah Kabupaten Banjarnegara adalah dengan mendorong terciptanya daya saing daerah. Hal yang terpenting untuk memenuhi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Industri furnitur Indonesia masih memiliki pamor yang mengkilap di perdagangan internasional. Dalam acara pameran tunggal yang bertajuk Indonesia Paviliun yang berlangsung
Lebih terperinciTUJUAN SEMINAR PESERTA SEMINAR BENTUK KEGIATAN. indocor.org
1 PENDAHULUAN Permasalahan korosi sangat mempengaruhi efisiensi dan efektifitas industri. Seperti pada industri minyak dan gas, industri pembangkit energy, industri kimia dan petrokimia permasalahan korosi
Lebih terperinciTINJAUAN PUSTAKA. Menurut Badan Standardisasi Nasional (2010) papan partikel merupakan
TINJAUAN PUSTAKA Papan Partikel Menurut Badan Standardisasi Nasional (2010) papan partikel merupakan papan yang terbuat dari bahan berlignoselulosa yang dibuat dalam bentuk partikel dengan menggunakan
Lebih terperinciRPPI Revitalisasi Pemanfaatan Hasil Hutan Pasca Panen untuk Energi, Pangan dan Obat-obatan Alternatif dari Hutan
RPPI 7 2015-2019 Revitalisasi Pemanfaatan Hasil Hutan Pasca Panen untuk Energi, Pangan Obat-obatan Alternatif dari Hutan Koordinator Wakil Pembina : Totok Kartono Waluyo : Gusmailina : Prof. Riset. Dr.
Lebih terperinciDraft Rencana Pengembangan Integratif
Draft Rencana Pengembangan Integratif Dewan Riset, 25 Agustus 2014 Definisi pengembangan Undang-Undang Nomor 18 tahun 2001, tentang Sistem Nasional Penelitian, Pengembangan dan Penerapan Ilmu Pengetahuan
Lebih terperinciPEMBUATAN BATANG SILINDRIS DENGAN VARIASI UKURAN PARTIKEL SEKAM DARI SEKAM PADI
Available online at Website http://ejournal.undip.ac.id/index.php/rotasi PEMBUATAN BATANG SILINDRIS DENGAN VARIASI UKURAN PARTIKEL SEKAM DARI SEKAM PADI *Norman Iskandar, Agung Eko Wicaksono, Moh Farid
Lebih terperinciDialog Mingguan, 10 Agustus 2015 Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi BADAN LITBANG DAN INOVASI MENJAWAB TANTANGAN TERKINI
Dialog Mingguan, 10 Agustus 2015 Kepala Badan Penelitian, Pengembangan dan Inovasi BADAN LITBANG DAN INOVASI MENJAWAB TANTANGAN TERKINI Badan Penelitian, Pengembangan, dan Inovasi mempunyai tugas menyelenggarakan
Lebih terperinciRENCANA OPERASIONAL DISEMINASI HASIL PENGKAJIAN (RODHP)
RENCANA OPERASIONAL DISEMINASI HASIL PENGKAJIAN (RODHP) PENINGKATAN KAPASITAS SDM DALAM KOMUNIKASI DAN DISEMINASI HASIL LITKAJI (PENAS, PAMERAN, VISITOR PLOT, PEKAN AGROINOVASI, PENYUSUNAN DATABASE BAHAN
Lebih terperinciPANDUAN ANUGERAH IPTEK PRANATA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (PRAYOGASALA)
PANDUAN ANUGERAH IPTEK PRANATA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN (PRAYOGASALA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke 19 Tahun 2014 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI 2014 BAB III Penetapan
Lebih terperinciKAYULAPIS Teknologi dan Sertifikasi sebagai Produk Hijau
KAYULAPIS Teknologi dan Sertifikasi sebagai Produk Hijau Penulis: : Prof. Ir. Tibertius Agus Prayitno, MFor., PhD. Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2012 Hak Cipta 2012 pada penulis, Hak Cipta dilindungi
Lebih terperinciTEKNIK PEMBUATAN BAMBU LAMINASI BERSILANG SEBAGAI BAHAN MEBEL DAN BANGUNAN
TEKNIK PEMBUATAN BAMBU LAMINASI BERSILANG SEBAGAI BAHAN MEBEL DAN BANGUNAN PENDAHULUAN Pasokan kayu sebagai bahan mebel dan bangunan belum mencukupi kebutuhan yang ada Bambu (multiguna, cepat tumbuh, tersebar
Lebih terperinciPengembangan SDM dilakukan melalui kegiatan study banding ke Bangka
KERJASAMA PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN Kerjasama yang dilakukan dengan mitra dalam negeri dan atau dalam bentuk konsorsium untuk kepentingan para pihak yang bertujuan mempercepat invensi, mempercepat diseminasi,
Lebih terperinciPAMERAN (EKSPRESI DAN APRESIASI SENI KRIYA)
PAMERAN (EKSPRESI DAN APRESIASI SENI KRIYA) Oleh : Drs. Hery Santosa, M.Sn. Drs. Tapip Bahtiar, M.Ds. SK/KD EKSPRESI DIRI STANDAR KOMPETENSI Mengekspresikan diri melalui karya seni kriya KOMPETENSI DASAR
Lebih terperinciLAPORAN TAHUNAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI
LAPORAN TAHUNAN PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PERTANIAN KEMENTERIAN PERTANIAN 2016 LAPORAN TAHUNAN
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara agraris yang kaya akan tanaman penghasil kayu yang banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan, baik untuk keperluan industri besar, industri
Lebih terperinciBALOK LAMINASI DARI KAYU KELAPA (Cocos nucifera L)
Jurnal Riset Industri Hasil Hutan Vol., No., Desember 00 : 7 BALOK LAMINASI DARI KAYU KELAPA (Cocos nucifera L) LAMINATED BEAMS FROM COCONUT WOOD (Cocos nucifera L) Djoko Purwanto *) *) Peneliti Baristand
Lebih terperinciLAPORAN PENELITIAN BRIKET ARANG KULIT KACANG TANAH DENGAN PROSES KARBONISASI. Oleh : REZY PUTRI RAGILIA ( )
LAPORAN PENELITIAN BRIKET ARANG KULIT KACANG TANAH DENGAN PROSES KARBONISASI Oleh : REZY PUTRI RAGILIA (0731010040) JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
Lebih terperinciPANDUAN ANUGERAH TOKOH TELADAN IPTEK (WIDYAMAHESWARA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-18 Tahun 2013
PANDUAN ANUGERAH TOKOH TELADAN IPTEK (WIDYAMAHESWARA) Dalam Rangka Peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional Ke-18 Tahun 2013 KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI 2013 KATA PENGANTAR Pemberian anugerah
Lebih terperinciPEDOMAN KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016
PEDOMAN LOMBA KREATIVITAS INOVASI DAN TEKNOLOGI (KRENOTEK) KABUPATEN BLITAR TAHUN 2016 Dengan tema : Mewujudkan Masyarakat Yang Lebih Maju dan Sejahtera Melalui Kreativitas Inovasi Teknologi Demi Membangun
Lebih terperinciRENCANA KINERJA TAHUNAN BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN 2015
RENCANA KINERJA TAHUNAN BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN 2015 Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian 2014 KATA PENGANTAR Dokumen Rencana Kinerja Tahunan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. masalah pemanasan global. Kenaikan suhu permukaan bumi disebabkan oleh
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Beberapa tahun belakangan ini negara-negara di dunia disibukkan dengan masalah pemanasan global. Kenaikan suhu permukaan bumi disebabkan oleh peningkatan emisi karbon
Lebih terperinci