PENAPISAN AKTIVITAS FARMAKODINAMIK EKSTRAK ETANOL DAUN AKAR MAMBU (CONNARUS GRANDIS JACK, CONNARACEAE)

Transkripsi

1 PENAPISAN AKTIVITAS FARMAKODINAMIK EKSTRAK ETANOL DAUN AKAR MAMBU (CONNARUS GRANDIS JACK, CONNARACEAE)

2 T ARM

3 ABSTRAK Telah dilakukan serangkaian penelitian untuk mengetahui aktivitas farmakodinamik dari ekstrak etanol daun akar mambu (Connarus grandis Jack, Connaraceae) pada Laboratorium Farmakologi FMIPA dan Laboratorium Farmakologi Toksikologi PAU-Hayati Institut Teknologi Bandung. Penelitian ini menggunakan metoda Penapisan Hipokratik yang dipertajam dengan uji-uji spesifik seperti uji toksisitas, uji perpanjangan waktu tidur, uji anti konvulsi dan uji efek hipotensi. Hasil Penapisan Hipokratik yang diolah dengan menggunakan program Lotus menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun ConnArus grandis memiliki aktivitas penekanan sistim saraf pusat, bersifat simpatolitik, parasimpatomimetik dan relaksasi otot. Uji linieritas memperlihatkan bahwa intensitas efek meningkat dengan meningkatnya dosis yang diberikan (p<0,01). Ekstrak etanol daun Connarus grandis bersifat toksik sedang. Harga LD50 yang diuji secara Analisa Probit untuk 6 jam adalah 1,136 g/kg bb, untuk jam adalah 0,467 g/kg bb, dan untuk 6 hari adalah 0,413 g/kg bb. Hasil pengamatan terhadap berat badan mencit yang tidak mati memperlihatkan adanya interaksi antara dosis dengan waktu ( p<0,01).

4 Harga ED50 pentobarbital diturunkan oleh 10 mg/kg bb ekstrak dari 29,06 mg/kg menjadi 23,18 mg/kg bb. Ekstrak memperpanjang waktu tidur mencit yang diinduksi dengan pentobarbital dosis 25, 30 dan 50 mg/kg bb (p<0,0005), tetapi waktu induksi tidur tidak dipengaruhi secara bermakna (p>0,10). Konvulsi yang diinduksi dengan strikhninanitrat 2 mg/kg bb dapat diproteksi oleh ekstrak. dengan harga PK50 = 47,50 mg/kg bb dan DPM50 = 36,70 mg/kg bb, sedangkdan konvulsi yang diinduksi dengan pentetrazol 100 mg/kg tidak diproteksi oleh ekstrak.dosis strikhninanitrat dan pentetrazol yang diberikan di atas adalah DK100. Dari sini dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun Connarus grandis bekerja pada saraf penghambat yang dimediasi oleh glisin dan bukan oleh GABA. Pengujian pengaruh ekstrak etanol daun Connarus grandis terhadap tekanan darah arteri karotid tikus jantan normal teranestesi menggunakan alat Physiograph MK-III-S yang dilengkapi dengan transduser tekanan menunjukkan adanya penurunan tekanan darah yang berarti (p<0,0005) untuk jangka waktu yang cukup lama (lebih dari 5 jam). Dengan demikian dapat dibenarkan dugaan bahwa ekstrak etanol daun Connarus grandis bersifat simpatolitik dan/atau parasimpatomimetik.

5 ABSTRACT A series of experiments was conducted to evaluate the pharmacodynamic activities of ethanol-extracted Connarus grandis leaves (Connaraceae) at the Laboratory of Pharmacology FMIPA and the Laboratory of Pharmacology Toxicology IUC-Life Sciences Institute of Technology Bandung. The Hyppoeratie Screening method was employed in this study, then followed by spesific screening tests (e.g. toxicity, sleeping time, anti convulsion and hypotension) to increase the reliability of the Hyppoeratie Screening. Analyses of Hyppocratic Screening data by using a Lotus program indicated, that the ethanol-extracted Connarus grandis leaves had sympatholitic and parasympathomimetic activities, and CNS deppressant and muscle relaxant effects. The intensity of effects increased linearly with doses (p<0.01). The ethanol-extracted Connarus grandis leaves was moderately toxic. The LD50 was mg/kg bw for 6 hours, mg/kg bw for hours and mg/kg bw for 6 days. There was a dose by time interaction on the weight gain of surviving mice (p<0.01). The ED50 of pentobarbital in mice was reduced by the 10 mg/kg bw extract from mg/kg to mg/kg bw. The extract prolonged the sleeping time of mice induced by

6 pentobarbital doses of 25, 30 and 50 mg/kg bw (p<0.01). On the other hand, the onset of sleep was not significantly affected (p>0.10). The convulsion induced by 2 mg/kg bw strychnine nitrate was protected by extract with the CPD50 of mg/kg and the DPD5O of mg/kg bw, whereas the convulsion induced by 100 mg/kg pentetrazol was not. The doses of strychnine nitrate and pentetrazol above were CD100s. Thus, ethanol-extracted Connarus grandis leaves acted upon the inhibitory nervous system mediated by glycine. Determination of ethanol-extracted Connarus grandis leaves effect on rat left arterial carotid blood pressure using the Physiograph MK-III-S apparatus equipped with a pressure transducer indicated that, this blood pressure was significantly decreased (p<0.0005) for a long period ( higher than 5 h). It was proven that ethanol-extracted Connarus grandis leaves was sympatholitic and/or parasympathomimetic.

7

8

9

10

11

12

13