BAB IV HASIL PENGUKURAN PARAMETER AKUSTIK DAN ANALISA
|
|
- Teguh Lesmono
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB IV HASIL PENGUKURAN PARAMETER AKUSTIK DAN ANALISA Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk mengetahui kondisi akustik dari gedung BU UKSW. Untuk itu perlu dilakukan pengukuran parameter akustik sesuai ISO 3382 yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya. Pada bab empat akan dibahas hasil yang telah diperoleh dari pengukuran yang telah dilakukan. Kemudian akan disimpulkan kualitas kondisi akustik sesuai ISO 3382 dari ruangan BU UKSW. Parameter hasil pengukuran yang akan dibahas, yaitu waktu kerdam (RT), waktu peluruhan dini (early decay time EDT), C 80, C 50, dan kekuatan bunyi (sound strength G) Waktu Kerdam (RT) Untuk memperoleh estimasi RT yang mencakup semua daerah BU UKSW dilakukan pengukuran pada 13 titik di daerah lantai bawah dan 5 titik pada daerah balkon seperti ditunjukkan pada Gambar 3.5. dan Gambar 3.6. Hasil dari tiap posisi pengukuran akan dilampirkan pada Lampiran A. Pada Tabel 4.1., bisa terlihat hasil pengukuran RT yang telah dirata-ratakan pada setiap pita frekuensi oktaf yang telah diukur. Tabel 4.1. Nilai rata-rata RT pada pita oktaf pada lantai bawah. Frekuensi (Hz) RT (s)
2 Rerata (s) Tabel 4.2. Nilai rata-rata RT pada pita oktaf pada balkon. Frekuensi (Hz) RT (s) Rerata (s) Pada Gambar 4.2., terlihat nilai optimum dari waktu dengung untuk berbagai macam jenis ruangan. Warna hitam merupakan nilai yang direkomendasikan, sedangkan warna merah merupakan nilai toleransi yang diperbolehkan. Nilai waktu dengung ini diukur pada frekuensi tengah.
3 36 Gambar 4.1. Nilai optimum RT pada frekuensi tengah untuk berbagai jenis ruangan [11]. Nilai RT pada frekuensi tengah didapatkan dengan merata-ratakan nilai RT pada frekuensi 500 Hz dan 1 khz. Tabel 4.3. Nilai RT pada frekuensi tengah di tiap titik pengukuran. Titik Pengukuran RT (s) Titik Pengukuran RT (s) Rerata
4 Rerata ,50 RT 2,00 RT (s) 1,50 1,00 0,50 0, Posisi Pengukuran Gambar 4.2. Nilai RT frekuensi tengah pada titik pengukuran lantai bawah. 2,50 RT RT (s) 2,00 1,50 1,00 0,50 RT 0, Posisi Pengukuran Gambar 4.3. Nilai RT frekuensi tengah pada titik pengukuran balkon.
5 38 Dari hasil pengukuran yang dilakukan, didapat nilai rata-rata pada frekuensi tengah sebesar 1.81 s 1.85 s. Dari nilai RT yang terukur dapat disimpulkan bahwa ruang BU UKSW sesuai sebagai ruang serba guna (general purpose room). Dari kebutuhan pentas musik BU UKSW memiliki sifat atau kualitas akustik yang memenuhi syarat digunakan untuk pertunjukan musik, cocok untuk digunakan untuk mementaskan musik opera, paduan suara sekular (secural coral works), dan simphoni romantik. Gambar 4.3 dan Gambar 4.4 menampilkan nilai RT pada frekuensi tengah di setiap titik pengukuran di lantai bawah dan di balkon. Gambar 4.3. menunjukkan pada frekuensi tengah nilai RT di setiap titik pengukuran di lantai bawah memiliki rentang nilai dari 1.73 s sampai 2.02 s. Nilai RT yang menonjol ada pada pengukuran di titik 4, 7 dan 10. Sedangkan Gambar 4.4 menunjukkan nilai RT memiliki rentang nilai dari 1.59 s sampai 1.98 s. Hasil dari nilai RT yang diperoleh berpengaruh pada parameter subjektif yaitu liveness. Sebuah ruangan yang memiliki waktu kerdam yang panjang dikatakan ruangan yang hidup (live hall), sedangkan ruangan yang memiliki waktu kerdam yang pendek dikatakan ruangan yang mati (dry hall) [16]. Adapun RT dikatakan pendek jika nilainya kurang dari 1.4 s. Ruangan yang memiliki nilai RT ini sesuai dengan ruangan yang termasuk dalam kategori auditorium percakapan. Dan nilai RT dikatakan panjang jika nilainya lebih dari 2 s. Ruangan yang memiliki nilai RT ini sesuai dengan ruangan yang termasuk dalam kategori auditorium musik. Pada BU UKSW nilai RT yang diukur menunjukkan hasil nilai rata-rata pada frekuensi tengah sebesar 1.81 s 1.85 s. Nilai ini menjadikan BU UKSW menjadi ruangan yang hidup untuk pertunjukan musik, cocok untuk digunakan untuk mementaskan musik opera, paduan suara sekular (secural coral works), dan simphoni romantik.
6 39 Warmth adalah perspektif subjektif dari kekuatan bass pada sebuah ruangan. Parameter objektifnya adalah Perbandingan Bass (Bass Ratio, BR). Beranek menggunakan persamaan (4.1) untuk menentukan nilai BR. Nilai BR optimum yang disarankan adalah antara 1.1 sampai 1.25 untuk nilai RT yang panjang dan antara 1.1 sampai 1.45 untuk nilai RT 1.8 s atau dibawahnya [16]. (4.1) Nilai yang di dapat bisa dilihat pada Tabel 4.1. BR sebesar 1.5. Nilai ini diluar dari nilai BR yang disarankan untuk RT ruangan BU UKSW. Sedangkan dari tabel 4.2 diperoleh nilai BR sebesar 2. Nilai ini juga diluar dari nilai BR yang disarankan untuk RT ruangan BU UKSW. Sehingga bisa disimpulkan BU UKSW memiliki warmth yang terlalu berlebih EDT Nilai EDT dikatakan memiliki hubungan yang lebih baik dengan kepemantulan (reverberance). Hal ini dikarenakan Early Decay Time merupakan perhitungan waktu kerdam yang didasarkan pada pengaruh bunyi awal yaitu bunyi langsung dan pantulanpantulan awal yaitu waktu yang dibutuhkan energi bunyi untuk meluruh sebesar 10 db. Jadi hal ini ditentukan dari peluruhan awal saja, tidak dari peluruhan akhir. Detail perilaku kurva kerdam pada saat awal pemantulan dipengaruhi oleh tingkat relatif dan distribusi pada saat pemantulan awal yang sangat dipengaruhi oleh posisi sumber dan penerima dalam ruangan. Oleh karena itu nilai dari EDT sering ditemukan bervariasi di seluruh ruangan yang mana jarang terjadi pada waktu kerdam [6].
7 40 Nilai rata-rata dari EDT disajikan dalam Tabel 4.4 dan Tabel 4.5. Tabel 4.4. Nilai rata-rata EDT pada pita oktaf pada lantai bawah. Frekuensi (Hz) EDT (s) Rerata (s) Tabel 4.5. Nilai rata-rata EDT pad a pita okta f pada balkon. Frekuensi (Hz) EDT (s) Rerata (s)
8 41 2,500 2,000 RT (s) 1,500 1,000 0,500 RT500 EDT500 0, (a) 2,500 2,000 RT (s) 1,500 1,000 0,500 RT500 EDT 500 0, (b) Gambar 4.4. (a) EDT dan RT pada frekuensi 500 Hz pada titik pengukuran di lantai bawah (b) EDT dan RT pada frekuensi 500 Hz pada titik pengukuran di balkon Gambar 4.4 menunjukkan pada frekuensi 500 Hz, nilai EDT lebih bervariasi daripada nilai RT. Hal ini sesuai dengan teori yang telah dijelaskan sebelumnya bahwa EDT terpengaruh dari bentuk geometri dari sebuah ruangan, sehingga nilainya akan lebih bervariasi dibandingkan dengan RT. Hasil nilai EDT yang diperoleh pada frekuensi 500 Hz yaitu 1.74 s pada daerah bawah dan 1.96 s pada daerah balkon. Dari nilai ini diketahui bahwa EDT-nya cukup panjang. Dengan nilai EDT ini pada saat pertunjukan musik bunyi yang dikeluarkan
9 42 dari penyaji akan mendapat kepematulan (reverberance) yang cukup panjang, yang menguatkan bunyi pada pantulan pantulan awal. Beranek menggambarkan bahwa EDT berpengaruh untuk meningkatkan kepenuhan nada (fullness of sound) dari musik yang disajikan C 80 Clarity menggambarkan kemampuan untuk mendengar bunyi yang terdengar bersih dan detail-detailnya dapat dibedakan dengan jelas [4]. Clarity dalam musik adalah kondisi ketika bunyi instrumen musik yang satu dapat dibedakan dengan jelas dengan suara instrumen musik lainnya. C 80 diukur pada frekuensi 500 Hz, 1 khz, dan 2 khz. Nilai C 80 pada frekuensi tersebut kemudian dirata-ratakan untuk mendapatkan kejelasan musik rerata, terlihat pada Persamaan (4.2) [5]. musicaverage (4.2) Pada Tabel 4.6 dan Tabel 4.7 bisa dilihat nilai C 80 yang telah dirata-ratakan. Untuk mendapat nilai kejelasan musik maka nilai pada frekuensi 500 Hz, 1 khz, dan 2 khz harus dirata-ratakan. Nilai itu yang akan ditunjukkan pada Tabel 4.8 dan Tabel 4.9. Tabel 4.6. Nilai C 80 pada tiap frekuensi pada tiap posisi di lantai bawah. Frekuensi (Hz) C 80 (db)
10 Rerata (db) Tabel 4.7. Nilai C 80 pada tiap frekuensi pada tiap posisi di balkon. Frekuensi (Hz) C 80 (db) Rerata (db) Tabel 4.8. Nilai C 80(musicaverage) pada tiap frekuensi pada tiap posisi di lantai bawah. Posisi C 80 (db) Rerata Tabel 4.9. Nilai C 80(musicaverage) pada tiap frekuensi pada tiap posisi di balkon.
11 44 Posisi C 80 (db) Rerata (db) Gambar 4.5. Skala nilai C 80 dan C 50 [3]. Gambar 4.5. menunjukkan skala nilai untuk C 80 dan C 50. Untuk rentang nilai -8 sampai -3 db, sebuah ruangan akan cocok untuk jenis musik organ. Untuk rentang nilai -2 sampai 2 db, sebuah ruangan akan cocok untuk jenis musik simphoni. Untuk rentang nilai 2 sampai 4 db, sebuah ruangan akan cocok untuk jenis musik opera. Untuk rentang nilai -2 sampai 2 db, sebuah ruangan akan cocok untuk jenis musik opera. Untuk rentang nilai 7 sampai 14 db, sebuah ruangan akan cocok untuk jenis musik instrumen elektronik.
12 45 C 80 C 80 (db) 1,50 1,00 0,50 0,00-0,50-1,00-1,50-2,00-2,50-3, Posisi Pengukuran (a) C , C 80 (db) -1,5-2 -2,5-3 Posisi Pengukuran (b) Gambar 4.6. (a) Nilai C 80 pada daerah bawah (b) Nilai C 80 pada daerah balkon Dari Gambar 4.5, bisa dilihat nilai dari kejelasan wicara pada BU UKSW berada pada rentang db sampai 1.13 db pada lantai bawah. Dari nilai ini menurut fungsi yang diusulkan oleh Marshall, BU UKSW cocok untuk jenis musik simphoni opera. Pada balkon rentang nilainya antara db sampai db dan ini masih masuk dalam kategori musik simphoni opera. Yang dapat diketahui bahwa kejelasan musik di daerah bawah lebih tinggi daripada daerah balkon C 50
13 46 Kejelasan wicara diukur pada frekuensi 500 Hz, 1 khz, 2 khz, dan 4 khz [8]. Menurut Marshall C 50 pada frekuensi 500 Hz, 1 khz, 2 khz, dan 4 khz memberikan kejelasan dari seluruh wicara berturut-turut sebesar 15%, 25%, 35%, dan 25% (faktor pembobot) [5]. Nilai kejelasan wicara dikalikan dengan faktor pembobotnya masingmasing kemudian dijumlahkan untuk mendapatkan kejelasan wicara total terbobot (weighted and summed) [8]. Nilai ini juga dikenal sebagai C 50 ( speech average ). Bisa dilihat seperti pada persamaan (4.3) [10]. C 50( speechaverage ) = C 50(500Hz) C 50(1kHz) C 50(2kHz) C 50(4kHz) db (4.3) Pada Tabel 4.10 dan Tabel 4.11 bisa dilihat nilai C 50 yang telah dirata-ratakan. Untuk mendapat nilai kejelasan wicara maka harus digunakan rumus (4.3), hasilnya seperti yang tertanpil pada Tabel 4.12 dan Tabel Tabel Nilai C 50 pada tiap frekuensi pada tiap posisi di lantai bawah. Frekuensi (Hz) C 50 (db)
14 47 Rerata (db) Tabel Nilai C50 pada tiap frekuensi pada tiap posisi di balkon. Frekuensi (Hz) C 50 (db) Rerata (db) Tabel Nilai C50( speecha verage) p ada tiap frekuensi pada tiap posis i di lantai bawah. Posisi C50 (db) Rerata Tabel Nilai C 50(speechaverage) pada tiap frekuensi pada tiap posisi di balkon. Posisi C 50 (db)
15 Rerata (db) Gambar 4.5. meunjukkan skala nilai untuk C 80 dan C 50. Pada gambar itu terlihat untuk nilai C 50 dibagi ke dalam tiga kategori, yaitu buruk (poor), cukup (fair) dan baik (good). Untuk rentang nilai -6 sampai -3 db, sebuah ruangan dikatakan memiliki kejelasan wicara yang buruk (poor). Untuk rentang nilai -2 sampai 3 db, sebuah ruangan dikatakan memiliki kejelasan wicara yang cukup (fair). Untuk rentang nilai -6 sampai -3 db, sebuah ruangan dikatakan memiliki kejelasan wicara yang baik (good). C 50 C 50 (db) Posisi Pengukuran (a) C 50 (db) C Posisi Pengukuran (b) Gambar 4.7. (a) Nilai C 50 pada daerah bawah (b) Nilai C 50 pada daerah balkon
16 49 Dari Tabel 4.11 dan Tabel 4.12 bisa dilihat nilai dari kejelasan wicara pada BU UKSW berada pada rentang db sampai db pada lantai bawah. Dari nilai ini menurut fungsi yang diusulkan oleh Marshall, hanya posisi 4 memiliki nilai C 50 sebesar db yang masuk kategori memiliki kejelasan cukup (fair), posisi 1 memiliki C 50 sebesar db, posisi 2 memiliki C 50 sebesar db, posisi 5 memiliki C 50 sebesar db memiliki kejelasan antara cukup (fair) dan buruk (poor). Untuk posisi yang lain masuk dalam kategori buruk (poor). Pada balkon hanya pada posisi 5 yang memiliki C 50 sebesar db yang memiliki kejelasan wicara antara cukup (fair) dan buruk (poor), sedangkan yang lain masuk dalam kategori buruk (poor). Secara umum bisa dikatakan BU UKSW memiliki kejelasan wicara yang buruk (poor) padahal ruangan ini sering sekali digunakan untuk acara yang menggunakan banyak percakapan G Strength G mid yang merupakan rata-rata dari G yang diukur pada frekuensi 500 Hz dan 1 khz. Pada frekuensi rendah G sangat penting peranannya, karena G berperan dalam persepsi dari suara bass. Persepsi dari suara bass sangat diperlukan dalam pertunjukkan musik. Maka diukur G low, yaitu rata-rata dari G yang diukur pada frekuensi 125 Hz dan 250 Hz. Pada tugas akhir ini akan dianalisis G mid dan G low. Tabel Nilai G, G low, dan G mid pada tiap frekuensi pada tiap posisi di lantai bawah. Frekuensi (Hz) G mid G low G (db)
17 Tabel Nilai G, G low. dan G mid pada tiap frekuensi pada tiap posisi di balkon. Frekuensi (Hz) G mid G low C 50 (db) ,00 1,00 0,00 G (db) -1,00-2,00-3,00-4,00-5,00-6,00-7,00-8, Posisi Pengukuran Gmid Glow (a)
18 51 G (db) Posisi Pengukuran Gmid Glow (b) Gambar 4.8. (a) Nilai G mid dan G low pada daerah bawah (b) Nilai G mid dan G low pada daerah balkon Nilai G mid yang disarankan untuk mendapatkan kekuatan bunyi (loudness) yang optimum di concert hall nilai dari G mid perlu berada pada nilai antara 4 sampai 5.5 db. Pada Gambar 4.8 terlihat nilai G mid terlihat bahwa BU UKSW memiliki loudness yang tidak merata. Dari nilai ini didapat bahwa nilai G mid belum memadai jika ruangan BU UKSW digunakan sebagai concert hall karena nilainya jauh dibawah dari nilai yang disarankan untuk sebuah concert hall. Nilai G mid terlihat semakin berkurang jika jaraknya semakin jauh dari sumber bunyi. Yang berbeda adalah titik pengukuran 13, nilai G mid nya tinggi dikarenakan daerah ini terletak di bawah balkon yang menyebabkan banyaknya pantulan sehingga kekuatan bunyinya menjadi besar. Tingginya nilai G low diharapkan untuk meningkatkan performa dari pertunjukan musik. Karena pada G low berperan pada persepsi dari suara bass. Pada Gambar 4.8 menunjukkan bahwa pada nilai G low lebih besar bila dibandingkan dengan nilai G mid pada daerah bawah. Hal ini bisa untuk menjadi indikator pada daerah frekuensi rendah di BU UKSW memiliki kekuatan (sound strength) yang besar yang sangat berperan
19 52 dalam pertunjukkan musik. Sedangkan pada daerah balkon nilai G low lebih rendah dari G mid, bias dikatakan daerah balkon memiliki kekuatan bunyi yg tidak cukup besar. Pada Bab Empat diketahui bahwa nilai RT yang di dapat yaitu sebesar 1.81 sampai 1.85 sekon. Dari nilai RT yang terukur dapat disimpulkan bahwa ruang BU UKSW sesuai sebagai ruang serba guna (general purpose room). Dari kebutuhan pentas musik, BU UKSW memiliki sifat atau kualitas akustik yang memenuhi syarat digunakan untuk pertunjukan musik, cocok untuk digunakan untuk mementaskan musik opera, paduan suara sekular (secural coral works) dan simphoni romantik. Hasil nilai EDT yang diperoleh pada frekuensi 500 Hz yaitu 1.74 s pada daerah bawah dan 1.96 s pada daerah balkon. Nilai dari kejelasan wicara pada BU UKSW berada pada rentang db sampai 1.13 db pada lantai bawah. BU UKSW cocok untuk jenis musik simphoni dan opera. Secara umum bisa dikatakan BU UKSW memiliki kejelasan wicara yang buruk (poor). Kekuatan bunyi (sound strength G) yang dimiliki tidak optimum untuk ruangan concert hall. Dari data - data yang di dapatkan di atas, penulis menarik kesimpulan bahwa untuk nilai RT ruangan BU UKSW sudah tepat sebagai auditorium multi-fungsi. Dan jika digunakan untuk pertunjukkan musik, cocok untuk digunakan untuk mementaskan musik opera, paduan suara sekular (secural coral works), dan simphoni romantik. BU UKSW ini memiliki kejelasan musik untuk jenis musik jenis musik simphoni dan opera. Untuk pertunjukan musik didukung dengan kepemantulan (reverberance) yang cukup sehingga menyebabkan ruangan dikatakan hidup dan juga kekuatan bunyi yang besar pada daerah frekuensi rendah. Sedangkan untuk kejelasan wicara hanya beberapa bagian dari BU UKSW yang memiliki kejelasan wicara yang cukup (fair) selebihnya memiliki kejelasan wicara yang buruk (poor).
BAB II PARAMETER PARAMETER AKUSTIK RUANGAN
BAB II PARAMETER PARAMETER AKUSTIK RUANGAN Pada bab ini akan dibahas teori apa saja yang menunjang untuk mendeskripsikan bagaimana keadaan akustik dari BU UKSW. Dengan teori teori yang akan dibahas di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembahasan Tugas Akhir yang berjudul Penilaian Kualitas Akustik Auditorium
BAB I PENDAHULUAN Bab satu ini akan membahas latar belakang masalahan, tujuan, dan sistematika pembahasan Tugas Akhir yang berjudul Penilaian Kualitas Akustik Auditorium Multifungsi : Balairung Utama UKSW.
Lebih terperinciPENILAIAN KUALITAS AKUSTIK AUDITORIUM MULTIFUNGSI : BALAIRUNG UTAMA UKSW. Oleh. Christina Deasy Octavianti Paroke NIM :
PENILAIAN KUALITAS AKUSTIK AUDITORIUM MULTIFUNGSI : BALAIRUNG UTAMA UKSW Oleh Christina Deasy Octavianti Paroke NIM : 612005027 Skripsi Untuk melengkapi salah satu syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik
Lebih terperinciPerancangan Tata Suara Balairung Utama Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga
Perancangan Tata Suara Balairung Utama Universitas Kristen Satya Wacana, Salatiga Teguh Santoso 1, Joe Boby Soegiarto 2, Matias H. W. Budhiantho 3 Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik Elektronika
Lebih terperinciUTS TF-3204 AKUSTIK ANALISIS KARAKTERISTIK AKUSTIK GEDUNG AULA BARAT ITB. Oleh. Vebi Gustian
UTS TF-3204 AKUSTIK ANALISIS KARAKTERISTIK AKUSTIK GEDUNG AULA BARAT ITB Oleh Vebi Gustian 13307065 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG I Latar Belakang Pada
Lebih terperinciUjian Tengah Semester. Akustik TF Studi Analisis Kualitas Akustik Pada Masjid Salman ITB
Ujian Tengah Semester Akustik TF-3204 Studi Analisis Kualitas Akustik Pada Masjid Salman ITB Oleh : Muhamad Reza Hediyono 13306017 Program Studi Teknik Fisika Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi
Lebih terperinciPenilaian Subjektif Kondisi Akustik di Nusa Indah Theatre, Balai Kartini, Jakarta
Penilaian Subjektif Kondisi Akustik di Nusa Indah Theatre, Balai Kartini, Jakarta Makalah ini disusun Untuk Memenuhi Tugas Individual Take Home Test Mata Kuliah TF3204-Akustik Oleh: Rendiza Vataneta /
Lebih terperinciPenilaian Kondisi Akustik Ruangan TVST B pada Gedung TVST ITB Secara Subjektif
Penilaian Kondisi Akustik Ruangan TVST B pada Gedung TVST ITB Secara Subjektif Widyawan A. Widarto 1 1 Peserta Kuliah TF3204 Akustik 2010, NIM 13307005 Kelas Ganjil Dosen : Sugeng Joko Sarwono Intisari
Lebih terperinciTAKE HOME TEST AKUSTIK TF MASJID dan AKUSTIK RUANG
TAKE HOME TEST AKUSTIK TF 3204 MASJID dan AKUSTIK RUANG oleh: TRI PUJI HERIYANTO 13307003 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 LATAR BELAKANG Masjid merupakan
Lebih terperinciRUANGAN 9231 GKU TIMUR ITB
UTS TF-3204 AKUSTIK RUANGAN 9231 GKU TIMUR ITB oleh CHAIRINNAS 13307099 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 A. Latar Belakang Ruangan merupakan suatu
Lebih terperinciUTS TF-3204 Akustik / Parulian F
UJIAN TENGAH SEMESTER MATAKULIAH AKUSTIK- TF3204 ANALISIS KINERJA AKUSTIK AULA BARAT ITB Disusun oleh : Parulian Febriandani 13307007 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGINDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI
Lebih terperinciAKUSTIKA RUANG KULIAH RUANG SEMINAR 5 LANTAI 4 TEKNIK FISIKA. Dani Ridwanulloh
AKUSTIKA RUANG KULIAH RUANG SEMINAR 5 LANTAI 4 TEKNIK FISIKA Dani Ridwanulloh 13306037 LATAR BELAKANG Kondisi akustik ruangan yang baik sesuai fungsi ruangan diperlukan agar penggunaan ruangan tersebut
Lebih terperinciI. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Penggunaan sebuah ruang untuk lebih dari satu fungsi akustik sudah menjadi
I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penggunaan sebuah ruang untuk lebih dari satu fungsi akustik sudah menjadi kebiasaan dewasa ini seperti Auditorium, Hall, bahkan di Indonesia muncul penamaan ruang serba
Lebih terperinciPenilaian Akustika Ruang Kuliah TVST B Institut Teknologi Bandung
Penilaian Akustika Ruang Kuliah TVST B Institut Teknologi Bandung Oleh : Amir Wibowo / 13304001 Mata Kuliah : Akustika TF3204 Dosen : R. S. Joko Sarwono Kelas : Ganjil A. Latar Belakang Makalah ini merupakan
Lebih terperinciPERANCANGAN ULANG RUANG AULA SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BINA SEHAT PPNI MOJOKERTO DARI SEGI AKUSTIK
PERANCANGAN ULANG RUANG AULA SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKES) BINA SEHAT PPNI MOJOKERTO DARI SEGI AKUSTIK Mahasiswa : Aziz Rizaldy R Dosen Pembimbing : Ir. Tutug Dhanardono Ir. Wiratno Argo Asmoro,
Lebih terperinciUTS TF-3204 AKUSTIK. Analisis Karakteristik Akustik Pada Ruang secretariat unit Marching Band Waditra Ganesha (MBWG) ITB. Oleh: Ade husni
UTS TF-3204 AKUSTIK Analisis Karakteristik Akustik Pada Ruang secretariat unit Marching Band Waditra Ganesha (MBWG) ITB Oleh: Ade husni 13306065 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
Lebih terperinciEvaluasi Subjektif Kondisi Akustik Ruangan Utama Gedung Merdeka
Evaluasi Subjektif Kondisi Akustik Ruangan Utama Gedung Merdeka Gedung Merdeka pada awalnya diperuntukan sebagai tempat pertemuan Societeit Concordia, sebuah perkumpulan beranggotakan orang-orang Belanda
Lebih terperinciSTUDI KELAYAKAN AKUSTIK PADA RUANGAN SERBA GUNA YANG TERLETAK DI JALAN ELANG NO 17. Disusun Oleh: Wymmar
STUDI KELAYAKAN AKUSTIK PADA RUANGAN SERBA GUNA YANG TERLETAK DI JALAN ELANG NO 17 Disusun Oleh: Wymmar 13307045 Fakultas Teknologi Industri Program Studi Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung Bandung
Lebih terperinciRoom (Concert Hall) Acoustic : NHK Hall, Shibuya, Tokyo, Japan
Room (Concert Hall) Acoustic : NHK Hall, Shibuya, Tokyo, Japan Gambar 1 Agnes Monica di ASEAN-Japan Music Festival [1] Siapa yang tak kenal dengan Agnes Monica, salah satu penyanyi pop wanita asal Indonesia
Lebih terperinciKekerasan (loudness) yang cukup Kekerasan menjadi masalah karena ukuran ruang yang besar Energi yang hilang saat perambatan bunyi karena penyerapan da
Fisika Bangunan 2: Bab 9. Persyaratan Akustik Dr. Yeffry Handoko Putra, S.T, M.T yeffry@unikom.ac.id 99 Persyaratan Akustik Auditorium Harus ada kekerasan (loudness) yang cukup terutama di tempat duduk
Lebih terperinciRUANG 9231 GKU TIMUR ITB
UTS TF - 3204 AKUSTIK RUANG 9231 GKU TIMUR ITB Oleh : Wahyu Pitoyo NIM : 13307073 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 BAB I LATAR BELAKANG Untuk menciptakan
Lebih terperinciLAPORAN PENELITIAN AKUSTIK RUANG 9311 ditujukan untuk memenuhi nilai UTS mata kuliah TF3204 Akustik. Oleh : Muhammad Andhito Sarianto
LAPORAN PENELITIAN AKUSTIK RUANG 9311 ditujukan untuk memenuhi nilai UTS mata kuliah TF3204 Akustik Oleh : Muhammad Andhito Sarianto 13306011 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT
Lebih terperinciAnalisis Akustik Ruangan Aula Barat ITB
Analisis Akustik Ruangan Aula Barat ITB Disusun sebagai Ujian Tengah Semester Genap 2009/2010 Mata Kuliah TF 3204 Akustik Nama : Mifthahqul Yantika Putra NIM : 13307089 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS
Lebih terperinciMakalah ini dibuat dalam rangka memenuhi UTS TF 3204 Akustik) Khanestyo
PARAMETER KUALITAS AKUSTIK DI GEDUNG TEATER INDOOR DAGO TEA HOUSE Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi UTS TF 3204 Akustik) Khanestyo 13306039 Bab 1 Pendahuluan 1. Latar belakang Dago tea house terletak
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Di Indonesia terdapat banyak auditorium multifungsi yang mewadahi berbagai macam kegiatan. Efisiensi dan biaya menjadi alasan dalam pemilihan auditorium multifungsi.
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK SAUNG ANGKLUNG UDJO. Oleh : Firda Awal Gemilang
UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK SAUNG ANGKLUNG UDJO Oleh : Firda Awal Gemilang 13306015 JURUSAN TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG BANDUNG 2010 DAFTAR ISI BAB I
Lebih terperinciNama : Beni Kusuma Atmaja NIM : Kelas : 02 Topik : Ruang Konser
Nama : Beni Kusuma Atmaja NIM : 13307080 Kelas : 02 Topik : Ruang Konser Gedung Konser adalah bangunan yang digunakan untuk menyelenggarakan kegiatan konser musik. Gedung konser adalah hasil inovasi arsitektur
Lebih terperinciUjian Tengah Semester - Desain Akustik Ruang AULA BARAT INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
TF-3204 Akustik Ujian Tengah Semester - Desain Akustik Ruang Nama : Adrianus Pradipta T.W. Nim : 13307043 AULA BARAT INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 1. LATAR BELAKANG Tujuan utama dari penelitian desain akustika
Lebih terperinciUTS TF-3204 AKUSTIK PENILAIAN DAN OBSERVASI RUANG TVST C ITB
UTS TF-3204 AKUSTIK PENILAIAN DAN OBSERVASI RUANG TVST C ITB Nama : Rizky Fadilla Nim : 13307051 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 I. Latar Belakang
Lebih terperinciTake Home Test Akustik TF3204 Laporan Kondisi Ruangan Aula Barat ITB
Take Home Test Akustik TF3204 Laporan Kondisi Ruangan Aula Barat ITB Disusun Oleh: Krisna Resi 13307061 Latar Belakang Aula barat ITB merupakan ruangan yang dirancang untuk melakukan beberapa kegiatan
Lebih terperinciKondisi Akustik TVST B
UTS TF-3204 AKUSTIK Kondisi Akustik TVST B oleh Bayu Sentany 13307077 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 LATAR BELAKANG Aktifitas (kegiatan) manusia
Lebih terperinciUTS Akustik (TF-3204) Dosen : Joko sarwono. Kriteria Akustik Gedung Serba Guna Salman ITB
UTS Akustik (TF-3204) Dosen : Joko sarwono Kriteria Akustik Gedung Serba Guna Salman ITB Nama Rizki Febrian Nim 13307111 Kelas 01 Program Studi Teknik Fisika Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi
Lebih terperinciPENILAIAN KUALITATIF KONDISI AKUSTIK RUANG KONFERENSI ASIA AFRIKA
UTS TF3204 Akustik Nama : Puput Nomundi S. NIM : 13307039 PENILAIAN KUALITATIF KONDISI AKUSTIK RUANG KONFERENSI ASIA AFRIKA I. KETERANGAN RUANGAN 1. Nama ruangan: Ruang Konferensi Asia Afrika 2. Letak:
Lebih terperinciANALISIS KINERJA AKUSTIK PADA RUANG AUDITORIUM MULTIFUNGSI Studi kasus: Auditorium Universitas Kristen Petra, Surabaya
ANALISIS KINERJA AKUSTIK PADA RUANG AUDITORIUM MULTIFUNGSI Studi kasus: Auditorium Universitas Kristen Petra, Surabaya Hedy C. Indrani Jurusan Desain Interior, Fakultas Seni dan Desain, Universitas Kristen
Lebih terperinciKAJIAN PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP AKUSTIK STUDI KASUS: RUANG AUDITORIUM MULTIFUNGSI GEDUNG P1 DAN P2 UNIVERSITAS KRISTEN PETRA
KAJIAN PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP AKUSTIK STUDI KASUS: RUANG AUDITORIUM MULTIFUNGSI GEDUNG P1 DAN P2 UNIVERSITAS KRISTEN PETRA Andy Sutanto 1, Jimmy Priatman 2, Christina E. Mediastika 3 ABSTRAK: Faktor
Lebih terperinciPerancangan Ulang Akustik pada Auditorium STIKES Bina Sehat PPNI Mojokerto
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 1 Perancangan Ulang Akustik pada Auditorium STIKES Bina Sehat PPNI Mojokerto Aziz Rizaldy R, Ir. Tutug Dhanardono, MT,dan Ir. Wiratno A. Asmoro, Msc Jurusan
Lebih terperinciANALISA AKUSTIK RUANG KULIAH 9222 GKU TIMUR ITB UTS TF 3204-AKUSTIK. Disusun Oleh: Suksmandhira H ( )
ANALISA AKUSTIK RUANG KULIAH 9222 GKU TIMUR ITB UTS TF 3204-AKUSTIK Disusun Oleh: Suksmandhira H (13307011) FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 A. Latar
Lebih terperinciBAB II TINJAUAN PUSTAKA
BAB II TINJAUAN PUSTAKA II.1. Akustik Ruang II.1.1. Perilaku Suara Dalam Ruang(Barron, 1993). Ketika suara mulai dibunyikan, energi suara menyebar ke berbagai arah.pada suatu titik tertentu,terukur intensitas
Lebih terperinciANALISIS GANGGUAN BISING JALAN GANESHA TERHADAP AKUSTIK RUANGAN UTAMA MASJID SALMAN ITB
UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK EVALUASI KONDISI AKUSTIK MASJID SALMAN ITB: ANALISIS GANGGUAN BISING JALAN GANESHA TERHADAP AKUSTIK RUANGAN UTAMA MASJID SALMAN ITB Disusun Oleh: NAMA: FIKRI FERDIANA
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER TF-3204 AKUSTIK
UJIAN TENGAH SEMESTER TF-3204 AKUSTIK Penelitian Akustik Ruang Aula Barat ITB Kompleks Institut Teknologi Bandung Oleh : Ginda Bastari (13307103) Program Studi Teknik Fisika Fakultas Teknologi Industri
Lebih terperinciMAKALAH UNTUK MEMENUHI NILAI UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH TF-3204 AKUSTIK
MAKALAH UNTUK MEMENUHI NILAI UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH TF-3204 AKUSTIK Evaluasi Kondisi Akustik Ruang 9311 Lokasi: Gedung T.P. Rachmat Lantai Satu OLEH: THOMAS JUNIOR SEMBIRING 13307125 PROGRAM
Lebih terperinciStudi Perbaikan Sistem Tata Suara Gedung Grha Sabha Pramana Universitas Gadjah Mada S. S. Utami, R. F. Fela Universitas Gadjah Mada, Jurusan Teknik Fisika, Yogyakarta, 55821, Indonesia. Abstract Graha
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER TF3204 AKUSTIK
UJIAN TENGAH SEMESTER TF3204 AKUSTIK ANALISIS KARAKTERISTIK AKUSTIK GRAHA BHAYANGKARA CICENDO BANDUNG oleh Nama : Albert Angkasa NIM : 13307117 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT
Lebih terperinciKondisi akustik ruangan 9231 GKU Timur ITB
PENINJAUAN AKUSTIK RUANG 9231 GKU Timur ITB Chrisman K. Panggabean / 133070977 PROGRAM STUDI TEKNIKK FISIKA INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Kondisi akustik ruangan 9231 GKU Timur ITB 1. Latar Belakang Ruangan
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK (TAKE HOME TEST ) Kondisi Akustik Ruang Kuliah ITB Oktagon 9026
UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK (TAKE HOME TEST ) Kondisi Akustik Ruang Kuliah ITB Oktagon 9026 Disusun oleh Samuel Rivai Sitindaon 13306069 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam dunia perkuliahan, proses belajar mengajar diadakan di dalam suatu ruang kelas atau ruang serbaguna. Dalam proses tersebut terjadi interaksi antara pembicara
Lebih terperinciPERANCANGAN AKUSTIK RUANG MULTIFUNGSI PADA TEATER A ITS DENGAN DESAIN MODULAR
PERANCANGAN AKUSTIK RUANG MULTIFUNGSI PADA TEATER A ITS DENGAN DESAIN MODULAR Yuniar Syahadhatin, Andi Rahmadiansah, S.T, M.T, Dr. Dhany Arifianto, S.T, M.Eng Jurusan Teknik Fisika- Fakultas Teknologi
Lebih terperinciLAPORAN PENELITIAN AKUSTIK RUANG 9231 GKU TIMUR
LAPORAN PENELITIAN AKUSTIK RUANG 9231 GKU TIMUR ditujukan untuk memenuhi nilai UTS mata kuliah TF3204 Akustik oleh : Nama : Riza Hakam NIM : 13307001 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK ANALISIS SUBJEKTIF RUANGAN XXI LOUNGE CIWALK
UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK ANALISIS SUBJEKTIF RUANGAN XXI LOUNGE CIWALK NAMA : SITI HAZAR NIM : 13307115 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI 2010 Latar Belakang Pada kesempatan
Lebih terperinciPENGUKURAN ABSORPSI BAHAN ANYAMAN ENCENG GONDOK DAN TEMPAT TELUR DENGAN METODE RUANG AKUSTIK KECIL
PENGUKURAN ABSORPSI BAHAN ANYAMAN ENCENG GONDOK DAN TEMPAT TELUR DENGAN METODE RUANG AKUSTIK KECIL Aska 1, Andreas Setiawan 1,2, Adita Sutresno 1,2,* 1 Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Sains dan
Lebih terperinciPENGARUH PEMASANGAN ABSORBER DI LANGIT-LANGIT TERHADAP PERFORMANSI AKUSTIK DI RUANG RAPAT P213 GEDUNG P UNIVERSITAS TELKOM
PENGARUH PEMASANGAN ABSORBER DI LANGIT-LANGIT TERHADAP PERFORMANSI AKUSTIK DI RUANG RAPAT P213 GEDUNG P UNIVERSITAS TELKOM THE EFFECT OF CEILING ABSORBER INSTALLATION TO ACOUSTIC PERFORMANCE IN MEETING
Lebih terperinciEvaluasi Kenyamanan Akustik Masjid Salman
Makalah Evaluasi Kenyamanan Akustik Masjid Salman oleh Aditia Rifa i 13307119 Departemen Teknik Fisika Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung 2010 A. LATAR BELAKANG Salman merupakan tempat
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. A. Bahan dan Materi Penelitian. Dikarenakan objek studi masih dalam rupa desain prarancangan maka bahan
III. METODE PENELITIAN A. Bahan dan Materi Penelitian Dikarenakan objek studi masih dalam rupa desain prarancangan maka bahan dan materi yang terkait dengan penelitian berupa dokumentasi desain sementara
Lebih terperinciEvaluasi Kinerja Akustik Dari Ruang Kedap Suara Pada Laboratorium Rekayasa Akustik Dan Fisika Bangunan Teknik Fisika ITS
1 Evaluasi Kinerja Akustik Dari Ruang Kedap Suara Pada Laboratorium Rekayasa Akustik Dan Fisika Bangunan Teknik Fisika ITS Ferry Setyo Kurniawan, Wiratno Argo Asmoro Jurusan Teknik Fisika- Fakultas Teknologi
Lebih terperinciPenilaian Karakteristik Akustik Bangunan. Masjid Salman ITB
Penilaian Karakteristik Akustik Bangunan Masjid Salman ITB Dibuat sebagai Ujian Tengah Semester Mata Kuliah Akustik TF3204 Disusun oleh : Rianda Adiputra 13306073 Program Studi Teknik Fisika Fakultas Teknologi
Lebih terperinciLAPORAN PENGAMATAN SUBJEKTIF AKUSTIK Ruang Serba Guna (GSG Mesjid Salman) Oleh : Yatrizal ( )
LAPORAN PENGAMATAN SUBJEKTIF AKUSTIK Ruang Serba Guna (GSG Mesjid Salman) Oleh : Yatrizal (13307021) PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010 Abstrak Ruang
Lebih terperinciJURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: ( Print) D-144
JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: 2337-3539 (2301-9271 Print) D-144 Desain Ulang Meeting Room P3AI ITS untuk Perbaikan Kualitas Akustik Video Conference Danarjati Wisnu Wardhana dan Wiratno
Lebih terperinciEvaluasi Kondisi Akustik di Gedung Konferensi Asia Afrika
Evaluasi Kondisi Akustik di Gedung Konferensi Asia Afrika Take Home Test Mata Kuliah Akustik Oleh : Kutsiah 13306021 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG 2010
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Musik saat ini tengah menjadi trend setter yang banyak digemari masyarakat. Terbukti dari menjamurnya program-program mengenai musik di media massa dan besarnya antusiasme
Lebih terperinciPENGAMATAN AKUSTIK CIWLAK XXI LOUNGE Oleh : Imanda Aryaganda / Mata kuliah : Akustik TF-3204 Dosen : Joko Sarwono Kelas : Ganjil
PENGAMATAN AKUSTIK CIWLAK XXI LOUNGE Oleh : Imanda Aryaganda / 13307113 Mata kuliah : Akustik TF-3204 Dosen : Joko Sarwono Kelas : Ganjil A. LATAR BELAKANG PERMASALAHAN Penelitian ini saya lakukan untuk
Lebih terperinciKonsultasi Akustik dengan Ease Simulation untuk Akustik Ruang
Konsultasi Akustik dengan Ease Simulation untuk Akustik Ruang Pelayanan Konsultasi Akustik Tahun 2007 silam, VOKUZcom mendirikan sebuah divisi baru yang kini dikenal dengan sebutan ALTA INTEGRA. Tujuan
Lebih terperinciAnalisis Karakteristik Akustik Pada Ruang Peribadatan Masjid : Studi Kasus Masjid Istiqamah
Analisis Karakteristik Akustik Pada Ruang Peribadatan Masjid : Studi Kasus Masjid Istiqamah Disusun sebagai Ujian Tengah Semester Genap 2009/2010 Mata Kuliah TF 3204 Akustik Nama : Ganes Shukri NIM : 13307091
Lebih terperinciPERANCANGAN SISTEM TATA SUARA MASJID AL AQSHA SUKODONO-SIDOARJO
TUGAS AKHIR TF 141581 PERANCANGAN SISTEM TATA SUARA MASJID AL AQSHA SUKODONO-SIDOARJO Amron Basuki NRP 2412 100 054 Dosen Pembimbing Ir. Wiratno Argo Asmoro, M.Sc. Ir. Tutug Dhanardono, M.T. JURUSAN TEKNIK
Lebih terperinciSTUDI SUBJEKTIF KELAYAKAN GEDUNG KESENIAN DAN KEBUDAYAAN RUMENTANG SIANG BANDUNG DARI SEGI AKUSTIK
UJIAN TENGAH SEMESTER TF3204 AKUSTIK STUDI SUBJEKTIF KELAYAKAN GEDUNG KESENIAN DAN KEBUDAYAAN RUMENTANG SIANG BANDUNG DARI SEGI AKUSTIK Disusun Oleh: Ahmad Rifqi Muchtar (13305086) PROGRAM STUDI TEKNIK
Lebih terperinciBAB II DASAR TEORI 2.1. Prinsip Kerja Penyerapan Bunyi
BAB II DASAR TEORI 2.1. Prinsip Kerja Penyerapan Bunyi Hukum konservasi energi mengatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan dan dimusnahkan. Energi hanya bisa diubah bentuk dari bentuk satu ke bentuk
Lebih terperinciData hasil pengukuran RTA speaker SS 29 agus 2011
Data hasil pengukuran RTA speaker SS 29 agus 2011 Alat ukur : Phonic RTA PAA3 (RTA = real time analyzer) Resolusi : 1/3 oktaf Sumber suara : Pink noise dari PAA3 Amplifier : SS paket 4, tone control flat
Lebih terperinciTHE DETERMINATION OF ACOUSTICAL ABSORBING MATERIALS IN THE AL-MARWAH ROOM OF AL-AKBAR MOSQUE IN SURABAYA USING OBJECTIVE PARAMETERS APPROXIMATION
41 THE DETERMINATION OF ACOUSTICAL ABSORBING MATERIALS IN THE AL-MARWAH ROOM OF AL-AKBAR MOSQUE IN SURABAYA USING OBJECTIVE PARAMETERS APPROXIMATION Wiratno A. Asmoro * ABSTRAK Suatu ruang yang digunakan
Lebih terperinciPENILAIAN KUALITATIF AKUSTIK GEDUNG TEATER TERTUTUP TAMAN BUDAYA JAWA BARAT (DAGO TEA HOUSE)
PENILAIAN KUALITATIF AKUSTIK GEDUNG TEATER TERTUTUP TAMAN BUDAYA JAWA BARAT (DAGO TEA HOUSE) Ditujukan untuk memenuhi tugas Ujian Tengah Semester (UTS) mata kuliah TF3204 Akustik Febi Rhiana 13307095 PROGRAM
Lebih terperinciPENILAIAN KARAKTERISTIK AKUSTIK PADA TEATER TERTUTUP TAMAN BUDAYA (DAGO TEA HOUSE)
2010 PENILAIAN KARAKTERISTIK AKUSTIK PADA TEATER TERTUTUP TAMAN BUDAYA (DAGO TEA HOUSE) BANDUNG ADITYA MUKHLIS 13306091 [AKUSTIK TF3202] Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Akustik sebagai
Lebih terperinciISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.3 Desember 2017 Page 3892
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.3 Desember 2017 Page 3892 PENGARUH PEMASANGAN MATERIAL ABSORBER DAN DIFUSOR PADA LANGIT-LANGIT TERHADAP PARAMETER AKUSTIK ROOM FOR SPEECH PADA GEDUNG
Lebih terperinciLaporan Penilaian Subjektif Akustik Ruangan Gedung TVST B ITB
Laporan Penilaian Subjektif Akustik Ruangan Gedung TVST B ITB Ditujukan untuk memenuhi persyaratan UTS TF 3204 Akustik Disusun Oleh : Nama : NIM : 13307029 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI
Lebih terperinciOPTIMASI MATERIAL AKUSTIK UNTUK PENINGKATAN KUALITAS BUNYI PADA RUANG AUDITORIUM MULTI-FUNGSI
LANTING Journal of Architecture, Volume 2, Nomor 1, Februari 2013, Halaman 29-35 ISSN 2089-8916 OPTIMASI MATERIAL AKUSTIK UNTUK PENINGKATAN KUALITAS BUNYI PADA RUANG AUDITORIUM MULTI-FUNGSI Yuswinda Febrita
Lebih terperinciANALISIS PENGARUH PEMASANGAN ABSORBER DAN DIFFUSOR TERHADAP KINERJA AKUSTIK PADA DINDING AUDITORIUM (KU )
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.1 April 2017 Page 666 ANALISIS PENGARUH PEMASANGAN ABSORBER DAN DIFFUSOR TERHADAP KINERJA AKUSTIK PADA DINDING AUDITORIUM (KU3.08.11) ANALYSIS OF
Lebih terperinciPEMAKAIAN MODEL 1 : 50 DALAM PENGUKURAN KARAKTERISTIK AKUSTIK BAGI AUDITORIUM BERBENTUK KIPAS
PEMAKAIAN MODEL 1 : 50 DALAM PENGUKURAN KARAKTERISTIK AKUSTIK BAGI AUDITORIUM BERBENTUK KIPAS Dr. Ir. Finarya Legoh, MSc Abstract Building accouctics can be measured by "modeling technique" in close space
Lebih terperinciUTS TF3204 Akustik. Gedung Gajah, Dago Tea House. Studi Akustik Sederhana Sebuah Ruangan. Program Studi Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung
Program Studi Teknik Fisika Institut Teknologi Bandung UTS TF3204 Akustik Studi Akustik Sederhana Sebuah Ruangan Edo Raihan (13307087) Gedung Gajah, Dago Tea House A. LATAR BELAKANG Saya memilih Gedung
Lebih terperinciBAB 7. INSTRUMENTASI UNTUK PENGUKURAN KEBISINGAN
BAB 7. INSTRUMENTASI UNTUK PENGUKURAN KEBISINGAN 7.1. TUJUAN PENGUKURAN Ada banyak alasan untuk membuat pengukuran kebisingan. Data kebisingan berisi amplitudo, frekuensi, waktu atau fase informasi, yang
Lebih terperinciBAB II DATA AWAL PROYEK
BAB II DATA AWAL PROYEK 2.1 LOKASI Kasus proyek Tugas Akhir Perancangan ini adalah Auditorium Musik Bandung. Status proyek ini bersifat fiktif dan berlokasi di Jl. Pelajar-Pejuang dengan luas lahan 12.065
Lebih terperinciAkustik. By: Dian P.E. Laksmiyanti, ST. MT
Akustik By: Dian P.E. Laksmiyanti, ST. MT Bunyi Bunyi merupakan suatu gelombang. Banyaknya gelombang yang dapat diterima bunyi antara 20-20.000 Hz Dapat merambat melalui MEDIA media disini bisa berupa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1 Leslie L.Doelle dan L. Prasetio, Akustik Lingkungan, 1993, hlm. 91
BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Perancangan interior suatu ruang berfungsi untuk memberikan kenyamanan bagi penghuninya, baik secara fisik maupun non-fisik. Salah satu kenyamanan tersebut adalah kenyamanan
Lebih terperinciPENGARUH ELEMEN INTERIOR TERHADAP KARAKTER AKUSTIK AUDITORIUM
Dimensi Interior, Vol. 2, No. 1, Juni 2004: 66-79 PENGARUH ELEMEN INTERIOR TERHADAP KARAKTER AKUSTIK AUDITORIUM Hedy C. Indrani Dosen Jurusan Desain Interior, Fakultas Seni dan Desain Universitas Kristen
Lebih terperinciSydney Opera House PERAN PENDIDIKAN TINGGI DAN PEMIMPIN DAERAH DALAM MENGEMBANGKAN LOCAL GENIUS
PERAN PENDIDIKAN TINGGI DAN PEMIMPIN DAERAH DALAM MENGEMBANGKAN LOCAL GENIUS Dr. I G.N. Komang Merthayasa M.Eng. Prodi Teknik Fisika ITB E mail : ignmerth@tf.itb.ac.id Sydney Opera House Landmark Monumental
Lebih terperinciBAB 3 TINJAUAN KHUSUS
BAB 3 TINJAUAN KHUSUS 3.1. Tinjauan Tema Proyek 3.1.1. pengertian Akustik Akustik adalah ilmu pengetahuan yang berhubungan dengan bunyi atau suara dan cara mengendalikan bunyi supaya nyaman bagi telinga
Lebih terperinciDESAIN AKUSTIK RUANG KELAS MENGACU PADA KONSEP BANGUNAN HIJAU
DESAIN AKUSTIK RUANG KELAS MENGACU PADA KONSEP BANGUNAN HIJAU Kukuh Darmawan 2410105001 Pembimbing I Pembimbing II : Ir. Heri Joestiono, MT : Ir. Wiratno Argo Asmoro, M.Sc. LatarBelakang Sebagaimana fungsinya,
Lebih terperinciAKUSTIKA RUANG KULIAH
AKUSTIKA RUANG KULIAH Ruang Kuliah GKU Barat UTS TF 3204 AKUSTIK Akbar Aidil Sardi 13306003 LATAR BELAKANG Setiap ruangan, baik tertutup maupun terbuka, tidak terlepas dari akustik ruang. Akustik ruang
Lebih terperinciEvaluasi kinerja Akustik dari Ruang Kedap Suara pada Laboratorium Rekayasa Akustik dan Fisika Bangunan Teknik Fisika -ITS
Evaluasi kinerja Akustik dari Ruang Kedap Suara pada Laboratorium Rekayasa Akustik dan Fisika Bangunan Teknik Fisika -ITS Ir. Wiratno Argo Asmoro, MSc. NIPN. 196002291987011001 Latar Belakang Akustik Ruang
Lebih terperinciUJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK AKUSTIK RUANG PADA GEDUNG INDOOR DAGO TEA HOUSE BANDUNG OLEH: NAMA : SITI WINNY ADYA M NIM:
UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK AKUSTIK RUANG PADA GEDUNG INDOOR DAGO TEA HOUSE BANDUNG OLEH: NAMA : SITI WINNY ADYA M NIM: 13307067 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI INSTITUT
Lebih terperinciMengenal Masalah Akustik Ruangan
Mengenal Masalah Akustik Ruangan Apabila salah satu fungsi utama ruangan adalah mendengarkan suara dan tidak memperhatikan aspek akustik maka fungsi ruangan tersebut dapat menjadi gagal. suara berulang
Lebih terperinciListener. Source. Space. loudness level pitch frequency time spatial spectral temporal. absorption diffraction reflection diffusion
L3 L2 ceiling line WORK STATI ON +10.90 +7.50 R. KONTROL +12.1 0 Fisika Bangunan 2: Bab 3. Parameter akustik ruang Dr. Yeffry Handoko Putra, S.T, M.T yeffry@unikom.ac.id 25 Physical Attributes of Sound
Lebih terperinciPENERAPAN SISTEM AKUSTIK PADA RUANG AUDITORIUM BALAI SIDANG DI SURAKARTA
PENERAPAN SISTEM AKUSTIK PADA RUANG AUDITORIUM BALAI SIDANG DI SURAKARTA Pandu Kartiko 1, Sumaryoto 2, Moh. Muqoffa 3 Prodi Arsitektur Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta 1,2,3 pandukartiko@live.com
Lebih terperinciOPTIMALISASI KINERJA PARAMETER AKUSTIK DENGAN MEMODIFIKASI KONFIGURASI DISTRIBUSI SPEAKER PADA MASJID SYAMSUL ULUM
ISSN : 2355-9365 e-proceeding of Engineering : Vol.4, No.1 April 2017 Page 689 OPTIMALISASI KINERJA PARAMETER AKUSTIK DENGAN MEMODIFIKASI KONFIGURASI DISTRIBUSI SPEAKER PADA MASJID SYAMSUL ULUM OPTIMALIZATION
Lebih terperinciLATAR BELAKANG UTS TF AKUSTIK [NARENDRA PRATAKSITA ]
LATAR BELAKANG Suara maupun pendengaran merupakan suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia. Perkembangan manusia dimulai dengan proses mendengar dan berkomunikasi secara verbal antara
Lebih terperinciAnalisis Kebocoran Bunyi pada Ruang Mini Pengukuran Transmission Loss pada Pita 1/3 Oktaf Dengan Menggunakan Sound Mapping
1 Analisis Kebocoran Bunyi pada Ruang Mini Pengukuran Transmission Loss pada Pita 1/3 Oktaf Dengan Menggunakan Sound Mapping Wildan Ahmad MB., Andi Rahmadiansah, ST, MT Jurusan Teknik Fisika, Fakultas
Lebih terperinciAUDITORIUM MUSIK KLASIK DI BANDUNG
LAPORAN PERANCANGAN AUDITORIUM MUSIK KLASIK DI BANDUNG AR 40Z0 - TUGAS AKHIR PERANCANGAN ARSITEKTUR SEMESTER I 2007/2008 Oleh : TRI MURDONO 152 03 043 PROGRAM STUDI ARSITEKTUR SEKOLAH ARSITEKTUR, PERENCANAAN,
Lebih terperinciSTUDI PUSTAKA AKUSTIK RUANG KELAS DAN HOME THEATER DENGAN STUDI KASUS C107
STUDI PUSTAKA AKUSTIK RUANG KELAS DAN HOME THEATER DENGAN STUDI KASUS C107 Oleh Yenti Fransiska NIM : 612006009 Skripsi ini untuk melengkapi syarat-syarat memperoleh Gelar Sarjana Teknik dalam Konsentrasi
Lebih terperinciSTUDI TENTANG PENGARUH RONGGA TERHADAP DAYA ABSORPSI BUNYI
STUDI TENTANG PENGARUH RONGGA TERHADAP DAYA ABSORPSI BUNYI Lea Prasetio, Suyatno, Rizki Armandia Mahardika Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Lebih terperinciBAB I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN
BAB I Pendahuluan 1 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Reverberasi adalah noise akustik yang muncul pada ruangan tertutup berupa kumpulan pantulan dan difraksi suara oleh dinding dan obyek yang terdapat
Lebih terperinciTAKE HOME TEST TF 3204 AKUSTIK EVALUASI KONDISI AKUSTIK RUANG KULIAH 9212 GEDUNG KULIAH UMUM ITB
TAKE HOME TEST TF 3204 AKUSTIK EVALUASI KONDISI AKUSTIK RUANG KULIAH 9212 GEDUNG KULIAH UMUM ITB Nama : Qamaruzzaman NIM : 13307017 Tanggal pengumpulan : Senin, 29 Maret 2010 PROGRAM STUDI TEKNIK FISIKA
Lebih terperinciAnalisis Kualitatif Ruang Kuliah TVST B dan TVST A
Analisis Kualitatif Ruang Kuliah TVST B dan TVST A Dibuat Untuk Memenuhi UTS Akustik Oleh: Ghufran Rahmat P. (13307075) Program Studi Teknik Fisika Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Bandung
Lebih terperinciAPLIKASI VARIABEL PENYERAP BUNYI SEDERHANA UNTUK WAKTU DENGUNG FREKUENSI MENENGAH ATAS PADA AUDITORIUM FAKULTAS KEDOKTERAN UGM
Frengky B.O., Aplikasi Variabel Penyerap Bunyi Sederhana untuk Waktu Dengung Frekuensi Menengah Atas pada Auditorium Fakultas Kedokteran UGM APLIKASI VARIABEL PENYERAP BUNYI SEDERHANA UNTUK WAKTU DENGUNG
Lebih terperinciPengamatan Subjektif Parameter Akustik Ruang Latihan Orkestra Bumi Siliwangi
Diterima: 29 Maret 2010 Pengamatan Subjektif Parameter Akustik Ruang Latihan Orkestra Bumi Siliwangi Victor Samuel (13307105) Program Studi Teknik Fisika, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi
Lebih terperinci