BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN"

Transkripsi

1 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis digunakan untuk mengetahui kebutuhan, setelah proses analisis akan dilakukan perancangan yang digunakan untuk mempermudah dalam mengolah data dan kemudian merancang suatu sistem berdasarkan data yang telah didapat sehingga nantinya diharapkan dapat membuat sistem yang baik. 2.1 Sistem Perangkat Pendukung Sistem perangkat pendukung merupakan perangkat yang digunakan untuk mendapatkan suatu keluaran atau output dari suatu inputan program yang benar dan proses yang baik. Sistem perangkat pendukung tersebut terdiri dari perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) Sistem Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan untuk membuat aplikasi sistem pembelian dan penjualan jilbab ini adalah perangkat komputer dengan spesifikasi seperti Processor Intel Atom CPU CPUs), RAM 1024 MB, Hardisk 80 Gb, Piranti masukkan berupa keyboard dan mouse, piranti keluaran berupa monitor, printer, media penyimpanan seperti harddisk dan flashdisk. 4

2 Sistem Perangkat Lunak Perangkat lunak digunakan untuk membuat atau merancang suatu program aplikasi.. Perangkat lunak yang digunakan diantaranya adalah sebagai berikut : a. Sistem operasi windows 7 b. Xampp c. Microsoft Office visio 2007 d. Notepad++ e. DIA 2.2 Rancangan Tabel Rancangan table dibuat untuk menjelaskan masing-masing kegunaan dari table yang digunakan dalam sistem komputerisasi pembelian dan penjualan jilbab toko alifia. Rancangan tabel adalah sebagai berikut : Tabel tbl_supplier Tabel tbl_supplier digunakan untuk menyimpan data supplier. Rancangan tabel tbl_supplier adalah sebagai berikut : Tabel 2.1 Rancangan Tabel tbl_supplier No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 kd_supplier char 5 Kode supplier ( primary key ) 2 nm_supplier varchar 50 Nama supplier 3 Alamat text - Alamat supplier 4 no_telp varchar 20 Nomor telepon supplier

3 Tabel tbl_merek Tabel tbl_merek digunakan untuk menyimpan data merek jilbab. Rancangan tabel tbl_merek adalah sebagai berikut : Tabel 2.2 Rancangan tabel tbl_merek No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 kd_merek char 5 Kode merek ( Primary key ) 2 nm_merek varchar 30 Nama merek Tabel tbl_jenis Tabel tbl_jenis digunakan untuk menyimpan data jenis jilbab. Rancangan tabel tbl_jenis adalah sebagai berikut : Tabel 2.3 Rancangan tabel tbl_jenis No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 kd_jenis char 5 Kode jenis ( Primary key ) 2 nm_jenis varchar 30 Nama jenis Tabel tbl_barang Tabel tbl_barang digunakan untuk menyimpan data barang (jilbab). Rancangan tabel tbl_barang adalah sebagai berikut : Tabel 2.4 Rancangan tabel tbl_barang No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 kd_barang char 10 Kode barang ( Primary key ) 2 nm_barang varchar 50 Nama jenis 3 kd_merek char 5 Kode merek ( Foreign key ) 4 kd_jenis char 5 Kode jenis ( Foreign key ) 5 stok int 11 Stok 6 laba int 11 Laba 7 hrg_beli int 11 Harga beli 8 hrg_jual int 11 Haga jual

4 Tabel tbl_beli Tabel tbl_beli digunakan untuk menyimpan data pembelian jilbab. Rancangan tabel tbl_beli adalah sebagai berikut : Tabel 2.5 Rancangan tabel tbl_beli s Nama Field Type Panjang Keterangan 1 no_faktur char 10 Nomor faktur ( Primary key ) 2 kd_supplier char 5 Kode supplier ( Foreign key ) 3 tgl_beli date - Tanggal pembelian 4 total_beli int 11 Total pembelian Tabel tbl_beli_detail Tabel tbl_beli_detail digunakan untuk menyimpan data beberapa nomor faktur pembelian. Rancangan tabel tbl_beli_detail adalah sebagai berikut : Tabel 2.6 Rancangan tabel tbl_beli_detail No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 id int 11 Id detail beli ( Primary key ) 2 no_faktur char 10 Nomor faktur pembelian ( Foreign key ) 3 kd_barang char 10 Kode barang ( Foreign key ) 4 jml_beli int 11 Jumlah beli 5 hrg_beli int 11 Harga beli 6 sub_total int 11 Sub total Tabel tbl_jual Tabel tbl_jual digunakan untuk menyimpan data penjualan jilbab. Rancangan tabel tbl_jual adalah sebagai berikut : Tabel 2.7 Rancangan tabel tbl_jual No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 no_nota char 10 Nomor nota ( Primary key ) 2 tgl_jual date - Tanggal penjualan 3 total_jual int 11 Total penjualan

5 Tabel tbl_jual_detail Tabel tbl_jual_detail digunakan untuk menyimpan data beberapa nomor nota penjualan. Rancangan tabel tbl_jual_detail adalah sebagai berikut : Tabel 2.8 Rancangan tabel tbl_jual_detail No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 id int 11 Id detail jual ( Primary key ) 2 no_nota char 10 Nomor nota penjualan ( Foreign key ) 3 kd_barang char 10 Kode barang ( Foreign key ) 4 jml_jual int 11 Jumlah jual 5 hrg_jual int 11 Harga jual 6 sub_total int 11 Sub total Tabel tbl_user Tabel tbl_user digunakan untuk menyimpan data dari admin yang mengella sistem tersebut. Rancangan tabel tbl_user adalah sebagai berikut : Tabel 2.9 Rancangan Tabel tbl_user No Nama Field Type Panjang Keterangan 1 Id int 11 Id user ( Primary key ) 2 full_name varchar 50 Nama lengkap user 3 username varchar 128 Nama user untuk login 4 password varchar 128 Password user 5 status varchar 20 Status user 2.3 Relasi Antar Tabel Relasi digunakan untuk menghubungkan suatu tabel yang satu dengan tabel yang lainnya, yang saling berkaitan apakah nantinya tabel tersebut mempunyai hubungan one to one, one to many, dan many to

6 9 many dengan tabel yang lainya. Relasi antar tabel Pembelian dan Penjualan Jilbab terdapat pada gambar 2.1: Gambar 2.1 Relasi Antar Tabel Relasi tabel tersebut yaitu menghubungkan suatu tabel yang satu dengan tabel yang lain. Dari relasi tabel tersebut terdapat 9 tabel yang berelasi. Relasi tabel di atas dapat di jelaskan sebagai berikut : a) Tabel tbl_supplier dengan tabel tbl_beli mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap supplier dapat memiliki lebih dari satu transaksi pembelian barang.

7 10 b) Tabel tbl_beli dengan tabel tbl_beli_detail mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap transaksi pembelian barang dapat memiliki lebih dari satu detail pembelian. c) Tabel tbl_barang dengan tabel tbl_beli_detail mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap barang dapat dibeli lebih dari satu kali. d) Tabel tbl_merek dengan tabel tbl_barang mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap merek dapat memiliki lebih dari satu barang. e) Tabel tbl_jenis dengan tabel tbl_barang mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap jenis dapat memiliki lebih dari satu barang. f) Tabel tbl_barang dengan tbl_jual_detail mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap barang dapat dijual lebih dari satu kali. g) Tabel tbl_ jual dengan tabel tbl_jual_detail mempunyai hubungan One to Many, artinya setiap transaksi penjualan barang dapat memiliki lebih dari satu detail penjualan. 2.4 Bagan Alir Sistem Bagan alir sistem di bawah ini akan memberikan gambaran secara umum dan menyeluruh mengenai proses Sistem Komputerisasi Pembelian dan Penjualan Jilbab. Bagan alir sistem dalam

8 11 Komputerisasi Pembelian dan Penjualan Jilbab terdapat pada gambar 2.2: Sistem Komputerisasi Pembelian dan Penjualan Jilbab Input Barang Input Merek Input Jenis Input Suplier Input Beli Input Jual Proses Rekam Proses Rekam Proses Rekam Proses Rekam Proses Rekam Proses Rekam tbl_bara ng tbl_mer ek tbl_jenis tbl_suppli er tbl_beli_ detail tbl_b eli tbl_jual_de tail tbl_ju al Cetak Laporan Cetak Laporan Cetak Laporan Cetak Laporan Cetak Laporan Cetak Laporan Laporan- laporan yang dapat dibuat adalah 1. Laporan data barang keseluruhan 2. Laporan data per merek 3. Laporan data per jenis 4. Laporan data merek keseluruhan 5. Laporan data jenis keseluruhan 6. Laporan data suplier keseluruhan 7. Laporan pembelian keseluruhan 8. Laporan pembelian barang per supplier 9. Laporan pembelian barang per nomor faktur 10. Laporan pembelian barang per periode 11. Laporan penjualan keseluruhan 12. Laporan penjualan barang per nomor nota 13. Laporan penjualan barang per periode Gambar 2.2 Bagan Alir Sistem

9 12 Pada bagan alir Sistem Komputerisasi Pembelian dan Penjualan Jilbab tersebut terdapat proses penyimpanan data dan proses percetakan beberapa laporan dari data-data tersebut. Adapun prosesnya adalah sebagai berikut : a) Data barang diproses kemudian di simpan pada tabel tbl_barang. Adapun data dari barang yang dimasukkan adalah kd_barang, nm_barang, kd_merek, nm_merek, stok, laba, hrg_beli, hrg_jual. Selanjutnya akan di proses menjadi laporan data barang keseluruhan, laporan data per merek, dan laporan data per jenis. b) Data merek diproses kemudian di simpan pada tabel tbl_merek. Adapun data dari merek yang dimasukkan adalah kd_merek dan nm_merek. Selanjutnya akan di proses menjadi laporan data merek keseluruhan. c) Data jenis diproses kemudian di simpan pada tabel tbl_jenis. Adapun data dari jenis yang dimasukkan adalah kd_jenis dan nm_jenis. Selanjutnya akan di proses menjadi laporan data jenis keseluruhan. d) Data supplier di proses kemudian disimpan pada tabel tbl_supplier. Adapun data dari supplier yang dimassukkan adalah kd_supplier, nm_supplier, alamat dan no_telp. Selanjutnya akan diproses menjadi laporan data supplier keseluruhan. e) Data beli diproses kemudian di simpan pada tabel tbl_beli dan tbl_beli_detail. Adapun data dari beli yang dimasukkan adalah tbl_beli ( no_faktur, kd_supplier, tgl_beli, dan total_beli ) dan

10 13 tbl_beli_detail ( id, no_faktur, kd_barang, jml_beli, hrg_beli, sub_total). Selanjutnya akan di proses menjadi laporan pembelian keseluruhan,laporan pembelian per supplier, laporan pembelian per nomor nota dan laporan pembelian per periode. f) Data jual diproses kemudian di simpan pada tabel tbl_jual dan tbl_jual_detail. Adapun data dari jual yang dimasukkan adalah tbl_jual ( no_nota, tgl_jual, dan total_jual) dan tbl_jual_detail ( id, no_nota, kd_barang, jml_jual, hrg_jual, sub_total ). Selanjutnya akan di proses menjadi laporan penjualan keseluruhan, laporan penjualan per nota dan laporan penjualan per periode. 2.5 Rancangan Input Dari perancangan tabel selanjutnya dapat dibuat input rancangan yang nantinya akan digunakan sebagai salah satu sarana untuk memasukkan data-data yang berhubungan dengan pembelian dan penjualan jilbab. Adapun rancangan input adalah sebagai berikut : Rancangan Input Data Supplier Rancangan ini digunakan untuk memasukkan data supplier. Fieldfield yang terdapat pada tabel tbl_suppier adalah kd_supplier, nm_supplier, alamat, dan no_telp. Rancangan Input data supplier digambarkan pada gambar 2.3 :

11 14 Menambah supplier Kode supplier : Nama supplier : Alamat : No telp : Simpan Gambar 2.3 Rancangan Input Data Supplier Rancangan Input Data Merek Rancangan ini digunakan untuk memasukkan data merek. Fieldfield yang terdapat pada tabel tbl_merek adalah kd_merek dan nm_merek. Rancangan Input data merek digambarkan pada gambar 2.4: Menambah merek Kode merek : Nama merek : Simpan Gambar 2.4 Rancangan Input Data Merek Rancangan Input Data Jenis Rancangan ini digunakan untuk memasukkan data jenis. Field-field yang terdapat pada tabel tbl_jenis adalah kd_jenis dan nm_jenis. Rancangan Input data jenis digambarkan pada gambar 2.5 : Menambah jenis Kode jenis : Nama jenis : Simpan Gambar 2.5 Rancangan Input Data Jenis

12 Rancangan Input Data Barang Rancangan ini digunakan untuk memasukkan data barang. Fieldfield yang terdapat pada tabel tbl_barang adalah kd_barang, nm_barang, kd_merek, kd_jenis, stok, laba, hrg_beli, dan hrg_jual. Rancangan Input data digambarkan pada gambar 2.6 : Menambah barang Kode barang : Nama barang : Nama merek : Nama jenis : Laba (%) : Simpan Gambar 2.6 Rancangan Input Data Barang Rancangan Input DataTransaksi Pembelian Rancangan ini digunakan untuk memasukkan data pembelilian barang. Field-field yang terdapat pada tabel tbl_beli adalah no_faktur, kd_supplier, tgl_beli, dan total_beli dan untuk tabel tbl_beli_detail adalah id, no_faktur, kd_barang, jml_beli, hrg_beli dan sub_total. Rancangan Input data pembelian barang digambarkan pada gambar 2.7 dan 2.8 : Menambah beli No faktur : Nama supplier : Tanggal beli : lanjut Gambar 2.7 Rancangan Input Data Transaksi Pembelian

13 16 Pada saat di klik lanjut, maka akan mengarah ke form pembelian (lanjutan), digambarkan pada gambar berikut : Menambah beli No faktur : Kode supplier : Tanggal beli : Nama barang : Jumlah : Harga beli : Sub total : Simpan [ cetak ] NO KODE BARANG NAMA BARANG HARGA JUMLAH SUB TOTAL Total 0 Gambar 2.8 Rancangan Input Data Transaksi Pembelian Secara Detail Rancangan Input DataTransaksi Penjualan Rancangan input Data Transaksi Penjualan ini digunakan untuk memasukkan data penjualan jilbab. Field-field yang terdapat pada tabel tbl_jual adalah no_nota, tgl_jual, dan total_jual dan untuk tabel tbl_jual_detail adalah id, no_nota, kd_barang, jml_jual, hrg_jual dan sub_total. Rancangan Input data penjualan jilbab digambarkan pada gambar 2.9 dan 2.10 :

14 17 Menambah jual No nota : Tanggal jual : lanjut Gambar 2.9 Rancangan Input Data Transaksi Penjualan Pada saat di klik lanjut, maka akan mengarah ke form penjualan (lanjutan), digambarkan pada gambar berikut : Menambah jual No nota : Tanggal jual : Kode barang : Nama barang : Jumlah : Harga jual : Sub total : [ cetak ] NO KODE BARANG Simpan NAMA BARANG HARGA JUMLAH SUB TOTAL Total 0 Gambar 2.10 Rancangan Input Data Transaksi Penjualan secara detail 2.6 Rancangan Output Rancangan output digunakan sebagai desain dasar dalam pembuatan output dari sistem komputerisasi pembelian dan penjualan jilbab. Adapun rancangan output tersebut adalah sebagai berikut :

15 Laporan Data Supplier Laporan ini digunakan untuk menampilkan supplier. Data yang akan ditampilkan adalah Kode supplier, Nama supplier, Alamat, dan No.telp. Adapun rancangan output data supplier digambarkan pada gambar 2.11: Laporan Data Supplier No Kode supplier Nama supplier Alamat No.telp Gambar 2.11 Rancangan Output Laporan Data Supplier Laporan Data Merek Laporan ini digunakan untuk menampilkan merek jilbab. Data yang akan ditampilkan adalah Kode merek dan Nama merek. Adapun rancangan output data merek digambarkan pada gambar 2.12 : Laporan Data Merek No Kode merek Nama merek Gambar 2.12 Rancangan Output Laporan Data Merek Laporan Data Jenis Laporan ini digunakan untuk menampilkan jenis jilbab. Data yang akan ditampilkan adalah Kode jenis dan Nama jenis. Adapun rancangan output data merek digambarkan pada gambar 2.13:

16 19 Laporan Data Jenis No Kode jenis Nama jenis Gambar 2.13 Rancangan Output Laporan Data Jenis Laporan Data Barang Laporan ini digunakan untuk menampilkan data barang. Data yang akan ditampilkan adalah Kode barang, Nama barang, Kode merek, Kode jenis, Stok, Laba, Harga beli dan Harga jual. Adapun rancangan output data barang digambarkan pada gambar 2.14: Laporan Data Barang No Kode Nama barang Nama Nama Stok Laba Harga beli Harga jual barang merek jenis Gambar 2.14 Rancangan Output Laporan Data Barang Laporan Data Barang Per Merek Laporan ini digunakan untuk menampilkan data barang per merek. Data yang akan ditampilkan adalah Kode barang, Nama barang, Kode jenis, Stok, Laba, Harga beli dan Harga jual. Adapun rancangan output data barang per merek digambarkan pada gambar 2.15:

17 20 Kode merek : Laporan Barang Per Merek No Kode barang Nama barang Kode jenis Stok Laba Harga beli Harga jual Gambar 2.15 Rancangan Output Data Barang Per Merek Laporan Data Barang Per Jenis Laporan ini digunakan untuk menampilkan data barang per jenis. Data yang akan ditampilkan adalah Kode barang, Nama barang, Kode merek, Stok, Laba, Harga beli dan Harga jual. Adapun rancangan output data barang per jenis digambarkan pada gambar 2.16: Kode jenis : Laporan Barang Per Jenis No Kode barang Nama barang Kode merek Stok Laba Harga beli Harga jual Gambar 2.16 Rancangan Output Data Barang Per Jenis Laporan Data Pembelian Barang Keseluruhan Laporan ini digunakan untuk menampilkan data pembelian barang keseluruhan. Data yang akan ditampilkan adalah Nomor nota, Kode supplier, Tanggal beli, dan Total beli. Adapun rancangan output data barang pembelian barang keseluruhan digambarkan pada gambar 2.17:

18 21 Laporan Data Pembelian Keseluruhan No Nomor nota Kode supplier Tanggal beli Total beli Gambar 2.17 Rancangan Output Data Pembelian Barang Keseluruhan Laporan Data Pembelian Barang Per Supplier Laporan ini digunakan untuk menampilkan data pembelian barang per supplier. Adapun rancangan output data barang pembelian barang per faktur digambarkan pada gambar 2.18 : Kode supplier : Laporan Data Pembelian Barang Per Supplier No No. faktur Tanggal beli Kode barang Nama barang Jumlah Harga beli Sub total Gambar 2.18 Rancangan Output Data Barang Per Supplier Laporan Data Pembelian Barang Per Nomor Faktur Laporan ini digunakan untuk menampilkan data pembelian barang per nomor faktur. Adapun rancangan output data barang pembelian barang per faktur digambarkan pada gambar 2.19 : No faktur : Kode supplier : Tanggal beli : Laporan Data Pembelian Barang Per Nomor Faktur No Kode barang Nama barang Jumlah Harga beli Sub total Total 0 Gambar 2.19 Rancangan Output Data Barang Per Nomor Faktur

19 Laporan Data Pembelian Barang Per Periode Laporan ini digunakan untuk menampilkan data pembelian barang per periode. Adapun rancangan output data barang pembelian barang per periode digambarkan pada gambar 2.20 : Tanggal : Laporan Data Pembelian Barang Per Periode s.d No Nomor nota Kode supplier Nama supplier Tanggal beli Total beli Gambar 2.20 Rancangan Output Laporan Data Barang Per Periode Laporan Data Penjualan Barang Keseluruhan Laporan ini digunakan untuk menampilkan data penjualan barang keseluruhan. Adapun rancangan output data barang penjualan barang keseluruhan digambarkan pada gambar 2.21: Laporan Data Penjualan Barang Keseluruhan No Nomor faktur Tanggal jual Total jual Gambar 2.21 Rancangan Output Data Penjualan Barang Keseluruhan

20 Laporan Data Penjualan Barang Per Nomor Nota Laporan ini digunakan untuk menampilkan data pembelian barang per nomor faktur. Adapun rancangan output data barang penjulan barang per nomor faktur digambarkan pada gambar 2.22 : Nomor nota : Tanggal jual : Laporan Data Penjualan Barang Per Nomor Nota No Kode barang Nama barang Harga jual Jumlah Sub total Total 0 Gambar 2.22 Rancangan Output Data Barang Per Nomor Nota Laporan Data Penjualan Barang Per Periode Laporan ini digunakan untuk menampilkan data penjualan barang per periode. Data yang akan ditampilkan adalah Nomor faktur, Tanggal jual, dan Total jual. Adapun rancangan output data barang penjualan barang per periode digambarkan pada gambar 2.23 : Laporan Data Penjualan Barang Per Periode Tanggal : s.d No Nomor faktur Tanggal jual Total jual Gambar 2.23 Rancangan Output Data Penjualan Barang Per Periode

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 4 BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun. dengan adanya suatu kebijakan dan perencanaan untuk mengembangkan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun. dengan adanya suatu kebijakan dan perencanaan untuk mengembangkan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun Sebelum suatu sistem informasi dibangun, terlebih dahulu dimulai dengan adanya suatu kebijakan dan perencanaan untuk mengembangkan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan dibangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem, perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Merupakan sebuah keterpaduan yang terdiri dari sejumlah

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Merupakan sebuah keterpaduan yang terdiri dari sejumlah 8 BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Kebutuhan Merupakan sebuah keterpaduan yang terdiri dari sejumlah komponen dengan satuan fungsi yang saling berhubungan dan secara bersama bertujuan

Lebih terperinci

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN Untuk mencapai sebuah tujuan sistem diperlukan analisis dan perancangan sistem,dimana analisis dan perancangan berfungsi untuk mempermudah di dalam menganalisis suatu data

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang saling

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang saling BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem merupakan kumpulan dari elemen-elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Sistem sangat diperlukan dalam memproses masukan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan dibangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem, perancangan

Lebih terperinci

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. basis data, struktur tabel, serta desain input dan output program.

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. basis data, struktur tabel, serta desain input dan output program. BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain system pendukung, pengguna (user), dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem aplikasi pembayaran tunai alat pancing di pemancingan pelangi

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem aplikasi pembayaran tunai alat pancing di pemancingan pelangi BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 ANALISIS SISTEM Sistem aplikasi pembayaran tunai alat pancing di pemancingan pelangi nabire (papua) merupakan penjualan yang dilakukan berdasar pemesanan yang dilakukan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Penjualan tunai dilaksanakan oleh perusahaan dengan cara

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Penjualan tunai dilaksanakan oleh perusahaan dengan cara BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 Defenisi Penjualan Penjualan barang dagangan dapat dilakukan secara tunai atau dapat pula secara kredit.penjualan tunai maupun penjualan kredit yang terjadi dalam

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Aplikasi Rental Studio Berbasis Web. Aplikasi ini dibuat agar memudahkan para calon konsumen dapat memesan studio band dimanapun dan kapanpun

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang dibangun adalah sistem pendukung, user dan perannya,

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang dibangun adalah sistem pendukung, user dan perannya, 3 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen-komponen yang dibutuhkan untuk menganalisis objek yang dibangun adalah sistem pendukung, user dan perannya, perancangan basis data,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Proses perancangan adalah bagian dari pengembangan sistem. Secara etimologi, sistem berasal dari kata system yang berarti susunan atau cara. Sistem dapat di kelompokkan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTIK 4.1. Analisa Sistem Pelaksanaan kerja praktik dilakukan pada CV ALFA tepatnya pada Toko Alfa Komputer yang berlokasi di Jalan Dr. Soetomo No.01 (Ruko Mutiara Blambangan)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 4 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. (user) dan fungsinya, diagram alir sistem, perancangan basis data,

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. (user) dan fungsinya, diagram alir sistem, perancangan basis data, BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Deskripsi Sistem Komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung. Pengguna (user) dan fungsinya, diagram

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan pakaian wanita berbasis web diperlukan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem informasi penjualan pakaian wanita berbasis web diperlukan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Deskripsi Sistem Sistem informasi penjualan pakaian wanita berbasis web diperlukan suatu perancangan sistem yang baik dan tepat. Hal ini bertujuan untuk menawarkan suatu

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. Analisis Sistem Sistem yang dibuat ini adalah suatu sistem Try Out Online yang dipergunakan untuk siswa sekolah menengah atas atau SMA. Selain itu dapat digunakan untuk

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. RANCANGAN PERANGKAT 2.1.1. Perangkat Keras Spesifikasi kebutuhan perangkat keras adalah sebagai berikut : 1. Intel(R) core(tm)2 Duo 2.10GHz 2. Memory 2GB atau lebih

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu sistem informasi digunakan untuk

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem merupakan suatu sistem informasi digunakan untuk BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 ANALISIS SISTEM Analisis sistem merupakan suatu sistem informasi digunakan untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasikan permasalahan dan kebutuhan yang diharapkan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna(user) dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Sistem Informasi Lahan Kosong Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang mana saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Rancangan Perangkat 2.1.1. Perangkat Keras Spesifikasi kebutuhan perangkat keras adalah sebagai berikut : 1. Intel(R) core(tm)2 i5-460m 2. Memory 2GB atau lebih 3. Keyboard

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. berbasis web di Hotel Indah Palace Yogyakarta ini dibutuhkan beberapa

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. berbasis web di Hotel Indah Palace Yogyakarta ini dibutuhkan beberapa BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Sistem Pendukung Dalam mengembangkan Sistem Informasi Check in dan Check Out berbasis web di Hotel Indah Palace Yogyakarta ini dibutuhkan beberapa pendukung mulai dari

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan masalah, kesempatankesempatan,

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan masalah, kesempatankesempatan, BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 Analisis Sistem Analisis sistem merupakan penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya dengan masalah, kesempatankesempatan,

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK

BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK BAB IV DESKRIPSI KERJA PRAKTEK 4.1 Observasi Melakukan survey dan wawancara secara langsung di Koperasi Karyawan Perguruan Tinggi Swasta ABC Surabaya. Dari wawancara tersebut diperoleh data secara langsung

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang saat ini

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang saat ini BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem Analisis sistem memberikan gambaran tentang sistem yang saat ini sedang berjalan kemudian diamati untuk mengetahui dan mengidentifikasi kebutuhan dari

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 4 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem Analisis dan perancangan sistem merupakan langkah awal sebelum dilaksanakan penyelesaian terhadap suatu masalah yang ada. Untuk dapat mencapai tujuan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan semakin berkembangnya teknologi, penjualan burung kicau online ini masih mempunyai

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan dibangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem, perancangan

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan perancangan aplikasi penjualan dan pengiriman spare part komputer pada Bismar Komputer Surabaya Jawa Timur meliputi

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen komponen yang di perlukan untuk. menganalisis kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen komponen yang di perlukan untuk. menganalisis kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen komponen yang di perlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem, perancangan

Lebih terperinci

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis bisnis yang

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis bisnis yang BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1 Aturan Bisnis Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis bisnis yang lain. Hal ini dapat dilihat dari kecenderungan sebagian orang yang sibuk bekerja sehingga

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui sistem, dan menentukan kebutuhan sistem pemesanan.

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem Yang Sedang Digunakan Sistem yang digunakan saat ini pada PT. Media Medan Pers adalah sistem yang dapat dikatakan masih manual, yang saat ini bergerak

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Secara fungsional dalam sistem penjualan spare part sepeda online

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Secara fungsional dalam sistem penjualan spare part sepeda online BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis KebutuhanSistem Secara fungsional dalam sistem penjualan spare part sepeda online (studi khasus : www.flatlandfuel.com) sistem ini hanya sebatas penjualan spare

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung,

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 3 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. dealer resmi Honda CV.ISTANA MOTOR. Yang bertugas dari. mengelola data penjualan per hari sampai membuat laporan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. dealer resmi Honda CV.ISTANA MOTOR. Yang bertugas dari. mengelola data penjualan per hari sampai membuat laporan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem ini digunakan oleh staff administrasi penjualan di dealer resmi Honda CV.ISTANA MOTOR. Yang bertugas dari mengelola data penjualan per hari

Lebih terperinci

BAB II ANALISA DAN RANCANGAN. kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung,

BAB II ANALISA DAN RANCANGAN. kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, BAB II ANALISA DAN RANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user), dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai tahap yang bertujuan untuk memahami sistem, mengetahui kekurangan sistem dan menentukan kebutuhan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem Pembuatan sistem kamus bahasa Sunda online, memerlukan perangkat keras dan perangkat lunak yang mendukung dalam pembuatan sistem tersebut. Adapun perangkat

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3 BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Aturan Bisnis Aturan proses bisnis (bispro) pengelolaan pendaftaran beasiswa dalam Sistem Informasi Beasiswa ini adalah bahwa setiap siswa diperbolehkan melakukan pendaftaran

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 4 BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 RANCANGAN PERANGKAT 2.1.1. Perangkat Keras Spesifikasi kebutuhan perangkat keras adalah sebagai berikut : 1. Intel(R) atom(tm)cpu N280 1.66GHz (2 CPUs) 2. Memory 2GB

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang jam tangan, yang meliputi data barang,cara pembelian,tentang web

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang jam tangan, yang meliputi data barang,cara pembelian,tentang web BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Sistem informasi yang dibuat ditujukan untuk memberikan informasi tentang jam tangan, yang meliputi data barang,cara pembelian,tentang web

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. khusus : Sistem ini hanya sebatas penjualan tas.

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. khusus :  Sistem ini hanya sebatas penjualan tas. BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Secara fungsional dalam sistem penjualan tas wanita secara online(studi khusus : www.penjualantas.com). Sistem ini hanya sebatas penjualan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen komponen yang di perlukan untuk menganalisis. kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara lain sistem

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen komponen yang di perlukan untuk menganalisis. kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara lain sistem BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen komponen yang di perlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponnen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponnen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponnen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. bertujuan untuk memberikan gambaran dan rancangan bangun yang jelas

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. bertujuan untuk memberikan gambaran dan rancangan bangun yang jelas BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem informasi kost online diperlukan perancangan suatu sistem yang baik dan tepat. Hal ini bertujuan untuk memberikan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponnen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponnen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponnen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang penjualan busana muslim, yang meliputi data barang, cara

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang penjualan busana muslim, yang meliputi data barang, cara 3 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Sistem informasi yang dibuat ditujukan untuk memberikan informasi tentang penjualan busana muslim, yang meliputi data barang, cara pembelian,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 4 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan dibangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem, perancangan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem yang sedang berjalan tentang pembelian dan penjualan barang secara tunai 41 BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 4.1 Analisis Sistem Yang Berjalan Tahap analisis yang sedang berjalan ini akan menguraikan mengenai Deskripsi prosedur, Flowmap, Diagram konteks dan DFD, serta

Lebih terperinci

BAB II ANALISA RANCANGAN. yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud

BAB II ANALISA RANCANGAN. yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud BAB II ANALISA RANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Analisis sistem didefiniskan sebagai penguraian dari suatu sistem yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud mengindetifikasi permasalahan-permasalahan.

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun. membuat suatu kebijakan dan perancangan untuk mengembangkan suatu

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun. membuat suatu kebijakan dan perancangan untuk mengembangkan suatu BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. Analisis Kebutuhan dari Objek yang Dibangun Sebelum kita membangun suatu sistem informasi, terlebih dahalu membuat suatu kebijakan dan perancangan untuk mengembangkan

Lebih terperinci

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. merupakan langkah yang harus ditempuh untuk menyajikan sebuah sistem

BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN. merupakan langkah yang harus ditempuh untuk menyajikan sebuah sistem BAB IV DISKRIPSI PEKERJAAN Analisis merupakan cara untuk menganalisa permasalahan berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil studi lapangan. Sedangkan desain sistem merupakan langkah yang harus ditempuh

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem penjualan secara online

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem penjualan secara online 4 BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis sistem Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem penjualan secara online diperlukan suatu perancangan sistem yang baik dan tepat. Hal ini bertujuan untuk memberikan

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem penyewaan mobil secara

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem penyewaan mobil secara BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Dalam menciptakan sebuah aplikasi sistem penyewaan mobil secara online diperlukan suatu perancangan sistem yang baik dan tepat. Hal ini bertujuan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. yang akan dibangun, informasi dan data yang telah ada akan di digunakan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. yang akan dibangun, informasi dan data yang telah ada akan di digunakan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN Tahap awal pemodelan sistem yaitu mencari tahu kebutuhan sistem yang akan dibangun, informasi dan data yang telah ada akan di digunakan oleh pengguna sistem. 2.1 Perangkat

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem yang akan dibangun harus dapat mempublikasikan data anggota IPR. Agar penelitian dapat bermanfaat untuk masyarakat luas maka sistem yang dibangun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1 Tampilan Hasil Pada bab ini akan dijelaskan tampilan hasil dari aplikasi yang telah dibuat, yang digunakan untuk memperjelas tentang tampilan dari sistem informasi Penerapan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru.

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN. data, selanjutnya melakukan tahapan sebagai berikut: menyajikan suatu rancangan langkah kerja dari sistem yang baru. BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN Pada proses penyusunan laporan kerja praktik peneliti melakukan proses penghimpunan data yang akan digunakan sebagai dasar kebutuhan sistem penjualan bahan kimia. Penghimpunan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM III.1. Analisis Sistem ng Sedang Berjalan Pada bagian ini, penulis memaparkan tentang analisa sistem berjalan pada perusahaan mulai dari analisa dokumen yang digunakan

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Sistem Analisis sistem dapat didefinisikan sebagai penguraian dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian - bagian komponennya dengan maksud untuk

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang. menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang. menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1. Analisis Sistem Analisis sistem adalah teknik pemecahan masalah yang menguraikan bagian-bagian komponen dengan mempelajari seberapa bagus bagian-bagian komponen

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Sistem Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna user dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis kebutuhan Komponen-komponen yang dibutuhkan untuk menganalisis objek yang dibangun adalah sistem pendukung, user dan fungsinya, perancangan basis data, diagram

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1. Umum Setelah melakukan analisa di CV. The Computer Specialist (TCS) untuk sistem penjualan barang komputer, penulis kemudian merancang sistem yang bersifat komputerisasi

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. 2.1 Sistem Informasi Pengelolaan Presensi Karyawan Kantor BMT. BIF Cabang Sleman Jl. Wonosari KM.

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. 2.1 Sistem Informasi Pengelolaan Presensi Karyawan Kantor BMT. BIF Cabang Sleman Jl. Wonosari KM. 4 BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Sistem Informasi Pengelolaan Presensi Karyawan Kantor BMT BIF Cabang Sleman Jl. Wonosari KM.9,8 Berbah Sleman Sistem adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur

Lebih terperinci

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI

BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI BAB IV TESTING DAN IMPLEMENTASI 4.1 Implementasi Implementasi sistem informasi akademik berbasis web ini, terdapat hal-hal yang perlu dipersiapkan agar sistem yang dirancang dapat berjalan dengan lancar.

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan dari Sistem yang dibangun Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari sistem yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Pengumpulan Data Terdapat beberapa metode yang umum digunakan untuk mempermudah penulisan dan penyusunan dalam laporan ini, metode tersebut adalah : 1. Observasi (Observation)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari objek yang dibangun. Komponen tersebut antara lain : sistem

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. dari objek yang dibangun. Komponen tersebut antara lain : sistem BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1. Analisa Kebutuhan Dalam perancangan pengolahan data penjualan produk memerlukan komponen-komponen untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun. Komponen

Lebih terperinci

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis bisnis yang

BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN. Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis bisnis yang BAB II ANALISA DAN PERANCANGAN 2.1. ATURAN BISNIS Bisnis laundry cukup menjanjikan dibandingkan bisnis bisnis yang lain. Hal ini dapat dilihat dari kecenderungan sebagian orang yang sibuk bekerja sehingga

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN

BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN BAB IV DESKRIPSI PEKERJAAN 4.1 Perancangan Sistem Perancangan sistem dimaksudkan untuk membantu menyelesaikan beberapa masalah yang terjadi saat ini sehingga dapat menjadi lebih baik dengan adanya sistem

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA 57 BAB IV HASIL DAN UJI COBA IV.1. Tampilan Program Adapun hasil dan pembahasan sistem transaksi adalah sebagai berikut : IV.1.1 Tampilan Input 1. Login Adapun hasil form login admin dapat dilihat pada

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa saja yang

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa saja yang BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa dan Perancangan Sistem 2.1.1 Perencanaan Sistem Perencanaan sistem merupakan langkah awal dalam proses pembuatan sebuah web. Langkah ini sebagai gambaran apa

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain system pendukung, pengguna (user) dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis. kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain sistem

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis. kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain sistem BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. Analisis Kebutuhan dari Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari obyek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user)

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk analisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisa Kebutuhan Sistem Komponen - komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1. Analisis sistem Komponen-komponen yang diperlukan untuk analisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung, pengguna (user) dan fungsinya, diagram

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam mengembangkan Sistem Tryout Online berbasis web di SMP ini

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. Dalam mengembangkan Sistem Tryout Online berbasis web di SMP ini BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Sistem Pendukung Dalam mengembangkan Sistem Tryout Online berbasis web di SMP ini dibutuhkan beberapa pendukung mulai dari software maupun hardware, berikut ini adalah

Lebih terperinci

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. pendukung, diagram alir sistem, perancangan basis data, struktur tabel,

BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN. pendukung, diagram alir sistem, perancangan basis data, struktur tabel, BAB 2 ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen komponen yang di perlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang akan di bangun antara lain sistem pendukung, diagram alir sistem, perancangan

Lebih terperinci

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan. fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan. fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Analisis Sistem Sistem merupakan sekumpulan elemen yang satuan fungsinya saling berhubungan dan bertanggungjawab melaksanakan proses pengolahan data dari masukan

Lebih terperinci

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Analisis Masalah

BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Analisis Masalah BAB III PEMBAHASAN 3.1 Analisis Sistem Sistem merupakan kumpulan elemen-elemen yaitu objek, seperti manusia, sumber, konsep, dan prosedur yang saling berinteraksi, yang bertujuan untuk melakukan sebuah

Lebih terperinci

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN

BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN BAB IV RANCANGAN SISTEM USULAN 4.1. Umum Seiring dengan perkembangan teknologi, maka sudah saatnya untuk memperbaiki sistem yang pada awalnya dengan sistem pembukuan menjadi sistem yang terkomputerisasi,

Lebih terperinci

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang harus dipenuhi untuk menguji coba user interface serta

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. yang harus dipenuhi untuk menguji coba user interface serta BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI 1.1 Kebutuhan Implementasi sistem Kebutuhan sistem merupakan tahap penjelasan mengenai kebutuhankebutuhan yang harus dipenuhi untuk menguji coba user interface serta menjalankan

Lebih terperinci

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. terhadap sistem inventaris hardware serta sistem pengolahan data hardware

BAB IV DESKRIPSI SISTEM. terhadap sistem inventaris hardware serta sistem pengolahan data hardware 30 4.1 Identifikasi Masalah Sebelum proses analisa BAB IV DESKRIPSI SISTEM dilakukan, tahapan yang terlebih dahulu dilakukan adalah identifikasi permasalahan yang terdiri dari survey, wawancara kepada

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang film, yang meliputi data barang,cara pembelian,tentang web

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. tentang film, yang meliputi data barang,cara pembelian,tentang web BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Sistem informasi yang dibuat ditujukan untuk memberikan informasi tentang film, yang meliputi data barang,cara pembelian,tentang web tersebut,daftar

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM 2.1 Analisis Kebutuhan Komponen-komponen yang diperlukan untuk menganalisis kebutuhan dari objek yang dibangun antara lain sistem pendukung. Pengguna (user) dan fungsinya,

Lebih terperinci

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. ini hanya sebatas transaksi pemesanan paket wisata secara online.

BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN. ini hanya sebatas transaksi pemesanan paket wisata secara online. BAB II ANALISIS DAN PERANCANGAN 2.1 Analisis Kebutuhan Sistem Sistem pemesanan paket wisata prima sukses tour & travel ini hanya sebatas transaksi pemesanan paket wisata secara online. Sistem akan memproses

Lebih terperinci