BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "BAB III METODOLOGI PENELITIAN"

Transkripsi

1 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran variabelvariabel penelitian dengan angka yang bertujuan untuk menguji hipotesis (Panjaitan dan Chariri, 2014). Objek penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan periode waktu penelitian yaitu B. Populasi dan Sampel 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). 2. Sampel Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun Hal ini disebabkan oleh karena kegiatan bisnis perusahaan pertambangan bersentuhan langsung dengan pemanfaatan sumber daya alam yang mana berdampak langsung pada lingkungan. 22

2 Teknik pengambilan sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling, dimana pemilihan sampel perusahaan didasarkan pada kriteria tertentu : 1. Perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun Perusahaan pertambangan yang mempublikasikan laporan keuangan tahunan (annual report) dari tahun yang berisi data dan informasi yang dapat digunakan dalam penelitian ini. 3. Perusahaan mengikuti Program Penilaian Peringkat Kinerja dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) secara berturut-turut tahun C. Metode Pengumpulan Data Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan perusahaan Pertambangan dan Keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun Pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan metode dokumentasi. Sedangkan untuk studi pustaka diperoleh dari penelitian terdahulu dan ditunjang oleh literatur lain. Data perusahaan laporan keuangan didapat di website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu 23

3 D. Variable Penelitian Variabel yang digunakan dalam penelitian ini ada dua variabel yaitu variabel dependen dan variabel independen. Variabel dependen dalam penelitian adalah pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) Sedangkan variabel independen dalam penelitian ini adalah kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas. E. Definisi operasional Definisi operasional merupakan petunjuk tentang bagaimana suatu variabel diukur sehingga peneliti dapat mengetahui nilai pengukuran tersebut. Definisi operasional penelitian ini adalah: Variable dependen Y Variabel Variabel dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen. Variabel dependen pada penelitian ini adalah pengungkapan Corporate Social Responsibility. a. Menurut Suratno dkk, (2007), pengungkapan lingkungan dan sosial adalah pengungkapan informasi yang berkaitan dengan lingkungan di dalam laporan tahunan perusahaan. Sedangkan menurut Suhardjanto dan Miranti (2009) pengungkapan lingkungan merupakan wujud pertanggung jawaban sosial perusahaan melalui pengungkapan lingkungan hidup pada laporan tahunan dimana masyarakat dapat memantau aktifitas yang dilakukan oleh perusahaan dalam memenuhi tanggungjawab sosialnya. Pengungkapan lingkungan merupakan jenis pengungkapan sukarela. 24

4 Standar pengungkapan pengukuran akuntansi yang digunakan lingkungan yatitu untuk mengukur Global Reporting Initiatives (GRI) yang diperoleh dari website GRI merupakan lembaga untuk mempromosikan standar yang diciptakan dengan memberi arahan bagi perusahaan-perusahaan dalam menerbitkan laporan berkelanjutan tentang tanggung jawab sosial perusahaan. Penelitian ini menggunakan standar GRI-G4 dengan menggunakan metode content analysis, dalam standar GRI-G4 indikator kinerja dibagi menjadi 3 komponen yaitu ekonomi, lingkungan dan sosial, mencakup praktik ketenagakerjaan dan kenyamanan bekerja, hak asasi manusia, masyarakat sosial, dan tanggung jawab atas produk. Pada setiap dimensi terdapat sejumlah indikator masing-masing yang total keseluruhan sejumlah 91 indikator. Dalam penelitian pengungkapan Corporate Social Responsibility di ukur dengan menggunakan rumus pengungkapan CSR yaitu : CSRDi = CSRDi = Pengungkapan CSR perusahaan i Xi = Jumlah item bernilai 1 pada perusahaan i n = Jumlah seluruh item indikator pengungkapan CSR (n = 91) Variabel Independen (X). a. Kinerja Lingkungan (X1) Kinerja lingkungan dapat diukur dengan menggunakan PROPER (Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan) dalam pengelolaan 25

5 lingkungan hidup. PROPER merupakan salah satu upaya kebijakan yang dilakukan pemerintah melalui Kementrian Lingkungan Hidup (KLH) untuk mendorong peningkatan kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan melalui penyebaran informasi kinerja penaatan perusahaan dalam pengelolaan lingkungan. Hasil PROPER dipublikasikan secara terbuka kepada publik dan stakeholder lainnya. Sistem peringkat kinerja PROPER mencakupi pemeringkatan perusahaan dalam 5 (lima) peringkat warna yang mencerminkan kinerja pengelolaan lingkungan secara keseluruhan yaitu emas, hijau, biru, merah dan hitam. Tabel 3.1 Skala ukur kinerja lingkungan WARNA KETERANGAN SKOR EMAS Telah secara konsisten menunjukkan keunggulan lingkungan (environmental excellency) dalam proses produksi dan atau jasa, melaksanakan bisnis yang beretika dan bertanggung jawab terhadap masyarakat. 5 Telah melakukan pengelolaan lingkungan lebih dari yang disyaratkan dalam peraturan (beyond compliance) melalui pelaksanaan sistem HIJAU pengelolaan lingkungan, pemanfaatan sumberdaya 4 secara efisien melalui upaya 4R (Reduce, Reuse, Recycle dan Recovery) dan melakukan tanggung jawab sosial(csr) dengan baik. BIRU Telah melakukan upaya pengelolaan lingkungan yang disyaratkan sesuai dengan ketentuan dan 3 atau peraturan perundangan. MERAH Pengelolaan lingkungan hidup dilakukan tidak sesuai dengan persyaratan sebagaimana diatur 2 dalam peraturan perundangan. HITAM Sengaja melakukan perbuatan atau melakukan kelalaian yang mengakibatkan pencemaran dan atau kerusakan lingkungan. 1 26

6 b. Ukuran Perusahaan (X 3 ) Ukuran perusahaan (size) merupakan skala yang digunakan dalam menetukan besar kecilnya suatu perusahaan. Ukuran perusahaan diproksikan dengan log natural total aset, tujuannya agar mengurangi perbedaan yang signifikan antara ukuran perusahaan besar dan ukuran perusahaan kecil sehingga data total aset dapat terdistribusi normal. Rumus yang digunakan untuk mengukur ukuran perusahaan adalah : Size = Log natural (total aset) c. Profitabilitas Profitabilitas diukur dengan menggunakan rasio return on asset (ROA). ROA merupakan rasio yang menggambarkan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dari setiap rupiah aktiva yang digunakan dan memberikan ukuran yang lebih baik atas profitabilitas perusahaan karena menunjukkan efektivitas manajemen dalam menggunakan. Rumus perhitungan ROA adalah sebagai berikut: Return on Asset (ROA) = f. Metode Analisis Data LABA SETELAH PAJAK TOTAL ASSET x 100% Metode analisis pada penelitian ini menggunakan analisis berganda untuk mengukur kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih, juga menunjukkan arah hubungan variabel. 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah proses transformasi data penelitian dalam bentuk tabulasi sehingga mudah dipahami, tabulasi menyajikan 27

7 ringkasan, pengaturan, atau penyusunan data dalam bentuk tabel, numeric dan grafik. Metode analisis data dilakukan dengan bantuan program aplikasi komputer SPSS. 2. Uji Asumsi Klasik a. Uji Normalitas Uji normalitas menggunakan metode dengan melihat distribusi normal probility plot yang membandingkan distribusi kumulatif dari distribusi normal, yaitu dengan melihat data yang dianalisis memiliki nilai residual disekitar nol. Dan distribusi data penelitian dinyatakan normal jika nilai propabilitas (sig) > 0,05. Uji normalitas dapat dilakukan dengan menggunakan analisis Kolmogorov Smirnov. Jika nilai signifikansinya di atas 5% maka data tersebut berdistribusi normal dan jika nilai signifikansinya di bawah 5% maka data tidak berdistribusi normal (Sugiyono, 2008). b. Uji Multikolinearitas Uji multikolinearitas bertujuan untuk menguji apakah regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (indepeden). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel independen (Ghozali, 2006). Untuk menguji apakah multikolinearitas, maka dapat dilihat dari: 1) nilai tolerance dan lawannya 2) VIF (Variance Inflation Facor). Tolerance mengukur variabilitas variabel independen yang terpilih yang tidak dijelaskan oleh variabel independen lainnya. 28

8 Jadi nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF yang tinggi. Nilai cutoff yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya multikolinieritas adalah nilai Tolerance < 0.10 atau sama dengan nilai VIF < 10. c. Uji Heterokedastisitas Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui ketidaksamaan variance antar variabel. Apabila variance dari variabel satu ke variabel yang lain tetap maka disebut homoskedastisitas, sedangkan jika variance berbeda antar variabel maka terjadi heteroskedastisitas. Penelitian ini menggunakan uji glejser (Ghozali,2011). Apabila nilai signifikansi > 0.05 maka tidak ada heteroskedastisitas, apabila nilai signifikansi 0.05 maka ada heteroskedastisitas. d. Uji Autokorelasi Uji autokorelasi bertujuan untuk mendeteksi apakah regresi linier ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan pada perode t-1 (sebelumnya). Untuk mendeteksi ada tidaknya autokorelasi maka dilakukan pengujian Durbin- Watson (DW test) dengan hipotesis sebagai berikut: H0 : Tidak ada autokorelasi (r = 0) Ha : Ada autokorelasi (r 0) Ketentuan penerimaan atau penolkan hipotesis adalah sebagai berikut (Ghozali, 2011). 29

9 Hipotesis nol Keputusan Jika Tidak ada autokorelasi positif Tolak 0<d<dl Tidak ada autokorelasi positif No decision dl d du Tidak ada autokorelasi negatif Tolak 4 dl < d < 4 Tidak ada autokorelai negatif No decision 4-du d 4 dl Tidak ada autokorelasi positif atau negatif Tidak ditolak du < d< 4 du Kriteria Penerimaan atau Penolakan Autokorelasi. e. Uji Linearitas Uji Linearitas dilakukan untuk mengetahui apakah dua variabel mempunyai hubungan yang linear atau tidak secara signifikan. Untuk mengetahui linearitas data dapat menggunakan uji test of linearity dengan taraf signifikansi 5%, sehingga jika nilai signifikansi linearity lebih besar dari 0,05 maka data tersebut linear, jika berada di bawah 0,05 maka data tersebut tidak linear (Ghozali, 2011). 3. Analisis Regresi Berganda Alat uji statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis dalam penelitian ini adalah uji regresi berganda dengan tingkat α sebesar 5%. Analisa regresi berganda digunakan oleh peneliti, bila peneliti bermaksud meramalkan bagaimana keadaan (naik turunnya) variabel dependen (kriterium), bila dua atau lebih variabel independen sebagai faktor prediktor dimanipulasi (dinaik turunkan nilainya). Jadi analisis regresi berganda akan dilakukan bila jumlah variabel independennya minimal 2 (Sugiyono, 2013). Tujuan analisa regresi berganda adalah menggunakan nilai-nilai variabel independen yang diketahui untuk 30

10 meramalkan nilai variabel dependen. Bentuk matematis analisa regresi berganda dalam penelitian ini adalah: Y = α + β 1 X 1 + β 2 X 2 + β 3 X 3 + e dimana : Y X 1 X 2 X 3 α = Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) = Kinerja Lingkungan (Environmental Performance) = Ukuran perusahaan = Profitabilitas = Konstanta β 1 -β 3 = Besarnya koefisisen masing-masing variabel e = Standar error Berdasarkan persamaan regresi berganda diatas, data akan dianalisa dengan menggunakan software SPSS. Pengujian hipotesis dilakukan secara parsial terhadap masing-masing variabel independen pada model regresi di atas. Kaidah pengambilan keputusan adalah : Jika signifikansi (p) > α, maka H0 diterima. Jika signifikansi (p) < α, maka H0 ditolak. 4. Uji Hipotesis Uji Signifikani Parameter Individual ( Uji Statistik t) Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas atau independen secara individual dalam menerangkan variasi variabel dependen (Ghozali, 2011). 31

11 a. Pengujian Hipotesis Pertama 1) Merumuskan perumusan hipotesis : H 0 : β 1 0 : artinya kinerja lingkungan tidak berpengaruh positif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. H a : β 1 > 0 : artinya kinerja lingkungan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. 2) Tingkat signifikan α yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan sebesar 0,05 (5%) dan tingkat keyakinan atau kepercayaan 0,95 (95%) serta derajat kebebasan sebesar (n-k-1) (Ghozali, 2013). 3) Dasar Pengambilan Keputusan : Jika sig 0,05 maka H 0 diterima dan H a ditolak Jika sig < 0,05 maka H 0 ditolak dan H a diterima b. Pengujian Hipotesis Kedua 1) Merumuskan perumusan hipotesis : H 0 : β 2 0 : artinya ukuran perusahaan tidak berpengaruh positif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. H a : β 2 > 0 : artinya ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. 32

12 2) Tingkat signifikan α yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan sebesar 0,05 (5%) dan tingkat keyakinan atau kepercayaan 0,95 (95%) serta derajat kebebasan sebesar (n-k-1) (Ghozali, 2013). 3) Dasar Pengambilan Keputusan : Jika sig 0,05 maka H 0 diterima dan H a ditolak Jika sig < 0,05 maka H 0 ditolak dan H a diterima c. Pengujian Hipotesis Ketiga 1) Merumuskan perumusan hipotesis : H 0 : β 3 0 : artinya profitabilitas tidak berpengaruh positif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. H a : β 3 > 0 : artinya profitabilitas berpengaruh positif terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. 2) Tingkat signifikan α yang digunakan dalam penelitian ini ditentukan sebesar 0,05 (5%) dan tingkat keyakinan atau kepercayaan 0,95 (95%) serta derajat kebebasan sebesar (n-k- 1) (Ghozali, 2013). 3) Dasar Pengambilan Keputusan : Jika sig 0,05 maka H 0 diterima dan H a ditolak Jika sig < 0,05 maka H 0 ditolak dan H a diterima 33

13 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Sampel Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun Hal ini disebabkan oleh karena kegiatan bisnis perusahaan pertambangan bersentuhan langsung dengan pemanfaatan sumber daya alam yang mana berdampak langsung pada lingkungan. Proses pengambilan sampel dipilih dengan menggunakan metode purposive sampling, dimana pemilihan sampel perusahaan didasarkan pada kriteria : Tabel 4.1 Kriteria sampel jumlah Perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 49 (BEI) dari tahun Perusahaan pertambangan yang tidak mempublikasikan laporan (7) keuangan tahunan (annual report) dari tahun yang berisi data dan informasi yang dapat digunakan dalam penelitian ini. Perusahaan yang tidak mengikuti Program Penilaian Peringkat (23) Kinerja dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) secara berturut-turut tahun Jumlah perusahaan yang memenuhi kriteria 18 Tahun amatan 3 Total sampel selama periode penelitian 54 Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa total perusahan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode berjumlah 49 perusahaan. Namun berdasarkan hasil seleksi sampel, 34

14 perusahaan yang tidak mempublikasikan laporan keuangan dan tahunan dari tahun terdapat 7 perusahaan, kemudian perusahaan yang tidak mengikuti Program Penilaian Peringkat Kinerja dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) secara berturut-turut tahun terdapat 23 perusahaan. Periode pengamatan yang diambil oleh peneliti adalan 3 tahun, yaitu 2013, 2014, Jadi total sampel yang diteliti sebanyak 54 data laporan keuangan dan tahunan. Tabel 4.2 Nama Perusahaan No Kode perusahaan Nama Perusahaan 1 ADRO Adro Energi Tbk 2 ANTM Aneka Tambang (Persero) Tbk 3 BIPI Benakat Integra Tbk 4 BSSR Berau Coal Energy Tbk 5 BUMI Bumi Resources Tbk 6 DEWA Darma Henwa Tbk 7 DOID Delta Dunia Makmur Tbk 8 ESSA Surya Essa Perkasa Tbk 9 GEMS Golden Energi Mines Tbk 10 HRUM Harum Energy Tbk 11 INCO Vale Indonesia Tbk 12 KKGI Reseource Alam Indonesia Energi Tbk 13 MEDC Medco Energy Internasional Tbk 14 PTBA Tambang Batu Bara Bukit Asam (Persero) Tbk 15 PTRO Petrosea Tbk 16 SMMT Golden Eagle Energy Tbk 17 TINS Timah (persero) Tbk 18 TOBA Toba Bara Sejahtera Tbk B. Analisis Data 1. Stastik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan proses pengumpulan, penyajian, dan peringkasan sebagai karakteristik data untuk menggambarkan data secara memadai. Dalam penelitian ini data dianalisis dengan menggunakan 35

15 bantuan program SPSS, hasil uji statistik deskriptif terlihan dalam table 2 berikut: Dalam penelitian ini data dianalisi Tabel 4.3 Statistik Descriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Csr 54 24,18 32,97 27,7361 2,45251 Kl 54 3,00 5,00 3,5556,69137 Up 54 11,87 35,43 28,4383 5,05644 Prof 54 0,08 64,529 7, ,49154 Valid N (listwise) 54 Berdasarkan hasil pengolahan Hasil Uji Statistik Deskriptif data pada tabel 2 diatas diketahui bahwa: a. Csr Dari pengujian statistik deskriptif pada tebel 4.3, dapat diketahui bahawa nilai minimum Csr sebesar 24,18 dan nilai maximum sebesar 32,97 dengan rata-rata (mean) 27,7361 pada standar deviation sebesar 2, Csr dengan nilai minimum dimiliki oleh perusahaan Dewa Henwa Tbk, Golden Energy Mines T bk tahun 2013,2014, Timah (persero) Tbk tahun 2013, 2014 dan nilai maximum dimiliki oleh perusahaan Benkat Integra Tbk pada tahun 2013,2014. dengan nilai rata-rata 27,7361 menytakan bahwa Corporate Social Responsibility dinyatakan baik. b. Kinerja Lingkungan Dari pengujian statistik deskriptif pada tabel 4.3, dapat diketahui bahwa kinerja lingkungn memiliki nilai minimum sebesar 3,00 dan nilai maximum sebesar 5,00 dengan rata-rata (mean) 3,5556 pada standar deviation sebesar 0, Nilai perusahaan dengan nilai minimum dimiliki oleh perusahaan Aneka Tambang (persero) Tbk, Benkat Integra Tbk, Darma Henwa Tbk, Energi Mega Persada Tbk, 36

16 Golden Energy Mines Tbk, Harum Energy Tbk, Vale Indonesia Tbk. Dengan nilai rata-rata 3,5556 menyatakan bahwa Kinerja Lingkungan dinyatakan baik. c. Ukuran Perusahaan Dari pengujian statistik deskriptif pada tabel 4.2 dapat diketahui bahwa ukuran perusahaan memiliki nilai minimum sebesar 11,87 dan nilai maximum sebesar 35,43 dengan rata-rata (mean) 28,4383 pada standar deviation sebesar 5, Nilai perusahaaan dengan nilai minimum dimiliki oleh perusahaan Tambang Batu Bara Bukit Asam Tbk tahun 2013, dan nilai maximum dimiliki oleh perusahaan Bara Multi Sukssema Tbk tahun Dengan nilai ratarata 28,4383 menyatakan bahwa Ukuran Perusahaan telah nyatakan baik. d. Profitabilitas Dari pengujian statistik deskriptif pada tabel 4.3 dapat diketahui bahwa profitabilitas memiliki nilai minimum sebesar 0,08 nilai maximum sebesar 64,529 dengan rata-rata (mean) sebesar 7,077 pada standar deviation sebesar 9,49154 nilai perusahaaan dengan nilai minimum dimiliki oleh perusahaan Dewa Henwa Tbk tahun 2014 nilai maximum dimiliki oleh perusahaan Bumi Resource Tbk tahun Dengan nilai rata-rata 7,077 bahwa profitabilitas dinyatakan kurang baik. 37

17 2. UJI ASUMSI KLASIK a. Uji Normalitas Tabel 4.4 Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual Kolmogorov-Smirnov Z 0,818 Asymp. Sig. (2-tailed) 0,515 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Berdasarkan tabel 4.4, hasil uji normalitas dengan menggunakan uji Kolmogorov Smirnov menunjukkan nilai asymptotic significance (2-tailed) sebesar 0,515 atau lebih besar dari 0,05 yang berarti data terdistribusi normal. Hal ini berarti bahwa data dapat digunakan untuk melakukan pengujian dalam penelitian ini untuk mencari pengaruh kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas terhadap pengungkapan b. Uji Multikolinieritas Tabel 4.5 Uji Multikolinieritas Coefficients a Model Collinearity Statistics Tolerance VIF (Constant) 1 Kl 0,795 1,258 Up 0,776 1,289 Prof 0,921 1,086 a. Dependent Variable: csr Dari hasil analisis pada tabel 4.5 diatas dapat dilihat bahwa pengujian tolerance menunjukkan nilai kinerja lingkungan sebesar 0,795, ukuran perusahaan 0,77, profitabilitas sebesar 0,921 dan ukuran perusahaan Dari hasil pengujian multikolinearitas diatas tidak ada variabel bebas yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10 (10%). 38

18 Sementara untuk nilai VIF, kinerja lingkungan sebesar 1,258, ukuran perusahaan sebesar 1,289, profitabilitas sebesar 1,086. Dari hasil perhitungan VIF juga menunjukkan bahwa tidak ada satu variabel bebas yang memiliki nilai VIF lebih dari 10. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikorelasi antara variabel dalam regresi. c. Uji Autokorelasi Tabel 4.6 Uji Autokolerasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate Durbin-Watson 1 0,739 a 0,546 0,509 1, ,926 a. Predictors: (Constant), lag_y, up, prof, kl b. Dependent Variable: csr Uji Durbin waston dalam penelitian ini menggunakan lag Regresi untuk memperbaiki data yang terkena autokolerasi sehingga dapat memperoleh data sesuai dengan tabel 4.6 diperoleh nilai DW sebesar 1,926. Dengan jumlah predictors sebanyak 3 buah (k=3) dan sampel sebanyak 54 (n=54), berdasarkan tabel D-W dengan tingkat signifikansi 5%, maka dapat ditentukan nilai (dl) adalah sebesar 1,4464 dan (du) adalah sebesar 1,6800 dengan demikian nilai du < DW < 4-du yaitu 1,926 < 2,264 < 2,387 yang menandakan bahwa tidak terdapat autokorelasi positif dan negatif dalam model regresi, atau dengan kata lain, variabel pendapatan kinerja perusahaan, ukuran perusahaan dan profitabilitas dalam penelitian ini telah terbebas dari masalah autokorelasi. 39

19 d. Uji Heteroskedastisitas Tabel 4.7 Uji Heteroskedasititas Coefficients a Model t Sig. (Constant) 1,422 0,161 1 Kl -1,723 0,091 Up 0,592 0,557 Prof -1,213 0,231 a. Dependent Variable: abs_res Berdasarkan tabel 4.7 diatas dapat dilihat bahwa kinerja lingkungan memperoleh nilai signifikasi sebesar 0,091, ukuran perusahaan sebesar 0,5567 profitabilitas sebesar 0,231. dari hasil uji heteroskedastisitas tersebut dapat disimpulkan secara keseluruhan memperoleh nilai signifikasi > 0,05 yang artinya data variabel kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas, terbebas dari masalah heteroskedastisitas. 3. Uji Analisis Regresi Linier Berganda Analisis regresi linear berganda dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh antara variabel independen dengan variabel dependen. Pengujian dilakukan dengan analisis regresi linear berganda yang memperoleh gambaran menyeluruh mengenai kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas terhadap nilai perusahaan. Hasil uji regresi linier berganda dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4.8 Uji Analisis Regresi Linier Berganda Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta (Constant) 17,295 3,149 5,492,000 1 Kl 1,814 0,491 0,511 3,697 0,001 Up 0,137 0,068 0,283 2,018 0,049 Prof 0,004 0,008 0,282 2,196 0,033 a. Dependent Variable: csr 40

20 Y = 17, ,814kl + 0,137 up + 0,004prof + e Dari persamaan hasil diatas dapat dijelaskan sebagai berikut: α = 17,295 Koefisien konstanta sebesar 17,295 dengan nilai positif, ini dapat diartikan bahwa Nilai perusahaan bernilai 17,295 apabila masing-masing variabel kinerja lingkungan, ukuran perusahaan dan profitabilitas bernilai 0. β1 = 1,814 Variabel kinerja lingkungan memiliki koefisien regresi sebesar 1,814. Nilai koefisien regresi positif menunjukkan 1% dengan asumsi variabel tetap maka akan menaikan pengungkapan CSR sebesar 1,814%. β2 = 0,137 Variabel ukuran perusahaan memiliki koefisien regresi sebesar 0,137. Nilai koefisien regresi positif menunjukan 1% dengan asumsi variabel tetap maka akan menaikan pengungkapan CSR sebesar 0,137%. β3 = 0,004 Variabel profitabilitas memiliki koefisien regresi sebesar 0,004. Nilai koefisien regresi positif menunjukkan 1% dengan asumsi variabel tetap maka akan menaikan pengungkapan CSR sebesar 0,004 %. 2. Koefisien Determinasi (R2) Koefisien determinasi mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan variasi variabel independen. Hasil uji determinasi dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 41

21 Uji Koefisien Determinasi Tabel 4.9 Uji Koefisien Determinasi Model Summary Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 0,342 a 0,117 0,064 1,36610 a. Predictors: (Constant), prof, kl, up Berdasarkan tabel 4.9 pada kolom Adjusted R Square, diperoleh nilai koefisien determinasi (R 2 ) sebesar 0,064 atau 6,4% hal ini menunjukkan bahwa variabel nilai perusahaan dapat dijelaskan oleh variabel kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas, sedangkan sisanya 0,936 atau 93,6% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. a. Uji Simultan F Pengujian ini digunakan untuk mengetahui apakah semua variabel independen (kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas) yang diproyeksikan dalam model mempunyai pengaruh terhadap variabel dependen nilai perusahaan. Uji F ini digunakan untuk menguji kelayakan model penelitian (Ghozali, 2013). Hasil uji F dapat dilihat pada tabel berikut Tabel 4.10 Uji Simultan F ANOVA a Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. Regression 76, ,503 5,263 0,003 b 1 Residual 242, ,846 Total 318, a. Dependent Variable: csr b. Predictors: (Constant), prof, kl, up 42

22 Berdasarkan Tabel 4.10 diatas dapat diketahui bahwa nilai signifikasi sebesar 0,003 < 0,05. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model persamaan regresi yang digunakan fit dan dapat digunakan untuk memprediksi kinerja lingkungan, ukuran perusahaan, profitabilitas terhadap pengungkapan corporate social responsibility. Uji Parsial t Model 1 Tabel 4.11 Uji t Coefficients a Unstandardized Standardized T Sig. Coefficients Coefficients B Std. Error Beta (Constant) 17,295 3,149 5,492,000 Kl 1,814 0,491 0,511 3,697,001 Up 0,137 0,068 0,283 2,018,049 Prof 0,004 0,008 0,282 2,196,033 a. Dependent Variable: csr 1) Hasil Pengujian Hipotesis Pertama Berdasarkan tabel 4.11 dapat diketahui bahwa Koefisien regresi variabel kinerja lingkungan 1,814 dengan arah positif dan nilai signifikansi 0,001. Sehingga menunjukan bahwa, maka H 0 ditolak dan H a diterima. Hal ini menunjukan bahwa variabel kinerja lingkungan berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan corporate social responsibility pada perusahaan pertambangan periode , sehingga hipotesis pertama yang diajukan diterima. Kinerja lingkungan sering dikaitkan dengan pengungkapan Corporate Social Responsibility dan menurut teori stakeholder apabila perusahaan memiliki kinerja lingkungan yang baik maka akan melakukan pertanggung jawaban sosial, karena perusahaan yang kegiatannya bersentuhan langsung dengan masyarakat maka akan 43

23 semakin banyak efek negatif yang ditibulkan perusahaan terhadap masyarakat sekitar oleh karena itu, perusahaan dengan kinerja lingkungan yang baik akan menimbulkan dampak positif bagi perusahaan. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Merina (2013) yang menujukan kinerja lingkungan berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility dan hasil penelitian ini juga didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Cahyani (2015) yang menunjukan bahwa kinerja lingkungan berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility. 2) Hasil Pengujian Hipotesis Kedua Berdasarkan tabel 4.11 dapat diketahui bahwa Koefisien regresi variabel ukuran perusahaan 0,137 dengan arah positif dan nilai signifikansi 0,049. Sehingga menunjukan bahwa, maka H 0 ditolak dan H a diterima. Hal ini menunjukan bahwa variabel ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan corporate social responsibility pada perusahaan pertambangan periode , sehingga hipotesis yang kedua diajukan diterima. Hasil penelitian ini mendukung teori legitimasi yang menyatakan bahwa besarnya suatu organisasi atau besarnya sebuah ukuran perusahaan adalah sebuah kontak sosial yang menyatakan bahwa antara perusahaan dengan masyarakat, dimana perusahaan beroprasi langsung berdampak terhadap masyarakat jadi besarnya suatu ukuran perusahaan akan berdampak baik terhadap masyarakat 44

24 dikarenakan perusahaan yang besar akan mempunyai tanggung jawab sosial yang besar pula. Hasil penelitian ini mendukung penelitian yang dilakukan oleh Purwanto (2011) yang memperoleh hasil bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan corporate social responsibility. Hasil ini juga didukung dengan penelitian yang dilakukan oleh Prihantinah (2012) yang memperoleh hasil bahwa hubungan ukuraan perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan corporate social responsibilitiy. 3) Hasil Pengujian Hipotesis Ketiga Berdasarkan tabel 4.11 dapat diketahui bahwa Koefisien regresi variabel profitabilitas 0,004 dengan arah positif dan nilai signifikansi 0,033. Sehingga menunjukan bahwa, maka H 0 diolak dan H a diterima. Hal ini menunjukan bahwa variabel profitabilitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap pengungkapan corporate social responsibility pada perusahaan pertambangan periode , sehingga hipotesis yang ketiga diajukan diterima. Hasil penelitian didukung dengan teori legitimasi yang menyatakan perusahaaan harus menjalankan aktivitasnya sesuai dengan batasan norma-norma masyarakat dimana perusahaan beroprasi atau berada dan profitabilitas mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pengungkapan corporate social responsibility dikarekan profitabilitas adalah merupakan faktor yang memberikan kebebasan 45

25 dan fleksibilitas kepada majajemen untuk mengungkapan pertanggung jawaban sosial. hal ini berarti semakin tinggi tingkat profitabilitas maka perusahaan semakin besar melakaukan pengungkapan tanggung jawab sosial. Hasil penelitian ini mendukung penelitian Budiasih (2016) yang menyatakan bahwa profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap pengungkapan Corporate Social Responsibility dan hal ini juga didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Rindawati (2015) yang menyatakan bahwa profitabilitas berpengaruh positif signifikan terhadap Corporate Social Responsibility. 46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berdampak langsung pada lingkungan. Tabel 4.1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berdampak langsung pada lingkungan. Tabel 4.1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Sampel Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2013-2015. Hal ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan adalah Laporan Laba-Rugi, Laporan Posisi Keuangan, dan Catatan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan adalah Laporan Laba-Rugi, Laporan Posisi Keuangan, dan Catatan 54 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Semua data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan. Laporan keuangan yang digunakan adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun dan BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012-2014 dan mempublikasikan laporan

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subjek Penelitian Penelitian yang dilakukan menggunakan data sekunder. Data sekunder adalah data yang didapatkan oleh peneliti secara tidak langsung yang diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. corporate social responsibility. Size (ukuran) perusahaan, likuiditas, dan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. corporate social responsibility. Size (ukuran) perusahaan, likuiditas, dan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabelvariabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini menguji pengaruh karakteristik perusahaan terhadap luas

BAB IV HASIL PENGUJIAN. Penelitian ini menguji pengaruh karakteristik perusahaan terhadap luas BAB IV HASIL PENGUJIAN IV.1. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini menguji pengaruh karakteristik perusahaan terhadap luas pengungkapan CSR perusahaan. Objek penelitian yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. nilai minimum, nilai maksimum, mean dan standar deviasi dapat dilihat. Tabel 4.1 Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. nilai minimum, nilai maksimum, mean dan standar deviasi dapat dilihat. Tabel 4.1 Hasil Uji Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian 1. Statistik Deskriptif Deskripsi data dari masing-masing variabel penelitian yang meliputi nilai minimum, nilai maksimum, mean dan standar

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini menjelaskan gambaran hasil penelitian beserta hipotesis dengan pembahasan pada bagian akhir. Hasil penelitian dan pembahasan ditampilkan secara sendirisendiri.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Deskripsi variabel yang digunakan dalam penelitian ini meliputi variabel independen yaitu Good Corporate Governance (GCG) dengan pengukuran

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Analisis Statistik Deskriptif Tabel 4.1 Deskripsi Variabel Penelitian Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation CR 36.027 4.742

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Good Corporate

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Good Corporate 39 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Good Corporate Governance (GCG) dan pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR) terhadap Kinerja

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Dari data-data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diperoleh, maka

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Dari data-data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diperoleh, maka 48 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dari data-data sekunder berupa laporan keuangan yang telah diperoleh, maka selanjutnya dalam bab analisis hasil dan pembahasan ini akan diterangkan mengenai hasil

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada tahun 2014 dengan obyek penelitian yaitu ukuran perusahaan, profitabilitas, leverage dan CSR pada perusahaan pertambangan

Lebih terperinci

Tabel Sampel Perusahaan Pertambangan. No Kode Nama Emiten No Kode Nama Emiten

Tabel Sampel Perusahaan Pertambangan. No Kode Nama Emiten No Kode Nama Emiten 95 Lampiran 1 Tabel Sampel Perusahaan Pertambangan No Kode Nama Emiten No Kode Nama Emiten 1 ADRO PT. Adaro Energy, Tbk 21 SMMT PT. Golden Eagle Energy, Tbk 2 ARII PT. Atlas Resources, Tbk 22 TKGA PT.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini menjelsakan gambaran tentang hasil penelitian beserta hipotesis denagn pembahasan pada bagian akhir bab ini. Hasil penelitian dan pembahasan ditampilkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dimana metode yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu suatu metode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dimana metode yang digunakan adalah purposive sampling, yaitu suatu metode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian Perusahaan yang digunakan sebagai objek penelitian ini adalah perusahaan real estate and property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada periode

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Objek Penelitian. sebagai sampel penelitian.

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Gambaran Objek Penelitian. sebagai sampel penelitian. BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Objek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan pertambangan batubara yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Sampel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

Disusun oleh : Nama : Lonella Dwita NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Widyatmini, SE., MM.

Disusun oleh : Nama : Lonella Dwita NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Widyatmini, SE., MM. PENGARUH PROFITABILITAS, LEVERAGE, UMUR PERUSAHAAN, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP KELENGKAPAN PENGUNGKAPAN SUKARELA PERUSAHAAN LQ-45 YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA Disusun oleh : Nama : Lonella

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. perusahaan publik yang terdaftar berjumlah 393 perusahaan. Sampel dari

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. perusahaan publik yang terdaftar berjumlah 393 perusahaan. Sampel dari BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Objek Penelitian Berdasarkan data yang diperoleh dari IDX dan IICG, diketahui bahwa perusahaan publik yang terdaftar berjumlah 393 perusahaan. Sampel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek penelitian dalam penelitian ini adalah analisis mengenai pengaruh Pengungkapan Corporate Social Responsibility, Profitabilitas, Ukuran Perusahaan dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan karakteristik sampel yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan disajikan hasil penelitian yang dilakukan terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2011-2013. Teknik yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. mengungkapkan laporan keuangan (annual report) kepada publik periode 2013

BAB III METODE PENELITIAN. mengungkapkan laporan keuangan (annual report) kepada publik periode 2013 BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang terdaftar di Daftar Efek Syariah (DES) yang diterbitkan Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mengungkapkan laporan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel. Tabel 4.1. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. verifikatif. Model analisis deskriptif merupakan metode yang memberikan

BAB III METODE PENELITIAN. verifikatif. Model analisis deskriptif merupakan metode yang memberikan 19 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif dan verifikatif. Model analisis deskriptif merupakan metode yang memberikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini merupakan seluruh perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) peserta PROPER

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di bursa efek Indonesia selama tahun 2009 2013 yaitu sebanyak 65

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Pembuatan statistik deskriptif untuk sampel tersebut dibantu dengan menggunakan program komputer Statisical Package for Sosial Science atau

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan yang mengikuti program penilaian peringkat kinerja perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 25 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian 3.1.1 Populasi Populasi adalah kumpulan dari keseluruhan elemen yang menjadi pusat objek penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dari perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (penawaran saham

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dari perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (penawaran saham BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan hasil perolehan sampel dan data dari perusahaan yang melakukan Initial Public Offering

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Objek / Subyek Penelitian Subyek dari penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan sektor pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2011-2015. Alasan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan cara menentukan perusahan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2012. Data yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. adalah penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui. menguji hipotesis dan kemudian diambil kesimpulan.

BAB III METODE PENELITIAN. adalah penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui. menguji hipotesis dan kemudian diambil kesimpulan. BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang menekankan pada pengujian teori-teori melalui pengukuran

Lebih terperinci

Lampiran 1 Data Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun No Kode Saham

Lampiran 1 Data Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun No Kode Saham Lampiran 1 Data Perusahaan Pertambangan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2014 No Kode Saham Nama Emiten Kriteria 1 Kriteria 2 Kriteria 3 1 ADRO Adaro Energy Tbk 2 ARII Atlas Resources

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang diinput dari Annual Report (2008-2012) maka dapat dihitung rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Penyajian dan Analisis Data 1. Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan Dalam pengungkapan tanggung jawab sosial perusahaan dibutuhkan beberapa kategori dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Dari 67 perusahaan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Dari 67 perusahaan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar perusahaan manufaktur dalam bidang industri dasar dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pengujian ini bertujuan untuk memberikan gambaran atau deskriptif suatu data yang dilihat dari nilai minimum, maksimum, mean dan standar deviasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Size

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA). BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Pada bab ini akan dijelaskan hal yang berhubungan dengan analisis data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan data yang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti

: Suriana Juniarti NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Sugiharti Binastuti ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI UNDERPRICING SAHAM PADA PERUSAHAAN YANG MELAKUKAN INITIAL PUBLIC OFFERING (IPO) DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012-2015 Nama : Suriana Juniarti NPM : 27212205

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menjelaskan karakteristik sampel terutama yang mencakup nilai rata-rata (mean),

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. menjelaskan karakteristik sampel terutama yang mencakup nilai rata-rata (mean), BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif berkaitan dengan pengumpulan dan peringkat data yang menggambarkan sampel yang digunakan dalam penelitian ini. Analisis ini untuk

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data data penelitian seperti jumlah data yang diolah, nilai minimum,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standar deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang lebih sedikit. Hal ini

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya yang lebih sedikit. Hal ini BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian Perkembangan perusahaan di Indonesia semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan data yang diperoleh dari Daftar Efek Syariah tahun

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran

BAB IV PEMBAHASAN. Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran BAB IV PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Uji Statistik Deskriptif Berdasarkan data olahan SPSS yang meliputi audit delay, ukuran perusahaan, tingkat profitabilitas, rasio solvabilitas dan opini auditor, maka

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Pertambangan Periode

Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Pertambangan Periode LAMPIRAN 87 88 Lampiran 1. Daftar Sampel Perusahaan Pertambangan Periode 2010-2014 No Nama Perusahaan Kode 1 Adaro Energy Tbk. ADRO 2 Aneka Tambang (Persero) Tbk. ANTM 3 Ratu Prabu Energi Tbk. ARTI 4 ATPK

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun Tabel 4.1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia pada tahun Tabel 4.1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Data Penelitian Objek Penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah perusahaan manufaktor pada sektor barang konsumsi yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minumum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun Pemilihan

BAB III METODE PENELITIAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun Pemilihan BAB III METODE PENELITIAN A. Obyek dan Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada Tahun 2013-2015. Pemilihan perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 Juli 2015 di Universitas Mercu Buana. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Perusahaan Manufaktur Perusahaan yang menjadi objek penelitian ini adalah Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di BEI periode tahun 2011 2013. Definisi Perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif. Berdasarkan tabel 4.1 dapat diketahui bahwa dengan jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Analisis Deskriptif Tabel 4.1 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation DPR 117.00 2.12.2176.37171 CR 117.22 5.77

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini dilakukan untuk menguji pengaruh struktur modal dan keputusan investasi terhadap nilai perusahaan pada perusahaan Consumer Goods yang terdaftar

Lebih terperinci

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN BAB III METODE PENELITIAN A. Objek/Subyek Penelitian Penggunaan objek penelitian dalam penelitian ini adalah pelaporan tahunan perusahaan. Pelaporan tahunan perusahaan merupakan yang mengikuti PROPER dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang berfungsi untuk memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini.berikut hasil analisis

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini.berikut hasil analisis BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini.berikut hasil analisis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode yang sudah 35 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Sampel dalam penelitian adalah industri Real Estate and Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2011 2013 yang sudah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pemilihan Sampel Penelitian Penelitian dilakukan dengan menggunakan perusahaan perbankan yang listing pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 2013

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil analisis deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dari hasil pengumpulan data sekunder mengenai Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah CAR, FDR,

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang telah go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Pengolahan data dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif bertujuan untuk melihat bagaimana karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun Sektor manufaktur

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun Sektor manufaktur BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Sektor manufaktur dipilih karena

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Variabel Penelitian Sebelum analisis data dilakukan untuk membuktikan suatu hipotesis, terlebih dahulu harus mengumpulkan data yang dibutuhkan. Ini untuk

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang BAB 4 ANALISIS DATA 4.1 Statistika Deskriptif Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang digunakan untuk mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan, penyajian data, dan penarikan

Lebih terperinci