PENERAPAN METODE USER CENTERED DESIGN UNTUK PERANCANGAN APLIKASI RADIO STREAMING BERBASIS WEB

Transkripsi

1 PENERAPAN METODE USER CENTERED DESIGN UNTUK PERANCANGAN APLIKASI RADIO STREAMING BERBASIS WEB Riko Mangasi Simatupang ( ) Mahasiswa Program Studi Teknik Informatika, STMIK Budidarma Medan Jl. Sisimangaraja No.338 Simpang Limun Medan // ABSTRAK Tidak sedikit orang memiliki ambisi/ keinginan untuk memiliki stasiun radio sendiri ataupun hanya sekedar menjadi penyiar siaran radio. Namun, keinginan tersebut terbentur dengan besarnya biaya yang dibutuhkan untuk mendirikan sebuah stasiun radio. Seiring berkembangnya jaman, kini hadir teknologi streaming via internet yang mampu mengirimkan data berupa audio maupun video secara live. Pada saat ini banyak tersedia perangkat lunak untuk broadcasting radio beserta server-nya baik yang berbayar maupun yang gratis. Namun, masih sedikit pengguna internet yang memanfaatkan fasilitas ini untuk membuat siaran radionya sendiri dan banyak para pendengar radio kurang tertarik untuk mendengarkan siaran radio streaming via website dikarenakan pengguna merasa kesulitan/ kurang memahami sistem yang dibuat oleh pemilik siaran radio streaming tersebut, ditambah banyak para pemilik siaran radio streaming yang tidak memperhatikan kebutuhan penggunanya. Metode UCD merupakan paradigma baru dalam pengembangan sistem berbasis web. Konsep dari UCD adalah pengguna sebagai pusat dari proses pengembangan sistem, dan tujuan/sifat-sifat, konteks serta lingkungan sistem semua didasarkan dari pengalaman pengguna. Kata Kunci : radio, streaming, broadcasting, website, user centered design (ucd) 1. Pendahuluan Radio merupakan salah satu sarana penyampaian informasi kepada masyarakat luas. Radio memanfaatkan pemancar gelombang modulasi dalam penyampaian informasi, tetapi siarannya hanya dapat ditangkap oleh masyarakat lokal yang ada di sekitar pemancar radio tersebut. Tidak sedikit orang memiliki ambisi/ keinginan untuk memiliki stasiun radio sendiri ataupun hanya sekedar menjadi penyiar siaran radio. Namun, keinginan tersebut terbentur dengan besarnya biaya yang dibutuhkan untuk mendirikan sebuah stasiun radio. Dan bagi yang ingin jadi penyiar harus menghadapi persaingan yang cukup ketat dari sesama penyiar lainnya. Seiring berkembangnya jaman, kini hadir teknologi streaming via internet yang mampu mengirimkan data berupa audio maupun video secara live. Teknologi ini sangat berguna bagi kemajuan dunia penyiaran radio, apalagi dalam pembuatannya tidak membutuhkan dana yang relatif besar. Oleh sebab itu teknologi streaming inilah yang menjembatani para pemilik, penyiar, serta pendengar siaran radio untuk dapat mem-broadcast, dan mendengarkan siaran radio hingga ke seluruh dunia, dengan syarat harus sudah terkoneksi internet. Perangkat lunak yang digunakan biasanya adalah aplikasi yang mendukung format mp3 atau tipe konten audio/mpeg. User Centered Design (UCD) yang muncul dengan membawa konsep pengembangan suatu produk baik itu perangkat lunak ( website) maupun perangkat keras berorientasi pada pengguna dapat menjadi solusi untuk mengetahui apa yang menjadi keinginan pengguna. UCD dalam hal ini dicoba untuk meningkatkan usability. Dasar ukuran tingkat usability meliputi : effectiveness (efektifitas), efficiency (efisiensi), satisfaction (kepuasan) Perumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah yang telah penulis uraikan, maka permasalahan dapat dirumuskan sebagai berikut : 1.Bagaimana menerapkan metode User Centered Design (UCD) untuk merancang aplikasi radio streaming berbasis web? 2. Bagaimana cara merancang aplikasi radio streaming berbasis web? 1.2. Batasan Masalah Untuk menghindari meluasnya materi yang dibahas pada penelitian ini, maka diberikan batasan masalah sebagai berikut: 1. Pembahasan mengenai penerapan UCD dibatasi pada konteks pengembangan sistem dan aplikasi radio streaming dan website 2. Halaman radio streaming masih berupa link halaman baru dari listen2myradio yang akan dimasukkan kedalam web. 3. Broadcasting menggunakan perangkat lunak winamp dan shoutcast-dsp windows. 1

2 3. Tahapan implementasi dibatasi hingga tahap pembangunan prototype website. 4. Rancang bangun prototype website dibuat dengan menggunakan perangkat lunak Macromedia Dreamweaver 8 2. Landasan Teori 2.1 Radio Streaming Radio adalah media komunikasi tanpa kabel yang memanfaatkan udara (ruang hampa / free space) sebagai media transmisi untuk perambatan gelombang ( yang bertindak sebagai sebagai pembawa sinyal informasi). (Susilawati, 2009) Streaming adalah proses pengiriman media data audio/video dari source menuju client secara real time (langsung). Proses ini berjalan secara continue dan tidak memerlukan media penyimpanan lokal untuk media datanya. Sebelum teknologi streaming dikembangkan, pilihan untuk mendistribusikan siaran langsung ke beberapa lokasi secara bersamaan terdapat hanya satu cara yaitu menyewa channel/ saluran satelit secara khusus selama siaran berlangsung.(http//:thesis.binus.ac.iddoc ) 2.2. User Centered Design (UCD) UCD merupakan paradigma baru dalam pengembangan sistem berbasis web. Konsep dari UCD adalah pengguna sebagai pusat dari proses pengembangan sistem, dan tujuan/sifat-sifat, konteks serta lingkungan sistem semua didasarkan dari pengalaman pengguna. Prinsip yang harus diperhatikan dalam UCD adalah : 1. Fokus pada pengguna Perancangan harus berhubungan langsung dengan pengguna sesungguhnya atau calon pengguna, misalnya melalui interview, dan survey. Tujuannya adalah untuk memahami kognisi, atau karakter, dan sikap serta karakteristik pengguna. 2. Perancangan terintegrasi Perancangan harus mencakup user interface (antarmuka pengguna), sistem bantuan (cara penggunaan), dan dukungan teknis seperti perangkat lunak dan perangkat keras yang dibutuhkan. 3. Dari awal berlanjut pada pengujian pengguna Satu-satunya yang sukses dalam perancangan sistem yang berpusat pada pengguna adalah secara empiris dibutuhkan observasi tentang kelakuan pengguna, evaluasi umpan balik yang cermat, wawasan pemecahan terhadap masalah yang ada, dan motivasi yang kuat untuk mengubah rancangan. 4. Perancangan interaktif Sistem yang sedang dikembangkan harus didefinisikan, dirancang, dan melakukan beberapa kali test. Berdasarkan hasil test kelakuan dari fungsi, maka juga akan ditarik kesimpulan mengenai tingkat keberhasilan produk ( aplikasi ) tersebut. (Armadiyah, 2008) 3. Analisa Dan Perancangan 3.1. Analisa User Centered Design (UCD) UCD dirancang berbasis web dengan konsep user sebagai pusat dari proses pengembangan sistem dan tujuan/sifat-sifat, konteks dan lingkungan sistem semua didasarkan dari pengalaman pengguna. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut: 1. Menganalisa dan menentukan spesifikasi kebutuhan pada sistem radio streaming 2. Merancang sistem dan aplikasi radio streaming 3. Merancang sistem yang melibatkan pengguna di dalam pengembangan systemdan aplikasi radio streaming berbasis web secara keseluruhan 4. Setelah semua sistem telah dibuat, maka tahap terakhir adalah menerapkan semua sistem ke dalam website 3.2. Perancangan Aplikasi Radio Streaming Tahapan yang dilakukan dalam proses perancangan aplikasi radio streaming ini adalah dengan menganalisa sistem menggunakan diagram use case dan menjabarkan proses pada sistem dengan membuat diagram aktifitas dari sistem aplikasi radio streaming ini Analisa Diagram Use Case Gambar 1. Use Case Diagram Diagram use case yang ditunjukkan pada gambar terdapat satu aktor yaitu kru siaran. Kru siaran adalah orang-orang yang terlibat dalam sistem aplikasi radio streaming ini. Kru siaran minimal terdiri dari 2 orang yang terdiri dari admin dan penyiar. Adapun penjelasan dari gambar 1 tersebut adalah sebagai berikut : 1. Seorang admin berfungsi untuk mengaktifkan status streaming yang semula offline menjadi online. Lalu pada komputer lainnya, admin mensetting perangkat yang dibutuhkan untuk broadcasting siaran. 2. Komputer broadcasting yang telah di-setting dikoneksikan ke server streaming tadi 3. Setelah terkoneksi barulah penyiar dapat melakukan broadcasting siaran 3.4. Perancangan Sistem Pengembangan Sistem pengembangan yang akan diterapkan oleh penulis ke dalam website ada 2(dua), yaitu: 1. Kuisioner Berfungsi untuk mengetahui seberapa besar kepuasan pengguna atas kinerja aplikasi radio 2

3 streaming berbasis web ini secara keseluruhan, dan juga untuk mengetahui karakteristik dan pengalaman pengguna dalam bidang radio streaming. 2. Biodata kontak Tujuan dibuat adalah agar setiap orang yang terlibat dalam proses siaran radio streaming ini dapat langsung berhubungan dengan penggunanya. Dan bagi pengguna, berfungsi sebagai sarana untuk request lagu dan menyampaikan saran & kritik terhadap aplikasi radio streaming berbasis web ini 3.5 Perancangan Website Perancangan website ini meliputi interface design dan perancangan tampilan website adapun tampilannya sebagai berikut : 1. Interface Design Desain interface yaitu langkah untuk mengembangkan interaksi website dengan pengguna yang konsisten dan efektif. Hal ini dilakukan agar pengguna merasa nyaman untuk mengunjungi website. Beberapa hal yang diterapkan adalah: a. Menghindarkan informasi dalam bentuk teks yang terlalu banyak. Karena membaca di layar monitor lebih lambat dari pada membaca di kertas. b. Memperjelas opsi navigasi sehingga pengguna tau bagaimana berpindah atau mencari hal lain dalam website. 2. Perancangan Tampilan Website Pada tahap ini dilakukan perancangan tampilan website radio streaming. Tampilan utama website dibuat sederhana agar pengguna/pendengar yang akan mengakses website ini tidak kesulitan/bingung namun kedepannya dapat berubah sesuai dengan keinginan pengguna. Adapun rancangan tampilan website radio streaming ini ditunjukkan oleh gambar berikut: Gambar 2. Rancangan Menu Utama Adapun penjelasan dari menu-menu yang ada pada website yang ditunjukkan pada gambar tersebut adalah sebagai berikut: 1. Beranda Apabila diklik akan menampilkan tampilan utama website 2. Radio Streaming Menu yang berisi link yang apabila di klik akan mengarahkan pengguna ke halaman aplikasi radio streaming 3. Kuisioner Menu yang apabila diklik akan menampilkan beberapa pertanyaan kuisioner mengenai karakteristik pengguna, serta pengalaman dan tingkat kepuasan pengguna mengenai sistem maupun aplikasi radio streaming berbasis web ini. 4. Hubungi Kami Menu yang apabila diklik akan menampilkan nomor kontak, alamat , facebook, twitter ataupun media sejenisnya milik para kru siaran yang dapat dihubungi oleh pengguna 4. Algortma Dan Implementasi 4.1 Algoritma Website Algoritma website (algoritma beranda website) digunakan untuk menampilkan menu-menu yang ada pada website. Dalam hal ini Input : pilihan Output : beranda Proses : Jika pilih = beranda maka Tampil beranda Jika pilih = radio maka Tampil aplikasi radio streaming Jika pilih = kuisioner maka Tampil pertanyaan kuisioner Jika pilih = hubungi kami maka 4.2 Algoritma Radio Streaming Algoritma radio digunakan untuk menampilkan aplikasi radio streaming. Input : pilih radio dari beranda Output : Suara Jika pilih = play maka audio/suara terdengar Jika pilih = pause maka audio/suara berhenti Jika pilih = stop maka audio/suara berhenti 4.3 Algoritma Kuisioner Algoritma kuisioner digunakan untuk menampilkan serangkaian pertanyaan mengenai karakteristik, dan pengalaman pengguna dalam dunia broadcasting, baik itu radio konvensional maupun radio streaming melalui internet. Input : pilih kuisioner dari beranda Output : form kuisioner Proses : Jika pilih : kuisioner maka Tampil form pertanyaan halaman 1 Jika pilih = next maka Tampil form pertanyaan halaman 2 Jika pilih = next maka 3

4 Tampil form pertanyaan halaman 3 Jika pilih = OK maka Tampil beranda website 4.4 Algoritma Hubungi Kami Algoritma hubungi kami digunakan untuk menampilkan contact person, apabila ada user yang ingin me-request lagu, atau memberikan kritik dan saran. Input : pilih hubungi kami dari beranda Output : contact person Proses : Jika pilih = hubungi kami Jika pilih = beranda maka Tampil beranda Jika pilih = radio maka Tampil aplikasi radio streaming Jika pilih = kuisioner maka Tampil pertanyaan kuisioner Jika pilih = hubungi kami maka 4.5 Implementasi 1. Alat Dan Bahan Yang Digunakan Dalam proses perancangan aplikasi radio streaming ini penulis menggunakan alat dan bahan meliputi perangkat keras ( hardware) dan perangkat lunak ( software). Secara terperinci dapat dijelaskan sebagai berikut: Perangkat keras meliputi: a. 2 buah komputer/laptop b. 2 buah modem c. microphone Perangkat lunak meliputi: a. Winamp565_full_emusic-7plus_all b. Shoutcast-dsp windows c. Macromedia Dreamweaver 8 d. Paint 2. Tampilan Website Halaman beranda dari website adalah tampilan utama dari keseluruhan sistem dari aplikasi radio streaming berbasis web ini. Halaman radio menunjukkan aplikasi radio streaming. Gambar 4 : Menu Aplikasi Radio Streaming 4. Tampilan Kuisioner Gambar 5 : Menu Kuisioner 5. Tampilan Hubungi Kami Halaman hubungi kami menampilkan nomor kontak dan yang dapat dihubungi oleh pengguna/pendengar dari siaran radio. Gambar 6 : Menu Kontak 5. Kesimpulan Adapun kesimpulan yang dapat dirangkum oleh penulis dari skripsi ini adalah: 1. Radio streaming belum bisa dimainkan langsung dihalaman web sehingga masih berupa link yang mengarahkan ke server listen2myradio.com. 2. Karena shoutcast server yang dipakai adalah versi free, kapasitas bandwidth yang digunakan juga dibatasi. Hal ini sangat berpengaruh pada jumlah client yang bisa mengakses. 3. Buffering akan terjadi jika koneksi internet dan/atau kondisi shoutcast server sedang tidak stabil. 6. Daftar Pustaka Gambar 3. Halaman Utama 3. Tampilan halaman Aplikasi Radio Streaming [1] Azikin, Askari. Streaming dengan AudioLan Project, Andi Offset. Yogyakarta, 2005 [2] elib.unikom.ac.id. Prototyping. Diakses 25 Juni, 2013, dari 4

5 ( 53) [3] Armadyah, Amborowati (2011). Rancangan Sistem Pameran Online menggunakan Metode UCD ( User Centered Design ). [4] Yanti. Pengantar Unified Modeling Language (UML). Diakses 27 Juni, 2013, dari ( ilmukomputer.com) [5] Diakses 30 Juni, 2013 [6] Achmad, Solichin (2012). Design dan Pemrograman Web 1. Diktat DPW 1 [7] Futicha (2012), Membangun Radio Streaming Berbasis Web Dengan Framework Codeigniter. 5