! "# $ #% " &%! ()!!!!! (*)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "! "# $ #% " &%! ()!!!!! (*)"

Transkripsi

1 $ % &% ' &% ) ' &% *) *) ' $-- Rodliyati Azrianingsih MScPhD ANGGOTA Seleksi Varian Porang Amorphophallus oncophyllus L) berdasarkan struktur tanaman kadar glukomanan dan Caoksalat umbinya Dra Serafinah I Identifikasi Kandungan Asam Oksalat terlarut dan tak larut serta Kuantitas Kristal Kalsium Oksalat secara mikroskopis dalam umbi tanaman porang Amorphophallus onchophyllus Prain ex Hookf) pada berbagai fase perkembangan Muhaimin Rifa'I PhD MedSc Dr Bagyo Yanuwiadi ' 1 2 ANGGOTA Pengaruh Paparan Formalin berulang terhadap ekspresi mrna PARP ginjal dan paru-paru mencit betina Mus muscullus galur BALB-e Implementasi Nilai Kepentingan Food Web untuk meningkatkan stabilitas ekosistem pertanian porang dengan manipulasi habitat Dra Hermin S PhD Dr Atikah Apt Dr Ing Setyawan PS MEng Pengembangan Instrumentasi Kimia berbasis Sensor dan Teknik Injeksi Alir : Upaya Peningkatan Pengawasan Kualitas Pangan dan Penanggulangan Ketergantungan Impor

2 Drs Edi Priyo Utomo Dr drh Aulanni'am DES Dr Akhmad Sabarudin MSc Dr Wahyu Widoreyno Dr Kenty Wantri Anita Prof Dr Djoko W Soeatmadji DSPD KE Prof Sutiman B Sumitro DSc PhD Prof dr Djoko W Soeatmadji SpPD KE Drdrh Aulanni'am DES Evaluasi Pengaruh Keanekaragaman Struktur Molekul Isoflavonoid dan Turunannya dari Kultur In Vivo dan In Vitro Kacang-kacangan terhadap Aktivitas Fitoestrogenik Rekayasa Molekuler Fusi Monoklonal Antibodi Human GAD65 autoantibodi dengan alkalin Fosfatase MabGAD65-AP) : Upaya mendapatkan Metode Deteksi Dini untuk Pasien Diabetes Mellitus tipe 1 Pembuatan Reseptor Selektif terhadap Kreatinin berbasis Kitosan Drs Warsito Dra Catur Retnaningdyah Ir Hudi Haryono M Farid Rahman SSi Ir Widyo Parwanto MTech Dra Umi Marwati Drs Setijono Samino ' %23 ANGGOTA Rancangan Sintesis Feromon seks hama Penggerek buah Kakao Conopomorpha Cramerella Snellen) dan uji aktivitas biologis di lapang dengan metode mating disruption Usaha Peningkatan Bioremediasi untuk pengendalian Blooming Cyanobacteria Microcystis spp di perairan tawar Sukir Maryanto PhD Ir Retno Astuti MAgSc DAgSc Dr Ani Mulyasuryani Dr Wahyu Widoretno Dr Eng Didik R Santoso Arinto Yudi PW PhD Dra Anna Roosdiana MAppSc Arie Srihardyastutie SSi MKes Drs Edi Priyo Utomo Dr Ir Estri Laras Arumingtyas MScST Rancang bangun sistem pemantau aktivitas seismik G Kelud dan cuaca sekitarnya secara online terintegrasi Stimulasi Sintesis Betacyanin Celosia Argentea VarCristata L) Kuntze Optimasi Kultur Kalus Pembuatan Biosensor Konduktometri untuk mendeteksi kadar asam urat menggunakan nata de coco sebagai media maobilisasi urikase Produksi senyawa antioksidan likopen dari kultur akar rambut tomat yang ditransformasi dengan agrobacterium rhizogenes Dr Sri Rahayu MKes Prof Dr Ir Suyadi Agus Susilo spt MP Pengembangan Teknik Seleksi Kualitas Daging Sapi PO Menggunakan Marka Gen Kalpastatin

3 Dra Catur Retnaningdyah Dr Dra Sri Widyarti Dr Ing Setyawan PS MEng Muhaimin Rifa'I PhD MedSc ' *3 Dra Nunung Harijati PhD Dr Suharjono Wibi Irawan SSi Dr rer nat Nurhuda Dr Ir M Sasmito Djati ANGGOTA Dr Wiwik Eko Widayatai Ir Ari Kristiani MSc Irfan Mustafa SSi ' 3 Drs Marsudi Dr Abdul Rouf Alghofari MSc 1' $3 ANGGOTA Dra Trisilowati MSc Drs Muhamad Muslikh ANGGOTA Penentuan nilai ambang N dan P Penyebab Blooming populasi microcystis spp- di perairan waduk sutami Potensi Formalin dalam meningkatkan kerentanan mutasi Gen Parp-1 dan Suseptibilitas terhadap bahan karsinogenik Prototipe reaktor kompak trans-esterifikasi berbasis gelombang mikro dan system kontrolnya Terapi Autoimun Rhemumatoid Arthritis dengan Sel T Regulator CD4CD25 Bakteri Endofit sebagai Agensia Hayati untuk meningkatkan daya tahan tebu terhadap serangan penyakit Kajian Matematis Pengaruh Imigran terinfeksi dan vaksinasi dalam model epidemik SIS dan SIR Teknik Ruang Hilbert untuk masalah minimasi di dalam ruang dimensi dua Widodo PhD Dra Nunung Harijati PhD Dr Rurini Retnowati Ir Adam Wiryawan Dr Sri Widyati Muhaimin Rifa'I PhD Chomsin S Widodo Dr rer nat M Nurhuda Dr Ahmad Sabarudin Analisis Diversitas Genetik invertebrata penghasil senyawa obat kanker sebagai acuan untuk pelestarian dan pemanfaatan hayati berkelanjutan di pantai Bama Studi Penurunan Obesitas Menggunakan Glukomannan asal Amorphophallus Endemik Indonesia Reaktor Trans-Esterifikasi untuk Biodiesel Berbasis Mikrowave pada kondisi semi kritis Pengembangan Metode Spesiasi Kromium Arsen dan Selenium secara Otomatis menggunakan mini kolom ganda dan Computer Controlled - Automated Pretreatment System CC-APS)

4 Dra Anna Roosdiana MAppSc Arie Srihardyastutie SSi MKes Dr Diah Mardiana Drs Suratmo ' %24 Adi Susilo PhD ANGGOTA Amobilisasi Lipase dari Mucor meihei pada berbagai matrik untuk sintesis Biosurfaktan Laktosil Oleat Pemetaan Potensi Banjir dan Tanah Longsor di Malang Raya Suci Astutik SSi Dr Soebiantoro Apt MSc Model Regresi Autologistik Spatial Temporal STARM) pada prediksi Penyebaran Nyamuk Aedes Eagepty di Jawa Timur Eksplorasi Senyawa Bioaktif daun salam Syzigium polyanthum wight) dalam upaya memperbaiki sel beta pankreas pada hewan model tikus DM Rattus Norvegicus Canur Wistar ' &% $ % & 1 ' & $ &)* )- * 2&33 ' & )* &

5 1 5 & & 5 )* 42 & - )* & 7 8 & 8 & )'2 2 * 2& 3 1 & 9 '' ) * $ ) * 2 7 ' )*

6 5-3 2 &44 ' : : ; 9 5 Muhammad Imam SSi Irfan Mustafa SSi Dr Agung Pramana WM & 9 ' &%3 ANGGOTA Staf Dosen) Dr Endang Arisoesilonongsih Dr Suharjono Dian Siswanto SSi Prof Sutiman B Sumitro SU DSc 1 3 : 2 Klarifikasi Taksonomi dan Kerusakan Habitat Ikan Lempuk di Ranu Grati Kabupaten Pasuruan Potensi Isolat Lokal dalam Mendekomposisi Kotoran Sapi dan Pengaruhnya pada Pertumbuhan Vegetatif Apel Mill) Pengaruh Filter terhadap Keseimbangan Radikal Bebas pada Tikus yang terpapar Asap Rokok Drs Suratmo MSc Drs Budi Kamulyan MSc Anna Safitri SSi Dr Ir Chasan Bisri Dr Rurini Retnowati M Farid Rahman SSi Ir Bambang Ismuyanto Ellya Indahyanti SSi Dr Sasangka Prasetyawan Dr Barlah Rumhayati Ulfa Andayani SSi Identifikasi Komponen Aktif Antioksidan dari Ekstrak Daun sirih Merah ) Pengaruh Lama Penyimpanan dan Penambahan Asap Cair Terhadap Kandungan Alkohol Nira Kelapa Potensi dan sebagai Hipoglikemia Agen untuk Terapi Diabetes Mellitus Tipe 2 Studi Absorpsi Senyawa Fosfat pada Biosorben dari Tanaman Kiambang )

7 Dra Tutik Setianingsih Ir Wiyono Ir DJ Djoko HS MPhill PhD Dr Eng Agus Naba SSi MT Dr Abdurouf Kwardiniya A SSi Dra Ari Andari Dra Endang Wahyu H Drs Noor Hidayat Indah Yanti SSi Dr Ir Henny P Darjito SSi Sri Wardhani Dr Sunaryo SSi Dra Lailatin Nuriyah Dra Lailatin Nuriyah SSi Dra SJ Iswarin Apt Drs Arinto Yudi PW MSc PhD istiroyah SSi MT Gancang Saroja SSi Drs Marsudi Drs Bambang Sugandi Drs Marji MT Vira Hari K SSi Syaiful Anam SSi MT Dr Agus Suryanto MSc Dr Ir Ni Wayan S W Pembuatan Karbon Mesopori dari Bagas untuk Pengemban TiO2 pada Reaksi Degradasi Fotokimia Zat Warna Bermolekul Besar Interpretasi Pola Struktur Lapisan Daerah Rawan Longsor di Karangploso dengan Metode Geolistrik Penggunaan Plasma Hidrogen dalam proses reduksi oksida tembaga CuOCu2O) menjadi tembaga Cu) Sistem Pembeda Nyala Api dan Panas Tubuh Manusia pada Robot Pemadam Api Pengolahan Sampah menjadi Briket Sampah untuk Bahan Bakar Kompor Biomass Analisis Pengaruh Laju Kelahiran dan Vaksinasi terhadap Pola Dinamika Epidemik Campak Faktorisasi polinomial pada Galosis Field GFp Penentuan Protein berdasarkan Frekuensi warna RGB dengan Metode Aplikasi Fuzzy Analytical Hierarchy Process Fuzzy AHP) dalam Pengambilan Keputusan Pembelian Rumah Hibrid Simulated Annealing dengan Metode Levenberg- Marquadt untuk Optimasi Fungsi Multimodal Pendekatan Analisis Spasial dan Regresi Berganda pada Penentuan Bahan Organik Tanah di Kabupaten Sampang Madura Ir Heni Kusdarwati Eni Sumarminingsih SSi MM Model Multipel Fungsi Transfer Nurjannah SSi MPhill Dr Ir Solimun Adji Achmad RF SSi MSc Analisis Hubungan Kondisional antara tingkat resiko sistematis dan tingkat pengembalian saham pada model CAPM Konvensional dan Dra Ani Budi Astuti Suci Astutik SSi Pendugaan Rata-rata Curah Hujan Bulanan di Wilayah Malang Raya dengan Pengembangan Metode Interpolasi Soasial Universal Kriging

8 Darmanto SSi Ir Soepraptini MSc $%untuk interpolasi Spasial pada Data Spasial Berpencilan & ) Dian Eka R SSi MKom Drs Ach Ridok MKom Candra Dewi SKom MSc Nurul Hidayat SPd MSc Wayan FM SSi MT Edy Santoso SSi MKom M Tanzil Furqon SKom Bayu Rahayudi MT MM Drs Marji MT Drs M Arif Rahman MKom M Tanzil Furqon SKom ' &%4 < Kompresi File Berdasarkan Pola Optimal secara Sekuensial Pengelompokan Dokumen Berbahasa Indonesia menggunakan metode K-NN Penentuan Kelas Area Bencana Lumpur Lapindo menggunakan Pendekatan Logika Fuzzy berbasis Spasial Kompresi Citra Menggunakan Transformasi Fourier Optimasi Fungsi Multiobjective Nonlinear menggunakan algoritma Genetika Adaptif dengan Pengkodean Real ' ) * - & ' 2 =

9 5 & % & 9-5 )1)>26* 61??3@?;3* )* ) A 9* 1 ) &* )' * 3 )1 * 13; )* 8 ) '* = ) '* 2' ' ' 4 4

10 9 & B ' ' 1 )4 ' 1 * 1 )6 1* ' )* ' ) * 6 % 3 4 )3* ' 3 22 )* 2 2'2 ) *

DATA PENGABDIAN MASYARAKAT DPP SPP TAHUN ANGGARAN MP 1.1

DATA PENGABDIAN MASYARAKAT DPP SPP TAHUN ANGGARAN MP 1.1 DATA PENGABDIAN MASYARAKAT DPP SPP TAHUN ANGGARAN 2014 No Ketua Pelaksana Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer 1 Tri Ardyarti, M.Agr., Suharjono, Drs., M.Si., Dr. Luchman Hakim, M.Agr.Sc., Penyuluhan

Lebih terperinci

* +,! -* )(. / 0/!1 # ) * +*, $ # / #. #' ) ( )( # 2 # *& $!&+3 /'!/' ',! ( +.' 4! ' /' ' (', '!5 +3 /'!64,!7 +!4,!) +! '4,!!(+ ',!

* +,! -* )(. / 0/!1 # ) * +*, $ # / #. #' ) ( )( # 2 # *& $!&+3 /'!/' ',! ( +.' 4! ' /' ' (', '!5 +3 /'!64,!7 +!4,!) +! '4,!!(+ ',! !! "! # " $ % # & $ # # ' #( )( * +,! -* )(. / 0/!1 # ) * +*, $ # / #. * (/ #' ) ( )( # 2 # *& $!&+3 /'!/' ',! ( +.' 4! ' /' ' (', '!5 +3 /'!64,!7 +!4,!) +! '4,!!(+ ',! ' +8 / 4,!/ !# 68 +#, / $ % $ (6#299:$

Lebih terperinci

Ketua Pelaksana Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer

Ketua Pelaksana Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer Suharjono, Drs., M.Si., Dr. 1 Tri Ardyarti, M.Agr., Ph.D Luchman Hakim, M.Agr.Sc., Ph Penyuluhan Kualitas Air Bersih dan Sehat sebagai Upaya Penunjang Ekowisata di Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Banyuwangi

Lebih terperinci

Daftar Mata Kuliah dan Dosen Pengajar Jurusan Biologi-FMIPA Semester GANJIL 2014/2015

Daftar Mata Kuliah dan Dosen Pengajar Jurusan Biologi-FMIPA Semester GANJIL 2014/2015 Daftar Mata Kuliah dan Dosen Pengajar Jurusan Biologi-FMIPA Semester GANJIL 2014/2015 Kode Matakuliah Nama Mata Kuliah Jml SKS/Sts Nama staff pengajar Sutiman B. Sumitro., Drs., SU, DSc., Prof. Estri Laras

Lebih terperinci

JADWAL KULIAH & DOSEN PENGASUH SEMESTER GENAP 2013/2014

JADWAL KULIAH & DOSEN PENGASUH SEMESTER GENAP 2013/2014 SENIN 07:30:00-09:15:00 C Dasar Elektrometri dan Pemisahan RK 2 41 Akhmad Sabarudin, S.Si.,M.Sc.,Dr.Sc 44 SENIN 07:30:00-09:15:00 C Struktur Anorganik MP 1.3 SENIN 07:30:00-09:15:00 B Kimia Koordinasi

Lebih terperinci

JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR PROPOSAL PENGABDIAN MASYARAKAT DANA DPP SPP TAHUN 2016

JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR PROPOSAL PENGABDIAN MASYARAKAT DANA DPP SPP TAHUN 2016 JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR PROPOSAL PENGABDIAN MASYARAKAT DANA DPP SPP TAHUN 2016 No. Ketua Judul Pukul Ruang Reviewer Peningkatan Pemahaman Tentang Peran Penting Konservasi 1 Dr. Endang Arisoesilaningsih

Lebih terperinci

JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR KEMAJUAN PENGABDIAN MASYARAKAT DANA DPP SPP TAHUN 2016

JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR KEMAJUAN PENGABDIAN MASYARAKAT DANA DPP SPP TAHUN 2016 Peningkatan Pemahaman Tentang Peran Penting Konservasi 1 Dr. Endang Arisoesilaningsih Biodiversitas Lokal dan Bioindikator untuk Evaluasi Kualitas 09.20-09.30 MP 1.1 Biologi Ekosistem pada Guru dan Mahasiswa

Lebih terperinci

Jadual Seminar Proposal DPP SPP Tahun Anggaran No. Ketua Jurusan Judul Reviewer Ruang Pukul

Jadual Seminar Proposal DPP SPP Tahun Anggaran No. Ketua Jurusan Judul Reviewer Ruang Pukul Jadual Seminar Proposal DPP SPP Tahun Anggaran 2017 No. Ketua Jurusan Judul Reviewer Ruang Pukul 1 Dr. Catur Retnaningdyah,MSi Pelestarian Biodiversitas Kalimantan Timur untuk Mendukung Masyarakat yang

Lebih terperinci

Ketua Peneliti Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer

Ketua Peneliti Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer No Ketua Peneliti Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer 1 Dr. Endang Arisoesiloningsih Dr. Catur Retnaningdyah Nia Kurniawan, Ph.D Muhammad Imam, M.Si Potensi Kolam Fitoremediasi Sawah Padi Organik sebagai

Lebih terperinci

Jumlah. Jumlah Pertemuan yang Dilaksanakan. Nama Dosen Tetap. Kode Mata Kuliah. Jumlah Kelas. Bidang Keahlian. No. Nama Mata Kuliah.

Jumlah. Jumlah Pertemuan yang Dilaksanakan. Nama Dosen Tetap. Kode Mata Kuliah. Jumlah Kelas. Bidang Keahlian. No. Nama Mata Kuliah. Data aktivitas mengajar dosen tetap bidang keahliannya sesuai dengan PS, dalam satu tahun akademik terakhir di PS ini dengan mengikuti format tabel berikut: No. MAM 4180 Dasar (Fisika) 1 Prof. Dr. Drs.

Lebih terperinci

JADWAL UTS SEMESTER GANJIL 2017/2018 JURUSAN MATEMATIKA

JADWAL UTS SEMESTER GANJIL 2017/2018 JURUSAN MATEMATIKA JADWAL UTS SEMESTER GANJIL 2017/2018 JURUSAN MATEMATIKA HARI WAKTU MATA KULIAH/PS/KELAS RUANG Jml Mhs DOSEN PENGAJAR SENIN 07.30-09.30 KALKULUS III /MA MC 2.7 38 Dr. Drs. Moch. Aruman Imron, M.Si. 16/10/2017

Lebih terperinci

JADUAL SEMINAR HASIL PENELITIAN DPP SPP TAHUN ANGGARAN Biologi. Biologi. Biologi

JADUAL SEMINAR HASIL PENELITIAN DPP SPP TAHUN ANGGARAN Biologi. Biologi. Biologi JADUAL SEMINAR HASIL PENELITIAN DPP SPP TAHUN ANGGARAN 2014 No Ketua Peneliti Anggota Prodi Judul Jam Ruang Reviewer 1 Dr. Endang Arisoesiloningsih Dr. Catur Retnaningdyah Nia Kurniawan, Muhammad Imam,

Lebih terperinci

JADWAL UTS SEMESTER GANJIL 2017/2018 JURUSAN MATEMATIKA. HARI WAKTU MATA KULIAH/PS/KELAS RUANG Jml Mhs DOSEN PENGAJAR

JADWAL UTS SEMESTER GANJIL 2017/2018 JURUSAN MATEMATIKA. HARI WAKTU MATA KULIAH/PS/KELAS RUANG Jml Mhs DOSEN PENGAJAR JADWAL UTS SEMESTER GANJIL 2017/2018 JURUSAN MATEMATIKA HARI WAKTU MATA KULIAH/PS/KELAS RUANG Jml Mhs DOSEN PENGAJAR SENIN 07.30-09.30 KALKULUS III /MA MC 2.7 38 Dr. Drs. Moch. Aruman Imron, M.Si. 16/10/2017

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM LAYANAN

MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM LAYANAN MANUAL PROSEDUR PRAKTIKUM LAYANAN JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Praktikum Layanan Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00901

Lebih terperinci

Jadual Seminar Proposal DPP SPP Tahun Anggaran No. Ketua Jurusan Judul Reviewe Ruang Pukul

Jadual Seminar Proposal DPP SPP Tahun Anggaran No. Ketua Jurusan Judul Reviewe Ruang Pukul Jadual Seminar Proposal DPP SPP Tahun Anggaran 2017 No. Ketua Jurusan Judul Reviewe Ruang Pukul 1 sudah MC 2.1 Dr. Bagyo Yanuwiadi Biologi Fauna Terestrial dan Arboreal di RTH kota dan HLSW Balikpapan

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUAH JAMBU BIJI

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUAH JAMBU BIJI PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BUAH JAMBU BIJI (Psidium guajava L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH DAN GAMBARAN HISTOLOGI PANKREAS TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI ALOKSAN SKRIPSI Oleh: ANNY FAUZIYAH

Lebih terperinci

Manual Prosedur Penyelenggaraan Ujian

Manual Prosedur Penyelenggaraan Ujian Manual Prosedur Penyelenggaraan Ujian JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Penyelenggaraan Ujian Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN LAYANAN JASA

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN LAYANAN JASA MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN LAYANAN JASA JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur PELAKSANAAN LAYANAN JASA Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode

Lebih terperinci

BAB VII JURUSAN FISIKA

BAB VII JURUSAN FISIKA BAB VII JURUSAN FISIKA 7.1 Mengenal Jurusan Fisika 7.1.1 Latar Belakang Jurusan Fisika, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), Universitas Brawijaya (UB) bermula dari Laboratorium Fisika

Lebih terperinci

BAB XI PROGRAM STUDI DOKTOR KIMIA

BAB XI PROGRAM STUDI DOKTOR KIMIA BAB XI PROGRAM STUDI DOKTOR KIMIA A. Identitas Program Studi Nama Program Studi Ijin Penyelenggaraan Status Akreditasi : Doktor Kimia : SK Kemenristek-Dikti No. 69/KPT/I/2016, tanggal 3 Februari 2016.

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB 1 PENDAHULUAN Pada Bab 1 ini akan dipaparkan latar belakang, rumusan masalah, tujuan, hipotesis, dan manfaat penelitian yang dilakuakan. 1.1 Latar Belakang Diabetes melitus (DM) merupakan penyakit

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. adanya kandungan karotin, Vitamin A, Vitamin B dan Vitamin C. Oleh karena itu,

BAB I PENDAHULUAN. adanya kandungan karotin, Vitamin A, Vitamin B dan Vitamin C. Oleh karena itu, BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Sayuran sangat erat hubungannya dengan kesehatan, sebab sayuran banyak mengandung vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan oleh tubuh terutama adanya kandungan karotin,

Lebih terperinci

Manual Prosedur Perkuliahan

Manual Prosedur Perkuliahan Manual Prosedur Perkuliahan JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Perkuliahan Jurusan Biologi Fakultas MIPA Uniersitas Brawijaya Kode Dokumen : 00901 06006 Reisi

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BIJI KLABET

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BIJI KLABET PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK BIJI KLABET (Trigonellaa foenummusculus) YANG TERPAPAR graecum L) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH DAN GAMBARAN HISTOLOGI PANKREAS MENCIT (Mus STREPTOZOTOCIN SKRIPSI Oleh: FIDZARO

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Gorengan adalah produk makanan yang diolah dengan cara menggoreng

BAB I PENDAHULUAN. Gorengan adalah produk makanan yang diolah dengan cara menggoreng BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Gorengan adalah produk makanan yang diolah dengan cara menggoreng dalam minyak. Masyarakat Indonesia sebagian besar menggunakan minyak goreng untuk mengolah

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. mengurangi kualitas dan angka harapan hidup. Menurut laporan status global

BAB 1 PENDAHULUAN. mengurangi kualitas dan angka harapan hidup. Menurut laporan status global BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Merokok berbahaya bagi kesehatan, menyebabkan banyak penyakit dan mengurangi kualitas dan angka harapan hidup. Menurut laporan status global World Health Organization

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan nyamuk. Dampak dari kondisi tersebut adalah tingginya prevalensi

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan nyamuk. Dampak dari kondisi tersebut adalah tingginya prevalensi BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Indonesia memiliki iklim tropis dan merupakan tempat yang baik untuk perkembangan nyamuk. Dampak dari kondisi tersebut adalah tingginya prevalensi penyakit yang ditularkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel di dalam tubuh yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel di dalam tubuh yang tidak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel di dalam tubuh yang tidak terkendali. Di perkirakan setiap tahun 12 juta orang di seluruh dunia menderita kanker dan 7,6

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kanker payudara disebut juga dengan carsinoma mammae merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Kanker payudara disebut juga dengan carsinoma mammae merupakan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kanker payudara disebut juga dengan carsinoma mammae merupakan pertumbuhan sel payudara yang tidak terkontrol karena adanya perubahan abnormal dari gen yang berperan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Umumnya anti nyamuk digunakan sebagai salah satu upaya untuk mengatasi

BAB I PENDAHULUAN. Umumnya anti nyamuk digunakan sebagai salah satu upaya untuk mengatasi 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Anti nyamuk merupakan benda yang sudah tak asing lagi bagi kita. Umumnya anti nyamuk digunakan sebagai salah satu upaya untuk mengatasi gigitan nyamuk. Jenis formula

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN SKRIPSI JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA

MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN SKRIPSI JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN SKRIPSI JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA Universitas Brawijaya Malang 2012 Manual Prosedur Penyusunan Skripsi Jurusan Matematika Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN KURIKULUM JURUSAN BIOLOGI, FMIPA-UB

PENGEMBANGAN KURIKULUM JURUSAN BIOLOGI, FMIPA-UB PENGEMBANGAN KURIKULUM 2011-2015 JURUSAN BIOLOGI, FMIPA-UB 1. Latar Belakang Perkembangan Biologi sebagai ilmu pengetahuan teoritis maupun sebagai bagian dari applied sciences dalam menjawab permasalahan

Lebih terperinci

Jumlah Dana* (dalam juta rupiah) (1) (2) (3) (4) (5) M. Sasmito Djati, Sri Wahyuningsih

Jumlah Dana* (dalam juta rupiah) (1) (2) (3) (4) (5) M. Sasmito Djati, Sri Wahyuningsih 2008 Pengaruh Intensifikasi Pertanian di Kebun Apel terhadap Amin Setyo Leksono, Zulfaidah DPP/SPP 7 Komunitas Arthropoda Tanah di Bumiaji, Kota Batu Penata Gama 2008 Kajian Pemanfaatan Goat Follicular

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR PENGGUNAAN FASILITAS LABORATORIUM

MANUAL PROSEDUR PENGGUNAAN FASILITAS LABORATORIUM MANUAL PROSEDUR PENGGUNAAN FASILITAS LABORATORIUM JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Penggunaan Fasilitas Laboratorium Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas

Lebih terperinci

DEKAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

DEKAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG SURAT KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG Nomor : Un.3.6/ HK.00.5/1318/2017 Tentang NARASUMBER SEMINAR PENELITIAN PENGUATAN PROGRAM STUDI

Lebih terperinci

INSENTIF PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Teknologi Ronggolawe Cepu. Rp ,- Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi

INSENTIF PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Teknologi Ronggolawe Cepu. Rp ,- Universitas 17 Agustus 1945 Banyuwangi LAMPIRAN 1 KEPMENEGRISTEK RI Nomor : 244/M/Kp/XI/2010 Tanggal : 3 November 2010 PENETAPAN PROPOSAL PROGRAM INSENTIF HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI UNTUK DIBIAYAI OLEH ANGGARAN

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JAHE MERAH

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JAHE MERAH PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK JAHE MERAH (Zingiber officinale Rosc.) TERHADAP SEL NEKROSIS PADA JARINGAN GLOMERULUS DAN TUBULUS GINJAL TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus) YANG TERPAPAR ALLETHRIN SKRIPSI Oleh:

Lebih terperinci

PENGEMBANGAN SENSOR KIMIA BERBASIS POLIMER KONDUKTIF (PANI) UNTUK MENDETEKSI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA MINUMAN KOPI

PENGEMBANGAN SENSOR KIMIA BERBASIS POLIMER KONDUKTIF (PANI) UNTUK MENDETEKSI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA MINUMAN KOPI PENGEMBANGAN SENSOR KIMIA BERBASIS POLIMER KONDUKTIF (PANI) UNTUK MENDETEKSI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA MINUMAN KOPI 1 SKRIPSI Oleh Siti Laily Fitriyana NIM 102210101034 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS JEMBER

Lebih terperinci

BIOTEKNOLOGI BERASAL 2 KATA YAITU BIOS = HIDUP, TEKNOLOGI DAN LOGOS = ILMU ILMU YANG MEMPELAJARI MENGENAI BAGAIMANA CARA MEMANFAATKAN MAKHLUK HIDUP

BIOTEKNOLOGI BERASAL 2 KATA YAITU BIOS = HIDUP, TEKNOLOGI DAN LOGOS = ILMU ILMU YANG MEMPELAJARI MENGENAI BAGAIMANA CARA MEMANFAATKAN MAKHLUK HIDUP BIOTEKNOLOGI BERASAL 2 KATA YAITU BIOS = HIDUP, TEKNOLOGI DAN LOGOS = ILMU ILMU YANG MEMPELAJARI MENGENAI BAGAIMANA CARA MEMANFAATKAN MAKHLUK HIDUP BIOTEKNOLOGI Bioteknologi berasal 2 kata yaitu Bios =

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. iles dan merupakan tanaman lokal Indonesia yang banyak tumbuh di hutan. Porang

BAB I PENDAHULUAN. iles dan merupakan tanaman lokal Indonesia yang banyak tumbuh di hutan. Porang BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG PENELITIAN Porang (Amorphophallus oncophyllus) termasuk salah satu jenis tanaman iles iles dan merupakan tanaman lokal Indonesia yang banyak tumbuh di hutan. Porang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan perkembangan teknologi sangat mempengaruhi gaya hidup masyarakat, salah satu dampak negatifnya ialah munculnya berbagai penyakit degeneratif seperti Diabetes

Lebih terperinci

Pengertian Bioteknologi. Pemanfaatan organisme hidup untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia

Pengertian Bioteknologi. Pemanfaatan organisme hidup untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia BIOTEKNOLOGI Pengertian Bioteknologi Pemanfaatan organisme hidup untuk menghasilkan produk dan jasa yang bermanfaat bagi manusia PETA KONSEP Kelangsungan Hidup Manusia Ditunjang Oleh Teknologi melalui

Lebih terperinci

TEKNIK TRANSFORMASI GENETIK. Yushi Mardiana, SP, MSi Retno Dwi Andayani, SP, MP

TEKNIK TRANSFORMASI GENETIK. Yushi Mardiana, SP, MSi Retno Dwi Andayani, SP, MP TEKNIK TRANSFORMASI GENETIK Yushi Mardiana, SP, MSi Retno Dwi Andayani, SP, MP TAHUKAH KAMU?? APA YANG DIMAKSUD TANAMAN TRANSGENIK??? APA YANG DIMAKSUD DENGAN REKAYASA GENETIKA??? Lalu bagaimana ya caranya

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronis yang dapat

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronis yang dapat I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronis yang dapat disebabkan karena faktor genetik, kekurangan produksi insulin oleh sel beta pankreas, maupun karena ketidakefektifan

Lebih terperinci

INSENTIF PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Teknologi Ronggolawe Cepu Banyuwangi. Muhammadiyah Surabaya

INSENTIF PEMBENTUKAN DAN PENGUATAN SENTRA HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL. Teknologi Ronggolawe Cepu Banyuwangi. Muhammadiyah Surabaya LAMPIRAN 1 KEPMENEGRISTEK RI Nomor : 244 /M/Kp/XI/2010 Tanggal : 3 November 2010 PENETAPAN PROPOSAL INSENTIF HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI UNTUK DIBIAYAI OLEH ANGGARAN PENDAPATAN

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR. Pengisian KRS

MANUAL PROSEDUR. Pengisian KRS MANUAL PROSEDUR Pengisian KRS JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Pengisian KRS Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00901 06029

Lebih terperinci

1 Universitas Kristen Maranatha

1 Universitas Kristen Maranatha BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Hepar merupakan organ terbesar dengan berat 1,2 1,8 kg atau kurang lebih 25% berat badan orang dewasa, menempati sebagian besar kuadran kanan atas abdomen, dan merupakan

Lebih terperinci

Jadwal Kolokium Tahap I Proposal Penelitian Dosen Dana Universitas Ahmad Dahlan Tahun Akademik 2015/2016

Jadwal Kolokium Tahap I Proposal Penelitian Dosen Dana Universitas Ahmad Dahlan Tahun Akademik 2015/2016 Fauzan Muhammadi, Lc.,LL.M Penunjukan Lafal Terhadap Makna dalam Usul Fikih Terhadap Ayat- Ayat Pidana Islam Serta Urgensi Pemaknaannya pada KUHP Ilmu Hukum 08.30-0.00 WIB PPE (Lantai 2) 2 Sutipyo R.,

Lebih terperinci

PEMBUATAN BIODIESEL DARI MINYAK NYAMPLUNG MENGGUNAKAN PEMANASAN GELOMBANG MIKRO

PEMBUATAN BIODIESEL DARI MINYAK NYAMPLUNG MENGGUNAKAN PEMANASAN GELOMBANG MIKRO PEMBUATAN BIODIESEL DARI MINYAK NYAMPLUNG MENGGUNAKAN PEMANASAN GELOMBANG MIKRO Dosen Pembimbing : Dr. Lailatul Qadariyah, ST. MT. Prof. Dr. Ir. Mahfud, DEA. Safetyllah Jatranti 2310100001 Fatih Ridho

Lebih terperinci

Bioteknologi berasal 2 kata yaitu Bios = hidup, Teknologi dan Logos = ilmu Ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana cara memanfaatkan makhluk hidup

Bioteknologi berasal 2 kata yaitu Bios = hidup, Teknologi dan Logos = ilmu Ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana cara memanfaatkan makhluk hidup BIOTEKNOLOGI Bioteknologi berasal 2 kata yaitu Bios = hidup, Teknologi dan Logos = ilmu Ilmu yang mempelajari mengenai bagaimana cara memanfaatkan makhluk hidup seperti jamur,bakteri, virus dan sebagainya

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. sebagai salah satu alternatif pengobatan (Rochani, 2009). Selain harganya

BAB I PENDAHULUAN. sebagai salah satu alternatif pengobatan (Rochani, 2009). Selain harganya 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Obat-obatan tradisional digunakan kembali oleh masyarakat sebagai salah satu alternatif pengobatan (Rochani, 2009). Selain harganya yang relatif lebih murah,

Lebih terperinci

JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR KEMAJUAN PENELITIAN DANA DPP SPP TAHUN No. Ketua Judul Pukul Ruang Prodi Reviewer

JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR KEMAJUAN PENELITIAN DANA DPP SPP TAHUN No. Ketua Judul Pukul Ruang Prodi Reviewer JADUAL PELAKSANAAN SEMINAR KEMAJUAN PENELITIAN DANA DPP SPP TAHUN 2016 No. Ketua Judul Pukul Ruang Prodi Reviewer 1 Amin Setyo Leksono, Komunitas Arthropoda Pengunjung Tumbuhan Liar dan Padang Rumput di

Lebih terperinci

Manual Prosedur Seleksi Online PS-S2 Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya

Manual Prosedur Seleksi Online PS-S2 Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Manual Prosedur Seleksi Online PS-S2 Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00901 06041 Revisi : 0 Tanggal : 15 April 2016 Diajukan oleh : Ketua UJM Irfan Mustafa, S.Si., M.Si.,

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pola perilaku makan seseorang dibentuk oleh kebiasaan makan yang merupakan ekspresi setiap individu dalam memilih makanan. Oleh karena itu, ekspresi setiap individu

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel-sel di dalam tubuh yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel-sel di dalam tubuh yang tidak BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel-sel di dalam tubuh yang tidak terkendali. Angka kematian akibat kanker di dunia mencapai 13% atau mencapai 7,4 juta pada

Lebih terperinci

PENGARUH KOMBINASI PUPUK KANDANG DENGAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Curcuma sativus L.) SKRIPSI.

PENGARUH KOMBINASI PUPUK KANDANG DENGAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Curcuma sativus L.) SKRIPSI. PENGARUH KOMBINASI PUPUK KANDANG DENGAN PUPUK ORGANIK CAIR TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN MENTIMUN (Curcuma sativus L.) SKRIPSI Oleh: ZAINAL MUTTAQIIN NIM. 05520025 JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS SAINS

Lebih terperinci

APLIKASI BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI APLIKASI BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI

APLIKASI BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI APLIKASI BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI APLIKASI BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI APLIKASI BIOTEKNOLOGI DALAM BIDANG FARMASI Aplikasi Bioteknologi mampu meningkatkan kualitas suatu organisme dengan memodifikasi fungsi biologis suatu organisme

Lebih terperinci

STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI)

STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI) STRUKTUR ORGANISASI, TUGAS POKOK DAN FUNGSI (TUPOKSI) UNIT JAMINAN MUTU JURUSAN FISIKA FMIPA Revisi : - Tanggal : 1-07-2009 Dikaji ulang oleh : UJM Fisika Dikendalikan oleh : Ketua Jurusan Fisika Disetujui

Lebih terperinci

1. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang

1. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang 1. PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Hiperglikemia merupakan kondisi terlalu tingginya kadar gula darah pada tubuh, hal ini ditandai dengan kadar gula darah puasa yaitu 126 mg/dl dan menyebabkan penurunan

Lebih terperinci

Kasus Penderita Diabetes

Kasus Penderita Diabetes Kasus Penderita Diabetes Recombinant Human Insulin Marlia Singgih Wibowo School of Pharmacy ITB Sejak Banting & Best menemukan hormon Insulin pada tahun 1921, pasien diabetes yang mengalami peningkatan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. konsumsi minuman ini. Secara nasional, prevalensi penduduk laki-laki yang

BAB I PENDAHULUAN. konsumsi minuman ini. Secara nasional, prevalensi penduduk laki-laki yang BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Minuman beralkohol telah banyak dikenal oleh masyarakat di dunia, salah satunya Indonesia. Indonesia merupakan salah satu negara yang cukup tinggi angka konsumsi minuman

Lebih terperinci

POTENSI ISOLAT BAKTERI ENDOFIT SEBAGAI PENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI

POTENSI ISOLAT BAKTERI ENDOFIT SEBAGAI PENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI POTENSI ISOLAT BAKTERI ENDOFIT SEBAGAI PENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI (Ralstonia solanacearum) DAN JAMUR (Fusarium sp. dan Phytopthora infestans) PENYEBAB PENYAKIT LAYU PADA TANAMAN SKRIPSI Oleh: SHOHIHATUD

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. menular melalui makanan atau air yang terkontaminasi. 2 Indonesia merupakan

BAB I PENDAHULUAN. menular melalui makanan atau air yang terkontaminasi. 2 Indonesia merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Tifoid merupakan penyakit infeksi sistemik yang disebabkan oleh Salmonella typhi. 1 Penyakit ini banyak ditemukan di negara berkembang dan menular melalui makanan atau

Lebih terperinci

Manual Prosedur Praktikum

Manual Prosedur Praktikum Manual Prosedur Praktikum JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Praktikum Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00901 06007 Revisi

Lebih terperinci

PENGARUH PEMBERIAN PATI JAGUNG DAN UBI KAYU HASIL MODIFIKASI DENGAN ENZIM PULLULANASE TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR (Rattus novergicus)

PENGARUH PEMBERIAN PATI JAGUNG DAN UBI KAYU HASIL MODIFIKASI DENGAN ENZIM PULLULANASE TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR (Rattus novergicus) PENGARUH PEMBERIAN PATI JAGUNG DAN UBI KAYU HASIL MODIFIKASI DENGAN ENZIM PULLULANASE TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR (Rattus novergicus) SKRIPSI Oleh: AHMAD NASRURRIDLO NIM. 06520018 JURUSAN

Lebih terperinci

Penyakit diabetes mellitus digolongkan menjadi dua yaitu diabetes tipe I dan diabetes tipe II, yang mana pada dasarnya diabetes tipe I disebabkan

Penyakit diabetes mellitus digolongkan menjadi dua yaitu diabetes tipe I dan diabetes tipe II, yang mana pada dasarnya diabetes tipe I disebabkan BAB 1 PENDAHULUAN Diabetes mellitus (DM) merupakan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein yang ditandai dengan kondisi hiperglikemia (Sukandar et al., 2009). Diabetes menurut WHO (1999) adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kanker merupakan penyebab kematian nomor dua terbesar setelah penyakit infeksi. Pada tahun-tahun terakhir ini tampak adanya peningkatan kasus kanker disebabkan

Lebih terperinci

II. TINJAUAN PUSTAKA. utama MOL terdiri dari beberapa komponen yaitu karbohidrat, glukosa, dan sumber

II. TINJAUAN PUSTAKA. utama MOL terdiri dari beberapa komponen yaitu karbohidrat, glukosa, dan sumber 5 II. TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Mikroorganisme Lokal (MOL) Mikroorganisme lokal (MOL) adalah mikroorganisme yang dimanfaatkan sebagai starter dalam pembuatan pupuk organik padat maupun pupuk cair. Bahan utama

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Diabetes melitus merupakan suatu sindrom terganggunya metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang disebabkan oleh berkurangnya sekresi insulin atau penurunan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan salah satu negara yang memiliki bentang alam yang beragam. Salah satu bentang alam (landscape) yang memiliki potensi dan nilai strategis adalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. manusia dari semua kelompok usia dan ras. Jong (2005) berpendapat bahwa

BAB I PENDAHULUAN. manusia dari semua kelompok usia dan ras. Jong (2005) berpendapat bahwa BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar Belakang Kanker merupakan suatu jenis penyakit berupa pertumbuhan sel yang tidak terkendali secara normal. Penyakit ini dapat menyerang semua bagian organ tubuh dan dapat menyebabkan

Lebih terperinci

Manual Prosedur dan Instruksi Kerja Praktikum Lapang Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya

Manual Prosedur dan Instruksi Kerja Praktikum Lapang Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Manual Prosedur dan Instruksi Kerja Praktikum Lapang Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode : Revisi : Kedua (ke 2) Tanggal : 30 Oktober 2010 Disetujui oleh : Ketua Jurusan Biologi Tanggal:

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nurfahmia Azizah, 2015

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Nurfahmia Azizah, 2015 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Antioksidan adalah substansi yang diperlukan tubuh untuk menetralisir radikal bebas dan mencegah kerusakan akibat radikal bebas terhadap sel normal pada tubuh yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan analisis obat semakin dikenal secara luas dan bahkan mulai

BAB I PENDAHULUAN. Kegiatan analisis obat semakin dikenal secara luas dan bahkan mulai BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Kegiatan analisis obat semakin dikenal secara luas dan bahkan mulai dilakukan secara rutin dengan metode yang sistematis. Hal ini juga didukung oleh perkembangan yang

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat Indonesia tidak dapat lepas dari pengolahan makanan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Masyarakat Indonesia tidak dapat lepas dari pengolahan makanan dengan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masyarakat Indonesia tidak dapat lepas dari pengolahan makanan dengan cara penggorengan. Minyak kelapa sawit merupakan jenis minyak utama yang digunakan masyarakat

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rokok merupakan gulungan tembakau yang dirajang dan diberi cengkeh

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Rokok merupakan gulungan tembakau yang dirajang dan diberi cengkeh BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Rokok 1. Pengertian Rokok Rokok merupakan gulungan tembakau yang dirajang dan diberi cengkeh kemudian dibungkus dengan kertas rokok berukuran panjang 70 120 mm dengan diameter

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. terutama di masyarakat kota-kota besar di Indonesia menjadi penyebab

I. PENDAHULUAN. terutama di masyarakat kota-kota besar di Indonesia menjadi penyebab I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perubahan gaya hidup dan sosial ekonomi akibat urbanisasi dan modernisasi terutama di masyarakat kota-kota besar di Indonesia menjadi penyebab terjadinya peningkatan prevalensi

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel-sel di dalam tubuh yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel-sel di dalam tubuh yang tidak 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kanker merupakan suatu proses proliferasi sel-sel di dalam tubuh yang tidak terkendali. Salah satu jenis kanker yang mempunyai tingkat insidensi tinggi di dunia adalah

Lebih terperinci

2016 PENGARUH PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN SIMPUR

2016 PENGARUH PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN SIMPUR 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Modernisasi menyebabkan dampak perubahan gaya hidup dan sosial ekonomi khususnya di kota-kota besar di Indonesia yang berakibat pada meningkatnya berbagai macam penyakit

Lebih terperinci

Silabus Olimpiade BOF XI Soal SMP

Silabus Olimpiade BOF XI Soal SMP Silabus Olimpiade BOF XI Soal SMP No Materi pokok Lingkup materi 1 Makhluk Hidup a. Asal usul makhluk hidup b. Ciri-ciri makhluk hidup c. Perbedaan makhluk hidup dan benda mati d. Pengukuran Pada makhluk

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 033 tahun 2012 tentang Bahan

BAB I PENDAHULUAN. Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 033 tahun 2012 tentang Bahan 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Jenis makanan yang terdapat di masyarakat tidak jarang mengandung bahan kimia berbahaya serta tidak layak makan, penggunaan bahan kimia berbahaya yang marak digunakan

Lebih terperinci

EVALUASI CEMARAN BAKTERI PADA SUSU SAPI SEGAR DALAM DISTRIBUSI SUSU DI KABUPATEN BANYUMAS SKRIPSI. Oleh : JAAFAR RIFAI

EVALUASI CEMARAN BAKTERI PADA SUSU SAPI SEGAR DALAM DISTRIBUSI SUSU DI KABUPATEN BANYUMAS SKRIPSI. Oleh : JAAFAR RIFAI EVALUASI CEMARAN BAKTERI PADA SUSU SAPI SEGAR DALAM DISTRIBUSI SUSU DI KABUPATEN BANYUMAS SKRIPSI Oleh : JAAFAR RIFAI PROGRAM STUDI S1 PETERNAKAN FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERTANIAN UNIVERSITAS DIPONEGORO

Lebih terperinci

Ruang lingkup dan perkembangan bioteknologi tanah

Ruang lingkup dan perkembangan bioteknologi tanah MATERI KULIAH BIOTEKNOLOGI TANAH UPNVY JURUSAN ILMU TANAH FAKULTAS PERTANIAN Ruang lingkup dan perkembangan bioteknologi tanah Dosen: Ir. Sri Sumarsih, MP. Ruang lingkup materi yang dipelajari dalam mata

Lebih terperinci

Manual Prosedur Pelaksanaan Seminar Proposal Tesis Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya

Manual Prosedur Pelaksanaan Seminar Proposal Tesis Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Manual Prosedur Pelaksanaan Seminar Proposal Tesis Jurusan Biologi Fakultas MIPA Universitas Brawijaya Kode Dokumen : 00901 06037 Revisi : 0 Tanggal : 15 April 2016 Diajukan oleh : Ketua UJM Irfan Mustafa,

Lebih terperinci

MANUAL PROSEDUR. Pengendalian Luaran yang Tidak Sesuai

MANUAL PROSEDUR. Pengendalian Luaran yang Tidak Sesuai MANUAL PROSEDUR Pengendalian Luaran yang Tidak Sesuai JURUSAN BIOLOGI, FAKULTAS MIPA UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2011 Manual Prosedur Pengendalian Luaran yang Tidak Sesuai Jurusan Biologi, Fakultas MIPA

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. berfungsi sebagai gudang dan penyuplai hara atau nutrisi untuk tanaman dan

I. PENDAHULUAN. berfungsi sebagai gudang dan penyuplai hara atau nutrisi untuk tanaman dan 1 I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang secara fisik berfungsi sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya perakaran tanaman. Secara kimiawi tanah berfungsi sebagai

Lebih terperinci

HIBAH KOMPETENESI TAHUN KE-2 batas waktu penyerahan Laporan Kemajuan Tanggal 18 Agustus 2010

HIBAH KOMPETENESI TAHUN KE-2 batas waktu penyerahan Laporan Kemajuan Tanggal 18 Agustus 2010 HIBAH KOMPETENESI TAHUN KE-2 batas waktu penyerahan Laporan Kemajuan Tanggal 18 Agustus 2010 1. 249.1/H7.5/PL/2010 Prof. Ir. AGUNG PURNOMOADI, M.Sc., Peternakan 2. 249.2/H7.5/PL/2010 Dr. AGUS SABDONO,

Lebih terperinci

PENDAHULUAN. semua orang menginginkan hal yang serba instan, termasuk makanan yang cepat

PENDAHULUAN. semua orang menginginkan hal yang serba instan, termasuk makanan yang cepat 23 PENDAHULUAN Latar Belakang Di era globalisasi ini pola makan yang tidak tepat telah menjadi faktor utama munculnya penyakit degeneratif. Aktivitas yang semakin padat menjadikan semua orang menginginkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Merokok merupakan suatu masalah kesehatan pada masyarakat dan merupakan

BAB I PENDAHULUAN. Merokok merupakan suatu masalah kesehatan pada masyarakat dan merupakan BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Merokok merupakan suatu masalah kesehatan pada masyarakat dan merupakan ancaman besar bagi kesehatan di dunia (Emmons, 1999). Merokok memberikan implikasi terhadap

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. kelebihan kadar glukosa dalam darah. Pengobatan diabetes melitus dapat

BAB I PENDAHULUAN. kelebihan kadar glukosa dalam darah. Pengobatan diabetes melitus dapat BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Diabetes melitus merupakan penyakit kronik dimana penderita mengalami kelebihan kadar glukosa dalam darah. Pengobatan diabetes melitus dapat dilakukan secara medis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hati adalah organ terbesar dalam tubuh. Penyakit pada hati merupakan salah satu masalah kesehatan yang serius. Hepatitis adalah suatu peradangan difus jaringan hati

Lebih terperinci

Keragaman Somaklonal. Yushi Mardiana, SP, MSi Retno Dwi Andayani, SP, MP

Keragaman Somaklonal. Yushi Mardiana, SP, MSi Retno Dwi Andayani, SP, MP Keragaman Somaklonal Yushi Mardiana, SP, MSi Retno Dwi Andayani, SP, MP Mekanisme Terjadinya Keragaman Somaklonal Keragaman somaklonal adalah keragaman genetik tanaman yang terjadi sebagai hasil kultur

Lebih terperinci

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAI\I. (1) senyawa-senyawa yang bersifat lafuogogue (dapat menstimulir produksi

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAI\I. (1) senyawa-senyawa yang bersifat lafuogogue (dapat menstimulir produksi BAB I PENDAHULUAI\I 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah negara dengan kekayaan hayati terbesar kedua setelah Brazil. Diperkirakan sekitar 30.000 jenis tumbuhan ditemukan di dalam hutan Indonesia dan sekitar

Lebih terperinci

Penggolongan minyak. Minyak mineral Minyak yang bisa dimakan Minyak atsiri

Penggolongan minyak. Minyak mineral Minyak yang bisa dimakan Minyak atsiri Penggolongan minyak Minyak mineral Minyak yang bisa dimakan Minyak atsiri Definisi Lemak adalah campuran trigliserida yang terdiri atas satu molekul gliserol yang berkaitan dengan tiga molekul asam lemak.

Lebih terperinci

Topik Khusus Transportasi (Pemodelan) B 3 VII DR(Eng). Ir. Syafii * Setiono, ST, MSc x

Topik Khusus Transportasi (Pemodelan) B 3 VII DR(Eng). Ir. Syafii * Setiono, ST, MSc x JADWAL PERKULIAHAN PROGRAM S1 REGULER JURUSAN TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNS SEMESTER GASAL TAHUN AKADEMIK 2011/2012 REVISI 1 SENIN 07.30-09.10 Kalkulus (sesi 1) A 4 I Setiono, ST, MSc* B Ir. Sofa Marwoto

Lebih terperinci

BAB 1 PENDAHULUAN. 3 penyakit menyular setelah TB dan Pneumonia. 1. Diare dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, salah satunya infeksi bakteri.

BAB 1 PENDAHULUAN. 3 penyakit menyular setelah TB dan Pneumonia. 1. Diare dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, salah satunya infeksi bakteri. BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Penyakit infeksi merupakan penyakit yang banyak dialami oleh masyarakat Indonesia. Salah satu penyakit yang sering dialami adalah diare. Penyakit diare merupakan masalah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan adalah keadaan sejahtera dari badan, jiwa, dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial, ekonomis dan merupakan salah satu nikmat

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN. Pertanian organik merupakan sistem managemen produksi yang dapat. tanaman. Dalam pelaksanaannya pertanian organik menitikberatkan pada

I. PENDAHULUAN. Pertanian organik merupakan sistem managemen produksi yang dapat. tanaman. Dalam pelaksanaannya pertanian organik menitikberatkan pada I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pertanian organik merupakan sistem managemen produksi yang dapat meningkatkan kesehatan tanah maupun kualitas ekosistem tanah dan produksi tanaman. Dalam pelaksanaannya

Lebih terperinci

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang berasal dari lemak tumbuhan maupun dari lemak hewan. Minyak goreng tersusun

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. yang berasal dari lemak tumbuhan maupun dari lemak hewan. Minyak goreng tersusun BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Minyak Goreng Minyak goreng merupakan salah satu bahan yang termasuk dalam lemak, baik yang berasal dari lemak tumbuhan maupun dari lemak hewan. Minyak goreng tersusun dari

Lebih terperinci

JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP (FEBRUARI JULI 2016) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PMIPA FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET

JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP (FEBRUARI JULI 2016) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PMIPA FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET JADWAL KULIAH SEMESTER GENAP (FEBRUARI JULI 2016) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI PMIPA FKIP UNIVERSITAS SEBELAS MARET SENIN 3 08.40 09.30 Pendidikan Kewarganegaraan (A, B) 4 09.30 10.20 Pendidikan Kewarganegaraan

Lebih terperinci