Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia"

Transkripsi

1 ANALISIS PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA KREDIT, PERTUMBUHAN KREDIT, LOAN TO DEPOSIT RATIO, DAN BOPO TERHADAP PROFITABILITAS LPD (STUDI KASUS PADA LEMBAGA PERKREDITAN DESA SE- KECAMATAN BULELENG PERIODE ) Ni Luh Candra Dewi [1], Edy Sujana [1], Ni Kadek Sinarwati [2] Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia @undiksha.ac.id Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio, dan BOPO terhadap profitabilitas Lembaga Perkreditan Desa (LPD). Populasi dalam penelitian ini adalah LPD se- Kecamatan Buleleng yang telah terdaftar di LPLPDK Buleleng periode yaitu sebanyak 20 LPD. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik purposive sampling dengan kriteria yaitu LPD se- Kecamatan Buleleng yang telah terdaftar di LPLPDK Buleleng periode , melaporkan laporan keuangan secara berturut-turut dan tidak mengalami kerugian selama periode penelitian sehingga jumlah sampel yang dapat diambil adalah sebanyak 16 LPD. Penelitian ini termasuk dalam pendekatan kuantitatif dan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Metode pengumpulan data dilakukan dengan metode dokumentasi. Selanjutnya untuk pengujian data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS versi Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) tingkat suku bunga kredit berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD, (2) pertumbuhan kredit tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas LPD, (3) loan to deposit ratio berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD, dan (4) BOPO juga berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD. Kata Kunci : Tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio, BOPO, dan profitabilitas. Abstract This study was aimed at finding out the effect of loan interest rate, loan growth, loan to deposit ratio, and BOPO on the profitability of Lembaga Perkreditan Desa (LPD). The population consisted of all of the 20 LPDs throughout Buleleng district registered in LPLPDK Buleleng in the period. The sample was determined using purposive sampling technique with the criteria: the LPDs throughout Buleleng district that have been registered in LPLPDK in the period, and the LPDs have made financial reports consecutively and have not had a loss during the period of study. Following these criteria a sample size of 16 LPDs was obtained. This study used quantitative approach and the data used were secondary data. The data were collected by documentation. Then, the data were tested using multiple linear regression analysis aided by SPSS program of version The results showed that (1) loan interest rate has a significant effect on LPD profitability, (2) loan growth do not has a signifikan effect on LPD profitability, (3) loan to

2 deposit ratio has a significant effect on LPD profitability, and (4) BOPO also has a significant effect on LPD profitability. Keywords: loan interest rate, loan growth, loan to deposit ratio, BOPO, and profitability. PENDAHULUAN Lembaga Perkreditan Desa (LPD) merupakan salah lembaga keuangan yang terdapat di Desa Pakraman. Melalui surat keputusan Gubernur Provinsi Bali No.3 Tahun 2007 menyebutkan bahwa LPD merupakan salah satu unsur kelembagaan keuangan Desa Pakraman yang berfungsi untuk mengelola potensi keuangan Desa Pakraman tersebut. Landasan operasional dari LPD adalah awig-awig atau aturan yang ada di Desa Pakraman, landasan ini lebih mengedepankan sebuah ikatan kekeluargaan dan semangat gotong royong antar warga desa. LPD memiliki dua tujuan dalam kegiatan ekonominya yaitu tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang. Tujuan jangka pendeknya adalah memperoleh adanya laba maksimal dan tentunya mensejahterakan masyarakat, sedangkan untuk tujuan jangka panjangnya yaitu untuk mempertahankan kelangsungan usahanya. LPD di pandang perlu untuk dipertahankan dan ditingkatkan kelangsungan usahanya karena keberadaan LPD ini akan berdampak pula terhadap peningkatan perekonomian menyeluruh di Indonesia. Dalam hal ini, diperlukan adanya sebuah pengelolaan aset dan kewajiban LPD yang seimbang sebagai cerminan kinerja keuangan. Dengan adanya kinerja manajemen yang handal ini maka profitabilitas atau perolehan laba pada LPD akan meningkat. Profitabilitas suatu perusahaan sangat penting karena dengan semakin tingginya profitabilitas maka akan semakin baik dan meningkat pula kegiatan usaha perusahaan tersebut (Sartono, 2001:123). Profitabilitas merupakan alat untuk menilai kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan (Kasmir, 2008: 196). Keberadaan Profitabilitas di dalam dunia perbankan memiliki peran penting baik untuk pemilik, penyimpan, pemerintah dan masyarakat. Untuk mempertinggi sebuah profitabilitas ini perlu diketahui faktor yang mempengaruhi tinggi rendahnya profitabilitas. Faktor-faktor yang mempengaruhi profitabilitas bank dapat bersumber dari berbagai kinerja profitabilitas yang ditunjuk beberapa indikator salah satunya adalah pengelolaan terhadap aset yang dimilikinya. Rasio profitabilitas yang sering digunakan adalah Return On Assets (ROA). ROA merupakan perbandingan antara laba bersih sebelum pajak dengan total aset. Rasio-rasio yang dapat mempengaruhi ROA terutama berkaitan dengan pemberian kredit yang memiliki pengaruh besar terhadap profitabilitas suatu LPD adalah tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio (LDR) dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO). LPD se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPD Kabupaten Buleleng selama periode sebanyak 20 LPD. Namun, disetiap tahunnya ada saja LPD yang mengalami penurunan perolehan profitabilitasnya bahkan ada 4 LPD yang mengalami kebangkrutan. Hal ini juga mempengaruhi nilai profitabilitas LPD se- Kecamatan Buleleng pertahunnya menurun. Dari adanya pemaparan diatas, maka permasalahan yang diteliti yaitu, apakah tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio, dan BOPO secara parsial berpengaruh terhadap profitabilitas LPD di Kecamatan Buleleng periode ?. Untuk menjawab permasalahan tersebut, tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan apakah tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio, dan BOPO berpengaruh secara parsial terhadap profitabilitas pada LPD se- Kecamatan Buleleng yang sudah terdaftar di LPLPDK Buleleng Periode Tingkat suku bunga kredit merupakan balas jasa atau imbalan yang diperoleh bank atas dana yang dipinjamkannya (Kasmir, 2013: 276). Tingkat suku bunga kredit dapat dijadikan sebagai faktor penting terhadap peningkatan profitabilitas bagi perbankan dan tingkat perekonomian

3 disuatu negara. Dalam perbankan pendapatan tertinggi yang dihasilkan itu berasal dari bunga atas kredit yang disalurkan. Senada dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Arta dan Kesuma (2013) yang menunjukkan bahwa tingkat suku bunga kredit berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Sehingga dapat diduga terdapat pengaruh tingkat suku bunga kredit terhadap profitabilitas dengan menarik hipotesis sebagai berikut: H 1: Tingkat Suku Bunga Kredit berpengaruh terhadap Profitabilitas pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPDK Buleleng periode Pertumbuhan kredit merupakan sebuah gambaran tentang tingkat perkembangan volume kredit yang disalurkan kepada pihak ketiga dalam periode tertentu (Prawira & Wisadha, 2011). Jika angka pertumbuhan kredit tinggi hal ini menunjukkan bahwa semakin baik kualitas dan kuantitas kredit dan hal ini memberikan kesempatan bagi Bank untuk menyalurkan kembali dana tersebut kepada masyarakat atau debitur, sehingga perolehan laba yang akan didapat juga akan lebih besar. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Prawira dan Wisadha (2011) menunjukkan bahwa pertumbuhan kredit berpengaruh positif terhadap perolehan laba atau profitabilitas. Sehingga dapat diduga bahwa pertumbuhan kredit berpengaruh terhadap profitabilitas dengan menarik hipotesis sebagai berikut: H 2: Pertumbuhan Kredit berpengaruh terhadap Profitabilitas pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPDK Buleleng periode Loan to Deposit Ratio (LDR) merupakan perbandingan antara jumlah dana yang diberikan ke masyarakat dengan jumlah dana yang dikumpulkan dari pihak ketiga ditambah dengan modal sendiri (Susilo, 2000: 32). LDR memiliki pengaruh terhadap profitabilitas suatu bank, semakin tinggi LDR maka ROA akan tinggi pula begitu dengan sebaliknya jika LDR rendah maka ROA pun rendah. Penelitian yang dilakukan oleh Agustinigrum (2013) terkait dengan pengaruh LDR terhadap ROA menunjukkan hasil yang positif, yang berarti adanya peningkatan LDR maka Profitabilitas (ROA) akan meningkat juga. Sehingga dapat diduga bahwa LDR berpengaruh terhadap profitabilitas dengan menarik hipotesis sebagai berikut: H 3: Loan to Deposit Ratio (LDR) berpengaruh terhadap Profitabilitas pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPDK Buleleng periode BOPO merupakan perbandingan antara Biaya Operasional dengan Pendapatan Operasional, semakin rendah tingkat rasio BOPO berarti semakin baik kinerja manajemen bank tersebut, karena lebih efisien dalam menggunakan sumber daya yang ada di perusahaan (Restiyana, 2011). Berdasarkan hasil penelitian Nusantara (2011) menunjukkan adanya pengaruh positif BOPO terhadap ROA. Sehingga dapat diduga bahwa BOPO berpengaruh terhadap profitabilitas dengan menarik hipotesis sebagai berikut: H 4: BOPO berpengaruh terhadap Profitabilitas pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPDK Buleleng periode METODE Penelitian ini dilakukan di Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng yang telah terdaftar di LPLPDK Buleleng. Subjek penelitian ini adalah LPD di Kecamatan Buleleng dan objek penelitiannya adalah tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio, BOPO dan profitabilitas. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh LPD yang ada di Kecamatan Buleleng yang berjumlah 20 LPD. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah Purvosive Sampling yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Martono, 2011: 79). Adapun pertimbangan dalam penelitian ini adalah (1) LPD yang terdaftar di LPLPDK Buleleng, (2) LPD menyampaikan laporan keuangan berturut-turut sejak tahun , (3) LPD tidak mengalami kerugian

4 selama periode , dan (4) Peneliti mendapatkan data yang diperlukan sehingga sampel dalam penelitian ini berjumlah 16 LPD. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data dokumenter, sedangkan sumber data yang digunakan adalah sumber data sekunder. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode dokumentasi. Metode dokumentasi adalah metode pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan LPD di Kecamatan Buleleng Periode Data yang dikumpulkan ini digunakan untuk mengetaui tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio, BOPO dan profitabilitas LPD di Kecamatan Buleleng periode Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Teknik analisis ini diolah dengan bantuan program SPSS versi Agar hasil perhitungan dapat diinterprestasikan dengan tepat, maka model regresi perlu diuji atas pelanggarannya terhadap asumsi klasik. HASIL DAN PEMBAHASAN Populasi dalam penelitian ini adalah LPD se- Kecamatan Buleleng yang sudah terdaftar di LPLPDK Buleleng yaitu sebanyak 16 LPD. Penelitian ini menggunakan tiga tahun pengamatan dari tahun , maka dari itu jumlah pengamatan dalam penelitian ini adalah sejumlah 48 data pengamatan. Statistik deskriptif disajikan untuk memberikan sebuah informasi mengenai karakteristik variable-variabel penelitian, berupa nilai minimum, maksimum, mean, dan standar deviasi. Berdasarkan hasil uji statistik deskriptif menunjukkan bahwa variabel tingkat suku bunga kredit memiliki nilai minimum sebesar 1,75 dan nilai maksimum sebesar Sedangkan nilai rata-rata tingkat suku bunga kredit sebesar dengan standar deviasi sebesar dimana standar deviasinya lebih kecil dari nilai rata-ratanya. Hal ini menunjukkan fluktuasi tingkat suku bunga kredit yang terjadi mengalami penurunan pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di se- Kecamatan Buleleng. Tingkat pertumbuhan kredit memiliki nilai minimum sebesar dan nilai maksimum sebesar Nilai rata-rata tingkat pertumbuhan kredit sebesar dengan standar deviasi sebesar lebih kecil dari nilai rata-rata hal ini menunjukkan bahwa fluktuasi tingkat pertumbuhan kredit pertahunnya mengalami penurunan. Loan to Deposit Ratio (LDR) memiliki nilai minimum sebesar dan nilai maksimum sebesar Nilai rata-rata loan to deposit ratio (LDR) sebesar dengan standar deviasi sebesar lebih kecil dari nilai rata-rata. BOPO kredit memiliki nilai minimum sebesar dan nilai maksimum sebesar Sedangkan nilai rata-rata BOPO sebesar dengan standar deviasi sebesar dimana standar deviasinya lebih kecil dari nilai rata-ratanya. Profitabilitas memiliki nilai minimum sebesar.394 dan nilai maksimum sebesar Nilai ratarata profitabilitas sebesar dengan standar deviasi sebesar Hal ini menunjukkan bahwa tingkat fluktuasi profitabilitas yang terjadi kecil pada LPD se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPD Kabupaten Buleleng. Uji normalitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi variabel bebas dan variabel terikat mempunyai distribusi normal atau tidak yaitu dengan analisis grafik atau uji statistik. Pengujian normalitas nilai residual dalam penelitian ini dilakukan dengan cara menguji uji statistic nonparametrik Kolmogrov-Smirnov (K-S). Hasil uji normalitas dapat dilihat pada tabel 1 berikut.

5 Tabel 1. Hasil Uji Normalitas One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 48 Normal Parameters a,b Mean Std. Deviation Most Extreme Differences Absolute.087 Positive.087 Negative Kolmogorov-Smirnov Z.605 Asymp. Sig. (2-tailed).858 a. Test distribution is Normal. Sumber: Data sekunder diolah, 2014 Hasil pengujian secara statistik yang ditunjukkan dalam tabel 1 diperoleh nilai K- S residual sebesar dengan probabilitas signifikan sebesar Nilai tersebut menunjukkan bahwa secara statistik probabilitas signifikan K-S lebih besar dari 0,05 atau tidak signifikan, yang berarti data residual pada penelitian ini berdistribusi normal. Uji autokolerasi bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terdapat kolerasi antara kesalahan periode t dengan kesalahan periode t-1. Pengujian ini dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya korelasi, digunakan metode Durbin Watson (DW Test). Hasil uji autokorelasi dapat dilihat pada tabel 2 berikut. Tabel 2. Hasil Uji Autokorelasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), BOPO, PK, TSBK, LDR b. Dependent Variable: ROA Sumber: Data yang diolah, 2014 Dari tabel diatas hasil nilai Durbin- Watson hitung dari model regresi sebesar Nilai DW tabel untuk 4 variabel independen dan sampel yang berjumlah 48 diperoleh nilai dl= dan du= 1.721, karena nilai DW hitung lebih besar dari batas atas atau du dan lebih kecil dari pada 4-dU = = Jadi, < < artinya tidak terjadi autokorelasi. Jadi, dapat disimpulkan bahwa model regresi pada penelitian ini memenuhi syarat untuk menjadi model regresi berganda. Uji multikolonieritas adalah uji statistik yang digunakan untuk menguji adanya multikolonieritas dalam model regresi. Uji multikolonieritas dapat dilakukan dengan cara melakukan regresi antar variable bebas dengan melihat nilai tolerance dan variance inflaction factor (VIF) dari masingmasing variable bebas. Bila nilai tolerance < 0,10 atau nilai VIF < 10, berarti terdapat gejala multikolonierita atau kalaupun ada, hal ini dapat diabaikan karena nilainya sangat rendah. Pada tabel 3 berikut ini disajikan hasil perhitungan nilai tolerance dan VIF menggunakan program SPSS Versi 19.0.

6 Tabel 3. Hasil Uji Multikolonieritas Collinearity Statistics Model Tolerance VIF (Constant) TSBK PK LDR BOPO a. Dependent Variable: ROA Sumber: Data sekunder diolah, 2014 Tabel 3. menunjukkan bahwa tidak ada variabel bebas yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10 yang berarti tidak ada kolerasi antar variabel bebas. Hasil perhitungan nilai VIF juga menunjukkan bahwa semua variabel bebas memiliki nilai VIF lebih kecil dari 10, jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolonieritas antara variabel bebas dalam model regresi dalam penelitian ini. Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varian residual suatu pengamatan ke pengamatan yang lain (Ghozali, 2007: 139). Jika varian dari residual suatu pengamatn ke pengamatan yang lainnya tetap maka disebut dengan homokedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah homoskedastisitas atau tidak heterokedastisitas. Uji heteroskedasitas dalam penelitian ini dilakukan dengan melihat Grafik Plot. Hasil uji heteroskedastisitas dapat dilihat pada gambar 1 berikut. Dari grafik scatterplot terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta baik diatas maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa penelitian ini tidak terjadi heteroskedastisitas. Analisis data dan pengujian hipotesis dalam penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan model regresi linier berganda. Regresi berganda dilakukan untuk mengetahui sejauh mana variable bebas mempengaruhi variable terikatnya. Pada regresi berganda terdapat satu variable terikat dan lebih dari satu variable bebas. Dalam analisis regresi linier berganda ini akan menguji tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio (LDR) dan BOPO terhadap profitabilitas pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng periode Pengelolaan data ini menggunakan bantuan program komputer SPSS versi Hasil analisis linier berganda dapat dilihat pada tabel 4. Gambar 1. Grafik Scaterplots

7 Tabel 4. Hasil Uji Regresi Linier Berganda Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients Model B Std. Error Beta 1 (Constant) TSBK PK LDR BOPO a. Dependent Variable: ROA Sumber: Data sekunder diolah, 2014 Y = X X 2 + 0,39X X 4 Arti dari koefisien regresi di atas adalah: α = Nilai koefisien sebesar artinya, bila tingkat suku bunga kredit (X 1), pertumbuhan kredit (X 2), loan to deposit ratio (LDR) (X 3) dan BOPO (X 4) sama dengan nol, maka nilai profitabilita (ROA) (Y) adalah sebesar persen. β 1= artinya, bila tingkat tingkat suku bunga kredit (X 1) bertambah 1% maka profitabilitas (ROA) (Y) akan meningkat sebesar persen, dengan asumsi variabel lain konstan. β 2 = 0,017 artinya, bila pertumbuhan kredit (X 2) bertambah 1%, maka maka profitabilitas (ROA) (Y) akan turun sebesar 0,017 persen, dengan asumsi variabel lain konstan. β 3= artinya, bila tingkat LDR (X 3) bertambah 1%, maka profitabilitas (ROA) (Y) akan meningkat sebesar 0,039 persen, dengan asumsi variabel lain konstan. β 4= 0,182 artinya, bila tingkat BOPO (X 4) bertambah 1%, maka profitabilitas (ROA) (Y) akan meningkat sebesar 0,182 persen, dengan asumsi variabel lain konsta. Hasil pengujian hipotesis dilakukan untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh tingkat suku bunga kredit (X 1), pertumbuhan kredit (X 2), loan to deposit ratio (LDR) (X 4), dan BOPO (X 5) terhadap profitabilitas (Y) dengan menggunakan uji signifikan parameter individual (uji statistik t). Uji t dilakukan untuk mengetahui apakah ada pengaruh yang nyata secara parsial antara variabel bebas dengan variabel terikat. Adapun hasil analisis hipotesis pengujian t ini dapat dilihat pada tabel 5 sebagai berikut: Tabel 5. Hasil Uji t Coefficients a Standardized Unstandardized Coefficients Coefficients Model B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) TSBK PK LDR BOPO Sumber: Data sekunder diolah, 2014 Dari hasil perhitungan pada tabel 5. ke empat variabel independent yang dimasukkan kedalam model regresi variabel tingkat suku bunga kredit signifikan pada 0,05 karena probabilitas signifikansi untuk tingkat suku bunga kredit 0.02 sehingga dapat dikatakan bahwa tingkat suku bunga kredit memiliki pengaruh signifikan secara parsial terhadap profitabilitas pada LPD. Variabel pertumbuhan kredit memiliki nilai signifikan atau sama dengan derajat kepercayaan yang berarti tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas LPD. Variabel loan to deposit

8 ratio (LDR) juga berpengaruh positif dan signifikan terhadap probabilitas LPD dengan signifikansi untuk LDR sebesar jauh dibawah Untuk variabel BOPO memiliki probabilitas signifikan sebesar jauh dibawah 0.05, ini berarti secara parsial BOPO mempengaruhi profitabilitas pada LPD se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar pada LPLPDK Buleleng periode Analisis Koefisien Determinasi dilakukan untuk mengetahui seberapa besar nilai persentase kontribusi nilai variabel bebas terhadap variabel terikat. Dari hasil perhitungan dengan menggunakan SPSS 19.0, di dapat nilai koefisien determinasi sebagai berikut: Tabel 6. Hasil Uji Koefisien Determinasi Model Summary b Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate a a. Predictors: (Constant), BOPO, PK, TSBK, LDR b. Dependent Variable: ROA Sumber: Data sekunder diolah, 2014 Nilai koefisien determinasi sebesar hal ini berarti 90,4 % perubahan profitabilitas pada Lembaga Perkreditan Desa (LPD) dipengaruhi oleh tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio (LDR), dan BOPO sedangkan sisanya sebesar 9,6% lainnya dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam variabel yang diteliti dalam penelitian ini. Pengaruh Tingkat Suku Bunga Kredit terhadap Profitabilitas Berdasarkan hasil uji statistik t diketahui bahwa variabel tingkat suku bunga kredit berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD se- Kecamatan Buleleng periode Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan tingkat suku bunga kredit sebesar yang lebih kecil dari Sehingga, hipotesis pertama (H 1) diterima, hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Arta dan Kesuma (2013) yang menyatakan bahwa tingkat suku bunga kredit secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas. Nilai positif yang ditunjukkan pada koefisien regresi menunjukkan bahwa variabel tingkat suku bunga kredit searah dengan profitabilitas yang berarti ketika terjadinya kenaikan tingkat suku bunga kredit akan mengakibatkan peningkatan pada profitabilitas. Tingkat suku bunga kredit merupakan faktor yang berpengaruh terhadap pendapatan suatu bank dari pendapatan yang dihasilkan ini digunakan untuk menutupi biaya dan kewajiban biaya atas dana yang diperoleh dari nasabah yang menabung (Bastian dan Suhardjono, 2006: 294). Adanya peningkatan suku bunga kredit pada LPD Kecamatan Buleleng periode menandakan bahwa terjadi peningkatan pendapatan bunga yang secara otomatis profitabilitas LPD itu akan meningkat pula. Dengan kondisi, kredit yang disalurkan lancar dan masing-masing LPD di Kecamatan Buleleng mampu mengefisiensikan beban bunga atas pinjaman dan beban operasional lainnya. Dalam penelitian ini, tingkat suku bunga kredit yang diberikan berbeda-beda sesuai dengan rencana kerja masingmasing LPD itu sendiri dan tingkat suku bunga kredit yang diberikan merupakan suku bunga kredit menurun. LPD sekecamatan buleleng periode dapat dikatakan sudah maksimal dalam memberikan suku bunga kredit karena dapat mengimbangi biaya bunga atas simpanan. Pengaruh Pertumbuhan Kredit terhadap Profitabilitas Berdasarkan hasil uji statistik t diketahui bahwa variabel pertumbuhan

9 kredit tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng periode Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan pertumbuhan kredit sebesar yang sama dengan derajat kepercayaan Sehingga, hipotesis pertama (H 2) yang menyatakan bahwa pertumbuhan kredit berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas ditolak. Hasil ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Arta dan Kesuma (2013) yang menyatakan bahwa pertumbuhan kredit memiliki pengaruh yang kecil dan berlawanan terhadap profitabilitas LPD di Kecamatan Tegallalang, Gianyar. Adanya pertumbuhan kredit yang tinggi berpengaruh terhadap terjadinya penurunan profitabilitas. Pertumbuhan kredit merupakan sebuah gambaran tentang tingkat perkembangan volume kredit yang disalurkan kepada pihak ketiga dalam periode tertentu (Prawira & Wisadha, 2011). Angka pertumbuhan kredit yang tinggi menunjukkan tingginya penjualan yang dilakukan oleh suatu LPD sehingga berpengaruh terhadap tingginya laba atau profitabilitas. Akan tetapi, berdasarkan hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pertumbuhan kredit tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas pada LPD se- Kecamatan Buleleng periode Kemungkinan pendapatan bunga yang diperoleh dimanfaatkan LPD untuk menambah aktiva tetap, seharusnya adanya peningkatan pendapatan dapat menambah laba akan tetapi dialihkan untuk menambah aktiva tetap yang kurang produktif dalam menghasilkan laba sehingga profitabilitas LPD menurun. Selain adanya penggunaan pendapatan bunga untuk menambah aktiva tetap, kemungkinan dipengaruhi faktor eksternal yang menyebabkan terjadinya penurunan profitabilitas dari peningkatan pertumbuhan kredit, yaitu disebabkan oleh adanya angka kredit macet pada beberapa LPD di Kecamatan Buleleng periode Adanya kredit macet ini berpengaruh terhadap penurunan pendapatan bunga yang diperoleh LPD sehingga profitabilitasnya mengalami penurunan pula. Selain itu adanya kredit macet ini juga juga memberikan ancaman bagi kesehatan atau kelangsungan usaha LPD dan dapat mengakibatkan kebangkrutan atau likuidasi. Pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) terhadap Profitabilitas Berdasarkan hasil uji statistik t diketahui bahwa variabel loan to deposit ratio (LDR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng periode Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan loan to deposit ratio (LDR) sebesar yang lebih kecil dari Sehingga, hipotesis ketiga (H 3) yang menyatakan bahwa loan to deposit ratio (LDR) berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas diterima. Hasil ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Agustinigrum (2013) terkait dengan pengaruh LDR terhadap ROA menunjukkan hasil yang positif, yang berarti adanya peningkatan LDR maka Profitabilitas (ROA) akan meningkat juga. LDR merupakan perbandingan antara jumlah dana yang diberikan ke masyarakat dengan jumlah dana yang dikumpulkan dari pihak ketiga ditambah modal sendiri (Susilo, 2000: 32). Semakin tinggi LDR menunjukkan bahwa semakin tinggi jumlah kredit yang disalurkan dengan diimbangi oleh dana simpanan dan modal inti yang dimiliki oleh LPD dengan kondisi kredit yang disalurkan sudah efektif atau tidak ada kredit macet, sehingga pendapatan bunga yang didapat akan tinggi dan tentunya profitabilitas yang didapat oleh LPD akan mengalami peningkatan pula. Dari hasil penelitian ini juga memberi bukti bahwa Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Kecamatan Buleleng periode sudah efektif dalam menyalurkan kreditnya karena telah mampu memelihara alat likuidnya dengan baik. Artinya, LPD di Kecamatan Buleleng telah mampu menyalurkan dana simpanan dari pihak ketiga dan modal yang dimiliki melalui kredit kepada nasabah dengan baik sehingga profitabilitas yang didapat mengalami peningkatan. Pengaruh BOPO terhadap Profitabilitas Berdasarkan hasil uji statistik t diketahui bahwa variabel BOPO

10 berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas Lembaga Perkreditan Desa (LPD) se- Kecamatan Buleleng periode Hal ini dapat dilihat dari nilai signifikan BOPO sebesar yang lebih kecil dari Sehingga, hipotesis keempat (H 4) yang menyatakan bahwa BOPO berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas diterima. Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Nusantara (2011) yang menyatakan BOPO pengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Rasio Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO) merupakan rasio yang mengukur efisiensi dan efektivitas operasional suatu perusahaan dengan membandingkan biaya operasional terhadap pendapatan operasional LPD. Semakin rendah tingkat rasio BOPO berarti semakin baik kinerja manajemen LPD tersebut, karena lebih efisien dalam menggunakan sumber daya yang ada atau mampu menekan biaya operasionalnya sehingga profitabilitasnya akan tinggi. Nilai positif pada koefisien regresi dalam penelitian ini menunjukkan bahwa semakin kecilnya BOPO menyebabkan profitabilitasnya meningkat. Hal ini membuktikan bahwa semakin baik kinerja manajemen dari LPD yang terdaftar di LPLPDK Buleleng periode , karena lebih efisien dalam menggunakan sumber daya yang ada atau mampu menekan biaya operasionalnya. Simpulan dan Saran Simpulan Berdasarkan hasil uji statistik, maka ada empat simpulan yang dapat ditarik dari penelitian ini. Pertama, tingkat suku bunga kredit memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD di Kecamatan Buleleng. Kedua, pertumbuhan kredit tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas LPD di Kecamatan Buleleng. Ketiga, loan to deposit ratio (LDR) berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas LPD di kecamatan Buleleng. Keempat, BOPO memiliki pengaruh signifikan terhadap profitabilitas LPD di Kecamatan Buleleng. Saran Saran yang dapat disampaikan berdasarkan penelitian yang telah dilakukan bagi Lembaga Perkreditan Desa (LPD) Sebaiknya LPD se- Kecamatan Buleleng yang terdaftar di LPLPDK Buleleng untuk tetap mempertahankan atau meningkatkan kinerja selama 3 tahun periode penelitian ini karena berdasarkan hasil penelitian ini memberikan evaluasi bahwa LPD sekecamatan buleleng telah berhasil menjalakan fungsi dan tujuannya. Namun, tetap untuk memperhatikan penggunaan pendapatan bunga dengan maksimal agar tidak berpengaruh terhadap terjadi penurunan laba dan perlu juga diperhatikan terkait dengan kredit macet karena hal ini sangat mengancam kelangsungan usaha LPD. Kemudian untuk nasabah LPD pada intinya harus mampu meningkatkan kesadarannya dalam memanfaatkan jasa dan produk yang dimiliki LPD. Dan untuk para akademisi hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai refrensi untuk melakukan penelitian selanjutnya, terutama yang berkaitan dengan tingkat suku bunga kredit, pertumbuhan kredit, loan to deposit ratio (LDR), BOPO dan profitabilitas. DAFTAR PUSTAKA Agustiningrum, Riski Analisis Pengaruh CAR, NPL dan LDR terhadap Profitabilitas pada Perusahaan Perbankan. Tersedia pada ( diakses tanggal 15 Mei 2014) Arta, I Wayan Joni dan I Ketut Wijaya Kesuma Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Tingkat Suku Bunga Kredit dan Pertumbuhan Kredit Terhadap Profitabilitas Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di Kecamatan Tegallalang, Gianyar. Tersedia pada Unud.ac.id/index.php/Manajemen/is sue/vie/1114 (diakses pada 15 Mei 2014) Bastian, Indra dan Suhardjono Akuntansi Perbankan. Edisi Pertama. Jakarta: Salemba Empat

11 Ghozali, Imam Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro Kasmir Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada Martono, Nanang Metode Penelitian Kuantitatif Edisi Revisi. Jakarta: PT Raja Grafindo Nusantara, Ahmad Buyung Analisis Pengaruh NPL, CAR, LDR, DAN BOPO Terhadap Profitabilitas BANK (Perbandingan Bank Umum Go Publik dan Bank Umum Non Go Publik di Indonesia Periode Tahun ). Tersedia pada lisis_pengaruh_npl_car_ldr_dan_ BOPO_terhadap_profitabilitas_bank_p erbandingan_bank_umum_go_publik_d an_bank_umum_non_go_publik_di_ind onesia_periode_ (diakses tanggal 15 Mei 2014) Peraturan Daerah Provinsi Tingkat I Bali Nomor 3 Tahun 2007 Prawira, I Wayan Adi Bayu dan I Gede Suparta Wisadha Pengaruh Tingkat Perputaran Kas, Pertumbuhan Kredit dan Rasio BOPO pada Profitabilitas LPD di Kota Denpasar Periode E-Jurnal Akuntansi. Universitas Udayana, Bali. Restiyana Analisis Pengaruh CAR, NPL, BOPO, LDR, dan NIM terhadap Profitabilitas Perbankan. Skripsi. Universitas Diponegoro, Semarang, 43 Sartono, Agus Manajemen Keuangan. Edisi Ketiga.Yogyakarta : BPFE Susilo, dkk Bank dan Lembaga Keuangan Lain. Jakarta : Salemba empat

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai maksimum, nilai BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data (N) yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. dari tiga variabel independen yaitu Dana Pihak Ketiga (DPK), Non Performing BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel statistik

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan disajikan statistik deskriptif dari semua variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah CAR, FDR,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1. Analisis Descriptive Statistics. N Minimum Maximum Mean LDR 45 40,22 108,42 75, ,76969 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF Dari data yang diperoleh sebanyak 45 sampel perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia untuk periode 2009-2011 diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Objek Penelitian Deskripsi objek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang Capital Adequacy Ratio (CAR), Loan to Deposit

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang telah diperoleh dan dapat dilihat dalam tabel 4.1 sebagai berikut : Tabel 4.1 Descriptive Statistics BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang sudah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil analisis deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah PT. Bank Syariah Mandiri dan Bank Indonesia. Sampel adalah wakil dari populasi yang diteliti. Dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini meliputi jumlah sampel (N), nilai minimum, nilai maksimum, 44 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan hasil analisis statistik deskriptif, maka pada Tabel 4.1 berikut ini akan ditampilkan karakteristik sample yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang diinput dari Annual Report (2008-2012) maka dapat dihitung rasio-rasio keuangan yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian dilakukan pada Bank Syariah Mandiri dari periode Maret 2006 Juni 2014.Setelah seluruh data yang diperlukan dikumpulkan, selanjutnya dilakukan analisis data

Lebih terperinci

minimum, nilai rata-rata (mean) serta standar deviasi (α) dari masing-masing variabel.

minimum, nilai rata-rata (mean) serta standar deviasi (α) dari masing-masing variabel. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Gambaran Umum Industri perbankan merupakan salah satu industri yang berperan penting dalam perkembangan perekonomian. Berikut ini adalah profil 10 Bank terbesar

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dari perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (penawaran saham

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. data dari perusahaan yang melakukan Initial Public Offering (penawaran saham BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan hasil perolehan sampel dan data dari perusahaan yang melakukan Initial Public Offering

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. saham pada perusahaan food and beverages di BEI periode Pengambilan. Tabel 4.1. Kriteria Sampel Penelitian BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskriptif Obyek Penelitian Deskripsi obyek dalam penelitian ini menjelaskan mengenai hasil perolehan sampel dan data tentang likuiditas, solvabilitas, dan profitabilitas

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis statistik dekriptif menggambarkan tentang ringkasan datadata penelitian seperti nilai minimum, maksimum, rata rata dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur disektor 5 (consumer goods industry) periode 2008-2010. Berikut ini peneliti

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 36 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Prosedur Pemilihan Sampel Penelitian Penelitian dilakukan dengan menggunakan perusahaan perbankan yang listing pada Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011 2013

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan pada bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN HASIL PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dalam analisis statistik obyek penelitian pada sub bab ini, peneliti akan menjabarkan hasil perhitungan nilai minimum, nilai maksimum, ratarata

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. maksimum. Penelitian ini menggunakan current ratio (CR), debt to equity ratio BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Analisis statistik deskriptif digunakan untuk memberikan gambaran atau deskripsi suatu data pada variabel-variabel penelitian yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Analisis dalam penelitian ini disajikan dalam bentuk tabel sehingga lebih mudah dipahami dan diinterprestasikan. Statistik

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah profitabilitas perbankan syariah yang ada di

III. METODE PENELITIAN. Obyek penelitian ini adalah profitabilitas perbankan syariah yang ada di III. METODE PENELITIAN 3.1 Obyek Penelitian Obyek penelitian ini adalah profitabilitas perbankan syariah yang ada di Indonesia, khususnya bagi Bank Umum Syariah di Indonesia. Penelitian ini menggunakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR)

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini rasio likuiditas yang digunakan adalah Current Ratio (CR) BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Rasio Likuiditas BCA Syariah Rasio likuiditas ini mengukur kemampuan perusahaan atau bank dalam memenuhi kewajiban jangka pendek yang jatuh tempo.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 46 A. Statistik Deskriptif BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah

BAB IV HASIL PENELITIAN. telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah BAB IV HASIL PENELITIAN A. Penyajian Data Penelitian ini menggunakan laporan keuangan Bank Panin Syariah yang telah di publikasikan melalui website Bank Panin Syariah (www.bankpaninsyariah.co.id), berupa

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN 25 III. METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian 3.1.1 Populasi Populasi adalah kumpulan dari keseluruhan elemen yang menjadi pusat objek penelitian. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan yang

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN. BUMN di Indonesia yang berupa jumlah penyaluran kredit UMKM dan Non-

III. METODE PENELITIAN. BUMN di Indonesia yang berupa jumlah penyaluran kredit UMKM dan Non- III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Data dan Sumber Data Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder Bank BUMN di Indonesia yang berupa jumlah penyaluran kredit UMKM dan Non- Performing

Lebih terperinci

Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

Jurusan Akuntansi Program S1 Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia PENGARUH JUMLAH KREDIT, JUMLAH SIMPANAN NASABAH, TINGKAT SUKU BUNGA KREDIT TERHADAP PENDAPATAN LEMBAGA PERKREDITAN DESA (LPD) DI KECAMATAN SAWAN TAHUN 2008-2013 Ni Nyoman Trisna Rahayuningsih [1], Edy

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. menyediakan pembiayaan bagi pelaksanaan usaha-usaha pembangunan daerah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. menyediakan pembiayaan bagi pelaksanaan usaha-usaha pembangunan daerah BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Data Hasil Penelitian 4.1.1 Gambaran Umum Obyek Penelitian Bank Pembangunan Daerah didirikan dengan maksud khusus untuk menyediakan pembiayaan bagi pelaksanaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Tabel 4.1 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Tabel output statistik deskriptif merupakan gambaran secara umum semua variable dalam penelitian ini. Gambaran umum tersebut meliputi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 Persentase BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Profitabilitas Bank Muamalat Indonesia Profitabilitas merupakan kemampuan bank dalam mencari keuntungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. periode dan dipilih dengan cara purposive sampling artinya metode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek penelitian yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah data sekunder berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti jumlah data, rata-rata, nilai

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN Nama : Dian Ayu Lestari NPM : 12212022 Jurusan : Manajemen Dosen Pembimbing : Neltje F.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif pada penelitian ini akan menggambarkan data penelitian tentang FDR, ROE,dan NOM. Sampel penelitian sebanyak

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. atau populasi dan untuk mengetahui nilai rata-rata (mean), minimum, Tabel 4.1. Hasil Uji Statistik Deskriptif BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan statistik yang berfungsi untuk memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel atau populasi dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun Pengambilan sampel BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Sampel Penelitian Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah perusahan LQ-45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2011-2015. Pengambilan

Lebih terperinci

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan

mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan 47 mempunyai nilai ekstrim telah dikeluarkan sehingga data diharapkan mendekati normal. Tabel 4.2 Deskripsi Statistik PT. Indofood Sukses Makmur Periode Pengamatan 2003-2008 Mean Std. Deviation N RETURN.007258.1045229

Lebih terperinci

III. METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN III. METODE PENELITIAN 3.1 Jenis dan Sumber Data Jenis data yang yang digunakan adalah jenis data sekunder, dimana data sekunder adalah data primer yang sudah diolah lebih lanjut dan dipublikasikan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Setelah semua data yang dibutuhkan dalam penelitian ini terkumpul dari berbagai sumber, maka dilanjutkan dengan menganalisa data tersebut sesuai

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang

BAB 4 ANALISIS DATA. Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang BAB 4 ANALISIS DATA 4.1 Statistika Deskriptif Statistika Deskriptif merupakan hal serangkaian teknik statistika yang digunakan untuk mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan, penyajian data, dan penarikan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif Variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari pendapatan premi, klaim, hasil investasi, dan laba. Statistik

Lebih terperinci

PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN : Faishal Febrian NPM :

PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN : Faishal Febrian NPM : PENGARUH FAKTOR - FAKTOR FUNDAMENTAL SAHAM PT. UNILEVER INDONESIA, TBK TAHUN 2008-2013 Nama : Faishal Febrian NPM : 23214823 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dini Tri Wardani, SE., MMSI LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. deviasi dari setiap variabel dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. deviasi dari setiap variabel dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini : Tabel 4.1 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau mengambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya dalam penelitian ini. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan sub sektor BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia (BEI). Sampel yang digunakan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang telah dilakukan atas data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. corporate social responsibility. Size (ukuran) perusahaan, likuiditas, dan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. corporate social responsibility. Size (ukuran) perusahaan, likuiditas, dan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabelvariabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Pada deskripsi variabel penelitian akan dijelaskan nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard deviasi pada masing-masing variabel penelitian,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Untuk memberikan gambaran dan informasi mengenai data variabel dalam penelitian ini maka digunakanlah tabel statistik deskriptif. Tabel

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimana pengaruh tingkat kesehatan bank berdasarkan metode CAMEL yang diukur dengan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah perusahaan yang terdaftar dalam LQ-45 di Bursa Efek Indonesia periode 2013-2015. Teknik yang digunakan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standard deviasi dari masingmasing

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Return On Equity (ROE) Return On Equity (ROE) merupakan kemampuan suatu perusahaan dalam menghasilkan laba bersih. Semakin tinggi rasio ini

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Penelitian ini menggunakan perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang terdaftar di bursa efek Indonesia selama tahun 2009 2013 yaitu sebanyak 65

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 61 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskripsi menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun independen

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Sampel Penelitian Populasi dari penelitian ini adalah seluruh laporan keuangan dan laporan distribusi pendapatan pada PT BCA Tbk serta laporan statistik laporan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian tentang Price Earning Ratio (PER), Earning Per Share (EPS),

BAB IV ANALISIS DATA. penelitian tentang Price Earning Ratio (PER), Earning Per Share (EPS), BAB IV ANALISIS DATA A. Analisis Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif pada penelitian ini akan menggambarkan data penelitian tentang Price Earning Ratio (PER), Earning Per Share (EPS), Return

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan diuraikan hal - hal yang berkaitan dengan hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan data tersebut. Adapun pembahasan yang dimaksud meliputi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 47 BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Statistik Tabel di bawah ini memperlihatkan deskripsi statistik (jumlah sampel, nilai minimum, nilai maksimum, rata-rata dan standar deviasi) dari sampel

Lebih terperinci

PENGARUH MODAL, EFISIENSI OPERASI, DAN PERTUMBUHAN KREDIT TERHADAP PROFITABILITAS LPD DI KABUPATEN KARANGASEM

PENGARUH MODAL, EFISIENSI OPERASI, DAN PERTUMBUHAN KREDIT TERHADAP PROFITABILITAS LPD DI KABUPATEN KARANGASEM PENGARUH MODAL, EFISIENSI OPERASI, DAN PERTUMBUHAN KREDIT TERHADAP PROFITABILITAS LPD DI KABUPATEN KARANGASEM Kade Ully Trisnayanti [1], Ni Kadek Sinarwati [1], Ni Gusti Ayu Purnamawati [2] Jurusan Akuntansi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang consumer and goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah perusahaan manufaktur

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Uji Normalitas Pengujian normalitas distribusi data populasi dilakukan dengan menggunakan statistik Kolmogorov- Smirnov (uji K-S). Dasar untuk pengambilan keputusan yaitu

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non Performing Financing (NPF) dapat dilihat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non Performing Financing (NPF) dapat dilihat 68 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Statistik Deskriptif Variabel Untuk mengintepretasikan hasil statistik deskriptif dari Pembiayaan, Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Non Performing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data. 1. Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian ini, baik variabel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif merupakan pengujian statistik secara umum yang bertujuan untuk melihat distribusi data dari variabel yang digunakan sebagai sampel

Lebih terperinci

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics

HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY. Descriptive Statistics LAMPIRAN 3 HASIL UJI REGRESI PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY Deskripsi Data Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation TA 42 3.386499 8.013065

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Data Telah dijelaskan sebelumnya bahwa tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh CAR, FDR, NPF, BOPO, Inflasi, ROA

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, dan standar deviasi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Analisis Statistik Deskriptif Tabel 4.1 Deskripsi Variabel Penelitian Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation CR 36.027 4.742

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 41 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Dalam bab ini, penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang akan dilakukan penulis terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Pengumpulan Data Dalam bab ini, penulis akan menerangkan mengenai hasil penelitian yang akan dilakukan penulis terhadap data sekunder yaitu berupa komponen

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2014 Juli 2015 di Universitas Mercu Buana. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh pendapatan margin pembiayaan murabahah dan pendapatan bagi hasil pembiayaan mudharabah terhadap NPM

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 43 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif bertujuan untuk melihat bagaimana karakteristik sampel yang digunakan dalam penelitian, baik variabel dependen maupun

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Perusahaan emiten manufaktur sektor (Consumer Goods Industry) yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia memiliki beberapa perusahaan, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Uji Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean, standard deviasi dari masing-masing

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Pembuatan statistik deskriptif untuk sampel tersebut dibantu dengan menggunakan program komputer Statisical Package for Sosial Science atau

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah perusahaan LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2011-2013. Peneliti mengambil sampel sesuai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif menjelaskan informasi karakteristik variabel-variabel dan data penelitian. Data yang digunakan pada tabel statistik deskriptif

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh bank umum syariah yang ada di Indonesia kurun waktu tahun 2011-2015. Berdasarkan kriteria

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Analisis Deskripsi Data 1. Analisis Dana Pihak Ketiga Bank BCA Syariah Dana Pihak Ketiga adalah komponen dana yang paling penting, besarnya keuntungan (profit) yang akan dihasilkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2010-2012. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh Size

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah Perusahaan yang Terdaftar di Jakarta Islamic Index tahun 2011-2013. Teknik yang digunakan dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN Dalam bab ini akan diuraikan hal-hal yang berkaitan dengan data-data yang berhasil dikumpulkan, hasil pengolahan data dan pembahasan dari hasil pengolahan tersebut. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis deskriftif digunakan untuk mengetahui deskripsi suatu data, analisis ini dilakukan dengan melihat nilai maksimum, minimum, mean, dan

Lebih terperinci

PENGARUH GIRO, TABUNGAN, DEPOSITO, DAN KREDIT MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN

PENGARUH GIRO, TABUNGAN, DEPOSITO, DAN KREDIT MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN PENGARUH GIRO, TABUNGAN, DEPOSITO, DAN KREDIT MODAL KERJA TERHADAP RENTABILITAS PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI TAHUN 2010-2014 1 Ni Putu Kamanila, 1 Ni Kadek Sinarwati, 2 Ni Luh Gede Erni

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Dari 67 perusahaan

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Dari 67 perusahaan BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan-perusahaan yang masuk dalam daftar perusahaan manufaktur dalam bidang industri dasar dan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek penelitian Bagian ini berisi tentang hasil penelitian dan pembahasan yang meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 51 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN Dalam bab ini akan disajikan hasil penelitian yang dilakukan terhadap data sekunder yaitu berupa komponen-komponen laporan keuangan yang diperoleh dari perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Hasil Penelitian Penelitian ini dilakukan pada perusahaan yang telah go public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2010-2013. Pengolahan data dalam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA).

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. dari masing-masing variabel. Variabel yang digunakan dalam penelitian. menggunakan rasio return on asset (ROA). BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data 1. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk menunjukkan jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini serta dapat menunjukkan nilai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif menjelaskan karakteristik dari masing-masing variabel yang terdapat dalam penelitian, baik variabel dependen maupun variabel independent

Lebih terperinci