PERUBAHAN RPJMD KOTA SEMARANG TAHUN

Transkripsi

1 k e g i a t a n K O N S U L T A S I P U B L I K PERUBAHAN RPJMD KOTA SEMARANG TAHUN S e m a r a n g, 0 3 M e i

2 K e r a n g k a p e n y a j i a n 2 2

3 1. Berdasarkan HASIL EVALUASI RPJMD dan terkait akuntabilitas kinerja daerah, penyusunan RPJMD harus mengakomodir Perpres No.29 Tahun 2014 dan Permenpan No.53 Tahun 2016, Sehingga perlu dilakukan: a) Sinkronisasi kebijakan daerah (RPJMD) dengan kebijakan Perangkat Daerah (Renstra-PD) b) Sinkronisasi antar bab dalam RPJMD c) Sinkronisasi kebijakan jangka menengah daerah dengan kebijakan tahunan daerah 2. Terbitnya PP No 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah yang ditindak lanjuti dengan terbitnya Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 061/2911/SJ Tahun 2016 tentang Tindak Lanjut Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah mengharuskan Pemerintah Kota Semarang untuk merevisi RPJMD sesuai Perda Kota Semarang Nomor 14 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Semarang

4 a. Dalam Pengendalian terhadap perumusan kebijakan RPJMD, substansi dokumen RPJMD belum memuat arah kebijakan tahunan, sehingga prioritas tahunan sebagai pedoman penyusunan RKPD tidak tergambar. b. Dalam Pelaksanaan RPJMD: Terdapat ketidaksesuaian sebesar 8 % antara program RPJMD dengan program Renstra PD; Penyusunan RPJMD Kota Semarang Tahun belum mengakomodir Perda No. 14 tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Semarang. Sehingga ada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru terbentuk belum di akomodir dalam dokumen RPJMD; c. Dalam Evaluasi hasil RPJMD, Target sasaran yang di rumuskan terlalu rendah, hal ini dilihat dari target pembangunan pada akhir periode RPJMD (2021) sudah tercapai dan/atau melampaui target pada tahun pertama/transisi (2016) sebesar 59 persen.

5 Perubahan substansi RPJMD dilakukan terhadap: a) Penyesuaian permasalahan dengan kondisi riil Kota Semarang b) Penyempurnaan tujuan dan mencantumkan indikator pada setiap tujuan RPJMD c) Penyempurnaan sasaran RPJMD dan mengkaitkan (cascading) antara sasaran RPJMD dengan sasaran dan indikator Renstra-PD (IKU OPD) d) Penyempurnaan Strategi dan Arah Kebijakan, dengan adanya tahapan pembangunan per tahun e) Penyesuaian dan penyempurnaan Program pembangunan sesuai dengan permasalahan dan kewenangan daerah Kabupaten/Kota sesuai Undang-Undang No.23 Tahun 2014

6 Semarang Kota Perdagangan dan Jasa yang Hebat Menuju Masyarakat Semakin Sejahtera Mewujudkan kehidupan masyarakat yang berbudaya dan berkualitas. Mewujudkan Pemerintahan yang semakin handal untuk meningkatkan pelayanan publik Mewujudkan kota metropolitan yang dinamis dan berwawasan lingkungan. Memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang kondusif. 6

7 TUJUAN 2 TUJUAN 1 Mewujudkan Kehidupan Masyarakat Yang Berbudaya Dan Berkualitas Meningkatkan Sumber Daya Manusia yang berkualitas dan berbudaya SASARAN 1.1 SASARAN 1.2 SASARAN 1.3 Meningkatnya kualitas pendidikan dan Kesehatan masyarakat Meningkatnya warisan budaya masyarakat Meningkatkan Perlindungan Sosial Masyarakat Meningkatkan Daya Saing Masyarakat SASARAN 2.1 SASARAN 2.2 SASARAN 2.3 Meningkatnya kualitas daya saing tenaga kerja Menurunnya Angka Kemiskinan Meningkatnya kapasitas pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan 7

8 TUJUAN 1 Mewujudkan Pemerintahan yang semakin handal untuk meningkatkan pelayanan publik SASARAN 1.1 Terwujudnya birokrasi yang melayani Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan melayani SASARAN 1.2 SASARAN 1.3 Meningkatnya rata-rata capaian target RPJMD Meningkatnya kualitas pelayanan ketentraman dan ketertiban masyarakat 8

9 TUJUAN 1 Mewujudkan kota metropolitan yang dinamis dan berwawasan lingkungan SASARAN 1.1 Terwujudnya Tata Ruang yang berdaya guna Mewujudkan Pembangunan Kota yang Produktif & Berkelanjutan SASARAN 1.2 SASARAN 1.3 SASARAN 1.4 Meningkatnya kinerja pelayanan infrastruktur kota Tewujudnya lingkungan hidup yang berkualitas Terwujudnya sarana dan prasarana dasar perkotaan yang berkualitas 9

10 TUJUAN 1 Memperkuat ekonomi kerakyatan berbasis keunggulan lokal dan membangun iklim usaha yang kondusif SASARAN 1.1 Meningkatnya pertumbuhan ekonomi berdaya saing SASARAN 1.2 Meningkatnya iklim investasi kota Meningkatkan daya saing perekonomian daerah SASARAN 1.3 SASARAN 1.4 Meningkatnya nilai perdagangan dan jasa unggulan Meningkatnya Produktivitas Ekonomi Lokal SASARAN 1.5 Meningkatnya nilai produktivitas sektor industri 10

11 STRATEGI/ PRIORITAS Peningkatan kualitas pelayanan kesehatan ARAH KEBIJAKAN 1 Peningkatan pelayanan kesehatan dasar dan rujukan dan pelayanan kesehatan miskin 2 Pencegahan dan Penanggulangan penyakit menular 3 Peningkatan Penyehatan lingkungan 4 Peningkatan kesehatan ibu dan bayi, reproduksi remaja dan keluarga Peningkatan mutu dan aksesibilitas pendidikan 1 Pengembangan layanan pendidikan anak usia dini 2 Optimalisasi pelaksanaan wajib belajar 9 tahun 3 Peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik 4 Peningkatan pelayanan Pendidikan untuk semua masyarakat 5 Pengembangan muatan lokal pendidikan karakter Perluasan kesempatan kerja 1 Peningkatan ketrampilan masyarakat 2 Peningkatan jaringan tenaga kerja Percepatan Pengentasan kemiskinan Pemberdayagunaan peran serta masyarakat dalam berbagai sektor pembangunan 1 Pemberdayaan masyarakat miskin 1 Peningkatan pemberdayaan masyarakat berbasis komunitas dan gender 2 Peningkatan kualitas data base kependudukan Pengembangan budaya lokal 1 Pelestarian Seni, Budaya yang berbasis kearifan lokal 2 Peningkatan prestasi kepemudaan 11

12 STRATEGI/ PRIORITAS Reformasi birokrasi Peningkatan kualitas dan manajemen pelayanan publik Peningkatan peran serta masyarakat dalam menjaga ketertiban dan kenyamanan Pembenahan penataan kota yang berwawasan lingkungan ARAH KEBIJAKAN 1 Peningkatan peran dan kinerja lembaga pengelolaan keuangan daerah 2 Peningkatan pengawasan &pengendalian penyelenggaraan pemerintahan daerah 3 Peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah 4 Peningkatan akuntabilitas kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah 5 Peningkatan kapasitas sumber daya aparatur pemerintahan yang profesional (kompetensi birokrasi) 1 Peningkatan penyelenggaraan pelayanan publik yang lebih baik 2 Pengembangan pemanfaatan teknologi informasi dalam penyelenggaraan pemerintahan (digitalisasi kinerja) 1 Peningkatan masyarakat yang tertib dan patuh terhadap peraturan perundang-undangan 2 Peningkatan ketentraman dan kenyamanan melalui pemberdayaan masyarakat 1 Peningkatan kualitas infrastruktur dasar perkotaan 2 Pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan 3 Pembenahan izin pemanfaatan ruang dan bangunan sesuai dengan peraturan 4 Pembenahan sistem jaringan drainase perkotaan 5 Pengembangan sistem jaringan jalan yang terpadu 6 Peningkatan kualitas layanan tranportasi umum 12

13 STRATEGI/ PRIORITAS Penguatan dan Pengembangan Sektor Unggulan Pengembangan kawasan perdagangan dan jasa ARAH KEBIJAKAN 1 Peningkatan kualitas dan kuantitas produk daerah yang unggul 2 Peningkatan kualitas kelembagaan dan usaha koperasi (kemudahan pemberian bantuan modal 1 Peningkatan peran sektor perdagangan dan jasa dalam pengembangan ekonomi kota 2 Pengoptimalan pemanfaatan sarpras perdagangan dan jasa 3 Peningkatan sarana dan prasarana produksi perikanan 4 Peningkatan sarana dan prasarana produksi perikanan 5 Pengembangan penganekaragaman konsumsi pangan Pengembangan Sektor Pariwisata Penguatan dan Pengembangan Sektor Unggulan 1 Peningkatan pengelolaan kepariwisataan 1 Peningkatan Produktivitas IKM 2 Penyediaan regulasi dan kebijakan yang pro investasi 13

14 Terima Kasih 14