RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)"

Transkripsi

1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Banjar : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : VII (Tujuh) / Ganjil : Islam dan Ilmu pengetahuan : 3 Pertemuan (9 JP) A. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menyebutkan arti Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al- Mujadilah/58:11 serta hadis tentang menuntut ilmu dengan tepat. 2. Peserta didik dapat menjelaskan makna Q.S. ar- Rahman/55:33 dan Q.S. al- Mujadilah/58:11 serta hadis tentang menuntut ilmu dengan benar. 3. Peserta didik dapat mengidentifikasi hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah dalam Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al-mujadilah/58:11dengan tepat. 4. Peserta didik dapat menjelaskan hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah dalam Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al-mujadilah/58:11dengan benar. 5. Peserta didik dapat menunjukkan bacaan Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al- Mujadilah/58:11dengan benar. 6. Peserta didik dapat mendemonstrasikan hafalan Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al- Mujadilah/58:11dengan lancar. 7. Peserta didik dapat menjelaskan keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al-mujadilah/58:11dengan benar. 8. Peserta didik dapat menampilkan contoh perilaku semangat menuntut ilmu sebagai implementasi Q.S. ar-rahman/55:33 dan Q.S. al-mujadilah/58:11 serta hadis terkait dengan tepat. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Terbiasa membaca al Memiliki kemampuan membaca al-qur an Qur an dengan meyakini dengan tartil. bahwa Allah SWT akan Membiasakan membaca al-qur an dalam

2 No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi meninggikan derajat orang kehidupan sehari-hari. yang beriman dan berilmu Menunjukkan perilaku semangat menuntut ilmu sebagai implementasi Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait Memahami makna Q.S. al- Mujadilah/58: 11, Q.S. ar- Rahman/55: 33 dan hadis terkait tentang menuntut ilmu Membaca Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 dengan tartil Menunjukkan hafalan Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: Memiliki semangat yang tinggi untuk menuntut ilmu sebagai implementasi Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait Bersungguh-sungguh dalam belajar Mau mengajarkan ilmu pengetahuan kepada orang lain Mampu menterjemahkan Q.S. al- Mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis tentang menuntut ilmu dengan benar Menjelaskan kesimpulan makna Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 serta hadis tentang menuntut ilmu dengan benar Menjelaskan hukum bacaan tajwid (Al Syamsiyah dan Al Qamariyah) sebagaimana terkandung dalam Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 dengan benar Mengidentifikasi hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah dalam Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar- Rahman/55: Mendemonstrasikan bacaan Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 dengan tartil Menghafal Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait dengan lancar.

3 No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi dan hadis terkait dengan Mendemonstrasikan hafalan Q.S. allancar. Mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait dengan lancar Menyajikan keterkaitan Menjelaskan keterkaitan semangat semangat menuntut ilmu menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. dengan pesan Q.S. al- al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar- Mujadilah/58: 11 dan Rahman/55: 33. Q.S. ar-rahman/55: Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33. C. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler 1. Q.S. al-mujadilah/58: Q.S. ar-rahman/55: Hadis-hadis tentang menuntut ilmu. 4. Arti Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 serta hadis tentang menuntut ilmu. 5. Kandungan makna Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 serta hadis tentang menuntut ilmu. 6. Keterkaitan semangat menuntut ilmu dengan pesan Q.S. al-mujadilah /58: 11 dan Q.S. ar-rahman /55: Hukum bacaan tajwid tentang Al Syamsiyah dan Al Qamariyah. 2. Materi Pembelajaran Remidial a. Kandungan makna Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 serta hadis tentang menuntut ilmu. b. Keterkaitan semangat menuntut ilmu dengan pesan Q.S. al-mujadilah /58: 11 dan Q.S. ar-rahman /55: 33.

4 3. Materi Pembelajaran Pengayaan a. Biografi salah seorang cendikiawan muslim dan sifat-sifat keteladanan yang ada padanya, atau b. Hukum bacaan tajwid lainnya pada ayat-ayat al-qur an yang telah ditentukan D. Metode Pembelajaran Pendekatan : Scientific Model Pembelajaran : Inquiry Learning (Active Learning: Whole-Class Teaching) Metode : Ceramah, tanya jawab, diskusi, drill dan demonstrasi E. Media Pembelajaran 1. Media/alat a. LCD Projector b. Speaker Aktif c. Note Book d. CD Pembelajaran Interaktif 2. Bahan a. Kertas karton b. Spidol F. Sumber Belajar 1. Departemen Agama RI Al-Qur an dan Terjemahnya. 2. Mustahdi dan Sumiyati Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan. 3. Mustahdi dan Sumiyati Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII Buku Guru. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 4. Marzuki Prinsip Dasar Akhlak Mulia: Pengantar Studi Konsep-konsep Dasar Etika dalam Islam. Yogyakarta: Debut Wahana. G. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama (3 JP) a. Pendahuluan (15 menit) 1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdo a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat.

5 2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-qur an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. 3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk peserta didik. 4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 5) Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan. 6) Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. 7) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. b. Kegiatan inti (90 menit) 1) Mengamati : a) Peserta didik mengamati tayangan audio visual seorang qari yang sedang membaca al-qur an dengan fasih. b) Peserta didik menyimak penjelasan guru tentang hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah. 2) Menanya : a) Peserta didik merumuskan pertanyaan tentang bacaan-bacaan tajwid dalam al-qur an. b) Peserta didik saling mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 3) Mengumpulkan Informasi : a) Setiap kelompok berdiskusi tentang macam-macam huruf Al Syamsiyah dan Al Qamariyah. b) Setiap kelompok berdiskusi tentang tanda-tanda dan cara membaca hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah. c) Setiap kelompok berlatih cara membaca Al Syamsiyah dan Al Qamariyah pada ayat-ayat al-qur an. 4) Mengasosiasi :

6 a) Setiap kelompok berdiskusi dalam mengidentifikasi contoh-contoh hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah dalam al-qur an. b) Setiap kelompok menuliskan hasil diskusinya pada kertas karton. 5) Mengkomunikasikan : a) Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di hadapan kelompok lain. b) Setiap kelompok mendemontrasikan bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah pada ayat-ayat al-qur an. c) Setiap kelompok memberikan tanggapan terhadap presentasi kelompok lainnya. c. Penutup (15 menit) 1) Guru memfasilitasi peserta didik membuat kesimpulan mengenai hukum bacaan tajwid Al Syamsiyah dan Al Qamariyah. 2) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 3) Guru memberikan reward kepada kelompok terbaik. 4) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. 5) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdo a. 2. Pertemuan Kedua (3 JP) a. Pendahuluan (15 menit ) 1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdo a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-qur an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. 3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk peserta didik. 4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran.

7 5) Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan. 6) Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. 7) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. b. Kegiatan inti (90 menit) 1) Mengamati : a) Peserta didik mengamati tayangan audio visual bacaan Q.S. al- Mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis tentang menuntut ilmu dengan cermat. b) Peserta didik mengamati ayat-ayat dan arti Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis tentang menuntut ilmu dengan cermat. 2) Menanya : Peserta didik saling mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 3) Mengumpulkan Informasi : a) Setiap kelompok berdiskusi/berlatih menterjemahkan Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait. b) Setiap kelompok berdiskusi memahami makna Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait. 4) Mengasosiasi : a) Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang kandungan makna Q.S. al- Mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait. b) Setiap kelompok menuliskan hasil diskusi pada kertas yang telah dipersiapkan. 5) Mengkomunikasikan : a) Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di hadapan kelompok lain. b) Setiap kelompok memberikan tanggapan terhadap presentasi kelompok lainnya.

8 c. Penutup (15 menit) 1) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 2) Guru memberikan reward kepada kelompok terbaik. 3) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya dan menyampaikan tugas mandiri terstruktur. 4) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdo a. 3. Pertemuan Ketiga (3 JP) a. Pendahuluan (15 menit) 1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdo a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-qur an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. 3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk peserta didik. 4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 5) Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan. 6) Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. 7) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. b. Kegiatan inti (90 menit) 1) Mengamati : Peserta didik menyimak hafalan guru pada Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33. 2) Menanya : Peserta didik mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan cara menghafal ayat-ayat secara mudah dan cepat.

9 3) Mengumpulkan Informasi : a) Setiap kelompok berlatih menghafal Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar- Rahman/55: 33. b) Setiap kelompok menelaah berbagai sumber belajar sebagai dasar memahami keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis tentang ilmu pengetahuan. 4) Mengasosiasi : a) Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar- Rahman/55: 33. b) Setiap kelompok menuliskan hasil diskusi pada kertas yang telah dipersiapkan. 5) Mengkomunikasikan : a) Setiap kelompok mendemontrasikan bacaan dan hafalan Q.S. al- Mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33. b) Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi tentang keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. al-mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33. c) Setiap kelompok memberikan tanggapan terhadap bacaan, hafalan dan hasil presentasi kelompok lain. c. Penutup (15 menit) 1) Dengan bimbingan guru, peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran. 2) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 3) Guru memberikan reward kepada kelompok terbaik. 4) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. 5) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdo a.

10 H. Penilaian Hasil Pembelajaran 1. Teknik Penilaian a. Sikap (Spiritual dan Sosial) 1. Penilaian diri 2. Penilaian antar teman b. Pengetahuan Tes tertulis c. Keterampilan Performance 2. Instrumen Penilaian : Terlampir 3. Penilain Remidial Penilaian remidial akan dilaksanakan dalam bentuk: a. Bimbingan perseorangan, atau b. Penilaian kembali dengan soal yang sejenis 4. Penilain Pengayaan Penilaian pengayaan akan dilaksanakan dalam bentuk: a. Pemberian tugas menyusun biografi salah seorang cendikiawan muslim, serta mendiskripsikan keteladanan yang ada padanya, atau b. Mengidentifikasi hukum bacaan tajwid lainnya pada ayat-ayat al-qur an yang telah ditentukan. Mengetahui Banjar, Juli Kepala SMP Negeri 2 Banjar Guru Mata Pelajaran PAI dan Budi Pekerti AA HASAN GUNARA, S.Pd.,M.Pd NIP Dra.WIDA SUSILAWATI NIP

11 Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual) Nama Peserta Didik Kelas / Semester Teknik Penilaian :... : VII (Tujuh) / Ganjil : Penilaian Diri Buatlah laporan aktivitasmu dalam membaca al-qur an dengan menuliskannya pada lembaran berikut! Surat yang dibaca No. Tanggal Paraf Orang Tua Nama Surat Ayat Mengetahui Orang tua / wali siswa Banjar, Siswa yang bersangkutan (....) (....)

12 Lampiran 2 (Alternatif) : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual) Nama Peserta Didik Kelas / Semester Teknik Penilaian Penilai :... : VII (Tujuh) / Ganjil : Penilaian Diri : Diri Sendiri No. Tanggal 1. Meyakini bahwa tidak semua ayat al-qur an merupakan wahyu Allah SWT. 2. Meyakini bahwa semua ilmu bersumber dari Allah SWT. 3. Meyakini bahwa menuntut ilmu adalah perintah Allah SWT yang hukumnya wajib 4. Memahami kandungan al- Qur an dan mengamalkannya tidak ada kaitannya dengan keimanan seorang muslim. 5. Mampu membaca al-qur an bukanlah suatu keharusan bagi seorang muslim. 6. Meyakini bahwa Allah SWT memuliakan orang yang berilmu. Pilihan: Sangat Setuju Setuju Ragu-Ragu Tidak Setuju Jumlah Skor Keterangan Positif = Skor 4 = Skor 3 = Skor 2 = Skor 1 Negatif = Skor 1 = Skor 2 = Skor 3 = Skor 4 Sangat Setuju Pilihan Jawaban Ragu- Setuju Ragu Nilai Skor yang diperoleh x 4 = --- Skor maksimal Tidak Setuju Skor Nilai Akhir Catatan: Banjar, Penilai (......)

13 Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Sosial) Nama Peserta Didik Kelas / Semester Teknik Penilaian :... : VII (Tujuh) / Ganjil : Penilaian Antar Teman No. Pernyataan 1. Memiliki semangat tinggi dalam menuntut ilmu. 2. Sungguh-sungguh dalam belajar. Selalu Pilihan Jawaban Kadang- Sering kadang Tidak Pernah Skor 3. Mengajarkan ilmu kepada orang lain yang membutuhkan. 4. Mudah menjawab ketika ditanya temannya. 5. Tidak membanggakan diri karena ilmu yang ia miliki. 6. Tidak membeda-bedakan pergaulan atas dasar tingkat kepandaian. Jumlah Skor Keterangan Nilai Nilai Akhir Pilihan Positif Negatif Skor yang Selalu = Skor 4 = Skor 1 diperoleh Sering = Skor 3 = Skor X 100 = Kadang-kadang = Skor 2 = Skor 3 Skor maksimal Tidak pernah = Skor 1 = Skor 4 Catatan: Banjar, Penilai

14 (......) Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) Kelas / Semester Kompetensi Dasar Indikator Teknik Penilaian Penilai : VII (Tujuh) / Ganjil : 3.1 Memahami makna Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar- Rahman/55: 33 dan hadis terkait tentang menuntut ilmu. : Menterjemahkan Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar- Rahman/55: 33 dan hadis tentang menuntut ilmu Menjelaskan kesimpulan makna Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 serta hadis tentang menuntut ilmu dengan benar. : Tes Tulis : Guru No. Indikator Instrumen 1. Menterjemahkan Q.S. ar- Rahman/55: 33 Terjemahkan Q.S. ar-rahman/55: 33 berikut ini! ي ا م ع ش ر ال ج ن و ا ل نس إ ن اس ت ط ع ت م أ ن ت نف ذ و ا م ن أ ق ط ار الس م او ات و ا ل ر ض ف انف ذ و ا ل ت نف ذ و ن إ ل ب س ل ط ان ٣٣ 2. Menterjemahkan Q.S. al- Mujadilah/58 ayat Menterjemahkan salah satu hadis yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan Terjemahkan Q.S. al-mujadilah/58: 11 berikut ini! ي ر ف ع هللا ال ذ ي ن آم ن و ا م نك م و ال ذ ي ن أ و ت وا ال ع ل م د ر ج ات و هللا ب م ا ت ع م ل و ن خ ب ي ر ١١ Terjemahkan hadis tentang menuntut ilmu di bawah ini! ع ن أ ن س ب ن م ال ك ق ال : ق ال ر س ول هللا ص ل ى هللا ع لي ه وس ل م : ط ل ب ال ع ل م ف ر يض ة ع ل ى ك ل م س ل م )رواه ابن ماجه(

15 4 Menjelaskan kesimpulan makna Q.S. al- Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar-rahman/55: 33 serta hadis tentang menuntut ilmu. Jelaskan kesimpulan makna Q.S. al-mujadilah/58: 11! No Jawaban Wahai sekalian jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan (ilmu). Allah SWT akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orangorang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat dan Allah SWT Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. Dari Anas bin Malik, ia berkata, Rasulullah saw. bersabda: Mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim. (H.R. Ibnu Majah). Allah SWT akan meninggikan derajatnya orang-orang yang beriman dan orang yang berilmu. Keterangan: Masing-masing soal memiliki skor maksimal 25. Skor Maksimal : Skor yang diperoleh x 100 =

16 Lampiran 5 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) Nama Peserta Didik Kelas / Semester Kompetensi Dasar Teknik Penilaian Penilai : : VII (Tujuh) / Ganjil : Membaca Q.S. Al-Mujadilah/58: 11 dan Q.S. ar- Rahman/55: 33 dengan tartil : Tes Performance : Guru No. Indikator Instrumen 1. Membaca Q.S. al- Mujadilah (58): 11 Artikan Q.S. al-mujadilah/58: 11 berikut ini! ي ر ف ع هللا ال ذ ي ن آم ن و ا م نك م و ال ذ ي ن أ و ت وا ال ع ل م د ر ج ات و هللا ب م ا ت ع م ل و ن خ ب ي ر ١١ 2. Membaca Q.S. ar- Rahman/55: 33 Artikan Q.S. ar-rahman/55: 33 berikut ini! ي ا م ع ش ر ال ج ن و ا ل نس إ ن اس ت ط ع ت م أ ن ت نف ذ و ا م ن أ ق ط ار الس م او ا ت و ا ل ر ض ف انف ذ و ا ل ت نف ذ و ن إ ل ب س ل ط ان ٣٣ RUBRIK PENILAIAN No. Nama Surat 1. Q.S. al-mujadalah/58: 11 Tartil Lancar Kriteria Kurang Lancar Tidak Lancar Skor

17 2. Q.S. ar-rahman/55: 33 Tartil Lancar Kurang Lancar Tidak Lancar Jumlah Skor Keterangan Nilai Nilai Akhir = Skor 4 = Skor 3 = Skor 2 = Skor 1 Skor yang diperoleh X 100 = ---- Skor maksimal Catatan Guru Banjar, Guru Mata Pelajaran. NIP. Lampiran 6 (Alternatif) : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) Nama Peserta Didik Kelas / Semester Kompetensi Dasar Teknik Penilaian Penilai : : VII (Tujuh) / Ganjil : Menunjukkan hafalan Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis terkait dengan lancar : Tes Performance : Guru No. Indikator Instrumen 1. Mendemontrasikan hafalan Q.S. al- Mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33 dan hadis tentang menuntut ilmu. Hafalkan Q.S. al-mujadilah/58: 11, Q.S. ar-rahman/55: 33, dan hadis tentang menuntut ilmu! RUBRIK PENILAIAN No. Nama Surat Lancar Kurang Lancar Kriteria Tidak Lancar Skor

18 1. Q.S. al-mujadalah/58: Q.S. ar-rahman/55: Hadis Lancar Kurang Lancar Tidak Lancar Jumlah Skor Keterangan Nilai Nilai Akhir = Skor 3 = Skor 2 = Skor 1 Skor yang diperoleh X 100 = ---- Skor maksimal Catatan Guru Banjar, Guru Mata Pelajaran. NIP. Lampiran 7 : Materi Pembelajaran Islam dan Ilmu Pengetahuan a. Q.S. Ar-Rahman (55) ayat 33 Arti mufradat Lafal Arti Lafal Arti

19 wahai golongan jin dan manusia Jika kalian sanggup untuk menembus langit dan bumi maka lintasilah kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan Allah SWT dari penjuru Artinya: Wahai golongan jin dan manusia, jika kamu sanggup menembus (melintasi) penjuru langit dan bumi, maka lintasilah, kamu tidak dapat menembusnya kecuali dengan kekuatan (Allah SWT). b. Q.S. Al-Mujadilah (58) ayat 11 Arti mufradat Lafal Arti Lafal Arti niscaya Allah SWT akan meninggikan diantaramu yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat apa yang kamu kerjakan Maha Mengetahui Artinya: Hai orang-orang beriman apabila kamu dikatakan kepadamu: "Berlapang-

20 lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu, dan apabila dikatakan: "berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah SWT akan meninggikan orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat, dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan. c. Hadist tentang menuntut ilmu 1. Hadist nabi Muhammad SAW Lafal طلب العلم فريضة على كل مسلم Arti menuntut ilmu Kewajiban bagi setiap orang Islam Artinya: Dari Anas ibn Malik r.a. ia berkata, Rasulullah SAW bersabda: menuntut ilmu itu adalah kewajiban bagi setiap orang Islam. (HR. Ibn Majah). 2. Ungkapan imam Syafi i Lafal Arti

21 من اراد الدنيا فعليه بالعلم ا لخرة barangsiapa yang menghendaki kebahagiaan Dunia maka harus mengetahui Ilmunya Akhirat Artinya: Barang siapa yang menghendaki kebahagiaan dunia, maka harus mengetahui ilmunya, dan barang siapa yang menghendaki kebahagiaan akhirat, maka harus mengetahui ilmunya d. Sebab Turunnya Ayat 1) Q.S. al-mujadilah [58 :11] Dalam satu riwayat dikemukakan bahwa apabila ada orang mau datang pada Majlis Rasulullah SAW, para sahabat tidak mau memberikan tempat duduk di sisi Rasulullah, kemudian turun surat ini [58:11] sebagai perintah untuk memberi tempat kepada orang yang baru datang. (Diriwayatkan oleh Ibnu Jarir dari Qotadah). Dalam Riwayat lain dikemukakan bahwa ayat ini [58:11] turun pada hari Jum at disaat pahlawan-pahlawan Badar datang ke tempat pertemuan yang penuh sesak, orang-orang tidak mau memberi tempat pada orang yang baru datang, sehingga terpaksa mereka berdiri, Rasulullah SAW menyuruh berdiri, Rasulullah SAW menyuruh berdiri pada pribumi dan tamu-tamu itu (pahlawan Badar) disuruh duduk di tempat mereka, orang-orang yang disuruh pindah itu merasa tersinggung perasaannya. Ayat ini [58:11] turun sebagai perintah kepada kaum mukminin untuk mentaati perintah Rasulullah SAW dan memberikan tempat duduk sesama mukminin. 2) Q.S. ar-rahman [55:33] Surat Ar Rahman [55;33] adalah termasuk salah satu surat yang tidak ada sebab turunnya ayat, dan tidak semua ayat al-qur an ada sebab turunnya, termasuk salah satunya adalah Q.S. ar-rahman ayat 33.

22 e. Isi Kandungan Ayat dan hadis 1) Q.S. al-mujadilah [58:11] Keutamaan orang-orang beriman dan berilmu pengetahuan. Orang yang beriman dan berilmu pengetahuan akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Orang yang beriman dan memiliki ilmu pengetahuan luas akan dihormati oleh orang lain, diberi kepercayaan untuk mengendalikan atau mengelola apa saja yang terjadi dalam kehidupan ini. Ini artinya tingkatan orang yang beriman dan berilmu lebih tinggi di banding orang yang tidak berilmu. 2) Q.S. ar-rahman ayat 33 Pentingnya ilmu pengetahuan bagi kehidupan umat manusia. Dengan ilmu pengetahuan, manusia dapat mengetahui benda-benda langit. Dengan ilmu pengetahuan, manusia dapat menjelajahi angkasa raya. Dengan ilmu pengetahuan, manusia mampu menembus sekat-sekat yang selama ini belum terkuak. Manusia diberi potensi oleh Allah SWT berupa akal. Akal ini harus terus diasah, diberdayakan dengan cara belajar dan berkarya. Dengan belajar, manusia bisa mendapatkan ilmu dan wawasan yang baru. Dengan ilmu, manusia dapat berkarya untuk kehidupan yang lebih baik. f. Menerapkan Ilmu Tajwid tentang Al Syamsiyah dan Al Qamariyah

23

24 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Banjar : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : VII (Tujuh) / Ganjil : al-asma u al-husna : 2 Pertemuan (6JP) A. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menyebutkan pengertian al-asma u al-husna: al- Alim, al- Khabir, as-sami dan al-bashir dengan tepat. 2. Peserta didik dapat menunjukkan dalil naqli dan aqli terkait dengan iman kepada Allah SWT dengan benar. 3. Peserta didik dapat menjelaskan makna al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir dengan benar. 4. Peserta didik dapat mengidentifikasi perilaku beriman kepada Allah SWT dengan tepat. 5. Peserta didik dapat melaksanakan perintah Allah SWT atas dasar iman kepada Allah SWT dengan tepat. 6. Peserta didik dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir dengan benar. B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi Kompetensi Dasar Iindikator Pencapaian Kompetensi Meyakini bahwa Allah SWT Maha Melaksanakan perintah Allah SWT atas dasar iman kepada Allah SWT.

25 Mengetahui, Maha Waspada, Maha Mendengar dan Maha Melihat. Menunjukkan perilaku percaya diri, tekun, teliti dan kerja keras sebagai implementasi makna al- Alim, al-khabir, as-sami dan al- Bashir. Memahami makna al- Asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as- Sami dan al-bashir Memiliki rasa percaya diri yang tinggi, berperilaku tekun, teliti dan kerja keras sebagai implementasi dari al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as- Sami dan al-bashir Menyebutkan pengertian al-asma u al- Husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir Menunjukkan dalil naqli dan aqli terkait dengan iman kepada Allah SWT Menjelaskan makna al-asma u al- Husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan orang yang meneladani al- Asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as- Sami dan al-bashir Mengidentifikasi perilaku beriman kepada Allah SWT Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al- Alim Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al-khabir.

26 4.3.4 Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: as-sami Mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al-bashir. C. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler a. Pengertian al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. b. Dalil naqli dan aqli terkait dengan iman kepada Allah SWT. c. Makna al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. d. Contoh-contoh perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. 2. Materi Pembelajaran Remidial a. Makna al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. b. Contoh-contoh perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. 3. Materi Pembelajaran Pengayaan Macam-macam sifat wajib bagi Allah SWT D. Metode Pembelajaran Pendekatan : Scientific Model Pembelajaran : Problem Based Learning (Cooperative Learning Sort Card) Metode : Ceramah, tanya jawab, diskusi, drill dan demonstrasi E. Media Pembelajaran 1. Media/alat

27 a. LCD Projector b. Speaker Aktif c. Note Book d. CD Pembelajaran Interaktif 2. Bahan a. Kertas karton (kartu) b. Gambar/kaligrafi c. Spidol F. Sumber Belajar a. Departemen Agama RI Al-Qur an dan Terjemahnya. b. Mustahdi dan Sumiyati Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan. c. Mustahdi dan Sumiyati Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII Buku Guru. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. d. Marzuki Prinsip Dasar Akhlak Mulia: Pengantar Studi Konsep-konsep Dasar Etika dalam Islam. Yogyakarta: Debut Wahana. G. Langkah-langkah Pembelajaran 1. Pertemuan Pertama (3JP) a. Pendahuluan (15 menit) 1) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdo a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 2) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-qur an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. 3) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk peserta didik. 4) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 5) Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan.

28 6) Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. 7) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok. b. Kegiatan Inti (90 menit) 6) Mengamati : c) Peserta didik mengamati tayangan audio visual bacaan al-asma u al- Husna. d) Peserta didik mengamati lebih fokus pada al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir berikut dalil naqli dan aqli tentang iman kepada Allah SWT. 7) Menanya : Peserta didik saling mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 8) Mengumpulkan Informasi : c) Setiap kelompok berdiskusi/berlatih menterjemahkan al-asma u al- Husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir berikut dalil naqli dan aqli tentang iman kepada Allah SWT. d) Setiap kelompok berdiskusi memahami makna al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. 9) Mengasosiasi : c) Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang kandungan makna al- Asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. d) Setiap kelompok menuliskan hasil diskusi pada kertas yang telah dipersiapkan. 10) Mengkomunikasikan : c) Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di hadapan kelompok lain. d) Setiap kelompok memberikan tanggapan terhadap presentasi kelompok lainnya. c. Penutup (15 menit)

29 5) Guru bersama-sama para peserta didik melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 6) Guru memberikan reward kepada kelompok terbaik. 7) Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya dan menyampaikan tugas mandiri terstruktur. 8) Guru bersama-sama para peserta didik menutup pelajaran dengan berdo a. 2. Pertemuan Kedua (3JP) d. Pendahuluan (15 menit) 8) Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdo a bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmat. 9) Guru memulai pembelajaran dengan pembacaan al-qur an surah/ayat pilihan yang dipimpin oleh salah seorang peserta didik. 10) Guru memperhatikan kesiapan diri peserta didik dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kehadiran, kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk peserta didik. 11) Guru memberikan motivasi dan mengajukan pertanyaan secara komunikatif yang berkaitan dengan materi pembelajaran. 12) Guru menyampaikan cakupan materi, tujuan dan kegiatan yang akan dilakukan. 13) Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian. 14) Guru mengkondisikan peserta didik untuk duduk secara berkelompok (menjadi 5 kelompok). e. Kegiatan Inti (90 menit) 1) Mengamati : a) Secara berkelompok peserta didik mengamati gambar/kaligrafi al-asma u al-husna. b) Peserta didik menyimak dan membaca penjelasan mengenai al-asma u al- Husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir.

30 2) Menanya : a) Peserta didik mengajukan pertanyaan mengenai al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir. b) Dengan dibantu oleh siswa, guru membagikan satu set permainan kartu kepada setiap kelompok. c) Peserta didik mengajukan pertanyaan terkait tentang cara penggunaan media permainan kartu. 3) Mengumpulkan Informasi : a) Salah satu anggota kelompok mengocok kartu rincian dan membagikan kepada anggota kelompoknya. b) Kartu induk dibuka dan setiap anggota melempar kartu rincian yang ada di tangan untuk dipasangkan dengan kartu induk yang sesuai. c) Peserta didik memainkannya hingga terpasang semua antara kartu induk dengan kartu rincian. Permainan kartu berlangsung dua kali putaran pada setiap kelompok. 4) Mengasosiasi : a) Setiap kelompok membuat kesimpulan tentang materi terkait. b) Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar Kerja. c) Lembar Kerja dituliskan pada kertas yang telah disiapkan. 5) Mengkomunikasikan : a) Setiap kelompok mempresentasikan tentang al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir mencakup arti, dalil, makna dan contoh perilaku yang mencerminkan keteledanan dari keempat sifat al- Asma u al-husna tersebut. b) Kelompok lain menanggapi presentasi yang disampaikan. c) Setiap kelompok saling mengevaluasi kelompok lain yang kurang tepat dalam mempresentasikan. d) Beberapa siswa ditunjuk untuk menjelaskan al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir sesuai dengan peta konsep.

31 f. Penutup (15 menit) 1) Peserta didik dibawah bimbingan guru menyimpulkan materi pembelajaran secara demokratis. 2) Peserta didik bersama-sama melakukan refleksi terhadap pembelajaran yang telah dilaksanakan. 3) Guru memberikan reward kepada kelompok terbaik. 4) Peserta didik melaksanakan Post Test (tertulis). 5) Guru memberikan tugas terstruktur membuat kaligrafi al-asma u al-husna. 6) Menutup pembelajaran dengan berdo a. H. Penilaian Hasil Pembelajaran 5. Teknik Penilaian d. Sikap (Spiritual) Penilaian diri e. Pengetahuan Tes tertulis f. Keterampilan Performance 6. Instrumen Penilaian : Terlampir 7. Penilain Remidial Penilaian remidial akan dilaksanakan dalam bentuk: c. Bimbingan perseorangan, atau d. Penilaian kembali dengan soal yang sejenis, atau e. Tugas individu merangkum materi iman kepada Allah SWT. 8. Penilain Pengayaan Penilaian pengayaan akan dilaksanakan dalam bentuk: c. Pemberian tugas menuliskan macam-macam sifat wajib bagi Allah SWT, atau d. Menghafalkan macam-macam sifat wajib bagi Allah SWT berikut artinya.

32 Mengetahui Banjar, Juli 2016 Kepala SMP Negeri 2 Banjar Guru Mata Pelajaran PAI dan Budi Pekerti AA HASAN GUNARA,S.Pd.,M.Pd NIP Dra.WIDA SUSILAWATI NIP Lampiran 1 : Instrumen Penilaian (Aspek Sikap Spiritual) Nama Peserta Didik Kelas / Semester TeknikPenilaian Penilai... VII (Tujuh) / Ganjil Penilaian diri Diri sendiri PERNYATAAN S a n g a t S e t u j u PILIHAN JAWABAN S e t u j u Ragu- Ragu Tidak Setuju S K O R Saya meyakini bahwa Allah SWT mengetahui semua yang ada di langit dan di bumi. Saya meyakini bahwa ilmu yang saya dapatkan adalah hasil jerih payah semata. Saya harus berbaik sangka kepada Allah SWT dan orang lain karena tidak mengetahui apa yang terjadi pada

33 orang tersebut. Saya meyakini bahwa semua perbuatan dan pekerjaan manusia diketahui Allah SWT. Saya meyakini bahwa saya boleh berkata semaunya karena tidak ada yang mendengarnya. Saya meyakini bahwa kita boleh berbuat sesuka hati selama tidak ada orang yang melihat. Saya meyakini bahwa penglihatan Allah SWT juga ada batasnya. Saya meyakini bahwa paranormal pasti dapat mengetahui sesuatu baik yang tersembunyi maupun tidak karena ia memiliki indera keenam. Saya meyakini bahwa Allah SWT kadangkadang melihat perilaku dan perbuatan saya. Saya meyakini bahwa saya harus selalu memuji Allah SWT atas ilmu pengetahuan yang dimiliki-nya. JUMLAH SKOR

34 Sanga t Setuju Setuju Ragu- Ragu Tidak Setuju KETERANGAN = Skor 4 = Skor 3 = Skor 2 = Skor 1 NILAI Skor yang diperoleh x 100 = Skor maksimal NILAI AKHIR CATATAN:... Banjar, Penilai (......)

35 Lampiran 2 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) Kelas / Semester VII (Tujuh) / Ganjil Kompetensi 3.3 Memahami makna al-asma u al-husna: al- Alim, al- Dasar Khabir, as-sami dan al-bashir. Indikator Menunjukkan dalil naqli dan aqli terkait dengan iman kepada Allah SWT Menjelaskan makna al-asma u al-husna: al- Alim, al- Khabir, as-sami dan al-bashir. TeknikPenilaian Penilai Te Tulis Guru No. Indikator Instrumen 1. Menunjukkan dalil naqli dan aqli terkait dengan iman kepada Allah SWT. 2. Menjelaskan makna al-asma u al- Husna: al- Alim. Tulislah Q.S. an-nisa/4:136 yang menyatakan perintah beriman kepada Allah SWT!. Jelaskan makna al-asma u al-husna: al- Alim! Menjelaskan makna al-asma u al- Husna: al-khabir. Menjelaskan makna al-asma u al- Husna: as-sami. Menjelaskan makna al-asma u al- Husna: al-bashir. Jelaskan makna al-asma u al-husna: al- Khabir!. Jelaskan makna al-asma u al-husna: as- Sami!. Jelaskan makna al-asma u al-husna: al- Bashir!. No. Jawaban وٱلك ت ب ٱل ذ ي أ نز ل م ن.1 وٱلك ت ب ٱل ذ ي ن ز ل ع ل ى ر س ول ۦ ه أ ي ه ا ٱل ذ ي ن ء ام ن و ا ء ام ن وا ب ٱ لل و ر س ول ۦ ه ي

36 ١٣١ ئ ك ت ۦ ه و ك ت ب ۦ ه و ر س ل ۦ ه ق ب ل و م ن ي ك ف ر ب ٱ لل و م ل وٱل ي و م ٱ ل خ ر ف ق د ض ل ض ل ا ل ب ع يد ا Al- Alim artinya Maha Mengetahui. Allah SWT Maha Mengetahui yang tampak atau yang gaib. Pengetahuan Allah SWT tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Segala aktivitas yang dilakukan oleh makhluk diketahui oleh Allah SWT. Bahkan, peristiwa yang akan terjadipun sudah diketahui oleh Allah SWT. Al-Khabir artinya Maha Teliti. Allah SWT Maha Teliti terhadap semua ciptaannya. Allah SWT menciptakan berjuta-juta makhluk dan semuanya berfungsi sesuai dengan apa yang Dia kehendaki. Tidak ada satupun ciptaan Allah SWT yang salah sasaran. Ini menandakan bahwa Allah SWT Maha teliti dalam menciptakan makhluknya. Demikian pula Allah SWT dapat mengetahui secara detail apa yang dikerjakan makhluknya. As-Sami artinya Maha Mendengar. Allah SWT Maha Mendengar semua suara apapun yang ada di alam semesta ini. Pendengaran Allah SWT tidak terbatas, tidak ada satupun suara yang lepas dari pendengarannya, meskipun suara itu sangat pelan. 5. Al-Bashir artinya Maha Melihat. Allah SWT Maha Melihat segala sesuatu walaupun lembut dan kecil. Allah SWT melihat apa saja yang ada di langit dan di bumi, bahkan seluruh alam semesta ini dapat dipantau. Keterangan: Masing-masing soal memiliki skor maksimal 20. Skor Maksimal : Skor yang diperoleh x 100 =

37 Lampiran 3 : Instrumen Penilaian (Aspek Keterampilan) Nama Peserta Didik Kelas / Semester Kompetensi Dasar Teknik Penilaian Penilai VII (Tujuh) / Ganjil 4.3 Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan orang yang meneladani al-asma u al-husna: al- Alim, al-khabir, as-sami dan al-bashir Performance Guru No. Indikator Instrumen 1. Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al- Alim. 2. Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al-khabir. 3. Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: as-sami. 4. Dapat mencontohkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna: al-bashir. Tampilkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al- Alim. Tampilkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al-khabir. Tampilkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: as-sami. Tampilkan perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al-bashir. RUBRIK PENILAIAN NAMA SURAT SA N G AT BA IK KRITERIA B AKURANG I BAIK K TIDAK BAIK S K O R

38 Perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al- Alim. Perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al-khabir. Perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: as-sami. Perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al- Husna: al-bashir. Sangat Baik Baik Kurang Baik Tidak Baik JUMLAH SKOR KETERANGAN = Skor 4 = Skor 3 = Skor 2 = Skor 1 NILAI Skor yang diperoleh x 100 = Skor maksimal NILAI AKHIR CATATAN GURU

39 Banjar, Guru Mata Pelajaran. NIP. Lampiran 4 : Instrumen Penilaian (Aspek Pengetahuan) Sort Card Format Perolehan Poin Permainan Kartu Kelompok :... Kelas :... No. Kar tu Penjelasan Nama al- Asma u al- Husna 1 Maha Mengetahui 2 Maha Teliti 3 Maha Mendengar 4 Maha Melihat و هللا ع ل ي م ب ذ ألص د و ر Allah SWT Maha Mengetahui yang nampak dan yang ghaib. 10 Allah SWT melihat semua yang ada di langit dan di bumi walaupun sangat lembut dan

40 kecil. 11 Semua ciptaan Allah SWT tidak ada yang salah sasaran, Allah SWT sangat teliti dalam menciptakan makhluknya. 12 Pendengaran Allah SWT tidak terbatas, sekalipun suara itu sangat pelan. 13 Hasan selalu berhati-hati dalam ucapan dan perbuatan, karena ia yakin Allah SWT Maha Mendengar sekalipun ucapan Hasan sangat pelan. 14 Akmal sedang menghitung uang kencleng kelas dengan teliti, padahal ia bisa saja melaporkan jumlahnya tidak sesuai tetapi ia yakin Allah SWT Maha Teliti. 15 Ali tidak berani menjual kambing peliharaan majikannya, ia bisa saja berbohong kambingnya mati, tetapi ia yakin Allah SWT Maha Mengetahui. 16 Andi tidak berani berbuka puasa di siang hari sekalipun tidak ada orang yang melihat, tetapi ia yakin Allah SWT itu melihatnya. 17 Semangat mencari ilmu sebanyak-banyaknya namun harus selalu rendah hati. 18 Husen mengerjakan tugas PAI dengan teliti agar hasilnya bagus. 19 Bahri sedang mendengarkan penjelasan guru PAI mengenai materi al-asm u al-husna. 20 Kita harus selalu introspeksi diri untuk melihat kelebihan dan kekurangan yang ada pada diri

41 kita. Lampiran 5 : Materi Pembelajaran Al-Asma u al-husna a. Pengertian iman kepada Allah SWT Kata iman berasal dari bahasa Arab yang bermakna percaya. Makna iman dalam pengertian ini adalah percaya dengan sepenuh hati, diucapkan dengan lisan dan

42 diamalkan dalam perbuatan sehari-hari. b. Dalil naqli iman kepada Allah SWT Menjadi orang yang beriman bukan persoalan yang ringan atau mudah. Sebagai manusia yang memiliki pertanggungjawaban kepada Allah SWT., iman menjadi sangat penting. Allah SWT sendiri yang memerintah-kan kita untuk beriman, sebagaimana firman-nya: Artinya : Wahai orang-orang yang beriman, tetaplah beriman kepada Allah SWT dan rasulnya dan kepada kitab yang Allah SWT turunkan kapada RasulNya serta kitab yang Allah SWT turunkan sebelumnya. Barang siapa yang kafir kepada Allah SWT, malaikat-malaikatnya, kitab-kitabnya, rasul-rasulnya, dan hari kemudian, maka sesungguhnya orang itu telah tersesat sejauh-jauhnya.(q.s. an-nisa/4:136). Keimanan seseorang itu bisa tebal dan bisa tipis, bisa bertambah atau berkurang. Salah satu cara untuk meningkatkan keimanan kita kepada Allah SWT adalah dengan memahami nama-namanya yang baik dan indah. Kita sering mendengar nama-nama indah itu dengan sebutan al-asma u al-husna. c. Makna al-asma u al-husna Al-Asma u al-husna adalah nama-nama Allah SWT yang baik. Al-Asma u al-husna seluruhnya berjumlah 99. Di antara al-asma u al-husna tersebut adalah: al- Alim (Maha Mengetahui) al- Khabir (Maha Teliti) as- Sami (Maha Mendengar) al- Bashir (Maha Melihat) Al- Alim (Maha Mengetahui)

43 Alloh SWT mengetahui semua yang nampak dan ghaib, mengetahui apa yang ada di darat dan di laut. Ilmu Allah SWT sangat luas tidak terbatas oleh ruang dan waktu. Untuk itu, kita harus mencontohnya dengan mencari ilmu terus menerus dan sebanyak-banyaknya dengan cara belajar. Apabila kita sudah memiliki ilmu yang banyak, maka kita harus senantiasa rendah hati. Dalil yang menunjukan bahwa Allah SWT memiliki al-asma u al-husna: al- Alim adalah: و هللا ع ل ي م ب ذ ألص د و ر Al-Khabir (Maha Teliti) Allah SWT Maha Teliti terhadap semua ciptaannya, tidak ada yang keliru dan salah sasaran. Hal ini menandakan bahwa Allah SWT Maha Teliti dalam menciptakan makhluk-makhluknya. Dan Allah SWT Maha Mengetahui secara detail apa yang dikerjakan oleh makhluknya. Adapun perilaku yang dapat diwujudkan bagi orang yang mengimani bahwa Allah SWT Maha Teliti adalah selalu waspada dan teliti terhadap setiap perbuatan yang dilakukan. Dan cara meneladani terhadap al-asma u al-husna: Al-Khabir adalah senang melakukan penelitian untuk kemajuan kehidupan. Perhatikan Q.S. at-taubah ayat 9 berikut ini : Artinya : Dan Allah SWT Maha teliti terhadap apa yang kamu lakukan. As Sami (Maha Mendengar) Allah SWT Maha Mendengar setiap suara sekecil dan sepelan apapun yang ada di alam semesta ini. Pendengaran Allah SWT tidak terbatas dan tidak ada satu suarapun yang terlepas dari pendengarannya. Hal ini sesuai dengan firman-nya Q.S. al-baqarah ayat 256 : Artinya : Dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

44 Perilaku yang mencerminkan iman kepada Allah SWT yang memiliki sifat as- Sami adalah selalu mendengarkan orang lain yang sedang berbicara contohnya mendengarkan penjelasan guru di kelas. Sedangkan sikap meneladani as-sami adalah berusaha menjadi pendengar yang baik dan peka terhadap setiap informasi. Al-Bashir (Maha Melihat) Allah SWT Maha Melihat segala sesuatu walaupun lembut dan kecil di langit atau di bumi dan di seluruh alam semsta ini. Sesuai dengan firmannya Q.S. al-hujurat ayat 18: Artinya: Allah SWT Maha Melihat apa yang kalian kerjakan. Adapun perilaku yang mencerminkan keimanan kepada Allah SWT yang memiliki al-asma u al-husna: al-bashir adalah melihat setiap peristiwa yang terjadi sebagai bahan renungan akan kebesarannya. Keteladanan yang bisa diwujudkan adalah senantiasa introspeksi diri agar hidup lebih terarah. Contoh perilaku yang mencerminkan keteladanan dari sifat al-asma u al-husna Kisah Si Penggembala Kambing Abdullah bin Dinar berjalan bersama Khalifah Umar bin Kha ab dari Madinah menuju Mekah. Di tengah perjalanan, bertemulah mereka berdua dengan anak gembala. Khalifah hendak mencoba menguji si gembala itu. "Wahai anak gembala, juallah kepadaku seekor anak kambing dari ternakmu itu!" ujar Amirul Mukminin. "Aku hanya seorang budak," jawab si gembala. Khalifah pun membujuk: "Kambing

45 itu amat banyak. Apakah majikanmu tahu?" "Tidak, majikanku tidak tahu berapa ekor jumlah kambingnya. Dia tidak tahu berapa kambing yang mati dan berapa yang lahir. Dia tidak pernah memeriksa dan menghitungnya." Khalifah terus mencoba membujuk: "Kalau begitu hilang satu ekor kambing, majikanmu tidak akan tahu. Atau Katakan saja nanti pada tuanmu, anak kambing itu dimakan serigala. Ini uangnya, terimalah! Ambil saja buat kamu untuk membeli baju atau roti." Anak gembala tetap tidak terbujuk dan mengabaikan uang yang disodorkan oleh Umar. Si pengembala diam sejenak. Ditatapnya wajah Amirul Mukminin. Dari bibirnya terucaplah kata-kata yang menggetarkan hati Khalifah Umar, Jika Tuan menyuruh saya berbohong, lalu di mana Allah? Bukankah Allah Maha Melihat? Apakah Tuan tidak yakin bahwa Allah pasti mengetahui siapa yang berdusta?. Umar bin Kha ab gemetar mendengar ucapan si gembala itu. Rasa takut menjalari seluruh tu-buhnya, persendian tulangnya terasa lemah. Dia menangis. Mendengar kalimat tauhid itu yang meng-ingatkannya kepada keagungan Allah Swt. dan tanggung jawabnya di hadapan-nya kelak. Lalu dibawanya anak gembala yang berstatus budak itu kepada tuannya, Khalifah menebusnya, dan berkatanya, Telah kumerdekakan kamu, Nak. (Sumber: 65 Cerita teladan sebelum tidur, Sakha Aqila Mustofa).

46 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP Negeri 2 Banjar : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : VII (Tujuh) / Ganjil : Jujur, Amanah dan Istiqamah : 2 Pertemuan (6JP) A. Tujuan Pembelajaran 1. Peserta didik dapat menyebutkan pengertian jujur sesuai dengan Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait dengan tepat. 2. Peserta didik dapat menjelaskan makna jujur sesuai dengan Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait dengan benar. 3. Peserta didik dapat menunjukkan contoh jujur sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait dengan benar. 4. Peserta didik dapat menampilkan perilaku jujur sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait dengan tepat. 5. Peserta didik dapat menyebutkan pengertian amanah sesuai dengan Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait dengan tepat. 6. Peserta didik dapat menjelaskan makna amanah sesuai Q.S. al-anfal/8:27 dengan dan hadis yang terkait dengan benar. 7. Peserta didik dapat menunjukkan contoh amanah sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait dengan benar. 8. Peserta didik dapat menampilkan perilaku amanah sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait dengan tepat. 9. Peserta didik dapat menyebutkan pengertian istiqamah sesuai dengan Q.S. al- Ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait dengan tepat. 10. Peserta didik dapat menjelaskan makna istiqamah sesuai dengan Q.S. al-ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait dengan benar. 11. Peserta didik dapat menunjukkan contoh istiqamah sebagai implementasi dari Q.S. al-ahqaf/46:13 pemahaman dan hadis yang terkait dengan benar. 12. Peserta didik dapat menampilkan perilaku istiqamah sebagai implementasi dari Q.S. al-ahqaf/46:13 pemahaman dan hadis yang terkait dengan tepat.

47 B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi No. Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi Meyakini bahwa jujur, amanah dan istiqamah adalah perintah agama Membiasakan berperilaku jujur, amanah dan istiqamah sebagai bagian dari perintah agama Menunjukkan perilaku jujur, amanah dan istiqamah dalam kehidupan sehari-hari Menampilkan perilaku jujur sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al- Baqarah/2:42 dan hadis yang terkait Menampilkan perilaku amanah sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait Menampilkan perilaku istiqamah sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait Memahami makna perilaku jujur, amanah dan istiqamah Menyebutkan pengertian jujur sesuai dengan Q.S. al- Baqarah/2:42 dan hadis yang terkait Menjelaskan makna jujur sesuai dengan Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait Menyebutkan pengertian amanah sesuai dengan Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait.

48 Menyajikan makna perilaku jujur, amanah dan istiqamah Menjelaskan makna amanah sesuai dengan Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait Menyebutkan pengertian istiqamah sesuai dengan Q.S. al- Ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait Menjelaskan makna istiqamah sesuai dengan Q.S. al-ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait Menunjukkan contoh jujur sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait Menunjukkan contoh amanah sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait Menunjukkan contoh istiqamah sebagai implementasi dari pemahaman Q.S. al-ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait. C. Materi Pembelajaran 1. Materi Pembelajaran Reguler a. Pengertian jujur sesuai dengan Q.S. al-baqarah/2:42 dan hadis yang terkait. b. Pengertian amanah sesuai dengan Q.S. al-anfal/8:27 dan hadis yang terkait. c. Pengertian istiqamah sesuai dengan Q.S. al-ahqaf/46:13 dan hadis yang terkait. d. Makna jujur, amanah dan istiqamah. e. Contoh perilaku jujur, amanah dan istiqamah. 2. Materi Pembelajaran Remidial a. Makna jujur, amanah dan istiqamah. b. Contoh perilaku jujur, amanah dan istiqamah.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah : SMP Negeri 2 Tengaran Mata pelajaran : Pendidikan Agama Islam Kelas / semester : 7/1 Materi pokok : Memahami iman kepada Allah SWT Alokasi waktu : (3 x

Lebih terperinci

Komponen RPP terdiri atas:

Komponen RPP terdiri atas: Komponen RPP terdiri atas: a. identitas sekolahyaitunamasatuanpendidikan b. identitasmatapelajaranatautema/subtema; c. kelas/semester; d. materipokok; e. alokasi waktu ditentukan sesuai dengan keperluan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Al-Qur an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi firman Allah SWT yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, dengan perantara malaikat Jibril sebagai pedoman

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P IV )

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P IV ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P IV ) Sekolah : SMP NEGERI 1 DANAU KEMBAR Mata Pelajaran : PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI Kelas / Semester : VII / 1 ( SATU Materi Pokok : INDAHNYA KEBERSAMAAN

Lebih terperinci

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi.

Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. Berkompetisi mencintai Allah adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada Nabi. اقتباس المشاركة: 81532 من الموضوع: Allah Berkompetisi mencintai adalah terbuka untuk semua dan tidak terbatas kepada

Lebih terperinci

SMPN 3 Baradatu Way Kanan-Silabus PAI kelas /2011

SMPN 3 Baradatu Way Kanan-Silabus PAI kelas /2011 S I L A B U S Sekolah : SMPN 3 Baradatu Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam Kelas : VII ( Tujuh ) Semester / Tapel : 2 ( Dua ) / 2010 / 2011 Standar Kompetensi (Al-Quran): 9. Menerapkan hukum bacaan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dapat. berbentuk uraian kita dapat melihat langkah-langkah yang dilakukan siswa

BAB I PENDAHULUAN. Kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dapat. berbentuk uraian kita dapat melihat langkah-langkah yang dilakukan siswa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Kemampuan pemecahan masalah matematika pada siswa dapat diketahui melalui soal-soal yang berbentuk uraian, karena pada soal yang berbentuk uraian kita dapat melihat

Lebih terperinci

C. TUJUAN PEMBELAJARAN: Pertemuan Pertama: 1. Diberikan kesempatan untuk mengkaji tentang hukum bacaan mad, peserta didik dapat menjelaskan hukum baca

C. TUJUAN PEMBELAJARAN: Pertemuan Pertama: 1. Diberikan kesempatan untuk mengkaji tentang hukum bacaan mad, peserta didik dapat menjelaskan hukum baca RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P 1 ) RPP 2013 Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP Negeri 1 Geger : Pendidikan Agama Islam : VII (Tujuh) / Ganjil :

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Pendidikan merupakan usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi-potensi peserta didik melalui kegiatan pengajaran. Menurut Sugiyono (2013:42) pendidikan adalah

Lebih terperinci

1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam b. Semester : I c. Kompetensi Dasar :

1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam b. Semester : I c. Kompetensi Dasar : UNIT KEGIATAN BELAJAR (UKB PAIBP-1.4/2.4/3.4/4.4/1/4-6 1. Identitas a. Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam b. Semester : I c. Kompetensi Dasar : 3.4 menganalisis makna beriman kepada malaikat-malaikat

Lebih terperinci

LEMBAR OBSERVASI UNTUK SISWA

LEMBAR OBSERVASI UNTUK SISWA LEMBAR OBSERVASI UNTUK SISWA NO Aktifitas siswa BUTIR OBSERVASI ASSESMENT BAIK KURANG KET. a. Bertanya b. Menemukan gagasan c. Mempertanyakan gagasan orang lain Kreatifitas siswa a. Belajar Membaca b.

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR: INDIKATOR: TRILOGI - AQIDAH KOMPETENSI DASAR: Menganalisis trilogi ajaran Islam dan kedudukan aqidah dalam agama Islam Menganalisis unsur-unsur dan fungsi aqidah bagi kehidupan manusia (umat Islam) INDIKATOR: Mendeskripsikan

Lebih terperinci

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 285 Tafsir Depag RI : QS 002 - Al Baqarah 285 آم ن الر س ول ب م ا ا ن ز ل ا ل ي ه م ن ر ب ه و ال م و م ن ون ك ل آم ن ب الل ه و م ل اي ك ت ه و ك ت ب ه و ر س ل ه ل ا ن ف ر ق ب ي ن ا ح د م ن ر س ل ه و ق ال وا

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 30-05-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Tarawih Al-Bukhari 1869-1873 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah jariyah Anda untuk

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMP SERANG : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : IX /Genap : Menuai keberkahan dengan rasa

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 1. dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia. 1. dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang beriman dan bertaqwa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah Usaha sadar yang dengan sengaja dirancang dan direncanakan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Pendidikan bertujuan untuk meningkatkan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SIKLUS 1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SIKLUS 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) TAHUN PELAJARAN 2015/2016 SIKLUS 1 SEKOLAH : SMP Islam Al-Azhar 29 BSB Semarang MATA PELAJARAN : Bahasa Arab KELAS / SEMESTER : VII / Gasal ALOKASI WAKTU : 2 jam

Lebih terperinci

Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif

Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif Iman Kepada Kitab-Kitab Allah Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abdul Lathif Publication : 1436 H, 2015 M Beriman Kepada Kitab-Kitab Allah Oleh : Syaikh Dr. Abdul Aziz bin Muhammad Alu Abd. Lathif

Lebih terperinci

A. LATAR BELAKANG MASALAH

A. LATAR BELAKANG MASALAH BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH Dalam Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menjelaskan bahwa sesungguhnya manusia membutuhkan pendidikan dalam

Lebih terperinci

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir

Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir Oleh: Shahmuzir bin Nordzahir www.muzir.wordpress.com shahmuzir@yahoo.com Diturunkan pada Lailatul-Qadr إ ن ا أ ن ز ل ن اه ف ي ل ي ل ة ال ق د ر Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Qur'an) pada malam

Lebih terperinci

ISLAM IS THE BEST CHOICE

ISLAM IS THE BEST CHOICE KULIAH FAJAR MASJID AL-BAKRI TAMAN RASUNA KUNINGAN - JAKARTA SELATAN ISLAM IS THE BEST CHOICE Disusun oleh : Agus N Rasyad Sabtu, 16 Maret 2013 INTRODUCTION BEBERAPA CIRI KETETAPAN HATI, BAHWA ISLAM PILIHAN

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat dilihat di 11-06-2017 16 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Tadarus Al Qur an Al-Bukhari 4635-4637, 4643, 4644 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. guna meraih bekal-bekal keilmuan untuk keberlangsungan hidupnya. Islam

BAB I PENDAHULUAN. guna meraih bekal-bekal keilmuan untuk keberlangsungan hidupnya. Islam 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan sesuatu yang esensial bagi kehidupan manusia. Melalui pendidikan, manusia dapat melakukan aktivitas belajar guna meraih bekal-bekal keilmuan

Lebih terperinci

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284

Tafsir Depag RI : QS Al Baqarah 284 Tafsir Depag RI : QS 002 - Al Baqarah 284 ل ل ه م ا ف ي الس م او ات و م ا ف ي ال ا ر ض و ا ن ت ب د وا م ا ف ي ا ن ف س ك م ا و ت خ ف وه ي ح اس ب ك م ب ه الل ه ف ي غ ف ر ل م ن ي ش اء و ي ع ذ ب م ن ي ش اء

Lebih terperinci

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

HADITS TENTANG RASUL ALLAH HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح د ث ي ن ي ون س ب ن ع ب ي د ا ل ع ل ى أ خ ب ر ن اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ي ن ع م ر و أ ن أ ب ي ون س ح د ث ه ع ن أ ي ب ه ر ي ر ة ع ن

Lebih terperinci

HADITS TENTANG RASUL ALLAH

HADITS TENTANG RASUL ALLAH HADITS TENTANG RASUL ALLAH 1. KEWAJIBAN BERIMAN KEPADA RASULALLAH ح دث ني ي ون س ب ن ع ب د الا ع ل ى أ خ ب ر اب ن و ه ب ق ال : و أ خ ب ر ني ع م ر و أ ن أ اب ي ون س ح دث ه ع ن أ بي ه ر ي ر ة ع ن ر س ول

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Mujadilah ayat 11:

BAB I PENDAHULUAN. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat Al-Mujadilah ayat 11: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Islam sebagai agama yang tinggi, selalu meletakkan pendidikan dan pada derajat yang tinggi. Adapun untuk memperoleh derajat manusia didunia adalah melalui ilmu pengetahuan

Lebih terperinci

Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil

Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Imam Mahdi Nasser Mohammad Al-Yamani Akal Yang Menerima Al-Qur an, dan Akal adalah Hakim Yang Adil Tidakkah kalian tahu bahwa akal adalah

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa 05-06-2017 10 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Yang Diizinkan Tidak Berpuasa Al-Bukhari 1811, 1812 Tirmidzi 648, 649 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah

Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah Syaikh Dr. Said bin 'Ali bin Wahf al-qahthani Publication : 1437 H_2016 M Al-Muhiith, Al-Wakiil dan Al-Fattaah Oleh : Syaikh Said bin 'Ali Wahf al-qahthani Disalin

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah :... Kelas : VII Mata Pelajaran : PAI Semester : 2 Standar (Al-Quran): 9. Menerapkan hukum bacaan nun mati/ tanwin dan mim mati. Materi Pokok/ Contoh 9.1 Menjelaskan hukum

Lebih terperinci

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR:

KOMPETENSI DASAR INDIKATOR: AL-QURAN KOMPETENSI DASAR Menganalisis kedudukan dan fungsi al-quran dalam agama Islam Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang melekat pada al-quran INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan fungsi

Lebih terperinci

Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati

Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Jawaban yang Tegas Dari Yang Maha Mengetahui dan Maha Merahmati Imam Mahdi Nasser Mohammad Al-Yamani -Akal Yang Menerima Al Qur an, dan Akal adalah page 1 / 27 Hakim Yang Adil Tidakkah kalian tahu bahwa

Lebih terperinci

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan.

Adab makan berkaitan dengan apa yang dilakukan sebelum makan, sedang makan dan sesudah makan. ADAB ISLAMI : ADAB SEBELUM MAKAN Manusia tidak mungkin hidup tanpa makan. Dengan makan manusia dapat menjaga kesinambungan hidupnya, memelihara kesehatan, dan menjaga kekuatannya. Baik manusia tersebut

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas akhlak seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi iman dalam

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas akhlak seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi iman dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Kualitas akhlak seseorang sangat dipengaruhi oleh kondisi iman dalam kehidupan masyarakat. Ahli psikologi pada umumnya sependapat bahwa dasar pembentukan akhlak

Lebih terperinci

Al-'Azhiim, Al-Majiid dan Al-Kabiir

Al-'Azhiim, Al-Majiid dan Al-Kabiir Al-'Azhiim, Al-Majiid dan Al-Kabiir Yang Maha Agung, Maha Mulia dan Maha Besar Syaikh Dr. Said bin 'Ali bin Wahf al-qahthani Publication : 1437 H_2015 M Al-'Azhiim, Al-Majiid dan Al-Kabiir Yang Maha Agung,

Lebih terperinci

Iman Kepada KITAB-KITAB

Iman Kepada KITAB-KITAB Iman Kepada KITAB-KITAB رمحو هللا Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin Publication : 1437 H, 2016 M Iman Kepada KITAB-KITAB Oleh : Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin Disalin dari Kitab 'Aqidah AhlusSunnah

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan hidup secara tepat dimasa akan datang atau dapat juga didefinisikan

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan hidup secara tepat dimasa akan datang atau dapat juga didefinisikan BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan pada dasarnya adalah usaha sadar yang dikakukan oleh keluarga, masyarakat, dan pemerintah, melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan latihan yang

Lebih terperinci

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA

Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA Adzan Awal, Shalawat dan Syafaatul Ujma ADZAN AWAL, MEMBACA SHALAWAT NABI SAW, DAN SYAFA ATUL- UZHMA Penanya: Ferry al-firdaus, Dayeuhmanggung Rt. 01 / RW 05 Kec. Cilawu Garut Pertanyaan: Mohon penjelasan

Lebih terperinci

Hadits-hadits Shohih Tentang

Hadits-hadits Shohih Tentang Hadits-hadits Shohih Tentang KEUTAMAAN PERNIAGAAN DAN PENGUSAHA MUSLIM حفظو هللا Ustadz Muhammad Wasitho Abu Fawaz, Lc Publication : 1436 H_2015 M Hadits-hadits Shohih Tentang Keutamaan Perniagaan dan

Lebih terperinci

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]:

BAB IV KONSEP SAKIT. A. Ayat-ayat al-qur`an. 1. QS. Al-Baqarah [2]: BAB IV KONSEP SAKIT A. Ayat-ayat al-qur`an 1. QS. Al-Baqarah [2]: 155 156...و ب ش ر الص اب ر ين ال ذ ين إ ذ ا أ ص اب ت ه م م ص يب ة ق ال وا إ ن ا ل ل و و إ ن ا إ ل ي و ر اج عون. "...Dan sampaikanlah kabar

Lebih terperinci

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Belajar mengajar adalah suatu kegiatan yang menghasilkan nilai edukatif. Nilai edukatif mewarnai interaksi yang terjadi antara guru dan anak didik. interaksi yang bernilai

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan 06-06-2017 11 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Mengganti Puasa Yang Ditinggalkan Al-Bukhari 1814, 1815 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi ini dapat

Lebih terperinci

Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah

Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah Ma had Tarbawi Al-Hurriyyah Outline Dalil Klasifikasi kitab suci Urgensi Kedudukan Cakupan iman kepada kitab2 Allah Sikap manusia kepada kitab Allah Tuntutan iman kepada Al-Qur an Penutup ( ١ )ال م Dalil

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa

BAB I PENDAHULUAN. dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Salah satu pelajaran yang merupakan bagian dari ilmu pengetahuan dan dapat dikatakan sebagai kunci ilmu pengetahuan adalah mata pelajaran bahasa khususnya mata pelajaran

Lebih terperinci

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH

TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH PUSAT DOWNLOAD E-BOOK ISLAM www.ibnumajjah.wordpress.com TAFSIR SURAT AL-BAYYINAH Oleh: رحمه اهلل Imam Ibnu Katsir Download > 350 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. www.ibnumajjah.wordpress.com Kunjungi

Lebih terperinci

Lampiran 1 : Daftar Terjemah Bahasa Asing

Lampiran 1 : Daftar Terjemah Bahasa Asing Lampiran 1 : Daftar Terjemah Bahasa Asing No Kutipan Halaman Terjemah 1 Q.S An-Nahl ayat 125 4 Serulah (manusia) kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Firman Allah SWT. Dalam Surat Al-Mujaadilah [58:11]:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Firman Allah SWT. Dalam Surat Al-Mujaadilah [58:11]: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Firman Allah SWT. Dalam Surat Al-Mujaadilah [58:11]: ي ا أ ي ه ا آم ن وال إ ذ ا ق يل ل ك م ت ف س ح وا ف ي ل م ج ال س ف اف س ح وا ي ف س ح الل ه ل ك م و إ ذ ا ق يل ان

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. dapat menghadapi segala tantangan yang akan timbul, lebih-lebih dalam

BAB I PENDAHULUAN. dapat menghadapi segala tantangan yang akan timbul, lebih-lebih dalam BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan merupakan masalah fundamental dalam pembangunan bangsa dan merupakan bekal yang harus dimiliki oleh setiap generasi muda agar kelak dapat menghadapi

Lebih terperinci

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR

Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR Menzhalimi Rakyat Termasuk DOSA BESAR حفظه هللا Ustadz Abu Ismail Muslim al-atsari Publication 1436 H/ 2015 M MENZHALIMI RAKYAT TERMASUK DOSA BESAR Sumber: Majalah As-Sunnah, No.08 Thn.XVIII_1436H/2014M

Lebih terperinci

KAIDAH FIQH. Sama saja antara orang yang merusak milik orang lain baik dengan sengaja, tidak tahu, ataupun lupa

KAIDAH FIQH. Sama saja antara orang yang merusak milik orang lain baik dengan sengaja, tidak tahu, ataupun lupa KAIDAH FIQH اإل ت ل ف ي س ت و ي ف ي ه الم ت ع م د و ال ج اه ل و الن اس ي Sama saja antara orang yang merusak milik orang lain baik dengan sengaja, tidak tahu, ataupun lupa حفظه هللا Ustadz Ahmad Sabiq

Lebih terperinci

Iman dan Pengaruhnya dalam Kehidupan

Iman dan Pengaruhnya dalam Kehidupan Iman dan Pengaruhnya dalam Kehidupan Kelompok E ; Syayid Nurrofik Bahriyan Setiaji Bilhuda Fauzu Yusuf Pengertian Iman Dalam bahasa Arab, iman berarti pengetahuan (knowledge), percayaa (belief), dan yakin

Lebih terperinci

MATERI UJIAN KOMPREHENSIF: KOMPETENSI KHUSUS. Meliputi ujian tentang ayat dan hadis yang berkaitan dengan bimbingan dan konseling

MATERI UJIAN KOMPREHENSIF: KOMPETENSI KHUSUS. Meliputi ujian tentang ayat dan hadis yang berkaitan dengan bimbingan dan konseling MATERI UJIAN KOMPREHENSIF: KOMPETENSI KHUSUS Meliputi ujian tentang ayat dan hadis yang berkaitan dengan bimbingan dan konseling Ayat dan Hadis Tentang Bimbingan Dan Konseling Kelompok Mata Kuliah Fakultas

Lebih terperinci

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب

ف ان ت ه وا و ات ق وا الل ه ا ن الل ه ش د يد ال ع ق اب 7 Aliran yang menolak sunah/hadis rasul Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia dalam sidangnya di Jakarta pada Tanggal 16 Ramadhan 1403 H. bertepatan dengan tanggal 27 Juni 1983 M., setelah : Memperhatikan

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. : Iman kepada Kitab-kitab suci Allah Swt.

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. : Iman kepada Kitab-kitab suci Allah Swt. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( R P P ) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Materi Pokok Alokasi Waktu : SMAN 14 Padang : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : XI / Ganjil : Iman kepada

Lebih terperinci

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT

SULIT 1223/2 BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS 2 SATU JAM EMPAT PULUH MINIT SULIT Pendidikan Islam Kertas 2 SET 2 2015 1 jam BAHAGIAN PENDIDIKAN ISLAM KEMENTERIAN PENDIDIKAN MALAYSIA ================================== SIJIL PELAJARAN MALAYSIA 2015 PENDIDIKAN ISLAM SET 2 KERTAS

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Definisi Operasional. membudayakan manusia. Melalui pendidikan segala potensi sumber daya manusia

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Definisi Operasional. membudayakan manusia. Melalui pendidikan segala potensi sumber daya manusia 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Definisi Operasional 1. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar bertujuan yang pada hakikatnya adalah membudayakan manusia. Melalui pendidikan

Lebih terperinci

Pertama, simaklah firman Allah SWT. tentang beliau. Dalam Al-Qur an Allah SWT. menggambarkan pribadi Rasul Saw. sebagai berikut:

Pertama, simaklah firman Allah SWT. tentang beliau. Dalam Al-Qur an Allah SWT. menggambarkan pribadi Rasul Saw. sebagai berikut: Jamaah Jumat yang dimuliakan Allah. Pada bulan Rabiul Awal ini kita teringat momentum kelahiran Rasulullah Saw., tepatnya tanggal 12 Rabiul Awal. Mari pada kesempatan ini kita sejenak mengenal lebih dekat

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar 14-06-2017 19 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Anjuran Mencari Malam Lailatul Qadar Al-Bukhari 1876-1880, 1884 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian materi

Lebih terperinci

BAB V PEMBAHASAN. A. Pemberlakuan Sistem Kredit Semester (SKS) di SMA Negeri 3 Sidoarjo. Alokasi waktu yang diperlukan perminggu persatu satuan kredit

BAB V PEMBAHASAN. A. Pemberlakuan Sistem Kredit Semester (SKS) di SMA Negeri 3 Sidoarjo. Alokasi waktu yang diperlukan perminggu persatu satuan kredit BAB V PEMBAHASAN A. Pemberlakuan Sistem Kredit Semester (SKS) di SMA Negeri 3 Sidoarjo Alokasi waktu yang diperlukan perminggu persatu satuan kredit semester (sks) sebagai berikut: 1. Untuk mata pelajaran

Lebih terperinci

TAFSIR SURAT ATH- THAARIQ

TAFSIR SURAT ATH- THAARIQ TAFSIR SURAT ATH- THAARIQ Oleh: رحمه اهلل Imam Ibnu Katsir Download ± 300 ebook Islam, Gratis!!! kunjungi. www.ibnumajjah.wordpress.com سورة الطارق TAFSIR SURAT ATH - THAARIQ (Yang Datang di Malam Hari)

Lebih terperinci

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh:

Sunnah menurut bahasa berarti: Sunnah menurut istilah: Ahli Hadis: Ahli Fiqh: AL-HADIS KOMPETENSI DASAR: Menganalisis kedudukan dan fungsi al-hadis dalam agama Islam. Mengidentifikasi berbagai karakteristik yang berkaitan dengan al-hadis INDIKATOR: Mendeskripsikan kedudukan dan

Lebih terperinci

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M

Qawaid Fiqhiyyah. Niat Lebih Utama Daripada Amalan. Publication : 1436 H_2015 M Qawaid Fiqhiyyah ن ي ة ال م ر ء أ ب ل غ م ن ع م ل ه Niat Lebih Utama Daripada Amalan Publication : 1436 H_2015 M Sumber: Majalah as-sunnah, Ed. 01 Thn.XVIII_1435H/2014M, Rubrik Qawaid Fiqhiyyah Download

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 29-05-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Fiqh Iftor Al-Bukhari 1818-1822 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah jariyah Anda untuk membantu

Lebih terperinci

31. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMP/MTs

31. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMP/MTs 31. KOMPETENSI INTI DAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMP/MTs KELAS: VII Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan

Lebih terperinci

AKHLAK ISLAMI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK

AKHLAK ISLAMI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK AKHLAK ISLAMI Modul ke: Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Fakultas TEHNIK MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA Program Studi TEHNIK INFORMATIKA www.mercubuana.ac.id Apakah Muraqabah itu?

Lebih terperinci

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Sekolah :... Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam Kelas / Semester : VII / 2 Standar Kompetensi : 9. Menerapkan hukum bacaan nun mati/tanwin dan mim mati Kompetensi

Lebih terperinci

Khutbah Pertama. Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah.

Khutbah Pertama. Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah. Khutbah Pertama Jamaah Jum'at yang dirahmati Allah. Mari pada kesempatan yang berharga ini kita sama-sama meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT. Kita memohon agar Allah SWT. menghidupkan kita dalam ketakwaan

Lebih terperinci

KEWAJIBAN PUASA. Publication: 1435 H_2014 M. Tafsir Surat al-baqarah ayat

KEWAJIBAN PUASA. Publication: 1435 H_2014 M. Tafsir Surat al-baqarah ayat KEWAJIBAN PUASA Tafsir Surat al-baqarah/2 ayat 183-184 رحمه هللا Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Publication: 1435 H_2014 M KEWAJIBAN PUASA Tafsir Surat al-baqarah ayat 183-184 رحمه هللا Oleh: Imam Ibnu Katsir

Lebih terperinci

KAIDAH FIQH. Pengakuan Adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas. Publication 1437 H_2016 M. Kaidah Fiqh Pengakuan adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas

KAIDAH FIQH. Pengakuan Adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas. Publication 1437 H_2016 M. Kaidah Fiqh Pengakuan adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas KAIDAH FIQH ا إ ل قإر ار ح ج ة ق اص ر ة Pengakuan Adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas حفظه هللا Ustadz Ahmad Sabiq Abu Yusuf Publication 1437 H_2016 M Kaidah Fiqh Pengakuan adalah Sebuah Hujjah yang Terbatas

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. jawabanya dihadapan-nya, sebagaimana Allah SWT berfirman :

BAB I PENDAHULUAN. jawabanya dihadapan-nya, sebagaimana Allah SWT berfirman : BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Anak adalah anugrah dan amanah dari Allah SWT yang harus dijaga dan dipelihara oleh orang tua, karena kelak akan di minta pertanggung jawabanya dihadapan-nya,

Lebih terperinci

Urgensi Berakhlaq Islami Dalam Bisnis

Urgensi Berakhlaq Islami Dalam Bisnis AKHLAQ BISNIS ISLAMI تا ا ق ا Rikza Maulan Lc M.Ag Urgensi Berakhlaq Islami Dalam Bisnis (1) Barometer Kataqwaan Seseorang: Allah SWT berfirman (QS. 2 : 188) ن - 2 # 5 وا 2 6 + س 3% "! ا ا ال ا # & م %

Lebih terperinci

APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA?

APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA? APA PEDOMANMU DALAM BERIBADAH KEPADA ALLAH TA'ALA? Publication : 1436 H_2015 M Apa Pedomanmu dalam Beribadah Kepada Allah Ta'ala? Disalin dari Majalah as-sunnah Ed.05 Thn.XIX_1436H/2015M e-book ini didownload

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. secara sistematis dan terencana dalam setiap jenis dan jenjang pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. secara sistematis dan terencana dalam setiap jenis dan jenjang pendidikan. 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan adalah usaha sadar untuk mengembangkan kualitas manusia yang dalam pelaksanaanya merupakan suatu proses yang berkesinambungan pada setiap jenis

Lebih terperinci

MERAIH KESUKSESAN DAN KEBAHAGIAAN HIDUP DENGAN MENELADANI RASULULLAH

MERAIH KESUKSESAN DAN KEBAHAGIAAN HIDUP DENGAN MENELADANI RASULULLAH MERAIH KESUKSESAN DAN KEBAHAGIAAN HIDUP DENGAN MENELADANI RASULULLAH OLEH : DR. HJ. ISNAWATI RAIS, MA RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA (RSIJ) CEMPAKA PUTIH FISIKA SELASA, DEPARTMENT 14 FEBRUARI 2012 State Islamic

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. selesai sampai kapanpun, sepanjang ada kehidupan manusia di dunia ini, karena

BAB I PENDAHULUAN. selesai sampai kapanpun, sepanjang ada kehidupan manusia di dunia ini, karena BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pada dasarnya pendidikan adalah laksana eksperimen yang tidak pernah selesai sampai kapanpun, sepanjang ada kehidupan manusia di dunia ini, karena pendidikan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dari sekolah, selain mengembangkan pribadinya. Pemberian

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan dari sekolah, selain mengembangkan pribadinya. Pemberian 1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Permasalahan pendidikan yang dihadapi bangsa indonesia adalah masih rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang pendidikan. Rendahnya mutu pendidikan dipengaruhi

Lebih terperinci

Dzul Jalaali wal Ikraam, Jaami'un Naasi liyaumin laa raiba fiih

Dzul Jalaali wal Ikraam, Jaami'un Naasi liyaumin laa raiba fiih Dzul Jalaali wal Ikraam, Jaami'un Naasi liyaumin laa raiba fiih dan Badii'us Samaawaati wal Ardhi Syaikh Dr. Sa'id bin 'Ali bin Wahf al-qahthani Publication : 1437 H_2016 M Tiga Nama dan Sifat Allah yang

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan. Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an 10-06-2017 15 Ramadhan Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Keutamaan Akrab Dengan Al Qur an Al-Bukhari 4632, 4633, 4637, 4638, 4639 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Video kajian

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id

BAB I PENDAHULUAN. digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Al-Qur an menganjurkan manusia untuk beriman dan berilmu pengetahuan sebagaimana firman Allah SWT dalam QS. Al- Mujadalah ayat 11: ي أ ه ي اا ذ ل ي ن ا م ن و ا ا ذ اق

Lebih terperinci

PENGERTIAN TENTANG PUASA

PENGERTIAN TENTANG PUASA PENGERTIAN TENTANG PUASA Saumu (puasa), menurut bahasa Arab adalah menahan dari segala sesuatu, seperti menahan makan, minum, nafsu, menahan berbicara yang tidak bermanfaat dan sebagainya. Menurut istilah

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 03-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Kesalahan Besar Di Bulan Ramadhan Al-Bukhari 1799-1801 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis Salurkan sedekah

Lebih terperinci

Adat Kebiasaan Hari Raya, Pengobatan Memakai Kalung dan Tentang Bai'at ADAT KEBIASAAN DI HARI RAYA, PENGOBATAN MEMAKAI KALUNG DAN TENTANG BAI AT

Adat Kebiasaan Hari Raya, Pengobatan Memakai Kalung dan Tentang Bai'at ADAT KEBIASAAN DI HARI RAYA, PENGOBATAN MEMAKAI KALUNG DAN TENTANG BAI AT Adat Kebiasaan Hari Raya, Pengobatan Memakai Kalung dan Tentang Bai'at ADAT KEBIASAAN DI HARI RAYA, PENGOBATAN MEMAKAI KALUNG DAN TENTANG BAI AT Pertanyaan Dari: Miftah A, NBM: 656718 MA Muhammadiyah Sinar

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Swt. dalam Alquran surah Al-Mujadalah ayat 11 yang berbunyi:

BAB I PENDAHULUAN. Swt. dalam Alquran surah Al-Mujadalah ayat 11 yang berbunyi: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul Pendidikan mempunyai peranan yang penting dalam menentukan perkembangan dan kemajuan suatu bangsa. Semakin maju pendidikan di suatu bangsa

Lebih terperinci

SILABUS PEMBELAJARAN

SILABUS PEMBELAJARAN Nama Sekolah :... Kelas : VIII Mata Pelajaran : PAI Semester : 1 Standar (Al-Quran): 1. Menerapkan hukum bacaan qalqalah dan ra. Menjelaskan hukum bacaan qalqalah dan ra. Hukum bacaan qalqalah dan ra 1.

Lebih terperinci

TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc.

TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc. Materi Halaqah Tarbawiyah Tamhidi TAFSIR SURAT AN-NAS Oleh: Abdul Aziz Abdul Wahid, Lc. QS. AN-NAAS : 1-6 Tahsin Tilawah Tarjamah lafzhiyah T a f s i r ) 2( ق ل أ ع وذ ب ر ب الن اس )1( م ل ك الن اس )

Lebih terperinci

BAB VI KELUARNYA DABBAH. Dabbah yaitu sebangsa hewan yang juga disebut Sahab, kakinya empat, mempunyai dua sayap dan bulu, kepalanya

BAB VI KELUARNYA DABBAH. Dabbah yaitu sebangsa hewan yang juga disebut Sahab, kakinya empat, mempunyai dua sayap dan bulu, kepalanya BAB VI KELUARNYA DABBAH 1. Bentuk Dabbah Dabbah yaitu sebangsa hewan yang juga disebut Sahab, kakinya empat, mempunyai dua sayap dan bulu, kepalanya seperti sapi, mempunyai dua tanduk, matanya seperti

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang ditopang oleh empat

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan yang berkualitas adalah pendidikan yang ditopang oleh empat BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Sekecil apapun ilmu yang didapat, kita harus selalu berusaha untuk menyampaikannya kepada yang lain. Karena setiap individu berhak untuk dididik dan mendidik, berhak

Lebih terperinci

Mengabulkan DO A Hamba-Nya

Mengabulkan DO A Hamba-Nya Janji ALLAH عز وجل untuk Mengabulkan DO A Hamba-Nya Tafsir Surat al-baqarah/2 ayat 186 رحمو هللا Imam Ibnu Katsir asy-syafi i Publication: 1435 H_2014 M Janji Allah Untuk Mengabulkan Do'a Hamba-Nya Tafsir

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PENGULANGAN PEKERJAAN BORONGAN PEMBUATAN TAS DI DESA KRIKILAN KECAMATAN DRIYOREJO KECAMATAN GRESIK

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PENGULANGAN PEKERJAAN BORONGAN PEMBUATAN TAS DI DESA KRIKILAN KECAMATAN DRIYOREJO KECAMATAN GRESIK BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP PRAKTIK PENGULANGAN PEKERJAAN BORONGAN PEMBUATAN TAS DI DESA KRIKILAN KECAMATAN DRIYOREJO KECAMATAN GRESIK Sebagaimana permasalahan yang telah diketahui dalam pembahasan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. konseling islam, yang di analisis sebagai baerikut : A. Analisis Tentang Pengalaman orangtua mengenai anak autis.

BAB IV ANALISIS DATA. konseling islam, yang di analisis sebagai baerikut : A. Analisis Tentang Pengalaman orangtua mengenai anak autis. BAB IV ANALISIS DATA Berdasarkan deskripsi data pada bab tiga, bahwa orang tua ini selama mengasuh, merawat, dan membimbing anaknya yang autis, memiliki beberapa teori yang di analisis dalam pengalaman

Lebih terperinci

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN

ZAKAT PENGHASILAN. FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN 23 ZAKAT PENGHASILAN Majelis Ulama Indonesia, setelah FATWA MAJELIS ULAMA INDONESIA Nomor 3 Tahun 2003 Tentang ZAKAT PENGHASILAN MENIMBANG : a. bahwa kedudukan hukum zakat penghasilan, baik penghasilan

Lebih terperinci

3BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. bagi rakyatnya, sehingga mampu mandiri dan dapat membangun bangsa.

3BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul. bagi rakyatnya, sehingga mampu mandiri dan dapat membangun bangsa. 3BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah dan Penegasan Judul Pendidikan selain merupakan suatu alat bagi tercapainya suatu tujuan hidup bangsa, akan tetapi juga suatu cara untuk mengubah kualitas bangsa.

Lebih terperinci

SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH

SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH SILABUS MATA PELAJARAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA/MADRASAH TSANAWIYAH I. PENDIDIKAN AGAMA DAN BUDI PEKERTI A. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Satuan pendidikan : SMP/MTs Kelas : VII (Tujuh) Kompetensi

Lebih terperinci

ISLAM DAN TOLERANSI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK

ISLAM DAN TOLERANSI. Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM. MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA. Modul ke: Fakultas TEHNIK Modul ke: ISLAM DAN TOLERANSI Disampaikan pada perkuliahan PENDIDIKAN AGAMA ISLAM Fakultas TEHNIK MUHAMMAD ALVI FIRDAUSI, S.Si, MA Program Studi TEHNIK INFORMATIKA www.mercubuana.ac.id ق ل ي أ ي ھ ا ٱل

Lebih terperinci

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan

Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan 04-06-2017 Materi Kajian Kitab Kuning TVRI Edisi Ramadhan Tema: Puasa Buat Orang Yang Berpergian Al-Bukhari 1805, 1806, 1807, 1808, 1810 Narasumber: DR. Ahmad Lutfi Fathullah, MA Donasi Pusat Kajian Hadis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Selain ayat al-qur an juga terdapat sunnah Rasulallah SAW yang berbunyi:

BAB I PENDAHULUAN. Selain ayat al-qur an juga terdapat sunnah Rasulallah SAW yang berbunyi: BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah al-qur an merupakan kalamullah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. melalui perantara Malaikat Jibril, sebagai kitab suci bagi umat Islam yang berisi pedoman

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan di masa sekarang dan masa mendatang sangat dipengaruhi

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan di masa sekarang dan masa mendatang sangat dipengaruhi BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Pembangunan di masa sekarang dan masa mendatang sangat dipengaruhi oleh sektor pendidikan, sebab dengan bantuan pendidikan setiap individu berharap bisa maju

Lebih terperinci

AL QUR AN SEBAGAI PEDOMAN BAGI MANUSIA

AL QUR AN SEBAGAI PEDOMAN BAGI MANUSIA AL QUR AN SEBAGAI PEDOMAN BAGI MANUSIA definisi al Qur an Al Qur an adalah: (1) Kalamullah, (2) yang menjadi mu jizat yang diturunkan ke dalam hati Nabi Muhammad SAW, (3) diriwayatkan kepada kita secara

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat besar untuk menciptakan masa

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat besar untuk menciptakan masa BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan mempunyai peranan yang sangat besar untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi setiap pribadi manusia maupun maupun masyarakat dan negara di

Lebih terperinci