Oleh : Dima Nurfitri Apriani. Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Made Sudarma, SE., MM., Ak. ABSTRAKSI

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "Oleh : Dima Nurfitri Apriani. Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Made Sudarma, SE., MM., Ak. ABSTRAKSI"

Transkripsi

1 DETERMINAN MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) : STUDI EMPIRIS PADA CALON MAHASISWA PPAK DI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Oleh : Dima Nurfitri Apriani Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Made Sudarma, SE., MM., Ak. ABSTRAKSI Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis dan memberikan bukti empiris mengenai pengaruh motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Hipotesis yang diajukan adalah motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi Universitas Brawijaya untuk mengikuti PPAk. Penelitian menggunakan sampel sejumlah 211 mahasiswa S1 akuntansi tahun angkatan 2010 dan 2011 di Universitas Brawijaya. Data penelitian diperoleh dengan menggunakan kuesioner skala likert 5 point yang disebarkan dan dianalisis regresi linier berganda menggunakan software SPSS Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan secara simultan mempengaruhi minat mahasiswa mengikuti PPAk secara signifikan. Secara parsial, motivasi kualitas dan biaya pendidikan berpengaruh positif signifikan terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk, motivasi ekonomi berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk, sedangkan motivasi karir dan lama pendidikan tidak berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk. Kata Kunci : motivasi, minat, Pendidikan Profesi Akuntansi PENDAHULUAN Latar Belakang Akuntan memiliki peran besar untuk meningkatkan transparansi dan kualitas informasi keuangan demi terwujudnya perekonomian nasional yang sehat dan efisien. Proses akumulasi dan distribusi sumberdaya ekonomi selalu memerlukan campur tangan profesi Akuntan. Landasan hukum penyelenggaraan pendidikan profesi akuntansi diatur dalam UU Nomor 34 tahun 1954 tentang pemakaian gelar akuntan, Keputusan Menteri Pendidikan

2 Nasional Republik Indonesia Nomor 179/U/2001 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi, dan Perjanjian kerjasama antara Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi dan Ketua Umum Ikatan Akuntan Indonesia Nomor 565/D/T2002 dan 2460/MOU/III/02 tentang pengelolaan sistem dan penyelenggaraan pendidikan profesi akuntansi (Ikatan Akuntan Indonesia, 2013). Jumlah akuntan di Indonesia masih sedikit dan jauh tertinggal dari negara tetangga yaitu hanya sebanyak akuntan beregister dan 995 akuntan publik berdasarkan data yang diambil oleh IAI pada 20 September 2013 (Suparto, 2013). Sebagai salah satu mahasiswa yang menempuh pendidikan di jurusan akuntansi, penulis menyadari bahwa setelah selesai menempuh perkuliahan S1 penulis belum menjadi seseorang yang berprofesi akuntan dan belum dapat dikatakan sebagai akuntan yang profesional. Hal ini disebabkan karena setelah lulus dari perkuliahan, mahasiswa S1 akuntansi hanya akan mendapatkan pengakuan sebagai sarjana ekonomi. Untuk mendapatkan pengakuan dan gelar akuntan maka mahasiswa harus menempuh pendidikan profesi akuntansi terlebih dahulu selama kurang lebih 1 tahun. Sayangnya tidak semua mahasiswa S1 akuntansi Universitas Brawijaya melanjutkan pendidikannya ke program profesi akuntansi dan sudah puas dengan gelar sarjana ekonomi atau lebih memilih untuk melanjutkan pendidikan S2. Peraturan tentang pendidikan profesi akuntansi direncakan akan berubah di tahun Mahasiswa yang lulus PPAk dan ingin menjadi akuntan beregister harus mengikuti ujian sertifikasi CA (Chartered Accountant) dan kemudian harus mempunyai pengalaman terlebih dahulu minimal 3 tahun sebagai praktisi untuk mendapatkan gelar Ak. Sedangkan untuk mahasiswa yang ingin membuka KAP harus memiliki sertifikasi CPA (Certified Public Accountant) terlebih dahulu dengan syarat mengikuti USAP (Ujian Sertifikasi Akuntan Publik), telah memiliki gelar akuntan dan telah memiliki pengalaman minimal 1500 jam audit.

3 Keputusan setiap orang untuk memilih dan mengikuti PPAk tergantung dari motivasi masing-masing individu. Kamus Besar Bahasa Indonesia ( 2013) menjelaskan bahwa motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu atau usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya. As'ad (2003) dalam Iqbal (2011) menjelaskan bahwa motivasi seringkali diartikan dengan istilah dorongan. Dorongan atau tenaga tersebut merupakan gerak jiwa dan jasmani untuk berbuat sehingga motivasi tersebut merupakan driving force yang menggerakkan manusia untuk bertingkah laku dan di dalam perbuatannya itu mempunyai tujuan tertentu. Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian untuk menguji apakah determinan minat dapat mempengaruhi mahasiswa S1 Universitas Brawijaya untuk mengikuti PPAk. Penelitian ini termotivasi oleh dua penelitian sebelumnya yaitu penelitian Lisnasari dan Fitriany (2008) serta Ismail dan Lestari (2012). Perbedaan ini dengan penelitian sebelumnya adalah pada sampel penelitian yaitu mahasiswa S1 Universitas Brawijaya angkatan 2010 dan 2011, serta menggabungkan beberapa variabel dari beberapa penelitian terdahulu. Rumusan Masalah 1. Apakah motivasi kualitas berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk? 2. Apakah motivasi karir berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk?

4 3. Apakah motivasi ekonomi berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk? 4. Apakah biaya pendidikan berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk? 5. Apakah lama pendidikan berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk? TINJAUAN PUSTAKA Minat Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008 : 1027) menjelaskan bahwa minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu. Jadi harus ada sesuatu yang ditimbulkan, baik dari dalam dirinya maupun dari luar untuk menyukai sesuatu. Hal ini menjadi sebuah landasan penting untuk mencapai keberhasilan sesuatu karena dengan adanya minat, seseorang menjadi termotivasi tertarik untuk melakukan sesuatu. Widyastuti, dkk (dalam Benny dan Yuskar, 2006) menjelaskan bahwa minat adalah keinginan yang didorong oleh suatu keinginan setelah melihat, mengamati dan membandingkan serta mempertimbangkan dengan kebutuhan yang diinginkannya. Benny, dan Yuskar (2006) menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada minat yaitu : a. Minat dianggap sebagai perantara faktor-faktor motivasional yang mempunyai dampak pada suatu perilaku, b. Minat menunjukkan seberapa keras seseorang berani mencoba melakukan sesuatu. c. Minat menunjukkan seberapa banyak upaya yang direncanakan seseorang untuk melakukan sesuatu.

5 Motivasi Kamus Besar Bahasa Indonesia (2008) menjelaskan bahwa motivasi adalah dorongan yang timbul pada diri seseorang secara sadar atau tidak sadar untuk melakukan suatu tindakan dengan tujuan tertentu atau usaha yang dapat menyebabkan seseorang atau kelompok orang tertentu tergerak melakukan sesuatu karena ingin mencapai tujuan yang dikehendakinya atau mendapat kepuasan dengan perbuatannya. Teori dari Vroom (1964) dalam Lunenberg (2011) tentang Cognitive Theory Of Motivation menjelaskan bahwa masyarakat percaya ada hubungan antara usaha yang mereka tunjukkan dalam perusahaan, kinerja dari usaha tersebut, dan penghargaan yang mereka terima dari usaha dan kinerja mereka. Dalam teori ini dijelaskan tinggi rendahnya motivasi seseorang ditentukan oleh tiga komponen, yaitu: 1. Ekspektasi (harapan) keberhasilan pada suatu tugas. 2. Instrumentalis, yaitu penilaian tentang apa yang akan terjadi jika berhasil dalam melakukan suatu tugas (keberhasilan tugas untuk mendapatkan outcome tertentu). 3. Valensi, yaitu respon terhadap outcome seperti perasaan posistif, netral, atau negatif. Motivasi tinggi jika usaha menghasilkan sesuatu yang melebihi harapan. Motivasi rendah jika usahanya menghasilkan kurang dari yang diharapkan. Rossetyowati (2011) menjelaskan bahwa motivasi pada dasarnya adalah kondisi mental yang mendorong dilakukannya sesuatu tindakan ( action atau activities ) dan memberikan kekuatan ( energy ) yang mengarah kepada pencapaian kebutuhan, memberi kepuasan ataupun mengurangi ketidakseimbangan sehingga tidak akan ada motivasi, jika tidak dirasakan adanya kebutuhan dan kepuasan serta ketidakseimbangan tersebut. Profesi Akuntan International Federation of Accountants dalam Ellya Benny dan Yuskar (2006) menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan profesi akuntan adalah semua bidang pekerjaan

6 yang mempergunakan keahlian di bidang akuntansi. Keahlian tersebut mencakup bidang akuntan publik, akuntan internal yang bekerja pada perusahaan, akuntan yang bekerja di pemerintah, dan akuntan sebagai pendidik. Ciri profesi menurut Harahap (1991) dalam Rahayu dan Rusmawan (2010) adalah sebagai berikut: 1. Memiliki bidang ilmu yang ditekuninya yaitu yang merupakan pedoman dalam melaksanakan keprofesiannya. 2. Memiliki kode etik sebagai pedoman yang mengatur tingkah laku anggotanya dalam profesi itu. 3. Berhimpun dalam suatu organisasi resmi yang diakui oleh masyarakat/pemerintah. 4. Keahliannya dibutuhkan oleh masyarakat. Data yang diambil oleh IAI, hingga tanggal 20 September 2013 jumlah Akuntan beregister di Indonesia adalah akuntan dan akuntan publik berjumlah 995 akuntan. Sedangkan untuk KAP di Indonesia berjumlah 382 KAP dan 111 cabang KAP. Data ini menunjukkan bahwa jumlah akuntan di Indonesia masih tertinggal jauh dari negara-negara lainnya khususnya negara ASEAN. Menurut data yang dihimpun oleh ASEAN Federation of Accountant (AFA) Secretariat pada Juli 2013 (dalam Suparto, 2013), Indonesia hanya memiliki jumlah akuntan sebanyak akuntan. Jumlah ini masih tertinggal jauh dari Malaysia, Filipina, Singapura dan Thailand. Seiring dengan makin pentingnya penerapan good governance (tata kelola pemerintahan yang baik) di segala bidang, makin dibutuhkannya transparansi dalam pengelolaan berbagai entitas, peran akuntansi makin krusial dengan sendirinya. Segala macam persoalan dalam penerapan good governance, hanya bisa diperoleh dengan satu cara yaitu adanya pelaporan yang baik dan benar. Pelaporan seperti itu hanya bisa disediakan ilmu akuntansi dengan para akuntan profesional sebagai pelakunya.

7 Pendidikan Profesi Akuntansi Pendidikan profesi akuntansi adalah pendidikan tambahan pada pendidikan tinggi setelah program sarjana ekonomi pada program studi akuntansi. Pendidikan profesi akuntansi diselenggarakan di perguruan tinggi sesuai dengan persyaratan, tatacara dan kurikulum yang diatur oleh Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). PPAk adalah suatu usaha yang bertujuan untuk menghasilkan akuntan profesional dengan standardisasi kualitas akuntan di Indonesia. Kurikulum dan silabus PPAk sudah didesain untuk untuk memenuhi persyaratan untuk menjadi akuntan professional yang ditentukan oleh International Financial Accounting Committee (IFAC). Adanya PPAk diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan khususnya akuntansi. Pendidikan akuntansi selayaknya diarahkan untuk memberi pemahaman konseptual yang didasarkan pada penalaran sehingga ketika akhirnya masuk ke dalam dunia praktik dapat beradaptasi dengan keadaan sebenarnya dan memiliki resistance to change yang rendah terhadap gagasan perubahan atau pembaruan yang menyangkut profesinya tersebut (Suwardjono, dalam Ikbal, 2011). Peraturan tentang pendidikan profesi akuntansi direncakan akan berubah di tahun Mahasiswa yang lulus PPAk dan ingin menjadi akuntan beregister harus mengikuti ujian sertifikasi CA (Chartered Accountant) dan kemudian harus mempunyai pengalaman terlebih dahulu minimal 3 tahun sebagai praktisi untuk mendapatkan gelar Ak. Sedangkan untuk mahasiswa yang ingin membuka KAP harus memiliki sertifikasi CPA (Certified Public Accountant) terlebih dahulu dengan syarat mengikuti USAP (Ujian Sertifikasi Akuntan Publik), telah memiliki gelar akuntan dan telah memiliki pengalaman minimal 1500 jam audit.

8 Kerangka Penelitian Penelitian ini merupakan penggabungan dari beberapa konstruk beberapa penelitian sebelumnya untuk mengidentifikasi minat mahasiswa S1 FEB-UB mengikuti PPAk. Beberapa penelitian terdahulu yang digunakan dalam penelitian ini adalah Lisnasari dan Fitriany (2008) serta Ismail dan Lestari (2012). MOTIVASI KUALITAS MOTIVASI KARIR MOTIVASI EKONOMI MINAT MENGIKUTI PPAK BIAYA PENDIDIKAN LAMA PENDIDIKAN Pengembangan Hipotesis Kualitas seseorang dipengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung oleh tingkat pendidikannya termasuk pendidikan berkelanjutan terstruktur maupun mandiri. Maka dari itu, motivasi sering kali menjadi dorongan untuk meningkatkan kualitas memicu keinginan untuk mengikuti suatu pendidikan. Selama ini, lulusan S1 akuntansi yang membuka kantor akuntan publik ataupun bekerja di bidang akuntansi sering diragukan kemampuannya. Pandangan masyarakat adalah seseorang yang belum menempuh pendidikan profesi belum dapat dikatakan profesional dan kemampuannya diragukan. Oleh sebab itu, pendidikan formal profesi akuntansi dan ujian sertifikasi adalah salah satu cara untuk

9 meningkatkan kualitas akuntan dan mendapatkan kepercayaan lebih dari masyarakat. Hal ini sesuai dengan tujuan diselenggarakannya PPAk yaitu menghasilkan lulusan yang menguasai keahlian dibidang akuntansi, dengan mengikuti PPAk mahasiswa dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai akuntansi dan peraturan akuntansi terkini sehingga kualitas pengetahuan mahasiswa akan semakin tinggi sehingga dapat menjadi akuntan yang potensial. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut : H1 : motivasi kualitas berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk. Menjadi seorang akuntan adalah salah satu karir yang dipilih banyak orang. Menjadi seorang akuntan dapat dilalui melalui jenjang pendidikan. Dengan pendidikan yang tinggi, maka karir seseorang dimungkinkan akan terus meningkat. Dalam profesi akuntan, karir ini sangat penting untuk menentukan tingkat profesionalitas dan independensi seorang akuntan. Selain itu, pendidikan yang tinggi juga akan mempercepat promosi seorang auditor menjadi auditor senior atau manajer. Selain itu, sekarang sudah banyak lulusan S1 akuntansi yang belum mendapat pekerjaan sehingga meningkatkan gelar adalah salah satu cara agar dapat bersaing di dunia kerja dan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan latar belakang pendidikan. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut : H2 : motivasi karir berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk. Motivasi ekonomi adalah dorongan untuk mencapai kemakmuran dengan melakukan tindakan ekonomi. Dengan motivasi ekonomi, seseorang akan melakukan kegiatan ekonomi agar mendapatkan kepuasan materi dan kesejahteraan pribadi maupun keluarga. Biasanya setelah kepuasan diri terpenuhi maka akan muncul keinginan untuk mensejahterakan pihak lain.

10 Jadi dapat disimpulkan bahwa motivasi ekonomi adalah suatu dorongan yang timbul dalam diri seseorang untuk meningkatkan kemampuan pribadinya dalam rangka untuk mencapai penghargaan finansial, kepuasan materi dan kesejahteraan yang diinginkan. Sebagai akuntan, dengan kualitas pendidikan yang semakin tinggi dan memiliki sertifikasi legal akan memastikan bahwa akuntan tersebut adalah akuntan yang profesional. Dengan bekal ilmu pengetahuan dan sertifikasi inilah akuntan dapat mencari banyak klien sehingga motivasi ekonominya juga akan terpenuhi. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut : H3 : motivasi ekonomi berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk. Biaya pendidikan mempunyai peranan yang sangat menentukan. Hampir tidak ada proses pendidikan yang dapat berjalan jika tidak ada biaya. Semakin tinggi jenjang pendidikan maka akan semakin tinggi biaya yang harus dikeluarkan. Biaya program PPAk per semester di Universitas Brawijaya adalah Rp ,00 dan biaya pendaftaran Rp ,00. Selain biaya tersebut, ada biaya lainnya yaitu dana pendidikan. Dana pendidikan ini bervariasi sesuai dengan jenis kelas yang ada. Untuk kelas pagi adalah Rp ,00; kelas malam adalah Rp ,00 dan kelas paruh waktu adalah Rp ,00. Biasanya dengan semakin berkualitasnya suatu institusi pendidikan maka biaya yang harus dikeluarkan juga akan semakin besar. Tetapi di Universitas Brawijaya yang notabene jurusan akuntansinya adalah yang terbaik kedua di Indonesia, biaya pendidikan PPAk lebih terjangkau daripada universitas lainnya.

11 Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut : H4 : biaya pendidikan berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk. Lisnasari dan Fitriany (2008) menjelaskan bahwa sebagian besar sarjana ekonomi jurusan akuntansi FEUI memilih untuk segera bekerja terlebih dahulu daripada mengikuti PPAk. Mereka mengganggap kurun waktu kuliah S1 akuntansi selama empat tahun ditambah dengan waktu mengikuti PPAk selama 1 sampai 1,5 tahun hingga akhirnya bekerja, terlalu lama. Begitu pula dengan kebanyakan mahasiswa akuntansi dari universitas lainnya seperti Universitas Brawijaya. Kebanyakan mahasiswa yang telah lulus S1 ingin langsung bekerja dan tidak melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Di PPAk FEB-UB, perkuliahan diselenggarakan dengan sistem paket 27 SKS yang ditempuh dalam 2 semester dan maksimal 6 semester. Hal ini berarti program PPAk dapat ditempuh sekitar 1 hingga 3 tahun sehingga sebagian besar mahasiswa S1 lebih memilih untuk langsung bekerja karena waktu untuk menempuh PPAk cukup lama. Jika mereka ingin mengikuti PPAk ini, mereka juga harus mengorbankan waktu dan harus bisa membagi waktu antara bekerja dan kuliah. Oleh karena itu, PPAk FEB-UB membuat program PPAk untuk kelas karyawan yang diselenggarakan setiap Sabtu dan Minggu. Dengan program ini maka mahasiswa dapat bekerja sekaligus melanjutkan perkuliahan. Berdasarkan uraian di atas, maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut : H5 : lama pendidikan berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa akuntansi UB untuk mengikuti PPAk.

12 METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Unit analisis dalam penelitian ini adalah individu dengan teknik pengambilan sampel menggunakan Simple Random Sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa S1 Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi Universitas Brawijaya yang duduk di tahun ketiga dan keempat yaitu angkatan 2010 dan 2011 karena mahasiswa S1 angkatan 2010 dan 2011 akan lulus dan sudah mempunyai gambaran serta rencana apa yang akan mereka lakukan setelah selesai kuliah. Penentuan jumlah sampel dalam penelitian ini menggunakan rumus Slovin dengan nilai kritis 0,05. Jumlah sampel yang digunakan adalah 211, 32 atau dibulatkan menjadi 211 sampel. Media pengumpulan data menggunakan kuesioner menggunakan skala Likert dengan skala penilaian 1 sampai 5. Variabel Dependen Variabel Dependen dalam penelitian ini adalah minat mahasiswa S1 untuk mengikuti PPAk. Minat menunjukkan seberapa keras seseorang berani mencoba melakukan sesuatu dan menunjukkan seberapa banyak upaya yang direncanakan seseorang untuk melakukan sesuatu. Variabel ini terdiri dari lima item pertanyaan yang diukur dengan skala likert lima point. Variabel Independen Variabel independen dalam penelitian ini adalah motivasi kualitas, motivasi motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan. Pengukuran yang digunakan adalah skala Likert 5 poin mulai sangat tidak setuju (skor 1) hingga sangat setuju (poin 5). Pengujian terhadap hipotesis penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda. Analisis regresi linier berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen (X 1, X 2,.X n ) dengan variabel dependen (Y).

13 Persamaan regresi linier berganda yang digunakan adalah : Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + e Keterangan : Y X 1 X 2 X 3 X 4 X 5 a = Minat mahasiswa mengikuti PPAk = Motivasi kualitas = Motivasi karir = Motivasi ekonomi = Biaya pendidikan = Lama pendidikan = Konstanta b1...b4 = Koefisien regresi e = Standard error HASIL DAN PEMBAHASAN Deskripsi Data Penulisan Berdasarkan Tabel 1 (pada Lampiran) jumlah kuesioner yang dapat diolah adalah 211 atau 100%. Semua kuesioner dapat diolah 100% karena adanya rasa kesadaran dan tanggungjawab responden untuk mengisi kuesioner, responden mengerti pentingnya penelitian ini bagi penulis dan responden segera menyerahkan langsung kuesioner yang telah diisi kepada penulis sehingga tidak ada kuesioner yang tidak kembali. Tabel 2 (pada Lampiran) menunjukkan demografi responden. Responden angkatan 2010 sebanyak 108 mahasiswa dan responden angkatan 2011 sebanyak 103 mahasiswa atau dengan presentase 48,8 %. Responden perempuan sebanyak 143 mahasiswa dan responden berjenis kelamin laki-laki sebanyak 68 mahasiswa. Responden yang berusia 18 tahun sebanyak 1 mahasiswa, responden usia 19 tahun sebanyak 9 mahasiswa, responden yang berusia 20 tahun sebanyak 79 mahasiswa, responden berusia 21 tahun yaitu sebanyak 103

14 mahasiswa dan responden berusia 22 tahun sebanyak 19 mahasiswa. Responden yang belum pernah magang di KAP sebanyak 198 mahasiswa sedangkan sisanya yaitu 13 mahasiswa sudah pernah magang di KAP. Responden yang memiliki IPK 2,50 3,00 sebanyak 10 mahasiswa, responden yang memiliki IPK 3,01 3,50 sebanyak 135 dan responden yang memiliki IPK > 3,50 sebanyak 66 mahasiswa. Hasil Statistik Deskriptif Dari Tabel 3 (pada Lampiran) menunjukkan bahwa jumlah responden (N) yang valid adalah 211 mahasiswa. Nilai minimum merupakan nilai akumulasi paling rendah dari masing-masing jawaban responden dalam tiap indikator dan nilai maksimum merupakan nilai akumulasi paling tinggi dari masing-masing jawaban responden dalam tiap indikator. Nilai rata-rata (Mean) menunjukkan nilai rata-rata keseluruhan jawaban pada setiap variabel. Sedangkan standar deviasi (Std.Deviation) menunjukkan persebaran rata-rata atau dispersi dari jawaban seluruh responden. Motivasi kualitas memiliki rata-rata sebesar Jika skor rata-rata jawaban responden lebih besar dari 4.32, maka responden dikelompokkan pada responden yang memiliki motivasi kualitas yang tinggi. Motivasi karir memiliki rata-rata sebesar Jika skor rata-rata jawaban responden lebih besar dari 4.47, maka responden dikelompokkan pada responden yang memiliki motivasi karir yang tinggi. Motivasi ekonomi memiliki rata-rata sebesar Jika skor rata-rata jawaban responden lebih besar dari 4.31, maka responden dikelompokkan pada responden yang memiliki motivasi ekonomi yang tinggi. Biaya pendidikan memiliki rata-rata sebesar Jika skor rata-rata jawaban responden lebih besar dari 3.56, maka responden dikelompokkan pada responden yang menganggap biaya PPAk mahal.

15 Lama pendidikan memiliki rata-rata sebesar Jika skor rata-rata jawaban responden lebih besar dari 3.00, maka responden dikelompokkan pada responden yang menganggap masa studi PPAk panjang. Minat memiliki rata-rata sebesar Jika skor rata-rata jawaban responden lebih besar dari 4.08, maka responden dikelompokkan pada responden yang memiliki minat yang tinggi untuk mengikuti PPAk. Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Uji validitas kuesioner penelitian ini menggunakan teknik korelasi Pearson. Pengujian menggunakan taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan Tabel 4 (pada Lampiran) dapat diketahui bahwa semua variabel penelitian beserta indikatornya adalah valid karena memiliki probabilitas (Sig.) kurang dari 0,05 dan semua nilai Pearson Correlation dari setiap indikator lebih dari 0,5. Variabel X5 tidak bisa diuji validitas karena hanya memiliki satu pertanyaan. Berdasarkan Tabel 5 (pada Lampiran) dapat diketahui bahwa semua variabel memiliki Cronbach s Alpha lebih dari 0,6 sehingga pertanyaan instrumen penelitian sudah termasuk reliabel. Untuk motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, dan minat mengikuti PPAk memiliki Cronbach s Alpha lebih dari 0,8 sehingga dapat digolongkan memiliki reliabilitas yang baik. Sedangkan biaya pendidikan memiliki Cronbach s Alpha diatas 0,6 sehingga sudah digolongkan memiliki reliabilitas. Variabel X5 tidak bisa diuji reliabilitas karena hanya memiliki satu pertanyaan. Hasil Pengujian Hipotesis dan Pembahasan Persamaan regresi linier berganda berdasarkan Tabel 6 (pada Lampiran) adalah sebagai berikut: Y = X X X X X 5 Variabel X1 memperoleh nilai t hitung adalah dengan signifikansi Nilai dari uji statistik atau t hitung ini lebih besar daripada t tabel (4.396 > ) dan nilai signifikansi

16 lebih kecil daripada α = Uji statistik ini menunjukkan bahwa H 01 ditolak dan H a1 diterima sehingga dapat disimpulkan X1 (motivasi kualitas) berpengaruh positif signifikan terhadap Y (minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk). Hasil tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ismail dan Lestari (2012). Hal ini bisa jadi disebabkan oleh dorongan dan keinginan dalam diri mahasiswa untuk meningkatkan kualitas, tanggungjawab dan kemampuan diri sehingga dapat mengerjakan tugas profesinya dengan baik dan profesional. Selain itu, secara tidak langsung lingkungan dan keluarga juga salah satu penyebab timbulnya dorongan mahasiswa untuk ingin meningkatkan kualitas diri. Variabel X2 memperoleh nilai t hitung adalah dengan signifikansi Nilai dari uji statistik atau t hitung ini lebih kecil daripada t tabel (0.249 < ) dan nilai signifikansi lebih besar daripada α = Uji statistik ini menunjukkan bahwa H 02 diterima dan H a2 ditolak sehingga dapat disimpulkan X2 (motivasi karir) tidak berpengaruh positif terhadap Y (minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk). Hasil tersebut tidak sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ismail dan Lestari (2012) dan Lisnasari dan Fitriany (2008) yang mempunyai kesimpulan motivasi karir berpengaruh positif terhadap minat mengikuti PPAk. Hal ini bisa jadi disebabkan karena mahasiswa menganggap mengikuti PPAk bukanlah satusatunya jalan untuk meraih karir yang lebih tinggi, untuk berkembang dan mendapatkan pengakuan dari lingkungan kerjanya. Atau bisa juga mahasiswa menganggap untuk meraih karir yang lebih baik dapat mengikuti program pascasarjana S2, mengikuti seminar-seminar maupun pendidikan nonformal yang dapat meningkatkan softkill mahasiswa. Variabel X3 memperoleh nilai t hitung adalah dengan signifikansi Nilai dari uji statistik atau t hitung ini lebih besar daripada t tabel (2.697 > ) dan nilai signifikansi lebih kecil daripada α = Uji statistik ini menunjukkan bahwa H 03 ditolak dan H a3 diterima sehingga dapat disimpulkan X3 (motivasi ekonomi) berpengaruh positif terhadap Y (minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk). Hasil tersebut tidak sejalan dengan penelitian

17 yang dilakukan oleh Ismail dan Lestari (2012) dan Lisnasari dan Fitriany (2008) yang memiliki kesimpulan bahwa motivasi ekonomi tidak berpengaruh terhadap minat mengikuti PPAk. Hal ini bisa jadi disebabkan karena mahasiswa terdorong untuk mencari kesejahteraan finansial dan mendapatkan penghargaan finansial. Jadi mahasiswa menganggap suatu pekerjaan adalah suatu kewajiban agar dapat menghidupi dirinya dan keluarganya bukan menganggap pekerjaan sebagai sesuatu yang mereka sukai. Selain itu, seiring perkembangan jaman maka biaya hidup pun semakin meningkat sehingga mahasiswa terdorong untuk berpikir untuk memenuhi kebutuhan pribadinya secara finansial. Untuk mendapatkan kesejahteraan ekonomi tersebut maka mahasiswa memutuskan untuk mengikuti PPAk. Variabel X4 memperoleh nilai t hitung adalah dengan signifikansi Nilai dari uji statistik atau t hitung ini lebih besar daripada t tabel (4.174 > ) dan nilai signifikansi lebih kecil daripada α = Uji statistik ini menunjukkan bahwa H 04 ditolak dan H a4 diterima sehingga dapat disimpulkan X4 (biaya pendidikan) berpengaruh positif signifikan terhadap Y (minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk). Hasil tersebut tidak sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Lisnasari dan Fitriany (2008) yang memiliki kesimpulan bahwa biaya pendidikan tidak berpengaruh terhadap minat mengikuti PPAk. Hal ini disebabkan karena biaya pendidikan di FEB Universitas Brawijaya sangat terjangkau dan lebih murah daripada universitas lainnya mengingat bahwa PPAk Universitas Brawijaya adalah lembaga pendidikan yang sangat berkualitas. Di Universitas Indonesia, biaya pendidikan PPAk adalah Rp baik reguler maupun khusus (Surat Keputusan Rektor Universitas Indonesia, 2012) dan biaya pendidikan PPAk di Universitas Gajah Mada adalah Rp untuk kelas profesional ( 2014). Di Universitas Brawijaya, biaya PPAk paling mahal adalah Rp untuk kelas paruh waktu jadi biaya PPAk UB lebih terjangkau dibandingkan dengan UI dan UGM.

18 Variabel X5 memperoleh nilai t hitung adalah dengan signifikansi Nilai dari uji statistik atau t hitung ini lebih kecil daripada t tabel (1.905 < ) dan nilai signifikansi lebih besar daripada α = Uji statistik ini menunjukkan bahwa H 05 diterima dan H a5 ditolak sehingga dapat disimpulkan X5 (lama pendidikan) tidak berpengaruh positif terhadap Y (minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk). Hasil tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Lisnasari dan Fitriany (2008). Hal ini disebabkan karena lama pendidikan PPAk minimal adalah 1 tahun dan bagi mahasiswa yang ingin bekerja dapat mengikuti PPAk pada hari Sabtu dan Minggu. Dibandingkan dengan program S2 yang minimal adalah 2 tahun maka program PPAk memiliki waktu lebih singkat. Dari Tabel 7 (pada Lampiran) dapat diketahui bahwa F hitung dari pengujian hipotesis penelitian ini adalah Jika nilai F hitung dari hasil perhitungan tabel diatas dibandingkan dengan F tabel, maka nilai F hitung lebih besar dari F tabel yaitu > 3.11 dengan signifikansi (Sig.) yang lebih kecil dari derajat kesalahan Dari dua pertimbangan tersebut maka H 0 ditolak dan Ha diterima pada α = 1%. Oleh karena itu, kesimpulannya adalah variabel X1 hingga X5 yaitu motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan secara bersama-sama mempengaruhi minat mahasiswa mengikuti PPAk secara signifikan. Dari Tabel 8 (pada Lampiran) model regresi mempunyai koefisien determinasi (R 2 ) sebesar Nilai ini memiliki arti bahwa dalam model regresi variabel X yang digunakan dalam penelitian ini memiliki pengaruh sebesar 36.7% terhadap variabel Y. Sedangkan sisanya yaitu 63.3% variabel Y dipengaruhi oleh faktor-faktor lain yang tidak deteliti dalam penelitian ini.

19 KESIMPULAN Secara simultan, motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan mempengaruhi minat mahasiswa mengikuti PPAk secara signifikan. Secara partial, motivasi kualitas, motivasi ekonomi dan biaya pendidikan berpengaruh positif signifikan terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk. Hal ini disebabkan karena mahasiswa ingin meningkatkan kualitas diri sehingga dapat mengerjakan tugas dengan profesional dan ada dorongan mencari kesejahteraan dan penghargaan finansial. Selain itu, biaya PPAk UB lebih terjangkau dibandingkan dengan universitas lainnya sehingga mahasiswa berminat untuk mengikuti PPAk. Motivasi karir dan lama pendidikan tidak berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa untuk mengikuti PPAk. Hal ini disebabkan mahasiswa menganggap untuk meraih karir yang lebih baik dapat mengikuti program pascasarjana S2, mengikuti seminar-seminar maupun pendidikan nonformal yang dapat meningkatkan softkill mahasiswa. Selain itu, mahasiswa menganggap lama pendidikan bukan suatu pertimbangan untuk masuk PPAk karena lama pendidikan PPAk hanya 1 tahun. Minat mengikuti PPAk dalam penelitian ini dipengaruhi oleh motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan sebesar 36.7% dan sisanya sebesar 63.3% adalah faktor-faktor lain yang tidak diuji dalam penelitian ini. Keterbatasan Penelitian 1. Keterbatasan ruang lingkup penelitian karena sampel yang diteliti hanyalah mahasiswa S1 angkatan 2010 dan 2011 dari Universitas Brawijaya. 2. Faktor motivasi yang diteliti dalam penelitian ini adalah motivasi kualitas, motivasi karir, motivasi ekonomi, biaya pendidikan dan lama pendidikan. Banyak faktor-faktor lain yang mempengaruhi minat mengikuti PPAk yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

20 3. Terdapat perubahan peraturan PPAk yang akan diterapkan pada pertengahan tahun Penelitian ini tidak mengacu pada perubahan tersebut. Saran Dengan segala keterbatasan yang telah dijabarkan sebelumnya, terdapat beberapa saran yang dapat diberikan yaitu : 1. Sampel penulisan sebaiknya diperluas tidak hanya mahasiswa akuntansi S1 angkatan 2010 dan 2011 FEB UB saja namun mahasiswa akuntansi dari berbagai universitas di Malang dan sekitarnya atau lebih baik lagi jika meneliti mahasiswa akuntansi di seluruh Indonesia. 2. Menambahkan variabel lainnya seperti motivasi gelar, motivasi mencari ilmu, motivasi sosial, pengetahuan akuntansi dan persepsi untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat. 3. Penelitian lain tentang perbandingan kinerja akuntan yang belum dengan yang sudah mengikuti PPAk.

21 DAFTAR PUSTAKA Anonim. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 34 Tahun 1954 tentang Pemakaian Gelar "Akuntan" ("Accontant"). Anonim. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia Nomor 179/U/2001 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi. Anonim. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi. Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Benny, Ellya dan Yuskar Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk): (Studi Empiris pada Perguruan Tinggi di Padang). Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang. Padang: Universitas Andalas. Indrawati, Novita Motivasi dan Minat Mahasiswa untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Pekbis Jurnal, Vol.1, No.2, Juli Iqbal, Muhamad Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan PPAk: Studi Kasus pada Mahasiswa Akuntansi Universitas Diponegoro Semarang. Ismail, Mutia dan Lestari Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) di Perguruan Tinggi Sumatera Utara. Jurnal Keuangan dan Bisnis, Volume 4 Nomor 2, Juli Jogiyanto Metodologi Penelitian Bisnis, Salah Kaprah dan Pengalaman-Pengalaman. Yogyakarta: BPFE. Kusuma, Indra Wijaya Perubahan Pendidikan Profesi Akuntansi. Ikatan Akuntan Indonesia ( Linda dan Iskandar Muda Pengaruh Pengetahuan Akuntansi dan Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi Perguruan Tinggi Negeri dan Swasta di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Jurnal Keuangan dan Bisnis, Volume 3 Nomor 2, Juli Lisnasari, Riani Nurainah dan Fitriany Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk): (Studi Empiris di Universitas Indonesia. The 2nd Accounting Conference, 1st Doctoral Colloquium, and Accounting Workshop Depok, 4-5 November 2008.

22 Lunenburg, Fred C Expectancy Theory of Motivation: Motivating by Altering Expectations. International Journal of Management, Business, and Administration Volume 15, Number 1, Maslow, Abraham A Theory of Human Motivation. Toronto: York University. Minan, Kersna Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Jurnal Keuangan dan Bisnis, Volume 3 Nomor 1, Maret Mustika, Rizki Damir dan Heny Kurniawati Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (Studi Empiris pada Mahasiswa Universitas Bina Nusantara). Skripsi Universitas Bina Nusantara. (tidak dipublikasikan). Rahayu, Sri dan Rusmawan Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat untuk Mengikuti Program Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) (Survey pada Mahasiswa dan Alumni Program Studi Akuntansi S1 Universitas X Bandung). Simposium Nasional Akuntansi XIII Purwokerto Puritan, Nisa Motivasi Mahasiswa S1 Akuntansi 2009 pada Universitas Negeri Surabaya untuk Melanjutkan Pendidikan (PPAk dan S2 Akuntansi). Jurnal Akuntansi UNESA, Vol 1, No 2 (2013). Rossetyowati, Adita Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa dan Alumni Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (Studi Empiris pada Mahasiswa dan Alumni Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Jember. Sekaran, Uma Research Methods for Business 5 th Edition. New York: John Wiley & Sons, Inc. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suparto, Agus Blueprint Profesi Akuntan, RPMK Tentang Akuntan Beregister Negara dan Kaitannya dengan Pengembangan Pendidikan Akuntansi. Ikatan Akuntan Indonesia ( Suranta, Sri dan Syafiqurrahman Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPA) di Karesidenan Surakarta. Jurnal Empirika, Volume 19 Nomor 1. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Tengker, Victor dan Morasa Pengaruh Motivasi Karir terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk: (Studi pada Jurusan Akuntansi FE Unsrat Manado. Victor Jurnal, Volume 1. Manado: FE Unsrat.

23 Tim Penyusun Kamus Besar Bahasa Indonesia Kamus Besar Bahasa Indonesia, Edisi Pertama. Jakarta: Balai Pustaka. Tim Penerjemah Kamus Lengkap Psikologi Kamus Lengkap Psikologi oleh J.P. Chaplin. Jakarta: Rajawali Pers. Widyastuti, Suryaningrum Pengaruh Motivasi terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Yogyakarta: Simposium Nasional Akuntansi VII. Yuneriya, Sarwono dan Kristianto Pengaruh Motivasi, Persepsi dan Lama Pendidikan terhadap Minat Mahasiswa untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi. Jurnal Ekonomi dan Kewirausahaan, Volume 13 Nomor 1, April 2013.

24 LAMPIRAN Tabel 1 Tingkat Pengembalian Kuesioner Kuesioner disebar 211 Kuesioner tidak kembali 0 Kuesioner gugur 0 Kuesioner yang dapat diolah 211 Sumber : Data primer yang diolah (2014) Tabel 2 Demografi Responden Keterangan Frekuensi Persentase Angkatan Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan Usia Pengalaman Magang di KAP Belum Pernah Sudah Pernah IPK < 2,5 2,50 3,00 3,01 3,50 >3,50 Sumber : Data primer yang diolah (2014) % 48.8 % 32.3 % 67.7 % 0.47 % 4.27 % % % 9.00 % % 6.16 % 0 % 4.74 % % %

25 Tabel 3 Hasil Statistik Deskriptif Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation X X X X X Y Valid N (listwise) 211 Tabel 4 Uji Validitas Item Pearson Correlation Sig Keterangan X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid Item Pearson Correlation Sig Keterangan X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid

26 Item Pearson Correlation Sig Keterangan X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid X Valid Item Pearson Correlation Sig Keterangan X Valid X Valid Item Pearson Correlation Sig Keterangan Y Valid Y Valid Y Valid Y Valid Y Valid Tabel 5 Uji Reliabilitas Variabel Cronbach s Alpha Keterangan Motivasi Kualitas (X1) Reliabel Motivasi Karir (X2) Reliabel Motivasi Ekonomi (X3) Reliabel Biaya Pendidikan (X4) Reliabel Minat Mengikuti PPAk (Y) Reliabel Sumber : Data primer yang diolah (2014)

27 Tabel 6 Hasil Analisis Regresi Berganda Variabel B t hitung Signifikansi Keterangan Constant Tidak Signifikan X Signifikan X Tidak Signifikan X Signifikan X Signifikan X Tidak Signifikan α = 0.01 Adjusted (R 2 ) = F hitung = F tabel = 3.11 Signifikansi = t tabel = Sumber : Data primer yang diolah (2014) Tabel 7 Uji Regresi Berganda Simultan Model 1 Regression Residual Total ANOVA b Sum of Squares df Mean Square F Sig a a. Predictors: (Constant), X5, X3, X4, X1, X2 b. Dependent Variable: Y Tabel 8 Koefisien Determinasi Model Summary b Adjusted R Std. Error of the Model R R Square Square Estimate Durbin-Watson a a. Predictors: (Constant), X5, X3, X4, X1, X2 b. Dependent Variable: Y

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA

ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI PEMILIHAN KARIR MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENJADI AKUNTAN PUBLIK (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA DAN UNIVERSITAS NASIONAL) Nama : Nurul Irmawati NPM

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). mendukung hipotesis yang diajukan bahwa Motivasi kualitas

BAB V PENUTUP. mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). mendukung hipotesis yang diajukan bahwa Motivasi kualitas BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui factor-faktor apa yang mempengaruhi minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Penelitian ini

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENGUJIAN

BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENGUJIAN BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENGUJIAN IV.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Penelitian ini mengambil sampel Mahasiswa Akuntansi Universitas Bina Nusantara. Ganda (2004) mengatakan Mahasiswa adalah individu

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Penelitian 1. Pelaksanaan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti empiris apakah masing-masing unsur motivasi yang meliputi: motivasi

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Arens & Loebbecke, Auditing, Diterjemahkan oleh Amir Abadi. Edisi Kelima, Jilid I, Salemba Empat, Jakarta.

DAFTAR PUSTAKA. Arens & Loebbecke, Auditing, Diterjemahkan oleh Amir Abadi. Edisi Kelima, Jilid I, Salemba Empat, Jakarta. DAFTAR PUSTAKA Agoes, Sukrisno. 2003. Auditing (Pemeriksaan Akuntan) Oleh Kantor Akuntan Publik. Edisi Ketiga, Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Arens & Loebbecke, 1993. Auditing,

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN BIAYA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN. PROFESI AKUNTANSI (PPAk)

PENGARUH MOTIVASI DAN BIAYA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN. PROFESI AKUNTANSI (PPAk) PENGARUH MOTIVASI DAN BIAYA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Syarat Syarat Guna memperoleh

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Dalam bab IV disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama penelitian. Data yang terkumpul merupakan data primer, yaitu

Lebih terperinci

PERSEPSI AUDITOR MENGENAI PENGARUH KEAHLIAN, KECERMATAN PROFESIONAL DAN KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP TINGKAT KINERJA AUDITOR

PERSEPSI AUDITOR MENGENAI PENGARUH KEAHLIAN, KECERMATAN PROFESIONAL DAN KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP TINGKAT KINERJA AUDITOR PERSEPSI AUDITOR MENGENAI PENGARUH KEAHLIAN, KECERMATAN PROFESIONAL DAN KEPATUHAN PADA KODE ETIK TERHADAP TINGKAT KINERJA AUDITOR Maretha No. Hp : 081298286068 Email : chen_thatha@yahoo.com (Maretha, Hidayatullah,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Berdasarkan penyebaran data kepada auditor di Kantor Akuntan Publik yang berada di Jakarta Barat jumlah kuesioner yang disebar sebanyak 80

Lebih terperinci

ABSTRAK. Kata kunci: mahasiswa akuntansi, mahasiswi akuntansi, profesi akuntan

ABSTRAK. Kata kunci: mahasiswa akuntansi, mahasiswi akuntansi, profesi akuntan PERBEDAAN PERSEPSI ANTARA MAHASISWA DENGAN MAHASISWI AKUNTANSI TERHADAP PROFESI AKUNTAN (Studi Kasus di Universitas Sebelas Maret (UNS) dengan Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS)) NASKAH PUBLIKASI

Lebih terperinci

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1 1 BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakterisitik Responden Responden dalam penelitian ini adalah mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar sebanyak 100 orang yang penulis temui

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDORONG MAHASISWA MENGIKUTI PRNDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI DAN CHARTERED ACCOUNTANT (Survei Pada Mahasiswa PPAk di Malang)

FAKTOR-FAKTOR YANG MENDORONG MAHASISWA MENGIKUTI PRNDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI DAN CHARTERED ACCOUNTANT (Survei Pada Mahasiswa PPAk di Malang) FAKTOR-FAKTOR YANG MENDORONG MAHASISWA MENGIKUTI PRNDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI DAN CHARTERED ACCOUNTANT (Survei Pada Mahasiswa PPAk di Malang) PUPUT AYU VIDALITA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS

Lebih terperinci

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim

PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO. Ahmad Mustakim PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN ALAM WISATA RESTO Ahmad Mustakim 10213444 PENDAHULUAN LATAR BELAKANG MASALAH Seorang pemimpin juga merupakan merupakan salah satu cara

Lebih terperinci

Oleh: Andrias Nur Rochim. Dosen Pembimbing: Dra. Lilik Purwanti, M.Si., Ak ABSTRACT

Oleh: Andrias Nur Rochim. Dosen Pembimbing: Dra. Lilik Purwanti, M.Si., Ak ABSTRACT PENGARUH MOTIVASI TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (Studi pada Mahasiswa Akuntansi Program S1 dan Program PPAk Universitas Brawijaya) Oleh: Andrias Nur Rochim

Lebih terperinci

Ulfa Nurhayani (Universitas Negeri Medan) Abstrak

Ulfa Nurhayani (Universitas Negeri Medan) Abstrak Vol. 4 N0.1 Juni 2012 PENGARUH MOTIVASI TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) (STUDI EMPIRIS PADA PERGURUAN TINGGI SWASTA MEDAN) Ulfa Nurhayani (Universitas

Lebih terperinci

Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang)

Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang) Pengaruh Kompetensi, Independensi, Dan Profesionalisme Auditor Terhadap Kualitas Audit (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Semarang) Ponny Harsanti, Aprilia Whetyningtyas 1 Diterima : 6 Sepember

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 45 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan data yang telah disebar kepada Auditor di 103 Kantor Akuntan Publik yang berada di seluruh wilayah Jakarta Barat dan Jakarta

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. bisnis yang sedemikian pesat baik dari segi jumlah, ukuran, maupun. Pendidikan tinggi akuntansi yang tidak menghasilkan seorang

BAB I PENDAHULUAN. bisnis yang sedemikian pesat baik dari segi jumlah, ukuran, maupun. Pendidikan tinggi akuntansi yang tidak menghasilkan seorang BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Akuntansi merupakan salah satu program studi fakultas ekonomi yang banyak diminati oleh mahasiswa karena akuntansi merupakan hal penting dalam dunia ekonomi

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI, BIAYA PENDIDIKAN, DAN LAMA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk)

PENGARUH MOTIVASI, BIAYA PENDIDIKAN, DAN LAMA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) PENGARUH MOTIVASI, BIAYA PENDIDIKAN, DAN LAMA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) (Studi Kasus Pada Mahasiswa Akuntansi di Universitas Sebelas Maret

Lebih terperinci

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK Nama NPM Kelas : Stevanus Immanuel : 1A214460 : 3EA10 Latar Belakang Suatu kondisi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Responden Sebagaimana yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa responden yang menjadi subyek dalam penelitian ini adalah mahasiswa pada Universitas

Lebih terperinci

Berikut ini akan dijelaskan batasan variabel penelitian dan indikatornya, seperti dalam Tabel. 1, berikut ini:

Berikut ini akan dijelaskan batasan variabel penelitian dan indikatornya, seperti dalam Tabel. 1, berikut ini: METODA PENELITIAN Obyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada auditor internal IGE Timor Leste, alasannya bahwa IGE merupakan satu-satunya internal auditor pemerintah di Timor Leste. Desain Penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. melalui kuesioner. Kuesioner yang disebar sebanyak 34 kuesioner, pekerjaan, dan tingkat pendidika terakhir. BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Karakteristik Responden Analisis karakteristik dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara umum karakteristik data responden yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran umum responden Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 110 responden yang berada di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana Kampus Meruya Jakarta,

Lebih terperinci

PENGARUH AKUNTABILITAS, INDEPENDENSI, PENGALAMAN KERJA DAN STANDAR AUDITTERHADAP KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA BATAM

PENGARUH AKUNTABILITAS, INDEPENDENSI, PENGALAMAN KERJA DAN STANDAR AUDITTERHADAP KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA BATAM PENGARUH AKUNTABILITAS, INDEPENDENSI, PENGALAMAN KERJA DAN STANDAR AUDITTERHADAP KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK KOTA BATAM Viola Syukrina E Janrosl Universitas Putra Batam,Indonesia viola.myudzz21@gmail.com

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan

Lebih terperinci

Jurnal Akuntansi Indonesia, Vol. 2 No. 1 Januari 2013, Hal JURNAL AKUNTANSI INDONESIA

Jurnal Akuntansi Indonesia, Vol. 2 No. 1 Januari 2013, Hal JURNAL AKUNTANSI INDONESIA Jurnal Akuntansi Indonesia, Vol. 2 No. 1 Januari 2013, Hal. 17-25 JURNAL AKUNTANSI INDONESIA ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI

Lebih terperinci

: Didi Hariawan NPM : Dosen Pembimbing : Sariyati, SE., MM

: Didi Hariawan NPM : Dosen Pembimbing : Sariyati, SE., MM ANALISIS FAKTOR KEBERHASILAN DIRI DAN KEBEBASAN DALAM BEKERJA TERHADAP MOTIVASI MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA UNTUK MENJADI ENTREPRENEUR (Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan Manajemen Angkatan 2014).

Lebih terperinci

Fildza Aqmarina Imanda. II. KERANGKA PEMIKIRAN DAN PERUMUSAN HIPOTESIS Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

Fildza Aqmarina Imanda. II. KERANGKA PEMIKIRAN DAN PERUMUSAN HIPOTESIS Adapun kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: PENGARUH KUALITAS AUDITOR DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi empiris pada perusahaan LQ-45 yang terdaftar di BEI pada tahun 2011-2013) I.I PENDAHULUAN Fildza Aqmarina Imanda Saat ini

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. ditujukan bagi seorang lulusan Sarjana Ekonomi jurusan

BAB I PENDAHULUAN. ditujukan bagi seorang lulusan Sarjana Ekonomi jurusan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) merupakan jenjang pendidikan tambahan yang ditujukan bagi seorang lulusan Sarjana Ekonomi jurusan akuntansi yang ingin mendapatkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh

BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN. buah. Dari 105 kuesioner yang dikirimkan kepada seluruh BAB IV HASIL dan PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Obyek Penelitian Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan instrumen kuesioner. Responden dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. penelitian yang terdiri dari variabel terikat (dependen) yaitu tingkat BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata rata (Mean), standar deviasi, maksimum, minimum,

Lebih terperinci

Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : Kelas : 3EA01

Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : Kelas : 3EA01 Analisis Pengaruh Keragaman Menu, Promosi, dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen McDonald s (Survey pada 100 Responden Mahasiswa Universitas Gunadarma Depok) Nama : Marissa Marla Matulandi NPM : 14211307

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi Data

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Deskripsi Data BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data 4.1.1 Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan terhadap auditor yang bekerja pada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Provinsi Sulawesi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan kuesioner yang telah disebar kepada konsumen Warteg yang berada di meruya selatan. dengan total 100 kuesioner yang diantarkan langsung

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Survei Untuk memperoleh data dari responden digunakan lembaran kuesioner yang disebar mulai bulan Agustus 2005 hingga September 2005. Adapun contoh kuesioner

Lebih terperinci

Oleh: Nama : Reni Rulistiani Azkiya Tanggal Sidang : 04 Sept 2013 NPM : Jurusan : Akuntansi : Supiningtyas Purwaningrum, SE.

Oleh: Nama : Reni Rulistiani Azkiya Tanggal Sidang : 04 Sept 2013 NPM : Jurusan : Akuntansi : Supiningtyas Purwaningrum, SE. PENGARUH KEAHLIAN AUDITOR, KUALITAS HASIL PEMERIKSAAN, HUBUNGAN PRIBADI TERHADAP INDEPENDENSI AUDITOR Oleh: Nama : Reni Rulistiani Azkiya Tanggal Sidang : 04 Sept 2013 NPM : 25210750 Jurusan : Akuntansi

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Deskripsi Responden Karakteristik responden pada penelitian ini adalah penghuni Lokalisasi Karaoke Sukosari, Bawen, Kab.Semarang berdasarkan : jenis kelamin,

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi,

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi, BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Penelitian ini dilaksanakan bertujuan untuk menguji apakah motivasi, profesionalisme, dan independensi berpengaruh terhadap kualitas audit

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN Penelitian ini bertujuan untuk meneliti adanya pengaruh Kualitas Pelayanan Dan Citra Merek Terhadap Kepuasan Pelanggan PT PLN (Persero) pada Perumahan Pondok Bahar

Lebih terperinci

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR dan ETIKA PROFESI TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS

PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR dan ETIKA PROFESI TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT MATERIALITAS e-jurnal BINAR 27 AKUNTANSI e-jurnal Vol. 2 No. BINAR 1, Januari AKUNTANSI 2013 Vol. 2 No. 1, April 2013 ISSN 2303-1522 PENGARUH PROFESIONALISME AUDITOR dan ETIKA PROFESI TERHADAP PERTIMBANGAN TINGKAT

Lebih terperinci

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN BAB IV PELAKSANAAN DAN HASILPENELITIAN Pengumpulan data penelitian ini di lakukan pada tanggal 18 Mei 2014 sampai tanggal 21 Mei 2014. Sampel yang digunakan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

Lebih terperinci

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO

PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO PENGARUH TINGKAT PENDIDKAN ORANG TUA DAN GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA SMP N 3 WADASLINTANG WONOSOBO Yuliana Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo anay806@yahoo.com

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 31 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Statistik deskriptif ini digunakan untuk memberikan gambaran mengenai demografi responden penelitian. Data demografi tersebut antara lain

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN

PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN PENGARUH MOTIVASI DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN POLITEKNIK LP3I MEDAN Neni Triastuti 1* Fahmi Sulaiman 3 1* Program Studi Adminsitrasi Bisnis Politeknik LP3I Medan 2 Program Studi Teknik

Lebih terperinci

II. HASIL DAN PEMBAHASAN

II. HASIL DAN PEMBAHASAN II. HASIL DAN PEMBAHASAN 2.1 Karakteristik Responden Berdasarkan jawaban responden yang telah diklasifikasikan menurut jenis kelamin, umur, pendidikan, jenis pekerjaan, dan pengeluaran dalam satu bulan,

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro

Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro Analisis Pengaruh Kompensasi Langsung Dan Kompensasi tidak Langsung Terhadap Kinerja Karyawan Apartemen Nifarro Nama : Yelsi Karmayanti NPM : 19213422 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Ir. Rina Sugiarti,SE

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Karakteristik Responden Dari 12 KPP Pratama yang ada di wilayah Jakarta Selatan, hanya 4 KPP yang bersedia untuk mengisi kuesioner. Data kuesioner yang berhasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kompetensi profesional

Lebih terperinci

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA)

PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) PENGARUH KUALITAS PRODUK, HARGA, DAN MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPONE SAMSUNG (STUDY KASUS MAHASISWA UNIVERSITAS GUNADARMA) Nama : Helpiani br karo NPM : 13211277 Pembimbing : Sri Kurniasih

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Deskripsi dan Analisis Data. minimum yang dapat diolah yaitu sebagai berikut:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Hasil Deskripsi dan Analisis Data. minimum yang dapat diolah yaitu sebagai berikut: BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Deskripsi dan Analisis Data Berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya dapat diketahui bahwa respon rate di Indonesia tergolong rendah yaitu sebesar 10%-20%.

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. supervisor, manager, auditor junior, dan auditor senior.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. supervisor, manager, auditor junior, dan auditor senior. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan objek penelitian adalah auditor yang bekerja di Kantor Akuntan Publik Wilayah Jakarta

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN 58 BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil 1. Statistik Deskriptif a. Analisis Deskriptif Statistik Deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam

Lebih terperinci

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen Zakiah Jamal 18212005/4EA03 Manajemen Prof.Dr.Ir.Euphrasia Susy Suhendra, M.S. Pengaruh Bauran Pemasaran 4P Dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian (Studi Kasus pada Konsumen Produk Merek Enzoro Toko

Lebih terperinci

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI DESA JATISOBO POLOKARTO SUKOHARJO

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI DESA JATISOBO POLOKARTO SUKOHARJO FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN WAJIB PAJAK DALAM MEMBAYAR PAJAK BUMI DAN BANGUNAN DI DESA JATISOBO POLOKARTO SUKOHARJO Fella Ulvathunia Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Islam

Lebih terperinci

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Analisis Deskriptif 1. Deskriptif Responden Berikut ini dijelaskan gambaran responden penelitian a. Identifikasi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kesadaran masyarakat dalam membayar PBB di Desa Kadirejo. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini akan mendeskripsikan tentang hasil penelitian yang telah diperoleh sekaligus pembahasannya. Hasil penelitian ini akan menjawab masalah penelitian pada Bab

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Responden Dalam penelitian ini yang dipilih sebagai objek penelitian oleh peneliti adalah konsumen yang sudah menggunakan sepatu Converse. Peneliti memilih

Lebih terperinci

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAKSI... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAKSI... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR ISI Halaman HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAKSI... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN... i ii iii iv vii ix xv xvii

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN BAB IV ANALISIS DATA DAN HASIL PENELITIAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai analisis data dan hasil penelitian tentang analisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan pemberian opini oleh auditor.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Responden Penelitian ini melibatkan para pemakai sistem informasi akuntansi (SIA) pada sakter Direktorat Bandar Udara Kementerian Perhubungan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Data penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner (angket) yang

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Data penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner (angket) yang 56 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Variabel Penelitian Data penelitian ini diperoleh melalui penyebaran kuesioner (angket) yang berisi pertanyaan atau pernyataan tertulis yang diajukan kepada

Lebih terperinci

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 5.1. Karakteristik Responden Responden dalam penelitian ini adalah konsumen di rumah makan Mie Ayam Oplosan Kedai Shoimah. Responden yang menjadi objek penelitian

Lebih terperinci

Pengetahuan dan Sikap tentang Koperasi serta Implikasinya terhadap Partisipasi Anggota Koperasi Mahasiswa

Pengetahuan dan Sikap tentang Koperasi serta Implikasinya terhadap Partisipasi Anggota Koperasi Mahasiswa Pengetahuan dan Sikap tentang Koperasi serta Implikasinya terhadap Partisipasi Anggota Koperasi Mahasiswa Oleh A.Rony Yulianto Program Studi Pendidikan Ekonomi, FKIP-Universitas Pancasakti Tegal email:

Lebih terperinci

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Dalam penelitian ini dilaksanakan di Kantor Akuntan Publik yang berada di wilayah Jakarta Selatan. Penelitian ini menganalisis tentang pengaruh

Lebih terperinci

BAB IV. IV.1 Pengembalian Kuisioner dan Demografi Responden. Jakarta. Peneliti menyebarkan 146 kuesioner kepada 15 Kantor Akuntan Publik

BAB IV. IV.1 Pengembalian Kuisioner dan Demografi Responden. Jakarta. Peneliti menyebarkan 146 kuesioner kepada 15 Kantor Akuntan Publik BAB IV PEMBAHASAN DAN HASIL PENGUJIAN IV.1 Pengembalian Kuisioner dan Demografi Responden IV.1.1 Distribusi Kuesioner Penelitian ini dilakukan pada Kantor Akuntan Publik Berafiliasi yang berada di Jakarta.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibagikan. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 130 kuesioner. Jumlah

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. yang dibagikan. Kuesioner yang disebarkan berjumlah 130 kuesioner. Jumlah BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian Dalam Bab IV disajikan analisis terhadap data yang telah diperoleh selama pelaksanaan penelitian. Data yang terkumpul tersebut merupakan data

Lebih terperinci

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok)

PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok) PENGARUH HARGA DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Studi Kasus pada McDonald s Kelapa Dua Depok) Nama : Sari Octafiani NPM : 18213279 Pembimbing : Heru Purnomo, SE, MM. Latar Belakang Bidang

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG Oleh : Fitri Zakiyah (10208526) Latar Belakang Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan

Lebih terperinci

dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta penelitian yang berjudul : PENGARUH KUALITAS MAKANAN, KUALITAS PELAYANAN DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP

dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta penelitian yang berjudul : PENGARUH KUALITAS MAKANAN, KUALITAS PELAYANAN DAN PERSEPSI HARGA TERHADAP LAMPIRAN I KUESIONER Dengan hormat. Perkenalkan nama saya Ridwan Heriyanto. Mahasiswa Program Studi Manajemen dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta yang sedang melakukan penelitian yang berjudul

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia

BAB IV PEMBAHASAN. mengenai gambaran sampel berdasarkan usia, intensitas membeli dan jenis. a. Pengelompokan Subyek Berdasarkan Usia BAB IV PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Subyek Sampel dalam penelitian ini adalah 72 di PT. Arunee Inti Selaras Tour and Travel di kota Batam. Selanjutnya akan dijelaskan mengenai gambaran sampel

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria BAB IV HASIL PENELITIAN 4.1 Uji Validitas Hasil perhitungan uji validitas menggunakan data 86 responden dan data yang diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria penentuan

Lebih terperinci

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DALAM PEMILIHAN KARIR AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK BAGI MAHASISWA JURUSAN AKUNTANSI

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DALAM PEMILIHAN KARIR AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK BAGI MAHASISWA JURUSAN AKUNTANSI ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DALAM PEMILIHAN KARIR AKUNTAN PUBLIK DAN NON AKUNTAN PUBLIK BAGI MAHASISWA JURUSAN AKUNTANSI (Studi Kasus Pada Universitas Muhammadiyah Surakarta Dan Universitas Sebelas Maret Surakarta

Lebih terperinci

Pembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas

Pembahasan. Uji Validitas dan Reliabilitas Tujuan Penulisan 1. Untuk menganalisis variabel bebas (motivasi, persepsi, dan sikap konsumen) secara parsial berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat (keputusan pembelian). 2. Untuk menganalisis

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini menggunakan Teknik snowball sampling dan diukur. melaksanakan pekerjaan di bidang auditing.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. penelitian ini menggunakan Teknik snowball sampling dan diukur. melaksanakan pekerjaan di bidang auditing. 80 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian 1. Tempat dan Waktu Penelitian Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh auditor dari tingkatan partner, manajer, senior

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan teknik sampling yang digunakan adalah teknik accidental sampling. menggunakan kartu Indosat Ooredoo.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan teknik sampling yang digunakan adalah teknik accidental sampling. menggunakan kartu Indosat Ooredoo. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Responden 1. Response Rate Data pada penelitian ini diperoleh dengan cara membagikan kuesioner dan teknik sampling yang digunakan adalah teknik accidental

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. berasal dari jawaban responden terhadap daftar pernyataan yang dituangkan

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. berasal dari jawaban responden terhadap daftar pernyataan yang dituangkan BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Karakteristik Responden Dalam bab IV disajikan analisis terhadap data yang diperoleh selama penelitian. Data yang terkumpul merupakan data primer, yaitu

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Hasil Setelah melalui beberapa tahap kegiatan penelitian, dalam bab IV ini diuraikan analisis hasil penelitian dan pembahasan hasil penelitian. Analisis

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang terluas di Asia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang terluas di Asia BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang terluas di Asia Tenggara, memiliki banyak pulau-pulau kecil serta sumber daya alam yang melimpah. Bukan hanya

Lebih terperinci

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM

Annisa Rafida Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM Annisa Rafida 11213152 Manajemen Ekonomi 2016 Darmadi, SE. MM ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN J.CO DONUTS & COFFEE CABANG CIBUBUR JUNCTION TAHUN

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 53 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Sunan Ampel Surabaya Berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 65 Tahun 2013 IAIN Sunan Ampel Surabaya berubah menjadi Universitas

Lebih terperinci

I. DATA PRIBADI Isilah titik-titik dibawah ini dan berilah tanda ( ) pada salah satu jawaban yang ada pilih.

I. DATA PRIBADI Isilah titik-titik dibawah ini dan berilah tanda ( ) pada salah satu jawaban yang ada pilih. LAMPIRAN 98 99 ANGKET PENELITIAN PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI TENTANG LINGKUNGAN KERJA AKUNTAN PUBLIK DAN ETIKA PROFESI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP PILIHAN KARIERNYA SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK I. DATA

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sebanyak 85 nasabah, yang akan disajikan gambaran karakteristik dari nasabah

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA

ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA ANALISIS PENGARUH PRODUK, HARGA, PROMOSI DAN TEMPAT TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN RESTORAN RICHEESE FACTORY CABANG DEPOK KELAPA DUA Nama : Azura Geby Ryanti NPM : 11212325 Dosen Pembimbing : Dr. Ambo Sakka,SE.,

Lebih terperinci

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK

Tiara Puri Yasinta Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Tiara Puri Yasinta 18213897 Manajemen Ekonomi 2016 PENGARUH LOKASI DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK SUSU PADA TOKO LULU KIDS DEPOK Pendahuluan Latar Belakang Persaingan dunia bisnis yang semakin

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan pada Masyarakat di Kecamatan Balikpapan Selatan, Kalimantan Timur. Jumlah kuisioner yang disebarkan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. diminat oleh mahasiswa saat ini. Dari hasil penelitian Tengker dan Morasa (2007)

BAB I PENDAHULUAN. diminat oleh mahasiswa saat ini. Dari hasil penelitian Tengker dan Morasa (2007) BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakar Masalah Akuntansi merupakan salah satu jurusan di fakultas ekonomi yang banyak diminat oleh mahasiswa saat ini. Dari hasil penelitian Tengker dan Morasa (2007) menyebutkan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. ANALISIS HASIL 1. Hasil Sampling Responden dalam hasil penelitian ini adalah wajib pajak badan yang terdaftar di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Jakarta Kembangan

Lebih terperinci

BAB I PENDAHULUAN. tentang penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk), menyatakan

BAB I PENDAHULUAN. tentang penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk), menyatakan BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Profesi Akuntansi (PPAk) merupakan jenjang pendidikan tambahan yang ditujukan bagi seorang lulusan sarjana ekonomi jurusan akuntansi yang ingin mendapatkan

Lebih terperinci

Kurnia Purnamasari. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro Semarang

Kurnia Purnamasari. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Dian Nuswantoro Semarang PERAN MOTIVASI DALAM MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA MENGIKUTI PPA (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Pendidikan Profesi Akuntansi di Perguruan Tinggi Kota Semarang) Kurnia Purnamasari Fakultas Ekonomi dan

Lebih terperinci

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian 1. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan, juga merupakan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Hasil Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh lulusan perguruan tinggi di Prodi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN. Berikut ini diringkas pengiriman dan penerimaan kuesioner : Tabel 4.1. Rincian pengiriman Pengembalian Kuesioner BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Responden Berdasarkan data yang telah disebar kepada pelanggan Alfamart dengan total 100 kuesioner yang diberikan langsung kepada para pelanggan Alfamart.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/Subyek Penelitian Obyek dalam penelitian ini adalah Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Cilacap. Berdasarkan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai

BAB IV HASIL PENELITIAN. kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Statistik deskriptif ini digunakan sebagai dasar untuk menguraikan kecenderungan jawaban responden dari tiap-tiap variabel, baik mengenai kinerja guru, motivasi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian 1. Uji Validitas dan Reliabilitas a. Uji Validitas Untuk menguji validitas dan reliabilitas instrumen, penulis menggunakan analisis SPSS. Uji

Lebih terperinci

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB IV PAPARAN DATA DAN PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 4.1 Profil Sekolah SMK Negeri 6 Malang yang beralamat di Jalan Ki Ageng Gribig 28 Malang, merupakan sekolah menengah kejuruan berstatus negeri yang resmi

Lebih terperinci