BAB 3. Metode Penelitian Tahap I : Memulai Penelitian Sesuai Metodologi Penelitian
|
|
- Hartanti Sudirman
- 6 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 19 BAB 3 Metode Penelitian 3.1 Tahap Metode Penelitian Tahap I : Memulai Penelitian Sesuai Metodologi Penelitian Analisis Konsep Shuudan shugi Pada anggota Teater Mahasiswa ENJUKU Mengetahui konsep shuudan shugi pada anggota Teater Mahasiswa ENJUKU Mixed Method Kepustakaan, observasi, kuesioner, wawancara Metode deskriptif analitik Konsep budaya, konsep shuudan shugi Tahap II: Mengumpulkan Data Kepustakaan, Observasi, Kuesioner, Wawancara Mixed Method 50 orang anggota Teater Mahasiswa ENJUKU Meminta izin penelitian Mencari konsep observasi kuesioner wawancara 10 data matang Siap dianalisis
2 Tahap III: Analisis Data Metode deskriptif analitik Mengklasifikasikan data Rumus P = F/N X 100% Penafsiran Mencocokan dengan konsep Diperoleh 2 bagian shuudan shugi Mengulang analisis Anggota Teater Mahasiswa ENJUKU memiliki shuudan shugi 3.2 Deskripsi Bagan Tahap I Penelitian ini dimulai dari permasalahan yang sudah teridentifikasi dan dirumuskan. Pada permasalahan, penulis menganalisis konsep shuudan shugi pada anggota Teater Mahasiswa ENJUKU dengan tujuan untuk mengetahui konsep shuudan shugi yang ada pada anggota Teater Mahasiswa ENJUKU. Dari permasalahan dan tujuan yang penulis paparkan, penulis memilih metode penelitian Mixed Methods. Metode penelitian kombinasi (mixed methods) adalah suatu metode penelitian yang mengkombinasikan atau menggabungkan antara metode kuantitatif dengan metode kualitatif untuk digunakan secara bersama-sama dalam suatu kegiatan penelitian (Sugiyono, 2011:404). Metode kuantitatif adalah penelitian yang menggunakan angka dalam penyajian data dan analisis yang menggunakan uji statistika. Dalam penelitian kuantitatif, realitas dipandang sebagai sesuatu yang dapat diamati dengan pancraindra, juga dapat dikatagorikan menurut jenis, bentuk, warna, tidak berubah dan dapat diverifikasikan (Saebani, 2008: 128). Sedangkan metode kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti kondisi objek yang alamiah, apa adanya, berupa fakta (Saebani, 2008: ).
3 21 Sedangkan metode untuk pengumpulan data, penulis menggunakan metode kepustakaan dengan mencari teori-teori yang sesuai dengan penelitian melalui internet dan buku-buku, kemudian melakukan observasi pada sumber data yaitu anggota Teater Mahasiswa ENJUKU periode Setelah itu, penulis membagikan kuesioner kepada 55 orang anggota aktif Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013 yang terdiri dari angkatan 2010 sampai 2013, juga melakukan wawancara kepada perwakilan anggota angkatan 2010 sampai Metode analisis data yang penulis ambil adalah metode deskriptif analitif dan menghubungkannya dengan konsep kebudayaan dan konsep shuudan shugi. Dengan demikian sebagai output pada tahap pertama penulis memperoleh: 1. Pendekatan metode gabungan (kualitatif, kuantitatif) 2. Metode pengumpulan data adalah kepustakaan, observasi, kuesioner dan wawancara 3. Menetapkan metode deskriptif analitik 4. Landasan teori adalah konsep budaya dan konsep shuudan shugi Tahap II Pada tahap kedua, pengumpulan data dimulai dengan metode kepustakaan, kemudian melakukan observasi pada anggota Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013 melalui kegiatannya. Setelah itu, penulis membagikan kuesioner pada sumber data yaitu 55 orang anggota aktif Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013 yang terdiri dari angkatan tahun 2010 sampai Hasil kuesioner akan diperkuat dengan hasil wawancara yang dilakukan pada perwakilan anggota angkatan 2010 sampai angkatan 2013 yang berjumlah 4 orang. Penulis akan menerapkan mixed methods pada penelitian ini yaitu penggabungan metode kualitatif dan kuantitatif. Sebagai sumber data, penulis meminta izin untuk melakukan penelitian kepada Teater Mahasiswa ENJUKU dan mulai melakukan pengamatan pada anggota melalui kegiatan-kegiatannya. Setelah melakukan pengamatan, penulis memperkuatnya dengan membagikan angket dan wawancara kepada anggota aktif Teater Mahasiswa ENJUKU.
4 22 Angket merupakan salah satu metode pengumpulan data dengan cara menyebarkan daftar pertanyaan tertulis kepada orang banyak (Sarwono,2010:34). Pada penelitian ini, pengisian angket akan dilakukan oleh para responden yaitu anggota Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013 yang berjumlah 55 orang, namun yang digunakan dalam penelitian adalah 50 orang. Berikut ini adalah 10 kisi-kisi pertanyaan yang penulis ajukan kepada responden, yaitu: 1. Ketika memperkenalkan diri pada acara yang terkait dalam kegiatan ENJUKU, apakah anda akan lebih dahulu memperkenalkan nama ENJUKU? 2. Ketika anda memiliki kepentingan lain diluar kegiatan ENJUKU, apakah ENJUKU akan anda prioritaskan? 3. Ketika ada masalah dalam kelompok, apakah anda akan memberikan solusi dengan memprioritaskan kepentingan kelompok (ENJUKU)? 4. Untuk mencegah konflik yang disebabkan perbedaan pendapat dalam kelompok ENJUKU, apakah anda akan memberikan pendapat yang sama dengan anggota yang lain? 5. Ketika anda diberikan tugas dalam kegiatan ENJUKU, apakah anda bersedia mengerjakannya dengan tanggung jawab demi kepentingan ENJUKU? 6. Ketika ada anggota yang memiliki peran namun tidak hadir dalam latihan, apakah anda bersedia menggantikannya demi kelancaran latihan? 7. Apakah anda memberikan dukungan dan motivasi kepada anggota lain ketika latihan atau pementasan? 8. Ketika bertemu dengan anggota yang lain apakah anda mengucapkan salam (Aisatsu)? 9. Apakah anda bersedia memberikan ide untuk menyelesaikan masalah yang ada pada kelompok (ENJUKU)? 10. Ketika anggota atau bagian yang lain membutuhkan pertolongan anda, apakah anda bersedia memberikan pertolongan?
5 23 Setelah penulis membagikan angket kepada 55 orang anggota Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013, penulis melakukan wawancara kepada keempat orang anggota aktif Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013 yang terdiri dari wakil angkatan 2010 sampai Wawancara merupakan teknik penting dalam pengumpulan data, karena dalam wawancara pernyataan bisa dapat berkembang jauh lebih dalam kepermasalahan (Alawasilah, 2000:192). Adapun kisi-kisi pertanyaan dalam wawancara adalah sebagai berikut: 1. Ketika memperkenalkan diri pada acara yang terkait dalam kegiatan ENJUKU, apakah anda akan terlebih dahulu memperkenalkan nama ENJUKU? Kenapa anda merasa perlu memperkenalkan nama ENJUKU terlebih dahulu? 2. Ketika anda memiliki kepentingan diluar kegiatan ENJUKU, apakah ENJUKU akan anda prioritaskan? 3. Ketika ada masalah dalam kelompok, apakah anda akan memberikan solusi dengan memprioritaskan kepentingan kelompok? Kenapa anda merasa perlu untuk memberikan solusi kepada kelompok anda? 4. Untuk mencegah konflik yang disebabkan perbedaan pendapat dalam kelompok ENJUKU, apakah anda akan memberikan pendapat yang sama dengan anggota lain? 5. Ketika anda diberikan tugas dalam kegiatan ENJUKU, apakah anda bersedia mengerjakannya dengan tanggung jawab demi kepentingan ENJUKU? 6. Ketika ada anggota yang memiliki peran namun tidak hadir dalam latihan, apakah anda bersedia menggantikannya demi kelancaran latihan? Apa pendapat anda pada anggota yang tidak datang? 7. Apakah anda memberikan dukungan dan motivasi kepada anggota lain ketika latihan atau pementasan? Apa yang anda lakukan untuk memberikan semangat kepada mereka? 8. Ketika anda bertemu dengan anggota yang lain, apakah anda mengucapkan aisatsu? Menurut anda apa kegunaan aisatsu dalam kegiatan ENJUKU?
6 24 9. Apakah anda bersedia memberikan ide untuk menyelesaikan masalah yang ada pada kelompok (ENJUKU)? 10. Ketika anggota atau bagian lain membutuhkan pertolongan anda, apakah anda bersedia memberikan pertolongan? Berdasarkan pernyataan di atas, penulis menetapkan hasil pengamatan yang dilakukan dengan 10 pertanyaan dan jawaban tersebut sebagai data matang Tahap III Pada tahap ketiga, penulis memulai dengan menggunakan metode deskriptif analitik yaitu mengungkapkan suatu masalah dan keadaan dengan sebagaimana adanya, sehinga hanya merupakan penyingkapan fakta yang ada (Warsito, 1992:10). Dengan menggunakan metode tersebut, penulis akan mengklasifikasikan data dari hasil pengamatan dan 10 pertanyaan yang penulis ajukan kepada responden. Kemudian data dikaji dan dideskripsikan dengan cara menggunan analisis presentase. Untuk menghitung persentase tersebut, penulis menggunakan rumus seperti yang dikemukakan Hartono (2002:37-38) yaitu: P = F/N x 100% P = Persentase F = Frekuensi yang sedang dicari persentasenya (frekuensi jawaban) N = Jumlah responden Pada penafsiran data digunakan metode penafsiran data menggunakan dua angka dibelakang koma seperti yang di kemukakan oleh Supardi (dalam Girin, 2010:25), yaitu: 0.00% = Tidak ada 0.01% % = Sebagian kecil 25% % = Hampir setengah
7 25 50% = Setengahnya 50.01% % = Sebagian besar 75% % = Pada umumnya 100% = Seluruhnya Kemudian data yang didapatkan melalui hasil pengamatan, kuesioner dan wawancara dianalisis dengan konsep atau teori yang digunakan pada penelitian ini. Sehingga ditemukan bahwa pada anggota Teater Mahasiswa ENJUKU periode 2013 terdapat rasa berkelompok yang kuat.
Lampiran. Angket. Yth. Anggota Teater Mahasiswa ENJUKU. Di Jakarta.
Lampiran Angket Yth. Anggota Teater Mahasiswa ENJUKU Di Jakarta. Saya mahasiswa semester akhir Universitas Bina Nusantara yang sedang melakukan penelitian mengenai konsep shuudan shugi yang ada pada Teater
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu, metode-metode penelitian yang memusatkan perhatian pada masalah-masalah
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif. Menurut Nawawi (2003:64) metode deskriptif yaitu,
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI. juga bisa kuantitatif, menurut Cavaye (1996) dalam suatu penelitian studi kasus
BAB III METODOLOGI Penelitian ini adalah penelitian diskriptif yang condong ke kualitatif tetapi juga bisa kuantitatif, menurut Cavaye (1996) dalam suatu penelitian studi kasus dapat menggabungkan dua
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian dan Pendekatan Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah lapangan (field research) penulis menggunakan jenis penelitian campuran (mixed
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi Dan Sampel 1. Lokasi Lokasi merupakan tempat atau letak. Penelitian ini bertempat di SMK Negeri 15 Jalan Gatot Subroto No. 12. Alasan pemilihan lokasi tersebut
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Lokasi penelitian adalah tempat melakukan kegitan penelitian guna memperoleh data yang berasal dari responden. Penentuan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif (mixed method). Model penelitian yang digunakan yaitu model
43 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang didahului dengan penelitian kuantitatif (mixed method). Model penelitian yang digunakan yaitu model
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode kombinasi (Mixed. kombinasi merupakan pendekatan dalam penelitian yang
BAB III METODE PENELITIAN III.1. Tipe dan Pendekatan Penelitian ini menggunakan metode kombinasi (Mixed Methods). Menurut Creswell dalam Sugiono (2011:404) metode penelitian kombinasi merupakan pendekatan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Menurut Sumardi suryabrata, Penelitian adalah suatu proses, yaitu suatu rangkaian langkah-langkah yang dilakukan secara terencana dan sistematis guna mendapatkan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pendidikan Tata Boga Jurusan PKK FPTK UPI, Jln. Dr. Setiabudi No. 207
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Sampel Penelitian Lokasi penelitian yang dipilih oleh penulis adalah di Program Studi Pendidikan Tata Boga Jurusan PKK FPTK UPI, Jln. Dr. Setiabudi No. 207 Bandung
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
26 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Secara umum metode penelitian diartikan sebagai cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu, (Sugiyono: 2010). Untuk menguji
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Pada suatu penelitian terdapat berbagai macam metode penelitian yang digunakan, pemilihannya sangat tergantung pada prosedur, alat serta desain penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai metode penelitian yang
56 BAB III METODE PENELITIAN Dalam bab ini akan dijelaskan mengenai metode penelitian yang digunakan secara berturut-turut akan diuraikan tentang jenis penelitian, subjek dan objek penelitian, variabel
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Dalam bagian ini akan diuraikan lokasi penelitian dan subjek penelitian. yang terdiri dari populasi dan sampel penelitian.
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian Dalam bagian ini akan diuraikan lokasi penelitian dan subjek penelitian yang terdiri dari populasi dan sampel penelitian. 1. Lokasi Penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Penelitian ini menggunakan metode kombinasi antara metode kualitatif dan metode kuantitatif atau disebut juga dengan mixed methods. Metode kombinasi merupakan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
BAB 3 METODE PENELITIAN Bab ini menjelaskan metode penelitian yang digunakan untuk menunjang hasil akhir dari masalah penelitian, yaitu bagaimana guru berperan dalam mengajak siswanya memanfaatkan perpustakaan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang berusaha menggambarkan lapangan sebagaimana adanya. terjadi, atau kecenderungan yang tengah terjadi.
26 BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis Penelitian Penelitian yang dilakukan ini adalah tergolong sebagai penelitian deskriptif. Sutja dkk (2014:118), menyatakan bahwa penelitian deskriptif merupakan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Jalan Raya Puncak Km 83 simpang kawasan wisata Taman Safari Indonesia, Gambar 3.1 Lokasi Prioritas Hotel & Resort
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Waktu Penelitian 1) Lokasi Lokasi penelitian ini dilakukan di Prioritas Hotel & Resort yang berada di Jalan Raya Puncak Km 83 simpang kawasan wisata Taman Safari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Mixed method menghasilkan fakta yang lebih komorehensif dalam meneliti
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Metode Penelitian Jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah lapangan (field research) penulis menggunakan jenis penelitian campuran (mixed methodology).
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Metode Penelitian BAB III METODOLOGI PENELITIAN Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, dimana metode deskriptif ini dilakukan hanya untuk memberikan gambaran yang lebih detail mengenai suatu
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penentuan subyek penelitian didasarkan pada pertimbangan kelas yang memiliki
28 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Penentuan subyek penelitian didasarkan pada pertimbangan kelas yang memiliki kemampuan kognitif heterogen. Berdasarkan pertimbangan tersebut maka dipilih
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode Penelitian dapat dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan,
46 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode Penelitian dapat dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan, bidang ilmu dan tempat penelitian itu sendiri. Metode penelitian juga dapat dibedakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Pada bagian ini akan dibahas mengenai prosedur yang digunakan dalam penelitian ini. Untuk lebih jelasnya maka akan dijabarkan sebagai berikut: A. Lokasi dan Subjek Penelitian
Lebih terperinciBAB 1. Pendahuluan. 1. Shokai atau acara perkenalan di tahun pertama yang dilakukan untuk memperkenalkan anggota baru kepada anggota lama.
1 BAB 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Manusia adalah mahluk sosial dan saling membutuhkan antara satu dengan yang lainnya. Adanya hubungan tersebut membentuk suatu kehidupan berkelompok. Sejak kecil manusia
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Populasi/Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian mengenai faktor yang menyebabkan terjadinya kerawanan sosial ekonomi serta harapan PRSE ini
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian Metode penelitian merupakan prosedur dan langkah kerja yang digunakan dalam kegiatan penelitian mulai dari perencanaan, pengumpumpulan data, pengolahan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Bab ini membahas metode penelitian, lokasi penelitian, populasi penelitian, sampel penelitian, definisi operasional, dan prosedur penelitian, teknik pengumpulan data, instrumen
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran dari fenomena yang terjadi dimasa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi yang dipilih sebagai tempat penelitian adalah Bina Keluarga Balita (BKB) Miana V yang berlokasi di RW 02 KPAD Geger
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian adalah kegiatan sistematis terencana yang dilakukan
52 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian adalah kegiatan sistematis terencana yang dilakukan penulis guna untuk memecahkan suatu permasalahan. Metode penelitian yang digunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Lokasi penelitian adalah tempat melakukan kegiatan penelitian guna
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Lokasi penelitian adalah tempat melakukan kegiatan penelitian guna memperoleh data yang diperlukan. SMK Negeri 15 Bandung dijadikan
Lebih terperinciBAB V PEMBAHASAN DAN DISKUSI HASIL PENELITIAN. Dari hasil pengamatan yang dilakukan peneliti selama dua kali pertemuan melalui
BAB V PEMBAHASAN DAN DISKUSI HASIL PENELITIAN A. Pembahasan Hasil Penelitian Dari hasil pengamatan yang dilakukan peneliti selama dua kali pertemuan melalui pengamatan (observasi) dan sebaran angket, diperoleh
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif, cirinya adalah data yang dikumpulkan mulanya disusun, dijelaskan atau dibahas kemudian
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penentuan subyek penelitian dilakukan berdasarkan pertimbangan kelas yang
26 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Penentuan subyek penelitian dilakukan berdasarkan pertimbangan kelas yang memiliki kemampuan kognitif heterogen. Dalam penentuan subyek penelitian ini,
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan desain penelitian campuran atau mixed
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan desain penelitian campuran atau mixed method. Pendekatan penelitian mixed method merupakan pendekatan yang mengkombinasikan atau
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SMA YP Unila Bandar Lampung dengan kelas XI
20 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMA YP Unila Bandar Lampung dengan kelas XI yang berjumlah 5 kelas. Penentuan subjek penelitian didasarkan pada pertimbangan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif analitik. Penelitian
40 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif analitik. Penelitian deskriptif analitik yang merupakan metode penelitian yang berusaha menggambarkan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
24 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di Desa Cililin, Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat. 2. Populasi Penelitian Populasi
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Pengambilan subyek didasarkan pada pertimbangan tertentu, yaitu kelas yang
22 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Pengambilan subyek didasarkan pada pertimbangan tertentu, yaitu kelas yang siswanya memiliki kemampuan kognitif heterogen, sehingga dalam pengambilan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
32 BAB III METODE PENELITIAN A. Waktu dan Lokasi Penelitian 1. Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari hingga bulan Maret tahun 2014. 2. Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian deskriptif kuantitatif untuk menjawab permasalahan yang kedua.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan metode penelitian kualitatif untuk menjawab rumusan masalah pertama, dan metode penelitian
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah pelaksanaan
57 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode merupakan hal yang sangat penting dalam sebuah pelaksanaan penelitian. Metode penelitian akan menuntun langkah-langkah peneliti untuk mendapatkan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
21 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian deskriptif ini dimaksudkan untuk mengetahui gambaran tentang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di PG-TK Marhamah Hasanah (MARHAS) yang beralamat di jl. Terusan Kopo No. 301, Kecamatan Margahayu,
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Pada penelitian ini pengambilan subyek didasarkan pada pertimbangan kelas yang
28 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Pada penelitian ini pengambilan subyek didasarkan pada pertimbangan kelas yang memiliki kemampuan kognitif heterogen. Berdasarkan pertimbangan tersebut
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
23 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Dalam kegiatan penelitian, diperlukan suatu metode yang tepat untuk dapat memecahkan masalah penelitian dengan benar sehingga mendapatkan fakta yang aktual.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. penelitian yang menekankan pada data data numerial (angka), mulai dari
BAB III METODE PENELITIAN A. Jenis dan Rancangan Penelitian Penelitian dalam skripsi ini menggunakan penelitian kuantitatif explanatif. Adapun yang dimaksud dengan penelitian kuantitatif adalah penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian 3.1.1 Pendekatan Penelitian Penelitian ini mengunakan pendekatan campuran (Mix Design). Menurut Creswell (2010, hlm. 5) penelitian metode campuran merupakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian adalah tempat kegiatan penelitian memperoleh data yang diperlukan. Lokasi untuk penelitian ini
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. memiliki kemampuan kognitif heterogen, sehingga dipilih teknik purposive sampling
27 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Pada penelitian ini pengambilan sampel didasarkan pada pertimbangan kelas yang memiliki kemampuan kognitif heterogen, sehingga dipilih teknik purposive
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
30 BAB III METODE PENELITIAN Penelitian adalah satu cara untuk mencari kebenaran. Terdapat berbagai cara bagaimana kita bisa mengungkapkan sesuatu sehingga sesuatu itu dianggap benar. Tujuan penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilakukan pada dinas pendapatan daerah Kota Pekanbaru. Penelitian ini di mulai pada tanggal 1 Februari 2012 sampai 15 maret 2012.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian (research) merupakan rangkaian kegaiatan ilmiah dalam rangka
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Penelitian (research) merupakan rangkaian kegaiatan ilmiah dalam rangka pemecahan suatu permasalahan. Jadi penelitian merupakan bagian dari usaha pemecahan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SMA N 2 Metro dengan kelas X yang berjumlah 8
III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMA N 2 Metro dengan kelas X yang berjumlah 8 kelas. Penentuan subjek penelitian didasarkan pada pertimbangan kelas yang memiliki
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Dalam bagian ini, peneliti memaparkan beberapa definisi operasional yang
BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Definisi Operasional Dalam bagian ini, peneliti memaparkan beberapa definisi operasional yang terdapat pada penelitian ini. Hal ini peneliti lakukan supaya tidak terjadi
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN
BAB III PROSEDUR PENELITIAN A. Metode Penelitian Upaya peningkatan kualitas pendidikan merupakan salah satu fokus di dalam pembangunan pendidikan Indonesia dewasa ini. Salah satu pendekatan pemecahan permasalahan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Tipe Penelitian Jenis Penelitian dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan studi korelasi (correlation study). Penelitian korelasi adalah tindakan pengumpulan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Definisi Operasional Agar tidak menimbulkan penafsiran yang berbeda maka beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini akan dijelaskan sebagai berikut: 1. Keterampilan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Judul Penelitian ini adalah Manajemen Sarana Praktik Program Studi
BAB III METODE PENELITIAN Judul Penelitian ini adalah Manajemen Sarana Praktik Program Studi Teknik Ototronik SMK Taman Karya Madya Pertambangan Kebumen. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. melakukan penelitian pembelajaran di kelas dalam rangka perbaikan mutu
BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian Tindakan Kelas ini dilaksanakan untuk melakukan
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN. Menurut Arikunto (2006:151) metode penelitian adalah cara yang
BAB III PROSEDUR PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Menurut Arikunto (2006:151) metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitian, data yang dikumpulkan bisa berupa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
46 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Lokasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah Program Studi Pendidikan Tata Busana Departemen Pendidikan Kesejahteraan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA
30 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Populasi dan Sampel Penelitian 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI IPA SMA PERINTIS 2 Bandar Lampung tahun pelajaran 2012-2013 yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini yaitu metode
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan oleh penulis dalam penelitian ini yaitu metode penelitian deskriptif. Menurut Sukardi (2003:163). Penelitian deskriptif merupakan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN
4 BAB 3 METODE PENELITIAN 3. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif yaitu penelitian yang dirancang untuk mengumpulkan informasi tentang keadaan-keadaan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu metode penelitian yang dapat membantu memecahkan masalah yang terjadi pada masa
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian 1. Tempat Penelitian Tempat penelitian merupakan sumber diperolehnya data yang dibutuhkan dari masalah yang akan diteliti. Tempat penelitian yang
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Indonesia, program studi Pendidikan Tata Boga yang beralamat di Jl. Dr.
52 A. Lokasi dan Sampel Penelitian BAB III METODE PENELITIAN Lokasi yang dipilih untuk penelitian ini adalah Universitas Pendidikan Indonesia, program studi Pendidikan Tata Boga yang beralamat di Jl. Dr.
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah a mixed methods
BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah a mixed methods research designs yaitu prosedur penelitian yang digunakan untuk mengumpulkan, dan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
45 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi dan Subjek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Subang. Responden dijaring pada daerah yang digunakan sebagai sasaran Program
Lebih terperinciBAB 3 METODOLOGI PENELITIAN
BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian 3.1.1 Metode Penelitian Dalam suatu penelitian, metode sangat diperlukan untuk membantu peneliti dalam memecahkan masalah dan mendapatkan hasil
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dari tahap perencanaan, pengumpulan data, pengolahan data sampai pada tahap. pengambilan kesimpulannya (Sutedi, 2009: 53).
29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penelitian Secara umum Metode penelitian merupakan prosedur dan langkah kerja yang digunakan dalam kegiatan penelitian secara teratur dan sistematis, mulai dari
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi dan Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian merupakan tempat yang digunakan dalam melakukan penelitian guna mendapatkan data yang diperlukan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Setiap penelitian tentu memiliki tujuan. Guna mencapai tujuan tersebut maka diperlukan metode penelitian yang tepat. Karena pada dasarnya metode merupakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Restoran Jurusan Tata Boga SMK Negeri 3 Cimahi, Jl. Sukarasa No. 136 Cimahi.
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi Penelitian Lokasi penelitian yang dipilih oleh penulis adalah di Program Keahlian Restoran Jurusan Tata Boga SMK, Jl. Sukarasa No. 136 Cimahi. Peneliti memilih lokasi
Lebih terperinciBAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS. Kunandar menjelaskan PTK adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru
20 BAB III PROSEDUR PENELITIAN TINDAKAN KELAS A. Metode Penelitian Kunandar menjelaskan PTK adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh guru di kelasnya sendiri dengan jalan merancang, melaksanakan, mengamati
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan satu cara atau langkah dalam mengumpulkan,
27 BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode penelitian merupakan satu cara atau langkah dalam mengumpulkan, mengorganisir, menganalisa, serta menginterpretasikan data. Hal tersebut sejalan
Lebih terperinciBAB 3 METODE PENELITIAN. cross-sectional untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan
27 BAB 3 METODE PENELITIAN 3.1 Desain Penelitian Penelitian ini menggunakan metode penelitian analitik dengan pendekatan cross-sectional untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan stres mahasiswa
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian adalah suatu cara yang teratur dalam menggunakan
55 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metodologi penelitian adalah suatu cara yang teratur dalam menggunakan alat atau teknik tertentu untuk kepentingan suatu penelitian. Metode yang digunakan
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di kantor Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten
34 BAB III METODE PENELITIAN 1.1 Lokasi dan Waktu penelitian Penelitian ini dilakukan di kantor Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Kampar. Alas an pemilihan lokasi penelitian tersebut adalah karena lokasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. dasar pertimbangan bahwa di sekolah tersebut terdapat siswa-siswi yang masih
29 BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan SDN 1 Biluhu Tengah Kabupaten Gorontalo. Atas dasar pertimbangan bahwa di sekolah tersebut terdapat siswa-siswi yang
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode Penelitian dapat dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan, bidang ilmu
54 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode Penelitian dapat dibedakan berdasarkan tujuan, pendekatan, bidang ilmu dan tempat penelitian itu sendiri. Metode penelitian juga dapat dibedakan
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di SMA N 2 Metro dengan kelas X yang berjumlah 8
29 25 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMA N 2 Metro dengan kelas X yang berjumlah 8 kelas. Pada penelitian ini, penentuan subyek penelitian didasarkan pada pertimbangan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. merupakan metode penelitian yang digunakan untuk mencari pengaruh dari
35 BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Metode dan Desain Penelitian 3.1.1. Metode Penelitian Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif,
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode Penelitian Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif, karena penelitian ini bermaksud untuk memecahkan masalah yang ada pada masa sekarang.
Lebih terperinciMETODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei 2015 di SMP Negeri 2
III. METODE PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Mei 2015 di SMP Negeri 2 Seputih Mataram. B. Populasi dan Sampel Penelitian Pengambilan sampel pada penelitian
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN A.
BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi, dan Sample Penelitian 1. Lokasi Lokasi penelitian ini adalah SMK Negeri 2 Indramayu yang terletak di jalan Raya Pabean No. 15 kelurahan Pabean Udik kecamatan
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Jenis metode yang digunakan adalah metode Survei. Metode Survei adalah penyelidikan yang diadakan untuk
Lebih terperinciBAB III PENYAJIAN DATA. penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Adapun bab ini berisi identitas
BAB III PENYAJIAN DATA Pada bab. III ini, Penulis akan menyajikan data yang didapatkan dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Adapun bab ini berisi identitas responden penelitian, mulai dari
Lebih terperinciAbstrak. iii. Universitas Kristen Maranatha
Abstrak Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif mengenai derajat prokrastinasi akademik pada siswa kelas 8 SMP X Bandung. Teknik pengambilan data yang digunakan adalah teknik survei. Tujuan dari
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. dalam penelitian ini adalah quasi eksperiment atau eksperimen semu. Penelitian kuasi
54 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metodologi Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasi eksperiment atau eksperimen semu. Penelitian kuasi
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. Lokasi dalam melakukan penelitian yaitu di Pusdiklat Kemendagri Regional
55 BAB III METODE PENELITIAN A. Lokasi, Populasi Sampel Penelitian 1. Lokasi Penelitian Lokasi dalam melakukan penelitian yaitu di Pusdiklat Kemendagri Regional Bandung yang memiliki 2 (dua) gedung kampus
Lebih terperinciIII METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Metro pada tahun 2014.
III METODELOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri Metro pada tahun 04. B. Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN. A. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling. 1. Berusia dewasa madya antara tahun.
48 BAB III METODE PENELITIAN A. Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling 1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah penderita kanker serviks yang telah menjalani pengobatan. Adapun karakteristik populasi
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. research) menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif
33 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis Penelitian Jenis penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian lapangan (field research) menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif kualitatif.
Lebih terperinciBAB 3. Metode Penelitian
BAB 3 Metode Penelitian 3.1 Memulai Penelitian Sesuai Metodologi Pada sub bab ini, penulis akan menjelaskan alur ketika memulai penelitian. Alur penelitian tersebut digambarkan pada bagan berikut. Gambar
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN Metode penelitian merupakan cara memecahkan persoalan dalam penelitian ilmiah tidaknya suatu penelitian sangat tergantung pada metodologi yang digunakan (Sumadi Suryabrata, 000:
Lebih terperinciIII. METODOLOGI PENELITIAN. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri I Bandar Sribhawono
29 23 III. METODOLOGI PENELITIAN A. Subyek Penelitian Subyek penelitian ini adalah siswa kelas XI SMA Negeri I Bandar Sribhawono tahun ajaran 2012/2013 sebanyak satu kelas yaitu kelas XIA 2 dengan jumlah
Lebih terperinciBAB III METODOLOGI PENELITIAN. Definisi operasional dalam penelitian ini perlu dikemukakan untuk
44 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Definisi Operasional Definisi operasional dalam penelitian ini perlu dikemukakan untuk menghindari kesalahpahaman antara penulis dan pembaca dalam menafsirkan istilah
Lebih terperinciBAB III METODE PENELITIAN
BAB III METODE PENELITIAN A. Metode Sutedi (2011: 53) mengemukakan bahwa metode dapat diartikan sebagai cara atau prosedur yang harus ditempuh untuk menjawab masalah penelitian. Sedangkan penelitian adalah
Lebih terperinci