JURNAL PENELITIAN ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN ROKAN HULU

Ukuran: px
Mulai penontonan dengan halaman:

Download "JURNAL PENELITIAN ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN ROKAN HULU"

Transkripsi

1 JURNAL PENELITIAN ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN ROKAN HULU OLEH : ATNI FISANTI NIM PROGRAM STUDI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PASIR PENGARAIAN 2013

2 ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DI KABUPATEN ROKAN HULU Penulis Pembimbing : ATNI FISANTI : Hj. FITRIYATI. IS, SE dan HELMIATI, SE.Ak Abstrak Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan tolok ukur yang penting untuk menentukan tingkat kemampuan daerah dalam melaksanakan otonomi daerah secara nyata dan bertanggungjawab. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar PDRB mempengaruhi pendapatan asli daerah di Rokan Hulu. Variabel bebas PDRB sedangkan variabel terikatnya yaitu: Pendapatan Asli Daerah. Metode analisisnya menggunakan analisis regresi sederhana. Hasilnya PDRB berpengaruh positif dan signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Adanya kenaikan yang signifikan untuk setiap tahunnya yaitu tahun 2010 sebesar Rp , dan tahun 2011 sebesar Rp menandakan adanya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada Pemerintah Kabupaten Rokan Hulu. Kata Kunci: PDRB dan PAD 1. Pendahuluan 1.1.Latar Belakang Pendapatan Asli Daerah (PAD) merupakan tolok ukur yang penting untuk menentukan tingkat kemampuan daerah dalam melaksanakan otonomi daerah secara nyata dan bertanggungjawab. Sejalan dengan hal tersebut maka keberhasilan pembangunan perkonomian dari suatu wilayah dan kinerjanya dapat diamati melalui beberapa indikator

3 makro. Indikator makro tersebut dapat dianalisis melalui PDRB yang dapat didefinisikan sebagai penjumlahan nilai tambah bruto yang dihasilkan oleh seluruh unit kegiatan ekonomi yang beroperasi di wilayah/daerah tersebut dalam periode tertentu. Jadi PDRB adalah nilai tambah yang pengukurannya berdasarkan adanya aktivitas ekonomi di suatu wilayah. Pertumbuhan ekonomi daerah berkaitan erat dengan peningkatan produksi barang dan jasa, yang diukur dengan besaran dalam Produk Domestik Regional Bruto (PDRB), dan juga sebagai indikator untuk mengetahui kondisi ekonomi suatu daerah dalam suatu periode tertentu. Data PDRB juga dapat menggambarkan kemampuan daerah mengelola sumberdaya pembangunan yang dimilikinya, oleh karena itu besaran PDRB setiap daerah bervariasi sesuai dengan potensi yang dimiliki dan faktor produksi masing-masing daerah Kajian Teori Pendapatan Asli Daerah (PAD) berdasarkan pasal 157 huruf a Undang- Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah mengisyaratkan bahwa pemerintah daerah dalam mengurus rumah tangganya sendiri perlu diberikan sumber-sumber pendapatan atau penerimaan keuangan daerah untuk membiayaai seluruh aktifitas dalam rangka pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat secara adil dan merata,komponen tersebut berasal hasil pajak daerah, Hasil retribusi daerah,hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dan Lain-lain PAD yang sah. Keempat komponen PAD tersebut juga merupakan sumber-sumber keuangan daerah. Oleh karena itu, Pendapatan Asli Daerah merupakan salah satu komponen sumber keuangan daerah. Menurut Mardiasmo (2002:132), pendapatan asli daerah adalah penerimaan yang diperoleh dari sektor

4 pajak daerah, retribusi daerah, hasil perusahaan milik daerah, hasil pengeloalaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah. Menurut Atep Adya Barata, yang dimaksud dengan pendapatan asli daerah adalah : Pendapatan daerah adalah semua hak Pemerintah Daerah yang diakui sebagai penambah nilai kekayaan bersih. Dalam arti luas pendapatan daerah adalah semua penerimaan kas daerah yang menambah ekuitas dana dalam periode Tahun anggaran bersangkutan yang menjadi hak Pemerintah Daerah (Barata, 2004:90). Metode Penelitian 1.3. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan di Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset (DPPKA) Kabupaten Rokan Hulu yang dilakukan pada bulan Februari 2013 s.d bulan Juli Populasi dan Sampel Populasi penelitian ini lebih mengarah pada seluruh Sumber Pendapatan Asli Daerah yang dikelola oleh Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Rokan Hulu. Sedangkan sampel yang digunakan adalah penerimaan PAD dan PDRB tahun Teknik Pengambilan Data Dalam pengumpulan data penulis penggunakan teknik : 1. Interview, yaitu penulis melakukan wawancara langsung dengan pimpinan dan pegawai yang menangani bagian keuangan. 2. Dokumentasi, yaitu dengan mempelajari literatur-literatur, baik yang berupa Undang-undang, Peraturan Pemerintah, surat edaran, serta mencatat seluruh data atau dokumen yang didapat dari Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Kabupaten Rokan Hulu. 2. Hasil Penelitian 2.1. Hasil Penelitian Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Rokan Hulu terdiri dari empat jenis yaitu : pajak daerah,retribusi daerah, hasil pengelolaan daerah yang

5 dipisahkan dan lain-lain pendapatan asli daerah yang sah Pembahasan Koefisien Korelasi Koefisien korelasi adalah bilangan yang menyatakan kekuatan hubungan antara dua variabel atau lebih, juga dapat menentukan arah hubungan dari kedua variabel. Untuk kekuatan hubungan, nilai koefisien korelasi berada diantara -1 sampai 1. Sedangkan untuk arah dinyatakan dalam bentuk positif (+) dan negative (-). Tabel 4.4 Tingkat Korelasi dan Kekuatan Hubungan Analisis hasil korelasi yang dilakukan dengan SPSS 17 : Tabel 4.5 Deskripsi Statistik Descriptive Statistics Mean Std. Deviation N PDRB PAD 2.97E E9 3 Dari tabel diatas dapat dilihat ratarata PAD dari 3 tahun pengamatan adalah 29,7 milyar rupiah dengan standar deviasi 4,819. Sedangkan rata-rata PDRB adalah 12,157 milyar rupiah dengan standar deviasi 1,872. Tabel 4.6 Hubungan PDRB dan PAD No Nilai Korelasi (r) Tingkat Hubungan Correlations PDRB PAD 1 0,00-0,199 Sangat Lemah 2 0,20 0,399 Lemah 3 0,40 0,599 Cukup 4 0,60 0,799 Kuat 5 0,80 0,100 Sangat kuat PDRB PAD Pearson Correlation Sig. (2-tailed).135 N 3 3 Pearson Correlation Sig. (2-tailed).135

6 Correlations ANOVA b PDRB PAD Pearson Correlation Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. PDRB Sig. (2-tailed) Regressi n 4.441E E a N 3 3 Residual 2.044E E18 PAD Pearson Correlation Sig. (2-tailed).135 Total 4.645E19 2 a. Predictors: (Constant), PDRB N 3 3 b. Dependent Variable: PAD Dari tabel diatas menunjukan bahwa hubungan (korelasi) antara PDRB dengan PAD sangat kuat positif, karena hunbungan antara variabel X dan variabel Y searah dengan nilai 0,978. Semakin tinggi nilai PDRB maka akan semakin tinggi pula nilai PAD. Model 1 Regressi n Sum of Squares Tabel 4.7 ANOVA b Df Mean Square F Sig E E a Residual 2.044E E18 Total 4.645E19 2 a. Predictors: (Constant), PDRB Dari hasil regresi yang telah dilakukan, diperoleh nilai F hitung sebesar 21,721. untuk F tabel dengan df= 2 untuk pembilang dan df=4,645 untuk penyebut, pada tingkat signifikansi 0,135 % atau tingkat keyakinan 0,135% diperoleh nilai sebesar 4,645. Hasil ini menunjukkan bahwa nilai F hitung lebih besar daripada nilai F tabel pada tingkat signifikansi 0,135%. Ini berarti hasil dari uji F ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan, nilai dari variabel Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Rokan Hulu selama periode pengamatan tahun

7 Model Tabel 4.8 Coefficients a Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta T Sig. 1 (Constant) E E PDRB a. Dependent Variable: PAD Dari hasil regresi yang telah dilakukan, diperoleh nilai t hitung sebesar 4,661. Untuk t tabel = 0,-143, pada tingkat signifikansi 0,909 % atau tingkat keyakinan 0,909% diperoleh nilai sebesar 4,661. Hasil ini menunjukkan bahwa nilai t hitung lebih besar daripada nilai t tabel pada tingkat signifikansi 0,135%. Ini berarti hasil dari uji T ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan, nilai dari variabel Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Rokan Hulu selama periode pengamatan tahun Kesimpulan Berdasarkan pembahasan bab terdahulu dan setelah melakukan uji empirik mengenai hubungan antara variabel Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) di Kabupaten Rokan Hulu selama periode pengamatan mulai tahun 2009 sampai tahun 2011, maka penulis dapat mengambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Perkembangan realisasi Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Rokan Hulu yang terus mengalami peningkatan karena sebagian besar realisasi penerimaan pajak daerah mencapai target yang telah ditetapkan, hal ini disebabkan oleh sistem pengelolaan komponen PAD sudah berjalan secara optimal; 2. Perkembangan dari data yang telah diolah serta hasil perhitungan Dari histogram diatas terlihat bahwa terjadi peningkatan yang normal. empirik yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa PDRB

8 berpengaruh positif dan signifikan sebesar 0,978 % terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Rokan Hulu; 3. Melihat pembangunan ekonomi Kabupaten Rokan Hulu telah menunjukkan kemajuan yang cukup signifikan karna diimbangi dengan belanja Pemerintah daerah dalam meningkatkan infrastruktur dan prasarana, ditiap tahun pengeluaran pemerintah mengalami peningkatan dalam membangun sarana dan prasarana seperti pembangunan jalan, mesjid, gedung-gedung, tempat sarana hiburan dan lain-lain sehingga mendorong Pendapatan Asli Daerah. Daftar Pustaka Adi dalam wong,2006. pembangunan infrastruktur. Bandung Adiatmojo Dwi Gatot. Pembangunan Berkelanjutan dengan Optimasi Pemanfaatan Sumber Daya Alam untuk Membangun Perekonomian dengan Basis Pertanian di Kabupaten Musi Banyuasin, Jakarta,2003 Andriani Evi, Handayanti indah Sri. pengaruh PDRB dan jumlah penduduk terhadap PAD kab.merangin. jambi, jurnal ilmiah universitas balanghari, 2008 Ari Budiharjo, Pengaruh Jumlah Penduduk, PDRB dan Inflasi TerhdapPenerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Pada Kabupaten dan Kota Di PropinsiJawa Tengah, Tesis Pasca Sarjana UNDIP, Tidak Diterbitkan Atep Adya Barata. Pendapatan asli daerah. terjemahkan Barata, jakarta 2004 Badan pusat statistic. Pendapatan asli daerah Makassar Dispenda, Makassar Bappenas PAD terhadap PDRB. Jakarta : Erlangga

9 Brata Pengaruh Pendapatan Asli Daerah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi. Jakarta Elita, Penerimaan Penerimaan Pendapatan Asli Daerah Rajawali Mardiasmo, Optimalisasi Belanja modal. Jakarta: Erlangga NN, 2003, Pendapatan Asli Daerah Erlangga. Wahidi,. Faktor - faktor yang mempengaruhi Pendapatan Asli Daerah Propinsi Kalimantan timur KAL-TIM, 2003 Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta Atmanegara, Suzi Analisis System Akuntansi Keuangan Daerah, Pekanbarau : Universitas Islam Riau Pratiwi, Proposi pendapatan asli Fiki, Ahmad Analsisis Kinerja daerah. Rajawali Propinsi sul-sel, BPS pengertian PDRB. Sul-Sel: Erlangga Tambunan,2006. pertumbuhan ekonomi. Jakarta Undang-undang No.32 tahun 2004, Pendapatan Asli Daerah, Pekanbaru: Universitas Islam Riau Halim, Abdul Akuntansi Keuangan Daerah, Jakarta : Salemba Empat Mardiasmo, 2004, Otonomi dan Manjemen Keuangan Daerah, Undang-undang Otonomi Yogyakarta: Andi Daerah, Jakarta, Fokusmedia, 2004 Uppal, keuangan pusat dan Mc.Leod Jr, Raymond Sitem Informasi Manajemen, Jakarta : Penerbit Indeks daerah. Jakarta: erlangga

10 Peraturan Menteri Dalam Negeri No.13 Tahun 2006, Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah. Peraturan Pemerintah RI No.24 Tahun 2005, Standar Akuntansi Keuangan. UU No.17 Tahun 2003, Tentang Keuangan Negara, Sekretaris Jenderal Badan Pemeriksa Keuangan UU No.32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah. UU Nomor.32 Tahun 2004, pasal 157 tentang Sumber Pendapatan Daerah

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP BELANJA MODAL PADA KABUPATEN GORONTALO

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP BELANJA MODAL PADA KABUPATEN GORONTALO PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI, PENDAPATAN ASLI DAERAH DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP BELANJA MODAL PADA KABUPATEN GORONTALO HELDY ISMAIL Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Halim, Abdul Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Empat. Jakarta: Salemba Empat.

DAFTAR PUSTAKA. Halim, Abdul Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Empat. Jakarta: Salemba Empat. DAFTAR PUSTAKA Badan Pusat Statistik. 2013. Halim, Abdul. 2007. Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Empat. Jakarta: Salemba Empat. Husna, Asmaul. Pengaruh Pendapatan Asli Daerah dan Dana Perimbangan terhadap

Lebih terperinci

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA (TPAK) TERHADAP PDRB PADA PROVINSI DKI JAKARTA

PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA (TPAK) TERHADAP PDRB PADA PROVINSI DKI JAKARTA PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD) DAN TINGKAT PARTISIPASI ANGKATAN KERJA (TPAK) TERHADAP PDRB PADA PROVINSI DKI JAKARTA 2010-2015 Nama NPM Jurusan Dosen Pembimbing : Septi Eka Wulandari : 2A214142

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK),

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Objek Penelitian Pada penelitian ini dilakukan analisis hasil pengumpulan data penelitian dari 34 provinsi di Indonesia. Data yang digunakan meliputi

Lebih terperinci

Analisis Hubungan Pengeluaran Pemerintah dan PDRB Pemerintah Kabupaten Merangin. oleh:

Analisis Hubungan Pengeluaran Pemerintah dan PDRB Pemerintah Kabupaten Merangin. oleh: Analisis Hubungan Pengeluaran Pemerintah dan PDRB Pemerintah Kabupaten Merangin oleh: *) Drs. Mahmud, M.E. *) Lita Dwi Nuranti, S.Mb., M.M. **)Dosen Tetap STIE Muhammadiyah Jambi Abstrak Pengeluaran Pemerintah

Lebih terperinci

PENGARUH DANA ALOKASI KHUSUS, DANA BAGI HASIL DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN LUWU

PENGARUH DANA ALOKASI KHUSUS, DANA BAGI HASIL DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN LUWU PENGARUH DANA ALOKASI KHUSUS, DANA BAGI HASIL DAN DANA ALOKASI UMUM TERHADAP ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH KABUPATEN LUWU Hapid 1, Muh. Halim 2, Yuli Wulandari 3 1) Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi

Lebih terperinci

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA 2016 PENGARUH APBD TERHADAP PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO KOTA TANGERANG TAHUN 2012-2014 Nama : SARTIKA LESTARI NPM : 28213285 Jurusan : AKUNTANSI Pembimbing : HARYONO, SE., MM. FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo

LAMPIRAN 1. Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo LAMPIRAN 1 Surat Rekomendasi Penelitian dari Badan Kesatuan Bangsa, Politik Dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Ponorogo LAMPIRAN 2 Daftar Pertanyaan (Kuesioner) Penelitian KUESIONER PENELITIAN Judul

Lebih terperinci

Perhitungan ROA perusahaan Telekomunikasi di BEI No Kode

Perhitungan ROA perusahaan Telekomunikasi di BEI No Kode LAMPIRAN 1 Perhitungan perusahaan Telekomunikasi di BEI Tahun 1998 1 TLKM 1168670 23693546 4.93 2 ISAT 1142403 4879041 23.41 Tahun 1999 1 TLKM 2172321 26329654 8.25 2 ISAT 1594759 5755420 27.71 Tahun 2000

Lebih terperinci

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA Nama : Ridwan Maulana NPM : 16212320 Pembimbing : Widiyarsih, SE.,

Lebih terperinci

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Halim Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Keempat. Jakarta: Salemba Empat.

DAFTAR PUSTAKA. Abdul Halim Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Keempat. Jakarta: Salemba Empat. 64 DAFTAR PUSTAKA Abdul Halim. 2012. Akuntansi Sektor Publik: Akuntansi Keuangan Daerah. Edisi Keempat. Jakarta: Salemba Empat. Ahmad Yani, 2008. Hubungan Keuangan antar pemerintah pusat dan Daerah di

Lebih terperinci

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung 139 LAMPIRAN 2 Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung Dependent Variable: Belanja Langsung Linear.274 19.584 1 52.000 57.441.239 The independent variable is Jumlah penduduk

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Pada hasil pengumpulan data sekunder mengenai Pendapatan Asli Daerah (PAD), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus ( DAK ), Pertumbuhan

Lebih terperinci

Analisis Pengaruh Fluktuasi Kurs (US Dollar dan Euro) Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia

Analisis Pengaruh Fluktuasi Kurs (US Dollar dan Euro) Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia Analisis Pengaruh Fluktuasi Kurs (US Dollar dan Euro) Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia Nama : Andro THG Damanik NPM : 28212121 Kelas : 3EB02 Jurusan : Akuntansi Pembimbing :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range,

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum, sum, range, 47 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif memberikan gambaran atau deskripsi suatu data yang dilihat dari nilai rata-rata (mean), standar deviasi, varian, maksimum, minimum,

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. adalah tersedianya sumber sumber pembiayaan, sumber pembiayaan tersebut

BAB V PENUTUP. adalah tersedianya sumber sumber pembiayaan, sumber pembiayaan tersebut BAB V PENUTUP A. Kesimpulan Dalam melaksanakan otonomi daerah, salah satu syarat yang diperlukan adalah tersedianya sumber sumber pembiayaan, sumber pembiayaan tersebut disamping sumber dari pemerintah

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Kriteria Sampel Nama Provinsi

DAFTAR LAMPIRAN. Kriteria Sampel Nama Provinsi DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Proses Pemilihan Sampel Penelitian Kriteria Sampel No Nama Provinsi Sampel 1 2 3 4 1 Provinsi Aceh 1 2 Provinsi Sumatera Utara 2 3 Provinsi Sumatera Barat 3 4 Provinsi Riau 4

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. tertinggi, standar deviasi, varian, modus, dan sebagainya.

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN. tertinggi, standar deviasi, varian, modus, dan sebagainya. BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Statistik Deskriptif berhubungan dengan pengumpulan data yang dapat disimpulkan untuk mendapatkan gambaran mengenai data tersebut agar lebih

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Data 1. Analisa Statistik Deskriptif Statistik deskriftif menggambarkan tentang ringkasan data-data penelitian seperti minimum, maksimum, mean, dan standar

Lebih terperinci

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun

DAFTAR LAMPIRAN. Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku. Kabupaten/Kota Provinsi Jawa Barat Tahun DAFTAR LAMPIRAN LAMPIRAN 1 Data Variabel Pertumbuhan Ekonomi Atas Dasar Harga Berlaku Kabupaten/Kota 58,25 66,09 74,57 24,14 27,38 30,66 23,78 26,43 28,68 29,58 36,27 36,27 119,35 136,05 150,45 35,59 40,61

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Dalam penelitian ini, analisis data yang dilakukan menggunakan pendekatan kuantitatif yaitu dengan menggunakan analisis regresi sederhana, dan perhitungannya menggunakan

Lebih terperinci

Hasil Output SPSS 16.0 For Windows

Hasil Output SPSS 16.0 For Windows Hasil Output SPSS 16.0 For Windows Correlations Ling.Keluarga Prestasi Belajar Motivasi Ling.Keluarga Pearson Correlation 1.116.341 ** Sig. (2-tailed).242.000 N 104 104 104 Prestasi Belajar Pearson Correlation.116

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. daerah otonomi di Provinsi Sulawesi Utara. Ibu kota Kabupaten

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. daerah otonomi di Provinsi Sulawesi Utara. Ibu kota Kabupaten BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Gambaran Lokasi/Objek Penelitian Kabupaten Bolaang Mongondow Utara merupakan salah satu daerah otonomi di Provinsi Sulawesi Utara. Ibu kota Kabupaten Bolaang

Lebih terperinci

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Pengujian Normalitas Organizational Behavior O_B.109 50.193.972 50.268 Job Attitudes J_A.128 50.039.944 50.019 Knowledge Sharing K_S.079 50.200 *.969 50.205 *. This is a lower

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Tabel. 4.1 Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Tabel. 4.1 Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1 Analisis Data Laporan Keuangan PT Mayora Indah Tbk. Berikut adalah data laporan keuangan PT Mayora Indah Tbk (dalam juta Rupiah), selama tahun 2007 sampai dengan 2010.

Lebih terperinci

: Niken Kurniawati NPM :

: Niken Kurniawati NPM : PENGARUH PAD, DAU, DAK DAN SiLPA TERHADAP PENGALOKASIAN BELANJA MODAL DAN BELANJA OPERASI PADA KABUPATEN/KOTA PROVINSI PULAU SULAWESI Nama : Niken Kurniawati NPM : 28211356 Jurusan Pembimbing : Akuntansi

Lebih terperinci

LAMPIRAN. Jenis Kelamin

LAMPIRAN. Jenis Kelamin LAMPIRAN Lampiran 2. Karakteristik Umum Responden Jenis Kelamin Valid Laki-laki 50 50.0 50.0 50.0 Perempuan 50 50.0 50.0 100.0 Menjalankan Start-Up Bisnis yang Dirintis di Semester 2 Valid Ya 78 78.0 78.0

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 50 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Sampel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah kabupaten/ kota di Jawa Barat tahun 2011-2014. Teknik yang digunakan dalam pengambilan sampel

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN. : Silvina Ramadani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Prihantoro, SE., MM..

ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN. : Silvina Ramadani NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Dr. Prihantoro, SE., MM.. ANALISIS PENGARUH PENDAPATAN PENGARUH PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI UMUM (DAU), DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP BELANJA DAERAH (BD) Studi Pada Kabupaten/Kota Provinsi Bangka Belitung

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Bab ini menguraikan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan membandingkan teori yang menjadi dasar dan data yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS).

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Dengan menggunakan laporan penerimaan pajak yang dimiliki oleh Suku Dinas Pelayanan Pajak Kota Administrasi Jakarta Pusat, maka dapat diketahui

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil dan Pengolahan Data Pada bab ini akan dibahas mengenai proses dan hasil serta pembahasan dari pengolahan data yang akan dilakukan. Data yang telah didapatkan akan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Data Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Tingkat Inflasi, Kurs Rupiah dan Harga Emas Dunia terhadap Harga Saham Sektor Pertambangan di Bursa

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Dari hasil pengumpulan data sekunder mengenai Dana Bagi Hasil, Dana Alokasi Umum, Pendapatan Asli Daerah dan Belanja Daerah Kabupaten/Kota di Jawa Timur

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Subjek yang berpartisipasi dalam penelitian ini adalah karyawan atau pegawai divisi fashion pada PT. Mitra Adiperkasa, tbk sebanyak 52 karyawan

Lebih terperinci

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH (Studi Kasus Pada Kota Di Jawa Barat)

PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH (Studi Kasus Pada Kota Di Jawa Barat) PENGARUH PERTUMBUHAN EKONOMI DAN PENDAPATAN ASLI DAERAH TERHADAP TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH (Studi Kasus Pada Kota Di Jawa Barat) Renny Nur ainy 1 Desfitrina 2 Rooswhan Budi Utomo 3 1 Jurusan

Lebih terperinci

Lampiran 1. Jumlah Ekspor Kentang, Harga Lokal, Harga Ekspor, Nilai Tukar, PDB Singapura dan Jumlah Produksi

Lampiran 1. Jumlah Ekspor Kentang, Harga Lokal, Harga Ekspor, Nilai Tukar, PDB Singapura dan Jumlah Produksi 92 Lampiran 1. Jumlah Ekspor Kentang, Harga Lokal, Harga Ekspor, Nilai Tukar, PDB Singapura dan Jumlah Produksi Tahun Bulan Jumlah (Kg) Harga lokal Harga Ekspor Nilai Tukar PDB Singapura Jumlah Produksi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. atau memberikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui. kesimpulan yang berlaku secara umum.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. atau memberikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti melalui. kesimpulan yang berlaku secara umum. BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif adalah statistik yang berfungsi untuk mendeskripsikan atau memberikan atau member gambaran terhadap objek yang diteliti

Lebih terperinci

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN 4.1 Profil Responden Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan kuesioner kepada 60 responden. Jumlah responden tersebut dihasilkan dari rumus perhitungan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. bebas dan variabel terikat, kemudian data tersebut di analisis dengan

BAB IV ANALISIS DATA. bebas dan variabel terikat, kemudian data tersebut di analisis dengan BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Setelah diperoleh masing-masing jumlah dari kategori variabel bebas dan variabel terikat, kemudian data tersebut di analisis dengan menggunakan analisis kuantitatif,

Lebih terperinci

RISKA UTAMA

RISKA UTAMA PENGARUH RETRIBUSI PARKIR, RETRIBUSI UJI KELAYAKAN KENDARAAN BERMOTOR DAN RETRIBUSI TRAYEK TERHADAP PENDAPATAN DINAS PERHUBUNGAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA TANJUNGPINANG RISKA UTAMA 080420103250 JURUSAN

Lebih terperinci

Lampiran 1. Data Produksi Karet (kg/bulan) Kebun Sei Baleh Estate pada Tanaman Berumur 7, 10 dan 13 Tahun Selama 3 Tahun ( )

Lampiran 1. Data Produksi Karet (kg/bulan) Kebun Sei Baleh Estate pada Tanaman Berumur 7, 10 dan 13 Tahun Selama 3 Tahun ( ) 79 Lampiran 1. Data Produksi Karet (kg/bulan) Kebun Sei Baleh Estate pada Tanaman Berumur 7, 10 dan 13 Tahun Selama 3 Tahun (2012-2014) Tahun 2012 Tahun 2013 Tahun 2014 Bulan Umur (tahun) Umur (tahun)

Lebih terperinci

Lampiran 1. Tabel Daftar Pemerintahan Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara

Lampiran 1. Tabel Daftar Pemerintahan Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara Lampiran 1 Tabel Daftar Pemerintahan Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara No. Kabupaten No. Kota 1. Kabuapaten Asahan 1. Kota Binjai 2. Kabuapaten Batubara 2. Kota Gunung Sitoli 3. Kabuapaten Dairi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. DESKRIPSI DATA Deskripsi data bisa diartikan sebagai suatu upaya untuk menampilkan data agar data tersebut bisa dipaparkan secara baik dan diinterpretasikan dengan mudah. 159

Lebih terperinci

Lampiran i. Jadwal Penelitian Nov Des Jan Feb Mar Apr. Tahapan Penelitian Pengajuan Proposal Skripsi

Lampiran i. Jadwal Penelitian Nov Des Jan Feb Mar Apr. Tahapan Penelitian Pengajuan Proposal Skripsi Lampiran i Jadwal Penelitian Tahapan Penelitian Pengajuan Proposal Skripsi 2010 2011 Nov Des Jan Feb Mar Apr Bimbingan dan Perbaikan Proposal Skripsi Seminar Proposal Skripsi Pengumpulan dan Pengolahan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN 4.1 Analisis Profil Responden 4.1.1 Statistik Deskriptif Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian

Lebih terperinci

PENGARUH ROA, ROE DAN NPM TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH ROA, ROE DAN NPM TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA PENGARUH ROA, ROE DAN NPM TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA NAMA KELAS : NURYANA : 3EB09 NPM : 25210226 FAKULTAS : EKONOMI JURUSAN : AKUNTANSI 2013 LATAR BELAKANG

Lebih terperinci

PENGARUH BESARNYA MODAL DAN PENJUALAN TERHADAP RENTABILITAS PADA KP-RI MERATA KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN PURWOREJO

PENGARUH BESARNYA MODAL DAN PENJUALAN TERHADAP RENTABILITAS PADA KP-RI MERATA KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN PURWOREJO PENGARUH BESARNYA MODAL DAN PENJUALAN TERHADAP RENTABILITAS PADA KP-RI MERATA KECAMATAN PURWODADI KABUPATEN PURWOREJO Moh Faizal Pendidikan Ekonomi, FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo moh.faizal91@gmail.com

Lebih terperinci

Lampiran 1. Keadaan Harga Kubis di Kabupaten karo pada Januari 2014 Desember 2015

Lampiran 1. Keadaan Harga Kubis di Kabupaten karo pada Januari 2014 Desember 2015 Lampiran 1. Keadaan Harga Kubis di Kabupaten karo pada Januari 2014 Desember 2015 Bulan Harga (Rp/Kg) Januari 2014 1295 Februari 1305 Maret 1352 April 965 Mei 1000 Juni 1038 Juli 1038 Agustus 1113 September

Lebih terperinci

BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 kabupaten/kota dijawa tengah tahun 2011-

BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 kabupaten/kota dijawa tengah tahun 2011- BAB 1V HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Data 4.1.1 Populasi dan Sampel Populasi dalam penelitian ini adalah Kabupaten/Kota di Jawa Tengah. Sampel dalam penelitian ini adalah 35 kabupaten/kota dijawa

Lebih terperinci

BAB V PENUTUP. dikemukakan diatas, maka dapat dirumuskan kesimpulan sebagai berikut: trend yang berfluktuatif dari tahun ke tahun.

BAB V PENUTUP. dikemukakan diatas, maka dapat dirumuskan kesimpulan sebagai berikut: trend yang berfluktuatif dari tahun ke tahun. 59 BAB V PENUTUP 5.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dikemukakan diatas, maka dapat dirumuskan kesimpulan sebagai berikut: 1. Jumlah defisit anggaran pemerintah Kota Gorontalo

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya.

BAB IV ANALISIS DATA. telah ada pada pokok bahsan bab awal. Hipotesa penulis adalah : Komunikasi IAIN Sunan Ampel Surabaya. 83 BAB IV ANALISIS DATA A. Pengujian Hipotesis Sebelum menjabarkan tentang analisis data dalam bentuk perhitungan menggunakan program SPSS, penulis membuat hipotesis sebagaimana yang telah ada pada pokok

Lebih terperinci

Luas Panen Padi (Ha) Harga Beras (Rp/kg)

Luas Panen Padi (Ha) Harga Beras (Rp/kg) A. Ketersediaan Beras Tahun Ketersediaan Beras (Kg) Luas Panen Padi (Ha) Harga Beras (Rp/kg) Jumlah penduduk (Juta jiwa) Konsumsi beras (Kg/kap/tahun) Y X1 X2 X3 X4 2001 1.832.426.000 801.948 2.523 11.647.958

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Berdasarkan nilai pada masing-masing variabel dapat diketahui nilai penelitian seperti nilai minimum, maksimum, mean dan standard deviasi dari

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 37 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah Laba Bersih dan Arus Kas Operasi sebagai variabel independen (X) dan Dividen Kas sebagai

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Jawa Tengah terletak di antara B.T B.T dan 6 30 L.S --

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. Jawa Tengah terletak di antara B.T B.T dan 6 30 L.S -- BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Provinsi Jawa Tengah 1. Letak dan Luas Wilayah Jawa Tengah terletak di antara 108 30 B.T -- 111 30 B.T dan 6 30 L.S -- 8 30 L.S. Propinsi ini terletak di

Lebih terperinci

Pengaruh Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pendapatan Asli Daerah ( Studi Kasus di Pemerintahan Kota Tasikmalaya )

Pengaruh Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pendapatan Asli Daerah ( Studi Kasus di Pemerintahan Kota Tasikmalaya ) Pengaruh Investasi dan Pertumbuhan Ekonomi terhadap Pendapatan Asli Daerah ( Studi Kasus di Pemerintahan Kota Tasikmalaya ) Ayu Mita Utami 083403075 Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

Lebih terperinci

DAFTAR SAMPEL PENELITIAN

DAFTAR SAMPEL PENELITIAN Lampiran i DAFTAR SAMPEL PENELITIAN No Kabupaten/Kota Kriteria Sampel Penelitian 1 2 Sampel 1 Kab. Banyuasin Sampel 1 2 Kab. Empat Lawang Sampel 2 3 Kab. Lahat Sampel 3 4 Kab. Muara Enim - 5 Kab. Musi

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 34 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis data yang dilakukan dalam bab ini pada dasarnya dapat dikelompokkan menjadi dua bagian. Bagian pertama merupakan analisis

Lebih terperinci

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN BAB 4 PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN 41 Hasil Uji Statistik 411 Statistik Deskriptif Pada bagian ini akan dibahas mengenai hasil pengolahan data statistik deskriptif dari variabel-variabel yang diteliti Langkah

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015.

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun Data yang. diambil adalah data tahun 2001 sampai 2015. BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskriptif Sampel dan Data Penelitian ini menggunakan 30 data, sampel yang diamati selama 15 tahun terakhir yaitu tahun 2001 sampai dengan tahun 2015. Data yang diambil

Lebih terperinci

OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF. Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 25 71,4 71,4 71, ,6 28,6 100, ,0 100,0

OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF. Cumulative Frequency Percent Valid Percent Percent 25 71,4 71,4 71, ,6 28,6 100, ,0 100,0 OUTPUT ANALISIS DESKRIPTIF Frequency Table Laki-laki Perempuan Jenis Kelamin 25 71,4 71,4 71,4 10 28,6 28,6 100,0 20-30 Tahun 31-40 tahun > 40 tahun Umur 10 28,6 28,6 28,6 15 42,9 42,9 71,4 10 28,6 28,6

Lebih terperinci

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN

LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN 109 LAMPIRAN 1 SURAT IZIN PENELITIAN 110 111 112 LAMPIRAN 2 DAFTAR PERTANYAAN (KUESIONER) 113 KUESIONER PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, PENGENDALIAN AKUNTANSI, SISTEM PELAPORAN TERHADAP AKUNTABILITAS

Lebih terperinci

Lampiran 1. Rencana Waktu Penelitian

Lampiran 1. Rencana Waktu Penelitian No Kegiatan Lampiran 1 Rencana Waktu Penelitian Juni Juli Agus Sept Okt Nov Des Jan Feb Maret April 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2013 2014 2014 2014 2014 1 Penyiapan data awal dan Penyusunan Proposal

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Data Pendapatan Bunga Tabel 4.1 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk Perkembangan Pendapatan Bunga Tahun 2007 2011 (dalam jutaan) Tahun Pendapatan Bunga

Lebih terperinci

Lampiran 1. Perkembangan Produksi Teh Indonesia Menurut Status Pengusahaan (Ton), **. Tahun PR/Smallholder PBN/Government Plantation

Lampiran 1. Perkembangan Produksi Teh Indonesia Menurut Status Pengusahaan (Ton), **. Tahun PR/Smallholder PBN/Government Plantation Lampiran 1. Perkembangan Produksi Teh Indonesia Menurut Status Pengusahaan (Ton), 2007-2012**. Tahun PR/Smallholder PBN/Government Plantation PBS/Private Plantation Jumlah Pertumbuhan (%) 2007 38.937 81.250

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN A. Statistik Deskriptif. Statistik deskriptif adalah ilmu statistik yang mempelajari cara-cara pengumpulan, penyusunan dan penyajian data suatu penilaian. Tujuannya adalah

Lebih terperinci

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel

BAB IV PEMBAHASAN. variabel independen dengan dependen, apakah masing-masing variabel BAB IV PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian 4.1.1 Analisis Regresi Berganda Analisis regresi berganda adalah hubungan secara linear antara dua atau lebih variabel independen. Analisis ini untuk mengetahui arah

Lebih terperinci

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM

Nama : Nurlita NPM : Pembimbing : Rini Tesniwati,SE.,MM PENGARUH ASIMETRI INFORMASI, UKURAN PERUSAHAAN DAN MEKANISME CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN SEKTOR PERDAGANGAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Nurlita NPM :

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN oleh PT. Danareksa Investment Management yang pada saat itu mengeluarkan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN oleh PT. Danareksa Investment Management yang pada saat itu mengeluarkan BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Reksa Dana Syariah Di Indonesia Reksa Dana Syariah diperkenalkan pertama kali pada tahun 1997 oleh PT. Danareksa Investment Management yang pada

Lebih terperinci

PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA)

PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA) PENGARUH JUMLAH ANGGOTA DAN JUMLAH SIMPANAN TERHADAP PEROLEHAN SHU PADA KOPERASI CMU(CITRA MANDIRI UTAMA) Nama : Rika Indriani NPM : 13209021 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Saryati, SE, MM Latar Belakang

Lebih terperinci

ZELFIA YULIANA SUTAMI ( ) Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi. Universitas Maritim Raja Ali Haji ABSTRAK

ZELFIA YULIANA SUTAMI ( ) Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi. Universitas Maritim Raja Ali Haji ABSTRAK PENGARUH RASIO EFEKTIVITAS PENDAPATAN ASLI DAERAH (PAD), DANA ALOKASI UMUM (DAU) DAN DANA ALOKASI KHUSUS (DAK) TERHADAP TINGKAT KEMANDIRIAN KEUANGAN DAERAH PADA PEMERINTAHAN KABUPATEN/KOTA DI PROVINSI

Lebih terperinci

responden untuk variabel Perilaku Konsumen yaitu: 1) Pada item pertanyaan 1 (memilih produk makanan yang banyak beredar

responden untuk variabel Perilaku Konsumen yaitu: 1) Pada item pertanyaan 1 (memilih produk makanan yang banyak beredar Lampiran 1 Tabel 4.1 menunjukan hasil jawaban kuesioner yang diperoleh dari 75 responden untuk variabel Perilaku Konsumen yaitu: 1) Pada item pertanyaan 1 (memilih produk makanan yang banyak beredar dipasaran),

Lebih terperinci

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN 4.1. Hasil Pengolahan Data Variabel penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah EPS (Earning Per Share), DPS (Deviden Per Share), dan DPR (Deviden Payout Ratio).

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah pemerintah daerah kabupaten/kota di Indonesia pada tahun 2014. Sampel yang digunakan pada penelitian

Lebih terperinci

penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS.

penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS. Pada standar IFRS terdapat penggunaan metode nilai wajar. Salah satu penggunaan nilai wajar yang di adopsi oleh IAI yaitu mengenai properti investasi yang diatur dalam PSAK 13 dan IAS 40 pada standar IFRS.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 46 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Obyek/ Subyek Penelitian Penelitian ini mengenai Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi alokasi belanja modal dalam menunjang APBD Kabupaten/Kota

Lebih terperinci

Pengaruh Desentralisasi Fiskal dan Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal

Pengaruh Desentralisasi Fiskal dan Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal Prosiding Akuntansi ISSN: 2460-6561 Pengaruh Desentralisasi Fiskal dan Kinerja Keuangan terhadap Alokasi Belanja Modal 1 Muhammad Miftah Falah, 2 Sri Fadilah, dan 3 Edi Sukarmanto 1,2,3 Prodi Akuntansi,

Lebih terperinci

Universitas Sumatera Utara

Universitas Sumatera Utara LAMPIRAN 1 DAFTAR SAMPEL No Kota Populasi Kriteria Sampel 1. Kota Banda Aceh Sampel 1 2. Kota Sabang 3. Kota Lhokseumawe Sampel 2 4. Kota Langsa 5. Kota Subulussalam Sampel 3 6. Kota Binjai Sampel 4 7.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN 39 BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian Statistik deskriptif digunakan untuk melihat gambaran secara umum data yang telah dikumpulkan dalam penelitian ini. Berikut hasil

Lebih terperinci

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Objek Penelitian Objek dalam penelitian ini adalah Pemerintah Provinsi di Indonesia dan periode pengamatan untuk sampel yang di ambil adalah tahun 2011-2014.

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Indonesia. Teknik sampling pada penelitian ini adalah menggunakan purposive

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Indonesia. Teknik sampling pada penelitian ini adalah menggunakan purposive BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Pengumpulan Sampel Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh pendapatan asli daerah (PAD), sisa lebih perhitungan anggaran (SiLPA), luas wilayah, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Deskripsi Obyek Penelitian Hasil analisa Deskripsi Obyek Penelitian dapat dilihat pada deskriptif statistik dibawah ini yang menjadi sampel penelitian adalah

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR DAN SUKU BUNGA TERHADAP INDEKS JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) BAGUS ANANTO

ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR DAN SUKU BUNGA TERHADAP INDEKS JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) BAGUS ANANTO ANALISIS PENGARUH INFLASI, NILAI TUKAR DAN SUKU BUNGA TERHADAP INDEKS JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII) BAGUS ANANTO 20208230 PART ONE PENDAHULUAN LATAR BELAKANG Pasar modal merupakan tempat kegiatan perusahaan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN A. Analisis Statistik Deskriptif Analisis Statistik Deksriptif menggambarkan tentang ringkasan data-data penlitian seperti nilai minimum, maksimum, rata-rata dan standard

Lebih terperinci

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI

ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI ANALISIS PENGARUH KESEJAHTERAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN HOTEL MELEAWAI Nama : BAYU AGUNG PRAMONO NPM : 11212375 Pembimbing : Widiyarsih, SE., MM Latar Belakang

Lebih terperinci

BAB 10 ANALISIS REGRESI LINIER SEDERHANA

BAB 10 ANALISIS REGRESI LINIER SEDERHANA BAB 10 ANALISIS REGRESI LINIER SEDERHANA Analisis regresi linier merupakan salah satu jenis metode regresi yang paling banyak digunakan. Regresi linier sederhana terdiri atas satu variabel terikat (dependent)

Lebih terperinci

Keywords : Local Revenue (PAD), General Allocation Fund (DAU), Specific Allocation Fund (DAK), Provit Sharing Funda (DBH), Economic Growth

Keywords : Local Revenue (PAD), General Allocation Fund (DAU), Specific Allocation Fund (DAK), Provit Sharing Funda (DBH), Economic Growth This research uses a multiple regression analysis.the research partial result shows that PAD, DAU and DAK influence the economic growth of residence/cities in East Java. It means that they play an important

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Textile dan Otomotif yang terdaftar di BEI periode tahun BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Analisa Penelitian ini menggunakan data skunder berupa laporan keuangan audit yang diperoleh dari website resmi Bursa Efek Indonesia (BEI) yaitu www.idx.co.id.

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN. (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan

BAB IV HASIL PENELITIAN. (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ini menggunakan objek Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI). Dimana ISSI adalah indeks yang diterbitkan oleh Bapepam-LK dan Dewan Syariah Nasional Majelis

Lebih terperinci

REKAP DATA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN DAN KOTA PROVINSI SUMATERA UTARA (dalam jutaan rupiah)

REKAP DATA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN DAN KOTA PROVINSI SUMATERA UTARA (dalam jutaan rupiah) Lampiran 1 REKAP DATA KEUANGAN DAERAH KABUPATEN DAN KOTA PROVINSI SUMATERA UTARA 2009-2011 (dalam jutaan rupiah) Sampel Tahun Daerah PAD DAU DAK DBH BM 1 2009 Asahan 21,076 446,552 77,532 53,572 94,289

Lebih terperinci

Budhi Darmakusuma. Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus

Budhi Darmakusuma. Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus Analisis Pengaruh Waktu Dan Harga terhadap Keputusan Konsumen Dalam Berbelanja Online Melalui Media Kaskus Budhi Darmakusuma 11209539 Dosen Pembimbing Sulastri SE, MM Latar Belakang Perkembangan teknologi

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Analisis Deskripsi Inflasi Tabel 4.1 Statistik Deskriptif Inflasi Descriptive Statistics N Minimum Maximum Mean Std. Deviation Inflasi 36 3.35 8.79 6.5892 1.44501

Lebih terperinci

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data 1. Saham Syariah Saham syariah di Indonesia sebagian besar merupakan saham yang diterbitkan oleh emiten yang bukan merupakan entitas syariah. Saham syariah tersebut

Lebih terperinci

KUESIONER. Data Responden Petunjuk Pilihlah Isilah data responden kemudian pilihan jawaban dimasukkan ke dalam kotak yang tersedia.

KUESIONER. Data Responden Petunjuk Pilihlah Isilah data responden kemudian pilihan jawaban dimasukkan ke dalam kotak yang tersedia. Lampiran 1 KUESIONER Data Responden Petunjuk Pilihlah Isilah data responden kemudian pilihan jawaban dimasukkan ke dalam kotak yang tersedia. 1. Jenis kelamin : a. Laki-laki b. Perempuan 2. Usia : a. 18-23

Lebih terperinci

BAB II. REGRESI LINIER BERGANDA DENGAN VARIABEL DUMMY

BAB II. REGRESI LINIER BERGANDA DENGAN VARIABEL DUMMY BAB II. REGRESI LINIER BERGANDA DENGAN VARIABEL DUMMY Membuka program SPSS kemudian memilih tab sheet Variable View. Melakukan input variabel yang akan diteliti pada sheet Variable View. Input dilakukan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Analisis pada bab ini dilakukan dari hasil kuisioner yang telah dikumpulkan. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan yang memiliki hubungan kerja dalam pemanfaatan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Data dan Deskripsi Variabel. Tabel 4.1 Deskripsi Variabel

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. A. Gambaran Umum Data dan Deskripsi Variabel. Tabel 4.1 Deskripsi Variabel BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Gambaran Umum Data dan Deskripsi Variabel Pada bagian ini akan dibahas mengenai deskripsi variabel yang digunakan dalam penelitian, yaitu inflasi, nilai tukar, dan

Lebih terperinci

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 40 BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Variabel Penelitian Tujuan utama yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengauh revaluasi aktiva tetap terhadap pajak penghasilan

Lebih terperinci

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN A. Analisis Uji Validitas dan Reliabilitas Pembahasan pada bab ini merupakan hasil

Lebih terperinci