BAB 1 PENDAHULUAN. mulai dari SARS (Severe Acute Respiratory Syndrom Sindrom Pernafasan Akut
|
|
- Sugiarto Irawan
- 7 tahun lalu
- Tontonan:
Transkripsi
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Akhir-akhir ini, penyakit menular sepertinya menjadi berita hampir setiap hari, mulai dari SARS (Severe Acute Respiratory Syndrom Sindrom Pernafasan Akut Berat), penyakit sapi gila, sampai flu burung. Minat terhadap penyakit menular berkembang pesat belakangan ini seiring dengan munculnya penyakit-penyakit baru seperti virus Nil Barat, HIV/AIDS, Hepatitis C, dan jenis-jenis baru yang kebalantibiotik dari penyakit lama seperti TBC, pneumonia, dan PMS (Penyakit Menular Seksual), semisal gonorrhea ( previous_issues/articles/2800/computational_and_mathematical_epidemiology). Dalam dunia kedokteran, minat yang berkembang terhadap permasalahan penyakit menular ini mewujud dalam berkembangnya cabang ilmu kedokteran berkenaan dengan masalah ini yaitu epidemiologi. Pada umumnya, epidemiologi didefinisikan sebagai studi mengenai faktor-faktor yang mempengaruhi sehat atau sakitnya populasi, dan hasil studinya menjadi dasar dan landasan logis bagi pengambilan keputusan mengenai intervensi yang perlu dibuat untuk menjaga kesehatan publik atau untuk membagikan obat yang bersifat preventif ( Epidemiology). Epidemiologi dapat juga dianggap sebagai metodologi pokok bagi riset terhadap kesehatan masyarakat, untuk mengidentifikasi faktor-faktor resiko suatu penyakit dan untuk menentukan pendekatan penanganan dan pengobatan klinis yang paling optimal. Dalam pekerjaannya, para epidemiolog bergantung pada sejumlah
2 2 disiplin ilmu yang lain, seperti biologi (untuk lebih memahami proses-proses suatu penyakit), Ilmu Informasi Geografis (untuk menyimpan data dan memetakan pola penyakit), dan ilmu-ilmu sosial-kemasyarakatan (untuk lebih memahami faktor-faktor resiko jangka pendek maupun jangka panjang). Dalam meneliti penyakit-penyakit menular, para epidemiolog bekerja mulai dari meneliti saat merebaknya suatu penyakit untuk mendapatkan pola penyakitnya, mengumpulkan dan menganalisa data berdasarkan model-model statistik-matematis untuk menguji hipotesis yang dirumuskan, dan mendokumentasikan hasil penelitiannya sebagai bahan untuk pengambilan keputusan. Selain bergantung dan bekerja sama dengan para biolog, ilmuwan informasi geografis, dan peneliti sosial-kemasyarakatan, para epidemiolog juga bekerja sama dengan matematikawan, dan seiring dengan perkembangan teknologi informasi, dengan ilmuwan bio-informatika. Para epidemiolog memerlukan pemodelan matematika untuk dapat merunut perkembangan penyakit-penyakit yang paling menular. Pemodelan matematika yang digunakan juga dapat menyingkapkan keluaran yang paling mungkin dari suatu epidemi serta menolong para epidemiolog untuk mengendalikannya melalui vaksinasi dengan dosis dan jangka waktu yang tepat ( careers/epidemiologist). Lingkup utama pemodelan matematika dalam epidemiologi dengan jelas dinyatakan oleh Bailey, seperti dikutip oleh Capasso (Capasso, 2008, p2): kita perlu mengembangkan model-model yang akan membantu proses pengambilan keputusan dengan menolong mengevaluasi konsekuensi-konsekuensi dari memilih salah satu dari strategi alternatif yang tersedia. Jadi, model-model matematika terhadap dinamika penyakit menular dapat memberikan pengarahan langsung mengenai pilihan akan suatu program imunisasi, atau alokasi optimal terhadap sumber-sumber
3 3 daya yang terbatas, atau kombinasi terbaik dari teknik-teknik pengendalian dan perlawanan terhadap penyakit bersangkutan. Dengan latar belakang pemikiran bahwa penalaran matematis punya andil lebih besar daripada sekedar alat bantu dalam penelitian ilmiah, serta didorong oleh semangat inter-disipliner yang makin menghapus pengotak-kotakan ilmu-ilmu (Robeva, 2008, pviii), serta minat pribadi akan penelitian matematika yang lebih akademis sekaligus aplikatif, skripsi ini ditulis dengan judul Perancangan Program Aplikasi Penyelesaian Struktur Matematis Sistem-sistem Epidemis menggunakan Persamaan Differensial. 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup dari skripsi sederhana ini mencakup hal-hal sebagai berikut. a. Pembahasan pada skripsi ini berfokus pada penjelasan yang bersifat akademis tentang sistem-sistem epidemis dasar ditinjau dari struktur matematisnya. Pemodelan matematis sistem epidemis dasar mengambil bentuk dasar berupa persamaan differensial. b. Objek penelitian dibatasi pada model-model yang dipakai dalam pendidikan (Capasso, 2008, p2), dengan kata lain penelitian ini membatasi diri pada modelmodel yang sepenuhnya deterministik, dengan alasan utama penyesuaian dengan tingkat pendidikan S-1 pada tingkat mana skripsi sederhana ini ditulis. Alasan lain, berkenaan dengan keterbatasan waktu dan kemampuan untuk menyajikan model-model yang lebih canggih, karena melibatkan fluktuasi stochastik, meskipun yang terakhir ini sebenarnya lebih tepat untuk memodelkan sistem biologi yang dinamis.
4 4 c. Perancangan program aplikasi juga dibatasi hanya pada program penyelesaian persamaan differensial yang menjadi model matematis dasar untuk sistem-sistem epidemis dasar yang dibahas. Sedapat mungkin akan dibahas pula kaidah-kaidah untuk menafsirkan penyelesaian persamaan differensial itu. 1.3 Tujuan dan Manfaat Tujuan Tujuan skripsi ini adalah membahas pemodelan matematis dari sistem-sistem epidemis yang berbentuk persamaan differensial, dan merancang program aplikasi penyelesaian persamaan differensial yang diberikan, serta menyajikan kaidah-kaidah untuk menafsirkan penyelesaian persamaan differensial yang diberikan Manfaat Manfaat yang dapat diperoleh dari penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut. a. Bagi Dunia Akademis 1) Membangkitkan kembali gairah penelitian inter-disipliner yang dewasa ini makin kuat dan makin disadari nilai pentingnya. 2) Kendati skripsi sederhana ini tidak menggunakan penelitian langsung terhadap satu masalah konkrit atau bekerja bagi suatu perusahaan atau institusi konkrit, diharapkan skripsi ini bermanfaat untuk memberi wawasan bahwa penelitian yang bersifat paling akademis pun dapat menyumbang banyak dalam penyelesaian suatu masalah konkrit.
5 5 3) Menyegarkan kembali semangat penelitian matematika terapan, terutama penerapan matematika dalam bidang-bidang ilmu lain yang bertujuan meningkatkan kualitas kehidupan, seperti pada topik-topik bio-matematika, biostatistika, atau bio-informatika. b. Bagi Pembaca 1) Menambah pengetahuan pembaca yang tertarik pada ilmu matematika dan aplikasinya dalam ilmu-ilmu lainnya, dalam hal ini adalah ilmu kesehatan masyarakat, lebih khusus lagi dalam bidang epidemiologi. Selain itu, diharapkan skripsi sederhana ini dapat memberi wawasan bagi pembaca mengenai program komputer yang dapat digunakan sebagai alat bantu untuk mendapatkan informasi yang lebih akurat sebagai bahan untuk mengambil keputusan tindakan terapi atau penyelesaian terhadap suatu masalah. 2) Memberikan referensi bagi pengembangan ilmu atau penelitian selanjutnya. c. Bagi Penulis 1) Menambah pengetahuan penulis dalam bidang pemodelan matematika untuk permasalahan ilmu-ilmu lainya, khususnya dalam bidang biologi dan kimia, yang sekarang dikenal dengan istilah bio-matematika. 2) Melakukan penerapan nyata dalam perancangan program komputer untuk menyelesaikan model matematika dari permasalahan dalam bidang epidemiologi.
6 6 1.4 Metodologi Metodologi penulisan skripsi ini mencakup dua bagian sebagai berikut Studi Pustaka Pada tahap ini akan dilakukan studi pustaka berkenaan dengan penelitian- yang sudah dilakukan terhadap sistem-sistem epidemis dan pemodelan matematikanya. Tahap ini dimaksudkan untuk membangun landasan pengertian yang kokoh mengenai model matematika struktur epidemis, metode penyelesaian terhadap model tersebut, dan penafsiran terhadap penyelesaiannya Perancangan Pada tahap ini akan dilakukan perancangan program aplikasi. Perancangan ini meliputi input, output, serta proses yang dibutuhkan. 1.5 Sistematika Penulisan Penulisan skripsi ini dibagi ke dalam 3 (tiga) bab utama. Sistematika dari masing-masing bab tersebut adalah sebagai berikut. BAB 1. PENDAHULUAN Bab ini menguraikan latar belakang masalah, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penelitian, serta sistematika penulisan. BAB 2. LANDASAN TEORI Bab ini menguraikan teori yang berhubungan dekat dengan permasalahan yang dibahas dalam skripsi. Telaah dalam bab ini dimulai dengan uraian tentang pemodelan matematika, dilanjutkan dengan struktur matematika model-model
7 7 epidemis yang berbentuk persamaan differensial, kaidah penafsiran penyelesaian persamaan differensial dalam permasalahan epidemiologis yang dihadapi sampai pada teori-teori perancangan piranti lunak. BAB 3. ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini menguraikan tentang perancangan program, perancangan layar, serta pseudocode dari rancangan program. BAB 4. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Bab ini berisi spesifikasi komputer yang dipakai untuk implementasi program yang dirancang, cara pengoperasian program, serta analisis program berdasarkan data sekunder berupa kasus buatan dan data primer berupa kasus konkrit yang diambil dari catatan rekam pelayanan suatu puskesmas. BAB 5. KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan dari hasil perancangan program dan saran yang diharapkan berguna bagi pengembangan penelitian selanjutnya di bidang biomatematika atau bioinformatika. 1.6 Literatur Relevan Sejauh dapat ditelusuri, di Jurusan Matematika dan Teknik Informatika, Bina Nusantara University, belum ada skripsi S-1 yang mengambil topik bio-matematika atau bio-informatika dalam lima tahun terakhir ini. Jadi, belum ada literatur relevan dalam lingkup Bina Nusantara University. Oleh karena itu, penulis mengambil dua referensi pokok berbahasa inggris berikut ini.
8 8 1. An Invitation to Biomathematics Penulis : Raina Robeva, James R. Kirkwood, Robin L. Davies, Leon S. Farhy, Michael L. Johnson, Boris P. Kovatchev, dan Marty Straume. Penerbit : Elsevier, Burlington, 2008 Buku ini sebenarnya merupakan buku teks matakuliah Biomatematika, matakuliah yang mengantar para mahasiswa pada penelitian inter-disipliner matematika dan biologi. Sebagai sebuah buku teks, buku ini menguraikan permasalahan-permasalahan dasar di bidang biologi, baik biologi lingkungan (environmental biology) maupun biologi molekular (molecular biology), yang melibatkan model-model matematika dalam penyelesaiannya. 2. Mathematical Structures of Epidemic Systems Penulis : Vincenzo Capasso Penerbit : Springer, Berlin, 2008 Monograph ini menguraikan berbagai sistem epidemis, suatu karya yang dapat dikatakan lengkap sampai pada penelitian yang terbaru, terutama model yang berkaitan dengan wabah HIV/AIDS yang memiliki karakteristik berbeda dengan model-model dasar sistem epidemis.
BAB I PENDAHULUAN. masyarakat berusaha untuk mengobati penyakit dengan menggunakan obat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Semakin tingginya biaya berobat ke dokter saat ini, menyebabkan masyarakat berusaha untuk mengobati penyakit dengan menggunakan obat obatan yang dijual bebas. Ketika
Lebih terperinciBAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN. 3.1 Analisis Kegunaan dari Program Aplikasi yang Dirancang
BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN 3.1 Analisis Kegunaan dari Program Aplikasi yang Dirancang Telah disinggung pada bagian pendahuluan bahwa para epidemiolog menggunakan model matematika untuk merunut kemajuan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Middle East Respiratory Syndrome-Corona Virus atau biasa disingkat MERS-
A. Latar Belakang Penelitian BAB I PENDAHULUAN Middle East Respiratory Syndrome-Corona Virus atau biasa disingkat MERS- CoV adalah penyakit sindrom pernapasan yang disebabkan oleh Virus-Corona yang menyerang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. akut, TBC, diare dan malaria (pidato pengukuhan guru besar fakultas
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di negara yang sedang berkembang, khususnya di puskesmas sangat sulit dijumpai tenaga ahli kesehatan (spesialis), padahal orang tua sangat membutuhkan dokter spesialis
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan aset terpenting dari kehidupan. Kita bisa melakukan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan aset terpenting dari kehidupan. Kita bisa melakukan segala aktifitas apabila tubuh kita sehat. Menjaga kesehatan masyarakat adalah tanggung jawab
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dalam industri-industri makanan atau industri-industri lain yang menggunakan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dalam industri-industri makanan atau industri-industri lain yang menggunakan bahan baku yang dapat cepat rusak jika diukur dengan parameter waktu, sangat memerlukan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari pemikiran-pemikiran manusia yang semakin maju, hal tersebut dapat. mendukung bagi pengembangan penyebaran informasi.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan pada masa globalisasi ini dirasakan telah semakin pesat dan canggih. Semua ini dikarenakan hasil dari pemikiran-pemikiran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. mempercepat suatu pekerjaan. Terutama Indonesia pada saat sekarang ini masih
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Perkembangan teknologi dan informasi yang semakin pesat saat ini sangat berpengaruh terhadap kemajuan perusahaan dalam menjalankan usahanya, di Indonesia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. di berbagai bidang. Hal ini juga yang menyebabkan munculnya kemajuan pada
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi yang berkembang pesat dewasa ini, telah mendorong percepatan di berbagai bidang. Hal ini juga yang menyebabkan munculnya kemajuan pada perangkat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pesat terutama pada dunia komputer memberikan kita wawasan yang luas
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Seiring perkembangan teknologi dan informasi yang semakin cepat dan pesat terutama pada dunia komputer memberikan kita wawasan yang luas sehingga kita dapat memperoleh
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang yang mendasari penelitian yang kemudian dirumuskan dalam rumusan masalah. Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. kebutuhan pemakai jasa dalam mendapatkan informasi agar lebih mudah, cepat, tepat dan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Sekolah merupakan salah satu bentuk dari organisasi yang di dalamnya terdapat kegiatan belajar mengajar dan salah satu sumber dari ilmu pengetahuan di sekolah adalah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Rumah sakit merupakan suatu institusi atau organisasi kesehatan yang melalui tenaga medis profesional memberikan pelayanan kesehatan, asuhan keperawatan, diagnosis
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tertentu untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dan bermanfaat bagi
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang pesat memudahkan instansi-instansi tertentu untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan dan bermanfaat bagi instansi tersebut.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. membawa perubahan hampir diseluruh bidang kehidupan manusia. Terutama di
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan ilmu dan teknologi saat ini sangatlah pesat dan sangat membawa perubahan hampir diseluruh bidang kehidupan manusia. Terutama di bidang teknologi
Lebih terperinci1.4. Batasan Masalah Batasan-batasan masalah dalam pembuatan tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Pengantar Perkembangan jaman yang diiringi dengan kemajuan teknologi sekarang ini menyebabkan perubahan hampir di segala bidang. Salah satu aspeknya ialah teknologi komputerisasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pengetahuan tentang gizi yang baik dalam lingkungan sekolah dapat disosialisasikan melalui keberadaan dokter kecil. Dokter Kecil adalah siswa yang memenuhi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan berkembangnya teknologi yang ada saat ini, maka semakin banyak tuntutan yang harus dipenuhi untuk mengikuti perkembangan teknologi ini. Dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, manusia semakin
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Seiring dengan perkembangan teknologi yang begitu pesat, manusia semakin dimudahkan untuk melakukan berbagai macam hal dengan menggunakan teknologi terutama
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi informasi berkembang sangat pesat, seiring dengan perkembangan era
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Teknologi informasi berkembang sangat pesat, seiring dengan perkembangan era globalisasi. Hal tersebut disebabkan oleh besarnya kebutuhan masyarakat atas informasi.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. berkembangnya juga kebutuhan manusia akan hal-hal tersebut.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan berkembangnya teknologi informasi seperti sekarang ini, manusia dituntut untuk mampu menciptakan suatu terobosan baru, lebih baik dan lebih akurat dalam penyediaan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kebutuhan konsumsi akan daging sapi setiap tahun selalu meningkat sementara itu pemenuhan akan kebutuhan selalu negatif. Artinya jumlah permintaan lebih tinggi daripada
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat pada saat ini, telah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat pada saat ini, telah mengakibatkan informasi menjadi hal paling mendasar yang harus dimiliki oleh setiap organisasi
Lebih terperinciPoliteknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Tingginya kebutuhan masyarakat umum, khususnya masyarakat kota Palembang terhadap layanan kesehatan rumah sakit dan puskesmas, tidak diimbangi dengan informasi mengenai
Lebih terperinciModel Deterministik Masalah Kecanduan Narkoba dengan Faktor Kontrol Terhadap Pemakai dan Pengedar Narkoba
Vol. 7 No. 3-22 Juli 2 Model Deterministik Masalah Kecanduan Narkoba dengan Faktor Kontrol Terhadap Pemakai dan Pengedar Narkoba Kasbawati Syamsuddin Toaha Abstrak Salah satu epidemi yang sedang mengancam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. menghasilkan sebuah informasi yang akurat. Sistem informasi pengolahan data
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Saat ini perkembangan teknologi di era globalisasi semakin pesat seiring dengan perkembangan zaman dan lajunya kebutuhan. Kondisi ini menuntut sebuah perkembangan teknologi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan perangkat keras dan perangkat lunak di era ini sangat mempengaruhi pola pemakaian komputer. Komputer dapat di program seolah-olah seperti manusia. Salah
Lebih terperinci1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang
1. Pendahuluan 1.1. Latar Belakang Perkembangan teknologi informasi yang begitu pesat sekarang ini memberikan dampak yang besar terhadap kinerja manusia khususnya dalam bekerja. Segala sesuatu yang dahulu
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pertambangan juga merupakan penyokong dari sektor-sektor industri lainnya. Melihat
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pertambangan merupakan sektor industri strategis di Indonesia. Selain itu, pertambangan juga merupakan penyokong dari sektor-sektor industri lainnya. Melihat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan pada masa globalisasi ini
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan pada masa globalisasi ini dirasakan telah semakin pesat dan canggih. Semua ini dikarenakan hasil dari pemikiran-pemikiran
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. pembangunan nasional secara keseluruhan karena selain berpengaruh
1 BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG PENELITIAN Epidemik HIV/AIDS akan menimbulkan dampak buruk terhadap pembangunan nasional secara keseluruhan karena selain berpengaruh terhadap kesehatan juga terhadap
Lebih terperinciUNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Program Studi Ganda Teknik Informatika - Matematika Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2006/2007
UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Program Studi Ganda Teknik Informatika - Matematika Skripsi Sarjana Program Ganda Semester Ganjil 2006/2007 PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI PENGOPTIMALAN PEMBELIAN BAHAN BAKU PADA
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Di zaman globalisasi sekarang ini teknologi telah mengalami perkembangan yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Di zaman globalisasi sekarang ini teknologi telah mengalami perkembangan yang begitu pesat. Hal ini memaksa manusia untuk tetap mengupdate dirinya dengan berbagai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dapat dianggap mendekati normal dengan mean μ = μ dan variansi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Matematika merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang melambangkan kemajuan zaman. Oleh karena itu matematika banyak digunakan oleh cabang ilmu lain
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Virus Influenza merupakan virus RNA yang termasuk dalam famili orthomyxoviridae, yang dapat menginfeksi unggas, mamalia dan manusia (Nidom, 2005). Berbeda dengan virus
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. pemanasan tersebut akan timbul suatu masalah apabila daerah yang dipanaskan
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan laser dalam bidang kedokteran sudah mulai sering dipakai, misalnya untuk terapi kanker kulit yaitu dengan memanaskannya. Akan tetapi dalam pemanasan tersebut
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, Software
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, Software Laboratory Center sebagai unit kerja dari Bina Nusantara University dituntut untuk mengikuti perkembangan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Di era globalisasi seperti sekarang ini, teknologi telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Selain itu ada anggapan bahwa teknologi itu mahal dan hanya bermanfaat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Tingkat ketergantungan dunia bisnis terhadap teknologi informasi
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Tingkat ketergantungan dunia bisnis terhadap teknologi informasi (TI) semakin lama semakin tinggi. Setiap perusahaan membutuhkan teknologi untuk membantu operasional
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Fenomena keabnormalan operasi atau kinerja suatu sistem dapat diketahui melalui parameter temperatur kerja yang terjadi. Baik sistem ini berupa sebuah proses
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. manusia tidak bisa menikmati hidup. Seiring perkembangan teknologi yang sangat
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Kesehatan merupakan sesuatu yang sangat berharga, tanpa kesehatan manusia tidak bisa menikmati hidup. Seiring perkembangan teknologi yang sangat pesat pada bidang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Pemerintah Indonesia mempunyai kebijakan melakukan penyelenggaraan pemerintah negara dan pembangunan nasional yang adil, makmur, dan merata berdasarkan Pancasila dan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi hewani membuat
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kesadaran masyarakat akan pentingnya pemenuhan gizi hewani membuat tingginya permintaan kebutuhan daging ayam broiler. Permintaan pasar yang tinggi terhadap
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN Latar belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Perkembangan komputer dewasa ini telah mengalami banyak perubahan yang sangat pesat, seiring dengan kebutuhan manusia yang semakin banyak dan kompleks. Komputer yang
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Minat investasi semakin hari semakin meningkat. Hal in disebabkan oleh
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Minat investasi semakin hari semakin meningkat. Hal in disebabkan oleh kesadaran akan investasi yang semakin timbul di masyarakat awam, dan juga teknologi komputer
Lebih terperinciBab 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
Bab 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Saat ini kebutuhan manusia akan teknologi meningkat dengan sangat pesat. Hal itu dikarenakan pekerjaan akan terasa lebih mudah jika diselesaikan dengan menggunakan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. semakin bertambah ketatnya persaingan dalam bidang perdagangan. Setiap usaha
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan terus berkembangnya sektor industri yang juga mengakibatkan semakin bertambah ketatnya persaingan dalam bidang perdagangan. Setiap usaha dituntut untuk
Lebih terperinciBab 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
Bab 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyakit flu burung telah membuat masyarakat resah terutama di Indonesia. Jutaan unggas mati. Tidak hanya itu, yang lebih fatal penyakit ini telah mulai menular dari
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kesehatan merupakan bagian yang penting dalam kehidupan manusia karena kesehatan memengaruhi aktifitas hidup manusia. Dengan tubuh yang sehat manusia dapat menjalankan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Kesehatan merupakan hal yang paling penting bagi makhluk hidup. Tidak hanya manusia yang membutuhkan kesehatan tetapi hewan juga
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Kesehatan merupakan hal yang paling penting bagi makhluk hidup. Tidak hanya manusia yang membutuhkan kesehatan tetapi hewan juga membutuhkannya. Dalam suatu
Lebih terperinciUKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan pengetahuan dan kehidupan manusia sungguh dipercepat dengan kemudahan akses terhadap begitu banyak informasi. Pada beberapa waktu yang lalu akses terhadap
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dari sekian ribu perguruan silat yang ada di Indonesia, yang merupakan
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Pencak Silat merupakan salah satu cabang olah raga asli Indonesia, Perguruan dan Seni Beladiri Indonesia Tapak Suci merupakan salah satu dari sekian ribu perguruan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. dalam memproses data akan meningkatkan efektivitas, produktivitas, serta
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Perkembangan arus globalisasi yang diiringi dengan perkembangan Teknologi Informasi (TI) menyebabkan arus informasi yang dulunya sulit didapatkan kini dapat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi saat ini telah berkembang sangat pesat sehingga informasi yang disampai lebih mudah, cepat, tepat, dan akurat. Demikian halnya dengan dunia kesehatan,
Lebih terperinciAnalisis Kestabilan Model Matematika Penyebaran Infeksi Penyakit SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) dengan Faktor Host dan Vaksinasi
SEMINAR NASIONAL MATEMATIKA DAN PENDIDIKAN MATEMATIKA UNY 2016 Analisis Kestabilan Model Matematika Penyebaran Infeksi Penyakit SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome) dengan Faktor Host dan Vaksinasi
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. membantu menjalankan kegiatannya adalah bidang kesehatan.
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Teknologi di dunia semakin berkembang dengan pesat. Teknologi dapat membantu mempermudah penyelesaian berbagai macam pekerjaan. Hampir di setiap bidang kegiatan telah
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan jaman semenjak abad ke-20 ditandai dengan bertumbuhnya
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan jaman semenjak abad ke-20 ditandai dengan bertumbuhnya penemuan-penemuan yang memberikan kemudahan bagi manusia. Dimulai dari masa revolusi industri, di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Peranan komputer saat ini sudah semakin pesat perkembangannya. Untuk setiap bidang ilmu yang ada, ilmu komputer dapat diterapkan didalam ilmu suatu bidang. Hal ini
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yang harus dilakukan untuk membuat mereka menyukai pelajaran matematika. sulit akan menjadi sangat menyenangkan bagi mereka.
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Perkembangan teknologi sekarang ini terjadi dengan pesat, baik teknologi informasi maupun teknologi komunikasi. Akan sangat berguna jika perkembangan teknologi yang
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Rumah merupakan kebutuhan primer bagi kehidupan manusia. Melihat
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Rumah merupakan kebutuhan primer bagi kehidupan manusia. Melihat kebutuhan ini maka muncul banyak perumahan yang berusaha memenuhi kebutuhan pengadaan rumah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. sangat potensial untuk dijadikan sektor unggulan karena Indonesia merupakan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Semakin tinggi perkembangan teknologi informasi suatu negara semakin tinggi pula pertumbuhan ekonomi negara tersebut. Di Indonesia, TIK seharusnya sangat potensial
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Perkembangan HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan karena
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan HIV/AIDS di Indonesia sudah sangat mengkhawatirkan karena dari tahun ke tahun terus meningkat. Dalam sepuluh tahun terakhir, peningkatan AIDS sungguh mengejutkan.
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penyakit merupakan sesuatu yang sangat berhubungan dengan makhluk hidup, baik itu manusia, hewan, maupun tumbuhan. Penyakit dapat mempengaruhi kehidupan makhluk
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. saham harus memperhatikan dengan baik keadaan ekonomi yang sedang berlangsung.
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Cepatnya perubahan fluktuasi harga index saham membuat para pemegang saham harus memperhatikan dengan baik keadaan ekonomi yang sedang berlangsung. Saham yang mempunyai
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang. Dewasa ini, manusia seakan berpacu dalam waktu di dalam kehidupan
1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang Dewasa ini, manusia seakan berpacu dalam waktu di dalam kehidupan sehari-harinya. Dua puluh empat jam sehari, 7 hari dalam 1 minggu, dan seterusnya. Semua itu memaksa
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. orang untuk berpacu dalam meraih apa yang menjadi tuntutan dari zaman
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan zaman yang semakin pesat membuka mata sebagian orang untuk berpacu dalam meraih apa yang menjadi tuntutan dari zaman tersebut. Dunia ilmu pengetahuan dan
Lebih terperinciSISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS INFLUENZA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DAN CERTAINTY FACTOR
SISTEM PAKAR DIAGNOSIS PENYAKIT YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS INFLUENZA MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING DAN CERTAINTY FACTOR SKRIPSI Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna Memperoleh Gelar Sarjana
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penggunaan komputer sekarang ini tidak hanya terbatas pada bidang komputer secara langsung. Komputer telah menjadi keperluan penting dalam keseharian dan digunakan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. lebih dari pada sebuah sistem yang diolah secara manual, juga akan menghasilkan
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Komputer merupakan salah satu cara atau sarana yang dapat membantu dalam sistem tersebut, sehingga sistem informasi tersebut akan mempunyai nilai lebih dari pada sebuah
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Proposisi adalah pernyataan yang dapat ditentukan nilai kebenarannya, bernilai benar atau salah tetapi tidak keduanya. Sedangkan, Kalkulus Proposisi (Propositional
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. dan lain-lain. Pemanfaatan teknologi informasi dapat meningkatkan
BAB 1 PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Pada era globalisasi, teknologi informasi berkembang dengan sangat pesat. Perkembangannya dapat dilihat pada berbagai bidang, seperti bidang usaha, komunikasi, industri,
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Puskesmas Muka merupakan puskesmas dinas kesehatan yang ada di Cianjur.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Puskesmas Muka merupakan puskesmas dinas kesehatan yang ada di Cianjur. Dengan fasilitasnya yang lengkap serta didukung oleh dokter-dokter dan Bidanbidan yang berpengalaman
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Perangkat keras adalah komputer
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Komputer pada saat ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan kehidupan manusia, karena hampir semua aspek kehidupan manusia bersinggungan dengan
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyakit infeksi (infectious disease), yang juga dikenal sebagai communicable disease atau transmissible disease adalah penyakit yang nyata secara klinik (yaitu, tanda-tanda
Lebih terperinciUNIVERSITAS PADJADJARAN
BIOLOGI DASAR Bab 1 PENDAHULUAN TIM DOSEN BIOLOGI DASAR JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS PADJADJARAN 1 Definisi biologi Biologi (bios hidup + logos ilmu): ilmu
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Seiring dengan adanya perkembangan ilmu informasi dan teknologi yang sangat cepat di segala bidang dapat dipastikan mempengaruhi gaya hidup yang awalnya tidak tergantung
Lebih terperinciUKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Penyakit pada saluran pencernaan merupakan penyakit yang umum dialami masyarakat. Berdasarkan Profil Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 2010
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dedi Abdurozak, 2013
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Matematika sebagai bagian dari kurikulum di sekolah, memegang peranan yang sangat penting dalam upaya meningkatkan kualitas lulusan yang mampu bertindak atas
Lebih terperinciANALISIS DINAMIK MODEL EPIDEMI SIRS DENGAN MODIFIKASI TINGKAT KEJADIAN INFEKSI NONMONOTON DAN PENGOBATAN
ANALISIS DINAMIK MODEL EPIDEMI SIRS DENGAN MODIFIKASI TINGKAT KEJADIAN INFEKSI NONMONOTON DAN PENGOBATAN Suryani, Agus Suryanto, Ratno Bagus E.W Pelaksana Akademik Mata Kuliah Universitas, Universitas
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Untuk dapat memelihara dan meningkatkan derajat kesehatan, mencegah dan mengobati penyakit serta memulihkan kesehatan masyarakat perlu disediakan dan diselenggarakan
Lebih terperinci1.5 Metode Penelitian Tahapan yang akan dilakukan dalam menyelesaikan tugas akhir ini dibagi bebrapa tahapan, diantaranya:
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan ilmu kedokteran dan teknologi yang semakin canggih menyebabkan tuntutan akan kemudahan dan ketepatan. Demikian halnya perkembangan ilmu dan teknologi di
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Teknologi informasi saat ini sudah semakin berkembang di berbagai bidang kehidupan, salah satunya adalah bidang pendidikan. Penyampaian informasi terutama dalam
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Dewasa ini dimana ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) memegang andil yang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dewasa ini dimana ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) memegang andil yang sangat besar dalam kehidupan manusia, tidak jarang bahkan hampir ditemukan di setiap tempat
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. yaitu dengan suatu media konsultasi yang bersifat online. mengemukakan pesoalan-persoalan yang terjadi kemudian pakar akan
BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Media konsultasi merupakan sebuah media atau sarana untuk berkomunikasi atau berinteraksi antara seorang pakar dengan pengguna. Dalam bidang medis kegiatan konsultasi
Lebih terperinciPengantar Komputasi Modern
Pengantar Komputasi Modern Komputasi pada bidang biologi Oleh: Wirya Ramadhan 53413245 FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA UNIVERSITAS GUNADARMA 2017 Komputasi Biologi Komputasi Komputasi
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Arus globalisasi dan teknologi saat ini berkembang demikian cepat di seluruh
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Arus globalisasi dan teknologi saat ini berkembang demikian cepat di seluruh dunia. Teknologi-teknologi baru di berbagai bidang banyak bermunculan dan dengan cepat
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi dalam bidang informasi dan komputerisasi dewasa ini
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kemajuan teknologi dalam bidang informasi dan komputerisasi dewasa ini berpengaruh besar terhadap perkembangan Sistem Informasi, sehingga perusahaan membutuhkan sistem
Lebih terperinciDEPARTEMEN BIOSTATISTIKA DAN KEPENDUDUKAN
DEPARTEMEN BIOSTATISTIKA DAN KEPENDUDUKAN 1 DATA MAHASISWA Nama Mahasiswa :. NPM :. Peminatan :. Program : Reguler/Ekstensi Akademik :. Lapangan :. Tempat PBL 3 (Alamat Lengkap) :.... 2 Daftar Isi I. Pendahuluan...
Lebih terperinciBAB 28 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP KESEHATAN
BAB 28 PENINGKATAN AKSES MASYARAKAT TERHADAP KESEHATAN YANG BERKUALITAS Pembangunan kesehatan merupakan upaya untuk memenuhi salah satu hak dasar rakyat, yaitu hak untuk memperoleh pelayanan kesehatan
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Perkembangan teknologi pada era globalisasi mempengaruhi aspek kehidupan manusia. oleh karena itu, teknologi sangatlah penting yang bertujuan untuk mempermudah manusia
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah Seiring perkembangan jaman, perkembangan dunia perhotelan pun semakin pesat sekarang ini. Hotel memiliki bermacam macam tipe, mulai dari yang sederhana sampai
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. oleh unggas. Penyakit flu burung yang disebabkan oleh virus avian infuenza
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penyakit flu burung atau flu unggas (Avian Influenza) adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh virus influenza tipe A dan ditularkan oleh unggas. Penyakit
Lebih terperinciPENDAHULUAN 1. Latar Belakang 2. Rumusan Masalah 3. Tujuan Dan Manfaat
PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Perkembangan ilmu kedokteran mengalami kemajuan pesat yang ditandai dengan ditemukannya penyakit-penyakit tropis baru yang belum teridentifikasi sebelumnya. Para dokter ahli
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN. Dalam Sistem Informasi yang baik, tidak akan pernah ada tanpa database.
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Dalam Sistem Informasi yang baik, tidak akan pernah ada tanpa database. Sebagaimana diketahui bahwa sistem informasi sekarang ini tidak hanya digunakan sebatas
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN. tertentu, pelayanan medis masih terbatas. Hal ini disebabkan oleh orang (Radar Tarakan Online, 2005 )
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Meskipun perkembangan medis sudah cukup pesat, namun masih banyak daerah yang belum mendapatkan layanan medis yang memadai. Pada daerahdaerah tertentu, pelayanan medis
Lebih terperinciBAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Infeksi Menular Seksual (IMS) adalah sekelompok penyakit yang penularannya terutama pada waktu mengadakan hubungan seksual. Dahulu, kelompok penyakit ini dikenal
Lebih terperinciBAB I Pendahuluan A. Kedudukan Karya Tulis di Perguruan Tinggi
BAB I Pendahuluan A. Kedudukan Karya Tulis di Perguruan Tinggi Karya tulis ilmiah memiliki kedudukan yang sangat penting. Mahasiswa harus menghasilkan karya ilmiah, baik berupa tugas akhir, skripsi atau
Lebih terperinciSTMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 20010/2011
STMIK GI MDP Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 20010/2011 PENERAPAN METODE CLUSTERING HIRARKI AGGLOMERATIVE UNTUK KATEGORISASI DOKUMEN PADA WEBSITE SMA NEGERI
Lebih terperinciBAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Indonesia merupakan negara kepulauan yang kaya akan ragam budaya, suku bangsa, dan tradisi. Setiap propinsi memiliki ciri khas yang berbeda, yang tercermin pada pola
Lebih terperinci